PERUNDANG-UNDANGAN YG BERHUBUNGAN DENGAN HIPERKESDisampaikan oleh

Drs. Maringan. MBalai Hiperkes dan Keselamatan KerjaPropinsi Kalimantan Selatan

Pengawasan

UU No. 1 /1970. Secara operasional dilakukan oleh Pengawas Ketenaga Kerjaan

TUGAS PENGAWASAN.Mengawasi dan memberi penerangan ttg pel HK dan aturan KK dan Kesehatan kerja.Memberi penerangan Teknis serta nasehat kpd pengusaha dan tk.Melaporkan kpd yg berwenang dlm hal ini menaker ttg kekurangan dan Penyimpangan yg disebabkan krn hal yg tdk tegas diatur dlm peraturan perundangan.

AHLI K3Unt membantu Pengawas Menaker dpt mengangkat Ahli K3 ( ps 1 ayat (6) UU No. 1 /1970

TATACARA BANDINGPs 6 mengatur tentang tatacara banding yg dpt ditempuh bila ada yang merasa dirugikan atau tidak dpt menerima putusan Direktur dlm hal keselamatan dan kesehatan kerja.

Peraturan Menteri Tenaga Kerja No.02 th 1970 tentang Pembentukan P2K3.Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 01 th 1976 tentang Wajib Latihan bagi Dokter PerusahaanPeraturan Menaker No 03 th 1978 tentang persyaratan penunjukan dan wewenang serta Kewajiban Pegawai Pengawas Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Ahli Keselamatan Kerja.

Peraturan Menteri Tenaga KerjaPermennaker No.05 th 1978 ttg Syarat-syarat K3 dlm pemakaian Lift Listrik unt. Pengangkutan Orang dan Barang..Permennaker No. 01 th 1979 ttg Wajib Latihan Hiperkes bagi Paramedis Perusahaan.Permennaker No. 01 th 1980 ttg K3 pada Konstruksi Bangunan.Permennaker No.02 th 1980 tt Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja dlam Penyelenggaraan Keselamatan Kerja.

Peraturan Menteri Tenaga KerjaPermennaker No. 01 th 1981 ttg Kewajiban Melapor PAK.Permennaker No. 03 th 1982 ttg Pelayanan Kesehatan Tenaga Kerja..Permennaker No.03 th 1983 ttg K3 dlm Penggunaan Bahan Asbes..Permennaker No.04 th 1985 ttg K3 Pesawat Tenaga Produksi.

Peraturan Menteri Tenaga KerjaPermennaker No.3 th 1986 ttg K3 pada Penyimpanan dan Pemakaian Pestisida.Kepmennaker Nomor 51/Men/1999 ttg Nilai Ambang Batas Faktor Fisika di Tempat Kerja.SE Menaker Nomor SE 01/MEN/1977 tentang Nilai Amang Batas Faktor Kimia di Udara Lingkungan Kerja.

Peraturan Menteri Tenaga KerjaSE Menakertranskop Nomor :01/Men/1979 ttg Penyediaan Ruang untuk Makan dan Kantin bagi Tenaga Kerja.

Undang-undangUU No. 51 /1951 tentang Undang-undang Kerja. Ada beberapa materi yg menyangkut kesehatan kerja al :Aturan larangan pekerjaan anak

PERATURAN Peraturan Menteri TK & Transmigrasi No. 02/MEN/1980. Peraturan ini mengatur ttg Pemeriksaan Kesehatan TK ( ps 8 UU No. 1/1970 )Macam-macam Pemeriksaan Kesehatan TK

Pemeriksaan Kesehatan sebelum bekerjaPemeriksaan Kesehatan BerkalaPemeriksaan Kesehatan Khusus

DOKTER PERUSAHAANDokter yg dimaksud adl : Dokter yg ditunjuk Pengusaha dan telah memenuhi syrat dgn Peraturan Menteri TK No. 01/MEN/1976wajib latihan Hiperkes bagi dokter perusahan

PERATURANPeraturan Menteri TK No. 03/MEN/1982 ttg Pelayanan Kesehatan Kerja memp grs besar :

Tujuan pelayanan kesTugas pokok pelayananHak tenaga kerja dlm pelayanan kesCara menyelenggarakan pelayanan kesPengesahan pelayanan kesFungsi Dokter dlm Pelayanan KesLaporan dll

KEPUTUSANKeputusan Menteri TK No. 51/MEN/1999 ttg Nilai Ambang Batas Faktor Fisika di Tempat Kerja. Fisika dini mencakup :Kebisingan ditetapkan 85 dBAGetaran ditetapkan 4 m/ det kuadratRadiasi Sinar Ultra Ungu 0,1 mikro watt percentimeter persegiIklim Kerja ditetapkan ISBB 25C-30CGel Mikro berdasarkan kekuatan medan Listrik /volt permeter (v/m) dan kekuatan meda magnit/ Ampere permeter (A/m)

SURAT EDARAN MENTERI Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja No. SE 01/MEN/1997 Ttg Nilai Ambang Batas Faktor Kimia di Lingkungan Kerja.NAB debu kayu lunak 5 mg/m kubikNAB Debu Kayu keras 1 mg/ m kubikNAB Formal dehide KTD 0,3 ppm NAB Nitrogen Dioksida 3 ppmNAB debu koal 2 mg/m kubikNAB Karbon Monoksida 25 ppm

PERATURAN MENTERIPMP. No. 7 thn 1964 tentang Syarat Kesehatan, Kebersihan serta Penerangan dalam Tempat Kerja.

Ketentuan yg diatur dlm PMP ini Syarat kesehatan dan Keselamatan unt bangunan persSyarat Kebersihan unt. Tempat kerjaPraturan ruangan at luas tempat kerja unt setiap tkPengaturan dan syarat-syarat sanitasiSyarat-syarat kamar mandi dan tempat ludahPeraturan tempat duduk unt tkSyarat-syarat unt. Dapat tempat memasak makananPeraturan syarat-syarat unt. Penerangan baik secara alami maupun buatan

S E K I A N &T E R I M A K A S I H

SEMOGA BERMAMFAAT

DAN DAPAT DILAKSANAKAN