pnpm mandiri info kit 2012 - 2012 bahasa indonesia

38
PNPM Mandiri Transparansi gotong royong MDG Pasca Krisis KSM Kesehatan Musyawarah Musyawarah Desa Swadaya Pemerintah Daerah Sekolah Puskesmas BLM air bersih akuntable BKAD perencanaan PNPM RESPEK PNPM Lingkungan Mandiri Perdesaan prasarana sarana keberlanjutan musyawarah pendidikan Partisipasi Pemberdayaan Perdesaan Perkotaan Penanggulangan Kemisninan Polindes Kecamatan MAD PNPM PISEW Masyarakat Fasilitator Generasi Infrastruktur Sanitasi SPP UPK Partisipatif Evaluasi PNPM Peduli Sosialisasi Pengembangan Kegiatan Pencairan Prioritas Pembangunan Kesejahteraan Pengelolaan Gender Perempuan Pelaksanaan Irigasi Kesejahteraan Pro Rakyat Penaggulangan Kemiskinan Peta Sosial Paket Informasi 2012 - 2013

Upload: mang-ku

Post on 05-Aug-2015

218 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

PNPMMandiri

Transparansi

gotong royong

MDG Pasca Krisis

KSM Kesehatan

Musyawarah

Musyawarah

Desa

Swadaya

PemerintahDaerah

SekolahPuskesmas

BLM

air bersihakuntable

BKADperencanaan

PNPM RESPEK

PNPM Lingkungan Mandiri Perdesaan

prasaranasarana

keberlanjutan

musyawarah

pendidikan

Partisipasi

Pemberdayaan

Perdesaan

PerkotaanPenanggulangan Kemisninan

Polindes

Kecamatan

MAD

PNPM PISEW

MasyarakatFasilitatorGenerasi

InfrastrukturSanitasi

SPPUPKPartisipatif

Evaluasi

PNPM PeduliSosialisasi

Pengembangan

Kegiatan

Pencairan

Prioritas Pembangunan

Kesejahteraan Pengelolaan GenderPerempuan

Pelaksanaan

Irigasi

Kesejahteraan Pro Rakyat

Penaggulangan Kemiskinan

Peta Sosial

Paket Informasi 2012 - 2013

Page 2: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

daftar isi

Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Indonesia 2

PNPM Mandiri 4Prinsip Dasar 6

Komponen dan Ruang Lingkup 8Pengelolaan 10

Kelembagaan 12Pendanaan 14

Pemantauan dan pengawasan 16Sistim Pengelolaan Pengaduan Masyarakat 18

Program-program dan Cakupan Wilayah 20Hasil Hingga Saat Ini 22

Peta Jalan PNPM Mandiri (Road Map) 295 Pilar Peta Jalan PNPM Mandiri 30

Kontak Kementerian 33Daftar Istilah 34

Page 3: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

2

Peningkatan kesejahteraan melalui penanggulangan kemiskinan merupakan prioritas utama pembangunan. Permasalahan kemiskinan di indonesia antara lain:

1. Jumlah penduduk yang berada di dalam garis kemiskinan pada september 2011 sebesar 29,89 juta atau 12,36% dari total penduduk indonesia. angka ini mengalami penurunan sebesar 0,89 juta dari Maret 2011 (BPs diolah dari susenas BPs).

2. Jumlah pengangguran terbuka di indonesia masih cukup tinggi, mencapai 7,7 juta jiwa atau 6,56% dari total angkatan kerja (BPs agustus 2012).

3. akses terhadap pelayanan kesehatan, pendidikan, perumahan dan pemukiman, infrastruktur, permodalan/kredit, dan informasi bagi masyarakat miskin antar daerah belum merata dan terbatas.

4. kawasan kumuh dan kantong-kantong kemiskinan di perkotaan masih banyak dan tersebar.

dengan permasalahan yang luas dan kompleks, kemiskinan perlu ditangani secara terpadu, terencana dan berkesinambungan. Oleh karena itu, sesuai dengan Perpres 15/2010, pemerintah mengembangkan tiga kelompok program kemiskinan, yang kemudian pada tahun 2011 ditambahkan klaster 4 Program Pro rakyat sesuai direktif Presiden, sebagai berikut:

Kluster Program-program Penanggulangan Kemiskinan

Perpres no. 13 tahun 2009 dilanjutkan dengan Perpres no. 15 tahun 2010 direktif Presiden

kLaster i

Bantuan dan Perlindungan Sosial Berbasis

Keluarga

Mengurangi Beban Kehidupan dan Memperbaiki

Kualitas Kehidupan Masyarakat Miskin

kLaster ii

Pemberdayaan Masyarakat

Meningkatkan Kapasitas Kelompok Masyarakat Miskin

untuk Terlibat dalam Proses Pembangunan

kLaster iii

Pemberdayaan Usaha Mikro

dan Kecil

Meningkatkan Tabungan dan

Menjamin Keberlanjutan Usaha

kLaster iV

Program Pro Rakyat

Menyediakan Fasilitas Dasar Bagi Masyarakat

Miskin dengan Harga Murah Melalui

Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan Sektoral pada

Wilayah Tertentu

UPAYA PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI INDONESIA

* sesuai inpres 15/2010 ada 3 klaster program penanggulangan kemiskinan di indonesia

Page 4: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

3

Anggaran dan Sasaran PNPM Mandiri tahun 2012*:

*data rencana kerja Pemerintah tahun 2012

PnPM Perdesaan rp 597,6 t 5.100 kecamatan

PnPM Perkotaan rp 1,7 t 1.153 kecamatan

PnPM infrastruktur Perdesaan (ris-PnPM) rp 150 M 187 kecamatan

PnPM infrastruktur sosial ekonomi Wilayah (PiseW) rp 536,5 M 237 kecamatan

Paket informasi ini selanjutnya difokuskan pada penjelasan mengenai Program Penanggulangan kemiskinan pada kelompok ii, yaitu Pemberdayaan Masyarakat (PnPM Mandiri).

Page 5: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

4

KATEGORI PROGRAM DALAM PNPM MANDIRI:

PNPM MANDIRI

PnPM Mandiri

PnPM Perkotaan

Program Pendukung PnPM Perdesaan:

• PNPMGenerasi• PNPMLingkunganMandiriPerdesaan• PNPMMandiriRESPEK(Papua)• PNPMMandiriBKPG(Aceh)• PNPMIntegrasi/P2SPP• PNPMMandiriRespekPertanian• PNPMMandiriPascaBencana• PNPMMandiriPascaKrisis

Program pendukung lainnya:

• PNPMPeduli• PNPMMandiriSanimas(Perkotaandan

ProgramSanitasi)• PNPMMandiriPamsimas• PNPMMandiriPengembanganUsaha

AgribisnisPerdesaan(PNPMPUAP)• PNPMMandiriKelautandanPerikanan• PNPMMandiriPariwisata• PNPMMandiriPerumahandanPemukiman

PnPM Perdesaan PnPM ris PnPM PiseW

PrOgraM nasional Pemberdayaan Masyarakat (PnPM) Mandiri merupakan program nasional dalam wujud kerangka kebijakan sebagai dasar dan acuan pelaksanaan program-program penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat.

PnPM Mandiri telah dilaksanakan sejak tahun 2007, dimulai dengan Program Pengembangan kecamatan (PPk) dan Program Penanggulangan kemiskinan di Perkotaan (P2kP). keberhasilan PPk dan P2kP menjadi model pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat di perdesaan dan perkotaan di lokasi PnPM Mandiri. PnPM Mandiri dimaksudkan untuk menjadi payung program penanggulangan kemiskinan dengan menggunakan pendekatan pembangunan berbasis masyarakat (Cdd).

PnPM Mandiri resmi diluncurkan oleh Presiden ri, susilo Bambang Yudhoyono di Palu, sulawesi tengah pada 30 april 2007 yang dilaksanakan hingga tahun 2015 dan sejalan dengan target pencapaian Mdgs (Millennium development goals). diharapkan, dalam rentang waktu 2007–2015, kemandirian dan keberdayaan masyarakat telah terbentuk sehingga keberlanjutan program dapat terwujud.

tujuan PnPM Mandiri adalah meningkatkan kesejahteraan dan kesempatan kerja masyarakat miskin secara mandiri dengan cara menciptakan atau meningkatkan kapasitas masyarakat–baik secara individu maupun berkelompok dalam memecahkan berbagai persoalan terkait upaya peningkatan kualitas hidup, kemandirian serta kesejahteraan hidup dengan memanfaatkan potensi ekonomi dan sosial yang mereka miliki melalui proses pembangunan secara mandiri.

Page 6: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

5

1

2

34

5

6

7

PROSES PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PNPM MANDIRI

KEMENTERIAN PELAKSANA PROGRAM PNPM MANDIRI

1. direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan desa (PMd), kementerian dalam negeri bertanggung jawab atas pelaksanaan program PnPM Mandiri Perdesaan dan program-program pendukungnya (bekerjasama dengan kementerian terkait).

2. direktorat Jenderal Cipta karya, kementerian Pekerjaan Umum (PU) bertanggung jawab atas pelaksanaan PnPM Mandiri Perkotaan, PnPM PiseW, dan PnPM infrastruktur Perdesaan (bekerjasama dengan kementerian terkait).

Mengenali kemiskinan

Penyusunan rencana

Pelaksanaan kegiatan

Pemanfaatan & Pemeliharaan Hasil kegiatan

sosialisasi awal dan Musyawarah Masyarakat

Pemetaan swadaya

Pengorganisasian Masyarakat

Proses Pemberdayaan Masyarakat Dalam PNPM Mandiri

Page 7: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

6

PRINSIP-PRINSIP DASAR

.

daLaM pelaksanaannya, PnPM Mandiri menekankan prinsip-prinsip dasar berikut ini:

a. Bertumpu pada Pembangunan ManusiaPelaksanaan PnPM Mandiri senantiasa bertumpu pada peningkatan harkat dan martabat manusia seutuhnya.

b. Otonomidalam pelaksanaan PnPM Mandiri, masyarakat memiliki kewenangan untuk berpartisipasi dalam menentukan dan mengelola kegiatan pembangunan secara swakelola.

c. Desentralisasikewenangan pengelolaan kegiatan pembangunan sektoral dan kewilayahan dilimpahkan kepada Pemerintah daerah atau masyarakat sesuai dengan kapasitasnya.

d. Berorientasi pada Masyarakat Miskinsemua kegiatan yang dilaksanakan mengutamakan kepentingan dan kebutuhan masyarakat miskin dan kelompok masyarakat yang kurang beruntung.

Page 8: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

7

j. Kolaborasisemua pihak yang berkepentingan didorong untuk mewujudkan kerjasama dan sinergi antar pemangku kepentingan dalam menanggulangi kemiskinan.

k. Keberlanjutansetiap pengambilan keputusan harus mempertimbangkan kepentingan peningkatan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya untuk saat ini tetapi juga untuk masa yang akan datang dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.

l. Sederhanasemua aturan, mekanisme dan prosedur dalam pelaksanaan PnPM Mandiri harus sederhana, fleksibel, mudah dipahami, mudah dikelola serta dapat dipertanggungjawabkan oleh masyarakat.

e. Partisipasi atau Pelibatan Masyarakat Masyarakat terlibat secara aktif dalam setiap

proses pengambilan keputusan pembangunan dan secara gotong-royong menjalankan pembangunan.

f. Kesetaraan dan Keadilan GenderLaki-laki dan perempuan mempunyai kesetaraan dalam perannya di setiap tahap pembangunan dan dalam menikmati manfaat kegiatan pembangunan tersebut.

g. Demokratissetiap pengambilan keputusan pembangunan dilakukan secara musyawarah dan mufakat dengan tetap berorientasi pada kepentingan masyarakat miskin.

h. Transparansi dan AkuntabelMasyarakat harus memiliki akses yang memadai terhadap segala informasi dan proses pengambilan keputusan, sehingga pengelolaan kegiatan dapat dilaksanakan secara terbuka dan dipertanggungjawabkan – baik secara moral, teknis, legal maupun administratif.

i. PrioritasPemerintah dan masyarakat harus memprioritaskan pemenuhan kebutuhan untuk pengentasan kemiskinan, kegiatan mendesak dan bermanfaat bagi masyarakat dengan mendayagunakan secara optimal berbagai sumber daya yang terbatas.

Page 9: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

8

Komponen Kegiatan dalam PNPM Mandiri

kOMPOnen-kOMPOnen kegiatan ini merupakan unsur utama yang harus ada di dalam setiap program PnPM Mandiri. komponen-komponen tersebut adalah:

Pengembangan Masyarakat•serangkaian kegiatan untuk membangun kesadaran kritis masyarakat yang terdiri dari pemetaan potensi, masalah dan kebutuhan masyarakat, perencanaan partisipatif, pengorganisasian, pemanfaatan sumber daya, pemantauan dan pemeliharaan hasil-hasil.

Bantuan Langsung Masyarakat (BLM)•Berbentuk dana stimulan keswadayaan yang diberikan kepada kelompok masyarakat untuk membiayai sebagian kegiatan yang telah direncanakan oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan, terutama masyarakat miskin.

KOMPONEN DAN RUANG LINGKUP

Page 10: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

9

Peningkatan Kapasitas Pemerintah dan Pelaku Lokal•serangkaian kegiatan untuk meningkatkan kapasitas pemerintah daerah dan pelaku lokal atau pemangku kepentingan lainnya agar mampu menciptakan kondisi yang kondusif dan sinergi positif bagi masyarakat terutama kelompok miskin dalam menjalani kehidupannya secara layak. kegiatan terkait dalam komponen ini antara lain seminar, pelatihan, lokakarya, kunjungan lapangan yang dilakukan secara selektif, dan sebagainya.

Bantuan Pengelolaan dan Pengembangan Program•komponen bantuan pengelolaan dan pengembangan program meliputi kegiatan-kegiatan untuk mendukung pemerintah dan berbagai kelompok peduli lainnya dalam pengelolaan kegiatan seperti penyediaan konsultan manajemen, pengendalian mutu, evaluasi, dan pengembangan program.

Ruang Lingkup Kegiatan

rUang lingkup kegiatan PnPM Mandiri terbuka bagi semua kegiatan penanggulangan kemiskinan yang diusulkan dan disepakati masyarakat. kegiatan-kegiatan tersebut dapat berupa:

Penyediaan dan perbaikan sarana/prasarana lingkungan pemukiman, sosial dan ekonomi melalui •kegiatan padat karya;Penyediaan sumber daya keuangan melalui dana bergulir dan kredit mikro untuk mengembangkan •kegiatan ekonomi masyarakat miskin. Perhatian yang lebih besar perlu diberikan bagi kaum perempuan dalam memanfaatkan dana bergulir ini;kegiatan terkait peningkatan kualitas sumber daya manusia, terutama yang bertujuan mempercapat •perncapaian target Mgds;Peningkatan kapasitas masyarakat dan pemerintahan lokal melalui penyadaran kritis, pelatihan •keterampilan usaha, manajemen organisasi dan keuangan serta penerapan tata kepemerintahan yang baik.

Page 11: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

10

PengeLOLaan PnPM Mandiri terdiri dari persiapan, perencanaan partisipatif, pelaksanaan kegiatan, pengendalian, pengelolaan, pengaduan masalah, evaluasi, pelaporan, dan sosialisasi.

a. PersiapanMeliputi penyusunan kebijakan umum, penetapan lokasi, penyediaan dana serta penyediaan dan penempatan tenaga-tenaga konsultan dan fasilitator.

b. Perencanaan Partisipatifterdiri atas perencanaan di desa atau kelurahan, antar desa atau kelurahan (kecamatan) serta perencanaan koordinatif di kabupaten atau kota.

c. Pelaksanaan KegiatanMeliputi kegiatan pemilihan dan penetapan lembaga pengelola kegiatan, pencairan dana, pengerahan tenaga kerja, pengadaan bahan dan alat serta pelaksanaan kegiatan yang diusulkan.

PENGELOLAAN

Page 12: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

11

d. PengendalianPengendalian dilakukan untuk menjamin pelaksanaan sesuai dengan tujuan dan sasaran program.

e. Pengelolaan Pengaduan MasalahPengelolaan Pengaduan dan Masalah (PPM) PnPM Mandiri dimulai di tingkat yang terdekat dengan lokasi pengaduan agar penanganan dilakukan secepat mungkin dan sedekat mungkin dari lokasi pengaduan. Masyarakat, pemerintah dan seluruh pelaku terkait bertanggung jawab dalam pengelolaan pengaduan dan masalah.

f. Evaluasikegiatan evaluasi dilakukan secara rutin dan berkala – baik oleh pengelola program maupun pihak independen seperti LsM, perguruan tinggi, lembaga penelitian dan sebagainya.

g. PelaporanPelaporan PnPM Mandiri dilaksanakan secara berkala dan berjenjang melalui jalur-jalur struktural (perangkat pemerintah) dan jalur fungsional (konsultan dan fasilitator).

h. Sosialisasikegiatan sosialisasi PnPM Mandiri dilaksanakan sepanjang pelaksanaan program ke berbagai pihak agar terbangun pemahaman, kepedulian serta dukungan terhadap PnPM Mandiri.

Page 13: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

12

strUktUr kelembagaan PnPM Mandiri terdiri dari pemerintah, masyarakat, dunia usaha, fasilitator, konsultan pendamping dan pemangku kepentingan lainnya yang terlibat dalam penanggulangan kemiskinan serta upaya pencapaian tujuan PnPM Mandiri.

sesuai dengan Perpres 15/2010 mengenai percepatan penanggulangan kemiskinan, pengendalian seluruh program kemiskinan, termasuk PnPM Mandiri dilaksanakan oleh tim nasional Percepatan Penanggulangan kemiskinan (tnP2k) yang diketuai oleh Wakil Presiden indonesia serta dibantu oleh kelompok kerja Pengendali (Pokja Pengendali) yang terdiri dari para pejabat Menko kesra, Bappenas, depdagri, kementerian Pekerjaan Umum dan kementerian terkait lainnya yang terlibat dalam PnPM Mandiri.

dalam upaya meningkatkan koordinasi penanggulangan kemiskinan di tingkat Provinsi dan kabupaten/kota dibentuk tim koordinasi Penanggulangan kemiskinan (tkPk) daerah. Pada tingkat provinsi, tkPk Provinsi berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada gubernur. di tingkat kabupaten/kota, tkPk berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati/Walikota.

KELEMBAGAAN

Page 14: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

13

secara umum, struktur organisasi PnPM Mandiri adalah sebagai berikut:

PuSAT

PROvINSI

KAB./KOTA

Catatan: skPd = satuan kerja Perangkat desatkPk = tim koordinasi Penanggulangan kemiskinanBkad = Badan kerjasama antar desaMad/k = Musyawarah antar desa/kelurahan/kampungtnP2k = tim nasional Percepatan Penanggulangan kemiskinanUPk = Unit Pengelola kegiatan

fasilitator/koordinator kabupaten/kota

fasilitator kecamatan/desa

konsultan Provinsi

kementerian/Lembaga terkait

satuan kerja

satuan kerja

skPd Pelaksana

Satuan Kerja

BkadMad/k, UPk

Penanggung Jawab Operasional kegiatan (PJOk)

Lembaga keswadayaan Masyarakat/ tim Pelaksana kegiatan

Masyarakat Penerima Manfaat

skPd Pelaksana

KEcAMATANDESA/KELuRAhAN

tnP2k Pokja Pengendali PnPM Mandiri

tkPk Provinsi

tkPk kabupaten/kota

konsultan nasional dan regional

Page 15: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

14

PENDANAAN

SuMBER PENDANAAN PNPM MANDIRI

PnPM Mandiri sebagai program bersama antara pusat dan daerah didanai oleh anggaran Pendapatan dan Belanja negara (aPBn) dan anggaran Pendapatan dan Belanja daerah (aPBd) Provinsi atau kabupten/kota. PnPM Mandiri juga membuka peluang dukungan atau pendanaan dari sektor swasta, swadaya masyarakat dan berbagai lembaga.

dalam mengkoordinasikan dukungan hibah dari berbagai donor, pada tahun 2007 dibentuk fasilitas Pendukung PnPM Mandiri (PNPM Support Facilicty atau Psf) yang diketuai oleh deputi Bidang kemiskinan, ketenagakerjaan dan UkM Bappenas. dukungan yang diberikan Psf kepada pemerintah berupa dukungan teknis yang terkait dengan perencanaan, kebijakan, managemen pengelolaan dan perencanaan keuangan dalam pelaksanaan PnPM Mandiri.

Page 16: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

15

PENcAIRAN DANA PNPM MANDIRI

tata cara pencairan dana–baik aPBn maupun aPBd mengikuti ketentuan dan mekanisme pengelolaan keuangan negara yang berlaku. khusus untuk Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) disalurkan secara langsung ke rekening kolektif masyarakat yang dibuka dengan sekurang-kurangnya 2 (dua) spesimen anggota masyarakat penerima bantuan.

Penyaluran dana BLM ke rekening masyarakat dan pemanfaatannya dilakukan secara bertahap atau sesuai kebutuhan dan jenis bantuannya. Jika dalam pelaksanaannya terjadi penyimpangan atau penyelewengan terhadap pelaksanaan PnPM Mandiri di lapangan atau terhadap pelaksanaan PnPM Mandiri di lapangan atau terhadap pemanfaatan dana BLM, maka satuan kerja (satker) PnPM Mandiri berdasarkan masukan dan rekomendasi dari konsultan pendamping maupun pemerintah daerah setempat, dimungkinkan untuk membatalkan penyaluran dana BLM sebagian atau seluruhnya.

DANA BLM YANG DIALOKASIKAN uNTuK PNPM MANDIRI

tahun

Pagu indikatif (dalam rp Miliar)

PnPM Mandri Perdesaan

PnPM Mandiri Perkotaan

PnPM Mandiri (ris PnPM)

PnPM Mandiri PiseW

2011 8.234,3 1.218,6 480,6 355,5

2012 8.889 1.414,7 150 355,5

2013 7.806,2 1.391,3 150 355,5

*data berdasarkan “daftar Lokasi BLM PnPM Mandiri 2013” ditetapkan oleh Pokja Pengendali pada tanggal 5 Oktober 2012.

Sistem Aliran Dana BLM PNPM Mandiri

rekening khususBank indonesia

rekening sumberdana Lain

kPPn(kantor Pelayanan

Perbendaharaan negara)

Bank Operasional

Bank-bank Pemerintah(Bri, Bni, dll)

rekening kolektif Masyarakat

Masyarakat/kelompok

Nasional

Kabupaten

Kecamatan/Desa

Page 17: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

16

PEMANTAUAN DAN PENGAWASAN

PeMantaUan dan pengawasan PnPM Mandiri dilakukan untuk menjadi pelaksanaan kegiatan yang direncanakan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang ditetapkan, serta memastikan dana digunakan sesuai dengan tujuan program. PnPM Mandiri menerapkan sistim pemantauan dan pengawasan sebagai berikut:

Pemantauan dan Pengawasan Partisipatif oleh Masyarakat•Masyarakat terkait dalam pemantauan dan pengawasan mulai dari perencanaan partisipatif hingga pelaksanaan PnPM Mandiri di tingkat desa sampai kabupaten atau kota.

Pemantauan dan Pengawasan oleh Pemerintah•kegiatan ini dilakukan secara berjenjang dan bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan PnPM Mandiri dilaksanakan sesuai dengan prinsip dan prosedur yang berlaku serta dana dimanfaatkan sesuai dengan tujuan program

Page 18: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

17

Pemantauan dan Pengawasan oleh Konsultan dan Fasilitator•Pemantauan dan pengawasan ini dilakukan secara dari tingkat nasional, regional, provinsi, kabupaten atau kota, kecamatan dan desa atau kelurahan. kegiatan ini dilakukan secara rutin dengan memanfaatkan sistim informasi pengendalian program dan kunjungan rutin ke lokasi program. Pengawasan melekat juga dilakukan oleh fasilitator dalam setiap tahapan pengelolaan program dengan maksud agar perbaikan dan penyesuaian pelaksanaan program dapat segera dilaksanakan.

Pemantauan Independen oleh Berbagai Pihak Lainnya•PnPM Mandiri membuka kesempatan bagi berbagai pihak lain, seperti LsM, universitas, wartawan yang ingin melakukan pemantauan secara independen terhadap PnPM Mandiri dan melaporkan temuannya kepada instansi terkait yang berwenang.

Kajian Keuangan dan Audit•Untuk mengantisipasi dan memastikan ada atau tidaknya penyimpangan penggunaan dana, maka Badan Pengawas keuangan dan Pembangunan (BPkP) dan inspektorat kabupaten/kota sebagai lembaga audit milik pemerintah akan melakukan pemeriksaan secara rutin di beberapa lokasi yang dipilih secara acak.

Page 19: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

18

SISTEM PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT

sisteM pengelolaan pengaduan masyarakat dilaksanakan secara berjenjang dan menjadi tanggung jawab dari masyarakat, pemerintah, dan seluruh pelaku terkait di berbagai tingkatan. Pengaduan dan masalah dapat disampaikan kepada konsultan, fasilitator, staff pemerintah, LsM atau langsung ke alamat khusus. Masing-masing program PnPM dan sekretariat Pokja Pengendali PnPM Mandiri akan mencatat dan menindaklanjuti pengaduan masyarakat tersebut.

Page 20: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

19

ALAMAT PENGADuAN PNPM MANDIRI:

PNPM Mandiri Perdesaan:alamat surat : Jl. raya Pasar Minggu km 19, Jakartatelp : 7919 1684/ 7919 9648fax : (021) 7919 6118sMs : 0857 1030 1234email : [email protected] atau [email protected]

PNPM Mandiri Perkotaan:alamat surat : Jl. danau toba f3 no. 8 Bendungan Hilir, Jakarta Pusatkotak Pos : 2222 JkPMttelp : (021) 3790 02725sMs : 0817 148 048email : [email protected]

PNPM Mandiri Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW):alamat surat : Jl. tulodong Bawah ii no. 24 Jakarta selatan 12190telp : (021) 573 3323fax : (021) 522 2909sMs : 0816 77 4500email : [email protected]

PNPM Mandiri Infrastruktur Perdesaan (RIS) PNPM Mandiri:alamat surat : Jl. Cipaku V no. 1 kebayoran Baru, Jakarta selatan 12170telp/fax : (021) 7395 673sMs Center : 0813 2862 9901email : [email protected] atau [email protected]

Sekretariat Pokja Pengendali PNPM Mandiri:Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyatalamat surat : Jl. Medan Merdeka Barat no. 3, Jakarta Pusat 10110telp/fax : (021) 345 9077sMs : 0853 111 31188email : [email protected] : www.facebook.com/pengaduan.pnpm

Page 21: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

20

PROGRAM-PROGRAM DAN CAKUPAN WILAYAH

PrOgraM-PrOgraM yang tercakup dalam PnPM Mandiri adalah program-program yang bertujuan untuk menanggulangi kemiskinan dan menciptakan lapangan kerja dengan pendekatan pemberdayaan masyarakat yang berciri-ciri:

a. Menggunakan pendekatan partisipasi masyarakat

b. Melakukan penguatan kapasitas kelembagaan masyarakat

c. kegiatan program dilaksanakan secara swakelola oleh masyarakat

d. Melakukan aksi positif bagi kaum perempuan

Program-program yang termasuk dalam PNPM Mandiri antara lain:

PNPM Mandiri Perdesaan

PnPM Mandiri Perdesaan ditujukan untuk pemberdayaan masyarakat di perdesaan, Program ini dikembangkan dari Program Pengembangan kecamatan (PPk) yang telah dilaksanakan sejak 1998.

Besar dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) yang dialokasikan ke kecamatan adalah sebesar rp 900 juta – 3 Miliar, yang ditentukan berdasarkan rasio jumlah penduduk miskin dibandingkan jumlah penduduk di kecamatan tersebut. setiap kecamatan akan mendapat BLM minimal selama tiga tahuan.

Program pendukung PnPM Mandiri Perdesaan terdiri dari:• PNPMGenerasi• PNPMLingkunganMandiriPerdesaan• PNPMMandiriRESPEK(Papua)• PNPMMandiriBKPG(Aceh)

Page 22: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

21

• PNPMIntegrasi/P2SPP• PNPMMandiriRespekPertanian• PNPMMandiriPascaBencana• PNPMMandiriPascaKrisis

informasi lebih lanjut mengenai PnPM Mandiri Perdesaan dapat diperoleh melalui situs: www.pnpm-perdesaan.org.

PNPM Mandiri Perkotaan

PnPM Mandiri Perkotaan ditujukan untuk pengembangan pemberdayaan masyarakat di perkotaan. Program ini dikembangkan dari Program Penanggulangan kemiskinan Perkotaan (P2kP) yang telah dilaksanakan sejak 1999. Besar dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) yang dialokasikan ke kelurahan sebesar rp 150 – 350 juta yang ditentukan berdasarkan jumlah persentasi kepala keluarga miskin dan jumlah penduduk di masing-masing kelurahan tersebut. setiap kelurahan atau desa akan mendapat BLM minimal selama tiga tahun. informasi lebih lanjut mengenai PnPM Mandiri Perkotaan dapat diperoleh melalui situs: www.pnpm-perkotaan.org.

PNPM Mandiri Infrastruktur Perdesaan (RIS PNPM)

ris PnPM ditujukan untuk peningkatan akses masyarakat miskin di perdesaan terhadap pelayanan infrastruktur dasar perdesaan. ris PnPM dititikberatkan pada desa tertinggal yang masih memiliki pelayanan infrastruktur yang rendah. Besar dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) yang dialokasikan ke desa adalah sebesar rp 250 juta. informasi lebih lanjut mengenai ris PnPM dapat diperoleh melalui situs: www.rispnpm.org

PNPM Mandiri Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PNPM Mandiri PISEW)

PnPM PiseW merupakan bagian dari PnPM inti yang ditujukan untuk mengatasi ketimpangan antar wilayah melalui Pengembangan sosial ekonomi Masyarakat. Besar dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) yang dialokasikan sebesar rp 1,5 Miliar per kecamatan dan rp 2 Miliar per kabupaten. informasi lebih lanjut mengenai PnPM Mandiri PiseW dapat diperoleh melalui situs: www.pnpm-pisew.org

LOKASI PNPM MANDIRI TAhuN 2013

data berdasarkan “daftar Lokasi dan alokasi BLM PnPM Mandiri ta 2013” ditetapkan oleh Pokja Pengendali Pada 5 Oktober 2012

items/Program PnPM Mandiri Perdesaan

PnPM Mandiri Perkotaan PnPM Mandiri iP PnPM Mandiri

PiseW

Jumlah Provinsi 32 33 4 9

Jumlah kab/kota 394 256 30 34

Jumlah kecamatan 5.146 1.183 186 237

Page 23: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

22

PrOgraM Pengembangan kecamatan (PPk) yang dimulai tahun 1998 dan Program Penanggulangan kemiskinan Perkotaan (P2kP) yang dimulai tahun 1999, ditetapkan sebagai program perintis PnPM Mandiri Perdesaan dan PnPM Mandiri Perkotaan sejak tahun 2007. sampai tahun 2011, PPk dan PnPM Mandiri Perdesaan telah mengalokasikan dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) sebesar rp 29 triliun. sedangkan P2kP dan PnPM Mandiri Perkotaan hingga tahun 2011 telah mengalokasikan dana sebesar rp 5,3 triliun. sampai saat ini, kedua program tersebut telah menghasilkan berbagai dampak poisitif terhadap peningkatan kapasitas, kesejahteraan dan kemandirian masyarakat.

Berikut adalah hasil pelaksanaannya:

1. Sasaran Program PNPM berpihak pada orang miskin. hasil studi menunjukkan bahwa PNPM Mandiri Perdesaan memberikan dampak positif terhadap penurunan angka kemiskinan, peningkatan kesejahteraan keluarga dan peningkatan ketersediaan pelayanan umum untuk masyarakat.• KonsumsiperkapitakeluargadiwilayahPNPMMandiriPerdesaanmeningkathingga9,1%• Dalamrentangwaktu2007–2012,konsumsikeluargaperkapitadikecamatantermiskinPNPM

Mandiri Perdesaan meningkat 12,7%• Lebihdari500.000rumahtanggakeluardarikemiskinan.HalinimenunjukkankontribusiPNPM

Mandiri Perdesaan dalam pencapaian tujuan Mdg di indonesia. selain itu, lebih dari 300.000 orang yang tidak bekerja mendapatkan pekerjaan.

HASIL HINGGA SAAT INI

Page 24: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

23

2. Meningkatkan akses terhadap prasarana dasar, pasar, pusat-pusat pelayanan, fasilitas pendidikan dan kesehatan dan sumber air bersih.• Berdasarkan sensus infrastruktur Potensi desa (POdes) yang dilakukan pada 2011: Masyarakat

telah memiliki akses untuk pelayanan dasar kesehatan (poliklinik, puskesmas, puskesmas pembantu dan dokter)

• AksespelayanandasarkesehatantelahtersebardiseluruhIndonesiameliputiBali(100%),Jawa (98%), sumatera (95%) dan sulawesi (94%). sementara akses pelayanan dasar kesehatan masih terbatas di beberapa wilayah perdesaan, antara lain Maluku (83%), Papua Barat (74%) dan Papua (59%)

• Aksesterhadappendidikandasartersebardiwilayahperkotaan(98%)danwilayahperdesaan(71%) di seluruh indonesia.

*sumber: Psf Progress report 2011

Sedangkan PNPM Mandiri Perkotaan, hingga saat ini telah mendanai:

*sumber: Psf Progress report 2011

Jenis kegiatan PPk PnPM Perdesaan (1998 – 2007) (2008 - 2011)

Luaslahanpertanian/panjangjalanyangdibangun(km) # jembatan yang dibangun # sistem irigasi yang dibangun # sistem air bersih yang dibangun # MCK umum yang dibangun # bangunan sekolah yang dibangun atau diperbaiki # sarana kesehatan yang dibangun atau diperbaiki # unit listrik desa yang dibangun # kegiatan pendidikan yang didanai # kegiatan kesehatan yang didanai # kegiatan simpan pinjam kelompok perempuan yang didanai # rumah yang dibangun R2PN

sub-kegiatan UPP/PnPM Perkotaan (1999 – 2011) Panjangjalankampungyangdibangun(km) 31.100Panjangselokanyangdibangun(km) 8.800# rumah RTM yang dibangun 126.800# unit sarana pembuangan sampah dan sanitasi yang dibangun 164.800# sarana kesehatan yang dibangun 9.450# kegiatan yang didanai oleh pinjaman bergulir 222.180

40.3719.049

11.06211.081

4.8226.7323.865

842123.837

1.03742.425

68.8218.1426.527

29.70116.10121.85510.839

1.401120.590

1.301258.578

5.000

Page 25: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

24

3. Tingginya tingkat pengembalian investasi. Menurut evaluasi ekonomi independen yang dilaksanakan pada tahun 2004 dan 2005 rata-rata eirr (Economic Internal Rate Return) untuk total kegiatan adalah 53%. evaluasi yang

sama yang dilakukan tahun 2011 di 3 provinsi menunjukkan rata-rata eirr sebesar 35%-50% tingginya tingkat pengembalian ini merupakan hasil dari penciptaan berbagai kesempatan ekonomi dan aktivitas yang terjadi berkat pembangunan infrastruktur yang dibangun oleh komunitas PnPM Mandiri Perdesaan.

4. Penghematan biaya yang signifikan dalam pembangunan.Biaya pembangunan infrastruktur program PnPM Mandiri Perdesaan terbukti hemat biaya. dengan adanya partisipasi masyarakat dan sistem ‘bottom up’ dalam PnPM Mandiri, biaya pembangunan infrastruktur perdesaan pada umumnya rata-rata 15%-20% lebih murah dibandingkan dengan menggunakan jasa kontraktor. 85% sarana fisik yang dibangun berkualitas baik dan sangat baik.

5. Memperluas kesempatan usaha dan membuka lapangan kerja barusejak 1998-2009, tercatat 107,2 juta Hari Orang kerja (HOk) dihimpun melalui pekerjaan •jangka pendek PnPM Mandiri Perdesaan yang melibatkan lebih dari 9,9 juta pekerja yang berasal dari masyarakat pedesaan dengan honor yang sesuai dengan standar honor setempat.Untuk lokasi yang telah menikmati program PnPM Mandiri sejak PPk ii (2002–2005), •tingkat pengangguran turun rata-rata 1,5%.dibukanya usaha/jasa transportasi oleh masyarakat menyusul terbangunnya jalan, •jembatan, dan dermaga baru yang dikerjakan masyarakat dengan dana PnPM Mandiri Perdesaan.

Page 26: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

25

6. Pembangunan berbagai sarana/prasarana jalan, jembatan dan dermaga oleh komunitas PNPM Perdesaan juga telah menciptakan berbagai usaha kecil di bidang pelayanan dan transportasi.

7. Dampak signifikan terhadap kenaikan belanja rumah tangga perdesaan. Untuk lokasi yang telah menikmati program PnPM Mandiri sejak PPk ii (2002 – 2005), Hasil studi di kecamatan program (PPk ii), belanja rumahtangga naik hingga 11% dibanding lokasi lain. semakin lama kecamatan menerima bantuan program, semakin besar peningkatan belanja rumahtangganya.

8. Meningkatkan kapasitas, kinerja lokal dan kelembagaan, serta pembelajaran demokrasi–pembentukan model perencanaan dan pembiayaan partisipatif.

A. PNPM Mandiri Perdesaan

• Masyarakat indonesia di lebih dari 42.300 desa di lokasi PnPM Mandiri Perdesaan telah berpartisipasi dalam proses demokrasi, berpartispasi dalam perecanaan dan pengambilan keputusan menyangkut alokasi dana bagi pembangunan publik di desa masing-masing. Berkat pelatihan guna meningkatkan kapasitas yang diberikan program PnPM Mandiri Perdesaan, 82% warga lokal menyatakan telah memiliki kemampuan dan kapasitas diri.

• HinggaNovember2011,totalmodalkegiatanpinjamanbergulirPNPMMandiriPerdesaan secara nasional sebesar rp 6,6 triliun. dana pinjaman bergulir ini diberikan kepada 439.974 kelompok (310.673 kelompok sPP dan 129.301 kelompok UeP) dengan jumlah peminjam lebih dari 4 juta orang.

• Sekitar74%daripesertayanghadirdalammusyawarahperencanaanPNPMMandiri Perdesaan merupakan kelompok masyarakat yang paling miskin di desanya. Lebih dari 70% tenaga kerja untuk kegiatan pembangunan sarana/prasarana PnPM Mandiri Perdesaan berasal dari kelompok paling miskin.

• PartisipasiperempuandalamberbagaipertemuandankegiatanPNPMMandiriPerdesaan terus meningkat, yaitu mencapai 45% dan partisipasi warga miskin meningkat hingga 50%.

Page 27: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

26

• PNPMMandiriPerdesaanmengalokasikanmaksimal25%danakegiatanuntukdanaperguliran yang dikenal dengan simpan Pinjam kelompok Perempuan (sPP), di mana dana ini di manfaatkan oleh kaum perempuan untuk melakukan kegiatan yang menghasilkan pendapatan untuk memajukan usaha kecil mereka.

• PadabeberapalokasiPNPMMandiriPerdesaanswadayamasyarakatbisamencapai17%dana BLM (Bantuan Langsung untuk Masyarakat). namun, angka ini mengalami penurunan hampir 6% setelah tahun 2007 akibat adanya perubahan kebijakan program yang tidak lagi mensyaratkan kontribusi swadaya sebagai prasyarat untuk proyek-proyek utama.

• TingginyakomitmenpemerintahdaerahterhadappelaksanaanPNPMMandiriPerdesaan.semua kabupaten yang berpartisipasi dalam pelaksanaan PnPM Mandiri Perdesaan menyediakan dana bersama pelaksanaan program dari anggaran Pendapatan dan Belanja daerah (aPBd) dengan besar kontribusi lebih dari 30-40% dari total dana Bantuan Langsung untuk Masyarakat (BLM) yang dialokasikan oleh Pemerintah Pusat.

B. PNPM Mandiri Perkotaan

• sebanyak 8.446 ksM (kelompok swadaya Masyarakat) di lokasi PnPM Mandiri Perkotaan telah berpartisipasi dalam proses demokrasi, berpartispasi dalam perecanaan dan pengambilan keputusan menyangkut alokasi dana bagi pembangunan publik di desa masing-masing.

• HinggaDesember2011,totaldanakegiatanpinjamanbergulirdiPNPMMandirisebesar rp 530 milyar. dana pinjaman bergulir ini diberikan kepada 323.939 kelompok dengan

jumlah peminjam lebih dari 1,6 juta orang.• Sampaidengan2011,totaldanasosialyangterserapmelaluiPNPMMandiriPerkotaan

sebesar rp 145,1 miliar. Penyerapan dana sosial antara tahun 2007 dan 2008 diperuntukkan bagi peningkatan sdM, kesehatan, beasiswa dan santunan sosial/hibah.

• AlokasipemanfaatandanaBLMuntuksantunansosial/hibahadalahyangterendahdannilainya akan terus berkurang. kecenderungan ini dinilai positif karena sesuai dengan kebijakan baru di tahun 2008, PnPM Mandiri Perkotaan mendorong agar pemanfaatan dana sosial tidak lagi bersifat hibah melainkan memiliki dampak yang berkelanjutan di masyarakat.

• PartisipasiperempuandalamberbagaipertemuandankegiatanPNPMMandiriPerkotaanterus meningkat. Lebih dari 39% perempuan turut berpartisipasi dalam perencanaan dan kegiatan, sementara 40% masyarakat yang hadir dalam berbagai pertemuan adalah kaum perempuan.

• TingginyakomitmenpemerintahdaerahterhadappelaksanaanPNPMMandiriPerkotaan.kontribusi Pemerintah daerah untuk pelaksanaan PnPM Mandiri Perkotaan mencapai 70% dari total dana pelaksanaan kegiatan di kelurahan.

Page 28: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

27

9. PNPM Generasi merupakan program pendukung PNPM Perdesaan yang didukung oleh Pemerintah Indonesia sejak 2007 untuk mempercepat pencapaian MDG terkait dengan kesehatan ibu dan anak serta pelayanan pendidikan dasar.

• PnPM generasi memperkenalkan sebuah inovasi dalam pemanfaatan dana BLM dengan pendekatan pembangunan berbasis masyarakat (Cdd) untuk memberikan motivasi kepada masyarakat dalam mencapai 12 indikator yang menjadi prioritas kebutuhan terkait dengan pendidikan dan kesehatan ibu dan anak.

• Masyarakat yang didampingin oleh fasilitator PnPM, bekerja sama dengan berbagai penyedia layanan kesehatan dan pendidikan mengidentifikasi peluang lokal untuk meningkatkan akses serta pelayanan pendidikan dan kesehatan.

• Padatahun2012,PNPMGenerasimemperluaswilayahkerjanyadi8provinsi, 42 kabupaten dan 369 kecamaran. •Dalam3tahunpelaksanaanprogram,PNPMGenerasitelahmendorongmenurunnya

angka kurang gizi hingga 9,5% dibandingkan dengan lokasi non PnPM generasi. selain itu, terlihat ada peningkatan pastisipasi sekolah tingat sd dan sMP mencapai 22–35% lebih tinggai dari lokasi non PnPM generasi.

•PNPMGenerasimemberikandampaklebihbesardiwilayahsulitsepertiNusaTenggaratimur (ntt). Pada tahun ketiga pelaksanaan program, jumlah anak dengan berat bada kurang menurun hingga 20%, jumlah anak dengan tinggi di bawah rata-rata (stunting) menurun 21% dan jumlah anak dengan berat badan sangat rendah menurun hingga 33% dibandingkan dengan lokasi non generasi. selain itu, PnPM generasi juga telah mendorong peningkatan tingkat pendaftaran di sMP hingga 29%.

• Terkaitdengankesehatanibudananak,PNPMGenerasitelahmemberikandukungandan penyuluhan tentang nutrisi kepada 1,6 juta ibu dan anak; membantu lebih dari 1 juta balita mendapatkan asupan Vitamin a; membantu 770.000 wanita hamil mendapatkan asupan zat besi, memberikan imunisasi kepada lebih dari 365.000 anak dan membantu lebih dari 185.000 anak yang menderita berat badan kurang; memberikan pelatihan dan dukungan operasional kepada lebih dari 59.000 kader kesehatan.

• Dalamhalpendidikan,PNPMGenerasimemberikanbantuankepada382.000muridsd dan sMP yang kurang mampu dalam bentuk beasiswa, bantuan dana untuk biaya transportasi ke sekolah dan seragam; menyediakan buku paket bagi 556.000 siswa sd dan sMP yang kurang mampu.

• Dalamprosespelaksanaannya,PNPMGenerasimengajakkaumperempuanuntukberpartisipasi aktif dalam proses perencanaan dan pengambilan keputusan terkait dengan layanan kesehatan dasar dan pendidikan – rata-rata 67% peserta yang hadir dalam pertemuan sosialisasi program, perencanaan, pemantauan adalah perempuan.

Page 29: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

28

Page 30: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

29

PETA JALAN PNPM MANDIRI (Road Map)

Peta Jalan PnPM Mandiri (PnPM road Map) diperlukan untuk merumuskan dengan jelas masa depan dan berbagai strategi yang akan digunakan oleh Pemerintah dan masyarakat bagi keberlanjutan program-program pemberdayaan masyarakat di indonesia. naskah usulan Peta Jalan disusun sejak bulan agustus 2011 oleh kelompok kerja yang terdiri dari Pokja unit kebijakan klaster ii (tnP2k) bersama anggota sekretariat Pokja Pengendali (kemenko kesra) yang telah melakukan berbagai review dan konsultasi dengan unsur pemerintah, pelaku dan masyarakat secara umum.

terdapat 3 sasaran penting dalam penyusunan naskah Peta Jalan ini yaitu: (i) tersusunnya arah, prinsip, kriteria, indikator dan panduan untuk keberlanjutan; (ii) tersusunnya standar proses dan contoh praktek yang baik guna meningkatkan efektifitas dan efesiensi pelaksanaan program pemberdayaan dan; (iii) tersusunnya strategi koordinasi antar klaster dan program guna memperkuat keberlanjutan lembaga masyarakat yang mandiri, akuntabel serta peran Pemerintah daerah dan masyarakat secara umum.

dengan memakai pendekatan pokok yakni melakukan transformasi pemberdayaan dari sebuah program menjadi sebuah gerakan sosial, naskah usulan Peta Jalan menetapkan tiga capaian berkesinambungan yakni capaian berupa masyarakat BerdaYa (community participation) menuju masyarakat Mandiri (community institution) dan tujuan akhir berupa masyarakat yang Madani (community engagement).

acuan utama dalam menyusun langkah kebijakan (action plan) ini adalah arahan Wakil Presiden republik indonesia mengenai keberlanjutan PnPM Mandiri (Maret, 2012) yang menjadi pedoman pokok dalam menjabarkan 5 pilar kebijakan dalam naskah usulan Peta Jalan PnPM Mandiri.

Peta Jalan membutuhkan seperangkat sarana untuk dapat diimplementasikan. Oleh karena itu, disusunlah Langkah kebijakan Pelaksanaan Peta Jalan PnPM Mandiri (PnPM road Map action Plan) berupa serangkaian usulan kebijakan yang dinilai paling strategis untuk memastikan terjadinya capaian program pemberdayaan masyarakat yang berdaya, mandiri dan madani sebagaimana yang dituangkan dalam naskah berikut ini.

Page 31: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

30

5 PILAR PETA JALAN PNPM MANDIRI

1. Pilar Integrasi Pemberdayaan Masyarakatintegrasi Perencanaan Pembangunan Partisipatif

PnPM Mandiri telah memperkuat partisipasi, transparansi dan akuntabilitas dalam proses perencanaan pembangunan. keberlanjutan dari penguatan tersebut akhirnya ditentukan oleh terintegrasinya prinsip, mekanisme dan tata kelola yang dipromosikan PnPM Mandiri ke dalam prinsip, mekanisme dan tata kelola perencanaan pembangunan di daerah. rencana pembangunan masyarakat yang difasilitasi PnPM Mandiri diinetgrasikan dengan Perencanaan reguler (satu desa/kelurahan, satu rencana) agar diakomodasi oleh kabupaten/kota.

2. Pilar Keberlanjutan Pendampingan (Fasilitator)keberlanjutan Pendamping dan fasilitasi yang efektif

salah satu unsur keberhasilan PnPM Mandiri terkait erat dengan fasilitasi dan pendampingan masyarakat yang efektif. dalam temu nasional PnPM Mandiri dideklarasikan upaya memperkuat kapasitas dan kompetensi pendamping masyarakat sebagai ujung tombak pemberdayaan masyarakat, serta pengakuan profesi dan kinerja mewujudkan kewirausahaan sosial. Pengakuan profesi fasilitator pemberdayaan masyarakat melalui sertifikasi, uji kompetensi, perbaikan standar imbalan kerja/renumerasi, merupakan upaya untuk memelihara investasi dan mengembangkan aset sumberdaya manusia.

Page 32: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

31

3. Pilar Penguatan Kelembagaan MasyarakatPenguatan kapasitas & status Hukum Lembaga Masyarakat

Lembaga Masyarakat yang dibentuk oleh program-program pemberdayaan masyarakat yang telah menyerap banyak sumberdaya dan sumberdana memerlukan penguatan dalam kapasitas dan status hukumnya. tanpa kebijakan tersebut, capaian yang telah diperoleh selama bertahun-tahun lambat laun dapat saja berkurang atau bahkan hilang sama sekali. Penguatan diperlukan guna menghindari risiko gagalnya investasi modal sosial yang telah dicurahkan oleh Pemerintah selama ini.

4. Pilar Peran Pemerintah DaerahPeningkatan integrasi dan koordinasi Pusat & kemitraan Pusat–daerah

Mendorong peningkatan peran Pemerintah daerah tidak saja akan mengurangi beban Pemerintah Pusat, melainkan sekaligus memperkuat kapasitas dan kualitas Pemerintah daerah. dalam penyelenggaraan pembangunan umumnya dan program pemberdayaan masyarakat khususnya, Pemerintah Pusat perlu secara bertahap mengalihkan berbagai dukungan serta pengelolaan kepada Pemerintah daerah. sebaliknya, Pemerintah daerah diharapkan mampu untuk mengembangkan inisiatif dalam mengembangkan program-program pemberdayaan masyarakat di wilayahnya.

5. Pilar Peningkatan Tata Kelola, Transparansi dan Akuntabilitastata kelola yang efektif & responsif

tata kelola yang baik (good governance) telah ditetapkan sebagai salah satu penanda (legasi) yang penting dari penyelenggaraan program pemberdayaan masyarakat di indonesia. dengan demikian, diperlukan kebijakan ‘percepatan’ dalam menginternalisasi prinsip dan mekanisme tata kelola, transparansi dan akuntabilitas, sehingga menjadi komponen yang secara inheren melekat dalam setiap tahap dan model penyelenggaraan pembangunan.

Page 33: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

DAFTAR KONTAK KEMENTERIAN/LEMBAGA

Kementerian Dalam NegeriDirektur Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD)alamat : Jl. Pasar Minggu km. 19, Jakarta 12072telp : (021) 384 6391, (021) 384 6113fax : (021) 384 9422Website : http://www.depdagri.go.id/ atau http://www.pmd.depdagri.go.idemail : [email protected]

Kementerian Pekerjaan umumDirektur Jenderal cipta Karyaalamat : Jl. Pattimura no. 20, Jakarta selatan, 12110telp/fax : (021) 727 965 78Website : http://ciptakarya.pu.go.id/v2/

Page 34: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

33

Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan RakyatDeputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Kemiskinanalamat : Jl. Medan Merdeka Barat no. 3, Jakarta Pusattelp : (021) 345 9444Website : http://www.menkokesra.go.id/email : deputi [email protected]

Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (BAPPENAS)Kepala BAPPENAS Bidang Kemiskinan, Ketenaga Kerjaan dan usaha Kecil Menengahalamat : Jl. taman suropati no. 2telp : (021) 319 36207fax : (021) 2533 707Website : http://www.bappenas.go.id/email : [email protected]

TNP2K (Tim Nasional Percepatan Pengentasan Kemiskinan)Sekretariat Wakil PresidenDeputi Bidang Kesejahteraan Rakyatalamat : Jl. kebon sirih no. 35, Jakarta Pusat 10110telp : (021) 391 2812fax : (021) 391 2513Website : http://tnp2k.go.id/email : [email protected]

Kementerian Komunikasi dan InformatikaDirjen Informasi dan Komunikasi Publikalamat : Jl. Medan Merdeka Barat no. 9, Jakarta Pusat 10110telp/fax : (021) 385 7974Website : http://www.kominfo.go.id

Sekretariat Pokja Pengendali PNPM Mandirialamat : Jl. Merdeka Barat no. 3 gedung Utama Lt. 2 Jakarta Pusat 10110telp : (021) 386 0565fax : (021) 352 4695Website : http://www.pnpm-mandiri.org email : [email protected]

PNPM Support Facility (PSF)alamat : Jl. diponegoro no. 72, Menteng. Jakarta 10310telp : (021) 3148 175fax : (021) 3190 3090Website : http://www.pnpm-support.org email : [email protected]

Page 35: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

34

DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH

APBD anggaran Pendapatan & Belanja daerah

APBN anggaran Pendapatan & Belanja nasional

BAPPENAS Badan Perencanaan dan Pembangunan nasional

BKAD Badan kerjasama antar desa

BLM Bantuan Langsung Masyarakat

BPKP Badan Pengawasan keuangan dan Pembangunan

BPS Badan Pusat statistik

BRI Bank rakyat indonesia

BNI Bank negara indonesia

Bupati kepala kabupaten

Camat kepala kecamatan

CDD Community driven development

(Pembangunan Berbasis Masyarakat)

DIPA daftar isian Pelaksanaan anggaran

EIRR economic internal rate of return

HOK Hari Orang kerja

Inpres instruksi Presiden

JMC Joint Management Committee (komite Manajemen Bersama)

Kabupaten Pembagian wilayah di bawah provinsi

Kecamatan Pembagian wilayah di bawah kabupaten atau kota

Kemenko Kesra kementrian koordinator Bidang kesejahteraan rakyat

KMW konsultan Manajemen Wilayah

KPK komisi Pemberantasan korupsi

KPPN kantor Pelayanan Perbendaharaan negara

ksM kelompok swadaya Masyarakat

LSM Lembaga swadaya Masyarakat

M&E Monitoring & evaluasi

Page 36: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

35

Mad/k Musyawarah antar desa/kelurahan/kampung

MCk Mandi Cuci kakus

MD Musyawarah desa

MDG Millennium development goals

(tujuan Pembangunan Milenium)

Menko Menteri Koordinator

Perpres Peraturan Presiden

PJOK Penanggungjawab Operasional kegiatan

PMD Pemberdayaan Masyarakat desa

PMU Project Management Unit (Unit Manajemen Proyek)

PNPM Mandiri Program nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri

PNPM Mandiri BKPG PnPM Mandiri Bantuan keuangan Pemakmue gampong

PNPM Mandiri DTK PnPM Mandiri daerah tertinggal dan khusus

PNPM Mandiri Generasi PnPM Mandiri generasi sehat dan Cerdas

PNPM Mandiri IP/RIS PnPM Mandiri infrastruktur Perdesaan/ris PnPM

PNPM Mandiri LMP PnPM Mandiri Lingkungan Mandiri Perdesaan

PNPM-MKP PnPM Mandiri kelautan Perikanan

PNPM Mandiri Pamsimas PnPM Mandiri Pembangunan air Minum dan Banitisi Berbasis Masyarakat

PNPM Mandiri Pariwisata PnPM Mandiri Pariwisata

PNPM Mandiri Perdesaan PnPM Mandiri Perdesaan

PNPM Mandiri Perkotaan PnPM Mandiri Perkotaan

PNPM Mandiri PISEW PnPM Mandiri Pembangunan infrastruktur sosial dan ekonomi Wilayah

PNPM Mandiri PUAP PnPM Mandiri Pengembangan Usaha agribisnis Perdesaan

PNPM Mandiri P2SPP PnPM Mandiri Program Pengembangan sistem Pembangunan Partisipatif

PNPM Mandiri RESPEK rencana strategis Pembangunan kampung

Page 37: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

36

PNPM Mandiri Sanimas PnPM Mandiri Perkotaan dan Program sanitasi

Podes Potensi desa

Pokja Pengendali kelompok kerja koordinator PnPM Mandiri tingkat nasional

PPK Program Pengembangan kecamatan

PPM Pengelolaan Pengaduan Masalah

PSF PnPM support facility

PU kementerian Pekerjaan Umum

P2KP Program Penanggulangan kemiskinan di Perkotaan

RKPDes rencana kerja Pembangunan desa

RLF revolving Loan funds (Pinjaman dana Bergulir)

Road Map Peta Jalan

RPJMDes rencana Pembangunan Jangka Menengah desa

RTM rumah tangga Miskin

Satker satuan kerja

SDM sumber daya Manusia

SKPD satuan kerja Perangkat desa

SPP simpan Pinjam kelompok Perempuan

SUSENAS survei sosial ekonomi nasional

TKPK tim koordinasi Penanggulangan kemiskinan

TNP2K tim nasional Percepatan Penanggulangan kemiskinan

TPK tim Pengelola kegiatan

UEP Usaha ekonomi Produktif

UKM Usaha kecil Menengah

UPK Unit Pengelola kegiatan

Page 38: PNPM Mandiri Info Kit 2012 - 2012 Bahasa Indonesia

Sekretariat Pokja Pengendali PNPM Mandiri

Jl. Merdeka Barat No. 3Gedung Utama Lt. 2, Jakarta Pusat 10110Telp/fax: (021) 3860565, (021) 3524695Website: www.pnpm-mandiri.org