power point adat perkawinan di desa warukin kabupaten tabalong

21
NAMA: NOR HENNY NIM : A1B110223

Upload: nurie-adhiesta

Post on 22-Oct-2015

44 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

B

TRANSCRIPT

Page 1: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

NAMA : NOR HENNY

NIM : A1B110223

Page 2: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Page 3: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Desa Warukin adalah salah satu desa yang terdapat di kabupaten Tabalong,ter letak sekitar 13 KM dari kota Tanjung, dengan berkecamatan Tanta. Jumlah penduduk di desa ini ±1858 orang,dengan mata pencaharian rata-rata sebagai petani Karet.

Page 4: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Asal usul Warukin sendiri berasal dari kata Weruken,yang dulunya adalah tempat yang banyak terdapat pohon durian/papaken (ma’anyan, yang disukai oleh binatang sejenis kera yang di sebutnya weruk (ma’anyan).

Page 5: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Desa Warukin Kecamatan Tanta Kabupaten Tabalong sangat sakral. Tidak sembarangan orang dapat melaksanakan ritual persandingan pengantin yang memerlukan dana cukup besar itu. Warga dayak Warukin mempertontonkan tahapan adat dalam perkawinan bagunung perak yang langka karena sudah lebih lima puluh tahun tidak pernah digelar lagi

Page 6: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Dayak Warukin di Desa Warukin di Kecamatan Tanta, Tabalong merupakan bagian dari Maanyan Banua Lima. Maanyan Benua Lima merupakan subetnis Maanyan yang terdapat di Kecamatan Benua Lima, Barito Timur, nama asalnya adalah Maanyan Paju Lima istilah “ Benua“ berasal dari bahasa Melayu Banjar.

Page 7: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Dayak Warukin adalah penduduk asli daerah Tabalong..Jauh sebelum Islam dan agama yang lain datang, mereka memeluk agama Kaharingan (Kehidupan), yaitu aliran kepercayaan Suku Dayak Kalimantan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.. Tuhan dalam istilah agama Kaharingan disebut Ranying.

Page 8: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Selain kendala biaya dan karena mayoritas warga dayak setempat yang telah memeluk agama, tidak sembarang orang bisa menggelar ritual itu. Perkawinan adat atau iwurung juee bagunung perak hanya dapat dilakukan keturunan raja, bangsawan atau orang kaya. Bila dalam garis keturunan tidak pernah ada yang melaksanakan, maka anak cucunya juga tidak boleh atau akan terkena bala.

Page 9: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Dan seperti ritual adat lainnya, dilakukan musyawarah saat pembicaraan lamaran yang disebut ngusul pakat atau mufakat. Tahapan ini dilakukan setelah acara dibuka oleh tetua adat dengan minum bersama tuak air tapai ketan yang dicampur sedikit merica dan pewarna daun pandan.

Page 10: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Dengan bersandingnya kedua mempelai, prosesi hampir selesai. Sebab setelah dilakukan ritual pilah saki atau pemalasan pengantin agar direstui Shang Hiyang Bihatara, kedua mempelai resmi diserahkan oleh keluarga masing-masing. Ritual Pilah Saki

“Menyembelih hewan ternak dan menguburkan kepalanya dilokasi tempat kegiatan dan tentunya dengan bacaan mantra-mantra yang disematkan kepada roh-roh penunggu lokasi tersebut”.

 

Page 11: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Dalam ritual pemalasan kampung, pilah saki masih terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama meliputi pemalasan menggunakan hewan ternak berupa satu ekor babi, tiga ayam kampung warna hitam, satu ekor kambing, panganan yang terbuat dari beras ketan dan nasi. Sedang bagian kepala dari hewan ternak yang dikorbankan dikubur dalam suatu lokasi tempat kegiatan akan berlangsung.

Page 12: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Prosesi tradisi pernikahan Dayak di Desa Warukin dilangsungkan dengan berbagai tahap. Perkawinan adat ini disebut Penganten Mandai. Dalam iring-iringan, seorang ibu yang dituakan dalam keluarga calon mempelai pria, membawa bokor berisi barang hantaran. Sedangkan pihak keluarga calon mempelai wanita menyambutnya di balik pagar. Sebelum memasuki kediaman mempelai wanita.

Page 13: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Adat Perkawinan Suku Dayak di Desa Warukin Seorang gadis Dayak boleh menikah dengan pemuda suku bangsa lain asal pemuda itu bersedia dengan tunduk dengan adat Dayak. Pada dasarnya orang tua suku Dayak berperanan penting dalam memikirkan jodoh bagi anak mereka, tetapi cukup bijaksana dengan menanyakan terlebih dahulu pada anaknya apakah ia suka dijodohkan dengan calon yang mereka pilihkan.

Page 14: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Upacara perkawinan suku Dayak sepenuhnya ditanggung oleh keluarga pihak wanita. Untuk pelaksanaan upacara perkawinan dipotong beberapa ekor babi, sedangkan memotong ayam untuk hidangan dianggap hina. Pada upacara perkawinan pengantin pria biasanya menghadiahkan berbagai tanda kenangan berupa barang antik kepada abang mempelai wanita. Sebagai pernyataan terima kasih karena selama ini abang telah mengasuh calon istrinya.

Page 15: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Begunung perak adalah prosesi perkawinan adat dayak kalsel yang hampir punah. Perkawinan adat dayak ini menurut ketua adat setempat diadakan terakhir pada tahun 1983. Ada juga adat pernikahan “ anak daro mandi keair”. Sebelum melaksanakan perkawinan biasanya mereka mencari kayu terlebih dahulu sebelum pesta perkawinannya. Kayu tersebut di gunakan untuk memasak.

Page 16: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Selain hukum adat tradisi yang masih lestari adalah turus tajak atau pembacaan sumbangan para tamu undangan. Pada kesempatan ini jumlah sumbangan dan pesan si penyumbang dibacakan secara langsung oleh penghulu adat atau yang bersangkutan sebagai kenang-kenangan dan ucapan selamat.

Page 17: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Perkawinan yang diatur menurut hukum adat ditata secara bijaksana sebagai jaminan bagi masyarakat untuk menghindari semua jenis pelanggaran hukum adat. Berkaitan dengan perkawinan,  para remaja Dayak Manyaan umumnya memilih sendiri pasangan hidup mereka.

Page 18: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Setelah saling jatuh cinta dan yakin bahwa pilihannya tidak keliru jalan yag ditempuh menuju jenjang perkawinan dapat berupa:

1. Ijari2. Peminangan

Page 19: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Macam-macam Tata Cara Perkawinan Adat

1. Singkup Paurung Hang Dapur2. Adu Bakal3. Adu Jari (adu biasa)4. Adu hante

Page 21: Power Point Adat Perkawinan di Desa Warukin Kabupaten Tabalong

Berikut beberapa upacara Dayak Warukin

Ijambe, (baca : Ijamme’) Ngadatun Miya Bontang Nuang Panuk Siwah