[ppt]twxtlinguistik (bhs. jerman) – discouse analysis...

21
Textlinguistik sebagai Textlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam Alternatif Penerapan LFS dalam Pengajaran Bahasa Jerman Pengajaran Bahasa Jerman Dian Indira Dian Indira Fakultas Sastra Unpad Fakultas Sastra Unpad 2006 2006

Upload: duongnguyet

Post on 09-Sep-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Textlinguistik sebagai Alternatif Textlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam Pengajaran Penerapan LFS dalam Pengajaran

Bahasa JermanBahasa Jerman

Dian IndiraDian Indira

Fakultas Sastra UnpadFakultas Sastra Unpad20062006

Page 2: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Textlinguistik/TL (bhs. Jerman) – Textlinguistik/TL (bhs. Jerman) – discoursediscourseanalysisanalysis (bhs. Inggris) – analisis wacana (bhs. Inggris) – analisis wacana

Textlinguistik merupakan bidang kajian relatif baru dalam Textlinguistik merupakan bidang kajian relatif baru dalam penelitian linguistik.penelitian linguistik.Perkembangan historis :Perkembangan historis :- (1937) Firth; dianggap penggagas ( fungsional)- bahwa - (1937) Firth; dianggap penggagas ( fungsional)- bahwa konteks situasi perlu menjadi aspek yang diteliti, konteks situasi perlu menjadi aspek yang diteliti, namunnamun

saat itu penekanan pada segi struktur lebih saat itu penekanan pada segi struktur lebih berpengaruh.berpengaruh.-(1952) Harris; dalam makalah berjudul -(1952) Harris; dalam makalah berjudul ““Discourse Analysis” mengupas tentang unsur linguistik Discourse Analysis” mengupas tentang unsur linguistik dan hubungan teks dengan situasi sosial. dan hubungan teks dengan situasi sosial.

Page 3: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

1960-an dianggap asal usul analisis wacana modern; 1960-an dianggap asal usul analisis wacana modern; - terbitan tentang ; analisis struktur wacana, analisis film dsb.- terbitan tentang ; analisis struktur wacana, analisis film dsb. - eksplorasi dgn disiplin ilmu lain; Pragmatik,- eksplorasi dgn disiplin ilmu lain; Pragmatik,

Psikolinguistik, Sosiolinguistik dsb.Psikolinguistik, Sosiolinguistik dsb.

1970-an 1970-an - Labov ; analisis bentuk percakapan- Labov ; analisis bentuk percakapan - Austin, Grace & Searle ; - Austin, Grace & Searle ; speech acts speech acts Dengan perkembangannya yang cukup panjang, analisis wacana Dengan perkembangannya yang cukup panjang, analisis wacana mulai dianggap sebagai bidang kajian tersendiri.mulai dianggap sebagai bidang kajian tersendiri.

Page 4: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

- Analisis wacana di Inggris banyak dipengaruhi M.A.K. - Analisis wacana di Inggris banyak dipengaruhi M.A.K. Halliday ( tata bahasa sistemik ), yang menekankan Halliday ( tata bahasa sistemik ), yang menekankan fungsi sosial bahasa dan struktur tematik serta struktur fungsi sosial bahasa dan struktur tematik serta struktur informasi (bandingkan Rani,2004).informasi (bandingkan Rani,2004).

Teori ini dikenal sebagai Teori ini dikenal sebagai teori sistemik fungsionalteori sistemik fungsional, , bersifat fungsional dalam interpretasinya tentang teks, bersifat fungsional dalam interpretasinya tentang teks, sistem dan unsur dari struktur linguistik, yang sistem dan unsur dari struktur linguistik, yang dibandingkan dengan penggunaan bahasa yang dibandingkan dengan penggunaan bahasa yang sebenarnya. sebenarnya. (bandingkan Tomosowa, 1994)(bandingkan Tomosowa, 1994)

Page 5: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

tuntutan pengajaran bahasa saat ini :tuntutan pengajaran bahasa saat ini :- Kompetensi- Kompetensi- tuntutan stakeholders- tuntutan stakeholders- tingginya konkurensi- tingginya konkurensi

Bagaimana pengajaran linguistik yang paling tepat ? Bagaimana pengajaran linguistik yang paling tepat ?

Gambaran pengajaran linguistik di beberapa program Gambaran pengajaran linguistik di beberapa program studi di Fakultas Sastra Unpad, di samping mata kuliah studi di Fakultas Sastra Unpad, di samping mata kuliah linguistik dasar; morfologi, sintaksis, semantik, linguistik dasar; morfologi, sintaksis, semantik, fonologi/fonetik, serta metode penelitian linguistik, dan fonologi/fonetik, serta metode penelitian linguistik, dan seminar linguistik.seminar linguistik.

Page 6: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

- PS Sastra Indonesia: a. wacana- PS Sastra Indonesia: a. wacana b. kapita selekta linguistikb. kapita selekta linguistik- PS Sastra Sunda- PS Sastra Sunda : a. analisis wacana: a. analisis wacana

b. sosiolinguistikb. sosiolinguistik- PS Sastra Rusia- PS Sastra Rusia : a. Kapita selekta morfologi bhs. Rusia: a. Kapita selekta morfologi bhs. Rusia

b. Kapita selekta sintaksis bhs. Rusiab. Kapita selekta sintaksis bhs. Rusia c. Kapita selekta semantik bhs. Rusiac. Kapita selekta semantik bhs. Rusia d. Kapita selekta fonologi bhs. Rusiad. Kapita selekta fonologi bhs. Rusia

- PS Sastra Jerman- PS Sastra Jerman : a. Textlinguistik I & II: a. Textlinguistik I & II b.Trends in der Linguistik I & IIb.Trends in der Linguistik I & II

- PS Sastra Inggris - PS Sastra Inggris : a.Discourse Analysis I & II: a.Discourse Analysis I & II b. Pragmaticb. Pragmatic c. Psycholinguisticc. Psycholinguistic d. Sosiolinguisticd. Sosiolinguistic

Page 7: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Tingkat kemahiran apakah yang harus dimiliki ?Tingkat kemahiran apakah yang harus dimiliki ?

Apakah memang analisis wacana tingkat Apakah memang analisis wacana tingkat kebutuhannya paling relevan, ataukah kebutuhannya paling relevan, ataukah pragmatik, psycholinguistic, atau Trends in der pragmatik, psycholinguistic, atau Trends in der Linguistik ? Perlukah cabang-cabang kajian Linguistik ? Perlukah cabang-cabang kajian linguistik ini dikemas dalam bentuk lain sehingga linguistik ini dikemas dalam bentuk lain sehingga tercapai linguistik fungsional sistemik ?tercapai linguistik fungsional sistemik ?

Page 8: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Dalam pembahasan mengenai analisis wacana perlu Dalam pembahasan mengenai analisis wacana perlu dipahami pengertian wacana terlebih dahulu.dipahami pengertian wacana terlebih dahulu.

Pengertian wacana;Pengertian wacana;a. satuan bahasa yang paling besar yanga. satuan bahasa yang paling besar yang digunakan dalam komunikasi(Rani dkk, 2004)digunakan dalam komunikasi(Rani dkk, 2004)b. b. may be spoken or writen, prose or versemay be spoken or writen, prose or verse dialogue or monologue. It may be anything from dialogue or monologue. It may be anything from

a single proverb to a shole play, from a momentary cry for help a single proverb to a shole play, from a momentary cry for help to an all-day discussion on a committee.to an all-day discussion on a committee.

A text is a unit of language in use. It is not a gramatical unit, like A text is a unit of language in use. It is not a gramatical unit, like a clause or sentence; and it is not defined by its sizea clause or sentence; and it is not defined by its size (Halliday & Hasan, 1976)(Halliday & Hasan, 1976)

c. menitikberatkan pada hasil rekamanc. menitikberatkan pada hasil rekaman kebahasaan yang utuh dalam peristiwakebahasaan yang utuh dalam peristiwa komunikasi (bandingkan Djajasudarma, 2006)komunikasi (bandingkan Djajasudarma, 2006)

Page 9: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

-- In derIn der TextlinguistikTextlinguistik dagegen bezieht sich der dagegen bezieht sich der Begriff zuBegriff zunächst einmal auf nächst einmal auf mündliche undmündliche und auf auf schiftlicheschiftliche sprachlichesprachliche EinheitenEinheiten (Linke, 1996 (Linke, 1996))

‘ ‘Tekslinguistik berkaitan dengan kesatuan Tekslinguistik berkaitan dengan kesatuan bahasa lisan dan tulis’bahasa lisan dan tulis’

Dalam pembahasan Dalam pembahasan Textlinguistik Textlinguistik obyekobyek berupa bahasa tulis.berupa bahasa tulis.

Page 10: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Pendapat yang keliru bila mengatakan memahami teks cukup dengan Pendapat yang keliru bila mengatakan memahami teks cukup dengan memahami setiap kalimat yang ada. Teks merupakan satuan bahasa yang memahami setiap kalimat yang ada. Teks merupakan satuan bahasa yang terlengkap & tertinggi dan mempunyai wujud walaupun bentuk bermacam-terlengkap & tertinggi dan mempunyai wujud walaupun bentuk bermacam-macam.macam. Antar kalimat mengandung pertalian atau keterikatan yang kental Antar kalimat mengandung pertalian atau keterikatan yang kental & runtut, baik dalam bentuk maupun makna, dan juga mempunyai fungsi & runtut, baik dalam bentuk maupun makna, dan juga mempunyai fungsi komunikasi.komunikasi.

ada sesuatu yang mengikat kalimat-kalimat itu menjadi sebuah teks, dan ada sesuatu yang mengikat kalimat-kalimat itu menjadi sebuah teks, dan yang menyebabkan orang pendengar atau pembaca mengetahui bahwa ia yang menyebabkan orang pendengar atau pembaca mengetahui bahwa ia berhadapan dengan sebuah teks atau wacana bukan sebuah kumpulan berhadapan dengan sebuah teks atau wacana bukan sebuah kumpulan kalimat melulu, tanpa ikatan kalimat melulu, tanpa ikatan (lihat Lubis, 1994)(lihat Lubis, 1994)

contoh : contoh : - anak kecil itu mengajakmu bermain. Di gurun pasir hampir tidak pernah - anak kecil itu mengajakmu bermain. Di gurun pasir hampir tidak pernah hujan. Sekarang saya lapar.hujan. Sekarang saya lapar.(bukan teks)(bukan teks)

Page 11: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Pengertian Texlinguistik ;Pengertian Texlinguistik ;

Analisis wacana merujuk pada upaya mengkaji pengaturan bahasa di atas kalimat Analisis wacana merujuk pada upaya mengkaji pengaturan bahasa di atas kalimat atau di atas klausa, dan karenanya mengkaji satuan-satuan kebahasaan yang lebih atau di atas klausa, dan karenanya mengkaji satuan-satuan kebahasaan yang lebih luas, seperti pertukaraan percakapan atau teks tulis. Konsekuensinya, analisis luas, seperti pertukaraan percakapan atau teks tulis. Konsekuensinya, analisis wacana juga memperhatikan bahasa pada waktu digunakan dalam konteks sosial, wacana juga memperhatikan bahasa pada waktu digunakan dalam konteks sosial, dan khusunya interaksi atau dialog antarpenutur.dan khusunya interaksi atau dialog antarpenutur.(bandingkan Oetomo, 1993)(bandingkan Oetomo, 1993)

TextlinguistikTextlinguistik besch beschäftigt sich einerseits mit der Abgrenzung und äftigt sich einerseits mit der Abgrenzung und Klassifizierung Klassifizierung von Textenvon Texten, fragt also danach, wie sich linguistisch die Grösse ‘Text’ genau , fragt also danach, wie sich linguistisch die Grösse ‘Text’ genau bestimmen lässt und welche verschiedenen bestimmen lässt und welche verschiedenen Typen von TextenTypen von Texten es gibt. Andererseits es gibt. Andererseits untersucht die Texlinguistik den untersucht die Texlinguistik den Bau und die Struktur von TextenBau und die Struktur von Texten, d.h. sie geht der , d.h. sie geht der Frage nach, welche Frage nach, welche sprachlichen Bauelemente Texte konstituierensprachlichen Bauelemente Texte konstituieren, wie die , wie die einzelnen Elemente (z.B. Sätze, Textabschnitte) einzelnen Elemente (z.B. Sätze, Textabschnitte) systematischsystematisch zusammenhängen zusammenhängen und wie sie zu und wie sie zu TextenTexten verbunden werden. verbunden werden.

Tekslinguistik – klasifikasi teks – tipe-tipe teks - bangun dan struktur teks - elemen-elemen Tekslinguistik – klasifikasi teks – tipe-tipe teks - bangun dan struktur teks - elemen-elemen yg mengkonstruksi teks - sistemstis teks.yg mengkonstruksi teks - sistemstis teks.

Page 12: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Secara singkat analisis wacana mecakup ;Secara singkat analisis wacana mecakup ;

Textanalyse

Kontext

Textfunktionthematiche und

grammatische Textstruktur

Page 13: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Textlinguistik; meliputi dua aspek analisis ;Textlinguistik; meliputi dua aspek analisis ; LinguistikLinguistik

non-linguistiknon-linguistikYang oleh Linke (1996) digambarkan dalam diagram sebagai berikut;Yang oleh Linke (1996) digambarkan dalam diagram sebagai berikut;

TextoberflächenstrukturAn Sprachmaterial gebunden

TexttiefenstrukturErschlossene bzw. zu erschliessende

konseptuelle Basis

Textkohäsion

Textkohärenz

Page 14: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Kohesi Kohesi (kohäsion(kohäsion))

Pengertian ; Pengertian ; kohesi adalah hubungan bentuk antarkalimat didalam satu wacana baik dalam kohesi adalah hubungan bentuk antarkalimat didalam satu wacana baik dalam secara strata gramatikal maupun dalam strata leksikal tertentu. (lihat Tarigan, 1987)secara strata gramatikal maupun dalam strata leksikal tertentu. (lihat Tarigan, 1987)Die Kohäsion bezieht sich auf die äußere Gestalt des Textes, auf z. B. Die Kohäsion bezieht sich auf die äußere Gestalt des Textes, auf z. B. TempusformenTempusformen, , PronomenPronomen oder oder DeiktikaDeiktika und damit tendenziell auf die und damit tendenziell auf die OberflächenstrukturOberflächenstruktur, während sich die , während sich die TextkohärenzTextkohärenz auf den inhaltlichen auf den inhaltlichen Zusammenhang, die Zusammenhang, die logische Formlogische Form, bezieht., bezieht. (Linke, 1996) (Linke, 1996)

Unsur Kohesi dalam bahasa Jerman (Unsur Kohesi dalam bahasa Jerman (KohäsionsmittelKohäsionsmittel) ;) ;a. Konnektive:a. Konnektive: KonjunktionenKonjunktionen und Pronominaladverbien und Pronominaladverbien - Konjunktion: - Konjunktion: Ich weiss,Ich weiss, dassdass ich nichts weiss.ich nichts weiss. ( (dassdass = bahwa) = bahwa) - Pronominaladverb: - Pronominaladverb: Heute ist Freitag.Heute ist Freitag.DarüberDarüber freue ich mich. freue ich mich. ((DarDarüüberber = mengenai hal itu) = mengenai hal itu)b. Rekurrenz:b. Rekurrenz: Morgen kommtMorgen kommt der der NikolausNikolaus. Vor. Vor dem dem NikolausNikolaus hab ich Angst.)hab ich Angst.)

Page 15: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

c. Partielle Rekurrenz:c. Partielle Rekurrenz: MorphemsMorphems), (), (DerivationDerivation) () (KompositionKomposition) :) : : : ZusammenhangZusammenhang", "", "zusammenhängenzusammenhängend", "d", "zusammenhangzusammenhanglosen"losen"d. Pro-Formen:d. Pro-Formen: PronomenPronomen, Adverbien, Pronominaladverbien , Adverbien, Pronominaladverbien - - Mein VaterMein Vater sitzt im Gefängnis.sitzt im Gefängnis. ErEr ist sehr einsam.)ist sehr einsam.) ((Mein VaterMein Vater = ayah saya, = ayah saya, ErEr = dia ) = dia )e. Textdeixis:e. Textdeixis: Ein Ein bestimmter Artikelbestimmter Artikel - `Ruth kommt nach Germersheim. Sie will hier - `Ruth kommt nach Germersheim. Sie will hier die berdie berühmte ühmte Universität Universität besichtigen”besichtigen”f. Vorwissensdeixis:f. Vorwissensdeixis: Ein bestimmter Artikel Ein bestimmter Artikel - Der Bauer - Der Bauer bestellt bestellt ein Bierein Bierg. Situationsdeixis:g. Situationsdeixis: zur konkreten Situation her, zur konkreten Situation her, - - Wir treffen unsWir treffen uns morgen hier.‘morgen hier.‘Besok kita bertemu lagi di sini“ Besok kita bertemu lagi di sini“ h. Substitution:h. Substitution: SynonymeSynonyme, , MetaphernMetaphern,,HyperonymeHyperonyme, und , und HyponymeHyponyme. .

Page 16: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

i. Tempus:i. Tempus: - - Als Als ich nach Hause ich nach Hause kam, warkam, war niemand niemand zu Hause. (zu Hause. (als = als = ketika – bentuk lampau) ketika – bentuk lampau) j. Ellipse:j. Ellipse: - - Ich will nach Hause. Ich auch.Ich will nach Hause. Ich auch.(Ich = (Ich = saya; auch = juga) saya; auch = juga) k. Explizite Textverknüpfung / k. Explizite Textverknüpfung / Metakommunikation:Metakommunikation:

Page 17: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Koheren Koheren ((KohärenzKohärenz))Pengertian;Pengertian;Koheren adalah pengaturan secara rapi kenyataan Koheren adalah pengaturan secara rapi kenyataan dan gagasan, fakta dan ide menjadi suatu untaian dan gagasan, fakta dan ide menjadi suatu untaian yang logis sehingga mudah memahami pesan yang logis sehingga mudah memahami pesan yang dikandungnya. (Tarigan, 1997)yang dikandungnya. (Tarigan, 1997)KohärenzKohärenz gibt an, in welcher Weise der Text in gibt an, in welcher Weise der Text in Rede bzw. Schrift Rede bzw. Schrift inhaltlich zusammenhängtinhaltlich zusammenhängt oder oder als zusammenhängend betrachtet wird. als zusammenhängend betrachtet wird. (teks – percakapan atau tulisan – berhubungan (teks – percakapan atau tulisan – berhubungan secara semantis )secara semantis )

Page 18: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Konzepte:Konzepte:1. Isotopie, 1. Isotopie, 2. Präsupposition, 2. Präsupposition, 3. Frame3. Frames s andand Scenes Scenes4. Thema – Rhema – Strukturierung 4. Thema – Rhema – Strukturierung 5. Assoziative Verknüpfung (berkaitan 5. Assoziative Verknüpfung (berkaitan dengan pengetahuan tentang “dunia”)dengan pengetahuan tentang “dunia”)

Page 19: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Kendala dalam textlinguistik : koheren meskipun mahasiswa telah Kendala dalam textlinguistik : koheren meskipun mahasiswa telah dibekali mata kuliah pengethuan kebudayaan Jerman. dibekali mata kuliah pengethuan kebudayaan Jerman. Contoh : Contoh : Anna : Ich mach mal eben rasch die Küchentür zu. Die Milch ist Anna : Ich mach mal eben rasch die Küchentür zu. Die Milch ist übergelaufenübergelaufen““Pintu dapur akan segera saya tutup. Susunya mendidih.”Pintu dapur akan segera saya tutup. Susunya mendidih.”Simpulan :Simpulan :- Textlinguistik membahas tidak saja hal-hal yang berkaitan dengan- Textlinguistik membahas tidak saja hal-hal yang berkaitan dengan

pengetahuan linguistik namun berkaitan pula dengan aspek-aspekpengetahuan linguistik namun berkaitan pula dengan aspek-aspek non-linguistiknon-linguistik

- Kendala yang dihadapi pembelajar bahasa Jerman berupa aspek-- Kendala yang dihadapi pembelajar bahasa Jerman berupa aspek- aspek non-linguistikaspek non-linguistik

- Perlu dipertimbangkan pola pengajran linguistik yang sistemik- Perlu dipertimbangkan pola pengajran linguistik yang sistemik fungsional untuk mencapai tingkat kemahiran.fungsional untuk mencapai tingkat kemahiran.

Page 20: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Daftar PustakaDaftar Pustaka

Cahyono, Bambang yudi. 1994. Cahyono, Bambang yudi. 1994. Kristal-kristal Ilmu Kristal-kristal Ilmu BahasaBahasa. Penerbit Universitas. Penerbit Universitas Airlangga. MalangAirlangga. MalangDjajasudarma, T. Fatimah, 2006, Djajasudarma, T. Fatimah, 2006, Wacana Pemahaman Wacana Pemahaman dan Hubungan Anatarunsurdan Hubungan Anatarunsur, , PT. Refika Aditama, PT. Refika Aditama, BandungBandungGross, Harrv, 1998, Gross, Harrv, 1998, Einfűhrung in die Gemanistsche Einfűhrung in die Gemanistsche LinguistikLinguistik, iudicium Verlag Gmbh, Műnchen, iudicium Verlag Gmbh, MűnchenLinke, Angelika et al, 1996, Linke, Angelika et al, 1996, Studienbuch LinguistikStudienbuch Linguistik, Max , Max Niemeyer Verlag, TűbingenNiemeyer Verlag, Tűbingen

Page 21: [PPT]Twxtlinguistik (Bhs. Jerman) – discouse Analysis …pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/text... · Web viewTextlinguistik sebagai Alternatif Penerapan LFS dalam

Lubis, A. Hamid Hasan, 1991, Lubis, A. Hamid Hasan, 1991, Analisis Wacana PragnatAnalisis Wacana Pragnat, , Angkasa, BandungAngkasa, BandungOetomo, Dede, 1993, Oetomo, Dede, 1993, Pelahiran dan Perkembangan Pelahiran dan Perkembangan Analisis WacanaAnalisis Wacana, Penerbit Karisma,, Penerbit Karisma, YogyakartaYogyakartaTarigan, Tarigan, Pengajaran WacanaPengajaran Wacana, Bandung: Angkasa, 1987, Bandung: Angkasa, 1987Tarigan, Tarigan, Wacana PersuasiWacana Persuasi: : Sarana Strategis bagi Sarana Strategis bagi Komunikasi PembangunanKomunikasi Pembangunan, , dalam Majalah Pembinaan dalam Majalah Pembinaan Bahasa IndonesiaBahasa Indonesia, Bhratara Karya Aksara, Jakarta, , Bhratara Karya Aksara, Jakarta, 19871987Tomasowa, Francien Herlen, 1994, Tomasowa, Francien Herlen, 1994, Analisis Klausa Analisis Klausa Bahasa Indonesia Pendekatan Sistematik M.A.K. Bahasa Indonesia Pendekatan Sistematik M.A.K. HallidayHalliday, Lembaga Bahasa Unika Atma Jaya, Jakarta, Lembaga Bahasa Unika Atma Jaya, Jakarta