portofolio/laporan tugas akhir

61
OLEH FILM ANIMASI PENDEK 2 DIMENSI DENGAN JUDUL ”BENDERA CELANA DALAM” UNTUK SEKMENTASI REMAJA TUGAS AKHIR Untuk memenuhi sebagian persyaratan kelulusan Bidang Keahlian Seni Rupa Program Keahlian Animasi diajukan oleh NURAFNI LISA SAVITRI NIS 2161 / 019. Anm kepad a SMK NEGERI 5 MALANG

Upload: nurafni-lisa-savitri

Post on 01-Nov-2015

1.469 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

OLEH

FILM ANIMASI PENDEK 2 DIMENSI DENGAN JUDUL ”BENDERA CELANA DALAM” UNTUK

SEKMENTASI REMAJA

TUGAS AKHIRUntuk memenuhi sebagian persyaratan kelulusan

Bidang Keahlian Seni RupaProgram Keahlian Animasi

diajukan oleh

NURAFNI LISA SAVITRINIS 2161 / 019. Anm

kepadaSMK NEGERI 5 MALANG

Malang2007

TUGAS AKHIR

FILM ANIMASI PENDEK 2 DIMENSI DENGAN JUDUL ”BENDERA CELANA DALAM” UNTUK

SEKMENTASI REMAJA

Dipersiapkan dan disusun oleh

NURAFNI LISA SAVITRINIS 2161 / 019. Anm

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

pada tanggal 1 Januari 2008

Dew an Pe nguji :

Penguji I Penguji II

Drs.Ag.Edi Purwidiatmaka Heri Catur Prasetya, S.PdNIP. 132147840 Nip. 510159500

Tugas ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan kelulusan

Tanggal ..........................................

Drs.Ag.Edi PurwidiatmakaKetua Program Keahlian Animasi

i

ii

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat

dan karunia-Nya, penulis menyelesaikan Portofolio dengan judul :

" BENDERA CELANA DALAM ".

Tugas akhir ini dibuat sebagai salah satu persyaratan untuk kelulusan dan juga sebagai

salah satu alat ukur untuk mengetahui kompetensi produksi siswa. Mulai perencanaan sampai

dengan penyelesaian Portofolio ini, penulis telah banyak mendapatkan bantuan-bantuan dari

berbagai pihak, oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapakan banyak terima

kasih kepada pihak-pihak sebagai berikut :

1. Yang terhormat Bapak Drs.H.Rodjikin, selaku Kepala SMK Negeri 5 Malang.

2. Yang terhormat Bapak Drs.Ag.Edi Purwidiatmaka ,selaku Ketua Program Keahlian

Animasi sekaligus sebagai pembimbing tugas akhir yang telah memberikan

dukungan dan pembimbingan kepada penulis sehingga portofolio ini dapat

diselesaikan.

3. Yang terhormat Bapak dan Ibu guru SMK Negeri 5 Malang yang telah mengasuh

serta memberikan bekal ilmu, selama penulis menempuh pendidikan di SMK

Negeri 5 Malang.

4. Bapak dan Ibu yang telah memberikan dorongan dan doa restu baik moral maupun

material selama penulis menuntut ilmu.

Semoga Tuhan yang Maha Esa senantiasa memberikan Rahmat dan Karunia-Nya kepada

semua pihak yang telah memberikan segala bantuan tersebut di atas. Portofolio ini tentu saja

masih jauh dari sempurna, sehingga penulis dengan senang hati menerima kritik demi

perbaikan. Kepada penulis lain mungkin masih bisa menghasilkan karya yang lebih baik.

Akhir kata penulis berharap semoga laporan Tugas Akhir ini dengan segala kekurangannya

akan dapat bermanfaat bagi SMKN5 Malang dan masyarakat lainnya.

Malang, Januari 2008

Penulis,

( Nurafni Lisa S. )

iii

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ………………………………………………………………

Lembar Pengesahan …………………………………………………………… i

Kata Pengantar ………………………………………………………………… ii

Daftar Isi ………………………………………………………………………. iii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Identifikasi Masalah …………………………………………………… 1

1.2 Pengumpulan Data …………………………………………………….. 2

1.3 Team Produksi ………………………………………………………… 4

1.4 Eksplorasi Karakter …………………………………………………… 4

1.5 Desain Karakter Terpilih ……………………………………………… 10

1.6 Perencanaan Alat dan Bahan …………………………………………. 11

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Persiapan Alat dan Bahan …………………………………………….. 12

2.2 Proses Produksi Film Animasi ………………………………………… 13

2.2.1 Data Pembagian Tugas ………………………………………….. 13

2.2.2 Pra Produksi …………………………………………………….. 14

2.2.2.1 Skrip .………………………………………………….. 14

2.2.2.2 Story Board …………………………………………… 22

2.2.2.3 Pengembangan Karakter ……………………………… 23

2.2.3 Produksi ………………………………………………………… 25

2.2.3.1 Standar Character Model Sheet ………………………. 25

2.2.3.2 Key Frame dan In Between …………………………… 28

2.2.3.3 Background dan Foreground …………………………. 29

2.2.3.4 Scanning ……………………………………………… 29

2.2.3.5 Lip-Synch …………………………………………….. 30

2.2.3.6 Sound …………………………………………………. 31

2.2.3.7 Editing ………………………………………………… 33

2.2.4 Pasca Produksi ………………………………………………….. 35

2.2.4.1 Editing ………………………………………………… 35

2.2.4.2 Finishing ……………………………………………… 35

iv

2.2.5 Perhitungan Harga Produk ……………………………………… 37

2.2.6 Sasaran Pasar / Pengguna ……………………………………….. 38

2.2.7 Jadual Pelaksanaan ……………………………………………… 39

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan ……………………………………………………………. 40

3.2 Saran …………………………………………………………………… 40

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………….. v

Lampiran - Lampiran

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Identifikasi Masalah

Pada awalnya kami terispirasi dari peperangan Irak dengan Amerika yang beberapa

terjadi hanya karena masalah kecil, tertulis pada //http.wikipedia

“AS menuduh Saddam Husein menyimpan senjata pembunuh massal, namun sesungguhnya

milyaran barrel minyak Irak-lah yang menjadi alasan terpenting dari pendudukan terhadap

negara ini.” Perang selama ini hanya meniru tingkah seperti anak-anak kecil seperti yang

tergambar pada film yang kami buat ini. Kami menvisualisasikan peperangan dalam bentuk

kartun juga agar mudah diterima oleh semua kalangan.

Kami mengambil judul “ Bendera Celana Dalam “ karena dalam cerita ini kami

menceritakan tentang anak yang bertengkar hanya karena masalah kecil. Pertengkaran

tersebut merugikan mereka sendiri karena mereka terlalu mempertahankan egonya masing-

masing. Akhirnya salah satu dari mereka sadar dan menyerah dengan cara mengibarkan

celana dalamnya yang berwarna putih. Karena bendera putih adalah bentuk dari perdamaian

atau menyerah, seperti yang tertulis pada //http.agustianwar “Bendera menjadi penting baik

dalam suasana damai maupun perang. Ketika damai, bendera menjadi simbol kebanggaan

dan peringatan keberbangsaan. Ketika perang, keberadaan simboliknya bahkan menjadi

semakin terasa, karena eksistensi kebernegaraan atau keberbangsaan itu sendiri berada pada

situasi yang terancam.”

Bahkan, dalam perannya sebagai simbol atau penanda situasi, bendera putih merupakan

simbol perdamaian; sedangkan secarik kain putih yang dikibarkan dalam siatuasi

pertempuran merupakan tanda menyerah. “

Tertulis juga pada //http.wordpress “ Beberapa penelitian menunjukkan, rasa

permusuhan dan marah yang tidak terkendali seperti yang terjadi pada Andi bukan tanpa

sebab. Dan penyebab yang paling dirasa significan, adalah hal atau kejadian menyakitkan

yang pernah dialaminya. Apapun itu. Seperti yang dituangkan dalam buku It’s Me, A Guide

to Better Understanding Yourself, Michael J Gelb mengatakan, keadaan atau peristiwa

menyakitkan adalah penyebab kemarahan dan permusuhan. “

2

Maksud dari celana dalam sendiri adalah rakyat kecil hanya punya keinginan yang tidak

bisa terpenuhi, karena sebenarnya yang berperang hanya pemerintahnya tapi rakyat kecil

hanya bisa menerima akibat dari perang itu dan rakyat tidak bisa melakukan apapun.

Sebenarnya yang mereka perlukan adalah sebuah perdamaian.

Film yang kami buat juga merupakan kritik sosial karena anak-anak jaman sekarang

sudah banyak mengenal buku-buku yang berbau porno jadi tingkat kedewasaannya terlalu

cepat dan tidak wajar.

1.2 Pengumpulan Data

1.1 Gambar suatu bentuk perdamaian

3

1.2 Tugu perdamaian

1.3 Gambar inspirasi boogel dan titto yang meniru gaya tentara saat mereka mempertahankan egonya

masing-masing

4

1.4 Gambar saat pengibaran bendera putih

1.3 Team Produksi

a. PRODUSER SMK NEGERI 5 MALANG

b. DIRECTOR : Yongkris Griyana Kridea

c. ASS.DIRECTOR : Nurafni Lisa Savitri

Putri Kencana Wulan

d. SCRIPTWRITER : Nurafni Lisa Savitri

e. STORYBOARD : Yongkris Griyana Kridea

f. ANIMATOR : Nurafni Lisa Savitri Putri

Kencana Wulan Yongkris

Griyana Kridea

i. LAYOUT : Yongkris Griyana Kridea

k. EDITOR : Nurafni Lisa Savitri Putri

Kencana Wulan Yongkris

Griyana Kridea

l. TALENT : Yongkris Griyana Kridea

Rio Apriyado JS

5

1.4 Eksplorasi Karakter

6

7

8

9

10

1.5 Desain Karakter Terpilih

1.5 karakter Wanita

11

1.6 Perencanaan Alat dan Bahan

A. Alat Pokok

1.6.1.1 Pensil 2B

1.6.1.2 Komputer

Intel (R)

Pentium (R) 4CPU 2.66GHz

2.67GHz, 512MB of RAM

1.6.1.3 Light Box

1.6.1.4 Scanner

1.6.1.5 Camera Digital

1.6.1.6 Printer

B. Alat Bantu

1.Penghapus

2.Penggaris

3.Drawing Pen 0.3

C. Bahan

1.Kertas f4 80 gr

2.Kertas Standar Animasi ( 29 cm x 24 cm )

D. Software

1.Flash MX 2004

2.Epson Scan Tool

3.Adobe Photoshop CS.2

4.Wavepad

5.Cool Edit Pro 2.0

6.Partical Ilutions

7.Adobe Premiere 6.5

12

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Persiapan Alat dan Bahan

2.1.1 Alat pokok

2.1.2 Alat Bantu

2.1.3 Bahan

2.1.4 Software

Pensil 2B

Komputer

Intel (R)

Pentium (R) 4CPU 2.66GHz

2.67GHz, 512MB of RAM

Ligh Box

Scanner

Camera Digital

Printer

Penghapus

Penggaris

Drawing Pen 0.3

Ketas f4 80 gr

Kertas Master

Flash MX 2004

Epson Scan Tool

Wave Pad

Cool Edit Pro 2.0

Photosphop CS 2

Adobe Premiere 6.5

2.2 Proses Produksi Film Animasi

2.2.1 Data Pembagian Tugas

DATA PEMBAGIAN TUGAS“BENDERA CELANA DALAM”

Scene Panel Background Gambar Edit Person Keterangan1 1 - Live2 1 1 “ “ Nurafni3 1 1 “ “ Yongkris3 2 2 “ “ Yongkris4 1 1 “ “ Yongkris4 2 2 “ “ Putri5 1 1 “ “ Putri5 2 2 “ “ Nurafni5 3 4 “ “ Nurafni5 4 5 “ “ Putri5 5 - “ “ Putri5 6 - “ “ Putri5 7 - “ “ Putri5 8 6 “ “ Putri5 9 7 “ “ Putri5 10 8 “ “ Yongkris5 11 9 “ “ Yongkris5 12 10 “ “ Yongkris5 13 11 “ “ Yongkris5 14 12 “ “ Yongkris5 15 13 “ “ Yongkris5 16 14 “ “ Yongkris5 17 15 “ “ Yongkris5 18 16 “ “ Yongkris5 18 17 “ “ Yongkris5 19 - “ “ Yongkris5 20 - “ Layar

blank5 21 18 “ “ Putri5 22 19 “ “ Yongkris5 23 20 “ “ Nurafni5 25 21 “ “ Yongkris5 26 22 “ “ Yongkris5 27 - “ “ Yongkris5 28 - “ “ Yongkris6 1 - “ “ Yongkris7 1 1 “ “ Yongkris7 1 2 “ “ Yongkris8 1 1 “ “ Nurafni8 2 2 “ “ Nurafni

8 3 3 “ “ Nurafni8 3 4 “ “ Nurafni8 3 - “ Live8 3 4 “ “ Nurafni8 4 5 “ “ Nurafni8 5 2 “ “ Nurafni8 6 6 “ “ Nurafni8 7 7 “ “ Nurafni8 8 8 “ “ Nurafni8 9 - “ “ Nurafni9 1 - “ Text10 1 - “ Ending

2.2.2 Pra Produksi

2.2.2.1 Skrip

IDE CERITA :

Inspirasi pribadi

TEMA :

1) Perselisihan

2) Perdamaian

3) Persahabatan

PREMIS :

Permasalahan sepele yang mengakibatkan konflik, perselisihan

atau peperangan.

LOG LINE :

Kalimat Awal :

Boogell dan Titto adalah dua teman yang sering

sekali bertengkar hanya karena masalah sepele.

Kalimat Tengah :

Mereka bertengkar dahsyat hanya karena

memperdebatkan dan mempertahankan egonya masing-

masing.

Kalimat Akhir :

Kedua anak itu sadar bahwa bertengkar tidak akan

pernah menyelesaikan masalah, akhirnya mereka

berdamai.

SINOPSIS

Disebuah taman ada 2 orang anak si Boogell dan si

Titto,mereka sedang asyik bermain tanah, dan membentuk tanah

hingga menyerupai dada seorang wanita, sampai akhirnya seorang

perempuan dengan badan seksi melewati mereka.

Dari sinilah semua masalah muncul. Si Boogel dan si Titto

saling mengunggulkan karyanya ( tanah yang mereka buat

menyerupai dada wanita ),bahwa karya mereka lah yang paling

menyerupai dada si wanita tadi. Pertengkaranpun tidak bisa

dibendung lagi,mereka saling menyombongkan diri,sampai

akhrinya si Boogel tidak tahan lagi, ia mencipratkan pasir

kearah Titto,Titto pun melakukan hal yang sama.Lalu si Boogel

mengeluarkan pitol air kaarah si Titto, si Titto pun demikian.

Perangpun berlanjut begitu sengit,mereka tidak ada yang

mengalah.

Sampai si Boogel merasa amat kelelahan, dibalik pohon dia

teringat akan film perang yang ia tonton semalam bersama

ayahnya, tampak seorang tentara mengibarkan bendera putih yang

tak lain merupakan tanda menyerah. Ia pun kebingungan sambil

mencari sesuatu, lalu ia mengintip celana dalamnya, ia ingat

jika ia memakai celana daLam putih.Mungkin karena ia sangat

capek jadi ia nekat melakukan hal ini, ia mengibarkan celana

dalamnya kepada si Titto dari balik pohon, pertanda bahwa ia

sudah menyerah...

OUTLINE

1) Tampilan awal / opening

a. bumper ( 3D )

b. text

Slide I : “ Dalam peperangan pasti ada yang namanya kalah

atau menyerah. Padahal... perang bisa jadi berawal dari

masalah sepele.Tidak mudah untuk punya mental mengalah

ataupun menyerah. “

Slide II : “ Yang pasti kita tidak menceritakan tentang

perang.“

2) Di Dapur

a. Laki2 ( sutradara )sedang masak ( ngawur )didapur

hingga menyebabkan suara effect perang.

3)Suasana Kota

a. Memperlihatkan sedikit suasana Kota yang damai dan

nyaman.

4)Di Taman

a. Tampak 2 orang anak bermain tanah.

b. Mereka membentuk tanah menyerupai dada wanita.

5)Di Taman

a. Lama-lama mereka merasa bosan dengan mainan mereka.

b. Tiba-tiba seorang perempuan bertubuh seksi melewati

mereka.

c. Mereka terpana melihat wanita tadi.

d. Mereka lalu saling mengunggulkan karyanya ( yang

menyerupai dada wanita yang baru saja lewat).

e. Mereka berdebat tentang karyanya.

f. Mereka mulai bertengkar.

g. Si Boogel mencipratkan pasir ke arah si Titto

h. Si Titto pun demikian.

i. Sampai akhirnya mereka saling lempar pasir.

j. Si Boogel mengeluarkan pistolnya, si Titto pun demikian

yang ternyata pistol air.

k. Boogel dan Titto saling menodongkan pistol.

l. Titto lebih dulu menembakkan ke arah Boogel tapi

ternyata lolos.

m. Lalu giliran Boogel melakukan hal yang sama.

6)Layar Blank

Hanya terdengar suara perang.

7) Suasana Kota

a.Memperlihatkan pemandangan kota yang berantakan ( zoom

in + pannin ).

8).Sekitar Taman

a. Si Boogel dibalik pohon sambil ngos-ngosan.

b. Si Titto mengintip Boogel dari balik pohon.

c. Boogel teringat film perang yang telah ia tonton

d. Memperlihatkan film live dengan adegan prajurit

mengibarkan bendera putih, yang berarti sebuah tanda

perdamaian.

e. Si Boogel mengintip si Titto dari balik pohon, terlihat

si Titto pun juga tampak lelah.

f. Si Boogel masih ngos-ngosan sambil memikirkan sesuatu.

g. Si Boogel mengintip celana dalamnya.

h. Tampak dari balik pohon, si Boogel mengibarkan celana

dalam putihnya tanda menyerah...( bendera berkibar

dengan megahnya ).

Layar blank hitam dengan tulisan “ meyerah bukan

berarti kalah, tetapi itu adalah awal dari perdamaian “

SCRIPT

FADE IN :

01.INT.RUANG TELEVISI – MALAM HARI

Menayangkan cuplikan film perang.

Slide I : “ Dalam peperangan pasti ada yang namanya kalah atau

menyerah. Padahal... perang bisa jadi berawal dari masalah

sepele.Tidak mudah untuk punya mental mengalah ataupun

menyerah. “

Slide II : “ Yang pasti kita tidak menceritakan tentang

perang. “

CUT TO :

02.INT.DAPUR – MALAM HARI

Seorang laki-laki tampak sedang memasak di sebuah dapur. Di

kedua tangannya dia memegang alat penggorengan. Dialah sang

SUTRADARA yang sengaja ingin terpampang dalam filmnya sendiri.

Ia memasak dengan seenaknya sampai membuat dapur menjadi kotor

dan berantakan. Lalu ia membalikkan badan dan mengacungkan

jempol kanan kearah kamera.

SFX : Suara perang

CUT TO :

03.EXT.SUASANA KOTA – PAGI HARI

Memperlihatkan suasana kota pagi hari yang damai.

SFX : Suara kicauan burung

ZOOM IN + PANNIN : Suasana kota

CUT TO :

04.EXT.TAMAN BERMAIN – PAGI HARI

Tampak dua orang anak tampak sedang asyik bermain tanah di

halaman sebuah taman, mereka membentuk tanah menyerupai dada

seorang wanita.

ZOOM IN : Memperlihatkan tanah yang mereka buat.

Boogel dan Titto

Ha ... ha...ha...

CUT TO :

05.EXT.SEKITAR TAMAN BERMAIN – PAGI HARI

Titto

Hei Boogel lama-lama mainan seperti ini membosankan yah...

Boogel

Yuuk...

Tiba – tiba seorang wanita seksi melewati mereka. Dari sinilah

semua masalah muncul. Si Boogel dan si Titto saling

mengunggulkan karyanya ( tanah yang menyerupai dada wanita

),bahwa karya mereka masing-masinglah yang paling menyerupai

dada wanita. Pertengkaranpun tidak bisa dibendung lagi,mereka

saling menyombongkan diri.

Wanita

Berjalan dengan elok ( rambut berkibar )

Close up : per bagian tubuhnya

Titto

Bengong ( takjub/terpana )

Boogel

Hoo..ho..??

wow…mirip punyaku yah ( dadanya )

Titto

nggak!! Lebih mirip punyaku yo…punyaku lebih montok!!!

Boogel

enak aja…tapi lebih sip punyaku ukurannya lebih pas!! (

sambil berdiri )

Titto

nggak bisa...pokoknya punyaku lebih mantap!!

( ikut berdiri )

Boogel

eeh……nantang!!!

( lalu mencipratkan pasir kearah Titto )

Pasir melayang kearah Titto. Titto sangat marah dan tidak

terima atas perbuatan Boogel barusan!!

Titto

20

Rrrrrrggghhh

( Titto pun melakukan hal yang sama kepada Boogel!!! )

Dengan suasana yang panas mereka berkelahi, dan seolah-olah

terjadi suatu peperangan. Titto dan Boogel saling menodongkan

senjatanya lalu terjadi baku tembak antara mereka berdua.

Titto

Lets fight!!!

( Titto menembakkan pistol airnya kepada Boogel, tapi ternyata

meleset.)

Boogel

Hi...hi...hi...

( Pertengkaranpun berlanjut lagi ).

CUT TO :

06.LAYAR BLANK

Hanya terdengar suara perang.

SFX : Suara Perang

CUT TO :

07.EXT.SUASANA KOTA – SORE HARI

Memperlihatkan suasana sore hari kota yang sudah berantakan

akibat peperangan dua anak yang saling mengunggulkan karyanya

tadi.

CUT TO :

08.EXT.PEPOHONAN TAMAN – SORE HARI

Terlihat Boogel bersembunyi di balik pohon kecapekan sambil

ngos-ngosan. Titto pun demikian, ia mengintip Boogel dari

balik pohon. Boogel teringat sesuatu,ia teringat dengan film

yang semalam ia tonton. ( dengan sedikit memperlihatkan film

asli dengan adegan prajurit mengibarkan bendera putih ). Lalu

21

Boogel mengintip Titto dari balik pohon. Titto sepertinya juga

tampak lelah.

Boogel

Humfh...

Kemudian ( masih ngos-ngosan ) Boogel berpikir sesuatu, ia

mengintip celana dalamnya.

Boogel

Ugh...ugh...

Boogel membuka celana dalamnya.

Tiba – tiba dari balik pohon terlihat Boogel mengibarkan

celana dalam putihnya tanda menyerah.(memperlihatkan bendera

putih yang berkibar ).

EFX : SLOW MOTION

CUT TO :

09.LAYAR HITAM

Tiba – tiba layar berubah menjadi hitam dan muncul teks.

“ Setelah beberapa jam peperangan yang hanya karena merebutkan

hal yang tidak mungkin bagi anak-anak akhirnya merekapun

berdamai. Sejak kejadian perang ala Boogel dan Titto itu

merekapun menjadi rukun selamanya. Karena mereka mendapatkan

pelajaran besar bahwa perselisihan atau saling mempertahankan

egoisnya sama sekali tidak menyelesaikan masalah apalagi yang

mereka perebutkan hanyalah masalah sepele yang sama sekali

tidak mungkin mereka miliki.”

“ kami ingin sedikit menggambarkan situasi yang sedang sering

terjadi pada saat ini. Hal yang mereka lakukan tidak jauh

berbeda dengan sifat kita yang suka menangnya sendiri seperti

yang tercermin dalam film yang baru saja kita tonton tadi.”

22

2.1 Diskusi Pembuatan Konsep

2.2.2.2 Story Board

Terlampir.

2.2 Pembuatan Storyboard

2.2.2.3 Pengembangan Karakter

2.2.3 Produksi

2.2.3.1 Standar Character Model Sheet

2.5 Model Sheet Boogel

2.6 Model Sheet Titto

2.7 Model Sheet Wanita

2.8 Pembuatan Karakter

2.2.3.2 Key Frame dan In Between

2.9 Pembuatan Keyframe dan Inbetween

2.2.3.3 Background dan Foreground

2.10 Pembuatan background dan Foreground

2.2.3.4 Scanning

Scanning image adalah langkah awal sebelum pewarnaan di

Photoshop. Image yang sudah discan langsung disimpan dalam bentuk

format JPEG.

2.11 Tampilan saat proses scanning

30

2.12 Proses Scanning

2.2.3.5 Lip-Synch

Lip-Synch adalah cara menepatkan gambar dengan suara hasil dubbing

dengan menggunakan software Flash MX 2004.

2.13 Tampilan Saat Penyesuaian Lip-synch menggunakan Macromedia Flash MX 2004

31

2.14 Proses Dubbing

2.2.3.6 Sound

Sound dibagi menjadi beberapa macam yaitu :

a. Sound Effect

Suatu film akan terasa lengkap jika ditambah dngan sound effect.

Sound effect merupakan suara tambahan dalam suatu film agar film

menjadi lebih hidup di setiap adegan yang membutuhkan.

b. Sound Dubbing

Hasil rekaman naskah yang dibacakan oleh pengisi suara.

c. Backsound

32

Lagu atau instrument yang digabungkan dengan animasi yang

berfungsi untuk mendramatisir dan memperindah film.

d. Soundtrack

Lagu yang

2.15 Tampilan Saat Editing menggunakan Software WavePad

2.16 Tampilan Saat Editing menggunakan Software Cool Edit Pro 2.0

33

2.2.3.7 Editing

2.17 Tampilan Saat Editing menggunakan Software Photoshop CS 2

2.18 Tampilan Saat Editing menggunakan Software Flash MX 2004

34

2.19 Tampilan Saat Editing menggunakan Software Partical Illution

2.20 Saat Editing

35

2.2.4 Pasca Produksi

2.2.4.1 Editing

2.21 Tampilan Saat Editing menggunakan Software Adobe Premiere

2.2.4.2 Finishing

Proses finishing merupakan proses terakhir dalam proses pembuatan film

animasi.

a. Burning

Burning merupakan proses penyimpanan file kedalam CD / DVD dalam

bentuk format VCD atau DVD.

36

2.22 Tampilan Saat Burning menggunakan Software Nero

b. Pembuatan Poster

Pembuatan poster menggunakan Software Photoshop CS 2.

2.23 Tampilan Saat pembuatan poster menggunakan Software Adobe Photoshop CS 2

c. Pembuatan Merchandise

Untuk merchandise kami membuat beberpa desain stiker dan pin yang diambil

dari eksplorasi desain poster.

37

2.2.5 Perhitungan Harga Produk

1. Harga Bahan Rp. 147.000

Kertas Master 2 rim x @ Rp.32.000 Rp. 64.000

( HVS 80 Gram Panjang 29 cm Lebar 24 cm )

Kertas HVS 200 lembar x Rp.100 Rp. 20.000

( f4 80 gram Folio )

CD-R 4 buah x Rp.2.500 Rp. 10.000

DVD-R 4 buah x Rp.3.500 Rp. 14.000

CD / DVD Label 4 buah x Rp.2.000 Rp. 8.000

CD Cover 2 buah x Rp.4.000 Rp. 8.000

DVD Cover 2 buah x Rp.4.000 Rp. 8.000

Pensil 2B 5 buah x Rp.2.000 Rp. 10.000

Penghapus 3 buah x Rp.1.000 Rp. 3.000

Penggaris 2 buah x Rp.1.000 Rp. 2.000

2. Biaya Produksi Rp. 1.850.000

Ide / Skenario Rp. 500.000

Story Board Rp. 300.000

In Between Rp. 400.000

Editing Rp. 400.000

Sewa Alat Rp. 150.000

Biaya Lain-lain Rp. 100.000

3. Harga jual Rp. 3.055.410

PPN 10 % Rp. 199.700

Keuntungan Yang Diinginkan 15%

Harga Jual Sebelum Pajak

Rp. 329.505

Rp. 2.526.205

4. Keuntungan Rp. 3.055.410

38

2.2.6 Sasaran Pasar / Pengguna

Film animasi pendek ini dapat dimanfaatkan oleh rumah produksi animasi

maupun stasiun televisi lokal dan nasional. Tema yang diangkat juga universal dan

mengandung nilai-nilai budaya nusantara. Pasar potensial bagi film kartun pendek ini

diantaranya :

1. Stasiun Televisi Batu TV

2. Stasiun Televisi Mahameru

3. Stasiun Televisi Agropolitan TV

4. Stasiun Televisi Malang TV

5. Stasiun Televisi JTV

6. CAM Solution

39

2.2.7 Jadual Pelaksanaan

PROSES KERJA

Agustus September Oktober November Desember

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4> Identifikasi Masalah

* Ide Cerita

* Sinopsis

* Out Line

* Script

* Karakter

- Bogel

- Tito

- Janda

- Sutradara

> Membuat Story Board

> Proses Kerja Animasi

* Scene 2 - 3

* Scene 4

* Scene 5

* Scene 7 - 8

> Proses Editing

* Scene 1

* Scene 2 - 3

* Scene 4

* Scene 5 - 6

* Scene 7 - 8

* Scene 9> Pembuatan Bumperdan Ending

> Behind The Scene> Finishing ( CD Coverdll )> Pendukung Screeningdan Marcendhise

> Pelaporan Portofolio

40

BAB III KESIMPULAN DAN

SARAN

3.1 Kesimpulan

Selama penulis menyelesaikan Tugas Akhir pembuatan film 2D yang berjudul

“ BENDERA CELANA DALAM “, dapat disimpulkan antara lain :

1. Dalam pembuatan film menggunakan Macromedia Flash MX 2004 lebih praktis

karena software ini sudah banyak dikenal oleh masyarakat luas.

2. Pewarnaan menggunakan Adobe Photoshop hasilnya lebih sempurna, selain itu

kita dapat menggunakan efek yang banyak tersedia di Toolbars dalam software

tersebut.

3. Dalam pembuatan film animasi kerja tim sangat membutuhkan kekompakan,

terutama kekompakan dalam gambar karakter yang telah ditentukan. Kerja tim juga

seharusnya proses pengerjaannya juga dalam satu tempat agar mempermudah

dalam komunikasi dan konsultasi.

4. Komunikasi adalah syarat pokok untuk mendapatkan kesuksesan dalam bekerja

secara team khususnya dan bekerja profesional pada umumnya.

3.2 Saran

Adapun beberapa saran yang dapat diajukan oleh penulis dalam proses pembuatan

Tugas Akhir ini, antara lain:

1. Sebaiknya kita lebih menguasai materi software yang akan digunakan dalam

melaksanakan proyek Tugas Akhir.

2. Waktu yang tersedia sebaiknya digunakan sebaik-baiknya, sehingga proses

unjuk kerjapun dapat berjalan dengan baik dan tepat waktu.

3. Saat proses kerja sebaiknya selalu menepati deadline yang sudah kita buat

dalam time schedule.