presentasi kasus glaukoma masud

7/25/2019 Presentasi Kasus Glaukoma Masud

1/33

Presentasi Kasus Glaukoma Sudut

Tertutup PrimerDisusun oleh:

Mohammad Syarif Masud

110201116

Pem!im!in":

Dr# $asrudin SpM


2/33

%D&$T%T'S P'S%&$( $ama : Tn# Taufik Priam!odo

( )mur : *1 tahun

( +enis Kelamin : ,aki-,aki

( '"ama : %slam

( Peker.aan : 'rsitek/ Penulis

( 'lamat : +l# aa am!u % T 06 3 06/ Kel

ps# min""u

( Tan""al Pemeriksaan : 245115201

( $o ekam Medis : 476


3/33

('$'M$&S' 8'utoanamnesa9

( Keluhan utama : Mata kiri terasa nyeri mendadak

se.ak * hari SMS

(Keluhan Tam!ahan : Mata kiri merah/ pen"lihatan matakiri !uram/ mata kiri !erair/ nyeri kepala#


4/33

( iayat penyakit sekaran":

,aki-laki *1 tahun datan" ke poli mata S)D Pasar e!o den"an

keluhan mata kiri terasa nyeri mendadak se.ak * hari SMS# $yeri

dirasakan ti!a-ti!a ketika pasien !an"un tidur/ sifatnya menetap dan

men"hilan" ketika pasien !eristirahat tidur# Pasien .u"a men"eluh

mata kiri merah/ sedikit !erair/ namun menyan"kal terdapat !elekan/"atal/ dan silau# Pasien men"aku pen"lihatan mata kirinya !uram se.ak

1 hari SMS# uram dirasa perlahan-lahan dan semakin lama

semakin mem!erat hin""a men""an""u aktiitas# Selain itu pasien

.u"a men"eluhkan nyeri kepala seperti !erdenyut yan" sifatnya

menetap# Keluhan mual dan muntah disan"kal/ keluhan demamdisan"kal/ keluhan !atuk dan pilek disan"kal# Se!elumnya pasien

men;o!a men"o!ati matanya den"an o!at tetes rhoto namaun tidak

kun.un" sem!uh#


5/33

( iayat penyakit dahulu :

iayat men""unakan ka;a mata 8


6/33

P&M&%KS''$ >%S%K

Status Generalis( Keadaan umum : Tampak sakit rin"an

( Kesadaran : ?omposmentis

( Tanda @ital :

Tekanan Darah : 125A0 mmB"$adi : 142 kali5menit

Suhu : -

>rekuensi pernafasan : 20 kali5menit


7/33

Status oftalmolo"i( Gerakan !ola mata CDS

CD Gerakan CS Gerakan


8/33

Pemeriksaan

OD

OS

Visus 4/60 3/60

TIO 19,6 mmHg 43,3 mmHg

Segmen Anterior Inspeksi:

1. Super cillia normal, tumbu teratur,ma!arosis "#$ normal, tumbu teratur,ma!arosis "#$

%. &alpebra

a. superior e!ema "#$, ptosis "#$ iperemis "#$,

or!eulum/cala'ion "#$

e!ema "#$, ptosis "#$ iperemis "#$,

or!eulum/cala'ion "#$

b. inferior e!ema "#$, iperemis "#$,

or!eulum/cala'ion "#$e!ema "#$, iperemis "#$,or!eulum/cala'ion "#$

c. fisura normal normal

d. margo tri(iasis "#$, entropion "#$ ,e(tropion "#$ tri(iasis "#$, entropion "#$ ,e(tropion "#$

3. )on*ungti+a

a.Tarsal Sup. iperemis "#$, oli(el "#$, &apil "#$ iperemis "#$, oli(el "#$, &apil "#$

b. Tarsal Inf. iperemis "#$, oli(el "#$, &apil "#$ iperemis "#$, oli(el "#$, &apil "#$

c. Bulbi iperemis "#$, in*e(si "#$, pterig-um "#$,

pinge(uela "#$

iperemis "$, in*e(si (on*ungti+a "#$

ciliar "$, pterig-um "#$,pinge(uela "#$


9/33

4. Kornea jernih jernih

5. COA !alam, *erni, -popion "#$,

iema "#$!ang(al, *erni, -popion "#$,

iema "#$

6. Iris normal, (ripti "$, co(lat normal, (ripti "$, co(lat

7. Pupil bulat ,sentral, reguler, 2 "$,

T2 "$bulat ,sentral, reguler, 2 "$,

T2 "$

8. ensa *erni , sa!o test "#$ *erni , sa!o test "#$


10/33

Palpasi:

!. "IO 5 5

#.$%eri tekan "#$ "$

&. 'assa "#$ "#$4.()ema *lan). Preaurikuler

"#$ "#$

Segmen Posterior ti!a( !ila(u(an ti!a( !ila(u(an


11/33

( &S)M&

,aki-laki *1 tahun datan" ke poli mata S)D Pasar e!o den"an

keluhan mata kiri terasa nyeri mendadak se.ak * hari SMS# $yeri

dirasakan ti!a-ti!a ketika pasien !an"un tidur/ sifatnya menetap dan

men"ilan" ketika pasien !eristirahat tidur# Pasien .u"a men"eluh matakiri merah dan sedikit !erair# Pasien men"aku pen"lihatan mata

kirinya !uram se.ak 1 hari SMS# uram dirasa perlahan-lahan dan

semakin lama semakin mem!erat hin""a men""an""u aktiitas#

Selain itu pasien .u"a men"eluhkan nyeri kepala seperti !erdenyut

yan" sifatnya menetap#

Pada pemeriksaan oftalmolo"i didapatkan @CD *560/ @CS 4560 #

TCD : 17/6 mmB"/ TCS: *4/4 mmB"# Kon.un"tia !ul!i CS :

hiperemis 8


12/33

( Dia"nosa ker.a : Glaukoma sudut tertutup akut CS

( Dia"nosa !andin" : Kon.un"tiitis akut/ iritis akut

( Pemeriksaan penun.an" : Gonioskopi/ perimetri

( Penatalaksanaan :Medikamentosa:

( Glau;on 4 E 20 m"

( 'spar K 2 E 400 m"

( Timolol 0/F 2 E 1 tetes CDS

( Gliserin 1 E 0 ;;

$on medikamentosa:( %ridotomi den"an laser 'G


13/33

TINJAUAN PUSTAKA

( Definisi:

Glaukoma merupakan suatu penyakit mata dimana

"am!aran klinik yan" len"kap ditandai oleh tekanan

!ola mata yan" menin"kat 8relatif9/ ekskaasi papil saraf

optik disertai kerusakan lapan" pandan"a yan" khas


14/33

Klasifikasi Glaukoma

'# Glaukoma Primer

1# Glaukoma Sudut Ter!uka

2# Glaukoma Sudut Tertutup

# Glaukoma Sekunder?# Glaukoma Kon"enital

1# G,# Kon" Primer5%nfantil

2# G,# Kon" y" !erhu! d"n kelainan kon"

4# G,# Kon" Sekunder

D# Glaukoma '!solut


15/33

Glaukoma Sudut Tertutup

'tau : ?losed 'n"le Glau;oma/ a;ute ;on"estie

"laukoma#

Dise!ut .u"a : "laukoma sudut sempit

Ter!a"i : 'kut/ su!akut/ menahun/ iris plateau


16/33

Glaukoma sudut tertutup primer

( Ter.adi pd mata d"n predisposisi anatomis tanpa disertai

kelainan lain

( &tiolo"i : Cklusi sudut !ilik mata depan oleh iris perifer

( Manifestasi se!a"i suatu keadaan kedaruratan

oftamolo"ik#

( >aktor risiko : !ertam!ahnya usia/ perempuan/ riayat

keluar"a d"n "laukoma/ / miopi/ etnis asia ten""ara/

;hina#


17/33

&pidemiolo"i

( Glaukoma akut ter.adi pada 1 dari 1000 oran" yan"

!erusia di atas *0 tahun den"an an"ka ke.adian yan"

!ertam!ah sesuai usia# Per!andin"an anita dan pria

pada penyakit ini adalah *:1#


18/33

Patofisiolo"iTer!entuknya iris

!om!e

T%C

Pen"lihatan ka!ur

Cklusi sudut !ilik

mata depan

Bam!at aliran

keluar aHueous

humor

$yeri he!at Mata merah


19/33


20/33

( Penin"katan fisiolo"i padasum!atan pupil

( Dilatasi pupil menye!a!kan irisperifer men.adi le!ih lem!ek

( Penin"katan tekanan ?CPmenye!a!kan iris !om!e

( C!struksi sudut !ilik mata depanoleh iris perifer danT%C


21/33

Manifestasi klinis

Ge.ala klinis :

( iasanya ter.adi se;ara ti!a-ti!a dan asimptomatik/

sampai ter.adi penurunan pen"lihatan#

( Pasien men"eluhkan adanya sakit kepala/ mata !erair

dan nyeri pada !ola mata#

( e!erapa pasien men"eluhkan adanya defek lapan"an

pandan" apa!ila sudah men;apai stadium lan.ut#

( Ter.adi kesulitan dalam kemampuan mem!a;a dekat

Ter.adi keterlam!atan dalam adaptasi "elap#


22/33

Tanda klinis:

( Pada pemeriksaan penyinaran o!lik atau den"an slit-lamp

didapatkan !ilik mata depan dan"kal

( Penin"katan T%C yan" dapat diukur den"an tonometri

S;hiot=#

( Peru!ahan pada diskus saraf optik/ di!a"i men.adi early

glaukomatous dan advanced glaukomatous changes.


23/33

?C' dan"kal&dema kornea

( &dema kornea !erat( Dilatasi pupil dan tidak

reaktif


24/33

Dia"nosis

Dia"nosis dapat dite"akan dari anamnesis/ pemeriksaan

status umum dan oftalmolo"is/ serta penun.an"#


25/33

Pemeriksaan penun.an" pd "alaukoma

1# Pemeriksaan ta.am pen"elihatan

2# Tonometri :

- ?ara di"ital den"an .ari telun.uk

- ?ara mekanik den"an tonometer S;hiot=- ?ara aplanasi dn" tonometer aplanasi Goldmann

- ?ara Tonometri non-kontak

4# Gonioskopi

*# Cftalmoskopi# Pemeriksaan ,apan" Pandan"


26/33

Dia"nosis !andin"

( %ritis akut/ menim!ulkan fotofo!ia le!ih !esar daripada

"laukoma# Tekanan intraokular !iasanya tidak menin"kat/

pupil konstriksi/ dan kornea !iasanya tidak edematosa

( Kon.un"tiitis akut/ nyerinya rin"an atau tidak ada dan

tidak terdapat "an""uan pen"lihatan# Terdapat tahi mata

dan kon.un"tia yan" meradan" he!at tetapi tidak

terdapat in.eksi siliaris


27/33

Penatalaksanaan

( 1# ';eta=olamide 00 m" i## 00 m" i dilan.utkan d"n

oral 00 m"51000m" oral9

( 2# Byperosmoti; a"ents

( Cral "ly;erol 1 ml 5k" dlm larutan 0 F di;ampur .us

lemon

( %ntraenous mannitol 20 F 2"5k"!!

( 4# Topi;al therapy

(

Pilo;arpine 2F( eta-!lo;kers

( Steroids


28/33

( Setelah T%C terkontrol tindakan operasi diperlukan untuk

men;e"ak ter.adinya kekam!uhan:

( %ridektomi dan iridotomi perifer

Sum!atan pupil palin" !aik diatasi den"an mem!entuk

komunikasi lan"sun" antara kamera anterior dan posterior

sehin""a !eda tekanan diantara keduanya men"hilan"# Bal

ini dapat di;apai den"an laser neonidium: 'G atau ara"on

atau den"an tindakan !edah iridektomi perifer/ tetapi dapat

dilakukan !ila sudut yan" tertutup se!esar 0F#


29/33

( Tra!ekulektomi

Dilakukan .ika sudut yan" tertutup le!ih dari 0F atau

"a"al den"an iridektomi#


30/33

Komplikasi

('pa!ila terapi tertunda/ iris perifer dapat melekat ke

.alinan tra!ekular 8sinekia anterior9/ kerusakan saraf

optikus serin" ter.adi#


31/33

Pro"nosis

( Glaukoma akut merupakan ke"aat daruratan mata/

yan" harus se"era ditan"ani dalam 2* I *A .am# +ika

tekanan intraokular tetap terkontrol setelah terapi akut

"laukoma sudut tertutup/ maka ke;il kemun"kinannya

ter.adi kerusakan pen"lihatan pro"resif# Tetapi !ilaterlam!at ditan"ani dapat men"aki!atkan !uta permanen#

(


32/33

Daftar Pustaka

( Sho;k +P/ Barper '/ @au"han D/ &a P# ,ensa/ Glaukoma# %n:

@au"han DG/ 's!ury T/ &a P/ editors# Cftalmolo"i umum# 1*

ed# +akarta# 3idya Medika# 1776

( >riedmand $+/ Kaiser PK/ Trattler 3# Cphtalmolo"y#

Philadelphia# &lseier Saunders# 2002( Gerhard K,/ Cs;ar/ Ga!riele/ Doris/ Peter# Cphtalmolo"y a short

teEt!ook# Se;ond edition# Thieme Stutt"art : $e ork# 200#

( Kha PT/ &lkin"ton '# '? Cf &yes# &disi ke-*# M+ ook:

,ondon#200

( +ames / ?he ?/ ron '# ,e;ture $otes Cftalmolo"i# &d 7# &MS:+akarta# 200

( Gondoihard.o T/ Siman.untak G# editor# Glaukoma 'kut dalam

Panduan Mana.emen Klinis Perdami# PP Perdami: +akarta# 2006


33/33

T&%M' K'S%B

presentasi kasus glaukoma masud

Documents