ppt trematoda kelompok 2

8/17/2019 PPT Trematoda Kelompok 2

1/20

Opistorchis Viverrini

KELOMPOK 2


2/20

PENGERTIAN

Opisthorchis Viverrini, dikenal dengan cacing hati di Asia Tenggara, adalah

parasit trematoda dari family Opisthorchiidae yang menyerang daerah

saluran empedu. Infeksi diperoleh ketika orang menelan ikan mentah

atau setengah matang. Hal ini menyebabkan opisthorchiasis disebut

juga penyakit (clonorchiasis).

Opisthorchis Viverrini endemik di seluruh Thailand, Republik emokratik

Rakyat !aos, "ietnam dan #amboja, di Thailand $tara itu

didistribusikan secara luas, dengan pre%alensi tinggi pada manusia,

sedangkan di &entral Thailand tingkat pre%alensi rendah.


3/20

MORFOLOGI

$kuran ' *+ mm atil isap mulut - batil isap perut

Telur ' mirip telur Clonorchis

sinensis, tapi lebih langsing

&ara infeksi ' makan ikan yang

mengandung metaserkaria yg

dimasak kurang matang.

Hospes ' manusia.

Reser%oir ' kucing dan

anjing.

enyakit ' opistokiasis


4/20

SIKLUS HIDUP


5/20

KASUS 1 : THAILAND

Populasi Penelitian

ari /+0 peserta yang terdaftar negatif O. Viverrini , +/1

(23,45) adalah laki6laki. ertanian (14,45) adalah

pekerjaan utama. roporsi kebiasaan makan ikan air

ta7ar mentah atau setengah matang adalah sebagai

berikut ' konsumsi ikan yang difermentasi (0,/5),

ikan mentah yang difermentasi (00,85), salad ikan cincang mentah (/+,25), dan

ikan yang difermentasi diisi dengan beras (*0,15).


6/20

KASUS 1 : THAILAND

Kejaian Opisto!"#iasis

ari /+0 peserta yang negatif terinfeksi O. Viverrini di

sur%ei pada bulan esember +44+, 8* (04,85) yang

terdaftar dalam e%aluasi lanjut pada 9ebruari +442. Telur

:pisthorchis diidentifikasi di 18 (+0,+5) orang. ;etode

#ato sediaan tebal terdeteksi telur O. Viverrini di 01

spesimen, dan teknik konsentrasi asetat formalin6etil

diidentifikasi tambahan */ kasus. Tingkat kejadian

opisthorchiasis adalah +*,0 < *44 orang per tahun


7/20

KASUS 1 : THAILAND

Fa$to! Resi$o Opisto!"#iasis

re%alensi infeksi O. Viverrini berbeda secara signifikan ketika dianalisis dengan

kelompok umur ( = 4,44*), tingkat pendidikan ( > 4,42), dan pekerjaan ( =

4,44*). Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok jenis kelamin dan

pendapatan rumah tangga (Tabel *). Analisis uni%ariat menunjukkan bah7a mereka

yang mengkonsumsi salad fermentasi ikan cincang mentah (RR > +,4) dan salad

fermentasi ikan yang diisi dengan beras (RR > *,1) memiliki risiko lebih tinggi

tertular infeksi (Tabel +). ?ebaliknya, mengkonsumsi fermentasi ikan mentah tidak

berhubungan dengan opisthorchiasis (RR > 4,3).


8/20

KASUS 1 : THAILAND


9/20

KASUS 1 : THAILAND


10/20

KASUS % : THAILAND A&st!a$

Infeksi Opisthorchis viverrini merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius di

Asia Tenggara terutama di !aos dan Thailand.

Pena#uluan

Opisthorchiasis disebabkan oleh Opisthorchis viverrini , adalah masalah kesehatan

yang cukup penting pada masyarakat di Asia Tenggara, khususnya di !aos dan

Thailand. ;anusia telah terinfeksi karena mengkonsumsi ikan yang mengandung

metaserkaria infektif, hal ini sangat umum di 7ilayah timur laut dan utara terutama di

daerah pedesaan


11/20

KASUS % : THAILAND Pena#uluan

i Thailand, diperkirakan bah7a 0 juta orang terinfeksi dengan O. viverrini. ?ur%ei

nasional pertama dari empat 7ilayah Thailand

selama *3146*31* mengungkapkan pre%alensi keseluruhan infeksi O.viverrini dari

*25@ Timur !aut (82,05), usat (0,85). Hasil dari program pengendalian intensif dan

berkesinambungan dan kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat, rata6rata nasional

pre%alensi infeksi telah menurun menjadi 3,25 pada tahun +444 dan turun lebih lanjut

untuk 1,5 di tahun +443.


12/20

KASUS % : THAILAND 'a#an an Metoe

ata epidemiologis yang diperoleh dari ?ur%ei berbasis masyarakat yang dilakukan

dari :ktober +4*4 sampai ?eptember +4** dari 8+ kabupaten akhon Ratchasima

pro%insi, Thailand. ?tudi cross6sectional dan sur%ei kuesioner dilakukan di akhon

ro%insi Ratchasima yang terletak di timur laut dengan total luas sekitar +4.232

kilometer persegi, menjadikannya pro%insi terbesar di Thailand.


13/20

KASUS % : THAILAND 'a#an an Metoe

Total dari *.*01 desa, /*0 laki6laki dan 0/+ perempuan secara acak terpilih. 9aeces

dikumpulkan dari indi%idu dan diberi label kantong plastik dan kemudian diangkut di

dalam kotak ke laboratorium di $nit enelitian enyakit arasit, epartemen

atologi, Institute of ;edicine, ?uranaree $ni%ersity of Technology, Thailand, dalam

satu hari setelah sampel dikumpulkan. ?ebanyak *.*01 spesimen tinja dikumpulkan

dan meneliti O. viverrini dengan metode #ato dimodifikasi ahan yang digunakan

adalah campuran gliserin6malachite green dicampur dengan * ml dari 85 ;alachiteBreen, *44 ml dari 05 fenol dan *44 ml gliserin murni.


14/20

KASUS % : THAILAND Hasil

itemukan telur Opistorchis viverrini


15/20



16/20



17/20


enyebaran

Opistorchis viverrini


18/20

(ARA DIAGNOSA DAN PENGO'ATAN

iagnosanya pada dasarnya dengan menemukan telurdalam tinja atau dari drainase duodenum.

&ara pengobatan '

&ukup efektif dengan pemberian obat klorokuin. raCiDuantel ' +/ mg


19/20

Opisthorchis Viverrini, dikenal dengan cacing hati di Asia Tenggara,adalah parasit trematoda dari family Opisthorchiidae yang

menyerang daerah saluran empedu. Infeksi diperoleh ketika orang

menelan ikan mentah atau setengah matang

Opisthorchis Viverrini endemik di seluruh Thailand, Republikemokratik Rakyat !aos, "ietnam dan #amboja, dan Thailand $tara.

Opisthorchis Viverrini, dikenal dengan cacing hati di Asia Tenggara,adalah parasit trematoda dari family Opisthorchiidae yang

menyerang daerah saluran empedu. Infeksi diperoleh ketika orang

menelan ikan mentah atau setengah matang

Opisthorchis Viverrini endemik di seluruh Thailand, Republikemokratik Rakyat !aos, "ietnam dan #amboja, dan Thailand $tara.

KESIMPULAN


20/20

KELOMPOK %

ppt trematoda kelompok 2

Documents