petunjuk teknis “status pelaksanaan aplikasi e-monev · 2020. 4. 7. · jalan taman sunda kelapa...
TRANSCRIPT
Aplikasi e-MONEV
PETUNJUK TEKNIS
Generasi III Versi 3.0
Versi 31 Maret 2020
“Status Pelaksanaan”
Petunjuk Teknis “Status Pelaksanaan” Aplikasi e-Monev Generasi III versi 3.0
Disusun oleh : Direktorat Sistem dan Pelaporan Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan
Diterbitkan oleh Kedeputian Pemantauan, Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan
Edisi Pertama : Maret 2020
Alamat KontakDirektorat Sistem dan Pelaporan Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian PembangunanJalan Taman Sunda Kelapa No.9Jakarta Pusat 10310Telp/fax: 021 31927438email: [email protected], [email protected]
Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev‘’Status Pelaksanaan’’
1
Salah satu data dan informasi yang harus dientrikan dalam aplikasi e-Monev adalah Status Pelaksanaan. Entri data realisasi statuspelaksanaan ini hanya dilakukan untuk peloporan data realisasi hasil pemantauan di level komponen dan output.
Komponen
Capaian
Nilai absolut
Nilai absolutdan parsial
Nilai absolutdan parsial
Status pelaksanaan
(keterangan dan persentase)
PermasalahanProgress Bukti Dukung
Indikator
Output
Satu kali Saat tercapai
Waktu Lapor
Bulanan
Bulanan
Dokumen, Foto, Video
Dokumen, Foto, Video
Status pelaksanaan(kategori dan persentase)
Kategoripermasalahan
dan keterangan
Kategoripermasalahan
dan keterangan
User K5
User K8
Entri data status pelaksanaan ini hanya dilakukan oleh User K8 (pelaporan realisasi komponen) dan User K5 (pelaporan realisasioutput). Entri data dan informasi status pelaksanaan terdiri dari :1. Pemilihan status pelaksanaan berdasarkan kategori status pelaksanaan2. Entri data perkembangan pelaksanaan sesuai kategori yang dipilih dalam persentase secara kumulatif3. Entri informasi perkembangan pelaksanaan dalam kolom keterangan status pelaksanaan
Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
Struktur
Secara lebih teknis, entri data dan informasi status pelaksanaan dilakukan dengan pendekatan sebagai berikut:
Status Pelaksanaan Persentase Perkembangan Pelaksanaan Keterangan
Memilih satu kategori status pelaksanaan
Entri perkembangan pelaksanaanpekerjaan dalam persentase (secara
kumulatif) mengikuti status pelaksanaanyang dipilih
Entri data berupa keterangan ataurincian berdasarkan status pelaksanaan
yang dipilih
Perencanaan 1% - 10% Entri informasi pelaksanaan
Persiapan 11% - 25% Entri informasi pelaksanaan
Pelaksanaan 26% – 99% Entri informasi pelaksanaan
Selesai 100% Entri informasi pelaksanaan
Dimanfaatkan 100% Entri informasi pelaksanaan
DIPA Non 12 BUlan - -
Sebagai catatan :1. Status pelaksanaan DIPA Non 12 Bulan hanya untuk pelaksanaan pekerjaan dengan DIPA yang bukan 12 bulan. Apabila
kegiatan direncanakan dan dianggarkan untuk 12 Bulan, tidak diperkenankan memilih status pelaksanaan ini2. Demikian pula, untuk kegiatan yang direncanakan /dianggarkan untuk 12 bulan, jika dalam bulan bulan pertama, misal
Januari, Februari dan Maret belum ada pelaksanaan pekerjaan maupun penyerapan anggaran, tidak diperkenankan memiihstatus pelaksanaan ini
3. Pada tahun 2020 ini, tidak ada lagi pengecualian “1 Layanan”. Sehingga entri data realisasi pekerjaan terkait program/kegiatan/output/komponen generik menyesuaikan karateristik dan bisnis proses dari masing-masing pekerjaan(program/kegiatan/output/komponen)
4. Rincian dan keterangan mengenai kategori Status Pelaksanaan dapat melihat pada Pedoman Umum e-Monev
2Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
Untuk dapat mengentri data dan informasi status pelaksanaan secara baik, User e-Monev harus memahamikarateristik atau bisnis proses dari masing-masing program/kegiatan/output/komponen. Secara garis besar, pemahaman atas program dan kegiatan dapat dibagi menjadi dua pendekatan, sebagai berikut:
Kegiatan(output dan komponen) yang bersifat tahapan. Secara umum yang bersifatpembangunan fisik dapat dikategorikan dalam pendekatan ini
Kegiatan(output dan komponen) yang bersifat non tahapan. Secara umum yang bersifatpembangunan nonfisik atau yang bersifat pelayanan/advokasi/ pendampingan/ asistensi/ pemberian bantuan (secara berkala-periodik) dapat dikategorikan dalam pendekatan ini
PR:Perencanaan; PS:Persiapan; PL:Pelaksanaan; S:Selesai; DM:Dimanfaatkan
3
1
2
Pemahaman atas program dan kegiatan menjadi penting sehingga data yang dientrikan ke dalam aplikasi e-Monev dapatmenggambarkan pelaksanaan pekerjaan secara jelas. Ilustrasi entri data status pelaksanaan adalah sebagai berikut
Kegiatan yang bersifat tahapan, misal pembangunan 10 pos lintas batas atau pembangunan jalan 10 KM
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
Capaian fisik 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 8 0
Status pelaksanaan PR PS PL PL PL PL PL PL PL PL S DM
Persentase Pelaksanaan 8% 14% 26% 26% 47% 63% 65% 70% 75% 82% 100% 100%
Apabila pada bulan tertentu tidak ada kemajuanpelaksanaan, maka persentase perkembanganpekerjaan dapat sama dengan bulan sebelumnya.
Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
Sementara untuk ilustrasi kegiatan yang bersifat non tahapan, dibagi menjadi dua yakni, yang bersifat layanangenerik (layanan kantor, layanan SDM, layanan keuangan, dan layanan generic lainnya, maupun yang bersifat non generik . Sebagai catatan, tahun 2020 ini tidak ada pengecualian untuk komponen/output yang berupa 1 layanan.
Kegiatan yang besifat non tahapan, dan berupa kegiatan (output/komponen ) generik, misal layanan kantor: 1 layanan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
Capaian fisik 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Status pelaksanaan DM DM DM DM DM DM DM DM DM DM DM DM
Persentase Pelaksanaan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Kegiatan yang besifat non tahapan, dan berupa kegiatan (output/komponen ) non generik, misal : pemberianmakanan tambahan 10000 anak balita (yang dilaksanakan selama 12 bulan)
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
Capaian fisik 10000 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Status pelaksanaan DM DM DM DM DM DM DM DM DM DM DM DM
Persentase Pelaksanaan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Pemahaman karateristik kegiatan, bisnis proses, dan lainnya menjadi mutlak diperlukan untuk dapat mengentri data daninformasi status pelaksanaan. Jika melihat contoh diatas, pahami apakah pemberian makanan tambahan hanya diberikansatu kali atau sepanjang tahun atau beberapa kali dalam tahun berjalan.
Contoh lain misal pemberian bantuan langsung kepada masyarakat/PKH, meskipun disalurkan setiap triwulanan/tiga bulansekali (akumulasi tiga bulan), entri data di aplikasi e-monev harus tetap dilakukan secara bulanan. Dalam kondisi ini, tiapbulan jumlah penerima berbeda/fluktuatif, maka angka perbedaan tersebut dapat dicantumkan di keterangan pelaksanaan.
• Capaian fisik dientrikan secara parsial• Persentase pelaksanaan dientrikan secara kumulatif
PR:Perencanaan; PS:Persiapan; PL:Pelaksanaan; S:Selesai; DM:Dimanfaatkan
4Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
Selain itu, mengingat bahwa pelaporan data realisasi hasil pemantauan dilakukan secara berjenjang, makapersentase perkembangan pelaksanaan akan diakumulasikan sesuai di level program dan kegiatan. Nantinya User K5, K4, dan K3 dapat melihat perkembangan pelaksanaan program/kegiatan secara global dalam bentuk persentase.
Satu catatan penting adalah bahwa status pelaksanaan dan persentase perkembangan pelaksanaan pekerjaan hanya salah satu data yang dientrikan dan disajikan dalam aplikasi e-Monev. Penggunaan data untuk pengendalian dan evaluasi harusmelihat keseluruhan data yang ada di aplikasi e-monev
5Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
Pelaksanapelaporan
User e-Monev
Status pelaksanaan Persentase PerkembanganPelaksanaan Pekerjaan
Satker K8 Memilih kategori status pelaksanaan Entri persentaseperkembanganpelaksanaan pekerjaan
UKE-2 K5 Memilih kategori status pelaksanaan berdasarkan data persentaseperkembangan pelaksanaan pekerjaan yang dientrikan oleh satkerpelaksana kegiatan dibawah UKE-2 tersebut
Semakin lengkap satker melakukan pelaporan atas seluruhkomponen di bawah output tertentu, akan memberikan informasipelaksanaan secara lebih riil
Melihat data persentaseperkembanganpelaksanaan pekerjaanuntuk menentukan status pelaksanaan
UKE-1 K4 Melihat data dan informasi status pelaksanaan dan persentase perkembangan pekerjaan daripelaksanaan komponen, output dan kegiatan di bawah program yang bersangkutan sebagaibahan pengendalian/evaluasi serta bahan Analisa untuk menilai pencapaian indikator kinerjaprogram dan indikator output program
Biro Perencanaan
K3 Melihat data dan informasi status pelaksanaan dan persentase perkembangan pekerjaan daripelaksanaan komponen, output dan kegiatan di bawah program yang bersangkutan sebagaibahan pengendalian/evaluasi serta bahan Analisa untuk menilai pencapaian sasaran strategiskementerian lembaga
Secara lebih teknis, entri status pelaksanaan ujtuk User K8 adalah sebagai berikut:
6
1
2
3
Ini adalah form entri data status pelaksanaan
User K8 dapat memilihstatus pelaksanaan sesuaidengan bulan pelaporan
User K8, mengentrikan nilaiperkembangan pelaksanaanpekerjaan (dalam persentasesecara kumulatif) dan menuliskan keterangan/rincianpelaksanaan di bulan pelaporan
Catatan:
1. Status pelaksanaan bersifatmaju, tidak bisa mindur. Misal bulan Junipelaksanaan, bulanSeptember persiapan
2. Persentase perkembanganpelaksanaan pekerjaandientrikan sesuai dengankoridor persentase sesuaidengan status pelaksanaanyang dipilih
3. Persentase perkembanganpelaksanaan pekerjaandientrikan secara kumulatif. Misal Februari persiapan, 15%, Maret Pelaksanaan28%, April Pelaksanaan35% dan seterusnya
Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
Secara lebih teknis, entri status pelaksanaan ujtuk User K5 adalah sebagai berikut:
7
1
2
3
Ini adalah form entri data status pelaksanaan. User K5akan mendapatkan kolom persentase sudah terisi olehnilai perkembangan pelaksanaan pekerjaan. Nilai inimerupakan akumulasi dari persentase pelaksanaandi level komponen di bawah output tersebut.
User K5 tidak dapat mengubah nilai persentasepelaksanaan. Perubahan nilai persentase pelaksanaandapat dilakukan di level komponen.
Berdasarkan nilai persentase yang merupakanakumulasi dari seluruh komponen dibawah outputtersebut, user K5 dapat memilih status pelaksanaan.Status pelaksanaan tidak dikunci sesuai dengan nilaipersentase pelaksanaan, user K5 diharapkan dapatmenggunakan informasi ini untuk melakukanpengendalian pelaksanaan. Apabila di level komponentidak diketahui kemajuan pelaksanaan pekerjaantentunya akan berdampak pada pencapaian output
Berdasarkan Analisa datadilevel komponen danpengendalian yang dilakukan,User K5 kemudian memilihkategori pelaksanaan danmenuliskan keteranganpelaksanaan sesuai denganbulan pelaporan
Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
Status pelaksanaan khususnya persentase perkembangan pelaksanaan pekerjaan kemudian secara akumulasi dan berjenjang akan di tampilkan di User K5, K4 dan K3.
8Seri Petunjuk Teknis Aplikasi e-Monev Tahun 2020Kedeputian PEPP Bappenas, Direktorat SPPEPP
v