peranan komisi dana milik mangkunegaran dalam … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id...

119
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES NASIONALISASI ASET-ASET MANGKUNEGARAN TAHUN 1946-1952 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Jurusan Ilmu Sejarah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Disusun oleh: ANJAR RAHMAD BASUKI C0505010 FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2010 Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Software http://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Upload: others

Post on 15-Dec-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PERANAN KOMISI DANA MILIK

MANGKUNEGARAN DALAM PROSES NASIONALISASI

ASET-ASET MANGKUNEGARAN TAHUN 1946-1952

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Jurusan Ilmu Sejarah

Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret

Disusun oleh:

ANJAR RAHMAD BASUKI C0505010

FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2010

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 2: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN

DALAM PROSES NASIONALISASI ASET-ASET

MANGKUNEGARAN TAHUN 1946-1952

Disusun oleh

ANJAR RAHMAD BASUKI C0505010

Telah disetujui oleh pembimbing

Pembimbing

Dr. Warto, M.Hum NIP 196109251986031001

Mengetahui Ketua Jurusan Ilmu Sejarah

Dra. Sri Wahyuningsih, M.Hum NIP 195402231986012001

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 3: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN

DALAM PROSES NASIONALISASI ASET-ASET

MANGKUNEGARAN

TAHUN 1946-1952

Disusun oleh

ANJAR RAHMAD BASUKI C0505010

Telah disetujui oleh Tim Penguji Skripsi Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret

Pada tanggal……………….

Jabatan Nama Tanda Tangan

Ketua Penguji Dra. Sri Wahyuningsih, M. Hum (………………) NIP 195402231986012001 Sekretaris Penguji Umi Yuliati, S.S, M. Hum (………………)

NIP 197707162003122002 Penguji I Dr. Warto, M. Hum (………………) NIP 196109251986031001 Penguji II Drs. Supariadi, M. Hum (………………) NIP 196207141989031002

Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Universitas Sebelas Maret

Drs. Sudarno, M.A. NIP 195303141985061001

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 4: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

PERNYATAAN

Nama : ANJAR RAHMAD BASUKI NIM : C0505010 Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi berjudul Peranan Komisi Dana Milik Mangkunegaran dalam Proses Nasionalisasi Aset-Aset Mangkunegaran Tahun 1946-1952 adalah betul-betul karya sendiri, bukan plagiat, dan tidak dibuatkan oleh orang lain. Hal-hal yang bukan karya saya dalam skripsi ini diberi tanda citasi (kutipan) dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan skripsi dan gelar yang diperoleh dari skripsi tersebut. Surakarta, 11 Oktober 2010 Yang membuat pernyataan

Anjar Rahmad Basuki C0505010

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 5: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

MOTTO

Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak

menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka

menyerah.

(Thomas Alva Edison)

Orang Tua Adalah Sumber Semangat dan Kehidupan Bagi Perjalanan

Hidup Kita.

(Penulis)

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 6: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk:

Ayah dan Ibuku Tercinta

Kakak dan Adikku Tercinta

Teman dan Sahabatku Tercinta

Kekasihku Tercinta

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 7: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan Kasih

Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini

disusun sebagai salah satu syarat meraih gelar sarjana pada Jurusan Ilmu Sejarah

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Pada pelaksanaannya, penulis telah banyak mendapatkan bantuan dan

fasilitas, bimbingan maupun kerjasama dari berbagai pihak. Oleh karena itu

dengan segala ketulusan dan kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih

kepada:

1. Bapak Drs. Sudarno, MA, selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Universitas Sebelas Maret, yang telah memberikan fasilitas dan kemudahan

dalam perijinan untuk penelitian dan penyusunan skripsi.

2. Ibu Dra. Sri Wahyuningsih, M. Hum, selaku Ketua Jurusan Ilmu Sejarah atas

bantuan dan pengarahannya.

3. Bapak Dr. Warto M. Hum, selaku pembimbing utama dalam penulisan dan

penyusunan skripsi ini yang telah teramat sabar dan teliti memberikan

bimbingan dan pengarahan kepada penulis

4. Ibu Umi Yuliati, S.S., M. Hum selaku pembimbing Akademik yang telah

memberikan bimbingan selama penulis menjalani masa perkuliahan.

5. Bapak Drs. Supariadi, M. Hum selaku penguji skripsi yang telah memberi

masukan dan arahan agar penulisan skripsi ini menjadi lebih baik.

6. Bapak dan Ibu dosen jurusan Ilmu Sejarah, yang telah memberikan bimbingan

dan bekal ilmu yang sangat berguna bagi penulis.

7. Perpustakaan Pusat Universitas Sebelas Maret, Perpustakaan Fakultas Sastra

dan Seni Rupa, Perpustakaan dan Arsip Daerah Surakarta, Sasana Wilopo dan

Sono Pustoko Keraton Surakarta Hadiningrat yang telah memberikan

kemudahan kepada penulis dalam penyediaan dan peminjaman buku-buku

yang diperlukan.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 8: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

8. Ibu Koestrini Soemardi (alm), Ibu Darweni, Bapak Basuki dan segenap staf

Perpustakaan Rekso Pustoko Mangkunegaran yang telah memberikan ijin dan

bantuan kepada penulis dalam penyediaan data-data yang diperlukan.

9. Bapak dan Ibu serta Kakak dan Adik yang selalu memberikan kasih sayang

dan semangat dengan tulus ikhlas serta doa yang tak pernah putus kepada

penulis.

10. Teman-teman jurusan Ilmu Sejarah’04 Mas Daryadi, Mas Edy Riyanto, Mas

Aminnudin, Mbak Wulan dan Mbak Asih

11. Teman-teman jurusan Ilmu Sejarah’05 Bayu, Ridwan, Cahyo, Darmawan,

Wanto, dll.

13. Semua pihak yang telah memberikan bantuan kepada penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak luput dari berbagai

kekurangan dan kelemahan. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang sifatnya

membangun akan penulis perhatikan dengan baik. Semoga skripsi ini bermanfaat

bagi semua pembaca.

Surakarta, 11 Oktober 2010

Penulis

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 9: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah............................................................ 1

B. Rumusan Masalah...................................................................... 7

C. Tujuan Penelitian....................................................................... 8

D. Manfaat Penelitian..................................................................... 8

E. Tinjauan Pustaka........................................................................ 9

F. Metode Penelitian...................................................................... 12

G. Sistematika Penulisan............................................................... 14 BAB II KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN

A. Pembentukan Komisi Dana Milik Mangkunegaran…………. 17

B. Peraturan Dana Miik Mangkunegaran..................................... 20

C. Aset Komisi Dana Milik Mangkunegaran..………………….

1. Perusahaan Gula Colomadu...........................................

2. Perusahaan Gula Tasikmadu..........................................

3. Perusahaan Kopi Kerjogadungan..................................

4. Perusahaan Serat-Nenas Mojogedang…………………

23

28

29

31

32

HALAMAN JUDUL......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN.......................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN.......................................................................... iv

HALAMAN MOTTO....................................................................................... v

HALAMAN PERSEMBAHAN........................................................................ vi

KATA PENGANTAR....................................................................................... vii

DAFTAR ISI..................................................................................................... ix

DAFTAR ISTILAH..........................................................................................

DAFTAR SINGKATAN……………………………………………………...

xii

xiv

DAFTAR GAMBAR.....................................................................................

DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………

xv

xvi

ABSTRAK........................................................................................................ xvii

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 10: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

5. Pabrik Genting Kemiri………………………………..

6. Pabrik Rokok “Priyayi”……………………………….

7. Perusahaan Gamping “Betal”…………………………

8. Usaha Penanaman Tembakau di Tawangmangu………

9. Rumah dan Hotel Milik Mangkunegaran……………...

10. Surat-Surat Berharga…………………………………..

11. Dana Pensiun Perusahaan-Perusahaan Mangkunegaran.

D. Struktur organisasi Komisi Dana Milik Mangkunegaran……

1. Komisi Pengawas……………………………………….

2. Superintendent…………………………………………..

3. Administratur……………………………………………

4. Mandor Pabrik…………………………………………..

5. Mandor Perkebunan…………………………………….

6. Mandor Gudang…………………………………………

7. Demang dan Rangga…………………………………….

8. Bekel…………………………………………………….

9. Buruh……………………………………………………

32

33

34

35

36

37

38

39

41

42

44

46

46

47

47

48

49

BAB III PROSES NASIONALISASI ASET DANA MILIK

MANGKUNEGARAN

A. Komisi Dana Milik Mangkunegaran Pada Masa Pendudukan

Jepang…………………………………………

55

B. Sistem Ekonomi Praja Mangkunegaran Pada Masa

Pendudukan Jepang……………………................................

58

C. Komisi Dana Milik Mangkunegaran Pada Masa Awal

Kemerdekaan RI………………………………………

D. Proses Nasionalisasi Aset Dana Milik Mangkunegaran.........

E. Pengaruh Agresi Militer Belanda II terhadap Kebijakan dan

Sikap Mangkunegaran……………………………………….

F. Peranan Komisi Dana Milik Mangkunegaran dalam proses

Nasionalisasi aset Mangkunegaran………………………….

61

65

68 81

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 11: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

BAB IV DAMPAK NASIONALISASI ASET MANGKUNEGARAN

TERHADAP PRAJA MANGKUNEGARAN

A. Keadaan Mangkunegaran Setelah Nasionalisasi

Mangkunegaran………………………………………….

85

B. Dampak Nasionalisasi Dalam Bidang Perekonomian

Mangkunegaran.....................................................................

85

C. Dampak Nasionalisasi dalam bidang Sosial terhadap

Mangkunegaran……...........................

92

D. Dampak Nasionalisasi dalam Bidang Kebudayaan di

Mangkunegaran..............................................

93

BAB V KESIMPULAN............................................................................... 97

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 100 LAMPIRAN........................................................................................................ 103

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 12: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

DAFTAR ISTILAH

Administratur : Pengurus Administrasi/ Manajer Utama pabrik

Afdeeling : Wilayah Administrasi pemerintah kolonial belanda di

indonesia yang berada dibawah karesidenan

Ambtenar : Pegawai

Apanage : Tanah jabatan sebagai gaji seorang priyayi

Bekel : Orang yang mendapat wewenang menjaga kebaikan

desa; petani penghubung antara pemilik atau penguasa

tanah dengan penggarap tanah.

Binenland Bestur : Pegawai Pangreh Praja

civilele list : Tunjangan hidup kerajaan yang berasal dari pemerintah

Belanda

Clash : Agresi Militer

Commissie Van Beheer : Komisi Pengawas Keuangan Mangkunegaran

De Javasche Bank : Bank Milik Pemerintah

Demang : Seseorang yang diberi tugas untuk memegang dan

menjalankan segala pekerjaan di pedesaan di atas bekel

Fonds : Dana atau aset kekayaan kerajaan Mangkunegaran

Fonds van

Eigendommen van het

Mangkoenegorosche

Rijk : Komisi Dana Milik Mangkunegaran

Garden city : Taman kota

Gouvernements

landbouw bedrijven : Kantor yang mengurusi perusahaan perkebunan pada

jaman Belanda

Gubernemen : Wilayah yang dikuasai secara langsung pemerintah

Kolonial

Gubernemen Besluit : Keputusan Pemerintah

Legiun : Pasukan bala tentara

Loji : Rumah / tempat tinggal

Naamlooze Vennootsch : Gabungan Pemilik modal

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 13: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

Nara praja : Birokrat kerajaan

Onderdistrict : Wilayah administrasi kolonial belanda di wilayah

Afdeeling

Onderneming : Perkebunan

Public space : Fasilitas kota

Reksobusono : Kantor yang mengurusi keperluan pribadi, dan

kepentingan-kepentingan keluarga

Reserve Fonds : Dana milik yang berupa Perkebunan

Ryksondernemingan : Perusahaan-Perusahaan Swapraja

Sentana : Keluarga raja

Superintendent : Direksi; pengawas perusahaan

Swapraja : Daerah kerajaan seperti Kasultanan dan

Pakualaman di Jogja dan Kasunanan dan

Mangkunegaran di Surakarta

Vorstenlanden : Tanah-tanah kerajaan

Zelfbestuursregelen

Mangkunegaran : Peraturan Mangkunegaran

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 14: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

DAFTAR SINGKATAN

BPPGN : Badan Pengurus Perusahaan Gula Negara

PPN : Perusahaan Perkebunan Negara

KGPAA : Kangjeng Gusti Pangeran Ario Adipati

PNS : Perusahaan Nasional Surakarta

PPRI : Perusahaan Perkebunan Republik Indonesia

HKMN : Himpunan Kekerabatan Mangkunegaran

PPMN : Pusat Perusahaan Mangkunegaran

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 15: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xv

DAFTAR GAMBAR

Gb. 1 Gedung Tembakau Tawangmangu tahun 1925 kode 1893

Mangkunegara VII Arsip Foto Koleksi Reksa Pustaka

Mangkunegaran………………………………………………… 35

Gb. 2 Perumahan VillaPark Banjarsari Surakarta tahun 1930 kode 1842

Mangkunegara VII Arsip Koleksi Foto Rekso Pustaka

Mangkunegaran.......................................................................37

Gb. 3. Bagan struktur organisasi Komisi Dana Milik Mangkunegaran

kode 1178 Mangkunegara VII Arsip Reksopustoko

Mangkunegaran.....................................................................40

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 16: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

1. Berkas Peraturan keputusan tentang Dana Milik Mangkunegaran dan

pembentukan Panitia Dana Milik Mangkunegaran tahun 1917, 1949, dan

tahun 1952.................................................................................................. 103

2. SK tentang pengangkatan Ir. Sarsito Mangunkusumo menjadi Superintendent

dari Dana Milik Mangkunegaran terhitung sejak tahun 1945, 1950.......... 110

3. Konsep surat dari Ir. Sarsito kepada KRRA Moh. Soediono yang

mengusulkan kekayaan milik Mangkunegaran dikembalikan kepada Komisi

Dana Milik Mangkunegaran tahun 1951………………………………… 112

4. Surat Kuasa istimewa Sri Paduka Mangkunegara VIII untuk menyerahkan

Dana Milik Mangkunegaran kepada BPPGN dan PPN tahun 1946…..…..114

5. Laporan keadaan Perusahaan Tembakau Bojonegoro kepada PPRI tahun

1947……...………………………………………………………………. 115

6. Keputusan Pengadilan Negeri Jakarta tahun 1952 tentang Pembekuan Harta

Benda Milik Mangkunegaran……………………………………………. 118

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 17: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvii

ABSTRAK

Anjar Rahmat Basuki, C0505010, 2010, Peranan Komisi Dana Milik Mangkunegaran Dalam Proses Nasionalisasi Aset Mangkunegaran Tahun 1946-1950 Skripsi, Jurusan Ilmu Sejarah, Fakultas Sastra dan Seni Rupa, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian ini membahas tentang peranan Komisi Dana Milik Mangkunegaran tahun 1946-1952. Rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana keberadaan Komisi Dana Milik Mangkunegaran pada masa pemerintahan Mangkunegara VIII tahun 1946-1952, bagaimana Proses Nasionalisasi aset-aset Dana Milik Mangkunegaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keberadaan Komisi Dana Milik Mangkunegaran pada masa pemerintahan Mangkunegara VIII tahun 1946-1952 dan proses Nasionalisasi aset-aset Dana Milik Mangkunegaran.

Penelitian ini memakai metode penelitian sejarah, dimulai dengan tahap heuristik yaitu teknik pengumpulan data. Data yang diperoleh selanjutnya dikritik secara intern dan ekstern dengan dipadukan studi pustaka sehingga menghasilkan fakta-fakta historis. Fakta ini lalu dianalisis dan disusun dalam sebuah historiografi..

Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa keadaan sosial dan politik yang tidak kondusif di daerah karesidenan Surakarta berdampak pada dibekukannya status Swapraja pada kedua kerajaan di Surakarta khususnya Praja Mangkunegaran. Hal ini semakin di perburuk dengan perebutan aset ekonomi yang dimiliki oleh Mangkunegaran. Komisi Dana Milik Mangkunegaran yang dibentuk untuk mengurusi aset-aset ekonominya semenjak masa Mangkunegara VII akhirnya dibekukan pada tahun 1946. Walau berstatus dibekukan pada kenyataannya Komisi ini tetap bekerja dikarenakan PPRI yang diserahkan untuk mengambil alih Dana Milik tidak dapat bekerja secara maksimal.

Hal ini dibuktikan dengan masih aktifnya Superintendent pada perusahaan-perusahaan milik Mangkunegaran. Mangkunegaran yang beranggapan bahwa penyerahan Dana Milik kepada Pemerintah Pusat hanya bersifat sementara kemudian berusaha untuk mengambil alih kembali aset-asetnya pada tahun 1948-1952. Pemerintah Pusat beranggapan bahwa daerah Mangkunegaran termasuk ke dalam kekuasaan Republik, maka segala aset-asetnya harus dikelola untuk kepentingan daerah Mangkunegaran dan Republik. Nasionalisasi kemudian dilakukan dengan membentuk badan-badan baru yang mengurusi aset Mangkunegaran.Akibat percobaan perlawanan dan pengambilalihan kembali aset-asetnya oleh Mangkunegaran, Pemerintah kemudian mengambil tindakan dengan membubarkan Komisi Dana Milik Mangkunegaran dan menghapus jabatan Superintendent melalui keputusan Pengadilan Negeri di Jakarta pada tahun 1952.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 18: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xviii

ABSTRACT Anjar Rahmad Basuki, C0505010, 2010, The Role of the Mangkunegaran Commission on Fund in 1946-1952, Thesis, History Department, Letters and Fine Arts Faculty, Surakarta Sebelas Maret University.

This research discusses The Role of the Mangkunegaran Commission on Fund in Nationalization at 1946-1952. The formulations of this research are how the existence of the Mangkunegaran Commission on Fund during the administration Mangkunegara VIII in 1946-1952 and how the process of Nationalization of fund assets owned by Mangkunegaran. The purposes of this study are to know the existence of the Mangkunegaran Commission on Fund during the administration of Mangkunegara VIII in 1946-1952 and to know the process of nationalization of fund assets owned by Mangkunegaran.

This research has historical research method with data collecting technique using the heuristic. The data are then criticized internally and externally to be integrated with study of literature to finally produce historical facts. These facts are then analyzed and compiled in a historiography.

The research concludes that the not conducive social and political circumstances in the region of Surakarta residency affected the suspension of autonomous region status of the two palaces in Surakarta especially Praja Mangkunegaran. It got worse since there was conflict to posses economic assets owned by Mangkunegaran. Mangkunegaran Commission on Fund established to handle economic assets was finally suspended in 1946 during the administration of Mangkunegara VII. Even though the status was suspended, in fact, the Commission continued to work due to PPRI that was recommended to take over the fund could not work optimally. This was evidenced by the active Superintendent at companies owned by Mangkunegaran. Mangkunegaran argued that the transfer of funds to the Central Government was only temporary and then it tried to take back the assets in 1948-1952. The central government assumes that the area Mangkunegaran was included in the authority of Republic, so all its assets had to be managed for the benefits of Mangkunegaran regions and the Republic. Nationalization was then performed by forming new institution to handle assets of Mangkunegaran. As the result of the trial to takeover and fight back toward Mangkunegaran assets, the central government then took action to dissolve the Mangkunegaran Commission on Fund and to erase the Superintendent position through the National Court's decree in Jakarta in 1952.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 19: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES NASIONALISASI ASET-ASET

MANGKUNEGARAN TAHUN 1946-1952

Anjar Rahmat Basuki1 Dr. Warto, M.Hum2

ABSTRAK

2010. Skripsi, Jurusan Ilmu Sejarah, Fakultas Sastra dan Seni Rupa, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penelitian ini membahas tentang peranan Komisi Dana Milik Mangkunegaran tahun 1946-1952. Rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana keberadaan Komisi Dana Milik Mangkunegaran pada masa pemerintahan Mangkunegara VIII tahun 1946-1952, bagaimana Proses Nasionalisasi aset-aset Dana Milik Mangkunegaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keberadaan Komisi Dana Milik Mangkunegaran pada masa pemerintahan Mangkunegara VIII tahun 1946-1952 dan proses Nasionalisasi aset-aset Dana Milik Mangkunegaran. Penelitian ini memakai metode penelitian sejarah, dimulai dengan tahap heuristik yaitu teknik pengumpulan data. Data yang diperoleh selanjutnya dikritik secara intern dan ekstern dengan dipadukan studi pustaka sehingga menghasilkan fakta-fakta historis. Fakta ini lalu dianalisis dan disusun dalam sebuah historiografi.. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa keadaan sosial dan politik yang tidak kondusif di daerah karesidenan Surakarta berdampak pada dibekukannya status Swapraja pada kedua kerajaan di Surakarta khususnya Praja Mangkunegaran. Hal ini semakin di perburuk dengan perebutan aset ekonomi yang dimiliki oleh Mangkunegaran. Komisi Dana Milik Mangkunegaran yang dibentuk untuk mengurusi aset-aset ekonominya semenjak masa Mangkunegara VII akhirnya dibekukan pada tahun 1946. Walau

1 Mahasiswa Jurusan Ilmu Sejarah dengan NIM C0505010 2 Dosen Pembimbing

berstatus dibekukan pada kenyataannya Komisi ini tetap bekerja dikarenakan PPRI yang diserahkan untuk mengambil alih Dana Milik tidak dapat bekerja secara maksimal. Hal ini dibuktikan dengan masih aktifnya Superintendent pada perusahaan-perusahaan milik Mangkunegaran. Mangkunegaran yang beranggapan bahwa penyerahan Dana Milik kepada Pemerintah Pusat hanya bersifat sementara kemudian berusaha untuk mengambil alih kembali aset-asetnya pada tahun 1948-1952. Pemerintah Pusat beranggapan bahwa daerah Mangkunegaran termasuk ke dalam kekuasaan Republik, maka segala aset-asetnya harus dikelola untuk kepentingan daerah Mangkunegaran dan Republik. Nasionalisasi kemudian dilakukan dengan membentuk badan-badan baru yang mengurusi aset Mangkunegaran.Akibat percobaan perlawanan dan pengambilalihan kembali aset-asetnya oleh Mangkunegaran, Pemerintah kemudian mengambil tindakan dengan membubarkan Komisi Dana Milik Mangkunegaran dan menghapus jabatan Superintendent melalui keputusan Pengadilan Negeri di Jakarta pada tahun 1952.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 20: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pengurusan keuangan di Mangkunegaran pada tahun 1916 terjadi beberapa

perubahan yang berarti yaitu dipisahkannya antara penerimaan dan pengeluaran

dari perusahaan-perusahaan yang dikelola oleh Mangkunegaran dari anggaran

utama. Hal ini dilakukan dengan menciptakan sebuah dana tersendiri untuk

perusahaan-perusahaan gula dan lain-lainnya yang termasuk milik

Mangkunegaran dan dikelola dalam sebuah komisi agar lebih sederhana dan yang

dimasukan kedalam anggaran utama hanya perkiraan besarnya laba atau

kerugiannya saja.

Tahun 1916 dibentuk sebuah komisi yang mengurus keuangan

Mangkunegaran badan ini dinamakan Dana Milik Mangkunegaran. Badan ini

bekerja untuk menyempurnakan reorganisasi keuangan dan menaruh semua

perusahaan didalamnya dan Dana ini diurus oleh sebuah komisi. Pengurus

hariannya dilakukan oleh seorang Superintendent, sedangkan ketuanya adalah raja

Mangkunegaran, Superintendent yang telah diakui oleh Gubernur Jenderal sebagai

anggota, dan seorang pegawai atau ambtenar yang di pilih oleh Residen sebagai

anggota.1

Pasca kemerdekaan Indonesia, persoalan penguasaan aset-aset di wilayah

ini menjadi isu yang cukup menarik. Persoalannya adalah bahwa peralihan

kekuasaan dari pemerintah kolonial menjadi pemerintah Republik tidak serta

1 Pringgodigdo A.K, Sejarah Perusahaan-Perusahaan Mangkunegaran, Surakarta: Reksa Pustaka, 1985, hlm. 93

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 21: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

merta diikuti dengan peralihan penguasaan semua aset ekonomi di tangan

pemerintah Indonesia. Pengalihan aset-aset ekonomi hanya terjadi pada badan-

badan yang berada di tangan pemerintah kolonial yang telah diambil alih oleh

pemerintah bala tentara Jepang. Aset-aset asing yang dikuasai oleh pihak

perusahaan swasta asing masih tidak jelas statusnya.

Sementara itu pengelolaan aset-aset itu menjadi terganggu akibat

terjadinya perang kemerdekaan. Banyak para pengusaha asing dan pekerja-pekerja

asing yang meninggalkan perusahaannya kembali ke negeri Belanda. Ada pula

yang masih bertahan di Indonesia, meskipun di dalam menjalankan usahanya

tidak berjalan maksimal.

Sejalan dengan semakin tegangnya konflik Indonesia Belanda, di dalam

negeri, sekitar tahun 1947 muncul aksi sepihak dalam pengambil alihan

perusahaan-perusahaan asing. Pengambil-alihan ini semula banyak dilakukan oleh

badan-badan perjuangan dan perorangan, namun kemudian ditertibkan oleh

Pemerintah Indonesia, terutama dilakukan oleh pihak militer.

Sesungguhnya pola yang sama juga terjadi pada aset milik bekas

penguasa-penguasa bumi putra. Salah satu penguasa bumi putra yang aset-asetnya

diambil alih oleh negara secara paksa adalah Mangkunegaran.2

Pada masa kekuasaan Mangkunegaran VI dibentuk lembaga yang

mengurusi keuangan Praja Mangkunegaran. Setelah melalui berbagai perundingan

dan jajak pendapat antara Pihak pemerintah Hindia Belanda, Residen dan Pihak

Praja Mangkunegaran maka didirikanlah sebuah Badan Keuangan yang

2 Wasino, Makalah, Nasionalisasi pabrik gula Mangkunegaran disampaikan dalam

Workshop on the Economic Side of Decolonization, Jointly organized by LIPI, NIOD, PPSAT-UGM dan program Studi Sejarah Pasca Sarjana UGM, Yogyakarta akhir Agustus 2004. hal 2

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 22: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

dinamakan Dana Milik Mangkunegaran. Didirikannya komisi untuk semua

perusahaan dan sebagainya bertujuan agar perusahaan-perusahaan itu didalam

anggaran disendirikan sebagai suatu keseluruhan, dimana detail-detail yang

bersifat teknis atau komersil tidak disebutkan dalam anggaran itu, akan tetapi hal

itu tidak berarti bahwa perusahaan-perusahaan itu tidak mengikuti anggarannya

sendiri.3 Dana Milik Mangkunegaran ini mengurusi keuangan perusahaan-

perusahan milik Mangkunegaran.

Perusahaan-perusahan Industri Mangkunegaran yang semula diusahakan

oleh Mangkunegara IV untuk kepentingan keluarga dan rakyat Mangkunegaran

harus lepas ke tangan Pemerintah Republik Indonesia setelah terjadinya krisis

sosial politik di Surakarta tahun 1946. Krisis sosial politik ini sering dikenal

sebagai Revolusi Sosial di Surakarta. Pengambilalihan aset milik Praja

Mangkunegaran ini justru terjadi setelah Indonesia merdeka dan daerah istimewa

Swapraja yang dihapus di kota Surakarta khususnya terhadap aset–aset milik

Mangkunegaran

Penghapusan daerah Swapraja ini berakibat pada Pembekuan Aset-aset

yang dimiliki oleh Kasunanan dan Mangkunegaran. Dengan berakhirnya status

pemerintahan Mangkunegaran maka semua badan usaha diambil alih

pengelolaannya oleh pemerintah Republk Indonesia termasuk perkebunan dan

hasil hutannya dalam hal ini yang mengelola adalah Perusahaan Nasional

Surakarta. Hal ini telihat dari berkas surat kuasa istimewa dari Mangkunegara

VIII kepada KRMTH Ir Sarsito Mangunkusumo untuk menyerahkan perusahaan

Mangkunegaran yang bernaung di bawah Dana Milik Mangkunegaran kepada

3 Pringgodigdo A.K, op.cit, hal. 97.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 23: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

BPPGN dan PPN tahun 1946.4 Meskipun berdasarkan maklumat dari menteri

kemakmuran mengenai masalah perusahaan Mangkunegaran tahun 1945 bahwa

Mangkunegaran diberi ijin untuk mengelola perusahaannya sendiri karena selama

ini Mangkunegaran mengelola perusahaan menggunakan modalnya sendiri.5 Dan

untuk pengelolaan hasil-hasil perkebunan maka pada tanggal 30 April 1947

dibawah koordinasi Kementrian Pertanian dibentuk Perusahaan Perkebunan

Republik Indonesia. Tugas dari kantor ini adalah mengurus dan

menyelenggarakan perusahaan-perusahaan milik negara yang tergabung dalam

Kantor Perusahaan Perkebunan Pemerintah (KPP) yang pada zaman Belanda

bernama Gouvernements landbouw bedrijven. Selain itu ini juga bertugas untuk

mengurus perusahaan-perusahaan bukan milik bangsa asing yang dikuasai oleh

negara, termasuk di dalamnya perusahaan-perusahaan bukan perkebunan.6

Reaksi pihak Mangkunegaran terhadap nasionalisasi aset-aset itu semula

bersifat kooperatif. Hal itu dilakukan untuk menghindari konflik dengan rakyat

Surakarta yang tergabung dalam kelompok Anti Swapraja. Selain itu juga

disebabkan oleh ketidaksiapan praja Mangkunegaran dalam menghadapi situasi

sosial-politik di Surakarta yang berubah dengan cepat akibat berdirinya negara

Republik Indonesia. Pihak Mangkunegaran justru memberikan tempat di

lingkungan istana Mangkunegaran sebagai kantor PPN. Selain itu beberapa

mantan pegawai perkebunan Mangkunegaran bekerja dikantor PPRI. Sikap pihak

Mangkunegaran menjadi berubah sejak terjadinya clash ke II oleh Belanda

4 Arsip tentang surat kuasa istimewa Mangkunegara VIII berkaitan dengan penyerahan

aset Mangkunegaran kepada pemerintah RI tahun 1946 , Arsip Reksopustaka Mangkunegaran, no. 4752

5 Arsip tentang Maklumat dari Menteri kemakmuran mengenai masalah perusahaan Mangkunegaran tahun 1945, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5107.

6 Wasino, op cit. hal 6.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 24: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

tanggal 19 Desember 1948. Tampaknya pihak Mangkunegaran menyadari bahwa,

kekuasaan dan harta kekayaannya telah diambil alih oleh pemerintah Indonesia.

Untuk itu mereka berusaha untuk memperkuat diri dalam mempertahankan dan

mempersiapkan alat-alat pemerintahan untuk mengembalikan status

pemerintahannya. Pihak Mangkunegaran menjalin hubungan baik dengan

Pemerintah Hindia Belanda untuk dapat menyelamatkan harta miliknya yang telah

diambil alih oleh Pemerintah RI, setelah menyerahkan dengan sukarela

perusahaan-perusahaan yang bernaung di Dana Milik Mangkunegaran kepada

pemerintah Republik Indonesia di tahun 1946, sikap Mangkunegaran terlihat

malalui surat keterangan yang dibuat oleh Superintendent yang mewakili Dana

Milik Mangkunegaran yang meminta kembali haknya atas dua perusahaan gula

andalan mereka yaitu pabrik gula Colomadu dan Tasikmadu. Hal ini berdasarkan

fakta bahwa selama ini penanaman Tebu dan pembuatan Gula dibiayai oleh

Mangkunegaran sendiri.7

Hubungan ini membawa hasil, karena selain para pegawainya memperoleh

gaji dalam bentuk civilele list sebagaimana yang pernah mereka terima pada

periode sebelum perang, juga berhasil dihidupkannya kembali lembaga yang

mengurusi kekayaan Mangkunegaran, “Fonds van Eigendommen van het

Mangkoenegorosche Rijk” atau Komisi Dana Milik Mangkunegaran. Status

lembaga ini diubah menjadi hak milik pribadi berdasarkan hukum Eropa

Perubahan itu dilakukan oleh Hoge Vertegenwoordiger van de Kroon in Indonesia

melalui surat keputusannya tanggal 30 September 1949 no. 35. Dengan surat

7 Arsip tentang surat keterangan dari Superintendent bahwa pabrik gula Colomadu dan

Tasikmadu adalah milik Praja Mangkunegaran ditanda tangani oleh Mangkunegara VIII dan Patih Mangkunegaran tahun 1948, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5236

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 25: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

keputusan itu, pihak Mangkunegaran menganggap bahwa harta-harta kekayaan

yang semula diambil-alih Pemerintah Indonesia bisa kembali dikuasai oleh pihak

keluarga Mangkunegaran.8 Pada tanggal 17 Desember 1949, Pemerintah Belanda

mengakui kedaulatan Republik Indonesia maka aset yang telah dikuasai oleh Praja

Mangkunegaran dibawah Dana Milik Mangkunegaran harus diserahkan kembali

kepada Pemerintah Republik Indonesia. Hal ini tidak mudah karena posisi

Mangkunegaran yang diwakili oleh kuasa keuangannya yaitu jabatan yang

dipegang oleh Superitendent menolak untuk berkoordinasi oleh PPRI.9

Pada tahun 1951 aset-aset Mangkunegaran kembali dibekukan oleh

pemerintah dan mewajibkan Mangkunegaran untuk menyerahkan pengelolaan

aset-aset Mangkunegaran kepada Pemerintah Republik Indonesia, konflik terbuka

antara Pemerintah Republik Indonesia dan Praja Mangkunegaran terjadi pada

bulan Oktober dan November, Pemerintah Indonesia berusaha mengambil-alih

kembali manajemen pabrik gula pada akhir tahun 1951, setelah beberapa tahun

kendali manajemen industri itu berada di tangan Superintendent Harta Milik

Mangkunegaran. Hal ini terlihat dari surat Menteri Dalam Negeri tanggal 8

Nopember 1951 no Pem. X. 66/5/8 yang berisi harapan atas kedatangan Sri

Mangkunegoro VIII beserta anggota komisi lain dan Superintendent untuk

bertukar pikiran dan membicarakan lebih lanjut tentang segala sesuatu mengenai

“Fonds” terkait dengan maksud pemerintah untuk mencabut besluit Hoge

Vertegenwoordiger van de Kroon in Indonesia (30 September 1949 no 35). Surat

itu diikuti dengan undangan melalui telegram tertanggal 13 Desember 1951 yang

8 Wasino, 2004. Nasionalisasi Pabrik gula Mangkunegaran, Yogyakarta: UGM pers, 2004, hal. 7 9 Seluruh hasil dari perkebunan disimpan sendiri didalam De Javasche bank oleh

Superintendent yang pada masa itu dijabat oleh Ir Sarsito Mangoenkoesomo.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 26: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

ditujukan pada Sri Mangkunegoro VIII, tetapi pihak Mangkunegaran memberi

jawaban tidak bersedia untuk datang berunding.10

Setelah melalui masa transisi selama hampir empat tahun, pada tahun 1952

segala bidang pengusahaan yang pernah dilakukan oleh praja Mangkunegaran

akhirnya dibekukan dan beralih ke tangan pemerintah Indonesia. Selanjutnya

praja berusaha menata kembali sistem keuangannya melalui Dana Milik

Mangkunegaran , karena ketika masa peralihan tersebut situasi keuangan praja

mengalami kesulitan. Keadaan ini selaras dengan situasi politik dan ekonomi di

Indonesia pada waktu itu, antara tahun 1946 hingga sekitar tahun 1952-an. Sejak

saat itu roda perekonomian praja Mangkunegaran sepenuhnya hanya bergantung

dari subsidi pemerintah.

Dengan latar belakang yang telah diuraikan di atas hasil penelitian dapat

ditulis dengan judul “ Peranan Komisi Dana Milik Mangkunegaran dalam

Proses Nasionalisasi Aset-aset Mangkunegaran Tahun 1946-1952 ”

B. Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang yang telah dijelaskan di atas, maka pokok

permasalahan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana keberadaan komisi Dana Milik Mangkunegaran pada masa

pemerintahan Mangkunegara VIII?

2. Bagaimana Proses Nasionalisasi aset-aset Dana Milik Mangkunegaran?

10 Surat Sri MN VIII tanggal 14 Desember 1951 no. 799/PE/Rah jo tanggal 10

Desember 1951 no. 796/PE/Rah, dan tanggal Surat tanggal 24 Desember 1951 no 15/R; Keputusan pengadilan Negeri di Jakarta mengenai Perkara-perkara Perdata dalam Perkara: Ir K.R.M.T.H. Sarsito Mangoenkoesoemo Superintendent Fonds van Eigendommen van het Mangokoenegorosche Rijk lawan: Pemerintah Republik Indonsia di Jakarta tentang Pembekuan harta Benda Milik-Milik Mangkoenegaran 1952, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 464

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 27: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

3. Bagaimana dampak Nasionalisasi terhadap Praja Mangkunegaran paska

kemerdekaan Republik Indonesia?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan permasalah di atas, maka penelitian ini

bertujuan untuk:

1. Untuk mengetahui keberadaan komisi Dana Milik Mangkunegaran pada

masa pemerintahan Mangkunegara VIII.

2. Untuk mengetahui Proses Nasionalisasi aset-aset Dana Milik

Mangkunegaran.

3. Untuk mengetahui dampak Nasionalisasi terhadap Praja Mangkunegaran

paska kemerdekaan Republik Indonesia.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat yang bisa dicapai dari hasil Penelitian ini, yaitu:

Penelitian ini diharapkan bisa menambah pengetahuan baru, terutama

pengetahuan mengenai Perkembangan Praja Mangkunegaran setelah Proses

Nasionalisasi Perusahaan Mangkunegaran terutama dalam bidang pemerintahan

dan segala aspek yang berhubungan dengan Mangkunegaran.

Penelitian ini juga diharapkan mampu menjawab masalah dan memberikan

manfaat yang berhubungan dengan masalah Perekonomian dan Sosial khusunya

dalam lingkup Mangkunegaran dan Surakarta pada umumnya..

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 28: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

E. Tinjauan Pustaka

Penulisan sejarah ini menggunakan beberapa literatur dan referensi yang

relevan dan menunjang tema yang dikaji. Literatur tersebut akan dijadikan bahan

acuan untuk mengkaji, menelusuri dan mengungkap pokok permasalahan.

Literatur yang digunakan antara lain:

Makalah dengan judul “Nasionalisasi Pabrik Gula Mangkunegaran”,

2008, Wasino menjelaskan tentang sejarah pabrik gula Mangkunegaran setelah

masa kemerdekaan Indonesia Makalah ini menjelaskan tentang proses

nasionalisasi pabrik gula yang dimiliki oleh penguasa setempat, Mangkunegaran

oleh pemerintah Republik Indonesia setelah masa kemerdekaan.

Penelitian tentang proses nasionalisasi pabrik gula Mangkunegaran ini

didasari oleh dua alasan, pertama pabrik gula Mangkunegaran mewakili simbol

kepemilikan perusahaan Indonesia oleh orang asing di Indonesia, kedua waktu

untuk pengalihan nasionalisasi menjadi aset milik pemerintah sangat cepat

bandingkan dengan perusahaan asing lain yang ada indonesia baru terjadi setelah

tahun 1947.

Terdapat empat masalah utama yang dibahas didalam makalah ini yaitu

Proses Nasionalisasi, Perubahan Manajemen, Perubahan aset tanah dan tenaga

kerja, dan yang terakhir Pertumbuhan produksi pabrik gula Mangkunegaran.

Sebelum Indonesia merdeka, seluruh industri Mangkunegaran termasuk

Pabrik Gula Mangkunegaran di kelola oleh komisi Dana Milik Mangkunegaran

(Commissie Van Beheer) yang dipimpin langsung oleh Sri Mangkunegara dan

dalam pengelolaannya oleh Superintendent. Tetapi pada pertengahan tahun 1946,

dikarenakan terjadinya peristiwa Revolusi Sosial di Surakarta, Pabrik gula

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 29: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

Mangkunegaran kemudian dinasionalisasi dan diambilalih pengelolaannya

bersama-sama dengan industri milik Sunan. Aset Mangkunegaran kemudian

dikelola oleh badan baru bentukan pemerintah RI, yaitu Perusahaan Nasional

Surakarta yang disingkat PNS yang kemudian beralih menjadi Perusahaan

Perkebunan Republik Indonesia atau disingkat PPRI pada tanggal 30 April 1947.

Nasionalisasi pabrik gula Mangkunegaran memunculkan masalah-masalah

baru, pertama adalah terjadinya konflik pengelolaan antara pemerintah Indonesia

dan Mangkunegaran selama dan sesudah terjadinya Agresi Militer Belanda kedua

di Indonesia, masalah yang kedua adalah sulitnya mencari sumberdaya tenaga

kerja dan lahan yang murah setelah dinasionalisasi, ketiga pertumbuhan produksi

pabrik gula menjadi tidak stabil.

Buku dengan judul Sejarah Perusahaan-Perusahaan Mangkunegaran oleh

Pringgodigdo A.K. menjelaskan perusahaan-perusahaan milik Mangkunegaran

baik yang berada di Surakarta maupun di sekitar Surakarta. Dalam buku tersebut

juga menjelaskan tentang proses pembentukan Dana Milik Mangkunegaran yang

mengurusi aset-aset Mangkunegaran. Aset Dana Milik ini dikelola sebaik

mungkin oleh Mangkunegaran sebagai aset perekonomiannya. Perusahaan-

perusahaan ini banyak mencapai kesuksesan memperoleh keuntungan yang sangat

banyak sehingga meningkatkan kehidupan perekonomian dan pendapatan

perkapita masyarakat Surakarta.

Buku dengan judul Kapitalisme Bumi Putera: Perubahan Masyarakat

Mangkunegaran” oleh Wasino Buku ini mengulas perubahan masyarakat

Surakarta akibat kehadiran industri gula. Cara pandang masyarakat lebih maju

karena bisa bersekolah dengan adanya pembiayaan dari pihak pabrik gula yang

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 30: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

telah dianggarkan oleh penguasa. Fasilitas kesehatan berupa poliklinik di

lingkungan pabrik telah meningkatkan standar kualitas hidup penduduk.

Masyarakat diajari hidup sehat dengan dibangun jamban-jamban. Bersamaan

dengan kemajuan perkebunan telah berdampak pada kemajuan wilayah Surakarta

pada umumnya.

Jaringan transportasi dan perdagangan di wilayah perkotaan dan pedesaan

berupa kereta api untuk keperluan mengangkut hasil gula dan kopi ternyata

membuka isolasi desa-desa di sekitar perkebunan. Demikian pula perkembangan

jalan raya Surakarta-Semarang, Surakarta-Yogyakarta, Surakarta-Sragen,

Surakarta-Tawangmangu, serta Surakarta-Wonogiri membuka peluang kerja di

sektor jasa transportasi, mulai dari gerobak, pedati, andong hingga bus.

Namun, ekses negatifnya pun tidak terelakan. Meluasnya kapitalisme

perkebunan tebu telah menyebabkan kesenjangan sosial (social cleavage) yang

pada gilirannya melahirkan ketidakpuasan di kalangan kelompok masyarakat

terpinggirkan. Imbasnya, pengaruh politik dari pusat Kota Surakarta yang

berkembang di abad XX berpengaruh terhadap konflik sosial di pedesaan tebu

Mangkunegaran. Kecu, koyok dan begal adalah patologi sosial yang meresahkan

warga perkebunan.

Skripsi oleh Partini yang berjudul Sistem Manajemen Kepegawaian Istana

Mangkunegaran Masa pemerintahan Mangkunegaran VIII yang menjelaskan

bagaimana sistem kepegawaian pemerintahan mulai dari masa pemerintahan

Mangkunegaran I hingga Mangkunegaran VIII mengalami perubahan yang

signifikan dimana yang masa yang paling menonjol terlihat dari masa

kepemimpinan mangkunegara IV dan Mangkunegaran VII dan terjadi revolusi

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 31: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

sosial yang mengakibatkan di bekukannya pemerintahan Swapraja

Mangkunegaran yang terjadi pada masa Mangkunegaran VIII sehingga hal ini

turut berakibatnya kepada berubahnya sistem kepemerintahan Mangkunegaran.

F. Metode penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah.

Metode sejarah adalah proses mengumpulkan, menguji dan menganalisis secara

kritis terhadap rekaman-rekaman peninggalan masa lampau dan usaha-usaha

melakukan sintesa dari data-data masa lampau menjadi kajian yang dapat

dipercaya.11 Sedangkan menurut Gilbert J. Garraghan S.J. dalam Nugroho

Notosusanto menyebutkan bahwa metode sejarah adalah sekumpulan prinsip dan

aturan yang sistematis yang dimaksudkan untuk memberikan bantuan secara

efektif dalam usaha mengumpulkan bahan-bahan bagi sejarah, menilai secara

kritis dan kemudian menyajikan suatu sintese dalam bentuk tertulis.

Metode sejarah mempunyai empat tahapan proses penelitian, yang pertama

adalah Heuristik yang menjadi langkah awal dalam penelitiaan sejarah. Langkah

heuristik yang diambil peneliti adalah mencari dan menemukan sumber-sumber

atau data-data. Pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumen seperti arsip-

arsip seperti berkas arsip peraturan-peraturan keputusan tentang Dana Milik

Mangkunegaran no 4752, berkas Mangkunegaran Rijks Eigendommen Fonds no

4756, berkas tentang laporan Superintendent dana milik Mangkunegaran tentang

hubungan PPRI dengan Komisi Dana Milik Mangkunegaran no 4776, yang

semuanya tersimpan di perpustakaan Reksa Pustaka Mangkunegaran.

11 Louis Gottschalk, Mengerti Sejarah, terjemahan Nugroho Notosusanto, Jakarta: UI

Press, 1986, hal. 32.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 32: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

Tahap kedua adalah Kritik sumber, bertujuan untuk mencari keaslian

sumber yang diperoleh melalui kritik intern dan ekstern.12 Kritik intern bertujuan

untuk mencari keaslian isi sumber atau data. Hal tersebut dilakukan agar didapat

fakta-fakta yang benar dan tidak diragukan, dengan melihat dan membaca arsip-

arsip di atas menyimpulkan bahwa semua kalimat di dalamnya sudah

membuktikan validitas atau keaslian sumber.

Kritik ekstern bertujuan untuk mencari keabsahan arsip dan keaslian

sumber. Dalam hal ini meliputi materiil yang digunakan seperti dokumen asli

dengan bahasa Jawa kuno atau Belanda, kondisi data dengan jenis kertas yang

sudah rusak dan sangat tua, tinta yang luntur, semuanya dipilah dan dipilih untuk

dijadikan sumber karena tidak semua arsip dapat dijadikan data. Dalam penelitian

ini tujuannya adalah mencari data-data yang berhubungan dengan Aset-aset yang

dimiliki oleh Praja Mangkunegaran.

Tahap ketiga adalah intrepretasi, yaitu penafsiran terhadap data-data yang

dimunculkan dari data yang sudah terseleksi seperti berkas peraturan-peraturan,

laporan, buku dan lain-lain. Tujuan interpretasi atau penafsiran sejarah bertujuan

untuk melakukan sintesis atas sejumlah fakta yang diperoleh dari sumber-sumber

sejarah dan bersama dengan teori-teori yang lain, maka di susunlah fakta itu ke

dalam suatu interpretasi yang menyeluruh.13 Semua data yang telah diperoleh

dalam penelitian ini, kemudian ditafsirkan agar diperoleh fakta yang baru.

Tahap keempat adalah Historiografi, merupakan penulisan sejarah dengan

mengkaitkan fakta-fakta yang telah peneliti cari dan temukan di dalam arsip-arsip

12 Dudung Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah. Jakarta : Logos Wacana Ilmu,

1999, hal.58. 13 Dudung Abdurrahman, op.cit, hal. 64.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 33: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

yang semuanya disusun menjadi kisah sejarah menurut teknik penulisan sejarah.

Dalam hal ini historiografi adalah penulisan yang berupa skripsi.

G. Sistematika Penulisan Skripsi

Dalam penulisan skripsi ini akan dijelaskan beberapa permasalahan yang

akan dituangkan dalam tiap bab. Adapun sistematika penulisan skripsi ini adalah

sebagai berikut:

Bab I merupakan pendahuluan yang berisi latar belakang, rumusan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, metode

penelitian, sistematika penulisan skripsi.

Bab II Membahas mengenai perkembangan kebijakan

perekonomian Praja Mangkunegaran di Surakarta meliputi pendirian perusahaan-

perusahaan dan pengembangan aset-aset milik Mangkunegaran serta pendirian

Hasil Dana Milik Mangkunegaran beserta Peranannya dalam proses nasionalisasi

yang terjadi pada masa transisi kemerdekaan Indonesia.

Bab III Membahas tentang Proses Nasionalisasi yang terjadi pada aset-aset

Praja Mangkunegaran. Proses hilangnya daerah Swapraja Kasunanan serta

Mangkunegaran. Penyerahan perusahaan-perusahaan Mangkunegaran kepada

PPRI serta usaha yang dilakukan oleh Mangkunegaran terkait pengembalian

haknya akan Hak milik yang tergabung dalam Komisi Dana Milik

Mangkunegaran, hingga penetapan keputusan Pengadilan Negeri Jakarta yang

membekukan kembali Komisi Dana Milik Mangkunegaran.

Bab IV Membahas mengenai dampak dari hilangnya status swapraja di

Surakarta terhadap aset-aset milik Mangkunegaran serta kehidupan dalam Praja

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 34: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

Mangkunegaran setelah dinasionalisasikannya seluruh aset-aset milik

Mangkunegaran serta perjuangan Mangkunegaran untuk mengembalikan

eksistensinya dalam bidang ekonomi, sosial dan budaya di Surakarta.

Bab V Merupakan bab terakhir yang berisi kesimpulan dari penulisan

skripsi.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 35: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

BAB II

KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN

LATAR BELAKANG PEMBENTUKAN DAN ASET-ASETNYA

Pengawasan keuangan oleh pemerintah Belanda terhadap kondisi ekonomi

Praja Mangkunegaran dimulai pada masa Sri Mangkunegara V. Hal ini

disebabkan buruknya pengelolaan dan perencanaan pada perusahaan-perusahaan

Praja sehingga mengakibatkan hutang yang terus bertambah di Mangkunegaran.

Pengawasan keuangan ini diserahkan pada ahli keuangan berkebangsaan Belanda.

Posisinya kemudian disebut sebagai Superintendent. Pada masa kekuasaan Sri

Mangkunegaran VI, kedudukan dan pengaruh seorang Superintendent begitu

besar sebagai akibat dari kepercayaan Raja yang diberikan kepadanya.

Superintendent pada tahun 1915 masih ikut mengurusi pembelian mobil-mobil

untuk pemerintahan Swapraja serta pembangunan gedung-gedung untuk pegawai

Praja Mangkunegaran dan masih banyak lagi urusan lainnya, yang sebenarnya

tidak masuk bidang kekuasaannya.Tugas Superintentent ini akan dibahas pada bab

selanjutnya.

Keadaan yang tidak menguntungkan bagi Mangkunegaran ini kemudian di

selesaikan dengan mendirikan sebuah komisi sehingga kekuasaan Superintendent

terhadap kondisi keuangan Mangkunegaran dapat dibatasi. Pada tahun 1916,

terjadi perubahan penting dalam pengawasan perusahaan-perusahaan hak milik.

Pengawasan yang dilakukan oleh satu orang diganti dengan suatu Komisi, dan

semua uang yang ada dimasukan ke dalam suatu fonds atau dana. Pada waktu itu

yang diawasi bukan saja perusahaan-perusahaan seperti pabrik gula Colomadu

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 36: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

dan pabrik gula Tasikmadu, perusahaan beras Polokarto dan perusahaan beras

Matesih, perkebunan kopi Kerjo-Gadungan, tetapi juga perusahaan pemborong

kapuk di Wonogiri, administrasi rumah-rumah tinggal di Semarang dan tempat-

tempat lain, hutan jati dan hutan liar di Wonogiri.

A. Pembentukan Komisi Dana Milik Mangkunegaran

Pada tahun 1899 keuangan Praja Mangkunegaran yang sebelumnya

ditangani oleh Residen Hindia Belanda dikembalikan kepada Praja. Hal ini

menyebabkan Praja Mangkunegaran memperoleh kembali hak otonominya dalam

bidang ekonomi. Sejak saat itu Praja Mangkunegaran mulai diwajibkan untuk

menggunakan seorang ahli keuangan bangsa belanda yang disebut Superintendent

sebagai pengawas keuangan Praja Mangkunegaran. Namun tugasnya hanya

sebatas mengawasi saja hal ini sesuai dengan peraturan tertanggal 15 April 1899

yang menyebutkan bahwa Residen sebagai wakil dari pemerintahan Hindia

Belanda untuk selanjutnya hanya membatasi diri dalam hal urusan-urusan

pemerintahan saja, bahkan urusan anggaran belanja tidak perlu disampaikan

kepadanya, pemerintah pusat sudah cukup puas apabila hanya Superintendent saja

yang membuat laporan tahunan mengenai pemerintahan yang sudah dijalankan

termasuk mengenai hal-hal yang menyangkut perusahaan-perusahaan dan

keuangan Praja Mangkunegaran dalam arti sempit.1

Kebijakan penghematan yang berlebihan dari Sri Mangkunegoro VI

menyebabkan suatu reaksi dari pemerintahan karena jalannya keadaan Praja

1 A.K. Pringgodigdo, Sejarah Perusahaan-Perusahaan Kerajaan Mangkunegaran,

Surakarta: Reksopustoko Mangkunegaran, 1977, hlm. 89.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 37: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

Mangkunegaran yang tidak sesuai lagi dengan keputusan tahun 1899. Sehingga

mulai tahun 1911 anggaran Praja Mangkunegaran dalam arti sempit harus

mendapatkan persetujuan dari Residen, bunga dan saldo Praja harus dimanfaatkan

untuk kepentingan masyarakat dan kemudian laba perusahaan-perusahaan harus

disediakan untuk keperluan dinas-dinas Praja Mangkunegaran. Sejak tahun 1916

maka semua penerimaan dan pengeluaran dari semua perusahaan dimasukan

kedalam anggaran Praja. Kebebasan bertindak dalam urusan perusahaan-

perusahaan oleh surat-surat pemerintah tertanggal 2 Juni 1911 yang mewajibkan

adanya persetujuan dari residen terkait anggaran belanja dalam arti sempit.2 Surat

tersebut yang diperkuat dengan pranatan tanggal 16 Desember 1915 menimbulkan

kejanggalan terhadap anggaran belanja karena didalam anggaran itu tidak terdapat

perkiraan-perkiraan yang tidak perlu dimintakan persetujuan dari residen. Dengan

memisahkan administrasi keuangan Praja dalam arti sempit dan memasukannya

dalam kas Praja yang ada didalam kekuasaannya Patih, maka secara langsung juga

mengurangi campur tangan Superintendent dalam keuangan pribadi yang

diurusinya.3

Dalam keadaan ini maka keputusan yang diambil pada tahun 1899 secara

keseluruhan dianggap sudah usang , baik terhadap otonomi keuangan Praja

maupun terhadap kedudukan pribadi dari Superintendent, yang didalam teorinya

masih bertanggung jawab atas seluruh urusan keuangan dan masih menyampaikan

laporan kepada pemerintah Hindia Belanda mengenai seluruh administrasi

keuangan Praja Mangkunegaran.

2 ibid, hlm 89. 3 Ibid

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 38: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

Kewibawaan Superintendent di Surakarta yang disebabkan oleh kebebasan

yang diberikan Raja membuat residen yang tidak setuju dengan keadaan itu tidak

mau mengusulkan ditariknya atau diubahnya surat keputusan tahun 1899 tersebut.

Peraturan yang lebih baik mengenai kedudukan Superintendent Mangkunegaran

atau dari tugas Superintendent yang dengan sendirinya tidak dapat diusulkan

bersifat insidentil maka akan diajukan kalau saatnya yang baik telah tiba,

barangkali pada saat pergantian Raja. 4

Pada waktu itu Residen mengira bahwa Superintendent di waktu itu yang

dijabat oleh Tuan Haag akan berhenti. Tetapi ternyata itu tidak terjadi sehingga

keadaan itu berlanjut sampai lebih dari satu tahun. Dorongan untuk mengubahnya

dikemudian hari datang dari Direktur Departemen Pemerintahan Dalam Negeri.

Ia mengusulkan pada cara penyusunan anggaran dimana dia berpendapat apakah

tidak mungkin bila kalau anggaran dari Praja-Praja di Surakarta disusun sesuai

cara yang digunakan oleh Pemerintahan daerah di Wilayah Gubernemen yang

ditetapkan dengan GB/ Gubernemen Besluit yang sudah dilaksanakan oleh kedua

Swapraja di Yogyakarta mulai tahun 1916.5

Inti surat kedua yang dilampirkan dalam surat yang dikirimkan oleh

Direktur Departemen pemerintahan Dalam Negeri tangggal 5 Juli 1916 kepada

Residen Surakarta ialah saran untuk tidak memasukan anggaran penerimaan dan

pengeluaran dari perusahaan-perusahaan kedalam anggaran utama Praja

Mangkunegaran. Isinya berbunyi sebagai berikut “barangkali ada baiknya untuk

menciptakan sebuah dana tersendiri buat perusahaan-perusahaan gula dan lainnya

4 Surat Residen kepada Direktur Departemen Pemerintahan Dalam Negeri tanggal 22

Febuari 1915, Arsip Reksa Pustaka Mangkunegaran, no. 1152

5 Gouvernement Besluit no 31 tanggal 18 April 1910 staatsblad no. 260, Arsip Reksopustaka Mangkunegaran, no 1121.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 39: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

milik Praja dan ditaruh dibawah suatu komisi agar lebih sederhana, dan yang

dimasukan kedalam anggaran hanyalah perkiraan besarnya laba atau kerugian

saja. Dalam pokok inti surat tersebut juga menyebutkan tentang kedudukan atau

posisi Superintendent. Direktur Departemen meminta keterangan yang lebih

lengkap mengenai kedudukan dan kekuasaan yang dipegang oleh Superintendent

Mangkunegaran karena melihat laporan yang cukup lengkap tentang keuangan

Mangkunegaran yang tidak hanya berisi tentang laporan perusahaan saja.

B. Peraturan Dana Milik Mangkunegaran

Akhirnya sesuai surat tanggal 21 Agustus 1916 kepada gubernur Jenderal

maka diputuskan bahwa kedudukan Superintendent itu bila telah dilakukan

pembuatan anggaran yang baik dan mendapat persetujuan dari kepala

pemerintahan daerah maka sudah tiba saatya untuk mengakhiri suatu keadaan

dimana seorang swasta mengawasi keuangan dari seorang Raja. Sebagaimana

bunyi keputusan pada tahun 1899 maka Superintendent di dalam masa peralihan

dibenarkan melakukan pengawasan sesudah masa campur tangan dari

pemerintahan antara tahun 1887-1889 tetapi kini setelah keadaaan mulai pulih

kembali karena swapraja yang telah diperbaharui sudah ada pemerintahan

berdasarkan wawasan eropa yang dilakukan oleh Raja yang memiki inisiatif dan

sudah diberi kepercayaan maka Superintendent tidak usah mengurusi hal-hal yang

berhubungan dengan pemerintahan lagi.

Keputusan Gubernemen tersebut berdasarkan persetujuan Dewan Hindia, atas

usulan Direktur Dalam Negeri di dalam suratnya. Direktur Dalam Negeri di bulan

Oktober 1916 dalam suratnya kepada Gubernur Jendral menyatakan bahwa:

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 40: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

1. Urusan keuangan dan urusan pemerintah tidak dapat dipisah-pisahkan

2. Kedudukan Superintendent masih berpengaruh besar, dan dalam

perkembangan praja Mangkunegaran saat itu harus dibiarkan

3. Urusan sehari-hari dari perusahaan-perusahaan terlalu rumit untuk

diselesaikan oleh Residen, oleh karena itu Superintendent harus

dipertahankan

berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut Direktur mengusulkan agar

ditetapkan, bahwa:

1. Superintendent selanjutnya hanya mengurus mengenai milik

Mangkunegaran saja

2. Urusan umum dari milik Mangkunegaran agar dilakukan oleh sebuah

Komisi, yang terdiri dari Residen, dan seorang Superintendent yang diakui

oleh Gubermen

3. Untuk melaksanakan tugasnya, maka Komisi tersebut harus membentuk

sebuah Dana Milik dengan administrasi yang baik, yang perkiraan laba

dan ruginya dimasukkan ke dalam anggaran belanja praja

Mangkunegaran.6

Usul dari Direktur Dalam Negeri tersebut setelah mendapatkan persetujuan dari

Dewan Hindia, kemudian diambil alih Gubernemen, dan ditetapkan dalam

Keputusan Pemerintah tanggal 20 Desember 1916. Mangkunegara sebagai ketua

Komisi.7

6 Pringgodigdo A.K, op.cit, hlm. 94-95 7 Ibid, hlm. 95

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 41: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

Peraturan mengenai urusan umum Dana Milik Mangkunegaran terdiri dari

tiga pasal yang mengaturnya, yakni:

Pasal I 1. Milik praja Mangkunegaran terdiri dari perusahaan-perusahaan, pabrik-pabrik,

hutan-hutan, rumah-rumah yang tidak digunakan oleh praja, gedung-gedung, pekarangan-pekarangan. Maupun modal pokok dari Praja Mangkunegaran merupakan suatu dana yang urusan umumnya dilakukan oleh sebuah Komisi, yang terdiri dari Kepala Trah Mangkunegaran, seorang Superintendent yang berasal dari Eropa yang diakui oleh Gubernur Jendral, dan seorang Belanda sebagi Pegawai Pamong Praja yang ditunjuk oleh Residen.

2. Kepala Trah Mangkunegaran adalah ketua Komisi itu. 3. Urusan sehari-hari dilaksanapkan oleh Superintendent menurut anggaran

belanja yang tiap tahun ditetapkan oleh Komisi untuk berbagai usaha dan lain-lain, dengan kewajiban menyampaikan keterangan yang diminta oleh anggota-anggota Komisi yang lain

Pasal II Dengan menggunakan rencana anggaran belanja yang dimaksud dalam pasal 1 ayat 3, maka tiap tahun Komisi pada waktunya menyusun sebuah anggaran umum, sedangkan perkiraan untung dan rugi dari Dana Milik tersebut dimasukkan ke dalam anggaran praja, kecuali laba yang disisihkan untuk keperluan Dana Cadangan agar menjadi lebih besar.

Pasal III 1. Komisi melakukan tata-buku yang baik mengenai kepengurusan yang

dilakukannya, dan melakukan rapat sekali dalam tiga bulan dan setiap kali apabila salah satu anggota minta diadakan rapat.

2. Komisi berkewajiban membuat laporan tahunan dan neraca yang diberi keterangan yang cukup beserta perhitungan laba atau rugi, dan itu semua diaturkan kepada Pemerintah.8

Peraturan tersebut digunakan sebagai tindakan dalam masa peralihan.

Sekretaris Gubernemen Klas I menjelaskan surat keputusan tersebut kepada

Residen menerangkan bahwa situasi baru itu hanya suatu keadaan di masa

peralihan.

Peraturan baru tersebut akan diarahkan agar Superintendent tidak lagi

menjadi anggota Komisi, karena ia nanti akan digantikan oleh seorang pegawai

praja Mangkunegaran. Dalam usul Direktur Dalam Negeri, menerangkan bahwa

8 Rijksblad Mangkunegaran Tahun 1917 No. 38, Arsip Reksa Pustaka Mangkunegaran.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 42: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

penyelesaian yang bersifat sementara ini dapat diambil berdasarkan

pertimbangan-pertimbangan mengenai Superintendent di masa itu yang sangat

banyak jasanya, maka akan diusahakan agar secepatnya dicapai keadaan yang

semestinya, di mana Superintendent tidak lagi menjadi anggota Komisi, karena

kedudukannya digantikan oleh seorang pegawai tinggi Mangkunegaran.9

C. Aset Komisi Dana Milik Mangkunegaran.

Dana Milik Mangkunegaran didirikan oleh gubernemen pada tahun 1916,

pada masa Mangkunegara VII. Dana ini diurus oleh sebuah komisi yang terdiri

dari Raja, Superintendent, dan seorang pegawai Pangreh Praja (Binenland Bestur).

Dua orang yang disebut terakhir berfungsi sebagai anggota dan biasanya orang

Eropa atau Belanda. Pimpinan Harian berada di tangan Superintendent, pada

tahun 1928 susunan Komisi ini berubah, dengan memasukan Bupati-Patih dan

agen de Javasche Bank sebagai anggota.10 Komisi membuat rencana anggaran-

anggaran perusahaan yang ditetapkan bersama dengan gubernur (Residen).

Komisi Dana Milik Mangkunegaran itu meliputi dua Pabrik Gula, satu

perkebunan kopi, satu perusahaan serat nanas, satu hotel di Karang Pandan,

rumah-rumah di Semarang, Surakarta dan Wonogiri, surat-surat berharga atau

effecten disebut juga modal pokok dan cadangan.

Hutan-hutan yang masuk dalam urusan Dana, pada tahun 1923

dikeluarkan dan kemudian diurus oleh Jawatan kehutanan. Pasar-pasar dan

9 Pringgodigdo A.K, op.cit, hlm. 96 10 Wasino,Tesis,Kebijaksanaan Pembaharuan Pemerintahan Praja Mangkunegaran.Studi

tentang strategi pemerintahana tradisional dalam menanggapi perubahan sosial (akhir abad XX-pertengahan abad XX), Yogyakarta: Program Pasca Sarjana UGM, 1994, hlm. 169.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 43: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

pemandian Tawangmangu juga bukan urusan Dana. Nilai aset yang dimiliki oleh

Komisi Dana Milik Mangunegaran tersebut pada tahun 1923 berjumlah f.

9.542.000 . Pada tanggal 1 Januari 1931 nilai aset Dana yang dimiliki oleh Komisi

Dana Milik Mangkunegaran berjumlah f.19. 536. 000 sehingga didalam jangka

waktu 7 tahun aset Mangkunegaran bertambah sebesar f 10.000.000 . Praja

Mangkunegaran tidak boleh menggunakan seluruh Laba. Dalam jaman normal

tiap tahun masuk f. 500.000 sebagai iuran biasa dan f. 300.000 sebagai iuran luar

biasa kepada kas Praja Mangkunegaran.

Aset yang dimiliki oleh Mangkunegaran pada tahun 1917 yang ditangani

oleh Komisi ini berupa :

1. Pabrik Gula Tasikmadu dan Colomadu ; saham-saham dalam N. V

(Naamloze Venootschap) Cultuur-Matschappij “Triagan” dan N. V

Solosche Landbouw-Matschappij (keduanya perusahaan gula)

2. Perkebunan Kopi Kerjo-Gadungan.

3. Pabrik Beras Moyoretno di Matesih.

4. Perusahaan Kapuk, kelapa dan Kopi di Polokarto.

5. Perusahaan Kapuk atau Kapok di Wonogiri.

6. Aset-aset Properti di Semarang yang berupa rumah-rumah, sawah

dan kampong di Pandrikan.

7. Rumah-rumah yang berada di Solo daerah Villa Park (Banjarsari)

8. Hutan Jati (Bosch-Bedrijf) dan Hutan Taun (Reboisatie-Bedrijf).

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 44: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

9. Surat-surat berharga atau effecten yang merupakan modal pokok

atau atam-kapital.

10. Dana Cadangan untuk perusahaan-perusahaan yang masih akan

dibentuk.11

Walaupun Mangkunegaran oleh alam tidak dikaruniai oleh tanah yang

kurang baik dibandingkan dengan swapraja-swapraja lain, namun dalam tahun-

tahun terakhir ini telah dapat memajukan kesejahteraan rakyatnya dengan baik

sekali. Pertama-tama karena mempunyai keadaan keuangan yang sehat, walaupun

dalam tahun 1899 masih dalam pengawasan Gubernur karena keadaan keuangan

yang jelek sekali pada masa sebelumnya maka dengan poltik penghematan dan

hasil laba yang luar biasa dari Perusahaan-perusahaan Praja Magkunegaran

perkembangan keuangan Mangkunegaran mengalami peningkatan yang cukup

berarti.

Mangkunegaran memiliki beberapa perusahaan modern yang sebagian

besar di bawah pimpinan orang-orang Eropa. Perusahaan ini tercantum dalam

Rencana Anggaran Belanja Swapraja pada mata anggaran Rijkondernemingan

atau perusahaan-perusahaan Swapraja. Diantara Raja-Raja Jawa hanya Sri

Mangkunegoro saja yang memiliki perusahaan-perusahaan yang dikelola dengan

baik, tetapi lebih kecil yaitu sebuah pabrik gula, sebuah perkebunan tembakau,

sebuah perusahaan serat nanas dan sebuah perkebunan teh.

Dorongan yang menentukan didirikannya perusahaan-perusahaan Praja

adalah kenyataan bahwa dalam jaman Sri Mangkunegara IV telah terjadi

perluasan perkebunan kopi, sedang sementara itu dibangun perkebunan-

11 Wasino, ibid, hlm. 175

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 45: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

perkebunan baru untuk tebu, kina, teh, nila/indigo dan padi. Hasil kopi selama

berlangsungnya peraturan tanam paksa atau cultuurstelsel harus diserahkan

kepada pemerintah dengan harga dibawah harga pasar. Walaupun demikian dari

tahun 1871 sampai dengan 1881 seluruhnya hasil yang diterima oleh Praja

Mangkunegaran f. 13.873.146,93 jadi rata-rata f 1.261.195,45 tiap tahun dengan

menyerahkan seluruhnya 530.058,22 pikul kopi kualitas nomer satu dan 56.355,29

pikul kopi kualitas nomer dua. Akibat dari adanya hak agrarian yang berlaku

dijaman itu, maka seluruh tanaman kopi itu dilakukan oleh rakyat dengan rodi.

Hanya dengan jalan inilah dimungkinkan untuk memperoleh penghasilan yang

besar dari penjualan kopi dan kemudian hasil tersebut digunakan untuk

membangun perkebunan baru.12

Perusahaan-perusahaan milik Praja Mangkunegaran terdiri dari beberapa

perkebunan di daerah pegunungan (sebuah perkebunan kopi dan serat nanas/agave

dan sebuah pabrik serat nanas), serta dua buah pabrik gula yang besar serta

pembibitan tebu. Yang masuk dalam urusan perusahaan-perusahaan Praja adalah

Reserve Fonds tersebut.

Perusahaan yang terpenting diantara perusahaan-perusahaan itu adalah

pabrik-pabrik gula yang dimiliki oleh Praja Mangkunegaran. Pabrik gula yang

pertama adalah pabrik Gula Colomadu yang didirikan pada tahun 1863 dan yang

kedua yaitu pabrik gula yang terletak di Tasikmadu yang didirikan pada tahun

1877. Kedua pabrik tersebut dikelola dengan sangat baik manajemennya dan

termasuk yang terbaik dan termodern di Pulau Jawa. Pada tahun 1925 pabrik gula

12 Widyasanti, “Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Perkebunan Kopi Kerjogadungan

di Karanganyar pada tahun 1916-1946”, Skripsi Sarjana Jurusan Ilmu Sejarah, Fakultas Sastra dan Seni Rupa, Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2009, hlm. 55

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 46: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

Tasikmadu memiliki areal tanah sebesar 2495 bau bruto. Pada tahun 1916 hasil

yang dihasilkan hanya sebanyak 229.700 pikul dan dalam tahun 1924 meningkat

sebesar 296.500 pikul gula. Pada tahun itu panjang jalan kereta api kedalam

pabrik tersebut sepanjang 63 km sedangkan pada pabrik gula Colomadu pada

tahun 1925 memiliki 1559 bau dengan hasilnya sebesar 160.000 pikul gula.

Panjang jalan kereta api yang melalui pabrik itu sepanjang 42 km. dalam

penyelenggaraan penjualannnya pabrik gula Mangkunegaran tersebut memiliki

seorang wakil dalam asosiasi penjualan yang disebut dengan Nivas.13

Dari laba perusahaan-perusahaan tersebut selanjutnya dapat disisihkan

dalam suatu dana yang bisa dipergunakan untuk kepentingan masyarakat yang

tinggal didaerah-daerah sekitar pabrik serta para pekerjanya. Dengan uang

tersebut bisa didirikan beberapa sekolah-sekolah desa dan pembelian beberapa

sapi jantan. Perusahaan lain yang termasuk dalam tanggung jawab komisi dana ini

adalah perkebunan Kerjogadungan, perkebunan ini sampai tahun 1919 hanya

ditanami oleh tanaman kopi saja tetapi kemudian diganti dengan tanaman serat

nanas atau agave yang hingga tahun 1924 sudah meliputi 600 bau. Sehingga pada

tahun yang sama mulai didirikan pabrik serat nanas dimana seratnya siap dipakai

untuk bahan baku pabrik tekstil. Luas dari perkebunan ini yang ditanami oleh kopi

lambat laun mulai berkurang. Tanah padi yang berada didaerah Mojoretno yang

luasnya 1883 bau itu pada tahun 1924 diubah menjadi tanaman tempat pembibitan

tebu. Agar dapat menyediakan tebu untuk kedua pabrik gula Praja

Mangkunegaran.14

13 Ibid, hlm. 64 14 Ibid, hlm. 70

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 47: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

Komisi Dana Milik Mangkunegaran juga memiliki aset yang berupa

sebuah hotel di Karangpandan, Karanganyar. Sri Mangkunegoro VII mempunyai

dua pesanggrahan di Tawang Mangu yang letaknya di lereng gunung Lawu yang

baik lingkungannya, beliau menyediakannya untuk hotel. Hotel ini sudah berdiri

sejak tahun 1922 dan memiliki air ledeng sendiri. Pemandiannya ramai dikunjungi

orang terutama yang berasal dari daerah Swapraja. Aset yang lainnya Praja

Mangkunegaran juga mempunyai rumah-rumah yang terletak di Surakarta,

Semarang dan Wonogiri yang disewakan kepada orang-orang Eropa yang kaya.

Komisi Dana Milik Mangkunegaran menangani semua pengeluaran dan

pembiayaan perusaahaan-perusahaan Mangkunegaran sehingga tidak heran jika

dalam anggaran kas Praja Mangkunegaran tidak ditemukan biaya pengeluaran

untuk perusahaan-perusahaan ini karena biaya perluasan, pengeluaran,

pemeliharaan, pembangunan baru dan lain-lain dibayar dengan penerimaan dari

perusahaan-perusahaan itu sendiri dan hanya sisa dari penghasilan bersih yang

dialirkan kedalam Kas Praja Mangkunegaran.15

Perusahaan-perusahaan milik Mangkunegaran ini dijelaskan sebagai

berikut:

1. Perusahaan Gula Colomadu

Pada tahun 1861 Mangkunegara IV mengajukan rencana mengenai

berdirinya sebuah pabrik gula pada Residen Nieuwenhuysen. Sejak beberapa

waktu sebelumnya beliau telah memilih tempat yang tepat di desa Malangjiwan,

suatu tempat yang baik, karena adanya tanah-tanah yang baik, air mengalir dan

15 Pringgodigdo, op.cit, hlm. 42

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 48: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

hutan-hutan. Tempat tersebut dianggap beliau paling cocok untuk perkebunan

tebu. Peletakan batu pertama untuk pabrik gula Colomadu pada tanggal 8

Desember 1861, bangunan dan pelaksanaan industri di bawah pimpinan seorang

ahli dari Eropa, yang bernama R. Kamp. Pertama kali pabrik bekerja dengan

menggunakan mesin uap. Mesin-mesin tersebut dipesan dari Eropa.

Mangkunegara IV mendapatkan pinjaman dari pemerintah Hindia Belanda dan

dibantu Be Biau Coan, mayor untuk kaum Cina di Semarang untuk mendirikan

pabrik gula Colomadu.16

Perusahaan gula tersebut ternyata dapat memenuhi semua persyaratan

yang diajukan untuk pengelolaan sebuah pabrik gula yang baik pada masa itu.

Pada tahun 1863, tahun panen yang pertama, 95 ha lahan perkebunan tebu

menghasilkan 3700 kuintal gula, yang jatuhnya pada produksi 39 kuintal per

hektar, untuk masa itu dapat dikatakan sangat memuaskan, walaupun cuaca tidak

begitu menguntungkan. Seluruh panen dijual dengan perantara firma Cores de

Vries dengan harga sekitar f 32 per kuintal. Dalam waktu singkat kesulitan-

kesulitan, yang mula-mula muncul, seperti pada semua perusahaan sejenis dapat

diatasi dan Pabrik Gula Colomadu merupakan sumber pendapatan yang baik.17

2. Perusahaan Gula Tasikmadu

Terdorong oleh hasil pabrik gula yang pertama, Mangkunegara IV beralih

pada pembangunan pabrik yang kedua. Peletakan batu pertama pabrik ini yang

dinamakan Tasikmadu, terjadi pada tanggal 11 Juni 1871. Pembangunan dan

jalanya perusahaan ada di bawah pimpinan H. Kamp. Gedung-gedung pabrik

16 Soetono H.R, Timbulnya Kepentingan Tanam Perkebunan di Daerah Mangkunegaran,

(Surakarta: Reksa Pustaka, 2000), hlm. 19. 17 Ibid, hlm. 20.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 49: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

dibangun dengan luas. Pabrik gula Tasikmadu menggunakan air untuk tenaga

penggerak, sedangkan baling-baling dengan menggunakan mesin uap berfungsi

sebagai cadangan. Data mengenai panen pertama tidak ada yang diketahui, yaitu

bahwa dimulai dengan penanaman 140 ha, dengan sistem kerja rodi. Berangsur-

angsur areal diperluas dan kapasitas pabrik dikembangkan sesuai dengan

perluasan. Peningkatan produksi gula di daerah kerajaan, yang dalam periode ini

lebih besar daripada yang ada di seluruh pulau Jawa, maka berdirinya pabik-

pabrik besar milik Mangkuegaran tidak mengherankan lagi.18

Pada mulanya keadaannya sedemikian rupa, sehingga eksploitasi pabrik

gula hanya terjadi apabila kopi telah dapat menghasilkan untung yang mencukupi.

Mengenai pengolahan yang teratur baru dapat diadakan, setelah ada kontrak untuk

dibayar dengan prwakilan Serikat Dagang Belanda di Semarang, yang menjamin

modal kerja yang diperlukan. Di bawah pengawasan kantor dagang Onderneming

keperluan alat-alat teknik selalu dapat diperbaiki. De Locomotief tanggal 2

September 1881 mengatakan tentang kedua pabrik gula tersebut, bahwa pabrik

tersebut dibuat sedemikian rupa, sehingga dapat menjadi contoh bagi yang

lainnya. Mangkunegara juga tidak segan-segan mengeluarkan biaya, agar dapat

membangun yang paling lengkap dan menurut standar yang baru. Setiap orang

asing, pejabat atau swasta, yang berkunjung ke Surakarta, dipersilahkan oleh

Mangkunegara untuk meninjau pabrik-pabriknya.19

18 Ibid, hlm. 21 19 Ibid.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 50: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

3. Perusahaan Kopi Kerjogadungan

Pabrik ini dimiliki oleh N.V Cultuur Maatschappij der Vorstenlanden

Lawu (Perusahaan Perkebunan Vorstenlanden) yang pengelolaannya dipegang

oleh O.I Matschappij v adm dan Lijfrente, in liq. Cultuur Maatschappij der

Vorstenlanden didirikan pada tahun 1888 di Amsterdam dan kedudukan kantor

direksinya di Semarang.20 Semarang memang dijadikan sebagai kota pusat

industri karena dekat dengan pelabuhan. Pada zaman Belanda, transportasi yang

digunakan untuk keperluan perdagangan antar negara adalah kapal laut. Sebuah

perusahaan perkebunan membutuhkan modal yang besar maka perusahaan yang

didirikan secara perorangan terpaksa menggabungkan dirinya membentuk

Naamlooze Vennootschap (NV), yang biasanya bekerjasama dengan sebuah bank.

Perusahaan-perusahaan itu disusun kembali menjadi perusahaan besar, sementara

para pengusaha individual memberi jalan kepada manager-manager yang digaji

untuk bertanggung jawab sebagai direktur perusahaan.21

Bank-bank perkebunan memberi dana kepada perusahaan perkebunan

tetapi dengan tuntutan kontrol terhadapnya. Bank-bank perkebunan berhubungan

dengan lembaga bank biasa yang berpusat di negeri Belanda. Modal perusahaan

yang mengawasi perkebunan dengan begitu mempunyai kekuatan politik yang

besar di negeri induk. Dana-dana yang dibutuhkan untuk eksploitasi berbagai

perusahaan perkebunan Mangkunegaran disediakan oleh De Javanese Bank yang

antara lain dana untuk pembangunan pabrik gula Colomadu, pabrik gula

20 Bambang Sulistyo, Pemogokan Buruh: Sebuah Kajian Sejarah, Yogyakarta: PT Tiara

Wacana, 1995, hlm. 29 21 Yang dimaksud dengan Manager adalah Superintendent yang nantinya harus

bertanggung jawab kepada dewan komisaris yang ada di negeri Belanda

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 51: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

Tasikmadu, pabrik kopi Kerjogadungan, pabrik serat Mojogedang dan pabrik

beras di Polokarto.22 Pada pendirian pabrik kopi Kerjogadungan, De Javanese

Bank memberikan modal f51.000,-. Pada tahun 1918, Komisi menetapkan bahwa

permintaan uang dari De Javanese Bank harus dilunasi untuk masing-masing

pabrik yang dilakukan oleh pemegang buku dan pemegang kas. Mereka harus

mempertanggungjawabkannya kepada Patih Raja. Relasi De Javanese Bank untuk

pabrik-pabrik Mangkunegaran terbukti sangat baik karena untuk perusahaan

perkebunan Mangkunegaran suku bunga untuk dana bank masih tetap meskipun

banyak pabrik yang mengalami kemajuan sedangkan untuk perusahaan-

perusahaan perkebunan di wilayah Vorstenlanden lainnya jauh lebih tinggi. Selain

De Javanese Bank di Indonesia ada pula Nederlands Indische Handelsbank dan

Koloniale Bank yang memegang peranan penting dalam mendukung modal

perusahaan-perusahaan perkebunan di Indonesia.23

4. Perusahaan Serat-Nenas di Mojogedang

Pabrik ini dibangun pada masa Mangkunegoro VII (1916-1944) bertujuan

untuk memperbaiki keuangan perekonomian kerajaan. Pengaruh bangsa Belanda

pada keuangan Praja Mangkunegaran mulai dikurangi. Usaha tersebut tampak

dengan didirikannya Dana Milik Praja Mangkunegaran. Dana milik tersebut

bertujuan untuk menggabungkan semua perusahaan yang dimiliki oleh pihak

Mangkunegaran ke dalam satu pengawasan. Penggabungan usaha perusahaan

tersebut kemudian dikelola bersama Praja Mangkunegaran dan perusahaan

perkebunan yang bersangkutan sehingga memperoleh keuntungan lebih besar.

22 Muh. Husodo. Pringgokusumo, Sejarah Milik Praja Mangkunegaran,

Surakarta:Reksopustoko Mangkunegaran, 1987, hlm. 193. 23 Bambang Sulistyo, op. cit, hlm. 22.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 52: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

Perkebunan serat nanas memanfaatkan lahan milik perkebunan kopi di

daerah Kerjogadungan. Pemanfaatan lahan tersebut dilakukan dilahan dataran

rendah dan kurang mendatangkan keuntungan bagi tanaman kopi. Usaha

pembibitan atau persemaian tanaman serat nanas dimulai pada tahun 1919 dengan

memanfaatkan lahan seluas 16 ha. Untuk penanaman dilakukan pada lahan seluas

140 ha yang berlangsung hingga bulan Maret tahun 1921 dan meningkat untuk

tahun berikutnya secara teratur.24 Pabrik serat nanas Mojogedang didirikan pada

tahun 1922 di wilayah Mojogedang dan berdekatan dengan lingkungan

perusahaan kopi Kerjogadungan. Produksi pertama perusahaan serat nanas

Mojogedang adalah pada tanggal 23 Juli 1923.25

5. Pabrik Genting Kemiri

Pabrik genting di Kemiri didirikan berdasarkan pertimbangan-

pertimbangan, antara lain untuk membantu rakyat mendapatkan genting dengan

harga pokok, menjual di pasaran bebas sehingga keuntungannya bermanfaat bagi

rakyat untuk memperoleh genting dengan harga pokok. Pada bulan Januari 1922

diputuskan untuk mengambil alih sebuah pabrik genting dengan harga f 25.000.-

pada tahun-tahun berikutnya diadakan banyak perluasan dan pembaharuan,

sehingga nilai pabrik itu pada tahun 1925 sudah berlipat dua kali. Dana penduduk

Tasikmadu dan Colomadu masing-masing membeli saham f 8.400 dan f 5.000,

dan memberi pinjaman f 16.600 dan f 10.000 sebagai modal kerja. Pinjaman

tersebut pada tahun1927 sudah dapat dilunasi, karena perusahaan ini milik Dana

24 Adhi Agus Wijayanto, “Dampak Perusahaan Serat Nanas Mojogedang Terhadap

Perubahan Sosial Ekonomi Tahun 1922-1937”, Skripsi Sarjana Jurusan Ilmu Sejarah, FSSR, Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2009, hlm. 37

25 Bambang Sulistyo, op. cit, hlm. 176.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 53: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

Penduduk, sedangkan Dana Penduduk itu milik pabrik gula, maka pabrik genting

di Kemiri itu adalah milik Dana Milik tingkat III.26

6. Pabrik Rokok “Priyayi”

Pada tahun 1930 Komisi memutuskan untuk ikut serta dalam usaha pabrik

rokok “Priyayi”, yang didirikan pada tahun 1930 dengan jalan membeli saham 50

buah, yakni f 50.000.- kecuali itu juga meminjamkan modal kerja kepada

perusahaan tersebutsebanyak f 45.000.- Akan tetapi pabrik rokok tersebut jatuh

pailit atau bangkrut pada tanggal 1 Juni 1932, setelah mengalami berbagai

kendala. Karena besarnya passive tidak dapat diharapkan akan menerima

pembayaran, maka keikutsertaan dalam modal sebesar f 50.000.- disusutkan dari

neraca perhitungana untung rugi dari neraca Dana Milik.27

7. Perusahaan Gamping “Betal”

Perusahaan gamping Betal yang perjanjiannya dibuat pada tahun 1928,

hubungannya agak berlainan. Komisi beranggapan bahwa urusan-urusan

perusahaan tersebut yang kurang baik jalannya akan diserahkan kepada Dana

Milik, asalkan kepada Dana Milik diberikan bagian dari keuntungannya.

Superintenden menjadi direktur dari perusahaan gamping tersebut dengan hak atas

10 persen dari keuntungannya, yang seluruhya diserahkan kepada Dana Milik.

Modal kerja dan biaya pemasangan jalan rel tetap dibiayai oleh Dana Milik.

Perusahaan gamping tersebut membawa keuntungan yang cukup besar bagi Dana

Milik.28

26 Ibid, hlm., 245. 27 Ibid, hlm., 248. 28 Ibid.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 54: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

8. Usaha Penanaman Tembakau di Tawangmangu

Komisi Pengawas mendapatkan anjuran dari Penyuluh Pertanian untuk

melakukan percobaan-percobaan untuk menanam berbagai jenis tembakau di

tanah antara Karangpandan dan Tawangmangu, tujuannya ialah apabila berhasil,

rakyat dianjurkan untuk menanam tembakau di musim kemarau karena

keuntungannya lebih banyak, dan Dana Milik nanti yang akan membelinya dan

kemudian menjualnya. Percobaan-percobaan telah dilakukan antara tahun 1929

dan 1932, usaha tersebut telah menghabiskan biaya sekitar f 11.000.- tetapi

hasilnya menunjukkan bahwa tanah tersebut tidak cocok sama sekali untuk

budidaya tembakau.29

Gb. 1 Gedung Tembakau Tawangmangu 1925

Kode Arsip 1893 Mangkunnegara Foto Koleksi Reksa Pustaka Mangkunegaran

29 Soetono H.R, op.cit, hlm. 23.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 55: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

9. Rumah dan Hotel Milik Mangkunegaran

Mangkunegara IV juga membeli rumah-rumah dan tanah-tanah yang ada

di Semarang, antara lain: tanah persawahan di daerah Demak, tanah di desa

Terboyo yang kemudian dialiri Banjirkanal, komplek-komplek tanah di kota

Semarang diantaranya tanah swasta pendrikan, dan 12 rumah besar untuk tempat

tinggal di kota Semarang. Rumah-rumah di daerah Wonogiri dan Karanganyar.30

Perumahan orang Eropa (terutama orang-orang Belanda) di sebut dengan nama

Villa Park. Perumahan ini berada di sebelah utara Istana Mangkunegaran.

Perumahan ini memiliki luas kurang lebih sekitar 1,5 ha. Villa Park dibangun

pada masa Mangkunegoro VI. Perumahan tersebut dibuat berbanjar, dan kelihatan

indah. Perumahan ini merupakan bangunan yang disewakan untuk para pembesar

Belanda.31

Pembangunan tujuh buah rumah baru yang dimulai pada tahun 1917 tidak

berjalan lancar seperti yang diduga semula. Pekerjaan pemborong berkurang

giatnya, bahkan kelihatan akan jatuh palit, maka perjanjian pembangunan rumah

itu dibatalkan pada bulan Juni 1918, dan penyelesaian pembangunan diawasi

sendiri. Pada tahun 1918 itu telah dibeli sebuah rumah didekatnya, sehingga

jumlah rumah yang pada tahun 1917 hanya terdiri dari 3 rumah tinggal dan 1

gudang (di Jebres) itu pada akhir tahun 1918 sudah terdiri dari 10 rumah dan 1

gudang. Pada bulan Mei 1917 selesailah rumah ke tujuh dari rumah – rumah yang

mulai dibangun pada tahun 1917. Pada tahun 1920 jumlah rumah bertambah lagi

30 Ibid, hlm. 24. 31 Radjiman, Sejarah Mataram Sampai Surakarta Adiningrat. (Surakarta: Krida, 1984),

1984, hlm. 105

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 56: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

dengan pembelian 1 buah rumah. Karena terdapat kekurangan rumah, pada tahun

1922 di Villa Park dibangun lagi 3 buah rumah, yang dengan segera dapat

disewakan. Pada tahun itu diputuskan untuk menukar sebuah rumah model Jawa

yang dibeli pada tahun 1920 dengan sebuah rumah model Eropa di Beskalan, yang

oleh orang banyak disebut “rumah singa”.32

Gb. 2 Perumahan VillaPark Banjarsari Surakarta

Kode Arsip 1842 Mangkunegara VII Koleksi Foto Rekso Pustaka Mangkunegaran

10. Surat-Surat Berharga

Aset kekayaan ini merupakan akibat dari politik menabung yang dilakukan

oleh Mangkunegara VI secara konsekuen untuk waktu yang lama, maka terjadilah

suatu himpunan surat-surat berharga, yang akhirnya menduduki tempat yang

sedemikian pentingnya diantara barang-barang yang dimiliki Dana Milik,

sehingga surat-surat berharga tersebut diberi nama modal pokok. Semua sisa hasil

32 Pringgodigdo A.K, op.cit, hlm. 205.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 57: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

usaha dari perusahaan-perusahaan, termasuk bunga dari surat-surat berharga

tersebut menambah besarnya pemilikan surat-surat berharga tersebut. Komisi

Pengawas berusaha agar bantuan tetap sebesar f 550.000.- tiap tahun dapat

diambilkan dari bunganya.33

Surat-surat berharga tersebut berfungsi sebagi benda yang dapat

dipinjamkan sebagai jaminan untuk memperoleh modal kerja, khususnya modal

kerja pabrik gula. Surat-surat berharga tersebut banyak sekali jumlahnya, maka

perusahaan-perusahaan tersebut tanpa ada hentinya selalu dapat disediakan

kebutuhannya akan uang tunai, dengan jaminan surat-surat berharga tersebut,

bank selalu meminjamkan uangnya. Surat-surat berharga tersebut untuk

menyediakan modal kerja, maka disimpan di Javasche Bank. Pada tahun 1932

sebagian besar di simpan di bank tersebut, dan sesudah tahun 1932 baru semuanya

surat-surat berharga tersebut disimpan semuanya.34

11. Dana Pensiun Perusahaan-Perusahaan Mangkunegaran

Mengikuti jejak yang telah diambil oleh praja Mangkunegaran untuk

kepentingan para pegawainya, maka pada tahun 1925 diputuskan untuk

menyediakan unag sebesar f 50.000.- yang diambilkan dari keuntungan tahun

1924 guna menyediakan modal bagi suatu Dana Pensiun untuk perusahaan-

perusahaan Mangkunegara.

Pada tahun 1926 dan 1928 diterima lagi sumbangan sebesar f 50.000.-

yang diambilkan dari keuntungan. Pada tahun 1928 Dana Pensiun membayar

33 Ibid, hlm. 220 34 Ibid.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 58: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

pensiununtuk pertama kalinya. Pada tahun 1928 kedua pabrik gula

Mangkunegaran menjadi penyokong dari Dana Pensiun untuk para pegawai

pabrik-pabrik gula di Hindia Belanda, sehingga kedua pabrik gula tersebut untuk

personilnya telah menjadi anggota dua buah fonds (dana).35

Dari semua personil yang bekerja di perusahaan gula tersebut semua

pegawai tetap bumiputera dimasukkan ke dalam Dana Pensiun Perusahaan-

Perusahaan Mangkunegaran, dan selanjutnya para pegawai staf Belanda maupun

Bumiputera, dengan catatan apabila karena usianya yang lanjut atau sebab-sebab

lain tidak dapat menjadi anggota Dana Pensiun Umum. Banyaknya iuran untuk

kedua dana itu adalah 15 persen dari gajinya.

Sejak tahun 1929 untuk para pegawai bumiputera tidak ditarik lebih dari

15 persen karena dianggap terlalu tinggi, tetapi penetapan iuran itu didasarkan

atas uang pensiun yang benar-benarakan mereka terima dari Dana Pensiun

Mangkunegaran, tetapi untuk pegawai-pegawi Belanda tarif tersebut tidak

mengalami perubahan.36

D. Struktur Organisasi Komisi Dana Milik Mangkunegaran

Struktur organisasi Komisi Dana Milik Mangkunegaran bisa dijelaskan

sebagai berikut :

Sri Susuhunan Mangkunegara sebagai pemegang kekuasaan tertinggi di

Praja Mangkunegaran membawahi seluruh badan yang ada di Mangkunegaran

termasuk Komisi Dana Milik Mangkunegaran. Tugas sehari-hari dalam

35 Ibid, hlm., 227. 36 Ibid .

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 59: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

pengelolaan aset Mangkunegaran dilaksanakan oleh Superitendent kemudian dia

juga berhak untuk menunjuk Administratur pada tiap-tiap perusahaan

Mangkunegaran. Seperti yang tertera dalam bagan berikut ini :

Gb. 3. Bagan struktur organisasi Komisi Dana Milik Mangkunegaran

Sumber: Arsip Reksopustoko Mangkunegaran37

Meskipun Komisi Dana Milik bekerja bersama-sama dengan Raja sebagai

ketua,tetapi dalam pelaksanaan sehari-seharinya Raja tidak memegang secara

langsung Operasional sehari-hari Perusahaan Mangkunegaran. Superintendent

memegang secara penuh Operasional dilapangan dan dia harus bertanggung jawab

secara langsung kepada Raja.

37 Struktur Organisasi Mangkunegaran, arsip Reksa Pustoko Mangkunegaran, kode arsip,

no. 1178

Superitendent Pengawas perusahaan

Administratur/Opsinder

Komisi Pengawas

Raja

Mandor gudang Mandor pabrik

Mandor perkebunan

Demang dan Rangga

Buruh

Bekel

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 60: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

a. Komisi Pengawas

Pada masa awal pemerintahan Mangkunegoro VII yaitu 1916 dibentuk

suatu Komisi untuk mengawasi perusahaan hak milik Praja Mangkunegaran.

Pengawasan perusahaan yang dahulu hanya dipegang oleh satu orang

(Superintendent) maka digantikan oleh suatu Komisi. Pengawasan tidak akan

dilakukan berdasarkan pendapat pribadi dari Superintendent melainkan

berdasarkan anggaran yang telah ditetapkan oleh Komisi.38

Ketentuannya adalah kepala Swapraja sebagai kepala komisi dan

pengawasan harian dilakukan oleh Superintendent menurut anggaran tahunan

yang dibuat oleh Komisi untuk perusahaan-perusahaan Mangkunegaran.

Superintendent diwajibkan untuk memberi keterangan kepada anggota komisi

yang lain agar ada kejelasan dalam pengawasannya. Tugas komisi adalah

menyelenggarakan pembukuan, membuat laporan tahunan dengan disertai neraca

penghitungan laba rugi yang nantinya disampaikan kepada pemerintah.

Komisi pengawas terdiri dari Mangkunegoro VII sebagai ketua, P. J.

Gulik sebagai Pengawas Urusan Agraria, dan Superintendent W. F .R. Haag

sebagai anggota Komisi. Jadi mulai 1 Januari 1918 semua perusahaan dan

perkebunan akan dikelola menurut anggaran yang telah ditetapkan dan dari

susunannya dibuat satu anggaran untuk pengelolaan Dana Milik Mangkunegaran.

Perusahaan Perkebunan Praja Mangkunegaran menjadi contoh yang baik

bagi perusahaan perkebunan lain yang termasuk dalam wilayah Vorstenlanden

lain (Kasunanan, Kasultanan dan Pakualaman) karena pada perusahaan

38 Rijksblad Mangkunegaran 1917 no. 38.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 61: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

Mangkunegaran terkenal dengan pabrik yang sudah modern dengan

menggunakan mesin-mesin canggih terutama mesin giling yang digunakan oleh

pabrik gula Colomadu dan Tasikmadu. Perusahaan perkebunan Mangkunegaran

dalam pemberian pembayaran gaji dan syarat pekerjaan yang baik kepada

masyarakat maka diputuskan menaikkan gaji para pegawai Eropa dan jabatan

yang biasanya diduduki oleh orang Eropa sebanyak f75,- sebulan termasuk

didalamnya administratur perkebunan yang ada di daerah pegunungan (berg-

cultures) di Kerjogadungan, Polokarto dan Mojoretno. Komisi memutuskan untuk

menetapkan gaji administraturnya menjadi f750,- dan Superintendent di beri

tunjangan f100,-. Gaji Superintendent ditetapkan menjadi f1200,- sebulan.39

b. Superintendent

Superintendent biasanya adalah orang Belanda atau Indo-Eropa yang

mempunyai keahlian dalam mengelola perusahaan perkebunan dan bertugas

mengawasi kegiatan-kegiatan yang ada di masyarakat dan Praja Mangkunegaran.

Superintendent mempunyai tugas dalam melakukan peninjauan di kebun-kebun

di wilayahnya masing-masing, memeriksa dan melaporkan tugas-tugas yang

dilakukan oleh administratur, yang dilakukan sebulan sekali kepada pemerintah

Hindia Belanda. Superintendent yang tinggal di daerah perkebunan di

Tawangmangu adalah J.B. Vogel sedangkan sekretaris L.J. Jeanty bermarkas di

Nguntoronadi tetapi setelah J.B. Vogel tidak menjabat maka tugas Superintendent

dipegang oleh W.F.R. Haag. Tetapi pimpinan dari Haag tidak berlangsung lama

karena Haag kemudian berhenti dan digantikan oleh Jakob Schuit pada tahun

1918, pengangkatan Schuit itu sudah menggunakan surat pengangkatan yang

39 Wasino, op.cit, hlm. 226.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 62: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

resmi untuk pertama kalinya, baik dari Residen Surakarta maupun dari

Mangkunegoro VII. Persoalan mengenai laporan berkala merupakan salah satu

tugas Superintendent yang terpenting.

Kebiasaaan Superintendent adalah menyampaikan laporan dari

perusahaan-perusahaan apabila dibutuhkan karena biasanya Residen

memerintahkan Superintendent agar memberi laporan tentang keadaan dari Dana

Milik. Residen diberi tugas menyampaikan tinjauan mengenai keadaan keuangan

dari perusahaan setiap bulan dan daftar dari barang-barang yang terjual serta

pelaporan dalam triwulan sampai pada akhirnya suatu laporan tahunan yang

terperinci mengenai keadaan dari semua perusahaan pada akhir tahun. Residen

membuat hubungan kerja yang jelas antara Superintendent dengan para

administratur, hal ini agar tidak terjadi perebutan kekuasaan dalam menangani

urusan pabrik. Tugas dari para administratur sekedar sebagai pelaksana teknis di

pabriknya masing-masing dan meningkatkan penghasilan dari pabrik yang

dipimpinnya. Semua pekerjaan yang memerlukan kekuasaan wajib didiskusikan

dengan Superintendent karena Superintendent merupakan wakil dari pemilik

pabrik.

Superintendent dalam menjalankan perusahaannya dibantu oleh staf

pegawai yang terdiri dari orang-orang Belanda atau Indo-Eropa yang berjumlah

antara 18 sampai 22 orang. Kelompok pegawai ini harus memiliki skill dan

menduduki jabatan yang penting dalam pabrik antara lain sebagai kepala

administrasi keuangan, ahli mesin dan lokomotif. Dalam menjalankan tugasnya

para pegawai Belanda tersebut dibantu oleh pekerja bumiputra.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 63: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

c. Administratur

Di struktur kelembagaan yang baru ini, administratur atau opsinder

memegang peranan yang penting. Tugas-tugas seorang administratur antara lain

melakukan pepriksan atau tinjauan di wilayah administrasinya yang dilakukan dua

kali dalam sebulan. Hasil peninjauannya itu kemudian disampaikan kepada Raja

sebulan sekali. Hal ini dalam kehidupan masa kini dapat diterjemahkan sebagai

seorang manajer atau administratur yang digaji. Beberapa manajer bertanggung

jawab kepada direksi (Superintendent) yang dijabat oleh beberapa orang yang

biasanya berkedudukan dikota-kota pelabuhan seperti Surabaya, Semarang, dan

Jakarta. Kemudian direksi melaporkan hasil kerjanya setiap tahun sekali dan

bertanggung jawab kepada dewan komisaris yang berkedudukan di Belanda maka

dengan mempekerjakan penasehat-penasehat dari kalangan manajer perkebunan

yang terbaik, mereka dapat menuntut pengembangan teknik, bibit, dan proses

produksi.40 Gaji administratur pabrik lebih besar dari gaji pegawai pabrik yang

lain. Gaji dari administratur setiap bulannya menerima f65,-. Untuk wakil dari

Superintendent yaitu wakil pemimpin umum, mereka adalah perwakilan umum

dan pemegang buku masing-masing menerima gaji sebesar f80,-, f50,- dan f90,-.41

Disamping itu seorang administratur juga berhak mengatur urusan

keamanan atau kepolisian di wilayah administrasinya. Dengan seijin Raja,

administratur juga berhak dalam mengangkat dan memberhentikan seorang bekel

dan dapat pula membuat peraturan bagi bawahannya karena kewenangannya itu,

40 Bambang Sulistyo, Pemogokan Buruh: Sebuah Kajian Sejarah, Yogyakarta: PT Tiara

Wacana, 1995, hlm. 26-27. 41 Arsip Mangkunegaran no 5333 tentang Daftar gaji pegawai Onderneming

Kerjogadoengan, Surakarta: Reksopustoko Mangkunegaran.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 64: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

administratur mendapat perlakuan istimewa dari Raja. Para administratur juga

memiliki wewenang kepegawaian dalam pabrik termasuk menentukan jumlah gaji

yang harus diterima oleh para pekerja tetapi penentuan terakhir tetap harus

didikusikan dengan Superintendent. Akan tetapi masalah pemecatan terhadap

seorang pegawai pabrik harus mendapat pertimbangan dari Superintendent dan

pegawai Mangkunegaran.

Administratur adalah orang Belanda atau orang Jawa yang statusnya

disamakan dengan Belanda dan mereka masing-masing mengepalai suatu

bagian/afdeling. Contoh di pabrik Kerjogandungan Di pabrik Kerjogadungan ada

pembagian di afdeling perkebunan dan pabrik, untuk masing-masing afdeling

dibagi untuk afdeling pabrik , afdeling kebun Kerjogadungan, dan afdeling kantor.

Meskipun para administratur sudah memiliki anak buah mandor tanam, tanggung

jawab terhadap keberhasilan produksi tanaman tetap berada dipundaknya.

Administratur harus berusaha meningkatkan kualitas tanah yang hendak ditanami

. Setelah tanaman berhasil ditanam harus dilakukan pengecekan perkembangan

dari hari ke hari. Hal ini disebabkan apabila tanaman buah terkena penyakit dan

hama dapat segera ditanggulangi sehingga kualitas buah dapat diproduksi dengan

baik.

Kontrol Superintendent terhadap administratur cukup ketat. Para

administratur diwajibkan membuat surat laporan pada Superintendent setiap 10

hari sekali mengenai pelaksanaan tugasnya. Selain itu, administratur juga wajib

membuat laporan bulanan mengenai pekerjaannya kepada Seperitendent.

Meskipun para administratur sudah memiliki anak buah mandor tetapi tanggung

jawab terhadap kebun-kebun dan pabrik tetap berada di pundaknya. Masa

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 65: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

menanam, memelihara, memanen dan mengangkut produksi ke pabrik diwajibkan

untuk membuat surat laporan, hal ini penting agar tidak terjadi kekeliruan dalam

penghitungan produksi.

d. Mandor Pabrik

Mandor pabrik atau mantri bertugas sebagai pengawas kegiatan pabrik

dan melaporkannya kepada pimpinan pabrik atau administratur. Untuk afdeling

pabrik dipimpin oleh seorang mandor pabrik, seorang juru tulis dan seorang

penjaga malam, seorang mandor pabrik bertugas untuk mengawasi jalannya

produksi yang ada di dalam pabrik dan memperoleh gaji sebesar f33,-. Juru tulis

pabrik bertugas mencatat keperluan pabrik dan hasil produksi yang kemudian

hasil laporannya disampaikan kepada administratur sedangkan penjaga malam di

pabrik bertugas menjaga keamanan di pabrik. Juru tulis dan penjaga malam pabrik

masing-masing memperoleh gaji f30,- dan f20,-. Untuk afdeling kantor berada di

bawah pengawasan Superintendent yaitu seorang pesuratan yang bertugas

menyampaikan laporan dari administratur pabrik kepada Superintendent, yang

memperoleh gaji sebesar f23,- dan jaga malam kantor bertugas menjadi pengawas

dan menjaga keamanan kantor yang memperoleh gaji f15,-.

e. Mandor Perkebunan

Untuk afdeling di perkebunan dipimpin oleh seorang kepala mandor kebun

dan penjaga kebun atau kajineman. Mandor kebun bertugas mengawasi

penanaman dan pemeliharaan sedangkan penjaga kebun untuk menjaga

keamanan.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 66: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

kepala mandor kebun memperoleh gaji sebesar f30,- dan penjaga kebun

f20,-.42

f. Mandor Gudang

Tugas seorang mandor gudang atau kebayan adalah menerima dan

memasok di gudang-gudang dengan melakukan pemeriksaan terhadap

pemasokan ke gudang dengan menunggu sampai selesai penimbangan di

gudang . Setelah itu, mandor gudang akan membuat layang kitir yang memuat

tentang keterangan besar kecilnya jumlah yang telah masuk ke gudang yang

kemudian akan dikirim ke pabrik.

Layang kitir tersebut diberikan kepada petani , petani memberikan kepada

bekel atau demang kemudian bekel atau demang menyerahkannya kepada

administratur.43 Layang kitir semacam telegram yang memuat tentang keterangan

yang penting dan cara penyampaiannya lewat seorang bawahan. Gaji masing-

masing mandor gudang adalah f25,-.

g. Demang dan Rangga

Demang dan Rangga bertugas untuk memegang dan menjalankan segala

pekerjaan di pedesaan baik yang berhubungan dengan kepala desa maupun

penduduk desa. Demang dan Rangga di wilayah pedesaan memiliki tugas ganda

yakni pertama, bertanggungjawab terhadap pengerahan penduduk dalam

penanaman dan pemeliharaan tanaman dan menjaga keamanan di wilayah

desanya. Kedua, demang sebagai seorang pemimpin desa di wilayah , mereka

selalu terlibat dalam persoalan kebun dengan pihak pabrik.

42 Ibid 43 S. Margana, Kapitalisme Pribumi dan Sistem Agraria Tradisional: Perkebunan di

Mangkunegaran 1853-1881 (Lembaran Sejarah), Yogyakarta: Universitas Gajah Mada, 1997, hlm. 95.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 67: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

Adapun tugas dan fungsi seorang demang dan rangga tidak jauh berbeda

dengan masa sebelumnya yakni sebagai kontrol terhadap jalannya aktifitas

produksi di masing-masing kabekelan di wilayah kademangan. Setiap bulan

rangga dan demang juga bertugas melakukan 4 peninjauan di kebun-kebun di

wilayah masing-masing. Satu minggu sekali rangga dan demang berkumpul di

wilayah Administratur untuk melaporkan hasil-hasil peninjauannya. Rangga dan

demang juga diberi tanggung jawab terhadap tugas-tugas keamanan di

kademangannya. Mereka juga harus berjaga malam di rumah-rumah para

administratur. Mereka dapat meminta warganya untuk berjaga malam, 4 orang

untuk demang dan 2 orang untuk rangga.

Di wilayah perkebunan yang diangkat menjadi kepala desa berasal dari

priyayi lurah yakni demang dan rangga. Mereka umumnya dipandang sebagai

orang yang dituakan di desa. Hal ini terlihat dari sebutan yang melekat padanya

yaitu mbah. Mereka umumnya berasal dari generasi tua dan tidak pernah orang

muda yang menjadi pembesar desa.44 Biasanya yang menjadi pembesar desa

adalah orang yang mempunyai kedudukan penting di desanya atau seorang

priyayi. Pemilihan pembesar desa pun harus sesuai dengan kriteria dari

bangsawan Eropa karena kekuatan mereka yang besar di pedesaan yang dijadikan

daerah perkebunan.

h. Bekel

Peranan bekel dalam sistem yang baru sebagai mandor karena tugas-tugas

utama bekel adalah mengawasi dan menjaga pemeliharaan tanaman di wilayah

kabekelannya. Pada akhir bulan, kebun-kebun di wilayah kabekelan harus bersih

44 Wasino, op.cit , hlm. 142.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 68: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

karena adanya peninjauan dari para administratur. Fungsi bekel sebagai seorang

kepala desa adalah menangani urusan sipil seperti masalah penduduk yang sering

melakukan eksodus di perkebunan . Beban kerja yang berat bagi petani membawa

dampak protes petani. Seorang bekel harus dapat mempertahankan rakyat di

wilayahnya agar tetap menjaga kelancaran proses produksi . Di samping itu,

mempertahankan penduduk agar tetap tinggal di desa adalah tugas yang penting

sebagai syarat politis administratif dari suatu kabekelan. Suatu desa dapat

dijadikan sebagai suatu unit kabekelan jika terdiri dari lima padukuhan yang

jumlah sikepnya telah memenuhi syarat yang ditentukan yaitu sikep tidak

memiliki jabatan lain.45 Berkurangnya jumlah penduduk akan mengurangi syarat-

syarat kabekelan dan berakibat kabekelan akan dihapus dan digabungkan dengan

kabekelan yang lain.

Dalam urusan pajak perkebunan , bekel memegang peranan penting karena

bekel yang bertugas untuk mengambil uang pajak yang kemudian disetorkan

kepada mantri panewu di bawah kekuasaaan demang selanjutnya diserahkan

kepada rangga untuk diberikan kepada inspektur kebun . Setelah itu uang pajak

tersebut dicatat dan dicocokkan dengan buku yang dipegang bekel. Apabila ada

kesalahan misalnya uang pajak hilang maka polisi kebun wajib menangkap dan

mengajukan ke pengadilan dengan perkara sipil. Apabila yang memakai uang

pajak tersebut para administratur dan inspektur bangsa Eropa maka akan ditindak

oleh Residen.

i. Buruh

45 Suhartono W Pranoto, Serpihan Budaya Feodal, Yogyakarta: Agastya Media, 2001,

hlm. 77.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 69: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

Di perkebunan tenaga kerjanya berasal dari masyarakat yang berada

disekitar daerah tersebut. Walaupun pabrik berada di daerah tetapi aktifitas

tenaga kerja tetap dikerahkan di perkebunan karena kegiatan di perkebunan dalam

hal penanaman, pemupukan, pemanenan dan pengangkutan membutuhkan tenaga

kerja di daerah. Pabrik hanya digunakan untuk pengolahan produksi saja.

Ikatan adat yang mengekang keterlibatan buruh wanita dan remaja untuk

bekerja memenuhi kebutuhan di perkebunan memang sangat lazim karena

peranan wanita sebagai ibu rumah tangga yang dianggap sebagai pekerjaan yang

lebih sesuai. Kehadiran buruh wanita di areal perkebunan karena keberadaan

mereka sebagai pekerjaan sampingan untuk pelengkap kebutuhan hidup

keluarganya. Tugas mereka di perkebunan hanya memelihara dan memetik buah

untuk diangkut ke pabrik . Meskipun pekerjaannya sangat mudah tetapi mereka

harus teliti karena pemetikan mutu buah yang baik yang diperlukan untuk

pengolahan biji . Untuk upah para buruh wanita lebih rendah daripada buruh laki-

laki karena hal ini diperhitungkan sesuai dengan hasil pekerjaan yang dilaporkan

mandor kebun. Biasanya buruh wanita hanya berasal dari masyarakat di sekitar

perkebunan saja. Penggunaan buruh wanita lebih menguntungkan daripada buruh

laki-laki karena mereka tidak banyak menuntut kenaikan upah dan penghitungan

hasil pekerjaan tergantung pada mandor kebun.46

Sejak perluasan perkebunan pada pertengahan abad XIX, banyak

diperlukan tenaga kerja laki-laki, wanita maupun anak-anak. Wanita dan anak-

anak dipekerjakan di gudang-gudang, kebon sedangkan kaum laki-laki bekerja di

46 Widyasanti, op.cit, hlm. 68

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 70: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

pabrik. Upah harian di perkebunan adalah 10 sen pada tahun 1832 dan

mengalami kenaikan 12,5 sen pada tahun 1864.

Sejak tahun 1930-an para petani memperoleh upah 30 sen setiap hari dan

buruh yang bekerja di pabrik memperoleh upah 60 sen setiap harinya. Petani

wanita dan anak-anak memperoleh upah 20 sen setiap hari. Akan tetapi menurut

data yang ada, upah buruh biasanya di tukar dengan pembelian beras 35, 50 kg,

dapat juga dengan areng sebesar 2 kw atau minyak kacang sebesar 2 liter. 47 Hal

ini tergantung dari berat ringannya pekerjaan di kebun . Terjadinya kenaikan upah

disebabkan oleh makin banyaknya uang yang beredar di pedesaan. Sejak itu pula

kerja upah cenderung meningkat namun kerja tradisional tetap berjalan.

Sementara itu tanah dan tenaga kerja petani sudah dicaplok oleh perkebunan.48

Permintaan tenaga kerja di perkebunan pun menurun akibat adanya krisis

ekonomi bahkan upah para petani dan buruh semakin sedikit, hal ini ditentukan

oleh upah buruh perkebunan di Karesidenan Surakarta yang rata-rata upahnya

sama. Setelah krisis ekonomi gaji buruh perkebunan menjadi merosot tajam

karena kapasitas produksi pabrik dikurangi secara drastis. Gaji buruh yang

diterima sekitar 25 sen sampai 45 sen perhari padahal sebelum krisis ekonomi gaji

buruh mencapai 60 sen per hari. Hal ini mengakibatkan produksi mengalami

penurunan yang tajam dan membuat pabrik belum bisa memproduksi dengan

baik sampai adanya masa pemerintahan Jepang. Di masa Jepang, semua

perkebunan-perkebunan di Hindia Belanda tidak bisa melakukan proses produksi

karena hasil perkebunan tidak bisa membantu dalam keadaan perang Jepang

47 Daftar gaji pegawai Ondermening Kerjogadungan Surakarta, Arsip Reksapustaka

Mangkunegaran, no. 5333 48 Suhartono, op. cit, hlm. 49

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 71: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

sehingga lahan-lahan perkebunan di jadikan lahan pertanian yaitu padi dan

palawija yang bisa membantu untuk membantu tentara Jepang dalam berperang.

Seiring dengan meningkatnya produksi di pabrik membuat kondisi

keuangan Praja Mangkunegaran juga mengalami peningkatan. Pabrik

Kerjogadungan pun mulai digabungkan dalam Dana Milik Mangkunegaran yang

telah dibentuk pada tahun 1916 dan pembentukan ini disebabkan karena

berkembangnya pabrik gula Colomadu dan Tasikmadu yang semakin pesat. Pada

masa pemerintahan Mangkunegoro VII pemisahan keuangan Praja dengan

keuangan perusahaan semakin jelas. Mangkunegoro dan residen tidak lagi

mencampuri urusan perusahaan secara langsung. Perusahaan-perusahaan

Mangkunegaran berada di bawah suatu badan dengan nama Fonds van

Eigendommenvan het Mangkoenegorosche Rijk (Dana Milik Praja

Mangkunegaran). Dana milik Praja Mangkunegaran terdiri dari perkebunan,

pabrik-pabrik, hutan, rumah-rumah yang tidak dipergunakan oleh Praja, gedung-

gedung, pekarangan dan lainnya, maupun modal pokok milik Mangkunegaran.49

Dana milik Mangkunegaran ini berada di bawah pengelolaan Comissie van

Beheer Fonds van Eigendommen van het Mangkoenegorosche Rijk (Komisi

Pengelola Dana Milik Praja Mangkunegaran).50

Didirikannya Dana/Fonds untuk semua perusahaan-perusahaan Swapraja

mempunyai tujuan untuk menyatukan semua perusahaan Mangkunegaran dan

mengembalikannya sebagai satu bagian saja dari anggaran. Hal-hal yang sifatnya

detail dan komersial/tehnis, tidak perlu masuk dalam anggaran Swapraja namun

49 Rijksblad Mangkunegaran no 6 tahun 1930. 50 A.K. Pringgodigdo, Sejarah Perusahaan-Perusahaan Kerajaan Mangkunegaran,

Surakarta: Reksopustoko Mangkunegaran, 1977, hlm. 162.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 72: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

untuk keperluan pengawasan maka perusahaan Swapraja harus mempunyai

anggaran tersendiri. Urusan pengawasan perusahaan adalah hak milik Pemerintah

Swapraja dan Superintendent maka Residen tidak berhak mencampurinya.

Dana Milik Mangkunegaran juga bertujuan sebagai cadangan dari

perusahaan perkebunan apabila perusahaan mengalami krisis agar perusahaan-

perusahaan memiliki modal kerja yang kuat yang dapat mengatasi kesulitan

keuangan apabila terjadi krisis baik krisis di perusahaan perkebunan maupun

krisis keuangan yang ada di Praja Mangkunegaran. Misalnya krisis ekonomi tahun

1930an yang membuat pabrik-pabrik Mangkunegaran (Pabrik gula Colomadu dan

Tasikmadu) mengalami defisit keuangan karena anjloknya harga pasar dunia

untuk produksi eksportnya.

Pada tahun 1940, perusahaan Mangkunegaran yang berada di bawah

koordinasi badan ini antara lain pabrik gula Tasikmadu, pabrik gula Colomadu,

perusahaan Kerjogadungan, perusahaan serat Mojogedang, penyewaan rumah di

Semarang, penyewaan rumah di Solo, penyewaan rumah di Wonogiri dan

Perusahaan Genting Polokarto.51 Di luar perusahaan tersebut, Mangkunegaran

juga memiliki sumber keuangan yang lain yang sangat bermanfaat bagi Praja

Mangkunegaran. Sumber kekayaan itu berupa surat-surat berharga yang

merupakan hasil dari politik penghematan yang dilakukan oleh Mangkunegoro

VI. Pada masa pemerintahan Mangkunegoro VII, surat-surat berharga ini

diusahakan agar selalu bertambah. Dalam kenyataannya tidak demikian karena

terlalu banyak sumbangan yang harus dikeluarkan oleh Dana Milik

51 Bundel masalah ekonomi Mangkunegaran tahun 1938-1940, arsip Reksa Pustaka

Mangkunegaran, kode arsip no. 1195

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 73: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

Mangkunegaran, baik untuk kepentingan perusahaan maupun untuk bantuan

kepada Praja Mangkunegaran.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 74: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

BAB III

PROSES NASIONALISASI ASET DANA MILIK MANGKUNEGARAN

Pada tanggal 18 Juli 1887, Komisi keuangan yang pertama dibentuk di Mangkunegaran.

Komisi ini terdiri dari Mangkunegara V sebagai ketua, Pangeran Adiwijoyo dan Pangeran

Brotonoto sebagai anggota dan sekretaris daerah (Gewestelijke Secretarie) sebagai penulis.1

Pengawas sekaligus penasihat keuangan ditunjuk seorang ahli dari bangsa Belanda yang

bernama Roseimer. Dia inilah ahli keuangan bangsa Belanda yang ditunjuk sebagai

Superintendent pertama Mangkunegaran.

Mangkunegaran memiliki beberapa perusahaan modern yang sebagian besar di bawah

pimpinan orang-orang Eropa. Perusahaan-perusahaan ini tercantum dalam Rencana Anggaran

Belanja Swapraja pada mata anggaran “Ryksodernemingan” (Perusahaan-perusahaan Swapraja).

Tugas Komisi Dana Milik Mangkunegaran ini adalah :

1. Komisi harus mengetahui segala hal yang berhubungan dengan yang ditangani oleh

Mangkunegaran agar dapat memperbaiki keadaan keuangannya.

2. Menjamin tidak boleh ada lagi keterlambatan dalam hal pembayaran gaji para pegawai.

3. Untuk Perusahaan Gula Colomadu dan Tasikmadu harus dicarikan modal kerja yang

cukup

4. Gulanya harus dijual dengan keuntungan yang banyak.

5. Urusan antara Perusahaan dengan Prangwadono harus Jelas.

1 Mansfields,Pringgokusumo, Sejarah Milik Mangkunegaran, reksopustaka, hlm. 72.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 75: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

6. Hak Milik di Daerah Semarang harus dibawah pimpinan yang lebih baik.

7. Pengelolaan hutan Mangkunegaran harus lebih baik dan lebih teratur.

8. Administrasi dari budidaya kopi dan lain-lain dari Raja dan harus dijalankan dengan lebih

baik.

A. Komisi Dana Milik pada Masa Pendudukan Jepang

Pada masa Mangkunegara VIII, Surakarta telah berada dalam kekuasaan Jepang. Pada

masa jaman Penjajahan Belanda, jabatan Superintendent selalu dipegang oleh orang Belanda.

Salah satu faktor pertimbangan pengangkatan Superintendent dari kalangan orang Belanda

adalah persoalan pengalaman dan kecakapan dalam pengelolaan industri khususnya dalam

industri gula yang di kelola oleh Mangkunegaran. Tiap-tiap pabrik gula dipimpin oleh masing-

masing seorang administratur yang selama masa penjajahan Belanda juga selalu dipegang oleh

oleh orang Belanda. Di bawah administratur terdapat karyawan pabrik gula seperti pemegang

buku, kepala laboran, mador tanam, mandor tebang, dan lain sebagainya. Jajaran manajemen di

bawah administratur terdiri dari campuran antara orang indonesia dan orang Belanda.2 Pada

tahun 1942 Jepang datang dan menginvasi Indonesia dari tangan Belanda. Pada awalnya

kedatangan pasukan militer Jepang, masyarakat Indonesia menyambut dengan baik.

Penyambutan yang baik ini dari masyarakat Indonesia disebabkan oleh beberapa faktor yakni

adanya propaganda yang dilakukan oleh Barisan Propaganda Dai Nippon (Sendenbu) sebelum

datang ke Indonesia. Mereka datang ke Indonesia bertujuan untuk membebaskan masyarakat

Indonesia dari penjajahan bangsa Barat dan memajukan bangsa Indonesia.

2 Wasino, 2004. Nasionalisasi Pabrik gula Mangkunegaran, Yogyakarta: UGM pers, 2004, hlm. 3.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 76: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

Propaganda yang dilakukan oleh Jepang sangat berhasil. Hal ini terlihat dari bantuan

yang diberikan oleh masyarakat setempat dengan diberikannya bantuan baik berupa tenaga

maupun hasil alam yang diserahkan secara sukarela kepada Jepang. Rakyat juga mengikuti

organisasi-organisasi yang didirikan oleh Jepang untuk melawan sekutu.

Sambutan yang baik ini dari masyarakat Indonesia hanya berlangsung sementara karena

Jepang telah menunjukan tujuan yang sebenarnya datang ke Indonesia. Jepang berusaha

mengeksploitasi sumber daya ekonomi dan sumber daya manusia yang ada di Indonesia. Pulau

Jawa memiliki potensi yang sangat cocok untuk ditanami tanaman pangan yang didukung oleh

penduduk yang banyak sehingga dapat memenuhi kebutuhan perang.

Jepang berhasil menduduki Surakarta pada tanggal 5 Maret 1942, pendudukan ini

menyebabkan kondisi sosial ekonomi di wilayah ini tidak stabil. Hampir semua kehidupan

ekonomi yang ada berhenti dan berubah menjadi ekonomi perang. Sarana dan Prasarana yang

ada telah dibakar oleh Belanda agar tidak dikuasai oleh Jepang seperti tempat-tempat penting,

umum dan tempat-tempat produksi.

Orang-orang Belanda banyak yang meninggalkan rumahnya karena penangkapan oleh

pasukan Jepang dan menjadi sasaran penjarahan masyarakat.3 Masyarakat mengambil semua

barang yang ada selain itu juga, toko-toko milik orang Cina juga menjadi sasarana penjarahan.

Pemerintah Jepang lalu mengambil alih semua kegiatan dan pengendalian ekonomi.

Mereka pada awalnya memperbaiki prasarana ekonomi misalnya jembatan, alat-alat transportasi,

telekomunikasi dan prasarana fisik lainnya yang rusak akibat penyerbuan.4

3 Julianto Ibrahim, Bandit dan Pejuang di Simpang Bengawan, Wonogiri: Bina Citra Pustaka, 2004, hlm.

58. 4 Sartono Kartodirdjo, Sejarah Nasional Indonesia Jilid IV, Jakarta: Balai Pustaka, 1975, hlm. 41.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 77: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

Pada jaman Jepang semua hal tersebut dilakukan dengan menggunakan kekuasaan

tangan penguasa pribumi yaitu Mangkunegara.5 Pengendalian inflasi yang terjadi pada masa

awal pendudukan Jepang ini dilakukan dengan cara mempertahankan nilai gulden atau rupiah

Hindia Belanda.

Hal ini dilakukan supaya harga barang-barang dapat dipertahankan sehingga

mempermudah dalam mengawasi lalu-lintas permodalan dan arus kredit. Tindakan yang

dilakukan oleh Jepang mengakibatkan rakyat tidak dapat bergerak secara bebas dalam

melakukan kegiatan ekonominya. Jepang telah menerapkan sistem ekonomi desentralisasi,

sehingga masyarakat harus mampu memenuhi kebutuhannya sendiri untuk tetap bertahan dan

mengusahakan produksi barang-barang untuk kepentingan perang. penerapan kebijakan

Pemerintah Jepang atas bidang ekonomi di Indonesia sungguh membuat beban penderitaan yang

sangat luar biasa bagi rakyat. Pemerintah Jepang berusaha mengambil alih semua kegiatan dan

pengendalian ekonomi dengan mengeluarkan beberapa peraturan dalam kegiatan ekonomi untuk

mencukupi kebutuhan perangnya.

Kewajiban mengumpulkan bahan pangan yang dilakukan oleh petani sangatlah

memberatkan bagi petani. Jepang telah menetapkan pulau Jawa sebagai penghasil beras untuk

pulau-pulau diluar Jawa seperti Malaya-Inggris dan Singapura.6

Komisi Dana Milik Mangkunegaran pada masa pendudukan Jepang berlangsung tidak

efektif, Jabatan Superitendent yang oleh Mr Sunario Kolopaking pada dasarnya hanya menuruti

perintah dari militer angkatan perang jepang untuk mencukupi segala kebutuhan perang Asia

5 Djawa Baroe 15 Febuari 1945. Dokumen Monumen Pers; Propaganda yang dilakukan oleh

Mangkunegara VII dan Permaisuri. Sinar Matahari 21 November 1943, hlm. 2. 6 Aiko Kurasawa, Mobilisasi dan Kontrol: Studi tentang Perubahan Sosial di Pedesaan Jawa 1942-1945,

Jakarta: Grasindo, 1993, hlm. 70.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 78: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

Timur Raya. Kegiatan ekonomi berjalan sesuai sistem ekonomi perang diseluruh wilayah

Indonesia pada umumnya dan di Surakarta pada khususnya.

B. Sistem ekonomi Praja Mangkunegaran pada masa pendudukan Jepang

Mangkunegaran merupakan kadipaten yang mempunyai beberapa wilayah kekuasaan.

Pada masa mangkunegara IV struktur Pemerintahannya mulai tertata dengan baik serta kondisi

ekonomi yang mulai mengalami kemakmuran. Sampai pada tahun 1944 kadipaten

Mangkunegaran telah dipimpin oleh tujuh penguasa secara turun temurun , pada akhirnya

kekuasaan Mangkunegaran dipegang oleh Mangkunegara VIII yang mulai dilantik pada tahun

1944 sebagai pengganti Mangkunegara VII. Pada tahun tersebut kondisi negara Indonesia

khususnya Surakarta didominasi oleh kekuasaan Pemerintahan Jepang.

Pada mulanya para pendatang dari Jepang hanya melakukan usaha-usaha perdagangan ,

kemudian hal tersebut menjadikan kekhawatiran bagi Pemerintahan Kolonial yang lebih dahulu

menguasai daerah Surakarta. Akan tetapi kekhawatiran tersebut tidak menghalangi hubungan

baik antara Mangkunegaran dengan para pedagang dari Jepang.

Ketika Jepang menguasai Indonesia, Mangkunegaran yang sebelumnya tergabung dalam

organisasi penentang Jepang ternyata tidak mengalami perlakuan buruk dari Pemerintah Jepang

terutama dalam hal kekuasaannya, bahkan Jepang yang sadar akan kekurangannya, terutama

dalam hal penyediaan tenaga administrasi, justru sangat membutuhkan Mangkunegaran dalam

mengurusi Pemerintahannya sesuai dengan kepentingan perang Jepang.7

7 Pheres Sunu Wijayengrono, “Politik Mangkunegaran dalam mempertahankan Swapraja tahun 1945-

1946”, Skripsi Sarjana Jurusan Ilmu Sejarah, FSSR, Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2005, hlm. 28.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 79: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

Dalam mempertahankan hubungan politik yang baik dengan Mangkunegaran, Pemerintah

Jepang mengadakan kunjungan ke Mangkunegaran yang dipimpin oleh Kolonel Nakayama,

dalam kunjungannya tersebut kolonel Nakayama berpidato bahwa :

1. “lagi pula saya kira bahwa kedudukan yang paduka terima dari Pemerintah Belanda itu

sebagai prinsip tidak akan kami kurangi”.

2. “mulai sekarang kerajaan Solo dan Jogja tidak termasuk daerah Jawa Tengah tetapi direct

di bawah Pemerintahan militer yang kantor besarnya ada di Jakarta”.

3. “tidak lama lagi kami akan kirim beberapa opsir Nippon (kaum ahli) ke sini sebagai

badan pengawasan yang akan menjadi perantaraan Pemerintah Nippon dan kerajaan di

sini, dan membantu atau memberi nasehat dalam pekerjaan Sri Paduka Mangkunegaran”.8

Setelah terbentuk badan pengawasan , T. kohr’ sebagai kepala badan pengawasan

mengadakan kunjungan ke Mangkunegaran dari keterangannya yang penting adalah: demikian

saya berusaha sekuat-kuatnya untuk menambah kemakmuran Negeri dan dengan begitu

menciptakan cita-cita hidup bersama makmur bersama di Asia Timor Raya yang berarti

kebahagiaan bagi seluruh rakyat Indonesia.9

Dalam pertemuan pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan antara Pemerintah

Jepang dengan Mangkunegaran dalam kelembagaan politik Mangkunegaran dengan

mempertahankan status Mangkunegaran dari Pemerintahan Kolonial dengan pendirian Badan

Pengawas Kerajaan (BPK) yang disusul dengan perubahan terhadap nama kelembagaan menjadi

8 Kejadian-kejadian di pura Mangkunegaran dalam bulan Maret dan April 1942, Arsip Reksopustoko

Mangkunegaran no. 1459

9 Ibid

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 80: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60

Mangkunegaran Kooti dimana terdapat kontrol yang lebih ketat dari Koooti Zimu Kyoku Tyookan

yang berkedudukan sebagai pengurus masalah kerajaan.10

Perubahan kekuasaan di tangan tentara Jepang ini memberikan suatu perubahan yang

sangat berarti bagi Mangkunegaran, yaitu keterlibatan Pemerintahan militer Jepang dalam

kontrol kekuasaan dan administrasi kepatihan . apabila pada masa Kolonial, Mangkunegaran

memiliki keleluasaan dalam mengontrol lembaga kepatihannya sendiri , sejak masa Jepang hal

itu sudah tidak berlaku lagi yang dikarenakan dibentuknya lembaga pengawasan bagi kerajaan

dan patih diangkat atau diberhentikan oleh wakil penguasa Jepang di Surakarta. Selain itu

perubahan lainnya adalah kemampuan Pemerintah militer Jepang dalam memaksakan

kepentingannya terhadap Mangkunegaraan yang didasari oleh kontrol militernya. Kebijaksanaan

militeristis Pemerintah Jepang memberikan kenyataan bahwa kekuasaan dan keleluasan

Mangkunegaran semakin berkurang dan didominasi kekuasaan di Mangkunegaran diusahakan

selalu berada dibawah kontrol tentara Jepang.

Walaupun demikian masa ini mempertegas posisi Mangkunegaran dalam hubungannya

dengan Kasunanan. Kebijakan Jepang yang memberikan kemandirian status kepada masing-

masing kerajaan di Surakarta merupakan bentuk penegasan terhadap kekuasaan Mangkunegaran

yang terpisah dari Kasunanan.

Bagi kedua kerajaan di Surakarta diadakan pengambilan sumpah setia pada tanggal 7

agustus 1942 pada Pemerintah Dai Nippon dengan perintah saiko sikikan, yaitu jenderal Hitoshi

Imamura yang pelantikannya dilakukan seminggu kemudian. Dalam pelantikan pemimpin Kochi,

jenderal Imamura mengatakan sebagai berikut dalam pidatonya :

1. Koo diangkat dan dilantik oleh pembesar Dai Nippon.

10 Pheres Sunu Wijayengrono, op. cit. hlm. 56

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 81: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

2. Koo bersumpah setia kepada Pemerintah Dai Nippon dan Koo bersama rakyatnya harus menghormat tenno heikka di negeri Jepang.

3. Koo harus melasanakan segala macam perintah balatentara Dai Nippon. 4. Koo harus menerima kedudukan Koochi jimmu kyoku chokan yang dijabat oleh orang

Jepang.11

Dengan kondisi politik yang begitu peliknya maka hal ini secara langsung berdampak

langsung pada kondisi ekonomi, sosial, budaya didalam Pura Mangkunegaran.

Hal ini juga mempengaruhi sistem ekonomi Praja mangkunegaran, keadaan masyarakat

pedesaan di Jawa berada pada kondisi yang memprihatinkan. Belanda menerapkan sistem tanam

paksa sedangkan pada masa Jepang menerapkan sistem tanam wajib sebagai salah satu kebijakan

ekonominya. Pada sistem penanaman wajib ini, Jepang lebih mengutamakan tanaman yang

mendukung keperluan perang baik itu tanaman perkebunan seperti karet, tebu dan kina. Tanaman

yang berguna untuk perang seperti kapas, rosela dan jarak juga dibudidayakan. Kapas dan rosela

digunakan sebagai bahan pembuat kain sedangkan tanaman jarak sebagai bahan pembuat minyak

pelumas untuk alat-alat persenjataan.

C. Komisi Dana Milik Mangkunegaran pada Masa awal Kemerdekaan R.I

Komisi Dana Milik pada masa kepemimpinan Sri Mangkunegara VIII ini tetap

menjalankan tugasnya untuk mengurusi seluruh aset-aset Mangkunegaran. Perubahan yang cepat

akibat Revolusi kemerdekaan Indonesia tidak memberikan kesempatan bagi Komisi ini untuk

mengatur kepemimpinan dan peraturan yang berkaitan dengan perusahaan. Superintendent yang

11 Ibid, hlm, 29-30.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 82: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

sejak masuknya Jepang ke Indonesia telah diganti oleh Mr. Sunario Kolopaking saat pergantian

kekuasaan dari Belanda kepada Jepang hingga pertengahan tahun 1945.12

Komisi Dana Milik Mangkunegaran pada masa ini terdiri dari 3 anggota, yaitu Sri

Mangkunegoro VIII sebagai ketua, Bupati Patih Mangkunegaran sebagai wakil ketua dan

Superintendent urusan kekayaan Mangkunegaran sebagai anggota. Dalam kegiatan sehari-hari,

Superintendent yang menjalankan kegiatan badan tersebut. Kantor Superintendent berlokasi di

kompleks istana Mangkunegaran. Kantor Superintendent ini membawahi perusahaan-perusahaan

milik Praja Mangkunegaran.

Pada tahun 1945 panitia Dana Milik Mangkunegaran mengangkat Ir KRMTH Sarsito

Mangkusumo menjadi Superintendent. Susunan komisi ini tidak berubah hanya Pemerintahan

militer yang ditetapkan oleh Jepang mengakibatkan macetnya koordinasi yang dilakukan oleh

perusahaan-perusahaan kepada Praja Mangkunegaran.13

Pada tahun 1945, perusahaan yang dimiliki oleh Mangkunegaran berupa :

1. Perusahaan Kertas Mangkunegaran.14

2. Pabrik Genteng Kemiri.15

3. Pabrik Gula Batu Rasamadu Gumbongan.16

4. Pabrik Petuton beras Jatisrana.17

12 Arsip yang menjelaskan Mr. Sunario sebagai Superintendent tahun 1942, Berkas Arsip Reksopustaka

Mangkunegaran, no. 4747 13 Arsip pengangkatan Superintendent Mangkunegaran tahun 1945, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran,

no. 4770. 14 Pabrik Kertas Mangkunegaran, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5110. 15 Pabrik Genting Kemiri, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5112. 16 Pabrik Gula batu Rasamadu Gumbongan, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5117.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 83: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

5. Pabrik Mojogedang dan Kerjogadungan.18

6. Pabrik serat munggur.19

7. Pabrik Gula antara lain Colomadu dan Tasikmadu.20

8. Perusahaan Tembakau Mojonegoro.21

9. Perusahaan Kemuning.22

Proklamasi kemerdekaan tahun 1945 diharapkan dapat memberikan perubahan dan

kemudahan bagi Mangkunegaran dalam mendapatkan sumber-sumber ekonominya kembali.

Akan tetapi hal itu justru menyebabkan persaingan dalam merebutkan sumber ekonomi

Mangkunegaran. Hal yang timbul dari status kemerdekaan Indonesia yaitu meningkatnya

kesadaran kaum buruh dan pejuang dalam menguasai alat-alat ekonomi. Pengambil alihan

pabrik-pabrik, perusahaan dan perkebunan Jepang oleh barisan kelompok pejuang di Surakarta

pada awal revolusi sosial tahun 1946. Dampak dari nuansa sosial ini menyebabkan hampir

sebagian besar sumber ekonomi Mangkunegaran jatuh ke tangan badan perjuangan. Selama masa

perjuangan kemerdekaan, Surakarta menjadi pusat berbagai organisasi-organisasi yang bersifat

revolusioner. Ini mengakibatkan pertentangan didalam masyarakat Surakarta dan di maksudkan

agar Surakarta nantinya menjadi pusat perlawanan terhadap Pemerintahan republik yang

berpusat di Yogyakarta. Dalam peristiwa-peristiwa yang menjelang pemmberontakan madiun

17 Pabrik Petuton Beras Jatisrana, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5118. 18 Pabrik Mojogedang dan Kerjogadungan, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5125. 19 Pabrik Serat Munggur, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5275. 20 Pabrik Gula Colomadu dan TasikMadu, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5222. 21 Pabrik Tembakau Mojonegoro, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5287. 22 Pabrik Kemuning, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5334.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 84: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

64

terhadap pemerintahan Republik dalam bulan September 1948, maka perkembangan di Surakarta

memainkan peranan yang amat penting.23

Haluan paling kiri yang diambil oleh banyak kelompok-kelompok aktivis di Surakarta

menjamin bahwa revolusi di daerah ini nanti bersifat anti feodal anti konservatif dan bantuan

yang mereka berikan adalah untuk melanjutkan perjuangan bersenjata dan bukan untuk

melakukan perundingan diplomatik dengan mereka . antara tahun 1945 dan 1950 kedua swapraja

digulingkan dan daerahnya menjadi bagian dari provinsi Jawa Tengah. Perubahan yang amat

mendalam terjadi dalam Pemerintahan di pedesaan.pada tahun terakhir dari masa revolusi.24

Pada masa krusial ini kemudian turunlah ketetapan Pemerintah yang berhubungan dengan

status Swapraja ini. Sehubungan dengan kekacauan sebagai akibat dari lenyapnya Pemerintahan

Jepang dan dikeluarkannya Proklamasi Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, dan

ternyata bahwa kekuasaan Pemerintah Swapraja Kasunanan dan Mangkunegaran tidak berdaya

dalam menghadapi dan mengatasi segala kesulitan tadi. Maka dengan penetapan Pemerintah

tanggal 15 Juli 1946 No 16 diputuskan bahwa sebelum bentuk susunan Pemerintahan Daerah

Kasunanan dan Mangkunegaran ditetapkan dengan Undang-Undang maka daerah tersebut

dipandang untuk sementara waktu ditetapkan sebagai satu karesidenanan, dikepalai oleh seorang

Residen yang membawahi segenap pamong praja dan polisi serta memegang segala kekuasaan

sebagai seorang Residen di Jawa dan Madura, luar daerah Surakarta dan Yogyakarta.25

23 Muh. Husodo Pringgokusumo, terjemahan ringkasan makalah Suyatno Kartodirjo, Revolusi Sosial di

Surakarta 1945-1950 : Studi Kasus Perkotaan dan Desa dalam Revolusi Indonesia, Australian National University, Reksopustoko Mangkunegaran, kode. B580, 1982, hlm. 7

24 Ibid, hlm. 8 25 Keputusan tentang status Swapraja tahun 1946, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 464

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 85: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

65

Badan perjuangan berusaha menguasai industri Mangkunegaran dengan mengadakan

pengamanan terhadap para pegawai berkebangsawaan Jepang. Badan-badan perjuangan itulah

yang berkuasa untuk mengamankan pabrik-pabrik dari kekuasaan Jepang. Penguasaan ini

menyebabkan perusahaan-perusahaan milik Mangkunegaran juga ikut di kuasai oleh badan-

badan perjuangan ini sehingga menyebabkan Praja Mangkunegaran kesulitan membiayai

kehidupan Pemerintahannya dimana pembiayaan Praja Mangkunegaran telah terputus subsidinya

dari Pemerintah Jepang dan tidak jelasnya peraturan mengenai hubungan ekonomi antara negara

dengan kerajaan.26

D. Proses Nasionalisasi Aset Dana Milik Praja Mangkunegaran

Pemaksaan kekuatan militer terhadap Mangkunegaran tahun 1947 merupakan dilema

bagi kedudukan Mangkunegaran. Praja Mangkunegaran juga mengalami masalah sosial. Dengan

dibubarkannya Legiun Mangkunegaran dan di ubahnya industri-industri milik Mangkunegaran

menjadi industri-industri perang menambah beban sosial ekonomi Praja Mangkunegaran.

Hilangnya sumber pemasukan utama Praja Mangkunegaran yang sebagian besar berasal dari

hasil industri pertanian menyebabkan Mangkunegaran tidak mampu menghasilkan dana sosial

yang cukup untuk mengatasi masalah sosial yang semakin meningkat.27

26 Kondisi itulah yang mengakibatkan rumah tangga Mangkunegaran menjadi terbengkalai. Bundel Rupa-

rupa 1944-1946, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran , no. 476 27 Asia Raja, No. Istimewa, 29 April 2603, hlmaman 3; Kejadian-kejadian di Istana Mangkunegaran 1942-

1945. Arsip Mangkunegaran.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 86: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

66

Meskipun berdasarkan Maklumat dari menteri kemakmuran mengenai masalah

perusahaan Mangkunegaran tahun 1945 bahwa Mangkunegaran diberi izin untuk mengelola

perusahaannya sendiri.28 Hal ini berbeda dalam pelaksanaannya yaitu pada tahun 1946

Mangkunegaran tetap harus menyerahkan perusahaan-perusahaannya kepada Pemerintah

Republik. Tentu saja hal ini menyebabkan kekecewaan yang mendalam bagi pihak kerajaan

Mangkunegaran meskipun begitu pihak Mangkunegaran tetap patuh dan melalui surat kuasa

yang dikeluarkan oleh Sri paduka Mangkunegara VIII kepada Superintendent Mangkunegaran

yang saat itu dijabat oleh Ir Sarsito Mangkusumo untuk menyerahkan pengelolaan perusahaan

Mangkunegaran yang bernaung di bawah Dana Milik Mangkunegaran kepada BPPGN dan PPN

pada tahun 1946.29

Pemerintah pusat mengeluarkan maklumat yang di teruskan kepada Pemerintahan daerah

Surakarta untuk menetapkan bahwa sejak adanya wakil Pemerintah Republik Indonesia yang sah

di kota Surakarta maka segenap pegawai Kasunanan dan Mangkunegaran adalah berstatus

sebagai Pegawai Negeri Republik Indonesia, dan Dewan Pertahanan Daerah Surakarta yang

dibentuk pada tanggal 10 Juni 1946 memiliki kewenangan yang luas terhadap Pemerintahan di

Kota Surakarta.30 Dalam rapat yang dilaksanakan tidak lama setelah maklumat tersebut

diturunkan, diputuskan untuk segera melakukan penggabungan Jawatan Mangkunegaran

28 Maklumat Kementrian Kemakmuran tahun 1945, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5107 29 Surat Kuasa istimewa Mangkunegara VIII kepada Superintendent tahun 1946, Arsip Reksapustaka

Mangkunegaran, no. 4752 30 Maklumat Pemerintah kota Surakata terkait masalah perubahan status Pegawai Kasunanan dan

Mangkunegaran tahun 1946, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 727

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 87: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

67

kedalam Pemerintah Republik, pihak Praja Mangkunegaran bahkan menyediakan kantor yang

berada di dalam Pura Mangkunegaran.31

Dengan berakhirnya status Pemerintahan Mangkunegaran ini maka semua badan usaha

Mangkunegaran diambil alih pengelolaannya oleh Pemerintah Republik Indonesia atau

dinasionalisasi. Badan usaha ini kemudian dikelola oleh badan baru bentukan Pemerintah

Republik Indonesia yaitu Perusahaan Nasional Surakarta.

Dalam rangka memperluas cakupan dalam pengelolaan perkebunan-perkebunan yang

telah dinasionalisasi, Pemerintah pusat membentuk badan yang mengurusi masalah tersebut yang

berada di bawah Koordinasi Kementerian Pertanian yaitu Perusahaan Perkebunan Republik

Indonesia pada tanggal 30 April 1947.32

Hal ini juga ditegaskan dengan turunan surat yang dikeluarkan oleh Kepala Jawatan

Perkebunan kepada Dewan Pimpinan BPPGN dan PPN tentang pengaturan administrasi

perusahaan Kasunanan dan Mangkunegaran yang telah dikuasai oleh Negara antara lain

perusahaan Gula Kasunanan dan Mangkunegaran serta perusahaan Gamping dan tentang

pegawai atau aset kekayaan Swapraja.33

31 Berkas masalah penyerahan kantor –kantor Mangkunegaran dalam penggabungan Djawatan

Mangkunegaran ke dalam Djawatan RI, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 737 32 Wasino, Makalah Nasional, Nasionalisasi Pabrik Gula Mangkunegaran, Yogyakarta: UGMPress, 2004,

hlm. 6 33 Pengaturan Kekayaan daerah Swapraja tahun 1946, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5170

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 88: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

68

E. Pengaruh Agresi Militer Belanda II terhadap Kebijakan dan Sikap

Mangkunegaran

Pada tanggal 19 Desember 1948, Belanda melancarkan serangan terhadap Pemerintah

Republik Indonesia dan berhasil menguasai sebagian besar wilayah Republik Indonesia termasuk

Surakarta. Hal ini kemudian dimanfaatkan oleh pihak Mangkunegaran yang merasa kekuasaan

dan kekayaannya telah diambil alih oleh Pemerintah Republik Indonesia. Praja Mangkunegaran

kemudian berusaha untuk memperkuat diri dalam mempertahankan dan mempersiapkan alat-alat

Pemerintahan untuk mengembalikan status Pemerintahannya. Hubungan yang dilakukan oleh

pihak Mangkunegaran dengan Pemerintah Belanda kemudian membawa hasil terhadap

pengelolaan Dana Milik Mangkunegaran khususnya pabrik-pabrik gula Mangkunegaran. Pihak

Republik yang terdesak oleh agresi militer Belanda tidak sempat memberikan perhatian khusus

terhadap aset ekonomi yang dimilikinya khususnya di daerah Surakarta. Hal ini kemudian

memberikan kesempatan kepada Mangkunegaran untuk menguasai kembali aset ekonomi yang

pernah dimilikinya.

Praja Mangkunegaran selain kembali menguasai aset-aset ekonominya, Praja

Mangkunegaran juga menghidupkan kembali Komisi Dana Milik Mangkunegaran yang sempat

dibubarkan dikarenakan dibekukannya status Swapraja oleh Pemerintah Republik Indonesia.

Status lembaga ini kemudian diubah menjadi hak milik pribadi berdasarkan hukum

eropa.34 Perubahan itu dilakukan oleh Hoge van Vertegenwoordiger van de kroonin indonesia

melalui surat keputusannya tanggal 30 September 1949 no 35. Berdasarkan surat keputusan itu

34 Surat Mr. H.G. Vrhoof tanggal 15 juni 1946 dan surat Ir. Sarsito Mangoenkoesoemo tgl 28 Juni

1949;Surat MN VIII tgl 26 Juli 1949, Arsip Reksopustaka Mangkunegaran, no 5115.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 89: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

69

pihak Mangkunegaran menganggap bahwa harta-harta kekayaan yang semula diambil alih

Pemerintah Indonesia bisa kembali dikuasai oleh pihak Mangkunegaran. Setelah Agresi Militer

II yang dilakukan Belanda terhadap Indonesia, kontrol PPRI terhadap perusahaan-perusahaan

Mangkunegaran memang menjadi lemah, sehingga manajemen perusahaan-perusahaan dapat

dikuasai kembali oleh Mangkunegaran terutama kedua pabrik Gulanya. Pabrik tersebut

kemudian dapat beroperasi dan berhasil menjual beribu-ribu ton gula oleh pihak Mangkunegaran

ke luar negeri. Mangkunegaran berhasil menguasai kembali aset-aset ekonominya selama hampir

tiga tahun.35

Pengambilalihan pabrik gula oleh Mangkunegaran ini didasari oleh kenyataan bahwa

selama ini biaya produksi serta penanaman tebu serta biaya pembuatan gula di tanggung oleh

Pihak Mangkunegaran. Hal ini diperkuat dengan laporan yang dibuat oleh Superintendent dan

ditandatangani oleh Mangkunegaran VIII dan Patih Mangkunegaran. Surat ini berisi keterangan

dari Superintendent bahwa pabrik gula Colomadu dan Tasikmadu Mangkunegaran, khususnya

biaya penanaman tebu dan pembuatan gula selama ini dibiayai secara swadana oleh pihak

Mangkunegaran.36

Pada tahun 1949, menurut inisiatif dari Mangkunegara VIII, dibentuk Pusat Perusahaan

Mangkunegaran (PPMN). Tugas dari PPMN ini antara lain berisi konsep peraturan

Mangkunegaran. Badan ini bertugas meneruskan urusan dan kewajiban Komisi Dana Milik

Mangkunegaran dengan kantor urusan PPRI. Alasan pembentukan PPMN adalah karena

35 Wasino, op. cit, hlm. 7 36 Surat keterangan laporan Superintendent bahwa pabrik gula Colomadu dan Tasikmadu dibiayai oleh

Mangkunegaran tahun 1948. Arsip ReksaPustaka Mangkunegaran, no. 5236

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 90: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

70

Perusahaan Mangkunegaran yang berada di bawah Komisi Dana Milik tidak dapat

diselenggarakan bersandar pada peraturan PPRI yang merupakan dampak dari isi persetujuan

Roem Roijen tahun 1949.

Situasi di Indonesia berubah dengan cepat pada masa akhir tahun 1949 khususnya di

Surakarta. Pada tanggal 1 September 1949 diadakan pertemuan dan tanya jawab antara pegawai

kementerian dan Praja Mangkunegaran tentang sikap Mangkunegaran saat ini.37 Konferensi

Meja Bundar yang dilaksanakan di Den Haag, Belanda antara Pemerintah Indonesia dengan

Pemerintah Belanda pada tanggal 23 Agustus hingga 2 November 1949 menghasilkan keputusan

bahwa Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia Serikat serta masalah Irian Barat akan

di selesaikan setahun setelah pengakuan kedaulatan. Pada tanggal 22 Desember 1949, di seluruh

Pulau Jawa diberlakukan Pemerintahan Militer pada jam 08.00 pagi waktu Indonesia Barat. Hal

ini sesuai dengan perintah yang dikeluarkan oleh Panglima Tentara Teritorium Jawa Kolonel

A.H Nasution.38 Penarikan Pasukan Belanda dari daerah Surakarta sebagai akibat dari Perjanjian

konferensi Meja Bundar berakibat pula pada penguasaan perusahaan-perusahaan

Mangkunegaran. Hal ini ditandai dengan turunnya surat perintah Komando Militer Daerah Kota

Surakarta kepada Mangkunegaran untuk menyerahkan kembali penguasaan pengelolaan dan

37 Berkas arsip Tanya jawab antara Kementrian Penerangan dengan Mangkunegaran mengenai sikap Praja

Mangkunegaran terhadap RI, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 921 38 Surat Komando Brigade Divisi II Lt Kolonel Slamet Riyadi tanggal 1 November 1949, Arsip

Reksapustaka Mangkunegaran, no. 954

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 91: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

71

pengoperasian Perusahaan Mangkunegaran khususnya pabrik gula Colomadu dan Tasikmadu

kepada PPRI.39

Posisi Praja Mangkunegaran semakin terjepit dengan adanya penyerahan dan pengakuan

kedaulatan Indonesia dari Pemerintah Belanda kepada Pemerintah Indonesia pada tanggal 27

Desember 1949.

Berdasarkan pengakuan kedaulatan tersebut kemudian Pemerintah mengadakan rapat

pada tanggal 30 Desember 1949 yang membahas tentang rencana penggabungan Jawatan

Mangkunegaran dengan Jawatan Republik Indonesia. Rapat ini menghasilkan keputusan antara

lain : Penggabungan Jawatan Mangkunegaran dan Republik Indonesia dimulai tanggal 31

Desember 1949 dan kantor yang digunakan tetap seperti semula sebelum agresi Belanda II

dilancarkan, koordinasi berada langsung ditangan Pemerintah Republik. 40

Hal tersebut ternyata tidak diindahkan oleh Praja Mangkunegaran. Pihak Praja merasa

bahwa hak Dana Milik Mangkunegaran yang dimilikinya telah diubah menjadi hak milik pribadi

berdasarkan hukum Eropa. Hal ini berdasarkan perubahan yang dilakukan Hoge

Vertegenwoordiger van de Kroon in Indonesia melalui surat keputusannya tanggal 30 September

1949 no. 35. Pihak Pemerintah Republik Indonesia dengan itikad baik berusaha membicarakan

masalah ini dengan mengundang Sri Paduka Mangkunegaran VIII beserta anggota komisi yang

lain serta Superitendent Ir. Sarsito Mangunkusumo melalui surat Menteri Dalam Negeri tanggal

39 Turunan perjanjian penggilingan tebu dari pabrik gula Tasikmadu dan Colomadu antara Komando

Militer Daerah Kota Surakarta dengan PPRI, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 5255 40 Hasil keputusan tentang masalah penggabungan Djawatan Mangkunegaran dengan Djawatan Republik

Indonesia tahun 1949, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 955

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 92: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

72

8 November 1951 untuk membicarakan dan bertukar pikiran serta membahas segala sesuatu

yang berhubungan dengan masalah Fonds atau dana milik Mangkunegaran, penolakan datang

dari pihak Mangkunegaran untuk melakukan perundingan dengan Pemerintah Republik

Indonesia.

Hal ini dilakukan oleh Pemerintah Pusat dengan maksud untuk mencabut besluit Hoge

Vertegenwoordiger van de Kroon in Indonesia, tindakan ini kemudian diikuti dengan

mengirimkan surat undangan telegram kepada Sri Paduka Mangkunegoro VIII pada tanggal 13

Desember 1951.41

Pada tanggal 23 Febuari 1952 melalui keputusan Presiden Republik Indonesia no 52,

Pemerintah Republik Indonesia mencabut besluit Hoge Vertegenwoordiger van de Kroon in

Indonesia tanggal 30 September 1949 no. 35 dan memberhentikan Superitendent yang diangkat

oleh Sri Mangkunegaran VIII.42

Sebagai reaksi terhadap tindakan Pemerintah itu, Ir Sarsito Mangoenkoesoemo

mengajukan gugatan kepada pengadilan negeri di Jakarta dengan tuntutan terhadap Pemerintah

atas dihalang-halanginya dirinya selaku Superintendent untuk mengambil uang perusahaan di de

Javasche Bank. Ia beranggapan bahwa Keputusan Presiden tanggal 22 Pebruari 1952 no 52

tidak sah, sehingga Pemerintah wajib membayar kerugian sebesar Rp 3.220.800. Superitendent

dan Komisi Dana Milik ingin menggunakan haknya untuk menuntut Pemerintah Republik

41 Surat Sri MN VIII tanggal 14 Desember 1951 no. 799/PE/Rah jo tanggal 10 Desember 1951 no.

796/PE/Rah, dan tanggal Surat tanggal 24 Desember 1951 no 15/R; Keputusan pengadilan Negeri di Jakarta mengenai Perkara-perkara Perdata dalam Perkara: Ir K.R.M.T.H. Sarsito Mangoenkoesoemo Superintendent Fonds van Eigendommen van het Mangokoenegorosche Rijk lawan: Pemerintah Republik Indonsia di Jakarta tentang Pembekuan harta Benda Milik-Milik Mangkoenegaran 1952, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 464

42 Keputusan presiden RI no 52, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 464, hlm. 7

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 93: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

73

Indonesia. Tuntutan ini ternyata tidak dikabulkan dan dimenangkan Pemerintah Republik

Indonesia. Gugatan Sarsito ditolak dengan alasan Swapraja Mangkunegaran telah hapus sejak

tanggal 15 Juli 1946. Pemerintah beranggapan bahwa sejak tanggal 15 Juli 1946

Zelfbestuursregelen Mangkunegaran staatsblad 1940 no. 543 sudah tidak berlaku lagi dalam arti

segala hak dan kekuasaan mengenai Pemerintahan berdasarkan Zelfbestuursregelen

Mangkunegaran beralih kepada Pemerintahan Republik Indonesia. Pemerintah berhak

mengambil tindakan yang dikehendaki jika perlu menyimpang dari pada Zelfbestuursregelen

Mangkunegaran tadi. Pembiayaan yang terkait dengan Pemerintahan sekarang dipikul oleh

Pemerintahan pusat, dan oleh sebab itu maka segala kekayaan dan hasil yang dulu dimiliki dan

dipegang oleh Pemerintahan Swapraja Mangkunegaran sejak tanggal 15 Juli 1946 dikuasai oleh

Pemerintah Pusat untuk dapat dipergunakan demi kepentingan dan kebutuhan daerah

Mangkunegaran. Maka dibentuklah kantor yang mengurusi perusahaan-perusahaan perkebunan

milik Negara dan perusahaan perkebunan bukan milik bangsa asing yang dikuasai oleh Negara

dengan nama Kantor Urusan PPRI. Menurut pasal 1 ayat 1, segala perusahaan yang tergabung

dalam perusaahaan Mangkunegaran “Mangkunagorosche Eigendommen Ponds” diurus dan

diselenggarakkan oleh kantor Urusan PPRI yang dipimpin oleh seorang Direktur dengan dibantu

oleh pegawai PPRI lainnya, termasuk pegawai Mangkunegaran yang semuanya dikategorikan

sebagai Pegawai Negeri.43

Pada tanggal 20 Oktober 1951 Pemerintah mengirimkan surat kepada Direksi de

Javasche Bank yang kemudian disampaikan kepada Mangkunegara VIII. Surat ini berisi tentang

43 Keputusan Pengadilan Negeri Jakarta pasal 1 ayat 3, pasal 3 dan pasal 5, Arsip Reksapustaka

Mangkunegaran, no. 464, hlm. 5

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 94: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

74

permintaan pertanggungjawaban Mangkunegaran terkait masalah pemeliharaan dan penguasaan

yang dilakukan oleh Mangkunegaran seputar Dana Milik. Permintaan ini tidak dipenuhi sehingga

Pemerintah Pusat terpaksa melarang segala pengeluaran uang oleh de Javasche Bank untuk

Mangkunegaran jika tidak ada ijin dari Pemerintah Pusat.44 Hal ini menyebabkan pihak

Mangkunegaran menderita kerugian sebesar Rp. 3.220.300 karena tidak dapat mengambil uang

untuk menjalankan perusahaan-perusahaannya berhubung pihak de Javasche Bank tidak bersedia

mengeluarkan uang tanpa adanya ijin dari Pemerintah Pusat. Kesalahpahaman terjadi antara

Pemerintah Pusat dengan Mangkunegaran. Pemerintah Pusat menjelaskan bahwa pihaknya tidak

melarang Mangkunegaran untuk mengeluarkan uang dari de Javasche Bank, hanya dinyatakan

bahwa segala pengeluaran uang harus melalui ijin dari Pemerintah Pusat dahulu sehingga

diperoleh kontrol yang jelas dalam segala tindakan yang diambil Mangkunegaran terkait dengan

masalah perusahaan Mangkunegaran. Pembekuan yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat pada

dasarnya hanya bersifat relatif dan tidak bersifat Absolut ataupun totale bevriezing daripada

kekayaan Mangkunegaran yang tersimpan dalam de Javasche Bank. Maka jika ada permintaan

yang bersifat redelijk atau reasonable dan sesuai dengan sifat dan kedudukan fonds, pihak

Pemerintah Pusat bersedia untuk mengeluarkan uang dari de Javasche Bank. Pada kenyataannya,

pihak Mangkunegaran tidak pernah mengajukan permintaan untuk mengeluarkan uang sehingga

Pemerintah Pusat beranggapan bahwa ini adalah kesalahan Mangkunegaran.

Kerugian yang diderita oleh Mangkunegaran sebesar Rp. 3.220.300 menurut Pemerintah

tidak jelas asalnya karena dalam laporan tersebut pihak Mangkunegaran tidak menjelaskan lebih

44 Surat Pemerintah tanggal 8 November 1951 no. Pem. X 66/ 5/ 8, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran,

no. 464, hlm. 9

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 95: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

75

jauh dari manakah didapatkan jumlah tersebut yaitu perincian daripada kerugian itu, maka

karena tuntutan ini kurang terang dan kurang tegas ( vaag en onduidelijk), dengan sendirinya

tidak dapat diterima ( niet ontvankelijk ).

Pihak Mangkunegaran kemudian mengadakan perlawanan dengan beranggapan bahwa

Zelbestuursregelen yang dimaksud masih tetap berlaku, selama Swapraja Mangkunegaran belum

dihapuskan menurut aturan-aturan yang telah ditentukan dan selama Zelbestuursregelen itu

dengan persetujuan Hooft van het Mangkunegaran Huis belum dihapuskan.45 Mangkunegaran

berpendapat bahwa Swapraja itu tetap ada, Swapraja tidak dapat dihapuskan dengan

dikeluarkannya ketetapan Presiden tanggal 15 Juli 1946 no 16 /S.D dan undang-undang yang

Republik Indonesia, karena kesemuanya itu hanya mengenai susunan Pemerintahan dan tidak

mengenai sifat kenegaraaan daerah yang menjadi daerahnya Swapraja Mangkunegaran.

Berdasarkan hal tersebut maka dapat diambil keseimpulan bahwa Swapraja Mangkunegaran

masih ada dan Zelbestuursregelen Mangkunegaran masih berlaku dan karena keputusan Presiden

1952 no 52 didasarkan atas Zelbestuursregelen tersebut maka keputusan tersebut tidak sah dan

Ir. Sarsito Mangunkusumo berhak bertindak atas nama Mangkunegaran.

Terkait masalah kepemilikan Dana Milik serta pengelolaannya, pihak Praja

Mangkunegaran memberikan pendapatnya tentang hubungan Dana Milik Mangkunegaran

dengan PPRI. Praja Mangkunegaran memiliki beberapa perusahaan yang sudah dimilikinya

sebelum Proklamasi Indonesia diikrarkan, beberapa diantaranya adalah Pabrik Gula Tasikmadu

dan Colomadu yang paling menonjol. Didalam tahun 1947, Pemerintah Pusat memperoleh

45 Berkas surat dari Mr. HH Verhoef Departemen Dalam Negeri belanda kepada Ir Sarsito Mangunkusumo

terkait masalah Swapraja dan Dana Milik, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no 4753

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 96: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

76

kekayaan dan membiayai seluruh kegiatan perjuangannya dengan memaksimalkan potensi yang

ada di daerah, maka diadakan penggabungan beberapa perusahaan di bawah satu atau beberapa

pimpinan.46

Perusahaan-perusahaan perkebunan yang merupakan bagian dari Lands Landbouw

Bedrijven termasuk milik Mangkunegaran dan perkebunan yang tidak merupakan milik bangsa

asing disatukan dan diurus oleh satu badan yang diselenggarakan oleh Pemerintah yang di sebut

Kantor Urusan Perusahaan Perkebunan Republik Indonesia atau disingkat PPRI.

Tindakan Pemerintah Republik Indonesia ini dapat dimengerti dan dipahami serta

dipatuhi oleh pihak Mangkunegaran. Hal ini disebabkan Negara Republik Indonesia berada

dalam keadaan bahaya dan karenanya diperlukan tindakan-tindakan yang istimewa. Praja

Mangkunegaran berpendapat juga bahwa tindakan tersebut hanya untuk sementara saja dan

dilaksanakan hanya bila keadaan bahaya itu ada, sehingga pihak Mangkunegaran berhak

mengambil alih kembali penguasaan dan pengelolaan Dana Milik jika keadaan Negara sudah

dalam keadaan aman.

Pihak Mangkunegaran juga mengemukakan pendapatnya tentang masalah pembiayaan

Dana Milik. Pemerintahan Indonesia tidak pernah mengeluarkan uang sepeserpun untuk

membiayai perusahaan-perusahaan khususnya milik Mangkunegaran. Hal ini sesuai dengan

46 Laporan Superintendent terkait Dana Milik Mangkunegaran, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no

4776

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 97: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

77

Peraturan Pemerintah pasal 12 ayat satu yang berbunyi “semua biaya PPRI dipikul oleh

perusahaan yang dibawah kekuasaannya”.47

Hal ini menjelaskan bahwa selama ini segala hal pembiayaan yang terkait dengan Dana

Milik masih di biayai oleh Praja Mangkunegaran. Kewajiban PPRI terhadap perusahaan-

perusahaan itu hanya mengurus dan menyelenggarakan saja. Masalah pemilik perusahaan itu

seharusnya tetap menjadi milik Mangkunegaran.48 Hal ini berarti bahwa Dana Milik

Mangkunegaran dan lain-lain yang dikuasai oleh PPRI adalah milik Mangkunegaran. Selama ini

PPRI yang selama tahun 1946 mengurus perusaahaan Dana Milik Mangkunegaran dengan biaya

yang dipikul oleh perusahaan-perusaahaan itu sendiri dan tidak dengan kas Negara. Sehingga

Mangkunegaran berpendapat bahwa seharusnya ketika sudah tiba saatnya untuk PPRI

mengembalikan perusahaan-perusahaan tersebuut yang menjadi hak Mangkunegaran dan

memppertanggungjawabkan segala hal yang berhubungan dengan masalah Dana Milik

Mangkunegaran kepada Praja Mangkunegaran.49

Pemerintah pusat memberikan jawaban terhadap pernyataan Praja Mangkunegaran

tersebut bahwa karena seluruh daerah Mangkunegorosche Rijk bersama dengan daerah

Kasunanan menurut Penetapan Presiden tanggal 15 Juli 1946 no 16/ S. D dipandang merupakan

satu Karesidenan biasa yang seluruhnya langsung dibawah pimpinan Pemerintah Pusat dan

47 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia no. 9/ 1/ 1947, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 464.

Hlm. 17 48 Ibid, pasal 1 terkait kewajiban PPRI 49 Turunan surat kuasa dari Mangkunegoro VIII kepada Mr Lukman Wiriadinata, Mr Abdi Zainal Abidin

untuk mengadakan pembelaan didepan pengadilan masalah Swapraja dan Dana Milik Mangkunegaran, Arsip Reksapustaka Mangkunegaran, no. 4786

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 98: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

78

sepenuhnya menjadi pertanggungjawaban Pemerintah Republik Indonesia. Maka dengan

sendirinya segala kekayaan Mangkunegaran yang tergabung dalam Dana Milik Mangkunegaran

harus diserahkan kepada Pemerintah Pusat untuk dipergunakan buat daerah Mangkunegaran

yang masuk dalam daerah kekuasaan daerah Republik.50

Pemerintahan beranggapan bahwa tindakan-tindakan yang dilakukan oleh Pemerintah

Pusat terhadap Dana Milik tersebut adalah tidak lain agar kekayaan daerah yang dimiliki di

daerah Mangkunegaran dipergunakan untuk keperluan daerah Mangkunegaran dan sekitarnya.

Sedangkan tindakan yang dilakukan oleh Mangkunegoro VIII dengan Komisi Dana Miliknya

dan Superitendent sekarang diluar pengetahuan Pemerintah Republik Indonesia. Kekayaan

daerah yang dimilikinya justru tidak dipergunakan untuk daerah kekuasaan Mangkunegaran

malah digunakan untuk menentang Pemerintahan RI, misalnya dengan membiayai dan

memelihara Dubbel bestuur dan lijdelijk verzet.

Pemerintah Pusat juga menjelaskan mengenai hubungan antara Dana Milik dan PPRI,

bahwa penggabungan perusahaan perkebunan menurut Peraturan Pemerintah tanggal 30 April

tahun 1947 no. 9 dapat dipertanggungjawabkan dengan pengertian bahwa PPRI hanya

mennyelenggarakan dan mengurus perusahaan-perusahaan itu tanpa menyinggung tentang siapa

yang memilikinya. Berdasarkan PP no 9 tahun 1947 juga disebutkan bahwa secara de Facto

perusahaan-perusahaan tersebut termasuk Dana Milik Mangkunegaran dikuasai oleh

Pemerintah.51 Selanjutnya berdasarkan kewajiban untuk mengurus dan menyelenggarakan

50 Keputusan Pengadilan Jakarta masalah pembekuan Dana Milik Mangkunegaran tahun 1952, Arsip

Reksapustaka Mangkunegaran, no. 464, hlm. 19 51 Peraturan Pemerintah tentang penguasaan perusahaan-perusahaan perkebunan no. 9 tahun 1947, Arsip

Reksapustaka Mangkunegaran, no. 477

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 99: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

79

perusahaan itu (pasal 1 ayat 1), dimana Praja Mangkunegaran berpendapat bahwa PPRI harus

mengadakan pertanggungjawaban atas pekerjaannya yang dilakukan selama sekian tahun kepada

Pihak Mangkunegaran, Pemerintah Pusat memberi jawaban bahwa menurut pasal 1 ayat 2

menjelaskan PPRI memiliki hak untuk menguasai kekayaan dan hasil perusahaan-perusahaan

tersebut. Pasal 6 ayat 2 menjelaskan bahwa keuntungan bersih yang diperoleh dari perusahaan-

perusahaan tersebut sesudah dipotong untuk cadangan dan dimasukan kedalam kas Negara

sebagai pendapatan Negara. Hal ini dimaksudkan bahwa dengan demikian segala hasil kekayaan

termasuk hasil dari perusahaan-perusahaan Dana Milik Mangkunegaran dapat dipergunakan

untuk keperluan dan kepentingan daerah Mangkunegaran dan daerah sekitarnya.52

Pemerintah Pusat juga menegaskan bahwa bukan kesalahan dari Pemerintah Pusat jika

tidak diadakan perundingan terkait masalah pembekuan dana di de Javasche Bank karena pihak

Mangkunegaran sendiri yang diwakili oleh Sri Paduka Mangkunegara VIII menolak untuk

datang ke Jakarta untuk mengadakan perundingan terkait masalah Dana Milik serta pencabutan

besluit Hoge Vertegenwoordiger van de Kroon in Indonesia tanggal 30 September 1949 no 35.

Pemerintah juga menyatakan bahwa pengembalian status Swapraja Kasunanan dan

Mangkunegaran yang pada pokoknya menjadi dasar tuntutan Mangkunegaran terkait dengan

pengembalian dan penyerahan kembali hak Dana Milik kepada Komisi Dana Milik

Mangkunegaran yang sudah dihapuskan dan telah diganti dengan Panitia Penyelenggara Dana

Milik Mangkunegaran. Pemerintah memutuskan melalui Penetapan Presiden pada tanggal 2 Juli

1952 no. 224/ 1952 g, bahwa daerah Swapraja Mangkunegaran dalam sifat dan bentuk yang

52 Keputusan Pengadilan Negeri Jakarta, ibid, hlm. 21

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 100: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

80

dimaksud oleh Zelbestuursregelen Mangkunegaran staatsblad 1940 no 543, telah dihapuskan

sejak tanggal 15 Juli 1946 sehingga meskipun status Dana Milik Mangkunegaran belum jelas

apakah milik RI atau Mangkunegaran tetapi menurut Peraturan Pemerintah no 9 tahun 1947 no 3

telah dijelaskan bahwa Dana Milik tersebut secara de facto dikuasai oleh Pemerintah Republik

Indonesia dan sebagai akibatnya adalah PPRI yang merupakan lembaga resmi dari Republik

Indonesia berhak untuk bertindak untuk dan atas nama Dana Milik tersebut.53

Komisi Dana Milik kembali dibubarkan oleh Pemerintah dan diganti dengan Panitia

Penyelenggara Dana Milik Mangkunegaran yang dibentuk oleh Negara dengan susunan sebagai

berikut:

1. Walikota Surakarta sebagai ketuanya

2. Seorang ahli yang ditunjuk oleh Kementrian Perekonomian

3. Wakil kantor Urusan PPRI

4. Dua orang wakil yang ditunjuk oleh Sri Paduka Mangkunegoro VIII

5. Seorang wakil dari de Javasche Bank

Pengurusan sehari-hari oleh Superitendent yang diajukan oleh Menteri Pertanian dan diangkat

oleh Mendagri.54

53 Ibid, hlm. 26 54 Berkas arsip susunan Panitia Penyelenggara Dana Milik Mangkunegaran tahun 1952, Arsip

Reksapustaka Mangkunegaran, no. 4750

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 101: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

81

Proses Nasionalisasi Aset Mangkunegaran berakhir dengan kekalahan di pihak

Mangkunegaran pada tanggal 2 Juli 1952 di Pengadilan Negeri Jakarta. Dengan ini Komisi Dana

Milik Mangkunegaran tidak berhak lagi mengurus dan menyelenggarakan segala hal yang

berhubungan dengan Dana Milik Mangkunegaran.

F. Peranan Komisi Dana Milik Mangkunegaran dalam Proses Nasionalisasi Aset

Mangkunegaran

Komisi Dana Milik Mangkunegaran yang didirikan pada tahun 1916 dengan tujuan untuk

mengurus aset-aset Mangkunegaran yang berupa perusahaan dan perkebunan yang berada di

daerah Vorstelanden Mangkunegaran. Peranan Komisi ini sangat berpengaruh terhadap aset yang

dimiliki oleh Mangkunegaran yaitu bertugas untuk menyelenggarakan, memantau dan

mengawasi segala aset yang dimiliki oleh Mangkunegaran.55

Tahun 1946, Komisi Dana Milik Mangkunegaran berperan untuk memperlancar

penasionalisasian aset-aset yang dimiliki oleh Mangkunegaran oleh Pemerintah Republik

Indonesia. Hal ini dilakukan oleh Mangkunegaran disebabkan karena beberapa alasan, yaitu

situasi yang tidak kondusif yang terjadi di Surakarta khususnya daerah Mangkunegaran.

Revolusi sosial yang mengakibatkan dibekukannya daerah Swapraja Surakarta serta perebutan

aset-aset ekonomi yang dimiliki oleh Mangkunegaran memaksa Praja Mangkunegaran untuk

bekerja sama dengan Pemerintah untuk memulihkan situasi keamanan. Salah satunya dengan

menyetujui untuk menyerahkan Dana Milik Mangkunegaran kepada Pemerintah. Melalui surat

55 A. K. Pringgodigdo, Op.cit, 1977, hlm. 89

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 102: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

82

perintah Mangkunegara VIII kepada Superintendent Mangkunegaran saat itu Ir. Sarsito

Mangunkusumo maka Mangkunegaran menyerahkan sepenuhnya pengelolaan Dana Milik yang

berupa Perusahaan perkebunan kepada Pemerintah Republik.56

Badan-badan baru kemudian dibentuk untuk mengurusi Dana Milik ini seperti

Perusahaan Nasional Surakarta (PNS), Badan Pengurus Perusahaan Gula Negara (BPPGN)

kemudian Perusahaan Perkebunan Republik Indonesia (PPRI). Komisi Dana Milik yang

berstatus dibekukan tetap membantu dalam pengoperasian perusahaan miliknya hal ini terlihat

dari masih aktifnya Superintendent dalam kegiatan laporan serta perencanaan perusahaan.57

Sikap Mangkunegaran berubah setelah terjadi Agresi militer yang dilakukan Belanda

pada tanggal 19 Desember 1948. Komisi Dana Milik yang seharusnya berperan untuk

memperlancar proses Nasionalisasi malah berusaha untuk merebut kembali aset-aset yang pernah

menjadi miliknya. Hal ini dilakukan oleh Mangkunegaran karena merasa bahwa Dana Milik

Mangkunegaran adalah hak milik Mangkunegaran dan sudah selayaknya dikelola secara

langsung oleh Praja Mangkunegaran sendiri, bukan oleh Pemerintah.

Komisi Dana Milik Mangkunegaran kemudian merubah status kepemilikan Dana Milik

sesuai hukum Eropa yaitu dengan bekerjasama dengan Belanda. Penerbitan besluit Hoge

Vertegenwoordiger van de Kroon in Indonesia dianggap sebagai bukti yang cukup bagi

Mangkunegaran untuk mendapatkan haknya kembali atas Dana Milik Mangkunegaran.

56 Lihat surat kuasa istimewa Mangkunegara VIII kepada Superintendent tahun 1946, arsip Reksapustaka

Mangkunegaran, no. 4752

57 Lihat arsip turunan surat kuasa Mangkunegoro kepada Mr. Lukman Wiriadinata dan Mr. Abdi Zainal Abidin untuk mengadakan pembelaan di depan pengadilan masalah Dana Milik Mangkunegaran, no. 4786

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 103: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

83

Pengakuan atas kedaulatan Indonesia oleh Belanda pada akhir tahun 1949 merupakan

pukulan yang berat bagi Mangkunegaran. Dengan diakuinya kedaulatan Indonesia maka

Mangkunegaran harus tunduk terhadap peraturan Pemerintah. Hal ini menyebabkan

Mangkunegaran harus menyerahkan kembali Dana Milik kepada Pemerintah dan membubarkan

Komisi Dana Milik miliknya pada tahun 1952.58

58 Keputusan pengadilan Jakarta masalah pembekuan Dana Milik Mangkunegaran tahun 1952, arsip

Reksapustaka Mangkunegaran, no. 464

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 104: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

84

BAB IV

DAMPAK NASIONALISASI ASET MANGKUNEGARAN TERHADAP

PRAJA MANGKUNEGARAN

Perubahan sistem kebijakan pemerintah penguasa sangat berpengaruh terhadap sistem

birokrasi di Praja Mangkunegaran. Semasa pendudukan kolonial Belanda tahun 1940an terdapat

dua sistem pemerintahan, pemerintahan Belanda dan kerajaan, Struktur pegawai masih

mengikuti struktur birokrasi Belanda. Pada masa pendudukan Jepang, struktur pegawai

pemerintahan Mangkunegaran masih menggunakan sistem Belanda tetapi juga ada perubahan

dalam struktur pemimpin suatu daerah. Masa kemerdekaan tahun 1945 pemerintah pusat telah

mengambil alih semua urusan kerajaan Mangkunegaran.

Pada masa pemerintahan Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Mangkunagoro VIII

terjadi perubahan dan perkembangan baru yaitu sesudah terjadinya gerakan anti Swapraja yang

mengakibatkan dibekukannya Praja Mangkunegaran dengan penetapan Pemerintah no 16 S.D

sehingga statusnya menjadi bagian dari wilayah Negara Republik Indonesia yang berarti Praja

Mangkunegaran sudah tidak mempunyai kekuasaan lagi untuk memerintah.1

1 Muhammad Husodo Pringgokusumo, Sejarah Perusahaan Mangkunegaran, Reksapustaka

Mangkunegaran, 1987, hal. 24-26

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 105: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

85

A. Praja Mangkunegaran setelah Nasionalisasi

Setelah melalui masa transisi selama hampir empat tahun pada tahun 1950 segala bidang

pengusahaan yang pernah dilakukan oleh Praja Mangkunegaran juga dibekukan dan beralih ke

tangan pemerintah Indonesia. Selanjutnya Praja berusaha menata kembali sistem keuangannya

karena pada masa peralihan tersebut situasi keuangan Praja Mangkunegaran mengalami

kesulitan. Keadaan ini selaras dengan situasi politik dan ekonomi di Indonesia pada waktu itu,

antara tahun 1946 hingga tahun 1950.

Hal ini tentu saja membawa dampak dan perubahan yang sangat besar bagi Praja

Mangkunegaran. Praja yang pada masa sebelum kemerdekaan memiliki aturan dan sistem

ekonomi yang mandiri harus menyesuaikan diri dengan keadaan baru ini.

B. Dampak Nasionalisasi dalam bidang Perekonomian Mangkunegaran

Nasionalisasi terhadap aset-aset Mangkunegaran berpengaruh sangat besar pada

keuangan serta sistem keuangan Praja Mangkunegaran. Status istimewa serta kemandirian yang

biasanya dilakukan pada masa sebelum kemerdekaan harus dilepas. Roda perekonomian Praja

Mangkunegaran sepenuhnya bergantung pada subsidi pemerintah setelah keputusan tentang

pembubaran Komisi Dana Milik Mangkunegaran diputuskan oleh Pengadilan Negeri Jakarta

tanggal 2 Juli 1952.2 Subsidi yang diperoleh dari pemerintah pada dasarnya hanya bersifat

tunjangan yaitu untuk memenuhi kebutuhan Sri Mangkunegoro VIII pribadi beserta putra

2 Keputusan Pengadilan Jakarta masalah pembekuan Dana Milik Mangkunegaran tahun 1952, Arsip

Reksapustaka Mangkunegaran, no. 464, hal. 19

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 106: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

86

sentana serta kebutuhan bagi pemeliharaan keadaan didalam istana dengan rincian sebagai

berikut :

1. Praja Mangkunegaran mendapat subsidi dari pemerintah sebesar tiga juta rupiah

sebulan.

2. Setengah dari Jumlah tersebut digunakan untuk kebutuhan Sri Paduka Mangkunegara

dan Putra Sentana.

3. Jumlah tersebut separuhnya kemudian diambil sebagai biaya perawatan istana dan

sisanya untuk menggaji para abdi dalem.3

Sistem manajemen keuangan istana Mangkuengaran masa Mangkunegara VIII, masih

berdasarkan pada pranatan atau peraturan 1917. Peraturan ini berpedoman pada sistem

pembukuan yang rasional yaitu memisahkan antara kekayaan istana dengan harta pribadi Sri

Paduka Mangkunegara sebagai bentuk kesadaran akan kewarganegaraan. Hal semacam ini

berarti erat kaitannya dengan sistem hukum dan administrasi yang rasional. Dengan dibentuknya

Kantor Dinas Urusan Istana yang mengelola sirkulasi keuangan istana, untuk memenuhi

kebutuhan istana termasuk merawat istana dengan segala isinya serta untuk menggaji para abdi

dalem. Sedangkan segala kebutuhan sehari-hari Sri Mangkunegara pribadi masuk dalam bentuk

anggaran kas kecil dan dikelola oleh kantor Reksabuana Mangkunegaran.

Kantor ini mengelola keuangan istana yang berasal dari subsidi pemerintah yang diterima

secara rutin tiap sebulan sekali melalui Departemen Dalam Negeri kemudian turun ke

3 Partini, “Sistem Manajemen Kepegawaian Istana Mangkunegaran masa Pemerintahan Mangkunegara

VIII”, Skripsi, Fakultas Sastra, Universitas Diponegoro Semarang, 1987, hal.125

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 107: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

87

Pemerintah Daerah tingkat I Jawa Tengah dan terakhir melalui Pemerintah Daerah tingkat II

Surakarta yaitu melalui Residen atau Walikota Surakarta.4 Tetapi oleh Praja Mangkunegaran

subsidi ini dirasa sangat kurang mengingat besarnya biaya perawatan istana yang harus

dikeluarkan. Untuk mengatasi hal tersebut maka Praja Mangkunegaran dibawah kepemimpinan

Mangkunegara VIII mengambil suatu langkah guna mengatasi situasi keuangan Praja. Sesuai

dengan fungsi dan misi Mangkunegaran yang tidak lain adalah hanya sebagai salah satu pusat

pelestari dan pengembang budaya Jawa, yaitu melestarikan peninggalan budaya luhur

Mangkunegaran untuk disumbangkan kepada pembangunan nasional maka didirikanlah badan-

badan usaha untuk menunjang misi tersebut melalui organisasi kekerabatan Mangkunegaran atau

yang lebih sering disebut dengan Himpunan Kekerabatan Mangkunegaran (HKMN).

Mangkunegaran kemudian berusaha untuk bangkit dan memperbaiki sistem

perekonomiannya. HKMN dibentuk pada tahun 1946, pembentukan organisasi ini didasari oleh

bahwa setelah tahun 1946 pemerintahan Mangkunegaran dibekukan maka segala kegiatan yang

mengatasnamakan pemerintahan Mangkunegaran tidak dibenarkan lagi. Para pendiri Republik

menyadari bahwa banyak hal yang tidak dapat dilakukan oleh pemerintah daerah baru yang

mengambil alih pemerintahan Mangkunegaran, terutama menyangkut hal-hal yang bersifat

spiritual, kultural, dan nilai-nilai luhur peninggalan leluhur Mangkunegaran. Disamping itu

masih ada pula bangunan istana beserta benda-benda budaya yang ada didalamnya,

perpustakaan, dan kekayaan-kekayaan lainnya yang terhimpun dalam Fonds van

Eigendommen Mangkunegaran. Semua itu masih menjadi tanggung jawab pihak

Mangkunegaran dengan Mangkunegoro VIII sebagai pemimpinnya. Begitu pula dengan para

4 Partini, ibid, hal. 126

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 108: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

88

pengawal, pemangku, dan abdi dalem, yang berarti harus dilanjutkan pengurusan,

pemeliharaan, pengelolaan, dan pemanfaatannya. Dengan istilah lain “hak hidupnya tetap

ada”.5

Semua itu ditangani oleh beberapa badan antara lain Dinas Urusan Istana

(sebelumnya disebut Kabupaten Mondropura), Kawedanaan Satriya dan Mangkunegoro VIII

sendiri beserta stafnya.

Menghadapi perubahan situasi politik beserta dampaknya, dan pengalaman

Mangkunegaran selama ini, diputuskan untuk segera membentuk suatu badan yang dapat

menghimpun potensi kerabat Mangkunegaran. Dengan persetujuan Mangkunegoro VIII dan

pepatih dalem KRMAA Partono Hardojonoto dibentuklah sebuah organisasi yang diberi

nama “Himpunan Kerabat Mangkunegaran”.6 HKMN lahir pada tahun 1946, adapun AD/

RTnya baru dapat disahkan pada tanggal 3 November 1950 atau Jumuwah Kliwon 22

Suro Jimakir 1882, dengan candrasengkala Mulat Sarira Ngesti Sawiji. Selanjutnya

dinyatakan: “Dengan berazaskan budi luhur, kekeluargaan, Pancasila dan Nunggal Laras,

HKMN bermaksud dan bertujuan:

1.Menghimpun dan menyusun tenaga lahir dan batin dari masyarakat kerabat

Mangkunegaran, guna membangun dan mengembangkan masyarakat kerabat Mangkunegaran

pada khususnya dan Indonesia pada umumnya sesuai dengan perubahan zaman.

5 Penjelasan mengenai SK Sri Mangkunegoro VIII, tanggal 19 Juli 1978, No. 78/SP/78, Arsip

Reksapustaka Mangkunegaran, no. 1189 6 Sjafri Sairin, Javanese Trah Kin-Based Social Organization, Yogyakarta:Gadjah Mada University

Press, 1982, hal. 8.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 109: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

89

2. Menambah kesadaran para kerabat atau kewajiban sebagai anggota masyarakat.

3. Menanam pengertian yang sehat akan paham kedaulatan rakyat (demokrasi) dan

membiasakan mempergunakan hak demokrasi secara teratur yang layak dalam negara hukum

yang demokratis.

4. Memperdalam kesadaran bernegara dan berbangsa.

5. Memperdalam dan mengembangkan kebudayaan asli.

6. Menjalankan usaha-usaha untuk mempertinggi tingkat hidup rakyat, jasmani dan

rohani bagi kerabat Mangkunegaran pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya.7

Penghapusan Swapraja dan upaya nasionalisasi yang dilaksanakan sejak tahun 1952,

menyebabkan seluruh kekayaan ex-Swapraja dibekukan. Termasuk didalamnya kekayaan

Mangkunegaran yang terhimpun dalam Founds van Eigendommen van het Mangkoenegarasche

Rijk atau Dana Milik Mangkunegaran. Untuk selanjutnya diambil alih oleh pemerintah Republik

dan berada dalam wewenang pengurusan Walikota Surakarta.

Pada tahun 1970, kestabilan keuangan Mangkunegaran dapat tercapai. Hal ini dilakukan

dengan dirintisnya usaha-usaha baru sebagai pemasok keuangan Praja. Badan-badan usaha

tersebut adalah :

1. Kantor Biro Pariwisata Mangkunegaran yang ada di bekas Gedung Perkantoran

Mangkunegaran

7 Moeljatmo Darmosapoetra, HKMN Perombakan dan Penyusunan Kembali Tatawangun, Surakarta:

Reksopustoko, 1980, hal. 2-3.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 110: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

90

2. PT Retnapuri yang bergerak dalam bidang usaha perhotelan yaitu dengan

didirikannya Hotel Mangkunegaran (Mangkunegaran Palace Hotel) pada tahun 1962

oleh Sri Paduka Mangkunegaran VIII. Hotel ini berdiri di atas bekas gedung militer

Legiun Mangkunegaran sebelah barat pamedan (halaman depan istana). Managing

Director PT Retnapuri tersebut adalah Gusti Pangeran Hario (GPH) Sujiwo Kusumo.

GPH Sujiwo Kusumo merupakan putra keempat Sri Paduka Mangkunegoro VIII.

3. PT Astrini yang bergerak dalam bidang usaha penyaluran bahan-bahan pokok dari

Bulog Jawa Tengah, dengan 20 orang karyawan. PT Astrini ini juga memiliki hak

konsensi kayu dan rotan seluas 20.000 hektar di Kalimantan Timur.

4. PT Gamelan Mangkunegaran yang berada Panti Putra Mangkunegaran. Badan usaha

ini membuat dan menjual perangkat gamelan.

5. Bank Mekar Nugraha yang bergerak dalam bidang usaha perbankan.

6. Koperasi keluarga Mangkunegaran yang berdiri pada tanggal 22 Januari 1980.

Koperasi berada di gedung bekas kantor Kejaksaan Mangkunegaran.8

Selain mendirikan berbagai bidang usaha baru untuk menunjang perekonomian

Mangkunegaran. Berbagai pendekatan dilakukan pihak Mangkunegaran pada pemerintah

Republik agar dapat meninjau kembali status dana tersebut. Pemerintah Soekarno tidak

memberikan tanggapan perihal dana tersebut, sampai kemudian terjadi perubahan sistem

pemerintahan dari Orde Lama ke Orde Baru.

8 Partini, ibid, hal. 126-127

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 111: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

91

Pada masa pemerintahan Soeharto tepatnya tahun 1970 dan kemudian 1974,

Mangkunagoro VIII mengupayakan kembalinya dana tersebut. Bukan sesuatu yang mudah

memang, proses yang dijalani pun amat panjang. Dengan negosiasi pihak HKMN yang diwakili

anggota-anggotanya seperti Mayjen Suryo Sumpeno, pengusaha terkenal Sukamdani S

Gitosardjono, mantan Menteri Kehutanan DR. Soedjarwo, dan ibu negara Tien Soeharto, dana

tersebut berhasil dikembalikan. Pengembaliannya tidak dilakukan sekaligus, melainkan secara

bertahap.

Dana yang dimaksud berupa kepemilikan yayasan dilingkungan Mangkunegaran seperti :

Yayasan Cikal Bakal Mangkunegaran, Yayasan SMA Siswo Mangkunegaran, Yayasan PDMN,

Yayasan Ywapati, Yayasan SD Siswo Mangkunegaran, Yayasan Hardi Bangun Mangkunegaran,

Yayasan Bina Budaya Mangkunegaran, Perkumpulan PAKARTI Mangkunegaran (Karawitan

Beksan), Pengurus SMP Siswo IV Mangkunegaran, Pengurus TK Taman Putra Mangkunegaran,

HPMN (Himpunan Pemuda Mangkunegaran), HWMN (Himpunan Wanita Mangkunegaran), NV

Gianti, dan CV Aneka Ratna.9

Mangkunegaran menjalin hubungan baik dengan berbagai kalangan baik itu,

negarawan, politisi, diplomat, seniman, dan pengusaha-pengusaha terkenal. Kekayaan

budaya Mangkunegaran menjadi daya tarik, sumber inspirasi dan juga memiliki nilai jual

tersendiri. Tidak heran bila istana Mangkunegaran selalu masuk dalam daftar kunjungan para

tamu negara.

9 Dana Milik Mangkunegaran, Surakarta: Reksa Pustaka Mangkunegaran, Arsip No. 1001

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 112: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

92

C. Dampak Nasionalisasi pada bidang Sosial

Dalam bidang sosial, Sehubungan dengan timbulnya gerakan anti Swapraja yang terjadi

di Surakarta pada tahun 1946, peristiwa ini telah mengakibatkan dibekukannya kekuasaan

Swapraja dan kekuasaan diambil alih Pemerintah Republik Indonesia. Kejadian ini diikuti

dengan keluarnya Penetapan Pemerintah tahun 1946 No. 16/ S.D. tanggal 15 Juli 1946.

Penetapan Pemerintah ini diantaranya berisi tentang perubahan wilayah Surakarta dari

status Swapraja menjadi wilayah karisidenan yang langsung di bawah Pemerintah Republik

Indonesia, sehingga dua kabupaten yang semula berada di bawah Praja Mangkunegaran

saling melepaskan diri dan masing-masing menjadi Kabupaten Wonogiri dan Kabupaten

Karanganyar hingga sekarang ini.10

Sedangkan Praja Mangkunegaran sendiri menjadi istana tanpa pemerintahan yang

resmi dan tinggal melestarikan warisan-warisan budaya yang ada.11 Mangkunegaran berusaha

untuk memperkuat jaringan sosialnya dengan memberi kesempatan masuknya anggota-anggota

kehormatan yakni orang-orang yang berjasa pada Mangkunegaran, Pejabat pemerintah, serta

tokoh masyarakat yang menaruh simpati pada Azas dan tujuan Mangkunegaran. Nama tokoh

terkenal berskala nasional seperti Iwan Tirta (seniman batik) dan Joop Ave (mantan menteri

pariwisata, pos dan telekomunikasi) adalah sebagian dari mereka yang diangkat sebagai anggota

kehormatan yang bertujuan untuk memperkuat kedudukan sosial Mangkunegaran. Usaha lainnya

untuk mengangkat derajat Mangkunegaran di mata masyarakat adalah dengan melalui

10 R. Joeniarto, Perkembangan Pemerintah Lokal, Bandung: Penerbit Alumni, 1982, hal 85-86. 11 M. Husodo Pringgokusuma, op. cit., 1983, hal. 16

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 113: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

93

perkawinan, biasanya dengan melalui justifikasi prasyarat perkawinan Jawa bibit, bebet dan

bobot.

Perkawinan ini diharapkan agar Mangkunegaran memperoleh pihak-pihak yang

menguntungkan bagi Mangkunegaran. Misalnya, perkawinan antara Sudjiwo Kusumo dengan

Sukmawati Sukarno Putri. Perkawinan yang berlangsung tahun 1974 itu tidak berumur

panjang. Perkawinan kedua Sudjiwo dengan Prisca Marina, putri Letjen Haryogi Supardi,

GRAy. Retno Satuti yang menikah dengan Alm. Rahardian Yamin, terakhir perkawinan GRAy.

Retno Astrini dengan Pangeran Syeh abu bakar dari Kerajaan Selangor Malaysia.

Dalam sopan santun berbahasa ditunjukan bahwa berbicara secara formal seperti dalam

pertemuan atau upacara resmi, seorang atasan terhadap bawahan memakai bahasa krama

sebagaimana kalau bawahan berbicara terhadapan atasan. Dari kenyataan di atas

menunjukkan bahwa Mangkunegaran telah berusaha meningkatkan dan menguatkan serta

memperluas nilai-nilai Mangkunegaran yang telah pudar dimata masyarakat Surakarta pada masa

Revolusi Indonesia dalam bidang sosial.

D. Dampak Nasionalisasi dalam Bidang Kebudayaan Mangkunegaran

Dalam bidang budaya, Mangkunegaran tidak mengalami perubahan berarti. Hanya saja

pengembangan budaya yang dahulu hanya sebatas pada sebatas daerah Swapraja, setelah

Nasionalisasi, Mangkunegaran mengembangkan kebudayaannya secara nasional. nampak

adanya usaha dalam menghidupkan budaya tradisi yang dipadukan dengan unsur budaya

modern. Sesuai dengan adanya demokratisasi di bidang budaya ini, Pura Mangkunegaran

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 114: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

94

tidak pernah mendebatkan nilai-nilai lama dengan nilai-nilai baru, antara tradisi dan

modernisasi. Tetapi lebih menekankan pada pelestarian dan pengembangan tradisi yang

dipadukan dan disesuaikan dengan perkembangan yang terjadi dalam masyarakat. Oleh karena

itu warna budaya yang muncul tidak berupa seni yang klasik saja, namun juga pengaruh budaya

modern.

Usaha di bidang budaya juga nampak dalam hal upacara jumenengan pengageng

Pura Mangkunegaran yang telah mengalami perubahan. Sebelumnya upacara jumenengan ini

dilakukan oleh raja dari Kasunanan Surakarta, namun sejak jumenengan untuk KGPA

Mangkunegoro (IX) pada tanggal 24 Januari 1988 telah dilakukan sendiri oleh para Sesepuh

Agung Pura Mangkunegaran. Hal ini disebabkan Pura Mangkunegaran telah berdiri sendiri

dan sama sekali tidak tergantung dari Kasunanan Surakarta. Sehingga Pura Mangkunegaran

mempunyai kebebasan dalam melakukan kegiatan tradisinya.12

Mangkunegoro mempunyai kewenangan dan tugas sebagai pimpinan tertinggi

keluarga besar Mangkunegaran, baik dalam upacara-upacara tradisi yang berlaku di lingkungan

Mangkunegaran. Satu hal yang kini akan diterapkan untuk sedikit demi sedikit meninggalkan

tradisi yang sudah tidak lagi mempunyai nilai sosial ekonomi yang tidak juga sesuai dengan

kemajuan jaman. Tetapi itu bukan berarti semua tradisi akan hilang, seperti tradisi kirab

pusaka pada malam satu Suro atau jamas pusaka dan upacara yang sifatnya untuk

pelestarian budaya, selama masih diminati masyarakat tetap akan dipertahankan.13

12 Ketetapan Dewan Musyawarah Kerabat HKMN Suryasumirat No. III/TAP/HKMNS/VII/1988 13 Harian Suara Merdeka, 14 September 1987.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 115: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

95

Dalam masa pembangunan ini Mangkunegaran di samping tetap mempertahankan

identitasnya sebagai keturunan priyayi Mangkunegaran, juga telah membaurkan diri dalam

masyarakat bangsa Indonesia dan berperan besar dalam Kebudayaan Nasional. Kenyataan

ini dapat ditinjau bahwa pihak Mangkunegaran telah banyak menyumbangkan ciri khas

kebudayaannya seperti bahasa, pakaian adat, kesenian, tarian perjuangan dan piwulang-

piwulang luhur lainnya. Semua ini mempunyai peran besar dan memberi identitas kepada

Kebudayaan Nasional. Anjungan Jawa Tengah di Taman Mini Indonesia Indah misalnya,

yang menggunakan bentuk bangunan Pendopo Ageng Istana Mangkunegaran. Ornamen

interior dan warna kuning-hijau (pari-anom) khas Mangkunegaran banyak digunakan dalam

bangunan monumental lainnya.

Usaha lain dengan dibentuknya Pusat Budaya Mangkunegaran yang merupakan

wadah pengelolaan di bidang budaya, sekaligus berfungsi sebagai pelestarian dan

penyebaran budaya Mangkunegaran khususnya, dan budaya Jawa pada umumnya. Di antara

kegiatannya adalah menyelenggarakan festival kesenian, menjalin kerja sama dengan

Perguruan Tinggi untuk kegiatan penelitian, seminar dan sebagainya. Selain itu juga

dilakukan pengiriman duta-duta kesenian ke luar negeri seperti Amerika, dan Belanda. Ini

menjadi bukti bahwa budaya Mangkunegaran tidak hanya untuk kerabat Mangkunegaran saja,

namun menjadi milik dan diabdikan pada bangsa dan negara.

Sehubungan dengan hal itu kerabat Mangkunegaran telah mendukung sepenuhnya

terhadap Kebudayaan Nasional, yakni melalui Pura Mangkunegaran dengan segala koleksinya

yang berupa benda-benda kuno, upacara adat, hingga pada arsitektur Pura. Di samping itu

ada pula Arsip dan Perpustakaan Reksa Pustaka yang menyimpan koleksi buku-buku kuno

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 116: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

96

yang maupun terbitan baru, foto-foto kuno, dan buku-buku sastra dari pihak Mangkunegaran

sendiri. Semua ini telah memberikan sumbangan yang besar terutama untuk kegiatan penelitian

dan kegiatan ilmiah lainnya.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 117: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

97

BAB V

KESIMPULAN

Berdasarkan uraian-uraian yang telah dipaparkan dalam bab-bab dimuka,

maka dapat ditarik kesimpulan, yakni: pengawasan keuangan yang dilakukan oleh

Belanda kepada kondisi keuangan Mangkunegaran dimulai pada masa kekuasaan

Sri Mangkunegaran V dan mulai menemukan bentuknya pada saat Sri

Mangkunegara VII berkuasa. Komisi yang dibentuk untuk membatasi kekuasaan

Superintendent dalam hal pengambilan keputusan keuangan merupakan langkah

maju dalam sistem pengawasan keuangan Mangkunegaran. Sistem pengawasan

keuangan dalam bentuk komisi ini bertahan hingga masa kemerdekaan Republik

tahun 1946. Revolusi Sosial yang terjadi di Surakarta mengakibatkan terjadinya

Perebutan aset ekonomi yang dimiliki oleh Praja Mangkunegaran oleh badan-

badan revolusioner yang ada di Surakarta dan dihapuskannya daerah Swapraja

Surakarta.

Komisi Dana Milik Mangkunegaran kemudian di bekukan dan perannya

dalam mengurusi aset perusahaan Mangkunegaran di gantikan oleh badan-badan

baru bentukan Pemerintah Pusat seperti BPPGN, PPN dan PPRI. Proses

nasionalisasi aset Mangkunegaran ini berjalan tanpa hambatan pada awalnya,

bahkan Mangkunegaran bersikap kooperatif. Dalam penerapannya, pengelolaan

aset perusahaan Mangkunegaran tetap terdapat campur tangan oleh

Superintendent, hal ini dibuktikan dengan laporan keuangan yang dibuat oleh

Superintendent Mangkunegaran saat itu Ir. Sarsito Mangoenkoesoemo tentang

kondisi keuangan perusahaan-perusahaan Mangkunegaran.

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 118: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

98

Keuntungan yang diperoleh dari perusahaan-perusahaan Mangkunegaran

digunakan sebagian besar untuk kepentingan Republik dan Mangkunegaran

merasa tidak puas dengan hal ini. Hal ini terjadi karena Pemerintah Republik

menghadapi masa-masa sulit untuk menghadapi agresi militer yang dilakukan

oleh Belanda.

Mangkunegaran yang merasa bahwa aset-aset yang dimilikinya telah

diambil alih oleh Pemerintah Pusat kemudian berusaha untuk mengambil kembali

penguasaan atas Dana Miliknya. Pada tahun 1948, Mangkunegaran mengaktifkan

kembali Komisi Dana Milik Mangkunegaran dan mengambil kembali penguasaan

atas aset-aset perusahaan Mangkunegaran.

Pemerintah Belanda akhirnya mengakui kedaulatan Republik Indonesia

pada tahun 1949, hal ini semakin mempersulit posisi Mangkunegaran dalam

mempertahankan aset-aset miliknya. Konflik terbuka antara Pemerintah Pusat

dengan Praja Mangkunegaran akhirnya diselesaikan dalam Pengadilan Negeri di

Jakarta dengan kekalahan Mangkunegaran. Sebagai hasilnya Komisi Dana Milik

Mangkunegaran dibubarkan dan posisi Superintendent ditiadakan.

Proses nasionalisasi aset Mangkunegaran yang berlangsung selama kurang

lebih sembilan tahun ini menunjukan bahwa Mangkunegaran masih berhasrat

untuk diakuinya Praja Mangkunegaran sebagai daerah Swapraja. Aset-aset yang

dimilikinya hingga masa kemerdekaan menunjukan kebesaran Mangkunegaran

sebagai kerajaan yang berhasil mengembangkan penerapan sistem ekonomi Eropa

dalam kehidupan bernegaranya.

Hilangnya aset ekonomi ini tentu saja berdampak sangat luas dalam

kehidupan Praja Mangkunegaran. Baik dalam bidang pemerintahan, ekonomi,

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.

Page 119: PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM … · 2013. 7. 22. · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user iii PERANAN KOMISI DANA MILIK MANGKUNEGARAN DALAM PROSES

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

99

sosial dan budaya. Praja Mangkunegaran kemudian beradaptasi dengan

mengaktifkan Himpunan Kekerabatan Mangkunegaran untuk mengangkat

kembali status dan kedudukan Mangkunegaran dalam masyarakat Surakarta yang

pernah hancur dalam masa Revolusi Sosial di Surakarta.

Mangkunegaran kemudian menjadi pusat seni dan budaya berskala

Nasional dan Internasional, Praja Mangkunegaran tidak pernah mendebatkan

nilai-nilai lama dengan nilai-nilai baru, antara tradisi dan modernisasi. Tetapi

lebih menekankan pada pelestarian dan pengembangan tradisi yang dipadukan

dan disesuaikan dengan perkembangan yang terjadi dalam masyarakat. Oleh

karena itu warna budaya yang muncul tidak berupa seni yang klasik saja, namun

juga pengaruh budaya modern. Hal ini sesuai dengan tujuan Mangkunegaran yaitu

mengembangkan dan melestarikan kebudayaan Mangkunegaran khususnya, dan

budaya Jawa pada umumnya

Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.