peraturan daerah kabupaten daerah tingkat ii … · kartu keluarga, kartu tanda penduduk dan...

55
PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA NOMOR 11 TAHUN 1996 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN PENDUDUK DALAM KERANGKA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEPENDUDUKAN (SIMDUK) DI KABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT II JEMBRANA, Menimbang : a. bahwa untuk lebih tertibnya masalah kependudukan sehingga dapat memberikan daya guna dan hasil guna bagi penyelenggaraan tugas pemerintahan, pembangunan serta tugas pelayanan kepada masyarakat sejalan dengan tujuan pembangunan dan informasi manajemen kependudukan maka dipandang perlu untuk meninjau kembali Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Jembrana Nomor 18 Tahun 1991 tentang Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Perubahan dalam Rangka Pelaksanaan Pendaftaran Penduduk; b. bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada huruf a diatas maka perlu ditetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Jembrana tentang Penye1enggaraan Pendaftaran Penduduk Dalam Kerangka Sistem Informasi Manajemen Kependudukan (SIMDUK) di Kabupaten Daerah Tingkat II Jembrana.

Upload: lekhuong

Post on 24-Aug-2019

243 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

NOMOR 11 TAHUN 1996

TENTANG

PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN PENDUDUK DALAM KERANGKA

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEPENDUDUKAN (SIMDUK)

DI KABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT II JEMBRANA,

Menimbang : a. bahwa untuk lebih tertibnya masalahkependudukan sehingga dapat memberikandaya guna dan hasil guna bagipenyelenggaraan tugas pemerintahan,pembangunan serta tugas pelayanan kepadamasyarakat sejalan dengan tujuanpembangunan dan informasi manajemenkependudukan maka dipandang perlu untukmeninjau kembali Peraturan DaerahKabupaten Daerah Tingkat II JembranaNomor 18 Tahun 1991 tentang KartuKeluarga, Kartu Tanda Penduduk danPerubahan dalam Rangka PelaksanaanPendaftaran Penduduk;

b. bahwa sehubungan dengan hal tersebutpada huruf a diatas maka perluditetapkan Peraturan Daerah KabupatenDaerah Tingkat II Jembrana tentangPenye1enggaraan Pendaftaran PendudukDalam Kerangka Sistem InformasiManajemen Kependudukan (SIMDUK) diKabupaten Daerah Tingkat II Jembrana.

2

Mengingat : 1. Undang-undang Drt, Nomor 9 Tahun 1953tentang Pengawasan Orang Asing (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 1953Nomor 64; Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 463);

2. Undang-undang Drt. Nomor 9 Tahun 1955tentang Kependudukan Orang Asing(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun1955 Nomor 33; Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 812);

3. Undang-undang Nomor 69 Tahun 1958 tentangPembentukan Daerah–daerah Tingkat IIdalam Wilayah Daerah—daerah Tingkat IBali, Nusa Tenggara Barat dan NusaTenggara Timur (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 1958 Nomor 122; TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor1655);

4. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1974 tentangPokok-pokok Pemerintahan di Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun1974 Nomor 38; Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 3037);

5. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1979 tentangPemerintahan Desa (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 1979 Nomor 56;Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 3l53);

6. Undang—undang Nomor 8 Tahun 1981 tentangHukum Acara Pidana (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 1981 Nomor 76;Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 3209);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1954tentang Pendaftaran Orang Asing (LembaranNegara Kspublik Indonesia Tahun 1954Nomor 52; Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 569):

8. Peraturan pemerintah Nomor 45 Tahun 1954tentang Pelaksanaan Pengawasan OrangAsing yang Berada Di Indonesia (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 1954Nomor 83; Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 645);

3

9. Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 5 Tahun 1975 tentang PengurusanPertanggung jawaban dan PengawasanKeuangan Daerah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 1975 Nomor 5) ;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988tentang Koordinasi Kegiatan InstansiVertikal di Daerah (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 1988 Nomor 10;Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 3373);

11. Keputusan Presiden Nomor 52 Tahun 1977tentang Pendaftaran Penduduk;

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 ATahun 1995 tentang PenyelenggaraanPendaftaran Penduduk Dalam KerangkaSistem Informasi Manajemen Kependudukan;

13. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 45Tahun 1992 tentang Pokok—pokokPenyelenggaraan Sistem InformasiManajemen Departemen Dalam Negeri;

14. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nonior 84Tahun 1993 tentang Bentuk PeraturanDaerah dan Peraturan Daerah Perubahan:

15. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 ATahun 1995 tentang SpesifikasiBlanko/Formulir/Buku serta SaranaPenunjang lainnya yang dipergunakan dalamPenyelenggaraan Pendaftaran Penduduk;

16. Keputusan Menteri Dalam Hegeri Nomor 2 ATahun 1995 tentang Prosedur dan Tata CaraPenyelenggaraan Pendaftaran Pendudukdalam Kerangka Sistem Informasi ManajemenKependudukan;

17. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nornor 42Tahun 1995 tentang Pedoman PenyusunanPeraturan Daerah tentang PenyelenggaraanPendaftaran Penduduk dalam KerangkaSistem Informasi Manajemen Kependudukan;

18. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 15Tahun 1996 tentang Pedoman BiayaPelayanan Pendaftaran Penduduk ;

19. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 16Tahun 1996 tentang Harga Blanko danFormulir-formulir yang dipergunakan dalamPelaksanaan Pendaftaran Penduduk;

4

20. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 32Tahun 1981 tentang Pembinaan danPengawasan Bekas Tahanan dan BekasNarapidana G 30 S/PKI ;

21. Peraturan Daerah Kabupaten Daerah TingkatII Jembrana Nomor 2 Tahun 1991 tentangPenyidik Pegawai Negeri Sipil diLingkungan Pemerintah Kabupaten DaerahTingkat II Jembrana (Lembaran DaerahKabupaten Daerah Tingkat II JembranaTahun 1991 Nomor 156 Seri D Nomnr 152).

Dengan Persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat DaerahKabupaten Tingkat II Jembrana

M E M U T U S K A N

Menetapkan : PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT IIJEMBRANA TENTANG PENYELENGGARAANPENDAFTARAN PENDUDUK DALAM KERANGKA SISTEMINFORMASI MANAJEMEN KEPENDUDUKAN (SIMDUK) DIKABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

BAB IKETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksuddengan :a. Daerah adalah Kabupaten Daerah Tingkat

II Jembrana;

b. Pemerintah Daerah adalah PemerintahKabupaten Daerah Tingkat II Jembrana;

c. Bupati Kepala Daerah adalah BupatiKepala Daerah Tingkat II Jembrana;

d. Dewan Perwakilan Rakyat yang selanjutnyadisingkat DPRD adalah Dewan PerwakilanRakyat Daerah Kabupaten Daerah TingkatII Jembrana;

e. Penyelenggaraan Pendaftaran Pendudukyang merupakan bagian dalam kerangkaSistem Informasi Manajemen Kependudukanadalah Keseluruhan Aspek KegiatanPendaftaran, Pengolahan dan PenyajianInformasi Data Penduduk termasukPenertiban Nomor Induk kependudukan,Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk danSurat-surat Keterangan Kependudukan;

5

f. Sistem Informasi Manajemen Kependudukanyang merupakan bagian dari SistemInformasi Manajemen Dalam Negeri adalahrangkaian unsur-unsur dan kegiatanpengumpulan pengolahan dan penyajianinformasi kependudukan terpadu yangdiperlukan dalam mendukung pelaksanaanfungsi-fungsi utama Departemen DalamNegeri dan Pemerintah Daerah;

g. Penduduk adalah setiap orang baikWarga Negara Republik Indonesiamaupun Warga Negara Asing yang bertempattinggal tetap di Wilayah KabupatenDaerah Tingkat II Jembrana dan telahmemenuhi ketentuan peraturan Perundang-undangan yang berlaku;

h. Penduduk Sementara adalah Orang Asingyang berada di Wilayah Kabupaten DaerahTingkat II Jembrana dengan Ijin Tinggalterbatas;

i. Penduduk Musiman adalah setiap WargaNegara Republik Indonesia yang datangdari luar dan berdiam sementara diKabupaten Daerah Tingkat II Jembranasedang yang bersangkutan tidak bermaksudmenjadi penduduk Kabupaten DaerahTingkat II Jembrana ;

j. Tamu adalah setiap Warga NegaraIndonesia, Warga Negara Asing maupunpenduduk sementara yang berada diWilayah Kabupaten Daerah Tingkat IIJembrana bersifat kunjungan singkat dantidak lebih dari 30 (tiga pu1uh) hari;

k. Pendaftaran Penduduk adalah kegiatanpencatatan Penduduk akibat terjadinyakelahiran, kematian, perpindahan,kedatangan, perubahan statuskewarganegaraan, status kependudukan danmutasi biodata di Wilayah KabupatenDaerah tingkat II Jembrana;

l. Mutasi Penduduk adalah perubahan yangteriadi dalam suatu wilayah karenakelahiran, kematian, kepindahan dankematian;

6

m. Keluaraga adalah sekelompok orang yangmendiami sebagian atau seluruh bangunanyang tinggal bersama dan makan daridapur yang tidak terbatas pada orang-orang yang mempunyai hubungan darah sajaatau seseorang yang mendiami sebagianatau seluruh bangunan yang menguruskeperluan hidupnya sendiri;

n. Kepala Keluarga adalah :

1. Orang bertempat tinggal dengan oranglain baik mempunyai hubugan darahmaupun tidak yang bertanggung jawabdalam keluarga itu;

2. Orang yarig bertempat tinggal seorangdiri ;

3. Kepala Kesatrian, Asrama, Rumah Piatudan lain-lain dimana beberapa orangbertempat tinggal bersama-sama.

o. Anggota Keluarga adalah mereka yangtercantum dalam Kartu Keluarga yangsecara kemasyarakatan menjadi tanggungjawab Kepala Keluarga ;

p. Nomor Induk Kependudukan selanjutnyadisingkat NIK adalah nomor yangdikeluarkan oleh Pemerintah Daerah untukseseorang yang telah didaftar sebagaipenduduk ;

q. Kartu Keluarga yang selanjutnyadisingkat KK adalah Kartu yang memuatdata Kepala Keluarga dan semua anggotakeluaraa;

r. Kartu Tanda Penduduk yang selanjutnyadisingkat dengan KTP adalah kartusebagai bukti diri (legitimasi) bagisetiap penduduk dalam Wilayah NegaraKesatuan Republik Indonesia ;

s. Kartu Indentitas Penduduk Musiman yansselanjutnya disingkat KIPEM adalah kartusebagai surat bukti diri yang wajibdimiliki oleh penduduk musiman ;

t. Buku Induk Penduduk adalah Buku yangmemuat data semua penduduk dimasing-masing Kelurahan/Desa ;

7

u. Buku Penduduk Sementara adalah buku yangdipergunakan untuk mencatat nama—namapenduduk sementara beserta dataKependudukan lainnya yang diisi olehKepala Kelurahan berdasarkan danketerangan yang benar yang disampaikanoleh yang bersangkutan;

v. Nomor Penduduk Musiman adalah buku yangdigunakan untuk mencatat nama-namamusiman beserta data kependudukanlainnya yang diisi oleh Kepala Kelurahanberdasarkan bukti-bukti dan keteranganyang benar yang disampaikan oleh yangbersangkutan;

w. Buku Tamu adalah buku yang dipergunakanuntuk mencatat nama-nama tamu besertadata kependudukan lainnya yang diisioleh Kepala Kelurahan berdasarkan bukti-bukti dan keterangan yang benar yangdisampaikan oleh yang bersangkutan:

x. Buku Mutasi Penduduk adalah buku yangmemuat catatan perubahan data setiappenduduk dimaing-masing Kelurahan;

y. Surat Keterangan Kependudukan adalahbentuk keluaran sebagai hasil kegiatanpenyelenggaraan pendaftaran pendudukyang meliputi Surat Keterangan lahir,Surat Keterangan Mati, Surat Keteranganlahir mati, Surat Keterangan Pindah,Surat Keterangan Pendaftaran Penduduk,dan Surat Keterangan Tempat Tinggal;

z. Mutasi Biodata adalah perubahan dataakibat Ganti Nama, Perkawinan,Perceraian, Pengangkatan Anak, PindahAgarna, Ganti Pekerjaan, TingkatPendidikan, Pisah Kartu Keluarga danPerubahan Alamat Tempat Tinggal;

Zi. Data Kependudukan adalah Kumpulan elemendata yang terstruktur yang diperolehdari hasil pendaftaran penduduk;

Zii Desa dan Kelurahan adalah sebagaimanayang dimaksud dalam Undang-Undang Nomor5 Tahun 1979 tentang Pemerintah Desa ;

Ziii Surat Keterangan Pendaftaran Pendudukyang selanjutnya disingkat SKPP adalahsurat bukti-bukti yang wajib dimilikioleh penduduk warga Negara Asing ;

8

Ziv. Surat Keterangan Tempat Tinggal yangselanjutnya disingkat SKTT adalah suratbukti dari yang wajib dimiliki olehpenduduk sementara maupun penduduK WargaNegara Asing yang berasal dari luar danberada di Kabupaten Daerah Tingkat IIJembrana dan yang bersangkutan tidakbermaksud menjadi penduduk sementaramaupun penduduk Warga Negara Asing diWilayah Kabupaten Daerah Tingkat IIJembrana.

BAB IIHAK DAN KEWAJIBAN

Pasal 2

Setiap penduduk dan penduduk sementara berhakmendapatkan pelayanan dalam penyelenggaraanpendaftaran penduduk.

Pasal 3

(1) Setiap Penduduk dan penduduk sementarawajib mendaftarkan diri kepada PemerintahDaerah.

(2) Kewajiban sebagaimana dimaksud dalam ayat(1) pasal ini, termasuk juga kewajibanuntuk melaporkan setiap mutasi yangterjadi.

BAB IIINOMOR INDUK KEPENDUDUKAN(NIK)

Pasal 4

(1) Setiap Penduduk wajib memiliki NIK.

(2) NIK diberikan kepada seseorang sejak yangbersangkutan didaftarkan sebagai pendudukdi Wilayah Negara Republik Indonesia.

(3) NIK seorang penduduk berlaku seumurhldup dan tidak dapat dipergunakan olehpenduduk lain.

9

BAB IVPENDAFTARAN PENDUDUK

Bagian PertamaPelaporan Kelahiran dan Lahir Mati

Pasal 5

(1) Setiap Kelahiran wajib dilaporkan kepadaKepala Desa/Kelurahan setempat dalamjangka waktu selambat-lambatnya 30 (tigapuluh) hari kerja sejak tanggalkelahirannya.

(2) Pelaporan kelahiran yang melebihi jangkawaktu yang dimaksud ayat (1) pasal inidilaksanakan setelah mendapat persetujuanCamat setempat.

(5) Pelaooran Kalahiran sebagaimana dimaksudayat (1) Pasal ini dicatat dalam bukuinduk penduduk serta diterbitkan SuratKet-erangan Kelahiran dan Kartu Keluargayang ditanda tangani oleh Camat setempat.

Pasal 6

(1) Kelahiran bayi yang mati diatas 7 (tujuh)bulan usia kandungan wajib dilaporkankepada Kepala Desa/Kelurahan setempat.

(2) Pelaporan kelahiran sebagaimana dimaksudayat (1) pasal ini diterbitkan SuratKeterangan Lahir Mati.

Bagian KeduaPelaporan Kematian

Pasal 7

(1) Setiap kematian wajib dilaporkan kepadaKepala Desa/Kelurahan dalam jangka waktuselambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerjasejak tanggal kematian.

(2) Pelaporan kematian sebagaimana dimaksudayat (1) pasal ini dicatat dalam BukuInduk dan Buku Mutasi Penduduk, sertaditerbitkan Surat Keterangan Kematian danKartu Keluarga yang ditanda tangani olehCamat setempat.

10

Bagian KetigaPendaftaran Perpindahan

Pasal 8

Setiap perpindahan penduduk dan penduduksementara wajib didaftarkan kepada KepalaDesa/Kelurahan setempat.

Pasal 9

(1) Setiap perpindahan penduduk dicatat dalambuku induk dan buku mutasi penduduk sertaditerbitkan Surat Keterangan Pindah yangditanda tangani Camat setempat.

(2) Setiap perpindahan penduduk warga Asingdan penduduk sementara diatur sebagaiberikut :a. perpindahan antar desa dalarn satu

kecamatan dan perpindahan antarkecamatan dalam wllayah KabupatenDaerah Tingkat II Jembranaditerbitkan Surat Keterangan yangditanda tangani oleh Camat setempat;

b. perpindahan antar Daerah Tlngkat IIdaftar wilayah Propinsi DaerahTingkat I Bali diterbitkan SuratKeterangan Pindah yang ditandatangani oleh Bupati Kepala Daerah;

c. perpindahan antar Propinsi DaerahTingkat I Bali atau ke luar negeriditerbitkan Surat Keterangan Pindahyang ditanda tangani oleh GubernurKepala Daerah Tingkat I Bali.

(3) Bagi penduduk bekas tahanan/ narapidana G30 S/PKI (OT) perpindahan (mutasi) kependuduk yang meliputi pindah domisilikepergian di dalam dan keluar negeritetap berpedoman pada ketentuan peraturanperudang-undangan yang berlaku.

Pasal 10

Perpindahan penduduk dan penduduk sementaradalam lingkungan satu Desa/Kelurahan hanyamerupakan perubahan alamat tempat tinggal dantidak diterbitkan surat Keterangan Pindah.

11

Bagian KeempatPendaftaran Kedatangan

Pasal 11

(1) Kedatangan penduduk Warga NegaraIndonesia yang diakibatkan perpindahanwajib didaftarkan kepada KepalaDesa/Kelurahan setempat dalam jangkawaktu selambat—lambatnya 14 (empat belas)hari kerja sejak tanggal kedatangan.

(2) Kedatangan penduduk Warga Negara Asingatau penduduk sementara yang diakibatkanperpindahan antar daerah dalam wilayahNegara Republik Indonesia wajibdidaftarkan kepada Bupati Kepala Daerahdalam jangka waktu 14 (empat belas) harikerja sejak tanggal kedatangan.

(3) Kedatangan penduduk sementara dari Negaralain wajib didaftarkan kepada BupatiKepala Daerah dalam jangka waktuselambat-lambtnya 14 (empat belas) harikerja sejak tanggal kedatangan.

(4) Pendaftaran yang melebihi jangka waktusebagaimana dimaksud ayat (1), (2) dan(3) pasal ini dapat dilaksanakan setelahmendapatkan persetujuan Camat setempatbagi penduduk Warga Negara RepublikIndonesia dan Gubernur bagi pendudukwarga Negara Asing atau penduduksementara.

Pasal 12

(1) Pendaftaran kedatangan penduduk WargaNegara Indonesia diterbitkan KartuKeluarga dan dicatat dalam Buku IndukPenduduk.

(2) Pendaftaran kedatangan penduduk WargaNegara Asing diterbitkan Surat KeteranganPenduduk dan Kartu Keluarga serta dicatatdalam Buku Induk Penduduk.

(3) Pendaftaran penduduk sementaraditerbitkan Surat Keterangan PendaftaranPenduduk Sementara dan Surat KeteranganTempat Tinggal serta dicatat dalam BukuInduk Sementara.

12

Bagian KelimaPelaporan Akibat PerubahanStatus Kewarganegaraan

Pasal 13

(1) Perubahan Status Kewarganegaraan yangtelah mendapat panetapan dari Instansiyang berwenang wajib dilaporkan kepadaBupati Kepala Daerah.

(2) Bupati Kepala Daerah mencatat perubahansebagaimana dimaksud ayat (1) pasal inidan menertibkan Surat KeteranganPerubahan Status Kewarganegaraan.

(3) Perubahan Status Kewarganegaraan yangtelah dllaporkan sebagaimana dimaksudayat (1) dan (2) pasal ini dapatditerbitkan Kartu Keluarga.

Bagian KeenamPerubahan Status Kependudukan

Pasal 14

(1) Perubahan status Kependudukan dariPenduduk Sementara menjadi penduduk WargaNegara Asing dapat diberikan setelah yangbersangkutan memperoleh Surat KeteranganKependudukan dari Instansi yangberwenang.

(2) Perubahan Status Kependudukan sebagaimanadimaksud ayat (1) pasal ini didaftarkankepada Bupati Kepala Daerah untukmemperoleh Surat Keterangan PendaftaranPenduduk.

(3) Pendaftaran Perubahan sebagalmanadimaksud ayat (1) dan (2) pasal iniditerbitkan NIK dan Kartu Keluarga.

Bagian KetujuhMutasi Biodata

Pasal 15

Setiap terjadi Mutasi Biodata wajibdidaftarkan kepada Kepala Desa / Kelurahansetempat.

13

Pasal 16

Pendaftaran Mutasi Biodata sebagaimanadimaksud pasal 15 Peraturan Daerah inidicatat dalam Buku Induk Penduduk dan BukuMutasi Penduduk serta diterbitkan KartuKeluarga dan atau Kartu Tanda Penduduk.

BAB VKARTU KELUARGA

Pasal 17

(1) Setiap Kepala Keluarga wajib memilikiKartu Keluarga,

(2) Dalam Kartu Keluarga dicatat data KepalaKeluarga dan data semua anggota keluarga.

Pasal 18

Kartu Kleuarga ditandatangani oleh Camatdalam rangkap 4 (empat) dan diberikan masing-masing untuk :- Kepala Keluarga (Lembaran Pertama)- Kelian Banjar/Kepala

Lingkungan (Lembaran Keuda)- Kepala Desa/Kelurahan (Lembaran Ketiga)- C a m a t (Lembaran Keempat)

BAB VIKARTU TANDA PENDUDUK

Pasal 19

(1) Setiap penduduk yang telah berusia 17(tujuh belas) tahun atau telah/pernahkawin wajib memiliki Kartu TandaPenduduk.

(2) Setiap penduduk hanya memiliki 1 (satu)Kartu Tanda Penduduk.

(3) Kartu Tanda Penduduk Warga Negara Asingdiberikan keterangan

Pasal 20

(1) Kartu Tanda Penduduk berlaku 3 (tiga)tahun dan dapat diperpanjang denganditerbitkan Kartu Tanda Penduduk Baru.

(2) Bagi penduduk Warga Negara Indonesia yangberusia 60 (enam puluh) tahun keatasdiberikan Kartu Tanda Penduduk yangberlaku seumur hidup.

14

(3) Ketentuan sebagaimana dimaksud ayat (2)pasal ini hanya berlaku Bagi Warga NegaraIndonesia yang bertempat tinggal tetapdan tidak terlibat langsung maupun tidaklangsung dengan organisasi terlarang.

Pasal 21

Kartu Tanda Penduduk ditandatangani olehCamat atas nama Bupati Kepala Daerah.

BAB VIIPENGOLAHAN DATA DAN PELAPORAN

Bagian PertamaData Kependudukan

Pasal 22

(1) Data Kependudukan merupakan dokumenPemerintah Daerah yang dlpelihara dandilindungi.

(2) Data Kependudukan sebagai kumpulan elemendata tersetruktur diperoleh dari hasilpendaftaran penduduk.

Bagian KeduaPengolahan Data

Pasal 23

Pengolahan data Kependudukan untuk kegiatanpenyelenggaraan pendaftaran pendudukdilaksanakan oleh aparat kependudukan diDaerah.

Pasal 24

(l) Data Kependudukan yang diperoleh darihasil penyelenggaraan pendaftaranpenduduk secara fisik disimpan di KantorPengolah Data Elektronik PemerintahDaerah.

(2) Kantor Pengolah Data ElektronikPemerintah Daerah mengolah datakependudukan sebagaimana yang dimaksudayat (1) pasal ini untuk memenuhikebutuhan Pemerintah dan pihak swasta diDaerah.

15

Bagian KetigaPelaporan

Pasal 25

(1) Kepala Desa/Kelurahan wajib melaporkandata hasil pendaftaran penduduk diwilayahnya yang disampaikan kepada Camatsetiap triwulan.

(2) Camat wajib melaporkan data hasilpendaftaran penduduk di wilayahnya kepadaBupati Kepala Daerah setiap triwulan.

BAB VIIIPROSEDUR DAN TATA CARA PENYELENGGARAAN

PENDAFTARAN PENDUDUK

Pasal 26

(1) Prosedur dan Tata Cara PenyelenggaraanPendaftaran Penduduk termasuk ketentuanmengenai Bentuk dan Komposisi NIK, bentukdan isI Buku/Formulir serta bentuk danisi Laporan Kependudukan dan Tata CaraPenggunaan Buku Induk Penduduk Bukumutasi Penduduk dan Laporan Kependudukanadalah sebagaimana tercantum dalamlampiran I, II dan III Peraturan Daerahini.

(2) Lampiran sebagaimana yang dimaksud ayat(1) pasal ini merupakan satu kesatuanyang tidak dapat dipisahkan denganPeraturan Daerah ini.

BAB IXBIAYA PELAYANAN PENYELENGGARAAN

PENDAFTARAN PENDUDUK

Pasal 27

(1) Biaya Pelayanan PenyelenggaraanPendaftaran Penduduk adalah sebagaiberikut :a. Biaya Pelayanan Kartu

Keluarga Rp 1.500,00b. Biaya Pelayanan Kartu

Tanda Penduduk wargaNegara Indonesia Rp 2.500,00

c. Biaya Pelayanan KartuTanda Penduduk WargaNegara Asing Rp 5.000,00

16

(2) Biaya-biaya Blanko Formulira. Biaya Blanko Kartu

Keluarga Rp. 750,00b. Biaya Blanko Kartu

Tanda Penduduk Rp.1.000,00c. Biaya Formulir-formulir

Pendaftaran Kependudukan Rp. 300,00

(3) Biaya Lain-lain :a. Biaya penertiban surat-

surat keterangankependudukan Rp.1.000,00

b. Biaya Penertiban KartuNomor Induk Kependudukan Rp.2.500,00

(4) Biaya Penyelenggaraan b dan c tidaktermasuk biaya pasphoto.

BAB XKETENTUAN PIDANA

Pasal 28

(1) Barang siapa yang melanggar ketentuanPeraturan Daerah ini diancam Pidanakurungan selama-lamanya 3 (tiga) bulanatau Denda sebanyak-banyaknyaRp. 50.000,00 (lima puluh ribu rupiah).

(2) Tindak pidana dimaksud ayat (1) pasal iniadalah pelanggaran.

BAB XIPENYIDIKAN

Pasal 29

Selain Pejabat Penyidik Umum yang bertugasmenyidik tindak pidana Penyidikan ataspelanggaran Tindak Pidana sebagaimanadimaksud dalam Peraturan Daerah ini dapatjuga dilakukan oleh Pejabat Penyidik PegawaiNegeri Sipii (PPNS) di lingkungan PemerintahDaerah yang pengangkatannya ditetapkan sesuaidengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

(2) Dalam melaksanakan tugas penyidikan paraPenyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS)sebagaimana dimaksud ayat (1) Peraturandaerah ini berwenang :a. Menerima laporan atau pengaduan dari

seseorang tentang adanya TindakPidana;

17

b. melakukan tindakan pertama pada saatitu di tempat Kejadian dan melakukanpemeriksaan;

c. menyuruh berhenti tersangka danmemeriksa tanda pengenal diritersangka;

d. melakukan penyitaan benda dan atausurat;

e. mengambil sidik jari dan memotretseseorang;

f. memanggil seseorang untuk didengardan diperiksa sebagai tersangka atausaksi;

g. mendatangkan orang ahli yangdiperlukannya dalam hubungannyadengan pemeriksaan perkara;

h. menghentikan penyidikan setelahmendapat petunjuk dari penyidik umumbahwa tidak terdapat cukup bukti atauperistiwa tersebut bukan merupakanTidak Pidana dan selanjutnya penyidikumum memberitahukan hal tersebutkepada penuntut umunu, tersangka ataukeluarganya;

i. mengadakan tindakan lain menuruthukum yanq dapat dipertanggungjawabkan

BAB XIIKETENTUAN PENUTUP

Pasal 30

Hal-hal yang belum diatur dalam PeraturanDaerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannyadiatur lebih lanjut dengan Keputusan BupatiKepala Daerah.

Pasal 31

Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini makaPeraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat IIJembrana Nomor 1/HK/3/Perda/1978 tentangKartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk danPerubahan dalam rangka PelaksanaanPendaftaran Penduduk yang telah diubahkepertama kali dengan Peraturan Daerah Nomor17 Tahun 1985 dan yang diubah kedua denganPeraturan Daerah Nomor 18 Tahun 1991dinyatakan tidak berlaku lagi.

18

Pasal 32

Peraturan Daerah ini mulai berlaku padatanggal diundangkan.

Agar supaya setiap orang dapatmengetahuinya, memerintahkan pengundanganPeraturan Daerah ini dengan penempatannyadalam Lembaran Daerah Kabupaten DaerahTingkat II Jembrana.

Ditetapkan di : NegaraPada tanggal : 16 Desember 1996

Disahkan OlehGubernur Kepala Daerah Tingkat I Bali

dengan KeputusanTanggal 24 September 1997 Nomor 551 Tahun 1997

Diundangkan dalam

Lembaran Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II JembranaTanggal 4 Nopember 1997 Nomor 86 Tahun 1997

Seri D Nomor 82

Sekretaris Wilayah/DaerahTingkat II Jembrana

I Made Wesnawa, SHPembina Utama MudaNIP. 600002620

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAHKABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

KETUA,

IDA BAGUS GEDE DOSTHER, SH

BUPATI KEPALA DAERAH TK. IIJEMBRANA

( IDA BAGUS INDUGOSA, SH )

ttd

ttd ttd

19

PENJELASAN ATASPERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

NOMOR 11 TAHUN 1996

T E N T A N G

PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN PENDUDUK DALAM KERANGKASISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEPENDUDUKAN (SIMDUK)

DI KABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

I. UMUMBahwa masalah kependudukan merupakan bagian

penting dari tugas pemerintanan yang perlu mendapatprerhaiian sebagaimana mestinya demi tercapainya keamananserta ketertiban. Sehubungan dengan hal tersebut perludiciptakan suatu serta penanganan kependudukan yang lebihmemadai yang dapat memberikan daya guna serta hasil gunayang sebesar-besarnya bagi pemerintah pada umumnya sertaPemeriniah Daerah pada khususnya. Demikian pula saranapenanganann kependudukan perlu disediakan secara lebihmemadai

Berkenaan dengan hal tersebut diatas dan berkaitandengan rencana pelaksanaan pendaftaran penduduk perluditetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat IIjembrana tentang Penyelenggaraan Pendaftaran PendudukDalam Kerangka Sistem Informasi Manajemen Kependudukan(SIMDUK) di Kabupaten Daerah Tingkat II Jembrana sekaligusmencabut Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat IIJembrana Nomor 1/HK/3/Perda/1978 tentang Kartu Keluarga,Tanda Penduduk dan Perubahan dalam rangka PelaksanaanPendaftaran Penduduk, yang telah diubah kepertama kalidengan Peraturan Daerah Nomor 17 Tahun 1985 dan diubah keduakali dengan Peraturan Daerah Nomor 18 Tahun 1991.

II. PASAL DEMI PASAL.PASAL 1 : Cukup jelasPASAL 2 : Cukup jelasPASAL 3 : Cukup jelasPASAL 4 : Cukup jelasPASAL 5 : Cukup jelasPASAL 6 : Cukup jelasPASAL 7 : Cukup jelasPASAL 8 : Cukup jelasPASAL 9 : Cukup jelasPASAL 10 : Cukup jelasPASAL 11 : Cukup jelasPASAL 12 : Cukup jelasPASAL 13 : Cukup jelasPASAL 14 : Cukup jelasPASAL 15 : Cukup jelasPASAL 16 : Cukup jelasPASAL 17 : Cukup jelas

20

PASAL 18 : Cukup jelasPASAL 19 : Cukup jelasPASAL 20 : Cukup jelasPASAL 21 : Cukup jelasPASAL 22 : Cukup jelasPASAL 23 : Cukup jelasPASAL 24 : Cukup jelasPASAL 25 : Cukup jelasPASAL 26 : Cukup jelasPASAL 27 ayat (1) : Biaya yang dimaksud adalah biaya-

biaya penyediaan Blanko-blanko danformulir-formulir.

PASAL 28 : Cukup jelasPASAL 29 : Cukup jelasPASAL 30 : Cukup jelasPASAL 31 : Cukup jelasPASAL 32 : Cukup jelas

21

LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT IIJEMBRANANOMOR :11 TAHUN 1996TANGGAL :16 Desember 1996Tentang :PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN PENDUDUK

DALAM KERANGKA SISTEM INFORMASIMANAJEMEN KEPENDUDUKAN (SIMDUK) DIKABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

PROSEDUR DAN TATA CARA PENYELENGGARAANPENDAFTARAN PENDUDUK

I. PROSEDUR DAN TATA CARA PENERBITAN KARTU KELUARGAA. Persyaratan

a. Surat Pengantar dari RT/RWb. Kartu Keluarga Lamac. Akte Perkawinan/Perceraian ;

d. Akte Kelahirane. Akte Pengangkatan Anakf. Surat Keterangan Ganti Namag. Surat Keterangan Pendaftaran Penduduk (SKPP) bagi

penduduk WNAh. Keterangan Pajak Bangsa Asing bagi WNA

B. Bernuk Masukan1. Formulir Permohonan Kartu Keluarga (Model FS-01)2. Formuiir Isian Biodata Penduduk (Model FS-02)

C. Prosedur1. Penduduk/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formuiir Permohonan Kartu Keluarga(Formulir Model FS-01) dan mengisi FormuiirIsian Biodata Penduduk (Formuiir Model FS-02)baik Kepala Keluarga maupun setiap anggotakeluarga.

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas pendaftaran

(Formulir Model FS-01) dan Formuiir Model FS-02 serta persyaratannya).

b. Meneliti kelengkapan berkas pendaftaranpenduduk.

c. Memberikan resi tanda terirnapendaftaran (Formulir Model FS-01 lembarIII).

d. Mempersiapkan Formulir Model FS-01 lembar II.e. Menyiapkan dan mengirimkan berkas pendaftaran

penduduk (Formulir Model FS-01 lembar danFormulir FS-02 serta persyaratan keKecamatan).

22

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas pendaftaran

penduduk {Formulir Model FS-01 lembar I danFormulir FS-02 serta persyaratannya) dariDesa/Kelurahan.

b. Melakukan perekaman dan sesuai Formulir ModelFS-01 lembar dan Formulir Model FS-02.

c. Mengarsipkan berkas pendaftaran penduduk.d. Melakukan pengiriman hasil perekaman data

dalam bentuk file komputer keKabupaten/Kotamadya melalui sarana Teleponatau Diskette .

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan hasil data dari

Kecamatan.b. Melakukan proses pemutakhiran Bank Data

Kependudukan.c. Melakukan proses penerbitan Kartu Keluarga.d. Melakukan pengiriman kartu keluarga ke

Kecamatan.e. Melakukan proses pengiriman hasil pengolahan

data ke Kecamatan dan Propinsi melalui saranaTelepon atau Diskette.

5. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima, meneliti dan menandatangani Kartu

Keluarga dalam rangkap 4 (empat).b. menyiapkan dan pengiriman Kartu Keluarga

(Model OS-01) lembar I, II, III, ke KantorDesa/Kelurahan, sedangkan lembar IVdiarsipkan di Kecamatan.

c. Melakukan proses pemuktahiran dataKependudukan berdasarkan hasil pengolahandata yang diterima dari Kabupaten/Kotamadya .

6. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima resi tanda terima pendaftaran

penduduk dan menyerahkan Kartu Keluargalembar I kepada penduduk yang bersangkutan.

b. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurusan RT.

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III.d. Mencatat penduduk berdasarkan Kartu Kelurga,

dalam Buku Induk Penduduk.

II. PROSEDUR DAN TATA CARA PENERBITAN KARTU TANDA PENDUDUK.A. Persyaratan :

1. Pembuatan Kartu Tanda Penduduk Barua. Surat pengantar dari RT/RW.b. Kartu Keluarga.c. Pas Foto ukuran 3x4 sebanyak 3 (tiga) lembar,

dengan tampak wajah meliputi 70 % bidang fotodan dengan latar belakang warna putih.

23

2. Perpanjangan Kartu Tanda Penduduka. Surat Pengantar RT/RW.b. Kartu Keluarga.c. KTP yang habis masa berlakunya.d. Pas Foto ukuran 3x4 sebanyak 3 (tiga) lembar,

dengan tampak wajah meliputi 70 % bidang fotodan dengan latar belakang warna putih.

3. Perbaikan Kartu Tanda Penduduk Hilang/Rusaka. Surat pengantar dari RT/RW.b. Kartu Keluarga.c. KTP yang rusak.d. Pas Foto ukuran 3x4 sebanyak 3 (tiga)lembar

dengan tampak wajah meliputi 70 % bidang fotodan dengan latar belakang warna putih.

e. Surat Keterangan dari Kepolisian bagi merekayang kehilangan KTP.

B. Bentuk MasukanFormulir Kartu Tanda Penduduk (Model FS-03)

C. Prosedur1. Penduduk/Pemohon berkewajiban :

a. Mengisi Formuiir permohonan Kartu TandaPenduduk (Formulir Model FS-03).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas permohonan KTP

(Formulir Model FS-03 dan persyaratannya) .b. Memberikan resi tanda terima permohonan

(Formulir Model FS-03 lembar III),c. Mengarsipkan Formulir Model FS-03 lembar II.d. Menyiapkan dan mengirimkan berkas permohonan

KTP (Formulir Model FS-03 lembar I danpersyaratannya lembar I ke Kecamatan.

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas permohonan KTP

yang diterima dari Desa/Kelurahan.b. Melakukan perekaman data sesuai dengan

Formulir Model FS-02 lembar I.c. Mengarsipkan berkas permohonan KTP.d. Melakukan pengiriman hasil perekaman data

dalam bentuk file komputer ke KantorKabupaten/Kotamadya melalui sarana Teleponatau Diskette,

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan hasil perekaman

data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi data ke Bank Data

Kependudukan.

24

c. Melakukan proses penerbitan Kartu TandaPenduduk (Model OS-03).

d. Mengirimkan Kartu Tanda Penduduk kekecamatan.

5. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima, meneliti dan menandatangani Kartu

Tanda Penduduk.b. Melakukan laminasi KTP tersebut.c. Mengirimkan Kartu Tanda Penduduk ke

Desa/Kelurahan.

6. Desa/Kelurahan berkewajiban :Menerima resi tantla terima permohonan daninenyerahkan Kartu Tanda Penduduk kepadapendud.uk vans bersangkutan.

III PROSEDUR DAN TATA CARA PELAPORAN KELAHIRANA. Persyaratan :

1. Penduduk Tetap :a. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Kartu Keluarga.c. KTP orang tua.d. Akte Perkawinan.e. Surat Keterangan Kelahiran dari Dokter/Bidan.f. Keterangan Pajak Bangsa Asing bagi WNA.

2. Penduduk Sementara :a. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Surat Keterangan Tempat Tinggai (SKTT)c. Akte Perkawinan.d. Surat Keterangan Kelahiran dari Dokter/Bidan.e. Keterangan Pajak Bangsa Asing bagi WNA.

B. Bentuk MasukanFormulir Pelaporan Kelahiran (Model FS-04)

C. Bentuk Keluaran1. Kartu Kelaurga (Model OS-01)2. Surat Kererangan Kelahiran (Model OS-03)

D. Prosedur1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi formulir Pelaporan Kelahiran (ModelFS-04) dan persyaratannya).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

kelahiran (Formulir Model FS-O4 danpersyaratannya).

25

b. Memberikan resi tanda terima Pelaporan(Formulir Model FS-04 lembar III).

c. Mengarsipkan Formulir Model FS-04 lembar II.d. Menyiapkan dan mengirimkan berkas Pelaporan

(Formulir Model FS-04 lembar I danpersyaratannya) ke Kecamatan.

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

Kelahiran (Formulir Model FS-04 lembar I danpersyaratannya) yang diterima dariDesa/Kelurahan.

b. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-04 lembar I.

c. Mengarsipkan Formulir Model FS-O4 lembar Iserta persyaratannya.

d. Melakukan pengiriman hasil perekaman datadalam bentuk file komputer ke KantorKabupaten/Kotamadya melalui sarana Teleponatau diskette.

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan pemutahiran

data ke Bank Data Kependudukan.c. Melakukan proses penerbitan Kartu Keluarga

(Model OS-01) untuk penduduk WNI dan penduduWNA.

d. Melakukan pengiriman Kartu Keluarga hasicetakan ke masing-masing Kecamatan.

e. Melakukan pengiriman hasil proses data dalambentuk file komputer ke Kecamatan danPropinsi melalui Telepon atau Diskette.

5. Kecamatan berkewajiban :a. Melakukan pemutahiran Bank Data Kependudukan

berdasarkan data hasil proses yang diterimadari Kabupaten/Kotamadya.

b. Melakukan proses penerbitan Surat KeteranganKelahiran (Model OS-04).

c. Menerima, meneliti dan menandatangani KartuKeluarga dan rangkap 4 (empat) yang diterimadari Kabupaten/Kotamadya.

d. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar IV yangtelah ditandatangani.

e. Menyiapkan dan mengirimkan Surat KeteranganKe1ahiran dan Kartu Keluarga keDesa/Kelurahan.

26

6. Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan menandatangani Surat Keterangan

Kelahiran (Model OS-04) yang diterima dariKecamatan.

b. Surat Keterangan Kelahiran dan KartuKeluarga lembar I (hanya untuk penduduk WNIdan penduduk WNA) kepada penduduk yangbersangkutan berdasarkan resi tanda terimapelaporan.

c. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II ke padapengurus RT.

d. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III danresi tanda terima pelaporan.

e. Mencatat data Penduduk yang baru lahirberdasarkan Surat Keterangan Lahir dalam BukuInduk Penduduk bagi penduduk atau Buku IndukPenduduk Sementara bagi penduduk sementara.

IV PROSEDUR DAN TATA CARA PELAPORAN LAHIR MATI.A. Persyaratan :

1. Penduduk Tetap :a. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Kartu Keluarga.c. KTP orang tua.d. Akte Perkawinan.e. Surat Keterangan Visum et repertum dari Dokter

Puskesmas / Rumah Sakit atau Surat Keteranganlainnya.

f. Keterangan Pajak Bangsa Asing bagi WNA.

2. Penduduk Sementara :a. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Surat Keterangan Tempat Tinggai (SKTT)c. Akte Perkawinan.d. Surat Keterangan Visum et repertum dari Dokter

Puskesmas / Rumah Sakit atau Surat Keteranganlainnya.

e. Keterangan Pajak Bangsa Asing bagi WNA.

B. Bentuk MasukanFormulir Pelaporan Kelahiran (Model FS-06)

C. Bentuk KeluaranSurat Keterangan Lahir Mati (Model OS-05)

E. prosedur :1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Pelaporan Lahir Mati (ModelFS-06 dan persyaratannya).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

27

2. Desa/Kelurahan berkewajiban •a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan Lahir

Mati (Formulir Model FS-06 danpersyaratannya).

b. Memberikan resi tanda terima pelaporan(Formulir Model FS-06 lembar III) yang jugaberlaku sementara untuk memperoleh izinpemakaman dari Dinas Pemakaman atau unit yangberkaitan dengan pengurus pemakaman.

c. Mengarsipkan Formulir Model FS-06 lembar II.d. Menyiapkan dan mengirimkan berkas Pelaporan

Lahir Mati (Formulir Model FS-06 lembar I danpersyaratannya) ke Kecamatan.

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas pelaporan

lahir mati (Formulir Model FS-06persyaratannya) dari Desa/Kelurahan.

b. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-06 lembar I.

c. Melakukan proses penerbitan Surat KeteranganLahir Mati (Formulir Model FS-06) keDesa/Kelurahan,

d. Mengirimkan Surat Keterangan lahir mati(Formulir Model FS-06) ke Desa/Kelurahan.

e. Melakukan pengiriman hasil perekaman datadalam bentuk file komputer Kabupaten/Kotamadya melalui Telepon atau Diskette.

4. Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan menandatangani Surat Keterangan

Lahir Mati (Model OS-06) yang diterima dariKecamatan.

b. Menerima resi tanda terima pelaporan danmenyerahkan Surat Keterangan Lahir Matikepada penduduk yang bersangkutan.

c. Mencatat data Penduduk yang meninggalberdasarkan Surat Keterangan Lahir Mati dalamBuku Mutasi Penduduk bagi penduduk atau BukuMutasi Penduduk Sementara bagi penduduksementara.

V PROSEDUR DAN TATA CARA PELAPORAN KEMATIANA. Persyaratan Pelaporan Kematian :

1. Penduduk Tetapa. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Kartu Keluarga dimana yang meninggal

terdaftar.c. Surat Keterangan Visum Et Repertum dari Dokter

Puskesmas/Rumah Sakit atau Surat Keteranganlainnya.

d. Keterangan Pajak Bangsa Asing bagi WNA

28

2. Penduduk Sementaraa. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Surat Keterangan Tempat Tinggal (SKTT)c. Surat Keterangan Visum Et Repertum dari Dokter

Puskesmas/Rumah Sakit atau Surat Keteranganlainnya.

d. Keterangan Pajak Bangsa Asing bagi WNA

B. Bentuk Masuk«nFormulir Pelaporan Kematian (Model OS-05)

C. Bentuk Keluaran1. Kartu Keluarga (Model OS-01)2. Surat Keterangan Kematian (Model OS-05)

D. Prosedur :1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Pelaporan Kematian(Formulir Model FS-05)

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

Kematian (Formulir Model FS-05 danpersyaratannya)

b. Memberikan resi tanda terima pelaporan(Formulir Model FS-05 lembar III).

c. Mengarsipkan Formulir Model FS-05 lembar II)d. Menyiapkan dan mengirimkan berkas Pelaporan

Kelahiran (Formulir Model FS-04 lembar I danpersyaratannya) ke Kecamatan.

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

Kematian (Formulir Model FS-05 lembar I danpersyaratannya yang diterima dariDesa / Kelurahan.

b. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-05 lembar I.

c. Melakukan proses penerbitan Surat KeteranganKematian (Model OS-05).

d. Mengarsipkan berkas pelaporan kematian.e. Melakukan pengiriman hasil perekaman data

dalam bentuk file komputer Kabupaten/Kotamdyamelalui Telepon atau Diskette.

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan pemutahiran

data ke Bank Data Kependudukan.

29

c. Melakukan proses penerbitan KartuKeluarga (Model OS-01) untuk penduduk WNI danpenduduk WNA, jika masih ada anggotanya.

d. Melakukan pengiriman Kartu Keluarga keKecamatan.

e. Melakukan pengiriman hasil proses data dalambentuk file komputer ke Kecamatan danPropinsi melalui Telepon atau Diskette.

5. Kecamatan berkewajiban :a. Melakukan pemutahiran Bank Data Kependudukan

berdasarkan data hasil proses yang diterimadari Kabupaten/Kotamadya melalui saranaTelepon atau Diskette.

b. Melakukan proses penerbitan Surat KeteranganKematian (Model OS-04).

c. Menerima, meneliti dan menandatangani KartuKeluarga dalam rangkap 4 (empat).

d. Mengarsipkan Kartu Keluarga Lembar IV yangtelah ditanda tangani.

e. Menyiapkan dan mengirimkan Surat KeteranganKelahiran dan Kartu Keluarga keDesa/Kelurahan.

6. Desa/Kelurahan berkewajibana. Menerima dan menandatangani Surat Keterangan

Kematian yang diterima dari Kecamatan.b. Menerima resi tanda terima pelaporan dan

menyerahkan Surat Keterangan Kamatian danKartu Keluarga lembar I kepada penduduk yangtersangkutan.

c. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurus RT.

d. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III.e. Mencatat data Penduduk yang meninggal

berdasarkan Surat Keteangan Kematian dalamBuku Mutasi Penduduk bagi penduduk atau BukuMutasi Penduduk Sementara bagi penduduksementara.

VI. PRDSEDUR DAN TATA CARA PENDAFTARAN PERPINDAHANA. Persyaratan

Penduduk Tetap :a. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Kartu Keluargac. KTP bagi penduduk yang pindahd. Keterangan Pajak Bangsa asing bagi WNA

B. Bentuk MasukanFormulir Pelaporan Kepindahan (Model FS—07)

C. Bentuk Keluarana. Surat Keterangan Pindah (Model OS-07)b. Kartu keluarga (Model OS-01) bagi anggota

keluarga yang tidak ikut pindah.

30

D. Prosedur :Bagi Penduduk Warga Negara Indonesia/Penduduk Tetap1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Pelaporan Kelahiran (ModelFS-07).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas permohonan

pindah (Formulir Model FS-07 danpersyaratannya).

b. Memberikan resi tanda terima permohonan(Formu1ir Mode1 FS-07 lembar III)

c. Menerbitkan Surat Keterangan Pindah (ModelOS-07).

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas pelaporan

Kelahiran (Formulir Model FS-07 lembar I danpersyaratannya) yang diterima dariDesa/Kelurahan.

b. Menerbitkan Surat Keterangan Pindah (ModelOS-07)

c. Melakukan perekaman data. sesuai denganFormulir Model FS-07 lembar I.

d, Mengarsipkan permohonan pindah.e. Melakukan pengiriman hasil perekaman data

dalam bentuk file komputer ke Kabupaten/Kotamadya melalui Telepon atau Diskette.

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan pemutahiran

data ke Bank Data Kependudukan.c. Melakukan proses penerbitan Kartu Keluarga

apabila masih ada anggotanya.d. Melakukan pengiriman Kartu Keluarga hasil

cetakan ke Kecamatan.e. Melakukan pengiriman hasil proses data da lam

bentuk file komputer ke Kecamatan danPropinsi melalui Telepon atau Diskette.

5. Kecamatan berkewajiban :a. Melakukan pemutahiran Bank Data Kependudukan

berdasarkan data hasil proses yang diterimadari Kabupaten/Kotamadya

b. Menerima, meneliti dan menandatangani KartuKeluarga dalam rangkap 4 (empat).

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar IVd. Menyiapkan dan mengirimkan Kartu Keluarga dan

Surat Keterangan Pindah Desa/Kelurahan.

31

6. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan menandatangani Surat Keterangan

Pindah.b. Menerima resi tanda terima permohonan dan

menyerahkan Surat Keterangan Pindah danberikut Kartu Keluarga lembar I kepadapenduduk yang bersangkutan.

c. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurus RT.

d. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III danresi tanda terima pelaporan.

e. Mencatat data Penduduk yang pindahberdasarkan Surat Keterangan Pindah dalamBuku Mutasi Penduduk.

Bagi Penduduk warga Negara asing atau PendudukSementara :1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Pelaporan Kelahiran (ModelFS-07).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas permohonan pindah

(Formulir Model FS-07 dan persyaratannya).b. Memberikan resi tanda terima psrmohonan

{Formalir FS-07 lembar III).c. Mengarsipkan Formulir Model FS-07 lembar II.d. Mengirimkan berkas permohonan pindah

(Formulir Model FS-07 lembar I danpersyaratannya) Kecamatan.

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

Kelahiran (Formulir Model FS—07 lembar I dan(persyaratannya) yang diterima dariDesa/Kelurahan.

b. Menerbitkan Surat Keterangan Pindah (ModelOS—07 A) untuk kepindahan wilayah DaerahTingkat II setempat atau Surat PengantarPindah (Model OS-07 B) untuk kepindahan antarDaerah Tingkat II.

c. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-07 lembar I.

d. Mengarsipkan permohonan pindah.e. Melakukan pengiriman hasil perekaman data.

dalam bentuk file komputer keKabupaten/Kotamadya melalui Telepon atauDiskette.

32

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan pemutahiran

data ke Bank Data Kependudukan.c. Melakukan proses penerbitan Kartu Keluarga

WNA apabila masih ada anggotanya.d. Melakukan pengiriman Kartu Keluarga hasil

cetakan ke Kecamatan.e. Melakukan pengiriman hasil proses data dalam

bentuk file komputer ke Kecamatan danPropinsi melalui Telepon atau Diskette,

5. Kecamatan berkewajiban :a. Melakukan pemutahiran Bank Data Kependudukan

berdasarkan data hasil proses yang diterimadari Kabupaten/Kotamadya

b. Menerima, meneliti dan menandatangani KartuKeluarga dalam rangkap 4 (empat).

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar IVd. Menyiapkan dan mengirimkan Kartu Keluarga dan

Surat Keterangan Pindah ke Desa/Kelurahan.

6. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan menandatangani Surat Keterangan

Pindah atau Surat Pengantar Pindah.b. Menerima resi tanda terima pelaporan dan

menyerahkan Surat Keterangan Kematian danKartu Keluarga lembar I kepada penduduk yangbersangkutan.

c. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurus RT.

d. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III.e. Mencatat data Penduduk yang meninggal

berdasarkan Surat Keterangan Kematian dalamBuku Mutasi Penduduk bagi penduduk atau BukuMutasi Penduduk Sementara bagi penduduksementara.

VII PROSEDUR DATA DAN TATA CARA PENDAFTARAN PERPINDAHANA. Persyaratan :

1. Penduduk Tetap :a. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Kartu Keluargac. KTP bagi penduduk vang pindahd. Keterangan Pajak Bangsa asing bagi WNA

2. Penduduk Sementara :a. Surat Keterangan dari RT/RW.b. Surat Keterangan Tempat Tinggal (SKTT).c. Keterangan Pajak Bangsa Asing bagi WNA.

33

B. Bentuk MasukanFormulir Pelaporan Kepindahan (Model FS-07)

C. Bentuk Keluarana. Surat Keterangan Pindah (Model OS-07)b. Kartu Keluarga (Model OS-01) bagi anggota

keluarga yang tidak iktut pindah.

D. Prosedur :Bagi Penduduk Warga Negara Indonesia/PendudukTetap1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Pelaporan Kelahiran (ModelFS-07).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewaj iban :a. Menerima dan meneliti berkas permohonan

pindah (Formulir Model FS-07 danpersyaratannya).

b. Memberikan resi tanda terima permohonan(Formulir Model FS-07 lembar III)

c. Mengarsipkan Formulir Model FS-07 lembar IId. Mengirimkan berkas permohonan pindah (Formulir

Model FS-07 lembar I dan persyaratannya) keKecamatan.

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas pelaporan

Kelahiran (Formulir Model FS-07 lembar I danpersyaratannya) yang diterima dariDesa/Kelurahan.

b. Menerbitkan Surat Keterangan Pindah (ModelOS-07).

c. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-07 lembar I.

d. Mengarsipkan permohonan pindah.e. Melakukan pengiriman hasil perekaman data

dalam bentuk file komputer Kabupaten/Kotamadyamelalui Telepon atau Diskette.

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan pemutahiran

data ke Bank Data Kependudukan.c. Melakukan proses penerbitan Kartu Keluarga

apabila masih ada anggotanya.d. Melakukan pengiriman Kartu Keluarga hasil

cetakan ke Kecamatan.e. Melakukan pengiriman hasil proses data dalam

bentuk file komputer ke Kecamatan danPropinsi melalui Telepon atau Diskette.

34

5. Kecamatan berkewajiban :a. Melakukan pemutahiran Bank Data Kependudukan

berdasarkan data hasil proses yang diterimadari Kabupaten/Kotamadya.

b. Menerima, meneliti dan menandatangani KartuKeluarga dalam rangkap 4 (empat).

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar IVd. Menyiapkan dan menqirimkan Kartu Keluarga dan

Surat Keterangan Pindah ke Desa/Kelurahan.

6. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan menandatangani Surat Keterangan

Pindah.b. Menerima resi tanda terima permohonan dan

menyerahkan Surat Keterangan Pindah atauberikut Kartu Keluarga lembar I kepadapenduduk yang bersangkutan.

c. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurus RT.

d. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III danresi tanda terima pelaporan.

e. Mencatat data Penduduk yang pindah berdasarkanSurat Keterangan Pindah dalam Buku MutasiPenduduk Sementara bagi penduduk.

Bagi Penduduk warga Negara asing atau PendudukSementara :1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Pelaporan Kelahiran (ModelFS-07).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas permohonan

pindah {Formulir Model FS-07 danpersyaratannya).

b. Memberikan resi tanda terima permohonan(Formulir FS-07 lembar III).

c. Mengarsipkan Formulir Model FS-07 lembar II.d. Mengirimkan berkas permohonan pindah

(Formulir Model FS—07 lembar I danpersyaratannya ke Kecamatan.

3. Kecamatan berkewajiban ;a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

Kelahiran (Formulir Model FS-07 lembar I danpersyaratannya) ysng diterima dariDesa/Kelurahan.

b. Menerbitkan Surat Keterangan Pindah (ModelOS—07 A) untuk kepindahan wilayah DaerahTingkat II setempat atau Surat PengantarPindah (Model OS-07 B) untuk kepindahanantara Daerah Tingkat II.

35

c. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-07 lembar I.

d. Mengarsipkan permohonan pindah.e. Melakukan pengirimsn hasil proses data dalam

bentuk file komputer ke Kabupaten/Kotamadyamelalui Telepon atau Diskette.

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan pemutahiran

data ke Bank Data Kependudukan.c. Melakukan proses penerbitan Kartu Keluarga

WNA apabila masih ada anggotanya.d. Melakukan pengiriman Kartu Keluarga hasil

cetakan ke Kecamatan.e. Melakukan pengiriman hasil proses data dalam

bentuk file komputer ke Kecamatan dan Propinsimelalui telepon atau diskette.

5. Kecamatan berkewajiban :a. Melakukan pemutahiran Bank Data Kependudukan

Kabupaten/Kotamadyab. Menerima, meneliti dan menandatangani Kartu

Keluarga dalam rangkap 4 (empat).c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar IVd. Menyiapkan dan mengirimkan Kartu Keluarga

Surat Keterangan Pindah ke Desa/Kelurahan

6. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan menandatangani Surat Keterangan

Pindah atau Surat Pengantar Pindah.b. Menerima resi tanda terima Permohonan dan

menyerahkan Surat Keterangan Pindah atauberikut Kartu Keluarga lembar I kepadapenduduk yang bersangkutan.

c. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurus RT.

d. Mencatat data Penduduk yang pindahberdasarkan Surat Keterangan Pindah dalamBuku Mutasi Penduduk.

7. Pelapor/Kepala Keluarga yang akan pindah antarDaerah Tingkat II berkewajiban :Menyampaikan Surat Keterangan Pindah (ModelOS-07 B) dan menerbitkan Surat Keterangan pindahyang ditanda tangani oleh BapakBupati/Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat IIdalam wilayah Daerah Tingkat I setempat atauditanda tangani oleh Gubernur Kepala DaerahTingkat I untuk perpindahan antar wilayah DaerahTingkat I.

36

8. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :Menerima Surat Pengantar Pindah (Model A OS-07 B)dan menerbitkan Surat Keterangan Pindah yangditandatangai ii oleh Bapak Bupati/WalikotamadyaKepala Daerah Tingkat II untuk perpindahan antarDaerah Tingkat II dalam wilayah Daerah Tingkat Isetempat atau ditandatangani oleh Gubernur KepalaDaerah Tingkat I untuk perpindahan antar wi1ayahDaerah Tingkat I.

VIII.PROSEDUR DAN TATA CARA PENDAFTARAN KEDATANGANA. Persyaratan :

1. Penduduk WNI dan Penduduk Tetap :a. Surat keteranqan dari RT/RW.b. Surat Keterangan Pindah.c. Surat Keterangan Berkelakuan Baik dari

Kepolisian.d. Passport bagi penduduk WNI yang baru datang

dari Luar Negeri.e. Berita Acara Pembebasan Tahanan dari Kepala

Lembaga Permasyarakatan bagi penduduk WNIyang baru keluar dari LembagaPermasyarakatan.

2. Penduduk WNA dan Penduduk Sementara :a. Surat Pengantar dari RT/RW.b. Surat Keterangan Pindah (Model OS-07).c. Surat Tanda Melapor Diri (STMD) dari

Kepolisian.d. Dokumen Imigrasi.e. KIM/KIMS dari Imigrasi.f. SKK Model A/B dari Imigrasi.

B. Bentuk MasukanFormalir Pelaporan Kedatangan (Model OS-08)

C. Bentuk KeluaranKartu Keluarga (Model OS-O1)

D. Prosedur :Bagi Penduduk Warga Negara Indonesia/PendudukTetap1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Pelaporan Kelahiran (ModelF5-08).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajitaan :a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

Kedatangan (Formulir Model FS-08 danpersyaratannya).

37

b. Memberikan resi tanda terima permohonan(Formulir Model FS-08 lembar III)

c. Mempersiapkan Formulir Model FS-08 lembar II.d. Menyiapkan Model FS-08 lembar I dan

persyaratannya ke Kecamatan.

3. Kecamatan berkewajidan :a. Menerima dan meneliti berkas pelaporan

Kelahiran (Formulir Model FS-08 lembar I danpersyaratannya) yang diterima dariDesa/Kelurahan.

b. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-08 lembar I.

c. Mengarsipkan berkas pelaporan kedatangan.d. Melakukan pengiriman hasil perekarnan data

dalam bentuk file komputer Kabupaten/Kotamadya melalui Telepon atau Diskette.

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan pemutahiran

data ke Bank Data Kependudukan.c. Melakukan proses penerbitan Kartu Keluarga.d. Melakukan pengiriman Kartu Keluarga hasil

cetakan ke Kecamatan.e. Melakukan pengiriman hasil perekaman data

dalam bentuk file komputer keKabupaten/Kotamadya melalui Telepon atauDiskette.

5. Kecamatan berkewajiban :a. MelaKukan pemutahiran Bank Data Kependudukan

berdasarkan data hasil proses yang diterimadari Kabupaten/Kotamadya

b. Menerima, meneliti dan menandatangani KartuKeluarga dalam rangkap 4 (empat).

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar IVd. Menyiapkan dan mengirimkan Kartu Keluarga dan

Surat Keterangan Pindah Desa/Kelurahan.

6. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima resi tanda terima pelaporan dan

menyerahkan Kartu Keluarga lembar I kepadapenduduk yang bersangkutan.

b. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurus RT.

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III.d. Mencatat data Penduduk berdasarkan Kartu

Keluarga dalam Buku Induk Penduduk dan BukuMutasi

38

Bagi Penduduk Warga Negara Asing atau PendudukSementara1. Pelaporan/Kepala Keluarga yang datang dari Daerah

Tingkat II lain berkewajiban :a. Menqisi Formulir Biodata Orang fising

(Model FS-10) dan persyaratannya.b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas pendaftaran

kedatangan (Formulir Model FS-10 danpersyaratannya).

b. Melakukan proses perekaman data berdasarkanberkas pendaftaran dan melakukan prosesverifikasi dan pemuktahiran data ke Bank DataKependudukan.

c. Melakukan proses penerbitan Surat KeteranganPendaftaran Penduduk Sementara (SKPPS ModelOS-10 A) atau Surat Keterangan Pendaftaranpenduduk (SKPP Model OS-10 B).

d. Melakukan pengiriman hasil proses data dalambentuk file komputer ke Kecamatan dan Propinsimelalui Telepon atau Diskette.

3. Pelapor/Kepala Keluarga berkewajiban :a. Mengisi Formulir Pelaporan Kedatangan Penduduk

Orang Asing Sementara (Model FS-08 A).b. Melampirkan Surat Keterangan Pendaftaran

Penduduk (SKPP, Model OS-10 B) untuk pendudukWNA dan Surat Keterangan Pendaftaran PendudukSementara (SKPPS, Model OS-10 A) untukpenduduk sementara.

4. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas pelaporan

kedatangan Penduduk Orang AsingSementara (Formulir Model FS-O8 A danpersyaratannya).

b. Memberikan resi tanda terima permohonan(Formulir FS-08 A lembar III).

c. Mengarsipkan Formulir Model FS—08 A lembarII.

d. Menyiapkan Model FS-08 A lembar I danpersyaratannya) ke Kecamatan.

5. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

kedatangan (Formulir Model FS-08 Alembar I).

c. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-08 A lembar I.

d. Mengarsipkan berkas pelaporan kedatangan.

39

e. Melakukan pengiriman hasil perekaman datadalam bentuk file komputer Kabupaten/Kotamadyamelalui Telepon atau Diskette.

6. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan

pemutahiran data ke Bank DataKependudukan.

c. Melakukan proses penerbitan KartuKeluarga WNA.

d. Melakukan pengiriman Kartu Keluarga hasilcetakan ke Kecamatan.

e. Melakukan pengiriman hasil proses data dalambentuk file komputer ke Kecamatan danPropinsi melalui Telepon atau Diskette.

7. Kecamatan berkewajiban :a. Melakukan pemutahiran Bank Data

Kependudukan berdasarkan data hasil prosesyang diterima dari Kabupaten/Kotamadya.

b. Menerbitkan Surat Keterangan TempatTinggal (SKTT, Model OS-12) bagipenduduk sementara.

c. Menerima, meneliti dan menandatangani kartuKeluarga dalam rangkap 4 (empat).

d. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar IV.e. Menyiapkan dan mengirimkan Kartu

Keluarga dan Surat Keterangan Pindah keDesa/Kelurahan.

8. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima resi tanda terima pelaporan dan

menyerahkan Kartu Keluarga lembar I kepadapenduduk yang bersangkutan.

b. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurus RT.

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III.d. Mencatat data Penduduk berdasarkan Kartu

Keluarga dalam Buku Induk Penduduk dan BukuMutasi.

IX. PROSEDUR PELAPORAN PERUBAHAN STATUS KEWARGANEGARAANA. Persyaratan:

a. Kartu Ke1uargab. Kartu Tanda Pendudukc. Surat Keterangan Pendaftaran Penduduk (SKPP)

atau Surat Keterangan Pendaftaran PendudukSementara (SKPPS) bagi penduduk WNA

d. Surat Keterangan Pendaftaran Kewarganeqaraandari Departemen Kehakiman bagi penduduk WNI.

e. Surat Bukti Kewarganegaraan Republik Indonesiabagi penduduk WNA

40

B. Bentuk MasukanFormulir Isian Biodata Penduduk (Model FS-02)

C. Bentuk Keluaran1. Kartu Keluarga (Model OS-01)2. Kartu Tanda Penduduk (Model OS-02)

D. Prosedur :1. Penduduk berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Pelaporan Perubahan StatusKewarganegaraan (Model FS-11).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Perubahan Status

Kewarganegaraan (Formulir Model FS-11 danpersyaratannya).

b. Memberikan resi tanda terima pelaporan(Formulir Model FS-11 lembar III)

c. Melakukan perekaman data berdasarkan FormulirModel FS-11 lembar I.

d. Melakukan proses verifikasi dan pemuktahirandata ke Bank Data Kependudukan.

e. Melakukan proses penerbitan Surat KeteranganPelaporan Perubahan Status kewarganegaraan(Model OS-11).

f. Mengarsipkan berkas pelaporan perubahanstatus kewarganegaraan.

g. Mengirimkan hasil proses data dalam bentukfile komputer ke Kecamatan dan Propinsimelalui Telepon atau Diskette.

3. Penduduk berkewajiban :a. Menerima Surat Keterangan Pendaftaran

Perubahan Kewarganegaraan (Model OS-11) danmenukarkan dengan resi tanda terimapendaftaran.

b. Melaporkan perubahan kewarganegaraanberdasarkan Surat Keterangan PelaporanPerubahan Status Kewarganegaraan kepada KepalaDesa/Kelurahan Setempat.

X. PROSEDUR DAN TATA CARA PENDAFTARAN MUTASI BIODATA.A. Persyaratan:

a. Surat Pengantar dari RT/RWb. Kartu Keluargac. Kartu Tanda Pendudukd. Surat Keterangan Tempat Tinggal (SKTT) bagi

penduduk sementara.e. Akte Perkawinan/Perceraian.f. Surat Keterangan Ganti Nama dari Pengadilan

Negeri

41

g. Surat Keterangan Pengangkatan Anak dari Pengadi1anNegeri

h. Pas photo ukuran 3x4 cm sebanyak 3 (tiga)lembar untuk mutasi mengakibatkan perubahanpada Kartu Tanda Penduduk (KTP)

B. Bentuk MasukanFormulir Perubahan Status Kewarganegaraan (ModelFS-11)

C. Bentuk Keluaran1. Surat Keterangan Pendaftaran Perubahan

Kewarganegaraan (Model OS-11)2. Kartu Keluarga (Model OS-10)

D. Prosedur :1. Pelaporan/Kepala Keluarga berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Perubahan Biodata Penduduk(Formulir Model FS-02).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Pendaftaran

Mutasi biodata (Formulir Model FS-02 lembarIII)

b. Memberikan resi tanda terima permohonan(Formulir Model FS-02 lembar III)

c. Mengarsipkan Formulir Model FS-02 lembar IId. Mengirimkan berkas permohonan pindah

(Formulir FS-02 lembar I dan persyaratannya)ke Kecamatan.

3. Kecamatan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Pelaporan

Kelahiran (Formulir Model FS-02 Lembar I danpersyaratannya) yang diterima dariDesa/Ke1uranan

b. Melakukan perekaman data sesuai denganFormulir Model FS-02 lembar I

c. Mengarsipkan berkas pendaftaran mutasibiodata

d. Melakukan pengiriman hasil perekaman datadalam bentuk file komputer Kabupaten/Kotamadyamelalui Telepon atau Diskette.

4. Kabupaten/Kotamadya berkewajiban :a. Melakukan proses penerimaan File hasil

perekaman data dari Kecamatan.b. Melakukan proses verifikasi dan pemutahiran

data ke Bank Data Kependudukan.c. Melakukan proses penerbitan Kartu Keluarga dan

atau berikut Kartu Tanda Penduduk untukpenduduk WNI dan WNA

42

d. Melakukan pengiriman hasil proses data dalambentuk file komputer ke Kecamatan dan Propinsimelalui telepon atau diskette.

5. Kecamatan berkewajiban :a. Melakukan pemutahiran Bank Data Kependudukan

berdasarkan data hasil proses yang diterimadari Kabupaten/Kotamadya

b. Menerima, meneliti dan menandatangani kartuKeluarga dalam rangkap 4 (empat).

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga Lembar IV.d. Menyiapkan dan mengirimkan Kartu Keluarga dan

Surat Keterangan Pindah ke Desa/Kelurahan.

6. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima resi tanda terima pendaftaran dan

menyerahkan Kartu Keluarga lembar I dan KartuTanda Penduduk kepada penduduk yangbersangkutan.

b. Menyerahkan Kartu Keluarga lembar II kepadapengurus RT.

c. Mengarsipkan Kartu Keluarga lembar III.d. Mencatat data Mutasi Biodata berdasarkan

Kartu Keluarga dalam Buku Induk Penduduk

XI. PENDAFTARAN PERUBAHAN STATUS KEPENDUDUKANA. Persyaratan :

a. Surat Keterangan Pendaftaran PendudukSementara (SKPPS)

b. Surat keterangan Tempat Tinggal (SKTT)c. SKK Model A/B

B. Bentuk MasukanFormulir Pendaftaran Orang Asing (ModelFS-10)

C. Bentuk KeluaranSurat Keterangan Pendaftaran Penduduk Tetap (Model OS-08)

D. Prosedur :1. Penduduk berkewajiban :

a. Mengisi Formulir Biodata Orang Asing(Formulir Model FS-10).

b. Melampirkan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Desa/Kelurahan berkewajiban :a. Menerima dan meneliti berkas Perubahan Status

Kependudukan (Formulir Model FS-10 danpersyaratannya).

b. Memberikan resi tanda terima pelaporan(Formulir Model FS-10 lembar III)

43

c. Melakukan proses perekaman data BerdasarkanFormulir Model FS-10 lembar I

d. Melakukan proses verifikasi dan pemutakhirandata ke Bank Data Kependudukan

e. Melakukan proses penerbitan Surat KeteranganPendaftaran Penduduk (SKPP, Model OS-10 B)

f. Menerima resi tanda terima pendaftaran danmemberikan SKPP pada penduduk

g. Melakukan pengiriman hasil proses data dalambentuk file komputer ke Kecamatan danPropinsi melalui telepon atau diskette.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAHKABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

KETUA,

IDA BAGUS GEDE DOSTHER, SH

BUPATI KEPALA DAERAH TK. IIJEMBRANA

( IDA BAGUS INDUGOSA, SH )

ttd ttd

44

LAMPIRAN II : PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT IIJEMBRANANOMOR : 11 TAHUN 1996TANGGAL : 16 DESEMBER 1996TENTANG : PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN

PENDUDUK DALAM KERANGKA SISTEMINFORMASI MANAJEMEN KEPENDUDUKAN(SIMDUK) DI KABUPATEN DAERAHTINGKAT II JEMBRANA

BENTUK DAN KOMPOSISI NIK SERTA ISI BUKU/FORMULIRLAPORAN KEPENDUDUKAN

I. BENTUK DAN KOMPOSISI NIKNIK terdiri dari 16 (enam belas) digit dengan carapengisian sebagai berikiit :1. 6 (enam) digit pertama merupakan kode wilayah penerbit

NIK, dengan isi kode wilayah sebagaimana tercantumdalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 A Tahun1995 tentang Prosedur dan Tata Cara PenyelenggaraanPendaftaran Penduduk Dalam Kerangka Sistem InformasiManajemen Kependudukan, yang terdiri dari :a. Kode Wilayah Propinsi Daerah Tingkat I sepanjang 2

(dua) digit yaitu digit ke-1 dan digit ke-2b. Kode Wilayah Daerah Tingkat II sepanjang 2 (dua)

digit yaitu digit ke-3 dan digit ke-4c. Kode Wilayah Kecamatan sepanjang 2 (dua) digit

yaitu digit ke-5 dan digit ke-6

2. 6 (enam) digit kedua merupakan tanggal lahirpemegang NIK, yang terdiri dari :a. Tanggal lahir sepanjang 2 (dua) digit yaitu digit

ke-7 dan digit ke-8 dengan ketentuan sebagaiberikut :

b. Penduduk dengan jenis kelamin laki-laki,tanggal kelahiran tetap

c. Penduduk dengan jenis kelamin perempuan, tanggalkelahiran ditambah dengan 40

d. Bulan kelahiran sepanjang 2 (dua) digit yaitudigit ke-9 dan digit ke-10

e. Tahun kelahiran sepanjang 2 (dua) digit yaitudigit ke-11 dan digit ke-12

3. 4 (empat) digit terakhir merupakan nomor urutpengeluaran NIK yang akan dikeluarkan secara otomatis

II. BENTUK DAN ISI LAPORAN KEPENDUDUKAN1. Bentuk dan isi Buku Induk Penduduk adalah sebagaimana

tertera dalam lampiran : II. A Model : LK-012. Bentuk dan Isi Buku Induk Penduduk Sementara adalah

sebagimana tertera dalam Lampiran: II.B Model:LK-02

45

3. Bentuk dan Isi Buku Mutasi Penduduk adalah sebagaimanatertera dalam Lampiran : II.D Model : LK-04

4. Bentuk dan Isi Buku Mutasi Penduduk Sementara adalahsebagimana tertera dalam Lampiran : II.D Model : LK-04

5. Bentuk dan Isi Laporan Kependudukan adalah sebagimanatertera dalam Lampiran : II.E Model : LK-05

6. Bentuk dan Isi Laporan Kependudukan WNRI adalahsebagimana tertera dalam Lampiran : II.F Model : LK-06

7. Bentuk dan Isi Laporan Kependudukan Orang Asing adalahsebagimana tertera dalam Lampiran : II.G Model : LK-07

8. Bentuk dan Isi Laporan Kependudukan WNRI + Orang Asingadalah sebagimana tertera dalam Lampiran : II.HModel : LK -08

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAHKABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

KETUA,

IDA BAGUS GEDE DOSTHER, SH

BUPATI KEPALA DAERAH TK. IIJEMBRANA

( IDA BAGUS INDUGOSA, SH )

ttd ttd

46

LAMPIRAN III :PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT IIJEMBRANANOMOR : 11 TAHUN 1996TANGGAL : 16 DESEMBER 1996TENTANG : PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN

PENDUDUK DALAM KERANGKA SISTEMINFORMASI MANAJEMEN KEPENDUDUKAN(SIMDUK) DI KABUPATEN DAERAHTINGKAT II JEMBRANA

TATA CARA PENGGUNAAN BUKU INDUK PENDUDUK BUKU MUTASI PENDUDUKDAN LAPORAN KEPENDUDUKAN

1. BUKU INDUK PENDUDUK/PENDUDUK SEMENTARA dipergunakan untukmencatat data semua penduduk yang ada dalam suatuDesa/Kelurahan, sedang Buku Induk Penduduk Sementaradipergunakan untuk mencatat data semua penduduk sementarayang ada berdomisili dalam suatu Desa/Kelurahan.

2. a. BUKU MUTASI/PENDUDUK dipergunakan untuk mencatatsetiap kejadian mutasi penduduk yang meliputiKelahiran, Kematian, Perpindahan dan kedatangan.Sedangkan Buku Mutasi Penduduk Sementara dipergunakanuntuk mencatat setiap kejadian mutasi penduduksementara.

b. Disamping kejadian mutasi sebagaimana dimaksud angka 2diatas, pada Buku Mutasi Penduduk dan Buku MutasiPenduduk Sementara juga dicatat mengenai kejadianmutasi lainnya yang dituliskan pada kolom keterangan

LAPORAN KEPENDUDUKAN dibuat per triwulan secara berjenjangmulai dari Desa/Kelurahan sampai ke Daerah Tingkat I. SetiapLaporan "Kependudukan memuat laporan mengenai jumlah pendudukWNI dan WNA serta Mutasi Penduduk yang diakibatkan kelahiran,Kematian, Perpindahan dan Kedatangan (LAMDIT) yang dirincijenis kelamin.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAHKABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

KETUA,

IDA BAGUS GEDE DOSTHER, SH

BUPATI KEPALA DAERAH TK. IIJEMBRANA

( IDA BAGUS INDUGOSA, SH )

ttd ttd

47

PERATURAN DAERAHKABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

NOMOR 11 TAHUN 1996

TENTANG

PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN PENDUDUKDALAM KERANGKA SISTEM INFORMASIMANAJEMEN KEPENDUDUKAN (SIMDUK) DIKABUPATEN DAERAH TINGKAT II JEMBRANA

DITERBITKAN OLEH :BAGIAN HUKUM SETWILDA TINGKAT II JEMBRANA

48

PEMERINTAH KABUPATEN DAERAHTINGKAT II ……………………………

BUKU INDUK PENDUDUK

DESA/KELURAHAN : …………………………..KECAMATAN : …………………………..

LAMPIRAN : II.AMODEL : LK-01

TANGGAL : …………………WAKTU : …………………

NO NAMALENGKAP

L/P STATUSKAWIN

TEMPAT DAN TGLLAHIR

TEMPATDANTGL

LAHIR

PENDIDIKANTERAKHIR

PEKERJAAN WARGANEGARA KEBANGSAANKETURUNAN

ALAMATLENGKAP

HUBUNGANKELUARGA

NIK NOMORKK

KETERANGAN

TEMPATLAHIR

TEMPATLAHIR

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

49

PEMERINTAH KABUPATEN DAERAHTINGKAT II ……………………………

BUKU INDUK PENDUDUK SEMENTARA

DESA/KELURAHAN : …………………………..KECAMATAN : …………………………..

LAMPIRAN : II.BMODEL : LK-02

TANGGAL : …………………WAKTU : …………………

NO NAMALENGKAP

L/P STATUSKAWIN

TEMPAT DAN TGLLAHIR

AGAMA PENDIDIKANTERAKHIR

PEKERJAAN WARGANEGARA KEBANGSAANKETURUNAN

ALAMATLENGKAP

HUBUNGANKELUARGA

NIK NOMORKK

KETERANGAN

TEMPATLAHIR

TANGGALLAHIR

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

50

PEMERINTAH KABUPATEN DAERAHTINGKAT II ……………………………

BUKU MUTASI PENDUDUK

DESA/KELURAHAN : …………………………..KECAMATAN : …………………………..

LAMPIRAN : II.CMODEL : LK-03

TANGGAL : …………………WAKTU : …………………

NO TANGGALKEJADIAN

NAMA YANG MENGALAMIKEJADIAN

WNI = 1WNA = 2

NAMA KEPALAKELUARGA

NO. KARTUKELUARGA

PERUBAHAN MUTASI KETERANGANLAKI-LAKI PEREMPUAN

L M P D L M P D1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 16

51

PEMERINTAH KABUPATEN DAERAHTINGKAT II ……………………………

BUKU MUTASI PENDUDUK SEMENTARA

DESA/KELURAHAN : …………………………..KECAMATAN : …………………………..

LAMPIRAN : II.DMODEL : LK-04

TANGGAL : …………………WAKTU : …………………

NO TANGGALKEJADIAN

NAMA YANG MENGALAMIKEJADIAN

WNI = 1WNA = 2

NAMA KEPALAKELUARGA

NO. KARTUKELUARGA

PERUBAHAN MUTASI KETERANGANLAKI-LAKI PEREMPUAN

L M P D L M P D1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 16

52

PEMERINTAH KABUPATEN DAERAHTINGKAT II ……………………………

LAPORAN KEPENDUDUKAN

DESA/KELURAHAN : …………………………..KECAMATAN : …………………………..LAPORAN BULAN : …………………………..

LAMPIRAN : II.EMODEL : LK-05

TANGGAL : …………………WAKTU : …………………

NO PERINCIAN WARGA NEGARA RI ORANG ASING JUMLAHLAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

1 2 3 4 5 6 7 8 91

2

3

4

5

6

PENDUDUK AWAL BULAN INI

KELAHIRAN BULAN INI

KEMATIAN BULAN INI

PENDATANG BULAN INI

PINDAH BULAN INI

PINDAH AKHIR BULAN INI

……………………., …………………………………KEPALA DESA/KELURAHAN ………………………….

( …………………………………)

53

PEMERINTAH KABUPATEN DAERAHTINGKAT II ……………………………

LAPORAN KEPENDUDUKANWARGA NEGARA RI

DESA/KELURAHAN : …………………………..KECAMATAN : …………………………..

LAMPIRAN : II.FMODEL : LK-06

TANGGAL : …………………WAKTU : …………………

NO DESA /KELURAHAN

PENDUDUK AWAL LAHIR MATI DATANG PINDAH PENDUDUK AKHIR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 7 8 9 10 11 12 13 14

KEPALA WILAYAH KECAMATAN …………………………….

( …………………………………… )

54

PEMERINTAH KABUPATEN DAERAHTINGKAT II ……………………………

LAPORAN KEPENDUDUKANORANG ASING

DESA/KELURAHAN : …………………………..KECAMATAN : …………………………..

LAMPIRAN : II.GMODEL : LK-07

TANGGAL : …………………WAKTU : …………………

NO DESA /KELURAHAN

PENDUDUK AWAL LAHIR MATI DATANG PINDAH PENDUDUK AKHIR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 7 8 9 10 11 12 13 14

KEPALA WILAYAH KECAMATAN …………………………….

( …………………………………… )

55

PEMERINTAH KABUPATEN DAERAHTINGKAT II ……………………………

LAPORAN KEPENDUDUKANWNRI + ORANG ASING

DESA/KELURAHAN : …………………………..KECAMATAN : …………………………..

LAMPIRAN : II.HMODEL : LK-08

TANGGAL : …………………WAKTU : …………………

MODEL : LK-08

NO DESA /KELURAHAN

PENDUDUK AWAL LAHIR MATI DATANG PINDAH PENDUDUK AKHIR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 7 8 9 10 11 12 13 14

KEPALA WILAYAH KECAMATAN …………………………….

( …………………………………… )