perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

54
PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Upload: muhammad-khoirul-fuddin

Post on 17-Jul-2015

102 views

Category:

Education


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

PERILAKU KONSUMEN DAN

ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 2: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Adalah teori yang mempelajari

bagaimana manusia/ konsumen itu

memuaskan kebutuhannya dengan

pembelian/ penggunaan barang dan jasa.

Teori Konsumsi

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 3: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Adalah bagaimana konsumen

memutuskan berapa jumlah barang dan jasa

yang akan dibeli dalam berbagai situasi.

Perilaku Konsumen

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 4: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

• Bagi Produsen

1. Agar barang yang dihasilkan bisa cepat laku dipasaran

2. Mengetahui selera konsumen

3. Mengetahui barang apa yang akan diproduksi dan berapa jumlah yang harus

diproduksi

4. Mengetahui berapa harus melepas harga barang ke tangan konsumen

• Bagi Konsumen

Agar konsumen mendapatkan kepuasaan maksimum dalam mengkonsumsi suatu barang

sesuai engan budget yang dimiliki

Perlunya Memepelajari Perilaku Konsumen

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 5: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

1. Pendekatan nilai guna (Utility) kardinal

Yaitu kenikmatan konsumen dapat dinyatakan secara

kuantitatif (dapat diukur menggunakan satuan)

2. Pendekatan nilai guna (Utility) ordinal

Yaitu kenikmatan konsumen tidak dapat dinyatakan

secara kuantitatif (tidak dapat diukur menggunakan satuan)

Ada Dua Pendekatan

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 6: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Utility adalah kepuasan yang diperoleh dalam mengkosumsi barangdan jasa.

Total Utility adalah kepuasan total dalam mengkonsumsi sejumlahbarang dan jasa.

Marginal utility dalah tambahan kepuasan yang diperoleh dalammenambah satu satuan barang/jasa yang dikonsumsi

Konsep Dasar: Utility

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 7: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Pendekatan Marginal Utility/Kardinal Pendekatan ini bertitik tolak pada anggapan bahwa kepuasan (atau utility) setiap

konsumen dapat diukur secara kuantitatif.

Asumsi Penggunaan Pendekatan:

Konsisten dalam preferensi

Hukum Gossen (Law of Diminishing Marginal Utility) berlaku, yaitu bahwa

semakin banyak sesuatu barang dikonsumsikan, maka tambahan kepuasan

(marginal utility) yang diperoleh dari setiap satuan tambahan yang

dikonsumsikan akan menurun.

Konsumen selaku berusaha mencapai kepuasan total yang maksimum.

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 8: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

• Total utility increases at a decreasing rate, while marginal utility decreases.

Diminishing Marginal Utility

Total Utility and Marginal Utility of

Trips to the Club Per Week

TRIPS TO

CLUB

TOTAL

UTILITY

MARGINAL

UTILITY

1 12 12

2 22 10

3 28 6

4 32 4

5 34 2

6 34 0

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 9: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Konsumen A mempunyai pendapatan Rp. 15.000, dan

dia mengkonsumsi atau membeli dua macam barang yaitu X

dan Y. Harga Barang X = Rp. 1.000,00/unit dan harga barang Y

= Rp. 1.000,00/unit. Berapa banyak barang X dan barang Y

yang akan dibeli oleh konsumen A dengan anggran yang ada

tersebut agar utilitasnya maksimum

Contoh Soal

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 10: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Barang X MU X Barang Y MU Y

1 50 1 40

2 45 2 36

3 40 3 32

4 35 4 28

5 30 5 24

6 25 6 20

7 20 7 16

8 15 8 12

9 10 9 8

10 5 10 4PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 11: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

1. Gambar kurvanya barang X dan Barang Y

2. Berapa barang X dan Y yang harus dikonsumsi agar

tingkat kepuasan konsumen maksimum

Langkah Pengerjaan

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 12: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Berapa kombinasi X dan Y yang dapat mendatangkan utilitasmaksimum, jika pendapatan konsumen Rp 50,-

Contoh Soal II

Barang X MU X Barang Y MU Y

1 50 1 40

2 45 2 36

3 40 3 32

4 35 4 28

5 30 5 24

6 25 6 20

7 20 7 16PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 13: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Mendasarkan pada asumsi bahwa kepuasan tidak

bisa dikuantitatifkan dan antara satu konsumen dengan

konsumen yang lain akan mempunyai tingkat kepuasan

yang berbeda dalam mengkonsumsi barang dalam

jumlah dan jenis yang sama.

Pendekatan Ordinal

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 14: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Oleh karena itu kemudian muncul pendekatan ordinary yang

menunjukkan tingkat kepuasan mengkonsumsi barang dalam

model kurva indifferent.

Pendekatan ordinal berdasarkan pembandingan sesuatu barang

dengan barang yang lain, lalu memberikan urutan dari hasil

pembandingan tersebut.

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 15: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Contoh penggunaan metode ordinal antara lain dalam

suatu lomba atau kejuaraan, pengukuran indeks prestasi dan

pengukuran yang sifatnya kualitatatif misalnya bagus, sangat

bagus, paling bagus.

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 16: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Konsumen rasional, mempunyai skala preferensi dan mampu

merangking kebutuhan yang dimilikinya.

Kepuasan konsumen dapat diurutkan, ordering.

Konsumen lebih menyukai yang lebih banyak dibandingkan lebih

sedikit, artinya semakin banyak barang yang dikonsumsi

menunjukkan semakin tingginya tingkat kepuasan yang dimilikinya.

Asumsi Dasar Seorang Konsumen dalam Pendekatan Ordinal adalah :

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 17: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Pendekatan ordinal membutuhkan tolok ukur

pembanding yang disebut dengan indeferent kurve.

Kurva Indeferent adalah Kurva yang menghubungkan

titik -titik kombinasi 2 macam barang yang ingin

dikonsumsi oleh seorang individu pada tingkat

kepuasan yang sama

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 18: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

KURVA INDIFFERENT

A

B

C

D

F

E

50

40

30

20

504030200

X

IC

Not Preferred

Preferred

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 19: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Hal ini menunjukkan apabila dia ingin mengkonsumsi

barang X lebih banyak maka harus mengorbankan

konsumsi terhadap barang Y.

Ciri-ciri kurva Indiferent1. berlereng/ slope negatif

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 20: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

2. Cembung ke titik origin (convex)

Derajat penggantian antar barang konsumsi semakin

menurun. Hal ini masih berkaitan dengan hukum Gossen, di

mana apabila pada titik tertentu semakin banyak

mengkonsumsi barang X akan mengakibatkan kehilangan atas

barang Y tidak begitu berarti dan sebaliknya atas barang Y.

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 21: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

C

B

A IC3

IC2

IC1

Pakaian

Makanan0

Kurva Indifferens Menjauhi Titik Origin

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 22: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

3. Tidak saling berpotongan

Kurva indifference adalah kurva yang

menggambarkan kombinasi dua macam

input untuk menghasilkan output yang

sama (yaitu kepuasan)

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 23: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Pakaian

Gambar Kurva Indifferens Tidak Berpotongan

MakananC

IC1B

0

A IC2

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 24: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Adalah garis yang menunjukkan jumlah barang yang dapat dibeli dengansejumlah pendapatan atau anggaran tertentu, pada tingkat harga tertentu.

Konsumen hanya mampu membeli sejumlah barang yang terletak pada atausebelah kiri garis anggaran.

Persamaan garis anggaran : I = X . Px + Y . Py

I = Anggaran

Px = harga barang X

Py = harga barang Y

Budget Line (Garis Anggaran)

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 25: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

25

Daerah anggaran

Y

M/PyA

Feasibleset

B

M/Px0 X

Gambar Garis Anggaran

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 26: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

26

B5

B4

B1

B3

B2

IC3

IC2

IC1

0 1 3

Makanan

Pakaian

Gambar KeseimbanganKonsumen

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 27: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Teori Konsumsi

IslamPERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 28: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Kebutuhan (daruriat)

Kesenangan dan

kenyamanan (hajaat)

Aspek Ekonomi dari

Fungsi Kesejahteraan

Kemewahan (tahsinaat)

Page 29: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Kebutuhan (Daruriat)Merupakan kebutuhan pokok seperti makan, pakaian

dan perumahan

Kebutuhan – kebutuhan dasar ini merupakan

kebutuhan yang fleksibel tergantung dari setiap

individu yang biasanya tergantung waktu dan tempat

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 30: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Kesenangan dan Kenyamanan (hajaat)

Terdiri dari semua kegiatan dan hal – hal yang

tidak vital, tetapi dibutuhkan untuk

menghilangkan rintangan atau kesukaran dalam

hidup

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 31: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Kemewahan (Tahsinat)

Mencangkup kegiatan – kegiatan dan hal – hal

yang lebih jauh dari sekedar kenyamanan

saja, meliputi hal – hal yang melengkapi,

menerangi dan menghiasi hidup

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 32: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

3 Aksioma Pilihan RasionalCompleteness

ContinuityTransitivity

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 33: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

CompletenessAksioma ini mengatakan bahwa setiap individu selalu dapatmenentukan keadaan mana yang lebih disukainya di antara duakeadaan. Bila A dan B adalah dua keadaan berbeda, makaindividu selalu dapat menentukan secara cepat di antara tigakemungkinan ini

A lebih disukai daripada B

B lebih disukai daripada A

A dan B sama menariknya

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 34: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

TransitivityAksioma ini menjelaskan jika seorang individu mengatakan “A

lebih disukai dari pada B” dan “B lebih disukai dari pada C”,

maka pasti akan mengatakan bahwa “A lebih disukai dari pada

C”

Aksioma ini sebenarnya untuk memastikan adanya konsistensi

internal di dalam diri individu dalam mengambil keputusan

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 35: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

ContinuityAksioma ini menjelaskan bahwa jika seorang

individu mengatakan “A lebih disukai

daripada B”, maka keadaan yang mendekati

A pasti juga lebih disukai dari pada B

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 36: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Ketiga asumsi diatas dapat diterjemahkan ke dalam bentuk

geometris yang selanjutnya lebih sering kita kenal dengan

kurva indefferen

IC adalah sebuah kurva yang melambangkan tingkat

kepuasaan konstan, atau sebagai tempat kedudukan masing

– masing titik yang melambangkan kombinasi dua kepuasaan

yang sama.

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 37: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Tingkat Subtitusi MarginalMerupakan tingkat kesediaan untuk menukar komoditas dengan komoditas

lain yang dalam litelatur konvensional kita sering menyebutnya dengan

tingkat subtitusi marginal (marginal rate of subtitution)

MRSxy = jumlah unit komoditas y yang harus dikorbankan untuk

mendapatkan tambahan satu unit komoditas x, dalam tingkat kepuasaan yang

sama

𝑀𝑅𝑆𝑥𝑦 =∆𝑦

∆𝑥=

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑈𝑛𝑖𝑡 𝑌 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑟𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛𝑔

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑃𝑒𝑛𝑎𝑚𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑆𝑎𝑡𝑢 𝑈𝑛𝑖𝑡 𝑥PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 38: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Indefference Curve Dalam Islam

Haram X

Halal YHalal Y

Halal XPERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 39: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Optimal SolutionKepuasaan maksimum seorang konsumen terjadi pada titik

dimana terjadi persinggungan antara kurva indefference dengan budget line

𝑈𝑡𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑚𝑎𝑟𝑔𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑥

𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑥=

𝑈𝑡𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑚𝑎𝑟𝑔𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑦

𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑦

𝑈𝑡𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑚𝑎𝑟𝑔𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑥

𝑈𝑡𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑚𝑎𝑟𝑔𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑦=

𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑥

𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑦

𝑀𝑈𝑥

𝑀𝑈𝑦=

𝑃𝑥

𝑃𝑦

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 40: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Elastisitas Permintaan

• Elastisitas ukuran besarnya merespon jumlah permintaan atau

jumlah penawaran terhadap perubahan salah satu penentunya

• Elastisitas harga permintaan adalah untuk mengukur besarnya

respon jumlah permintaan suatu barang terhadap perubahan

harga barang itu sendiri, dihitung sebagai perubahan prosentase

jumlah permintaan dibagai dengan perubahan prosentase harga

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 41: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Penentu Elastisitas Harga Permintaan

• Tersedianya barang subtitusi yang terdekat

Barang – barang dengan subtitusi terdekat cenderung memiliki

permintaan yang lebih elastis karena mempermudah para konsumen

untuk mengganti barang tersebut dengn barang lain

Contohnya: mentega dengan margarin

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 42: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Kebutuhan versus kemewahan

• Kebutuhan cenderung memiliki permintaan yang inelastis,

sebaliknya kemewahan memiliki permintaan yang elastis

• Contohnya : biaya berobat ke dokter merupakan kondisi

inelastis.

• Harga mobil mewah merupakan kondisi elastis

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 43: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Menghitung Elastisitas Permintaan Terhadap Harga

43

price inchange Percentage

demandedquatity inchange Percentagedemand of elasticityPrice

Contoh: Jika terjadi kenaikan harga segelas es krim

dari 2 menjadi 2,2 sehingga konsumsi es krim turun

dari 10 menjadi 8, dgn perhitungan sebagai berikut:

210

20

10000.2

)00.220.2(

10010

)108(

percent

percent

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 44: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Menghitung Elastisitas Permintaan Harga dengan Metoda Midpoint

)/2]P)/[(PP(P

)/2]Q)/[(QQ(Q=Demand of Elasticity Price

1212

1212

Metoda Midpoint (2 Titik atau Arc Elasticity) adalah

membagi perubahan nilai awal dengan nilai tengah antara

nilai/angka awal dan angka akhir.

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 45: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Menghitung Elastisitas Permintaan Terhadap Harga

45

32.25.9

22.22

100*2/)00.220.2(

)00.220.2(

100*2/)108(

)108(

percent

percent

)/2]P)/[(PP(P

)/2]Q)/[(QQ(Q=Demand of Elasticity Price

1212

1212

Contoh: Jika terjadi kenaikan harga segelas es krim

dari 2 menjadi 2,2 sehingga konsumsi es krim turun

dari 10 menjadi 8, gunakan metoda midpoint:

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 46: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Menghitung Elastisitas Permintaan Terhadap Harga

46

Permintaan adalah elastis

$5

4 Demand

Kuantitas1000

Harga

50

-3percent 22-

percent 67

5.00)/2(4.005.00)-(4.00

50)/2(10050)-(100

ED

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 47: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Rentang ElastisitasPermintaan In-elastisKuantitas permintaan akan berubah tidak sebanyak perubahan

harga.

Elastisitas permintaan terhadap harga < 1.

Permintaan ElastisKuantitas permintaan akan berubah lebih banyak dibanding

perubahan harga.

Elastisitas permintaan terhadap harga > 1.

47PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 48: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Rentang ElastisitasIn-elastis Sempurna

Berapapun perubahan harga kuantitas permintaan tetap (= 0).

Elastisitas Sempurna

Perubahan harga sekecil apapun mengakibatkan perubahan kuantitas

permintaan secara besar-besaran (= tidak terbatas).

Elastisitas Unit/uniter

Perubahan kuantitas yang diminta akan sama dengan perubahan harga

(=1).

48PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 49: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Permintaan Inelastis Sempurna:Elastisitas = 0

Kuantitas

Harga

4

$5

Demand

1002. ...tidak mengubah kuantitas permintaan.

1. SuatuKenaikanharga...

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 50: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Permintaan In-elastis:Elastisitas < 1

Kuantitas

Harga

4

$51. KenaikanHarga22 %...

Demand

100902. ...mengakibatkan penurunan kuantitas permintaan

Sebesar 11 persen

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 51: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Permintaan Unit Elastis:Elastisitas = 1/Elastisitas Uniter

Kuantitas

Harga

4

$51. KenaikanHarga22%...

Demand

100802. ...mengakibatkan penurunan kuantitas permintaan

Sebesar 22 persenPERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 52: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Permintaan Elastisitas:Elastisitas > 1

Kuantitas

Harga

4

$51. Kenaikanharga22 %...

Demand

100502. ...mengakibatkan penurunan kuantitas permintaan

Sebesar 67 persenPERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 53: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Permintaan Elastis Sempurna:Elastisitas tidak terhingga

Kuantitas

Harga

Demand$4

1. Jika harga lebih dari $4Kuantitas permintaannya = 0

2. Jika harga persis $4,Konsumen akan membeliDlm jumlah berapapun.

3. Jika harga kurang dari $4,Kuantitas permintaannya tidak terbatas.

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Page 54: Perilaku konsumen dan elastisitas permintaan

Naiknya harga BBM sebesar 5% dari harga semula

sebesar Rp 5000/ltr menyebabkan turunnya

permintaan BBM di sebuah SPBU dari 25.000

liter/hari menjadi 23.000 liter/hari. Berapa koefisien

elastisitas permintaan BBM

Contoh Soal

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

PERILAKU KONSUMEN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN