penyuluhan imunisasi pkm pasirian

16
PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG DINAS KESEHATAN AKADEMI KEPERAWATAN Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Topik : Imunisasi Sasaran : Ibu-Ibu Posyandu Pasirian Penyuluh : Wahyu Ardhama Iswell Tempat : Posyandu Pasirian Hari / Tanggal : Selasan, 19 Juni 2015 Waktu : 30 menit I. ANALISA SITUASI 1) Peserta Penyuluhan a. Ibu-Ibu posyandu Pasirian b. Jumlah peserta ± 15 orang c. Mampu membaca d. Minat dan perhatian dalam menerima materi penyuluhan baik e. Interaksi antar penyuluh dan peserta cukup baik 2) Penyuluh a. Mahasiswa Akademi Keperawatan Lumajang Tingkat III C b. Mampu mengkomunikasikan materi penyuluhan

Upload: ryan-togz

Post on 16-Sep-2015

55 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

dama

TRANSCRIPT

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

DINAS KESEHATAN

AKADEMI KEPERAWATAN

Satuan Acara Penyuluhan (SAP)Topik

: ImunisasiSasaran

: Ibu-Ibu Posyandu PasirianPenyuluh

: Wahyu Ardhama IswellTempat

: Posyandu PasirianHari / Tanggal

: Selasan, 19 Juni 2015Waktu

: 30 menitI. ANALISA SITUASI1) Peserta Penyuluhana. Ibu-Ibu posyandu Pasirian b. Jumlah peserta 15 orangc. Mampu membacad. Minat dan perhatian dalam menerima materi penyuluhan baike. Interaksi antar penyuluh dan peserta cukup baik2) Penyuluha. Mahasiswa Akademi Keperawatan Lumajang Tingkat III Cb. Mampu mengkomunikasikan materi penyuluhan

3) Tempat Penyuluhan

a. Posyandu Pasirianb. Cukup dan sesuaiII. TUJUAN INSTRUKSIONAL1) Tujuan Instruksional UmumSetelah mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan peserta mampu mengetahui tentang imunisasi.2) Tujuan Instruksional KhususSetelah mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan peserta mampu :a) Menyebutkan pengertian imunisasib) Menyebutkan vaksin BCGc) Menyebutkan vaksin Pentabiod) Menyebutkan vaksin Poliomellitise) Menyebutkan vaksin Campakf) Menyebutkan vaksin Hepatitis Bg) Menyebutkan Boster Pentabioh) Menyebutkan Boster Campaki) Menyebutkan jadwal pemberian imunisasiIII. MATERI PENYULUHAN

Pengertian imunisasi Vaksin BCG Vaksin Pentabio Vaksin Poliomellitis Vaksin Campak Vaksin Hepatitis B Boster Pentabio Boster Campak Jadwal ImunsasiIV. KEGIATAN PENYULUHANTahapWaktuKegiatan PenyuluhKegiatan PesertaMedia

Pendahuluan5 menit Memberi salam

Memperkenalkan diri

Menyamakan persepsi tentang materi yang akan disampaikan Memberikan relevansi tentang diberikannya penyuluhan Memberikan kontrak waktu Menyebutkan materi penyuluhan yang akan diberikan

Menjawab salam

Mendengarkan dan memperhatikan

Mendengarkan dan memperhatikan

Mendengarkan dan memperhatikan Mendengarkan Mendengarkan dan memperhatikanLeaflet

Penyajian 15 menit Menjelaskan materi :

Pengertian penyakit cacingan Vaksin BCG Vaksin Pentabio Vaksin Poliomellitis Vaksin Campak Vaksin Hepatitis B Boster Pentabio Boster Campak Jadwal imunisasi

Memperhatikan dan memberikan respon Memperhatikan dan tanya jawab

Memperhatikan dan memberikan respon

Memperhatikan dan tanya jawab

Leaflet

Penutup 10 menit Memberikan kesempatan peserta untuk bertanya Mengevaluasi pengetahuan peserta dengan menanyakan materi yang sudah dijelaskan

Menarik kesimpulan

Menjelaskan tindak lanjut

Menutup penyuluhan dan salam Mengajukan pertanyaan Menjawab pertanyaan

Memperhatikan

Memperhatikan

Menjawab salam Leaflet

V. MEDIA DAN ALAT

a) LeafletVI. METODE

a) Ceramah

b) Tanya JawabVII. EVALUASI

a) Apa pengertian imunisasi ?b) Apa vaksin Pentabio ?c) Apa vaksin DPT ?d) Apa vaksin Poliomellitis ?e) Apa vaksin Campak ?f) Apa vaksin Hepatitis B ?g) Apa boster Pentabio ?h) Apa boster Campak ?i) Kapan jadwal imunisasi ?MATERI PENYULUHAN

I. PENGERTIAN Imunisasi adalah kekebalan yang didapat secara aktif, yaitu dengan mendapatkan vaksinasi toxoid / jasad retik yang dilemahkan / dimatikan.II. VAKSIN BCG

Cara imunisasi dan sasaran :

a. Diberikan secepat mungkin ketika bayi baru lahir sampai usia 2 bulan.

b. Jika lebih dari 2 bulan dianjurkan test Mantoux sebelum imunisasi BCG

c.Diberikan 1x secara IC di Insersio IM Dethoideus kanan / lengan kanan atas

d.Dosis : 0,05cc pada bayi kurang dari 1 tahun dan 0,5 cc pada anak.

e.Tanda keberhasilan imunisasi BCG : muncul bisul kecil dan bernanah didaerah bekas suntikan setelah 4 6 minggu, tidak menimbulkan nyeri dan tidak diiringi panas bisul akan sembuh sendiri dan meninggalkan luka parut.

f.Reaksi imunisasi : setelah suntikan BCG, anak tidak akan menderita demam, bila demam setelah imunisasi BCG umumnya disebabkan oleh keadaan lain.

g.Kontraindikasi : anak dengan uji Mantoux test positif, adanya luka diarea suntikan

III. VAKSIN PENTABIO

Cara imunisasi dan sasaran :

a.Dilakukan 2 3 dengan cara IM sebanyak 0,5 cc pada lengan atas / paha luar.

b.Sejak bayi berumur 2 bulan dengan jarak waktu antara 2 penyuntikan 4 6 minggu, imunisasi diberikan 3 kali.

c.Reaksi imunisai : mungkin terjadi demam ringan sedikit membengkak atau merah dan agak nyeri pada lokasi suntikan, selama 1 2 hari

d.Efek samping : kadang bisa terjadi demam tinggi atau kejang yang disebabkan oleh unsur Pertusisnya, bila hanya DT tidak akan memberikan efek seperti yang demikian.

e.Kontraindikasi : anak yang sakit parah, pernah kejang demam atau pasien defisiensi imunologi.

f.Reraksinasi atau boster dilakukan 1 tahun setelah imunisasi dasar ke 3, 3 tahun setelah boster pertama dan 6 bulan DT saja.

IV. VAKSIN POLIOMELLITIS

Cara imunisasi dan sasaran :

a.Bayi atau anak usia 2 bulan sebanyak 4 kali dengan jarak antara 2 pemberian 4 6 minggu.

b.Kontraindikasi : diare yang berat atau karena ada gangguan absorbsi pada usus, anak sakit parah, menderita defisiensi imunologi.

V.VAKSIN CAMPAK

Cara imunisasi dan sasaran :

a.Diberikan pada bayi usia 9 bulan, diberikan sekali dengan dosis 0,5 cc secara SC dalam pada lengan kiri atas.

b.Jika sampai 12 bulan belum mendapatkan imunisasi campak, maka pada usia 12 bulan harus di imunisasi MMR atau Measler Mumps Rubella.c.Reaksi imunisasi : mungkin terjadi demam ringan 1- 2 hari, diare, rash / kemerahan.

d.Efek samping : sangat jarang, tapi dapat terjadi febris konfulsion.

e.Kontraindikasi : anak dengan infeksi akut yang disertai demam, TBC tanpa pengobatan, malnutrisi dalam derajat berat, anak dengan terapi intensif yang bersifat imunosupresip, defisiensi imunologi.

VI.VAKSIN HEPATITS B

Cara imunisasi dan sasaran :

a.Diberikan usia 0-7 hari , IM pada paha luar.

b.Reaksi imunisasi : nyeri ditempat suntikan, disertai panas atau pembengkakan, mungkin demam ringan. Reaksi hilang dalam 2 hari.

c.Kontraindikasi : anak sakit berat, dapat diberikan dengan aman tidak membahayakan janin, bahkan memberikan perlindungan pada janin selama dalam kandungan itu mapun pada bayi selama beberapa bulan setelah lahir.VII.BOSTER PENTABIO

Cara imunisasi dan sasaran :

a.Diberikan pada anak usia 18 36 bulan, secara IM pada lengan kanan.

VIII.BOSTER CAMPAK

Cara imunisasi dan sasaran :a.Diberikan pada anak usia 24 36 bulan, secara IM dilenganIX.JADWAL IMUNISASI

Umur BayiJenis Imunisasi

0 7 hariHepatitis B

0 1 bulanBCG, Polio 1

2 11 bulanPentabio, HB-Hib 1, Polio 2

3 11 bulanPentabio, HB-Hib 2, Polio 3

4 11 bulanPentabio, HB-Hib 3, Polio

9 11 bulanCampak

18 36 bulanBoster Pentabio 1 kali

24 36 bulanBoster Campak 1 kali

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

IMUNISASI

DI POSYANDU PASIRIAN

OLEH :

WAHYU ARDHAMA ISWELLNIM. 12.140PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

DINAS KESEHATAN

AKADEMI KEPERAWATAN LUMAJANG

JUNI 2015DAFTAR HADIR PESERTA PENYULUHAN

Imunisasi

Di Posyandu Pasirian19 Juni 2015No.NamaTanda Tangan

1.1.

2.2.

3.3.

4.4.

5.5.

6.6.

7.7.

8.8.

9.9.

10.10.

11.11.

12.12.

13.13.

14.14.

15.15.

16.16.

17.17.

18.18.

19.19.

20.20.

21.21.

22.22.