peranan gis seminar unram 2011

89
APLIKASI GIS UNTUK MEMBANTU PERENCANAAN PEMBANGUNAN DI KOTA MATARAM (SEBUAH KILAS BALIK 2008-2011) Oleh: M. NAZARUDDIN FIKRI KABID FISIK & PRASARANA BAPPEDA KOTA MATARAM DAN TEAM LEADER UNIT GIS KOTA MATARAM Disampaikan pada Seminar Nasional Geomatika di Universitas Mataram Mataram, 3 November 2011

Upload: syiaruddin-ahmad

Post on 23-Oct-2015

89 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Peranan GIS dalam aktivitas Penelitian Ilmiah

TRANSCRIPT

APLIKASI GIS UNTUK MEMBANTU PERENCANAAN PEMBANGUNAN

DI KOTA MATARAM (SEBUAH KILAS BALIK 2008-2011)

Oleh: M. NAZARUDDIN FIKRIKABID FISIK & PRASARANA BAPPEDA KOTA

MATARAMDAN TEAM LEADER UNIT GIS KOTA MATARAM

Disampaikan pada Seminar Nasional Geomatikadi Universitas Mataram

Mataram, 3 November 2011

Outline1. Mengapa GIS diperlukan di Kota Mataram

(permasalahan)2. Visi, Misi & Tujuan3. Peralatan4. Aktifitas yang telah dilakukan5. Contoh hasil aktivitas GIS Unit6. Prosedur Standar Operasi7. Rencana Kegiatan Tahun 2012-20148. Hambatan

1.Mengapa GIS diperlukan di Kota Mataram

(permasalahan)

Masalah: Peta “hand made”

Masalah: Peta “blue print”

Masalah: Peta “corel/cad tanpa nilai koordinat”

Masalah: Peta “corel/cad tanpa nilai koordinat”

Masalah: Peta standar tapi “out of date”

Masalah: Peta batas wilayah kelurahan yang tidak akurat

Batas wilayah administrasi yg benar, konsisten & akurat sangat penting untuk teknis pemetaan

Contoh: menghitung luas wilayah, kepadatan penduduk sebaran infrastruktur dan penduduk miskin dlm suatu batas wilayah administrasi

Masalah: Peta batas wilayah kelurahan yang tidak akurat

CONTOH BATAS YANG BELUM PRESISI

Masalah: Peta batas wilayah kelurahan yang tidak akurat

Pagutan Gria

Pagutan Permai

Masalah: Peta jalan dan atributnya tidak lengkap

Jl. B

ung

Kar

noJl. B

atu

Bol

ong

Gria Pagutan ?

Pagutan Permai

Masalah: Peta jalan dan atributnya tidak lengkap

2.Visi, Misi dan Tujuan

Tiga Program Unggulan Pemerintah Kota Mataram:

1. Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (PER)2. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia

(SDM)3. Peningkatan Kualitas dan Kuantitas

Sarana Prasarana Perkotaan (SARPRAS)

VISI: “Bappeda sebagai fasilitator perencanaan pembangunan daerah yang profesional, kreatif dan inovatif”

MISI:• Penataan data/informasi pembangunan• Peningkatan koordinasi dalam perencanaan

pembangunan.• Peningkatan kemitraan.• Pelaksanaan penelitian.• Penyempurnaan sistim Monotoring, Evaluasi dan

Pelaporan (Monep)

TUJUAN:Tersedia dan tertatanya data/informasi pembangunan daerah dalam

semua sektor sebagai landasan perencanaan pembangunan

SASARAN: • Tersedianya tenaga teknis dalam bidang inventarisasi pengolahan dan analisis data.• Terwujudnya sistem informasi data yang berkualitas• Tersedianya data dasar yang benar, dapat dipercaya dan mutakhir pada setiap unit

kerja.

Kesesuaian Dengan Visi dan Misi Bappeda Kota Mataram

Tujuan Pembentukan GIS Unit: Dasar: SK WALIKOTA NO. 452/X/2008, SK Walikota No.199/III/2009 & SK

WALIKOTA S/D 2010-2011 TENTANG PEMBENTUKAN UNIT GIS KOTA MATARAM

TUGAS GIS UNIT :Menyusun basis data spasial Kota Mataram yang berbasis SistemInformasi Geografis (GIS) & dokumen terkait dengan kegiatanpemetaan ruang kota;Memberikan dukungan terhadap kegiatan Penyusunan PenataanRuang Kota Mataram;Melakukan pemutakhiran (updating) data spasial Kota Mataram denganmelakukan koordinasi dengan SKPD terkait se-Kota Mataram, Prov. NTB & konsultasi dengan pemerintah pusat;Melaporkan hasil kerja GIS Unit Kota Mataram kepada Walikota Mataram.

DED berperan memberikan bantuan teknis pemetaan berbasis GIS & pembuatan data manajemen yang terstandarisasi

Visi: “Mewujudkan GIS Unit Kota Mataram sebagai pusat data spasial yang akurat berbasis SIG”

Misi: •Koordinasi data dengan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk mengumpulkan, mengolah, mendistribusikan dan mengakurasikan data•Melakukan koordinasi data dengan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk mengumpulkan, mengolah, mengakurasikan, menstandarisasikan dan mendistribusikan data spasial yang dapat dipertanggungjawabkan•Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM anggota GIS Unit Kota Mataram•Meningkatkan sarana dan prasarana GIS Unit Kota Mataram•Menyediakan anggaran GIS Unit Kota Mataram yang memadai

Visi dan Misi GIS Unit hasil Team Building

3.Peralatan

Peralatan pada GIS Unit Kota Mataram

• Studio GIS• Plotter A1 dan Printer A3• Infocus/Projector• 2 Unit GPS• 1 Unit Scanner A4• 5 Unit Komputer• 1 Unit Laptop• 1 Unit Server• Jaringan LAN dan WLAN• Jaringan listrik• Modul-modul Pelatihan GIS dan buku buku IT• Software Arc-GIS 9x, RS, ArcPad, Quantum GIS,

Illustrator, Coral Draw, AutoCAD• Citra Quickbird

GISGISDataData

SoftwareSoftwarePersonsPersons

ProcedureProcedureProcedureHardwareHardware

What do I need for a GIS?

Presenter
Presentation Notes
GIS: ini satu sistem software, hardware, data, personal dan procedur untuk manajement, manipulasi, analisis, modeling, representasi dan pajangan data georeferensi untuk memecahkan masalah kompleks problems di topik rencanaan dan manajemen sumber daya (definisi NCGIA, 1990)

3.Aktifitas yg telah dilakukan

• Pembentukan GIS Unit Kota Mataram berdasarkan SK Walikota Mataram No. 452/X/2008 tentang Pembentukan Unit SIG Kota Mataram (pelatihan, rekrutmen & legislasi)

• Kerjasama pelatihan GIS untuk Pemetaan Kesehatan dengan Siskes- GTZ Tahun 2008

• SK Walikota No.199/III/2009 tentang Pembentukan Unit SIG (Geographic Information System Unit) Kota Mataram Tahun Anggaran 2009 ---- dst s/d Tahun 2011----

• Pemetaan areal banjir 18 Februari 2009 di 4 kecamatan

• Pemetaan Pendidikan se-Kota Mataram 2008-2009

• Ekspose hasil pemetaan (peta banjir 2009, konversi data tabel BPS 2008 ke peta, peta kemiskinan)

• Nara sumber untuk berbagi pengalaman pembentukan GIS Unit di Kab. Lombok Timur (NTB) & Kab. Manggarai (NTT)

• Pemetaan perkiraan dampak proyek pelebaran Jalan Gajah Mada

Aktivitas yang telah dilakukan 2008-2011

• Pemetaan lokasi kumuh Kr.Rundun Kel. Bertais• Pemetaan perkiraan dampak proyek lanjutan Jalan Bung Hatta• Kerjasama pelatihan GIS untuk Pemetaan Kesehatan dengan

Siskes-GTZ Tahun 2009• Team Building, Study Banding, Planning Workshop dan IT

Training ke Badan Geologi di Bandung• Kerjasama antara DED-Bidang Fispra dan Bidang Ekonomi

Bappeda Kota Mataram Peta Pariwisata (Tourism Map) Berbahasa Inggris

• Kerjasama dengan Bidang Litbang & Statistik Bappeda Kota Mataram untuk Pemetaan Jalan se-Kota Mataram

• Nara sumber pada Pelatihan dasar GIS di Bappeda Kab. Lombok Timur dan Kabupaten Manggarai (Flores-NTT)

• Perbaikan batas wilayah Kelurahan se-Kota Mataram• Pembuatan Modul Pemetaan Kesehatan bermitra dg GTZ-Siskes

Lanjutan

• Penyelesaian batas batas wilayah kecamatan & kelurahan se Kota Mataram

• Pemetaan perkiraan dampak pengembangan jalan Ade Irma Suryani-Ahmad Yani (Tohpati-Sayang Sayang)

• Pembuatan Peta-peta RTRW Kota Mataram 2011-2031• Pembuatan Peta Jalur Sampah, Lampu Penerangan Jalan Umum

(kerjasama dg SKPD terkait)• Pembuatan Peta Jalan se-Kota Mataram untuk kepentingan

promosi pariwisata (Bahasa Indonesia)• Penyempurnaan peta lokasi keramba, lokasi sarana kesehatan

(kerjasama dg SKPD terkait)• Nara sumber pada Pelatihan dasar GIS di Dinas Pertanian,

Perikanan dan Kelautan Kota Mataram 2011• Peta Sebaran HIV-AIDS se Kota Mataram• Peta Revitalisasi ex-Pelabuhan Ampenan• Peta Aset Tanah Pecatu Kota Mataram

Lanjutan

s/d

November 2011ada 77 orang/organisasi

yg

mengajukan permintaan

peta, data

spasial

atau

konsultan

5.Contoh hasil aktifitas GIS Unit

Alasan mengapa masih dijumpai Batas Administrasi yang kurang akurat:1. Tidak ada Pilar di lapangan2. Koordinat Pilar yang ada kurang akurat3. Tidak ada koordinasi dengan PEMDA Kab. Lombok Barat

Diperlukan / Rekomendasi :⇒Mencari pilar yang lama dan menandai koordinatnya⇒Koordinasi dengan SKPD terkait untuk melakukan Survey

dengan menggunakan alat GPS dan menentukan pilar baru

⇒Sosialisasi dengan Camat, BPN, Lurah, Pemda Lombok Barat dan Bakosurtanal

Contoh aktifitas perbaikan batas wilayah kelurahan

Batas administrasi kelurahan sebelum revisi

Acuan revisi batas wilayah kelurahan: peta pilar batas BPN

Contoh aktifitas perbaikan batas wilayah kelurahan

Batas Belum Pasti

Batas Pasti

Contoh aktifitas perbaikan batas wilayah kelurahan

SUNGAI

JALAN

PILAR

Prosedur merevisi batas wilayah

Batas administrasi kelurahan hasil revisi

Perbedaan luas batas administrasi kelurahan pasca revisi

Cakranegara

Cakranegara Barat 58,13

Karang Taliwang 63,33

Cilinaya 101,01

Sapta Marga 90,78

Cakranegara Selatan 73,95

Cakranegara Timur 55,93

Cakranegara Selatan Baru 63,06

Mayura 79,20

Cakranegara Utara 113,85

Sayang Sayang 197,35

Sum [Ha] 896,60

Ampenan

Pejarakan Karya 83,01

Pejeruk 81,93

Kebon Sari 64,77

Taman Sari 124,21

Ampenan Selatan 99,28

Banjar 44,39

Dayan Peken 55,73

Ampenan Tengah 61,70

Bintaro 91,06

Ampenan Utara 200,77

Sum [Ha] 906,87

Mataram

Punia 94,28

Mataram Timur 79,67

Pejanggik 99,71

Pagesangan Timur 118,29

Pagutan Barat 106,07

Pagutan 187,22

Pagutan Timur 161,90

Pagesangan 122,20

Pagesangan Barat 54,50

Sum [Ha] 1023,83

Sandubaya

Abian Tubuh Baru 69,73

Dasan Cermen 156,16

Babakan 129,24

Turida 170,51

Mandalika 186,84

Bertais 241,68

Selagalas 217,42

Sum [Ha] 1171,58

Sekarbela

Tanjung Karang Permai 80,25

Kekalik Jaya 137,52

Karang Pule 123,29

Tanjung Karang 160,71

Jempong Baru 577,88

Sum [Ha] 1079,65

Selaparang

Gomong 46,37

Mataram Barat 75,69

Monjok Timur 43,35

Monjok 119,56

Monjok Barat 52,93

Karang Baru 164,47

Dasan Agung 40,35

Dasan Agung Baru 124,90

Rembiga 283,95

Sum [Ha] 951,57

Kalkulasi luas administrasi kelurahan hasil revisi

Batas Akurat 102,4 KmBatas Belum Pasti 43,2 KmBatas Krusial 17,6 Km

Evaluasi pasca revisi data batas administrasi kelurahan

Contoh peta batas wilayah adm. Kelurahan 2010

Batas administrasi Kota Mataram yg sesuai kaidah

Survey Jalan

• Masalah:

Tidak lengkapnya atribut untuk semua jaringan jalan se- Kota Mataram contohnya: Nama Jalan, Panjang Jalan, Jenis Permukaan Jalan, Jenis Jalan dan Hirarki Jalan

• Kegunaan:

Sebagai bahan perencanaan bagi pengambil keputusan untuk meningkatkan kualitas jaringan jalan contohnya perawatan permukaan jalan, drainase jalan dan rambu jalan

Contoh hasil aktivitas GIS Unit

Presenter
Presentation Notes
Selamat Pagi pak SEKDA, papa papa dan ibu ibu. Nama saya Jochen Kranik atau Pak Yoyo. Saya orang jerman, tinggal 3 tahun setengah di Indonesia tetapi berkja satu tahun labih disini dengan Bappeda Kota Mataram. Tugas saya implementasi GIS di Bappeda Kota Mataram dan mungkin di PEMDA Kota Mataram. Maka itu saya mau menyelaskan aplikasi GIS. Tahun ini kami membuat satu projek Projek Jaringan Jalan

Identifikasi data kondisi sebelum Survey

Presenter
Presentation Notes
Survei memulai di bulan juli. Dengan 2025 jalan tanpa nama dan atribut lain

Identifikasi data kondisi sesudah Survey

Presenter
Presentation Notes
Survei mengakihri bulan desember. 1113 jalan sudah perbebaiki tetapi 912 jalan belum menyelesaikan- masih ada banyak bekerjaan

Hasil Survey Jalan

Contoh identifikasi data kondisi jalan untuk skala prioritas: BAIKRUSAK BERAT RUSAK RINGAN

Perbandingan Prosentase Kondisi JalanKONDISI JALAN BTN TAMAN INDAH BTN TAMAN BARU

(%) (%)

BAIK 85,71 38,16

RUSAK RINGAN 11,11 61,84

RUSAK BERAT 3,17 0

Total: 100,00 100,00

PRIORITAS

X

Peta kondisi jalan dan skala prioritas perbaikannya 2011

SUR

VEY BA

NJIR

Februari 2009

Pemetaan Areal Banjir 2009

GAMBAR KEGIATAN SEPANJANG JULI 2008 S/D MARET 2009

Juli 2009

Perbaikan infrastruktur untuk antisipasi banjir (keadaan Juli 2009)

GPS Field survey pada semua sekolah dan TK di Mataram (>350 sekolah) dilaksanakan dg supervisi Mr. Kodal & Mr. Oswald (DED)

Kerjasama dg Dinas Pendidikan Kota Mataram

Hasil: analisis data & pembuatan peta

School Mapping (Pemetaan Sekolah)

Peta SMA/MA/SMAK yang memiliki Perpustakaan 2007

Peta kualifikasi pendidikan guru SD 2007

Peta jumlah siswa SD dan MI 2007

Peta jumlah siswa SMP dan MTS 2007

Peta kualifikasi pendidikan guru SMP/MTS 2007

Peta jumlah siswa SMA/SMAK dan MA 2007

Peta kualifikasi pendidikan guru SMA/MA/SMAK 2007

Peta Kemiskinan (Dasar: SK Walikota No. 323/VI/2008 23 Juni 2008)

Peta Sebaran Tower Telepon Seluler

eta lahan & bangunan terdampak proyek pelebaran Jalan Gajah Mada

Survey, data management & pemetaan spasial: Jalan & atributnya

Dukungan pemetaan untuk RTRW 2011-2031

Pola Ruang RTRW 2011-2031 (sesuai kaidah)

Perubahan Format usulan perencanaan 1990-2009:

Usulan Lokasi Volume Rp. Sumber Dana

APBD II APBD I APBN Swadaya

Rabat Jalan

Kel. A, Lingk. AA

P: 50 mL: 2,5 m

50 juta ABBD Tk. II

- - 50 zak semen

(contoh format usulan di level Musrenbang Kecamatan) Awal 1990an :

Peningkatan kualitas perencanaan bidang FISPRA:

(contoh format usulan di level Musrenbang Kecamatan) Akhir 1990an :

Usulan Lokasi Volume Instansi Rp. Sumber Dana Hasil

APBD II

APBD I

APBN Swadaya

Rabat Jalan

Kel. A, Lingk. AA

P: 50 mL: 2,5 m

DPU 50 juta

ABBD Tk. II

- - 50 zak semen

Terlaksana Rabat jalan sepanjang50 mDi Lingk. AA

(contoh nyata usulan di level MPBM Kecamatan 2009) format setelah OTDA:

Uraian Usulan

Lokasi Volume Sumber Dana Output Outcome SKPD

APBD II

APBD I

APBN/DAK

Urusan Wajib DPU:Prog. Pemb. Jalan & Jembatan:Peningkat an Jalan

Kec. SelaparangKel. Kr.Taliwan gLingk. Bagirati

Jl. Terusan Panda IV- Bagirati

P: 0,225 km

279 juta - - Terlaksan- anya Peningkata n Jal ansepanjang0,225 kmdi Lingk. Bagirati

Meningkatn ya akses jalan menuju sarana perekonomi an: pasardan akses pendidikan

DPU

INDIKASI: ADA PENINGKATAN WAWASAN KEDEPAN, AKUNTABILITAS & KESADARAN PENILAIAN KINERJA SKPD

Contoh aplikasi GIS untuk koreksi terhadap rencana pembangunan jalan tahun 2009:

Lokasi Volume

Kec. SelaparangKel. Kr.Taliwang

Lingk. Bagirati

Jl. Terusan Panda IV- Bagirati

P: 0,225 km

Kenyataan: ada gap berupa lahan pertanian selebar 246,951 meter antara Jl.Terusan Panda IV dengan Jl.Terusan Bagirati

Peta Sebaran Fasilitas Kesehatan di Kota MataramDatabase of GTZ supported Health Information System

Kegiatan Team Building, Study Banding ke Badan Geologi & Planning Workshop di Bandung

IT Training di TEDC Cimahi

Peta Pariwisata

Peta Rencana Pipa HydramBKM Sayang Sayang

Peta Aset Tanah Pecatu untuk RTH 2012-2014

6.Prosedur standar operasi

Prosedur Standar Operasi Pengajuan Peta dan Informasi Spasial

Prosedur Standar Operasi Pengajuan Peta dan Informasi Spasial

7.Rencana Kegiatan 2012-2014

Peta Jaringan Jalan Kota Mataram LanjutanSurvey Batas Administrasi Lingkungan/RW KelurahanPenegasan batas wilayah dg Kab. Lombok BaratPelatihan “Free and Open Source GIS”Pelatihan GIS lanjutanAtlas “Kota Mataram”Peta Potensi Bencana AlamPeta Sumber Daya AlamPemanfaatan Peta GIS sebagai media koordinasitentang Penataan Ruang

Rencana Kegiatan Tahun 2012

8.Hambatan

• Tidak ada staf tetap!

• Kerjasama dan pertukaran data dengan SKPD belum efisien

• Anggota GIS kurang disiplin & kurang kompak untuk bekerja di studio karena berasal dari berbagai SKPD terkait dan beban kerja rutin dari SKPD asal

• Motivasi berkurang ketika menghadapi survey yang menuntut ketelitian karena latar belakang pendidikan yang beragam

• Mutasi seringkali kontra produktif dengan kegiatan team building (dua tahun minimum)

Hambatan

Intermezzo: pembelajaran dr Jerman

PENERAPAN SISTEM INFORMASIhttp://tatakota.jakarta.go.id/

Terima kasih atas perhatianya ☺