plat 1 arah

30
Type Pe 1). Data Bahan Struktur Kuat tekan beton, Tegangan leleh baja untuk tulangan lentur, Modulus elastisitas beton Modulus elastisitas baja 2). Data Pelat Lantai Panjang bentang plat arah x, Panjang bentang plat arah y, Koefisien momen plat untuk : Diameter tulangan yang digunakan, Tebal bersih selimut beton, Tebal minimum pelat kedua ujung menerus Dipakai tebal pelat t = 3). Beban Pelat Lantai No Jenis Beban Mati Berat satuan Tebal (m) 1 24.0 0.12 2 0.14 0.02 3 0.18 - Total beban mati, PERHITUNGAN PELAT LANTAI (SLAB) PELAT LENTUR SATU ARAH (ONE WAY SLAB) f c ' = fy = E c = 4700 * √ f c ' = Es = Lx = L y = Ly / Lx = Æ = t s = Lx/28 = a). Beban Mati (Dead Load) Berat sendiri plat lantai (kN/m 3 ) Berat waterproof(kN/m 2 ) Berat plafon dan rangka (kN/m 2 ) Q D =

Upload: dadanderigusmawan

Post on 08-Nov-2015

57 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Perhitungan plat

TRANSCRIPT

PLAT CPERHITUNGAN PELAT LANTAI (SLAB)PELAT LENTUR SATU ARAH (ONE WAY SLAB)

Type Pelat : C

1). Data Bahan Struktur

Kuat tekan beton,fc' =30MPaTegangan leleh baja untuk tulangan lentur, fy =240MPaModulus elastisitas betonEc = 4700 * fc' =25742.9602027428MPaModulus elastisitas bajaEs =200000MPa

2). Data Pelat Lantai

Panjang bentang plat arah x,Lx =2.00m Panjang bentang plat arah y,Ly =5.00m Koefisien momen plat untuk :Ly / Lx =2.50Diameter tulangan yang digunakan, =10mmTebal bersih selimut beton,ts =20mmTebal minimum pelat satu ujung menerusLx/24 =0.083m*Tabel 8 SNI 2002Tebal minimum pelat kedua ujung menerusLx/28 =0.07m*Tabel 8 SNI 2002Dipakai tebal pelatt =0.12m

3). Beban Pelat Lantaia). Beban Mati (Dead Load)

NoJenis Beban MatiBerat satuanTebal (m)Q (kN/m2)1Berat sendiri plat lantai (kN/m3)24.00.122.8802Berat waterproof(kN/m2)0.140.020.2803Berat plafon dan rangka (kN/m2)0.18-0.180Total beban mati,QD =3.340

b). Beban Hidup (Live Load)NoJenis Beban HidupBerat satuanTebal (m)Q (kN/m2)1Beban hidup pelat atap--100.0002Beban genangan air hujan10.000.1100.000Total beban mati,QD =200.000kg/m2QL =2kN/m2

c). Beban Rencana Terfaktor

Beban rencana terfaktor,Qu = 1.2 * QD + 1.6 * QL =7.208kN/m2

d). Momen Pelat Akibat Beban Rencana Terfaktor

Momen lapangan arah x,Mu = 1/16 * Qu * Lx2 =1.8020kNm/m*Pasal 10.3 SNI 2002Momen tumpuan arah x,Mu = 1/10 * Qu * Lx2 =2.8832kNm/m*Pasal 10.3 SNI 2003

4). Penulangan Pelat

Untuk : fc' 30 MPa,b1 = 0.85Untuk : fc' > 30 MPa,b1 = 0.85 - 0.05 * ( fc' - 30) / 7 =-Faktor bentuk distribusi tegangan beton, b1 = 0.85Rasio tulangan pada kondisi balance,rb = b1* 0.85 * fc'/ fy * 600 / ( 600 + fy ) = 0.0645Rasio tulangan maksimumrmaks = 0,75 * rb = 0.0484Rasio tulangan minimumrmin = 1,4 / fy = 0.0058

a). Penulangan Tumpuan

Momen rencana (maksimum) plat,Mu =2.883kNm/mFaktor reduksi kekuatan lentur, f = 0.80Jarak tulangan terhadap sisi luar beton,ds = ts + / 2 =25.0mmTebal efektif plat lantai,d = t - ds =95.0mmDitinjau plat lantai selebar 1 m,b =1000mmMomen nominal rencana,Mn = Mu / f = 3.604kNmTinggi blok tegangan persegi ekuivelen, a

Mn =0,85 * fc' * a * b * ( d - 0,5 * a )3604000 =0,85 * 30 * a * 1000 * ( 95 - 0,5 * a )3604000 =2422500 a - 1211,25 a^20 =- 1211,25 a^2 + 2422500 a - 36040000 =1211,25 a^2 - 2422500 a + 3604000a =1211.25a1 =1998.5111723979mmb =-2422500a2 =1.4888276021mmc =3604000

dipakaia =1.4888mmLetak garis netral dari serat tekan terluar,c = a / b1 =1.7516mmRegangan ultimit betonec =0.003Regangan leleh bajaey = fy / Es =0.0012Regangan baja yang terjadieS = ec * ( d - c ) / c =0.1597Tegangan baja yang terjadifs1 = Es * es =31942.3843MPafy