peran greenpeace dalam mitigasi dan adaptasi...

33
PERAN GREENPEACE DALAM MITIGASI DAN ADAPTASI LINGKUNGAN PASCA KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI INDONESIA TAHUN 2015 Disusun dan Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Politik (S.IP) Strata-1 SKRIPSI OLEH: NOVITA NUR ALIFIA 201310360311015 PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2017

Upload: truongdiep

Post on 18-May-2019

239 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

i

PERAN GREENPEACE DALAM MITIGASI DAN ADAPTASI

LINGKUNGAN PASCA KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

DI INDONESIA TAHUN 2015

Disusun dan Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Ilmu Politik (S.IP) Strata-1

SKRIPSI

OLEH:

NOVITA NUR ALIFIA

201310360311015

PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2017

ii

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI

Nama : Novita Nur Alifia

NIM : 201310360311015

Program Studi : Ilmu Hubungan Internasional

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Judul Skripsi : Peran Greenpeace dalam Mitigasi dan Adaptasi Lingkungan

Pasca Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia Tahun 2015

Disetujui,

Dosen Pembimbing

Pembimbing I Pembimbing II

Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int. Septian Nur Yekti, MA.

Mengetahui,

Dekan FISIP UMM Ketua Program Studi

Hubungan Internasional

Dr. Rinikso Kartono, M.Si. Gonda Yumitro, MA.

iii

LEMBAR PENGESAHAN

Nama : Novita Nur Alifia

NIM : 201310360311015

Program Studi : Ilmu Hubungan Internasional

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Judul Skripsi : Peran Greenpeace dalam Mitigasi dan Adaptasi Lingkungan

Pasca Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia Tahun 2015

Telah dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Ujian Skripsi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Program Studi Ilmu Hubungan Internasional

dan dinyatakan LULUS

Pada hari: Kamis, 26 Oktober 2017

Tempat: Kantor Prodi Hubungan Internasional

Mengesahkan,

Dekan FISIP-UMM

Dr. Rinikso Kartono, M.Si.

Dewan Penguji:

1. Dedik Fitrah Suhermanto, M.Hub.Int. ( )

2. Shannaz Mutiara Deniar, MA ( )

3. Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int. ( )

4. Septian Nur Yekti, MA. ( )

iv

BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI

Nama : Novita Nur Alifia

NIM : 201310360311015

Program Studi : Ilmu Hubungan Internasional

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Judul Skripsi : Peran Greenpeace dalam Mitigasi dan Adaptasi Lingkungan

Pasca Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia Tahun

2015

Pembimbing : 1. Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int.

2. Septian Nur Yekti, MA.

Kronologi Bimbingan:

Tanggal Paraf Bimbingan

Keterangan Pembimbing I Pembimbing II

3 Oktober 2016 Pengajuan Judul

28 Februari 2017 ACC Sempro

9 Juni 2017 ACC Bab II

30 Agustus 2017 ACC Bab III

28 September

2017 ACC Bab IV

28 September

2017

ACC Ujian

Skripsi

Malang, 29 September 2017

Disetujui,

Pembimbing I Pembimbing II

Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int. Septian Nur Yekti, MA.

v

PERNYATAAN ORISINALITAS

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Novita Nur Alifia

Tempat, tanggal lahir : Tarakan, 02 November 1994

NIM : 201310360311015

Program Studi : Ilmu Hubungan Internasional

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Menyatakan bahwa karya ilmiah (Skripsi) dengan judul:

PERAN GREENPEACE DALAM MITIGASI DAN ADAPTASI

LINGKUNGAN PASCA KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI

INDONESIA TAHUN 2015

Adalah bukan karya tulis ilmiah (Skripsi) orang lain, baik sebagian ataupun

seluruhnya, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah saya sebutkan sumbernya

dengan benar.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila

pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

Malang, 29 September 2017

Yang menyatakan,

Novita Nur Alifia

NIM: 20131036031101

vi

ABSTRAK

Novita Nur Alifia, 201310360311015, Universitas Muhammadiyah Malang,

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Hubungan

Internasional. Peran Greenpeace dalam Mitigasi dan Adaptasi Lingkungan

Pasca Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia Tahun 2015, Dosen

Pembimbing I: Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int., Dosen Pembimbing

II: Septian Nur Yekti, MA.

Sepanjang tahun 2015, Indonesia mengalami musim El Nino yang menyebabkan

kekeringan. Hal ini membuat titik api di sekitar hutan dan lahan mudah terbakar.

Hal ini semakin diperparah dengan banyaknya pembukaan perkebunan kelapa

sawit di wilayah lahan gambut dan kawasan hutan dengan cara tebang-bakar

guna menghemat biaya. Pembukaan lahan perkebunan ini mengalami masalah

dalam tata kelolanya karena tumpang tindih izin kelola yang dikeluarkan oleh

pemerintah. Peristiwa ini membuat Greenpeace sebagai NGO yang bergerak

dalam penyelamatan lingkungan mengambil peran dalam mitigasi dan adaptasi

lingkungan pasca kebakaran hutan dan lahan dengan meluncurkan beberapa

program terkait penyelamatan hutan. Konsep yang digunakan yaitu Global Civil

Society (GCS) dalam bentuk reformis dan Non-Governmental Organization

(NGO) yang terbagi atas operasional dan advokasi. Metode yang digunakan yaitu

deskriptif bersifat studi kepustakaan. Hasil dari penelitan ini adalah Greenpeace

sebagai bagian dari GCS dan NGO berperan dalam mitigasi lingkungan pasca

kebakaran hutan dan lahan dengan meluncurkan program yaitu Peta Interaktif

Kepo Hutan, Tiger Challenge dan mengeluarkan toolkit Pendekatan High Stock

Carbon (HSC). Sedangkan peran Greenpeace dalam adaptasi lingkungan dengan

membentuk Tim Cegah Api dan melakukan consumer power melalui petisi.

Kata Kunci: Greenpeace, Kebakaran Hutan dan Lahan, GCS, NGO,

Indonesia.

Malang, 29 September 2017

Peneliti,

Novita Nur Alifia

Menyetujui,

Pembimbing I Pembimbing II

Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int. Septian Nur Yekti, MA.

vii

ABSTRACT

Novita Nur Alifia, 201310360311015, University of Muhammadiyah Malang,

Faculty of Social and Political Science, Department of International Relations,

The Role of Greenpeace in Environmental Mitigation and Adaptation after

Forest and Land Fires in Indonesia 2015, Advisor I: Najamuddin Khairur

Rijal, M.Hub.Int., Advisor II: Septian Nur Yekti, MA.

During 2015, Indonesia experiences El Nino season that causes dryness. It is

create a hotspots around the forest and land flammable. It’s getting worse with

the large opening of oil palm plantations in peatland and forest areas by cutting-

burning to save the costs. Land clearing also experienced problem within the

management due to overlapping permissions issued by the government. This

incident led Greenpeace as an NGO engaged in saving the environment to take

part in mitigation and adaptation following forest and land fires with several

forest-related programs. The concept used is Global Civil Society (GCS) in

reformist form and Non-Governmental Organization (NGO) which is divided into

operational and advocacy. The method used is descriptive with literature studies.

The result of this research are Greenpeace as a part of GCS and NGO play a

role in environmental mitigation following forest and land fires by launching

program that is Interactive Map Kepo Hutan, Tiger Challenge and launched

toolkit of High Stock Carbon (HSC) Approach. Meanwhile, Greenpeace’s role in

environmental adaptation following forest and land fires is create Fire

Prevention Team and act consumer power through a petition.

Keyword: Greenpeace, Forest and Land Fires, GCS, NGO, Indonesia.

Malang, 29th September 2017

Researcher,

Novita Nur Alifia

Approved,

Advisor I Advisor II

Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int. Septian Nur Yekti, MA.

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT. atas berkah, rahmat, hidayah,

kelancaran serta kemudahanNya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas akhir

perkuliahan dalam bentuk yaitu skripsi yang berjudul: Peran Greenpeace dalam

Mitigasi dan Adaptasi Lingkungan pasca Kebakaran Hutan dan Lahan di

Indonesia tahun 2015. Tidak lupa pula shalawat serta salam saya haturkan

kepada Nabi besar junjungan kita, Nabi Muhammad SAW. Penulisan skripsi ini

bertujuan untuk mendapatkan gelar Sarjana Ilmu Politik pada Program Studi Ilmu

Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Skripsi ini membahas tentang Greenpeace sebagai NGO yang bergerak

dalam penyelamatan lingkungan dengan prinsip bearing witness yaitu menjadi

saksi terhadap kerusakan lingkungkan yang terjadi dan menjadikan Indonesia

sebagai salah satu fokus kampanyenya dalam bidang perlindungan hutan.

Indonesia sebagai salah satu paru-paru dunia karena luasnya hutan alam yang

dimilikinya kini terancam mengalami penurunan jumlah akibat dari pembukaan

lahan perkebunan. Pembukaan lahan perkebunan pada satu sisi meningkatkan

perekonomian Indonesia dengan mendatangkan para investor dari luar negeri,

namun di lain sisi hal tersebut tidak diimbangi dengan perilaku yang berwawasan

lingkungan. Sehingga menyebabkan kerusakan hutan dan lahan di daerah

Sumatera, Kalimantan dan Papua yang rawan akan terjadinya pengurangan

jumlah habitat flora maupun fauna yang berada di dalamnya. Atas dasar tersebut

Greenpeace melakukan berbagai upaya dalam perlindungan hutan salah satunya

ix

melalui peran mitigasi dan adaptasi lingkungan pasca kebakaran hutan dan lahan

dengan membentuk beberapa program, kampanye serta tindakan dengan cara dan

nama yang unik untuk menarik perhatian publik, hal itulah yang menjadi

ketertarikan dalam penelitian ini. Saya berharap skripsi ini dapat memudahkan

pada penelitian-penelitian selanjutnya yang ingin membahas tentang topik yang

berkaitan.

Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari berbagai pihak yang telah

membantu serta memberikan dukungan kepada saya. Untuk itu saya

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Keluarga, Bapak saya Suparno dan Mama saya Hernaima yang telah

memberikan dukungan baik secara materi maupun dalam bentuk semangat

dan doa yang tak pernah putus untuk anak-anaknya. Adik saya Bagas Aji

Aprian dan Gilang Septiano, yang selalu menjadi penghibur di rumah, teman

jalan, tukang anter-jemput.

2. Bapak Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int. dan Miss Septian Nur Yekti,

MA. Selaku dosen pembimbing saya yang telah meluangkan waktu, tenaga

dan pikirannya dalam memberikan masukan, saran dan motivasi dalam

penyusunan skripsi ini.

3. Rektor Universitas Muhammadiyah Malang, Drs. Fauzan, M.Pd., Dekan

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Dr. Rinikso Kartono, M.Si., Kepala

Program Studi Hubungan Internasional, Gonda Yumitro, MA.

4. Seluruh dosen Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Malang

yang selama masa perkuliahan memberikan banyak pelajaran dan saran.

x

5. Karmila Johansyah dan Rani Astriana yang telah memberikan motivasi dan

doa, meskipun tidak selalu ada secara fisik karena beda kota tapi terima kasih

banyak atas dukungan jarak jauhnya dari Tarakan dan Makassar.

6. Truly yang sejak awal di Malang menjadi teman seperjuangan bimbel sampai

kuliah, yang bersedia menemani meluangkan waktu dan tenaganya serta

selalu memberi motivasi agar cepat lulus.

7. Ganjar Reviliani N. A. dan Nurlynah S. yang selalu menjadi penyemangat

melalui foto dan videonya.

8. Intan Maya Sari dan Putri Aulia Rosa yang sejak awal perkuliahan bersedia

direpotin menjadi teman kelompok hingga di akhir masa perkuliahan,

meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya dalam mengerjakan tugas dan

terima kasih atas kejutan-kejutan ultahnya selama ini.

9. Teman-teman HI-A yang menjadi teman seperjuangan dari awal perkuliahan,

Saidah, Clara, Ela, Keken, Syila, Harnold, Holid. Meskipun tidak terlalu

dekat dengan beberapa orang setidaknya dari kelas ini saya mendapatkan

berbagai macam teman dari berbagai daerah serta mendapatkan berbagai

pengalaman dan pelajaran pada saat kuliah maupun di luar perkuliahan.

10. Teman-teman KKN, Ai, Farah, Ilham, Ngrambes yang saling memberikan

semangat dan motivasi satu sama lain saat proses pengerjaan skripsi.

11. Tim Muslimah Story, Fitri, Nana yang telah bersedia meluangkan waktunya

dalam menghandle kalau ganti shift dan memberikan semangatnya serta

owner beserta istrinya.

xi

12. Teman-teman dan pihak-pihak lainnya yang telah banyak membantu dan

memotivasi agar segera menyelesaikan proses tugas akhir ini yang tidak bisa

saya sebutkan satu persatu.

Dalam pengerjaan skripsi ini, saya menyadari masih banyak kesalahan dan

kekurangan. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang membangun sangat berarti

untuk saya dalam perbaikan diri dan kedepannya. Saya juga mengharapkan

semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi yang membacanya. Aamiin.

Malang, 29 September 2017

Novita Nur Alifia

xii

DAFTAR ISI

Sampul ........................................................................................................ i

Lembar Persetujuan Skripsi ......................................................................... ii

Lembar Pengesahan ..................................................................................... iii

Berita Acara Bimbingan Skripsi ................................................................... iv

Pernyataan Orisinalitas ................................................................................ v

Abstrak ........................................................................................................ vi

Abstract ....................................................................................................... vii

Kata Pengantar............................................................................................. viii

Daftar Isi...................................................................................................... xii

Daftar Tabel ................................................................................................. xv

Daftar Gambar ............................................................................................. xvi

Daftar Grafik ............................................................................................... xvii

Daftar Abreviasi .......................................................................................... xviii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ................................................................................. 1

1.2. Rumusan Masalah ............................................................................ 7

1.3. Tujuan Penelitian ............................................................................. 7

1.4. Manfaat Penelitian ........................................................................... 8

1.5. Penelitian Terdahulu ........................................................................ 8

1.6. Kerangka Konsep ............................................................................. 20

1.6.1. Global Civil Society.................................................................. 20

xiii

1.6.2. Non-Govermental Organization .................................................... 24

1.7. Metode Penelitian ............................................................................ 26

1.7.1. Jenis Penelitian ......................................................................... 26

1.7.2. Teknik Pengumpulan Data........................................................ 27

1.7.3. Teknik Analisa Data ................................................................. 27

1.7.4. Ruang Lingkup Penelitian ........................................................ 28

1.8. Argumentasi Dasar ........................................................................... 28

1.9. Sistematika Penulisan ....................................................................... 29

BAB II PERMASALAHAN HUTAN DAN LAHAN DI INDONESIA

SERTA KETERLIBATAN GREENPEACE .............................................. 31

2.1. Gambaran Permasalahan Hutan dan Lahan di Indonesia ................... 31

2.1.1. Kondisi Hutan di Indonesia ............................................................ 32

2.1.2. Ancaman Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia .................... 39

2.1.3. Peristiwa Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2015..................... 45

2.2. Gambaran Umum Greenpeace ......................................................... 52

2.2.1. Profil Greenpeace ........................................................................... 52

2.2.2. Greenpeace di Indonesia ................................................................ 56

BAB III PERAN GREENPEACE DALAM MITIGASI LINGKUNGAN

PASCA KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI INDONESIA .......... 61

3.1. Bentuk Mitigasi Lingkungan Greenpeace terhadap Hutan dan Lahan di

Indonesia .......................................................................................... 61

3.1.1. Peta Kepo Hutan ............................................................................. 62

3.1.2. Tiger Challenge ............................................................................... 73

xiv

3.1.3. Pendekatan High Carbon Stock (HCS) ............................................... 82

3.2. Dampak Program Greenpeace berdasarkan Peran dalam Mitigasi ..... 87

BAB IV PERAN GREENPEACE DALAM ADAPTASI LINGKUNGAN

PASCA KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI INDONESIA ......... 90

4.1. Bentuk Adaptasi Lingkungan Greenpeace terhadap Hutan dan Lahan

di Indonesia ...................................................................................... 90

4.1.1. Membentuk Tim Cegah Api ........................................................... 91

4.1.2. Consumen Power melalui Petisi ..................................................... 99

4.2. Dampak Program Greenpeace berdasarkan Peran dalam Adaptasi.... 104

4.3. Greenpeace sebagai Organisasi Lingkungan Global ......................... 106

BAB V PENUTUP ..................................................................................... 110

5.1. Kesimpulan ...................................................................................... 110

5.2. Saran ................................................................................................ 112

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 114

LAMPIRAN ............................................................................................... 128

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Posisi Penelitian ......................................................................... 17

Tabel 2.1 Data Deforestasi pada Kawasan Hutan tahun 2009-2013 ............ 34

Tabel 2.2 Data Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2013-2014 .................. 41

Tabel 2.3 Data Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2015 ........................... 46

Tabel 3.1 Rekapitulasi Permohonan Informasi Publik Periode

Januari-Agustus 2014 ................................................................. 67

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Lokasi Konsesi PT. Bumi Sawit Sejahtera ............................. 38

Gambar 2.2 Kondisi Lahan Gambut .......................................................... 40

Gambar 2.3 Logo Greenpeace .................................................................. 53

Gambar 3.1 Kondisi Hutan dan Lahan di Indonesia .................................... 65

Gambar 3.2 Style Guide untuk Kampanye Hutan Global ............................ 66

Gambar 3.3 Style Guide Kampanye Kepo Itu Baik ..................................... 67

Gambar 3.4 Peta Interaktif Kepo Hutan ..................................................... 70

Gambar 3.5 Skema Keterlacakan Pasokan Kelapa Sawit ............................ 74

Gambar 3.6 Perusahaan yang Merespon Tiger Challenge ........................... 76

Gambar 3.7 Berbagai Aksi yang ditujukan kepada perusahaan P&G .......... 77

Gambar 3.8 Perkembangan Tiger Challengen di tahun 2014 ...................... 78

Gambar 3.9 Scorecard Perusahaan dengan Kebijakan Nol-Deforestasi ...... 79

Gambar 3.10 Alur Pasokan Minya Kelapa Sawit .......................................... 80

Gambar 3.11 Tingkat Vegetasi Lahan dalam Pendekatan HCS ..................... 83

Gambar 3.12 Klasifikasi Tutupan Lahan PT. Tekukur Indah ........................ 86

Gambar 4.1 Sosialisasi dari Tim Cegah Api ............................................... 94

Gambar 4.2 Peta Habitat Orangutan dan Lahan Gambut

di Kawasan PT. MPK ............................................................. 96

Gambar 4.3 Pembukaan Kanal oleh PT. MPK ............................................ 97

Gambar 4.4 Aksi Pengumpulan Petisi di Kantor IOI .................................. 101

xvii

DAFTAR GRAFIK

Grafik 2.1 Data Titik Api dari Tahun 2001-2016 .......................................... 47

Grafik 4.1 Luas Wilayah Moratorium Tahun 2011-2017 .............................. 103

xviii

DAFTAR ABREVIASI

BIG : Badan Informasi Geospasial

BOSF : Borneo Orangutan Survival Foundation

BPBD : Badan Penanggulangan Bencana Daerah

BSS : PT. Bumi Sawit Sejahtera

CIMTROP : Center for International Cooperation in Sustainable Management

of Tropical Peatland

ESDM : Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

FDC : Forest Defender Camp

FOEI : Friend of Earth International

FSC : Forest Stewardship Council

GAR : Golden Agri-Resources

GCS : Global Civil Society

GLAD : Global Land Analysis and Discovery

GPI : Greenpeace Internasional

HCS : High Carbon Stock

HCV : High Conservation Value

HDF : High Density Forest

HPH : Hak Pengusahaan Hutan

HTI : Hutan Tanam Industri

IGT : Informasi Geospasial Tematik

ISPA : Infeksi Saluran Pernapasan Akut

KEE : Kawasan Ekosistem Esensial

KLHK : Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

LDF : Low Density Forest

MDF : Medium Density Forest

MPK : PT. Mohairson Pawan Khatulistiwa

NGO : Non-Governmental Organization

NRO : National and Regional Office

xix

OL : Open Land

OMP : One Map Policy

PIPPIB : Peta Indikatif Penundaan Pemberian Ijin Baru

PPDI : Pejabat Pengelola Data dan Informasi

P&G : Procter & Gamble

PSDH DR : Provinsi Sumber Daya Hutan dan Dana Reboisasi

REDD+ : Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation

RSPO : Roundtable on Sustainable Palm Oil

TFT : The Forest Trust

WALHI : Wahana Lingkungan Hidup Indonesia

WARSI : Komunitas Konservasi Indonesia

WBH : Wahana Bumi Hijau

YRF : Young Regenerating Forest

114

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku:

Adinugroho, W. C., dkk. 2005. Panduan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan

Gambut. Proyek Climate Change, Forests and Peatlands in Indonesia.

Bogor: Weatlands Internasional-Indonesia.

Arifin, Bustanul. 2001. Pengelolaan Sumberdaya Alam Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Bakry, Umar Suryadi. 2016. Metode Penelitian Hubungan Internasional.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bennet, LeRoy & James K. Oliver. 2002. International Organizations: Principles

and Issues (ed.7). New Jersey: Pearson Education.

Husein, Harun M. 1992. Berbagai Aspek Hukum Analisis Mengenai Dampak

Lingkungan. Jakarta: Bumi Aksara.

Ikbar, Yanuar. 2014. Metodologi dan Teori Hubungan Internasional. Bandung:

Refika Aditama.

J. Moleong, Lexy. 1998. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Jackson, Robert & Georg Sorensen. 2009. Pengantar Studi Hubungan Internasional.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Kementerian Kehutanan. 2008. Statistik Kehutanan Indonesia Tahun 2007.

Kementerian Kehutanan. 2014. Statistik Kementerian Kehutanan Tahun 2013,

Jakarta: Kementerian Kehutanan.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 2016. Statistik Kementerian

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2015.

Mas’oed, Mochtar. 1990. Ilmu Hubungan Internasional: Disiplin dan Metodelogi.

Jakarta: LP3ES.

Nasirin, Chairun & Dedy Hermawan. 2010. Governance & Civil Society. Malang:

Indo Press.

Noor, Muhammad. 2001. Pertanian Lahan Gambut: Potensi dan Kendala.

Yogyakarta: Kanisus.

115

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 21 Tahun 2008 Pasal 1 Ayat 6 tentang

Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana.

Perwita, Anak Agung Banyu & Yanyan Mochammad Yani. 2011. Pengantar Ilmu

Hubungan Internasional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Porter, Gareth & Janet Welsh Brown. 1991. Global Environmental Politics. Oxford:

Westview Press.

Rosyada, Dede, dkk. 2005. Pendidikan Kewargaan (Civic Education): Demokrasi,

Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani. Jakarta: Prenada Media.

Salamon, Lester M., dkk. 1999. Global Civil Society: Dimensions of the Nonprofit

Sector. Baltimore: The Johns Hopkins Center for Civil Society Studies.

Soerjani, Mohamad. 2007. Kebijakan Lingkungan dalam Pengelolaan dan

Pengembangan Agroforestri, Alternatif Penatagunaan Lahan dalam

Pembangunan. Jakarta: IPPL.

Syaufina, Lailan. 2008. Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia. Malang:

Bayumedia Publishing.

Vedder, Anton,dkk. 2007. NGO Involvement in International Governance dan

Policy. Boston: Martinus Nijhoff.

Zed, Mustika. 2004. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor

Indonesia.

Wirakusumah, Sambas. 2003. Mendambakan Kelestarian Sumber Daya Hutan bagi

Sebesar-besarnya Kemakmuran Rakyat. Jakarta: Penerbit Universitas

Indonesia.

Sumber Internet: Artikel, Laporan, Jurnal Ilmiah & Working Paper:

Aditama, Tjandra Yoga. Kementerian Kesehatan RI. Diakses dari

http://www.litbang.kemkes.go.id/archives/926 (24/4/2016, 7:52 WIB).

Ardhian, Miftah. Pemerintah Klaim Jumlah Kebakaran Hutan Turun 62 Persen.

Diakses dari http://katadata.co.id/berita/2016/08/11/pemerintah-klaim-

jumlah-kebakaran-hutan-turun-62-persen (07/06/2017, 5:09 WIB).

Badan Informasi Geospasial. One Map Policy sebagai Sarana Peredam Konflik

Penguasaan Lahan di Indonesia. Diakses dari

http://www.bakosurtanal.go.id/berita-surta/show/redam-konflik-penguasaan-

116

lahan-badan-informasi-geospasial-susun-satu-peta-dasar (7/7/2016, 08:54

WIB).

Badan Nasional Penanggulangan Bencana. Diakses dari

http://geospasial.bnpb.go.id/pantauanbencana/data/datakbhutanall.php

(24/07/2017, 9:31 WIB).

Badan Pusat Statistik. Luas Kawasan Hutan dan Konservasi Perairan Indonesia

Menurut Provinsi. Diakses dari

https://www.bps.go.id/linkTabelStatis/view/id/1716 (21/8/2017, 15:55 WIB).

Briefing Greenpeace International. 2014. P&G’s Dirty Secret. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/Global/international/briefings/forest

s/2014/ProcterGambleDS_MediaBriefing_Final.pdf (30/8/2017, 7:23 WIB).

Chandhoke, Neera. 2002. The Limits of Global Civil Society. Diakses dari

http://kms1.isn.ethz.ch/serviceengine/Files/ISN/121333/ichaptersection_singl

edocument/661681c3-96d1-409a-8760-211529f60a36/en/2002chapter2.pdf

(02/2/2017, 10:22 WIB).

Climate Analysis Indicators Tool (CAIT) Version 6.0 2008 dalam Hutan Tropis

Indonesia dan Krisis Iklim diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/Global/seasia/report/2010/4/hutan-

tropis-indonesia-krisi-iklim.pdf (1/4/2016, 7:19 WIB).\

Coleman, William D. dan Wayland, S. The Origins of Global Civil Society and

Nonterritorial Governance: Some Empirical Reflections. Global Governance.

Vol.12 No.3. 2006. Diakses dari

http://search.ebscohost.com/login.aspx?direct=true&db=aph&AN=22031887

&site=ehost-live (10/9/2017, 14:49 WIB).

Ditjen PPI-KLHK. Diakses dari http://ditjenppi.menlhk.go.id/index.php/berita-

ppi/33-beranda/1804-faq (6/9/2017, 2:10 WIB).

DW. 2015. NASA: Kabut Asap Indonesia terparah dalam Sejarah. Diakses dari

http://www.dw.com/id/nasa-kabut-asap-indonesia-terparah-dalam-sejarah/a-

18756969 (22/02/2017, 7:06 WIB).

ESRI. 1998. Esri Shapefile Technical Description. Diakses dari

https://www.esri.com/library/whitepapers/pdfs/shapefile.pdf (15/8/2017,

11:20 WIB).

Ginting, Longgena. Bagaimana Cara Greenpeace Melawan Aspa?. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/bagaimana-cara-greenpeace-

melawan-asap/blog/54626/ (9/9/2017, 9:51 WIB).

117

Gozali, Ferrianto dan Billion Lo. Pemanfaatan Teknologi Open Source dalam

Pengembangan Proses Belajar Jarak Jauh di Perguruan Tinggi. Jurnal

Nasional Pendidikan Teknik Informatika. Vol.1. No.1. Maret 2012.

Universitas Trisakti. Diakses dari

https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/janapati/article/view/9767

(1/10/2017, 22:12 WIB).

Greenpeace Asia Tenggara. About Us. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/about-us/ (29/05/2017, 10:30 WIB).

Greenpeace Indonesia. Kepo Hutan Briefer. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/PageFiles/722339/Kepo%20Hutan%20B

riefer%20-%20Bhs%20Indonesia.pdf (24/4/2016, 6:37 WIB).

Greenpeace Indonesia. Tiger Challenge. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/campaigns/melindungi-hutan-alam-

terakhir/Tiger-Challenge/ (29/07/2017, 8:50 WIB).

Greenpeace Indonesia. Prinsip Utama. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/about/Prinsip-Utama/ (6/5/2016, 12:40

WIB).

Greenpeace Indonesia. Kampanye Greenpeace Indonesia. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/campaigns/ (07/06/2017, 12:58 WIB).

Greenpeace Indonesia. Energi Batu Bara yang Kotor. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/campaigns/perubahan-iklim-

global/Energi-Batu-Bara-yang-Kotor/ (07/06/2017, 13:18 WIB).

Greenpeace Indonesia. Detox Catwalk. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/campaigns/toxics/detoxcatwalk/

(07/06/2017, 13:09 WIB).

Greenpeace Indonesia. Air. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/campaigns/toxics/Air/ (07/06/2017,

13:16 WIB).

Greenpeace Indonesia. Minyak yang Bersahabat. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/Global/seasia/Indonesia/Forest_Solution

s/goodoil.html (07/06/2017, 13:43 WIB).

Greenpeace Indonesia. Cara-cara Greenpeace dalam Penggalangan Dana. Diakses

dari http://www.greenpeace.org/seasia/id/about/Cara-Penggalangan-Dana/

(31/07/2017, 21:29 WIB).

118

Greenpeace Indonesia. Kepo Hutan: Lindungi Hutan dengan Keterbukaan Informasi.

Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/Global/seasia/Indonesia/Code/Forest-

Map/about.html (19/8/2017, 8:36 WIB).

Greenpeace Indonesia. Tentang Kami. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/about/ (25/5/2016, 08:50 WIB).

Greenpeace Internasional. Our Core Values. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/about/our-core-values/

(30/5/2016, 17:53 WIB).

Greenpeace Internasional. About Greenpeace. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/about/ (6/5/2016, 12:32 WIB).

Greenpeace Internasional. The Bombing of the Rainbow Warrior. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/about/history/the-bombing-of-

the-rainbow-war/ (31/05/2017, 4:07 WIB).

Greenpeace Internasional. Governance Structure. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/about/how-is-greenpeace-

structured/governance-structure/ (15/8/2017, 8:08 WIB).

Greenpeace Internasional. Fundraising Principles. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/about/our-core-

values/fundraising-principles/ (16/8/2017).

Greenpeace Internasional. Stand for Forest Global Campaign Style Guide

Greenpeace. Diakses dari https://secured-

static.greenpeace.org/international/Global/international/code/2016/forests/styl

e-guide/index.html?_ga=2.220713435.2134257102.1504627549-

1417508567.1456825236 (6/9/2017, 9:15 WIB).

Greenpeace Internasional. Greenpeace Victories. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/Global/international/code/2016/victo

ry-timeline/index.html (16/8/2017, 10:00 WIB).

Greenpeace Internasional. Amchitka: the Founding Voyage. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/about/history/amchitka-hunter/

(16/8/2017, 10:12 WIB).

Greenpeace Internasional. Our Ship. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/about/ships/ (16/8/2017, 10:45

WIB).

119

Greenpeace Internasional. Transparency and Accountability. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/about/our-core-

values/transparency-and-accountability/ (19/8/2017, 9:10 WIB).

Greenpeace Internasional. Consumer Power. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/campaigns/forests/solutions/Cons

umer/ (14/9/2017, 7:08 WIB).

Greenpeace Internasional. Forest Communitites. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/campaigns/forests/solutions/Com

munity/ (14/9/2017, 10:36 WIB).

Greenpeace Internasional. Forest-Solutions. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/campaigns/forests/solutions/

(14/9/2017, 6:57 WIB).

Greenpeace USA. Indoesia Forest. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/usa/forests/indonesia/ (24/8/2017, 14:36 WIB).

Hamid, Areeba. 2014. Consumer Power! Procter & Gamble Decides to Wash Its Bad

Palm Oil Away. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/news/Blogs/makingwaves/procter

-gamble-commits-to-no-deforestation/blog/48849/ (24/8/2017, 13:34 WIB).

......................... 2013. Who Will be the Next to Take the Tiger Challenge?. Diakses

dari http://www.greenpeace.org/usa/three-major-companies-commit-to-

sustainable-palm-oil-sourcing-will-other-industry-giants-follow/ (6/9/2017,

12:33 WIB).

HCS Approach Steering Group. 2015. The HCS Approach Toolkit: Version 1.0.

Diakses dari http://highcarbonstock.org/wp-content/uploads/2014/12/HCS-

TK_2015_BAHASA_FULLNEW.pdf (22/9/2017, 7:46 WIB).

HCS Briefing 2013. Identifying High Carbon Stock (HCS) Forest for Protection.

Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/Global/international/briefings/for

ests/2013/HCS-Briefing-2013.pdf (15/9/2017, 4:27 WIB).

Heschke, Rebecca. Ada Korupsi di Balik Kabut Asap Indonesia. Diakses dari

http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2015/10/151017_indonesia_

korupsi_asap (11/3/2016, 22:12 WIB).

Hidayat, Arief. Greenpeace sebut Kebakaran Hutan Bencana yang Diciptakan.

Artikel dalam Tempo. Diakses dari

https://nasional.tempo.co/read/news/2015/10/29/206714190/greenpeace-

sebut-kebakaran-hutan-bencana-yang-diciptakan (07/06/2016, 5:01 WIB).

120

Hutagaol, Gorga dan Rack Digital. Panggilan Melindungi Hutan. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/panggilan-melindungi-

hutan/blog/48823/(29/07/2017, 8:43 WIB).

Hutan Tanpa Api. Diakses dari https://act.greenpeace.org/ea-

action/action?ea.campaign.id=57603&ea.client.id=1827 (21/9/2017, 21:56

WIB).

Indradi, Yuyun. 2012. Setahun Moratorium Hutan, Apakah Hutan dan Gambut

Indonesia sudah Terlindungi?. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/Setahun-Moratorium-

Hutan/blog/40230/ (5/9/2017, 23:54 WIB).

............................ Rencana Kami: Cegah dan Padamkan Api, diakses dalam

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/rencana-kami-cegah-dan-

padamkan-api/blog/57910/ (9/9/2017, 12:02 WIB).

Informasi Geospasial diakses dari

http://bakosurtanal.go.id/perpres/artikel/RUU%20IG/RUU%20IG%20FOR%

20DPR.pdf (29/4/2016, 8:37 WIB).

Informasi tentang Kepo diakses dari http://www.gogirl.id/news/life/kepo-is-it-good-or-bad-

W04982.html (8/11/2017, 13:22 WIB).

Jokowi Minta Pembuatan Peta Geospasial Tematik Dipercepat. Diakses dari

https://nasional.tempo.co/read/news/2017/06/13/173884163/jokowi-minta-

pembuatan-peta-geospasial-tematik-dipercepat (5/9/2017, 22:43 WIB).

Kepala Subbidang Tata Ruang Kedeputian Bidang Perekonomian. 2016. Menuju

Satu Peta (One Map): Penetapan Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2016

tentang Percepatan Pelaksanaan Kebijakan Satu Peta. Diakses dari

http://setkab.go.id/menuju-satu-peta-one-map-penetapan-peraturan-presiden-

nomor-9-tahun-2016-tentang-percepatan-pelaksanaan-kebijakan-satu-peta/

(5/9/2017, 23:06).

Laporan Forest Watch Indonesia. 2014. Potret Keadaan Hutan Indonesia Periode

2009-2013. Diakses dari http://fwi.or.id/wp-content/uploads/2015/05/PKHI-

2009-2013_update__sz.pdf (06/06/2017, 20:55 WIB).

Laporan FWI/GFW 2001. Keadaan Hutan Indonesia, Bogor: Forest Watch

Indonesia. Diakses dari

http://www.wri.org/sites/default/files/pdf/indoforest_full_id.pdf (23/4/2016,

06:56 WIB).

121

Laporan Greenpeace. 2015. Indonesia Terbakar: Dalam Kepungan Api, Greenpeace

Internasional:Amsterdam. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/Global/international/publications/for

ests/2015/Under-Fire-Ind.pdf (17/05/2017, 14:36 WIB).

........................... 2010. Hutan Tropis Indonesia dan Krisis Iklim. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/Global/seasia/report/2010/4/hutan-

tropis-indonesia-krisi-iklim.pdf (23/4/2016, 12:31 WIB).

........................... 2016. Cutting Deforestation Out of The Palm Oil Supply Chain:

Company Scorecard. Diakses dari http://www.greenpeace.org/usa/wp-

content/uploads/2016/03/gp_IND_PalmScorecard_FINAL.pdf (30/8/2017,

6:47 WIB).

......................... Mengapa Perusakan IOI di Ketapang Masalah Mendesak untuk dan

Sektor Perkebunan. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/PageFiles/101571/doc/Perusakan_IOI_

Masalah_Mendesak.pdf (3/10/2017, 3:27 WIB).

....................... 2017. Bankir Kotor: Bagaimana HSBC Mendanai Perusakan Hutan

untuk Kelapa Sawit. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/Global/international/publications/for

ests/2017/GP_DirtyBankers_Report_LowRes_BAH.pdf (14/9/2017, 8:53

WIB).

Materi Kampanye Kepo Itu Baik. Diakses dari

https://www.behance.net/gallery/30040785/kepo-itu-baik-campaign

(6/9/2017, 10:33 WIB).

Moratorium Hutan Diperpanjang!. Diakses dari http://presidenri.go.id/program-

prioritas-2/moratorium-hutan-diperpanjang.html (6/9/2017, 12:25 WIB).

Murdiyarso, Daniel, dkk. Indonesia’s Forest Moratorium: A Stepping to Better

Forest Governance. Center for International Forestry Research (CIFOR).

Working Paper No. 76. 2011. Diakses dari

http://www.cifor.org/publications/pdf_files/WPapers/WP-76Murdiyarso.pdf

(22/9/2017, 3:05 WIB).

Murniningtyas, Endah. 2011. Kebijakan Nasional Mitigasi dan Adaptasi Perubahan

Iklim. Diakses dari

http://www.bappenas.go.id/files/3613/5029/1386/kebijakan-nasional-

122

mitigasi-dan-adaptasi-perubahan-iklim-2nov2011__20111201124614__1.pdf

(26/03/2017, 6:22 WIB).

Nurjaya, I Nyoman. Sejarah Hukum Pengelolaan Hutan di Indonesia. Jurisprudence.

Vol.2, No.1. Malang: Universitas Brawijaya. Diakses dari

https://publikasiilmiah.ums.ac.id/bitstream/handle/11617/1036/3.%20NYOM

AN%20NURJAYA.pdf?sequence=1&isAllowed=y (20/04/2017, 9:24 WIB).

Obidzinski, Krystof. Berkas Fakta- Indonesia Pimpin Produksi Minyak Sawit Dunia.

Diakses dari http://blog.cifor.org/17819/berkas-fakta-indonesia-pimpin-

produksi-minyak-sawit-dunia?fnl=id# (19/02/2017, 14:51 WIB).

Oxford Business Group. Indonesia Introduces One Map Policy as a Solution to

Overlapping Land Claims. Diakses dari

http://www.oxfordbusinessgroup.com/overview/indonesia-introduces-one-

map-policy-solution-overla/pping-land-claims# (29/4/2016, 9:34 WIB).

Pedro, Melani. 2015. Dari Jakarta, Paduran, Paris, semua Kepo!. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/dari-jakarta-paduran-paris-semua-

kepo/blog/55133/(15/8/2017, 12:41 WIB).

Perdirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem

No.P8/KSDAE/BPE2/KSA.419/2016 tentang Pedoman Penentuan Koridor

Kehidupan Liar sebagai Ekosistem Esensial. Diakses dari

http://ksdae.menlhk.go.id/assets/uploads/Perdirjen%20Pedoman%20Penentua

n%20Koridor.pdf (3/10/2017, 0:25 WIB).

Prabowo, Adi. Perihal HSBC dan Hutan Indonesia. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/perihal-hsbc-dan-hutan-

indonesia/blog/58698/ (14/9/2017, 8:38 WIB).

Praja, Alexander Kusuma. Before It Was Cool. Diakses dari

https://books.google.co.id/books?id=m9h-

CgAAQBAJ&pg=PA18&dq=kaum+hippie&hl=id&sa=X#v=onepage&q=ka

um%20hippie&f=false (17/05/2017, 14:41 WIB).

Press Briefing FWI. 2014. Diakses dari http://fwi.or.id/wp-

content/uploads/2014/09/Pers-Briefing_KIP_rev.pdf (11/9/2017, 1:36 WIB).

Profil Perkumpulan. Diakses dari

https://ahu.go.id/pencarian/bakum/DetailTransaksi/id/6017072340926645?ko

de=~Ce%7DowqBzaquc%40t%7C%7B_mArvP (23/07/2017, 9:18 WIB).

PTPN13. Kalbar Bangun Kawasan Ekosistem Esensial (KEE). Diakses dari

http://www.ptpn13.com/news-selengkapnya&c=0116110707441145475-

123

kalbar-bangun-kawasan-ekosistem-esensial--kee-.html (3/10/2017, 0:35

WIB).

Purwoto, Jui. 2016. Bukan Cuma Dora yang perlu Peta. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/bukan-cuma-dora-yang-perlu-

peta/blog/55664/ (6/7/2017, 09:22 WIB).

Q & A Greenpeace. Diakses dari https://www.kepoitubaik.com/ (7/5/2016, 07:55

WIB).

Rahmawati, Annisa. HSBC berjanji untuk Putuskan Hubungan dengan Perusahaan

Perusak Hutan. Diakses dari http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/hsbc-

berjanji-untuk-putuskan-hubungan-dengan-/blog/58791/ (14/9/2017, 9:51

WIB).

........................... Bagaimana Melakukan Nol Deforestasi. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/bagaimana-melakukan-nol-

deforestasi/blog/52526/ (15/9/2017, 4:12 WIB).

........................... Mencegah dan Memadamkan Demi Hutan Tanpa Api. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/mencegah-dan-memadamkan-

demi-hutan-tanpa-api/blog/60233/ (21/9/2017, 21:43 WIB).

RSPO. Principle and Criteria for the Production of Sustainable Palm Oil 2013.

Diakses dari https://www.rspo.org/about (06/06/2017, 20:32 WIB).

Satyagraha, B. Kunto Wibisono (ed.). Pemerintah Teruskan “One Map Policy” Atasi

Lahan. Diakses dari http://www.antaranews.com/berita/486262/pemerintah-

teruskan-one-map-policy-atasi-lahan (29/4/2016, 9:16 WIB).

Scholte, Jan Aart. Global Civil Society: Changing The World?, CSGR (Centre for the

Study of Globalisation and Regionalisation). Working Paper No. 31. Mei

1999. University of Warwick. Diakses dari

http://home.aubg.edu/faculty/mtzankova/POS%20102%20Readings/Scholte_

Global%20Civil%20Society.pdf (14/4/2016, 18:00 WIB).

Setapak. Kamu Harus Tahu! Lembaga-lembaga Inilah yang Mengurus Lingkungan

Indonesia. Diakses dari https://programsetapak.org/setapak-blog/kamu-

harus-tahu-lembaga-lembaga-inilah-yang-mengurus-lingkungan-

indonesia/ (22/9/2017, 3:46 WIB).

Siaran Pers Greenpeace Indonesia. 2017. Pemerintah Belum Cukup Melindungi

Hutan dan Gambut. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Pemerintah-Belum-

Cukup-Melindungi-Hutan-dan-Gambut/ (14/9/2017, 7:32 WIB).

124

.............................. Metodologi Global untuk Menerapkan Praktek Non Deforestasi.

Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Metodologi-global-

untuk-menerapkan-praktek-Non-Deforestasi/ (15/9/2017, 4:40 WIB).

.............................. 2016. Larangan Ekspansi Sawit dan Tambang Beri Harapan bagi

Hutan dan Petani Kecil. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Larangan-Ekspansi-

Sawit-dan-Tambang-Beri-Harapan-bagi-Hutan-dan-Petani-Kecil---/

(14/9/2017, 3:42 WIB).

..................... Greenpeace Luncurkan Peta yang Ungkap Siapa Pemegang Konsensi

di Lahan Kebakaran. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Greenpeace-Luncurkan-

Peta-yang-Ungkap-Siapa-Pemegang-Konsesi-di-Lahan-Kebakaran/

(7/5/2016, 07:26 WIB).

.................... Merindukan Hutan Tanpa Api. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Merindukan-Hutan-

Tanpa-Api/ (15/8/2017, 12:52 WIB).

.................... Warisan Kebakaran Hutan IOI Terungkap di Pertemuan Sawit Eropa.

Diakses dari http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Warisan-

Kebakaran-Hutan-IOI-Terungkap-di-Pertemuan-Sawit-Eropa/ (3/10/2017,

3:18 WIB).

.................... Greenpeace Serahkan 300 Ribu Petisi Anti Asap ke Kantor IOI di

Malaysia. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Greenpeace-Serahkan-

300-Ribu-Petisi-Anti-Asap-ke-Kantor-IOI-di-Malaysia/ (3/10/2017, 3:48

WIB).

............................. 2015. Keterbukaan Informasi adalah Kekuatan Rakyat untuk

Menghentikan Kebakaran Hutan dan Lahan. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Keterbukaan-Informasi-

Adalah-Kekuatan-Rakyat-untuk-Menghentikan-Kebakaran-Hutan-Dan-

Lahan/ (15/8/2017, 8:22 WIB).

....................... 2007. Selamatkan Hutan, Selamatkan Iklim. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/selamatkan-hutan-

selamatkan-i/ (15/8/2017, 13:26 WIB).

Siaran Pers Greenpeace Internasional. Greenpeace Calls on Indonesia’s Plantation

Industry to Adopt Fire Action Plan. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/international/en/press/releases/2015/Greenpeac

125

e-calls-on-Indonesias-plantation-industry-to-adopt-Fire-Action-Plan/

(15/9/2017, 5:36 WIB).

Siaran Pers Koalisi Masyarakat Sipil Indonesia untuk Penyelamatan Hutan Indonesia

dan Iklim Global. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/releases/Enam-Tahun-

Moratorium-Berapa-Luas-Hutan-Terlindungi/ (14/9/2017, 7:45 WIB).

Sipongi. Diakses dari http://sipongi.menlhk.go.id/hotspot/luas_kebakaran (6/9/2017,

1:46 WIB).

Sitepu, Mehulika. Perintah Penghentian Pembangunan Kanal di Lahan Gambut

Sungai Putri. Diakses dari http://www.bbc.com/indonesia/indonesia-

39362499 (3/10/2017, 1:43 WIB).

Sizer, Nigel, dkk. Kebakaran Hutan di Indonesia Mencapai Tingkat Tertinggi Sejak

Kondisi Darurat Kabut Asap Juni 2013. Artikel dalam World Resources

Institute. Diakses dari http://www.wri.org/blog/2014/03/kebakaran-hutan-di-

indonesia-mencapai-tingkat-tertinggi-sejak-kondisi-darurat-kabut

(18/05/2017, 13:48 WIB).

Surya, Teguh. 2016. Riau Terbakar Lagi. Greenpeace mengambil Langkah Hukum

untuk Mencegah Api Semakin Besar. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/riau-terbakar-lagi-greenpeace-

mengambil-langk/blog/56862/ (15/8/2017, 10:53 WIB).

................................. Kita Berhak Tahu. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/kita-berhak-tahu/blog/55630/

(15/8/2017, 10:19 WIB).

................................. Membuka Peta untuk Membangun Transparansi Pengelolaan

Hutan Indonesia. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/membuka-peta-hutan-untuk-

transparansi/blog/55876/ (6/7/2017, 09:55 WIB).

Sutan, Alexander. 2015. Mitigasi dan Pelestarian Lingkungan. Diakses dari

http://alexandersutan.lecture.ub.ac.id/files/2015/02/MITIGASI-DAN-

PELESTARIAN-LINGKUNGAN.pptx (19/8/2017, 8:22 WIB).

Talocchi, Joao. 7 Steps Companies Must Take to Stop Deforestation. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/usa/7-steps-companies-must-take-stop-

deforestation/ (24/8/2017, 11:29 WIB).

The High Carbon Stock Approach. Diakses dari http://highcarbonstock.org/the-high-

carbon-stock-approach/ (15/9/2017, 3:40 WIB).

126

Tim Editorial Greenpeace Indonesia. Delapan Momen Spesial tahun 2016!. Diakses

dari http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/delapan-momen-spesial-

tahun-2016/blog/58494/ (9/9/2017, 10:19 WIB).

United Nations. Report of The United Nations Conference on The Human

Environtment. Diakses dari http://www.un-documents.net/aconf48-14r1.pdf

(9/11/2017, 7:54 WIB).

Utami, Arie. 2007. Greenpeace Mengumumkan Pembukaan Kamp Pembela Hutan.

Diakses dari http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/greenpeace-

mengumumkan-pembukaan-kamp-pembela/blog/33590/ (15/8/2017,

13:24 WIB).

World Bank. The Cost of Fire: An Economic Analysis of Indonesia’s 2015 Fire

Crisis, Indonesia Sustainable Landscapes Knowledge Note: 1. Februari 2016.

Diakses

dari=http://documents.worldbank.org/curated/en/776101467990969768/pdf/1

03668-BRI-Cost-of-Fires-Knowledge-Note-PUBLIC-ADD-NEW-SERIES-

Indonesia-Sustainable-Landscapes-Knowledge-Note.pdf (19/02/2017, 10:18

WIB).

WWF. 4 Dampak yang Sangat Merugikan dari Kebakaran Hutan. Diakses dari

http://earthhour.wwf.or.id/4-dampak-yang-sangat-merugikan-dari-kebakaran-

hutan/ (24/4/2016, 7:47 WIB).

Wyler, Rex. Waves of Compassion: The History of Greenpeace. Diakses dari

http://www.utne.com/community/wavesofcompassion.aspx (6/5/2016, 13:27

WIB).

Zamzami. 2015. Menyelamatkan Hutan Kita dengan Moratorium. Diakses dari

http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/menyelamatkan-hutan-kita-dengan-

moratorium/blog/52454/ (6/9/2017, 12:21 WIB).

Skripsi:

Affandi, Rachmad. 2011. Peran Greenpeace sebagai Organisasi International Non-

Pemerintah (INGO) dalam Mengatasi Kerusakan Lingkungan Hidup di

Indonesia. Skripsi. Malang: Jurusan Hubungan Internasional. Universitas

Muhammadiyah Malang.

Aminah. 2003. Analisis Manfaat Penggunaan Hutan Tanaman Acacia Mangium

sebagai Pengikat Karbon. Skripsi. Bogor: Jurusan Manajemen Hutan. Institut

Pertanian Bogor.

Madina, Fatma. 2015. Diplomasi Lingkungan Greenpeace dalam Penolakan

Pembangunan PLTU Batubara Batang. Skripsi. Malang: Jurusan Hubungan

Internasional. Universitas Muhammadiyah Malang.

127

Putra, Kharisma Akbar. 2016. Peran Kalaweit dalam Upaya Pelestarian Primata

Langka Indonesia di Palangkaraya. Skripsi. Malang: Jurusan Hubungan

Internasional. Universitas Muhammadiyah Malang.

Silvana, Arum. 2015. Upaya Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF) dalam

Konservasi Orangutan di Kalimantan Tengah. Skripsi. Malang: Jurusan

Hubungan Internasional. Universitas Muhammadiyah Malang.

Valentine, Octanama. 2014. Peran FOEI (Friend of The Earth International) sebagai

Global Civil Society dalam Upaya Penolakan Privatisasi dan Komersialisasi

Sumberdaya Air di Indonesia melalui Kemitraan Global (Studi Kasus

Kemitraan FOEI dengan WALHI). Skripsi. Malang: Jurusan Hubungan

Internasional. Universitas Muhammadiyah Malang.

Yuningtas, Sinta. 2010, Peran Wahana Lingkungan Indonesia (WALHI) sebagai

Global Civil Society dalam Konservasi Pulau terhadap Pulau Terluar

Indonesia. Skripsi. Malang: Jurusan Hubungan Internasional. Universitas

Muhammadiyah Malang.

Film Dokumenter:

Badan Restorasi Gambut. Peta Indikatif Restorasi Gambut, Seperti Apakah?. Diakses

dari https://www.youtube.com/watch?v=PPbQBe0LP5E (3/10/2017, 1:51

WIB).

FWI Bogor. 2014. Potret Keadaan Hutan Indonesia (State of Indonesia’s Forest)

2009-2013. Diakses dari https://www.youtube.com/watch?v=zIdFxUHTedM

(10/6/2016, 11:04 WIB).