pengukuran hasil belajar ketrampilan

7/24/2019 Pengukuran Hasil Belajar Ketrampilan

http://slidepdf.com/reader/full/pengukuran-hasil-belajar-ketrampilan 1/26

Pengukuran Hasil Belajar Keterampilan

Pendahuluan

Untuk apa mengadakan pengukuran? Pertanyaan ini perlu mendapat

jawaban yang lengkap. Bayangkan saja andaikata dunia ini tidak ada alat-alat

pengukur, maka kemungkinan kemajuan dalam segala bidang akan terhambat dan

tidak mempunyai sasaran yang tepat. Dengan adanya pengukuran, segala program

yang menyangkut di dalam apa saja dapat di ontrol dan di e!aluasi.

Dalam proses pengukuran dibutuhkan alat pengukur. Dengan alat ini akan

didapatkan data yang merupakan hasil pengukuran. "iri khas pengukuran ialah adanya

hasil yang berbentuk angka atau sore dan hasil ini dapat diolah seara statistik. Bila

suatu usaha tanpa disertai dengan pengetesan dan pengukuran, maka sukar untuk

dapat menyatakan adanya kekurangan atau kemajuan. Penggunaan kata penilaian

sering di ampur baurkan dengan istilah pengukuran. #dalah keliru bila kata penilaian

disinonimkan dengan pengukuran. Pengukuran merupakan salah satu teknik yang

dipergunakan dalam proses penilaian. Penilaian dapat dirumuskan sebagai suatu

proses penghargaan yang e$ekti$ terhadap tujuan yang akan diapai.

%smaryati &'(()*+ menyatakan bahwa dalam melakukan kegiatan olah raga

ada dua prinsip utama yaitu* mengutamakan partisipasi semua siswa dan upaya

pendidikan itu harus dapat membentuk kebiasaan hidup akti$ disepanjang hayat. Bagian

penting dari kualitas hidup kualitas hidup sehat pari purna itu adalah kebugaran

1



kesegaran jasmani. Kebugaran atau kesegaran jasmani adalah kata lain dari Physial

$itness.

#. es Kesegaran /asmani

0. Pengertian Kesegaran jasmani.

. "holik 1uthohir&0222 dalam %smaryati &'(()*3( menyatakan bahwa

Pada hakikatnya kesegaran jasmani merupakan kondisi yang menerminkan

kemampuan seseorang untuk melakukan tugas dengan produkti$ tanpa mengalami

kelelahan yang berarti. 4ejalan dengan pendapat diatas 5ahjoedi &'(((*62

menyatakan bahwa kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk melakukan

tugas dan pekerjaan sehari-hari dengan giat, tanpa mengalami lelelahan yang berarti

serta dengan adangan energy yang tersisa ia masih mampu menikmati waktu luang

dan menghadapi hal-hal darurat yang tidak terduga sebelumnya.

Dari pendapat diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa kesegaran jasmani

adalah kemampuan tubuh seseorang untuk melakukan tugas pekerjaan sehari-hari

tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti. Untuk dapat menapai kondisi kesegaran

jasmani yang prima seseorang perlu melakukan latihan $isik yang melibatkan komponen

kesegaran jasmani dengan metode latihan yang benar.

'. Komponen kesegaran jasmani

1ulyono &'((*63 menyatakan bahwa komponen khusus kesegaran

jasmani yang berkaitan dengan kesehatan meliputi kesegaran kardio!askuler, kekuatan

dan daya tahan otot, kelenturan punggung bagian bawah dan komposisi tubuh.

2



a. Kesegaran kardio!askuler adalah kemampuan untuk melatih seluruh tubuh

dalam waktu yang agak panjang tanpa merasa lelah. /antung yang kuat

diperlukan uantuk mensuplai darah beroksigen seara e$ekti$ kepada otot-otot

tubuh.

b. Kekuatan otot adalah kemampuan otot menggerakkan kekuatan. Daya tahan

otot adalah kemampuan otot untuk menggunakan kekuatan dalam rentang waktu

yang lama.

. Kelentukan punggung bagian bawah berkaitan dengan rentang gerak yang

didapatkan pada per ototan punggung bagian bawah.

d. Komposisi tubuh berkaitan dengan jumlahnya lemak tubuh pada seseorang.

4eorang yang $it &segar memiliki persentase lemak tubuh relati!e rendah.

4ejumlah ahli kesehatan olahraga sependapat bahwa dari 0( komponen

tersebut diatas, komponen daya tahan adalah komponen terpenting dalam menentukan

kesegaran jasmani seseorang.

Daya tahan adalah suatu kemampuan tubuh untuk bekerja dalam waktu

lama tanpa mengalami kelelahan setelah menyelesaikan pekerjaan tersebut. Daya

tahan umumnya diartikan sebagai ketahanan terhadap kelelahan dan kemampuan

pemulihan segera setelah mengalami kelelahan. Daya tahan yang tinggi dapat

mempertahankan penampilan dalam jangka waktu yang relati!e lama seara terus

menerus. 5ahjoedi &'((0* 62 menyatakan bahwa daya tahan jantung paru adalah

kapasitas sistim jantung, paru dan pembuluh darah untuk ber$ungsi seara optimal saat

melakukan akti$itas sehari-hari dalam waktu yang ukup lama tanpa mengalami

3



kelelahan yang berarti. Daya tahan jantung paru sangat penting untuk menunjang kerja

otot dengan mengambil oksigen dan menyalurkannya ke seluruh jaringan otot yang

sedang akti$ sehingga dapat digunakan untuk proses metabolisme.

Daya tahan otot adalah kapasitas sekelompok otot untuk melakukan

kontraksi yang beruntun atau berulang-ulang terhadap suatu beban submaksimal

dalam jangka waktu tertentu. 4edangkan kekuatan otot adalah tenaga, gaya atau

tegangan yang dapat dihasilkan oleh otot atau sekoelompok otot pada suatu kontraksi

dengan beban maksimal. 4eseorang mungkin memiliki kekuatan pada bagian otot

tertentu namun belum tentu memiliki pada bagian otot lainnya.

Dengan menermati uraian diatas, maka pengukuran kebugaran jasmani

dapat dilakukan dengan berbagai ara. es kebugaran jasmani yang ideal adalah

menerminkan seluruh komponen kesegaran jasmani. #kan tetapi tanpa mengurangi

makna dari satu kesatuan komponen tersebut dengan didasari pengakuan seara

ilmiah, maka berbagai tes yang telah berkembang dan dipergunakan seara luas masih

dipergunakan.

5ahjoedi &'((0* )0 menyatakan bahwa yang termasuk ke dalam tes

kebugaran adalah es naik turun tangga metode 4harkey, Kash dan Har!ard,es jalan

atau lari 0' menit dan es jalan atau lari ',3 km. 1engingat daya tahan kardio!askuler

dianggap sebagai komponen pokok dalam kebugaran jasmani, maka berbagai tes yang

dipergunakan untuk mengukur daya tahan kardio!askuler juga umum dipergunakan

untuk mengukur kebugaran jasmani.

a. es naik turun bangku &Har!ard step ups tes

4



7asilitas dan saran yang diperlukan adalah* B#ngku dengan tinggi 38 m untuk

pria dan 3+ m untuk wanita, stop wath, metronome dan stetoskop apabila

diperlukan. Petugas yang diperlukan adalah petugas yang mampu member

ontoh seara benar dan dapat menghitung denyut nadi.

Prosedur pelaksanaan.

• Peserta tes berdiri menghadapi bangku Har!ard dengan posisi badan

tegak lurus.

• Peserta tes diharuskan naik turun bangku dengan irama 0'( 9 permenit

yang diatur dengan metronome, selam 6 menit.

• Peserta tes menaikkan kaki kanan pada bangku setelah di beri aba-aba

mulai ata ya dan bersamaan dengan itu stop wath dihidupkan, kemudian

naikkan kaki kiri disamping kaki kanan, lalu tururnkan kaki kanan, dan

diikuti kaki kiri. Demikian seterusnya, gerakan naik turun dilakukan sesuai

dengan irama metronome.

• Pada saat tes berlangsung, badan peserta harus tetap tegak lurus dan

seluruh telapak kaki menginjak di atas bangku.

• #pabila sebelum menapai waktu 6 menit, peserta sudah mengalami

kelelahan, maka pengukuran atau stop wath dimatikan dan segera di

atat waktunya.

• 4egera setelah berhenti, peserta langsung disuruh turun.

5



• 4etelah satu menit istirahat, hitung denyut nadi pada menit pertama,

kedua dan ketiga &Untuk ara lambat dan pada menit pertama &Untuk

ara epat masing-masing selama +( detik & 0-0.+(, '-'.+(dan +-+.+(

Penatatan skor*

• "ara lambat* /umlah denyut nadi pada menit pertama, kedua dan ketiga

setelah beristirahat diatat.

• "ara epat* jumlah denyut nadi di hitung sekali saja, yaitu* pada menit

pertama setelah istirahat &0-0.+(

Penilaian

• "ara lambat, dipergunakan rumus berikut*

:umus* 5aktu &dtk 9 0((

' 9 & nadi menit pertama ; nadi menit kedua ; nadi menit ketiga

4elanjutnya dari perhitungan dengan rumus tersebut, kemudian hasilnya di kon!ersikan

ke dalam table berikut ini*

abel 0.0. <orma tes naik turun bangku &Har!ard step Ups es

Hasil 4kor Kategori

2(

8(-82

)6-2

6

3

+

4angat Baik

Baik

4edang

6



6(-)3

=6(

'

0

Kurang

4angat kurang

• "ara epat, dipergunakan rumus sebagai berikut*

:umus* 5aktu &dtk 9 0((

6,6 9 /umlah Denyut nadi pada 1enit Pertama

abel 0.'. <orma es <aik urun Bangku &Har!ard 4tep Ups es

Hasil 4kor Kategori

>8(

6(-8(

=6(

6

+

0

4angat Baik

4edang

kurang

B. es Keterampilan 7isik

Untuk menapai sukses dalam olahraga diperlukan lebih dari sekedar suatu

tingkat optimal kesegaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan. 4eseorang harus

memiliki si$at-si$at yang ber$ungsi yang memungkinkan ia melakukan keterampilan

olahraga. Disebabkan karena keturunan, banyak indi!idu dipengaruhi sampai ke suatu

tingkat kesegaran jasmani tertentu yang berkaitan dengan keterampilan. Hal ini

khususnya penting untuk diingat apabila menentukan penggolongan yang didasarkan

atas penaksiran keterampilan.

7



4i$at-si$at khas yang membantu seseorang dalam memperlihatkan

keakapannya berolahraga, tetapi tidak berkaitan dengan tara$ kesehatan $ungsional,

maka hal itu berkaitan dengan komponen-komponen kesegaran jasmani yang berkaitan

dengan keterampilan. bola!olli, bolabasket, base-ball adalah beberapa abang

olahraga yang memerlukan interaksi yang harmonis di antara berbagai bagian tubuh.

Dalam permainan bolabasket diperlukan koordinasi. Koordinasi adalah esensial untuk

per$orma ketermpilan olahraga tertentu. Hal tersebut tidak berkaitan dengan kesehatan

seara keseluruhan dan sejahtera pari purna seseorang.

Di samping koordinasi, ) komponen kesegaran jasmani yang berkaitan

dengan keterampilan juga jelas berkaitan dengan per$orma olahraga tetapi tidak

berkaitan langsung dengan kesehatan seseorang. Penaksiran komponen-komponen

tersebut adalah penting apabila guru pendidikan jasmani sedang melakukan penilaian

terhadap kemajuan program dan tujuan yang harus di apai siswa.

1ulyono &'((*6 menyatakan bahwa komponen keterampilan $isik itu

adalah* 0 kelinahan, 'Keseimbangan, +Koodinasi, 3Power, 65aktu reaksi,

)keepatan.

a. Kelinahan adalah kemampuan untuk merubah dengan epat dan tepat posisi

tubuh terhadap ruang. onat indah, gulat, senam adalah ontoh akti$itas yang

memerlukan kelinahan.

b. Keseimbangan adalah pemeliharaan keseimbangan pada saat statisatau

bergerak. Hand stand, berjalan di atas balok keseimbangan adalah ontoh

keterampilan yang memerlukan keseimbangan.

8



. Koordinasi adalah kemampuan untuk seara bersamaan melakukan berbagai

tugas gerak seara mulus dan akurat. 1engembalikan pukulan bola tenis,

memukul bola base ball adalah ontoh keterampilan olahraga yang memerlukan

koordinasi.

d. Power adalah kemampuan untuk mengerahkan kekuatan dengan maksimal

dalam jangka waktu yang minim. 1isalnya angkat besi.

e. 5aktu reaksi adalah lamanya waktu antara perangsangan dan respon. :espon

seseorang terhadap suara pistol start atau reaksi seorang pemain tenis terhadap

ser!is yang keras adalah ontoh situasi yang memerlukan waktu reaksi yang

pendek.

$. Keepatan adalah kemampuan untuk melakukan suatu gerak dalam periode

waktu yang singkat. Keepatan sangat diperlukan bagi pelari jarak pendek atau

juga bagi seorang pemain sepak bola.

0. Penggunaan tes yang berkaitan dengan keterampilan $isik.

a. 1aam- maam tes kelinahan.

0. 4@uat trust.

ujuan * Untuk 1engukur keepatan perubahan posisi tubuh.

4asaran * aki-laki dan perempuan yang berusia 0( tahun keatas.

Perlengkapan* empatyang rata dan datar, stopwath.

Pelaksanaan * Posisi awal testi berdiri tegak.

9



Hitungan 0* jongkok dengan menempatkan tangan di lantai.

Hitungan '* emparkan kaki lurus ke belakang.

Hitungan +* /ongkok kembali seperti hitungan 0.

Hitungan 3* berdiri tegak seperti posisi awal.

Penilaian * Dihitung jumlah gerakan yang dapat dikerjakan dengan

benar selama 0( detik. Aerakan yang tidak di lakukan

dengan sempurna tidak di hitung.

'. Dogging run.

ujuan * 1engukur kemampuan merubah arah berlari.

4asaran *aki-laki dan perempuan yang berusisa 0( tahun ke atas.

Perlengkapan* -4topwath, Pita atau isolasi berwarna untuk membuat

garis start.

-"at atau kapur untuk membuat tanda arah lari

-embing atau benda lain yang tidak berbahaya untuk

dijadikan rintangan.

-apangan*

-Aaris start sepanjang 0,8+ m &)$eet

-:intangan pertama di depan garis start sejauh +,)) m &0'

$eet

10



-:intangan kedua di depan rintangan pertama sejauh 0,8+.

-:intangan ketiga dan ke empat masing-masing sejauh

0,8+.

Pelaksanaan* esti berdiri sedekat mungkin di belakang garis star,

kemudian berlari seepat-epatnya menurut arah yang

telah di tentukan

Penilaian * "atat waktu yang di tempuh mulai dari star sampai dengan

finish

+. 4U #gility bstale "ourse

ujuan * mengukur kemapuan mengubah arah lari dan posisi tubuh

4asaran *aki-laki dan perempuan yang berusia 0( tahun ke atas.

Perlengkapan* buah keruut untuk rintangan, stopwath.

apangan bulu tangkis yang dibuat untuk keperluan tes ini.

Pelaksanaaan*-esti berbaring telentang di samping garis start.

-4etelah diberi aba-aba, seepat-epatnya bangun dan

berlari kea rah keruut pertama, memutarinya dan

kemudian melakukan sekali gerakan squat thrust.

Kemudian berlari kea rah kiri menuju keruut ke dua dan

selanjutnya mengikuti arah yang telah ditentukan.

11



-4etelah melewati keruut ke testi melakukan dua kali

s@uat thrust, di dekat keruut, kemudian berlari

menyeberang lapangan ke sisi kanan dan menyentuhkan

tangannya ke garis, kembali lagi ke sisi kanan dan

menyentuhkan tangannya berlari ke sisi kiri menuju garis

finish.

-Bila testi tidak melakukan sesuai dengan petunjuk, tes

harus diulang dengan diberi waktuistirahat lebih dahulu.

-esti boleh menoba sebelum melakukan tes.

Penilaian *5aktu yang digunakan untuk menempuh tes ini dari star

sampai $inish digunakan untuk menilai kelinahan

b. es keseimbangan.

0. 4tork stand.

ujuan * 1engukur keseimbangan statis.


Perlengkapan* 4topwath.

Pelaksanaan * -este berdiri di atas satu kaki yang dominan, kaki yang

lain diletakkan di samping lutut, tangan berada di

pinggang.

12



-Dengan di beri aba-aba Cya testi mengangkat tumitnya

dari lantai &jinjit dan mempertahankan sikap ini selama

mungkin tanpa gerakan apapun atau meletakkan

tumitnya menyentuh lantai.

-4aat mengangkat tumit dan mempertahankannya

tangan tidak boleh lepas dari pinggang.

-Dilakukan tiga kali ulangan.

Penilaian * 5aktu yang terlama dalam mempertahankan

keseimbangan merupakan waktu yang digunakan untuk

menilai keseimbangan testi.

* 5aktu yang diatat dalam detik, dimulai dari saat testi

mengangkat tumit sampai mulaikehilangan

keseimbangannya.

'. Bass stik est.

ujuan * 1engukur keseimbangan statis.


Perlengkapan* %solasi untuk menempelkan balok di lantai.

13



Pelaksanaan * -esti berdiri di atas balok searah panjangnya atau

melintang dengan kaki yang dominan. umit atau jari-jari kaki yang lain di

letakkan di lantai.

-Dengan diberi aba-aba Cya kaki yang diletakkan di lantai

diangkat dari lantai, jaga keseimbangannya selama mungkin. ester

member aba-aba ukup bila lebih dari )( detik. Ulangi dengan kai yang

sama sebanyak + kali.

-akukan dengan kai yang lain, ulangi+ kali.

-Bila teste kehilangan keseimbangan dalam waktu +

detik tes diulang.

Penilaian * -/umlahkan waktu seluruh ulangan yang dilakukan &) kali.

-5aktu yang diatat adalah waktu yang digunakan untuk

mempertahankan keseimbangan dimulai dari aba-aba Cya sampai testi

kehilangan keseimbangan.

+. 1odi$ikasi bass test.

ujuan * 1engukur kesimbangan dinamis.

4asaran * aki-laki dan perempuan yang berusia setingkat dengan

siswa 4# ke atas.

14



Perlengkapan* 4topwath, balok, isolasi untuk menempelkan balok.

Pelaksanaan *

-este berdiri dengan kaki kanan di atas tanda start, testi mulai melonat

dengan satu kaki kiri dan mendarat dengan kaki yang sama ke tanda yang

pertama, pertahankan keseimbangan selama 6 detik.

-Kemudian teste melonat ke tanda yang ke dua dengan kaki kanan dan

mendarat dengan kaki yang sama, pertahankan keseimbangan selama 6

detik. Kerjakan sampai tanda yang terakhir.

Pendaratan dinyatakan gagal apabila*

-umit atau bagian tubuh yang lain menyentuh lantai untuk berusaha

mempertahankan keseimbangan.

-1endarat tepat diatas tanda, sehingga tanda tersebut tertutup dengan

kaki.

Bila teste melakukan kesalahan pendaratan diijinkan memperbaiki posisi

dan kemudian melompat kembali ke tanda berikutnya.

Penilaian*

-<ilai 6 diberikan bila berhasil mendarat pada satu tanda, dan nilai 0 untuk

setiap datik keberhasilan mempertahankan keseimbangan & maksimal 6

detik untuk setiap tanda.

15



-<ilai 6 di kurangkan untuk setiap kejadian kesalahan pendaratan atau

tidak mampu mempertahankan keseimbangan.

-Kemungkinan nilai maksimal yang siapai 0((.

-ester harus menghitung dengan sungguh-sungguh waktu keseimbangan

di setiap tanda dan menatat nilai pendaratan maupun nilai

keseimbangan.

. Koordinasi.

0. empar tangkap bola tenis.

ujuan* 1engukur koordinasi mata-tangan.

4asaran* aki-laki dan perempuan yang berusia 0( tahun ke atas.

Perlengkapan* - Dengan satu tangan dan ditangkap dengan tangan yang

lain.

- 4ebelum melakukan tes, teste boleh menoba terlebih

dahulu sampai merasa terbiasa.

Penilaian* - iap lemparan yang mengenai sasaran dan tertangkap tangan

memperoleh nilai satu.

- Untuk memperoleh satu nilai*

a. Bola harus dilemperkan dari arah bawah & Undearm

16



b. Bola harus mengenai sasaran.

. Bola harus dapat langsung di tangkap tangan tanpa

halangan sebelumnya.

d. esti tidak beranjak atau berpindah ke luar garis

batas untuk menangkap bola.

- /umlahkan nilai hasil 0( lemparan pertama dan 0(

lemparan ke dua. <ilai total yang mungkin dapat di

apai adalah '(.

'. 4oer dribble test.

ujuan* 1engukur koordinasi mata-kaki, koordinasi seluruh tubuh dan

kelinahan.

Perlengkapan* apangan tes yang terdiri dari*

a. Daerah sasaran dibuat dengan garis di dinding yang rata dengan

ukuran panjang ',33 m dan tinggi dari lantai 0,''m.

b. Daerah tendangan di buat di depan daerah sasaran berbentuk segi

empat dengan ukuran +,)6 m dan 3,'+ m. Daerah tendangan berjarak

0,8+ m dari diding daerah sasaran.

Pelaksanaan*

a. este berdiri di daerah tendangan, siap menendang bola.

17



b. Dengan di beri aba-aba Cya, teste mulai menendang bola sebanyak-

banyaknya, boleh menggunakan kaki yang manapun. 4ebelum

menendang kembali, bola harus di blok atau di ontrol dengan kaki

yang lain.

. 4etiap menedang bola harus diawali dengan sikap menendang yang

benar.

d. este melakukan + kali ulangan, masing-masing '( detik.

e. idak boleh menghentikan atau mengontrol bola dengan tangan.

$. 4ebelum melakukan tes, testi boleh menoba terlebih dahulu sampai

merasa terbiasa.

Penilaian* iap tendangan yang mengenai sasaran memperoleh nilai satu.

Untuk memperoleh 0 nilai*

a. Bola harus mengenai sasaran.

b. Bola harus dikontrol atau diblok dahulu sebelum ditendang kembali.

. Pada waktu menendangnatau mengontrol bola testi tidak boleh keluar

dari daerah tendangan.

d. Bila testi menghentikan atau mengontrol bola dengan tangan nilainya

di kurangi 0.

e. Bila bola tidak mengenai sasaran tidak mendapatkan nilai.

18



$. <ilai totoal yang diperoleh adalah jumlah nilaitendangan yang

terbanyak dari ketiga ulangan yang dilakukan.

d. Power.

0. Eertial jump.

ujuan* 1engukur power tungkai dalam arah !ertial.

4asaran* aki-laki dan perempuan yang berusia 2 tahun ke atas.

Perlengkapan*

a. Papan bermeteran yang di pasang di dinding dengan ketinggian dari

06( m hingga +6( m. ingkat ketelitiannya hingga 0 m.

b. Bubuk kapur.

. Dinding sedikitnya setinggi +)6 m & 0' $eet

Pelaksanaan*

a. esti berdiri menyamping arah dinding kedua kaki rapat, telapak kaki

menempel penuh di lantai, ujung jari tangan yang dekat dinding

dibubuhi bubuk kapur.

b. 4atu tangan testi yang dekat dinding meraih ke atas setinggi mungkin,

kaki tetap menempel di lantai, atat tinggi raihannya pada bekas ujung

jari tengah.

19



. esti melonat ke atas setinggi mungkin dan menyentuh papan.

akukan tiga kali lonatan. "atat tinggi lonatannya pada bekas ujung

jari tengah.

d. Posisi awal ketika melonat adalah* telapak kaki tetap menempel di

lantai, lutut ditekuk, tangan lurus agak di belakang badan.

e. idak boleh melakukan awalan ketika akan melonat ke atas.

Penilaian*

a. Ukur selisih antara tinggi lonatan dan tinggi raihan.

b. <ilai yang diperoleh testi adalah selisih yang terbanyak antara tinggi

lonatan dan tinggi raihan dari ketiga lonatan yang dilakukan.

'. 4tanding broad atau long jump.

ujuan* 1engukur power tungkai kea rah depan.

4asaran* aki-laki dan perempuan yang berusia ) tahun ke atas.

Perlengkapan*

a. antai yang datar dan rata.

b. %solasi atau bahan lain yang dapat digunakan untuk membuat garis

batas.

. Bendera keil bertangkai atau bahan lain yang dapat digunakan untuk

member tanda hasil lonatan.

20



Pelaksanaan*

a. esti berdiri dibelakang garis batas, kaki sejajar, lutut di tekuk, tangan

di belakang badan

b. esti berdiri di belakang garis batas, kaki sejajar, lutut ditekuk, tangan

di belakang badan.

. #yuntangan dan melompat sejauh mungkin ke depan dan kemudian

mendarat dengan dua kaki bersama-sama.

d. Beri tanda bekas pendaratan dari bagian tubuh yang terdekat dengan

garis start.

e. esti melakukan + kali perobaan

$. 4ebelum melakukan tes yang sesungguhnya testi boleh menoba

sampai dapat melakukan gerakan yang benar.

Penilaian*

a. Hasil lonatan testi diukur dari bekas pendaratan badan atau anggota

badan yang terdekat dari garis start sampai dengan garis start.

b. <ilai yang diperoleh testi adalah jarak lonatan terjauh yang diperoleh

dari ketiga lonatan.

+. Eertial arm-pull.

ujuan* 1engukur power lengan dan bahu.

21



3. wo hand mediine ball put.

ujuan* 1engukur power lengan dan bahu.

6. Eertial arm-pull &work

ujuan* Untuk mengukur power lengan dan bahu

). Eertial power jump test.

ujuan* Untuk mengukur power tungkai dalam !ertial.

. 1argaria-kalamen power test.

ujuan* Untuk 1engukur power tungkai.

e. 5aktu reaksi.

0. <elson hand reation test.

ujuan* 1engukur waktu reaksi tangan dengan rangsang berskala.

'. :eation time meter.

ujuanF mengukur waktu reaksi tangan dan kaki dengan rangsang

penglihatan atau pendengaran.

$. Keepatan.

0. ari sprint.

22



ujuan* 1engukur Keepatan.

". es Kemampuan Aerak

5ahjoedi &'((*)' 1enyatakan bahwa Kemampuan gerak umum merupakan

suatu kapasitas umum seseorang untuk bergerak atau melakukan berbagai akti!itas

gerak. Pengukuran gerak umum akan memberikan gambaran terhadap berbagai

komponen $isik, seperti* keepatan, kelinahan, daya ledak, koordinasi dan

keseimbangan. Bahkan, kadang kala terdapat pula tes yang mengukur komponen

kekuatan dan daya tahan.

1engingat kemampuan gerak umum akan menggambarkan kapasitas

seseorang untuk melakukan berbagai akti$itas gerak, maka tes yang di perlukan

merupakan bentuk rangkaian tes. Berikut ini akan diuraikan seara global tentang tes

kemampuan gerak umum* Barrow motor ability test.

0. Barrow 1otor #bility est.

es ini bertujuan untuk membuat klasi$ikasi, bimbingan dan penentuan

prestasi siswa putra 4P dan 4# serta 1ahasiswa putra. Peralatan yang diperlukan

adalah* Bak pasir atau matras, bola so$tball, bola basket, meteran, stop wath, bendera

juri dan tongkatGtiang pemanang.

Barrow 1otor #bility est, terdiri dari beberapa item tes, yaitu* standing broad

jump, so$tball throw, igag run, wall pass, mediine ball put dan )( yard dash.

a. 4tanding Broad jump.

ujuan* Untuk mengukur daya ledak &power otot tungkai kaki.23



b. 4o$ball hrow.

ujuan* Untuk mengukur daya ledak otot lengan.

. Iigag :un.

ujuan* Untuk mengukur kelinahan gerak.

d. 5all Pass.

ujuan* Untuk mengukur koordinasi mata tangan.

e. 1ediine Ball Put

ujuan* Untuk mengukur daya ledak otot lengan

$. ari "epat 6( meter &)( Jard Dash

ujuan* Untuk mengukur keepatan.

24



Kesimpulan

Kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk melakukan tugas dan

pekerjaan sehari-hari dengan giat, tanpa mengalami kelelahan yang berarti serta

dengan adangan energy yang tersisa ia masih mampu menikmati waktu luang dan

menghadapi hal-hal darurat yang tidak terduga sebelumnya.

Dalam kehidupan sehari-hari, kebugaran jasmani akan menggambarkan

kehidupan seseorang seara harmonis, penuh semangat dan kreati$. Dengan kata lain,

orang yang bugar adalah orang yang berpandangan sehat, erah terhadap

kehidupannya baik untuk mas kini maupun masa depan, menjaga harga diri dan

memilik pergaulan dengan sesama manusia

Untuk menapai sukses dalam olahraga diperlukan lebih dari sekedar suatu

tingkat optimal kesegaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan, akan tetapi

25



dibutuhkan juga keterampilan $isik yang meliputi kelinahan, keseimbangan, koordinasi,

power, waktu reaksi dan keepatan.

4elain keterampilan $isik juga dibutuhkan kemampuan gerak yang akan

memberikan gambaran terhadap berbagai komponen $isik. 1engingat kemampuan

gerak umum akan menggambarkan kapasitas seseorang untuk melakukan berbagai

akti$itas gerak, mak ada beberapa tes yang diperlukan. es tersebut merupakan suatu

rangkaian tes yang bisa menggambarkan kemampuan gerak seseorang.

Da$tar :ujukan

%smaryati, &'((). es dan Pengukuran lahraga, embaga pengembangan Pendidikan

Uni!ersitas 4ebelas 1aret.

1ulyono Biyakto #tmojo, &'(( es dan Pengukuran Dalam Pendidikan

/asmaniGlahraga. embaga pengembangan Pendidikan Uni!ersitas

4ebelas 1aret.

5ahjoedi, &'(((. andasan e!aluasi Pendidikan /asmani. P :ajagra$indo Persada

/akarta

26

pengukuran hasil belajar ketrampilan

Documents