pkm
DESCRIPTION
pkm kTRANSCRIPT
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
TIWUL GAUL GAYA MAKANAN KEKINIAN SEBAGAI
PENANGGULANGAN KETAHANAN PANGAN DAERAH TANDUS
YOGYAKARTA
BIDANG KEGIATAN:
PKM Kewirausahaan
Disusun oleh :
Oknis Puspitasari 141101125 2014
Meyudi Kurniawan 1411011 2014
Lilis Apriyanti 1411011 2014
Sintia Faramita 1411011 2014
Ivan Dino Rahmandala 141101128 2014
INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA
2015
FORMAT HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Kegiatan : “Tiwul Gaul Gaya Makanan
Kekinian sebagai Penganggulangan
Ketahanan Pangan Daerah Tandus
Yogyakarta
2. Bidang Kegiatan : PKM-K
3. Ketua Pelaksana
a. Nama lengkap : Oknis Puspitasari
b. NIM : 141101125
c. Jurusan : S1 Teknik Geologi
d. Alamt rumah / Telepon : Tegal Yoso RT 11/5 Purbolinggo
Lampung Timur. 085789410902
e. Alamat email : [email protected]
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 4 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkapr dan Gelar : Dzakiya Nurul
b. NIDN :
c. Alamat Rumah :
d. Telepon / HP :
6. Biaya Kegiatan Total :
a. Dikti : Rp. 12.500.000,00
b. Sumber lain : -
7. Jangka waktu kegiatan : 6 bulan
i
Yogyakarta, Oktober 2015
Menyetujui,
Pembantu Dekan FTM IST Akprind Ketua Pelaksana
Bidang Kemahasiswaan
…………………………………… Oknis Puspitasari
NIP. NIM: 141101125
Pembantu Rektor III Dosen Pembimbing
………………………… …………………………
NIP: NIDN:
ii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................iii
DAFTAR TABEL..........................................................................................v
RINGKASAN................................................................................................vi
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................1
1.3 Tujuan..........................................................................................1
1.4 Luaran dan Manfaat....................................................................2
1.5 Manfaat kegiatan..........................................................................2
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Prospek Pengembangan Tiwul Gaul............................................3
2.2 Harga ...........................................................................................3
2.3 Tempat.........................................................................................4
2.4 Analisis Biaya..............................................................................5
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
3.1 Pembuatan Kreasi Tiwul Gaul.....................................................6
3.2 Persiapan Alat dan Bahan Kreasi Tiwul Gaul.............................6
3.2.1 Persiapan Alat dan Bahan Brownies Tiwul Gaul...............6
3.2.2 Persiapan Alat dan Bahan Sphagetti Tiwul Gaul................6
3.3 Proses Pembuatan........................................................................7
3.3.1 Proses Pembuatan Brownies Tiwul Gaul............................7
3.3.2. Proses Pembuatan Sphagetti Tiwul Gaul............................7
3.4 Strategi Usaha..............................................................................7
3.4.1 Target Pasar........................................................................7
3.4.2 Strategi Penjualan...............................................................8
iii
BAB 4 BIAYA
4.1 Anggaran Biaya...........................................................................9
iv
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Analisis Biaya Pembuatan Brownies Tiwul Gaul............................4
Tabel 2. Analisis Biaya Pembuatan Sphagetti Tiwul Gaul............................4
Tabel 3. Alat dan Bahan Pembuatan Brownies Tiwul Gaul..........................6
Table 4. Alat dan Bahan Pebuatan Sphagetti Tiwul Gaul.............................6
Table 5. Anggaran Biaya...............................................................................9
v
RINGKASAN
Tiwul Gaul merupakan produk makanan yang berbahan dasar dari
singkong. Kreasi membuat makanan yang menggunakan bahan dasar asli lokal.
Tiwul gaul memiliki beberapa produk yang ingin mengikuti gaya makanan yang
terbaru seperti kreasi Pasta aneka rasa dan Brownies yang memiliki kreasi topping
dan rasa yang bervariasi. Rasa yang enak akan menjadi saingan usaha yang kini
kian semakin ketat. Seperti yang kita ketahui, tiwul merupakan identik dengan
makanan rakyat menengah ke bawah. Banyak generasi sekarang merasa asing
dengan namanya Tiwul. Mereka menganggap makanan luar negeri lebih keren
untuk di santap ketimbang Tiwul.
Isu ketahanan pangan Indonesia sedang di uji, mayoritas masyarakat
Indonesi menganggap makanan yang wajib dan pokok adalah nasi. Dibalik bentuk
tiwul yang tidak menarik, tiwul memiliki kandungan gizi yang tidak kalah dengan
nasi karena di dalam Tiwul mengandung energi, protein, karbohidrat, lemak ,
kalsium, fosfor, dan zat besi .
Target dari pembuatan Tiwul Gaul adalah masyarakat daerah Yogyakarta
khususnya daerah Selman dan sekitarnya mulai dari anak kecil remaja, dewasa
hingga orang tua. Produk ini untuk mensyasati kejenuhan masyarakat akan
makanan traditional yang hanya memiliki rasa yang kurang menarik. Metode
pemasaran yang akin dilakukan adalah online and education market. Online
market dapat di pasarkan Dari via internet seperti social media yang sangat di
gandrungi oleh masyarakat. Sedangkan education market yaitu pemasaran yang
dilakukan dengan Cara memberikan penjelasan dan pembelajaran kepada
konsumen tetang pentingnya mengkonsumsi makanan yang sehat.
vi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Bagi Indonesia, pangan sering diidentikkan dengan beras karena jenis
pangan ini merupakan makanan pokok utama. Pengalaman telah membuktikan
kepada kita bahwa gangguan pada ketahanan pangan seperti meroketnya
kenaikan harga beras pada waktu krisis ekonomi 1997/1998, yang
berkembang menjadi krisis multidimensi, telah memicu kerawanan sosial
yang membahayakan stabilitas ekonomi dan stabilitas Nasional.
Tiwul identik dengan makanan rakyat jelata, banyak orang yang tidak
sadar bahwa tiwul bisa menjadi makanan pengganti nasi yang menyehatkan,
karena tiwul memiliki kandungan glukosa yang rendah dan aman untuk
penderita yang bermasalah dengan gula seperti diabetes, kencing manis.
Masih banyak orang tidak suka dengan rasa tiwul yang monoton.
Pengolahan tiwul yang benar akan menghasilkan rasa yang tidak kalah enak
dengan makanan kelas atas. Gaya hidup yang menuntut seseorang untuk
menyantap hidangan yang cepat dan enak tanpa harus memikirkan kandungan
nutrisi di dalamnya.
1.2 Perumusan Masalah
Untuk mempermudah dalam melaksanakan program ini maka dapat di
rumuskan masalah-masalah yang akan dibahas yaitu
1) Bagaimana strategi mengikuti cita rasa pasar?
2) Apa saja makanan berkelas yang bias di buat dari bahan dasar Tiwul ?
3) Bagaimana cara memasarkan produk Mutiara
1.3 Tujuan program
Dari masalah-masalah yang di rumuskan maka dapat di ketahui tujuan dari
program ini, yaitu:
1.) Memperkenalkan Tiwul sebagai makanan alternativ pengganti nasi
2.) Menghasilkan produk makanan yang dapat di terima di pasaran
1
3.) Memberi salah satu alternative karbohidrat rendah kalori guna
penderita diabetes dan program diet
1.4 Luaran dan Manfaat
1.) Tiwul Gaul dapat menjadi Selah satu makanan khas Yogyakarta
2.) Tiwul Gaul dapat menjadi trend makanan traditional yang di gemari
semua kalangan masyarakat
1.5 Manfaat Kegiatan
1.) Meningkatkan inovasi mahasiswa Dalai menemukan basil ,arya yang
dapat di manfaatkan sebagai peluang usaha
2.) Untuk meningkatkan kreatifitas Dan penalaran mahaxiswa pads
pengembangan ilmu teknologi pangan.
3.) Memperkenalkan kepada masyarakat agar dapat memenafaatkan salah
satu hail pertain yaitu singkong sebagai produk olahan yang enak,
sehat until di jadikan peluang usaha.
2
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Prospek Pengembangan Tiwul Gaul
Prospek Pengemban Tiwul Gaul sebagai kudapan merupakan salah satu
produk olahan dari pemanfaatan Singkong yang dianggap kurang memiliki nilai
ekonomi yang menjanjikan. Pengolahan Tiwul dapat dipadukan dengan beberapa
varian bentuk dan rasa seperti makanan manis atau pun gurih dengan banyak
varian kreasi dalam menciptakan makanan yang di gandrungi oleh masyarakat
seperti brownies atau pasta( spaghetti) . Varian produk yang coba penulis ciptakan
tersebut akan kaya dengan gizi dan nutrisi. Tiwul Gaul dapat dijadikan sebagai
peluang usaha yang sangat menjanjikan karena untuk memperoleh atau menanam
Singkong juga mudah khususnya di daerah Yogyakarta. Harga untuk
mendapatkannya juga cukup terjangkau. Tiwul Gaul memiliki peluang usaha yang
cukup tinggi. Hal tersebut dikarenakan beberapa alasan, diantaranya:
1.) di Yogyakarta jarang di temui olahan Tiwul yang menembus pasaran
Swalayan
2.) Bahan baku mudah diperoleh sehingga ketersediannya cukup
terpenuhi.
3.) Banyak orang dewasa, remaja dan anak-anak khususnya di daerah
Yogyakarta dan sekitarnya yang menggemari kudapan yang
mengenyangkan.
2.2 Harga
Berdasarkan survei yang telah dilakukan harga dari Brownies yang berada
di beberapa toko bakery adalah Rp. 25.000,00. Sedangkan harga Tiwul Gaul yang
kami tawarka lebih murah dari harga pasar, yaitu Rp. 20.000,00. Sehingga harga
yang kami tawarkan masih sangat bersaing dengan harga pasar. Sedangkan harga
Sphageti di pasar memiliki harga sekitar Rp.10.000,00 sedangkan yang kami
tawarkan seharga Rp.6.000,00.
3
2.3 Tempat
Selain mempunyai harga terjangkau, tempat merupakan salah satu hal
yang penting untuk pemasaran Tiwul Gaul. Penulis memilih areal kampus Institut
Sains & Teknologi Akprind, tepatnya didekat areal gedung bioskop XXI. Tempat
tersebut yang memiliki prospek untuk penempatan stand karena gedung bioskop
XXI banyak di kunjungai dari semua kalangan umur. Sedangkan untuk pemasaran
keliling akan dilakukan di sekitar daerah kampus dan Alun-Alun Kota Yogyakarta
pada hari libur. Selain itu promosi juga akan dilakukan melalui jejaring sosial
untuk pemasaran di wilayah interlokal dan internasional.
2.4 Analisis Biaya
A. Brownies
No Nama Harga
1 Tiwul 1 kg Rp.8.000,00
2 Tepung terigu 1/2 kg Rp. 5.000,00
Tabel 1. Analisis Biaya Pembuatan Brownies
1kg Tiwul + 1/2 kg tepung terigu/produksi =10 loyang
1 loyang=Rp.20.000,00 x 10 = Rp.200,000,00/produksi
Setiap 1 bulan= Rp.200.000,00 x 30 = Rp.6000.000,00
Omset penjualan 6 bulan = 6 x Rp.6.000.000,00
= Rp.36.000.000,00
Keuntungan tiap 6 bulan =Hasil penjualan – biaya operasional
=Rp.36.000.000,00 – Rp. 15.000.000,00
= Rp. 21.000.000,00
B. Sphagetti
No Nama Harga
1 Tiwul 1 kg Rp.8.000,00
2 Tepung terigu 1/2 kg Rp. 5.000,00
Tabel 2. Analisis biaya pembuatan Sphagetti Tiwul Gaul
4
1kg Tiwul + 1/2 kg tepung terigu/produksi = 2,5 kg pasta basah
Harga Sphagetti/ porsi = Rp.7000,00 x 5 ons = Rp.35.000,00/hari
Omset per bulan = Rp.35.000,00 x 30 =Rp.1.050.000,00
Omset per 6 bulan = 6 x Rp.1.050.000,00 = Rp. 6.300.000,00
Keuntungan tiap 6 bulan =Hasil penjualan – biaya operasional
= Rp. 6.300.000,00 – Rp.4000.000,00
= Rp. 2.300.000,00
5
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
3.1 Pembuatan Kreasi Tiwul Gaul
Pelaksanaan program usaha Tiwul Gaul ini terdiri atas dua proses pengolahan
yaitu pembuatan kue brownies dan sphagetti. Proses pembuatan kreasi brownies
terdiri dari 3 tahap seperti persiapan alat dan bahan, pemilihan topping dan rasa,
serta pengemasan yang kreatif. Sedangkan pembuatan sphagaetti terdiri dari 3
tahap, yaitu persiapan alat dan bahan, proses pembuatan aneka rasa saus, peyajian
dan pengemasan.
3.2. Persiapasan Alat dan Bahan Kreasi Tiwul Gaul
3.2.1. Persiapan Alat dan Bahan Kue Brownies
Untuk memperlancar proses pembuatan Brownies Tiwul Gaul, langkah
awal yang akan kita lakukan adalah mempersiapkan alat dan bahan. Adapun tahap
persiapan alat dan bahan meliputi:
No Alat Bahan
1 Loyang Telur
2. Oven Tepung tiwul + tepung terigu
3. Mixer Gula + garam
4. Mangkuk besar Margarine
5. Sendok Emulsifier + baking powder
6. Timbangan Coklat Block + Bubuk coklat + susu
Tabel 3. Alat dan Bahan Pembuatan Brownies Tiwul Gaul
3.2.2. Persiapan Alat dan Bahan Sphagetti Tiwul Gaul
Untuk memperlancar proses pembuatan Sphagetti Tiwul Gaul, langkah
awal yang akan kita lakukan adalah mempersiapkan alat dan bahan. Adapun tahap
persiapan alat dan bahan meliputi:
No Alat Bahan
1 Baskom Telur
2. Alat pencetak Air + susu
Tabel 4. Alat dan Bahan Pembuatan Sphagetti Tiwul Gaul
6
3.3. Cara Pembuatan Kreasi Tiwul Gaul
Berikut beberapa proses pembuatan kreasi olahan Tiwul Gaul diantarany :
3.3.1. Cara pembuatan Brownies Tiwul Gaul :
1.) Telur, gula, emulsiver,di mixer bersamaan sampai mengembang
2.) Masukan sedikit demi sedikit tepung Tiwul Gaul,baking powder dan
coklat bubuknya.
3.) Sebelumnya, lelehkan coklat block menggunakan margarine, lalu
masukan cairan coklat kedalam mixer dan aduk sebentar dan
tambahkan susu dan sedikit garam.
4.) Masukan adonan ke dalam Loyang dan masukan ke dalam oven
kurang lebih 45 menit.
5.) Sajikan dengan kreasi aneka topping.
3.3.2. Cara pembuatan Sphagetti Tiwul Gaul :
1.) Masukan tepung Tiwul Gaul ke dalam mesin pencampur bersamaan
dengan telur, air, susu, garam
2.)Tunggu beberapa menit, setelah adonan cukup, lalu cetak menggunakan
alat
3.) Setelah pasta jadi, masak kedalam air mendidih
4.) Lalu beri topping saus sphagetti.
5.) Sajikan selagi hangat.
3.4 Startegi Usaha
3.4.1 Target Pasar
Target pasar dari Tiwul Gaul adalah daerah Yogyakarta khususnya daerah
Sleman dan sekitarnya. Di Yogyakarta banyak perguruan tinggi negeri maupun
sawasta yang memiliki jumlah mahasiswa yang banyak, salah satunya adalah IST
Akprind. Selain mahasiswa kami menargetkan produk ini dapat di gandrungi oleh
semua lapisan masyarakat tidak memandang tua dan muda, kaya miskin. Potensi
pasar tentu akan menjadi lebih besar apabila sudah dilakukan ekspansi ke luar
kota.
7
3.4.2 Strategi Penjualan
Salah satu strategi penjualan adalah dengan melakukan Edukasi Market.
Hal ini perlu dilakukan karna sebagian besar penyedia kudapan saat ini banyak
yang menyediakan kudapan yang tidak sehat atau bahkan berbahaya bagi tubuh.
Proses edukasi ini dilakukan dengan cara memberikan penjelasan pada konsumen
tentang pentinggnya mengkonsumsi makanan yang sehat. Tidak hanya makanan
pokok tapi juga kudapan yang sehat. Cara untuk menjelaskan pada konsumen
dilakukan secara langsung dan melalui media brosur, banner ataupun media
online.
8
BAB 4
BIAYA
4.1 Anggaran Biaya
Berikut beberapa rincian biaya dalam proses pembuatan kreasi makanan
Tiwul Gaul :
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1. Peralatan penunjang Rp.7.500.000,00
2. Bahan habis pakai Rp.3.000.000,00
3. Biaya Perjalanan Rp. 1.500.000,00
4. Biaya lainnya Rp. 500.000,00
Biaya Rp. 12.500.000,00
Table 5. Anggaran Biaya
9