pertanggungjawaban pidana terhadap tindak pidana
TRANSCRIPT
1
PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP TINDAK
PIDANA MEMPERDAGANGKAN LOLA MERAH
SEBAGAI SATWA YANG DILINDUNGI
(Studi Perkara Nomor:133/Pid.B/2011.PN.PDG)
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Syarat Untuk
Memperoleh Gelar Sarjana Hukum
OLEH:
DEVI SEPTIA NINGSIH
NPM. 1510012111046
BAIGAN HUKUM PIDANA
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS BUNG HATTA
PADANG
2019
No. Reg : 38/PID-02/II-2019
UNIVERSITAS BUNG HATTA
2
UNIVERSITAS BUNG HATTA
3
UNIVERSITAS BUNG HATTA
4
PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA
MEMPERDAGANGKAN LOLA MERAH SEBAGAI
SATWA YANG DILINDUNGI
(Studi Perkara Nomor: 133/Pid.B/2011.PN.PDG)
Devi Septia Ningsih1, Fitriati
2, Syafridatati
1
1Program Studi Ilmu Hukum, Universitas Bung Hatta
2Program Ilmu Hukum Universitas Ekasakti
Email : [email protected]
ABSTRAK
Lola merah merupakan satwa yang dilindungi yang diatur dalam lampiran nomor
235 Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang pengawetan jenis
tumbuhan dan satwa, perdagangan lola merah merupakan pelanggaran Pasal 40
Ayat (2) Undang-undang Nomor 5 Tahub 1990 tentang Konservasi Sumber Daya
Alam Hayati dan Ekosistemnya. Sebagaimana dimaksud dalam Putusan Nomor
133/Pid.B/2011.PN. PDG. Rumusan masalah (1) Bagaimanakah
pertanggungjawaban pidana terhadap pelaku tindak pidana memperdagangkan
lola merah sebagai satwa yang dilindungi pada putusan Nomor
133/Pid.B/2011.PN.PDG? (2) Apakah yang menjadi dasar pertimbangan hakim
dalam menjatuhkan putusan terhadap tindak pidana lola merah sebagai satwa yang
dilindungi pada putusan Nomor 133/Pid.B/2011.PN.PDG?. Metode penelitian (1)
jenis penelitian ini adalah yuridis normatif (2) sumber data terdiri dari bahan
hukum primer, bahan hukum sekunder, bahan hukum tersier (3) teknik
pengumpulan data diperoleh dengan studi dokumen (4) analisis data yaitu
kualitatif. Hasil Penelitian: 1. Pertanggungjawaban pidana terhadap pelaku
memperdagangkan lola merah sebagai satwa adalah pidana penjara 4 bulan
denda Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan dasar hukum melanggar Pasal
40 Ayat (2) Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi
Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya. 2. Pertimbangan hakim dalam
menerapkan pidana dengan pertimbangan yuridis dan non yuridis. Simpulan, Lola
merah merupakan satwa yang dilindungi merupakan pelanggaran dari Undang-
undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan
Ekosistemnya.
Kata Kunci :Pertanggungjawaban, Lola Merah, Satwa, Pidana
i
UNIVERSITAS BUNG HATTA
5
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin, Dengan mengucapkan segala puji dan
syukur kehadiran Allah SWT, berkat Rahmat dan Karunia-nya yang telah
dilimpahkan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir
dengan judul “Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Tindak Pidana
Memperdagangkan Lola Merah Sebagai Satwa yang Dilindungi(Studi
Perkara Nomor: 133/Pid.B/2011.PN.PDG)”. Kemudian shalawat beriring salam
penulis sampaikan kepada junjungan umat islam yaini Nabi Besar Muhammad
SAW yang telah membawa umat nya dari alam kebodohan sampai ke alam yang
berilmu pengetahuan seperti saat sekarang ini.
Penulisan hukum ini diajukan untuk melengkapi tugas-tugas, serta untuk
memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar sajana di Fakultas
Hukum Universitas Bung Hatta Padang. Tidaklah berlebihan bahwa penulisan
karya ilmiah ini penulis kerjakan dengan ketekunan dan telah mencurahkan segala
kemampuan yang ada, namun karya ilmiah ini sangat sederhana dan mungkin
masih banyak kekurangan-kekurangan.
Penulis menyadari dalam proses penulisan skripsi ini mengalami kendala,
namun berkat usaha,do’a dari orang tua serta keluarga penulis, bantua dari kawan-
kawan Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta, dan bimbingan serta do’a dan
bantuan dari berbagai pihak dan terutama berkat rahmat allah STW sehingga
segala kendala tersebut dapat teratasi. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan
terimakasi kepada Ibu Dr. Fitriati, S.H.,M.H selakun pembimbing I dan Ibu
Syafridatati, S.H.,M.H selaku pembimbig II sekaligus Dekan Fakultas Hukum
ii
UNIVERSITAS BUNG HATTA
6
Universitas Bung Hatta, yang telah meluangkan waktunya membimbing dan
mengarahkan Penulis selama menyusuun skripsi ini. Semoga Allah SWT
merahmati kita semua, amin.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada:
1. Ibu Dwi Astuti Palupi S,H., M.HUM selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Bung Hatta.
2. Bapak Dr. Zarfinal S.H., M.H selaku Wakil Dekan Fakuktas Hukum
Universitas Bung Hatta.
3. Ibu Yetisma Saini S.H., M.H selaku Ketua Bagian Hukum Pidana Fakultas
Hukum Universitas Bung Hatta.
4. Ibu Dr. Fitriati, S.H.,M.H selakun pembimbing 1.
5. Ibu Syafridatati, S.H.,M.H selaku pembimbig II.
6. Seluruh bapak/ibu Dosen yang telah bekerja keras demi kelangsungan dan
kejayaan bersama untuk Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta dan atass
pengabdiannya dan dedikasinya dalam menyumbangkan ilmu serta
mendidik penulis selama duduk dibangku perkuliahan serta Bapak dan Ibu
karyawan dan karyawati Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta.
7. Terutama kepada Kedua Orang Tua Tercinta Ayahanda Maswir dan Ibunda
Syamsiar dengan penuh kesabaran dan kasih sayangnya kepada penulis
serta motivasi, dorongan dan do’a untuk penulis dalam menyelesaikan
skripsi ini.
8. Saudara saya yang tidak disebutkan satu persatu yang telah memberi
dukungan dan motivasi kepada saya dalam menyelesaikan skripsi ini.
iii
UNIVERSITAS BUNG HATTA
7
9. Kepada sahabat grup onde-ondeh yang selalu seperjuangan dan
sependeritaan dengan penulis.
10. Kepada teman-teman Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta khususnya
angkatan 2015.
11. Dan terimakasi juga penulis ucapkan kepada kaka-kaka senior yang telah
setia membantu dan support penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi
ini.
Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa skripsi
ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu segala masukan, kritikan dan
saran dari pembaca sangat diharapkan untuk mengisi kekurangan dari halaman
ini. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya
bagi penulis sendiri, AMIN YA ROBBAL ALAMIN.
Padang, Januari 2019
Penulis
Devi Septia Ningsih
1510012111046
iv
UNIVERSITAS BUNG HATTA
8
DAFTAR ISI
ABSTRAK ...................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................ 6
C. Tujuan Penelitian ................................................................................. 6
D. Metode Penelitian................................................................................. 6
1. Jenis Penelitian ............................................................................... 6
2. Sumber Data ................................................................................... 7
3. Teknik Pengumpulan Data ............................................................. 8
4. Analisis Data .................................................................................. 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan tentang Pidana dan Pemidanaan............................................ 9
1. Pengertian Pidana dan Pemidanaan ............................................... 9
2. Teori-teori Pemidanaan dalam Hukum Pidana .............................. 10
3. Jenis-jenis Pidana ........................................................................... 12
B. Tinjauan tentang Pertanggungjawaban dan Pemidanaan ..................... 13
1. Teori tentang Pertanggungjawaban Pidana .................................... 13
2. Unsur-unsur Pertanggungjawaban Pidana ..................................... 15
C. Dasar Pertimbangan Hakim dalam Menjatuhkan Putusan dalam
Perkara pidana.................................................................................. .... 17
v
UNIVERSITAS BUNG HATTA
9
D. Pengenalan Bentuk Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan
Ekosistemnya ....................................................................................... 20
1. Pengawetan Keanekaragaman Jenis Tumbuhan dan Satwa
Beserta Ekosistemnya .................................................................... 23
2. Tujuan dan Manfaat Lembaga Konservasi .................................... 24
E. Tinjauan tentang Hewan yang Dilindungi ........................................... 25
1. Pengertian Satwa yang Dilindungi ................................................. 25
2. Jenis-jenis Satwa yang Dilindungi ................................................. 26
F. Tinjauan tentang Lola Merah ............................................................... 26
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Pertanggungjawaban Pidana terhadap Pelaku Tindak Pidana
Memperdagangkan Lola Merah sebagai Satwa yang Dilindungi
Berdasarkan Perkara Nomor 133/Pid.B/2011.PN,PDG ....................... 28
B. Pertimbangan Hakim dalam Menjatuhkan Pidana terhadap Pelaku
Memperdagangkan Lola Merah sebagai Satwa yang Dilindungi
Berdasarkan Perkaran Nomor 133/Pid.B/2011.PN.PDG ..................... 34
BAB IV PENUTUP
A. Simpulan .............................................................................................. 45
B. Saran ..................................................................................................... 46
UNIVERSITAS BUNG HATTA
10
vi
UNIVERSITAS BUNG HATTA