penyebab+kriteria outbreak
TRANSCRIPT
Penyebab Outbreak (KLB)
Outbreak terjadi jika terdapat ketidakseimbangan antara penjamu, agen, dan lingkungan:1. Keberadaan patogen (agen yang menimbulkan penyakit) dalam jumlah cukup untuk menjangkiti
sejumlah individu2. Terdapat modus transmisi patogen yang cocok kepada individu-individu
Rentan3. Terdapat jumlah yang cukup individu-individu rentan yang terpapar oleh patogen
(Greenberg et al., 2005)
Common source outbreak terjadi jika agen penyebab ditularkan kepada orang-orang yang terjangkit dari sumber yang sama pada saat yang sama, selama periode waktu yang terbatas (pendek), biasanya selama satu masa inkubasi, biasanya terjadi pada satu tempat. (Bhisma, 2012)
Sebagian KLB tergolong dalam letusan kejadian yang bersumber dari makanan/minuman
dan air, yang lain berupa penyakit-penyakit menular atau kejadian yang tak diketahui
sebab-sebabnya. Menurut Undang-Undang wabah Kejadian Luar Biasa digolongkan
sebagai berikut :
a. Menurut penyebabnya
1) Toxin
2) Infeksi
3) Toxin Biologis
4) Toxin Kimia
b. Menurut Sumbernya
1) Sumber dari manusia, seperti jalan nafas, tenggorokan, tangan, tinja, air seni,
muntahan dan lain-lain
2) Bersumber dari kegiatan manusia, seperti toxin biologis dan kimia (pembuangan
tempe bongkrek, pencemaran lingkungan, penangkapan ikan asin dengan racun). 3) Bersumber binatang, seperti binatang piaraan, ikan, binatang mengerat. Contoh
penyakit: salmonella, cacing dan parasit lainnya.
4) Bersumber dari serangga, seperti lalat, kecoa, dan sebagainya.
5) Bersumber dari udara seperti streptococcus, pencemaran udara dan lain-lain
6) Bersumber dari permukaan benda-benda/alat-alat , misalnya salmonella
7) Bersumber dari air, seperti vibrio cholera, salmonella
8) Bersumber dari makanan/minuman, seperti keracunan singkong, jamur makanan
kaleng.
4. Penyakit Tertentu Yang Menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB)
a. Tanda-Tanda Penyakit
Tanda-tanda ini digunakan untuk menentukan gejala-gejala terjadinya KLB yaitu
selalu, sering, atau kadang-kadang dijumpai pada penderita bedasarkan hasil
pemeriksaan klinis dan laboratorium
b. Penyakit yang dapat menimbulkan KLB adalah :
1). Cholera
2). PES
3). Demam Kuning
4). Demam Bolak balik
5). Tifus bercak wabah
6). Demam Berdarah Dongue
7). Campak
8). Polio
9). Difteri
10). Pertusis
11). Rabies
12). Malaria
13). Influensa 14). Hepatitis
15). Tifus Berat
16). Meningitis
17). Encepalitis
18). Antrax
Kriteria KLB (Keputusan Dirjen PPM No. 451/91) :
Timbulnya suatu penyakit menular yang sebelumnya tidak ada atau tidak dikenal Peningkatan kejadian penyakit terus-menerus selama 3 kurun waktu berturut-turut
menurut penyakitnya (jam, hari, minggu). Peningkatan kejadian penyakit / kematian 2 kali lipat atau lebih dibandingkan dengan 2
periode sebelumnya (jam, hari, minggu, tahun) Jumlah penderita baru dalam satu bulan naik 2 kali lipat / lebih dibandingkan dengan angka
rata-rata per bulan tahun sebelumnya.
Referensi :
GreenbergRS, Daniels SR, Flanders WD, Eley JW, Boring JR (2005). Medical epidemiology. New York:Lange Medical Books/ McGraw-Hill.
Keputusan Dirjen PPM No. 451/91
Undang-undang No 04 tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular
Murti, Bhisma. 2012. Investigasi outbreak dalam Buku Panduan Mahasiswa Blok Kedokteran Komunitas. UNS