a.Daya ingatan

Seorang subjek diminta untuk menirukan sederetan angka-angka , nama-nama , kata-kata , suatu kalimat atau cerita yang di bacakan oleh eksperimenter.

Sering kali tes daya ingat di pergunakan sebagai sub-tes dari tes intelegensi , sebagai tes tersendiri , dapat dipergunakan pada

Pemeriksaan mengenai kemampuan khusus

Pada tahun 1945, wechsler menyusun suatu skala daya ingat ,

yang isinya secara singkat adalah

Wechsler memory scale • Mengetahui (actualiteiten)• Orientasi• Mental controll• Ingatan logis • Ingatan angka-angka• Ingatan visual• Ingatan asosiatif

Tes-tes Kemampuan Yang Lain

B. Bayangan ruang

Itemsnya hampir selalu memutar dalam fantasi figur-figur , atau dataran-dataran dalam ruang, atau juga dengan carer lain yaitu dalam khayalan memegang-megang figur-figur yang mempunyai ruang

C. Pengamatan

Untuk ketajaman penglihatan dan pendengaran , lebih banyak dilaksanakan dokter sedangkan kemampuan membeda bedakan warner ,sering dilakukan oleh psikolog .

Selanjutnya ada juga tes tes khusus untuk mengukur

aspek aspek• Keterampilan tangan • Kekuatan kaki• Kekuatan menarik • Kecepatan reaksi • Dll

Dengan melalui tes tes pembawaan , kita dapat meramalkan sukses dari subjek dalam suatu pekerjaan atau suatu fungsi dimana training belum dimulai atau suatu pelajaran di sekolah ,

Tes tes pembawaan yang khusus pada umumnya tidak dipergunakan secara tersendiri , tetapi selalu dikomunikasikan dengan tes tes lain yangh sifatnya umum

B, Tes Tes Pembawaan

A, Pengertian

Hal ini suatu istilah untuk semua tes tes , yang khusus dikonstruksikan untuk fungsi-fungsi teknis

yang terkenal adalah tes-tes dari bennett untuk pengertian teknik

B. Administrasi

Untuk fungsi-fungsi administrasi yang paling sederhana telah diciptakan sejumlah tes tes • Minesota clasical test• Bourdon test • Kraepelin test • Dll

Pembawaan untuk fungsi-fungsi administrasi yang lebih tinggi , jarang ditentukan oleh tes tes ramalan , adalah sangat sukar

untuk menyatakan kemampuan untuk :• Berorganisasi (organiseren)• Membuat peremcanaan (planning)• Memberi pimpinan secara kuantitatif

C.Musik

Tes yang terkenal adalah tes dari seashore dengan menggunakan plaat-gramafoon, diadakan pemeriksaan mengenai

Membedakan tinggi suara Keras suara Rythme Periode waktu Warna bunyian (klank lensen) Ingatan untuk suara

D, artistik (artisticiteit)

Tes yang terkenal untuk memeriksa aspek ini, adalah meier test of art judment sejumlah pasangan gambar-gambar dipertunjukkan (reproduksi dari gambar-gambar) .

Tugas subjek adalah memilih gambar mana yang paling menarik, sebagai kriterium yang dipakai di sini, adalah pendapat-pendapat para ahli (expert)

E, mata pelajaran di sekolah

Di sekolah-sekolah amerika dipergunakan tes-tes

pembawaan khusus , antara lain Aljabar Ilmu ukur Bahasa latin Berhitung Mambaca Bahasa asing Kimia Fisika Dll

Test reading readiness yaitu tes untuk memeriksa apakah seorang anak telah mampu mengikuti pelajaran membaca permulaan dengan baik

F, pekerjaan

Untuk bermacam macam pekerjaan , telah dikonstruksi

tes tes pembawaan khusus , antara lain Dokter umum Dokter gigi Bidan Guru Perawat Dll

Tes-tes prestasi tidak lain adalah ujian-ujian yang distandarisasi , tes ini terdiri dari sejumlah pertanyaan-pertanyaan dari lapangan yang bersangkutan , dalam bentuk item item intelegensi yang klasik(umpamanya jawaban-jawaban pilihan berganda) . Pertanyaan-pertanyaan itu harus di uji coba terlebih dahulu pada sejumlah besar subyek-subyek .

Karena test ini seringkali juga dipergunakan untuk meramalkan misalnya dapatkah subyek mengikuti pelajaran yang berikutnya dengan baik ?

C, tes-tes prestasi (achievment test)

Maka tes tes ini harus dibuat validitasnya terhadap kriterium

yang telah di tetapkan .

Keuntungan dari pengguna tes tes ini adalah :

A, objektif , dan sederhana dalam methods pembuatan score nya

B, memungkinkan membuat persamaan mengenai kemajuan-kemajuan murid, dari bermacam-macam kelas juga dari bermacam macam guru

Kerugiannya

Pengukuran prestasi di sini berhubungan dengan aspek aspek pengajaran , sehingga sering di pertanyakan dimana letak pengajarannya

Tes tes prestasi yang umum

-berhitung dan membaca

-menulis

-mengeja

-dll

1) Tes-tes yang kuantitatif

Terdorong oleh sukses=sukses yang dicapai oleh tes intellegensi dan tes tes kemampuan , maka orang mencari tes yang semacam itu untuk penyelidikan karakter.

Seperti telah diketahui bahwa suatu sukses dalam fungsi tidak hanya ditentukan oleh dasar (pembawaan) dan training-training yang diberikan , akan tetapi faktor pribadi , faktor emosional memainkan peran yang sangat besar, oleh karena itu , sebagai pelengkap tes tes meeramalkan, orang mencoba menggunakan tes karakter yang kwantitatif dan menurut kouwer : kritik tersebut sedikit banayak ada benarnya.

Tes-tes karakterologi

Kouwer menyatakan : memang arts psikologis dari tes karakter yang kwantitatif/obyektif , adalah sedikit . Dan di sini berlaku juga prinsip bahwa tes tes itu dapat di pergunakan ,

apabila tes tersebut :

-ada kegunaan praktiknya

-mempunyai validitas yang mencukupi kreterium tertentu

Daftar-daftar pertanyaan , karakterologi adalah sangat penting.

Misalnya inventories,kwesioner,records,dsb . Daftar ini terdiri dari sejumlah besar pertanyaan-pertanyaan dalam lapangan .

Karakterologi , tugas subjek adalah menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenai diri sendiri

A.Daftar pertanyaan

Contoh Apakah saudara mudah mendapatkan teman ? Ya/tidak Apakah saudara cepat merasa malu ? Ya/tidak Apakah sdr suka memberi uang pada pengemis? Ya/tidak dst

Banyak juga kritik-kritik yang ditujukan kepada kepada tes-tes ini , antara lain adalah :

a) Subyek=subyek pada umumnya sukar sekali mengeluarkan pendapat mengenai diri sendiri

b) Hampir semua subyek melihat dirinya sendiri terlalu baik

c) Tidaklah pernah mungkin untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan semacam itu dengan ya/tidak , karena semua itu tergantung pada keadaan dan reaksi=reaksi dapat berubah sesuai dengan situasinya .

• Menurut pendapat kouwer kritik=kritik yang semacam itu melupakan maksud pragmatis dari tes tes itu, tidaklah begitu penting apakah subyek itu menjawab benar atau salah karena maksudnya bukan untuk mengetahui bagaimana subyek itu sok benarnya , namun yang penting adalah jawaban-jawabannya apa dan bagaimana korelasi dari jawabannya dengan kriterium

Misalnya pertanyaan : apakah saudara pemalu? Tidaklah dimaksudkan untuk mengetahui apa-apa tentang malu itu, tetapi karena jawaban-jawaban yang dipilihnya itu mempunyai korelai dengan kriterium , artinya jawaban-jawaban itu hanya mempunyai nilai , karena korelasinya dengan kriterium

Skala penilaian dipergunakan dalam pemeriksaan tes. Skala ini tidak lain hanyalah suatu percobaan untuk mengurangi sebanyak mungkin subyektivitas dari penilaian-penilaian orang lain , dan dengan menjadikan standar (standardiseren) penilaian-penilaian tersebut, kita dapat membuat suatu perbandingan

B, skala penilaian (rating scale)

Tes untuk minat ini (interest test) , dalam penyusunannya sma

dengan menyusun pertanyaan-pertanyaan karakterologi

Seperti : Kesenangannya Pekerjaan-pekerjaan yang disenangi Pilihan pekerjaan Lingkungan pekerjaan yang diingini Dsb

2) Tes untuk minat

Contoh pertanyaan dari suatu tes minat adalah ?

Berilah tanda di muka pekerjaan-pekerjaan yang benar-benar

saudara senangi !

a) Membaca advertensi dalam koran

b) Memimpin rapat

c) Mengajar

d) Dll

Tes minat yang paling terkenal adalah : vocational interest blank dari E.K strong sedangkan tes minat dari kuderbanyak juga dipergunakan orang

Tes-tes opini atau tes-tes sikap (attitude test) di susun untuk menyelidiki sikap-sikp dari

subyek-subyek , mengenai kehidupan politik dan sosial .

Daftar pertanyaan-pertanyaan , memuat pertanyaan mengenai sikap-sikap

seorang subyek terhadap

a) Agama

b) Orang

c) Orang komunis

d) Pembatasan kelahiran

e) Sarikat-sarikat kerja

f) Kepercayaan-kepercayaan

g) Dll

isi dari pertanyaan mencakup penilaian harga ,mulai dari yang sangat negatif sampai sikap yang sangat baik terhadap problem yang bersangkutan

3. Tes opini (opinion test)

Suatu methoda yang dapat dikatakan barn adalah suatu daftar pertanyaan secara kwantitatif mengenai sejarah hidup seorang subyek. Dalam hal ini eksperimenter bertanya secara pribadi kepada subyek bermacam-macam data , misalnya :

a) Kehidupan masa lalu

b) Riwayat pendidikan

c) Keluarga

d) Hobi

e) Dll

Itu semua wring disebut juga dengan anamnesa, seringkali anamnesa ini sebagian dikerjakan secara tertulis, daftar pertanyaan dimana subyek dapat menjawab secara bebas(terbuka)

4, analisis biografi (biographical invertories)

SOAL PERTANYAAN

1. Coba anda sebutkan dan jelaskan macam-macam tes-tes pembawaan.

2. Secara ringkas, coba anda jelaskan apa yang anda pahami tentang Tes untuk minat dan tes opini.