Slide 1

Aspek KebakaranSistem Proteksi Kebakaran di Palladium Plaza Medan Lokasi survey kali ini adalah Grand Palladium Plaza yang terletak di Jl. Kapten Maulana Lubis No. 8 Medan.

Tidak jauh dari lokasi ini merupakan pusat aktivitas kota Medan yaitu Lapangan Merdeka

Lokasi Survey

Analisis ini dilakukan terhadap empat parameter sistem proteksi kebakaran pada gedung yaitu: a. Kelengkapan tapak terdiri dari: sumber air, jalan lingkungan, jarak antar bangunan, dan hidran halaman.

b. Sarana penyelamatan terdiri dari: jalan keluar dan konstruksi jalan keluar

c. Sistem proteksiaktif terdiri dari: deteksi alarm, siemes connection, pemadam api ringan, hidran gedung, springkler, pengendali asap, deteksi asap, pembuangan asap, lift kebakaran, cahaya darurat, listrik darurat, dan ruang pengendali operasi.

d. Sistem proteksi pasif terdiri dari: ketahanan api struktur bangunan, kompartemenisasi ruang, dan perlindungan bukaan.

Ruang Lingkup AnalisaKondisi Jalan Lingkungan

Jarak Antar BangunanDari pengamatan yang kami lakukan jarak antar bangunan di kawasan ini cukup jauh, sekitar 8 meter

Hasil Survey

Hidran HalamanDari pengamatan yang kami lakukan kami menemukan adanya hidran halaman di sekitar gedung ini, yaitu di depan palladium plaza.

Jalan Keluar

Pintu dan tangga darurat dalam gedung

Lift Darurat

Untuk keberadaan lift darurat, yang kami temukan hanya lift barang di tiap-tiap lantai

Alat deteksi asap dan springkler

Pemadam Api Ringan - Hydran Gedung

Untuk ketersediaan pemadam api ringan dan hydran gedung dalam bangunan ini cukup baik

Pembuangan Asap

1. Memberikan penilaian terhadap semua sub parameter KSKB (Keandalan Sistem Keselamatan Bangunan) berdasarkan data hasil pengamatan lapangan

2. Menghitung nilai kondisi setiap sub KSKB dengan menggunakan persamaan 1

3. Menghitung nilai kondisi KSKB dengan cara menjumlahkan nilai kondisi semua sub KSKB yang bersangkutan

4. Menghitung nilai keandalans sistem proteksi kebakaran dengan menggunakan persamaan 2

Langkah-langkah AnalisaPembobotan Parameter Komponen Proteksi Kebakaran No.KomponenBobot (%)1.Kelengkapan tapak252.Sarana penyelamatan253.Sistem proteksi kebakaran Aktif244.Sistem proteksi kebakaran Pasif26(Sumber: Puslitbang Pemukiman Departemen Pekerjaan Umum, pemeriksaan keselamatan kebakaran bangunan gedung, 2005)Tabel 1Pembobotan Subkomponen Kelengkapan TapakNo.Subkomponen Bobot (%) 1. Sumber air 272. Jalan Lingkungan 253. Jarak Antar Bangunan 234. Hidran Halaman 25Tabel 2Sumber: Pedoman Teknis Pemeriksaan Keselamatan Kebakaran Bangunan Gedung, 2004 Pembobotan Parameter Komponen Sarana KeselamatanNo. Subkomponen Bobot (%) 1. Jalan Keluar 522. Konstruksi Jalan Keluar 48Tabel 3Sumber: Pedoman Teknis Pemeriksaan Keselamatan Kebakaran Bangunan Gedung, 2004 Pembobotan Parameter Komponen Sarana KeselamatanTabel 4No. Subkomponen Bobot (%) 1. Deteksidan Alarm 92. Siemes Connection 83. Pemadama piringan 94. Hidran gedung 95. Springkler 96. Pengendali asap 8No. Subkomponen Bobot (%) 7. Deteksi asap 98. Pembuangan asap 79. Lift kebakaran 710. Cahaya darurat 911. Listrik darurat 812. Ruang pengendali operasi 8Sumber: Pedoman Teknis Pemeriksaan Keselamatan Kebakaran Bangunan Gedung, 2004No. Subkomponen Bobot (%) 1. Ketahanan api struktur bangunan 362. Kompartemenisasi ruang 323. Perlindungan bukaan 32Pembobotan Parameter Komponen Sistem Proteksi PasifTabel 5Sumber: Pedoman Teknis Pemeriksaan Keselamatan Kebakaran Bangunan Gedung, 2004Kondisi setiap subkomponen KSKB harus dinilai dan dievaluasi. Penilaian tersebut dibagi dalam tiga tingkat, yaitu: 1. BAIK = B, jika memenuhi lebih dari 80 % kriteria 2. CUKUP = C, jika hanya memenuhi 60 80 % kriteria 3. KURANG = K, jika hanya memenuhi kurang dari 60 % kriteria

Ekivalensi nilai B adalah 100, C adalah 80, dan K adalah 60.

Nilai kondisi dari sub KSKB dihitung dengan menggunakan persamaan: = ...(1) Penilaian Kondisi KSKBNilai keandalan sistem proteksi kebakaran dihitung menggunakan rumus: =+++ (2)

Di mana: KT =nilai kondisi kelengkapan tapak SP = nilai kondisi sarana penyelamatanSPA = nilai kondisi sistem proteksi aktif SPP = nilai kondisi sistem proteksi pasifPenilaian Keandalan Sistem Proteksi KebakaranNo.SUB KSKB Penilaian Standar Bobot (%) Nilai Kondisi I. Kelengkapan Tapak 251Sumber air C802721,6 %2Jalan Lingkungan B1002525%3Jarak AntarBangunan B1002323%4Hidran Halaman B1002525%Nilai94,6%Kondisi BaikPerhitungan Nilai Kondisi Sistem Proteksi KebakaranHasil Penilaian Kelayakan TapakSumber : Hasil pengolahan data kelompok, 2013No.SUB KSKB Penilaian Standar Bobot (%) Nilai Kondisi II. Sarana Penyelamatan 251Jalan Keluar B1003838%2Konstruksi Jalan Keluar B1003535%3Landasan Helikopter K602716,2%Nilai 89,2%Kondisi BaikHasil Penilaian Sarana PenyelamatanSumber : Hasil pengolahan data kelompok, 2013No .SUB KSKB Penilaian Standar Bobot (%) Nilai Kondisi III. Proteksi Aktif 241Detektor (Alarm) B10099%2Siames Conection B10088%3APAR C8095,6%4Hidran Gedung B10099%5Sprinkler B10099%6Pengendali Asap B10088%7Deteksi Asap B10099%8Pembuangan Asap B10077%9Lift Kebakaran K6074,2%10Cahaya Darurat K6095,4%11Listrik Darurat C8086,4%12Ruang Pengendali Operasi B10088%Nilai 51,6%Kondisi BaikHasil Penilaian Sistem Proteksi AktifSumber : Hasil pengolahan data kelompok, 2013No SUB KSKB Penilaian Standar Bobot (%) Nilai Kondisi IV. Proteksi Pasif 261Ketahanan Api Str. Bangunan B1003636%2Kompartemenisasi Ruangan K603219,2%3Perlindungan Bukaan K603219,2%Nilai 74,4%Kondisi BaikHasil Penilaian Sistem Proteksi PasifSumber : Hasil pengolahan data kelompok, 2013RekapitulasiNo.Komponen Nilai (%) Bobot (%) Hasil Penilaian (%) 1Kelengkapan Tapak 94,6%

2518,92%2Sarana Penyelamatan 89,2%

2522,3%3Sistem Proteksi Aktif 51,6%2412,38%4Sistem Proteksi Pasif 74,4%

2619,34%Jumlah 10072,94%Nilai 72,94%Kondisi BaikBerikut adalah hasil penilaian seluruh aspek kebakaran di Palladium Plaza MedanBerdasarkan pengamatan terhadap bangunan Palladium, maka didapat:Pada gedung Palladium perlengkapan sistem proteksi kebakaran seperti kelengkapan tapak, sarana penyelamatan, sistem proteksi aktif, sistem proteksi pasif hanya sebagian kecil yang telah memenuhi standar kriteriaKondisi komponen proteksi kebakaran dari hasil pemeriksaan keselamatan kebakaran bangunan gedung yang dilakukan dengan metoda observasi pada gedung Palladium secara keseluruhan yaitu tidak memadai karena tidak satupun yang tersedia

Kesimpulan Nilai tingkat keandalan keselamatan sistem proteksi kebakaran yaitu sebesar 74.4%, yang berarti kondisi fire safety systemnya baik. Namun pada beberapa point/area sistem keamanannya masih kurang dan tak terawat.

SEKIAN DAN TERIMA KASIH