Oleh :

LORISCA CESSIA. TPIK-M Universitas Antakusuma

Kotawaringin Barat

NAPZA(Narkotika,

Psikotropika danZat Adiktif –berbahaya-

lainnya)

MenyebabkanKetergantungan

danmengakibatkan

kematian.

Seksualita

s dan IMS

Seksualitas: segala sesuatuyang menyangkut hidup

manusia sebagai makhlukseksual (emosi, perasaan,

kepribadian, perilakuseksual, hubungan/orientasi seksual.)

Perilaku seks yang salah dapat

menyebabkanInfeksi MenularSeksual (IMS)

HIV/AIDSHIV (Human Immunodeficiency Virus)

AIDS (Acquired ImmunoDeficiency Syndrome)

Menular melalui darah, cairan mani/sperma dan

cairan vagina.

Tidak menular melaluiair liur atau gigitan

nyamuk.

MASALAHNYA?

Sehingga

remaja memerlukan edukasiyang lebih tentangkesehatan reproduksi

mempersiapkan masadepan yang baik.

remaja seringkali

membang-kang terhadap

peringatanorang tua

70% wawasanKespro dari rekansebaya yang sama-

sama tidak paham -> muncul banyak

mitos

PERAN KONSELOR

SEBAYA: PENTING!

Manajemen PIK sebagai Wadah

Sosialisasi Program PUPhasil studi:

para remaja lebih merasa terbuka jika berdiskusi tentang kesehatanreproduksi dengan orang yang dianggap sebaya dan mengerti tentangkehidupan mereka.

Peningkatan akses remajaterhadap pelayanan

kesehatan reproduksi remajaserta meningkatkan kualitaspengelolaan dan pelayananPusat Informasi Konseling

(PIK)-Kesehatan ReproduksiRemja (KRR),

Peningkatan akses kualitas PIK Remaja/Mahasiswa dengansasaran Pengelola program,

Kelompok Remaja, Keluarga, Institusi pendidikan (termasuk

pondok pesantren), LSM, organisasi berbasis keagamaan,

Organisasi Profesi.

PROGRAM PENDEWASAAN USIA

PERKAWINAN

Dampak:

Mewujudkan masyarakat

berkualitas dan sehat reproduksi

mempercepat penurunan tingkat kelahiran.

penurunan kematian ibu, anak, dan bayi karena pada

saat melahirkan ibu lebih matang dan dewasa.

bagian dari ProgramKB untuk generasi

muda dengan sebutanGenre (GenerasiBerencana) yaitu

merencanakan kapanakan menikah

Minimal 25 tahun(LAKI-LAKI)

Minimal 20 tahun(PEREM-PUAN)

PERAN MAHASISWA DALAM PERSPEKTIF

MENURUNKAN ANGKA ASFR

Beberapa gagasan langkah yang dapat PIK tempuh

mensosialisasikan program ini lebih gencar serta

pada prakteknya mengalihkan kesehariannya kepada

kegiatan-kegiatan positif.

1. Mengadakan sosialisasimenyeluruh kepada seluruhmahasiswa lewat kegiatanmentoring yang dilakukansecara berkelanjutan mulai

dari semester 1-4.

3. Mensosialisasikan secara global (seprovinsi) informasiseputar konseling remaja dan permasalahnya lewat media

radio/televisi/surat kabar lokal

2. PIK M bekerja sama dengan PIK R dan BK SekolahMenengah Atas/setara dalam

upaya penentuan jurusanyang sesuai dengan minat

dan bakat siswa.

PERAN MAHASISWA DALAM MENYIAPKAN

GENERASI EMAS

Menerapkan Delapan Fungsi Keluarga

Pentingnya

Keterampilan Hidup

Bagi Remaja

•FungsiLingkungan

•FungsiSosialisasidan Pendidikan

• FungsiSosialBudaya

• FungsiAgama

FungsiCintadan

Kasih

FungsiPerlin-dungan

FungsiEkono-

mi

FungsiRepro-duksi

• Pertumbuhan fisik

• Perkembangan mental

• Perkembangan emosional

• Perkembangan spiritual

Membantu remajamencapai tugas dan

perkembanganpribadi,

• Melanjutkan sekolah

• Mencari pekerjaan

• Memulai kehidupan berkeluarga

• Menjadi anggota masyarakat

• Mempraktekkan hidup sehat

Membantu remajamncapai tugas

pertumbuhan dan perkembangan

sosial

Program GenRe yang dikampanyekan PIK bertujuan untuk

remaja dapat merencanakan kehidupan danmasa depan yang lebih baik

melalui program Pendewasaan UsiaPerkawinan (PUP)

Mempersiapkan Life Skills yang baik lewatjenjang pendidikan yang terencana

Promosi GenRe ini digencarkan untuk mengajak para remajaberperilaku sehat

mengatakan tidak pada seks bebas dannarkoba

tidak menjadi korban HIV/AIDS

memfasilitasi remaja agar belajar memahami dan mempraktikkanperilaku hidup sehat dan berakhlak (healthy and ethical life behaviors)

mencapai ketahanan remaja (adolescent resilience)

remaja memahami dan mempraktekkanpola hidup sehat, berakhlak, berketahanan