penguat transistor ryan try prasetyo
TRANSCRIPT
PENGUAT TRANSIST0R
DISUSUN OLEH : RYAN TRY PRASETYO
1410502079
TEKNIK MESIN S1
NAMA DOSEN : R. SURYOTO EDY RAHARJO, S.T.,M.Eng.
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TIDAR
2015
PENGERTIAN
Penguat transistor adalah suatu peranti yang berfungsi menguatkan daya sinyal masukan. Salah satu syarat yang dituntut pada penguat adalah bahwa sinyal keluaran harus tepat benar bentuknya seperti sinyal masukan, hanya saja amplitudo-nya lebih tinggi.
PRINSIP PENGUAT
Penguat paling sederhana terdiri dari satu buah transistor. Ada tiga kemungkinan pemasangan transistor sebagai penguat, yaitu : emitor bersama (common emiter), kolektor bersama (common collector),basis bersama (common base).
No Karakteristik Emitor Bersama
Kolektor Bersama
BasisBersama
1 Penguatan tegangan 100 1 100
2 Penguatan arus 120 120 1
3 Penguatan daya 12000 120 100
4 Impedansi masukan 3 KOhm 50 KOhm 25 Ohm
5 Impedansi 125 KOhm 250 Ohm 15 MOhm
Tabel Perbandingan
Penguat Emitor Bersama (Common Emiter) Penguat Emitor Bersama adalah penguat yang paling banyak digunakan. Penguat ini mempunyai penguatan tegangan maupun penguatan arus. Hanya saja perlu diingat bahwa penguat ini mempunyai impedansi masukan yang relatif rendah dan impedansi keluaran yang relatif tinggi.
MACAM PENGUATA.Penguat Emitor Bersama (Common Emiter)
B.Penguat Kolektor Bersama (Common Collector)
Penguat Kolektor Bersama biasanya dipakai sebagai transformator impedansi, karena impedansi masukannya tinggi, sedangkan impedansi keluarannya rendah. Penguat ini lebih unggul dibanding transformator biasa dalam dua hal, pertama, tanggapan frekuensinya lebar, dan kedua, ada penguatan daya.
C.Penguat Basis Bersama (Common Base)
Penguat Basis Bersama sedikit terapannya dalam teknik frekuensi rendah, karena impedansi masukannya yang begitu rendah akan membebani sumber sinyal. Penguat ini kadang diterapkan dalam penguat untuk frekuensi tinggi (di atas 10 MHz), dimana lazimnya sumber sinyalnya berimpedansi rendah.
SEKIAN DAN
TERIMA KASIH