peraturan pemerintah republik indonesia nomor 62 …

84
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 TAHUN 2002 TENTANG TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA DEPARTEMEN KELAUTAN DAN PERIKANAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa sebagai pelaksanaan ketentuan mengenai penetapan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak, dipandang perlu menetapkan Peraturan Pemerintah tentang Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan; Mengingat: 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945 sebagaimana telah diubah dengan Perubahan Keempat Undang-Undang Dasar 1945; 2. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1983 tentang Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 44, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3260); 3. Undang-undang Nomor 9 Tahun 1985 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1985 Nomor 46, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3299); 4. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1996 tentang Perairan Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3647); 5. Undang-undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3687); 6. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 60, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3839); 7. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1997 tentang Jenis dan Penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3694) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 1998 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1998 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3760); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 142 Tahun 2000 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 257, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4059); 11. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2002 tentang Usaha Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4230);

Upload: others

Post on 14-Nov-2021

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 TAHUN 2002

TENTANG TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

YANG BERLAKU PADA DEPARTEMEN KELAUTAN DAN PERIKANAN

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa sebagai pelaksanaan ketentuan mengenai penetapan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak, dipandang perlu menetapkan Peraturan Pemerintah tentang Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan; Mengingat: 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945 sebagaimana telah diubah dengan

Perubahan Keempat Undang-Undang Dasar 1945; 2. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1983 tentang Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 44, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3260);

3. Undang-undang Nomor 9 Tahun 1985 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1985 Nomor 46, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3299);

4. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1996 tentang Perairan Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3647);

5. Undang-undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3687);

6. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 60, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3839);

7. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1997 tentang Jenis dan Penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3694) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 1998 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1998 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3760);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 142 Tahun 2000 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 257, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4059);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2002 tentang Usaha Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4230);

Page 2: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

MEMUTUSKAN: Menetapkan: PERATURAN PEMERINTAH TENTANG TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA DEPARTEMEN KELAUTAN DAN PERIKANAN.

Pasal 1

Dalam Peraturan Pemerintah ini, yang dimaksud dengan : 1. Pungutan Perikanan adalah pungutan Negara atas Hak Pengusa-haan dan/atau

pemanfaatan sumberdaya ikan yang harus dibayar kepada pemerintah oleh perusahaan perikanan Indonesia yang melakukan usaha perikanan atau oleh perusahaan perikanan asing yang melakukan usaha penangkapan ikan.

2. Pungutan Pengusahaan Perikanan adalah pungutan Negara yang dikenakan kepada pemegang Izin Usaha Perikanan (IUP), Alokasi Penangkapan Ikan Penanaman Modal (APIPM), dan Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI), sebagai imbalan atas kesempatan yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia untuk melakukan usaha perikanan dalam wilayah perikanan Republik Indonesia.

3. Pungutan Hasil Perikanan adalah pungutan Negara yang dikenakan kepada perusahaan perikanan Indonesia yang melakukan usaha penangkapan ikan sesuai dengan Surat Penangkapan Ikan (SPI) yang dimiliki.

4. Pungutan Perikanan Asing (PPA) adalah pungutan Negara yang dikenakan kepada perusahaan perikanan asing yang melakukan usaha penangkapan ikan sesuai dengan Surat Penangkapan Ikan (SPI) yang dimiliki.

5. Usaha Penangkapan Ikan adalah kegiatan untuk memperoleh ikan dengan alat atau cara apapun, termasuk kegiatan yang menggunakan kapal untuk memuat, mengangkut, menyimpan, mendinginkan, mengolah atau mengawetkannya untuk tujuan komersial di perairan yang tidak termasuk dalam kawasan pembudidayaan.

6. Wajib Bayar adalah : a. Perusahaan perikanan Indonesia yang memperoleh Izin Usaha Perikanan (IUP),

Surat Penangkapan Ikan (SPI), Alokasi Penangkapan Ikan Penanaman Modal (APIPM), dan/atau Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) untuk melakukan kegiatan usaha perikanan.

b. Perusahaan perikanan asing yang memperoleh Surat Penangkapan Ikan (SPI) untuk melakukan penangkapan ikan di Zone Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI).

7. Menteri adalah Menteri Keuangan Republik Indonesia.

Pasal 2 Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan adalah penerimaan dari: a. Pungutan perikanan; b. Jasa pelabuhan perikanan; c. Jasa pengujian mutu hasil perikanan; d. Jasa pengembangan penangkapan ikan; e. Jasa balai dan loka budidaya perikanan; f. Jasa karantina ikan; g. Jasa pendidikan dan latihan; dan h. Jasa penyewaan fasilitas.

Pasal 3 (1) Pungutan Perikanan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Huruf a terdiri atas

Pungutan Perikanan yang dikenakan bagi perusahaan perikanan Indonesia dan perusahaan perikanan asing.

(2) Pungutan Perikanan yang dikenakan bagi perusahaan perikanan Indonesia sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) terdiri atas : a. Pungutan Pengusahaan Perikanan (PPP);

Page 3: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

b. Pungutan Hasil Perikanan (PHP); (3) Pungutan Perikanan yang dikenakan bagi perusahaan perikanan asing sebagaimana

dimaksud dalam ayat (1) adalah Pungutan Perikanan Asing (PPA).

Pasal 4

(1) Pungutan Pengusahaan Perikanan (PPP) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2) huruf a dikenakan pada saat Wajib Bayar memperoleh Izin Usaha Perikanan (IUP) baru atau perubahan, Alokasi Penangkapan Ikan Penanaman Modal (APIPM) baru atau perubahan, atau Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) baru atau perpanjangan.

(2) Pungutan Hasil Perikanan (PHP) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2) huruf b dikenakan pada saat Wajib Bayar memperoleh dan/atau memperpanjang Surat Penangkapan Ikan (SPI).

(3) Pungutan Perikanan Asing (PPA) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3) dikenakan pada saat Wajib Bayar memperoleh atau memperpanjang Surat Penangkapan Ikan (SPI).

Pasal 5

Besarnya Pungutan Pengusahaan Perikanan (PPP) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2) huruf a, ditetapkan berdasarkan rumusan tarif per Gross Tonnage (GT) dikalikan ukuran GT kapal menurut jenis kapal perikanan yang dipergunakan, sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Pemerintah ini.

Pasal 6 (1) Besarnya Pungutan Hasil Perikanan (PHP) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat

(2) huruf b ditetapkan : a. Bagi perusahaan perikanan yang memenuhi kriteria perusa-haan perikanan skala

kecil sebesar 1% (satu per seratus) dikalikan produktivitas kapal dikalikan Harga Patokan Ikan;

b. Bagi perusahaan perikanan yang memenuhi kriteria perusa-haan perikanan skala besar sebesar 2,5% (dua setengah per seratus) dikalikan produktivitas kapal dikalikan Harga Patokan Ikan.

(2) Kriteria perusahaan perikanan skala kecil dan skala besar sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan.

(3) Menteri Kelautan dan Perikanan menetapkan secara periodik produktivitas kapal penangkap ikan menurut alat penangkap ikan yang dipergunakan berdasarkan hasil evaluasi pemanfaatan sumber daya ikan menurut wilayah pengelolaan perikanan.

(4) Menteri Perindustrian dan Perdagangan menetapkan secara periodik Harga Patokan Ikan berdasarkan Harga Jual Rata-rata Tertimbang Hasil Ikan yang berlaku di pasar domestik dan/atau internasional.

Pasal 7

(1) Besarnya Pungutan Perikanan Asing (PPA) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3), ditetapkan berdasarkan rumusan tarif per Gross Tonnage (GT) dikalikan ukuran GT kapal menurut jenis kapal perikanan yang dipergunakan.

(2) besarnya Pungutan Perikanan Asing (PPA) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3) bagi kapal dalam satu kesatuan armada penangkapan ikan, ditetapkan berdasarkan rumusan tarif per Gross Tonnage (GT) dikalikan total GT kapal penangkap ikan dan kapal pendukung yang dipergunakan.

(3) Tarif Pungutan Perikanan Asing (PPA) sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2), sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Pemerintah ini.

Pasal 8

Pungutan Perikanan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, dikenakan terhadap: a. Perusahaan perikanan Indonesia yang menggunakan kapal penangkap ikan dengan

bobot lebih besar dari 30 (tiga puluh) Gross Tonnage (GT) dan/atau yang mesinnya

Page 4: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

berkekuatan lebih besar dari 90 (sembilan puluh) Daya Kuda (DK) dan beroperasi di luar 12 (dua belas) mil laut.

b. Perusahaan perikanan asing yang menggunakan kapal penangkap ikan dan mendapatkan izin untuk beroperasi di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia.

Pasal 9

(1) Besarnya tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berasal dari jasa pengadaan es, jasa cool room atau cold storage, jasa instalasi pengolahan air limbah, dan jasa instalasi pengambilan air laut bersih dihitung dengan rumus sebagai berikut : T = HD + x

(2) Besarnya tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berasal dari pas langganan bulanan dihitung dengan rumus sebagai berikut: T = 50% x TPH x 30

(3) Besarnya tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berasal dari imbalan jasa pengadaan air dihitung dengan rumus sebagai berikut: b. Berasal dari sumber sendiri (sumur bor):

1) Dialirkan melalui pipa di dermaga/TPI dan tempat lainnya: T = BP + (10% x BP)

2) Melalui perahu air: T = BP + (10% x BP) + BA

c. Berasal dari PDAM: 1) Biaya Pokok PDAM

T = TPDAM + (10% x TPDAM) 2) Melalui pipa di dermaga/TPI dan tempat lainnya: air:

T = TPDAM + (20% x TPDAM) 3) Melalui perahu air :

T = TPDAM + (20% x TPDAM) + BA (4) Besarnya tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berasal dari jasa

pemakaian listrik dihitung dengan rumus sebagai berikut: a. Generator Milik Pelabuhan:

T = TPLN b. Daya Milik PLN melalui instalasi milik Pelabuhan:

T = TPLN + (10% x TPLN) c. Daya Milik PLN melalui instalasi Perusahaan di Kawasan Pelabuhan Perikanan:

T = TPLN + (5% x TPLN)

Pasal 10 (1) Terhadap tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berasal dari

penerimaan biaya pendidikan dan/atau biaya ujian akhir, dapat diberikan keringanan sebesar 100% (seratus persen) kepada siswa atau mahasiswa dengan kriteria : a. Tidak mampu; dan/atau b. Berprestasi.

(2) Ketentuan lebih lanjut tentang kriteria dan mekanisme serta pelaksanaan pemberian keringanan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur oleh Menteri Kelautan dan Perikanan dengan persetujuan Menteri Keuangan.

Pasal 11

Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah ini mempunyai tarif dalam bentuk satuan Rupiah, dollar Amerika (US $) dan persentase.

Pasal 12

Seluruh penerimaan yang bersumber dari jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan, wajib disetor langsung secepatnya ke Kas Negara.

Page 5: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

Pasal 13 Tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang belum tercakup dalam Peraturan Pemerintah ini akan disusulkan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Pemerintah ini, dan pencantumannya dilakukan dengan Peraturan Pemerintah tersendiri.

Pasal 14

(1) Tata cara pelaksanaan pengenaan, dan penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak diatur lebih lanjut oleh Menteri Keuangan dengan memperhatikan pertimbangan Menteri Kelautan dan Perikanan.

(2) Tata cara pemungutan Penerimaan Negara Bukan Pajak diatur lebih lanjut oleh Menteri Kelautan dan Perikanan dengan persetujuan Menteri Keuangan.

Pasal 15

Terhadap perusahaan perikanan yang kewajiban pembayaran pungutan perikanannya jatuh pada periode sebelum Peraturan Pemerintah ini ditetapkan, dikenakan pungutan perikanan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 142 Tahun 2000 tentang Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada Departemen Kelautan dan Perikanan.

Pasal 16

Dengan berlakunya Peraturan Pemerintah ini, maka : a. Peraturan Pemerintah Nomor 142 Tahun 2000 tentang Tarif Atas Jenis Penerimaan

Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan; b. Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen

Pertanian sebagaimana dimaksud dalam Lampiran II A angka (7) Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1997 tentang Jenis dan Penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 1998 yaitu pungutan perikanan yang berasal dari hasil pembudidayaan, penjualan hasil pendidikan dan pelatihan, balai benih ikan dan udang, jasa tambat labuh, jasa pengadaan es, jasa pengadaan air sumur dan air minum, jasa penyewaan fasilitas, serta jasa karantina ikan; dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 17

Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengundangan Peraturan Pemerintah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 12 November 2002

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, ttd

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI

Diundangkan di Jakarta pada tanggal 12 November 2002 SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA, ttd BAMBANG KESOWO

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2002 NOMOR 118

Page 6: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

PENJELASAN

ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 62 TAHUN 2002 TENTANG

TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA DEPARTEMEN KELAUTAN DAN PERIKANAN

UMUM Dalam rangka mengoptimalkan Penerimaan Negara Bukan Pajak guna menunjang pembangunan nasional, Penerimaan Negara Bukan Pajak pada Departemen Kelautan dan Perikanan sebagai salah satu sumber penerimaan negara perlu dikelola dan dimanfaatkan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Sehubungan dengan maksud ini dan untuk memenuhi ketentuan Undang-undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak, perlu ditetapkan tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan dengan Peraturan Pemerintah ini. Dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah ini dan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2002 tentang Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Departemen Kelautan dan Perikanan di Bidang Jasa Riset Kelautan dan Perikanan, maka kedua Peraturan Pemerintah tersebut menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan yang mengatur Penerimaan Negara Bukan Pajak pada Departemen Kelautan dan Perikanan. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Cukup jelas Pasal 2 Cukup jelas Pasal 3 Cukup jelas Pasal 4 Cukup jelas Pasal 5 Cukup jelas Pasal 6 Ayat (1) Cukup jelas Ayat (2) Cukup jelas Ayat (3) Penetapan produktivitas kapal secara periodik perlu dilakukan karena dipengaruhi oleh tingkat kepadatan sumber daya ikan. Ayat (4) Penetapan Harga Patokan Ikan secara periodik dimaksudkan untuk menyesuaikan perkembangan harga jual ikan yang berlaku di pasar domestik dan/atau pasar internasional. Pasal 7 Cukup jelas Pasal 8 Batas wilayah 12 (dua belas) mil laut yang dimaksud dalam ketentuan ini diukur dari garis pantai ke arah laut lepas dan/atau ke arah perairan kepulauan. Pungutan perikanan bagi kapal berukuran 30 (tiga puluh) GT ke bawah, dan/atau menggunakan mesin berkekuatan 90 (sembilan puluh) Daya Kuda (DK) ke bawah dan beroperasi di wilayah laut kewenangan Propinsi atau Kabupaten/Kota, diatur oleh Pemerintah Daerah setempat. Pasal 9

Page 7: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

Ayat (1) T adalah besarnya tarif yang dipungut. HD adalah Harga Dasar yang ditetapkan dalam Lampiran Peraturan Pemerintah ini. x adalah faktor penyesuai harga. Ayat (2) T adalah besarnya tarif yang dipungut. TPH adalah Tarif Pas Harian yang ditetapkan dalam ditetapkan dalam Lampiran Peraturan Pemerintah ini. Ayat (3) Huruf a T adalah besarnya tarif yang dipungut. BP adalah Biaya Pokok jasa pengadaan air yang ditetapkan dalam Lampiran Peraturan Pemerintah ini. BA adalah biaya angkut kapal. Huruf b T adalah besarnya tarif yang dipungut. TPDAM adalah Tarif air yang dipungut oleh PDAM. BA adalah biaya angkut kapal. Ayat (4) T adalah besarnya tarif yang dipungut. TPLN adalah Tarif listrik yang dipungut oleh PLN. Pasal 10 Cukup jelas Pasal 11 Pengertian Kas Negara adalah sebagaimana yang dimaksud dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak Pasal 12 Cukup jelas Pasal 13 Cukup jelas Pasal 14 Cukup jelas Pasal 15 Perusahaan perikanan yang berkewajiban membayar pungutan perikanannya jatuh tempo pada periode sebelum Peraturan Pemerintah ini ditetapkan, dikenakan pungutan perikanan berdasarkan ketentuan yang berlaku pada saat itu. Contoh : Perusahaan perikanan yang kewajiban pembayaran pungutan perikanannya jatuh pada tanggal 1 April 2002 dikenakan ketentuan yang berlaku pada saat itu. Sedangkan untuk perusahaan perikanan yang kewajiban pembayaran pungutan perikanannya jatuh pada tanggal sesudah Peraturan Pemerintah ini ditetapkan, maka dikenakan pungutan perikanan sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah ini. Pasal 16 Cukup jelas Pasal 17 Cukup jelas

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4241

Page 8: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

LAMPIRAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 TAHUN 2002 TANGGAL 12 NOVEMBER 2002

TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA DEPARTEMEN KELAUTAN DAN PERIKANAN

JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN TARIF

I. PUNGUTAN PENGUSAHAAN PERIKANAN

Jenis Kapal Perikanan :

1. Pukat Udang Per GT Rp 109.800,00

2. Pukat Ikan :

a. ZEEI di Paparan Sunda

b. ZEEI di Paparan Sahul

Per GT

Per GT

Rp

Rp

98.300,00

103.500,00

3. Rawai Tuna (Tuna Long Line) Per GT Rp 27.200,00

4. Rawai Dasar (Bottom Long Line) Per GT Rp 16.400,00

5. Pukat Cincin (Purse Seine) :

a. Pelagis Kecil

b. Pelagis Besar Tunggal

c. Pelagis Besar Kelompok (termasuk kapal lampu)

Per GT

Per GT

Per GT

Rp

Rp

Rp

11.300,00

30.500,00

30.500,00

6. Huhate (Pole & Line) (Tunggal/Kelompok) Per GT Rp 16.900,00

7. Jaring Insang (Gillnet) Per GT Rp 20.400,00

8. Squid Jigging Per GT Rp 17.500,00

9. Bubu Per GT Rp 31.500,00

10. Bouke Ami Per GT Rp 13.000,00

file:///C|/Documents%20and%20Settings/Administrator/Desktop/pp62'02lamp1.htm (1 of 23)8/7/2007 10:58:35 AM

Page 9: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

lampp62'02

11. Bagan Apung Per GT Rp 10.000,00

12. Long Bag Set Net Per GT Rp 10.000,00

13. Payang Per GT Rp 10.000,00

14. Pengangkut Ikan :

a. Dioperasikan tidak dalam satu kesatuan armada (tunggal)

b. Dioperasikan dalam satu kesatuan armada (kelompok), termasuk kapal pengolah tepung ikan.

Per GT

Per GT

Rp

Rp

5.000,00

10.000,00

II. PUNGUTAN KAPAL PERIKANAN BERBENDERA ASING

Jenis Kapal Perikanan :

1. Pukat Udang Per GT US$ 213.00

2. Pukat Ikan :

a. ZEEI di Paparan Sunda

b. ZEEI di Paparan Sahul

Per GT

Per GT

US$

US$

155.00

167.00

3. Rawai Tuna (Tuna Long Line) Per GT US$ 64.00

4. Rawai Dasar (Bottom Long Line) Per GT US$ 65.00

5. Pukat Cincin (Purse Seine) Pelagis Besar :

a. Tunggal

b. Kelompok (termasuk kapal lampu)

Per GT

Per GT

US$

US$

85.00

247.00

6. Jaring Insang Hanyut Oseanik

Per GT US$ 54.00

III. JASA TAMBAT LABUH

1. Biaya tambat dan labuh untuk kapal berukuran diatas 30 GT

a. Tambat > 30 GT

i. Kapal perikanan > 30GT, kapal perikanan samudera/ZEE, kapal perikanan eks luar negeri, kapal pengangkut ikan semua kapal

Page 10: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per meter panjang kapal/ � etmal

Rp 250,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per meter panjang kapal/ � etmal

Rp 250,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per meter panjang kapal/ � etmal

Rp 200,00

ii. Kapal non perikanan semua ukuran

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per meter panjang kapal/etmal

Rp 1.800,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per meter panjang kapal/etmal

Rp 1.500,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per meter panjang kapal/etmal

Rp 1.200,00

b. Labuh > 30 GT

i. Kapal perikanan ukuran >30 GT, kapal perikanan samudera/ZEE, kapal perikanan eks luar negeri, kapal pengangkut ikan semua ukuran

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per GT kapal/etmal Rp 50,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT kapal/etmal Rp 50,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT kapal/etmal Rp 40,00

ii. Kapal non perikanan semua ukuran, di luar kapal penelitian dan kapal latih

1) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per GT kapal/etmal Rp 175,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT kapal/etmal Rp 175,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT kapal/etmal Rp 175,00

2. Biaya tambat dan labuh untuk kapal berukuran s/d 30 GT

a. Kapal berukuran s/d 10GT

Page 11: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per GT kapal/etmal Rp 500,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT kapal/etmal Rp 500,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT kapal/etmal Rp 500,00

b. Kapal berukuran 11-20GT

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per GT kapal/etmal Rp 1.500,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT kapal/etmal Rp 1.500,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT kapal/etmal Rp 1.500,00

c. Kapal berukuran 21-30GT

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per GT kapal/etmal Rp 2.500,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT kapal/etmal Rp 2.500,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT kapal/etmal Rp 2.500,00

3. Tarip khusus

a. Kapal rusak/floating repair, menunggu musim/ cuaca baik, menunggu giliran perbaikan dan perawatan sebelum naik dock

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per GT kapal/ etmal Rp 200,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT kapal/ etmal Rp 200,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT kapal/ etmal Rp 200,00

b. Kapal bertambat /berlabuh di atas batas maksimum (30 etmal);

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per GT kapal/ etmal Rp 250

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT kapal/ etmal Rp 250

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT kapal/ etmal Rp 250

Page 12: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

c. Kapal penelitian, ka pal latih dan kapal pemerintah sejenis yang tidak diusa hakan

Per GT kapal/ etmal

1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari. Per GT kapal/ etmal 82,50

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT kapal/ etmal 82,50

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT kapal/ etmal 82,50

d. Kapal patroli, kapal bea cukai, kapal perang dan kapal-kapal pemerintah sejenisnya

Per GT kapal/ etmal Rp 0,00

IV. IMBALAN JASA PENGADAAN ES (Harga Dasar)

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus Per kg/hari Rp 160,00

2. Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap Per kg/hari Rp 160,00

3. Pelabuhan Perikanan Samudera Kendari Per kg/hari Rp 160,00

4. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu Per kg/hari Rp 130,00

5. Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga Per kg/hari Rp 160,00

6. Pelabuhan Perikanan Nusantara Tual Per kg/hari Rp 700,00

7. Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan Per kg/hari Rp 100,00

8. Pelabuhan Perikanan Nusantara Ambon Per kg/hari Rp 700,00

9. Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate Per kg/hari Rp 180,00

10. Pelabuhan Perikanan Nusantara Tg. Pandan Per kg/hari Rp 240,00

11. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu Per kg/hari Rp 120,00

12. Pelabuhan Perikanan Pantai Sungai Liat Per kg/hari Rp 200,00

13. Pelabuhan Perikanan Pantai Teluk Batang Per kg/hari Rp 160,00

V. IMBALAN JASA PENGADAAN AIR

Biaya pokok Per liter Rp 2,00

Page 13: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

VI. IMBALAN JASA SEWA COOL ROOM

Harga Dasar Per kg/hari Rp 100,00

VII. IMBALAN JASA ALAT-ALAT, SLIPWAY/DOCK DAN PELAYANAN BENGKEL

a. Jenis Alat-alat

i. Jasa kapal inspeksi

1) Motor tempel/motor boat

a) Sampai 60 PK

(1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 10.000,00

(2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Pekalongan, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 10.000,00

(3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 10.000,00

b) 61 � 200 PK

(1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 15.000,00

(2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 15.000,00

(3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 15.000,00

c) > 200 PK

(1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 20.000,00

Page 14: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

(2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 20.000,00

(3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 20.000,00

2) Kapal motor

a) Sampai 10 GT

(1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 8.000,00

(2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 8.000,00

(3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 8.000,00

b) 11 s/d 15 GT

(1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 11.000,00

(2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 11.000,00

(3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 11.000,00

c) 16 s/d 30 GT

(1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 15.000,00

(2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 15.000,00

(3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 15.000,00

d) > 30 GT

Page 15: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

(1) Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 20.000,00

(2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 20.000,00

(3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 20.000,00

ii. Jasa kapal keruk

(1) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari. Per m3 Rp 4.500,00

(2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m3 Rp 4.500,00

(3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m3 Rp 4.500,00

iii. Jasa kapal tunda

1) sampai 60 PK

a) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 30.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 30.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 30.000,00

2) 61 s/d 150 PK

a) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 50.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 50.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 50.000,00

3) 151 s/d 250 PK

Page 16: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

a) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 75.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 75.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 75.000,00

4) 251 s/d 500 PK

a) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 100.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 100.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 100.000,00

5) 500 PK ke atas

a) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 150.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pela-buhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 150.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 150.000,00

iv. Jasa forklift

1) Gasoline/diesel forklift

a) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 50.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 50.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 50.000,00

2) Forklift baterai

Page 17: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

a) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per pallet/ sekali keluar/ masuk

Rp 1.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per pallet/ sekali keluar/ masuk

Rp 1.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per pallet/ sekali keluar/ masuk

Rp 1.000,00

v. Crane truck

1) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam/unit Rp 100.000,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam/unit Rp 100.000,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam/unit Rp 100.000,00

vi. Dump Truck

1) 4 Ton

a) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 30.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 30.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 30.000,00

2) 6 Ton

a) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 40.000,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 40.000,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 40.000,00

vii. Jasa tangki BBM & instalasinya

Page 18: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

1) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari. Per ton/terjual Rp 3.000,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per ton/terjual Rp 3.000,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per ton/terjual Rp 3.000,00

viii. Jasa tangki Air & instalasinya

1) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari. Per ton/terjual Rp 1.000,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per ton/terjual Rp 1.000,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per ton/terjual Rp 1.000,00

ix. Jasa alat-alat

1) Gerobag

a) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 200,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 200,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 200,00

2) Keranjang

a) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 150,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 150,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 150,00

Page 19: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

3) Trays/peti ikan

a) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per jam Rp 200,00

b) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 200,00

c) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 200,00

x. Alat komunikasi /Telpon/internet

1) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari. Per jam Rp 6.500,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per jam Rp 6.500,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per jam Rp 6.500,00

b. Jasa slipway & dock

i. Naik atau turun kapal

1) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per GT/sekali naik turun kapal

Rp 10.000,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per GT/sekali naik turun kapal

Rp 10.000,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per GT/sekali naik turun kapal

Rp 10.000,00

ii. Jasa slipway (di atas galang-an kapal)

Page 20: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

1) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

per GT/hari

per GT/hari

per GT/hari

Rp

Rp

Rp

500,00

1.000,00

1.500,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

per GT/hari

per GT/hari

per GT/hari

Rp

Rp

Rp

500,00

1.000,00

1.500,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

per GT/hari

per GT/hari

per GT/hari

Rp

Rp

Rp

500,00

1.000,00

1.500,00

i. Imbalan jasa perbaikan kapal

1) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

per GT/hari

per GT/hari

per GT/hari

Rp

Rp

Rp

750.000,00

1.000.000,00

1.250.000,00

Page 21: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

per GT/hari

per GT/hari

per GT/hari

Rp

Rp

Rp

750.000,00

1.000.000,00

1.250.000,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

per GT/hari

per GT/hari

per GT/hari

Rp

Rp

Rp

750.000,00

1.000.000,00

1.250.000,00

iv. Imbalan jasa pelayanan bengkel (upah kerja)

1) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

Per Pekerjaan

Per Pekerjaan

Per Pekerjaan

Rp

Rp

Rp

10.000,00

20.000,00

30.000,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

Per Pekerjaan

Per Pekerjaan

Per Pekerjaan

Rp

Rp

Rp

10.000,00

20.000,00

30.000,00

Page 22: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

a. Ringan

b. Sedang

c. Berat

Per Pekerjaan

Per Pekerjaan

Per Pekerjaan

Rp

Rp

Rp

10.000,00

20.000,00

30.000,00

v. Imbalan jasa pemasangan papan reklame

1) Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per m2/bidang papan reklame/ bulan

Rp 25.000,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/bidang papan reklame/ bulan

Rp 25.000,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/bidang papan reklame/ bulan

Rp 25.000,00

VIII. IMBALAN JASA TANAH DAN BANGUNAN

1. Tanah Pelabuhan

a. Biaya pengembangan (development charge)

i. Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per m2/tahun Rp 1.200,00

ii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/tahun Rp 1.000,00

iii. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/tahun Rp 800,00

b. Sumbangan pemeliharaan prasarana

i. Pelabuhan Perikanan Samudera, Bungus, Cilacap, Kendari.

Per m2/tahun Rp 800,00

ii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/tahun Rp 700,00

Page 23: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iii. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/tahun Rp 600,00

2. Bangunan Pelabuhan Perikanan

a. Bangunan sementara

i. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per m2/tahun Rp 3.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/tahun Rp 3.000,00

iii. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/tahun Rp 3.000,00

b. Bangunan semi permanen

i. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per m2/tahun Rp 6.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/tahun Rp 6.000,00

iii. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per m2/tahun Rp 6.000,00

c. Bangunan permanen

i. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per m2/tahun Rp 8.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/tahun Rp 8.000,00

iii. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/tahun Rp 8.000,00

3. Tanah yang dipakai untuk

a. Lapangan penjemuran jaring/penjemuran ikan

i. Ruangan/lapangan terbuka beratap

1) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per m2/hari Rp 50,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/hari Rp 50,00

Page 24: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/hari Rp 50,00

ii. Ruangan/lapangan terbuka tidak beratap

1) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per m2/hari Rp 30,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/hari Rp 30,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/hari Rp 30,00

b. Tempat penumpukan barang

i. Ruangan/lapangan terbuka beratap

1) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per m2/hari Rp 500,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/hari Rp 500,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/hari Rp 500,00

ii. Ruangan/lapangan terbuka tidak beratap

1) Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per m2/hari Rp 350,00

2) Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/hari Rp 350,00

3) Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per m2/hari Rp 350,00

IX. IMBALAN JASA PAS MASUK

1. Pas Harian (sekali masuk)

a. Orang

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per orang Rp 100,00

Page 25: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per orang Rp 100,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per orang Rp 100,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per orang Rp 100,00

b. Sepeda/ becak/gerobak

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 100,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per kendaraan Rp 100,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 100,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan Rp 100,00

c. Sepeda motor

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 400,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 300,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 200,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan Rp 200,00

d. Kendaraan bermotor roda tiga

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 400,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 300,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 200,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan Rp 200,00

e. Mobil penumpang, angkutan umum dan sejenisnya

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 1.000,00

Page 26: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 500,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 500,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan Rp 500,00

f. Bus/truck

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 2.200,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 1.000,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 1.000,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan Rp 1.000,00

g. Truck gandeng /trailer/ container dan sejenisnya

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 3.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 1.500,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 1.500,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan Rp 1.500,00

3. STIKER Per tahun 1.500,00

4. P A R K I R

a. Sepeda Motor

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 400,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 300,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 200,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per kendaraan Rp 200,00

Page 27: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

b. mobil penumpang, angkutan umum dan sejenisnya

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 1.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 500,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 500,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per kendaraan Rp 500,00

c. bus/truck

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 2.200,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 1.000,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 1.000,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per kendaraan Rp 1.000,00

d. truck gandeng/trailer/contener dan sejenisnya

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan Rp 3.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan Rp 1.500,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan Rp 1.500,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per kendaraan Rp 1.500,00

X. IMBALAN JASA KEBERSIHAN PELABUHAN

1. Kebersihan

a. Bangunan permanen tertutup

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per m2/bulan Rp 1.500,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per m2/bulan Rp 50,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/bulan Rp 50,00

Page 28: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per m2/bulan Rp 50,00

b. Perkantoran/pertokoan

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per m2/bulan Rp 1.500,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. er m2/bulan Rp 50,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/bulan Rp 50,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per m2/bulan Rp 50,00

c. Gudang ikan/Tempat Pelelangan Ikan

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per m2/bulan Rp 1.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per m2/bulan Rp 50,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per m2/bulan Rp 50,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per m2/bulan Rp 50,00

d. Tempat pemasaran ikan

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per m2/bulan Rp 15.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per unit/hari Rp 100,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per unit/hari Rp 100,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per unit/hari Rp 100,00

e. Tempat pengepakan ikan

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per unit/bulan Rp 30.000,00

f. Warung makan/kios

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per unit/bulan Rp 15.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per unit/hari Rp 100,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per unit/hari Rp 100,00

Page 29: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per unit/hari Rp 100,00

g. Pengepakan ikan di luar bangunan Pusat Pemasaran Ikan

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per unit/hari Rp 1.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per unit/hari Rp 100,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per unit/hari Rp 100,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. Per unit/hari Rp 100,00

h. Kendaraan yang melakukan bongkar muat di dalam kawasan pelabuhan

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 2.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 500,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 500,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 500,00

i. Truck/truck tangki

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 2.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 500,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 500,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 500,00

j. Pick up

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 1.000,00

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 200,00

Page 30: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 200,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 200,00

k. Gerobak/kendaraan roda tiga

i. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 500,00

.

Page 31: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ii. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 100,00

iii. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 100,00

iv. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per kendaraan/sekali bongkar muat

Rp 100,00

2. Kebersihan Kolam Pelabuhan

a. Kapal perikanan ukuran

i. s/d 10 GT

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 750,00

2. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per sekali masuk Rp 200,00

3. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per sekali masuk Rp 200,00

4. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per sekali masuk Rp 200,00

ii. 11 s/d 20 GT

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 1.500,00

2. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 500,00

Page 32: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

3. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per sekali masuk Rp 500,00

4. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per sekali masuk Rp 500,00

iii. 21 s/d 30 GT

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 1.500,00

2. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 500,00

3. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 500,00

4. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 500,00

iv. 31 s/d 60 GT

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta (maximum 3 hari)

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 125,00

2. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari. (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 1.000,00

3. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 1.000,00

4. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. (maximum 3 hari)

Per sekali masuk Rp 1.000,00

b. Kapal perikanan ukuran > 60 GT, kapal perikanan samudera/ZEE, kapal pengangkut ikan

Page 33: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 125,00

2. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 100,00

3. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 100,00

4. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 100,00

c. Kapal non perikanan semua ukuran

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 250,00

2. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 200,00

3. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 200,00

4. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang.

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 200,00

d. Kapal penelitian, kapal latih dan kapal pemerintah sejenis yang tidak diusahakan

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 375,00

2. Pelabuhan Perikanan Samudera , Bungus, Cilacap, Kendari.>60GT)

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 100,00

Page 34: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

3. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhanratu, Sibolga, Tual, Kejawanan, Ambon, Ternate, Tanjung Pandan (Diberikan keringanan 50% dari biaya kebersihan kolam pelabuhan untuk kapal >60GT)

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 100,00

4. Pelabuhan Perikanan Pantai Karangantu, Sungailiat, Teluk Batang. (Diberikan keringanan 50% dari biaya kebersihan kolam pelabuhan untuk kapal >60GT)

Per meter panjang kapal/ etmal

Rp 100,00

e. Kapal patroli, bea cukai, kapal perang dan kapal pemerintah sejenisnya

Rp 100,00

XI. IMBALAN JASA INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (Harga dasar)

Per m3 Rp 1.500,00

XII. MBALAN JASA PENGAMBILAN AIR LAUT BERSIH (Harga dasar)

Per m3 Rp 1.000,00

XIII. JASA PENGGUNAAN FASILITAS

1. Guest House/Mess/Wisma

a. Pegawai/PNS

i. Lokasi di Ibu Kota Propinsi

a. Dengan AC Per orang/hari Rp 20.000,00

b. Tanpa AC Per orang/hari Rp 10.000,00

ii. Lokasi di Kab./Kota

a. Dengan AC Per orang/hari Rp 4.500,00

Page 35: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

b. Tanpa AC Per orang/hari Rp 3.000,00

b. Umum

i. Lokasi di Ibu Kota Propinsi

a. Dengan AC Per orang/hari Rp 30.000,00

b. Tanpa AC Per orang/hari Rp 15.000,00

ii. Lokasi di Kab./Kota

a. Dengan AC Per orang/hari Rp 20.000,00

b. Tanpa AC Per orang/hari Rp 10.000,00

2. Asrama

a. Pegawai/PNS

i. Lokasi di Kab./Kota

1. Dengan AC Per orang/hari Rp 10.000,00

2. Tanpa AC Per orang/hari Rp 4.000,00

ii. Lokasi di Kab./Kota

1. Dengan AC Per orang/hari Rp 7.500,00

2. TANPA AC

Per orang/hari Rp 3.000,00

b. Umum

i. Lokasi di Ibu Kota Propinsi

1. Dengan AC Per orang/hari Rp 30.000,00

2. Tanpa AC Per orang/hari Rp 10.000,00

Page 36: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ii. Lokasi di Kab./Kota

1. Dengan AC Per orang/hari Rp 25.000,00

2. Tanpa AC Per orang/hari Rp 7.000,00

3. Aula/ruang rapat

a. Pegawai/PNS

i. Lokasi di Ibu Kota Propinsi

1. Dengan AC Per orang/hari Rp 40.000,00

2. Tanpa AC Per orang/hari Rp 25.000,00

ii. Lokasi di Kab./Kota

1. Dengan AC Per orang/hari Rp 32.000,00

2. Tanpa AC Per orang/hari Rp 16.000,00

b. Umum

i. Lokasi di Ibu Kota Propinsi

1. Dengan AC Per orang/hari Rp 80.000,00

2. Tanpa AC Per orang/hari Rp 40.000,00

ii. Lokasi di Kab./Kota

1. Dengan AC Per orang/hari Rp 40.000,00

2. Tanpa AC Per orang/hari Rp 32.000,00

XIV. Balai Budidaya Air Tawar (BAT) Sukabumi

1. Baung

Page 37: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

a. Benih :

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp

50,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 75,00

iii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 100,00

b. Calon induk

Per kg Rp 5.000,00

c. Ikan afkir

Per kg Rp 3.500,00

d. Induk

Per kg Rp 7.500,00

2.

Grass Carp

a. Benih :

i. 3 - 5 cm Per ekor Rp 20,00

ii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 40,00

iii. 8 - 12 cm Per ekor Rp 75,00

b. Ikan afkir

Per kg Rp 3.000,00

c. Calon Induk

Per kg Rp 3.500,00

d. Induk

Per kg Rp 5.500,00

3. Ikan Mas

a. Benih :

i. 1 - 3 cm Per ekor Rp 15,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 20,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 35,00

Page 38: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iv. 8 - 10 cm Per ekor Rp 8.500,00

b. Calon Induk

Per kg Rp 4.500,00

c. Ikan afkir

Per kg Rp 3.000

d. Induk

Per kg Rp 10.000,00

4. Ikan Mola

a. Benih :

i. 1 - 3 cm Per ekor Rp 25,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 40,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 60,00

iv. 8 - 12 cm Per ekor Rp 75,00

b. Calon Induk

Per kg Rp 3,500,00

c. Ikan Afkir

Per kg Rp 3.000,00

d. Induk

Per kg Rp 5.500,00

5 Ikan Nila

a. Benih :

i. 1 - 3 cm Per ekor Rp 10,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 15,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 25,00

b. Calon Induk

Per kg Rp 3.000,00

c. Ikan afkir

Per kg Rp 2.000,00

Page 39: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

d. Induk

Per paket Rp 800.000

6. Kodok Lembu

a. Benih :

i. Berudu (1 bln) Per ekor Rp 25,00

ii. Berudu (2 bln) Per ekor Rp 50,00

iii. Berudu (3 bln) Per ekor Rp 75,00

iv. Percil Per ekor Rp 400,00

b. Calon Induk

Per psg Rp 25.000

c. Kodok Afkir

Per kg Rp 3.000

d. Induk

Per psg Rp 50.000

7. Lele

a. Benih :

i. 1 - 3 cm Per ekor Rp 20,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 30,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 40,00

iv. 8 - 12 cm Per ekor Rp 75,00

b. calon induk

Per kg Rp 5.000,00

c. Ikan Afkir

Per kg Rp 3.000,00

d. Induk

Per kg Rp 7.500,00

8. Udang Galah

Page 40: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

a. Benih :

i. Juvenil Per ekor Rp 15,00

ii. Tokolan Per ekor Rp 40,00

b. Udang afkir

Per kg Rp 15.000,00

c. Calon Induk

Per kg Rp 17.500,00

d. Induk

Per kg Rp 20.000,00

9. Gurame

a. Benih :

i. 1 - 3 cm Per ekor Rp 100,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 150,00

iii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 200,00

iv. 7 - 8 cm Per ekor Rp 350,00

v. 8 - 12 cm Per ekor Rp 500,00

b. Calon Induk

Per kg Rp 6.000,00

c. Ikan afkir

Per kg Rp 5.000,00

d. Induk

Per kg Rp 7.000,00

XV. LOKA BAT TATELU

1 1. Grass carp

a. Benih :

i. 3 - 5 cm Per ekor Rp 50,00

Page 41: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 100,00

iii. 8 - 10 cm Per ekor Rp 200,00

iv. 10 -12 cm Per ekor Rp 400,00

v. 15 - 20 cm Per ekor Rp 1.800,00

2. Ikan Mas

a. Benih :

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 15,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 30,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 50,00

iv. 8 - 10 cm Per ekor Rp 100,00

v. 10 -12 cm Per ekor Rp 200,00

b. Calon Induk

Per kg Rp 5.000,00

c. Induk :

i. Jantan Per ekor Rp 7.500,00

ii. Betina Per ekor Rp 10.000,00

d. Konsumsi

Per kg Rp 3.000,00

3. Ikan Nila

a. Benih :

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 15,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 20,00,00

Page 42: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 30,00,00

iv. 8 - 10 cm Per ekor Rp 40,00

v. 10 -12 cm Per ekor Rp 50,00

b. Calon Induk

Per kg Rp 3.500,00

c. Induk

i. Jantan Per ekor Rp 3.500,00

ii. Betina Per ekor Rp 4.000,00

d. Konsumsi

Per kg Rp 3.000,00

4. Ikan Koi

a. Benih :

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 300,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 500,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 750,00

iv. 8 - 10 cm Per ekor Rp 1.500,00

v. 10 -12 cm Per ekor Rp 2.500,00

vi. 12 -15 cm Per ekor Rp 5.000,00

vii. 15 - 20 cm Per ekor Rp 10.000,00

5. Gurame

a. Benih :

Page 43: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

i. 5 - 8 cm Per ekor Rp 200,00

ii. 8 - 10 cm Per ekor Rp 400,00

iii. 10 -12 cm Per ekor Rp 650,00

b. Konsumsi

Per kg Rp 10.000,00

6. Patin Siam

a. Benih

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 50,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 100,00

iii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 150,00

b. Induk

Per kg Rp 15.000,00

c. Induk Afkir

Per kg Rp 7.500,00

7. Gabus

a. Benih

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 100,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 200,00

iii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 400,00

b. Konsumsi

Per kg Rp 10.000,00

8. Kodok Lembu

a. Benih :

i. Berudu (1 bln) Per ekor Rp 30,00

Page 44: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ii. Berudu (2 bln) Per ekor Rp 55,00

iii. Berudu (3 bln) Per ekor Rp 80,00

iv. Percil Per ekor Rp 450,00

b. Calon Induk

Per psg Rp 25.000,00

c. kodok Afkir

Per kg Rp 4.000,00

d. Induk

Per psg Rp 50.000,00

e. Konsumsi

Per kg Rp 4.000,00

Page 45: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

XVI. BBAT PER JAMBI

1. Baung

a. Benih :

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 50,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 100,00

b. Induk afkir Per kg Rp 3.000,00

c. Induk Per kg Rp 5.000,00

2. Ikan Mas

a. Benih :

i. 3 - 5 cm Per ekor Rp 25,00

ii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 50,00

b. Induk Afkir Per kg Rp 7.500,00

c. Induk Per kg Rp 10.000,00

3. Ikan Nila Merah

a. Benih :

i. 3 - 5 cm Per ekor Rp 50,00

ii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 75,00

b. Induk Afkir Per kg Rp 5.000,00

c. Induk ( rata-rata 350 g) Per kg Rp 7.500,00

4. Patin

4.1. Patin Lokal

a. Benih

Page 46: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

i. 2 � 3 cm Per ekor Rp 100,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 150,00

b. Induk. Per kg Rp 5.000,00

c. Induk Afkir Per kg Rp 10.000,00

4.2. Patin Siam

a. Benih

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 50,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 100,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 150,00

b. Induk. Per kg Rp 10.000,00

c. Induk Afkir Per kg Rp 6.000,00

5. Tambakan

a. Benih Per ekor Rp 25,00

b. Induk Per kg Rp 5.000,00

XVII. LOKA BAT MANDIANGIN

1. Baung

a. Benih

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 100,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 200,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 300,00

iv. 5 - 6 cm Per ekor Rp 500,00

b. Calon induk Per kg Rp 10.000,00

Page 47: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

c. Induk

i. Jantan Per kg Rp 12.000,00

ii. Betina Per kg Rp 15.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 10.000,00

e. Induk Afkir Per kg Rp 3.500,00

2. Grass Carp

a. Benih :

i. 2 � 3 cm Per ekor Rp 75,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 100,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 200,00

b. Calon Induk Per kg Rp 10.000,00

c. Induk :

i. Jantan Per kg Rp 10.000,00

ii. Betina Per kg Rp 15.000,00

3. Ikan Mas

a. Benih :

i. 1 - 3 cm Per ekor Rp 30,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 125,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 175,00

iv. 8 - 12 cm Per kg Rp 250,00

b. Calon Induk Per kg Rp 12.000,00

c. Induk

i. Jantan Per kg Rp 17.000,00

Page 48: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ii. Betina Per kg Rp 20.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 8.000,00

4. Ikan Nila

a. Benih :

i. 1 � 3 cm Per ekor Rp 40,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 125,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 200,00

iv. 8 - 12 cm Per ekor Rp 300,00

b. Calon Induk Per kg Rp 12.000,00

c. Induk

i. jantan Per kg Rp 17.000,00

ii. betina Per kg Rp 20.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 7.000,00

5. Gurame

a. Benih :

i. 1 - 3 cm Per ekor Rp 100,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 150,00

iii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 250,00

b. Calon Induk Per kg Rp 12.000,00

c. Induk

i. Jantan Per kg Rp 25.000,00

ii. Betina Per kg Rp 25.000,00

Page 49: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

d. Konsumsi Per kg Rp 20.000,00

6. Papuyu/Betok

a. Benih

i. 1 - 3 cm Per ekor Rp 100,00

ii. 3 - 5 cm Per ekor Rp 150,00

b. Calon Induk Per ekor Rp 20.000,00

c. Induk

i. Jantan Per ekor Rp 25.000,00

ii. Betina Per ekor Rp 25.000,00

d. Konsumsi Per kg

Rp 25.000,00

7. Patin Siam

a. Benih.

i. 2 -3 cm Per ekor Rp 100,00

ii. 3 � 4 cm Per ekor Rp 250,00

iii. 4 � 5 cm Per ekor Rp 500,00

b. Calon Induk Per kg Rp 25.000,00

c. Induk

i. Jantan Per kg Rp 25.000,00

ii. Betina Per kg Rp 50.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 9.000,00

8. Gabus

Page 50: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

a. Benih :

i. 2 -3 cm Per ekor Rp 100,00

ii. 3 � 4 cm Per ekor Rp 150,00

iii. 4 � 5 cm Per ekor Rp 250,00

b. Calon Induk Per kg Rp 10.000,00

c. Induk :

i. Jantan Per kg Rp 12.000,00

ii. Betina Per kg Rp 12.000,00

d. Konsumsi

Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau

Per kg Rp 10.000,00

XVIII. JEPARA

1. Bandeng

a. Telur Per butir Rp 0,50

b. Benih :

i. Nener Per ekor Rp 25,00

ii. Gelondongan Per ekor Rp 75,00

c. Induk Per kg Rp 50.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 6.000,00

2. Kakap Putih

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 0,50

ii. 20 hari Per ekor Rp 20,00

Page 51: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iii. 25 hari Per ekor Rp 25,00

iv. 30 hari Per ekor Rp 30,00

v. 2 - 3 cm Per ekor Rp 50,00

vi. 3 - 4 cm Per ekor Rp 75,00

vii. 5 - 7 cm Per ekor Rp 100,00

viii. 7 - 9 cm Per ekor Rp 200,00

b. Induk Per kg Rp 30.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 6.000,00

3. Kerapu

3.1. Kerapu Macan

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 1,00

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 500,00

iii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 1.000,00

iv. 5 - 7 cm Per ekor Rp 5.000,00

v. 7 - 9 cm Per ekor Rp 7.000,00

b. Induk Per kg Rp 80.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 40.000,00

3.2. Kerapu Tikus

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 2,50

ii. 2 � 3 cm Per ekor Rp 3.000,00

iii. 3 � 4 cm Per ekor Rp 4.000,00

Page 52: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iv. 5 � 7 cm Per ekor Rp 6.000,00

v. 7 � 9 cm Per ekor Rp 8.000,00

b. Induk Per kg Rp 500.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 250.000,00

4. Napolen

a. Induk Per kg Rp 300.000,00

b. Konsumsi Per kg Rp 150.000,00

5. Udang Windu

a. Benih :

i. Post larva < 20 hari Per ekor Rp 25,00

ii. Post larva 20- 30 hari Per ekor Rp 30,00

iii. Tokolan > 30 hari Per ekor Rp 40,00

b. Induk

i. Jantan Per ekor Rp 100.000,00

ii. Betina Per ekor Rp 300.000,00

c. Konsumsi

i. ukuran < 30 Per ekor/kg Rp 50.000,00

ii. ukuran 30 - 50 Per ekor/kg Rp 30.000,00

iii. ukuran > 50 Per ekor/kg Rp 20.000,00

6. Udang Galah

a. Benih :

i. Benur Per ekor Rp 25,00

Page 53: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ii. Juvenil Per ekor Rp 50,00

iii. Tokolan Per ekor Rp 75,00

b. Induk Per kg Rp 25.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 20.000,00

XIX. Balai Budidaya Air Payau Situbondo

1. Bandeng

a. Telur Per butir Rp 0,50

b. Benih :

i. Nener Per ekor Rp 15,00

ii. Gelondongan Per ekor Rp 50,00

iii. umpan Per kg Rp 1.000,00

c. Induk Per kg Rp 50.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 5.000,00

Page 54: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

2. Kakap Putih

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 0,50

ii. 12 hari Per ekor Rp 15,00

iii. 15 hari Per ekor Rp 20,00

iv. 20 hari Per ekor Rp 30,00

v. 25 hari Per ekor Rp 40,00

vi. 30 hari Per ekor Rp 50,00

vii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 200,00

viii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 300,00

ix. 5 - 7 cm Per ekor Rp 400,00

x. 7 - 9 cm Per ekor Rp 600,00

b. Induk Per kg Rp 30.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 6.000,00

3. Kerapu

3.1. Kerapu Macan/Malabar/Lumpur

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 0,50

ii. 2 � 3 cm Per ekor Rp 1.000,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 1.500,00

Page 55: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iv. 5 - 7 cm Per ekor Rp 2.000,00

v. 7 - 9 cm Per ekor Rp 2.500,00

b. Induk Per kg Rp 80.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 15.000,00

3.2. Kerapu Tikus

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 1,50

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 2.000,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 4.000,00

iv. 5 - 7 cm Per ekor Rp 6.000,00

v. 7 - 9 cm Per ekor Rp 8.000,00

b. Induk Per kg Rp 500.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 250.000,00

4. Napoleon

a. Induk Per kg Rp 300.000,00

b. Konsumsi Per kg Rp 150.000,00

5. Udang Windu

a. Benih :

i. Post Larva < 20 hari Per ekor Rp 7,00

ii. Post Larva 20 - 30 hari Per ekor Rp 15,00

Page 56: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iii. Tokolan > 30 hari Per ekor Rp 30,00

b. Induk :

i. Jantan Per ekor Rp 15.000,00

ii. Betina Per ekor Rp 50.000,00

c. Konsumsi

i. ukuran < 30 Per ekor/

kg Rp

50.000,00

ii. ukuran 30 - 50 Per ekor/

kg Rp

30.000,00

iii. ukuran > 50

Per ekor/kg

Rp 20.000,00

XX. Balai Budidaya Air Payau Takalar

1. Bandeng

a. Telur Per butir Rp 0,50

b. Benih :

i. Nener Per ekor Rp 30,00

ii. Gelondongan Per ekor Rp 60,00

c. Induk Per kg Rp 50.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 10.000,00

2. Kepiting

a. Benih :

Page 57: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

i. > 10 hari Per ekor Rp 700,00

ii. < 10 hari Per ekor Rp 500,00

b. Induk : Per ekor Rp 15.000,00

3. Kerapu

3.1. Kerapu Macan/Malabar/Lumpur

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 4,00

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 2.500,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 3.500,00

iv. 5 - 6 cm Per ekor Rp 5.500,00

v. 7 - 9 cm Per ekor Rp 7.500,00

b. Induk Per kg Rp 150.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 80.000,00

3.2. Kerapu Tikus

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 5,00

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 2.500,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 5.000,00

iv. 5 - 7 cm Per ekor Rp 7.500,00

v. 7 - 9 cm Per ekor Rp 9.000,00

Page 58: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

b. Induk Per kg Rp 500.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 350.000,00

4. Kuda Laut

a. Ukuran 5 - 9 cm Per ekor Rp 2.500,00

b. Ukuran 9 - 12 cm Per ekor Rp 5.000,00

c. Ukuran 12 -15 cm Per ekor Rp 7.500,00

5. Napoleon

a. Induk Per kg Rp 500.000,00

b. Konsumsi Per kg Rp 200.000,00

6. Nila Merah

a. Benih :

i. 3 - 5 cm Per ekor Rp 50,00

ii. 5 - 8 cm Per ekor Rp 75,00

iii. Post Larva 8 - 20 hari Per ekor Rp 25,00

iv. Tokolan > 20 hari Per ekor Rp 50,00

7. Kakap Putih

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 0,50

ii. 12 hari Per ekor Rp 15,00

iii. 15 hari Per ekor Rp 10,00

Page 59: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

8. Udang Windu

a. Benih :

i. Post Larva < 20 Per ekor Rp 15,00

ii. Post Larva 20 - 30 hari Per ekor Rp 20,00

iii. Tokolan > 30 hari Per ekor Rp 30,00

b. Induk :

i. Jantan Per ekor Rp 100.000,00

ii. Betina Per ekor Rp 300.000,00

c. Konsumsi

i. ukuran < 30 Per ekor/

kg Rp

50.000,00

ii. ukuran 30 � 50 Per ekor/

kg Rp

50.000,00

iii. ukuran > 50 Per ekor/

kg Rp

60.000,00

9. Udang Galah

a. Benih :

i. Benur Per ekor Rp 50,00

ii. Juvenil Per ekor Rp 100,00

iii. Tokolan Per ekor Rp 150,00

b. Induk Per kg Rp 80.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 30.000,00

Page 60: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

XXI. LOKA BAP UJUNG BATEE

1. Bandeng

a. Telur Per butir Rp 0,50

b. Benih :

i. Nener Per ekor Rp 30,00

ii. Gelondongan Per ekor Rp 100,00

c. Induk Per kg Rp 50.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 5.000,00

2. Kerapu

2.1. Kerapu Macan/Malabar/Lumpur

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 1,00

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 500,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 1.000,00

iv. 5 - 6 cm Per ekor Rp 1.500,00

v. 7 - 8 cm Per ekor Rp 2.000,00

b. Induk Per kg Rp 80.000,00

Page 61: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

c. Konsumsi Per kg

Rp 15.000,00

2.2. Kerapu Tikus

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 2,00

ii. 2 � 3 cm Per ekor Rp 2.000,00

iii. 3 � 4 cm Per ekor Rp 4.000,00

iv. 5 � 7 cm Per ekor Rp 6.000,00

v. 7 � 9 cm Per ekor Rp 8.000,00

b. Induk Per kg Rp 500.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 250.000,00

3. Udang Windu

a. Benih :

i. Post Larva < 20 Per ekor Rp 7,00

ii. Post Larva 20 � 30 hari Per ekor Rp 15,00

iii. Tokolan > 30 hari Per ekor Rp 30,00

b. Induk :

i. Jantan Per ekor Rp 15.000,00

ii. Betina Per ekor Rp 50.000,00

c. Konsumsi

Page 62: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

i. ukuran < 30 Per ekor/

kg Rp

50.000,00

ii. ukuran 30 � 50 Per ekor/

kg Rp

30.000,00

iii. ukuran > 50 Per ekor/

kg Rp

20.000,00

XXII. LOKA BUDIDAYA LAUT AMBON

1. Abalon

a. Induk Per ekor Rp 5.000,00

b. Benih Per ekor Rp 250,00

2. Kakap Putih

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 0,50

ii. 12 hari Per ekor Rp 15,00

iii. 15 hari Per ekor Rp 20,00

iv. 20 hari Per ekor Rp 30,00

v. 25 hari Per ekor Rp 40,00

vi. 30 hari Per ekor Rp 50,00

vii. 2 � 3 cm Per ekor Rp 200,00

viii. 3 � 4 cm Per ekor Rp 300,00

ix. 5 � 7 cm Per ekor Rp 400,00

x. 7 � 9 cm Per ekor Rp 600,00

Page 63: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

b. Induk Per kg Rp 30.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 6.000,00

3. Kerang Mutiara

a. Benih Spat Per cm Rp 2.000,00

b. Induk Per ekor Rp 40.000,00

4. Kerang Hijau

a. Benih : Spat Per ekor Rp 250,00

b. Induk Per ekor Rp 5.000,00

5. Kerapu

5.1.Kerapu Macan/Malabar/Lumpur

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 1,00

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 500,00

iii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 1.000,00

iv. 5 - 7 cm Per ekor Rp 1.500,00

v. 7 - 9 cm Per ekor Rp 2.000,00

b. Induk Per kg Rp 80.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 15.000,00

5.2. Kerapu Tikus

a. Benih :

Page 64: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

i. Telur Per butir Rp 2,50

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 2.000,00

iii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 4.000,00

iv. 5 - 7 cm Per ekor Rp 6.000,00

v. 7 - 8 cm Per ekor Rp 8.000,00

b. Induk Per kg Rp 500.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 250.000,00

6.

Napoleon

a. Induk Per kg Rp 300.000,00

b. Calon Induk Per kg Rp 500.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 150.000,00

7.

Rumput Laut

a. Bibit Per kg Rp 800,00

b. Kering asalan Per kg Rp 2.500,00

c. Kering tawar Per kg Rp 10.000,00

8.

Udang Barong/Lobster

a. Benih Per kg Rp 40.000,00

b. Induk Per kg Rp 180.000,00

XXIII. LOKA BUDIDAYA LAUT BATAM

Page 65: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

1. Bawal Bintang

a. Benih :

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 500,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 1.000,00

iii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 1.500,00

b. Induk Per kg Rp 50.000,00

2.

Kakap Putih

a. Telur Per butir Rp 0,50

b. Benih

i. 15 hari Per ekor Rp 20,00

ii. 30 hari Per ekor Rp 50,00

iii. 2 � 3 cm Per ekor Rp 250,00

iv. 3 � 4 cm Per ekor Rp 500,00

v. 5 � 6 cm Per ekor Rp 750,00

c. Induk Per kg Rp 35.000,00

Page 66: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

3. Kerapu

3.1. Kerapu Macan/Lumpur

a. Telur Per butir Rp 1,00

b. Benih

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 500,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 1.500,00

iii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 2.000,00

c. Induk Per kg Rp 90.000,00

3.2. Kerapu Tikus/Bebek

a. Telur Per butir Rp 2,50

b. Benih

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 2.000,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 4.000,00

iii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 6.000,00

c. Induk Per kg Rp 350.000,00

4. Ikan Gealam/Mata Kucing

a. Benih

i. 2 - 3 cm Per ekor Rp 200,00

ii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 400,00

iii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 600,00

b. Induk Per kg Rp 30.000,00

5. Udang Windu

Page 67: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

a. Benih :

i. Post Larva < 20 hari Per ekor Rp 7,00

ii. Post Larva 20 - 30 hari Per ekor Rp 15,00

iii. Tokolan > 30 hari Per ekor Rp 30,00

b. Induk : Per ekor Rp 15.000,00

i. Jantan

ii. Betina Per ekor Rp 50.000,00

XXIV. LOKA BUDIDAYA LAUT LOMBOK

1. Abalon

a. Induk Per ekor Rp 5.000,00

b. Benih Per ekor Rp 250,00

2. Kakap Putih

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 0,50

ii. 12 hari Per ekor Rp 15,00

iii. 5 hari Per ekor Rp 20,00

iv. 20 hari Per ekor Rp 30,00

v. 25 hari Per ekor Rp 40,00

vi. 30 hari Per ekor Rp 50,00

vii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 200,00

viii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 300,00

Page 68: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

ix. 5 - 7 cm Per ekor Rp 400,00

x. 7 - 9 cm Per ekor Rp 600,00

b. Induk Per kg Rp 30.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 6.000,00

3. Kerang Mutiara

a. Benih : Spat Per cm Rp 2.000,00

b. Induk Per ekor Rp 40.000,00

4. Kerapu

4.1.Kerapu Macan/Malabar/Lumpur

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 1,00

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 500,00

iii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 1.000,00

iv. 5 - 7 cm Per ekor Rp 1.500,00

v. 7 - 9 cm Per ekor Rp 2.000,00

b. Induk Per kg Rp 80.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 15.000,00

4.2.Kerapu Tikus

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 2,50

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 2.000,00

iii. 3 - 4 cm Per ekor Rp 4.000,00

Page 69: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iv. 5 - 7 cm Per ekor Rp 6.000,00

v. 7 - 9 cm Per ekor Rp 8.000,00

b. Induk Per kg Rp 500.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 250.000,00

5. Napoleon

a. Induk Per kg Rp 300.000,00

b. Konsumsi Per kg Rp 150.000,00

6. Rumput Laut

a. Bibit Per kg Rp 800,00

b. Kering asalan Per kg Rp 2.500,00

c. Kering tawar Per kg Rp 10.000,00

7. Udang Barong/Lobster

a. Benih Per kg Rp 40.000,00

b. Induk Per kg Rp 180.000,00

XXV. BALAI BUDIDAYA LAUT LAMPUNG

1. Abalon

Induk Per ekor Rp 6.000,00

2. Kakap Merah;

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 0,50

ii. 20 hari Per ekor Rp 30,00

Page 70: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

iii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 500,00

iv. 3 - 4 cm Per ekor Rp 1.000,00

v. 5 - 6 cm Per ekor Rp 2.000,00

vi. 7 - 8 cm Per ekor Rp 3.000,00

b. Induk Per kg Rp 40.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 20.000,00

3. Kakap Putih :

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 1,00

ii. 12 hari Per ekor Rp 50,00

iii. 20 hari Per ekor Rp 100,00

iv. 30 hari Per ekor Rp 200,00

v. 2 - 3 cm Per ekor Rp 500,00

vi. 3 - 4 cm Per ekor Rp 1.000,00

vii. 5 - 6 cm Per ekor Rp 2.000,00

viii. 7 - 8 cm Per ekor Rp 3.000,00

ix. 9 - 10 cm Per ekor Rp 4.000,00

b. Induk Per kg Rp 40.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 20.000,00

4. Kerang mutiara

a. Benih : Spat Per cm Rp 8.000,00

b. Induk Per kg Rp 500.000,00

Page 71: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

5. Kerapu Macan

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 1,50

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 3.000,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 5.000,00

iv. 5 - 6 cm Per ekor Rp 6.000,00

v. 7 - 8 cm Per ekor Rp 8.000,00

b. Calon Induk Per kg Rp 200.000,00

c. Induk Per kg Rp 500.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 100.000,00

6. Kerapu Malabar/Lumpur

a. Benih :

i. Telur Per butir Rp 1,50

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 2.000,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 3.000,00

iv. 5 - 6 cm Per ekor Rp 4.000,00

v. 7 - 8 cm Per ekor Rp 6.000,00

b. Calon Induk Per kg Rp 85.000,00

c. Induk Per kg Rp 400.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 50.000,00

7. Kerapu Tikus

a. Benih :

Page 72: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

i. Telur Per butir Rp 2,50

ii. 2 - 3 cm Per ekor Rp 4.000,00

iii. 4 - 5 cm Per ekor Rp 6.000,00

iv. 5 - 6 cm Per ekor Rp 8.000,00

v. 7 - 8 cm Per ekor Rp 10.000,00

b. Calon Induk Per kg Rp 350.000,00

c. Induk Per kg Rp 600.000,00

d. Konsumsi Per kg Rp 300.000,00

8. Kuda laut

a. Ukuran 5 - 9 cm Per ekor Rp 6.000,00

b. Ukuran 9 - 12 cm Per ekor Rp 8.000,00

c. Ukuran 12 -15 cm Per ekor Rp 10.000,00

d. Induk Per ekor Rp 20.000,00

9. Napoleon

a. Calon Induk Per kg Rp 500.000,00

b. Induk Per kg Rp 600.000,00

c. Konsumsi Per kg Rp 300.000,00

10. Rumput Laut

a. Bibit Per kg Rp 1.500,00

b. Kering asalan Per kg Rp 7.000,00

c. Kering tawar Per kg Rp 12.500,00

11. Teripang;

Page 73: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

a. Benih (25 - 50 gr) Per ekor Rp 500,00

b. Induk Per kg Rp 20.000,00

c. Konsumsi Kering A Per kg Rp 600.000,00

d. Konsumsi Kering B Per kg Rp 400.000,00

e. Konsumsi Kering C Per kg Rp 300.000,00

XXVI. PENERIMAAN PENDIDIKAN

1.

PENERIMAAN PENDIDIKAN 0

Biaya Pendaftaran

a. Sekolah Usaha Perikanan Menengah

b. Akademi Perikanan

c. Sekolah Tinggi Perikanan

Per orang

Per orang

Per orang

Rp

Rp

Rp

25.000,00

50.000,00

75.000,00

2. Biaya Pendidikan

a. Sekolah Usaha Perikanan Menengah Per orang/ Bulan Rp 5.000,00

b. Akademi Perikanan Per orang/ semester

Rp 60.000�00

c. Sekolah Tinggi Perikanan Per orang/ semester

Rp 90.000,00

3. Biaya Ujian Akhir

a. Sekolah Usaha Perikanan Menengah

b. Akademi Perikanan

c. Sekolah Tinggi Perikanan

Per orang

Per orang

Per orang

Rp

Rp

Rp

25.000,00

50.000,00

75.000,00

Page 74: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

XXVII. PENERIMAAN FASILITAS

1.

Sewa Benda Tak Bergerak

a. Sewa Lahan Pertanian

b. Tambak Ikan

i. Kelas A (Teknologi intensif)

ii. Kelas B (Teknologi semi intensif)

iii Kelas C (Teknologi tradisional)

c. Kolam Ikan

d. Bak Pemeliharaan Ikan

i. Semen

ii. Feber Glass

Per Ha/Tahun

Per Ha/Tahun

Per Ha/Tahun

Per Ha/Tahun

Per M2 /Tahun

Per M3 /Hari

Per M3 /Hari

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

1.500.000,00

2.500.000,00

2.000.000,00

1.250.000,00

3.000,00

25.000,00

50.000,00

Page 75: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

2.

Sewa Benda Bergerak

a. Peralatan

i. Meja

ii. Kursi

iii. Wireless

iv. Perlengkapan Selam

v. Handycam Camera

vi. Digital Camera

vii. Alat Tangkap

Per Unit/Hari

Per Unit/Hari

Per Unit/Hari

Per Unit/Hari

Per Unit/Hari

Per Unit/Hari

Per Unit/Hari

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

250,00

250,00

10.000,00

150.000,00

50.000,00

10.000,00

1.000.000,00

b. Sewa Kendaraan Bermotor

i. Roda 4 (station wagon)

ii Roda 6 (bus)

c. Sewa Kapal Ikan

i. 351 � 600 GT

ii. 201 � 350 GT

iii. 101 � 200 GT

iv. 51 � 100 GT

v. 30 � 50 GT

vi. < 30 GT

Per Unit/Hari

Per Unit/Hari

Per Unit/hari

Per Unit/hari

Per Unit/hari

Per Unit/hari

Per Unit/hari

Per Unit/hari

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

Rp

100.000,00

200.000,00

1.000.000,00

500.000,00

250.000,00

150.000,00

75.000,00

50.000,00

Page 76: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

d. Perahu Karet

Per Unit/Hari Rp 100.000,00

3.

Mess

a. Tanpa AC

b. Dengan AC

Per hari/kamar

Per hari/kamar

Rp

Rp

10.000,00

20.000,00

4. Asrama

a. Tanpa AC

b. Dengan AC

Per orang perhari

Per orang perhari

Rp

Rp

3.000,00

5.000,00

5. Aula/Ruang Rapat

a. Tanpa AC

b. Dengan AC

Per orang perhari

Per orang perhari

Rp

Rp

25.000,00

40.000,00

6. Sewa Gedung, Bangunan

a. Gedung Pertemuan 500-1.000 orang Per 6 jam Rp 200.000,00

b. Gedung Pertemuan 200 � 500 orang Per 6 jam Rp 100.000,00

c. Gedung Pertemuan 75 � 200 orang Per 6 jam Rp 75.000,00

Page 77: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

d. Gudang

M2/Hari Rp 4.250,00

XXVIII. Jasa Pemeriksaan Kesehatan Media Pembawa

A. Pemeriksaan Klinis

A. 1. Pisces (ikan bersirip)

1. Induk Per ekor Rp 200,00

2. Benih

a. Bandeng (nener) Per ekor Rp 0,05

b. Selain nener Per ekor Rp 0,25

3. Selain induk dan benih Per ekor Rp 3,00

4. Segar/basah/beku Per kg Rp 3,00

5. Kering Per kg Rp 3,00

6. Bagian tubuh Pisces Per kg Rp 3,00

A.2. Crustacea (udang, rajungan, kepiting dan

sebangsanya)

1. Induk Per ekor Rp 500,00

2. Benih Per ekor Rp 0,05

3. Selain induk dan benih Per ekor Rp 10,00

4. Segar/basah/beku Per kg Rp 3,00

Page 78: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

5. Kering Per kg Rp 10.00

5. Bagian tubuh Crustacea Per kg Rp 10,00

A.3. Mollusca (kerang, tiram, cumi-cumi,

gurita, siput dan sebangsanya)

1. Induk Per ekor Rp 300,.00

2. Benih Per ekor Rp 0,05

3. Selain induk dan benih Per ekor Rp 10,00

4. Segar/basah/beku Per kg Rp 3,00

5. Kering Per kg Rp 5,00

6. Bagian tubuh Mollusca Per kg Rp 5,00

A.4.Coelenterata (ubur-ubur dansebangsanya)

1. Induk Per ekor Rp 100,00

2. Benih Per ekor Rp 0,05

3. Selain induk dan benih Per ekor Rp 10,00

4. Segar/basah/beku Per kg Rp 5,00

5. Kering Per kg Rp 3,00

6. Bagian tubuh Coelenterara Per kg Rp 5,00

Page 79: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

A.5. Echinodermata (tripang, bulu babi dan

sebangsanya)

1. Induk Per ekor Rp 100,00

2. Benih Per ekor Rp 0,05

3. Selain induk dan benih Per ekor Rp 10,00

4. Segar/basah/beku Per kg Rp 5,00

5. Kering Per kg Rp 30,00

6. Bagian tubuh Echinodermata Per kg Rp 20,00

A.6. Amphibia (kodok dan sebangsanya)

1. Induk Per ekor Rp 200,00

2. Benih Per ekor Rp 0,25

3. Selain induk dan benih Per ekor Rp 20,00

4. Segar/basah/beku Per kg Rp 3,00

5. Kering Per kg Rp 10,00

6. Bagian tubuh Amphibia. Per kg Rp 3,00

A.7. Reptilia (buaya, penyu, kura-kura,

biawak, ular air dan sebangsanya)

1. Induk Per ekor Rp 500,00

Page 80: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

2. Benih Per ekor Rp 5,00

3. Telur Per butir Rp 3,00

4. Selain di atas Per ekor Rp 20,00

5. Segar/basah/beku Per kg Rp 10,00

6. Kering Per kg Rp 20,00

7. Bagian tubuh Reptilia

Per kg Rp 10,00

A.8. Mammalia Air (paus, lumba-lumba, pesut, duyung dan sebangsanya)

Per ekor Rp 5.000,00

A.9. Rumput laut dan tumbuh-tumbuhan Per kg Rp 25,00

air (Algae) (rumput laut dan tumbuh-

tumbuhan lain yang hidup di air)

A.10. Benda Lain :

1. Bahan patogenik

a. bentuk padat Per mg Rp 10,00

b. bentuk larutan/cairan Per ml Rp 100,00

2. Bahan biologik

Page 81: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

a. bentuk padat Per mg Rp 10,00

b. bentuk larutan/cairan Per ml Rp 100,00

3. Makanan ikan

a. makanan buatan Per kg Rp 5,00

b. makanan alami bentuk kista Per kg Rp 100,00

makanan alami bentuk larutan Per ml Rp 500,00

4. Bahan pembuat makanan ikan.

a. bentuk padat Per kg Rp 3,00

b. bentuk larutan/minyak Per liter Rp 500,00

5. Sarana/bahan pengendalian hayati

a. bentuk padat Per kg Rp 10,00

b. bentuk larutan Per liter Rp 100,00

6. Biakan organisme dan vektor

entuk larutan/cairan Per liter Rp 100,00

B. Pemeriksaan secara Laboratoris.

B.1. Metode Konvensional.

1. Hama Perpemeriksaan Rp 4.000,00

2. Parasit Perpemeriksaan Rp 4.000,00

3. Jamur Perpemeriksaan Rp 4.000,00

Page 82: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

4. Bakteri Perpemeriksaan Rp 25.400,00

B.2. Metode Histopatologi Perpemeriksaan Rp 40.000,00

B.3. Metode Immunokimia

1. In Vivo Perpenyakit Rp 60.000,00

2. In Vitro Perpenyakit Rp 100.000,00

B.4. Metode Molekuler Perpenyakit Rp 150.000,00

B.5. Kualitas Air

1. Suhu Percontoh Rp 1.000,00

2. Salinitas Percontoh Rp 5.000,00

3. Kekeruhan/Kecerahan Percontoh Rp 1.000,00

4. Residu Terlarut Percontoh Rp 10.000,00

5. Padatan Tersuspensi Percontoh Rp 2.500,00

6. PH Percontoh Rp 1.000,00

7. Alkalinitas Percontoh Rp 1.500,00

8. Oksigen Terlarut Percontoh Rp 2.500,00

9. Karbon Dioksida Percontoh Rp 20.000,00

10. Biological Oksigen Demand (BOD) Percontoh Rp 2.500,00

11. Carbon Oksigen Demand (COD) Percontoh Rp 2.500,00

12. Nitrogen Organik Percontoh Rp 30.000,00

Page 83: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

13. Amonia Percontoh Rp 30.000,00

14. Nitrite Percontoh Rp 30.000,00

15. Nitrate Percontoh Rp 30.000,00

16. Total Phosphate Percontoh Rp 25.000,00

17. Total Kesadahan Percontoh Rp 25.000,00

18. Hidrogen Sulfida Percontoh Rp 30.000,00

B.6. Kandungan Residu Percontoh Rp 50.000,00

XXIX. Jasa Pengasingan dan atau penahanan media pembawa

Per 3 hari/m3 Rp 15.000,00

XXX. Jasa Pengamatan dan atau perlakuan media pembawa Per 7 hari Rp 100.000,00

XXXI. Jasa penerbitan Sertifikat Kesehatan

Sertifikat Kesehatan Ikan Persertifikat Rp 1.500,00

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, ttd

Page 84: PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 …

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI Salinan sesuai dengan aslinya,

Deputi Sekretaris Kabinet Bidang Hukum dan Perundang-undangan

Lambock V. Nahattands