peraturan bersama

38
Pusbin JFA 1 PERATURAN BERSAMA KEPALA BPKP DAN KEPALA BKN Nomor : PER-1310/K/JF/2008 Nomor : 24 Tahun 2008 Tanggal 11 November 2008 Tentang Petunjuk Pelaksanaan JFA dan Angka Kreditnya

Upload: pitri-rahayu

Post on 19-Jun-2015

736 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

PERATURAN BERSAMA KEPALA BPKP DAN KEPALA BKN NOMOR : PER-1310/K/JF/2008 NOMOR : 24 TAHUN 2008TANGGAL 11 NOVEMBER 2008 TENTANGPETUNJUK PELAKSANAAN JFA DAN ANGKA KREDITNYAPusbin JFA1KEBIJAKAN MENPANPusbin JFA2KEBIJAKAN UMUM PEMBINAAN PNS RPJM Tahun 2004 -2009, meningkatkan kualitas dan profesionalisme SDM Aparatur Reformasi Birokrasi, ³Ramping Struktur Kaya Fungsi´ agar efisien dan efektif sebagai amanat UU Pokok-Pokok Kepegawaian Negara No 8 th1974 Struktural - Fungsional (PP 15

TRANSCRIPT

Page 1: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 1

PERATURAN BERSAMAKEPALA BPKP DAN KEPALA BKN

Nomor : PER-1310/K/JF/2008Nomor : 24 Tahun 2008Tanggal 11 November 2008

Tentang

Petunjuk Pelaksanaan JFA dan Angka Kreditnya

Page 2: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 2

KEBIJAKAN MENPAN

Page 3: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 5

PRINSIP UMUM RINCIAN KEGIATAN DAN PEMBERIAN ANGKA KREDIT JABATAN FUNGSIONAL

5

Uraian tugas tiap jabatan harus berbeda mencerminkan tanggung jawab tugas jabatan, makin tinggi makin kompleks

Dasar tarif satuan angka kredit berdasar jam kerja produktif 5000 jam dalam 4 tahun, sehingga bagi yang bekerja produktif 5000 jam dalam 4 tahun dapat naik pangkat normal 4 tahun.

Unsur kegiatan yang dinilai mencakup utama & penunjang

Jumlah & komposisi angka kredit kumulatif minimal untuk kenaikan jabatan/pangkat

Pengaturan Kewajiban Perolehan Angka Kredit JF, Kelebihan Angka Kredit & dapat diperhitungkan untuk kenaikan pangkat berikutnya

Page 4: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 7

Pelaks.Lanjt

Penyelia

Pertama

Muda

Madya

JENJANG JABATAN dan PANGKATJABATAN FUNGSIONAL

Th-6786

Pelaksana

Utama

(II/c-II/d)

(III/a-III/b)

(III/c-III/d)

(III/a-III/b)

(III/c-III/d)

(IV/a - IV/c

IV/d-IV/eDasar Kompetensi (UU 8 th 74)

Tersedia Formasi

Organisasi Jaring laba-Laba

Tergantung kebutuhan unit

kerja, beban kerja dan formasi

Inspektur

Irban I Irban II Irban III

Sekretariat

Irban IV

Pranata Komputer

JF ArsiparisAuditor(7 jabatan)

Page 5: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 8

Angka Kredit Kumulatif Minimal

Angka Kredit Penjenjangan

Sertifikasi mengacu PP 16 tahun 1994

Tersedianya formasi mengacu ke PP No. 97 Tahun 2000 ttg Formasi PNS

Hasil penilaian Bapperjakat masing-masing instansi, terkait unsur Kompetensi, Prestasi, Loyalitas

1

FILTER PROMOSI JABATAN

Page 6: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 9

KEWAJIBAN MENJAGA KINERJASemua JF senantiasa diwajibkan menjaga kinerja pengawasan Semua JF berkewajiban untuk mengembangkan profesi, terutama jabatan tertinggiKarya tulis ilmiah untuk uji kompetensi pengembangan profesi dalam bentuk:

Penyusunan ide/gagasan/pemikiran Melalui bentuk tulisan formal Uji kemampuan orasi mempertahankan hasil karya

pemikiran Pangkat jabatan tertinggi dituntut lebih berperan dalam

mengembangan profesi (sebagai nara sumber, penyaji, penulis)

Pembebasan sementara bila setelah 5 tahun (terhitung sejak memasuki tahun ke 6) tidak dapat mengumpulkan angka kredit untuk kenaikan pangkat/jabatan setingkat lebih tinggi, dan diberhentikan dari Jabatan Fungsional bila dalam jangka waktu 1 (satu) tahun dibebaskan sementara (terhitung sejak memasuki tahun ke 7), tetap belum dapat mengumpulkan angka kredit yang ditentukan.

Page 7: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 10

Kewajiban Menjaga Kinerja JFA

Pengaturan Baru 220/2008 Lama 19/1996

Angka Kredit untuk Kenaikan Pangkat di tahun ke-2, bila terjadi kelebihan angka kredit pada tahun pertama

Kewajiban kinerja normal KP

20% untuk KP setingkat lbh tinggi

5 tahun

Psl

16

Tidak diatur

6 tahun

Bila tidak KJ krn Sertifikasi, tidak ada formasi) per 2 th

Pelaksana II/dPelaks. Lanjt III/b

Pertama III/bMuda III/d

Madya IV/c

6 Was15 Was15 was termasuk 1 PP30 Was termasuk 2 PP45 Was termasuk 4 PP

16 Tidak diatur

Yang sudah maksimal kepangkatannya (setiap 2 tahun)

Penyelia III/dUtama IV/e

30 Was termasuk 1 PP60 Was termasuk 7 PP

16 30 Utama 60 Utama

Page 8: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 11

Kewajiban pengumpulan angka kredit dari pengembangan profesi Auditor

Pengaturan Baru Lama19/1996

220/2008 Pasal

Kewajiban Delta PP Tetap 15 Tetap

Terampil

Pelaksana 1 1

Pelaks Lanjt 2 2

Penyelia 4 4

Ahli

Pertama

3 3

Muda 8 8

Madya 15 15

Utama 30 30

Page 9: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 12

Tugas Limpah Auditor

Baru Lama

PerMenPAN 220/2008 Pasal KepMenPAN 19/1996

Angka kredit X% dari tabel yang dilaksanakannya 11

Angka kredit X% dari tabel jabatan yang didudukinyanya

Ke bawah:

100% dari Angka Kredit jabatan di bawahnya

Ke atas:

80% dari AK di atasnya

Misal Auditor Muda :

Sebagai anggota tim tarif angka kredit=100% x 0,01=0,01 (lebih kecil)

Sebagai Dalnis = 80% x 0,03 = 0,024 (lebih besar)

Ke bawah:

90% dari AK jabatan yang diduduki

Ke atas:

110% dari AK yang diduduki

Misal Auditor Muda :

Sebagai anggota tim , tarif angka kredit=90% x 0,02=0,018

Sebagai Dalnis = 110% x 0,02=0,022

Tidak diijinkan tugas limpah dua jenjang jabatan *)

Page 10: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 13

Pejabat Yang Berwenang Menetapkan Angka Kredit

Pengaturan Baru 220/2008 Lama 19/1996

Penilaian 2 kali per tahun

3 bln sebelum periode KP Pasal

19

Januari & Juli

Penilaian oleh :

1. Tim Penilai Pusat, untuk

Auditor Utama IV/e 19 IV/e

IV/d IV/d

Madya IV/c IV/c

IV/b IV/b

- IV/a

2. Tim Penilai Unit Kerja Instansi Pembina,

Terampil sd Madya IV/a Terampil sd Muda III/d

3. Tim Penilai Instansi, untuk

Terampil sd Madya IV/a Terampil sd Muda III/d

Penilaian 2 kali per tahun

3 bln sebelum periode KP 18 Bl Januari & Juli

Pejabat yang berwenang menetapkan

Untuk Madya sd Utama

Untuk Terampil sd Madya IV/a

Ka BPKP selaku Pejabat Pemb Kepegawaian pd Instansi Pembina

Eselon II di lingk Ins Pembina, Sesitjend, Inspektur

19 Sekretaris Utama BPKP

Eselon I di lingk Ins Pembina, Sesitjend, Inspektur

Page 11: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 14

Tim Penilai Angka Kredit Auditor

Pengaturan Baru 220/2008 Lama 19/1996

Jenis Tim Penilai

Tim Penilai PusatTim Penilai Unit KerjaTim Penilai InstansiTim Penilai ProvinsiTim Penilai

Kabupaten/Kota

Pasal

19 (3)

Tim Penilai PusatTim Penilai DeputiTim Penilai Unit

Pengawasan Instansi

Tim Penilai Kantor perwakilan

Susunan Anggota

KetuaWakilSekretarisSekurangnya 4

anggota dengan paling kurang 2 orang dari auditor

Masa Jabatan

3 tahun 5 tahun

Page 12: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 15

Syarat Pengangkatan Dalam Jabatan Auditor

Pengaturan

Baru 220/2008 Pasal Lama 19/1996

Persyaratan Umum Minimal

Auditor Terampil

Paling rendah D III Paling rendah Pengatur, II/c; Setiap unsur (DP3), paling

kurang bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir

27 (1 ) SLTA, D II, D Ill Pangkat Pengatur Muda Tingkat I

II/b. Telah diklat dan lulus sertifikat JFA Setiap unsur DP3 minimal bernilai

baik dalam tahun terakhir

Persyaratan Umum Minimal

Auditor Ahli

S1 / DIV Paling rendah Pengatur, III/a; Setiap unsur (DP3) bernilai baik

dalam tahun terakhir

27 (2) S1 / DIV Telah mengikuti diklat dan lulus

sertifikat JFA. Setiap unsur (DP3) bernilai baik

dalam tahun terakhir

Ada formasi Auditor pasal 27 (4) dan 28 (1) Persetujuan teknis secara tertulis instansi pembina pasal 27 (6), 29 (6) Instansi Pembina dapat mengatur kualifikasi pendidikan 27 (5) Unit Kerja dapat mengatur lebih spesifik sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan yg lebih

tinggi

Page 13: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 16

Pengangkatan Pertama dan Perpindahan ke Jabatan Auditor

Pengaturan Baru 220/2008 Lama 19/1996

Pengangkatan Pertama (dari CPNS)

Jangka waktu kelulusan sertifikasi JFA maksimal 3 th

Pasal

27(3)

Telah mengikuti diklat dan lulus sertifikat JFA

Pengangkatan Perpindahan

memenuhi syarat umum; usia paling tinggi 50 tahun; telah lulus sertifikasi jabatan Pengalaman struktural di

bidang tugas pengawsan dapat diberi AK

29

(1), (4)

memenuhi syarat umum;sekurangnya 5 th sebelum

BUP lulus sertifikasi jabatanpengalaman was 2 th

Alih Jabatan Terampil ke Ahli

tersedia formasi; Ijazah S1/DIV sertifikasi alih jabatan; AK kumulatif terpenuhi

30 (1) S1, DIV Memiliki sertifikat keahlian

Pengakuan Angka Kredit Alih Jabatan

65% dari kumulatif unsur utama (diklat, pengawasan, pengemb. profesi) + ijasah S 1/D IV, tidak memperhitungkan unsur penunjang

30 (2) Tidak diatur

Page 14: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 17

Pelaks.Lanjt

Penyelia

Pertama

Muda, dst

KENAIKAN JABATAN dan PANGKAT AUDITOR TERAMPIL dan ALIH JABATAN

Th-6786

Pelaksana

(II/c-II/d)

(III/a-III/b)

(III/c-III/d)

(III/a-III/b)

(III/c-III/d)

PP 99 tahun 2000, Jo PP 12 th 2002 ttg Kenaikan Pangkat PNS

AK Kumulatif III/a, AK 100

III/b, AK 150

AK Kumulatif III/c, 200

III/d, AK 300Alih

Jabatan

Alih jabatan

SI/D IV, Formasi, Sertifikasi, AK = (65% AK Diklat, Was, PP) + Ijazah SI/ DIV

D III, Formasi, AK 60,

Sertifikasi

Page 15: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 18

Muda

Madya

KENAIKAN JABATAN dan PANGKAT AUDITOR AHLI

Th-6786

Pertama

(III/a-III/b)

(III/c-III/d)

PP 99 tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat PNS

Ijazah SI/DIV

Formasi, AK 100,

Sertifikasi

AK Kumulatif 850,

Sertifikasi, Formasi

(IV/a, IV/b, IV/c)

Utama

(IV/d, IV/e)

Kumulatif AK 200, Sertifikasi, Formasi

Kumulatif AK 400, Sertifikasi, Formasi

Page 16: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 19

PERATURAN BERSAMA

Page 17: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 20

TUJUAN

Petunjuk pelaksanaan dari Peraturan Menpan ttg JFA dan Angka kreditnya yang telah di revisi

Pengaturan lebih lanjut antara BPKP sebagai Instansi Pembina dengan BKN terkait hal-hal yang menjadi kewenangan BKN meliputi Kenaikan pangkat dan/atau jenjang, pembebasan sementara, pengangkatan, pengangkatan kembali dan pemberhentian Auditor

Page 18: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 21

1. Ketentuan Umum 2. Usul Penilaian dan Penetapan Angka

Kredit 3. Tim Penilai Angka Kredit4. Kenaikan jabatan/Pangkat5. Pengangkatan, Pembebasan

Sementara, Pengangkatan Kembali dan Pemberhentian dalam dan dari jabatan

6. Ketentuan Lain-Lain7. Ketentuan Peralihan8. Ketentuan Penutup

FORMAT UMUM PERATURAN BERSAMA

Page 19: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 22

Pengangkatan– Dibedakan formulir SK pengangkatan pertama kali dengan pengangkatan

perpindahan dari jabatan lain. ke dalam jabatan auditor DUPAK, LAK, SPMK, PAK

– Form DUPAK dibedakan antara terampil dan ahli– Form DUPAK menggambarkan kegiatan tugas limpah– Unsur Utama dalam DUPAK terdiri dari: AK Pendidikan Sekolah dan AK

penjenjangan. AK Penjenjangan meliputi : Diklat fungsional/prajabatan, Pengawasan, Pengembangan Profesi

– Ada formulir tambahan untuk SPMK Pendidikan sekolah, diklat dan prajabatan.– Kolom-kolom pada PAK : No, Uraian, Lama, Baru, Jumlah, Angka Kredit untuk

kenaikan jabatan/pangkat. Keterangan dibawah: Delta pengembangan profesi yang dimiliki

Kenaikan jenjang– Tabel mengenai jumlah komposisi AK kumulatif minimal untuk kenaikan jabatan

dan pangkat dibedakan sesuai dengan ijasah yang diperoleh yaitu Auditor Terampil pendidikan SLTA/Diploma I, Diploma II, Diploma III, S1, S2, S3 (6 tabel)

– Ada Form pengangakatan pertama kali Auditor– Ada tambahan Form pengangkatan Alih jabatan dari A. Terampil ke A. Ahli

Surat Peringatan dan Pembebasan Sementara– Ada form tentang Surat peringatan sebelum dibebaskan sementara

Pengangkatan kembali– Ada form pengangkatan kembali dalam jabatan

Pemberhentian

Penggunaan Formulir dalam Peraturan Bersama Penggunaan Formulir dalam Peraturan Bersama

Page 20: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 23

• Pejabat yang berwenang adalah pejabat yang mempunyai kewenangan mengangkat, memindahkan, membebaskan sementara, dan memberhentikan Auditor sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

• Pemberhentian adalah pemberhentian dari jabatan fungsional Auditor dan bukan pemberhentian sebagai Pegawai Negeri Sipil.

• Komite Sertifikasi AuditorAdalah yang dibentuk oleh Kepala Instansi Pembina Jabatan Fungsional Auditor yang bertugas memberi pertimbangan dan/atau usulan yang bersifat strategis tentang arah dan pengembangan kompetensi Auditor Intern Pemerintah kepada Kepala Instansi Pembina Jabatan Fungsional Auditor.

1. Ketentuan Umum (Nomenklatur)

Page 21: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 24

• Usulan Penilaian AK dibuat oleh Auditor secara berjenjang tiap semester (2 kali dalam setahun) disampaikan oleh pejabat Pengusul kepada Pejabat Penetapan AK

• Berkas yang dilampirkan:• Laporan AK (lampiran III)• Surat pernyataan melakukan Kegiatan Diklat (lamp IV a – IV c)• Surat pernyataan melakukan Kegiatan Pengawasan (lamp V)• Surat pernyataan melakukan Kegiatan Pengembangan Profesi (lampVI)• Surat pernyataan melakukan Kegiatan Penunjang (lamp VII)• Bukti Fisik

• Usulan dinilai oleh Tim penilai dan hasilnya disampaikan kepada Pejabat Penetapan AK untuk ditetapkan AKnya (lamp VIII)

• PAK asli disampaikan kepada BKN/Kepala Kantor Regional BKN dengan tembusan kepada:

• Kepala BPKP u.p. Pusat Pembinaan JFA; • Sekretaris Tim Penilai Auditor yang bersangkutan;• Kepala Biro/Badan Kepegawaian Daerah/Bagian Kepegawaian instansi

yang bersangkutan; • Auditor yang bersangkutan; dan• Pejabat lain yang dipandang perlu.

2. USUL PENILAIAN DAN PENETAPAN ANGKA KREDIT

Page 22: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 25

• Auditor wajib mencatat dan menginventarisir kegiatan dan membuat laporan angka kredit

• Untuk kenaikan pangkat, PAK ditetapkan paling lambat 3 bulan sebelum kenaikan pangkat:• Untuk KP April , PAKnya ditetapkan Januari• Untuk KP Okt , PAKnya ditetapkan bln Juli

• Pejabat Penetapan AK harus membuat spesimen tanda tangan dan disampaikan ke Kepala BKN dan/ atau kepada Kepala regional BKN

• Jika pejabat tsb berhalangan , dapat di delegasikan kepada pejabat satu tingkat di bawahnya yang bertanggung jawab di bidang teknis

2. USUL PENILAIAN DAN PENETAPAN ANGKA KREDIT

Page 23: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 26

• Syarat Anggota Tim Penilai (ATP):• menduduki jabatan/pangkat paling rendah sama dengan jabatan/pangkat Auditor yang dinilai;• memiliki keahlian dan kemampuan untuk menilai prestasi kerja Auditor; dan• dapat aktif melakukan penilaian

• Susunan ATP yang ditetapkan oleh pejabat yang berwenang menetapkan AK , terdiri dari unsur teknis, kepegawaian dan auditor:

• 1 orang ketua merangkap anggota• 1 orang wakil merangkap anggota• 1 orang sekretaris merangkap anggota (dari kepegawaian)• Minimal 4 anggota

• ATP minimal 2 orang auditor. Jika tak terpenuhi dapat diangkat dari pejabat lain yang mempunyai kompetensi dalam bidang pengawasan

• Masa Jabatan : 3 tahun dan dapat diangkat kembali

• Jika ATP :1. telah menjabat 2 kali masa jabatan, dapat diangkat kembali jika telah melampaui tenggang

waktu 1 masa jabatan .2. pensiun atau berhalangan paling singkat 6 bulan, Ketua TP mengusulkan penggantian3. turut dinilai, Ketua TP dapat mengangkat ATP pengganti

• Jenis Tim penilai:1. Pusat2. Unit kerja instansi Pembina3. Instansi, ----------- jika belum ada dilakukan oleh tim penilai pusat4. Provinsi, 5. Kabupaten/Kota Jika belum ada, ditetapkan oleh TP unit kerja di Perw. Ins Pembina

3. TIM PENILAI ANGKA KREDIT

Page 24: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 27

• Tugas Tim penilai Pusat:• membantu Pejabat yang berwenang menetapkan AK A. Madya IV/ b s.d

A. Utama IV/ e• melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pejabat tersebut.

• Tugas Tim penilai unit kerja Instansi Pembina:• membantu pejabat yang berwenang menetapkan AK A. Terampil dan

A.Pertama III/a s.d A. Madya IV/a di lingkungan instansi pembina.• membantu pejabat yang berwenang menetapkan AK untuk melakukan

penelitian DUPAK A. Madya IV/b s.d A. Utama IV/e sebelum diteruskan kepada Tim Penilai Pusat.

• melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Pejabat ybs yang berhubungan dengan PAK

• Tugas Tim penilai Instansi/Provinsi/Kabupaten/Kota :• membantu pejabat yang berwenang menetapkan AK A. Terampil dan A.

Pertama III/a s.d A. Madya IV/a.• membantu pejabat ybs untuk melakukan penelitian DUPAK A.Madya

IV/b s.d A. Utama IV/e di lingkungan masing-masing sebelum diteruskan kepada Tim Penilai Pusat.

• melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Pejabat ybs yang berhubungan dengan PAK

3. TIM PENILAI ANGKA KREDIT

Page 25: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 28

• PAK merupakan dasar untuk kenaikan jabatan/pangkat

• Ada tambahan Tabel Komposisi angka kredit untuk kenaikan pangkat dan jabatan bagi Auditor Terampil pendidikan dibawah Diploma III

• Ada tambahan tabel yang membedakan S1, S2 dan S3

• Jumlah dan Komposisi Angka kredit ada pada lampiran XI s.d XIV dengan unsur :1. Utama : - Pendidikan : Sekolah, Diklat Fungsional dg STTP/sertifikat, diklat prajabatan - Pengawasan - Pengembangan Profesi

2. Penunjang

• A. Ahli yang memperoleh peningkatan pendidikan/ijazah Strata Dua (S2)/Strata Tiga (S3) pembinaan kariernya menggunakan jumlah dan komposisi angka kredit kumulatif minimal pada: Lamp XIII dan XIV

• Syarat Kenaikan Jabatan:1. Min 1 tahun dalam jabatan terakhir2. Memenuhi jumlah AK kumulatif dan komposisi AK yang disyaratkan 3. Memiliki sertifikat jabatan sesuai jenjang yang akan diduduki4. DP 3 minimal baik dalam 1 tahun terakhir5. Memperhitungkan perbandingan jumlah auditor dengan beban kerja yang ada (formasi) dan ditetapkan dengan SK

pejabat yang berwenang (lamp XVII)6. Untuk A. terampil dan A Ahli Pertama s.d Madya ditetapkan oleh pejabat Pembina Kepegawaian instansi.

Sedangkan untuk A. Utama ditetapkan oleh Presiden setelah mendapat pertimbangan teknis Kepala BKN

• Syarat Kenaikan pangkat:1. Min. telah 2 tahun dalam pangkat terakhir2. Memenuhi jumlah AK kumulatif dan komposisi AK yang disyaratkan 3. DP 3 minimal baik dalam 2 tahun terakhir4. Masih dalam jenjang jabatan yang sama5. Untuk kenaikan dari A. Madya IV/b menjadi IV/c s.d A. Utama IV/e, ditetapkan oleh Presiden setelah mendapat

pertimbangan teknis dari Kepala BKN

4. KENAIKAN JABATAN/PANGKAT

Page 26: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 29

8. Syarat Kenaikan pangkat pertama kali Auditor (dari CPNS):

1. Min. telah 2 tahun dalam pangkat terakhir

2. Memenuhi jumlah AK kumulatif dan komposisi AK yang disyaratkan

3. DP 3 minimal baik dalam 2 tahun terakhir

4. Masih dalam jenjang jabatan yang sama

5. Lulus sertifikasi Pembentukan Auditor Terampil atau Auditor Ahli

9. Jumlah & komposisi angka kredit kumulatif minimal untuk kenaikan jabatan/pangkat D III, SI, S2, S3– Kelebihan & Kewajiban Perolehan Angka Kredit, dapat diperhitungkan

untuk kenaikan pangkat berikutnya– Kewajiban pengumpulan angka kredit dari pengembangan profesi– Kewajiban menjaga kinerja

10. Sertifikasi jabatan Auditor untuk kenaikan jabtan diatur oleh Instansi Pembina dengan memperhatikan masukan dari Komite Sertifikasi

4. KENAIKAN JABATAN/PANGKAT

Page 27: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 30

Jumlah & komposisi angka kredit kumulatif minimal untuk kenaikan jabatan/pangkat Jenjang Terampil DIII

Pengaturan Baru

PerMen PAN 220

Pelaksna Pelaksana Lanjutan

Penyelia Lama

AK Kumulatif Tetap Psl

13

II/c II/d III/a III/b III/c III/d

Terampil - DIII 60 80 100 150 200 300

Delta Kumulatif 20 20 50 50 100

Utama

Pendidikan Ijazah

60 60 60 60 60 60 60 80%

AK Penjenjangan Baru

Komposisi:

Diklat

Was

PP

80% 15

1

30

2

68

4

106

6

182

10

Penunjang 20% 4 8 18 28 48 20%

60 80 100 150 200 300

Page 28: Peraturan Bersama

Badan Kepegawaian Negara 31

Jumlah & komposisi angka kredit kumulatif minimal untuk kenaikan jabatan/pangkat Jenjang Ahli S1

No UNSUR %

JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG/ANGKA KREDIT

PERTAMA MUDA MADYA UTAMA

III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e

I Pendidikan Sekolah

100 100 100 100 100 100 100 100 100

II UTAMA

A. Diklat

B. Tugas Pokok

C. Pengembangan Profesi

≥ 80% - 40 80 160 240 360 480 600 760

III PENUNJANG

Pendukung pelaksanaan kegiatan

≤ 20% - 10 20 40 60 90 120 150 190

JUMLAH 100 150 200 300 400 550 700 850 1050

Page 29: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 32

Jumlah & komposisi angka kredit kumulatif minimal untuk kenaikan jabatan/pangkat Jenjang Ahli S1

Pengaturan Baru

PerMen PAN 220

Pertama Muda Madya Utama Lama

AK Kumulatif Tetap Psl 13

III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e

Ahli - SI 100 150 200 300 400 550 700 850 1050

Delta Kumulatif 50 50 100 100 150 150 200

Utama

Pendidikan Ijazah

100 100 100 100 100 100 100 100 100 80%

AK Penjenjangan

Baru

Komposisi:

Diklat

Was

PP

80%

37

3

74

6

146

14

218

22

323

37

428

52

533

67

663

97

Penunjang 20% 10 20 40 60 90 120 150 190 20%

Jumlah AK 100 150 200 300 400 550 700 850 1050

Page 30: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 33

Jumlah & komposisi angka kredit kumulatif minimal untuk kenaikan jabatan/pangkat Jenjang Ahli S2

Pengaturan Baru

PerMen PAN 220

Per

tama

Muda Madya Utama Lama

AK Kumulatif Tetap Psl 13 III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e

Ahli - SI 150 200 300 400 550 700 850 1050

Delta Kumulatif 50 100 100 150 150 200

Utama

Pendidikan Ijazah

150 150 150 150 150 150 150 80%

AK Penjenjangan Baru

Komposisi:

Diklat

Was

PP

80% 37

3

109

11

181

19

286

34

391

49

496

64

626

94

Penunjang 20% 10 30 50 80 110 140 180 20%

Jumlah AK 150 200 300 400 550 700 850 1050

Page 31: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 34

Jumlah & komposisi angka kredit kumulatif minimal untuk kenaikan jabatan/pangkat Jenjang Ahli S3

Pengaturan Baru

PerMen PAN 220

Muda Madya Utama Lama

AK Kumulatif Tetap Psl 13 III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e

Ahli - SI 200 300 400 550 700 850 1050

Delta Kumulatif 100 100 150 150 200

Utama

Pendidikan Ijazah

200 200 200 200 200 200 200 80%

AK Penjenjangan Baru

Komposisi:

Diklat

Was

PP

80%

72

8

144

16

249

31

354

46

459

61

589

91

Penunjang 20% 20 40 70 100 130 170 20%

Jumlah AK 200 300 400 550 700 850 1050

Page 32: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 35

Dibebaskan sejak menduduki jabatan terakhir bagi :a. Auditor yang diangkat pertama kali dalam jabatan dari CPNS;b. Auditor yang diangkat dari perpindahan jabatan struktural,

fungsional tertentu lainnya, atau fungsional umum;c. Auditor yang diangkat kembali setelah yang bersangkutan

dibebaskan sementara karena:

1. diberhentikan sementara sebagai Pegawai Negeri Sipil berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 1966;

2. ditugaskan secara penuh di luar jabatan Auditor;3. menjalani cuti di luar tanggungan negara, kecuali untuk

persalinan keempat dan seterusnya; atau4. menjalani tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan;

d. Auditor yang diberikan kenaikan jabatan; ataue. Auditor yang memiliki jabatan lebih rendah dari jabatan

yang setara dengan pangkat terakhirnya.

Page 33: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 36

Dibebaskan sejak menduduki pangkat terakhir bagi Auditor yang pangkatnya setingkat lebih tinggi dari pangkat awal jabatannya.

Auditor yang dibebaskan sementara karena tidak dapat mengumpulkan AK, didahului dengan peringatan paling lambat 6 bulan sebelum pembebasannya (form lampiran XIX)

Selama pembebasan sementara tetap melaksanakan tugas pokoknya dan dapat dinilai angka kreditnya

Alasan auditor dibebaskan sementara (diluar karena tidak dapat mengumpulkan AK)

dijatuhi hukuman disiplin Pegawai Negeri Sipil dengan tingkat sedang atau tingkat berat berupa penurunan pangkat berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1980;

diberhentikan sementara sebagai Pegawai Negeri Sipil berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 1966;

ditugaskan secara penuh di luar jabatan fungsional Auditor; menjalani cuti di luar tanggungan negara, kecuali untuk persalinan keempat dan

seterusnya; atau menjalani tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan kecuali Auditor yang masih

melaksanakan tugas pokok sehari-hari.

Page 34: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 37

Auditor diberhentikan dari jabatannya ditetapkan menggunakan contoh formulir Lampiran XXII.

Auditor diberhentikan dari jabatannya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak dapat diangkat kembali dalam Jabatan Fungsional Auditor.

Page 35: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 38

Auditor yang sedang dibebaskan sementara karena: dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau berat kecuali pemberhentian sebagai Pegawai Negeri Sipil; ditugaskan secara penuh di luar jabatan Auditor; atau cuti di luar tanggungan negara,mencapai batas usia pensiun PNS diberhentikan dengan hormat sebagai PNS dengan mendapatkan hak-hak kepegawaian.

Page 36: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 39

PAK s.d tanggal 30 Juni 2009 menggunakan peraturan lama Lampiran I-A dan Lampiran I-B Kep. Menpan 19/1996.

Kenaikan pangkat sampai dengan per 1 Oktober 2009 menggunakan persyaratan Kep. Menpan 19/1996.

PNS pada APIP Daerah yang belum menerapkan JFA dapat diangkat melalui perpindahan jabatan dengan perlakuan khusus yang berlaku s.d 31 Desember 2009

Page 37: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 40

Pelaksanaan teknis yang belum diatur dalam Peraturan Bersama akan diatur kemudian oleh Kepala BPKP dan BKN baik secara bersama-sama atau sendiri-sendiri sesuai dengan bidang tugas masing-masing.

Page 38: Peraturan Bersama

Pusbin JFA 41

Contact us:PUSAT PEMBINAAN JFA - BPKP

GEDUNG BPKP LANTAI 11 JL. PRAMUKA NO. 33 JAKARTA 13120

TELP. (021) 85910031, FAX. (021) 85910209E-MAIL: [email protected]

WEBSITE: www.bpkp.go.id