[ppt]biotechnology - fhaysal's blog | faysal arifin · web viewbiotechnology by: nur hidayati...

39
BIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO

Upload: doananh

Post on 10-May-2018

257 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

BIOTECHNOLOGY

By:NUR HIDAYATI S.Pd

SMPN 1 PROBOLINGGO

Page 2: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Pengertian Bioteknologi :Pemanfaatan dan/atau perekayasaan proses biologi dari suatu agen biologi untuk menghasilkan produk dan jasa yang bermanfaat bagi manusisa.

Bioteknologi memanfaatkan bakteri, ragi, kapang, alga, sel tumbuhan, atau jaringan hewan.

Penerapan bioteknologi memadukan berbagai disiplinilmu, seperti mikrobiologi, biokimia, genetika, biologimolekuler, kimia, rekayasa proses, dan teknik kimia.

Penerapan bioteknologi, contohnya teknik rekombinasi gen, kultur jaringan, hidroponik, radiasi, dan inseminasi buatan.

Page 3: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern

Bioteknologi konvensional

1. Teknik yang di gunakan fermentasi

2. Tidak mengubah sifat (proses) pada agen biologi (organisme) yang digunakan

3. Contoh: tape, tempe, alkohol, asam cuka, yoghurt

Bioteknologi modern

1. Teknik yang digunakan DNA rekombinan

2. Mengubah sifat (proses) pada agen biologi yang dihasilkan

3. Contoh: insulin dari bakteri, Tomat tahan lama

Page 4: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Conventional Biotechnology

TEPUNG

GLUCOSE

ALCOHOL

METHANE (BIOGAS)

ASAM CUKA

Yeast: Aspergillus

Yeast: Saccharomyces

Bacteria: Acetobacter

Bacteria: Methanobacterium

Page 5: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Produk-produk Makanan Hasil Bioteknologi dan Organisme yang DigunakanNO. Produk Bahan makanan Mikroorganisme

1. 2.3.4.5.6.7.8.9.10. 11.

TempeKecapKejuYoghurtRotiOncomTapeNata de cocoBirBremMentega

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Page 6: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Produk-produk modern bioteknologi untuk pengobatan

No. Nama produk Kegunaan

1.

2.

3.4.

5.

Interferon

Insulin

VaksinPenicillin

Hormon pertumbuhan

Melawan infeksi, meningkatkansistem kekebalanMengontrol kadar gula darah (diabetes mellitus).Meningkatkan kekebalan tubuhAntibiotika, melawan infeksi olehbakteri atau jamurMelawan kekedilan, untuk penyembuhan

Page 7: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Produk-produk modern bioteknologi untuk pengobatan

No. Nama produk Kegunaan

6.7.

8. 9.

10.

Beta endorfinActivator plasminogenInferleukun 2Antibodi monoklonal

Enzim

Mengurangi rasa sakitMelarutkan darah beku,mencegah strokeMengaktifkan sistem kekebalanMenyerang dan membunuh seltumor atau kankerMeningkatkan reaksi /biokatalisator baik untuk keperluan manusia maupun industri

Page 8: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Yoghurt

susu dipasteurisasi terlebih dahulu, selanjutnya sebagian besar lemak dibuang. Mikroorganisme yang berperan dalam pembuatan yoghurt, yaitu Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus. Kedua bakteri tersebut

ditambahkan pada susu dengan jumlah yang seimbang, selanjutnya disimpan selama ± 5 jam pada temperatur 45oC. Selama penyimpanan

tersebut pH akan turun menjadi 4,0 sebagai akibat dari kegiatan bakteri asam laktat. Selanjutnya susu didinginkan dan dapat diberi cita rasa.

Page 9: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Keju

Proses pembuatan keju diawali dengan pemanasan susu dengan suhu 90oC atau dipasteurisasi, kemudian didinginkan sampai 30oC. Selanjutnya bakteri asam laktat dicampurkan. Akibat dari kegiatan bakteri tersebut pH menurun dan susu terpisah menjadi cairan whey dan dadih padat, kemudian ditambahkan enzim renin dari lambung sapi muda untuk mengumpulkan dadih. Enzim renin dewasa ini telah digantikan dengan enzim buatan, yaitu klimosin.

Dadih yang terbentuk selanjutnya dipanaskan pada temperatur 32oC – 420oC dan ditambah garam, kemudian ditekan untuk membuang air dan disimpan agar matang.

Page 10: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Mentega

Menggunakan mikroorganismeStreptococcuslactis dan Lectonostoceremoris. Bakteri-bakteri tersebut membentuk proses

pengasaman. Selanjutnya, susu diberi cita rasa tertentu dan lemak mentega dipisahkan. Kemudian lemak mentega

diaduk untuk menghasilkan mentega yang siap dimakan

Page 11: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Kecap

Dalam pembuatan kecap, jamur, Aspergillus oryzae dibiakkan pada kulit gandum terlebih dahulu. Jamur Aspergillus oryzae

bersama-sama dengan bakteri asam laktat yang tumbuh pada kedelai yang telah dimasak menghancurkan campuran gandum.

Setelah proses fermentasi karbohidrat berlangsung cukup lama akhirnya akan dihasilkan produk kecap.

Page 12: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Tempe

Untuk membuat tempe, selain diperlukan bahan dasar kedelai juga diperlukan ragi. Ragi merupakan kumpulan spora mikroorganisme, dalam hal ini kapang. Dalam proses pembuatan tempe paling sedikit diperlukan empat jenis kapang dari genus Rhizopus, yaitu Rhyzopus oligosporus, Rhyzopus stolonifer, Rhyzopus arrhizus, dan Rhyzopus oryzae. Miselium dari kapang tersebut akan

mengikat keping-keping biji kedelai dan memfermentasikannya menjadi produk tempe.

Page 13: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Tape

Tape dibuat dari bahan dasar ketela pohon dengan menggunakan sel-sel ragi. Ragi menghasilkan enzim yang dapat mengubah zat tepung menjadi produk yang berupa gula dan

alkohol. Jamur yang digunakan adalah Aspergillus oryzae,

Page 14: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Produksi insulin

Caranya adalah dengan menyambungkangen pengontrol pembuatan insulin manusiake dalam DNA bakteri. Kemudian dari hasil

penyambungan tersebut akan terbentuk bakteri baru yang mampu menghasilkan

hormon insulin manusia. Bakteri ini dipeliharadi laboratorium untuk menghasilkan insulin.

Insulin yang dihasilkan bisa untuk mengobati penyakit kencing manis.

Page 15: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Kultur jaringan

Pelaksanaan teknik kultur jaringan bertujuan untuk memperbanyak jumlah tanaman. Tanaman yang dikulturbiasanya adalah bibit unggul. Dengan teknik ini, kita bisa mendapatkan keturunan bibit unggul dalam jumlah yang banyak dan memiliki sifat yang sama dengan induknya.

Kultur jaringan sebenarnya memanfaatkan sifat totipotensi yang dimiliki oleh sel tumbuhan. Totipotensi yaitu kemampuan setiap sel tumbuhanuntuk menjadi individu yang sempurna

Page 16: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Rekayasa genetika

suatu cara memanipulasikan gen untuk menghasilkan makhluk hidup baru dengan sifat yang diinginkan. Rekayasa genetika disebut juga pencangkokan gen atau Rekombinasi gen

Untuk mengubah DNA sel dapat dilakukan melalui banyak cara, misalnya melalui transplantasi inti, fusi sel, teknologi plasmid, dan rekombinasi DNA.

Page 17: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Transplantasi inti

pemindahan inti dari suatu sel ke sel yang lain agar didapatkan individu baru dengan sifat sesuai dengan inti yang diterimanya. Transplantasi inti pernah dilakukan terhadap sel katak. Inti sel yang dipindahkan adalah inti dari sel-sel usus katak yang bersifat diploid. Inti sel tersebut dimasukkan ke dalam ovum tanpa inti, sehingga terbentuk ovum dengan inti diploid. Setelah diberi inti baru, ovum membelah secara mitosis berkali-kali sehingga terbentuklah morula yang berkembang menjadi blastula. Blastula tersebut selanjutnya dipotong-potong menjadi banyak sel dan diambil intinya. Kemudian inti-inti tersebut dimasukkan ke dalam ovum tanpa inti yang lain. Pada akhirnya terbentuk ovum berinti diploid dalam jumlah banyak. Masing-masing ovum akan berkembang menjadi individu baru dengan sifat dan jenis kelamin yang sama.

Page 18: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Fusi sel

Fusi sel adalah peleburan dua sel baik dari spesies yang sama maupun berbeda supaya terbentuk sel bastar atau hibridoma. Fusisel diawali oleh pelebaran membran dua sel serta diikuti olehpeleburan sitoplasma (plasmogami) dan peleburan inti sel (kariogami).

Manfaat fusi sel, antara lain untuk pemetaan kromosom, membuat antibodi monoklonal, dan membentuk spesies baru. Didalam fusi sel diperlukan adanya:

a) sel sumber gen (sumber sifat ideal); b) sel wadah (sel yang mampu membelah cepat); c) fusigen (zat-zat yang mempercepat fusi sel).

Page 19: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Teknologi plasmid

Plasmid adalah lingkaran DNA kecil yang terdapat di dalam sel bakteri atau ragi di luar kromosomnya. Sifat-sifat plasmid, antaralain:

a) merupakan molekul DNA yang mengandung gen tertentu;

b) dapat beraplikasi diri;c) dapat berpindah ke sel bakteri lain;d) sifat plasmid pada keturunan bakteri sama dengan

plasmid induk.Karena sifat-sifat tersebut di atas plasmid digunakan

sebagai vektor atau pemindah gen ke dalam sel target.

Page 20: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Rekombinasi DNA

Rekombinasi DNA adalah proses penggabungan DNA-DNA dari sumber yang berbeda. Tujuannya adalah untuk menyambungkan gen yang ada di dalamnya. Oleh karena itu, rekombinasi DNA disebut juga rekombinasi gen.

Rekombinasi DNA dapat dilakukan karena alasan-alasan sebagai berikut.

1) Struktur DNA setiap spesies makhluk hidup sama.

2) DNA dapat disambungkan

Page 21: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Kloning

Kloning adalah penggunaan sel somatik makhluk hidup multiseluler untuk membuat satu atau lebih individu dengan materi genetik yang sama atau identik.

Kloning akan berhasil apabila nukleus ditransplantasikan ke dalam sel yang akan menghasilkan embrio (sel telur) termasuk sel germa. Sel germa adalah sel yang menumbuhkan telur dari sperma.

Page 22: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Cara kloning domba Dolly yang dilakukan oleh Dr. Ian Willmut adalah sebagai berikut

a. Mengambil sel telur yang ada dalam ovarium domba betina,dan mengambil kelenjar mamae dari domba betina lain.

b. Mengeluarkan nukleus sel telur yang haploid.c. Memasukkan sel kelenjar mamae ke dalam sel telur yang tidak memiliki nukleus lagi.d. Sel telur dikembalikan ke uterus domba induknya semula (domba donor sel telur).e. Sel telur yang mengandung sel kelenjar mamae dimasukkan ke dalam uterus domba, kemudian domba tersebut akan hamil dan melahirkan anak hasil dari kloning.

Page 23: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Hibridisasi

Hibridisasi adalah persilangan antara varietas dalam spesies yang sama yang memiliki sifat unggul.

Hasil dari hibridisasi adalah hibrid yang memiliki sifat perpaduan dari kedua induknya. Teknik ini dapat dilakukan pada tumbuhan danhewan.

Contoh hibrid tumbuhan yang telah dibudidayakan adalah jagung, kelapa, padi, tebu, dan anggrek.

Page 24: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Inseminasi buatan

Inseminasi buatan adalah pembuahan atau fertilisasi yang terjadi pada sel telur dengan sperma yang disuntikkan pada kelamin betina. Jadi, fertilisasi ini tidak membutuhkan jantan, tetapi hanya membutuhkan spermanya saja.

Page 25: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Bayi tabung

a. Sel telur yang mengalami ovulasi pada induk atau wanita diambil dengan suatu alat dan disimpan di dalam tabung yang berisi medium seperti kondisi yang ada pada rahim wanita hamil.

b. Sel telur dipertemukan dengan sperma di bawah mikroskop dan diamati sehingga terjadi fertilisasi.

c. Sel telur yang sudah dibuahi tersebut dikembalikan ke dalam tabung.d. Jika sel telur yang sudah dibuahi disebut zigot. Zigot berkembang dengan baik dan menjadi embrio, maka embrio tersebut akan disuntikkan kembali ke dalam

rahim induknya semula.

Page 26: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Penanaman secara hidroponik

Metode yang digunakan dalam hidroponik, antara lain metode kultur air (menggunakan media air), metode kultur pasir (menggunakan media pasir), dan metode porus (menggunakan media kerikil, pecahan batu bata, dan lain-lain). Metode yang tergolong berhasil dan mudah diterapkan adalah metode pasir

Page 27: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Penanaman secara aeroponik

Aeroponik merupakan tipe hidroponik (memberdayakan air), karena air yang berisi larutan unsur hara disemburkan dalam bentuk kabut hingga mengenai akar tanaman. Akar

tanaman yang ditanam menggantung akan menyerap larutan hara tersebut.

Page 28: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Pembuatan antibodi monoklonal

Antibodi monoklonal adalah antibodi yang diperoleh dari suatu sumber tunggal. Manfaat antibodi monoklonal, antara lain:

a) untuk mendeteksi kandungan hormon korionik gonadotropin dalam urine wanita hamil;

b) mengikat racun dan menonaktifkannya;c) mencegah penolakan tubuh terhadap hasil

transplantasi jaringan lain.

Page 29: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Pembuatan vaksin

Vaksin digunakan untuk mencegah serangan penyakit terhadap tubuh yang berasal dari mikroorganisme.

Vaksin didapat dari virus dan bakteri yang telah dilemahkan atau racun yang diambil dari mikroorganisme tersebut.

Page 30: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Pembuatan antibiotika

Antibiotika adalah suatu zat yang dihasilkan oleh organismtertentu dan berfungsi untuk menghambat pertumbuhan organisme lain yang ada di sekitarnya. Antibiotika dapat diperoleh dari jamur atau bakteri yang diproses dengan cara tertentu.

Page 31: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Pembuatan hormon

Dengan rekayasa DNA, dewasa ini telah digunakan mikroorganisme untuk memproduksi hormon. Hormon-hormon yang telah diproduksi, misalnya insulin, hormon pertumbuhan, kortison,dan testosteron.

Page 32: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Pembuatan tumbuhan yang mampu mengikat nitrogen Nitrogen (N2) merupakan unsur esensial dari

protein DNA dan RNA. Pada tumbuhan polong-polongan sering ditemukan nodul pada akarnya. Di dalam nodul tersebut terdapat bakteri Rhizobium yang dapat mengikat nitrogen bebas dari udara, sehingga tumbuhan polong-polongan dapat mencukupi kebutuhan nitrogennya sendiri.

Dengan bioteknologi, para peneliti mencoba mengembangkan agar bakteri Rhizobium dapat hidup di dalam akar selain tumbuhan polong-polongan. Di samping, itu juga berupaya meningkatkan kemampuan bakteri dalam mengikat nitrogen dengan teknik rekombinasi gen.

Page 33: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Pembuatan tumbuhan tahan hama

Tanaman yang tahan hama dapat dibuat melalui rekayasa

genetika dengan rekombinasi gen dan kultur sel. Contohnya, untuk mendapatkan tanaman kentang yang kebal penyakit maka diperluka gen yang menentukan sifat kebal penyakit. Gen tersebut, kemudian disisipkan pada sel tanaman kentang. Sel tanaman kentang tersebut, kemudian ditumbuhkan menjadi tanaman kentang yang tahan penyakit. Selanjutnya tanaman kentang tersebut dapat diperbanyak dan disebarluaskan.

Page 34: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Bioteknologi bidang peternakan

Dengan bioteknologi dapat dikembangkan produk-produk peternakan. Produk tersebut, misalnya berupa hormon pertumbuhan yang dapat merangsang pertumbuhan hewan ternak. Dengan rekayasa genetika dapat diciptakan hormon pertumbuhan hewan buatan atau BST (Bovin Somatotropin Hormon). Hormon tersebut direkayasa dari bakteri yang, jika diinfeksikan pada hewan dapat mendorong pertumbuhan dan menaikkan produksi susu sampai 20%.

Page 35: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Bioteknologi bahan bakar masa depanAlternatif bahan bakar masa depan untuk

menggantikan minyak, antara lain adalah biogas dan gasohol.

Biogas dibuat dalam fase anaerob dalam fermentasi limbah kotoran makhluk hidup. Pada fase anaerob akan dihasilkan gas metana yang dibakar dan digunakan untuk bahan bakar.

Gasohol dihasilkan dari fermentasi kapang terhadap gula tebu yangmelimpah. Gasohol bersifat murah, dapat diperbarui dan tidak menimbulkan polusi.

Page 36: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Bioteknologi pengolahan limbah

Proses pirolisis yaitu proses dekomposisi bahan-bahan sampah dengan suhu tinggi pada kondisi tanpa oksigen. Dengan cara ini sampah dapat diubah menjadi arang, gas (misal: metana) dan bahan anorganik.

Bahan-bahan tersebut dapat dimanfaatkan kembali sebagai bahan bakar. Kelebihan bahan bakar hasil proses ini adalah rendahnya kandungan sulfur, sehingga cukup mengurangi

tingkat pencemaran. Bahan hasil perombakan zat-zat makroorganik (dari hewan, tumbuhan, manusia ataupun gabungannya) secara biologiskimiawi dengan bantuan mikroorganisme (misalnya bakteri, jamur) serta oleh hewan-hewan kecil disebut kompos

Page 37: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Bioteknologi pengolahan limbah

Bioteknologi dapat diterapkan dalam pengolahan limbah, misalnya menguraikan minyak, air limbah, dan plastik. Cara lain dalam mengatasi polusi minyak, yaitu dengan menggunakan pengemulsi yang menyebabkan minyak bercampur dengan air sehingga dapat dipecah oleh mikroba. Salah satu zat pengemulsi, yaitu polisakarida yang disebut emulsan, diproduksi oleh bakteri Acinetobacter calcoaceticus. Dengan bioteknologi, pengolahan limbah menjadi terkontrol dan efektif. Pengolahan limbah secara bioteknologi melibatkan kerja bakteri-bakteri aerob dan anaerob.

Page 38: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Dampak positif rekayasa reproduksi

☯ Menciptakan bibit unggul. ☯ Meningkatkan gizi masyarakat. ☯ Melestarikan plasma nutfah. ☯ Meningkatkan kualitas dan kuantitas

produksi sesuai dengan keinginan manusia. ☯ Membantu pasangan yang kesulitan

mendapatkan anak dengan jalan pintas yaitu bayi tabung.

Page 39: [PPT]BIOTECHNOLOGY - Fhaysal's Blog | faysal arifin · Web viewBIOTECHNOLOGY By: NUR HIDAYATI S.Pd SMPN 1 PROBOLINGGO Perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional

Dampak negatif rekayasa reproduksi :

☯ Pada perbanyakan keturunan dengan kultur jaringan yang memiliki materi genetis yang sama akan mudah terkena penyakit. ☯ Merugikan petani dan peternak lokal yang mengandalkan reproduksi secara alami. ☯ Dikhawatirkan adanya penyalahgunaan teknologi reproduksi untuk kepentingan pribadi yang merugikan orang lain. Misalnya misi sebuah negara yang hendak menguasai dunia dengan menciptakan prajurit tangguh dengan teknik pengkloningan. ☯ Mengganggu proses seleksi alam.