DRAINASE JALAN ANGKUT

Pelaksanaan drainase pada jalan adalah untuk mengumpulkan air agar

mudah dikelola untuk dialirkan dimana gunanya adalah;

mencegah erosi pada daerah yang dilindungi

keselamatan kerja alat angkut

mencegah/mengurangi masuknya air kedalam massa batuan

Tujuan Khusus : Setelah mengikuti pelajaran ini peserta dapat :

1. menjelaskan tujuan penirisan jalan

2. menentukan lokasi dan ukuran saluran penirisan

Untuk mencegah erosi pada daerah yang dilindungi dan mencegah

dan mengurangi masuknya air ke dalam massa batuan, maka pada jalan

tambang harus dibuat saluran drainase dipinggir jalan tambang, baik di kiri-

kanan jalan ataupun hanya pada sisi luar lereng. Pada umumnya bentuk

saluran drainase berbentuk V, karena mudah membuatnya, dapat digunakan

pada beberapa aplikasi tempat serta mudah pemeliharaannya. Beberapa

syarat yang simple untuk pembuatan saluran drainase adalah:

sudut saluran yang bersisian dengan jalan haruslah mempunyai

perbandingan vertikal horisontal adalah I : 4 atan lebih rata.

penempatan saluran diharapkan pada daerah yang stabil, hindari

bekas daerah urugan

pada jalan yang bersisian dengan lereng, kemiringan jalan mengarah

lereng

Saluran pada tanah ‘unconsolidated’ diharapkan lebih datar dari 1: 2

23

Gambar 1 Ilustrasi Melintang Jalan dan Saluran

Drainase Jalan

Rangkuman

Tujuan Drainase (penirisan) jalan angkut tambang adalah

a. Mencegah erosi pada tanah yang dilindungi

b. Keselamatan kerja alat angkut

c. Mencegah/mengurangi masuknya air ke dalam massa batuan

Lokasi saluran penirisan ditempatkan dikiri kanan jalan atau hanya

pada satu sisi luar lereng

Besar saluran penirisan disesuaikan dengan besarnya curah hujan,

daerah tangkapan air

Bentuk saluran drainase berbentuk Trapesium yang banyak dibuat

karena mudah membuatnya

Saluran drainase selalu harus dirawat/dipelihara baik bentuk atau

kedalaman sehingga air selalu mengalir dan tidak tumpah ke badan

jalan

24

Lembar Kerja 3 1. Apabila jalan angkut tambang tidak menerapkan drainase/penirisan

maka :

a. Produksi alat angkut sukar tercapai

b. Mengurangi ongkos perawatan

c. Waktu siklus alat angkut menjadi kecil

2. Salah satu tujuan penirisan adalah

a. Ongkos operasi alat berat meningkat

b. Mencegah erosi pada daerah yang dilindungi

c. Mempermudah pengawasan operasi pengangkutan

3. Bentuk dan besar saluran penirisan dibangun berdasarkan :

a. Lebar jalan angkut tambang

b. Curah hujan dan daerah tangkapan

c. Tidak ditentukan

4. Saluran penirisan harus selalu dirawat agar :

a. Air tidak tumpah ke jalan angkut tambang

b. Agar selalu kelihatan rapih

c. Agar curah hujan menjadi kecil

5. Penempatan saluran penirisan :

a. Pada daerah yang stabil, hindari bekas daerah urugan

b. Dimana saja lokasinya

c. Harus dekat dengan sungai

25

Kunci Jawaban 1. a

2. b

3. b

4. a

5. a

26