petunjuk penulisan putusan pengadilan agama menurut eyd oleh: ruslan h.r

66
PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT EYD Oleh: Ruslan H.R EYD (Ejaan yang Disempurnakan) pada dasarnya hasil dari penyempurnaan ter- akhir atas ejaan-ejaan yang pernah ber- laku di Indonesia. Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 1972 tanggal 17 Agustus 1972, EYD diberlakukan di Indonesia, termasuk di semua lingkungan peradilan.

Upload: toan

Post on 13-Jan-2016

84 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT EYD Oleh: Ruslan H.R. EYD (Ejaan yang Disempurnakan) pada dasarnya hasil dari penyempurnaan ter- akhir atas ejaan-ejaan yang pernah ber- laku di Indonesia. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT EYD

Oleh: Ruslan H.R

EYD (Ejaan yang Disempurnakan) pada dasarnya hasil dari penyempurnaan ter-akhir atas ejaan-ejaan yang pernah ber-laku di Indonesia. Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 1972 tanggal 17 Agustus 1972, EYD diberlakukan di Indonesia, termasuk di semua lingkungan peradilan.

Page 2: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Karena referensi teknik penulisan putusan belum memadai dan masih ditemukan berbagai

bentuk dan format yang beraneka ragam, maka perlu dijelaskan tentang bagaimana cara teknik penulisan putusn yang sesuai dengan kaidah-kaidah EYD

(Ejaan Yang Disempurnakan). Putusan hakim merupakan sebuah karya ilmiah,

bahkan pd saatnya nanti, dipertanggungjawab

kan kpd para pihak dan kpd Allah SWT.

Page 3: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Karya Ilmiah• Mengapa putusan hakim itu adalah

sebuah “karya ilmiah” ?• Alasannya, karena putusan itu harus ;

1. Memiliki metodelogi keilmuan (ilmu hukum), dalam wujud ; Legal justice, moral justice, sosial justice, utilitas dan kemasla

hatan.2. Memiliki ketepatan dan kebenaran ; faktanya, legalitasnya, argumentasi dan penalaran hukumnya & amar putusannya

Page 4: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

3. Mengandung teori kebenaran dan teori keadilan

4. Positivitas, koherensi dan keadilan normatif.

5. Susunan kosa katanya terstruktur6. Memiliki analisis hukum (kaidah hukum) 7. Menggunakan format dan bahasa

Indonesia yang baik dan benar, sesuai EYD (Ejaan Yang Disempurnakan).

Page 5: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Beberapa hal yg perlu diperhatikan

1. Judul dan Nomor Perkara

2. Kepala Putusan

3. Identitas Para Pihak

4. Duduk Perkara

5. Pertimbangan Hukum

6. Amar Putusan

7. Penutup Putusan

8. Susunan Majelis

Page 6: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

1. Judul dan Nomor Perkara> Judul putusan ditulis dengan huruf kapital

P U T U S A N

Contoh : Nomor : 02/Pdt.G/2011/PA JS (salah) Tdk perlu menggunakan titik dua (:)

setelah kata ”Nomor” Nomor 2/Pdt.G/2011/PA JS. (benar)

Page 7: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Kaidah EYD hanya membolehkan menggunakan titik dua (:) dalam enam hal yaitu;

1.Pada akhir suatu pernyataan lengkap jika diikuti rangkaian atau pemerian.

• Contoh : PTA sekarang memerlukan alat-alat kantor : laptop, buku-buku perpusta

kaan dan lemari.

Page 8: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

2. Sesudah kata atau ungkapan yg memer

lukan pemerian

• Contoh :

– Ketua Majelis : Mukti Arto

– Hakim Anggota : Durrah Baraja

– Hakim Anggota : Ruslan H.R

– Panitera Pengganti : Ratu Dhiafa

Page 9: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Contoh amar

• Dalam Eksepsi :-Menolak eksepsi Tergugat

Dalam Pokok Perkara : -Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya Dalam Konvensi dan Rekonvensi :

-Menghukum Penggugat Konvensi/Tergu gat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 150.000.- (seratus lima puluh ribu rupiah)

Page 10: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

3. Dalam teks drama sesudah kata yang menun jukkan pelaku dalam percakapan.> Contoh :

Ibu : “Jangan lupa. Letakkan baik-baik kopor ini“ .Ayah : ”Duduklah di kursi besar ini”

4. Di antara jilid atau nomor dan halaman Contoh : Fikhi Sunah : I Tempo, 34 : 7

Page 11: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

5. Di antara bab dan ayat dalam kitab suci

> Surah Yasin : 9 > Surah yasin ayat 9

> Qs.1 : 3, > Surah Al-Fatihah ayat 3

6. Di antara judul dan anak judul suatu karangan

Karangan Ali Hakim, Pendidikan Seumur Hidup : Sebuah studi, sudah terbit..

Page 12: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Nomor Perkara

>Nomor perkara tidak perlu diawali dengan angka “0”

• Nomor 02/Pdt.G/2009/PA JS. (Salah)

• Nomor 2/Pdt.G/2011/PA JS. (Benar)Catatan ;

Angka ”0” bisa digunakan, bila bilangan angka yang akan dipergunakan mencapai angka lebih dari 1000.

Page 13: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Kaidah EYD mengenal kata bilangan dalam dua bentuk;

• 1.Kata bilangan takrif yang terdiri atas ; a. Kata bilangan penuh.

• Kata bilangan yang menyatakan jumlah tertentu dan berdiri sendiri secara penuh (tanpa angka nol).

> Contoh : 1, 2, 3, 4, 10, 100, 1.000 dan seterusnya.

Page 14: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

b. Kata bilangan pecahan > Kata bilangan yang terdiri atas pembilang dan

penyebut yang dibubuhi partikel per.• Contoh : • 1/2 = satu perdua (boleh dibaca setengah).• 2/3 = (dua pertiga).• 1/6 = satu perenam (dibaca seperenam).• 1/4 = satu perempat (boleh dibaca seperem pat).• 1/8 = satu perdelapan (boleh dibaca seperde lapan).

Page 15: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

c. Kata bilangan tingkat.• Kata bilangan yang melambangkan urutan

dalam jumlah. Struktur kata bilangan tingkat adalah ke + kata bilangan.

• Contoh : kesatu, kedua, ketiga, kesepuluh, keseratus.

Contoh ; Berita Acara Persidangan

(Kesatu)• Bila ditulis dengan angka rumawi

Contoh : Berita Acara Persidangan II,III. dst

Page 16: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• 2. Kata bilangan tidak takrif .> Kata bilangan tidak takrif ialah kata

bilangan yang menyatakan jumlah tidak tertentu.

• Misalnya ; beberapa, berbagai, sebagian, seluruh, sebanyak.Contoh ;Mengabulkan gugatan penggugat sebagian.

• Menolak selebihnya.

Page 17: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Perhatikan !!!• Mengabulkan gugatan Penggugat untuk

sebahagian (kurang tepat)• Menolak selain dan selebihnya (kurang tepat)• Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian• Menolak selebihnya (tepat)• Bila terdpt amar yang dikabulkan, dan amar yg

tidak diterima maka kedua amar tsb, harus di

sebutkan secara terinci.

> Amar menolak, cukup “Menolak selebihnya”.

Page 18: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Setelah nomor perkara ditulis dengan garis miring, setelah jenis perkara G atau P ditulis dengan garis miring dan setelah tahun takwin ditulis dengan garis miring.

• Kaidah EYD menggunakan garis miring ada 5 (lima) bentuk, yaitu ;

1. Dipakai di dalam nomor perkara

> Nomor 2/Pdt.G/2009/PA JS.

Page 19: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

2. Dipakai di dalam alamat.

• Contoh :

Jalan Raden Intan II/3, Duren Sawit, Jakarta Timur.

3. Dipakai di dalam masa satu tahun yang terbagi dalam dua tahun takwin.

• Contoh :

DIPA, PTA Jakarta tahun anggaran 2010/2011.

Page 20: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

4. Dipakai sebagai pengganti kata “ atau “• Contoh : dikirim lewat darat/laut.• Dikirim lewat pos/email• Data/dokumen5. Dipakai sebagai pengganti kata “ tiap “.• Contoh : harganya Rp 100,00.-/lembar .• Fotokopi Rp 150/lembar• Perhatikan tulisan fotokopi, bukan foto copy • Boleh menulis foto copy (bahasa asing).

Page 21: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

> Setelah singkatan kata Pdt ( Perdata ) ditulis titik

Contoh : Pdt. G/2011/PA JS.

> Kaidah E Y D menggunakan tanda titik (.) dalam bentuk, antara lain ;

1. Dipakai pada singkatan kata atau uangkapan yang sudah sangat umum dan pada singkatan yang terdiri atas tiga huruf atau lebih.

Contoh ;

> Pdt.G, Tgl. , dkk. , dsb. , Yth. Dll.

Page 22: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

2. Di pakai pada akhir singkatan nama org

Contoh :

R.A Kartini

Muh. Bisri

A . R. Hartono

3. Di pakai untuk memisahkan angka jenis, menit, dan detik untuk menunjukkan waktu

• Contoh : Pukul 07.34.15 (Pukul 7 lewat 34 menit 15 detik).

Page 23: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

>Setelah tahun perkara ditulis Pengadilan Agama dengan menggunakan singkatan PA

Contoh : Nomor 2/Pdt.G/2011/PA JT.

> Penulisan singkatan PA JT, tidak perlu memakai tanda titik antara PA dan JT

> PA JT. (tepat)

> PA.JT. (salah) > Tidak perlu ada titik antara PA dan JT.

Page 24: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Kaidah EYD tanda titik tidak dipakai dalam singkatan yang terdiri dari huruf-huruf awal kata atau suku kata atau gabungan keduanya

atau yang terdapat di dalam akronim yang sudah diterima oleh masyarakat umum

Contoh; MA = Mahkamah Agung PTA = Pengadilan Tinggi Agama PA JT = Pengadilan Agama Jakarta Timur

RT = Rukun Tetangga/RW = Rukun Warga

Perhatikan > RT/RW (tepat)> Rt/Rw (salah)

Page 25: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Kepala Putusan> Kepala putusan khusus PengadilanAgama

diawali dengan kata ; “BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM, dilanjutkan dengan kalimat ;

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

• Cara penulisan ; BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIM (salah) BISMILLOHIRROHMANIRROHIM (salah) HURUF ARAB (tidak tepat) Dasar Hukum ; Pasal 57 UU No.7 Tahun 1989.

Page 26: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Identitas Para Pihak> Identitas para pihak, baik penggugat/pemo hon, tergugat/termohon, turut tergugat

hanya meliputi : nama, umur, dan tempat kediaman.

• Dasar Hukum ; Pasal 67 huruf a Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989.

• Tidak menyebutkan pekerjaan dan pendi- dikan.> Bila ada penerapan hukum tentag nafkah,

maka pekerjaan perlu dicantumkan.

Page 27: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Penulisan nama para pihak menurut EYD tidak perlu menggunakan huruf kapital se

mua, tetapi cukup pada awal nama sese-

orang.Untuk memperjelas nama org cukup dite-

balkan ketikannya.

>Demikian pula nama kuasa hukum Nama orang tidak ditulis dengan huruf

kapital, karena tidak diatur dalam EYD.

Page 28: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Penulisan Huruf Kapital• Penulisan huruf kapital pada awal kalimat

hanya dipakai dalam 15 hal, antara lain; 1. Pada huruf pertama kata awal kalimat• Contoh : Pengadilan Agama Jakarta

Selatan yang memeriksa dan mengadili perkara dalam tingkat pertama dan seterusnya,…..

• Tidak perlu dicantumkan Kelas I A• Contoh ; Pengadilan Agama Jakarta

Selatan Kelas I A

Page 29: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

> Mengapa tidak perlu ditulis dengan Kelas, karena kata kelas, tidak ada kaitannya dgn

teknis, tetapi hanya sifatnya administratif.

• Contoh lain ;

> Pengadilan Tinggi Agama Jakarta yang memeriksa dan mengadili perkara dalam tingkat banding dan seterusnya,…..

Page 30: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

2. Pada petikan langsung

• Contoh : Hakim memberi nasihat, “Upayakan perdamaian melalui proses mediasi ini”

• “Anda harus memikirkan kepentingan anak, demi masa depan mereka”

• “Sebaiknya Anda berdamai dengan suami atau istri”

Page 31: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

3. Dalam ungkapan yang berhubungan nama Tuhan dan kitab suci, termasuk kata ganti untuk Tuhan

Contoh : • Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa,

Tuhan Yang Maha Pengasih.• Alkitab, Al Quran, Islam, Kristen, Weda• Bimbinglah hamba-Mu, ya Tuhan, ke

jalan yang Engkau beri rahmat

Page 32: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

4. Nama gelar kehormatan, keturunan dan keagamaan yang diikuti nama orang.

Contoh :

• Maha putra Yamin

• Sultan Hasanuddin

• Haji Sidqi Gazali

• Imam Syafii

• Nabi Ibrahim

• K.H. Harunar Rasyid.

Page 33: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Catatan : Bila tdk diikuti nama orang, nama gelar tidak perlu huruf kapital

Contoh ; • Dia baru saja diangkat menjadi sultan.• Tahun ini ia akan naik haji.• Dia mendapat gelar kiyai setelah tamat dari

pesantren• Dia mendapat penghargaan dengan gelar maha

putra• Dia baru saja mendapatkan gelar sarjana hukum

Page 34: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

5. Nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang, nama instansi atau nama tempat.

> Contoh :

• Wakil Presiden Budiono.

• Ketua KPK Busro Muqoddas

• Ketua Pengadilan Tinggi Agama.

• Gubernur DKI Jakarta

Page 35: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

6. Nama Orang. Contoh : • Haripin Tumpa (menopang).• Abd. Kadir Mappong (menyatu).• Ahmad Kamil (menyempurnakan).• Rum Nessa (memperjelas)• Syarif Mappiasse (memperkuat)• Ambo Asse (kuat)

Page 36: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

7. Nama Bangsa atau suku Contoh : • bangsa Indonesia• suku Jawa• bahasa Inggris• bangsa Jepang• suku Bugis/Makassar• suku Batak

Page 37: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

8. Nama tahun, bulan, hari, hari raya dan peristiwa sejarah.

Contoh :

• tahun Hijrah/Hijriyah

• bulan Agustus

• hari Jumat

• hari Lebaran, hari Natal

• Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

• Halalbihalal.

Page 38: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

9. Nama Geografi.

• Contoh : Asia Tenggara, Cirebon, Danau Toba, Jalan Dipenogoro, Selat Sunda, Kali Malang .

• Catatan : Huruf kapital tidak dipakai untuk sesuatu jenis benda (barang).

• Contoh : garam inggris, gula jawa, kue bugis, kacang bogor, pisang ambon.

Page 39: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

10. Nama Negara, Lembaga Pemerintah, Ketatanegaraan dan Dokumen resmi.

Contoh : • Republik Indonesia.• Kementerian Agama.• Keputusan Presiden Republik Indonesia

Nomor 57, Tahun 1972 atau Keppres No. 57 Tahun 1972.

• Berita Acara Persidangan.• Akta Kelahiran, Akta Nikah dll.

Page 40: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

11. Nama Badan, Dokumen resmi, Peraturan perundang-undangan.

Contoh : • Perserikatan Bangsa-Bangsa.• Badan Kepegawaian Negara• Undang-Undang Dasar Republik Indonesia.• Lembaga Negara• Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989.• Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009.

Page 41: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

12. Nama Buku, Majalah, Surat kabar dan Judul karangan .

Contoh :

• Hukum Acara Perdata.

• Baca majalah Tempo!.

• Baca surat kabar Kompas!.

• Pembebanan Pembuktian

• Satu Saksi Bukan Saksi.

Page 42: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

13. Singkatan Nama gelar, sapaan dan pangkat.

Contoh : • S.H., M.H., M.B.A.• Sdr., Bapak, Ibu• Ny.• Tn.• Hakim Utama, Pembina Utama IV/e.• Letnan Jenderal TNI

Page 43: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

14. Hubungan Kekerabatan.Contoh : • Besok Ayah datang• Silahkan duduk, Dik!• Para ibu mengunjungi Ibu Mukti Arto• Para hakim menghadiri acara syukuran

Pak Jufri• Besok kita hadir acara pesta Mas Ali.

Page 44: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

15. Kata ganti Anda

Contoh : • Apakah Anda tahu?.• Apakah Saudara lihat?.• Apakah Saudara pernah mendengar?

Catatan : • Kata ganti ketiga (dia) • Contoh : “penggugat “ atau “tergugat” tidak

diatur dalam EYD menggunakan huruf kapital, tetapi dalam kaidah bahasa arab dikenal dengan istilah ma’rifah dan nakirah.

Page 45: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Melawan atau Lawan• Penulisan kata “melawan” tidak ditulis dengan

huruf kapital, karena “melawan” bukan merupa

kan sub judul tetapi satu rangkaian kata dengan kalimat sebelumnya, yaitu yang selanjutnya disebut Penggugat.

• Kata “lawan” lebih bermakna ke arah, ada bentu

ran fisik, sedangkan kata “melawan” adalah ”kata kerja” dan tidak ada benturan fisik, akan tetapi hanya dalam makna berhadapan di persidangan.

Page 46: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

> Contoh kata lawan ;

• PSM lawan PSP, atau Moh. Ali lawan Joe Freizer

• Di sini kelihatan ada adu fisikContoh kata melawan , Amir Hamzah

sebagai Penggugat melawan Aminah sebagai Tergugat

Di sini tidak ada adu fisik, tetapi adalah kata kerja.

Page 47: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Duduk Perkara.• Penulisan duduk perkara dalam putusan ada

tiga model, yaitu;• TENTANG DUDUK PERKARA• TENTANG DUDUKNYA PERKARA• TENTANG DUDUK PERKARANYA • Kata “NYA” bukan dimaksudkan kedudukan pa

ra pihak, tetapi yang dimaksudkan adalah per

karanya.

Page 48: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Penulisan yang tepat adalah :

TENTANG DUDUK PERKARANYA

• atau tidak menggunakan “NYA”

• Cukup ditulis TENTANG DUDUK PERKARA.

• Penulisan TENTANG DUDUK PERKARA ditulis semua dengan huruf kapital, karena merupakan sub judul.

Page 49: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Pertimbangan Hukum.

• Penulisan pertimbangan hukum dalam putusan ada tiga model, yaitu;

• TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

• TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA

• TENTANG HUKUMNYA

• Pilih salah satunya.

Page 50: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Kata “NYA”, yang dimaksudkan adalah hukumnya perkara yang disidangkan. Sehingga penulisan yang tepat apabila menggunakan kata ganti “NYA” adalah poin 2 dan 3. Akan tetapi jika tidak menggunakan kata ganti “NYA”, maka cukup ditulis seperti pada poin 1.

• Penulisan TENTANG HUKUMNYA ditulis dengan huruf kapital, karena merupakan sub judul.

Page 51: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Amar Putusan> Amar putusan diawali dengan kata ”Mengadili”

ditulis dengan huruf kapital tanpa garis bawah, karena kata M E N G A D I L I adalah merupa

kan sub judul.• Di bawah kata M E N G A D I L I ditulis secara

berturut-turut isi amar putusan yg diawali dgn kalimat;

• Mengabulkan gugatan Penggugat/permohonan Pemohon seluruhnya.

• Menolak gugatan Penggugat seluruhnya.

Page 52: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Atau • Mengabulkan gugatan Penggugat/permohonan

Pemohon sebagian.• Menolak selebihnya atau • Tidak menerima selebihnya.• Apabila gugatan dikabulkan sebagian, tidak

diterima sebagian dan ditolak selebihnya, amar tersebut harus dirinci satu persatu.

• Tujuannya agar tidak menimbulkan multi tafsir

Page 53: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Penutup Putusan> Demikian putusan ini dijatuhkan pada hari ........

tanggal …………• Kalimat ini tidak tepat, karena kata “dijatuhkan”

bermakna diputuskan. Kalau digabung dengan kata sebelumnya “putusan” ini, berarti putusan yang diputuskan.

• Kalimat yang tepat adalah ;• Demikian diputuskan dalam permusyawaratan

majelis hakim Pengadilan Tinggi Agama di Jakarta pada hari ….. tanggal ……..

Page 54: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Dr. Edi Riadi, S.H., M.H., ketua majelis,

Dr. Hj. Djazimah Muqoddas, S.H., M.Hum., dan Drs. H. Ruslan Harunar Rasyid, S.H.,M.H., masing-masing hakim anggota, pada hari itu juga putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh ketua sidang dengan dihadiri oleh hakim-hakim anggota tersebut dan dengan dibantu oleh Fahruddin, S.H., selaku panitera pengganti, tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara.

> Nama gelar jangan dipenggal ketikannya.

Page 55: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Susunan Majelis> Ketua Majelis,

Dr. Edi Riadi, S.H.,M.H.

• Hakim Anggota,

Dr.Hj.Djazimah Muqoddas,S.H.,M.Hum.

• Hakim Anggota,

Drs. H.Ruslan Harunar Rasyid, S.H.,M.H.

• Panitera Pengganti,

Fakhruddin, S.H.,M.H.

Perhatikan ; penulisan nama gelar.

Page 56: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Teknik Pengetikan1. Ukuran kertas ;

HVS, panjang 13 inc dan lebar 8,5 inc atau panjang 33 cm dan lebar 21,5 cm

2. Jumlah bait, tidak lebih dari 30 baris3. Jarak margin ;

a. Dari atas 3 cmb. Dari bawah 3 cmc. Dari kanan 2 cmd. Dari kiri 3 atau 4 cm

Page 57: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

4. Huruf ;

a. Jenis huruf > Times New Roman atau

> Arial

b. Ukuran > font 12

5. Program ;

> Microsoft Office Word

Perhatikan ;Jarak ketikan untuk kepentingan penjilidan

Page 58: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Glosarium Kata Baku

Baku Tidak Baku Akidah > Aqidah Akta > Akte Aktivitas > Aktifitas Aliah > Aliyah Amin > Amien Assalamualaikum > Assalamu’alaikum Autentik > Otentik Advokat > Adpokat

Page 59: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

batil > bathilberahi > birahibalig > balighcenderamata > cinderamatacengkerama > cengkramadaripada > dari padaeks > exfikhi > fiqhi

Page 60: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

fardu > fardhuFebruari > Februarifinansial > finansiilfondasi > fondasiformal > formilfotokopi > foto copyfukaha > fuqaha

Page 61: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

>hadis > hadits>hafiz > hafidz>hakikat > hakekat>halalbihalal > halal bi halal>harfiah > harfiyah>hipotek > hipotik>idah > iddah>ideal > idial

Page 62: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Muharam > Muharram

• Ramadan > Ramadhan

• Jumadilawal > Jumadil Awal

• Jumadilakhir > Jumadilakhir

• Rabiulawal > Rabiul Awal

• Rabiulakhir > Rabiulakhir

• Safar > Shafar

• Zulkaidah > Zulkaiddah

• Zulhijah > Zulhijjah

Page 63: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

• Konvensi > Konpensi• Rekonvensi > Rekonvensi• November > Nopember• Maslahat > Mashlahat• Februari > Pebruari• Wali adal > Wali adhal• Hadanah > Hadhonah• Islah > Ishlah• Biaya Meterai > Biaya Materai

Page 64: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

Daftar Pustaka1. Departemen Pendidikan danKebudayaan,

Kamus Besar Bahasa Indonesia,Balai Pustaka, Jakarta, 2001.

2. Ernawati Waridah, EYD & Seputar Keba

hasa-Indonesiaan, Kawan Pustaka, Jakarta, 2009

3. Hilman Hadikusuma, Bahasa Hukum Indonesia, Alumni, Bandung, 1992.

Page 65: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

4. Hotben D.Lingga, S.S., 11 Langkah Praktis Menguasai Kosakata, Kesaint Blanc, Jakarta, 2007

5. J.S. Badudu dan Sutan Muhammad Zain, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta, 2001.

6. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.0543 a/U/1987, tg l 9 September 1987,

Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan, Pustaka Widyatama, Jakarta, 2006.

Page 66: PETUNJUK PENULISAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MENURUT  EYD Oleh:  Ruslan  H.R

7. Kinayati Djojosuroto, Filsafat Bahasa, Pus

taka Book Publisher, Yogyakarta, 2007

8. Pamungkas, Pedoman Umum Ejaan Yang Disempurnakan (EYD), Giri Surya, Surabaya, 2005

9. Perpustakaan Nasional ; Katalog Dalam Terbitan, EYD Plus, Lima Adi Sekawan, Jakarta, 2007.