BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS

PERATURAN BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS NOMOR 8 TAHUN 2012

TENTANG

TUNJANGAN KOMUNIKASI INTENSIF BAGI PIMPINAN DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DAN BELANJA PENUNJANG

OPERASIONAL PIMPINAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 17 dan Pasal 30 Peraturan Daerah

Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 3 Tahun 2010 tentang

Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas,

maka kepada Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah diberikan Tunjangan Komunikasi Intensif dan kepada

Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah disediakan Belanja

Penunjang Operasional Pimpinan setiap bulan dengan

mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah;

b. bahwa untuk memenuhi maksud sebagaimana huruf a di atas,

maka perlu ditetapkan dengan Peraturan Bupati tentang Tunjangan

Komunikasi Intensif bagi Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan

Rakyat Daerah dan Belanja Penunjang Operasional Pimpinan

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2008 tentang Pembentukan

Kabupaten Kepulauan Anambas di Provinsi Kepulauan Riau (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 106, Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor 4879);

6. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4416) sebagai mana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2007 tentang Perubahan ke tiga atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4712)

8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pengelompokan Kemampuan Keuangan Daerah, Penganggaran dan Pertanggungjawaban Penggunaan Belanja Penunjang Operasional Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah serta Tata Cara Pengembalian Tunjangan Komunikasi Intensif dan Dana Operasional.

11. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.21-396 Tahun 2010 tentang Pemberhentian Penjabat Bupati Kepulauan Anambas dan Pengesahan Pengangkatan Bupati Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau;

12. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.21-397 Tahun 2010

tentang Pengesahan Pengangkatan Wakil Bupati Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau;

13. Peraturan Daerah Kepulauan Anambas Nomor 3 Tahun 2010 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, (Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 2.a);

14. Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 6 Tahun

2011 tentang Susunan Orgaisasi dan Tata Laksana Perangkat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas (Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2011 Nomor 6, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 8);

15. Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 6 Tahun

2012 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2012 (Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2012 Nomor 20, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Nomor 22);

16. Peraturan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 12 Tahun 2011

tentang pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (Berita Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2011 Nomor 529);

17. Peraturan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 2 Tahun 2012 tentang

Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2012 (Berita Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2012 Nomor 52);

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : : PERATURAN BUPATI TENTANG TUNJANGAN KOMUNIKASI INTENSIF BAGI PIMPINAN DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DAN BELANJA PENUNJANG OPERASIONAL PIMPINAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS.

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1 1. Daerah adalah Kabupaten Kepulauan Anambas.

2. Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh Pemerintah Daerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

3. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah.

4. Bupati adalah Bupati Kepulauan Anambas.

5. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas selanjutnya disebut dengan DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas adalah Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas.

6. Pimpinan DPRD adalah Ketua dan Wakil-wakil Ketua DPRD.

7. Anggota DPRD adalah mereka yang diresmikan keanggotaannya sebagai Anggota DPRD dan telah mengucapkan sumpah/janji berdasarkan ketentuan/peraturan perundang-undangan.

8. Tunjangan Komunikasi Intensif yang selanjutnya disingkat TKI adalah uang yang diberikan kepada Pimpinan dan Anggota DPRD setiap bulan dalam rangka mendorong peningkatan kinerja Pimpinan dan Anggota DPRD.

9. Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DPRD yang selanjutnya disingkat BPO Pimpinan DPRD adalah dana yang disediakan bagi Pimpinan DPRD setiap bulan untuk menunjang kegiatan operasional yang berkaitan dengan representasi, pelayanan dan kebutuhan lain guna melancarkan pelaksanaan tugas Pimpinan DPRD.

10. Pakta Integritas adalah surat pernyataan yang di tandatangani oleh pimpinan DPRD yang berisi penjelasan Penggunaan BPO sesuai peruntukannya.

BAB II TKI Pasal 2 1. TKI bagi Pimpinan dan Anggota DPRD sebesar Rp. 6.300.000,-

(Enam Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah). 2. TKI dimaksud Ayat (1) diberikan kepada Pimpinan dan Anggota

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas dibayar setiap bulan terhitung tanggal 3 Januari 2012 setelah dipotong pajak penghasilan (PPh 21).

BAB III

BPO Pimpinan DPRD Pasal 3 1. BPO Pimpinan DPRD untuk Ketua sebesar Rp. 12.600.000,-

(Dua Belas Juta Enam Ratus Ribu Rupiah). 2. BPO Pimpinan DPRD untuk Wakil Ketua sebesar Rp. 6.720.000,-

(Enam Juta Tujuh Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah). 3. BPO Pimpinan DPRD dimaksud Ayat (1) dan (2) dibayarkan

terhitung tanggal 3 Januari 2012.

Pasal 4 1. Penganggaran dan pertanggungjawaban BPO Pimpinan DPRD

dimaksud pasal 3 Ayat (1) dan (2) diselenggarakan oleh Sekretariat DPRD sesuai ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Dalam rangka pertanggungjawaban BPO Pimpinan DPRD, Pimpinan DPRD wajib menandatangani Pakta Integritas.

BAB IV

KETENTUAN PENUTUP Pasal 5 Peraturan Daerah ini mulai berlaku sejak Tanggal 3 Januari 2012.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan

Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas.

BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS,

T. MUKHTARUDDIN

BERITA DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS TAHUN 2012 NOMOR 58

Ditetapkan di Tarempa pada tanggal 24 Februari 2012

Diundangkan di Tarempa Pada tanggal 24 Februari 2012 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS, RADJA TJELAK NURDJALAL