praktikum kewirausahaan ii

13
PRAKTIKUM KEWIRAUSAHAAN II ARWANA TROPICANFISH Diajukan sebagai syarat mata kuliah Praktik.Kewirausahaan 2 Di susun oleh: YUNUS KRISTIYANTO 09 111 033 MUSTOFA 09 111 045 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BOROBUDUR 2015

Upload: n-christiyanto

Post on 13-Jan-2017

205 views

Category:

Business


0 download

TRANSCRIPT

PRAKTIKUM KEWIRAUSAHAAN IIARWANA TROPICANFISH

Diajukan sebagai syarat mata kuliah Praktik.Kewirausahaan 2

Di susun oleh:

YUNUS KRISTIYANTO 09 111 033MUSTOFA 09 111 045

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRIFAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS BOROBUDUR2015

IDE BISNISIkan Arwana adalah salah satu jenis ikan eksotis yang

digemari oleh banyak orang sebagai ikan hias. Meski berlabel sebagai ikan hias, akan tetapi Arwana adalah ikan yang ganas, dan justru di situlah letak keunikan ikan ini sehingga mempunyai banyak sekali penggemar. 1. Meningkatkan produksi ikan arwana2. Membuka peluang usaha3. Mencari keuntungan/ income

PROFILEARWANA TROPICANFISH

Pemilik : Yunus.k (60%), mustofa (40%)Nama : ARWANA TROPICANFISHBidang Usaha : Peternakan Hewan Air Pengukuhan : 28 mei 2014Alamat : perumahan bri kampung dua bekasiTlp : 085 741 133 139

fdsfs

Sumber modal berasal dari Patungan anatara Yunus Kristiyanto dan Mustofa dengan pembagian keuntungan 60 : 40, dimana 60% Keuntungan diberikan kepada Yunus kritiyanto dan 40 % untuk Mustofa.

Persaingan bisnis arwana memang tak seketat seperti bisnis lain, namun diperlukan kesabaran, keuletan, dan pengalaman lebih untuk mengurus arwana, terutama jenis Super Red,"

PERSAINGAN BISNIS

usaha budidaya arwana merupakan usaha tahunan. Sebab, omset yang diraihnya baru bisa dihitung setelah setahun menjalankan usaha.

DALAM PERSAINGAN TIDAK ADA YANG SALING MENJATUHKAN KARENA DI BISNIS INI YANG DI BUTUHKAN KESABARAN DAN IKAN YANG SEHAT DAN DENGAN HARGA YANG SEPANTASNYANYA, KARENA KEBANYAKAN PENGUSAHA YANG SUDAH SUKSES DIBISNIS INI TIDAK SUNGKAN UNTUK MEMBAGI ILMU.

PEMASARAN

ANALISA KOMPETITOR &KONSUMEN POTENSI/STRATEGI PEMASARAN

KELEMAHAN:Produksinya lambanCarapenanganan ikan hias yang kurang sesuaiPeralatan yang masih tradisionalTidak mampu membaca pasarPOTENSI/KEKUATANKualitas di atas rata rataKapasitas besarPELUANGAdanya peluang pasar yang besar terhadap salah satu jenis ikanANCAMANPersaingan antara para pembisnin ikan hias semakin besar

STRATEGIMeningkatkan mutu produk memperbaiki metode hargaMemperbaiki distribusi dan promosi yang lebih baikMeminimalakan kelemahan dan ancaman memperkokoh kekuatan dan potensi

PERENCANAAN OPERASIONAL dan PENENTUAN LOKASI

No Uraian VolumeHarga Satuan

(Rp)

Total

(RP)

1. Benih ikan arwana 20 50.000 1.000.000

2. Peralatan dan Perlengkapan 1 set 1.000.000 1.000.000

3 Pakan 100 kg 5.000 500.000

3. Upah pekerja 2 orang 1.000.000 2.000.000

Jumlah 4.500.000

Usaha budidaya ikan arwan bertempat di rumah sendiri sebagai langkah efisiensi biaya, yang bertempat di Perumahan Kampung Dua Indah Jakasampurna no. 29 B. Bekasi.

KANDUNGAN AIRRUANGAN / RUMAH YANG LEGASUHU RUANGANTEMPAT YANG GAMPANG DI JUMPAIN ORANG

PROOSES PRODUKSI Bak Fiber

Bak fiber digunakan sebagai tempat pengadaan calon induk atau sebagai wadah penampungan dan pengendapan air yang akan digunakan pada akuarium

Akuarium Pemeliharaan BenihUkuran akuarium minimal 3 kali dari panjang ikan dengan lebar 1. 5 kali panjang ikan. Akuarium ditempatkan di area yang jauh dari gangguan, untuk menghindari stress pada ikan. Tutup akuarium dengan tutup yang rapat dan kuat karena arwana dapat melompat atau mendorong tutup ke luar akuarium. Setelah arwana berumur 4 bulan, pemeliharaan mulai dilakukan secara terpisah pada akuarium ukuran 75 x 45 x 45 cm untuk menghindari perkelahian antar ikan. Pemeliharaan 2-3 ekor arwana dalam satu akuarium perlu dihindari, mengingat sifat agresif akan menyebabkan perkelahian. Namun diperbolehkan pemeliharaan 6 ekor sekaligus, karena sifat agresif arwana menjadi sangat berkurang.

SARANA PENUNJANG

Pompa Air

BlowerTermometer dan Heater

Kertas pH

Tabung Oksigen

Perlengkapan Lainnya

No Uraian VolumeHarga

Satuan (Rp)Total (RP)

1. Pembuatan aquarium 5 Buah 200.000 1.000.000

2. Peralatan dan Perlengkapan 1 set 1.000.000 1.000.000

3. Lain-lain 1.000.000

Jumlah 3.000.000

No Uraian VolumeHarga Satuan

(Rp)

Total

(RP)

1. Benih ikan arwana 20 50.000 1.000.000

2. Peralatan dan

Perlengkapan1 set 1.000.000 1.000.000

3 Pakan 100 kg 5.000 500.000

3. Upah pekerja 2 orang 1.000.000 2.000.000

Jumlah 4.500.000

Biaya Investasi

Biaya Operasional

Analisa Laba RugiSR = 90 %Harga jual = 500.000/ ekorPendapatan = (20 x 90%) x 500.000

= 9.000.000

keuntungan = Pendapatan - Biaya total operasional= Rp. 9.000.000,- - Rp. 4.500.000,-= Rp. 4.500.000,-

Benefit Cost Ratio (B/C Ratio)Analisi B/C ratio dapat digunakan untuk menilai layak tidaknya

suatu usaha untuk dijalankan. Bila nilai B/C yang diperoleh sama dengan 1 (satu), berarti titik impas (cash in flows sama dengan cash out flows), sehingga perlu pembenahan. Jika nilai B/C ratio lebih besar dari 1 (satu) berarti gagasan usaha/proyek tersebut layak untuk dikerjakan dan jika lebih kecil dari 1 (satu) berarti tidak layak untuk dikerjakan.

Rumus B/C ratio adalah sebagai berikut :

B/C ratio = Total Pendapatan : Total Biaya Operasional= Rp. 9.000.000,- : Rp. 4.500.000,-= 2 (Feasible)

Dari perhitungan B/C ratio dapat diketahui bahwa nilai B/C ratio pada usaha produksi pembesaran ikan Arwana tersebut menguntungkan atau feasible (go) untuk dijalankan yaitu pada angka 2. Bila B/C ratio < 1 usaha tidak layak untuk dijalankan, B/C ratio > 1 usaha tersebut menguntungkan sehingga usaha dapat dilanjutkan.

Break Even Point (BEP)BEP (Produksi) = Total Biaya Operasional : Harga

Penjualan= Rp. 4.500.000,- : Rp. 500.000,-= 9 ekor /tahun

Jadi usaha pembesaran ikan arwana ini akan mengalami titik impas (BEP) pada saat menghasilkan Arwana sebanyak 9 ekor .

PBP = Investasi : (Keuntungan + Penyusutan) x 1 tahun= 3.000.000,- : (5.000.000,- + Rp. 500.000,-) x 1 tahun= 0,68 tahun (6 Bulan, 10 hari)

Artinya modal investasi yang digunakan akan kembali dalam jangka waktu 6 bulan 10 hari.

Analisa Pay Back Period (PBP)Analisa Pay Back Period adalah waktu

yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk mengembalikan investasi