persepsi mahasiswa tentang penggunaan metode...

22
PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN PADA JURUSAN KEBIDANAN DI KAMPUS III POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA Ana Widi Astuti ) Henik Istikhomah 2) 1) Mahasiswa D-IV Bidan Pendidik Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Kebidanan 2) Pembimbing I, Dosen Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Kebidanan Intisari Latar belakang. Menurut survey pendahuluan diperoleh hasil bahwa penggunaan metode pembelajaran belum maksimal, metode yang digunakan sebagian sudah bervariasi dan ada juga yang masih monoton. Tujuan penelitian. Penelitian ini bertujuan mengungkap fenomena persepsi mahasiswa tentang metode pembelajaran yang digunakan pada Jurusan Kebidanan Di Kampus III Poltekkes Surakarta. Metode penelitian. Penelitian ini menggunakan rancangan kualitatif dengan teknik pengumpulan sampel secara purposive sampling dengan jenis sampling maximum variation sampling. Adapun pengumpulan data dengan menggunakan teknik DKT dan WM. Hasil penelitian. Hasil penelitian persepsi mahasiswa tentang pengertian dan mafaat metode pembelajaran semua informan sudah menjelaskan dengan baik, diantarannya pengertian metode pembelajaran yaitu cara dosen memberikan pelajaran, cara mengimplementasikan teknik, dan strategi pembelajaran. Manfaat metode pembelajaran untuk menghilangkan kejenuhan mahasiswa, mengaktifkan mahasiswa dalam pembelajaran. Jenis-jenis metode pembelajaran yang digunakan dosen, sebagian besar informan mengatakan bahwa jenis metode pembelajaran yang sering digunakan dosen yaitu metode ceramah, tanya jawab, diskusi, brainstorming, role play, simulasi, demonstrasi, resitasi, kerja kelompok. Metode pembelajaran yang jarang digunakan yaitu jigzaw. Metode pembelajaran lapangan yaitu ronde, bed site teaching, mentorship dan preseptorship. Metode pembelajaran yang disenangi dan tidak disenangi pada prinsipnya semua metode baik tetapi tergantung dosen dalam cara menyampaikan. Harapan mahasiswa agar dosen mengenalkan dan menerapkan metode pembelajaran agar mahasiswa dan dosen lebih aktif. Kesimpulan. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah persepsi mahasiswa tentang pengertian dan manfaat metode pembelajaran adalah cara, strategi, metode dosen untuk mengajar. Jenis-jenis metode pembelajaran yang digunakan dosen yaitu ceramah, tanya jawab, diskusi, brainstorming, role play, driil, resitasi, kelompok, ronde, bet site teaching, jigzaw, simulasi, demonstrasi, mentorship dan preseptorship. Metode pembelajaran yang disenangi yaitu diskusi, jigzaw, brainstorming, demonstrasi, simulasi, role play, ceramah tanya jawab. Metode yang tidak disenangi yaitu ceramah, presentasi kelompok, diskusi, tanya jawab. Harapan penggunaan metode pembelajaran yaitu mahasiswa sudah termotivasi dari metode yang digunakan tetapi perlu mengembangkan metode. Kata kunci : persepsi, mahasiswa, metode pembelajaran

Upload: vuque

Post on 09-Mar-2019

233 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE

PEMBELAJARAN PADA JURUSAN KEBIDANAN

DI KAMPUS III POLITEKNIK KESEHATAN

SURAKARTA

Ana Widi Astuti) Henik Istikhomah

2)

1) Mahasiswa D-IV Bidan Pendidik Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Kebidanan

2) Pembimbing I, Dosen Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Kebidanan

Intisari

Latar belakang. Menurut survey pendahuluan diperoleh hasil bahwa penggunaan metode

pembelajaran belum maksimal, metode yang digunakan sebagian sudah bervariasi dan ada juga

yang masih monoton.

Tujuan penelitian. Penelitian ini bertujuan mengungkap fenomena persepsi mahasiswa tentang

metode pembelajaran yang digunakan pada Jurusan Kebidanan Di Kampus III Poltekkes Surakarta.

Metode penelitian. Penelitian ini menggunakan rancangan kualitatif dengan teknik pengumpulan

sampel secara purposive sampling dengan jenis sampling maximum variation sampling. Adapun

pengumpulan data dengan menggunakan teknik DKT dan WM.

Hasil penelitian. Hasil penelitian persepsi mahasiswa tentang pengertian dan mafaat metode

pembelajaran semua informan sudah menjelaskan dengan baik, diantarannya pengertian metode

pembelajaran yaitu cara dosen memberikan pelajaran, cara mengimplementasikan teknik, dan

strategi pembelajaran. Manfaat metode pembelajaran untuk menghilangkan kejenuhan mahasiswa,

mengaktifkan mahasiswa dalam pembelajaran. Jenis-jenis metode pembelajaran yang digunakan

dosen, sebagian besar informan mengatakan bahwa jenis metode pembelajaran yang sering

digunakan dosen yaitu metode ceramah, tanya jawab, diskusi, brainstorming, role play, simulasi,

demonstrasi, resitasi, kerja kelompok. Metode pembelajaran yang jarang digunakan yaitu jigzaw.

Metode pembelajaran lapangan yaitu ronde, bed site teaching, mentorship dan preseptorship.

Metode pembelajaran yang disenangi dan tidak disenangi pada prinsipnya semua metode baik tetapi

tergantung dosen dalam cara menyampaikan. Harapan mahasiswa agar dosen mengenalkan dan

menerapkan metode pembelajaran agar mahasiswa dan dosen lebih aktif.

Kesimpulan. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah persepsi mahasiswa tentang pengertian

dan manfaat metode pembelajaran adalah cara, strategi, metode dosen untuk mengajar. Jenis-jenis

metode pembelajaran yang digunakan dosen yaitu ceramah, tanya jawab, diskusi, brainstorming,

role play, driil, resitasi, kelompok, ronde, bet site teaching, jigzaw, simulasi, demonstrasi,

mentorship dan preseptorship. Metode pembelajaran yang disenangi yaitu diskusi, jigzaw,

brainstorming, demonstrasi, simulasi, role play, ceramah tanya jawab. Metode yang tidak disenangi

yaitu ceramah, presentasi kelompok, diskusi, tanya jawab. Harapan penggunaan metode

pembelajaran yaitu mahasiswa sudah termotivasi dari metode yang digunakan tetapi perlu

mengembangkan metode.

Kata kunci : persepsi, mahasiswa, metode pembelajaran

Page 2: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

Pendahuluan

Belajar merupakan proses

penting bagi perubahan perilaku

manusia dan ia mencakup segala

sesuatu yang dipikirkan dan

dikerjakan. Belajar memegang

peranan penting bagi

perkembangan, kebiasaan, sikap,

keyakinan tujuan, kepribadian,

dan bahkan persepsi manusia

(Suardi, M. 2012).

Penggunaan metode

pembelajaran dalam pendidikan

untuk mencapai tujuan

pendidikan dilakukan untuk

menciptakan dan membentuk

manusia yang profesional.

Metode pembelajaran yang

digunakan diharapkan dapat

meningkatkan motivasi

mahasiswa dalam proses

pembelajaran. Hal ini sesuai

dengan hasil penelitian

Supriyanto (2012) terdapat

peranan yang berat antara

variabel persepsi mahasiswa

mengenai penggunaan metode

pembelajaran terhadap variabel

motivasi belajar mahasiswa.

Penjelasan tersebut diperkuat

oleh penelitian ButarButar

(2012), dengan hasil penelitian

ada pengaruh positif dan

signifikan antara penggunaan

media pembelajaran dan variasi

metode pembelajaran dosen

terhadap motivasi belajar

mahasiswa. Dari proses

pembelajaran kami melakukan

studi pendahuluan pada tanggal

9 September dan pada tanggal

16 September 2013 dengan

melakukan wawancara kepada

10 mahasiswa DIII Kebidanan

dan DIV Kebidanan diperoleh

informasi bahwa metode

pembelajaran yang ada di

Kampus III bervariasi, namun

dalam penggunaan metode

pembelajaran belum maksimal,

mahasiswa mengatakan metode

pembelajaran adalah cara dosen

untuk menyampaikan pelajaran.

Mahasiswa mengatakan metode

yang digunakan sebagian sudah

bervariasi dan ada juga yang

masih monoton.

Metode yang sudah

digunakan dan yang diketahui

mahasiswa diantaranya metode

ceramah, tanya jawab, diskusi,

role play, demonstrasi, tugas,

simulasi. Sebagian besar

mahasiswa mengatakan metode

pembelajaran yang disenangi

mahasiswa adalah metode

demonstrasi karena menurut

mereka bisa efektif, mahasiswa

lebih paham karena bisa melihat

dan mempraktikkan secara

langsung, selain itu metode yang

disenangi yaitu role play karena

dapat menjadikan mahasiswa

aktif dalam pembelajaran

metode tersebut membahas

masalah kemudian di praktikkan

Page 3: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

mahasiswa sendiri. Hasil

penelitian Hamid, A (2010).

Menunjukkan bahwa aktivitas

belajar mahasiswa dapat

ditingkatkan secara optimal,

hasil belajar mahasiswa dapat

ditingkatkan, dan ketuntasan

belajar mahasiswa lebih besar,

respon mahasiswa terhadap

strategi pembelajaran

berkategori positif.

Sedangkan metode

pembelajaran yang kurang

disenangi dan dianggap monoton

yaitu ceramah, kelebihannya

dapat digunakan orang banyak,

waktu lebih pendek, sedangkan

kelemahannya mahasiswa

mengatakan bila dosen yang

menyampaikan pembelajaran

ceramah disertai slide dan bisa

menguasai kelas dan kreatif

dalam pembuatan slide nya

maka mahasiswa semangat

dalam pembelajaran, tetapi bila

dosen kurang menguasai kelas

maka ceramah dianggap

membosankan mahasiswa, susah

memahami pelajaran, mahasiswa

cepat mengantuk. Mahasiswa

mengatakan metode yang

digunakan dosen ada yang dapat

untuk memahami pelajaran yang

diberikan dan ada yang tidak

dapat memahami pelajaran

khususnya metode ceramah.

Menurut mahasiswa

sebenarnya semua metode

pembelajaran yang di gunakan

ada kelebihan dan

kekurangannya, sehingga

mahasiswa harus bisa mengikuti

dan pandai-pandai dalam

memanfaatkan kelebihan metode

tersebut dan menghindari

kekurangan metode tersebut.

Sebaiknya dosen mengganti

metode pembelajaran yang lebih

menarik sehingga akan

menumbuhkan keminatan

mahasiswa untuk mengikuti

proses belajar. Ungkapan

tersebut juga sesuai dengan

penelitian ButarButar, D (2012).

Dengan hasil penelitian tentang

motivasi belajar ada pengaruh

yang positif dan signifikan

antara penggunaan variasi

metode pembelajaran dosen

terhadap motivasi belajar

mahasiswa.

Penelitian ini bertujuan

untuk Untuk mengetahui

persepsi mahasiswa tentang

pengertian dan manfaat metode

pembelajaran yang digunakan

dosen.,Untuk mengetahui

persepsi mahasiswa tentang

jenis-jenis metode pembelajaran

yang digunakan., Untuk

mengetahui persepsi mahasiswa

tentang metode-metode

pembelajaran yang disenangi

Page 4: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

dan tidak disenangi mahasiswa,

dan Untuk mengetahui persepsi

mahasiswa tentang harapan

penggunaan metode

pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar.

Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis

fenomenologi dengan rancangan

pengambilan data secara deskriptif

kualitatif. Penelitian yang bermaksud

untuk memahami fenomena tentang

persepsi apa yang dialami oleh

subjek penelitian dengan metode

kualitatif untuk mendeskripsikan

persepsi mahasiswa tentang metode

pembelajaran yang digunakan dosen

dalam pembelajaran di Jurusan

Kebidanan Kampus III Poltekkes

Surakarta (Moleong, 2010).

Lokasi penelitian

dilaksanakan di Jurusan Kebidanan

Kampus III Poltekkes Surakarta.

Waktu penelitian dilaksanakan mulai

bulan Oktober 2013 sampai bulan

Februari 2014.

subyek penelitian

menggunakan metode purposive

sample dengan jenis sampling adalah

maximum variation sampling.

Maximum variation sampling,

dengan jumlah informan 21,

pengumpulan data dengan : Diskusi

Kelompok Terarah (DKT) atau

Focus Group Discussion (FGD) dan

Wawancara Mendalam (In depth

interviews).

Hasil Penelitian

1. Karakteristik Informan

Dalam penelitian yang

telah dilaksanakan, informan

penelitian ini adalah mahasiswa

jurusan kebidanan. Jumlah

keseluruhan mahasiswa yang

menjadi informan penelitian

adalah sebanyak 21 mahasiswa,

14 mahasiswa dari jurusan DIV

Kebidanan Pendidik, 2

mahasiswa DIV Kebidanan

Komunitas dan 6 mahasiswa

dari jurusan DIII Kebidanan.

Dalam proses

pengumpulan data peneliti

menggunakan teknik Diskusi

Kelompok Terarah (DKT) dan

wawancara mendalam. Diskusi

Kelompok Terarah dilakukan

sebanyak 2 kali. Jumlah

informan yang mengikuti

Diskusi Kelompok Terarah

(DKT) sebanyak 13 informan

terdiri dari mahasiswa DIV

kebidanan Pendidik dan

mahasiswa DIII Kebidanan.

Jumlah informan yang

mengikuti wawancara mendalam

sebanyak 8 informan.

2. Persepsi mahasiswa tentang

metode pembelajaran yang

digunakan Di Kampus III

Jurusan Kebidanan Poltekkes

Surakarta.

Penelitian tentang persepsi

mahasiswa tentang metode

Page 5: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

pembelajaran yang digunakan

pada Jurusan Kebidanan Di

Kampus III Poltekkes Surakarta

ini terdiri dari empat sub

fenomena yaitu : tentang

pengertian dan manfaat metode

pembelajaran yang digunakan

dosen, tentang jenis-jenis

metode pembelajaran yang

digunakan, metode-metode

pembelajaran yang disenangi

dan tidak disenangi mahasiswa,

harapan mahasiswa tentang

metode pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar.

Adapun hasil-hasil penelitian

dari masing-masing sub

fenomena akan peneliti uraikan

sebagai berikut :

a. Persepsi mahasiswa tentang

pengertian dan manfaat

metode pembelajaran yang

digunakan dosen pada

Jurusan Kebidanan Di

Kampus III Poltekkes

Surakarta.

Hasil penelitian yang

dilakukan mengenai persepsi

mahasiswa tentang

pengertian dan manfaat

metode pembelajaran yang di

gunakan dosen menurut

informan Di Kampus III

Poltekkes Surakarta, metode

pembelajaran itu adalah cara-

cara dosen memberikan

pelajaran kepada mahasiswa.

Adapun pendapat lain metode

pembelajaran yaitu cara

dosen untuk

mengimplementasikan teknik

dan strategi dalam

pembelajaran. Metode

pembelajaran yaitu strategi

dosen dalam menyampaikan

materi kepada mahasiswa.

Menurut informan penelitian

manfaat metode

pembelajaran yaitu agar

mahasiswa lebih bisa

mengerti dan memahami

materi yang disampaikan

dosen, meningkatkan

partisipasi mahasiswa dalam

pembelajaran, mencegah

kejenuhan mahasiswa,

meningkatkan interaksi dan

keaktifan mahasiswa dalam

hal aktif mencari solusi

dalam pembelajaran,

sedangkan dosen hanya

mengarahkan atau sebagai

fasilitator.

Secara lebih rinci, data

mengenai persepsi mahasiswa

tentang pengertian dan

manfaat metode pembelajaran

dapat dilihat pada bagan 4.1.

Page 6: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

Data di atas di dukung oleh kuotasi

1 sebagai berikut :

1) “Strategi yang di gunakan dosen

untuk menyampaikan materi

kepada mahasiswa, metode-

metode itu ada strategi pokoknya

strategi dari dosen untuk

menyampaikan materi kepada

mahasiswa” (Ssw

DIV DKT 1)

2) “Manfaatnya emm mahasiswa

lebih bisa mengerti sama materi

yang diberikan oleh emm

dosennya mbak..

Lebih paham penyampaian materi

dari dosen itu jadi aa tidak

membingungkan

mahasiswanya,bisa tepat gitu..”

(Pt DIV DKT I)

3) “Untuk menyampaikan materi

sesuai SKS yang akan dicapai,

sehingga materi dapat dipahami

mahasiswa sehingga mahasiswa

tahu dan jelas dan bisa menerima

materi sampai selesai

penyampaiannya.”

(Dy DIV WM 2)

b. Persepsi mahasiswa tentang jenis-

jenis metode pembelajaran yang

digunakan dosen

Persepsi mengenai jenis-

jenis metode pembelajaran yang

digunakan dosen pada proses

pembelajaran Di Kampus III

Jurusan Kebidanan Poltekkes

Surakarta dari hasil penelitian

menurut informan meliputi

metode pembelajaran yang di

gunakan dosen saat pembelajaran

di kelas antara lain metode

brainstorming, metode ceramah

dan tanya jawab, metode resitasi,

metode drill, metode diskusi, role

play, metode jigzaw. Metode

pembelajaran yang digunakan

dosen saat pembelajaran di

laboratorium menurut informan

penelitian meliputi : 1)

Laboratorium kebidanan

menggunakan metode simulasi

dan metode demonstrasi, 2)

Laboratorium Mikrobiologi

menggunakan metode ceramah

dan tanya jawab, kerja kelompok,

resitasi, 3) Laboratorium Anatomi

menggunakan metode ceramah

dan tanya jawab, presentasi

kelompok dengan pemutaran

video, diskusi dan resitasi, 4)

Laboratorium Komputer

menggunakan metode ceramah,

tanya jawab, dan resitasi. Adapun

metode yang digunakan dosen

saat mahasiswa praktik lapangan

menurut informan penelitian

Page 7: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

meliputi : 1) Rumah Sakit / klinik

/ puskesmas menggunakan

metode diskusi, tanya jawab,

resitasi, ronde, bed site teaching,

mentorship dan preseptorship. 2)

Praktik komunitas menggunakan

metode kerja kelompok dan

resitasi. 3) Praktik Di Institusi

Pendidikan menggunakan metode

diskusi, mentorship dan

preseptorship. Hasil penelitian

yang dilakukan Data tersebut

lebih jelas dapat dilihat pada

gambar 4.2.

Data di atas di dukung oleh kuotasi

2 sebagai berikut :

1) “Saat ini sepertinya ceramah,

kemudian diskusi sama tanya

jawab terus brainstorming kalau

jigzaw itu jarang mbak digunakan

disini.. “(Dy WM 2)

2) “Kalau di sini ya mbak,di

Poltekkes itu ceramah

tentunya..sering lagi diskusi,kalau

nonton video itu termasuk metode

apa nggak ya mbak?tetapi itu

juga seru mbak..kemudian itu

mbak,pernah sekali saya yang

itu..satu temennya itu bisa

kemudian menjelaskan ke yang

lain jigzaw mbak..pernah..”

(Mn WM 1)

c. Persepsi mahasiswa tentang

metode-metode pembelajaran

yang disenangi dan tidak

disenangi mahasiswa

Persepsi mahasiswa

tentang metode pembelajaran

yang di senangi maupun yang

tidak disenangi dari hasil

penelitian di dapatkan bahwa

mahasiswa mengatakan ada

yang senang metode diskusi dan

ada yang tidak senang dengan

metode diskusi, informan

mengatakan senang dengan

metode pembelajaran diskusi

karena mahasiswa bisa bercerita,

dapat mengaktifkan mahasiswa

saat pembelajaran, mahasiswa

lebih bisa mengeksplor

pengetahuan yang dimilikinya.

Mahasiswa tidak senang metode

diskusi dengan alasan karena

kurang efektif saat

pembelajaran, mahasiswa yang

kurang aktif hanya diam dan

tidak ikut berpartisipasi saat

pembelajaran. Selain metode

diskusi, dari hasil penelitian

didapatkan ada metode yang

disenangi maupun tidak

Page 8: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

disenangi mahasiswa yaitu

metode ceramah, mahasiswa

mengatakan bahwa metode

ceramah menarik tetapi

tergantung dosen yang

menyampaikan, kalau dosen

humoris dan cara menyampaikan

materi menarik mahasiswa juga

senang. Mahasiswa tidak senang

dengan metode ceramah dengan

alasan metode ceramah dapat

membuat capek, ngantuk saat

mendengarkan pelajaran, metode

ini tidak menggali kemampuan

mahasiswa, kurang

mengikutsertakan mahasiswa

dalam pembelajaran, sehingga

mahasiswa yang tidak aktif

hanya bicara sendiri di belakang,

informan mengatakan dosen saat

menggunakan metode ceramah

sering tidak jelas dalam

menyampaikan materi

pembelajaran. Dari penelitian

didapatkan lagi metode yang

disenangi maupun tidak

disenangi mahasiswa yaitu

metode tanya jawab, mahasiswa

mengatakan senang metode

tanya jawab bila penyampaian

materi menarik dan dosen

humoris. Alasan mahasiswa

tidak senang metode tanya

jawab, informan mengatakan

kebanyakan mahasiswa yang

kurang siap takut

mengungkapkan jawaban.

Metode yang disenangi

mahasiswa yaitu metode

simulasi dan demonstrasi karena

bisa mengaplikasikan materi,

materi yang diberikan dosen

mudah diingat, mahasiswa lebih

tahu gambaran materi saat

pembelajaran. Pendapat lain

tentang metode pembelajaran

yang disenangi yaitu metode

jigzaw karena dengan metode ini

pembelajaran lebih seru,

mahasiswa lebih bisa interaksi

aktif dengan kelompok lain,

pembelajaran lebih menantang.

Metode brainstorming

mahasiswa mengatakan metode

tersebut dapat menggali

kemampuan mahasiswa,

mahasiswa berani mengutarakan

masalah, dalam pembelajaran

terjadi karena ada masalah,

menjadikan mahasiswa lebih

aktif dan lebih serius saat

pembelajaran. Metode yang lain

yang disenangi mahasiswa yaitu

metode role play, informan

mengatakan dengan metode ini

mahasiswa bisa berekspresi dan

dapat memerankan seperti

kenyataan di lahan.

Metode pembelajaran yang

tidak di senangi mahasiswa di

dapatkan metode presentasi

kelompok karena mahasiswa

sering tidak fokus, mahasiswa

yang belakang bicara sendiri dan

tidak memperhatikan teman

Page 9: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

yang sedang presentasi. Data

tersebut dapat di lihat pada tabel

4.3.

Data diatas di dukung kuotasi 3

sebagai berikut :

1) “Yang paling saya senangi diskusi

mbak..

Ya itu tadi mbak..saya jadi lebih

aktif, kalau misalkan temennya

tanya mbak, kemudian misalkan

saya lagi aa maju di depan saya

pengennya jawab mbak..jadi

kalau pertanyaan itu tidak

terjawab itu rasanya nggak puas

gitu lo mbak..kan kalau saya bisa

jawab atas materi yang saya

sampaikan kan rasanya

waah…berarti saya menguasai

materi mbak, gitu..ada

kebanggaan sendiri gitu lo mbak..

Kalau itu seneng mbak..apalagi

kalau kita diskusi itu ya

mbak..bikin power point nya suka

ada gambar-gambarnya

mbak..apa lagi kalau dosennya

nggak monoton tulisannya semua

ya mbak,tapi saya lebih seneng

yang berkelip-kelip gitu lo

mbak..”

(Mn WM 3)

2) “Metode pembelajaran

demonstrasi, itu saya senang

sekali…

Karena saya jadi tahu

gambarannya..gimana cara

pelaksanaannya,jadi teringat di

memori saya seperti itu..jadi

untuk ujian,o..saya ingat ini ini

seperti itu,beda dengan ceramah,

ceramah hanya ngomong

saja,lalu kita penangkapannya

hanya sedikit saja..seperti itu..”

(Ln DKT 1)

3) “Kalau untuk teori saya lebih

sukanya itu diskusi. jadi kita bisa

menemukan sendiri apa sih yang

jadi permasalahan yang perlu kita

ketahui..ya kalau di praktikkum

saya suka demonstrasi dan

simulasi, kita di beri kesempatan

untuk mencoba..”

“Ya idem mbak, jadi kebanyakan

itu ceramah, jadi itu tidak

memberikan kesempatan kepada

kami, kalau misalnya ceramah

tanya jawab itu bagus, mungkin

tanya jawabnya membuka

interaksi kepada mahasiswa,tapi

kalau hanya ceramah satu arah

mungkin itu lebih kurang efektif..”

(Ssw DKT 1)

Page 10: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

d. Persepsi mahasiswa tentang

harapan mahasiswa dalam

penggunaan metode

pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar.

Hasil penelitian persepsi

mahasiswa tentang harapan

mahasiswa dalam penggunaan

metode pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar di

dapatkan penggunaan metode

pembelajaran memberikan

motivasi belajar karena dengan

metode yang sudah diterapkan

mahasiswa ingin menggali

kemampuan memahami materi

yang di sampaikan. Pendapat lain

penggunaan metode pembelajaran

sangat memberikan motivasi

belajar mahasiswa, misalnya

besok ada metode diskusi,

sekelompok mahasiswa itu

berusaha membuat penampilan

semaksimal mungkin, misalnya

besok ada metode tanya jawab,

mahasiswa menyiapkan untuk

belajar malam harinya sebelum

besok di mulai, mahasiswa bisa

termotivasi untuk belajar, dengan

membaca buku atau membuka

materi yang ada di internet.

Menurut informan yang lain

mengenai harapan mahasiswa

dalam penggunaan metode

pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar

mahasiswa yaitu dosen perlu

mengenalkan metode

pembelajaran agar mahasiswa

tidak bosan, mahasiswa tahu

macam-macam metode

pembelajaran, sehingga

mahasiswa bisa meminta dosen

untuk menggunakan metode yang

menarik mahasiswa dan

diharapkan mahasiswa mengerti

materi yang disampaikan dosen.

Harapan informan yang lain agar

dosen menerapkan semua dan

lebih meningkatkan metode

pembelajaran agar dosen sesuai

dalam menerapkan metode saat

mengajar, agar mahasiswa tidak

jenuh dan dapat memberikan

semangat dalam pembelajaran.

Dosen perlu mengembangkan

metode agar mahasiswa bisa aktif

pembelajaran, pembelajaran lebih

hidup dan mutu PBM bisa

berkembang. Harapan mahasiswa

penggunaan metode lebih

bervariasi, tidak monoton,

penggunaan metode yang

beragam dan sebaiknya metode

sesuai dengan materi dengan

alasan agar materi mudah diingat

dan dipahami, diharapkan

pembelajaran tidak menjadi beban

tetapi menjadi hiburan. Sebaiknya

dosen kreatif memilih metode,

menggunakan metode yang

mengaktifkan mahasiswa, dosen

menggunakan metode yang

menarik dan sebaiknya dosen

aktif mengevaluasi metode

dengan mengubah metode yang

Page 11: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

dirasa kurang efektif dan

mempertahankan metode yang

berdampak positif bagi

mahasiswa. Data tersebut dapat

dilihat pada tabel 4.4.

Data di atas di dukung kuotasi 4

sebagai berikut :

1) “Yang meningkatkan peran aktif

mahasiswa..

Aa jadi mahasiswanya itu tidak

pasif, jadi aa ma dosennya itu

sebagai fasilitator

saja,mahasiswa itu yang aktif

dalam pembelajaran..”

(Pt DKT 1)

2) “Yak, yang bervariasi yang tepat

sasaran dan menghasilkan

mahasiswan yang berlian yang

profesional..

Ya antara teori dan metode

pembelajaran praktikum itu bisa

di pilah-pilah lagi yang tepat itu

seperti apa..”

( Ln DKT 1)

3) “Ya sangat mbak..misalkan besok

ada diskusi ya mbak, kita kan

sekelompok jadi berusa untuk

membuat penampilan semaksimal

mungkin mbak..atau mungkin

emmm kalau besoknya ada tanya

jawab atau kuis ya mbak..kita

jadinya malamnya belajar, jadi

kita jadi apa ya mbak..termotivasi

biar nggak kalah sama temennya

besok mbak pas lagi

pembelajaran..

Saya terdorong untuk membaca

buku sebelum aa besok aa

perkuliahan di mulai nah saya

misalkan membuka materi

memiliki keinginan untuk

membuka materi aa membuka

materi bahan di buku mbak..saya

senengnya lewat Hp cari di

internet..”

( Mn WM 3)

A. Pembahasan

Penelitian ini dilaksanakan

di Kampus III pada Jurusan

Kebidanan Politeknik Kesehatan

Surakarta. Politeknik Kesehatan

Surakarta memiliki dua Program

Studi Kebidanan yaitu DIII

Kebidanan dan DIV Kebidanan

Pendidik dan DIV Kebidanan

Komunitas. Jurusan Kebidanan

Poltekkes Surakarta merupakan

calon tenaga bidan yang

profesional baik di institusi

pendidikan maupun di instansi

pelayanan kesehatan, yang

nantinya diharapkan dapat

menjalankan misi atau tugas

untuk mendharmabaktikan nilai,

Page 12: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

sikap dan pengetahuan serta

keterampilan dalam dunia

pendidikan dan pelayanan

kesehatan. Sehingga salah satu

syarat tercapainya kelulusan

mahasiswa diharapkan mampu

mencapai ujian akhir Karya Tulis

Ilmiah untuk mahasiswa program

DIII Kebidanan dan Ujian Akhir

Program skripsi bagi mahasiswa

DIV Kebidanan. Dalam penelitian

yang berjudul Persepsi

Mahasiswa Tentang Metode

Pembelajaran Yang Digunakan

Pada Jurusan Kebidanan Di

Kampus III Poltekkes Surakarta

akan membahas sub fenomena

yang telah ditemukan pada

informan penelitian.

Proses dalam menafsirkan

persepsi pada setiap individu yang

meliputi proses menerima,

menyeleksi, mengorganisasikan,

mengartikan, menguji, dan

memberikan reaksi kepada

rangsangan pancaindera atau data.

Dalam proses tersebut

dipengaruhi faktor internal seperti

kebutuhan psikologis, latar

belakang, pengalaman,

kepribadian, sikap kepercayaan

umum, dan penerimaan diri.

Sedangkan faktor eksternal

meliputi intensitas, ukuran,

kontras, gerakan, ulangan,

keakraban, serta sesuatu yang

baru. Faktor internal dan faktor

eksternal dari masing-masing

mahasiswa kebidanan Di Kampus

III Poltekkes Surakarta

menimbulkan persepsi yang

berbeda terhadap metode

pembelajaran. Hal ini sesuai

pendapat Pareek (dalam Sobur,

2003) bahwa persepsi adalah

proses menerima, menyeleksi,

mengorganisasikan, mengartikan,

menguji, dan memberikan reaksi

kepada rangsangan pancaindera

atau data. Pendapat ini didukung

oleh Mulyana (2007), bahwa

persepsi adalah proses

menafsirkan suatu obyek melalui

informasi indrawi yang diperoleh

dari rangsangan yang berasal dari

lingkungan sekitar.

Berikut ini peneliti uraikan

pembahasan mengenai persepsi

mahasiswa dalam penggunaan

metode pembelajaran pada

Jurusan Kebidanan Di Kampus III

Poltekkes Surakarta ini meliputi

empat sub fenomena yaitu : 1)

Persepsi mahasiswa tentang

pengertian dan manfaat metode

pembelajaran yang digunakan

dosen, 2) Persepsi mahasiswa

tentang jenis-jenis metode

pembelajaran yang digunakan

dosen dalam proses pembelajaran,

3) Persepsi mahasiswa tentang

metode-metode pembelajaran

yang disenangi dan tidak

disenangi mahasiswa, 4) Persepsi

mahasiswa tentang harapan

penggunaan metode

Page 13: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar.

Adapun 4 sub fenomena tersebut

akan dibahas sebagai berikut :

1. Persepsi mahasiswa tentang

pengertian dan manfaat metode

pembelajaran yang digunakan

dosen.

Berdasarkan hasil

penelitian, persepsi tentang

pengertian metode pembelajaran

menurut informan penelitian pada

jurusan kebidanan di Kampus III

Poltekkes Surakarta terdapat

variasi jawaban, diantaranya

metode pembelajaran yaitu cara

dosen mengaplikasikan teknik dan

strategi pembelajaran. Metode

pembelajaran adalah cara-cara

dosen memberikan pelajaran ke

mahasiswa, hal ini sesuai dengan

pendapat Syah, D (2007), yang

menyatakan bahwa metode

pembelajaran adalah cara-cara

yang di gunakan guru atau dosen

untuk menyampaikan bahan

pelajaran kepada siswa atau

peserta didik untuk mencapai

tujuan. Pengertian metode

pembelajaran yaitu strategi yang

di gunakan dosen untuk

menyampaikan materi kepada

mahasiswa, kiat-kiat dosen dalam

menyampaikan materi pelajaran

kepada mahasiswa. Pendapat-

pendapat informan tersebut sesuai

dengan pendapat Sutikno, M S

(2009), yang menyatakan bahwa

metode pembelajaran adalah cara-

cara menyajikan materi pelajaran

yang dilakukan oleh pendidik agar

terjadi proses pembelajaran pada

diri siswa dalam upaya untuk

mencapai tujuan.

Persepsi tentang manfaat

metode pembelajaran menurut

informan penelitian terdapat

variasi jawaban di antaranya yaitu

agar mahasiswa tidak jenuh pada

proses pembelajaran, mahasiswa

bisa aktif mencari solusi sendiri

dalam pembelajaran, dosen hanya

mengarahkan atau fasilitator,

mahasiswa akan tahu materi

pelajaran yang akan disampaikan

dosen. Untuk dosen

menyampaikan materi sesuai SKS

yang akan dicapai, diharapkan

materi dapat dipahami mahasiswa

sehingga mahasiswa tahu dan

jelas, bisa menerima materi, hal

ini sesuai dengan pendapat

Sudjana dalam Syah, D (2007),

bahwa tujuan penggunaan metode

pembelajaran tersebut agar materi

pembelajaran dapat diserap

peserta didik dengan baik.

Pendapat lain dari informan

manfaat metode pembelajaran

yaitu nilai mahasiswa naik, karena

dengan metode pembelajaran itu

mahasiswa jadi tahu materi dosen,

sehingga mahasiswa akan

meningkatkan belajarnya. Dapat

meningkatkan partisipasi

mahasiswa dalam pembelajaran,

Page 14: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

jadi mahasiswa lebih aktif

mengikuti pembelajaran,

mahasiswa ikut terjun ke

pembelajaran. Pendapat tersebut

di dukung oleh pendapat Benny,

A (2009), yang menyatakan

bahwa tujuan proses pembelajaran

adalah agar siswa dapat mencapai

kompetensi seperti yang

diharapkan.

2. Persepsi mahasiswa tentang

jenis-jenis metode pembelajaran

yang digunakan dosen.

Persepsi mahasiswa

tentang jenis-jenis metode

pembelajaran yang di gunakan

dalam PBM di berbagai tempat

pembelajaran meliputi tiga

kategori, yaitu : a) Persepsi

tentang jenis-jenis metode

pembelajaran yang di gunakan

dosen pada proses pembelajaran

di kelas, b) Persepsi tentang

jenis-jenis metode pembelajaran

yang digunakan dosen dalam

pembelajaran Laboratorium, c)

Persepsi tentang jenis metode

pembelajaran yang digunakan

dosen saat pembelajaran di

lapangan.

Berdasarkan hasil

penelitian mengenai persepsi

mahasiswa tentang jenis-jenis

metode pembelajaran yang

digunakan dosen pada Jurusan

Kebidanan Kampus III

Poltekkes Surakarta, informan

penelitian berpendapat bahwa

jenis-jenis metode pembelajaran

yang di gunakan dosen yaitu

metode diskusi, ceramah,

jigzaw, tanya jawab,

brainstorming, role play,

simulasi, demonstrasi, resitasi,

ronde, bed site teaching,

mentorship dan preseptorship,

kerja kelompok. Menurut

pendapat informan tentang

metode diskusi yaitu membagi

kelompok-kelompok kecil atau

besar, memecahkan dan

mendiskusikan suatu masalah.

Hal ini sesuai dengan pendapat

Aqib, Z (2013), bahwa metode

diskusi bertujuan untuk

menganalisis, memecahkan,

meggali, mendiskusikan

permasalahan tertentu.

Kelebihan metode

diskusi yaitu mahasiswa bisa

aktif, menjadikan mahasiswa

yang aktif bisa mengeksplor

kemampuannya, sedangkan yang

tidak aktif hanya diam. Pendapat

dari informan lain, keuntungan

metode diskusi yaitu dosennya

juga aktif, mahasiswa semangat,

kemudian materi yang di

sampaikan dosen mudah di

cerna, suasana menyenangkan.

Hal ini sesuai pendapat Aqib, Z

(2013), bahwa kelebihan metode

pembelajaran diskusi yaitu dapat

melatih siswa untuk dapat

mengemukakan pendapat atau

gagasan secara verbal, dapat

Page 15: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

merangsang siswa untuk lebih

kreatif, khususnya dalam

memberikan gagasan dan ide-

ide, melatih untuk membiasakan

diri bertukar pikiran dalam

mengatasi setiap permasalahan.

Pendapat informan yang lain

mengenai manfaat metode

diskusi yaitu mahasiswa bisa

bertanya pada dosen yang

mengajar, sehingga mahasiswa

tidak ngantuk, dan materi yang

di sampaikan lebih jelas karena

bisa berdiskusi bersama, lebih

hidup pembelajarannya, lebih

semangat, dosen dapat

memberikan umpan balik ke

mahasiswa, sehinggan

pegetahuan mahasiswa lebih

banyak karena mahasiswa di

kelas berhak mengeluarkan

pendapat. Hal ini sesuai dengan

pendapat Aqib, Z (2013), bahwa

metode diskusi tepat dapat

membiasakan siswa untuk

beragumentasi dan berpikir

rasional, untuk belajar

mengidentifikasi dan

memecahkan masalah serta

mengambil keputusan.

Kelemahan diskusi ilmu yang

didapat kurang sesuai dengan

yang diharapkan.

Menurut informan

penelitian, metode ceramah

yaitu dosen memberikan

ceramah ke mahasiswa di

depan. Kelemahan ceramah

dosen mudah capek, menjadikan

mahasiswa ngantuk sehingga

kurang terserap materinya oleh

mahasiswa yang tidak

memperhatikan. Hal ini sesuai

pendapat Aqib, Z (2013), bahwa

ceramah sering dianggap sebagai

metode yang membosankan jika

guru kurang memiliki

kemampuan bertutur yang baik.

Sering terjadi, walaupun secara

fisik siswa ada di dalam kelas,

tetapi secara mental siswa sama

selakali tidak mengikuti jalannya

proses pembelajaran, pikirannya

melayang kemana-mana, atau

siswa mengantuk yang

disebabkan oleh gaya bertutur

guru tidak menarik. Pendapat

informan lain, metode ceramah

dosen hanya berbicara saja

sehingga penangkapan

mahasiswa sedikit. Sesuai

dengan pendapat Aqib, Z (2013

) bahwa kelemahan metode

ceramah yaitu materi yang dapat

dikuasai siswa sebagai hasil dari

ceramah akan terbatas pada apa

yang dikuasai guru. Kekurangan

metode ceramah yaitu monoton,

mahasiswa tidak aktif.

Keuntungan metode ceramah

yaitu bila itu materi baru

mahasiswa jadi tahu materi yang

disampaikan oleh dosen.

Pendapat informan lain

kelebihan metode ceramah yaitu

Page 16: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

mahasiswa bisa mendengarkan

dosen.

Metode tanya jawab

menurut informan penelitian

yaitu memberikan umpan balik

ke mahasiswa, dosen maupun

mahasiswa saling bertanya.

Sesuai dengan pendapat Aqib, Z

(2013), bahwa metode tanya

jawab adalah metode mengajar

yang memungkinkan terjadinya

komunikasi langsung yang

bersifat two way traffic karena

pada saat yang sama terjadi

dialog antara guru atau pengajar

dan peserta didik atau siswa.

Keuntungan metode tanya jawab

yaitu mahasiswa aktif,

pembelajaran tidak

membosankan. Pendapat

informan yang lain menyatakan

metode tanya jawab yaitu dosen

bisa menggali lebih dalam

pengetahuan mahasiswanya,

tidak hanya mahasiswa yang

paham saja, tetapi semua

mahasiswa di kelas sehingga

dosen tahu mahasiswa mana

yang lebih menguasai materi.

Pendapat ini sesuai dengan

Aqib, Z (2013), menyatakan

bahwa tujuan yang akan di capai

dari metode tanya jawab yaitu

untuk merangsang siswa

berpikir, untuk mengecek dan

mengetahui sampai sejauh mana

materi pelajaran yang telah

dikuasai oleh siswa.

3. Persepsi mahasiswa tentang

metode-metode pembelajaran

yang disenangi dan tidak

disenangi mahasiswa.

Pada pembahasan sub

fenomena ini ada 2 kategori,

yaitu a) Persepsi mahasiswa

tentang metode pembelajaran

yang disenangi, b) Persepsi

mahasiswa tentang metode

pembelajaran yang tidak

disenangi.

Pada penelitian ini akan

dibahas metode yang disenangi

dan tidak disenangi mahasiswa.

Persepsi pada sub fenomena ini

didapatkan metode pembelajaran

yang disenangi maupun tidak

disenangi mahasiswa yaitu

metode diskusi, mahasiswa

senang metode diskusi dengan

alasan untuk penyampaian teori

yang disenangi yaitu diskusi

karena mahasiswa bisa

menemukan permasalahan yang

perlu di ketahui, mahasiswa bisa

bercerita, bisa lebih aktif, kalau

ada pertanyaan dari teman-

teman waktu maju ke depan dan

bisa menjawab pertanyaan itu

merasa puas, bangga, karena

merasa menguasai materi yang

sudah didiskusikan. Hal tersebut

sesuai dengan pendapat Aqib, Z

(2013), bahwa metode diskusi

tepat jika di gunakan untuk

perluasan pengetahuan yang

telah dikuasai siswa atau peserta

Page 17: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

didik, dapat melatih siswa untuk

dapat mengemukakan pendapat

atau gagasan secara verbal.

Selain itu yang disenangi dari

diskusi bila dosen dalam

menyampaikan materi power

poinnya tidak monoton

tulisannya, senang yang

tulisannya menarik. Metode

diskusi juga tidak disenangi

mahasiswa dengan alasan bahwa

metode diskusi membosankan,

banyak mahasiswa yang bicara

sendiri saat pelaksanaan diskusi,

mahasiswa yang tidak aktif

hanya diam, hal ini sesuai

pendapat Djamarah dalam Aqib,

Z (2002), bahwa kelemahan

diskusi dapat dikuasai oleh

orang-orang yang suka

berbicara. Sering terjadi

pembicaraan dalam diskusi

dikuasai oleh 2 atau 3 orang

siswa yang memiliki

keterampilan berbicara, sehingga

bagi mahasiswa yang kurang

aktif mengikuti diskusi akan

bosan. Agar metode diskusi

banyak disenangi mahasiswa

maka metode ini perlu

strategi tertentu yang dapat

menarik mahasiswa dan

mengaktifkan semua

kalangan mahasiswa dalam

pembelajaran diskusi,

karena diskusi memerlukan

waktu yang cukup panjang dan

kadang-kadang tidak sesuai

dengan yang direncanakan Aqib,

Z (2013).

Selain metode diskusi,

didapatkan juga metode yang

disenangi maupun tidak

disenangi mahasiswa yaitu

metode ceramah, metode

ceramah disenangi mahasiswa

dengan alasan apabila cara

penyampaian dosen menarik dan

dosen humoris dalam

pembelajaran maka mahasiswa

akan senang. Kalau dosen hanya

membaca slide saja maka

mahasiswa bosan dan ngantuk.

Sesuai dengan pendapat Aqib, Z

(2013), bahwa melalui ceramah

guru atau pengajar dapat

mengontrol keadaan kelas

karena sepenuhnya kelas

merupakan tanggung jawab guru

yang memberikan ceramah.

Pendapat informan lain, metode

yang tidak di senangi yaitu

metode ceramah karena

monoton, hanya komunikasi satu

arah saja dari dosen, tidak

menggali kemampuan

mahasiswa

Metode ceramah tidak

disenangi mahasiswa dengan

alasan metode ceramah dapat

membuat capek, ngantuk saat

mendengarkan pelajaran, metode

ini tidak menggali kemampuan

mahasiswa, kurang

mengikutsertakan mahasiswa

dalam pembelajaran, sehingga

Page 18: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

mahasiswa yang tidak aktif

hanya bicara sendiri di belakang,

informan mengatakan dosen saat

menggunakan metode ceramah

sering tidak jelas dalam

menyampaikan materi

pembelajaran, membosankan.

Hal ini sesuai pendapat Aqib, Z

(2013), bahwa ceramah yang

tidak disertai dengan peragaan

dapat mengakibatkan terjadinya

verbalisme, ceramah sering

dianggap sebagai metode yang

membosankan jika guru kurang

memiliki kemampuan bertutur

yang baik. Sering terjadi,

walaupun secara fisik siswa ada

di dalam kelas, tetapi secara

mental siswa sama sekali tidak

mengikuti jalannya proses

pembelajaran, pikirannya

melayang kemana-mana, atau

siswa mengantuk yang

disebabkan oleh gaya bertutur

guru tidak menarik. Metode

yang disenangi maupun tidak

disenangi yaitu metode tanya

jawab, mahasiswa tidak senang

metode tanya jawab dengan

alasan mahasiswa deg-degan,

takut ditunjuk dosen untuk

mengutarakan jawaban. Tetapi

kalau ditunjuk ya terpaksa

menjawab pertanyaan dari

dosen. Mahasiswa senang

metode ini apabila dalam

penyampaiannya menarik dan

dosen humoris. Berhasil

tidaknya metode tanya jawab

sangat bergantung kepada teknik

guru dalam mengajukan

pertanyaannya. Metode ini

digunakan apabila bermaksud

mengulang bahan pelajaran,

ingin membangkitkan siswa

belajar, tidak terlalu banyak

siswa, sebagai selingan metode

ceramah Aqib, Z (2013).

Metode yang disenangi

mahasiswa yaitu metode

simulasi karena mahasiswa bisa

mengaplikasikan pengetahuan.

Sesuai dengan pendapat Aqib, Z

(2013), bahwa metode simulasi

bertujuan untuk dapat dijadikan

sebagai bekal bagi siswa dalam

menghadapi situasi yang

sebenarnya kelak, baik dalam

kehidupan keluarga, masyarakat,

maupun menghadapi dunia

kerja. Metode yang disenangi

mahasiswa yaitu metode jigzaw

karena metode ini seru,

mahasiswa lebih bisa interaksi

aktif dengan kelompok lain,

lebih menantang saat

pembelajaran. Metode

pembelajaran demonstrasi,

karena mahasiswa dapat

mengaplikasikan materi, dapat

praktik langsung, mahasiswa

jadi tahu gambaran materi yang

di sampaikan dosen. Sesuai

dengan pendapat Saiful sagala

(2005), bahwa dengan cara

mengamati secara langsung,

Page 19: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

siswa akan memiliki kesempatan

untuk membandingkan antara

teori dan kenyataan, melalui

metode demonstrasi, terjadinya

verbalisme akan dapat dihindari

karena siswa disuruh langsung

memerhatikan bahan pelajaran

yang dijelaskan.

Metode pembelajaran yang

disenangi mahasiswa yaitu

metode role play, karena

mahasiswa lebih aktif, bisa

berekspresi memerankan

kenyataan di lapangan,

mahasiswa tahu gambaran besar

materinya. Pendapat lain dari

informan penelitian bahwa

metode role play lebih seru,

sesuai pendapat Aqib, Z (2013),

bahwa metode ini akan menarik

perhatian siswa, sehingga

dengan begitu suasana kelas

akan menjadi lebih hidup dan

menyenangkan. Metode

brainstorming, karena

mahasiswa lebih aktif dan lebih

fokus saat pembelajaran, lebih

mengutarakan dan menggali

kemampuan mahasiswa.

Persepsi mahasiswa

tentang jenis-jenis metode

pembelajaran yang tidak

disenangi menurut informan

penelitian yaitu presentasi

kelompok karena tidak efektif,

mahasiswa tertentu saja yang

aktif, dan mahasiswa yang lain

tidak memperhatikan, kalau

mahasiswa yang presentasi

kurang menguasai materi maka

membosankan mahasiswa yang

lain.

4. Persepsi mahasiswa tentang

harapan mahasiswa dalam

penggunaan metode

pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar.

Persepsi mahasiswa

tentang harapan dalam

penggunaan metode

pembelajaran menurut

informan penelitian bahwa

metode pembelajaran yang

digunakan dosen sudah

memberikan motivasi melalui

ceramah, diskusi. Penggunaan

metode pembelajaran

memberikan motivasi belajar

karena dengan metode yang

sudah diterapkan mahasiswa

ingin menggali kemampuan

memahami materi yang di

sampaikan. Pendapat informan

yang lain bahwa penggunaan

metode pembelajaran sangat

memberikan motivasi belajar

mahasiswa, misalnya besok

ada metode diskusi,

sekelompok mahasiswa itu

berusaha membuat penampilan

semaksimal mungkin, misalnya

besok ada metode tanya jawab,

mahasiswa menyiapkan untuk

belajar malam harinya sebelum

besok di mulai, mahasiswa bisa

termotivasi untuk belajar,

Page 20: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

membaca buku atau membuka

materi yang ada di internet.

Metode pembelajaran yang di

gunakan dosen belum terlalu

sesuai harapan mahasiswa,

mahasiswa ingin setiap dosen

dapat menerapkan semua

metode pembelajaran, sehingga

mahasiswa tidak bosan, dosen

diharapkan dapat menguasai

dan menerapkan metode

pembelajaran yang ada.

Harapan mahasiswa semoga

dosen selalu menerapkan

metode pembelajaran yang ada

agar mahasiswa tidak jenuh

kalau yang sering digunakan

hanya metode ceramah.

Harapannya dosen pandai

menggunakan dan

memodifikasi metode-metode

pembelajaran saat mengajar.

Metode pembelajaran yang di

gunakan dosen sudah cukup

memuaskan tetapi sarannya

metode yang di gunakan lebih

di tambahkan trik yang bagus

agar mahasiswa di kelas bisa

lebih aktif mengikuti

pembelajaran. Harapannya ke

depan ada inovasi baru yang

belum pernah di sampaikan

dosen karena masih banyak

metode-metode pembelajaran

yang lain yang belum di

sampaikan ke mahasiswa,

dosen bisa menambahkan

teknis-teknis lain untuk metode

pembelajaran. Harapan

mahasiswa yaitu metode

pembelajaran yang sudah ada

di kembangkan lagi, agar

sistem pendidikan lebih bagus,

sehingga dapat membangkitkan

motivasi belajar mahasiswa,

dan materi yang disampaikan

dosen dapat terserap secara

utuh, mahasiswa di harapkan

hafal dalam proses

pembelajarannya. Metode

pembelajaran yang di harapkan

mahasiswa yaitu yang

bervariasi, yang tepat sasaran

sehingga menghasilkan

mahasiswa yang berlian dan

profesional. Menyesuaikan

metode yang tepat untuk

pembelajaran teori dan praktik.

Hal ini sesuai dengan pendapat

Syah, D (2007), dalam

kegiatan mengajar makin tepat

metode yang di gunakan maka

makin efektif dan efisien

kegiatan mengajar yang

dilakukan antara guru dan

siswa pada akhirnya akan

menunjang dan mengantarkan

keberhasilan belajar siswa dan

keberhasilan yang dilakukan

oleh guru.

Harapan lain yaitu dosen

dapat menerapkan metode

yang sudah ada, karena dosen

mungkin sudah tahu metode-

metode pembelajaran yang ada

tetapi belum menerapkan

Page 21: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

metode itu. Metode

pembelajaran yang di harapkan

yaitu yang beragam yang

sesuai dengan materi yang di

sampaikan, materi yang harus

disampaikan dengan cerita

yaitu dengan metode ceramah,

tetapi kalau pembelajaran

berhubungan dengan praktik

disampaikan dengan

demonstrasi atau simulasi.

Sesuai dengan pendapat

Djamarah dalam Aqib, Z

(2013) menyatakan bahwa

kriteria yang paling utama

dalam pemilihan metode

pembelajaran bahwa metode

harus disesuaikan dengan

tujuan pembelajaran atau

kompetensi yang ingin dicapai.

Contoh, bila tujuan atau

kompetensi peserta didik

bersifat menghafalkan kata-

kata tentunya metode ceramah.

Jika tujuan atau kompetensi

yang dicapai bersifat

memahami isi kerja suatu

benda yang nyata maka metode

demonstrasi. Pendapat

informan lain, metode

pembelajaran yang di harapkan

yaitu metode yang lebih

meningkatkan keaktifan

mahasiswa sehingga saat

pembelajaran tidak SMS atau

ngobrol sendiri, diharapkan

mahasiswa itu berperan aktif

sehingga dosen harus

meningkatkan metode

pembelajaran. Metode

pembelajaran yang di harapkan

mahasiswa yaitu yang

meningkatkan peran aktif

mahasiswa, dosen hanya

sebagai fasilitator dan

mahasiswa yang aktif dalam

pembelajaran.

Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dapat

disimpulkan Persepsi mahasiswa

tentang pengertian dan manfaat

metode pembelajaran, bahwa

informan mengartikan metode

pembelajaran adalah cara dosen

mengimplementasikan teknik

pembelajaran, strategi dosen dalam

menyampaikan materi, metode untuk

belajar mengajar. Manfaat metode

pembelajaran yaitu untuk

meningkatkan pemahaman,

partisipasi, interaksi dan keaktifan

mahasiswa. Persepsi mahasiswa

tentang jenis-jenis metode

pembelajaran yang digunakan

dosen Persepsi tentang jenis-jenis

metode pembelajaran yang

digunakan dosen pada proses PBM

diberbagai tempat pembelajaran

meliputi metode ceramah, tanya

jawab, diskusi, role play, resitasi,

brainstorming, simulasi,

demonstrasi, jigzaw, drill. Persepsi

mahasiswa tentang jenis-jenis

metode pembelajaran yang

disenangi dan tidak disenangi

Page 22: PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN METODE …digilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/12/01-gdl-anawidiast... · ada pengaruh positif dan ... Metode brainstorming mahasiswa

mahasiswa. Metode pembelajaran

yang disenangi mahasiswa meliputi

metode diskusi, jigzaw,

brainstorming, demonstrasi dan

simulasi, role play, ceramah dan

tanya jawab. Metode pembelajaran

yang tidak disenangi mahasiswa

meliputi metode ceramah, presentasi

kelompok, diskusi, tanya jawab.

Persepsi mahasiswa tentang

harapan penggunaan metode

pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar.

Persepsi tentang harapan penggunaan

metode pembelajaran yang dapat

memberikan motivasi belajar

mahasiswa, informan penelitian

mengatakan bahwa mahasiswa

berharap agar dosen

mengembangkan metode

pembelajaran, memodifikasi metode

yang menarik sehingga mahasiswa

tidak bosan, bisa aktif dalam

pembelajaran.

Daftar Pustaka

Aqib, Zainal. 2013. Model-model,

Media, dan Strategi

Pembelajaran Kontekstual

(Inovatif). Bandung : Yrama

Widya.

Direktorat Jendral Pergururan

Tinggi. 2008. Buku Panduan

Pengembangan Kurikulum

Berbasis Kompetensi

Pendidikan Tinggi. Jakarta

Fitriana, A 2012. Persepsi

Mahasiswa Tentang Metode

Pembelajaran Student

Centered Learning antara

Role Play dan Group

Discussion. Surakarta :

Politekhnik Kesehatan

Surakarta.

Hamdani, 2011. Strategi Belajar

Mengajar. Bandung : CV

Pustaka Setia.

Jacobsen, David A. 2009.

Methods For Teaching.

Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Majid, Abdul. 2013. Strategi

Pembelajaran. Bandung : PT

Remaja Rosda Karya.

Masitoh, Siti. 2011. Metode

Pembelajaran Diskusi Pada

Mata Pelajaran Akidah

Akhlak Bagi Siswa Kelas VIII

Di Mtsn Cimerak-Ciamis.

Yoyakarta : Uin Sunan

Kalijaga.

Miles, M. B., Hubberman, A. M.

2007. Analisis Data

Kualitatif. Jakarta :

Universitas Indonesia Press.

Moleong, L. J. 2010. Metodologi

Penelitian Kualitatif.

EdisiRevisi. Bandung : PT

Remaja Rosdakarya.

Mulyana, D. Ilmu Komunikasi

Suatu Pengantar. Bandung :

Remaja Rosdakarya

Sugiyono. 2009. Memahami

Penelitian Kualitatif.

Bandung : Alfabeta.

Suardi, M. 2012. Pengantar

Pendidikan : Teori dan

Aplikasi. Jakarta Barat : PT

Indeks

Supriyanto, D. 2011. Peranan

Persepsi Mahasiswa

Mengenai Penggunaan

Media dan Metode

Pembelajaran Terhadap

Motivasi Belajar Mahasiswa

Penjaskesrek JPOK FKIP

UNS Maret Angkatan 2008.

Skripsi FKIP UNS :

Surakarta.