peta kabupaten gunungkidulbappeda.gunungkidulkab.go.id/publikasi/sipd/sipd gk 2014.pdfkeris luk 5,...

Profil Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2014 2

PETA KABUPATEN GUNUNGKIDUL


LAMBANG KABUPATEN GUNUNGKIDUL

Sesuai dengan Perda Nomor : 1 tahun 1968 Lambang Daerah pemerintah Kabupaten Gunungkidul mengandung makna tersendiri

sebagai berikut:

1. Perisai sebagai alat penangkis serangan musuh/untuk melindungi diri.

2. Bintang bersudut 5(lima) berwarna kuning emas, mengingatkan akan keagunganl Tuhan Yang Maha Esa sebagai sumber segala

perikehidupan dan penghidupan serta "Sangran paraning dumadi".

3. Lukisan pohon beringin yang melambangkan pengayoman, tempat berteduh bagi rakyat yang memerlukan pimpinan dan

perlindungan dengan 5 (lima) akar dasar yang berarti bahwa kepemimpinan didalam Daerah Kabupaten Gunungkidul

berdasarkan dan berlandaskan Falsafah Negara Republik Indonesia: Pancasila. Pohon bercabang 3 (tiga) melambangkan,

bahwa Pemerintah sebagai pelindung dari rakyat mempunyai 3 (tiga) bidang, yakni : legislatif,eksekutif dan yudikatif.

Pohon beringin mempunyai sulur (akar angin) 8 buah (sebelah menyebelah pokok pohon 4 sulur)berarti bahwa Pemerintah

Daerah Kabupaten Gunungkidul dalam melindungi, membina dan memimpin maupun memerintah rakyat mengulurkan tangannya

dan memberikan kesempatan kepada rakyat untuk ikut serta secara aktif dalam pemerintahan dengan jalan melaksanakan dan

memberikan social control, social participation dan social responbility sehingga dapat tercapai koordinasi, integrasi, sinkronisasi

dan simplifikasi


4. Roda bergigi, dalam naungan/pengayoman pemerintah, rakyat Gunungkidul giat membangun segala bidang yang dilukiskan

dengan sebuah roda bergigi berwarna putih perak, karenanya pembangunan dilaksanakan dengan kesucian lahir batin.

5. Lukisan busur panah berwarna merah putih berarti rakyat Gunungkidul gigih berjuang melawan semua penghambat

pembangunan di segala bidang yang ada dalam semangat kesatuan dan persatuan yang digambarkan dengan, warna-warni

sang saka, bendera pusaka kita:merah putih.

6. Setangkai daun ketelah pohon (singkong) menggambarkan hasil produksi terbanyak didaerah Gunungkidul.

7. Sepasang burung lawet berwarna hitam menggambarkan salah satu hasil daerah Gunungkidul yang tinggi nilainya yakni sarang

burungnya. Selain itu burung lawet adalah burung yang tahan hidup di daerah yang sangat sulit. Demikian pula rakyat

Gunungkidul, meskipun tempat tinggalnya tandus dan sangat sulit, namun dengan semangat dan penuh keinsyafan dan rasa

tanggung jawab terhadap generasi yang akan datang selalu berusaha dengan sekuat tenaga menghasilkan kerja yang kondusif

dan produktif.

8. Keris luk 5, dapur : Pandawa, berwarna kuning emas, mewujudkan senjata ampuh dan naluri di tangan dan pemimpin-

pemimpinnya dalam menghadapi segala tantangan dan rintangan.

9. Sederetan bukit berjumlah 8 (delapan) buah menggambarkan daerah Gunungkidul yang berbukit- bukit. Perlu kemantapan serta

keteguhan hati untuk mengolahnya. Bukit yang berjumlah 8 (delapan) buah melambangkan "Hasta Dharma yaitu :

Pengayoman seluruh rakyat tanpa membedakan golongan aliran dan agama.

Pemberi petunjuk dan bimbingan kepada rakyat menunjukkan ketertiban dan keamanan.

Penyuluh dalam gelap dan penolong dalam penderitaan bagi seluruh lapisan masyarakat, sehingga terjadi ketenangan

dan ketentraman lahir dan batin.

Pembina semangat kehidupan masyarakat sehingga tertanam sikap dan sifat dinamis, konstruktis, dan korektif.

Pembangkit dan pemupuk daya cipta menuju ke arah kesejahteraan masyarakat.

Sifat sabar, tekun, ulet dan bijaksana agar dapat menampung dan mencarikan penyelesaian segala persoalan hidup dan

kehidupan rakyat sehari-hari.


Penggerak segala kegiatan masyarakat menuju tercapainya masyarakat adil makmur yang diridhoi Tuhan Yang Maha Esa.

Memberantas kejahatan dan kemaksiatan dengan jalan bertindak tegas, adil dan jujur tanpa pandang bulu dan harus

menjadi teladan didalam kebaikan lahir, batin dan kemaslahatan.

10. Setangkai padi berisi 5 (lima) butir padi berwarna kuning emas melambangkan kemakmuran Bangsa Indonesia umumnya dan

khususnya yang dicita-citakan rakyat Gunungkidul dalam bidang pangan.

11. Setangkai kapas berbunga 4 (empat) buah dan berdaun 8 (delapan) helai melambangkan kemakmuran Bangsa Indonesia

umumnya dan Kabupaten Gunungkidul khususnya pada bidang sandang.

12. Lukisan laut dengan gelombang/ombak yang berjumlah 17 (tujuh belas) berwarna putih perak menggambarkan bahwa Daerah

Kabupaten Gunungkidul berbatasan dengan Lautan Indonesia yang kaya raya

13. Rumput laut yang digambarkan berwarna coklat mewujudkan hasil Gunungkidul yang penting.

14. Sehelai pita kuning bertuliskan "GUNUNGKIDUL" sebagai petunjuk bahwa lambang tersebut milik Daerah Kabupaten

Gunungkidul

15. Warna-warna melambangkan sifat sebagai berikut :

Kuning/kuning emas : keluhuran yang bijaksanya atau cendekia

Hijau : doa, harapan dan Kepercayaan.

Biru ketaatan, kesetiaan

Hitam : Kemantapan, keteguhan dan kekekalan

Merah : berani yang gagah perkasa

Putih : Kesucian yang bersih tanpa pamrih

Cokelat : kokoh, sentosa


GUNUNGKIDUL HANDAYANI SK Bupati Gunungkidul Nomor 198/188.45/1990

Tanggal 19 Desember 1990

H IJAU A MAN

N ORMATIF D INAMIS

A MAL Y AKIN

A SAH, ASIH, ASUH N ILAI TAMBAH

I NDAH


KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga kami berhasil menyelesaikan

penyusunan Buku Profil Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2014 ini.

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah yang kemudian direvisi menjadi Undang-Undang Nomor 23 Tahun

2014 mengamanatkan bahwa Perencanaan Pembangunan Daerah harus didasarkan pada data dan informasi yang akurat dan dapat

dipertanggungjawabkan. Oleh karena itu maka penyusunan Profil Daerah Kabupaten Gunungkidul ini terus diupayakan peningkatan kualitas dan

cakupannya, agar data yang disajikan lebih lengkap, terkini dan lebih akurat, sehingga dapat dipergunakan sebagai salah satu rujukan bagi upaya

perumusan kebijakan dalam menyusun dokumen perencanaan, melakukan pemantauan, pengendalian dan evaluasi program serta sasaran yang

telah ditetapkan sebagai salah satu kunci keberhasilan perencanaan pembangunan.

Buku Profil Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2014 ini secara umum memberikan gambaran tentang kondisi fisik, karakteristik

sosiodemografis, kondisi sosial politik dan sosial budaya, perekonomian daerah, sarana dan prasarana (infrastruktur), Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah dan sumber pembiayaan, kinerja pembangunan yang telah dilaksanakan di Kabupaten Gunungkidul selama kurun waktu 5 (lima)

tahun yaitu Tahun 2010-2014.

Kepada SKPD, Instansi, Lembaga Pemerintah maupun Swasta agar selalu membantu memberikan informasi data yang akurat, tepat waktu

serta dapat dipertanggung jawabkan demi peningkatan kualitas penyusunan Buku Profil Daerah Kabupaten Gunungkidul dimasa yang akan datang.

Kepada semua pihak yang telah membantu memberikan data dan informasi serta saran dan pendapat kami ucapkan terima kasih. Semoga

Buku Profil Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2014 ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang menggunakannya.

Gunungkidul, Desember 2014

KEPALA,

Ir.SYARIEF ARMUNANTO,MM Pembina Utama Muda, IV/c

NIP. 19590728 199003 1 003


DAFTAR ISI Halaman Kover...................................................................................................................................................................................... 1

Peta Administratif Kabupaten Gunungkidul ........................................................................................................................................... 2

Lambang Kabupaten Gunungkidul ........................................................................................................................................................ 3

Slogan Kabupaten Gunungkidul ............................................................................................................................................................ 6

Kata Pengantar ..................................................................................................................................................................................... 7

Daftar Isi ................................................................................................................................................................................................ 8

Daftar Tabel .......................................................................................................................................................................................... 10

Daftar Gambar....................................................................................................................................................................................... 11

I. DATA UMUM ................................................................................................................................................................................ 12

1. Sejarah Gunungkidul .............................................................................................................................................................. 12

2. Geografi ................................................................................................................................................................................................ 13

3. Pemerintahan ........................................................................................................................................................................................ 15

4. Demografi ............................................................................................................................................................................................. 20

II. SOSIAL BUDAYA ....................................................................................................................................................................................... 22

1. Kesehatan .............................................................................................................................................................................. 22

2. Pendidikan .............................................................................................................................................................................. 23

3. Kesejahteraan Sosial .............................................................................................................................................................. 24

4. Agama .................................................................................................................................................................................... 25

III. SUMBER DAYA ALAM ............................................................................................................................................................................... 27

1. Pertanian ................................................................................................................................................................................................ 27

a. Tanaman Pangan ............................................................................................................................................................................. 27

b. Peternakan ....................................................................................................................................................................................... 28

c. Kelautan dan Perikanan.................................................................................................................................................................... 30

d. Perkebunan ...................................................................................................................................................................................... 30

e. Kehutananan .................................................................................................................................................................................... 32

2. Pertambangan dan Energi ...................................................................................................................................................................... 32


IV. INFRASTRUKTUR ...................................................................................................................................................................................... 34

1. Jalan dan Jembatan ............................................................................................................................................................................... 34

2. Pariwisata, Pos, Telekomunikasi dan Informatika ................................................................................................................................... 35

a. Pariwisata ........................................................................................................................................................................................... 35

b. Pos, Telekomunikasi dan Informatika .................................................................................................................................................. 36

V. EKONOMI DAN KEUANGAN ...................................................................................................................................................................... 39

1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)............................................................................................................................................... 39

2. Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) ..................................................................................................................................... 41

VI. POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN ......................................................................................................................................................... 44

1. Politik Dalam Negeri ............................................................................................................................................................................... 44

2. Hukum .................................................................................................................................................................................................... 45

3. Keamanan, Ketertiban Masyarakat......................................................................................................................................................... 46

LAMPIRAN MATRIK PROFIL DAERAH .............................................................................................................................................. 48


DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Nama Bupati Gunungkidul .................................................................................................................................................................... 15

Tabel 1.2 Kecamatan, Padukuhan, RW dan RT di Kabupaten Gunungkidul ......................................................................................................... 19

Tabel 1.3 Indikator Kependudukan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2013 ................................................................................................... 21

Tabel 2.1 Jenis dan Jumlah Fasilitas Penunjang Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010 – 2013 ......................................................... 22

Tabel 2.2 Jumlah Sekolah, Jumlah Siswa dan Jumlah Guru Menurut Jenjang Pendidikan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2013/2014 ............... 23

Tabel 2.3 Penduduk Rawan Sosial dan Sarana Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010 – 2013 ............................................................................. 25

Tabel 2.4 Jumlah Pemeluk Agama, Sarana Ibadah dan Jumlah Jemaah Haji Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014 ................................... 26

Tabel 3.1 Luas Panen, Produksi dan Produktvitas Padi dan Palawija Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014 ............................................... 27

Tabel 3.2 Perkembangan Indikator Peternakan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011-2014 ................................................................................ 29

Tabel 3.3 Luas Areal, Luas Tanam dan Jumlah Produksi Tanaman Perkebunan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011-2014 ............................. 31

Tabel 3.4 Produksi Hasil Hutan Rakyat Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2013 ............................................................................................. 32

Tabel 3.5 Jumlah Tenaga Listrik Yang Diproduksi, Terpasang dan Terjual Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011-2014 ....................................... 33

Tabel 4.1 Panjang Jalan Menurut Statusnya dan Kondisi Jalan Kabupaten Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014 ...................................... 34

Tabel 4.2 Jumlah Obyek Wisata, Jumlah Hotel, Jenis Obyek Wisata dan Jumlah Wisatawan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010 – 2014 ........ 36

Tabel 4.3 Indikator Pos, Telekomunikasi dan Informatika Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014 ................................................................. 37

Tabel 5.1 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2013 ............................................ 39

Tabel 5.2 PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2013 ....................... 40

Tabel 5.3 Pendapatan Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012-2014 .......................................................................................................... 41

Tabel 5.4 Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012-2014 ................................................................................................................. 42

Tabel 5.5 Pembiayaan Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012-2014.......................................................................................................... 43

Tabel 6.1 Jumlah Perkara yang Dilaporkan dan Terselesaikan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014 ......................................................... 45

Tabel 6.2 Jumlah Kriminalitas dan Aparat Keamanan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014 ....................................................................... 46


DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Jumlah PNS Kabupaten Gunungkidul Tahun 2008-2013 ................................................................................................................ 19

Gambar 5.1 Perkembangan Nilai PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 Kabupaten Gunungkidul

Tahun 2010-2013 ........................................................................................................................................................................... 40

Gambar 6.1 Jumlah Anggota DPRD Kabupaten Gunungkidul Periode 2014-2019 menurut Partai ..................................................................... 44

Gambar 6.2 Jumlah Anggota DPRD Kabupaten Gunungkidul Periode 2014-2019 menurut Fraksi .................................................................... 45


I. DATA UMUM

1. Sejarah Gunungkidul

Pada waktu Gunungkidul masih merupakan hutan belantara, terdapat suatu desa yang dihuni beberapa orang pelarian dari Majapahit. Desa

tersebut adalah Pongangan, yang dipimpin oleh R. Dewa Katong saudara raja Brawijaya. Setelah R Dewa Katong pindah ke desa Katongan 10 km

utara Pongangan, puteranya yang bernama R. Suromejo membangun desa Pongangan, sehingga semakin lama semakin rama. Beberapa waktu

kemudian, R. Suromejo pindah ke Karangmojo.

Perkembangan penduduk di daerah Gunungkidul itu didengar oleh raja Mataram Sunan Amangkurat Amral yang berkedudukan di Kartosuro.

Kemudian ia mengutus Senopati Ki Tumenggung Prawiropekso agar membuktikan kebenaran berita tersebut. Setelah dinyatakan kebenarannya,

Tumenggung Prawiropekso menasehati R. Suromejo agar meminta ijin pada raja Mataram, karena daerah tersebut masuk dalam wilayah

kekuasaannya.

R. Suromejo tidak mau, dan akhirnya terjadilah peperangan yang mengakibatkan dia tewas. Begitu juga 2 anak dan menantunya. Ki

Pontjodirjo yang merupakan anak R Suromejo akhirnya menyerahkan diri, oleh Pangeran Sambernyowo diangkat menjadi Bupati Gunungkidul I.

Namun Bupati Mas Tumenggung Pontjodirjo tidak lama menjabat karena adanya penentuan batas-batas daerah Gunungkidul antara Sultan dan

Mangkunegaran II pada tanggal 13 Mei 1831. Gunungkidul (selain Ngawen sebagai daerah enclave Mangkunegaran) menjadi kabupaten di bawah

kekuasaan Kasultanan Yogyakarta. Mas Tumenggung Pontjodirjo diganti Mas Tumenggung Prawirosetiko, yang mengalihkan kedudukan kota

kabupaten dari Ponjong ke Wonosari.

Menurut Mr R.M Suryodiningrat dalam bukunya ”Peprentahan Praja Kejawen” yang dikuatkan buku de Vorstenlanden terbitan 1931 tulisan

G.P Rouffaer, dan pendapat B.M.Mr.A.K Pringgodigdo dalam bukunya Onstaan En Groei van het Mangkoenegorosche Rijk, berdirinya Gunungkidul

(daerah administrasi) tahun 1831 setahun seusai Perang Diponegoro, bersamaan dengan terbentuknya kabupaten lain di Yogyakarta. Disebutkan

bahwa ”Goenoengkidoel, wewengkon pareden wetan lepen opak. Poeniko siti maosan dalem sami kaliyan Montjanagari ing jaman kino, dados

bawah ipun Pepatih Dalem. Ing tahoen 1831 Nagoragung sarta Mantjanagari-nipoen Ngajogjakarta sampoen dipoen perang-perang, Mataram dados

3 wewengkon, dene Pangagengipoen wewengkon satoenggal-satoenggalipoen dipoen wastani Boepati Wadono Distrik kaparingan sesebatan

Toemenggoeng, inggih poeniko Sleman (Roemijin Denggong), Kalasan serta Bantoel. Siti maosan dalem ing Pengasih dipoen koewaosi dening

Boepati Wedono Distrik Pamadjegan Dalem. Makanten oegi ing Sentolo wonten pengageng distrik ingkang kaparingan sesebatan Riya.


Goenoengkidoel ingkang nyepeng siti maosan dalem sesebatan nipoen Riya.”

Dan oleh upaya yang dilakukan panitia untuk melacak Hari Jadi Kabupaten Gunungkidul tahun 1984 baik yang terungkap melalui fakta

sejarah, penelitian, pengumpulan data dari tokoh masyarakat, pakar serta daftar kepustakaan yang ada, akhirnya ditetapkan bahwa Kabupaten

Gunungkidul dengan Wonosari sebagai pusat pemerintahan lahir pada hari Jumat Legi tanggal 27 Mei 1831 atau 15 Besar Je 1758 dan dikuatkan

dengan Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Gunungkidul No : 70/188.45/6/1985 tentang Penetapan hari, tanggal bulan dan tahun Hari Jadi

Kabupaten Gunungkidul yang ditandatangani oleh bupati saat itu Drs KRT Sosro Hadiningrat tanggal 14 Juni 1985.

Guna mengabadikan Hari Jadi Kabupaten Gunungkidul dibangun prasasti berupa tugu di makam bupati pertama Mas Tumenggung

Pontjodirjo dengan bertuliskan Suryo sangkala dan Condro sangkala berbunyi : NYATA WIGNYA MANGGALANING NATA ” HANYIPTA

TUMATANING SWAPROJO” Menuruut Suryo sangkala tahun 1831 dibalik 1381, sedang Condro sangkala 1758 dibalik 8571.

2. Geografi

Kabupaten Gunungkidul merupakan salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan Ibu Kota Wonosari yang terletak 39

km sebelah tenggara Kota Yogyakarta. Secara geografis Kabupaten Gunungkidul berada pada 7°46′ LS-8°09′ LS dan 110°21′ BT-110°50′ BT,

dengan luas wilayah 1.485,36 km2 atau sekitar 46,63 % dari luas wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Batas wilayah Kabupaten

Gunungkidul dapat dirinci sebagai berikut:

1. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

2. Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Klaten dan Kabupaten Sukoharjo Provinsi Jawa Tengah.

3. Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Wonogiri Provinsi Jawa Tengah.

4. Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudera Hindia berupa perairan pesisir sejauh lebih dari 4 (empat) mil

Wilayah perairan pesisir Kabupaten Gunungkidul meliputi laut yang berbatasan dengan daratan berupa perairan sejauh hingga batas 4

(empat) mil dari garis pasang tertinggi. Wilayah Kabupaten Gunungkidul termasuk daerah beriklim tropis, dengan topografi wilayah yang didominasi

dengan daerah kawasan perbukitan Karst. Wilayah selatan didominasi oleh kawasan perbukitan Karst yang banyak terdapat goa-goa alam dan

juga sungai bawah tanah yang mengalir. Dengan kondisi tersebut menyebabkan kondisi lahan di kawasan selatan kurang subur yang berakibat

budidaya pertanian di kawasan ini kurang optimal. Kondisi klimatologi Kabupaten Gunungkidul secara umum menunjukkan kondisi sebagai berikut:


1. Curah hujan rata-rata pada Tahun 2013 sebesar 2.489,91 mm/tahun dengan jumlah hari hujan 103 hari/ tahun. Bulan basah 7 bulan,

sedangkan bulan kering berkisar 5 bulan. Wilayah Kabupaten Gunungkidul Utara merupakan wilayah yang memiliki curah hujan paling tinggi

dibanding wilayah tengah dan Selatan. Wilayah Gunungkidul Selatan mempunyai awal hujan paling akhir.

2. Suhu udara rata-rata harian 27,7° C, Suhu minimum 23,2°C dan suhu maksimum 32,4°C.

3. Kelembaban nisbi berkisar antara 80 % - 85 %, tidak terlalu dipengaruhi oleh tinggi tempat, tetapi lebih dipengaruhi oleh musim.

Lahan di Kabupaten Gunungkidul mempunyai tingkat kemiringan yang bervariasi 18,19%, diantaranya merupakan daerah datar dengan

tingkat kemiringan 0% – 2%, sedangkan daerah dengan tingkat kemiringan antara 15% – 40% sebesar 39,54% dan untuk tingkat kemiringan lebih

dari 40% sebesar 15,95%.

Wilayah Kabupaten Gunungkidul terletak pada ketinggian yang bervariasi antara 0 – 800 meter di atas permukaan laut. Sebagian besar

wilayah Kabupaten Gunungkidul yaitu 1.341,71 km2 atau 90,33 % berada pada ketinggian 100 – 500 m di atas permukaan laut (dpl). Sedangkan

sisanya 7,75% terletak pada ketinggian kurang dari 100 m dpl, dan 1,92% terletak pada ketinggian lebih dari 500 – 1.000 m dpl.

Berdasarkan kondisi topografi Kabupaten Gunungkidul dibagi menjadi 3 (tiga) zona pengembangan, yaitu :

1. Zona Utara disebut wilayah Batur Agung dengan ketinggian 200m – 700m di atas permukaan laut. Keadaannya berbukit-bukit terdapat

sumber-sumber air tanah kedalaman 6-12 m dari permukaan tanah. Jenis tanah didominasi latosol dengan batuan induk vulkanik dan

sedimen taufan. Wilayah ini meliputi Kecamatan Patuk, Gedangsari, Nglipar, Ngawen, Semin dan Ponjong bagian Utara

2. Zona Tengah disebut wilayah pengembangan Ledok Wonosari, dengan ketinggian 150m – 200m di atas permukaan laut. Jenis tanah

didominasi oleh asosiasi mediteran merah dan grumosol hitam dengan bahan induk batu kapur. Sehingga meskipun musim kemarau

panjang, partikel-partikel air masih mampu bertahan. Terdapat sungai di atas tanah, tetapi di musim kemarau kering. Kedalaman air tanah

berkisar antara 60m – 120m di bawah permukaan tanah. Wilayah ini meliputi Kecamatan Playen, Wonosari, Karangmojo, Ponjong bagian

tengah, dan Semanu bagian utara.

3. Zona Selatan disebut wilayah pengembangan Gunung Seribu (Duizon gebergton atau Zuider gebergton), dengan ketinggian 0m – 300m di

atas permukaan laut. Batuan dasar pembentuknya adalah batu kapur dengan ciri khas bukit-bukit kerucut (Conical limestone) dan

merupakan kawasan karst. Pada wilayah ini banyak dijumpai sungai bawah tanah. Zone Selatan ini meliputi kecamatan Saptosari, Paliyan,

Girisubo, Tanjungsari, Tepus, Rongkop, Purwosari, Panggang, Ponjong bagian selatan, dan Semanu bagian selatan.


3. Pemerintahan

Secara yuridis, status Kabupaten Gunungkidul sebagai salah satu daerah kabupaten yang berhak mengatur dan mengurus rumah tangganya

sendiri dalam lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta ditetapkan pada tanggal 15 Agustus 1950 dengan UU no 15 Tahun 1950 jo Peraturan

Pemerintah No 32 tahun 1950 pada saat Gunungkidul dipimpin oleh KRT Labaningrat. Adapun Bupati yang pernah memimpin Kabupaten

Gunungkidul adalah :

Tabel 1.1 Nama Bupati Gunungkidul

No. Tahun Nama

1 1831 - …. Mas Tumenggung Pontjodirjo

2 Raden Tumenggung Prawirosetiko

3 Raden Tumenggung Suryokusumo

4 Raden Tumenggung Tjokrokusumo

5 Raden Tumenggung Padmonegoro

6 …. - 1901 Raden Tumenggung Danuhadiningrat

7 1901 – 1914 Raden Tumenggung Wiryodiningrat

8 1914 - 1930 KRT.Yudodiningrat

9 1930 – 1935 KRT.Pringgodiningrat

10 1935 – 1944 KRT.Djojodiningrat

11 1944 - 1945 KRT.Mertodiningrat

12 1945 – 1946 KRT.Dirjodiningrat

13 1946 - 1947 KRT.Tirtodiningrat

14 1947 - 1949 KRT.Suryaningrat

15 1949 - 1952 KRT.Labaningrat

16 1952 - 1955 KRT.Brataningrat

17 1955 - 1958 KRT.Wiraningrat

18 1958 - 1959 Prawirosuwignyo

19 1959 – 1974 KRT.Djojodiningrat,BA

20 1974 – 1984 Ir.Raden Darmakum Darmokusumo

21 1984 – 1989 Drs.KRT.Sosrodiningrat

22 1989 – 1994 Ir.Soebekti Soenarto

23 1994 – 2001 KRT.Harsodingrat,BA

24 2001 – 2005 Drs.KRT.Hardjohadinegoro (Drs.Yoetikno)

25 2005 – 2010 Suharto,SH


No. Tahun Nama

26 2010 Prof.Dr Ir Sumpeno Putro, MSc

27 2010 - …. Hj Badingah S.Sos

Sumber : Bagian Pemerintahan Umum SETDA Kabupaten Gunungkidul

Organisasi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul terdiri dari Kepala Daerah beserta Perangkat Daerah yang terdiri atas Sekretariat Daerah,

Sekretariat DPRD, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah, Rumah Sakit Umum Daerah, dan Kecamatan. Perangkat Daerah dimaksud bertanggung

jawab kepada Kepala Daerah dan membantu Kepala Daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 19 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun

2008 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Kedudukan, dan Tugas Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah,

Struktur Organisasi Sekretariat Daerah yaitu :

1. Sekretaris Daerah.

2. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, yang membawahi:

a. Bagian Administrasi Pemerintahan Umum.

b. Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat.

c. Bagian Administrasi Pemerintahan Desa.

3. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, yang membawahi :

a. Bagian Administrasi Sumber Daya Alam.

b. Bagian Administrasi Pembangunan.

4. Asisten Administrasi Umum, yang membawahi :

a. Bagian Umum.

b. Bagian Hubungan Masyarakat, dan Protokol.

c. Bagian Hukum.

d. Bagian Organisasi.

5. Staf Ahli, yang terdiri dari :

a. Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik.


b. Staf Ahli Bidang Pemerintahan.

c. Staf Ahli Bidang Pembangunan.

d. Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.

e. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan.

6. Kelompok Jabatan Fungsional.

Sedangkan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 19 Tahun

2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Kedudukan, dan Tugas

Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dengan struktur organisasi sebagai berikut :

1. Sekretaris DPRD.

2. Bagian Tata Usaha.

3. Bagian Perencanaan dan Keuangan.

4. Bagian Risalah dan Perundang-undangan.

5. Bagian Persidangan dan Protokol.

6. Kelompok Jabatan Fungsional.

Dinas-dinas Daerah yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 20 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor

11 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Kedudukan, dan Tugas Dinas-Dinas Daerah, yaitu :

1. Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga.

2. Dinas Kesehatan.

3. Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura.

4. Dinas Peternakan.

5. Dinas Kelautan dan Perikanan.

6. Dinas Kehutanan dan Perkebunan.

7. Dinas Pekerjaan Umum.

8. Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi.

9. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Energi, dan Sumber Daya Mineral.

10. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.


11. Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika.

12. Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan.

13. Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah.

Lembaga Teknis Daerah yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah

Nomor 12 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Kedudukan, dan Tugas Lembaga Teknis Daerah, adalah sebagai berikut :

1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.

2. Badan Kepegawaian Daerah.

3. Inspektorat Daerah.

4. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Berencana.

5. Kantor Kesatuan Bangsa, dan Politik.

6. Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan.

7. Kantor Pengelolaan Pasar.

8. Kantor Pengendalian Dampak Lingkungan.

9. Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah.

10. Kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu.

11. Satuan Polisi Pamong Praja.

Pemerintah Daerah mempunyai kewajiban melindungi warga masyarakat dari bencana dalam bentuk penanggulangan bencana secara cepat

dan tepat, adil, merata, efektif dan efisien, serta harus dilaksanakan secara terencana, terarah, terpadu, dan menyeluruh, sehingga Pemerintah

Daerah Kabupaten Gunungkidul perlu membentuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah yang mana sesuai dengan Peraturan Daerah

Kabupaten Gunungkidul Nomor 22 Tahun 2011 tentang pembentukan, Susunan Organisasi, Kedudukan, dan Tugas Badan Penanggulangan

Bencana Daerah (BPBD). BPBD dipimpin oleh seorang Kepala badan yang secara ex-officio dijabat oleh Sekretaris Daerah dan berkedudukan di

bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati.

Dalam Rangka menunjang pelaksanaan urusan Pemerintah Daerah agar berdaya guna dan berhasil guna maka dibentuk Rumah Sakit

Umum Daerah Wonosari sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 23 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Nomor 13 tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan Orgasnisasi, Kedudukan, dan tugas Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari.


Untuk menyelenggarakan pemerintahan, Kabupaten Gunungkidul didukung oleh pegawai sebanyak 10.608 orang PNS pada Tahun 2014

(data per 13 Oktober 2014), yang tersebar pada seluruh instansi/SKPD. Adapun data jumlah PNS dari tahun 2008-2014 sebagaimana tersaji dalam

gambar berikut:

Gambar 1.1 Jumlah PNS Kabupaten Gunungkidul Tahun 2008-2013

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Gunungkidul *) Data per 31 Oktober 2014

Kecamatan dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 14 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan

Organisasi, Kedudukan, dan Tugas Kecamatan. Berdasarkan Peraturan Daerah tersebut dibentuk 18 kecamatan. Kecamatan yang dibentuk

mempunyai tugas salah satunya adalah membina penyelenggaraan pemerintahan desa. Adapun desa di Pemerintahan Kabupaten Gunungkidul ada

144 desa.

Tabel 1.2 Kecamatan, Padukuhan, RW dan RT di Kabupaten Gunungkidul

No. KECAMATAN DESA PADUKUHAN RW RT

1 Panggang 6 44 44 271

2 Purwosari 5 32 32 220

3 Paliyan 7 50 50 251

4 Saptosari 7 60 60 335

11,815

12,197 12,159

11,420

10,988

10,696

10,608

9,500

10,000

10,500

11,000

11,500

12,000

12,500

2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014*)


No. KECAMATAN DESA PADUKUHAN RW RT

5 Tepus 5 83 84 351

6 Tanjungsari 5 72 71 299

7 Rongkop 8 100 100 320

8 Girisubo 8 82 82 258

9 Semanu 5 106 136 520

10 Ponjong 11 119 120 517

11 Karangmojo 9 104 104 479

12 Wonosari 14 103 151 612

13 Playen 13 101 101 604

14 Patuk 11 72 82 323

15 Gedangsari 7 67 67 352

16 Nglipar 7 53 53 286

17 Ngawen 6 67 67 282

18 Semin 10 116 121 542

Jumlah 144 1.431 1.525 6.822

Sumber : BPS Kabupaten Gunungkidul 2014

4. Demografi

Kabupaten Gunungkidul merupakan salah satu kabupaten di wilayah DIY dengan jumlah penduduk cukup besar, , jumlah penduduk

Kabupaten Gunungkidul pada tahun 2013 sebanyak 683.735 jiwa dengan jumlah penduduk laki-laki sebanyak 330.461 jiwa dan jumlah penduduk

perempuan sebanyak 353.274 jiwa.

Jumlah penduduk tahun 2012 terbanyak berada di Kecamatan Wonosari yaitu sebesar 79.730 jiwa, sedangkan jumlah penduduk paling

sedikit berada di Kecamatan Purwosari yaitu sebesar 19.601 jiwa.

Berdasarkan pengelompokan komposisi penduduk menurut kelompok umur, terlihat bahwa penduduk Gunungkidul tergolong dalam

penduduk usia tua karena persentase penduduk usia 65 tahun ke atas dari tahun ke tahun lebih dari 10 persen.


Tabel 1.3 Indikator Kependudukan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2013

No Uraian Tahun

2010 2011 2012 2013

1 Jumlah Penduduk (Jiwa) 675.382 677.998 680.406 683.735

2 Pertumbuhan Penduduk (%) -0,01 0,39 0,36 0,49

3 Kepadatan Penduduk (Jiwa/km2) 454 456 458 460

4 Sex Ratio (L/P) (%) 93,70 93,63 93,56 93,54

5 Jumlah Rumah Tangga (Ruta) 193.478 194.286 201.111 200.705 200.705 6 Rata-rata Anggota Rumah Tangga (Jiwa/Ruta) 3,49 3,49 3,38 3,41

7 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur (%)

0 - 14 Tahun 21,86 22,15 21,77 21,69

15 - 64 Tahun 64,71 64,13 65,17 65,44

65 + Tahun 13,43 13,12 13,06 12,86

8 Angka Beban Ketergantungan (%) 54,54 55,00 53,45 52,81

Sumber : BPS Kabupaten Gunungkidul 2014


II. SOSIAL BUDAYA

1. Kesehatan

Pembangunan di bidang Kesehatan diarahkan pada pemenuhan dan pemerataan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat untuk

meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang sehat dan berkualitas. Pembangunan kesehatan juga merupakan

salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan pembangunan ekonomi serta berperan penting terhadap penanggulangan

kemiskinan.

Tujuan pembangunan kesehatan adalah untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar

terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Kementerian Kesehatan telah menetapkan Indonesia Sehat Tahun 2025 sebagai visi

pembangunan bidang kesehatan di Indonesia. Melalui visi tersebut terkandung keinginan terwujudnya suatu kondisi masyarakat yang ditandai oleh

penduduk yang hidup dalam lingkungan dan dengan perilaku yang sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang

bermutu secara adil dan merata serta memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.

Masalah Kesehatan perlu mendapat perhatian utama khususnya pada pemerataan pelayanan kesehatan agar seluruh masyarakat dapat

dengan mudah menjangkau dan memenuhi kebutuhan kesehatan dengan kualitas pelayanan yang sesuai khususnya bagi masyarakat miskin.

Tabel 2.1 Jenis dan Jumlah Fasilitas Penunjang Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010 – 2013

No. Jenis Data Tahun

2010 2011 2012 2013

1. Rumah Sakit (Pemerintah dan Swasta) 2 2 3 3

- Tipe B 1 1 1 1

- Tipe D 1 1 2 2

2. Rumah Sakit Bersalin 3 2 2 2

3. Klinik Rawat Inap Medik Dasar 2 2 2 2

4. Klinik/Praktek Dokter 104 134 134 156

5. Klinik Praktek Bidan 113 159 159 159

6. Balai Pengobatan Swasta 45 45 45 45

7. Puskesmas


No. Jenis Data Tahun

2010 2011 2012 2013

- Induk 29 30 30 30

- Pembantu 108 110 110 110

- Keliling 42 42 42 42

8. Posyandu 1.462 1.463 1.467 1.464

9. Polindes 29 31 31 20

10. Laboratorium Swasta 2 1 1 1

11. Optik 6 6 6 6

12. Farmasi/Apotek 16 19 19 19

Sumber Data : Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul 2014

2. Pendidikan

Pendidikan merupakan salah satu pilar penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, oleh karena itu pembangunan di bidang

pendidikan harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan minimal kesempatan untuk mengenyam pendidikan dasar 9 (sembilan)

tahun. Pemerataan tersebut juga harus diimbangi dengan usaha peningkatan mutu pendidik maupun sarana dan prasarana yang relevan dengan

kondisi dan dinamika yang ada, untuk mewujudkan efisiensi dan efektivitas manajemen pendidikan.

Tabel 2.2 Jumlah Sekolah, Jumlah Siswa dan Jumlah Guru Menurut Jenjang Pendidikan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2013/2014

No. Jenjang Pendidikan Jumlah Sekolah

(Unit) Jumlah Siswa

(Orang) Jumlah Guru

(Orang)

1 Taman Kanak-kanak (TK) 633 16.519*) 1.774

Negeri 18 868*) 83

Swasta 615 15.651 *) 1.691

2 Sekolah Dasar (SD) dan Sederajat 485 51.216 4.863

Negeri 431 46.185 4.318

Swasta 54 5.031 545


No. Jenjang Pendidikan Jumlah Sekolah

(Unit) Jumlah Siswa

(Orang) Jumlah Guru

(Orang)

3 SLTP dan Sederajat 109 25.119 2.281

Negeri 60 19.635 1.509

Swasta 49 5.484 772

4 SMU 23 5.729 937

Negeri 11 4.787 556

Swasta 12 942 381

5 SMK 45 16.117 1.665

Negeri 13 8.034 711

Swasta 32 8.083 954

Sumber Data : Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kab. Gunungkidul 2014

3. Kesejahteraan Sosial

Usaha pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat meliputi berbagai bidang. Di bidang sosial, pemerintah dan lembaga

swasta melakukan aktifitas-aktifitas sosial di antaranya dengan mendirikan panti asuhan bagi anak-anak telantar, memberikan santunan kepada

korban bencana alam, dan memberikan kursus keterampilan bagi penduduk usia produktif yang masih menganggur maupun kepada penduduk yang

mengalami cacat fisik agar dapat meningkatkan kesejahteraannya.

Permasalahan sosial di Kabupaten Gunungkidul pada tahun 2010 – 2013 masih menunjukkan angka yang tinggi, khususnya pada masalah

sosial penyandang cacat, lanjut usia terlantar, anak terlantar dan wanita rawan sosial ekonomi,

Dari data permasalahan yang ditangani oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gunungkidul diperlukan fokus dan

prioritas dalam penanganan masalah sosial serta prioritas penganggaran.


Tabel 2.3 Penduduk Rawan Sosial dan Sarana Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010 - 2013

No. Uraian TAHUN

2010 2011 2012 2013

1 Anak Balita Terlantar 872 622 609 735

2 Anak Terlantar 9.236 7.873 8.404 7.979

3 Anak Nakal/Anak berhadapan dengan hukum 71 52 63 -

4 Anak Jalanan 80 57 61 57

5 Anak dengan kedisabilitasan n/a n/a n/a 826

6 Perempuan rawan sosial ekonomi 4.298 3.268 3.817 3.354

7 Anak korban tindak kekerasan n/a n/a n/a 304

8 Korban Tindak Kekerasan 2.813 2.314 2.139 2.033

9 Lanjut Usia Terlantar 11.565 12.564 15.422 14.851

10 Penyandang disabilitas 10.697 9.905 9.274 8.881

11 Tuna Susila 7 7 18 13

12 Pengemis 36 29 36 34

13 Gelandangan 13 5 9 8

14 Pemulung n/a n/a n/a 79

15 Penderita NAPZA n/a 195 228 178

16 Korban Bermasalah Sosial Psikologis 915 896 953 900

17 Pekerja Migran Bermasalah 376 338 323 44

18 Keluarga fakir miskin 16.980 15.778 99.277 99.277

19 Korban Bencana Alam 65 51 182 452

20 Korban Bencana Sosial 4 6 9 21

21 Gepeng 14 34 45 42

22 Jumlah pekerja sosial 698 740 774 496

Sumber Data : Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gunungkidul, 2013

4. Agama

Pembangunan sektor agama diarahkan pada upaya peningkatan kualitas keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa,

menciptakan dan memelihara kehidupan umat beragama sehingga memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Berkaitan dengan hal tersebut

pembangunan sektor agama dilaksanakan melalui peningkatan kelembagaan, pengajaran dan pendidikan sesuai dengan keyakinan yang dijalani.


Tabel 2.4 Jumlah Pemeluk Agama, Sarana Ibadah dan Jumlah Jemaah Haji Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014

Elemen Data Nilai

2010 2011 2012 2013 2014

I. Jumlah Pemeluk Agama

1. Islam 730.863 730.863 822.686 819.987 756.636

2. Kristen 13.022 13.022 13.083 15.375 15.728

3. Katolik 10.934 10.934 10.934 15.804 16.263

4. Hindu 3.846 2.823 2.157 1.390 1.123

5. Budha 1.237 1.237 1.370 555 466

II. Sarana Ibadah

1. Masjid 1.630 1.630 1.630 1.824 1.836

2. Langgar/Mushola 996 996 996 976 1.097

3. Gereja Kristen 96 96 96 96 99

4. Gereja Katolik/Kapel 24 21 21 21 29

5. Pura/Kuil/Sanggah 16 15 15 15 27

6. Vihara/Cetya/Klenteng 9 8 11 11 15

III. Jumlah Jemaah Haji

1. Kuota 3.068 3.068 3.068 3068 3.068

2. Pemberangkatan 274 312 227 265 282

Sumber Data : Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul 2014


III. SUMBER DAYA ALAM

1. Pertanian

a. Tanaman Pangan

Peran sektor pertanian sebagai penyedia bahan pangan dapat terlihat dari perkembangan luas panen, produksi, produktivitas tanaman padi

dan palawija yang tersaji pada Tabel 3.1 berikut ini :

Tabel 3.1 Luas Panen, Produksi dan Produktvitas Padi dan Palawija Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014

No Elemen Data Nilai

Satuan 2010 2011 2012 2013 2014*)

1 Padi Sawah

Luas Panen 14.586 15.629 14.164 15.563 14.208 Ha

Produksi gabah (GKG) 85.481 91.667 87.006 93.957 87.207 Ton

Produksi beras 54.024 57.934 54.988 59.381 55.115 Ton

Produktivitas 58,60 58,65 61,43 60,37 61,38 Kw/Ha

2 Padi Ladang

Luas Panen 39.217 41746 42252 43.361 42.310 Ha

Produksi gabah (GKG) 173.801 186.145 204.689 195.563 198.707 Ton

Produksi beras 109.842 117.644 129.363 123.596 125.583 Ton


3 Jagung

Luas Panen 71.223 54.868 59.810 57.867 53.826 Ha

Produksi 256.443 193.379 248.252 207.623 223.469 Ton


4 Kedelai

Luas Panen 28.068 23.985 22.762 19.142 10.739 Ha


No Elemen Data Nilai

Satuan 2010 2011 2012 2013 2014*)

Produksi 30.654 25.030 26.476 25.540 12.061 Ton


5 Kacang Hijau

Luas Panen 780 403 240 329 365 Ha

Produksi 456 221 140 189 206 Ton


6 Kacang Tanah

Luas Panen 49.255 49.619 51.658 56.189 56.865 Ha

Produksi 49.466 53.119 52.069 59.563 58.637 Ton


7 Ubi Kayu

Luas Panen 55.679 55.969 55.865 55.231 38.761 Ha

Produksi 994.271 740.102 772.006 933.414 601.028 Ton


8 Ubi Jalar

Luas Panen 41 66 107 55 63 Ha

Produksi 392 599 1.057 479 637 Ton


Sumber Data : Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab. Gunungkidul 2014

*) Data per 31 Oktober 2014

b. Peternakan

Predikat Gunungkidul sebagai gudang ternak membawa konsekuensi bagi pemerintah dan masyarakat untuk menjaga dan meningkatkan

populasi ternak yang ada. Usaha yang telah dilakukan untuk peningkatan populasi ternak, antara lain meningkatkan pelayanan inseminasi

buatan, meningkatkan pelayanan kesehatan hewan, meningkatkan bantuan modal pemeliharaan ternak bagi masyarakat dan meningkatkan

pembimbingan manajemen pemeliharaan ternak.


Tabel 3.2 Perkembangan Indikator Peternakan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011-2014

No Jenis Ternak Tahun

Satuan 2011 2012 2013 2014

1. Ternak Sapi Potong

Jumlah Populasi 181.188 162.240 140.928 144.699 Ekor

Jumlah Pemotongan per Tahun 5.853 7.707 6.779 2.918 Ekor

Laju Pertumbuhan Populasi per Tahun 2 13,44 8,42 5 %

2. Ternak Sapi Perah

Jumlah Populasi 6 6 3 3 Ekor

Jumlah Produksi Susu per Tahun 144 11 - - liter

3. Ternak Kecil

Jumlah Populasi Kambing 159.683 162.414 171.530 171.841 Ekor

Jumlah Populasi Domba 14.062 14.415 10.918 11.319 Ekor

Jumlah Populasi Babi 265 280 114 98 Ekor

Jumlah Populasi Kerbau 19 3 5 2 Ekor

Jumlah Populasi Kuda 9 3 5 7 Ekor

Jumlah Populasi Kelinci 2.371 2.392 1.483 1.394 Ekor

4. Unggas

a. Jumlah Ayam Buras 1.037.972 1.039.846 870.785 922.673 Ekor

b. Ayam Petelur

1) Jumlah 125.000 236.936 93.275 227.578 Ekor

2) Jumlah Produksi Telur 944 1.993 331 144.958 Ton

3) Jumlah Peternak 35 70 54 58 Orang

4) Rata-Rata Kepemilikan per Peternak 7.812 3.385 1.727 3.979 Ekor

c. Ayam Pedaging

1) Jumlah 943.515 1.000.982 890.626 1.395.016 Ekor


3) Jumlah Produksi 2.158 3.193 1.016 268 Ton

4) Rata-Rata Kepemilikan per Peternak 3.000 3.000 3.000 3000 Ekor

d. Itik


No Jenis Ternak Tahun

Satuan 2011 2012 2013 2014

1) Jumlah Populasi 23.241 20.431 7.147 5.693 Ekor


3) Jumlah Produksi 12.025 107,59 37,52 14 Ton

4) Rata-Rata Kepemilikan per Peternak 47 929 357 211 Ekor

e. Jenis Lainnya

1) Jumlah Populasi Itik manila 6.153 2.668 633 4.354 Ekor

2) Jumlah Populasi Burung Dara - 47.282 2.188 1.789 Ekor

3) Jumlah Populasi Burung Puyuh 112.500 616.196 315.924 194.872 Ekor

Sumber Data : Dinas Peternakan Kab. Gunungkidul 2014

c. Kelautan dan Perikanan

Luas wilayah perairan laut (0-4 mil dari garis pantai) yang dimiliki Gunungkidul adalah 518,56 km2, dengan panjang pantai 70

km. Sedangkan jumlah kecamatan pesisir sebanyak 6 kecamatan, yaitu kecamatan Purwosari, Panggang, Saptosari,

Tanjungsari, Tepus, dan Girisubo, dengan 19 desa pesisir (Girijati, Giricahya, Giripurwa, Giriwungu, Girikarto, Krambil Sawit,

Kanigoro, Planjan, Kemadang, Banjarejo, Ngestirejo, Sidoharjo, Tepus, Purwodadi, Balong, Jepitu, Tileng, Pucung, Songbanyu).

Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) sebanyak 7 unit, Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) 1 unit, dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI

dan sub TPI) sebanyak 9 unit (TPI Sadeng, TPI Nampu, TPI Siung, TPI Ngandong, TPI Drini, TPI Baron, TPI Ngrenehan, TPI

Gesing, dan sub TPI Bekah Purwosari). Potensi lahan untuk perikanan budidaya sebesar 3.100 Ha, telaga sebesar 900 Ha,

perairan umum (karamba dan jaring apung) seluas 22 Ha, dan minapadi sebesar 120 Ha.

d. Perkebunan

Sektor perkebunan pada tahun 2013 berperan 0,39 % pada pembentukan PDRB Kabupaten Gunungkidul dan selama kurun waktu tahun

2010-2014 produksi komoditas perkebunan mengalami fluktuasi yang beragam. Data selengkapnya disajikan pada Tabel 3.3 berikut ini:


Tabel 3.3 Luas Areal, Luas Tanam dan Jumlah Produksi Tanaman Perkebunan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011-2014

No. Komoditas Tahun

Satuan 2011 2012 2013 2014

1 Tembakau

Luas Areal 152 281 198,9 190 Ha

Luas Tanam 288,7 281 45 27 Ha

Jumlah Produksi 159,86 149 6,63 8 Ton

2 Kakao

Luas Areal 3.500,00 1.216,00 1.337,50 1.355 Ha

Luas Tanam 278.109,00 564,7 507 515 Ha

Jumlah Produksi 253.149,00 329,6 69,97 99,42 Ton

3 Lada

Luas Areal 4,9 5,6 135 4,2 Ha

Luas Tanam 2,5 5,1 0,2 0,05 Ha

Jumlah Produksi 0,6 2,3 0,24 0,002 Ton

4 Tebu

Luas Areal 352,98 35.298,00 285,48 374,64 Ha

Luas Tanam 243,76 35.298,00 49 49 Ha

Jumlah Produksi 98,89 1.059,00 2,45 2 Ton

5 Kelapa

Luas Areal 9.460,00 9.586,00 9.607,01 9.642,31 Ha

Luas Tanam 6.405,00 6.720,00 5.527,45 5.563,00 Ha

Jumlah Produksi 8.205,00 7.839,19 4.703,99 5,33 Ton

6 Cengkeh

Luas Areal 67 67 42,7 58,2 Ha

Luas Tanam 50,4 42,6 5,1 8,6 Ha

Jumlah Produksi 3,36 5,2 0,9 1,105 Ton

7 Jambu Mete

Luas Areal 16.199,00 16.199,30 15.847,94 14.858,99 Ha

Luas Tanam 5.974,00 5.649,00 3.000,89 5.979,64 Ha


No. Komoditas Tahun

Satuan 2011 2012 2013 2014

Jumlah Produksi 524 387,5 241,21 178,95 Ton

8 Kapuk

Luas Areal 581 581 504,9 597,8 Ha

Luas Tanam 438,5 477,8 113 73,5 Ha

Jumlah Produksi 27,58 27,58 11,48 34 Ton

Sumber Data : Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab. Gunungkidul 2014

e. Kehutananan

Luas hutan di Kabupaten Gunungkidul tahun 2013 seluas 56.849,43 Ha atau 60,58 % dari luas total hutan yang ada di Daerah Istimewa

Yogyakarta. Dari luas Hutan yang ada di Kabupaten Gunungkidul didominasi oleh hutan rakyat yaitu seluas 41.953,93 Ha. Adapun luas

lahan kritis pada tahun 2013 mencapai 11.235 Ha.

Tabel 3.4 Produksi Hasil Hutan Rakyat

Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2013

No. Komoditas Tahun

Satuan 2010 2011 2012 2013

1 Jati 88.614,61 86.063,49 55.958,45 9.709,03 M3

2 Mahoni 6.969,22 5.870,88 4.505,32 892,02 M3

3 Akasia 4.130,00 3.735,14 1.262,13 582,51 M3

4 Sonokeling 3.841,25 5.190,10 4.338,19 1.841,51 M3

5 Arang 272,08 210,33 73,9 23,08 Ton

Sumber Data : Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Gunungkidul, 2013

2. Pertambangan dan Energi

PT PLN Persero menjadi pemasok untuk kebutuhan tenaga listrik di Kabupaten Gunungkidul. Sebagian besar kebutuhan tenaga listrik untuk

melayani pelanggan rumah tangga.


Tabel 3.5 Jumlah Tenaga Listrik Yang Diproduksi, Terpasang dan Terjual Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011-2014

No. Elemen Data Tahun

Satuan 2011 2012 2013 2014

A Jumlah Tenaga Listrik Yang Diproduksi

Produksi 140.224.769 211.521.096 190.540.150 206.673.694 kwh

Terpasang 36.234.598 11.313.524 190.331.670 204.392.484 kwh

Terjual 122.646.133 190.029.504 170.061.527 185.083.349 kwh

Susut 13.588.465 21.284.020 20.270.143 19.309.135 kwh

Daya Listrik Terpasang - - - 60 GWH

Jumlah Kebutuhan Listrik - - - 19,5 GWH

B Jumlah tenaga listrik yang terpasang dan terjual

Terpasang 136.234.598 211.313.524 130.331.670 204.392.484 kwh

Terjual 122.646.133 190.029.504 167.952.562 185.083.349 kwh

Rumah Tangga 113.762.708 122.246.759 109.891.004 121.844.452 kwh

Bisnis 12.131.317 13.884.710 13.283.729 17.657.582 kwh

Industri 25.644.827 28.399.340 26.588.929 28.990.074 kwh

Umum - 14.301.621 12.245.052 9.959.072 kwh

Sosial 5.954.575 6.685.803 5.943.848 6.632.169 kwh

C Jumlah Pelanggan Menurut Jenis Pelanggan

Rumah Tangga 133.290 140.031 147.190 153.193 Pelanggan

Bisnis 1.677 2.073 2.228 2.718 Pelanggan

Industri 53 57 58 68 Pelanggan

Umum - 1.591 1.625 1.397 Pelanggan

Sosial 4.241 4.533 4.769 5.036 Pelanggan

Sumber Data : UPJ PLN Wonosari


IV. INFRASTRUKTUR

1. Jalan dan Jembatan

Panjang jalan di Kabupaten Gunungkidul tahun 2014 sepanjang 1.007,75 km dengan perincian menurut kewenangannya adalah jalan negara

61,42 km, jalan provinsi sepanjang 260,33 km, jalan kabupaten 686,00 km.

Kabupaten Gunungkidul dilalui oleh Jaringan Jalan Kolektor Primer sebagai Jalan Strategis dengan nama Jaringan Jalan Lintas Selatan

(JJLS) yang direncanakan mencapai panjang 81,092 km, pembangunan jalan ini merupakan sharing anggaran antara Pemerintah Pusat,

Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten dengan persentase 90:10 untuk pengadaan tanah sedangkan fisik pembangunan konstruksi jalan

dibangun oleh Pemerintah Pusat.

Jaringan jalan kabupaten di Kabupaten Gunungkidul sudah mampu menjangkau seluruh wilayah, hanya saja tidak semua ruas jalan dalam

kondisi baik. Bila terjadi cuaca ekstrim hujan terus menerus juga mempercepat proses kerusakan jalan tersebut. Panjang ruas jalan sekitar 686,00

km, dengan kondisi baik sekitar 431,81 km atau 62,95%, kondisi sedang sekitar 46,12 km atau 7.01%, kondisi kurang 206,07 km atau sekitar

30,04%.

Jumlah jembatan di Kabupaten Gunungkidul sebanyak 172 buah dengan panjang keseluruhan 2.360 meter. Sebanyak 87,79% diantaranya

dalam kondisi baik, selebihnya mengalami kerusakan baik rusak ringan, sedang, hingga berat (kondisi kritis dan runtuh). Adapun data jalan

berdasarkan tingkat kondisinya sebagaimana disajikan pada tabel sebagai berikut :

Tabel 4.1 Panjang Jalan Menurut Statusnya dan Kondisi Jalan Kabupaten Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014 (km)

No Elemen Data Tahun

2010 2011 2012 2013 2014

Status Jalan

1. Nasional 61,42 61,42 61,42 61,42 61,42

2. Provinsi 260,33 260,33 260,33 260,33 260,33

3. Kabupaten 686 686 686 686 686

Kondisi Jalan

1 Aspal 295,2 294,25 286,97 281,55 273,1

2 Hotmix (aspal beton) 299,5 335,95 343,25 352,85 366,7


No Elemen Data Tahun

2010 2011 2012 2013 2014

3 Berbatu 60,67 55,8 53,8 51,6 46,2

4 Krikil 236,08 - - - -

Kondisi Jalan

1 Baik 415,96 418,48 431,81 431,81 462,57

2 Rusak Ringan 164,77 48,5 48,12 46,12 119,11

3 Rusak Berat 105,27 219,02 206,07 208,07 104,32

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gunungkidul, 2014

2. Pariwisata, Pos, Telekomunikasi dan Informatika

a. Pariwisata

Kabupaten Gunungkidul memiliki potensi wisata yang cukup potensial dan beragam, mulai dari kekayaan alam berupa pantai, goa, bukit dan

pegunungan, tempat bersejarah serta desa wisata budaya maupun wisata religi.

Obyek wisata pantai merupakan obyek wisata unggulan Kabupaten Gunungkidul dengan jumlah + 46 pantai yang terbentang + 70 km di

wilayah selatan mulai dari ujung barat ke ujung timur dan salah satunya adalah kawasan yang terdiri tujuh pantai yang letaknya saling

berdekatan. Ketujuh pantai itu adalah pantai Baron, pantai Kukup, Sepanjang, Drini, Krakal, Slili, Sundak dan Pantai Ngandong.

Selain wisata alam pantai, Kabupaten Gunungkidul juga memiliki wisata alam yang sangat unik berupa kawasan karst yang meliputi 10 wilayah

kecamatan dengan luas 13.000 km2. Keunikan tersebut bercirikan fenomena di permukaan (ekokarst) dan bawah permukaan (endokarst).

Fenomena permukaan meliputi bentukan positif berwujud perbukitan karst yang jumlanya + 40.000 bukit yang berbentuk kerucut, sedangkan

bentukan negatifnya berupa lembah-lembah karst dan telaga karst. Fenomena bawah permukaan meliputi goa-goa karst (119 goa) dengan

hiasan stalaktit dan stalakmit serta semua aliran sungai bawah tanah. Beberapa tempat wisata di kawasan karst Kabupaten Gunungkidul yang

banyak dikunjungi wisatawan antara lain: goa Ngingrong dan lembah Karst Mulo kecamatan Wonosari, goa Jlamprong, goa Kali Suci, goa

Jomblang dan goa Grubug Kecamatan Semanu, goa Seropan perbatasan Kecamatan Semanu dan Kecamatan Ponjong, goa Cokro

Kecamatan Ponjong dan goa Pindul Kecamatan Karangmojo.

Untuk mengetahui jumlah obyek wisata dan jumlah wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014 dapat dilihat

pada tabel berikut :


Tabel 4.2 Jumlah Obyek Wisata, Jumlah Hotel, Jenis Obyek Wisata dan Jumlah Wisatawan Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010 - 2014

Elemen Data Nilai

Satuan 2010 2011 2012 2013 2014*)

1. Jumlah Obyek Wisata

1). Alam 52 52 58 58 60 Buah

2). Buatan 9 9 19 19 19 Buah

3). Sejarah 59 59 59 59 59 Buah

2. Jumlah Hotel

1). Hotel Bintang Lima - - - - - Buah

2). Hotel Bintang Empat - - - - - Buah

3). Hotel Bintang Tiga - - - - - Buah

4). Hotel Bintang Dua - - - - - Buah

5). Hotel Bintang Satu - - - - - Buah

6). Hotel Non Bintang 33 47 47 58 49 Buah

3. Jenis Objek Wisata

1). Wisata Marina 46 56 56 56 60 Buah

2). Wisata Tirta 3 3 3 12 12 Buah

3). Wisata Sejarah 43 43 43 88 182 Buah

4). Suaka Alam 13 13 13 13 13 Buah

4. Jumlah Wisatawan

1). Asing (Mancanegara) 385 1.299 3.508 5.772 4.228 Jiwa

2). Domestik (Nasional) 548.272 615.397 1.171.735 1.766.208 2.026.029 Jiwa

Sumber Data : Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Kab. Gunungkidul 2014 *) Data per 31 Oktober 2014

b. Pos, Telekomunikasi dan Informatika

Fasilitas telekomunikasi sangat diperlukan untuk memperlancar arus informasi dalam rangka memacu kegiatan ekonomi yang semakin

menuntut pelayanan yang efisien, efektif dan cepat. Pemanfaatan sarana telekomunikasi khususnya telepon dari tahun ke tahun menunjukkan

adanya peningkatan. Berdasarkan data dari PT Telkom Plasa Wonosari pada tahun 2014 tercatat sentral telepon yang tersedia sebanyak

3.868 SST sementara sentaral telepon yang terpasang sebanyak 3.573 SST, adapun Wifi@ID Corner terpasang di 5 tempat.


Inpres Nomor 3 Tahun 2003 tentang penyelenggaraan pemerintahan yang berbasis elektronik (e-government) mengamanatkan tentang

pentingnya penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di lingkungan pemerintahan, baik di pusat maupun di daerah. Melalui

pengembangan e-government, pemerintah mengharapkan dapat melakukan penataan sistem manajemen dan proses kerja di lingkungan

pemerintah dengan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.

Untuk menindaklanjuti Inpres Nomor 3 Tahun 2003 tersebut, Pemerintah Gunungkidul berupaya untuk melakukan pembangunan infrastruktur

jaringan komputer (LAN, WAN dan internet/global area network) di lingkungan pemerintah. Pembangunan jaringan komputer tersebut

memungkinkan terkoneksinya tiap-tiap SKPD dalam jaringan internet/intranet, sehingga tranformasi data/informasi antara masing-masing unit

kerja dapat berjalan semakin lancar.

Diharapkan dengan konsep penyelenggaraan pemerintahan yang berbasis elektronik tersebut, informasi dan layanan kepada masyarakat

dapat lebih mudah diakses dan digunakan. Selain itu, hal yang terpenting masyarakat dapat berinteraksi dan ikut berperan aktif dalam

mendukung dan memberikan partisipasi di setiap kegiatan pembangunan.

Tabel 4.3 Indikator Pos, Telekomunikasi dan Informatika Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014

Elemen Data Nilai

Satuan 2010 2011 2012 2013 2014

I. Pos dan Telekomunikasi

1. Kantor Pos 13 13 13 13 13 Unit

2. Telekomunikasi

1). Stasiun Radio 10 10 10 10 10 Unit

2). Stasiun Relay 12 12 12 12 12 Unit

II. Jenis Surat Kabar yang Masuk Ke Daerah

1. Lokal 9 9 9 9 9 Buah

2. Nasional 8 8 8 8 8 Buah

III. Jumlah Penyiaran Media Elektronik Yang Masuk ke Daerah

1. TV

1). TV Lokal 3 3 3 3 3 Channel

2). TV Internasional - - - - - Channel


2. Radio

1). Radio Lokal 10 10 10 10 10 Channel

2). Radio Internasional - - - - - Channel

IV. Jumlah Sistem Informasi Pemda

1. Sistem Informasi Manajemen Pemda 11 11 11 11 11 Unit

2. Website Daerah 21 21 21 21 21 Unit

Sumber Data : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kab. Gunungkidul 2014

3. Perhubungan dan Transportasi


V. EKONOMI DAN KEUANGAN

1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)

Salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu daerah dalam suatu periode tertentu adalah data Produk Domestik

Regional Bruto (PDRB), baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan. PDRB atas dasar harga berlaku menggambarkan

nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada setiap tahun, Sedangkan PDRB atas dasar harga konstan

menunjukkan nilai tambah barang dan jasa tersebut yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada satu tahun tertentu sebagai dasar.

Untuk mengetahui Nilai PDRB Atas Harga Berlaku dan PDRB Atas Harga Konstan Tahun 2000 Menurut Lapangan Usaha Kabupaten

Gunungkidul Tahun 2010-2013 dapat dilihat pada Tabel 5.1 dan Tabel 5.2 sebagai berikut :

Tabel 5.1 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2013 (Rp Juta)

Elemen Data Nilai

2010 2011 2012 2013

PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha 6.624.572 7.250.682 7.962.605 8.902.405

1. Pertanian 2.311.480 2.453.461 2.720.629 2.963.519

2. Pertambangan dan Penggalian 117.970 132.562 135.206 152.019

3. Industri Pengolahan 643.563 736.606 767.162 878.828

4. Listrik, Gas dan Air Bersih 62.761 69.366 75.512 82.814

5. Bangunan 611.964 696.465 773.087 878.365

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran 972.726 1.058.551 1.159.258 1.297.672

7. Pengangkutan dan Komunikasi 421.370 461.010 495.428 547.880

8. Keuangan, Real Estate, dan Jasa Perusahaan 338.321 387.989 435.246 503.638

9. Jasa-Jasa 1.144.419 1.254.671 1.401.078 1.597.671

Sumber Data : BPS Kabupaten Gunungkidul 2014


Tabel 5.2 PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2013 (Rp Juta)

Elemen Data Nilai

2010 2011 2012 2013

PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 Menurut Lapangan Usaha 3.330.079 3.474.288 3.642.562 3.830.400

1. Pertanian 1.268.080 1.275.104 1.329.212 1.349.286

2. Pertambangan dan Penggalian 58.472 64.730 65.277 70.440

3. Industri Pengolahan 368.423 398.588 401.011 432.034

4. Listrik, Gas dan Air Bersih 18.999 19.777 21.207 22.611

5. Bangunan 279.518 299.722 318.995 343.653

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran 496.688 518.641 543.361 578.962

7. Pengangkutan dan Komunikasi 234.644 246.973 260.966 273.265

8. Keuangan, Real Estate, dan Jasa Perusahaan 159.910 176.430 190.701 210.040

9. Jasa-Jasa 445.345 474.322 511.830 550.109

Sumber Data : BPS Kabupaten Gunungkidul 2014

Gambar 5.1 Perkembangan Nilai PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000


3,330,079 3,474,288 3,642,562

3,830,400

6,624,572 7,250,682

7,962,605

8,902,405

0

2,000,000

4,000,000

6,000,000

8,000,000

10,000,000

2010 2011 2012 2013

PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 Menurut Lapangan Usaha PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha


2. Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)

Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Gunungkidul tahun anggaran 2013 mencapai 1,424 trilyun rupiah atau naik sebesar 15,38 persen

dibanding tahun anggaran 2012. Pendapatan terbesar berasal dari bagian Dana Perimbangan yaitu sebesar 70,64 persen. Realisasi

Pendapatan Asli Daerah (PAD) adalah 88,427 milyar, sumber terbesar berasal dari Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah yang besarnya

tercatat 39,236 milyar rupiah atau 47,03 persen.

Sedangkan realisasi Belanja Pemerintah Daerah tahun 2013 tercatat 1,180 trilyun rupiah. Pengeluaran untuk Belanja Tidak Langsung

merupakan bagian terbesar yang mencapai 69,44 persen dari total pengeluaran terutama untuk Belanja Pegawai 89,43 persen.

Tabel 5.3 Pendapatan Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012-2014

Elemen Data Tahun

2012 2013 2014*)

I. Pendapatan Daerah 1.076.501.995.407,09 1.242.092.675.330,20 881.281.417.541,28

A. Pendapatan asli daerah 67.050.781.893,09 83.427.447.822,42 105.455.211.319,28

1) Pajak Daerah 10.728.490.356,00 12.350.676.839,00 22.895.172.601,00

2) Retribusi Daerah 19.667.336.377,00 25.024.939.544,00 27.496.269.769,00

3) Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan 5.329.404.405,12 6.815.317.916,25 7.517.017.980,02

4) Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah 31.325.550.754,97 39.236.513.523,17 47.546.750.969,26

B. Dana Perimbangan 799.932.048.514,00 877.414.789.454,00 660.237.509.222,00

1. Jumlah Dana Alokasi Khusus

1). Pagu 70.584.420.000,00 65.283.610.000,00 61.562.860.000,00

2). Realisasi 70.584.420.000,00 59.793.058.000,00 18.468.858.000,00

2. Jumlah Dana Alokasi Umum

1). Pagu 687.944.489.000,00 779.069.238.000,00 847.388.294.000,00

2). Realisasi 687.944.489.000,00 779.069.238.000,00 6.227.459.222,00

3. Jumlah Dana Bagi Hasil Pajak

1). Pagu 31.891.709.726,00 34.080.164.452,00 23.983.387.815,00

2). Realisasi 39.140.930.847,00 36.073.196.054,00 6.227.459.222,00


Elemen Data Tahun

2012 2013 2014*)

4. Jumlah Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam

1). Pagu 2.237.442.802,00 2.231.262.578,00 2.231.562.578,00

2). Realisasi 2.262.208.667,00 2.479.297.400,00 819.991.040,00

5. Jumlah Dana Perimbangan (a+b+c+d)

1). Pagu 792.658.061.528,00 880.664.275.030,00 932.934.541.815,00

2). Realisasi 799.932.048.514,00 877.414.789.454,00 660.237.509.222,00

C. Lain-lain pendapatan daerah yang sah 209.519.165.000,00 281.250.438.053,78 115.588.697.000,00

1) Hibah 174.000.000,00 -

2) Dana Darurat - -

3) Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah lainnya

36.406.595.000,00 45.667.988.953,78 10.607.000.000,00

4) Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus 159.563.905.000,00 199.359.049.100,00 83.596.405.000,00

5) Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah lainnya

13.374.665.000,00 36.223.400.000,00 21.385.292.000,00

Sumber Data : DPPKAD Kabupaten Gunungkidul *) Data per 31 Oktober 2014

Tabel 5.4 Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012-2014

Elemen Data Tahun

2012 2013 2014*)

II. Belanja Daerah 1.073.158.313.435,78 1.180.155.596.325,00 791.302.817.311,00

A. Belanja Tidak Langsung 761.024.018.485,44 819.458.447.899,00 594.975.827.324,00

1) Belanja tidak langsung pegawai 699.921.655.871,00 732.809.398.948,00 552.081.515.252,00

2) Belanja bunga 35.197.128,00 26.836.255,00 10.295.528,00

3) Belanja subsidi - - -

4) Belanja hibah 6.031.450.000,00 11.489.842.250,00 1.989.500.000,00

5) Belanja bantuan sosial 5.718.670.500,00 22.926.163.500,00 4.205.820.000,00

6) Belanja Bagi Hasil Kepada Pemerintahan Desa 3.797.316.549,00 -


Elemen Data Tahun

2012 2013 2014*)

7) Belanja Bantuan Keuangan Kepada Pemerintahan Desa 45.321.431.437,44 49.028.641.246,00 36.331.359.544,00

8) Belanja Tidak Terduga 198.297.000,00 - 357.337.000,00

B. Belanja Langsung 312.134.294.950,34 360.697.148.426,00 444.530.632.480,00

1) Belanja langsung pegawai 42.742.861.900,00 42.742.861.900,00 25.381.273.475,00

2) Belanja barang dan jasa 105.295.751.472,61 161.581.107.589,00 120.700.292.829,00

3) Belanja modal 162.942.120.264,73 156.373.178.937,00 50.245.423.683,00

Sumber Data : DPPKAD Kabupaten Gunungkidul *) Data per 31 Oktober 2014

Tabel 5.5 Pembiayaan Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012-2014

Elemen Data Tahun

2012 2013 2014*)

III. Pembiayaan Daerah 123.350.295.580,66 126.575.338.870,97 24.093.694.463,00

1. Penerimaan pembiayaan 115.388.455.170,66 112.106.011.960,97 59.031.008,00

1) Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran sebelumnya (SiLPA)

114.190.307.971,66 110.771.296.731,97 -

2) Penerimaan pinjaman daerah - 316.000.000,00 -

3) Penerimaan kembali pemberian pinjaman 1.198.147.199,00 1.334.715.229,00 59.031.008,00

4) Penerimaan piutang daerah - -

2. Pengeluaran pembiayaan 7.961.840.410,00 14.469.326.910,00 24.034.663.455,00

1) Penyertaan modal (Investasi) pemerintah daerah 6.500.000.000,00 13.000.000.000,00 23.000.000.000,00

2) Pembayaran pokok utang 377.840.410,00 69.326.910,00 34.663.455,00

3) Pemberian pinjaman daerah 1.084.000.000,00 1.400.000.000,00 1.000.000.000,00

Sumber Data : DPPKAD Kabupaten Gunungkidul *) Data per 31 Oktober


VI. POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN

1. Politik Dalam Negeri

Berdasarkan hasil pemilu 2014, jumlah anggota DPRD Kabupaten Gunungkidul didominasi oleh PDI-P dengan 11 kursi, diikuti PAN 7 kursi,

Golkar dan Gerindra masing-masing 6 kursi. Untuk mengetahui Jumlah anggota DPRD Kabupaten Gunungkidul periode 2014-2019 menurut

Partai dan Fraksi dapat dilihat pada Gambar berikut ini :

Gambar 6.1 Jumlah Anggota DPRD Kabupaten Gunungkidul Periode 2014-2019 menurut Partai

0

2

4

6

8

10

12

Partai Golkar

PDIP PAN PKS PKB Partai Demokrat

Partai Gerindra

Partai Hanura

Partai Nasdem

6

11

7

5

3

4

6

1

2


Gambar 6.2 Jumlah Anggota DPRD Kabupaten Gunungkidul Periode 2014-2019 menurut Fraksi

2. Hukum

Jumlah kasus pelanggaran hukum yang terjadi di wilayah hukum Kabupaten Gunungkidul pada tahun 2010-2014 didominasi oleh pelanggaran

lalu-lintas.

Tabel 6.1 Jumlah Perkara yang Dilaporkan dan Terselesaikan

Di Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2014

Elemen Data Tahun

2010 2011 2012 2013 2014

I. Jumlah Perkara Dilaporkan

1). Pidana 185 182 174 167 127

2). Perdata 0 0 0 0 0

3). Politik dan HAM 0 0 0 0 0

4). Lalu Lintas 4.091 11.488 7.104 7.221 4.522

5). Perlindungan Anak 11 16 8 14 8

Fraksi Partai Golkar

6 Fraksi Partai Demokrasi Indonesia

Perjuangan 11

Fraksi Partai Amanat Nasional

7

Fraksi Partai Demokrat

4

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera

5

Fraksi Handayani

6

Fraksi Gerindra

6


Elemen Data Tahun

2010 2011 2012 2013 2014

II. Jumlah Perkara Terselesaikan

1). Pidana 185 182 174 167 127

2). Perdata 0 0 0 0 0

3). Politik dan HAM 0 0 0 0 0

4). Lalu Lintas 4.091 11.488 7.104 7.161 4.230

5). Perlindungan Anak 11 16 8 14 8

Sumber Data: Kejaksaan Negeri Wonosari

3. Keamanan, Ketertiban Masyarakat

Kepatuhan dan disiplin masyarakat terhadap hukum merupakan prasyarat sekaligus tantangan dalam menciptakan kondisi keamanan dan

ketertiban masyarakat. Perbedaan pemahaman terhadap keanekaragaman budaya, kondisi sosial, kesenjangan kesejahteraan masyarakat,

tingkat penganguran dan tingkat kemiskinan merupakan faktor yang bekorelasi positif terhadap jumlah kriminalitas. Jumlah kriminalitas yang

terjadi di Kabupaten Gunungkidul dari tahun ke tahun menunjukkan angka peningkatan, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 6.2 Jumlah Kriminalitas dan Aparat Keamanan


No. Komponen Data Tahun

2010 2011 2012 2013 2014

1 Jumlah Tindak Kriminal 29 68 68 211 229

a. Jumlah kasus narkoba 1 2 8 3 5

b. Jumlah kasus pembunuhan 2 - 3 - -

c. Jumlah kasus seksual 16 38 17 32 9

d. Jumlah kasus penganiayaan 22 11 22 16 13

e. Jumlah kasus pencurian 94 82 127 107 80

f. Jumlah kasus penipuan 53 43 58 31 28

g. Jumlah kasus pemalsuan uang - - 1 2 -

188 176 236 191 135


No. Komponen Data Tahun

2010 2011 2012 2013 2014

2 Jumlah Tindak Kriminal Yang Ditangani

a. Jumlah kasus narkoba 1 2 8 3 5

b. Jumlah kasus pembunuhan 2 - 3 - -

c. Jumlah kasus seksual 15 34 15 31 6

d. Jumlah kasus penganiayaan 17 11 18 19 7

e. Jumlah kasus pencurian 56 35 45 48 34

f. Jumlah kasus penipuan 28 26 20 18 12

g. Jumlah kasus pemalsuan uang - - 1 2 -

2 Unjuk Rasa

a. Bidang Politik 12 7 19 6 13

b. Bidang Ekonomi 2 3 1 10 1

c. Bidang lainnya - - - 1 8

3 Jumlah polisi 902 907 880 897 936

4 Jumlah Pamong Praja 56 54 53 50 51

5 Jumlah Linmas 4.805 4.805 4.805 5.868 5.868

Sumber Data Polres Gunungkidul dan Kantor Satpol PP Kab. Gunungkidul 2014


LAMPIRAN MATRIK PROFIL DAERAH

KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2014

Data Tahun 2014 per Bulan Oktober 2014

Jenis Data : Pemerintahan

Sumber Data : 1. Bappeda Kabupaten Gunungkidul

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7

1 Asas Tugas Pembantuan

a. Tugas Pembantuan dari Pemerintah ke Propinsi

1). Jumlah tugas Pembantuan Bidang

2). Jumlah Dana Rp

b. Tugas Pembantuan dari Pemerintah ke Kab/Kota

1). Jumlah tugas Pembantuan 13 14 14 13 11 Bidang

2). Jumlah Dana 54,809,972,000 56,527,770,000 62,683,376,000 94,023,279,000 77,034,900,000 Rp

c. Tugas Pembantuan dari Pemerintah ke Desa


2). Jumlah Dana Rp

d. Tugas Pembantuan dari Propinsi ke Desa


2). Jumlah Dana Rp

e. Tugas Pembantuan dari Kabupaten ke Desa


2). Jumlah Dana Rp

Jenis Data : Pemerintahan (Administrasi Pemerintahan, Aparatur Negara, Administrasi Kepegawaian)

Sumber Data : 02. Badan Kepegawaian Daerah Kab. Gunungkidul

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

I. Aparatur Negara

1. Jumlah PNS per golongan

1). Golongan I

a). I/a

- Laki-laki 108 56 31 9 2 Orang

- Perempuan 11 4 0 0 0 Orang

b). I/b

- Laki-laki 4 56 77 100 104 Orang


c). I/c

- Laki-laki 273 182 76 26 9 Orang


d). I/d

- Laki-laki 38 121 217 257 239 Orang


2). Golongan II

a). II/a

- Laki-laki 708 438 250 159 104 Orang


b). II/b

SISTEM INFORMASI PROFIL DAERAH

KABUPATEN GUNUNGKIDUL

TAHUN 2014

NoJenis Data

Tahun Satuan

2

No Jenis Data Satuan

2

Profil Daerah Kabupaten Gunungkidul 2014 Lampiran Matrik : 1

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

- Laki-laki 327 467 526 556 581 Orang

- Perempuan 646 553 338 268 231 Orang

c). II/c

- Laki-laki 313 304 308 263 191 Orang

- Perempuan 301 439 628 457 198 Orang

d). II/d

- Laki-laki 229 207 200 189 211 Orang

- Perempuan 170 165 117 217 393 Orang

3). Golongan III

a). III/a

- Laki-laki 811 636 461 419 374 Orang

- Perempuan 773 594 494 615 619 Orang

b). III/b

- Laki-laki 839 865 900 892 852 Orang

- Perempuan 453 595 695 701 692 Orang

c). III/c

- Laki-laki 521 428 448 463 539 Orang

- Perempuan 342 297 381 444 561 Orang

d). III/d

- Laki-laki 743 553 492 460 499 Orang

- Perempuan 425 318 267 253 295 Orang

4). Golongan IV

a). IV/a

- Laki-laki 2,154 2,257 2,204 2,163 2,155 Orang

- Perempuan 1,389 1,521 1,547 1,539 1,552 Orang

b). IV/b



c). IV/c



d). IV/d



d). IV/e



2. Jumlah PNS berdasarkan tingkat pendidikan

1). SD

- Laki-laki 168 151 138 126 125 Orang


2). SMP umum

- Laki-laki 441 408 374 349 329 Orang


3). SMP Kejuruan



4). SMU

- Laki-laki 921 837 759 719 704 Orang

- Perempuan 370 319 271 243 238 Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

5). SMK

- Laki-laki 994 866 742 670 640 Orang

- Perempuan 809 673 523 441 390 Orang

6). D1



7). D1/A1



8). D2



9). D2/A2

- Laki-laki 1,000 785 604 459 409 Orang

- Perempuan 1,138 949 708 429 336 Orang

10). D3

- Laki-laki 290 267 249 237 235 Orang

- Perempuan 431 449 426 426 445 Orang

11). D3/A3

- Laki-laki 100 83 63 55 54 Orang


12). Sarjana Muda



13). D4



14). S1

- Laki-laki 892 905 874 836 832 Orang

- Perempuan 402 403 402 393 397 Orang

15). S1/A4

- Laki-laki 1,806 1,828 1,936 2,046 2,055 Orang

- Perempuan 1,404 1,614 1,990 2,327 2,453 Orang

16). S2

- Laki-laki 229 253 289 311 342 Orang


17). Apoteker



18). Dokter Hewan



19). Dokter



20). Dokter Spesialis



21). S3



2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2


3. Jumlah PNS berdasarkan umur

1). Golongan I

a). I/a

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 5 1 1 0 0 Orang

- 31 - 40 th 34 19 12 6 0 Orang

- 41 - 50 th 78 31 13 0 0 Orang

- > 50 th 2 9 5 3 2 Orang

b). I/b

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 0 0 0 1 0 Orang

- 31 - 40 th 1 10 14 16 14 Orang

- 41 - 50 th 3 40 54 67 63 Orang

- > 50 th 0 13 5 28 35 Orang

c). I/c

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 42 21 7 6 0 Orang

- 31 - 40 th 125 72 35 13 3 Orang

- 41 - 50 th 147 111 44 11 4 Orang

- > 50 th 1 8 4 3 1 Orang

d). I/d

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 0 3 7 8 5 Orang

- 31 - 40 th 12 42 66 86 62 Orang

- 41 - 50 th 23 67 131 159 148 Orang

- > 50 th 4 21 41 40 50 Orang

2). Golongan II

a). II/a

- < 20 th 1 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 166 78 37 19 7 Orang

- 31 - 40 th 486 294 148 90 36 Orang

- 41 - 50 th 420 210 145 83 56 Orang

- > 50 th 61 57 34 26 30 Orang

b). II/b

- < 20 th 1 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 217 69 62 53 20 Orang

- 31 - 40 th 358 253 293 317 302 Orang

- 41 - 50 th 360 606 398 363 361 Orang

- > 50 th 37 92 111 93 103 Orang

c). II/c

- < 20 th 1 0 0 0 1 Orang

- 21 - 30 th 254 264 223 192 49 Orang

- 31 - 40 th 122 286 317 183 114 Orang

- 41 - 50 th 151 164 309 267 137 Orang

- > 50 th 86 83 87 78 78 Orang

d). II/d

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 87 42 30 53 110 Orang

- 31 - 40 th 149 149 149 185 244 Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

- 41 - 50 th 116 115 143 135 172 Orang

- > 50 th 47 66 55 33 56 Orang

3). Golongan III

a). III/a

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 375 293 146 138 40 Orang

- 31 - 40 th 665 471 371 406 383 Orang

- 41 - 50 th 470 392 354 422 456 Orang

- > 50 th 74 74 66 67 89 Orang

b). III/b

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 68 41 89 146 79 Orang

- 31 - 40 th 308 412 466 463 497 Orang

- 41 - 50 th 589 623 645 633 502 Orang

- > 50 th 327 384 395 350 414 Orang

c). III/c

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 4 0 3 5 3 Orang

- 31 - 40 th 254 128 187 280 342 Orang

- 41 - 50 th 470 439 478 490 573 Orang

- > 50 th 135 158 161 133 145 Orang

d). III/d

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 0 0 0 0 0 Orang

- 31 - 40 th 320 131 70 55 39 Orang

- 41 - 50 th 616 479 398 385 375 Orang

- > 50 th 232 261 291 273 332 Orang

4). Golongan IV

a). IV/a

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 0 0 0 0 0 Orang

- 31 - 40 th 224 140 74 93 28 Orang

- 41 - 50 th 1,945 1,943 1,912 1,967 1,691 Orang

- > 50 th 1,374 1,695 1,765 1,642 1,777 Orang

b). IV/b

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 0 0 0 0 0 Orang

- 31 - 40 th 0 0 0 0 0 Orang

- 41 - 50 th 37 25 35 43 25 Orang

- > 50 th 51 70 74 68 75 Orang

c). IV/c

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 0 0 0 0 0 Orang

- 31 - 40 th 0 0 0 0 0 Orang

- 41 - 50 th 0 0 1 1 3 Orang

- > 50 th 21 17 24 19 22 Orang

d). IV/d

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 0 0 0 0 0 Orang

- 31 - 40 th 0 0 0 0 0 Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

- 41 - 50 th 0 0 0 0 0 Orang

- > 50 th 3 1 1 1 2 Orang

e). IV/e

- < 20 th 0 0 0 0 0 Orang

- 21 - 30 th 0 0 0 0 0 Orang

- 31 - 40 th 0 0 0 0 0 Orang

- 41 - 50 th 0 0 0 0 0 Orang

- > 50 th 0 1 1 0 0 Orang

4. Jumlah Pejabat Struktural

1). Eselon I

a). IA

- Laki-laki 0 0 Orang

- Perempuan 0 0 Orang

b). IB



2). Eselon II

a). IIA



b). IIB



3). Eselon III

a). IIIA



b). IIIB



4). Eselon IV

a). IVA

- Laki-laki 293 300 282 293 295 Orang

- Perempuan 98 104 106 112 112 Orang

b). IVB



5). Eselon V

a). VA



b). VB



5. Jumlah Pejabat Fungsional

1). Laki-laki 3,728 3,615 3,504 3,444 Orang

2). Perempuan 3,830 3,906 3,836 3,840 Orang

6. Jumlah Pensiunan PNS

1). Laki-laki 259 305 250 112 Orang

2). Perempuan 82 85 68 51 Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

II. Jumlah Sarana Prasarana Pemerintahan *

1. Kantor Bupati/Walikota Unit

2. Kantor Setda Unit

1). Jumlah Staf Berdasarkan Tingkat Pendidikan ** Orang

1. Tidak Sekolah/Belum Tamat SD 0 0 0 0 0 Orang

2. Tamat SD atau Sederajat 8 7 8 7 7 Orang

3. SMP dan Sederajat 16 14 13 14 12 Orang

4. SMA dan Sederajat 50 49 45 38 37 Orang

5. Akademi (DI, DII dan DIII) 17 13 11 11 10 Orang

6. Sarjana (S1) 70 68 64 55 55 Orang

7. Pasca Sarjana (S2) 22 22 25 27 27 Orang

2). Jumlah PNS Berdasarkan Golongan ** Orang

1. Golongan I 17 16 18 18 14 Orang

2. Golongan II 46 39 38 30 31 Orang

3. Golongan III 103 101 96 85 87 Orang

4. Golongan IV 18 18 14 19 16 Orang

3). Jumlah Pejabat Struktural ** Orang

1. Eselon I 0 0 0 0 0 Orang

2. Eselon II 6 6 3 6 7 Orang

3. Eselon III 10 10 9 9 8 Orang

4. Eselon IV 28 25 25 25 25 Orang

4). Jumlah Pejabat Fungsional 3 3 5 5 5 Orang

5). Jumlah pensiunan PNS Orang




4. Eselon IV 1 2 0 0 0 Orang

3. Kantor DPRD dan Sekretariat DPRD Unit







6. Sarjana (S1) 12 9 9 14 13 Orang

7. Pasca Sarjana (S2) 4 4 5 2 2
















2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2



4. Kantor Inspektorat Unit







6. Sarjana (S1) 35 34 35 34 34 Orang

7. Pasca Sarjana (S2) 6 4 4 4 6

















5. Kantor Bappeda Unit







6. Sarjana (S1) 18 17 15 17 17 Orang

7. Pasca Sarjana (S2) 13 15 16 15 14










4. Eselon IV 12 12 13 13 13 Orang






2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2



6. Kantor Dinas Daerah Unit







6. Sarjana (S1) 4045 4245 4725 5136 5281 Orang

7. Pasca Sarjana (S2/S3) 159/1 186/1 236/1 285 318 Orang

8. Dokter 90 90 98 93 91 Orang

9. Apoteker 1 1 1 1 1 Orang


1. Golongan I 360 348 331 326 305 Orang








4. Eselon IV 302 294 282 283 296 Orang

5. Eselon V 65 63 57 51 61







5. Eselon V 3 6 6 0 1

7. kantor Lembaga Teknis Daerah Unit







6. Sarjana (S1) 300 309 305 306 306 Orang

7. Pascasarjana (S2) 53 51 53 51 61 Orang










4. Eselon IV 76 71 69 74 72 Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2







8. Kantor Pemerintah Desa Unit







6. Sarjana (S1) 0 0 0 0 0 Orang

9. Kantor Camat Unit







6. Sarjana (S1) 159 159 153 152 157 Orang











4. Eselon IV 106 107 101 105 106 Orang

4). Jumlah Pejabat Fungsional 0 0 Orang






10. Rumah Sakit Umum Daerah ()







6. Sarjana (S1) 27 35 50 53 54 Orang


8. Dokter 23 22 23 28 29 Orang

9. Apoteker 2 3 3 3 3 Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

















11. Kantor Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU)







6. Sarjana (S1) 4 5 5 7 6 Orang


















Jenis Data : Politik Dalam Negeri dan Pengawasan, Demografi, Kesehatan Masyarakat dan Kesejahteraan Sosial

Sumber Data : 03. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Politik Dalam Negeri dan Pengawasan

I. Jumlah Lembaga Pemberdayaan Masyarakat

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1. Kelompok Binaan LPM 144 144 144 144 144 Kelompok

2. Jumlah LPM Berprestasi 1 1 Kelompok

II. Jumlah Program Pemberdayaan Masyarakat 12 13 13 13 11 Progam

III. Jumlah Swadaya Masyarakat Mendukung Program Pemberdayaan Masyarakat 10,017 15,741 21,465 30,051 17,054 Orang

IV. Jumlah Program Pemberdayaan Masyarakat yang Dikembangkan dan Dipelihara Masyarakat 2 3 4 4 3 Program

Demografi

I. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak *

1. Jumlah Pekerja Perempuan ** Orang

1). Lembaga Pemerintahan ** Orang

1. Jumlah Perempuan Yang Menempati Jabatan Eselon II Orang

2. Jumlah Perempuan Yang Menempati Jabatan Eselon III Orang

3. Jumlah Perempuan Yang Menempati Jabatan Eselon IIV Orang

2). Lembaga Swasta Orang

Kesehatan Masyarakat

I. Jumlah Peserta Program KB Aktif 111,263 108,206 107,479 109,519 109,119 Jiwa

1. Laki - Laki 2,131 3,038 3,221 3,555 3,669 Jiwa

2. Perempuan 109,132 105,206 104,258 105,964 105,450 Jiwa

II. Jumlah Akseptor KB Jiwa

1. Laki - Laki 532 876 1,020 1,081 686 Jiwa

2. Perempuan 8,179 11,391 12,880 13,826 11,349 Jiwa

III. Jumlah Pasangan Usia Subur 136,465 133,567 132,128 132,780 132,092 Pasang

IV. Jumlah Pasangan Usia Subur ber KB 111,263 108,206 107,479 109,519 109,119 Pasang

V. Metode Kontrasepsi Peserta KB Baru 8,711 12,267 13,900 14,907 12,035

1. IUD 1,133 1,595 2,259 3,196 2,296 Orang

2. MOP 59 78 184 34 37 Orang

3. MOW 77 195 37 245 182 Orang

4. Implant 1,666 2,118 1,988 2,255 1,982 Orang

5. Suntikan 4,955 6,614 7,324 7,070 5,905 Orang

6. PIL 388 869 1,125 1,060 984 Orang

7. Kondom 473 798 983 1,047 649 Orang

8. Obat Vaginal Orang

VI. Jumlah Kegagalan Menurut Metode Kontrasepsi

1. IUD 8 1 10 4 14 Orang

2. MOP 1 1 1 Orang

3. MOW 1 - 2 2 Orang

4. Implant 3 - - - Orang

5. Suntikan - - - - Orang

6. PIL - - - - Orang

7. Kondom - - - - Orang

8. Obat Vaginal - - - - Orang

Kesejahteraan Sosial

I. Keluarga Menurut Tingkat Kesejahteraan **

1. Jumlah Keluarga 218,554 219,525 219,525 223,436 242,997 KK

2. Jumlah Keluarga Prasejahtera 54,939 64,226 64,226 46,717 51,007 KK

3. Jumlah Keluarga Sejahtera ALEK 13,171 KK

4. Jumlah Keluarga Sejahtera Tahap 1 60,945 50,524 50,524 45,144 38,015 KK

5. Jumlah Keluarga Sejahtera Tahap 1 ALEK 7,727 KK


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

6. Jumlah Keluarga Sejahtera Tahap 2 56,286 35,244 35,244 43,244 43,832 KK

7. Jumlah Keluarga Sejahtera Tahap 3 44,084 66,436 66,436 84,044 84,938

8. Jumlah Keluarga Sejahtera Tahap 3 Plus 2,300 3,095 3,095 4,287 4,307

II. Jumlah PKK **

1. Jumlah Kelompok Binaan PKK 144 144 144 144 144 Unit

2. Jumlah PKK Aktif 144 144 144 144 144 Unit

III. Kelembagaan Teknologi Tepat Guna

1. Jumlah Pos Pelayanan Teknologi Pedesaan 2 2 2 2 2 Unit

2. Jumlah Warung Teknologi Desa - - - - - Unit

IV. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

1. Jumlah KDRT 9 15 32 11 12 Orang

2. Jumlah Pengaduan Perlindungan Perempuan dan Anak 42 61 59 37 33 Orang

3. Jumlah Pengaduan Perlindungan Perempuan dan Anak yang Terselesaikan 42 61 59 37 22 Orang

Jenis Data : Industri, Perdagangan, Pengembangan Usaha Nasional, Keuangan dan Koperasi

Sumber Data : 4. Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

1. Jumlah Penyuluh

a. Penyuluh PNS 136 124 115 109 107 orang

b. Penyuluh CPNS 6 5 - - - orang

c. Penyuluh Berdasarkan Perjenjangan

1) Penyuluh Ahli 10 54 62 62 orang

2) Terampil 126 75 53 53 orang

d. Penyuluh Tenaga Harian Lepas (THL) 48 42 12 42 orang

e. Penyuluh Swadaya 90 90 - 158 207 orang

f. Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) - - 8 6 7 orang

1) Olahan hasil pertanian 4 4 4 6 3 orang

2) Budidaya lahan kering 1 1 3 3 2 orang

3) Budidaya lombok merah 1 1 1 2 1 orang

2. Jumlah BPP

a. BPP Induk (sudah ada gedung) 16 17 18 18 18 unit

b. BPP (sewa gedung) - - - - - unit

c. BPP (belum ada gedung) 2 1 - - - unit

3. Penghargaan

a. Penyuluh Berprestasi 1 1 2 2 2 orang

b. Petani/Kelompok Tani Berprestasi

1) Juara Tingkat Kabupaten 1 3 2 1 1 kelompok

2) Juara Tingkat Provinsi 1 2 - 1 1 kelompok

3) Juara Tingkat Nasional 1 1 - 1 1 kelompok

4. Jumlah Sasaran Penyuluhan

a. Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) 144 144 144 144 144 kelompok

b. Kelompok Tani (Poktan) 1,446 1,446 1,342 1,438 kelompok

c. Kelompok tani yang mendapat bantuan pemda - - - - 5 kelompok

2



2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

5. Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh

a. Pelatihan PPL 144 144 141 144 144 kali

b. Praprogama Penyuluhan Desa 144 144 144 144 144 kali

c. Penyusunan Programa Kecamatan 18 18 18 18 18 kali

d. Penyusunan Programa Penyuluhan Kabupaten 1 1 1 1 1 kali

6. Kegiatan Penyuluhan Penerapan Tehnologi Tepat Guna

a. Pameran Tehnologi 2 3 2 2 2 kali

b. Siaran Radio 30 40 40 30 25 kali

c. Kaji Terap Tanaman Pangan, Kehutanan, Perkebunan - - 16 7 3 paket

d. Kaji Terap Peternakan - - 2 4 4 paket

e. Kaji Terap Perikanan - - 1 5 5 paket

f. Damplot WKPP (desa) - - 4 39 39 paket

g. Percontohan Lahan BPP - - 3 7 7 paket

7. Lomba Komoditas

a. Lomba Peternakan Unggas, Kambing dan Sapi Potong - - 1 3 1 kali

b. Lomba Intensifikasi Jagung dan Kedelai - - 2 2 2 kali

c. Lomba Perikanan - - 1 2 1 kali

d. Lomba Padi - - 1 1 - kali

e. Lomba Ubi Kayu 1 1 1 1 1 kali

f. Lomba Sapi Potong - - 1 1 1 kali

g. Lomba Ayam Buras - - 1 1 1 kali

h. Lomba Lele Kolam Terpal - - 1 - 1 kali

i. Lomba Jambu Mete - - - - - kali

j. Lomba Hutan Rakyat - - 1 1 2 kali

8. Peningkatan Kesejahteraan Petani

a. Pelatihan Petani Pelaku Agribisnis 20 40 80 60 4 kali

1) Magang Petani di Luar Daerah - - - - unit

2) Kursus Tani/Pelatihan Agribisnis - - 80 80 3 unit

b. Penyuluhan dan Pendampingan Petani Pelaku Agribisnis

1) Magang KPK (Kelompok Petani Kecil) 20 - - 3 - kali

2) Kursus Ketrampilan KPK 20 - 20 10 8 kali

3) Pelatihan Gabungan KPK - - - 3 - kali

9. Kegiatan MMA (Penyuluhan yang dilaksanakan Petani)

a. Desa Lokasi Kegiatan FMA 40 40 40 40 40 desa

b. FMA tingkat Kabupaten - - 2 3 3 Kabupaten

10.Kegiatan PUAP (Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan)

a. Desa Lokasi Kegiatan PUAP 99 141 144 144 143 desa

11.Desa rawan pangan 70 38 24 22 22 desa

12.Pembangunan lumbung pangan 10 3 - 6 - unit

a. Pelatihan lumbung pangan 10 - 10 1 - Unit

13.Kebutuhan pangan

a. Susunan PPH Nasional


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1). Padi-padian

a). AKG 84.6 88.9 86.8 56.4 %

b). Energi 1,860 1,955 1,910 840.5 Kkal

2). Umbi-umbian

a). AKG 41.6 23.9 27.1 2.1 %

b). Energi 903 526 596 42.1 Kkal

3). Pangan hewani

a). AKG 6.7 8.2 6.2 5.4 %

b). Energi 147 179 136 108.4 Kkal

4). Lemak & minyak

a). AKG 11.9 19.0 9.4 11.9 %

b). Energi 6 27 25 239.0 Kkal

5). Buah/biji berminyak

a). AKG 11.6 11.8 10.9 1.5 %

b). Energi 255 261 241 29.2 Kkal

6). Kacang-kacangan

a). AKG 14.8 15.4 4.6 7.5 %

b). Energi 326 339 100 150.2 Kkal

7). Gula

a). AKG 14.8 15.4 4.6 1.4 %

b). Energi 326 339 100 28.3 Kkal

8). Sayur & buah

a). AKG 4.7 4.4 5.1 2.6 %

b). Energi 103 97 113 51.9 Kkal

9). Lainnya

a). AKG 0.0 0.0 0.0 0.0 %

b). Energi - - - 0.4 - Kkal

b. Asumsi kebutuhan pangan

1). Padi-padian

a). Kebutuhan 30,319 39,626 48,992 58,418 67,904 Ton

b). Ketersediaan 83 109 134 160 186 Ton

2). Umbi-umbian

a). Kebutuhan 29,981 29,067 28,146 37,220 26,287 Ton


3). Pangan hewani

a). Kebutuhan 18,541 22,666 26,817 30,995 35,199 Ton


4). Lemak & minyak

a). Kebutuhan 137,371 111,639 85,740 59,675 33,442 Ton


5). Buah/biji berminyak

a). Kebutuhan 76,474 61,931 47,294 32,563 17,737 Ton


6). Kacang-kacangan

a). Kebutuhan 11,100 10,855 10,608 10,359 10,109 Ton


7). Gula

a). Kebutuhan 17,441 15,666 13,819 12,081 10,271 Ton


8). Sayur & buah


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

a). Kebutuhan 14,351 24,308 34,329 44,414 54,563 Ton


14. Rata-rata Jumlah Ketersediaan Pangan Utama per Tahun 404.4 387.7 371.0 354.2 337.5 Ton

Jenis Data : Politik Dalam Negeri & Pengawasan

Sumber Data : 5. Inspektorat Daerah Kabupaten Gunungkidul

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

1. Jumlah Pengawasan

a. Jumlah Perda yang sudah diterbitkan

1). Peraturan Daerah 0 0 0 0 0 Buah

2). Keputusan Bupati 3 4 4 6 5 Buah

3) Instruksi Bupati 0 0 0 0 0 Buah

b. Jumlah Perda yang bermasalah 0 0 0 0 0 Buah

c. Jumlah temuan yang menyebabkan kerugian Negara 135 132 72 67 36 Buah

d. Jumlah temuan yang sudah ditindaklanjuti 102 0 0 53 20 Buah

e. Jumlah dan jenis pengawasan

1). Pemeriksaan reguler 44 72 92 90 84 obrik

2). Pemeriksaan khusus

a). Kasus 5 19 22 16 8 kasus

b). Pengelolaan alokasi dana desa (ADD) 16 20 0 0 0 desa

c). Akhir masa jabatan kepala desa (AJK) 0 0 0 0 0 desa

d). Sidak jam kerja 41 40 0 30 30 SKPD

e). Sidak kas opname 32 112 0 45 30 SKPD

f). Review laporan keuangan 46 45 0 1 47 SKPD

g). Kasus Lainnya 27 0 0 0 0 kasus

2.

a. Temuan Hasil Pemeriksaan

1). Jumlah Temuan 278 398 366 276 114 Temuan

2). Jumlah Temuan Yang Direkomendasikan 454 649 464 358 160 Temuan

3). Jumlah Tindak Lanjut 252 535 304 233 98 Temuan

b. Klasifikasi Tindak Lanjut Temuan

1). Selesai Ditindaklanjuti 252 493 273 206 79 Temuan

2). Dalam Proses 28 42 31 27 19 Temuan

3). Belum Selesai 174 114 160 125 62 Temuan

c. Kerugian Negara/Daerah

1). Nilai 205,480,512.33 270,236,697.00 133,178,076.25 104,625,044.74 110,962,853.44 Rupiah

2). Setor 35,107,445.16 199,070,273.00 107,685,940.25 93,782,158.74 72,357,588.90 Rupiah

3). Sisa 170,373,067.17 71,166,424.00 25,492,136.00 10,842,886.00 38,605,264.54 Rupiah

d. Kewajiban Setor Kepada Negara/Daerah

1). Nilai 873,736,093.78 1,192,478,474.22 1,094,729,754.54 260,449,986.95 107,762,516.82 Rupiah

2). Setor 70,336,732.78 142,162,444.86 116,515,491.68 28,693,011.00 11,295,579.82 Rupiah

2

Rakapitulasi Jumlah Temuan, Rekomendasi & Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan



2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3). Sisa 803,399,361.00 1,050,316,029.36 978,214,263.00 231,756,975.95 96,466,937.00 Rupiah

Jenis Data : Pendidikan, Kebudayaan Nasional Pemuda dan Olahraga

Sumber Data : 06. Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

I. Pendidikan Umum *

1. Jumlah Sekolah *

1). Taman Kanak-Kanak (TK) ** Unit

A. Negeri ** 6 6 6 13 18 Unit

• Bangunan Baik 6 6 6 0 13 Unit

• Bangunan Tidak Baik 0 0 0 13 0 Unit

B. Swasta 597 628 628 622 616 Unit



2). Sekolah Luar Biasa (SLB) ** Unit

A. Negeri ** 1 1 1 2 2 Unit



B. Swasta 6 7 7 9 9 Unit



3). Sekolah Dasar (SD) ** Unit

A. Negeri ** 436 432 432 431 431 Unit

• Bangunan Baik - 281 382 423 423 Unit

• Bangunan Tidak Baik - 151 50 8 8 Unit

B. Swasta 52 53 54 54 54 Unit


• Bangunan Tidak Baik Unit

4). Sekolah Lanjut Tingkat Pertama (SMP) ** Unit

A. Negeri ** 59 60 60 60 60 Unit



B. Swasta 48 47 47 48 49 Unit



5). Sekolah Lanjut Tingkat Atas (SMA) ** Unit

A. Negeri ** 11 11 11 11 11 Unit



B. Swasta 13 13 13 13 13 Unit



6). Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ** Unit

A. Negeri ** 13 13 13 13 13 Unit

• Bangunan Baik 10 12 12 12 Unit

• Bangunan Tidak Baik 3 1 1 1 Unit

B. Swasta 31 31 31 31 33 Unit

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

• Bangunan Baik 14 29 29 29 Unit

• Bangunan Tidak Baik 17 2 2 2 Unit

7). Perguruan Tinggi (PT) ** Unit

A. Negeri ** Unit

• Bangunan Baik Unit


B. Swasta Unit

• Bangunan Baik Unit


8). Lembaga Pendidikan Ketrampilan 15 22 24 25 26 Unit

2. Jumlah Kelas * Unit

1). TK dan Sejenisnya Unit

2). SD dan Sejenisnya 3,093 3,272 3,593 Unit

3). SMP dan Sejenisnya 845 845 908 Unit

4). SMA dan Sejenisnya 218 218 236 Unit

5). PT dan Sejenisnya 0 0 0 0 Unit

6). Lembaga Pendidikan Ketrampilan 0 0 0 0 Unit

7). Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 461 461 596 Unit

3. Jumlah Siswa / Mahasiswa * Orang

1). Taman Kanak-Kanak (TK) ** Orang

A. Negeri 484 484 434 868 Orang

B. Swasta 13,095 13,179 13,662 15,651 Orang

2). Taman Penitipan Anak (TPA) ** Orang

A. Negeri - - - - - Orang

B. Swasta 16 17 19 20 20 Orang

3). Sekolah Luar Biasa (SLB) ** Orang

A. Negeri 91 121 109 168 Orang

B. Swasta 211 339 317 412 Orang

4). Sekolah Dasar (SD) ** Orang

A. Negeri 51,619 49,541 48,014 46,904 Orang

B. Swasta 4,544 4,942 4,962 4,965 Orang

5). Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SMP) ** Orang

A. Negeri 20,546 19,595 19,456 19,515 Orang

B. Swasta 6,453 5,721 5,505 5,688 Orang

6). Sekolah Menengah Atas (SMA) ** Orang

A. Negeri 4,692 4,648 4,233 5,081 Orang

B. Swasta 1,330 1,138 1,187 1,460 Orang

7). Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ** Orang

A. Negeri 8,449 7,868 8,271 8,362 Orang

B. Swasta 8,433 7,998 7,882 8,169 Orang

8). Perguruan Tinggi (PT) ** Orang

A. Negeri Orang

B. Swasta Orang

9). Lembaga Pendidikan Ketrampilan Orang

4. Jumlah Guru dengan Kualifikasi S1/D-IV ** Orang

1). Sekolah Dasar (SD) Sederajat Orang

2). Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SMP) Sederajat Orang

3). Sekolah Menengah Atas (SMA) Sederajat Orang

5. Jumlah Guru dan Dosen * Orang



2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

A. Negeri 49 49 45 83 Orang

B. Swasta 1,564 1,564 1,583 1,691 Orang


A. Negeri 26 27 27 Orang

B. Swasta 89 89 Orang


A. Negeri 4,240 4,611 4,611 4,318 Orang

B. Swasta 484 517 517 545 Orang


A. Negeri 1570 1625 1625 1509 Orang

B. Swasta 778 827 827 772 Orang


A. Negeri 527 529 529 556 Orang

B. Swasta 298 326 326 381 Orang


A. Negeri 681 695 695 711 Orang

B. Swasta 895 965 965 954 Orang

7). Perguruan Tinggi (PT) ** Orang

A. Negeri Orang

B. Swasta Orang

8). Lembaga Pendidikan Ketrampilan Orang

6. Jumlah Guru Per Kelas * Orang


A. Negeri Orang

B. Swasta Orang


A. Negeri Orang

B. Swasta Orang


A. Negeri Orang

B. Swasta Orang


A. Negeri Orang

B. Swasta Orang


A. Negeri Orang

B. Swasta Orang


A. Negeri Orang

B. Swasta Orang

7. Angka Partisipasi Sekolah *

1). 7 - 12 Tahun %

2). 13 - 15 Tahun %

3). 16 - 18 Tahun %

8. Angka Partisipasi Sekolah Usia Di Bawah 7 Tahun *

1). Jenjang Prasekolah 70.78 61.01 68.59 75.2 77.06 %

2). Jenjang SD/MI/Sederajat %

9. Angka Partisipasi Kasar *

1). Jenjang SD/MI/Sederajat 105.46 98.54 100.55 105.33 %

2). Jenjang SMP/MTs/Sederajat 117.69 113.27 98.99 100.4 %


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

10. Angka Partisipasi Murni *

1). Jenjang SD/MI/Paket A 88.16 87.05 89.24 90.19 %

2). Jenjang SMP/MTs/Paket B 77.5 73.8 74.39 78.09 %

3). Jenjang SMA/SMK/MA/Paket C 49.82 50.93 56.26 58.56 %

4). Jenjang Perguruan Tinggi %

11. Rata-Rata Lama Sekolah Tahun

12. Angka Putus Sekolah *

1). APS SD/MI ** %

A. Jumlah capaian kinerja APS SD/MI %

B. Jumlah seluruh APS SD/MI %

2). APS SMP/MTS ** %

A. Jumlah capaian kinerja APS SMP/MTS %

B. Jumlah seluruh APS SMP/MTS %

3). APS SMA/SMK/MA ** %

A. Jumlah capaian kinerja APS SMA/SMK/MA %

B. Jumlah seluruh APS SMA/SMK/MA %

13. Angka Kelulusan ** Orang

1). Jumlah lulusan pada jenjang SD/MI 9.965 (99,95) 9.675 (99,71) 10.417 (100) 10.230 (100) Orang

2). Jumlah lulusan pada jenjang SMP/MTs 10.244 (97,02) 10.131 (98,71) 10.040 (98,71) 9.545 (99,88) Orang

3). Jumlah lulusan pada jenjang SMA/SMK/MA 6.225 (96,45) 6.681 (99,76) 7.007 (99,53) 7.330 (99,85) Orang

14. Angka Buta Huruf 0.03 0.03 0.03 %

15. Angka Melek Huruf 99.97 99.97 99.97 %

16. Jumlah Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Dapat Membaca dan Menulis 546,513 546,513 546,513 546,513 Orang

17. Jumlah Capaian Kinerja Penduduk Yang Berusia >15 Tahun Melek Huruf 99.97 99.97 99.97 99.97 %

18. Angka Melanjutkan *

1). Jumlah siswa baru tingkat I pada jenjang SMP/MTs 10,738 9,700 10,707 10,552 Orang

2). Jumlah siswa baru tingkat I pada jenjang SMA/SMK/MA 7,966 13,273 6,405 8,237 Orang

3). Jumlah siswa baru tingkat I pada jenjang Perguruan Tinggi Orang

19. Jumlah Siswa Miskin ** Orang

1). Jenjang SD/MI/Sederajat Orang

2). Jenjang SMP/MTs/Sederajat Orang

3). Jenjang SMA/SMK/MA Sederajat Orang

4). Jenjang Perguruan Tinggi Orang

20. Jumlah Sekolah Yang Menyediakan Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi 17 17 17 17 17 Unit

21. Jumlah Sekolah Yang Memiliki Fasilitas/Laboratorium Komputer dan Internet 17 17 45 62 62 Unit

II. Pemuda dan Olah raga *

1. Jumlah Klub Olah Raga Klub

2. Jumlah Gedung Olah Raga Unit

3. Organisasi Kepemudaan 30 30 30 30 Unit

4. Kegiatan Kepemudaan Kegiatan

5. Organisasi Olahraga 25 25 25 30 Unit

6. Kegiatan Olahraga Kegiatan

III. Jumlah pameran/expo yang dilaksanakan per Tahun Kegiatan

IV. Kelengkapan pemilikan buku pelajaran oleh siswa *

1. SD/MI/Sederajat 90 90 95 100 100 %

2. SMP/MTs/Sederajat 90 90 95 100 100 %

3. SMA/MA 50 50 50 50 50 %

4. SMK 50 50 50 50 50 %

V. Jumlah lulusan yang melanjutkan ke *

1. SMP/MTs/Sederajat 102.95 100.26 102.78 101.30 %


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2. SMA/MA 96.80 131.01 108.46 82.04 %

3. SMK %

VI. Kualifikasi guru yang sesuai kompetensi yang ditetapkan secara nasional *

1. SD/MI/Sederajat %

2. SMP/MTs/Sederajat %

3. SMA/MA %

4. SMK %

VII. Pemenuhan jumlah guru yang diperlukan *

1. SD/MI/Sederajat %


3. SMA/MA %

4. SMK %

VIII. Kepemilikan sekolah terhadap tenaga kependidikan non guru *


2. SMA/MA %

3. SMK %

IX. Jumlah lulusan SMK melanjutkan ke Perguruan Tinggi yang terakreditasi siswa

X. Jumlah lulusan yang diterima di dunia kerja sesuai dengan keahliannya. siswa

Jenis Data : Penyakit Menular, Kesehatan

Sumber Data : 07. Dinas Kesehatan

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Penyakit Menular

I. Sapi Gila Pada Manusia 0 Kasus

II. Flu Burung Pada Manusia 0 Kasus

III. Chikungunya Kasus

IV. Demam berdarah 266 Kasus

V. Hepatitis Kasus

VI. Kolera 0 Kasus

VII. Malaria 0 Kasus

VIII. Meningitis 0 Kasus

IX. Tuberkulosis 130 Kasus

X. AIDS 11 Kasus

XI. HIV 0 Kasus

XII. Dipteri 0 Kasus

XIII. Rabies 0 Kasus

Kesehatan

I. Sarana Kesehatan *

1. Posyandu ** Unit

1). Posyandu Terdaftar 1,465 Unit

2). Posyandu Tidak Aktif 162 Unit

2. PosKesDes 20 Unit

3. Puskesmas ** Unit

1). Induk 30 Unit

2). Pembantu 110 Unit

3). Keliling 41 Unit

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

4). Poliklinik Unit

4. Rumah Sakit Umum Daerah ** Unit

1). Tipe A 0 Unit

2). Tipe B 0 Unit

3). Tipe C 1 Unit

4). Tipe D 0 Unit

5. Rumah Sakit Umum Swasta ** Unit

1). Tipe A 0 Unit

2). Tipe B 0 Unit

3). Tipe C Unit

4). Tipe D Unit

6. Rumah Sakit Khusus ** Unit

1). Rumah Sakit Bersalin Unit

2). Rumah Sakit Jiwa 0 Unit

3). Rumah Sakit Ketergantungan Obat 0 Unit

4). Rumah Sakit Kusta 0 Unit

5). Rumah Sakit Mata 0 Unit

6). Rumah Sakit Bedah 0 Unit

7). Rumah Sakit Jantung 0 Unit

8). Rumah Sakit Paru 0 Unit

7. Klinik/Praktek Dokter Unit

8. Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) 0 Unit

9. Rumah Sakit Tentara Unit

1). Rumah Sakit Angkatan Darat 0 Unit

2). Rumah Sakit Angkatan Udara 0 Unit

3). Rumah Sakit Angkatan Laut 0 Unit

4). Rumah Sakit POLRI 0 Unit

10. Layanan Air Bersih *

1). Jumlah Rumah Tangga Yang Menggunakan Layanan Air Bersih ** RT

1. Leding (Perpipaan) 44,562 RT

2. Sumur Lindung 53,223 RT

3. Sumur Tidak Terlindung RT

4. Mata Air Terlindung 364 RT

5. Mata Air Tidak Terlindung RT

6. Sungai RT

7. Danau/Waduk RT

8. Air Hujan 44,247 RT

9. Air Kemasan RT

2). Jumlah Penduduk Yang Mendapatkan Akses Air Minum Penduduk

11. Balai Kesehatan Masyarakat 0 Unit

12. k.Balai Teknik Kesehatan Lingkungan 0 Unit

II. Jumlah Sarana Industri dan Industri Farmasi *

1. Industri Farmasi Narkotika 0 Buah

2. Industri Farmasi Produksi Obat Tradisional 1 Buah

3. Gudang Farmasi 0 Unit

4. PBF (Pedagang Besar Farmasi) 0 Buah

5. Produk Alat Kesehatan 0 Buah

6. Penyalur Obat Kesehatan 0 Buah

7. Cabang Penyalur Alat Kesehatan 0 Cabang

III. Kesehatan Masyarakat *


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1. Jumlah Orang Sakit Jiwa 0 Orang

2. Jumlah Penderita Narkoba 0 Orang

3. Jumlah Balita *

1). Jumlah Seluruh Balita Kurang Gizi 1,013 Balita

2). Jumlah Anak Balita 0 - 3 Thn 36,119 Balita

3). Jumlah Balita Kurang Gizi yang Mendapat Perawatan 0 Balita

4). Jumlah Seluruh Balita Gizi Buruk 19 Balita

5). Jumlah Balita Gizi Buruk yang Mendapat Perawatan 19 Balita

4. Rata-Rata Jumlah Penduduk Yang Sakit Orang

5. Jumlah Penduduk Meninggal Menurut Wabah (Total) * 0

1). Menurut Wabah Muntaber 0 Jiwa

2). Menurut Wabah Demam Berdarah 2 Jiwa

3). Menurut Wabah Infeksi Saluran Pernafasan 0 Jiwa

4). Menurut Wabah Campak 0 Jiwa

5). Menurut Wabah Malaria 0 Jiwa

6). Menurut Wabah Lainnya 0 Jiwa

6. Jumlah Ibu Hamil Gizi Buruk 940 Jiwa

7. Jumlah Kunjungan Ibu Hamil K4 4,767 Kali

8. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 8,813 %

9. Pelayanan Anak Balita 8 Kali

10. Pemberian Makanan Pendamping ASI pada anak usia 6-24 bulan 450 Kali

11. Pelayanan Nifas 4,799 Kali

12. Neonatus dengan komplikasi yang ditangani 602 Kali

13. Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 9,579 Orang

14. Jumlah Pelayanan Gawat Darurat Level 1 Yang Harus Diberikan Sarana Kesehatan 18,951 Kali

IV. Pedagang Kesehatan *

1. Apotek 27 Unit

2. Toko Obat 3 Unit

V. Tenaga Kesehatan ** Orang

1. Dokter Umum 78 Orang

2. Dokter Spesialis 0 Orang

3. Dokter Gigi 37 Orang

4. Perawat 228 Orang

5. Bidan 148 Orang

6. Ahli Penyehatan Lingkungan 0 Orang

7. Sarjana Farmasi 2 Orang

8. Ahli Gizi 25 Orang

9. Analis Laboratorium 30 Orang

10. Ahli Rontgen 0 Orang

11. Bidan Desa 85 Orang

12. Asisten Apoteker 28 Orang

13. Pranata Laboratorium Kesehatan 0 Orang

14. Bidan Desa 85 Orang

15. Epidemiolog Kesehatan 3 Orang

16. Entomolog Kesehatan 1 Orang

17. Sanitarian 33 Orang

18. Administrator Kesehatan Orang

19. Penyuluh Kesehatan Masyarakat 32 Orang

20. Perawat Gigi 35 Orang

21. Nutrisionis 25 Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

22. Radiografer 0 Orang

23. Perekam Medis 7 Orang

24. Teknisi Elektromedis 33 Orang

VI. Cakupan Komplikasi Kebidanan *

1. Cakupan Komplikasi Kebidanan Yang ditangani %

1). Jumlah Komplikasi Kebidanan Yang Mendapat Penanganan 602 Orang

2). Jumlah Ibu Dengan Komplikasi Kebidanan 602 Orang

2. Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Yang Memiliki Kompetensi Kebidanan %

1). Jumlah Ibu Yang Ditolong Oleh Tenaga Kesehatan 4,938 Orang

2). Jumlah Seluruh Sasaran Ibu Bersalin 8,813 Orang

VII. Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization %

1. Jumlah Desa/Kelurahan UCI 144 Desa

VIII. Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit: *

1. TBC BTA %

1). Jumlah Penderita Baru TBC BTA Yang Ditemukan dan Diobati 49 Orang

2). Jumlah Perkiraan Penderita Baru TBC BTA 584 Orang

2. DBD %

1). Jumlah Penderita Baru DBD Yang Ditangani sesuai SOP 266 Orang

2). Jumlah Penderita Baru DBD Yang Ditemukan 266 Orang

3. Acute Flacid Paraly %

1). Jumlah Penderita Baru Acute Flacid Paraly Yang Ditemukan dan Diobati 0 Orang

2). Jumlah Perkiraan Penderita Baru Acute Flacid Paraly 4 Orang

4. Penyakit lainnya %

1). Jumlah Penderita Penyakit Lainnya Yang Ditemukan dan Diobati Orang

2). Jumlah Perkiraan Penderita Baru Penyakit Lainnya 0 Orang

IX. Cakupan Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin 0 %

1. Jumlah Kunjungan Pasien Miskin di Sarana Kesehatan Strategis 93,202 Orang

X. Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Pasien Masyarakat Miskin 340,635 Orang

XI. Cakupan Kunjungan Bayi %

1. Jumlah Kunjungan Bayi Memperoleh Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar 5,502 Bayi

2. Jumlah Seluruh Bayi Lahir Hidup di satu Wilayah Kerja Kurun Waktu Yang Sama 5,502 Bayi

XII. Jumlah Desa/Kelurahan yang mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB) yang Dilakukan Penyelidikan Epidemi 2 Desa

XIII. Jumlah Kecamatan mengalami KLB 2 Desa

XIV. Jumlah Desa Siaga Aktif 106 Desa

Jenis Data : Pertanian, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Peternakan, Perkebunan

Sumber Data : 08. Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Pertanian, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Peternakan, Perkebunan

I. Pertanian *

1. Padi Sawah *

1). Luas Tanam Ha

2). Luas Panen 14,586 15,629 14,164 15,563 14,208 Ha

3). Produksi Gabah 85,481 91,667 87,006 93,957 87,207 Ton

4). Produksi Beras 54,024 57,934 54,988 59,381 55,115 Ton

5). Produktivitas 58.60 58.65 61.43 60.37 61.38 Kw/Ha

6). Jumlah Konsumsi Beras Ton


2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2. Padi Ladang *

1). Luas Tanam Ha

2). Luas Panen 39,217 41,746 42,252 43,361 42,310 Ha

3). Produksi Gabah 173,801 186,145 204,689 195,563 198,707 Ton

4). Produksi Beras 109,842 117,644 129,363 123,596 125,583 Ton


6). Jumlah Konsumsi Beras Ton

3. Jagung *

1). Luas Tanam Ha

2). Luas Panen 71,223 54,868 59,810 57,867 53,826 Ha

3). Produksi 256,443 193,379 248,252 207,623 223,469 Ton


5). Jumlah Konsumsi Ton

4. Kacang Kedelai *

1). Luas Tanam Ha

2). Luas Panen 28,068 23,985 22,762 19,142 10,739 Ha

3). Produksi 30,654 25,030 26,476 25,540 12,061 Ton



5. Kacang Hijau *

1). Luas Tanam Ha

2). Luas Panen 780 403 240 329 365 Ha

3). Produksi 456 221 139.74 189 206 Ton



6. Kacang Tanah *

1). Luas Tanam Ha

2). Luas Panen 49,255 49,619 51,658 56,189 56,865 Ha

3). Produksi 49,466 53,119 52,069 59,563 58,637 Ton



7. Ubi Kayu *

1). Luas Tanam Ha

2). Luas Panen 55,679 55,969 55,865 55,231 38,761 Ha

3). Produksi 994,271 740,102 772,006 933,414 601,028 Ton

4). Produktivitas 178.57 132.23 138.19 169.00 Kw/Ha


8. Ubi Jalar *

1). Luas Tanam Ha

2). Luas Panen 41 66 107 55 63 Ha

3). Produksi 392 599 1057.26 479 637 Ton



9. Luas Lahan Pertanian **

1). Lahan Basah 7,865 7,865 7,865 7,865 *) Ha

2). Lahan Kering 117,834 117,834 117,835 117,829 *) Ha

3). Lahan Dataran Tinggi Ha

10. Jenis Irigasi Sawah *

1). Teknis 2,427 2,355 2,355 2,355 *) Ha

2). Setengah Teknis Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3). Sederhana Ha

4). Pengairan Desa / Non PU Ha

5). Tadah Hujan 5,438 5,510 5,510 5,510 *) Ha

6). Lebak/Polder dan lainnya Ha

11. Industri Pengolahan Hasil Pertanian *

1). Jumlah Perusahaan Unit

2). Omset Produksi Juta

II. Hortikultura *

1. Mangga *

1). Luas Areal 77,393 24,033 41,411 40,408 16,997 Ha

2). Jumlah Produksi 2,445.60 2,445.60 2,445.60 9,520.10 711.30 Ton


4). Produktivitas perLuas 0.32 0.10 0.06 0.24 0.42 Kw/Ha

2. Jeruk * (Besar)

1). Luas Areal 122 143 121 176 232 Ha

2). Jumlah Produksi 11 11 10 22 8 Ton



3. Pepaya *

1). Luas Areal 23,344 17,876 22,372 18,425 20,466 Ha

2). Jumlah Produksi 1,200 792 1,028 571 683 Ton



4. Pisang *

1). Luas Areal 38,853 34,438 41,318 37,846 42,540 Ha

2). Jumlah Produksi 12,620 8,811 15,970 13,052 9,744 Ton



5. Nanas *

1). Luas Areal 8,076 6,966 5,503 3,217 3091 Ha



4). Produktivitas perLuas 0.06 0.05 0.05 0.04 Kw/Ha

6. Durian *

1). Luas Areal 1,581 1,699 2,427 2,503 2656 Ha




7. Manggis *

1). Luas Areal Ha

2). Jumlah Produksi Ton


4). Produktivitas perLuas Kw/Ha

8. Melon *

1). Luas Areal Ha




9. Alpukat *

1). Luas Areal 2,832 6,054 334 382 466 Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2




10. Buah Naga *

1). Luas Areal Ha




11. Belimbing *

1). Luas Areal 3,410 2,267 2,615 2,683 1,863 Ha




12. Duku/Langsat *

1). Luas Areal Ha




13. Jambu Biji *

1). Luas Areal 22,832 12,697 13,612 12,164 8,303 Ha




14. Jambu Air *

1). Luas Areal 4,557 3,872 5,172 5,480 2,470 Ha




15. Nangka/Cempedak *

1). Luas Areal 56,656 79,092 92,412 55,640 17,978 Ha




16. Salak *

1). Luas Areal 1,794 307 175 120 Ha

2). Jumlah Produksi 20 1 1 0 Ton


4). Produktivitas perLuas 0.11 0.02 0.06 0.03 Kw/Ha

17. Rambutan *

1). Luas Areal 5,167 14,552 13,958 8,867 16,789 Ha




18. Sawo *

1). Luas Areal 22,616 10,846 12,773 7,262 9,340 Ha

2). Jumlah Produksi 1,605 1,308 898 634 494 Ton



19. Sirsak *

1). Luas Areal 45,587 24,267 46,717 46,503 43,247 Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2). Jumlah Produksi 521 612 1,417 1,072 708 Ton



20. Markisa *

1). Luas Areal 481 216 192 129 180 Ha




21. Sukun *

1). Luas Areal 80,058 77,788 60,752 34,063 10,963 Ha

2). Jumlah Produksi 1,402 2,451 2,834 2,834 374 Ton



22. Melinjo *

1). Luas Areal 116 159 196 135 127 Ha




23. Bawang Merah *

1). Luas Areal 77 20 80 30 53 Ha




24. Kentang *

1). Luas Areal Ha




25. Kubis *

1). Luas Areal Ha




26. Cabai *

1). Luas Areal 346 377 395 264 192 Ha

2). Jumlah Produksi 1,065 834 569 463 200 Ton



27. Petsai/Sawi * 50 29 64 55 49

1). Luas Areal 267 92 87 102 79 Ha




28. Wortel *

1). Luas Areal Ha




29. Bawang Putih *

1). Luas Areal Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2




30. Daun Bawang *

1). Luas Areal Ha




31. Kembang Kol *

1). Luas Areal Ha




32. Lobak *

1). Luas Areal Ha




33. Kacang Merah *

1). Luas Areal Ha




34. Kacang Panjang *

1). Luas Areal 159 108 109 105 72 Ha




35. Semangka *

1). Luas Areal 8 3 8 3 2 Ha




36. Tomat *

1). Luas Areal 32 22 18 16 8 Ha




37. Terung * 76 56 80 66 33

1). Luas Areal 629 220 252 1,109 214 Ha




38. Buncis *

1). Luas Areal Ha




39. Ketimun *

1). Luas Areal 12 23 23 16 11 Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2




40. Labu Siam *

1). Luas Areal 3 2 1 - 0 Ha

2). Jumlah Produksi 2 1 1 - 0 Ton



41. Kangkung *

1). Luas Areal 77 70 59 61 34 Ha




42. Bayam *

1). Luas Areal 250 140 129 148 110 Ha

2). Jumlah Produksi 3,711 174 204 253 119 Ton



43. Jahe *

1). Luas Areal 46,214 33,178 61,201 40,439 46,356 M2




44. Laos/Lengkuas *

1). Luas Areal 40,507 19,298 40,451 60,396 47,386 Ha




45. Kencur *

1). Luas Areal 22,804 17,305 19,085 18,376 24,528 Ha




46. Kunyit *

1). Luas Areal 137,957 77,793 70,232 96,886 113,485 Ha




47. Serai *

1). Luas Areal Ha




48. Blewah *

1). Luas Areal Ha




49. Petai *

1). Luas Areal 24,850 46,444 55,630 40,764 25,706 Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2). Jumlah Produksi 586 1,452 1,252 954 508 Ton



50. Jengkol *

1). Luas Areal 350 400 340 342 0 Ha




51 Jamur *

1). Luas Areal Ha




III. Perkumpulan Petani Pemakai Air 113 113 113 113 113 Kelompok

IV. Jumlah kelompok petani yang mendapat bantuan Pemda Kelompok

V. Jumlah Produksi Padi atau Bahan Pangan Utama Lokal Hasil Kelompok Petani Ton

VI. Luas Areal Tanaman Padi atau Bahan Pangan Utama Di Daerah Ha

Jenis Data : Pertanian, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Peternakan, Perkebunan dan Penyakit Menular

Sumber Data : 09. Dinas Peternakan

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Pertanian, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Peternakan, Perkebunan dan Penyakit Menular

I. Peternakan *

1. Ternak Sapi Potong *

1). Jumlah Populasi 126,455 181,188 162,240 140,928 144,699 Ekor

2). Jumlah Pemotongan per Tahun 1,704 5,853 7,707 6,779 2,918 Ekor

3). Laju Pertumbuhan Populasi per Tahun 7.71 2.00 13.44 8.42 5.00 %

4). Rata-Rata Kepemilikan per KK 1-2 1-2 1-2 1-2 1-2 Ekor

2. Ternak Sapi Perah *

1). Jumlah Populasi 6 6 6 3 3 Ekor

2). Jumlah Produksi Susu per Tahun 162 144 11 - - liter

3). Laju Pertumbuhan Populasi per Tahun - - - - - %

4). Rata-Rata Kepemilikan per KK 6 1-2 1-2 1-2 1-2 Ekor

5). Rata-Rata Produktivitas per Ekor per Hari 6 6 6 - - liter

3. Ternak Kecil *

1). Jumlah Populasi Kambing 150,515 159,683 162,414 171,530 171,841 Ekor

2). Jumlah Populasi Domba 12,730 14,062 14,415 10,918 11,319 Ekor

3). Jumlah Populasi Babi 243 265 280 114 98 Ekor

4). Jumlah Populasi Kerbau 195 19 3 5 2 Ekor

5). Jumlah Populasi Kuda 9 9 3 5 7 Ekor

6). Jumlah Populasi Rusa - - - - - Ekor

7). Jumlah Populasi Kelinci - 2,371 2,392 1,483 1,394 Ekor

8). Jumlah Populasi Lainnya Ekor

4. Unggas *

1). Jumlah Ayam Buras 1,029,375 1,037,972 1,039,846 870,785 922,673 Ekor

2). Ayam Petelur *

1. Jumlah 83,517 125,000 236,936 93,275 227,578 Ekor

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2. Jumlah Produksi Telur 923.00 944.00 1,993.00 331.00 1,449.58 Ton

3. Jumlah Peternak 13 35 70 54 58 Orang

4. Rata-Rata Kepemilikan per Peternak 6,275 7,812 3,385 1,727 3,979 Ekor

3). Ayam Pedaging *

1. Jumlah 922,790 943,515 1,000,982 890,626 1,395,016 Ekor


3. Jumlah Produksi 1,485 2,158 3,193 1,016 268 Ton

4. Rata-Rata Kepemilikan per Peternak 3,000 3,000 3,000 3,000 3,000 Ekor

4). Itik *

1. Jumlah Populasi 18,457 23,241 20,431 7,147 5,693 Ekor


3. Jumlah Produksi 11,848 12,025 108 38 14 Ton

4. Rata-Rata Kepemilikan per Peternak 67 47 929 357 211 Ekor

5). Jenis Lainnya *

1. Jumlah Populasi Itik manila 6,153 2,668 633 4,354 Ekor

2. Jumlah Populasi Angsa Ekor

3. Jumlah Populasi Burung Dara 8,087 - 47,282 2,188 1,789 Ekor

4. Jumlah Populasi Burung Puyuh 244,145 112,500 616,196 315,924 194,872 Ekor

5. Industri Peternakan *

1). Jumlah Perusahaan Pembibitan Ayam 1 1 1 1 1 Unit

2). Jumlah Perusahaan Penggemukan Sapi Potong Unit

3). Jumlah Pabrik Pakan Ternak 2 2 2 1 1 Unit

4). Jumlah Industri Pengolah Susu (IPS) Unit

6. Jumlah Koperasi Peternakan Unit

7. Jumlah Rumah Potong Hewan (RPH) 1 - - - - Unit

8. Kelompok Usaha Ternak Kelompok

9. Jumlah Pos Kesehatan Hewan 10 10 11 11 11 Unit

10. Jumlah Rumah Potong Unggas 1 1 1 1 1 Unit

11. Jumlah Laboratorium kesehatan Hewan 1 1 1 1 1 Unit

Penyakit Menular

II. Jumlah Kasus Wabah/Endemi Pada Hewan *

1. Sapi Gila Kasus

2. Flu Burung 160 717 57 74 14 Kasus

3. Flu Babi Kasus

4. Anjing Gila Kasus

Jenis Data : Pertanian, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Peternakan, Perkebunan, Geografi

Sumber Data : 10. Dinas Kelautan dan Perikanan

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Kelautan dan Perikanan *

1. Perikanan Laut *

1). Jumlah Tangkapan Ikan 2,831.43 2,823.62 2,746.74 2,912.90 1,259.33 Ton

2). Jumlah Kapal Penangkap Ikan *

1. Perahu Tanpa Motor 0 0 0 0 0 Unit

2. Perahu Motor Tempel 234 220 223 238 218 Unit

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3. Kapal Motor 30 37 48 59 54 Unit

3). Jumlah Tempat Pelelangan Ikan 8 8 8 8 8 Unit

2. Hasil Laut *

1). Produksi *

1. Garam Ton

2. Rajungan 2.90 0.11 Ton

3. Kepiting 2.72 1.13 6.12 0.20 0.01 Ton

4. Ubur-ubur 0.29 - Ton

5. Kerang Ton

6. Ikan Krapu 1.81 1.20 1.27 1.11 65.13 Ton

7. Teripang Ton

8. Tuna 437.46 301.14 393.04 500.63 141.79 Ton

9. Udang 6.88 21.99 1.92 2.13 0.42 Ton

10. Lobster 23.30 82.42 88.27 37.74 0.24 Ton

11. Kakap Merah 6.86 9.93 0.21 0.88 0.58 Ton

12. Rumput Laut 1,145.81 882.96 811.31 227.76 0.60 Ton

13. Mutiara Ton

14. Lainnya 1,206.29 1,522.86 1,443.96 1,626.92 322.51 Ton

3. Perikanan Darat *

1). Tambak *

1. Luas Areal 1 1.09 1.48 1.47 1.14 Ha

2. Jumlah Produksi Udang Windu Ton

3. Jumlah Produksi Udang Ton

4. Jumlah Produksi Ikan Patin Ton

5. Jumlah Produksi Ikan Bandeng Ton

6. Jumlah Produksi Ikan Tambak Lainnya Ton

7. Nilai Produksi Usaha Tambak Juta

2). Kolam Air Deras *

1. Luas Areal Ha

2. Jumlah Produksi Ikan Mas Ton

3. Jumlah Produksi Ikan Mujair Ton

4. Jumlah Produksi Ikan Patin Ton

5. Jumlah Produksi Ikan Tawar Lainnya Ton

6. Nilai Produksi Usaha Kolam Air Deras Juta

3). Kolam Air Tenang *

1. Luas Areal 25.00 25.41 37.09 36.66 36.59 Ha

2. Jumlah Produksi Ikan Sidat Ton

3. Jumlah Produksi Ikan Nila Ton

4. Jumlah Produksi Ikan Lele Ton

5. Jumlah Produksi Ikan Gurami Ton


7. Nilai Produksi Usaha Kolam Air Tenang Juta

4). Keramba/Siring *

1. Luas Areal 0.39 0.38 0.12 0.10 0.03 Ha

2. Jumlah Karamba Petak

3. Jumlah Produksi Ikan Karper Ton

4. Jumlah Produksi Ikan Tawes Ton

5. Jumlah Produksi Ikan Sepat Ton


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

6. Jumlah Produksi Ikan Gabus Ton

7. Jumlah Produksi Ikan Gurami Ton

8. Jumlah Produksi Ikan Betok Ton


10. Nilai Produksi Usaha Keramba / Siring Juta

5). Sawah/Mina padi *

1. Luas Areal - - 0.40 0.58 Ha

2. Jumlah Sawah Petak

3. Jumlah Produksi Ikan Mas Ton

4. Jumlah Produksi Ikan Nila Ton

5. Jumlah Produksi Ikan Hias Ton


7. Nilai Produksi Usaha Sawah/ Mina Padi Juta

6). Jaring Apung *

1. Luas Areal Ha

2. Jumlah Jaring Apung Unit

3. Jumlah Produksi Ikan Kerapu Lumpur Ton

4. Jumlah Produksi Ikan Kakap Putih Ton

5. Jumlah Produksi Ikan Kakap Merah Ton


7. Nilai Produksi Usaha Jaring Apung Juta

7). Penangkapan ikan Perairan Umum *

1. Luas Areal 131.45 - 20.48 94.61 99.82 Ha

2. Produksi (Rawa, Danau, Sungai dll) Ton

3. Nilai Produksi (Rawa, Danau, Sungai dll) Juta

4. Perusahaan Pengolahan Perikanan Air Tawar *



5. Perusahaan Pengolahan Perikanan Air Laut *



6. Balai Benih Ikan (BBI) *

1). Jumlah Balai Benih Ikan (BBI) 2 2 2 2 2 Unit

2). Produksi Usaha Pembenihan 0.93 1.57 2.18 0.94 Juta

3). Nilai Produksi Usaha Pembenihan 15.06 35.01 50.01 59.94 Juta

7. Unit Pembenihan Rakyat (UPR) *

1). Jumlah Unit Pembenihan Rakyat (UPR) 33 40 48 62 64 Unit

2). Produksi Usaha Pembenihan 12.15 10.08 10.13 9.36 9.12 Juta

3). Nilai Produksi Usaha Pembenihan Juta

8. Jumlah produksi ikan ** Ton

1). Perikanan laut 2,831.43 2,823.62 2,746.09 2,400.26 531.38 Ton

2). Perikanan darat 3,073.25 3,767.37 4,860.31 6,509.44 4,577.79 Ton

9. Target Daerah Produksi Ikan ** Ton

1). Perikanan laut 2,469.00 2,640.00 2,623.00 2,791.00 2,966.18 Ton

2). Perikanan darat 18,741.00 4,447.21 5,002.24 6,601.31 7,921.63 Ton

10. Jumlah Konsumsi Ikan ** Ton

1). Perikanan laut Ton

2). Perikanan darat Ton

11. Target Daerah konsumsi Ikan ** Ton

1). Perikanan laut Ton


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2). Perikanan darat Ton

12. Jumlah Kelompok Nelayan 8 8 8 8 8 Kelompok

13. Jumlah kelompok nelayan yang mendapat bantuan Pemda 8 8 8 8 8 Kelompok

II. Jumlah Produksi Ikan Hasil Kelompok Nelayan Ton

Geografi

I. Luas Lahan *

1. Danau/Telaga Alam Ha

2. Waduk (Buatan) Ha

3. Luas Kolam Air Tawar Ha

4. Luas Tambak Ikan Ha

II. Panjang Garis Pantai 72.00 72.00 72.00 72.00 72.00 Km

Jenis Data : Pertanian, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Peternakan, Perkebunan, Geografi, Lingkungan Hidup, Tata Ruang dan Pertanahan

Sumber Data : 11. Dinas Kehutanan dan Perkebunan

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Perkebunan * Ha

1. Karet *

1). Luas Areal 30.00 30.00 Ha

2). Luas Tanam 5.00 10.00 Ha

3). Jumlah Produksi 0.00 0.00 Ton

4). Jumlah Konsumsi 0.00 0.00 Ton

2. Tembakau *

1). Luas Areal 147.00 152.00 281.00 198.90 190.00 Ha

2). Luas Tanam 288.70 281.00 45.00 27.00 Ha

3). Jumlah Produksi 159.86 149.00 6.63 8.00 Ton


3. Kakao *

1). Luas Areal 1,116.70 3,500.00 1,216.00 1,337.50 1,355.00 Ha

2). Luas Tanam 421.70 278,109.00 564.70 507.00 515.00 Ha

3). Jumlah Produksi 1,667.80 253,149.00 329.60 69.97 99.42 Ton


4. Lada *

1). Luas Areal 7.10 4.90 5.60 135.00 4.20 Ha

2). Luas Tanam 5.70 2.50 5.10 0.20 0.05 Ha



5. Vanili *

1). Luas Areal Ha

2). Luas Tanam Ha



6. Tebu *

1). Luas Areal 185.25 352.98 35,298.00 285.48 374.64 Ha

2). Luas Tanam 185.25 243.76 35,298.00 49.00 49.00 Ha

3). Jumlah Produksi 63.17 98.89 1,059.00 2.45 2.00 Ton

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2


7. Kelapa *

1). Luas Areal 9,635.00 9,460.00 9,586.00 9,607.01 9,642.31 Ha

2). Luas Tanam 6,223.00 6,405.00 6,720.00 5,527.45 5,563.00 Ha

3). Jumlah Produksi 728.31 8,205.00 7,839.19 4,703.99 5.33 Ton


8. Cengkeh *

1). Luas Areal 78.40 67.00 67.00 42.70 58.20 Ha

2). Luas Tanam 50.70 50.40 42.60 5.10 8.60 Ha



9. Jambu Mete *

1). Luas Areal 16,874.00 16,199.00 16,199.30 15,847.94 14,858.99 Ha

2). Luas Tanam 5,974.00 5,649.00 3,000.89 5,979.64 Ha



10. Kapuk *

1). Luas Areal 748.50 581.00 581.00 504.90 597.80 Ha

2). Luas Tanam 585.50 438.50 477.80 113.00 73.50 Ha



II. Kehutanan *

1. Hasil Hutan Non HPH *

1). Kayu Bulat 99,903.45 84,236.42 65,390,435.00 13,025.06 21,212.49 M3

2). Kayu Gergajian M3

3). Kayu Olahan 885.31 4,457.06 29,848,604.00 1,239.10 M3

2. Hasil Hutan Ikutan *

1). Rotan Ton

2). Gaharu Kg

3). Getah Jeluntung Kg

4). Gando Rukem Kg

5). Kemiri 0.00 9.41 12.60 0.00 0.00 Kg

6). Kenari Kg

7). Kemenyan Kg

8). Asam Kg

9). Minyak Lawang Liter

10). Kulit Kayu Medang Keladi Kg

11). Bambu 130,494.00 210.29 541,855.00 183,087.00 226,927.00 Batang

12). Sarang Burung Walet Kg

13). Madu 421.75 513.25 Liter

14). Sagu Kg

15). Nipah/Nira Gula Kg

16). Ijuk Kg

17). Kemedangan Kg

18). Biga Kg

19). Kayu Manis M3

3. Luas Lahan Reboisasi *

1). Target Ha

2). Realisasi Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

4. Luas Lahan Penghijauan * 1,300.00 33,000.00 33,000.00 41,953.93 625.00

1). Pembuatan Baru Ha

2). Pemeliharaan Ha

5. Industri Pengolahan Hasil Hutan 11.00 11.00 11.00 11.00 11.00 Buah

6. Luas Lahan Yang Dapat Dikembangkan Untuk Hutan Produksi *

1). Terbatas Ha

2). Tetap Ha

3). Dapat Dikonversi Ha

7. Luas Land Use (Penggunaan Lahan) Lainnya Di Luar Hutan Negara Ha

Geografi

I. Luas Lahan *

1. Luas Lahan Hutan ** Ha

1). Hutan Produksi Tetap 11,359.84 11,359.84 11,359.84 11,359.84 11,359.84 Ha

2). Hutan Produksi Terbatas Ha

3). Hutan yang Dapat Dikonversi 14,062.68 14,062.68 14,062.68 14,062.68 14,062.68 Ha

4). Hutan Bakau - - - - Ha

2. Luas Alih Fungsi Hutan ** Ha

1). Hutan Menjadi Lahan Sawah Ha

2). Hutan Menjadi Perumahan Ha

3). Hutan Menjadi Lahan Industri Ha

4). Hutan Menjadi Perusahaan/Perkantoran Ha

5). Hutan Menjadi Lahan Bukan Sawah Ha

6). Hutan Menjadi Lahan Lainnya Ha

Lingkungan Hidup, Tata Ruang dan Pertanahan

I. Jumlah Kawasan Lindung *

1. Taman Nasional 0 Buah

2. Cagar Alam 1 (182,4 Ha) 1 (182,4 Ha) 1 (182,4 Ha) 1 (182,4 Ha) 1 (182,4 Ha) Buah

3. Hutan Suaka Alam 0 Buah

4. Hutan Lindung 1 (590,35 Ha) 1 (590,35 Ha) 1 (590,35 Ha) 1 (590,35 Ha) 1 (590,35 Ha) Buah

5. Cagar Budaya 0 Buah

6. Taman Hutan Raya 1 (617 Ha) 1 (617 Ha) Buah

7. Kebun Raya 0 Buah

Jenis Data : Pemerintahan (Administrasi Pemerintahan, Aparatur Negara, Administrasi Kepegawaian), Pekerjaan Umum Lingkungan Hidup, Tata Ruang dan Pertanahan, Perumahan dan Permukiman

Sumber Data : 12. Dinas Pekerjaan Umum

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Pemerintahan (Administrasi Pemerintahan, Aparatur Negara, Administrasi Kepegawaian)

I. Kondisi sarana Prasarana Pemerintahan *

1. Kantor Dinas Daerah * 45

1). Rusak Ringan (Kerusakan < 30%) 15 Unit

2). Rusak Sedang (Kerusakan 30-50%) 21 Unit

3). Rusak Berat (Kerusakan >50%) 9 Unit

2. Kantor Lembaga Teknis Daerah *

1). Rusak Ringan (Kerusakan < 30%) Unit

2). Rusak Sedang (Kerusakan 30-50%) Unit

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3). Rusak Berat (Kerusakan >50%) Unit

3. Kantor Pemerintah Desa * 144

1). Rusak Ringan (Kerusakan < 30%) 47 Unit

2). Rusak Sedang (Kerusakan 30-50%) 25 Unit

3). Rusak Berat (Kerusakan >50%) 72 Unit

4. Kantor Dinas Unit

1). Milik Sendiri 40 Unit

2). Sewa - Unit

3). Pinjam - Unit

4). Gabung 5 Unit


1). Milik Sendiri Unit

2). Sewa Unit

3). Pinjam Unit

4). Gabung Unit

Pekerjaan Umum

I. Panjang Jalan Berdasarkan Kelas *

1. Jalan Nasional 61.42 61.42 61.24 61,241.00 Km

2. Jalan Propinsi 260.33 260.33 260.33 212.40 Km

3. Jalan Kabupaten/Kota 686.00 686.00 686.00 686.00 Km

4. Jalan Desa/Lokal 676.00 Km

5. Jalan Tol - Km

1). Panjang Jalan Tol Per Ruas - Km

2). Panjang Jalan Tol Per Operator Km

II. Kondisi Jalan *

1. Aspal 295.2 294.25 286.97 281.55 273.1 Km

2. Berbatu 60.67 55.8 53.8 51.6 46.2 Km

3. Hotmix (Aspal Beton) 299.5 335.95 343.25 352.85 366.7 Km

4. Cor Beton Km

5. Kerikil Km

6. Tanah Km

III. Panjang Jalan Berdasarkan Kondisi *

1. Jalan Baik 415.96 418.48 431.81 431.81 462.57 Km

2. Jalan Rusak Ringan 164.77 48.5 48.12 46.12 119.11 Km

3. Jalan Rusak Berat 105.27 219.02 206.07 208.07 104.32 Km

IV. Jalan Penghubung *

1. Jalan Penghubung Dari Ibukota Kecamatan ke Kawasan Permukiman Penduduk (Min. Dilalui Roda 4) Km

2. Jalan Setapak Km

V. Jembatan *

1. Panjang 2,360.00 2,360.00 2,360.00 2,360.00 2,360.00 Km

2. Jumlah 147.00 172.00 172.00 172.00 172.00 Buah

VI. Panjang Jalan Berdasarkan Fungsi *

1. Arteri Km

2. Kolektor 686.00 Km

3. Jalan Lokal Km

4. Jalan Lingkungan Km

VII. Tempat Pemakaman ** M2

1. Luas Tempat Pemakaman Umum M2

2. Luas Tempat Pemakaman Bukan Umum M2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3. Luas Tempat Pemakaman Khusus M2

4. Luas Taman Makam Pahlawan M2

VIII. Jenis Prasarana Irigasi/Pengairan *

1. Non Teknis Meter

2. Teknis ** Meter

1). Primer 12,501.70 Meter

2). Sekunder 287,809.70 Meter

3). Tersier 49,046.00 Meter

3. Luas Irigasi 77,320,000 M2

4. Luas Irigasi Dalam Kondisi Baik 23,196,000 M2

5. Luas Sawah Non Irigasi M2

IX. Panjang jalan yang memiliki: Km

1. Trotoar 90.86 Km

2. Drainase/Saluran Pembuangan Air 34.84 Km

3. Sempadan Jalan Km

4. Sempadan Jalan Yang Dipakai Pedagang Kaki Liima atau Bangunan Rumah Liar Km

X. Sempadan Sungai *

1. Panjang Sempadan Sungai Km

2. Panjang Sempadan Sungai Yang Dipakai Bangunan Liar Km

XI. Drainase *

1. Panjang Drainase Tersumbat Pembuangan Aliran Air 17.42 Km

2. Panjang Drainase Sungai Yang Dipakai Bangunan Liar Km

3. Jaringan sistem Drainase Unit

XII. Turap *

1. Jumlah Lokasi Pembangunan Turap di Wilayah Jalan Penghubung dan Aliran Sungai Rawan Longsor Km

2. Jumlah Seluruh Wilayah Rawan Longsor Km

XIII. Luas area permukiman tertata M2

XIV. Sumber Air Minum *

1. Air Hujan Unit

2. Mata Air Unit

3. PAM/Air Dalam Kemasan Unit

4. Pompa Listrik/Tangan Unit

5. Sumur Unit

6. Sungai/Danau Unit

7. Lainnya Unit

XV. Status Mutu Air *

1. Pemukiman *

1). Permukiman Yang Menggunakan Sumber Mata Air Unit

2). Permukiman Yang Sumber Mata Air nya Dipantau Mutunya Unit

2. Industri *

1). Industri Yang Menggunakan Sumber Mata Air Unit

2). Industri Yang Sumber Mata Air nya Dipantau Mutunya Unit

XVI. Daya Tampung Tempat Pemakaman Unit

1. Pemakaman Umum Unit

2. Pemakaman Bukan Umum Unit

3. Pemakaman Khusus Unit

4. Taman Makam Pahlawan 1.00 Unit


I. Tata Ruang *


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1. Luas Kawasan Lindung ** Ha

1). Hutan Ha

2). Bukan Hutan Ha

2. Kawasan Pemukiman *

1). Luas Kawasan Pemukiman Ha

2). Jumlah Kawasan Pemukiman Penduduk Kawasan

3). Jumlah Seluruh Kawasan Pemukiman Penduduk Yang belum dilalui Kendaraan Roda 4 Kawasan

3. Luas Kawasan Industri Ha

4. Luas Lahan Produktif Ha

5. Luas Lahan Kritis Ha

6. Luas Lahan Hutan Rakyat Ha

7. Luas ruang terbuka hijau 2,982.31 Ha

8. Rencana Peruntukan Ha

9. Realisasi RTRW Ha

10. Luas seluruh wilayah budidaya Ha

11. Luas wilayah produktif Ha

12. Luas wilayah perkotaan Ha

II. Sampah *

1. Jumlah Tempat Pembuangan Sampah Unit

2. Kapasitas Daya Tampung TPS 243.09 Ton

3. Tempat Pengolahan Akhir (TPA) 1.00 Unit

4. Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Unit

5. Volume Produksi Sampah 19,853.45 Ton

6. Volume Sampah Yang Ditangani 9,077.55 Ton

III. Air Limbah *

1. Sistem pembuangan air limbah domestik secara terpusat 29.00 Unit

2. Sistem pembuangan air limbah rumah tangga/setempat Unit

Perumahan dan Permukiman

I. Perumahan *

1. Perumnas 433.00 Unit

2. Status Kepemilikan Rumah *

1). Rumah Milik Sendiri 206.61 Unit

2). Rumah Sewa 151.00 Unit

3. Penyediaan Perumahan *

4. KPR/BTN Unit

5. Real Estate Unit

6. Kekurangan Rumah *

7. Rumah Susun 1.00 Unit

8. Perorangan Unit

9. Kebutuhan Rumah Unit

10. Jumlah Rumah Berdasarkan Kondisi Fisik Bangunan ** Unit

1). Jumlah Rumah Bangunan Permanen Unit

2). Jumlah Rumah Semi Permanen Unit

3). Jumlah Rumah Non Permanen Unit

II. Jumlah Rumah ** Unit

1. Layak Huni ** Unit

1). Pedesaan 114,493.00 Unit

2). Perkotaan 76,329.00 Unit

2. Tidak Layak Huni ** Unit


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1). Pedesaan 9,469.80 Unit

2). Perkotaan 6,313.20 Unit

III. Luas Rumah per Kapita ** m2

1. Layak Huni ** m2

1). Pedesaan 8,035,510.00 m2

2). Perkotaan 5,343,004.00 m2

2. Tidak Layak Huni ** m2

1). Pedesaan m2

2). Perkotaan m2

IV. Luas Areal Pemukiman ** m2

1. Layak Huni ** 44,256.21 46,469.02 m2

1). Pedesaan 31,611.58 33,192.16 m2

2). Perkotaan 12,644.63 13,276.86 m2

2. Tidak Layak Huni ** 18,966.95 19,915.30 m2

1). Pedesaan 11,380.17 11,949.18 m2

2). Perkotaan 7,586.78 7,966.12 m2

V. Jumlah Bangunan ** Unit

1. Ber IMB 2,073.00 2,274.00 Unit

2. Non IMB 204,533.00 214,760.00 Unit

VI. Tingkat Kekumuhan dan Keterisolasian Serta Lahan Kritis *

1. Tingkat Kekumuhan Pemukiman *

1). Luas Areal Pemukiman Kumuh 19.47 Ha

2). Jumlah Penduduk yang Tinggal di Pemukiman Kumuh Jiwa

3). Jumlah Keluarga yang Tinggal di Pemukiman Kumuh KK

2. Pemukiman Lahan Kritis *

1). Jumlah Keluarga yang Tinggal di Lahan Kritis KK

VII. Pemukiman Ilegal *

1. Pemukiman Ilegal Di atas Tanah Milik Negara *

1). Luas Areal Ha

2). Jumlah Penduduk Jiwa

3). Jumlah Keluarga KK

2. Pemukiman Ilegal Di atas Kawasan Hijau *

1). Luas Areal Ha



3. Pemukiman Ilegal Di atas Tanah Perorangan *

1). Luas Areal Ha



VIII. Pemukiman di Bantaran Sungai *

1. Luas Areal Ha

2. Jumlah Penduduk Jiwa

3. Jumlah Keluarga KK

IX. Pemukiman di bawah SUTET *

1. Luas Areal Ha

2. Jumlah Penduduk Jiwa

3. Jumlah Keluarga KK

X. Jumlah Ruang Publik ** Unit

1. Balai Pertemuan 144.00 Unit

2. Gedung Kesenian 1.00 Unit


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3. Gelanggang Olahraga 1.00 Unit

4. Stadion 1.00 Unit

5. Tempat rekreasi Unit

XI. Jumlah Ruang Publik yang Berubah Fungsi Ha

XII. Rumah Tinggal Berakses Sanitasi ** Unit

1. Memiliki Fasilitas Air bersih 162,775.24 Unit

2. Memiliki Pembuangan Tinja 184,478.60 Unit

3. Memiliki Pembuangan air limbah (Air Bekas) 151,923.56 Unit

4. Memiliki Pembuangan sampah 32,555.05 Unit

Jenis Data : Keamanan, Ketertiban Masyarakat, Demografi, Kesejahteraan Sosial

Sumber Data : 13. Dinas Sosial Tenaga Kerja Transmigrasi

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Keamanan, Ketertiban Masyarakat

I. Jumlah Sengketa Pengusaha dan Pekerja 5 6 2 1 1 Kasus

II. Jumlah Perselisihan Buruh dan Pengusaha Terhadap Kebijakan Pemerintah Daerah Kasus

III. Jumlah Penyelesaian Perselisihan Buruh dan Pengusaha dengan Kebijakan Pemda Kasus

IV. Kasus Pemogokan Kerja Kasus

Demografi

I. Ketenagakerjaan *

1. Angkatan Kerja ** 406,865 356,160 442,265 441,242 441,242 Orang

1). Bekerja ** 399,049 399,049 420,454 434,071 409,683 Orang

1. Perempuan Bekerja 181,907 181,907 196,919 209,930 191,177 Orang

2. Laki-laki Bekerja 217,142 217,142 223,535 224,141 218,506 Orang

2). Mencari Pekerjaan 4,792 4,792 1,103 1,423 415 Orang

1. Perempuan Bekerja 2,452 2,452 372 852 125 Orang

2. Laki-laki Bekerja 2,340 2,340 731 571 290 Orang

2. Kesempatan Kerja %

3. Jumlah Pencari Kerja Yang Mendaftarkan 4,439 1,540 2,072 3,957 1,929 Orang

4. Jumlah Pencari Kerja Yang Ditempatkan 402 430 1,103 1,423 415 Orang

5. Jumlah Pengangguran : ** 7,171 7,171 Orang

1). Pengangguran Terselubung 0 0 0 0 0 Orang

2). Setengah Menganggur 0 175,192 38,298 31,286 31,286 Orang

3). Pengangguran Terbuka 9,108 12,214 9,654 7,171 7,385 Orang

6. Tenaga Kerja Dalam Negeri ** Orang

1). Tenaga Kerja Wanita 115 76 339 826 107 Orang

2). Tenaga Kerja Pria 218 240 614 512 109 Orang

3). Jumlah Tenaga Kerja yang Bekerja pada PMA Orang

4). Jumlah Tenaga Kerja yang Bekerja pada PMDN Orang

5). Jumlah tenaga kerja/pekrja swasta wanita 373 844 113 Orang

7. TKI Di Luar Negeri ** 52 114 130 85 35 Orang

1). Tenaga Kerja Wanita 40 41 25 18 7 Orang

2). Tenaga Kerja Pria 12 73 105 67 28 Orang

8. PHK *

1). Kasus PHK 3 6 5 4 4 Kasus

2). Orang Terkena PHK 3 6 5 4 4 Orang

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

9. Rata-Rata Upah Minimum Regional/Bulan 745,694 808,000 892,660 947,114 988,580 Rupiah

10. Pencari Kerja 402 430 1,103 1,423 860 Orang

11. Angka Pekerja dengan Upah Sesuai UMR %

12. Rasio rata-rata penghasilan pekerja terhadap UMR Rp.

13. Angka Rata-rata Jam Kerja 8 jam/hari 8 jam/hari 8 jam/hari 8 jam/hari 8 jam/hari Jam

14. Angka partisipasi pekerja peserta ASTEK dan sejenisnya %

15. Angka partisipasi perusahaan peserta ASTEK dan sejenisnya %

16. Angka Partisipasi Jamsostek %

17. Angka Partisipasi Perusahaan Peserta Jamsostek 20 20 25 30 30 %

II. Petani dan Nelayan *

1. Jumlah Transmigrasi Total Kumulatif 57 40 40 25 5 KK

2. Transmigrasi Baru 5 KK

3. Jumlah Transmigrasi Swakarsa 40 40 40 25 5 KK

III. Jumlah Tenaga Kerja di Bawah Umur ** Orang

1. Jumlah Tenaga Kerja di Bawah Umur (5-14 tahun) 0 0 0 0 0 Orang

2. Jumlah Pekerja Usia 5 Tahun Keatas 0 0 0 441,242 441,242 Orang


I. Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) * 6 6 6 6 6

1. Karang Taruna 144 144 144 144 144 Buah

2. Tenaga Kesejahteraan Sosial Masyarakat (TKSM) 358 358 496 496 496 Orang

3. Organisasi Sosial 29 29 34 34 34 Buah

4. Lembaga swadaya masyarakat Buah

II. Jumlah PMKS ** 130,855 127,448 24,696 239,843 239,843 Buah

1. PMKS Yang Tertangani 89,474 89,474 Buah

2. PMKS Yang Seharusnya Menerima Bantuan 239,843 239,843 Buah

3. PMKS Yang Diberikan Bantuan 89,474 89,474 Buah

III. Penduduk Penyandang Masalah Sosial *

1. Penduduk rawan Sosial dan Sarana *

1). Anak Jalanan 0 57 61 57 57 Jiwa

2). Penderita Sakit Jiwa 0 0 0 0 0 Jiwa

3). Gepeng (Gembel dan Pengemis) 0 29 36 34 34 Jiwa

4). Jumlah Penderita HIV/AIDS 0 38 61 105 105 Jiwa

5). Jumlah Pecandu Narkoba 419 195 228 178 178 Jiwa

6). Sarana Rehabilitasi Sosial Jiwa

7). Fakir Miskin 16,980 15,778 99,277 99,277 99,277 Jiwa

8). Bayi Terlantar 172 622 609 735 735 Jiwa

9). Anak Terlantar 4,846 7,873 8,404 7,979 7,979 Jiwa

10). Lanjut Usia Terlantar 6,056 12,564 15,422 14,851 14,851 Jiwa

11). Komunitas Adat Terpencil Jiwa

12). Penyandang Tuna Netra 54 54 Jiwa

13). Penyandang Tuna Rungu Jiwa

14). Penyandang Tuna Wicara Jiwa

15). Penyandang Tuna Wicara-Rungu 160 160 Jiwa

16). Penyandang Tuna Daksa Jiwa

17). Penyandang Tuna Grahita Jiwa

18). Penyandang Cacat Jiwa Jiwa

19). Penyandang Cacat Ganda 87 87 Jiwa

20). Tuna Susila 7 7 18 13 13 Jiwa

21). Bekas Narapidana 389 417 433 133 Jiwa


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

22). Pengidap HIV/AIDS 38 61 105 105 Jiwa

23). Korban Penyalahgunaan NAPZA 419 195 228 228 228 Jiwa

24). Pekerja migran bermasalah sosial 376 246 323 44 Orang

25). Korban Bencana alam 65 51 182 452 Orang

26). Korban Bencana sosial 4 6 11 21 Orang

27). Perempuan rawan sosial ekonomi 4,298 3,268 3,817 3,354 Orang

28). Keluarga bermasalah sosial psikologis 915 896 953 900 Orang

29). Penyandang Disabilitas (PD) 10,460 9,905 9,274 8,881 8,881 Orang

2. Jumlah Panti Asuhan * 13 13 14 16 16

1). Panti Sosial Asuhan Anak 13 13 14 16 16 Buah

2). Panti Sosial Petirahan Anak 0 0 0 0 0 Buah

3). Panti Sosial Bina Remaja 0 0 0 0 0 Buah

4). Panti Sosial Tresna Wirda 0 0 0 0 0 Buah

5). Panti Sosial Bina Netra 0 0 0 0 0 Buah

6). Panti Sosial Bina Daksa 0 0 0 0 0 Buah

7). Panti Sosial Bina Grahita 0 0 0 0 0 Buah

8). Panti Sosial Bina Laras 0 0 0 0 0 Buah

9). Panti Sosial Bina Rungu Wicara 0 0 0 0 0 Buah

10). Panti Sosial Bina Pasca Lara Kronis 0 0 0 0 0 Buah

11). Panti Sosial Marsudi Putra 0 0 0 0 0 Buah

12). Panti Sosial Pamardi Putra 0 0 0 0 0 Buah

13). Panti Sosial Karya Wanita 0 0 0 0 0 Buah

14). Panti Sosial Bina Karya 0 0 0 0 0 Buah

15). Panti Sosial Rehabilitasi 0 0 0 0 0 Buah

3. Pusat Rehabilitasi Narkoba Buah

4. Rumah singgah Buah

IV. Pelayanan Ketenagakerjaan ** Unit

1. Balai latihan Kerja 1 1 1 1 1 Unit

2. Perizinan Ketenagakerjaan 21 21 21 23 23 Unit

3. Pusat Informasi Ketenagakerjaan 1 1 1 1 1 Unit

V. Jumlah Pekerja Perempuan Swasta 0 0 373 844 113 Orang

VI. Jumlah Rumah Tidak Layak Huni 14,293 14,346 0 Unit

Jenis Data : BUMD, Perbankan Daerah dan Lembaga Keuangan Daerah, Geografi, Industri, Perdagangan, Pengembangan Usaha Nasional, Lembaga Keuangan dan Koperasi Pertambangan dan Energi

Sumber Data : 14. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan ESDM

2010 2011 2012 2013 2014

1 4 5 6 7 8 9

BUMD, Perbankan Daerah dan Lembaga Keuangan Daerah

I. Jumlah BPR ** Buah

1. Konvensional 6 7 8 8 8 Buah

2. Syariah Buah

II. Jumlah Bank Umum ** Buah

1. Konvensional 8 8 7 7 7 Buah

2. Syariah 0 1 1 2 3 Buah

III. Perusahaan Asuransi Kerugian ** Buah

1. Konvensional Buah

2. Syariah Buah

IV. Perusahaan Asurasi Jiwa ** Buah

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1. Syariah Buah

2. Konvensional Buah

V. Jumlah PDAM 1 1 1 1 1 Buah

VI. Jumlah UKM non BPR/LKM UKM ** Unit

1. Jumlah seluruh UKM Unit

2. Jumlah BPR/LKM Unit

3. Jumlah UKM non BPR/LKM Unit

Geografi

I. Luas Lahan *

1. Luas Lahan Pertambangan 75,713 75,713 Ha

Industri, Perdagangan, Pengembangan Usaha Nasional, Lembaga Keuangan dan Koperasi

I. Industri

1. Industri Kecil *

1). Unit Kerja 19,971 20,271 20,373 20,880 20,880 Unit

2). Tenaga Kerja 64,000 64,941 65,590 65,590 65,590 Orang

3). Nilai Produksi 172,400,409,800 17,554,393,668 178,319,937,605 178,319,937,605 178,319,937,605 Rp

4). Jumlah Industri Kecil per Jenis Kerajinan *

1. Kulit 16 16 Unit

2. Kayu 22,000 22,000 Unit

3. Logam/Logam Mulia 400 400 Unit

4. Anyaman/Gerabah/Keramik 5,000 5,000 Unit

5. Dari Kain Tenun 20 20 Unit

6. Industri Makanan/Minuman Unit

7. Rambut Unit

8. Tekstil Unit

9. Pakaian jadi 5 5 Unit

10. Kertas Unit

11. Penerbitan, Percetakan, dan reproduksi media rekaman Unit

12. Industri Batu Bara, Pengilangan Minyak Bumi, Pengolahan Minyak Gas Bumi, Barang dari Hasil Pengilang Unit

13. Kimia Unit

14. Karet Unit

15. Daur ulang 2 2 Unit

16. Rokok Unit

2. Industri Mikro *

1). Unit Kerja 4,194 5,520 5,520 Unit

2). Tenaga Kerja 17,972 31,442 31,442 Orang

3). Nilai Produksi Rp Juta

4). Jumlah Industri Mikro Unit

3. Industri Menengah *

1). Unit Kerja 8 14 14 Unit

2). Tenaga Kerja 298 419 419 Orang

3). Nilai Produksi RP Juta

4). Jumlah Industri Menengah Unit

4. Industri Besar *

1). Unit Kerja 5 8 8 Unit

2). Tenaga Kerja 336 642 642 Orang

3). Nilai Produksi Rp Juta

5. Industri Rumah Tangga *


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1). Jumlah Unit Usaha 14,947 15,338 15,338 Unit

2). Jumlah Tenaga Kerja 44,684 34,534 34,534 Orang

6. Jumlah Seluruh Perusahaan Wajib Amdal Unit

7. Jumlah Perusahaan Wajib AMDAL yang Telah Diawasi Unit

II. Perdagangan *

1. Sarana Perdagangan *

1). Pasar Tradisional 39 39 39 39 38 Buah

2). Pasar Swalayan/Supermarket/Toserba 35 39 46 50 67 Buah

3). Hipermarket Buah

4). Pasar Grosir Buah

5). Mal/Plaza Buah

6). Pertokoan/Warung/Kios Buah

2. Restoran dan Rumah Makan *

1). Restoran Unit

1. Jumlah Jenis Restoran *

1). Jenis Tertinggi Unit

2). Jenis Menengah Unit

3). Jenis Terendah Unit

2. Jumlah Kelas Restoran *

1). Kelas A Unit

2). Kelas B Unit

3). Kelas C Unit

4). Kelas D Unit

2). Rumah Makan 8 5 6 1 2 Unit

1. Jumlah Jenis Rumah Makan *

1). Jenis Tertinggi Unit

2). Jenis Menengah Unit

3). Jenis Terendah Unit

2. Jumlah Kelas Rumah Makan *

1). Kelas A Unit

2). Kelas B Unit

3). Kelas C Unit

4). Kelas D Unit

III. Pengembangan Usaha Nasional *

1. Koperasi *

1). Jumlah Koperasi Aktif 218 204 209 215 222 Buah

2). Jumlah Koperasi Tidak Aktif 34 56 56 56 56 Buah

3). Jumlah Induk Koperasi 2 2 2 2 2 Buah

4). Jumlah Koperasi Primer 250 258 263 269 269 Buah

5). Jumlah KUD 16 16 16 16 16 Buah

6). Jumlah Non KUD 262 262 Buah

2. Jumlah Pengusaha *

1). Pengusaha Kecil Orang

2). Pengusaha Menengah Orang

3). Pengusaha Besar Orang

IV. Nilai Ekspor Total Rp Juta

V. Nilai Impor Total Rp Juta

VI. Nilai Ekspor dan Impor Non Migas *

1. Ekspor 1,398,168,480 Rp

2. Impor Rp Juta


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

VII. Jumlah Industri/Perusahaan yang Menerapkan K3 Unit

VIII. Jumlah Kelompok Pedagang/Usaha Informal Kelompok

IX. Input Output Industri *

1. Input Bahan ** Rp Juta

1). Total Input Impor Rp Juta

2). Total Input Domestik Selain Lokal Rp Juta

3). Total Input Lokal Rp Juta

2. Total Output Rp Juta

3. Nilai Tambah *

1). Total Nilai Tambah Rp Juta

2). Total Tenaga Kerja Rp Juta

3). Total Subsidi Rp Juta

4). Total Pajak Tak Langsung Rp Juta

4. Nilai Tambah Produktivitas Sektor *

1). Pertanian Rp Juta

2). Pertambangan & Penggalian Rp Juta

3). Industri & Pengelolaan Rp Juta

4). Listrik, Gas & Air Bersih Rp Juta

5). Konstruksi Rp Juta

6). Perdagangan, Hotel & Restoran Rp Juta

7). Pengangkutan & Transportasi Rp Juta

8). Jasa-jasa Rp Juta

5. Total Permintaan Akhir Rp Juta

X. Jumlah Kelompok Pedagang/Usaha Informal yang Mendapatkan Bantuan Binaan dari Pemda Kelompok

XI. Jumlah Kelompok Pengrajin Kelompok

XII. Jumlah Kelompok Pengrajin yang Mendapatkan Bantuan dari Pemda Kelompok

XIII. Indeks yang Diterima Petani Kelompok

XIV. Indeks yang Dibayar Petani Kelompok

XV. Jumlah Perusahaan Industri Besar Sedang Menurut SubSektor ** Perusahaan

1. Makanan dan minuman Perusahaan

2. Tembakau Perusahaan

3. Tekstil Perusahaan

4. Pakaian jadi Perusahaan

5. Kulit dan barang dari kulit Perusahaan

6. Kayu, barang dari kayu, dan anyaman Perusahaan

7. Kertas dan barang dari kertas Perusahaan

8. Penerbitan, percetakan, dan reproduksi Perusahaan

9. Batu bara, minyak dan gas bumi, dan bahan bakar nuklir Perusahaan

10. Kimia dan barang-barang dari bahan kimia Perusahaan

11. Karet dan barang-barang dari plastik Perusahaan

12. Barang galian bukan logam Perusahaan

13. Logam dasar Perusahaan

14. Barang-barang dari logam dan peralatannya Perusahaan

15. Mesin dan perlengkapannya Perusahaan

16. Peralatan kantor, akuntansi, dan pengolahan data Perusahaan

17. Mesin listrik lainnya dan perlengkapannya Perusahaan

18. Radio, televisi, dan perlatan komunikasi Perusahaan

19. Peralatan kedokteran, alat ukur, navigasi, optik, dan jam Perusahaan

20. Kendaraan bermotor Perusahaan

21. Alat angkutan lainnya Perusahaan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

22. Furniture dan industri pengolahan lainnya Perusahaan

23. Daur ulang Perusahaan

Pertambangan dan Energi

I. Pertambangan Mineral

1. Gamping *

1). Produksi Gamping Ton

2). Produksi Kapur Ton

3). Jumlah Perusahaan Buah

II. Energi

1. PLTS *

1). Jumlah 1 1 Unit

2). Kapasitas 15 KWP 15 KWP

3). Cakupan Wilayah Ds Serut 66kk Ds Grkarto44kk

2. Sarana Pelayanan Bahan Bakar *

1). SPBU 10 12 10 9 12 Buah

2). Depo/Agen Minyak Tanah Buah

3). UPPDN Pertamina 0 0 0 0 1 Buah

4). Agen LPG 4 4 4 4 4 Buah

3. Konsumsi Bahan Bakar per Kapita per Hari *

1). Bensin Liter

2). Minyak Tanah Liter

3). Solar Liter

4). BBG Liter

5). Elpiji Kg

Jenis Data : Demografi,

Sumber Data : 15. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Demografi

I. Kependudukan dan Catatan Sipil *

1. Jumlah penduduk wajib KTP 635,162 667,964 674,823 602,717 606,049 Orang

2. Jumlah penduduk yang memiliki KTP Berdasarkan Jenis Kelamin ** 145,271 255,590 292,377 300,330 530,971 Orang

1). Laki-Laki 74,154 129,637 148,350 152,735 258,719 Orang

2). Wanita 71,117 125,953 144,027 147,595 272,252 Orang

3. Jumlah Penduduk > 17 yang ber-KTP Berdasarkan Jenis Kelamin ** 145,203 255,508 292,311 300,279 510,810 Orang

1). Laki-Laki 74,133 129,619 148,338 152,720 248,979 Orang

2). Wanita 71,070 125,889 143,973 147,559 261,831 Orang

4. Jumlah Penduduk >17 yang telah menikah 501,063 537,788 546,614 489,071 494,833 Orang

5. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin ** 796,384 848,114 856,449 763,765 780,260 Orang

1). Laki-Laki 395,484 420,448 423,919 381,159 388,531 Orang

2). Perempuan 400,900 427,666 432,530 382,606 391,729 Orang

6. Jumlah pasangan nikah berakta nikah 94,310 152,963 166,116 166,450 210,003 Pasang

7. Jumlah keseluruhan pasangan nikah 443,499 473,990 478,994 434,932 437,417 Pasang

8. Jumlah Penduduk yang telah memiliki KK 36,156 101,067 144,791 178,483 195,433 Orang

9. Jumlah Penduduk yang telah memiliki Akta Kelahiran Orang

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

II. Penduduk Memiliki Lahan ** Penduduk

1. Pertanian Penduduk

2. Non Pertanian Penduduk

III. Jumlah Keluarga Berdasarkan Mata Pencaharian ** KK

1. Pertanian 102,503 121,186 127,597 117,891 116,359 KK

2. Non Pertanian 124,663 126,704 127,527 111,796 117,496 KK

IV. Jumlah Penduduk Menurut Usia ** 796,384 848,114 856,449 763,765 780,260 Orang

1. 0-3 Tahun 23,030 28,663 28,433 21,455 27,802

2. 4 - 6 Tahun 22,365 29,368 31,607 30,610 31,573 Orang

3. 7 - 12 Tahun 61,396 64,639 63,911 60,697 63,474 Orang

4. 13 - 15 Tahun 32,775 34,497 35,376 31,228 32,800 Orang

5. 16 - 18 Tahun 35,298 36,432 36,039 28,613 30,123 Orang

6. 19 - 24 Tahun 70,989 73,926 73,359 68,772 69,735 Orang

7. 25 - 29 Tahun 66,261 65,782 61,940 50,538 51,747 Orang

8. 30 -34 Tahun 62,582 69,913 70,073 57,969 60,170 Orang

9. 35 - 39 Tahun 61,174 63,283 63,560 55,762 57,090 Orang

10. 40 - 44 Tahun 61,444 66,608 66,224 57,323 57,579 Orang

11. 45 - 49 Tahun 55,423 58,499 59,152 58,707 58,796 Orang

12. 50 - 54 Tahun 51,202 54,232 55,704 51,390 50,902 Orang

13. 55 - 59 Tahun 43,861 46,543 48,419 48,279 48,160 Orang

14. 60 - 64 Tahun 37,080 40,229 41,229 39,957 39,285 Orang

15. > 65 Tahun 111,504 115,500 121,423 102,465 101,024 Orang

V. Rasio Beban Ketergantungan (Dependency Ratio) 43.03 44.50 45.99 44.63 45.95 %

VI. Kepadatan Penduduk *

1. Kawasan Perkotaan Org/km2

2. Kawasan Pedesaan Org/km2

VII. Ketenagakerjaan *

1. Penduduk 15 Tahun Ke atas ** Orang

1). Menurut Jenis Kegiatan Orang

2). Menurut Lapangan Pekerjaan Utama Orang

3). Menurut Status Pekerjaan Utama Orang

VIII. Pertumbuhan Penduduk *

1. Laju Pertumbuhan Alamiah Penduduk (%/Tahun) 4.99 6.29 9.80 -11.45 2.14 %

2. Jumlah Kematian Bayi (Berumur Kurang 1 tahun) Jiwa

3. Angka Kematian Bayi (IMR) %

4. Angka Kematian Ibu (MMR) Jiwa

5. Tingkat Migrasi (Masuk/Keluar) *

1). Jumlah Migrasi Masuk 4,292 3,367 4,184 3,533 Jiwa

2). Jumlah Migrasi Keluar 2,602 5,363 5,756 4,837 Jiwa

6. Jumlah Kelahiran Hidup Jiwa

7. Rata-rata Anak Yang Dilahirkan Hidup Jiwa

8. Rata-rata Anak Yang Masih Hidup Jiwa

IX. Rata-Rata Angka Harapan Hidup *** Tahun

1. Laki - Laki Tahun


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2. Perempuan Tahun

X. Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan ** 796,384 848,114 856,446 763,765 780,260 Orang

1. Tidak/belum sekolah 212,818 216,419 218,985 190,793 195,073 Orang

2. Tidak Tamat SD 69,712 78,081 79,342 70,504 71,993 Orang

3. Tamat SD 223,146 244,688 248,563 226,309 224,980 Orang

4. Tamat SMP 151,193 159,143 158,431 143,167 146,497 Orang

5. Tamat SMA 113,032 123,590 125,268 110,186 117,591 Orang

6. Diploma 14,586 12,356 11,546 9,603 9,801 Orang

7. Sarjana S1 11,038 12,801 13,274 12,239 13,354 Orang

8. Sarjana S2 654 778 788 748 799 Orang

9. Sarjana S3 205 258 249 216 172 Orang

XI. Keluarga *

1. Jumlah Keluarga (KK) 227,170 247,894 255,118 229,657 233,855 KK

2. Jumlah Anak 173,701 192,310 194,125 171,309 184,740 Anak

XII. Status Pendidikan Kepala Keluarga

1. Tidak/belum sekolah 46,648 47,206 47,833 37,693 36,547 Orang

2. Tidak Tamat SD 14,109 13,374 12,313 9,646 8,974 Orang

3. Tamat SD 82,661 94,232 97,843 91,722 92,033 Orang

4. Tamat SMP 42,502 45,522 46,895 43,505 45,485 Orang

5. Tamat SMA 31,674 37,290 39,726 37,354 40,476 Orang

6. Diploma 4,786 4,484 4,395 3,829 3,954 Orang

7. Sarjana S1 4,307 5,186 5,499 5,301 5,770 Orang

8. Sarjana S2 382 477 499 499 526 Orang

9. Sarjana S3 101 123 115 108 90 Orang

XIII. Layanan dokumen kependudukan dan pencatatan sipil

1. Akta Kelahiran 5,991 7,093 7,516 7,120 6,531 Dokumen

2. Akta Kelahiran Terlambat 13,205 10,760 2,084 9,881 4,472 Dokumen

3. Akta Kematian 21 26 46 94 265 Dokumen

4. Akta Kematian Terlambat 38 142 147 446 Dokumen

5. Akta Perkawinan 245 268 14 149 Dokumen

6. Akta Perkawinan Terlambat 200 6 Dokumen

7. Akta Pangesahan Anak 9 7 11 Dokumen

8. Akta Pangesahan Anak Terlambat Dokumen

9. Akta Pengakuan Anak Dokumen

10. Perubahan Nama 38 49 60 25 27 Dokumen

11. Kutipan Kedua Perkawinan 13 19 9 17 Dokumen

12. Kutipan Kedua Kelahiran 462 411 492 543 365 Dokumen

13. Pengangkatan Anak 3 7 8 9 3 Dokumen

14. Pengangkatan Anak Terlambat Dokumen

15. Akta Perceraian 26 32 20 Dokumen

16. Akta Perceraian Terlambat Dokumen

XIV. Jumlah Rumah Tangga RT

XV. Ukuran Rumah Tangga (Orang/RT) Orang

XVI. Jumlah Rumah Tinggal Unit


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

XVII. Petani dan Nelayan *

1. Jumlah Rumah Tangga Petani ** RT

1). Petani RT

2). Buruh Tani RT

2. Jumlah Rumah Tangga Nelayan ** RT

1). Nelayan Penuh RT

2). Nelayan Sambilan Utama RT

3). Nelayan Sambilan Tambahan RT

Jenis Data : Pariwisata, POS, Telekomunikasi dan Informatika Perhubungan dan Transportasi

Sumber Data : 16. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Pariwisata, POS, Telekomunikasi dan Informatika


1. Kantor Pos 13 13 13 13 13 Unit

2. Telekomunikasi

1). Stasiun Radio 10 10 10 10 10 Unit

2). Stasiun Relay 12 12 12 12 12 Unit

II. Jenis Surat Kabar yang Masuk Ke Daerah

1. Lokal 9 9 9 9 9 Buah

2. Nasional 8 8 8 8 8 Buah

III. Jumlah Penyiaran Media Elektronik Yang Masuk ke Daerah *

1. TV **

1). TV Lokal 3 3 3 3 3 Channel

2). TV Internasional - - - - - Channel

2. Radio **

1). Radio Lokal 10 10 10 10 10 Channel

2). Radio Internasional - - - - - Channel

IV. Jumlah Sistem Informasi Pemda **

1. Sistem Informasi Manajemen Pemda 11 11 11 11 11 Unit

2. Website Daerah 21 21 21 21 21 Unit

Perhubungan dan Transportasi

I. Perhubungan

1. Transportasi Darat *

1). Angkutan Darat *

1. Terminal

1). Kelas A Unit

2). Kelas B Unit

3). Kelas C Unit

2. Bus (AKAP) Unit

3. Bus (AKDP) Unit

4. Bus Perkotaan Unit

5. Angkutan Perdesaan Unit

6. Angkutan perintis perdesaan Unit

7. Jumlah Jembatan Timbang Buah

2. Transportasi Laut

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1). Pelabuhan

1. Pelabuhan Yang Tidak Diusahakan *

1). Pendaratan Ikan 7 7 7 7 7 Unit

2). Kapal 219 219 217 217 285 Unit

2). Jumlah Menara Mercusuar Unit

1. Jml Sarana Bantu Navigasi Pelayaran Unit

3. Jumlah Penumpang Angkutan **

1). Jumlah Penumpang Bis 1,707,564 538,409 149,629 362,993 24,976 Orang

II. Angkutan Umum

1. Jumlah Angkutan Umum **

1). Mobil Penumpang Umum 139 137 137 135 132 Unit

2). Mobil Bus 602 595 601 592 597 Unit

3). Mobil Barang 32 77 115 254 394 Unit

4). Kereta Gandengan - - - - - Unit

5). Kereta Tempelan - - - - - Unit

2. Jumlah Ijin Trayek yang Dikeluarkan **

1). Izin Trayek antarkota antarprovinsi - - - - - Unit

2). Izin Trayek Perkotaan 430 427 430 432 434 Unit

3). Izin Trayek Pedesaan 40 40 40 40 40 Unit

3. Jumlah Uji Kir Angkutan Umum **

1). Mobil Penumpang Umum 158 118 125 81 60 Unit

2). Mobil Bus 837 842 757 717 605 Unit

3). Mobil Barang 55 114 171 377 545 Unit

4). Kereta Gandengan - - - - - Unit

5). Kereta Tempelan - - - - - Unit

4. Lama Pengujian KIR **

1). Mobil Penumpang Umum 180 180 180 180 180 Hari

2). Mobil Bus 180 180 180 180 180 Hari

3). Mobil Barang 180 180 180 180 180 Hari

4). Kereta Gandengan 180 180 180 180 180 Hari

5). Kereta Tempelan 180 180 180 180 180 Hari

5. Biaya Pengujian KIR **

1). Mobil Penumpang Umum 12,500 40,000 40,000 40,000 40,000 Rp

2). Mobil Bus Rp

1. Bus Kecil 17,500 45,000 45,000 45,000 45,000 Rp

2. Bus Sedang 17,500 47,500 47,500 47,500 47,500 Rp

3. Bus Besar 17,500 52,500 52,500 52,500 52,500 Rp

3). Mobil Barang Rp

1. MB 1 14,500 47,500 47,500 47,500 47,500 Rp

2. MB 2 17,500 50,000 50,000 50,000 50,000 Rp

3. MB 3 17,500 52,500 52,500 52,500 52,500 Rp

4. MB 4 17,500 55,000 55,000 55,000 55,000 Rp

5. MB 5 17,500 60,000 60,000 60,000 60,000 Rp

4). Kereta Gandengan 12,500 55,000 55,000 55,000 55,000 Rp

5). Kereta Tempelan 12,500 55,000 55,000 55,000 55,000 Rp

III. Pelayanan Transportasi *

1. Jumlah pemasangan rambu-rambu 845 845 949 1,061 1,171 Unit

2. Jumlah rambu-rambu yang seharusnya tersedia 929 929 1,043 1,167 1,288 Unit

3. Fasilitas Pendukung Keselamatan (Pengujian, dll)

1). Pengujian 9 9 9 9 9 Unit


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2). Pagar Pengaman Jalan Guardrail 6,907 6,907 7,007 7,207 7,367 Meter

3). Deliniator - - 150 656 956 Buah

4). Rambu rambu lalulintas 848 960 1,324 1,430 1,540 Unit

5). Trafic Light 17 17 17 17 17 Unit

6). Warning Lamp 29 29 29 29 29 Unit

7). Zebra Cross 11 11 11 11 11 Unit

8). Marka Jalan 40,739 41,539 42,539 44,059 45,759 Meter

4. Fasilitas Perlengkapan Jalan (halte, trotoar) **

1). Trotoar - - - - - Unit

2). Jalur Sepeda - - - - - Unit

3). Tempat Penyeberangan Pejalan Kaki - - - - - Unit

4). Halte 32 32 38 43 43 Unit

5). Fasilitas Khusus Penyandang Cacat - - - - - Unit

5. Jaringan Jalan dan Perambuan 845 845 949 1,061 1,171 Unit

6. Jaringan Pelayanan Angkutan 743 1,680 865 869 869 Unit

7. Manajemen Rekayasa 46,713 46,713 1,204 2,403 2,294 Unit

8. Pelayanan Angkutan 1 1 1 1 1 Unit

9. Penerangan Jalan Lingkungan - - - - - Unit

IV. Jumlah Kendaraan Bermotor **

1. Mobil Penumpang 143 139 139 138 134 Unit

2. Bus 672 669 681 679 689 Unit

3. Truk 4,434 4,859 5,334 5,882 6,379 Unit

4. Sepeda Motor - - - - - Unit

Retribusi Perhubungan

I. Target Retribusi

1. R. Pengujian kendaraan bermotor 125,210,500 151,130,000 372,960,000 363,535,000 368,860,000 Rp

2. R. Pelayanan Parkir tepi jalan umum 105,358,000 119,893,000 292,744,000 312,910,000 361,837,200 Rp

3. R. Tempat khusus parkir 311,540,000 340,382,000 102,980,000 70,300,000 68,700,000 Rp

4. R. Ijin trayek 58,226,000 58,226,000 58,126,000 38,865,000 18,287,000 Rp

5. R. Terminal 86,544,000 86,544,000 199,988,000 251,850,500 178,302,500 Rp

6. Denda Retribusi Jasa Umum 7,396,000 7,396,000 7,396,000 17,698,700 20,055,300 Rp

7. Denda retribusi perizinan tertentu 672,000 672,000 672,000 1,350,780 1,900,000 Rp

8. R. Pengendalian Menara Telekomunikasi 1,030,662,277 Rp

9. R. Pemakaian Kekayaan Daerah 37,400,000 Rp

10. R. Pelayanan Persampahan 7,240,000 Rp

II. Realisasi Target Retribusi

1. R. Pengujian kendaraan bermotor 447,222,500 371,205,000 400,746,500 Rp

2. R. Pelayanan Parkir tepi jalan umum 294,850,500 276,539,500 288,999,000 Rp

3. R. Tempat khusus parkir 99,900,000 56,565,000 53,574,000 Rp

4. R. Ijin trayek 40,898,000 40,752,000 30,136,000 Rp

5. R. Terminal 163,480,200 130,953,500 117,874,000 Rp

6. Denda Retribusi Jasa Umum 36,413,900 26,720,680 23,509,700 Rp

7. Denda retribusi perizinan tertentu 349,040 1,836,480 2,042,280 Rp

8. R. Pengendalian Menara Telekomunikasi 243,986,904 Rp

9. R. Pemakaian Kekayaan Daerah 23,600,000 Rp

10. R. Pelayanan Persampahan 4,570,000 Rp

III. Persentase Capaian Target

1. R. Pengujian kendaraan bermotor 119.91 102.11 108.64 %

2. R. Pelayanan Parkir tepi jalan umum 100.72 88.38 79.87 %


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3. R. Tempat khusus parkir 97.01 80.46 77.98 %

4. R. Ijin trayek 70.36 104.86 164.79 %

5. R. Terminal 81.75 52.00 66.11 %

6. Denda Retribusi Jasa Umum 492.35 150.98 117.22 %

7. Denda retribusi perizinan tertentu 51.94 135.96 107.49 %

8. R. Pengendalian Menara Telekomunikasi 23.67 %

9. R. Pemakaian Kekayaan Daerah 63.10 %

10. R. Pelayanan Persampahan 63.12 %

Ketertiban dan Keselamatan Lalu Lintas

I. Pelanggaran PERDA Perhubungan (sidang PN) 24 30 33 51 47 Kasus

Jenis Data : Pariwisata, POS, Telekomunikasi dan Informatika, Pendidikan, Kebudayaan Nasional Pemuda dan Olahraga

Sumber Data : 17. Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Pariwisata *

1. Jumlah Obyek Wisata *

1). Alam 52 52 58 58 60 Buah

2). Buatan 9 9 19 19 19 Buah

3). Sejarah 59 59 59 59 59 Buah

2. Jumlah Hotel *

1). Hotel Bintang Lima - - - - - Buah

2). Hotel Bintang Empat - - - - - Buah

3). Hotel Bintang Tiga - - - - - Buah

4). Hotel Bintang Dua - - - - - Buah

5). Hotel Bintang Satu - - - - - Buah

6). Hotel Non Bintang 33 47 47 58 49 Buah

3. Jenis Objek Wisata *

1). Wisata Marina *

1. Total Objek Wisata 46 56 56 56 60 Buah

2. Total Wisatawan Domestik 548,272 615,397 998,587 1,333,687 1,600,923 Jiwa

3. Total Wisatawan Mancanegara 385 1,299 1,800 3,751 2,402 Jiwa

2). Wisata Tirta *


2. Total Wisatawan Domestik 173,148 432,521 425,106 Jiwa

3. Total Wisatawan Mancanegara 1,708 2,021 1,826 Jiwa

3). Wisata Sejarah *


2. Total Wisatawan Domestik - - - - - Jiwa

3. Total Wisatawan Mancanegara - - - - - Jiwa

4). Suaka Alam *


2. Total Wisatawan Domestik - - - - - Jiwa

3. Total Wisatawan Mancanegara - - - - - Jiwa

5). Capaian Kinerja Kunjungan Wisatawan 42.95 107.00 110.00 137.00 163 %

6). Persentase Penduduk yg Melakukan Perjalanan Wisata - - - - - %

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

4. Jumlah Wisatawan *

1). Asing (Mancanegara) 385 1,299 3,508 5,772 4,228 Jiwa

2). Domestik (Nasional) 548,272 615,397 1,171,735 1,766,208 2,026,029 Jiwa

3). Capaian Kinerja Kunjungan Wisatawan 548,657 616,696 1,175,243 1,771,980 2,030,257 Orang

5. Jumlah dan Tingkat Hunian Kamar Penginapan Hotel *

1). Jumlah Kamar Penginapan Hotel/Penginapan 434 594 624 639 707 Unit

2). Jumlah Rata-rata Penggunaan Kamar Hotel/Penginapan - - - - - Hari

3). Jumlah Kamar Hotel/Penginapan yang Terisi - - - - - Unit

4). Jumlah dan Tingkat Hunian Kamar Penginapan Hotel - - - - - Buah

6. Tempat Hiburan/Rekreasi *

1). Gedung Bioskop - - - - - Unit

2). Lainnya - - - - - Unit

Pendidikan, Kebudayaan Nasional Pemuda dan Olahraga

I. Seni dan Kebudayaan *

1. Jumlah Group kesenian 1,080 1,080 1,828 2,151 2,151 Group

2. Jumlah Gedung kesenian 1 1 1 1 1 Unit

3. Museum - - - - - Unit

4. Pusat Kebudayaan - - - - - Unit

5. Penyelenggaraan festival seni dan budaya 4 4 4 4 7 Penyelenggara

6. Sarana Penyelenggaraan festival seni dan budaya - - - - - Unit

7. Desa Budaya 10 10 10 10 10 Desa

II. Cagar Budaya Yang Dilestarikan *

1. Benda Cagar Budaya 354 359 361 363 381 Buah

2. Bangunan Cagar Budaya 19 19 22 22 26 Unit

3. Situs Cagar Budaya 4 4 4 4 4 Lokasi

4. Kawasan Cagar Budaya 4 4 4 4 4 Kawasan

III. Cagar Budaya Yang Dimiliki Daerah *

1. Benda Cagar Budaya Buah

2. Bangunan Cagar Budaya Unit

3. Situs Cagar Budaya Lokasi

4. Kawasan Cagar Budaya Kawasan

Jenis Data : Pajak Daerah, Ringkasan APBD, Dana Perimbangan, Pinjaman Daerah, Retribusi Daerah, Pengelolaan ASET atau Barang Daerah

Sumber Data : 18. Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Kekayaan dan Aset Daerah

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Pajak Daerah

I. Pajak Hotel 37,341,677.00 24,182,710.00 33,437,603.00 Rupiah

II. Pajak Restoran 809,693,404.00 1,339,666,031.00 1,271,287,783.00 Rupiah

III. Pajak Hiburan 18,435,000.00 23,178,000.00 17,026,000.00 Rupiah

IV. Pajak Reklame 603,445,500.00 608,734,500.00 458,540,200.00 Rupiah

V. Pajak Penerangan Jalan 6,681,935,023.00 7,715,068,292.00 6,556,003,310.00 Rupiah

VI. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan 739,343,585.00 800,595,730.00 336,860,000.00 Rupiah

VII. Pajak Parkir 11,931,220.00 13,981,500.00 12,783,000.00 Rupiah

VIII. Pajak Air Tanah 300,143,777.00 296,211,908.00 240,988,003.00 Rupiah

IX. Pajak Sarang Burung Walet 960,000.00 1,000,000.00 - Rupiah

X. Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) 9,336,717,121.00 10,465,355,453.00 11,343,763,988.00 Rupiah

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

XI. Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTP) 1,512,454,170.00 1,509,252,967.00 1,890,367,247.00 Rupiah

XII. Jumlah Pajak yang dikeluarkan Rupiah

XIII. Jumlah Insentif Pajak yang mendukung iklim investasi Rupiah

Ringkasan APBD

I. Pendapatan Daerah *

1. Pendapatan asli daerah * 1,076,501,995,407.09 1,242,092,675,330.20 105,455,211,319.28 Rupiah

1). Pajak Daerah 10,728,490,356.00 12,350,676,839.00 22,895,172,601.00 Rupiah

2). Retribusi Daerah 19,667,336,377.00 25,024,939,544.00 27,496,269,769.00 Rupiah

3). Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan 5,329,404,405.12 6,815,317,916.25 7,517,017,980.02 Rupiah

4). Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah 31,325,550,754.97 39,236,513,523.17 47,546,750,969.26 Rupiah

5). Pelampauan Penerimaan PAD (1,015,191,410.24) (1,014,191,410.24) (15,122,062,579.52) Rupiah

6). Pelampauan Lain-lain PAD yang Sah (1,076,317,181.06) (3,830,400,000.00) (9,556,873,127.75) Rupiah

2. Dana perimbangan * 799,932,048,514.00 877,414,789,454.00 660,237,509,222.00 Rupiah

1). Dana Bagi Hasil Pajak/ Bagi Hasil Bukan Pajak * 39,140,930,847.00 38,552,493,454.00 6,227,459,222.00 Rupiah

2). Dana Alokasi Umum * 687,944,489,000.00 779,069,238,000.00 635,541,192,000.00 Rupiah

3). Dana Alokasi Khusus * 70,584,420,000.00 59,793,058,000.00 18,468,858,000.00 Rupiah

3. Lain-lain pendapatan daerah yang sah * 209,519,165,000.00 281,250,438,053.78 115,588,697,000.00 Rupiah

1). Hibah 174,000,000.00 - Rupiah

2). Dana Darurat - - Rupiah

3). Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah lainnya * 36,406,595,000.00 45,667,988,953.78 10,607,000,000.00 Rupiah

4). Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus * 159,563,905,000.00 199,359,049,100.00 83,596,405,000.00 Rupiah

5). Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah lainnya 13,374,665,000.00 36,223,400,000.00 21,385,292,000.00 Rupiah

6). Lain-lain Pendapatan Daerah yang syah - 281,250,438,053.78 Rupiah

II. Belanja Daerah * 1,073,158,313,435.78 1,180,155,596,325.00 791,302,817,311.00 Rupiah

1. Belanja Tidak Langsung * 761,024,018,485.44 819,458,447,899.00 594,975,827,324.00 Rupiah

1). Belanja tidak langsung pegawai * 699,921,655,871.00 732,809,398,948.00 552,081,515,252.00 Rupiah

2). Realisasi Belanja Tidak langsung Pemenuhan Kebutuhan Aparatur ** 552,081,515,252.00 Rupiah

1. Belanja Gaji dan Tunjangan 688,566,619,410.00 721,809,398,948.00 544,128,883,784.00 Rupiah

2. Belanja Tambahan Penghasilan 6,589,573,590.00 6,381,217,400.00 4,726,776,600.00 Rupiah

3. Belanja Penerimaan Anggota dan Pimpinan DPRD serta Operasional KDH&WKDH 2,848,600,000.00 2,519,200,000.00 2,938,900,000.00 Rupiah

4. Belanja Pemungutan Pajak Daerah 415,383,755.00 1,356,809,963.00 272,041,392.00 Rupiah

3). Belanja bunga 35,197,128.00 26,836,255.00 10,295,528.00 Rupiah

4). Belanja subsidi - - - Rupiah

5). Belanja hibah 6,031,450,000.00 11,489,842,250.00 1,989,500,000.00 Rupiah

6). Belanja bantuan sosial 5,718,670,500.00 22,926,163,500.00 4,205,820,000.00 Rupiah

7). Belanja Bagi Hasil Kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa 3,797,316,549.00 - Rupiah

8). Belanja Bantuan Keuangan Kepada Provinsi/Kabupaten/Kota Dan Pemerintahan Desa 45,321,431,437.44 49,028,641,246.00 36,331,359,544.00 Rupiah

9). Belanja Tidak Terduga 198,297,000.00 - 357,337,000.00 Rupiah

10). Rasio Belanja Tidak Langsung Terhadap Jumlah Belanja Daerah %

11). Persentase Pertumbuhan Belanja Tidak Langsung %

2. Belanja Langsung * 312,134,294,950.34 360,697,148,426.00 444,530,632,480.00 Rupiah

1). Belanja langsung pegawai * 42,742,861,900.00 42,742,861,900.00 25,381,273,475.00 Rupiah

2). Realisasi Belanja Langsung Pemenuhan Kebutuhan Aparatur ** 45,313,868,534.00 49,867,275,017.00 22,437,332,105.00 Rupiah

1. Belanja Honorariun PNS 20,798,063,948.00 13,903,804,700.00 6,916,858,950.00 Rupiah

2. Belanja Uang Lembur 505,915,500.00 468,752,000.00 306,470,000.00 Rupiah

3. Belanja Beasiswa Pendidikan PNS 39,000,000.00 9,000,000.00 18,000,000.00 Rupiah

4. Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS 3,763,166,050.00 4,871,364,700.00 1,821,880,275.00 Rupiah

5. Belanja Premis Asuransi Kesehatan 286,699,658.00 270,573,300.00 480,000,000.00 Rupiah

6. Belanja Makanan dan Minuman Pegawai 7,764,651,423.00 12,962,442,150.00 1,268,891,860.00 Rupiah


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

7. Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya 674,954,875.00 2,252,224,920.00 876,137,041.00 Rupiah

8. Belanja Pakaian Khusus dan Hari-Hari Tertentu 1,207,328,925.00 319,624,409.00 267,947,000.00 Rupiah

9. Belanja Perjalanan Dinas 10,274,088,155.00 14,809,488,838.00 10,481,146,979.00 Rupiah

10. Belanja Perjalanan Pindah Tugas - - - Rupiah

11. Belanja Pemulangan Pegawai - - - Rupiah

12. Belanja Modal (Kantor, Mobil Dinas, Meubeleair, Peralatan dan Perlengkapan lain 162,942,120,264.73 156,373,178,937.00 50,282,823,683.00 Rupiah

3). Belanja barang dan jasa * 105,295,751,472.61 161,581,107,589.00 120,700,292,829.00 Rupiah

4). Belanja modal * 162,942,120,264.73 156,373,178,937.00 50,245,423,683.00 Rupiah

5). Sisa Penghematan Belanja atau Akibat Lainnya 108,243,753,957.21 108,243,753,957.21 - Rupiah

III. Pembiayaan Daerah * -

1. Penerimaan pembiayaan * 115,388,455,170.66 112,106,011,960.97 59,031,008.00 Rupiah

1). Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran sebelumnya (SiLPA) 114,190,307,971.66 110,771,296,731.97 - Rupiah

2). Pencairan dana cadangan - - Rupiah

3). Hasil penjualan kekayaan Daerah yang dipisahkan - - Rupiah

4). Penerimaan pinjaman daerah - 316,000,000.00 - Rupiah

5). Penerimaan kembali pemberian pinjaman 1,198,147,199.00 1,334,715,229.00 59,031,008.00 Rupiah

6). Penerimaan piutang daerah - - Rupiah

2. Pengeluaran pembiayaan * 7,961,840,410.00 14,469,326,910.00 24,034,663,455.00 Rupiah

1). Pembentukan dana cadangan - - Rupiah

2). Penyertaan modal (Investasi) pemerintah daerah 6,500,000,000.00 13,000,000,000.00 23,000,000,000.00 Rupiah

3). Pembayaran pokok utang 377,840,410.00 69,326,910.00 34,663,455.00 Rupiah

4). Pemberian pinjaman daerah 1,084,000,000.00 1,400,000,000.00 1,000,000,000.00 Rupiah

5). Pembayaran Kegiatan Lanjutan - - - Rupiah

6). Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga - - - Rupiah

3. Sisa lebih pembiayaan anggaran tahun berkenaan (SILPA) 110,770,296,731.97 159,573,764,056.97 68,465,192,359.28 Rupiah

IV. Pelampauan Penerimaan Dana Perimbangan 7,273,986,986.00 3,249,485,576.00 Rupiah

V. Jumlah Dana Perimbangan dari Propinsi ke Kab/Kota *

1. Pagu 36,406,595,000.00 39,008,836,499.20 42,248,591,464.04 Rupiah

2. Realisasi 36,406,595,000.00 45,667,988,953.78 10,607,000,000.00 Rupiah

VI. Jumlah Dana Perimbangan dari Propinsi ke Desa *

1. Pagu - - - Rupiah

2. Realisasi - - - Rupiah

VII. Jumlah alokasi APBD Propinsi ke Kab/Kota 13,374,665,000.00 36,223,400,000.00 21,385,292,000.00 Rupiah

VIII. Jumlah Alokasi APBD Propinsi ke Desa - - Rupiah

Dana Perimbangan

I. Dana Perimbangan Rupiah

1. Jumlah Dana Alokasi Khusus *

1). Pagu 70,584,420,000.00 65,283,610,000.00 61,562,860,000.00 Rupiah

2). Realisasi 70,584,420,000.00 59,793,058,000.00 18,468,858,000.00 Rupiah

2. Jumlah Dana Alokasi Umum *

1). Pagu 687,944,489,000.00 779,069,238,000.00 847,388,294,000.00 Rupiah


3. Jumlah Dana Bagi Hasil Pajak *

1). Pagu 31,891,709,726.00 34,080,164,452.00 23,983,387,815.00 Rupiah


4. Jumlah Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam *

1). Pagu 2,237,442,802.00 2,231,262,578.00 2,231,562,578.00 Rupiah

2). Realisasi 2,262,208,667.00 2,479,297,400.00 819,991,040.00 Rupiah

5. Jumlah Dana Perimbangan (a+b+c+d) *


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1). Pagu 792,658,061,528.00 880,664,275,030.00 932,934,541,815.00 Rupiah


Pinjaman Daerah - - -

I. Pinjaman Dalam Negeri - - - Rp

II. Pinjaman Luar Negeri * - - -

1. Pinjaman Luar Negeri Pemerintah - - - Rp

2. Pinjaman Luar Negeri Swasta - - - Rp

III. Pinjaman Obligasi Daerah - - - Rp

Retribusi Daerah 19,667,336,377.00 25,024,939,544.00 29,410,244,769.00

I. Retribusi Jasa Umum ** 13,008,855,414.00 15,342,430,393.00 15,736,588,811.00 Rupiah

1. Retribusi Pelayanan Kesehatan 10,960,949,789.00 11,926,822,980.00 13,628,797,757.00 Rupiah

2. Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan 108,638,200.00 348,294,000.00 236,439,500.00 Rupiah

3. Retribusi Pengganti Biaya Cetak Kartu Tanda Penduduk dan Akte Catatan Sipil 20,535,000.00 19,465,000.00 650,000.00 Rupiah

4. Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat - - - Rupiah

5. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum 294,850,500.00 332,096,000.00 259,116,500.00 Rupiah

6. Retribusi Pelayanan Pasar 1,176,659,425.00 1,183,714,050.00 915,380,650.00 Rupiah

7. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor 447,222,500.00 450,870,500.00 355,913,500.00 Rupiah

8. Retribusi Pemeriksaan Alat Pemadam Kebakaran - - - Rupiah

9. Retribusi Penggantian Biaya Cetak Peta - - - Rupiah

10. Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus - - - Rupiah

11. Retribusi Pengolahan Limbah Cair - - - Rupiah

12. Retribusi Pelayanan Tera/Tera Ulang - - - Rupiah

13. Retribusi Pelayanan Pendidikan - - - Rupiah

14. Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi - 1,054,285,363.00 243,986,904.00 Rupiah

15. Retribusi Pelayanan Kesehatan Pada UPT Puskesmas - 26,882,500.00 96,304,000.00

II. Retribusi Jasa Usaha ** 6,293,887,148.00 8,594,743,376.00 13,159,877,078.00 Rupiah

1. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 451,913,203.00 644,268,850.00 646,640,181.00 Rupiah

2. Retribusi Pasar Grosir dan/atau Pertokoan - - - Rupiah

3. Retribusi Tempat Pelelangan 587,193,100.00 520,901,300.00 334,760,500.00 Rupiah

4. Retribusi Terminal 163,480,200.00 259,595,726.00 105,739,750.00 Rupiah

5. Retribusi Tempat Khusus Parkir 644,943,500.00 717,105,000.00 575,569,500.00 Rupiah

6. Retribusi Tempat Penginapan/ Pesanggrahan/Villa 37,700,000.00 20,300,000.00 10,062,500.00 Rupiah

7. Retribusi Rumah Potong Hewan - - - Rupiah

8. Retribusi Pelayanan Kepelabuhanan - - - Rupiah

9. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah Raga 3,662,472,145.00 5,760,742,500.00 11,016,505,147.00 Rupiah

10. Retribusi Penyeberangan di Air - - - Rupiah

11. Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah 746,185,000.00 671,830,000.00 470,599,500.00 Rupiah

III. Retribusi Perizinan Tertentu * 364,593,815.00 1,087,765,775.00 513,778,880.00

1. Retribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) 72,040,015.00 694,380,000.00 277,486,880.00 Rupiah

2. Retribusi Izin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol - - - Rupiah

3. Retribusi Izin Gangguan (HO) 251,655,800.00 345,470,000.00 211,820,000.00 Rupiah

4. Retribusi Izin Trayek 40,898,000.00 47,915,000.00 24,472,000.00 Rupiah

5. Retribusi Izin Usaha Perikanan - - - Rupiah

IV. Jumlah Retribusi yang dikeluarkan - - - Rupiah

V. Jumlah Retribusi yang mendukung iklim investasi - - - Rupiah

Pengelolaan ASET atau Barang Daerah

I. Jumlah Aset Daerah *


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1. Aset Bergerak Unit

2. Aset Tidak Bergerak Unit

II. Nilai Aset/Barang Daerah *

1. Aset Bergerak 1,148,231,627,732.66 1,241,763,955,541.97 1,241,809,113,284.79 Rupiah

2. Aset Tidak Bergerak 242,902,108,867.00 250,040,873,156.00 250,040,873,156.00 Rupiah

III. Nilai Penyusutan *

1. Aset Bergerak Rupiah

2. Aset Tidak Bergerak Rupiah

Jenis Data : Politik Dalam Negeri dan Pengawasan

Sumber Data : 19. Sekretariat DPRD

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Jumlah partai politik Parpol

1. Jumlah Anggota DPRD Berdasar Partai Politik

1). Partai Golkar 5 6 Orang

2). Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 11 11 Orang

3). Partai Amanat Nasional 9 7 Orang

4). Partai Keadilan Sejahtera 4 5 Orang

5). Partai Kebangkitan Bangsa 3 3 Orang

6). Partai Persatuan Peduli Bangsa 0 0 Orang

7). Partai Bulan Bintang 1 0 Orang

8). Partai Persatuan Pembangunan 1 0 Orang

9). Partai Merdeka 0 0 Orang

10). Partai Demokrat 5 4 Orang

11). Partai Gerindra 2 6 Orang

12). PDP 1 0 Orang

13). PPRN 1 0 Orang

14). Partai Karya Peduli Bangsa 2 0 Orang

15). Partai Hanura 0 1 Orang

16). Partai Nasdem 0 2 Orang

II. Jumlah Fraksi DPRD 8 8 Fraksi

1. Jumlah Anggota DPRD per Fraksi

1). Fraksi Partai Golkar 5 6 Orang

2). Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 11 11 Orang

3). Fraksi Partai Amanat Nasional 9 7 Orang

4). Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa 0 0 Orang

5). Fraksi Partai Kesatuan Umat 4 5 Orang

6). Fraksi Partai Demokrat 5 4 Orang

7). Fraksi Partai Keadilan Sejahtera 4 5 Orang

8). Fraksi Karya Bintang Gerindra 5 0 Orang

9). Fraksi Handayani 6 6 Orang

10). Fraksi Gerindra 0 6 Orang

III. Jumlah Anggota DPRD 45 45 Orang

1. Pria 40 38 Orang

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2. Perempuan 5 7 Orang

Jenis Data : Kesejahteraan Sosial

Sumber Data : 21. Setda Bagian Kesejahteraan Rakyat

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Jamkesmas/Jamkesda *

1. Jumlah KK Penerima Jamkesmas/Jamkesda 428,386 666,798 666,768 635,410 633,295 KK

2. Jumlah Surat Keterangan Miskin 6,500 6,600 6,700 Unit

3. Beras Untuk Penduduk Miskin *

1). KK Penerima Raskin 90,254 90,254 93,944 80,243 80,243 KK

2). Persentase RT Penerima Raskin %

3). Realisasi Beras Raskin 1,353,810 1,352,810 1,409,160 1,203,645 1,203,645 Kg

4). Harga Beras Raskin 1,600 1,600 1,600 1,600 1,600 Rp/Kg

Jenis Data : Pemerintahan (Administrasi Pemerintahan, Aparatur Negara, Administrasi Kepegawaian)

Sumber Data : 21. Setda Bagian Organisasi

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Administrasi Pemerintahan *

1. Jumlah Kecamatan 18 18 18 18 18 Kec.

2. Jumlah Kelurahan 0 0 0 0 0 Kel.

3. Jumlah Desa 144 144 144 144 144 Desa

4. Klasifikasi Desa ** Desa

1). Desa Swadaya Desa

2). Desa Swakarya Desa

3). Desa Swasembada Desa

4). Desa Pesisir Desa

5). Desa Perhutanan Desa

6). Perindustrian/Jasa Desa

7). Desa Perkebunan Desa

8). Desa Perladangan Desa

9). Desa Persawahan Desa

10). Desa Pertambangan Desa

11). Desa Peternakan Desa

12). Desa Wisata Desa

5. Jumlah RW 1,431 1,521 1,521 1,521 1,521 RW

6. Jumlah RT 6,917 6,832 6,832 6,832 6,832 RT

7. Jumlah Dusun 1,431 1,431 1,431 1,431 1,431 Dusun

II. Status Otonomi Kabupaten / Kota *

1. Daerah Otonomi Baru Wilayah

2. Daerah Induk Wilayah

3. Daerah Dampak Pemekaran Wilayah

2


2

SatuanNo Jenis Data


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

4. Daerah Non Pemekaran Wilayah

III. Perda dan Perijinan *

1. Jumlah Perda Yang Diterbitkan 18 22 26 18 6 Unit

2. Jumlah Revisi Yang Dilakukan Sejak Terbitnya Perda RTRW Unit

3. Perda Yang Dikeluarkan Unit

1). Jumlah Peraturan Daerah Untuk RTRW 1 Unit

2). Jumlah IMB Yang Dikeluarkan Unit

3). Jumlah Ijin Prinsip Yang Dikeluarkan Unit

4). Jumlah Ijin Usaha Yang Di Keluarkan Unit

5). Jumlah Ijin Untuk Hak Pengusahaan Perkebunan Unit

6). Jumlah Ijin Untuk Hak Pengusahaan Kehutanan Unit

7). Jumlah ijin Untuk Hak Pengusahaan Pertambangan Unit

8). Jumlah Perijinan Investasi PMA Yang Dikeluarkan/Setujui Unit

9). Jumlah Perijinan Investasi PMDN Yang Dikeluarkan/Setujui Unit

10). Jumlah dokumen perencanaan RPJPD yg telah ditetapkan dgn PERDA 1 Unit

11). Jumlah dokumen perencanaan RPJMD yg telah ditetapkan dgn PERDA 1 1 Unit

12). Jumlah dokumen perencanaan RKPD yg telah ditetapkan dgn PERDA 1 1 1 1 1 Unit

13). Jumlah program RKPD tahun berkenaan Unit

14). Jumlah program RPJMD yang harus dilaksanakan tahun berkenaan Unit

15). Jumlah izin lokasi Unit

16). Jumlah pemohon izin lokasi Orang

17). Jumlah Perda yang mendukung iklim usaha Unit

4. Jumlah Perda terkait perijinan 1 4 2 Unit

5. Jumlah Perda terkait lalu lintas barang dan jasa 1 2 Unit

6. Jumlah Perda terkait ketenagakerjaan Unit

IV. Kondisi sarana Prasarana Pemerintahan *

1. Kantor Dinas Daerah *








3. Kantor Pemerintah Desa *




4. Kantor Dinas Unit


2). Sewa Unit

3). Pinjam Unit

4). Gabung Unit



2). Sewa Unit

3). Pinjam Unit

4). Gabung Unit

V. Indek Kepuasan Masyarakat

1. Kantor Bupati/Walikota Poin


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2. Kantor Setda Poin

3. Sekretariat DPRD Poin

4. Kantor Inspektorat Poin

5. Kantor Bappeda Poin

6. Kantor Dinas Daerah Poin

7. Kantor Kecamatan Poin

8. Kantor pemerintahan desa Poin

VI. Organisasi Daerah

1. Jumlah Biro/Bagian (Setda) 10 10 9 9 9 Lembaga

2. Jumlah Dinas 13 13 13 13 13 Lembaga

3. Jumlah Kantor + Pol PP 5 5 6 6 6 Lembaga

4. Jumlah Badan + Inspektorat 6 6 6 6 6 Lembaga

5. Unit Pelaksana Teknis (UPT) 148 148 148 151 151 Lembaga

6. Sekretariat Dewan 1 1 1 1 1 Lembaga

7. RSUD 1 1 1 1 1 Lembaga

Jenis Data : Industri, Perdagangan, Pengembangan Usaha Nasional, Lembaga Keuangan dan Koperasi

Sumber Data : 22. Kantor Pengelolaan Pasar

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Jenis Bangunan Pasar *

1. Pasar Bangunan Permanen/Semi Permanen 1,370 1,528 1,504 1,510 1469 Buah

2. Pasar Tanpa Bangunan Permanen/Semi Permanen 189 165 155 145 120 Buah

3. Pusat Perdagangan 10 10 10 10 10 Unit

II. Pasar Tradisional

1. Jumlah Pasar Tradisional 39 39 38 38 38 Unit

2. Luas 141,579 141,579 138,280 138,280 138,280 m2

3. Sarana dan Prasarana

1). Kios 616 616 587 587 545 Unit

2). Los 535 543 545 551 551 Unit

3). Cancangan Hewan 197 202 204 204 204 Unit

4). Kantor 40 40 39 39 92 Unit

5). MCK 88 90 92 92 32 Unit

6). Bak Sampah 31 32 32 32 5 Unit

7). Mushola 5 5 5 5 Unit

4. Jumlah Pedagang 6,792 6,792 6,070 6,087 6,087 Orang

Jenis Data : Lingkungan Hidup, Tata Ruang dan Pertanahan

Sumber Data : 23. Kantor Pengendalian Dampak Lingkungan

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Lingkungan Hidup *

1. Pencemaran *

No Jenis DataTahun

Satuan

2

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1). Tanah 1 1 Kasus

2). Air 2 2 3 3 Kasus

3). Udara 9 11 4 5 8 Kasus

4). Laut Kasus

2. Plasma Nutfah dilindungi *

1). Hewan 25 25 25 25 25 Jenis

2). Tumbuhan 3 3 3 3 3 Jenis

3. Plasma Nutfah Terancam Punah *

1). Hewan 25 25 25 25 25 Jenis

2). Tumbuhan 11 11 11 11 11 Jenis

4. Plasma Nutfah Endemik *

1). Hewan 202 202 202 202 202 Jenis

2). Tumbuhan 162 162 162 162 162 Jenis

5. Terumbu Karang *

1). Luas Terumbu Karang Ha

2). Kondisi Terumbu Karang *

1. Baik Sekali (75-100%) Ha

2. Baik (50-74,9%) Ha

3. Sedang (25-49,5%) Ha

4. Buruk (0-24,9%) Ha

6. Hutan Bakau *

1). Luas Hutan Bakau Ha

2). Kondisi Hutan Bakau *

1. Baik Ha

2. Sedang Ha

3. Rusak Ha

7. Hutan Padang Lamun *

1). Luas Hutan Padang Lamun Ha

2). Kondisi Hutan Padang Lamun *

1. Baik Ha

2. Sedang Ha

3. Rusak Ha

II. Kerusakan Lingkungan Hidup *

1. Intrusi Air Laut Ha

2. Abrasi Pantai Ha

3. Reklamasi Batu Bara Ha

4. Erosi Ha

5. Banjir Ha

6. Gempa Bumi Ha

7. Tsunami Ha

8. Badai Ha

9. Kawasan Hutan ** Ha

1). Kebakaran Hutan Ha

2). Deforestasi (Penggundulan Hutan) Ha

10. Area Penambangan Liar Ha

11. Kekeringan Ha

12. Lainnya Ha

III. Pelestarian Lingkungan Hidup *

1. Peremajaan Terumbu Karang Ha

2. Penanaman Hutan Bakau Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3. Reboisasi Ha

4. Penghijauan ** Ha

1). Jumlah Penghijauan Wilayah Rawan Longsor dan Sumber Mata Air Ha

2). Jumlah Kasus Lingkungan Yang Diselesaikan Pemda 8 19 6 11 10 Kasus

3). Jumlah Kasus Lingkungan Yang Ada 9 19 6 11 10 Kasus

5. Rehabilitasi Hutan dan Lahan Kritis Ha

6. Penambangan Liar Yang Ditertibkan Ha

IV. Sarana pengendalian Lingkungan Hidup *

1. Laboratorium penelitian lingkungan 1 Unit

2. Pusat Evakuasi Bencana Unit

3. Sarana monitoring polusi udara 2 2 Unit

Jenis Data : Pariwisata, Pos, Telekomunikasi & Informatika

Sumber Data : 24. Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kab. Gunungkidul

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

1 Perpustakaan Daerah

a. Jumlah koleksi yang dimiliki

1). Judul Buku Judul

2). Koleksi buku 50,490 54,123 54,278 56,517 56,517 Eksemplar

3). Koleksi kriya 5 5 40 75 75 Jenis

4). Multimedia 25 25 209 250 250 Buah

b. Jumlah anggaran pengadaan buku

1) Pengadaan buku 10 8 14 38 21 Juta Rp

2) Pengadaan kriya 2 0 0 2.5 1.5 Juta Rp

3) Pengadaan multimedia 2 0 0 2 2 Juta Rp

c. Jumlah pustakawan 4 4 4 4 6 Orang

d. Jumlah pengunjung dalam 1 tahun Orang

1). Perpustakaan umum 15,511 28,448 30,445 30,219 29,280 Orang

2). Perpustakaan keliling 2,885 5,355 5,776 2,336 2,598 Orang

3). Perpustakaan kolektif (silang layan) 45 58 75 90 92 Kelompok

4). Jumlah orang dalam populasi yg harus dilayani 680,406 Orang

e. Jumlah anggota Orang

1) Umum 8,589 9,770 11,013 14,439 16,311 Orang

2) Keliling 3,511 4,622 5,805 6,323 6,657 Orang

3) Kolektif (silang layan) 1,622 58 75 87 92 Orang

f. Jumlah mobil perpustakaan keliling 2 2 2 3 3 Unit

1) Jumlah lokasi layanan keliling 9 17 22 31 34 Lokasi

g. Jumlah warintek 8 8 10 10 10 Unit

h. Jumlah komputer layanan 2 2 4 6 6 Unit

i, Layanan home theatre 1 1 1 1 Unit

j, Jumlah perpustakaan bentukan / binaan

1) Perpustakaan desa 59 54 82 104 114 Lokasi

2) Perpustakaan komunitas 7 7 10 15 15 Lokasi

3) Perpustakaan rumah / tempat ibadah 9 59 95 138 523 Lokasi

2 Kearsipan

a. Volume Arsip Inaktif dikelola LKD 284.0 1,420.0 2,033.0 2,044.0 1,622.0 meter lari

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

b. Volume arsip statis hasil penyusutan meter lari

c. 10 3 2 3 6 Instansi

d. 2 lembaga/org

e. 45 50 50 50 51 Instansi

f. 24 162 13 5 50 Orang

g. Jumlah SDM pengelola arsip di LKD 8 7 7 7 7 Orang

h. Jumlah Arsiparis di LKD 3 2 4 4 4 Orang

i. Jumlah arsiparis se Kabupaten Gunungkidul 10 9 10 10 10 Orang

j. Jumlah Anggaran yang dikelola LKD 39,200,000 81,850,000 99,880,000 176,237,500 104,740,000 Rp.

k.

Prasarana fisik:

1) Ruang pengelolaan 1 1 Unit

2) Ruang penyimpanan 1 1 1 2 2 Unit

3) Ruang preservasi dan fumigasi Unit

4) Ruang layanan 1 1 Unit

5) Ruang transit 1 1 Unit

Sarana:

1) Roll O'pack 1 3 Unit

2) Rak Arsip 59 59 59 59 59 Unit

3) Komputer/Notebook 2 2 3 4 5 Unit

4) Printer 1 1 2 2 2 Unit

5) Scanner 1 1 1 Unit

6) Box Arsip 1,420 1,461 1,470 1,520 1,622 Unit

7) Vacum Cleaner 1 1 1 Unit

8) Almari Peta 1 1 1 1 1 Unit

9) Filling Cabinet 3 3 3 3 3 Unit

10) Almari Buku kayu 2 2 2 2 2 Unit

11) Almari Buku Kaca 1 1 1 1 1 Unit

12) AC/Fan 5 5 Unit

13) Trolly/Alat angkut arsip 2 Unit

l. Jumlah sasaran pembinaan kearsipan

1) Badan/Dinas/Kantor/Kecamatan 45 45 45 48 44 Instansi

2) Desa 82 50 40 40 10 Desa

3) Sekolah 43 43 5 10 0 Sekolah

4) Puskesmas, BUMD, Perorangan 0 Instansi

m. Instansi

n. Jumlah pedoman kearsipan yang telah disusun 2 2 2 1 0 Pedoman

Jenis Data : BUMD, Perbankan Daerah dan Lembaga Keuangan Daerah Pemerintahan (Administrasi Pemerintahan, Aparatur Negara, Administrasi Kepegawaian) Industri, Perdagangan,

Pengembangan Usaha Nasional, Lembaga Keuangan dan Koperasi

Sumber Data : 25. Kantor Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

BUMD, Perbankan Daerah dan Lembaga Keuangan Daerah

I. Jumlah Investor Berskala Nasional *

1. PMA *

1). BUMN Asing Unit

2). Swasta Asing 3 - - - - Unit

Jumlah dan jenis sasaran kearsipan

Jumlah instansi pemerintah yang telah menerapkan sistem kearsipan berbasis komputer

No Jenis DataTahun

Satuan

Jumlah lembaga pencipta arsip yang telah menyerahkan arsip inaktif ke LKD

Jumlah lembaga pemerintah, swasta atau perorangan yang menyerahkan arsip statis

Jumlah instansi pemerintah yang menerapkan SKPB

Jumlah pengunjung yang memanfaatkan layanan arsip (informasi, jasa, rujukan)

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2. PMDN *

1). BUMD Unit

2). BUMN Unit

3). Swasta Unit

4). Campuran Unit

II. Jasa keuangan *

1. Lembaga Keuangan Non Bank ** Unit

1). Modal Ventura Unit

2). Lembaga Keuangan Mikro 5 - 1 - - Unit

3). Perusahaan Asuransi Unit

4). Cabang Perusahaan Asuransi Unit

2. Lembaga Keuangan Bank ** Unit

1). Milik Pemerintah Unit

2). Swasta Nasional Unit

3). Swasta Asing Unit

4). Milik Pemerintah Daerah 1 Unit

5). Milik Pemerintah Asing Unit

6). Milik Campuran Unit

7). Jumlah Cabang Milik Pemerintah Unit

8). Jumlah Cabang Milik Swasta Nasional 2 2 5 3 Unit

9). Jumlah Cabang Milik Swasta Asing Unit

10). Jumlah Cabang Milik Pemerintah Daerah 5 (DIY) 1 (DIY) 1 Unit

11). Jumlah Cabang Milik Pemerintah Asing Unit

12). Jumlah Cabang Milik Campuran Unit

III. Lembaga Keuangan Perbankan *

1. Lembaga Non Perbankan Unit

2. Jumlah Perbankan Unit


I. Perda dan Perijinan *

1. Ijin Yang Dikeluarkan 5,979 6,004 3,173 3,232 3,366 Unit

2. Jumlah IMB Yang Dikeluarkan 285 476 299 236 535 Unit

3. Jumlah Ijin Prinsip Yang Dikeluarkan - - - - 1 Unit

4. Jumlah Ijin Usaha Yang Di Keluarkan 259 300 293 333 332 Unit

5. Jumlah Ijin Untuk Hak Pengusahaan Perkebunan - - - - - Unit

6. Jumlah Ijin Untuk Hak Pengusahaan Kehutanan - - - - - Unit

7. Jumlah ijin Untuk Hak Pengusahaan Pertambangan - - - - - Unit

8. Jumlah Perijinan Investasi PMA Yang Dikeluarkan/Setujui - - - - - Unit

9. Jumlah Perijinan Investasi PMDN Yang Dikeluarkan/Setujui 6 4 7 18 9 Unit

10. Jumlah izin lokasi 2 2 - 4 4 Unit

11. Jumlah pemohon izin lokasi 4 9 Orang


I. Lembaga Perijinan *

1. PTSP 1 1 1 1 1 Unit

2. PTSP yang Menerapkan SPIPISE - - - - - Unit

3. Pengurusan Perijinan *

1). Lama Pengurusan Perijinan *

1. SIUP : Surat Izin Usaha Perdagangan 7 7 3 3 3 Hari

2. TDP : Tanda Daftar Perusahaan 7 7 3 3 3 Hari


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3. IUI : Izin Usaha Industri 10 10 3 3 3 Hari

4. TDI : Tanda Daftar Industri 10 10 3 3 3 Hari

5. IMB : Izin Mendirikan Bangunan 12 12 12 12 - Hari

6. HO : Izin Gangguan 10 10 10 10 10 Hari

2). Jumlah Persyaratan Dokument Perijinan *

1. SIUP : Surat Izin Usaha Perdagangan 4 4 4 4 4 Dokumen

2. TDP : Tanda Daftar Perusahaan 4 4 4 4 4 Dokumen

3. IUI : Izin Usaha Industri 4 4 4 4 4 Dokumen

4. TDI : Tanda Daftar Industri 4 4 4 4 4 Dokumen

5. IMB : Izin Mendirikan Bangunan 4 4 4 4 4 Dokumen

6. HO : Izin Gangguan 6 6 6 6 6 Dokumen

3). Biaya Resmi Perijinan *

1. SIUP : Surat Izin Usaha Perdagangan - - 0 0 0 Rp

2. TDP : Tanda Daftar Perusahaan 0 0 0 Rp

3. IUI : Izin Usaha Industri 0 0 0 Rp

4. TDI : Tanda Daftar Industri 0 0 0 Rp

5. IMB : Izin Mendirikan Bangunan sesuai rumus sesuai rumus sesuai rumus sesuai rumus sesuai rumus Rp

6. HO : Izin Gangguan sesuai rumus sesuai rumus sesuai rumus sesuai rumus sesuai rumus Rp

Jenis Data : Keamanan, Ketertiban Masyarakat, Karakteristik Pemilih, Politik Dalam Negeri dan Pengawasan, Kesejahteraan Sosial

Sumber Data : 26. Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Bentrokan antar Ormas Kasus

Karakteristik Pemilih

I. Jumlah Pemilih 584,527 582,914 582,914 593,871 592,507 Orang

1. Pemilih Laki-laki 283,648 283,648 283,648 288,145 288,145 Orang

2. Pemilih Wanita 300,879 299,266 299,266 305,726 304,362 Orang


I. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) *

1. Jumlah LSM Lokal ** Buah

1). LSM Lokal Terdaftar 38 44 50 51 52 Buah

2). LSM Lokal Tidak Aktif - - - - - Buah

2. Jumlah LSM Nasional ** Buah

1). LSM Nasional Terdaftar - - - - - Buah

2). LSM Nasional Tidak Aktif - - - - - Buah

3. Jumlah LSM Asing/Internasional yang Beroperasi di Daerah ** Buah

1). LSM Asing/Internasional Terdaftar - - - - - Buah

2). LSM Asing/Internasional Tidak Aktif - - - - - Buah

II. Jumlah Kegiatan Pembinaan Politik Daerah 3 3 4 7 4 Kegiatan


I. Jumlah Kegiatan Pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP ** - 3 3 12 4 Kegiatan

1. LSM - 1 1 6 2 Kegiatan

2. Ormas - 1 1 6 2 Kegiatan

3. OKP - 1 1 - - Kegiatan

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

II. Jumlah Organisasi Kemasyarakatan 111 116 117 118 118 Buah

1. Jumlah Orkesmas Berdasarkan Profesi 86 90 90 90 90 Buah

2. Jumlah Orkesmas Berdasarkan Agama 25 26 27 28 28 Buah

Jenis Data : Keamanan, Ketertiban Masyarakat, Kebencanaan

Sumber Data : 27. Badan Penanggulangan Bencana Daerah

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

I. Keamanan, Ketertiban Masyarakat

1. Aparat dan Sarana Keamanan

1). Jumlah Personil Pemadam Kebakaran 27 27 27 27 27 Orang

2). Jumlah Mobil Pemadam Kebakaran 3 3 3 3 4 Unit

3). Jumlah Pos Pemadam Kebakaran 1 1 1 1 1 Unit

4). Jumlah Kejadian Kebakaran 19 21 Kasus

5). Jumlah Ketepatan Waktu Tindakan Pemadam Kebakaran 19 21 Kasus

II. Bencana Alam

1. Jumlah Pengungsi Akibat

1). Banjir Orang

2). Gunung Meletus Orang

3). Longsor Orang

4). Gempa Orang

5). Tsunami Orang

6). Kebakaran Orang

7). Lainnya Orang

2. Jumlah Lokasi Pengungsian Lokasi

3. Jumlah Pengungsi yang telah kembali ke Lokasi Asal Jiwa

4. Jumlah pengungsi yang telah direlokasi Jiwa

5. Jumlah Korban Bencana Alam ** Jiwa

1). Meninggal 15 9 Jiwa

2). Hilang Jiwa

3). Luka-luka 4 5 Jiwa

6. Jumlah Lokasi Bencana Lokasi

7. Jumlah Kecamatan Lokasi Bencana 18 16 Kec

8. Jumlah Perkiraan Kerugian Akibat Bencana 2,713,856 894,886,350 Rp

9. Kebutuhan Bantuan *

1). Dana 21 Rp Juta

2). Beras Ton

3). Mie Instan Kardus

4). Minyak Goreng Liter

5). Obat-obatan Paket

6). Pakaian Paket

7). Material Bangunan Paket

8). Peralatan Tanggap Darurat Bencana Unit

9). Air Bersih Liter

10). Lainnya Paket

III. Kebakaran Hutan

1. Luas Areal Hutan yang Terbakar 150 Ha

2. Jumlah Korban Jiwa Jiwa

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3. Jumlah Lokasi Kebakaran Hutan 3 Lokasi

Jenis Data : Keamanan, Ketertiban Masyarakat, Pemerintahan (Administrasi Pemerintahan, Aparatur Negara, Administrasi Kepegawaian)

Sumber Data : 28. Satuan Polisi Pamong Praja

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Aparat dan Sarana Keamanan

1. Jumlah Aparat Pamong Praja 56 54 53 50 51 Orang

2. Jumlah Aparat Linmas 4,805 4,805 4,805 5,868 5,868 Orang

3. Jumlah Patroli Petugas Satpol PP Pemantauan dan Penyelesaian Pelanggaran K3 Dalam 24 Jam 12 12 12 12 12 Orang

4. Jumlah PPNS 38 38 38 38 36 Orang

II. Jumlah Pelanggaran K3 (ketertiban, ketentraman, keindahan) 58 104 285 6,691 kasus

III. Jumlah Penyelesaian Pelanggaran K3 (ketertiban, ketentraman, keindahan) 50 98 275 6,674 kasus


I. Pelanggaran Perda

1. Jumlah Pelanggaran Perda 30 18 282 154 121 Unit

2. Jumlah Penyelesaian/Penegakan Perda 30 18 282 154 121 Unit

Jenis Data : Kesehatan

Sumber Data : 29. RSUD Wonosari

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

1. Sarana Kesehatan

a. Jumlah kamar ICU 5 5 5 5 4 Unit

b. Jumlah kamar VIP 5 4 4 4 4 Unit

c. Jumlah kamar Kelas I 15 16 16 16 12 Unit

d. Jumlah kamar Kelas II 21 23 23 0 12 Unit

e. Jumlah kamar Kelas III 82 103 112 98 98 Unit

f. Box Bayi dan Incubator bayi 27 27 27 18 18 Unit

2. Kesehatan Masyarakat

a. Jumlah kunjungan 48,383 60,806 83,798 71,863 68,136 Orang

b. Jumlah penderita narkoba 0 0 0 0 1 Orang

c. Jumlah bayi gizi buruk 1 0 0 0 0 Orang

d. Jumlah ibu hamil gizi buruk 0 0 0 0 0 Orang

e. Jumlah Pasien Penyakit Kejiwaan

1. 5 132 31 21 25 Orang

2. 6 38 29 11 14 Orang

3. 255 255 349 392 390 Orang

4. 47 76 89 20 25 Orang

5. 101 127 117 2 7 Orang

6. 3 4 9 1 2 Orang

7. 5 3 3 1 3 Orang

8. 0 4 5 5 1 Orang

2

No Jenis DataTahun

Satuan

No Jenis DataTahun

Satuan

Gangguan Neurotik, Gangguan Stomatoform dan Gangguan terkait Stress: F40-F48

Sindrom Prilaku yang berhubungan dengan Gangguan Fisiologis dan Faktor Fisik: F50-F59

Gangguan Kepribadian dan Prilaku masa Dewasa: F60-F69

Retardasi mental: F70-F79

2

Gangguan mental organik (Gangguan Mental, Simtomatik) : F00-F09

Gangguan Mental dan Perilaku akibat penggunaan zat Psikoaktif : F10-F19

Skizofrenia, Gangguan Skizotipal dan Gangguan Waham : F20-F29

Gangguan suasana Perasaan/Mood (Afektif) : F30-F39


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

9. 3 2 2 0 1 Orang

10. 0 2 10 1 1 Orang

f. Jumlah orang kurang gizi 107 93 78 5 2 Orang

g. Rata-rata penduduk sakit Orang

3. Tenaga kesehatan

a. Medis

1) Dokter umum 6 7 7 9 9 Orang

2) Deokter Spesialis 14 13 12 13 15 Orang

3) Dokter gigi 1 1 1 1 1 Orang

4) Dokter gigi spesialis 1 1 1 1 1 Orang

b. Keperawatan

1) Sarjana keperawatan 6 6 8 4 4 Orang

2) DIII perawat 117 117 115 136 136 Orang

3) DIII bidan 15 15 15 20 20 Orang

4) Lulusan SPK 21 19 17 9 9 Orang

5) Bidan 7 6 5 4 4 Orang

c. Farmasi

1) Apoteker 3 3 3 3 2 Orang

2) Ass. Apoteker 6 6 6 5 5 Orang

3) S1 Farmasi 0 0 0 0 0 Orang

4) DIII Farmasi 5 5 5 6 6 Orang

d. Gizi

1) S1/DIV Gizi 1 2 2 2 2 Orang

2) DIII gizi 5 4 4 3 3 Orang

3) DI Gizi 0 0 0 0 0 Orang

4) SPAG 0 0 0 0 0 Orang

e. Teknisi Medis

1) Analisa medis 17 17 17 17 17 Orang

2) TEM & Rontgen 6 6 6 5 5 Orang

3) P. Anestesi 0 1 1 2 2 Orang

4) Fisioterapis 2 2 2 2 2 Orang

f. Kesehatan Masyarakat

1) Sarjana Kesmas 3 3 3 2 2 Orang

2) DIII Kesmas 0 0 0 0 0 Orang

g. Sanitasi

1) DIII Sanitasi 2 2 2 3 3 Orang

2) DI Sanitasi 0 0 0 0 0 Orang

h. Perekam Medis

1) S1 Perekam Medis 0 0 0 0 0 Orang

2) DIII Perekam Medis 6 6 6 7 7 Orang

Jenis Data : Ekspor Produk Domestik Regional Bruto, Geografi, Demografi, Kesejahteraan Sosial

Sumber Data : 30. Badan Pusat Statistik

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Ekspor Produk Domestik Regional Bruto

I. PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha 6,624,572 7,250,682 7,962,605 8,902,405 Rp Miliar

1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan ** 2,311,480 2,453,461 2,720,629 2,963,519 Rp Juta

Gangguan Perkembangan Psikologis: F80-F89

Gangguan Perilaku dan Emosional dengan omset biasanya pada masa kanak dan remaja

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1). Tanaman Bahan Makanan 1,690,396 1,777,317 1,984,245 2,138,135 Rp Juta

2). Tanaman Perkebunan 27,086 28,765 31,537 34,461 Rp Juta

3). Peternakan 271,606 303,880 341,328 397,101 Rp Juta

4). Kehutanan 303,652 323,453 341,465 367,975 Rp Juta

5). Perikanan 18,740 20,046 22,055 25,846 Rp Juta

2. Pertambangan dan Penggalian ** 117,970 132,562 135,206 152,019 Rp Juta

1). Pertambangan Minyak dan Gas Bumi 0 0 0 0 Rp Juta

2). Pertambangan Bukan Migas 0 0 0 0 Rp Juta

3). Penggalian 117,970 132,562 135,206 152,019 Rp Juta

3. Industri Pengolahan (migas dan non migas) ** 643,563 736,606 767,162 878,828 Rp Juta

1). Pengilangan Minyak Bumi 0 0 0 0 Rp Juta

2). Gas Alam Cair 0 0 0 0 Rp Juta

3). Industri Bukan Migas 643,563 736,606 767,162 878,828 Rp Juta

4. Listrik, Gas dan Air Bersih ** 62,761 69,366 75,512 82,814 Rp Juta

1). Listrik 58,631 64,940 70,650 77,436 Rp Juta

2). Gas 0 0 0 0 Rp Juta

3). Air Bersih 4,130 4,427 4,862 5,377 Rp Juta

5. Bangunan 611,964 696,465 773,087 878,365 Rp Juta

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran ** 972,726 1,058,551 1,159,258 1,297,672 Rp Juta

1). Perdagangan Besar dan Eceran 756,466 821,933 903,875 1,002,927 Rp Juta

2). Hotel 6,315 7,506 8,413 9,712 Rp Juta

3). Restoran 209,946 229,112 246,970 285,034 Rp Juta

7. Pengangkutan dan Komunikasi ** 421,370 461,010 495,428 547,880 Rp Juta

1). Angkutan Rel 0 0 0 0 Rp Juta

2). Angkutan Jalan Raya 379,332 411,412 441,972 489,948 Rp Juta

3). Angkutan Laut 0 0 0 0 Rp Juta

4). Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan 0 0 0 0 Rp Juta

5). Angkutan Udara 0 0 0 0 Rp Juta

6). Jasa Penungkatan Angkutan 14,655 17,462 18,823 20,525 Rp Juta

7). Komunikasi 27,383 32,136 34,633 37,407 Rp Juta

8. Keuangan, Real Estate, dan Jasa Perusahaan ** 338,321 387,989 435,246 503,638 Rp Juta

1). Bank 114,799 136,326 159,259 192,494 Rp Juta

2). Lembaga Keuangan Non Bank 40,467 48,509 52,827 60,472 Rp Juta

3). Jasa Penunjang Keuangan 0 0 0 0 Rp Juta

4). Real Estate 174,436 193,067 212,626 239,628 Rp Juta

5). Jasa Perusahaan 8,619 10,088 10,534 11,043 Rp Juta

9. Jasa-Jasa ** 1,144,419 1,254,671 1,401,078 1,597,671 Rp Juta

1). Administrasi Pemerintahan dan Pertahanan 630,087 693,742 780,529 892,023 Rp Juta

2). Jasa Pemerintahan Lainnya 378,232 408,802 455,481 523,062 Rp Juta

3). Jasa Sosial Kemasyarakatan 60,526 67,349 71,562 78,291 Rp Juta

4). Jasa Hiburan dan Rekreasi 13,122 15,508 17,197 20,273 Rp Juta

5). Jasa Perorangan dan Rumah Tangga 62,452 69,271 76,309 84,023 Rp Juta

10. PDRB Subsektor Pertanian (Palawija) Rp Juta

11. PDRB Subsektor Perkebunan (Tanaman Keras) RP Juta

12. PDRB Subsektor Kehutanan Rp Juta

13. PDRB Subsektor Pariwisata Rp Juta

14. PDRB Subsektor Perdagangan Rp Juta

15. PDRB Subsektor Industri Rp Juta

16. Jasa Industri Rumah Tangga Rp Juta

17. Transmigrasi Rp Juta


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

II. PDRB Tanpa Migas Atas Dasar Berlaku 6,624,572 7,250,682 7,962,605 8,902,405 Rp Juta

III. PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Pengeluaran ** 6,624,572 7,250,682 7,962,605 8,902,405 Rp Juta

1. Konsumsi Rumah Tangga 3,196,226 3,497,535 3,887,738 4,350,794 Rp Juta

2. Konsumsi Pemerintah 1,616,817 1,783,456 1,986,592 2,201,800 Rp Juta

3. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 1,822,845 2,017,826 2,182,192 2,385,843 Rp Juta

4. Perubahan Stok/Inventori -11,316 -48,134 -93,917 -36,032 Rp Juta

5. Ekspor Barang dan Jasa Rp Juta

6. Impor Barang dan Jasa Rp Juta

IV. PDRB per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku 9,807,962 10,694,252 11,628,655 12,994,087 Rp

V. PDRB per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Berlaku 9,807,962 10,694,252 11,628,655 12,994,087 Rp

VI. PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 Menurut Lapangan Usaha ** 3,330,079 3,474,288 3,642,562 3,830,400 Rp Miliar

1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan ** 1,268,080 1,275,104 1,329,212 1,349,286 Rp Juta

1). Tanaman Bahan Makanan 937,387 939,947 980,214 993,221 Rp Juta

2). Tanaman Perkebunan 17,229 17,429 18,180 18,798 Rp Juta

3). Peternakan 159,608 163,308 171,857 176,749 Rp Juta

4). Kehutanan 141,597 142,097 146,319 147,233 Rp Juta

5). Perikanan 12,258 12,323 12,642 13,286 Rp Juta

2. Pertambangan dan Penggalian ** 58,472 64,730 65,277 70,440 Rp Juta

1). Pertambangan Minyak dan Gas Bumi 0 0 0 0 Rp Juta

2). Pertambangan Bukan Migas 0 0 0 0 Rp Juta

3). Penggalian 58,472 64,730 65,277 70,440 Rp Juta

3. Industri Pengolahan (migas dan non migas) ** 368,423 398,588 401,011 432,034 Rp Juta

1). Pengilangan Minyak Bumi 0 0 0 0 Rp Juta

2). Gas Alam Cair 0 0 0 0 Rp Juta

3). Industri Bukan Migas 368,423 398,588 401,011 432,034 Rp Juta

4. Listrik, Gas dan Air Bersih ** 18,999 19,777 21,207 22,611 Rp Juta

1). Listrik 17,117 17,879 19,144 20,413 Rp Juta

2). Gas 0 0 0 0 Rp Juta

3). Air Bersih 1,882 1,898 2,063 2,197 Rp Juta

5. Bangunan 279,518 299,722 318,995 343,653 Rp Juta

6. Perdagangan, Hotel dan Restoran ** 496,688 518,641 543,361 578,962 Rp Juta

1). Perdagangan Besar dan Eceran 362,790 378,558 395,944 419,280 Rp Juta

2). Hotel 3,441 3,846 4,173 4,550 Rp Juta

3). Restoran 130,457 136,237 143,244 155,132 Rp Juta

7. Pengangkutan dan Komunikasi ** 234,644 246,973 260,966 273,265 Rp Juta

1). Angkutan Rel 0 0 0 0 Rp Juta

2). Angkutan Jalan Raya 206,836 215,130 226,834 236,584 Rp Juta

3). Angkutan Laut 0 0 0 0 Rp Juta

4). Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan 0 0 0 0 Rp Juta

5). Angkutan Udara 0 0 0 0 Rp Juta

6). Jasa Penungkatan Angkutan 6,704 7,615 8,013 8,440 Rp Juta

7). Komunikasi 21,104 24,228 26,120 28,241 Rp Juta

8. Keuangan, Real Estate, dan Jasa Perusahaan ** 159,910 176,430 190,701 210,040 Rp Juta

1). Bank 48,593 55,419 62,661 72,226 Rp Juta

2). Lembaga Keuangan Non Bank 19,794 22,599 24,269 26,126 Rp Juta

3). Jasa Penunjang Keuangan 0 0 0 0 Rp Juta

4). Real Estate 86,747 92,971 98,110 105,769 Rp Juta

5). Jasa Perusahaan 4,777 5,441 5,661 5,919 Rp Juta

9. Jasa-Jasa ** 445,345 474,322 511,830 550,109 Rp Juta

1). Administrasi Pemerintahan dan Pertahanan 241,043 255,934 277,540 297,783 Rp Juta


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

2). Jasa Pemerintahan Lainnya 139,165 148,161 160,105 172,058 Rp Juta

3). Jasa Sosial Kemasyarakatan 27,062 28,937 30,099 32,313 Rp Juta

4). Jasa Hiburan dan Rekreasi 7,220 8,252 8,894 10,341 Rp Juta

5). Jasa Perorangan dan Rumah Tangga 30,855 33,037 35,192 37,615 Rp Juta

10. PDRB Subsektor Pertanian (Palawija) Rp Juta

11. PDRB Subsektor Perkebunan (Tanaman Keras) Rp Juta

12. PDRB Subsektor Kehutanan Rp Juta

13. PDRB Subsektor Pariwisata Rp Juta

14. PDRB Subsektor Perdagangan Rp Juta

15. PDRB Subsektor Industri Rp Juta

16. Jasa Industri Rumah Tangga Rp Juta

17. Transmigrasi Rp Juta

VII. PDRB Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 3,330,079 3,474,288 3,642,562 3,830,400 Rp Juta

VIII. PDRB Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 Menurut Pengeluaran ** 3,330,079 3,474,288 3,642,562 3,830,400 Rp Juta

1. Konsumsi Rumah Tangga 1,391,288 1,456,096 1,535,342 1,614,855 Rp Juta

2. Konsumsi Pemerintah 591,572 616,397 655,106 686,360 Rp Juta

3. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 682,481 711,196 744,069 779,949 Rp Juta

4. Perubahan Stok/Inventori 664,738 700,600 743,485 749,236 Rp Juta

5. Ekspor Barang dan Jasa Rp Juta

6. Impor Barang dan Jasa Rp Juta

IX. PDRB per Kapita Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 4,930,324 5,124,333 5,319,627 5,590,911 Rp

X. PDRB per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 4,930,324 5,124,333 5,319,627 5,590,911 Rp Juta

Geografi

I. Luas Wilayah ** Km2

1. Daratan 148,536 148,536 148,536 148,536 148,536 Km2

2. Laut 12 Mil dari Darat 1,600 1,600 1,600 1,600 1,600 Km2

3. Zona Laut ** Km2

1). Laut Teritorial Km2

2). Zona Ekonomi Eksklusif Km2

3). Laut Landasan Kontinen Km2

4. Panjang Garis Pantai Km

II. Topografi *

1. Luas Lahan Berdasarkan Kelas Lereng *

1). Datar (0-2 Derajat) Ha

2). Bergelombang (2-15 Derajat) Ha

3). Curam (15-40 Derajat) Ha

4). Sangat curam (>40 Derajat) Ha

2. Ketinggian di atas Permukaan Laut m

III. Luas Lahan

1. Luas Tanah Tandus/Tanah Rusak (Tdk Diusahakan) Ha

2. Luas Tanah Terlantar Ha

3. Luas Penggunaan Lahan Bukan Sawah ** Ha

1). Kolam/Empang/Tambak Ha

2). Danau/Telaga Alam Ha

3). Ladang/Tegalan/Kebun/Padang Rumput Ha

4). Kebun Campuran Ha

5). Perkebunan Ha

6). Hutan Ha

7). Perumahan dan Permukiman Ha


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

8). Industri Ha

9). Bangunan Lainnya/Perkantoran Ha

10). Non Sawah Sementara yang Tidak Diusahakan Ha

11). Waduk (Buatan) Ha

12). Lainnya Ha

4. Penggunaan Lahan (Land Use) per Sektor ** Ha

1). Pertanian Ha

2). Pertambangan dan Penggalian Ha

3). Industri Pengolahan Ha

4). Listrik, Air dan Air Bersih Ha

5). Bangunan Ha

6). Perdagangan Ha

7). Pengangkutan dan Komunikasi Ha

8). Keuangan Ha

9). Jasa-Jasa Ha

IV. Fisiografi Lahan *

1. Luas Area Pegunungan Km

2. Luas Area Berbukit-Bukit Km

3. Luas Area Dataran Km

4. Luas Area Pesisir Km

Demografi

I. Tingkat Pendapatan, Pengeluaran dan Tabungan *

1. Pendapatan per Kapita Rp

2. Indeks Harga Konsumen 125.32 130.25 135.72 147.52 Poin

3. Pengeluaran Riil per Kapita yang Disesuaikan (Indeks Daya Beli) *

1). Tingkat Rataan Daya Beli (Rp Ribu/Kapita/Tahun) Rp

4. Total Pengeluaran Rp

5. Total Pengeluaran Rumah Tangga Non Pangan Rp

II. Jumlah Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Usaha ** Orang (%)

1. Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Perikanan 64.44 54.51 56.09 54.41 Orang (%)

2. Pertambangan dan Penggalian Orang (%)

3. Industri Pengolahan 4.27 8.06 9.9 8.56 Orang (%)

4. Listrik, Gas dan Air Orang (%)

5. Bangunan Orang (%)

6. Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan dan Hotel 12.91 16.15 15.03 15.7 Orang (%)

7. Angkutan, Penggudangan dan Komunikasi Orang (%)

8. Keuangan, Asuransi, Usaha Sewa Bangunan, Tanah dan Jasa Perusahaan Orang (%)

9. Jasa Kemasyarakatan 9.94 11.41 9.48 12.31 Orang (%)

10. Lainnya 8.44 9.86 9.5 9.02 Orang (%)


I. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 70.45 70.84 71.11 71.64 Poin

II. Jumlah Penduduk miskin * 148,734 157,093 157,800 152,400

1. Pedesaan Orang

2. Perkotaan Orang

III. Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) * 2.89 4.05 3.68 3.54

1. Pedesaan %

2. Perkotaan %

IV. Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) * 0.57 0.98 0.89 0.86


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

1. Pedesaan Orang

2. Perkotaan Orang

V. Kemiskinan *

1. Garis Kemiskinan * 203,873 220,479 228,745 238,056

1). Garis Kemiskinan Pedesaan Rp/Kap/Bln

2). Garis Kemiskinan Perkotaan Rp/Kap/Bln

2. Penduduk Di bawah Garis Kemiskinan Jiwa

VI. Indeks Gini 0.27 0.34 0.36 Poin

VII. Pemerataan Pendapatan Versi Bank Dunia 23.94 20.53 19.68 Poin

VIII. Indeks Ketimpangan Williamson 0.25 0.26 0.26 Poin

Jenis Data : Geografi

Sumber Data : Kantor Pertanahan Kabupaten Gunungkidul

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

1 Topografi

a. Luas Kemiringan Lahan (rata-rata)

1). Datar (0-2 %) 26,768 26,768 26,768 26,768 26,768 Ha

2). Bergelombang (3-15 %) 41,435 41,435 41,435 41,435 41,435 Ha

3). Curam (16-40 %) 59,452 59,452 59,452 59,452 59,452 Ha

4). Sangat Curam (>40 %) 20,881 20,881 20,881 20,881 20,881 Ha

5). Ketinggian Diatas Permukaan Laut (rata-rata) 100-500 100-500 100-500 100-500 100-500 m

b. Jumlah Pulau (bagi yang mempunyai) 31 31 31 31 Buah

1). Pulau Berpenghuni - - - - Buah

2). Pulau Tidak Berpenghuni 31 31 31 31 Buah

3). Pulau Bernama 31 31 31 31 Buah

4). Pulau Tidak Bernama - - - - Buah

c. Panjang Garis Pantai 80.29 80.29 80.29 80.29 80.29 Km

d. Panjang Perbatasan Darat dengan Negara Lain - - - - - Km

e. Panjang Garis Batas Laut Propinsi 106.85 106.85 106.85 106.85 106.85 Km

f. Panjang Garis Batas darat dengan Propinsi

2 Fisiografi Lahan

a. Luas area pegunungan 80,333 80,333 80,333 80,333 80,333 Ha

b. Luas area berbukit-bukit 41,435 41,435 41,435 41,435 41,435 Ha

c. Luas area dataran 26,768 26,768 26,768 26,768 26,768 Ha

d. Luas area pesisir 600 600 600 600 600 Ha

3. Tata Ruang

a. Luas Kawasan Lindung 66,320.20 31,727.00 31,727.00 31,727.00 31,727.00 Ha

1). Hutan 3,506.00 31,727.00 31,727.00 31,727.00 31,727.00 Ha

Hutan (dalam Persen) 5.29 100.00 100.00 100.00 100.00 %

2). Bukan Hutan 62,814.20 - - - - Ha

Bukan Hutan (dalam Persen) 94.71 - - - - %

b. Luas Kawasan Pemukiman 23,854.47 18,949.10 18,961.54 18,961.54 18,961.54 Ha

c. Luas Kawasan Industri - - - - - Ha

d. Luas Lahan Produktif 102,753.52 97,156.63 97,144.19 97,144.19 97,144.19 Ha

e. Luas Lahan Kritis 852.00 703.27 703.27 703.27 703.27 Ha

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

4. Pertanahan

a. Jumlah Tanah yang bersertipikat bangunan/gudang per tahun

1). Hak Milik

• Jumlah 23,622.00 10,459.00 13,948.00 13,258.00 8,155.00 Bidang

• Luas 11,024.00 1,642.00 21,971.00 290,792.00 10,463,294.00 Ha

2). Hak Guna Bangunan

• Jumlah 4.00 100.00 204.00 25.00 207.00 Bidang

• Luas 278.00 282.00 7,228.00 3,859.00 96,015.00 m

3). Hak Pakai

• Jumlah 211.00 9.00 21.00 24.00 56.00 Bidang

• Luas 2,211.00 0.28 12,351.00 1,746.00 81,396.00 m

b. Jumlah Tanah yang bersertipikat bangunan/gudang kumulatif

1). Hak Milik

• Jumlah 52,159.00 62,618.00 76,566.00 89,824.00 97,979.00 Bidang

• Luas 306,024.00 1,642.00 470,224.00 761,016.00 11,224,310.00 Ha

2). Hak Guna Bangunan

• Jumlah 8.00 108.00 312.00 337.00 544.00 Bidang

• Luas 3,156.00 3,438.00 10,666.00 14,525.00 110,540.00 m

3). Hak Pakai

• Jumlah 1,751.00 1,760.00 1,781.00 1805.00 1861.00 Bidang

• Luas 40,538.00 40,566.00 52,917.00 54,663.00 136,059.00 m

Jenis Data : Agama, Pendidikan, Kebudayaan Nasional Pemuda dan Olahraga

Sumber Data : 32. Kementrian Agama

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Agama

I. Jumlah Pemeluk Agama ** Orang

1. Islam 730,863 730,863 822,686 819,987 756636 Orang

2. Kristen 13,022 13,022 13,083 15,375 15728 Orang

3. Katolik 10,934 10,934 10,934 15,804 16263 Orang

4. Hindu 3,846 2,823 2,157 1,390 1123 Orang

5. Budha 1,237 1,237 1,370 555 466 Orang

6. Konghucu - 127 Orang

7. Lainnya - - Orang

II. Sarana Ibadah *

1. Masjid 1,630 1,630 1,630 1,824 1,836 Buah

2. Langgar/Mushola 996 996 996 976 1,097 Buah

3. Gereja Kristen 96 96 96 96 99 Buah

4. Gereja Katolik/Kapel 24 21 21 21 29 Buah

5. Pura/Kuil/Sanggah 16 15 15 15 27 Buah

6. Vihara/Cetya/Klenteng 9 8 11 11 15 Buah

III. Jumlah Jemaah Haji *

1. Kuota 3,068 3,068 3,068 3,068 3,068 Orang

2. Pemberangkatan 274 312 227 265 282 Orang

IV. Jumlah KUA ** - - - 18 18 Unit

1. Kondisi Baik 15 15 Unit

2. Rusak Berat 1 3 Unit

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3. Rusak Ringan 2 - Unit

V. Jumlah Penyuluh Agama ** - - - 444 442 Orang

1. Honorer 419 419 Orang

2. PNS dan Non PNS 25 23 Orang

VI. Jumlah Lembaga Pendidikan Keagamaan ** Buah

1. Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) 936 1,066 Buah

2. Sekolah Minggu Buah

3. Pondok Pesantren *

1). Jumlah Pondok Pesantren 19 30 Buah

1. Kapasitas kurang dari 100 santri 8 25 Buah

2. Kapasitas antara 100-500 santri 3 3 Buah

3. Kapasitas lebih dari 500 santri 30 2 Buah

2). Jumlah Santri 1,779 2,881 Orang

Pendidikan, Kebudayaan Nasional Pemuda dan Olahraga

I. Jumlah Sekolah/Perguruan Agama *

1. Madrasah Ibtidaiyah (MI) ** Unit

1). Negeri ** 12 12 12 12 12 Unit

1. Bangunan Baik 12 Unit

2. Bangunan Tidak Baik - Unit

2). Swasta ** 64 66 66 66 66 Unit


2. Bangunan Tidak Baik 16 Unit

2. Madrasah Tsanawiyah (MTs) ** Unit

1). Negeri ** 9 9 9 9 9 Unit


2. Bangunan Tidak Baik - Unit

2). Swasta ** 20 20 20 21 21 Unit



3. Madrasah Aliyah (MA) ** Unit

1). Negeri ** 1 1 1 1 1 Unit


2. Bangunan Tidak Baik Unit

2). Swasta ** 5 5 5 7 8 Unit



4. P. Tinggi Agama Islam (IAIN/STAIN/UNIV) ** Unit

1). Negeri ** - - Unit

1. Bangunan Baik - - Unit


2). Swasta ** 1 1 Unit

1. Bangunan Baik 1 1 Unit


5. Madrasah Ibtidaiyah (MI) ** Orang

1). Negeri 12 12 12 12 12 Orang

2). Swasta 64 66 66 66 67 Orang

6. Madrasah Tsanawiyah (MTs) ** Orang

1). Negeri 9 9 9 9 9 Orang

2). Swasta 20 20 20 21 21 Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

7. Madrasah Aliyah (MA) ** Orang

1). Negeri 1 1 1 1 1 Orang

2). Swasta 5 5 5 7 8 Orang

II. Jumlah Siswa / Mahasiswa Perguruan Agama *

1. Raudatul Athfal (RA) ** Orang

1). Negeri - Orang

2). Swasta 2,363 Orang


1). Negeri 1,274 1,418 1,446 1,474 1,476 Orang

2). Swasta 4,205 4,035 3,971 3,898 3,950 Orang


1). Negeri 2,774 2,934 2,933 3,025 3,020 Orang

2). Swasta 1,797 1,965 2,288 2,688 2,791 Orang


1). Negeri 415 468 476 489 457 Orang

2). Swasta 510 298 301 703 800 Orang

5. P. Tinggi Agama Islam (IAIN/STAIN/UNIV) ** Orang

1). Negeri - - - - - Orang

2). Swasta - - - 850 825 Orang

6. P. Tinggi Agama Kristen/Teologi ** Orang

1). Negeri Orang

2). Swasta Orang

7. P. Tinggi Agama Katolik/Teologi ** Orang

1). Negeri Orang

2). Swasta Orang

8. P. Tinggi Agama Hindu ** Orang

1). Negeri Orang

2). Swasta Orang

III. Jumlah Guru dan Dosen Perguruan Agama *


1). Negeri 235 164 164 176 193 Orang

2). Swasta 745 640 640 690 720 Orang


1). Negeri 254 238 238 245 250 Orang

2). Swasta 272 291 303 377 347 Orang


1). Negeri 52 43 47 40 46 Orang

2). Swasta 108 61 63 116 151 Orang

4. P. Tinggi Agama Islam (IAIN/STAIN/UNIV) ** Orang

1). Negeri Orang

2). Swasta - - - 50 50 Orang

5. P. Tinggi Agama Kristen/Teologi ** Orang

1). Negeri Orang

2). Swasta Orang

6. P. Tinggi Agama Katolik/Teologi ** Orang

1). Negeri Orang

2). Swasta Orang

7. P. Tinggi Agama Budha ** Orang

1). Negeri Orang

2). Swasta Orang


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

8. P. Tinggi Agama Hindu ** Orang

1). Negeri Orang

2). Swasta Orang

Jenis Data : Hukum

Sumber Data : 33. Pengadilan Negeri

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Hukum

I. Jumlah Perkara Pidana Biasa

1. Sisa tahun lalu 16 19 13 8 21 Perkara

2. Masuk 188 186 169 164 118 Perkara

3. Putus 185 192 174 151 129 Perkara

4. Para pihak menerima 177 180 170 142 119 Pihak

5. Para pihak menyatakan banding 8 12 4 9 10 Pihak

6. Para pihak menyatakan kasasi 4 5 2 1 5 Pihak

7. Para pihak menyatakan PK Pihak

8. Para pihak menyatakan grasi 1 Pihak

9. Sisa perkara tahun ini 19 13 8 21 10 Perkara

II. Jumlah Perkara Pidana Singkat

1. Sisa tahun lalu Perkara

2. Masuk Perkara

3. Putus Perkara

4. Para pihak menerima Pihak

5. Para pihak menyatakan banding Pihak

6. Para pihak menyatakan kasasi Pihak


8. Para pihak menyatakan grasi Pihak

9. Sisa perkara tahun ini Perkara

III. Jumlah Perkara Pidana Cepat (Tilang/Tipiring)


2. Masuk 5,298 12,742 7,137 7,148 4,561 Perkara

3. Putus 5,298 12,742 7,137 7,148 4,561 Perkara

4. Para pihak menerima 5,298 12,742 7,137 7,148 4,561 Pihak






IV. Jumlah Perkara Perdata Gugatan


2. Masuk 34 43 34 28 26 Perkara

3. Putus 34 40 36 29 25 Perkara


5. Para pihak menyatakan banding 4 7 2 1 1 Pihak

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

6. Para pihak menyatakan kasasi 2 2 4 Pihak

7. Para pihak menyatakan PK 1 Pihak



V. Jumlah Perkara Pidana Gugatan


2. Masuk Perkara

3. Putus Perkara

4. Para pihak menerima Pihak






VI. Jumlah Perkara Perdata Permohonan


2. Masuk 62 247 1157 463 54 Perkara

3. Putus 57 249 1128 494 53 Perkara







VII. Kelembagaan

1. Jumlah Hakim 6 8 10 11 12 Orang

1). Laki-Laki 3 5 5 6 6 Orang

2). Wanita 3 3 5 5 6 Orang

Jenis Data : Hukum

Sumber Data : 34. Kejaksaan Negeri

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Hukum

I. Jumlah Perkara Dilaporkan

1. Pidana 185 182 174 167 127 Perkara

2. Perdata 0 0 0 0 0 Perkara

3. Politik dan HAM 0 0 0 0 0 Perkara

4. Lalu Lintas 4,091 11,488 7,104 7,221 4,522 Perkara

5. Perlindungan Anak 11 16 8 14 8 Perkara

II. Jumlah Perkara Terselesaikan

1. Pidana 185 182 174 167 127 Perkara

2. Perdata 0 0 0 0 0 Perkara

3. Politik dan HAM 0 0 0 0 0 Perkara

4. Lalu Lintas 4,091 11,488 7,104 7,161 4,230 Perkara

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

5. Perlindungan Anak 11 16 8 14 8 Perkara

III. Jumlah Total Kasus yang Terdaftar 4,287 11,686 7,286 7,402 4,657 Kasus

IV. Jumlah Kasus Tanah yang Diselesaikan Kasus

V. Kelembagaan

1. Jumlah Jaksa 18 19 19 20 20 Orang

1). Laki-Laki 5 6 6 14 13 Orang

2). Wanita 13 13 13 6 7 Orang

Jenis Data : Hukum, Keamanan, Ketertiban Masyarakat, Pencurian Ikan, Pencurian dan Penyelundupan Kayu

Sumber Data : 35. Kepolisian Resort

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

Hukum

I. Jumlah Tindak Kriminal

1. Jumlah kasus narkoba 1 2 8 3 5 Kasus

2. Jumlah kasus pembunuhan 2 - 3 - - Kasus

3. Jumlah kasus seksual 16 38 17 32 9 Kasus

4. Jumlah kasus penganiayaan 22 11 22 16 13 Kasus

5. Jumlah kasus pencurian 94 82 127 107 80 Kasus

6. Jumlah kasus penipuan 53 43 58 31 28 Kasus

7. Jumlah kasus pemalsuan uang - - 1 2 - Kasus

II. Jumlah Tindak Kriminal Yang Ditangani

1. Jumlah kasus narkoba 1 2 8 3 5 Kasus

2. Jumlah kasus pembunuhan 2 - 3 - - Kasus

3. Jumlah kasus seksual 15 34 15 31 6 Kasus

4. Jumlah kasus penganiayaan 17 11 18 19 7 Kasus

5. Jumlah kasus pencurian 56 35 45 48 34 Kasus

6. Jumlah kasus penipuan 28 26 20 18 12 Kasus

7. Jumlah kasus pemalsuan uang - - 1 2 - Kasus


1. Jumlah Kriminalitas 288 308 412 313 229 Kasus

2. Kasus Pertikaian Antar Warga *

1). Antar Etnis - - - - - Kasus

2). Antar Wilayah Desa - - - - - Kasus

3). Antar Agama - - - - - Kasus

4). Antar Simpatisan Parpol - - - - - Kasus

5). Antar Pelajar - - - - - Kasus

3. Unjuk Rasa

1). Bidang Politik 8 3 5 6 13 Kasus

2). Bidang Ekonomi 4 6 3 8 1 Kasus

3). Bidang lainnya 11 11 13 6 8 Kasus

4. Korban Pertikaian Antar Warga/Unjuk Rasa

1). Korban Meninggal - - - - - Jiwa

2). Korban Luka-Luka - - - - - Jiwa

5. Jumlah Pengungsi Akibat Pertikaian Antar Warga/ Unjuk Rasa - - - - - Jiwa

6. Kerugian Material Akibat Pertikaian Antar Warga/ Unjuk Rasa - - - - - Rp

No Jenis DataTahun

Satuan

2


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

7. Aparat dan Sarana Keamanan

1). Jumlah Aparat Keamanan (Polisi) 896 905 904 932 936 Orang

2). Jumlah Pos Keamanan (Polisi) 1 1 1 1 1 Unit

3). Jumlah Polisi Hutan - - - - - Orang

4). Jumlah Pos Siskamling 3729 3729 3729 3729 3729 Unit

Pencurian Ikan

I. Jumlah Kasus Pencurian Ikan - - - - - Kasus

II. Jumlah Kapal Pencuri Ikan yang disita - - - - - Buah

III. Jumlah Lokasi Pencurian Ikan - - - - - Lokasi

Pencurian dan Penyelundupan Kayu

I. Volume Kayu yang Dicuri 8 14 18 9 10 M3

II. Jumlah Kasus 2 9 9 4 7 Kasus

III. Jumlah Lokasi Pencurian dan Penyelundup 2 3 9 2 7 Lokasi

Jenis Data : Politik Dalam Negeri dan Pengawasan

Sumber Data : 36. Komisi Pemilihan Umum

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8


I. Jumlah Parpol Daerah 38 - - - - Partai

II. Jumlah Parpol Peserta Pemilu 44 - - 12 12 Partai

III. Karakteristik Politik Masyarakat

1. Jumlah Pemilih 582,914 - - 593,208 601,556 Orang

1). Laki-laki 283,648 - - 288,063 292,109 Orang

2). Wanita 299,914 - - 305,145 309,447 Orang

2. Tingkat Partisipasi Pemilih 418,632 - - - 462,534 Orang

1. Laki-laki1). Laki-laki 196,292 - - - 219,712 Orang

2. Wanita2). Wanita 222,340 - - - 242,822 Orang

Jenis Data : Energi & SDM

Sumber Data : 35. PT PLN

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

1 Energi

A. Sumber Energi Listrik

1). PLTA Mikro Hydro

• Jumlah - - - - - Unit

• Kapasitas - - - - - Kva/Kwh

2). PLTG



3). PLTU


Jenis DataTahun

Satuan

2

2

No Jenis DataTahun

Satuan

No


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2


4). PLTH



5). PLTS



B. Jangkauan Pelayanan Energi Listrik

1). Listrik Pedesaan (jumlah desa) 144 144 144 144 144 desa

2). Listrik Pedesaan (dalam persentase) 100 100 100 100 100 %

3). Perkotaan (jumlah RT) 18 18 18 18 18 RT

4). Perkotaan (dalam persentase) 100 100 100 100 100 %

C. Jumlah Tenaga Listrik Yang Diproduksi

1). Produksi 159,224,800 140,224,769 211,521,096 190,540,150 206,673,694 kwh

2). Terpasang 151,919,612 136,234,598 211,313,524 190,331,670 204,392,484 kwh

3). Terjual 133,362,070 122,646,133 190,029,504 170,061,527 185,083,349 kwh

4). Susut 18,557,542 13,588,465 21,284,020 20,270,143 19,309,135 kwh

5). Daya Listrik Terpasang - - - - 60 GWH

6). Jumlah Kebutuhan Listrik - - - - 19.50 GWH

D. Jumlah tenaga listrik yang terpasang dan terjual

1). Terpasang 151,919,612 136,234,598 211,313,524 130,331,670 204,392,484 kwh

2). Terjual 133,362,070 122,646,133 190,029,504 167,952,562 185,083,349 kwh

• Rumah Tangga 89,163,344 113,762,708 122,246,759 109,891,004 121,844,452 kwh

• Bisnis 12,114,219 12,131,317 13,884,710 13,283,729 17,657,582 kwh

• Industri 20,133,756 25,644,827 28,399,340 26,588,929 28,990,074 kwh

• Umum - - 14,301,621 12,245,052 9,959,072 kwh

• Sosial 4,427,575 5,954,575 6,685,803 5,943,848 6,632,169 kwh

E. Jumlah Pelanggan Menurut Jenis Pelanggan

1). Rumah Tangga 128,570 133,290 140,031 147,190 153,193 plg

2). Bisnis 1,498 1,677 2,073 2,228 2,718 plg

3). Industri 52 53 57 58 68 plg

4). Umum - - 1,591 1,625 1,397 plg

5). Sosial 3,989 4,241 4,533 4,769 5,036 plg

F. Tempat pembayaran listrik PPOB di Daerah - - - - - Unit

G. Ratio Elektrifikasi (RE) - - - - - %

Jenis Data : Energi & SDM

Sumber Data : 38. PDAM Tirta Handayani Kab. Gunungkidul

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8

a. Kapasitas Produksi Air

1). Wonosari 134 154.5 154.5 154.5 92 liter/detik

2). Seropan 150 150 150 150 108 liter/detik

2

No Jenis DataTahun

Satuan


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3). Ponjong 7.5 7.5 7.5 7.5 5.5 liter/detik

4). Karangmojo 5 5 5 5 2.8 liter/detik

5). Paliyan 6 6 6 6 6 liter/detik

6). Playen 20 25 25 25 12.1 liter/detik

7). Baron 150 150 150 150 76 liter/detik

8). Rongkop 22.5 22.5 22.5 22.5 11.5 liter/detik

9). Nglipar 15 15 15 15 17 liter/detik

10). Panggang 15 15 15 15 2.53 liter/detik

11). Tepus 15 15 15 15 0 liter/detik

12). Bribin 80 80 80 80 38 liter/detik

13). Ngobaran 80 80 80 80 33 liter/detik

725.5 725.5 725.5 404.43

b. Kapasitas Yang Termanfaatkan

1). Wonosari 98.5 118.5 118.5 118.5 92 liter/detik

2). Seropan 90 108 108 108 108 liter/detik

3). Ponjong 5.5 5.5 5.5 5.5 5.5 liter/detik

4). Karangmojo 3.7 3.7 3.7 3.7 2.8 liter/detik

5). Paliyan 3.8 3.8 3.8 3.8 6 liter/detik

6). Playen 14.5 14.5 14.5 14.5 12.1 liter/detik

7). Baron 100 100 100 100 76 liter/detik

8). Rongkop 9.3 9.3 9.3 9.3 11.5 liter/detik

9). Nglipar 7.5 7.5 7.5 7.5 17 liter/detik

10). Panggang 7.5 7.5 7.5 7.5 2.53 liter/detik

11). Tepus 11 11 11 11 0 liter/detik

12). Bribin 40 40 40 40 38 liter/detik

13). Ngobaran 40 40 40 40 33 liter/detik

469.3 469.3 469.3 404.43

c.

1). Wonosari 6,743 7,157 7,473 8,065 8,863 Sambungan

2). Playen 1,414 1,441 1,484 1,484 1,490 Sambungan

3). Paliyan 2,698 2,694 2,722 2,330 2,330 Sambungan

4). Patuk 37 37 37 37 37 Sambungan

5). Gedangsari - - - - - Sambungan

6). Nglipar 648 648 647 738 762 Sambungan

7). Ngawen 18 19 19 19 19 Sambungan

8). Semin 712 717 717 717 717 Sambungan

9). Ponjong 3,494 3,576 3,641 3,736 3,823 Sambungan

10). Karangmojo 2,054 2,087 2,124 2,161 2,178 Sambungan

11). Semanu 5,242 5,448 5,664 5,977 6,147 Sambungan

12). Tepus 2,008 2,008 1,918 1,524 1,839 Sambungan

13). Tanjungsari 1,977 1,837 1,878 1,419 1,520 Sambungan

14). Rongkop 1,902 1,873 1,910 1,444 1,806 Sambungan

15). Girisubo 1,584 1,501 1,531 1,137 1,448 Sambungan

16). Saptosari 2,366 2,403 2,377 1,926 1,926 Sambungan

17). Panggang 2,010 1,802 1,809 1,343 1,343 Sambungan

18). Purwosari 1,135 1,299 1,299 833 833 Sambungan

36,547 37,250 34,890 37,081

d. Sumber air minum

1). Mata air 3 (113) 3 / 113 3 / 113 3 / 113 3 / 113 Unit (lt/dt)

2). Sumur Bor 14 (254) 14 / 254 14 / 254 14 / 254 14 / 254 Unit (lt/dt)

Jumlah Pelanggan/Sambungan Rumah Tangga


2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7


2

3). Danau/embung - - - - - Unit (lt/dt)

4). Sungai - - - - - Unit (lt/dt)

5). Sungai Bawah Tanah 4 (2680) 4/2680 4/2680 4/2680 4/2680 Unit (lt/dt)

Jenis Data : Pariwisata, POS, Telekomunikasi dan Informatika

Sumber Data : 39. PT. Telekomunikasi

2010 2011 2012 2013 2014

1 3 4 5 6 7 8



1. Penyedia Jaringan Internet (ISP) ISP

2. Telekomunikasi *

1). Kapasitas Sentral 3740 3868 3868 3868 3868 SST

2). Kapasitas Terpasang 3481 3531 3549 3561 3573 SST

3). Kapasitas Terpakai 3481 3531 3549 3561 3573 SST

4). Pelanggan SST

5). Telepon Umum (Koin) SST

6). Wartel Unit

7). Warnet SST

8). Jumlah Rumah Tangga Yang Berlangganan Telepon RT

9). Jumlah Penduduk Yang Menggunakan HP/Telepon Orang

10). Jumlah Jaringan Telepon Genggam Unit

11). Jaringan telepon Unit

2

No Jenis DataTahun

Satuan


peta kabupaten gunungkidulbappeda.gunungkidulkab.go.id/publikasi/sipd/sipd gk 2014.pdfkeris luk 5,...

Documents