persiapan pengadaan barang/jasa pemerintah - e...
TRANSCRIPT
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
LKPPLembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Pelatihan Pengadaan Barang /Jasa PemerintahTingkat Dasar/Pertama
MODUL
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAHBAGIAN II
2010
3
Daftar Isi 2Daftar Gambar 3Daftar Tabel 3Tujuan Umum 4Tujuan Khusus 4
A. Pemilihan Metode Penilaian Kualifikasi 5A.� Prakualifikasi 6A.2 Pascakualifikasi 7
B. Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pengadaan 8B.� Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya �3B.2 Tahapan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi �3B.3 Jadwal Pengadaan �3
C. Penyusunan Dokumen Pengadaan 20C.� Dokumen Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya 20C.�.� Dokumen Kualifikasi 20C.�.2 Dokumen Pemilihan 20C.2 Dokumen Pengadaan Jasa Konsultansi 22C.2.� Dokumen Kualifikasi 22C.2.2 Dokumen Pemilihan 22
D. Harga Perhitungan Sendiri 24D.� HPS Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya 24D.2 HPS Jasa Konsultansi 26
E. Jaminan Pengadaan dan Sertifikat Garansi 27E.� Jaminan Pengadaan Barang/Jasa 27E.2 Sertifikat Garansi 39
F. Latihan Kelompok dan Tes 30
DAFTAR ISI
2 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
DAFTAR gAmbAR
Tabel � Penggunaan Metode Penilaian Kualifikasi Untuk Pemilihan Penyedia Barang/Jasa 6Tabel 2 Penggunaan Sistem Pengadaan Untuk Pemilihan Penyedia Barang/ Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya 9Tabel 3 Penggunaan Sistem Pengadaan Untuk Pemilihan Penyedia Jasa Konsutansi �0Tabel 4 Karakteristik Barang dan SIstem Pemilihan Penyedia yang Digunakan �0Tabel 5 Karakteristik Pekerjaan Konstruksi dan SIstem Pemilihan Penyedia yang Digunakan ��Tabel 6 Karakteristik Jasa Lainnya dan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan ��Tabel 7 Karakteristik Jasa Konsultansi Berbentuk Badan Usaha dan Sistem Pemilihan Penyedia
yang Digunakan �2Tabel 8 Karakteristik Jasa Konsultansi Berbentuk Perorangan dan Sistem Pemilihan Penyedia
yang Digunakan �2Tabel 9 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Lainnya Metode Pelelangan
Umum yang Digunakan �3Tabel �0 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Lainnya Metode Kontes/
Sayembara, Pengadaan Langsung dan Penunjukkan Langsung untuk Penanganan Darurat �4Tabel �� Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Lainnya Metode Kontes/
Sayembara, Pengadaan Langsung dan Penunjukkan Langsung Bukan Penanganan Darurat �4Tabel �2 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi dengan Metode Seleksi
Umum �5Tabel �3 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi dengan Metode Seleksi
Sederhana dan Penunjukkan Langsung untuk Penanganan Darurat �6 Tabel �4 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi dengan Metode Seleksi
Sederhana dan Penunjukkan Langsung Bukan Penanganan Darurat, Pengadaan Langsung, Sayembara dan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi Perorangan �7
Tabel �5 Jadwal Pelelangan Umum, Pelelangan Terbatas, Seleksi Umum dengan Prakualifikasi �8Tabel �6 Jadwal Pelelangan Umum, Pelelangan Terbatas, Seleksi Umum dengan Pascakualifikasi �8Tabel �7 Jadwal Pelelangan Sederhana, Pemilihan Langsung, atau Seleksi Sederhana Perorangan �9Tabel �8 Jadwal Seleksi Sederhana dengan Prakualifikasi �9Tabel �9 Data dan Informasi sebagai Dasar Menyusun HPS 25Tabel 20 Jaminan dalam Pengadaan Barang/Jasa 27
DAFTAR TAbel
3LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Gambar � Penilaian Kualifikasi dalam Rangkaian Proses Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa 7
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
4 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Setelah modul selesai diajarkan, diharapkan peserta mampu memahami persiapan pengadaan barang/jasa di Indonesia, mulai tahap pemilihan metode evaluasi, penyusunan jadwal, pemilihan kontrak, evaluasi HPS, ketentuan jaminan pengadaan dan garansi
Setelah modul ini selesai diajarkan diharapkan peserta mampu memahami proses persiapan yang harus dilakukan meliputi :�. Memahami pemilihan metode evaluasi2. Memahami tatacara penyusunan tahapan dan jadwal pengadaan3. Memahami pemilihan jenis kontrak4. Memahami Proses Penyusunan Dokumen Pengadaan5. Memahami evaluasi penyusunan HPS6. Memahami Ketentuan Jaminan Pengadaan & Sertifikat Garansi7. Melaksanakan evaluasi HPS dan revisi HPS dengan latihan kelompok
TUJUAN UmUm
TUJUAN KHUSUS
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
5LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
A. Pemilihan Metode Penilaian Kualifikasi
Output yang Dihasilkan pada Tahap Pemilihan Metode Penilaian KualifikasiOutput pada proses pemilihan metode penilaian kualifikasi adalah Ketetapan Metode Penilaian Kualifikasi yang akan digunakan pada proses pelaksanaan pemilihan penyedia barang/jasa.
Langkah-langkah Pemilihan Metode Penilaian KualifikasiKualifikasi merupakan proses penilaian kompetensi dan kemampuan usaha serta pemenuhan persyaratan tertentu lainnya dari Penyedia Barang/Jasa. Tersedia 2 (dua) alternatif metode kualifikasi, yaitu prakualifikasi dan paskakualifikasi. Pemilihan salah satu metode tergantung pada:
�. Jenis dan karakteristik barang/jasa2. Metode pemilihan penyedia barang/jasa yang digunakan
Tabel � pada halaman berikut dapat dilihat penggunaan metode penilaian kualifikasi pada proses pemilihan penyedia barang/jasa.
Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam memilih salah satu alternatif metode penilaian kualifikasi penyedia barang/jasa adalah sebagai berikut :
�. Metode pemilihan penyedia barang/jasa sudah ditetapkan terlebih dahulu.2. Mengenali karakteristik barang/jasa yang diadakan.3. Memilih metode penilaian kualifikasi yang sesuai dengan tabel � di bawah ini.
C. Penyusunan Dokumen Pengadaan
D. Harga Perhitungan Sendiri (HPS)
E. Jaminan Pengadaan & Sertifikat Garansi
F. Latihan Kelompok dan Tes
A. Pemilihan Metode Penilaian Kualifikasi
B. Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pengadaan
“ Kualifikasi merupakan proses penilaian kompetensi dan kemampuan usaha serta pemenuhan persyaratan tertentu lainnya dari Penyedia Barang/Jasa”
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
6 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Prakualifikasi merupakan proses penilaian kualifikasi yang dilakukan sebelum pemasukan penawaran. Kriteria dalam menggunakan metode prakualifikasi dapat dilihat pada tabel � di atas.
A.1 Prakualifikasi
A.1 Prakualifikasi
A.2 Pascakualifikasi
Tabel 1 Penggunaan Metode Penilaian Kualifikasi untuk Pemilihan Penyedia Barang/Jasa
Barang/Jasa
Barang
Pekerjaan Konstruksi
Jasa Lainnya
Jasa konsultansi - Badan usaha
Jasa konsultansi - Perorangan
Metode Pemilihan Penyedia Yang Digunakan
Pelelangan umumPelelangan sederhanaPenunjukan langsungPengadaan langsung
KontesPelelangan umum
Pelelangan terbatasPemilihan langsung
Penunjukan langsungPengadaan langsung
Pelelangan umumPelelangan sederhanaPenunjukan langsungPengadaan langsung
SayembaraSeleksi Umum
Seleksi SederhanaPenunjukan langsungPengadaan langsung
SayembaraSeleksi Umum
Seleksi SederhanaPenunjukan langsungPengadaan langsung
Sayembara
Prakualifikasi
Digunakan (Kompleks)-
Digunakan (Kecuali darurat)--
Digunakan (Kompleks)Digunakan
-Digunakan (Kecuali Darurat)
-Digunakan (Kompleks)
-Digunakan (Kecuali darurat)
--
DigunakanDigunakan
Digunakan (Kecuali Darurat)-------
Pascakualifikasi
Digunakan (Tidak Kompleks)Digunakan
---
Digunakan (Tidak Kompleks)Tidak Digunakan
Digunakan--
Digunakan (Tidak Kompleks)Digunakan
--------
DigunakanDigunakanDigunakan
--
Metode Penilaian Kualifikasi Yang Harus Digunakan
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
7LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
A.2 Pascakualifikasi
A.� Prakualifikasi
A.2 PascakualifikasiPascakualifikasi merupakan proses penilaian kualifikasi yang dilakukan
setelah dilakukan evaluasi terhadap penawaran administrasi dan teknis. Dokumen kualifikasi dimasukkan bersama-sama dengan
dokumen penawaran. Kriteria dalam menggunakan metode pascakuali-fikasi dapat dilihat pada tabel � di atas. Tahapan penilaian kualifikasi di antara seluruh rangkaian proses pelaksanaan pemilihan penyedia barang/jasa dijelaskan melalui gambar yang dapat dilihat pada gambar � berikut ini.
Pemasukan dokumen kualifikasi dan pemilihan
Proses evaluasi penawaran
Evaluasi kualifikasi untuk penyedia yang lolos evaluasi penawaran
Pengumuman pascakualifikasi
Pembuktian kualifikasi
Gambar 1 Penilaian Kualifikasi dalam Rangkaian Proses Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
8 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
B. Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pengadaan
Penyusunan tahapan dan jadwal pengadaan yang akan diuraikan pada bab ini lebih tepat disebut sebagai Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pemilihan Penyedia Barang/Jasa. Tetap menggunakan judul di atas dengan maksud untuk menyesuaikan dengan judul yang tertera pada Lampiran II,
III, IVa, IVb, dan V pada Perpres 54/20�0. Lebih tepat disebut “tahapan dan jadwal pemilihan penyedia” karena yang diuraikan adalah langkah awal berupa Pengumuman Pemilihan Penyedia Barang/Jasa sampai dengan Penunjukan Penyedia Barang/Jasa.
Penanggung JawabBerdasarkan pasal 59 ayat (�) ULP/Pejabat Pengadaan mempunyai tugas dan kewenangan untuk menyusun dan menetapkan jadwal pengadaan. Penyusunan jadwal didasarkan pada tahapan pengadaan yang diatur pada pasal 57 dan 58. Penyusunan tahapan pengadaan didasarkan pada pemilihan dan penetapan sistem pengadaan yang sudah dilakukan pada tahap sebelumnya.
Output yang Dihasilkan pada Tahap Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pemilihan Penyedia Barang/jasaKeluaran dari proses penyusunan ini adalah Ketetapan Tahapan dan Jadwal Pemilihan yang kemudian dituangkan dalam dokumen pengadaan sebagai acuan pelaksanaan proses pemilihan penyedia barang/jasa.
Langkah-langkah Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pemilihan Penyedia Barang/jasaLangkah-langkah yang harus dilakukan menyusun tahapan dan jadwal adalah sebagai berikut :
�. Mengenali karakteristik barang/jasa yang diadakan.2. Sistem Pengadaan sudah ditetapkan yang meliputi
penetapan metode : a. Pemilihan Penyedia Barang b. Metode Penyampaian Dokumen Penawaran c. Metode Evaluasi Penawaran d. Metode Penilaian Kualifikasi
Apabila masing-masing metode dalam sistem pengadaan untuk pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya sudah ditetapkan, maka akan didapatkan �� alternatif sistem pengadaan untuk barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya seperti yang dapat dilihat pada tabel 2 di bawah ini.
C. Penyusunan Dokumen Pengadaan
D. Harga Perhitungan Sendiri (HPS)
E. Jaminan Pengadaan & Sertifikat Garansi
F. Latihan Kelompok dan Tes
A. Pemilihan Metode Penilaian Kualifikasi
B. Penyusunan Tahapan dan Jadwal
Pengadaan
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
9LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Sedangkan pengadaan jasa konsultansi, akan didapatkan �0 alternatif sistem pengadaan. seperti yang dapat dilihat pada tabel 3 di bawah ini.
3. Berdasarkan karakteristik/jenis barang/jasa yang akan diadakan, dapat dipilih dan ditetapkan sistem pengadaan yang dapat dilihat pada tabel-tabel di bawah ini, yaitu :a. Tabel 4 Karakteristik Barang dan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakanb. Tabel 5 Karakteristik Pekerjaan Konstruksidan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakanc. Tabel 6 Karakteristik Jasa Lainnya dan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakand. Tabel 7 Karakteristik Jasa Konsultansi Berbentuk Badan Usaha dan Sistem Pemilihan Penyedia
yang Digunakane. Tabel 8 Karakteristik Jasa Konsultansi Berbentuk Perseorangan dan Sistem Pemilihan Penyedia
yang Digunakan4. Sistem pengadaan yang sudah dipilih dan ditetapkan, selanjut Memilih Tahapan yang sesuai dengan
sistem pengadaan yang sudah dipilih dan ditetapkan. Pedoman dalam memilih tahapan yang sesuai diatur pada pasal 57 dan pasal 58. Pada tabel 9, �0 dan �� disajikan tahapan untuk pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya. Sedangkan untuk pengadaan jasa konsultansi dapat dilihat pada tabel �2, �3 dan �4.
5. Untuk menentukan jadwal dapat dilihat pada tabel �5, �6, �7, dan �8.
Tabel 2 Penggunaan Sistem Pengadaan Untuk Pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
Nomor
�.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.�0.��.
Sistem Pengadaan
Pelelangan Umum pascakualifikasi satu sampul dengan sistem gugurPelelangan Umum prakualifikasi dua sampul dengan sistem nilai atau penilaian biaya selama umur ekonomisPelelangan Umum prakualifikasi dua tahap dengan sistem nilai atau sistem penilaian biaya selama umur ekonomis.Pelelangan Sederhana pascakualifikasi satu sampul dengan sistem gugurPelelangan Terbatas prakualifikasi dua tahap dengan sistem nilai atau sistem penilaian biaya selama umur ekonomis.Pemilihan Langsung pascakualifikasi satu sampul dengan sistem gugurPenunjukan langsung penanganan daruratPenunjukan langsung non penanganan daruratPengadaan langsungKontesSayembara
Barang
√
√
√
√
√
√
√√-
Pekerjaan Konstruksi
√
-
√
-
√
√
√
√
√--
Jasa Lainnya
√
√
√
√
√
√
√
√
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�0 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 3 Penggunaan Sistem Pengadaan Untuk Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi
Nomor
�.2.
3.
4.
5.6.7.8.9.
�0.
Metode Pengadaan
Seleksi Umum Metode evaluasi kualitas, metode dua sampulSeleksi Umum Metode evaluasi kualitas dan biaya, metode dua sampulSeleksi Umum Metode evaluasi biaya terendah, metode � (satu) sampulSeleksi Sederhana dengan metode evaluasi Pagu Anggaran atau metode biaya terendah, metode � (satu) sampul.Seleksi umum metode evaluasi kualitas satu sampulSeleksi sederhana metode evaluasi kualitas satu sampulPenunjukan Langsung Satu Sampul untuk penanganan darurat.Penunjukan Langsung Satu Sampul bukan penanganan darurat.Pengadaan LangsungSayembara
Jasa Konsultansi Badan Usaha
√√
√
√
--√√√√
Jasa Konsultansi Perorangan
--
-
-
√√√√√√
Tabel 4 Karakteristik Barang dan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Karakteristik Barang
• Barang bersifat tidak kompleks
• Barang bersifat kompleks• Barang memerlukan evaluasi teknis yang
mendalam • Barang bersifat kompleks• Mempunyai beberapa alternatif penggunaan
sistem dan disain penerapan teknologi yang berbeda
• Nilainya tidak lebih dari Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah)
• Barang tidak kompleks• Keadaan tertentu• Barang khusus (Perpres 54 tahun 20�0 pasal 38 ayat 4,5)
• Nilainya tidak lebih dari Rp �00.000.000,00 (seratus juta rupiah)
• Barang kebutuhan operasional• Teknologi sederhana• Resiko kecil• Dilaksanakan oleh badan usaha kecil/mikro/
koperasi kecil /perseorangan• Barang tidak memiliki harga pasar• Harga barang tidak dapat ditetapkan berdasarkan harga satuan
Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Pelelangan umum secara pasca-kualifikasi metode satu sampul dan evaluasi sistem gugur.Pelelangan umum secara prakualifikasi metode dua sampul dan evaluasi sistem nilai dan sistem penilaian biaya selama umur ekonomis.Pelelangan umum prakualifikasi metode dua tahap dan evaluasi sistem nilai dan sistem penilaian biaya selama umur ekonomis.
Pelelangan sederhana secara pascakualifikasi metode satu sampuldan evaluasi sistem gugur.
Pelaksanaan pengadaan barang melalui penunjukan langsung untuk penanganan darurat.Pelaksanaan pengadaan barang melalui penunjukan langsung bukan untuk penanganan darurat.
Pelaksanaan pengadaan barang melalui pengadaan langsung.
Kontes
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
��LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 5 Karakteristik Pekerjaan Konstruksidan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Karakteristik Pekerjaan Konstruksi
• Bukan pekerjaan kompleks• Spesifikasi teknis jelas• Standar harga telah ditetapkan pemerintah• Pekerjaan kompleks• mempunyai beberapa alternatif penggunaan sistem
dan disain penerapan teknologi yang berbeda• Pekerjaan kompleks• Penyedia diyakini terbatas• Nilainya tidak lebih dari Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah)• Pekerjaan konstruksi tidak kompleks• Keadaan tertentu• Pekerjaan Konstruksi khusus (Perpres 54 tahun 20�0 pasal 38 ayat 4,5)
• Nilainya tidak lebih dari Rp �00.000.000,00 (seratus juta rupiah)• Pekerjaan konstruksi kebutuhan operasional• Teknologi sederhana• Resiko kecil• Dilaksanakan oleh usaha kecil
Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Pelelangan umum secara pascakualifikasi metode satu sampul dan evaluasi sistem gugur.
Pelelangan umum prakualifikasi metode dua tahap dan evaluasi sistem nilai dan sistem penilaian biaya selama umur ekonomis.Pelelangan terbatas.
Pemilihan langsung secara prakualifikasi metode satu sampul dan evaluasi sistem gugur.
Pelaksanaan pengadaan pekerjaan konstruksi melalui penunjukan langsung untuk penanganan darurat.Pelaksanaan pengadaan pekerjaan konstruksi melalui penunjukan langsung bukan untuk penanganan darurat.
Pelaksanaan pengadaan pekerjaan konstruksi melalui pengadaan langsung
Tabel 6 Karakteristik Jasa Lainnya dan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Karakteristik Jasa Lainnya
• Jasa lainnya tidak bersifat kompleks• Spesifikasi teknis jelas• Standar harga ditetapkan pemerintah• Jasa lainnya bersifat kompleks• Membutuhkan evaluasi teknis mendalam tanpa dipengaruhi oleh harga• Jasa lainnya bersifat kompleks• mempunyai beberapa alternatif penggunaan sistem dan disain penerapan teknologi yang berbeda• Nilainya tidak lebih dari Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah)• Jasa lainya tidak kompleks
• Keadaan tertentu• Jasa Lainnya khusus (Perpres 54 tahun 20�0 pasal 38 ayat 4,5)
• Nilainya tidak lebih dari Rp �00.000.000,00 (seratus juta rupiah)• Kebutuhan operasional• Teknologi sederhana• Resiko kecil• Dilaksanakan oleh usaha kecil• Merupakan proses dan hasil dari gagasan, kreatifitas, inovasi, budaya dan metode pelaksanaan tertentu; • Tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan.
Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Pelelangan umum secara pascakualifikasi metode satu sampul dan evaluasi sistem gugur.
Pelelangan umum secara prakualifikasi metode dua sam-pul dan evaluasi sistem nilai dan sistem penilaian biaya selama umur ekonomisPelelangan umum prakualifikasi metode dua tahap dan evaluasi sistem nilai dan sistem penilaian biaya selama umur ekonomisPelelangan sederhana secara pascakualifikasi metode satu sampul dan evaluasi sistem gugur
Pelaksanaan pengadaan jasa lainnya melalui penunjukan langsung untuk penanganan daruratPelaksanaan pengadaan jasa lainnya melalui penunjukan langsung bukan untuk penanganan darurat
Pelaksanaan pengadaan jasa lainnya melalui pengadaan langsung
Sayembara
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�2 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 7 Karakteristik Jasa Konsultansi Berbentuk BadanUsaha dan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Karakteristik Jasa Konsultansi Berbentuk Badan Usaha
• Pekerjaan kompleks• Diperlukan evaluasi mendalam• Teknologi tinggi• Lingkup pekerjaan sulit• Pekerjaan kompleks• Diperlukan evaluasi mendalam• Pekerjaan dengan ruang lingkup, keluaran, waktu
penugasan dapat ditetapkan• Sederhana• Standar harganya telah ditetapkan• Nilainya tidak lebih dari Rp 200.000.000,00 (dua ratus
juta rupiah)• Jasa konsultansi tidak kompleks• Keadaan tertentu (Perpres 54 tahun 20�0 pasal 44)
• Merupakan kebutuhan operasional• Nilai maksimal Rp 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah)• merupakan proses dan hasil dari gagasan, kreatifitas,
inovasi dan metode pelaksanaan tertentu; dan• tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan.
Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Seleksi umum metode evaluasi kualitas dua sampul.
Seleksi umum metode evaluasi kualitas dan biaya dua sampul.
Seleksi umum metode evaluasi biaya terendah satu sampul.Seleksi sederhana metode evaluasi biaya teren-dah/pagu Anggaran satu sampul.
Penunjukan langsung untuk penanganan darurat.Penunjukan langsung bukan untuk penanganan darurat.Pengadaan langsung.
Sayembara.
Tabel 8 Karakteristik Jasa Konsultansi Berbentuk Perorangan dan Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
Karakteristik Jasa Konsultansi Berbentuk Perseorangan
• Bersifat kompleks• Nilainya tidak lebih dari Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah)• Jasa konsultansi tidak kompleks• Keadaan tertentu (Perpres 54 tahun 20�0 pasal 44)
• Merupakan kebutuhan operasional• Nilai maksimal Rp 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah)• merupakan proses dan hasil dari gagasan, kreatifitas,
inovasi dan metode pelaksanaan tertentu; dan• tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan
Sistem Pemilihan Penyedia yang Digunakan
• Seleksi umum metode evaluasi kualitas satu sampul • Seleksi sederhana metode evaluasi kualitas satu
sampul.
• Penunjukan langsung untuk penanganan darurat.• Penunjukan langsung bukan untuk penanganan
darurat.
• Pengadaan langsung.
• Sayembara.
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�3LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
B.1 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/ Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
Untuk tahapan pemilihan penyedia barang/jasa yang harus dilakukan terhadap alternatif sistem pengadaan yang dipilih dapat dilihat pada tabel 9, �0 dan ��.
B.2 Tahapan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi
Untuk tahapan pemilihan penyedia barang/jasa yang harus dilakukan terhadap alternatif sistem pengadaan yang dipilih dapat dilihat pada tabel �2, �3 dan �4.
B.3 Jadwal Pengadaan
Ketentuan untuk menyusun jadwal pelaksanaan pemilihan penyedia barang/jasa disajikan dalam bentuk tabel yang dapat dilihat pada Tabel �5, �6, �7, dan �8. Pengaturan jadwal diluar ketentuan seperti yang disajikan dalam tabel tersebut diserahkan sepenuhnya kepada ULP/Pejabat Pengadaan.
B.1 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/
Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
B.2 Tahapan Pemilihan Penyedia Jasa
Konsultansi
B.3 Jadwal Pengadaan
Tabel 9 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Lainnya Metode Pelelangan Umum
Pelelangan UmumPrakualifikasi
Metode dua sampulSistem nilai/penilaian biaya selama umur
ekonomis
Pelelangan Umum Prakualifikasi
Metode dua tahap;atauPelelangan Terbatas, metode dua tahap
pemilihan Penyedia Pekerjaan Konstruksi
Pelelangan Umum Pascakualifikasi
Metode Satu SampulSistem gugur
Barang/Jasa Lainnya Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
1) pengumuman prakual i fikas i ; 1) pengumuman prakual i fikas i ; 1) pengumuman;
2) pendaftaran dan pengambi lan Dokumen Kual i fikas i ;2) pendaftaran dan pengambi lan Dokumen Kual i fikas i ;2) pendaftaran dan pengambi lan Dokumen Pengadaan;
3) pemasukan dan eva luas i Dokumen Kual i fikas i ; 3) pemasukan dan eva luas i Dokumen Kual i fikas i ; 3) pemberian penjelasan;
4) pembuktian kual i fikas i dan pembuatan Beri ta Acara Pembuktian Kual i fikas i ;
4) pembuktian kual i fikas i ; 4) pemasukan Dokumen Penawaran;
5) penetapan has i l kua l i fikas i ; 5) penetapan has i l kua l i fikas i ; 5) pembukaan Dokumen Penawaran;
6) pengumuman has i l kua l i fikas i ; 6) pengumuman has i l kua l i fikas i ; 6) eva luas i penawaran;
7) sanggahan kual i fikas i ; 7) sanggahan kual i fikas i ; 7) eva luas i kua l i fikas i ;
8) undangan; 8) undangan; 8) pembuktian kual i fikas i ;
9) pengambi lan Dokumen Pemi l ihan; 9) pengambi lan Dokumen Pemi l ihan; 9) pembuatan Beri ta Acara Has i l Pelelangan;
10) pemberian penjelasan; 10) pemberian penjelasan; 10) penetapan pemenang;
11) pemasukan Dokumen Penawaran; 11) pemasukan Dokumen Penawaran tahap I; 11) pengumuman pemenang;
12) pembukaan Dokumen Penawaran sampul I; 12) pembukaan Dokumen Penawaran tahap I; 12) sanggahan;
13) eva luas i Dokumen Penawaran sampul I; 13) eva luas i Dokumen Penawaran tahap I; 13) sanggahan banding (apabi la diperlukan); dan
14) pemberi tahuan/pengumuman peserta yang lulus eva luas i sampul I;
14) penetapan peserta yang lulus eva luas i tahap I; 14) penunjukan Penyedia Barang/Jasa.
15) pembukaan Dokumen Penawaran sampul I I ;15) pemberi tahuan/pengumuman peserta yang lulus eva luas i tahap I;
16) eva luas i Dokumen Penawaran sampul I I ; 16) pemasukan Dokumen Penawaran tahap II;
17) pembuatan Beri ta Acara Has i l Pelelangan; 17) pembukaan Dokumen Penawaran tahap II;
18) penetapan pemenang; 18) eva luas i Dokumen Penawaran tahap II;
19) pengumuman pemenang; 19) pembuatan Beri ta Acara Has i l Pelelangan;
20) sanggahan; 20) penetapan pemenang;
21) sanggahan banding (apabi la diperlukan); dan 21) pengumuman pemenang;
22) penunjukan Penyedia Barang/Jasa. 22) sanggahan;
23) sanggahan banding (apabi la diperlukan); dan
24) penunjukan Penyedia Barang/Jasa.
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�4 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 10 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Dengan Metode Pelelangan Sederhana, Pemilihan Langsung dan Penunjukan Langsung Untuk Penanganan Darurat
PPK dapat menerbitkan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)
kepada:
Proses dan administrasi Penunjukan Langsung dilakukan
secara simultan
a. pengumuman;1) Penyedia terdekat yang sedang melaksanakan pekerjaan sejenis ; atau
1) opname pekerjaan di lapangan;
b. pendaftaran dan pengambi lan Dokumen Pengadaan;
2) Penyedia la in yang dini la i mampu dan memenuhi kual i fikas i untuk melaksanakan pekerjaan tersebut, bi la tidak ada Penyedia sebagaimana dimaksud pada angka 1).
2) penetapan jenis , spes i fikas i teknis dan volume pekerjaan, serta waktu penyelesa ian pekerjaan;
c. pemberian penjelasan; 3) penyusunan Dokumen Pengadaan;
d. pemasukan Dokumen Penawaran; 4) penyusunan dan penetapan HPS;
e. pembukaan Dokumen Penawaran;5) penyampaian Dokumen Pengadaan kepada Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruks i/Jasa La innya;
f. eva luas i penawaran; 6) penyampaian Dokumen Penawaran;
g. eva luas i kua l i fikas i ; 7) pembukaan Dokumen Penawaran;
h. pembuktian kual i fikas i ;8) klari fikas i dan negos ias i teknis serta harga;
i . pembuatan Beri ta Acara Has i l Pelelangan;
9) penyusunan Beri ta Acara Has i l Penunjukan Langsung;
j. penetapan pemenang;10) penetapan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruks i/Jasa La innya;
k. pengumuman pemenang;11) pengumuman Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruks i/Jasa La innya; dan
l . sanggahan; 12) Penunjukan Penyedia Barang/Jasa.
m. sanggahan banding (apabi la diperlukan); dan
n. penunjukan Penyedia Barang/Jasa.
Pelelangan sederhana untuk barang/jasa lainnya
Pemilihan langsung untuk pekerjaan konstruksi
Penunjukan langsung untuk penanganan daruratPengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya
Tabel 11 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Dengan Metode Kontes/Sayembara, Pengadaan Langsung dan Penunjukan Langsung Bukan Penanganan Darurat
Penunjukan Langsung bukan penanganan darurat
Pengadaan langsung Kontes/Sayembara
Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya Barang/Jasa lainnya
a. undangan kepada peserta terpi l ih di lampiri Dokumen Pengadaan;
a . survei harga pasar dengan cara membandingkan minimal dari 2 (dua) Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruks i/Jasa La innya yang berbeda;
a . pengumuman;
b. pemasukan Dokumen Kual i fikas i ;b. membandingkan harga penawaran dengan HPS; dan
b. pendaftaran dan pengambi lan Dokumen Kontes/ Sayembara;
c. eva luas i kua l i fikas i ;c. klari fikas i teknis dan negos ias i harga/biaya.
c. pemberian penjelasan;
d. pemberian penjelasan; d. pemasukan proposal ;
e. pemasukan Dokumen Penawaran; e. pembukaan proposal ;
f. eva luas i penawaran serta klari fikas i dan negos ias i teknis dan harga;
f. pemeriksaan adminis tras i dan peni la ian proposal teknis ;
g. penetapan pemenang;g. pembuatan Beri ta Acara Has i l Kontes/Sayembara;
h. pengumuman pemenang; dan h. penetapan pemenang;
i . penunjukan Penyedia Barang/Jasa. i . pengumuman pemenang; dan
j. penunjukan pemenang.
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�5LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 12 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi Dengan Metode Seleksi Umum
-Metode evaluasi kualitas -Metode dua sampul
�) pengumuman prakualifikasi; 2) pendaftaran dan pengambilan Doku-
men Kualifikasi;3) pemberian penjelasan (apabila diper-
lukan);4) pemasukan dan evaluasi Dokumen
Kualifikasi;5) pembuktian kualifikasi;6) penetapan hasil kualifikasi;7) pemberitahuan/pengumuman hasil
kualifikasi;8) sanggahan kualifikasi;9) undangan;�0) pengambilan Dokumen Pemilihan;��) pemberian penjelasan;�2) pemasukan Dokumen Penawaran;
�3) pembukaan dokumen sampul I;
�4) evaluasi dokumen sampul I;�5) penetapan peringkat teknis;
�6) pemberitahuan/pengumuman peringkat teknis;�7) sanggahan;
�8) sanggahan banding (apabila diperlukan); �9) undangan pembukaan dokumen
sampul II;20) pembukaan dan evaluasi dokumen
sampul II;2�) undangan klarifikasi dan negosiasi;
22) klarifikasi dan negosiasi;
23) pembuatan Berita Acara Hasil Seleksi; dan
24) penunjukan Penyedia Jasa Konsultansi.
-Metode evaluasi kualitas dan biaya, -Metode dua sampul
�) pengumuman prakualifikasi;2) pendaftaran dan pengambilan Dokumen
Kualifikasi;3) pemberian penjelasan (apabila diperlukan);4) pemasukan dan evaluasi Dokumen
Kualifikasi;5) pembuktian kualifikasi;6) penetapan hasil kualifikasi;7) pemberitahuan/pengumuman hasil
kualifikasi;8) sanggahan kualifikasi;9) undangan;�0) pengambilan Dokumen Pemilihan;��) pemberian penjelasan;�2) pemasukan Dokumen Penawaran;
�3) pembukaan dokumen sampul I;
�4) evaluasi dokumen sampul I;�5) penetapan peringkat teknis;
�6) pemberitahuan/pengumuman peringkat teknis;�7) undangan pembukaan dokumen
sampul II;�8) pembukaan dan evaluasi sampul II;
�9) penetapan pemenang;
20) pemberitahuan/pengumuman pemenang; 2�) sanggahan;
22) sanggahan banding (apabila diperlukan); 23) undangan klarifikasi dan negosiasi;
24) klarifikasi dan negosiasi;
25) pembuatan Berita Acara Hasil Seleksi; dan
26) penunjukan Penyedia Jasa Konsultansi.
-Metode evaluasi biaya terendah, -Metode 1 (satu) sampul
�) pengumuman prakualifikasi;2) pendaftaran dan pengambilan
Dokumen Kualifikasi;3) pemberian penjelasan (apabila
diperlukan);4) pemasukan dan evaluasi Dokumen
Kualifikasi;5) pembuktian kualifikasi;6) penetapan hasil kualifikasi;7) pemberitahuan/pengumuman
hasil kualifikasi;8) sanggahan kualifikasi;9) undangan;�0) pemberian penjelasan;��) pemasukan Dokumen Penawaran;�2) pembukaan Dokumen
Penawaran serta koreksi aritmatik;�3) evaluasi administrasi, teknis dan
biaya;�4) penetapan pemenang;�5) pemberitahuan/pengumuman
pemenang;�6) sanggahan;
�7) sanggahan banding (apabila diperlukan);
�8) undangan klarifikasi dan negosiasi;�9) klarifikasi dan negosiasi;
20) pembuatan Berita Acara Hasil Seleksi; dan
2�) penunjukan Penyedia Jasa Konsultansi
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�6 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 13 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi Dengan Menggunakan Metode Seleksi Sederhana dan Penunjukan Langsung Untuk Penanganan Darurat
PPK dapat menerbitkan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) kepada:
Proses dan administrasi Penunjukan Langsung dilakukan secara simultan
a. pengumuman prakual i fikas i ;1) Penyedia Jasa Konsul tans i terdekat yang sedang melaksanakan pekerjaan sejenis di lokas i penanganan darurat; atau
1) opname pekerjaan di lapangan;
b. pendaftaran dan pengambi lan Dokumen Kual i fikas i ;
2) Penyedia Jasa Konsul tans i la in yang dini la i mampu dan memenuhi kual i fikas i untuk melaksanakan pekerjaan tersebut, bi la tidak ada Penyedia Jasa Konsul tans i sebagaimana dimaksud pada angka 1).
2) penetapan ruang l ingkup, jumlah dan kual i fikas i tenaga ahl i serta waktu penyelesa ian pekerjaan;
c. pemberian penjelasan (apabi la diperlukan);
3) penyusunan Dokumen Pengadaan;
d. pemasukan dan eva luas i Dokumen Kual i fikas i ;
4) penyusunan dan penetapan HPS;
e. pembuktian kual i fikas i ; 5) penyampaian Dokumen Pengadaan;
f. penetapan has i l kua l i fikas i ; 6) penyampaian Dokumen Penawaran;
g. pemberi tahuan/pengumuman has i l kua l i fikas i ;
7) pembukaan dan eva luas i Dokumen Penawaran;
h. sanggahan kual i fikas i ; 8) klari fikas i dan negos ias i ;
i . undangan;9) penyusunan Beri ta Acara Has i l Penunjukan Langsung;
j. pemberian penjelasan; 10) penetapan penyedia Jasa Konsul tans i ;
k. pemasukan Dokumen Penawaran;11) pengumuman Penyedia Jasa Konsul tans i ; dan
l . pembukaan Dokumen Penawaran serta koreks i ari tmatik;
12) penunjukan Penyedia Jasa Konsul tans i ..
m. eva luas i adminis tras i , teknis dan biaya;
n. penetapan pemenang;
o. pemberi tahuan/pengumuman pemenang;
p. sanggahan;
q. sanggahan banding (apabi la diperlukan);
r. undangan klari fikas i dan negos ias i ;
s . klari fikas i dan negos ias i ;
t. pembuatan Beri ta Acara Has i l Seleks i ; dan
u. penunjukan Penyedia Jasa Konsul tans i .
-Metode Seleksi Sederhana -Metode evaluasi Pagu Anggaran atau metode biaya terendah, -Metode 1 (satu) sampul
Metode Penunjukan Langsung untuk penanganan darurat
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�7LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 14 Tahapan Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi Dengan Metode Penunjukan Langsung Bukan Penanganan Darurat, Pengadaan Langsung, Sayembara, dan Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi Perorangan
Metode Penunjukan Langsung untuk bukan penanganan darurat
Jasa Konsultansi Perorangan dan Badan Usaha
a. undangan kepada Penyedia Jasa
Konsultansi terpilih dilampiri Doku-
men Pengadaan;
b. pemasukan, evaluasi dan pembuk-
tian kualifikasi;
c. pemberian penjelasan;
d. pemasukan Dokumen Penawaran;
e. pembukaan dan evaluasi
penawaran;
f. klarifikasi dan negosiasi teknis dan
biaya
g. pembuatan Berita Acara Hasil
Penunjukan Langsung;
h. penetapan Penyedia Jasa
Konsultansi;
i. pengumuman;
j. penunjukan Penyedia Jasa
Konsultansi
Metode Pengadaan Langsung
Jasa Konsultansi Perorangan dan Badan Usaha
survei harga pasar untuk memilih
calon Penyedia Jasa Konsultansi
membandingkan harga
penawaran dengan nilai biaya
langsung personil sebagaimana
yang ditetapkan dalam Pasal 49
ayat (7) huruf c dan huruf d; dan
Pejabat Pengadaan mengundang
calon penyedia yang diyakini
mampu
Penyedia yang diundang
menyampaikan penawaran
administrasi, teknis, dan biaya
Pejabat Pengadaan membuka,
mengevaluasi, melakukan klarifi-
kasi teknis dan negosiasi biaya
Pejabat Pengadaan membuat
Berita Acara Hasil Pengadaan
Langsung
Pejabat Pengadaan menyampai-
kan Berita Acara kepada PPK;
PPK melakukan perjanjian dan
mendapatkan bukti perjanjian
Metode Sayembara
Jasa Konsultansi Perorangan dan Badan Usaha
Pengumuman Sayembara
Pendaftaran dan pengambilan
Dokumen Sayembara
Pemberian Penjelasan
Pemasukan Proposal
Pembukaan Proposal
Pemeriksaan Persyaratan
Administrasi dan Penilaian
Proposal Teknis
Pembuatan Berita Acara Hasil
Sayembara (BAHS)
Penetapan pemenang Sayembara
Pengumuman pemenang
Sayembara
Penunjukan Pemenang
Sayembara
Surat Perjanjian
Seleksi Umum metode evaluasi kualitas satu sampul
Jasa Konsultansi Perorangan
Pengumuman Pascakualifikasi
Pendaftaran dan Pengambilan Doku-
men Pengadaan
Pemberian Penjelasan
Pemasukan Dokumen Penawaran
Pembukaan Dokumen Penawaran
Evaluasi Penawaran
Evaluasi Kualifikasi
Pembuktian Kualifikasi
Pembuatan Berita Acara Hasil
Evaluasi
Penetapan pemenang
Pengumuman pemenang
Sanggahan
Sanggahan Banding
Undangan klarifikasi dan negosiasi
teknis dan biaya
Klarifikasi dan negosiasi teknis dan
biaya
Pembuatan Berita Acara Hasil Seleksi
(BAHS)
Penunjukan Penyedia Barang/Jasa.
Seleksi Sederhana Metode Evaluasi Kualitas Satu Sampul
Jasa Konsultansi Perorangan
“Pengumuman Pascakualifikasi
(dilakukan minimal 3 hari)”
Pendaftaran dan Pengambilan
Dokumen Pengadaan
Pemberian Penjelasan
Pemasukan Dokumen Penawaran
Pembukaan Dokumen Penawaran
Evaluasi Penawaran
Evaluasi Kualifikasi
Pembuktian Kualifikasi
Pembuatan Berita Acara Hasil
Evaluasi
Penetapan pemenang
Pengumuman pemenang
Sanggahan
Sanggahan Banding
Undangan klarifikasi dan negosiasi
teknis dan biaya
Klarifikasi dan negosiasi teknis
dan biaya
Pembuatan Berita Acara Hasil
Seleksi (BAHS)
Penunjukan Penyedia Barang/
Jasa.
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�8 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 16 Jadwal Pelelangan Umum dan Seleksi Umum Perorangan dengan Pascakualifikasi
AKTIVITAS KETERANGAN JADWALPenayangan pengumuman lelang/seleksi Minimal 7 (tujuh) hari kerja;Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Pengadaan (Dokumen Kualifikasi dan Dokumen Pemilihan)
Dimulai sejak tanggal pengumuman sampai dengan 1 (satu) harikerja sebelum batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran
Pemberian penjelasan Dilaksanakan paling cepat 4 (empat) hari kerja sejak tanggal pengumuman lelang/ seleksi
Pemasukan Dokumen Penawaran Dimulai 1 (satu) hari kerja setelah pemberian penjelasan;
Batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran
Minimal 2 (dua) hari kerja setelah penjelasan dengan memperhitungkan waktu yang diperlukan untuk mempersiapkan Dokumen Penawaran sesuai dengan jenis, kompleksitas dan lokasi pekerjaan
Evaluasi penawaran Mempertimbangkan1) waktu yang diperlukan; atau2) jenis dan kompleksitas pekerjaan
Masa sanggah terhadap hasil lelang/seleksi Selama 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman hasil lelang/seleksidan masa sanggah banding selama 5 (lima) hari kerja setelah menerima jawaban sanggahan
Penerbitan SPPBJ
Paling lambat 6 (enam) hari kerjasetelah pengumuman penetapan pemenang lelang/seleksiapabila tidak ada sanggahan, atau setelah sanggahandijawab dalam hal tidak ada sanggahan banding
Penerbitan SPPBJ Paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah adanya jawaban sanggahan banding dari Menteri/ Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi;
Penandatanganan Kontrak Paling lambat 14 hari setelah diterbitkannya SPPBJ
Tabel 15 Jadwal Pelelangan Umum, Pelelangan Terbatas, Seleksi Umum dengan Prakualifikasi
AKTIVITAS KETERANGAN JADWALPenayangan pengumuman prakualifikasi Minimal 7 (tujuh) hari kerjaPendaftaran dan pengambilan Dokumen Kualifikasi
Dimulai sejak tanggal pengumuman sampai dengan 1 (satu) hari kerja sebelum batas akhir pemasukan Dokumen Kualifikasi
Batas akhir pemasukan Dokumen KualifikasiMinimal 3 (tiga) hari kerja setelah berakhirnya penayangan pengumuman kualifikasi
Masa sanggah terhadap hasil kualifikasi Selama 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman hasil kualifikasi Undangan lelang/seleksi kepada peserta yang lulus kualifikasi
disampaikan 1 (satu) hari kerja setelah selesainya masalah sanggah
Pengambilan Dokumen PemilihanDilakukan sejak dikeluarkannya undangan lelang/seleksi sampai dengan 1 (satu) hari kerja sebelum batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran
Pemberian penjelasanDilaksanakan paling cepat 4 (empat) hari kerja sejak tanggal undangan lelang/seleksi
Pemasukan Dokumen PenawaranDimulai 1 (satu) hari kerja setelah pemberian penjelasan sampai dengan paling kurang 7 (tujuh) hari kerja setelah ditandatanganinya Berita Acara Pemberian Penjelasan
Masa sanggah terhadap hasil lelang/seleksiSelama 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman hasil lelang/seleksi dan masa sanggah banding selama 5 (lima) hari kerja setelah menerima jawaban sanggahan;
Penerbitan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ)
Paling lambat 6 (enam) hari kerja setelah pengumuman penetapan pemenang lelang/seleksi apabila tidak ada sanggahan, atau setelah sanggahan dijawab dalam hal tidak ada sanggahan banding
Penerbitan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ)
dalam hal sanggahan banding tidak diterima, SPPBJ diterbitkan paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah adanya jawaban sanggahan banding dari Menteri/ Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi
Penandatanganan Kontrak Paling lambat 14 hari setelah diterbitkannya SPPBJ
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
�9LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 18 Jadwal Seleksi Sederhana dengan Prakualifikasi
AKTIVITAS KETERANGAN JADWALPenayangan pengumuman prakualifikasi Paling kurang 3 (tiga) hari kerjaPendaftaran dan pengambilan Dokumen Kualifikasi
Dimulai sejak tanggal pengumuman sampai dengan 1(satu) hari kerja sebelum batas akhir pemasukan Dokumen Kualifikasi
Batas akhir pemasukan Dokumen Kualifikasi Paling kurang 3 (tiga) hari kerja setelah berakhirnya penayanganpengumuman kualifikasi
Masa sanggah terhadap hasil kualifikasi Selama 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman hasil kualifikasidan tidak ada sanggahan banding
Undangan kepada peserta yang masuk daftar pendek
Disampaikan 1 (satu) hari kerja setelah masa sanggah atausetelah selesainya masalah sanggah
Pengambilan Dokumen Pemilihan Dilakukan sejak dikeluarkannya undangan seleksi sampai dengan 1 (satu) hari kerja sebelum batas akhir pemasukan DokumenPenawaran
Pemberian penjelasan Dilaksanakan paling cepat 4 (empat) hari kerja sejak tanggal undangan seleksi
Pemasukan Dokumen Penawaran Dimulai 1 (satu) hari kerja setelah pemberian penjelasan sampai dengan paling kurang 3 (tiga) hari kerja setelah ditandatanganinyaBerita Acara Pemberian Penjelasan
Masa sanggah terhadap hasil seleksi Selama 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman hasil seleksi dan masa sanggah banding selama 5 (lima) hari kerja setelah menerimajawaban sanggahan
Penerbitan SPPBJPaling lambat 6 (enam) hari kerja setelah pengumuman penetapan pemenang seleksi apabila tidak ada sanggahan, atau setelah sanggahan dijawab dalam hal tidak ada sanggahan banding
Penerbitan SPPBJPaling lambat 2 (dua) hari kerja setelah adanya jawaban sanggahan banding dari Menteri/ Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi;
Penandatanganan Kontrak Paling lambat 14 hari setelah diterbitkannya SPPBJ
AKTIVITAS KETERANGAN JADWALPenayangan pengumuman Minimal 3 (tiga) hari kerja;Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Pengadaan
Dimulai sejak tanggal pengumuman sampai dengan 1 (satu) hari kerja sebelum batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran
Pemberian penjelasan Dilaksanakan paling cepat 4 (empat) hari kerja sejak tanggal pengumuman
Pemasukan Dokumen Penawaran Dimulai 1 (satu) hari kerja setelah pemberian penjelasan sampai dengan paling kurang 2 (dua) hari kerja setelah ditandatanganinyaBerita Acara Pemberian Penjelasan
Masa sanggah terhadap hasil lelang/seleksi sederhana perorangan
Selama 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman hasil lelang/seleksi sederhana perorangan dan masa sanggah banding selama 5 (lima) hari kerja setelah menerima jawaban sanggahan;
Penerbitan SPPBJ
Paling lambat 6 (enam) hari kerja setelah pengumuman penetapan pemenang lelang/seleksi sederhana perorangan apabila tidak ada sanggahan, atau setelah sanggahan dijawab dalam hal tidak ada sanggahan banding;
Penerbitan SPPBJPaling lambat 2 (dua) hari kerja setelah adanya jawaban sanggahan banding dari Menteri/ Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi;
Penandatanganan Kontrak Paling lambat 14 hari setelah diterbitkannya SPPBJ
Tabel 17 Jadwal Pelelangan Sederhana, Pemilihan Langsung, atau Seleksi Sederhana Perorangan
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
20 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Dokumen Pengadaan adalah dokumen yang ditetapkan oleh ULP/Pejabat Pengadaan yang memuat informasi dan ketentuan yang harus ditaati oleh para pihak dalam proses Pemilihan Penyedia Barang/Jasa. ULP/pejabat pengadaan menyusun dokumen pengadaan barang/jasa yang
terdiri atas:a. Dokumen kualifikasi; danb. Dokumen pemilihan
Dokumen Pengadaan ini sudah distandarisasikan melalui melalui Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Nomor 6 tahun 20�0 tentang Standar Dokumen Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Standard Bidding Document). Peraturan ini beserta lampirannya dapat diunduh melalui www.lkpp.go.id.
C. Penyusunan Dokumen Pengadaan
“ULP/pejabat pengadaan menyusun dokumen pengadaan barang/jasa yang terdiri atas Doku-men kualifikasi; dan Dokumen pemilihan”
C.1 Dokumen Pengadaan Barang/Pekerjaan
Konstruksi/Jasa Lainnya
C.2 Dokumen Pengadaan Jasa
Konsultansi
C.1 Dokumen Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
C.1.1 Dokumen Kualifikasi
Dokumen Kualifikasi digunakan sebagai pedoman oleh ULP/Pejabat Pengadaan dan peserta untuk memenuhi kualifikasi yang dipersyaratkan; Dokumen kualifikasi untuk pengadaan
barang/pekerjaan konstruksi/jasa konsultansi/jasa lainnya meliputi:a. Petunjuk pengisian formulir isian kualifikasib. Formulir isian kualifikasic. Instruksi kepada peserta kualifikasid. Lembar data kualifikasie. Pakta integritas; danf. Tata cara evaluasi kualifikasi
Untuk pemilihan dengan pascakualifikasi, Dokumen Kualifikasi disampaikan bersamaan dengan Dokumen Pemilihan
C.1.2 Dokumen Pemilihan
Dokumen pemilihan untuk pelelangan, penunjukan langsung, dan pengadaan langsung terdiri dari:a. Undangan/pengumuman kepada calon penyedia barang/jasab. Instruksi kepada peserta pengadaan barang/jasa
C. Penyusunan Dokumen Pengadaan
D. Harga Perhitungan Sendiri (HPS)
E. Jaminan Pengadaan & Sertifikat Garansi
F. Latihan Kelompok dan Tes
A. Pemilihan Metode Penilaian Kualifikasi
B. Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pengadaan
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
2�LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
c. Rancangan kontrak �) Surat perjanjian 2) Syarat-syarat umum kontrak 3) Syarat-syarat khusus kontrak 4) Dokumen lain yang merupakan bagian dari kontrakd. Daftar kuantitas dan harga;e. Spesifikasi teknis KAK dan atau gambarf. Surat bentuk penawarang. Bentuk jaminanh. Contoh-contoh formulir yang perlu diisi Dokumen kontes/sayembara disusun bersama oleh PPK, ULP/Pejabat Pengadaan, dan Tim Juri/Tim Ahli serta ditetapkan oleh ULP/Pejabat Pengadaan sebagai pedoman dalam melaksanakan Kontes/sayembara. Isi dan kelengkapan dokumen kontes/sayembara meliputi:a. Pengumuman;b. Instruksi kepada peserta;c. Syarat-syarat peserta;d. Tahapan proses dan tata cara penilaian;e. Rancangan surat perjanjian; danf. Keterangan lain yang diperlukan.
Dalam pengumuman pascakualifikasi atau surat undangan kepada peserta yang lulus prakualifikasi dicantumkan secara jelas hal-hal sebagai berikut:a. Tempat, tanggal, hari dan waktu untuk memperoleh Dokumen Pengadaan (pascakualifikasi) atau
Dokumen Pemilihan (prakualifikasi);b. Tempat, tanggal, hari dan waktu pemberian penjelasan mengenai Dokumen Pemilihan;c. Tempat, tanggal, hari dan batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran;d. Alamat tujuan pengiriman Dokumen Penawaran;e. Jadwal pelaksanaan Pengadaan sampai dengan penetapan penyedia; danf. Keterangan lainnya yang diperlukan.
Instruksi Kepada Peserta Pengadaan paling sedikit memuat :a. Umum: lingkup pekerjaan, sumber dana, persyaratan dan kualifikasi peserta pengadaan, jumlah
dokumen penawaran yang disampaikan dan peninjauan lokasi kerja (apabila diperlukan);b. Isi, penjelasan isi dan perubahan isi Dokumen Pemilihan;c. Persyaratan bahasa yang digunakan dalam penawaran, penulisan harga penawaran, mata uang
penawaran dan cara pembayaran, masa berlaku penawaran, surat Jaminan Penawaran, bentuk penawaran dan penandatanganan surat penawaran;
d. Metode pemasukan Dokumen Penawaran, batas akhir pemasukan penawaran, perlakuan terhadap penawaran yang terlambat, serta larangan untuk perubahan dan penarikan penawaran yang telah masuk;
e. Prosedur pembukaan penawaran, kerahasiaan dan larangan,klarifikasi Dokumen Penawaran, pemeriksaan kelengkapan Dokumen Penawaran, koreksi aritmatik (apabila diperlukan), metode evaluasi penawaran serta penilaian preferensi harga; dan
en Pengadaan
Dok
umen
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
22 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
f. Kriteria penetapan pemenang, hak dan kewajiban ULP/Pejabat Pengadaan untuk menerima atau menolak penawaran, syarat penandatanganan Kontrak dan surat Jaminan Pelaksanaan.
C.� Dokumen Pengadaan Barang/
Pekerjaan Konstruksi/Jasa
Lainnya
C.2 Dokumen Pengadaan Jasa
Konsultansi
C.2 Dokumen Pengadaan Jasa Konsultansi
C.2.1 Dokumen kualifikasi
Dokumen Kualifikasi digunakan sebagai pedoman oleh ULP/Pejabat Pengadaan dan penyedia untuk memenuhi kualifikasi yang dipersyaratkan. Isi Dokumen Kualifikasi meliputi:
a. Petunjuk pengisian formulir isian kualifikasi;b. Formulir isian kualifikasi;c. Instruksi kepada peserta, termasuk tata cara penyampaian
Dokumen Kualifikasi;d. Lembar data kualifikasi;e. Pakta integritas; danf. Tata cara evaluasi kualifikasi.
Untuk seleksi dengan pascakualifikasi, Dokumen Kualifikasi disampaikan bersamaan dengan Dokumen Pemilihan.
C.2.2 Dokumen pemilihan
Dokumen Pemilihan Seleksi Umum, Seleksi Sederhana, Penunjukan Langsung, dan Pengadaan Langsung, sekurang-kurangnya memuat:a. Pengumuman pascakualfikasi;b. Instruksi Kepada Peserta;c. Kerangka Acuan Kerja (KAK);d. Rancangan Kontrak, terdiri dari: �) pokok perjanjian; 2) syarat-syarat umum Kontrak; 3) syarat-syarat khusus Kontrak; 4) dokumen lain yang merupakan bagian dari kontrak.e. Bentuk Surat Penawaran; danf. Contoh-contoh formulir yang perlu diisi.
Dokumen Sayembara adalah dokumen yang disusun bersama oleh PPK, ULP/Pejabat Pengadaan, dan tim juri/tim ahli, serta ditetapkan oleh ULP/Pejabat Pengadaan sebagai pedoman dalam pelaksanaan sayembara. Isi dan kelengkapan Dokumen Sayembara meliputi:a. Pengumuman;b. Instruksi Kepada Peserta;c. Syarat-syarat peserta;
“ Dokumen Pengadaan ini sudah distandarisa-sikan melalui melalui Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Nomor 6 tahun 2010 tentang Standar Dokumen Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Standard Bidding Document)”
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
23LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
d. Tahapan proses dan tata cara penilaian;e. Rancangan surat perjanjian pengadaan; danf. Keterangan lain yang diperlukan.
Dalam pengumuman pascakualifikasi dicantumkan secara jelas hal-hal sebagai berikut:a. Tempat, tanggal, hari, dan waktu pemberian penjelasan mengenai Dokumen Pengadaan;b. Tempat, tanggal, hari, dan batas waktu pemasukan Dokumen Penawaran;c. Alamat tujuan pengiriman Dokumen Penawaran;d. Jadwal pelaksanaan pengadaan jasa konsultansi sampai dengan penetapan Penyedia; dane. Keterangan lainnya yang diperlukan.
Instruksi Kepada Peserta sekurang-kurangnya memuat:�. Umum yang terdiri: �) Lingkup pekerjaan; 2) Sumber dana; 3) Persyaratan dan kualifikasi peserta pengadaan jasa konsultansi; 4) Jumlah Dokumen Penawaran yang disampaikan; dan 5) Peninjauan lokasi kerja (jika diperlukan).2. Isi, penjelasan isi, dan perubahan isi Dokumen Pemilihan;3. Persyaratan bahasa yang digunakan dalam penawaran;4. Penulisan harga penawaran;5. Mata uang penawaran dan cara pembayaran;6. Masa berlaku penawaran;7. Usulan penawaran alternatif (jika diperlukan);8. Bentuk penawaran;9. Penandatanganan surat penawaran;�0. Metode pemasukan Dokumen Penawaran;��. Batas akhir waktu pemasukan penawaran;�2. Perlakuan terhadap penawaran yang terlambat serta larangan untuk perubahan dan penarikan
penawaran yang telah masuk;�3. Prosedur pembukaan penawaran;�4. Kerahasiaan dan larangan;�5. Klarifikasi Dokumen Penawaran;�6. Pemeriksaan kelengkapan Dokumen Penawaran;�7. Koreksi aritmatik (jika diperlukan);�8. Metode evaluasi penawaran;�9. Kriteria penetapan pemenang pengadaan jasa konsultansi;20. Hak dan kewajiban ULP/Pejabat Pengadaan untuk menerima dan menolak penawaran; dan2�. Syarat penandatanganan Kontrak.
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
24 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
D. Harga Perhitungan Sendiri (HPS)
D.1 HPS Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
D.1 HPS Barang/ Pekerjaan Konstruksi/Jasa
Lainnya
D.2 HPS Jasa Konsultansi
Ketentuan umum mengenai HPS:a. Disusun dan ditetapkan oleh PPK sebagai bagian dari rencana pelaksanaan pengadaan, kecuali untuk
kontes/sayembara, Tim Juri/Tim Ahli dapat memberikan masukan dalam penyusunan HPSb. ULP/pejabat pengadaan mengumumkan nilai total HPS sesuai ketetapan PPKc. Nilai HPS bersifat terbuka dan tidak rahasiad. HPS disusun paling lama 28 hari kerja sebelum batas akhir pemasukan penawarane. HPS bukan sebagai dasar untuk menentukan besaran kerugian Negaraf. PPK menetapkan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) barang/jasa kecuali untuk kontes/sayembara. g. Riwayat HPS harus didokumentasikan dengan baik
Sedangkan untuk penyusunan HPS didasarkan pada data harga pasar setempat yang diperoleh berdasarkan hasil survey menjelang dilaksanakannya pengadaan. Data-data dan informasi yang perlu dipertimbangkan dalam menyusun HPS dapat dilihat pada tabel �9 berikut ini.
HPS digunakan sebagai:a. Alat untuk menilai kewajaran penawaran termasuk rinciannya;b. Dasar untuk menetapkan batas tertinggi penawaran yang sah
untuk pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya dan pengadaan jasa konsultansi yang menggunakan metode pagu anggaran;
c. Dasar untuk negosiasi harga dalam Penunjukan Langsung dan Pengadaan Langsung;
d. Dasar untuk menetapkan besaran nilai Jaminan Penawaran;e. Dasar untuk menetapkan besaran nilai jaminan pelaksanaan bagi
penawaran yang nilainya lebih rendah dari 80% nilai total HPS.
HPS disusun dengan memperhitungkan:a. Pajak Pertambahan Nilai (PPN); danb. keuntungan dan biaya overhead yang dianggap wajar bagi penyedia
maksimal �5% (lima belas per seratus) tidak termasuk pajak.
C. Penyusunan Dokumen Pengadaan
D. Harga Perhitungan Sendiri (HPS)
E. Jaminan Pengadaan & Sertifikat Garansi
F. Latihan Kelompok dan Tes
A. Pemilihan Metode Penilaian Kualifikasi
B. Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pengadaan
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
25LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 19 Data dan Informasi Sebagai Dasar Menyusun HPS
No
�
2
3
4
5
6
7
89
Data/Informasi
Informasi biaya satuan yang dipublikasikan secara resmi oleh Badan Pusat Statistik (BPS)Informasi biaya satuan yang dipublikasikan secara resmi oleh asosiasi terkait dan sumber data lain yang dapat dipertanggungjawabkanDaftar biaya/tarif barang/jasa yang dikeluarkan oleh pabrikan/distributor tunggal;Biaya kontrak sebelumnya atau yang sedang berjalan dengan mempertimbangkan faktor perubahan biayaInflasi tahun sebelumnya, suku bunga berjalan dan/atau kurs tengah Bank IndonesiaHasil perbandingan dengan kontrak sejenis, bagi yang dilakukan dengan instansi lain maupun pihak lainPerkiraan perhitungan biaya yang dilakukan oleh konsultan perencana (engineer’s estimate)Norma indeksInformasi lain yang dapat dipertanggung-jawabkan
Non Konsultansi
√
√
√
√
√
√
√
√√
Konsultansi
√
√
_
√
√
√
√
√√
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
26 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
D.2 HPS Jasa Konsultansi
D.� HPS Barang/ Pekerjaan Konstruksi/Jasa
Lainnya
D.2 HPS Jasa Konsultansi
Ketentuan dalam penyusunan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) adalah sebagai berikut:a. PPK menyusun HPS yang dikalkulasikan secara keahlian dan
berdasarkan data yang dapat dipertanggung-jawabkan.b. Dalam penyusunan HPS, PPK memperhatikan dan memahami KAK dan
seluruh tahapan pekerjaan yang akan dilaksanakan, menguasai informasi/ kondisi lapangan dan lingkungan di lokasi pekerjaan, serta memahami alternatif metodologi pelaksanaan pekerjaan.
c. HPS digunakan sebagai : �) Acuan/alat untuk menilai kewajaran penawaran termasuk rinciannya; 2) Dasar untuk negosiasi harga.d. HPS jasa konsultansi terdiri dari komponen: �) Biaya Langsung Personil (Remuneration); 2) Biaya Langsung Non Personil (Direct Reimbursable Cost); dan 3) Pajak Pertambahan Nilai (PPN).e. Biaya Langsung Personil didasarkan pada harga pasar gaji dasar
(basic salary) yang terjadi untuk setiap kualifikasi dan bidang jasa konsultansi.
f. Biaya Langsung Personil telah memperhitungkan biaya umum (overhead), biaya sosial (social charge), keuntungan (profit) maksimal �0 %, tunjangan penugasan, dan biaya–biaya kompensasi lainnya.
g. Biaya Langsung Personil dapat dihitung menurut jumlah satuan waktu tertentu (bulan, minggu, hari, atau jam), dengan konversi menurut satuan waktu sebagai berikut :
SBOM = SBOB/4,� SBOH = (SBOB/22) x �,� SBOJ = (SBOH/8) x �,3 Dimana : SBOB = Satuan Biaya Orang Bulan SBOM = Satuan Biaya Orang Minggu SBOH = Satuan Biaya Orang Hari SBOJ = Satuan Biaya Orang Jamh. Biaya Langsung Non Personil yang dapat diganti adalah biaya yang se-
benarnya dikeluarkan penyedia untuk pengeluaran-pengeluaran yang sesungguhnya (at cost), yang meliputi antara lain biaya untuk pembelian ATK, sewa peralatan, biaya perjalanan, biaya pengiriman dokumen, biaya pengurusan surat ijin, biaya komunikasi, biaya pencetakan laporan, biaya penyelenggaraan seminar/workshop/ lokakarya, dan lain-lain.
i. Biaya Langsung Non Personil pada prinsipnya tidak melebihi 40% (empat puluh persen) dari total biaya, kecuali untuk jenis pekerjaan konsultansi yang bersifat khusus, seperti pekerjaan penilaian aset, survei untuk memetakan cadangan minyak bumi, pemetaan udara, survei lapangan, pengukuran, penyelidikan tanah dan lain-lain.
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
27LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
E. Jaminan Pengadaan dan Sertifikat Garansi
E.1 Jaminan Pengadaan Barang/Jasa
E.1 Jaminan Pengadaan Barang/Jasa
E.2 Sertifikat Garansi
Surat Jaminan yang selanjutnya disebut Jaminan, adalah jaminan tertulis yang bersifat mudah dicairkan dan tidak bersyarat (uncondi-tional), yang dikeluarkan oleh Bank Umum/Perusahaan Penjaminan/
Perusahaan Asuransi yang diserahkan oleh Penyedia Barang/Jasa kepada PPK/ULP untuk menjamin terpenuhinya kewajiban Penyedia Barang/Jasa.
Penyedia barang/jasa menyerahkan jaminan kepada pengguna barang/jasa untuk memenuhi kewajiban sebagaimana dipersyaratkan dalam dokumen pengadaan/kontrak pengadaan barang/jasa. Jaminan atas pengadaan barang/jasa terdiri atas:a. Jaminan penawaranb. Jaminan pelaksanaanc. Jaminan uang mukad. Jaminan pemeliharaane. Jaminan sanggahan banding
Penjelasan mengenai jenis-jenis jaminan tersebut dapat dilihat pada tabel 20.
Informasi lain tentang jaminan pengadaan barang/jasa:a. Jaminan atas Pengadaan Barang/Jasa harus dapat dicairkan tanpa
syarat (unconditional) sebesar nilai Jaminan dalam waktu paling lambat �4 (empat belas) hari kerja, setelah surat pernyataan wanprestasi dari PPK/ULP diterima oleh Penerbit Jaminan.
b. ULP/Pejabat Pengadaan atau PPK melakukan klarifikasi tertulis terhadap keabsahan Jaminan yang diterima.
c. Jaminan dari Bank Umum, Perusahaan Penjaminan atau Perusahaan Asuransi dapat digunakan untuk semua jenis Jaminan.
d. Perusahaan Penjaminan adalah Perusahaan Penjaminan yang memiliki izin dari Menteri Keuangan.
e. Perusahaaan Asuransi penerbit Jaminan adalah Perusahaan Asuransi Umum yang memiliki izin untuk menjual produk jaminan (suretyship) sebagaimana ditetapkan oleh Menteri Keuangan.
“Jaminan atas pengadaan barang/jasa terdiri atas:
> Jaminan penawaran, > Jaminan pelaksanaan> Jaminan uang muka> Jaminan pemeliharaan> Jaminan sanggahan banding”
C. Penyusunan Dokumen Pengadaan
D. Harga Perhitungan Sendiri (HPS)
E. Jaminan Pengadaan & Sertifikat Garansi
F. Latihan Kelompok dan Tes
A. Pemilihan Metode Penilaian Kualifikasi
B. Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pengadaan
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
28 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tabel 20 Jaminan Dalam Pengadaan Barang/Jasa
Kondisi penyerahan Nilai jaminan Pengembalian jaminan Keterangan lain
Jaminan penawaran
Saat memasukkan penawaran
1-3% dari HPS Setelah PPK menerima jaminan pelaksanaan untuk penandatanganan kontrak
tidak diperlukan pada metode pengadaan dengan penunjukan langsung, pengadaan langsung, dan kontes/sayembara
Jaminan pelaksanaan
-Diberikan kepada penyedia barang/pekerjaan konstruksi untuk kontrak bernilai di atas Rp 100.000.000,00
-Dapat diberikan kepada penyedia jasa lainnya untuk kontrak bernilai di atas Rp 100.000.000,00
-Diberikan setelah diterbitkannya SPPBJ dan sebelum penandatanganan kontrak pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya
-Untuk nilai penawaran terkoreksi antara 80% (delapan puluh perseratus) sampai dengan 100% (seratus perseratus) dari nilai total HPS, Jaminan Pelaksanaan adalah sebesar 5% (lima perseratus) dari nilai Kontrak;
-Untuk nilai penawaran terkoreksi dibawah 80% (delapan puluh perseratus) dari nilai total HPS, besarnya Jaminan Pelaksanaan 5% (lima perseratus) dari nilai total HPS.
-penyerahan Barang/Jasa Lainnya dan Sertifikat Garansi
-penyerahan Jaminan Pemeliharaan sebesar 5% (lima perseratus) dari nilai Kontrak khusus bagi Penyedia Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya.
Jaminan Pelaksanaan berlaku sejak tanggal Kontrak sampai serah terima Barang/Jasa Lainnya atau serah terima pertama Pekerjaan Konstruksi
Kondisi penyerahan Nilai jaminan Pengembalian jaminan Keterangan lain
Jaminan uang muka
Setelah melakukan penerimaan uang muka
Senilai uang muka yang diterima
Diperhitungkan secara proporsional pada setiap tahapan pembayaran
Jaminan pemeliharaan
Setelah pelaksanaan pekerjaan dinyatakan selesai 100%
5% dari nilai kontrak dikembalikan setelah 14 hari kerja masa pemeliharaan selesai
-Penyedia Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dapat memilih untuk memberikan Jaminan Pemeliharaan atau memberikan retensi.
-Jaminan Pemeliharaan atau retensi besarnya 5% (lima perseratus) dari nilai Kontrak Pengadaan Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
Jaminan sanggahan
banding
-Apabila mengajukan sanggahan bandingkepada Menteri/ Pimpinan Lembaga/ Kepala Daerah/ Pimpinan Institusi
-Jaminan Sanggahan Banding berlaku20 (dua puluh) hari kerja sejak pengajuan Sanggahan Banding
Jaminan Sanggahan Banding
ditetapkan sebesar 20/00 (dua perseribu) dari nilai total HPS atau paling tinggi sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah).
-Apabila sanggahan banding dinyatakan benar, jaminan sanggahan banding dikembalikan kepada penyanggah
-Apabila sanggahan banding dinyatakan salah, jaminan sanggahan banding disita dan diserahkan ke kas negara/daerah
Sanggahan menghentikan proses lelang atau seleksi
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
29LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
E.2 Sertifikat Garansi
E.� Jaminan Pengadaan Barang/Jasa
E.2 Sertifikat Garansi
• Dalam Pengadaan Barang modal, Penyedia Barang menyerahkan Sertifikat Garansi.
• Sertifikat Garansi diberikan terhadap kelaikan penggunaan Barang hingga jangka waktu tertentu sesuai dengan ketentuan dalam Kontrak
• Sertifikat Garansi diterbitkan oleh Produsen atau pihak yang ditunjuk secara sah oleh Produsen.
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH BAGIAN IIMODUL
3
30 LKPP Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
F. Latihan Kelompok dan Tes
Latihan kelompok dan tes akan disampaikan dan dipandu oleh narasumber/instruktur
C. Penyusunan Dokumen Pengadaan
D. Harga Perhitungan Sendiri (HPS)
E. Jaminan Pengadaan & Sertifikat Garansi
F. Latihan Kelompok dan Tes
A. Pemilihan Metode Penilaian Kualifikasi
B. Penyusunan Tahapan dan Jadwal Pengadaan