perpres 77_2010 tunjangan kinerja bpkp
TRANSCRIPT
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 77 TAI-IUN 20 10 TENTANG TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI NEGERI DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAMA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA. Menimbang:
a. bahwa dengan dilaksanakannya Reforrnasi Birokrasi, maka dalam bpaya peningkatan kinerja Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, perlu diberikan tunjangan kinerja;
I
b. bahwa sehubungan dengan ha1 tersebut pada huruf a, dipandang perlu mengatur tunjangan kinerja Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan da11 Pembangunan dengan Peraturan Presiden;
.
Mengingat
:
I. Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara RepubllkIndonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-PokokKepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
.
1974 Nomor 55, lambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890);
3. Undang-Undang...
PRESIDEN R E P U B L I K INDCNESlA
- 2 -
3. Undang-Undang Nolnor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lernbaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286), 4 Unaang-Undang Nolnor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesra Nomor 4355); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik lndones~a Tahun 1977 Nornor 11, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No~nor3098) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah No~nor25 Tahun 2010 Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik Indones~a Nomor 3 1);
.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
:
PERATURAN PRESIDEN TENTANG TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI NEGERI DI LINGKUNGA1\1 BADAN
.
PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN.
Pasal 1 ...
PRESIDEN
R E P U B i l K INDONESIA
Pasal 1 Dalarn Peraturan Presiden ini yang dirnaksud dengan Pegawai Negeri adalah Pegawai Negeri Sipil, Anggota Tentara Nasional Indonesia dan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalarn Undang-Undang Nomor 8 Tahun I974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagailnana telah diubah dengan Undang-Undang Nornor 43 Tahun 1999.
Kepada seluruh Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pernbangunan yang pada saat berlakunya Peraturan Presiden ini selain penghasilan yang berhak diterirna inenurui peraturan pemndang-undangan, diberikan Tunjangan setiap bulan. Kinerja
Pasal3 (1) Tunjangan Kinerja Pegawai Negeri di lingkungan Badan
Pengawasan Keuangan dan Pernbangunan sebagaimana dimaksud dalarn Pasal 2, adalah sebagairnana tercanturn pada3
Lampiran Peraturan Presiden ini.
(2) Tunjangan ...
PRESIDEN
R E P U B L I K INDONESIA
(2) Tunjangan
Kinerja Pegawai Negeri di lingkungan Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan sebagaimana dimaksud pada ayat ( I ) , diberlakukan berdasarltan keputusan Komite Pengarah Refor~nasi Birokrasi Nasional dan hasil evaluasi Tim Refor~nasi Birokrasi Nasional atas tingkat pencapaian Refor~nasi Birokrasi di lingkungan Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.
Bagi pegawai negeri yang pada saat Peraturan Presiden ini ditetapkan terjadi penurunan penghasilan, akan diberikan tambahan tunjangw sebesar selisih dari Tunjangan yang selama ini diterima dengan Tunjangan Kinerja sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan. Presiden ini.
Pasal 5
(1)(2)
Tunjangan Kinerja diberikan terhitung mulai bulan Juli 2010. Tunjangan Kinerja yang dibayarkan sebagai~nanadimaksud pada ayat (I), memperhitungkan Tunjangan Khusus yang telah diterima sejak Juli 2010 sebagai faktor pengurang.
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
Pasal 6 Pajak Penghasilan alas Tunjangan Kinerja sebagarlnana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (I), dibebankan kepada Anggarari Pendapatan dan Belanja Negara pada Tahun Anggaran yang bersangkutan.
Pasal 7(1)
Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksudkan dalam Pasal3 Peraturan Presiden ini tidak diberikan kepada :
a.
Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang nyata-nyata tidak rnempunyai tugas/jabatan/pekerjaan lertentu pada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan;
b.
Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang diberhentikan untuk sernentara atau dinonaktifkan;
c.
Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pernbangunan yang diberhentikan dengan hormat atau tidak dengan hormat;
d.
Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang diperbantukanl dipekerjakan lingkungan pada Badan BadanIInstansi Pengawasan lain di luar dan
Keuangan
PRESIDEN REPUBLII< INDONESIA
e.
Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang diberikan cuti di luar tanggungan negara atau dalam bebas tugas untuk inenjalani masa persiapan pensiun;
f.
Pegawai Negeri di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang tidak rnencapai target kinerja yang ditetapkan oleh Pimpinan Instansi.
(2)
Ketentuan lebih lanjut terhadap
Pegawai Negeri di
lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang tidak diberikan tunjangan kinerja sebagaimana
dimaksud pada ayat (I), diatur lebih lanjut dengan Peraturan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunzn.
Pasal 8 Ketentuan teknis pelaksanaan Peraturan Presiden ini diatur lebih lanjut oleh Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan.
Pasal9 Dengan berlakunya Tunjangan Kinerja ini maka Tunjangan Khusus dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
Pasal 10...
PI7 E S I L3t'Lr.l
R E P U R L I K INI>ONL