penghakiman -...

23

Upload: dokiet

Post on 08-Mar-2019

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah
Page 2: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

PenghakimanMASSA

Kaiian AtasKasus dan Pelaku

Page 3: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah
Page 4: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

PenghakimanMASSA

mAccompli Publishing

Page 5: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Fenghakiman MassaKaiian atas Kasus dan PelakuDr. Zainal Abidin

PublisherLina Jusuf

EditorEndah Soekarsono

GrafisIulie C (Lay Out)Arif Eka n. (Samput) ' '

Foto SampulHananto Satyo

PenerbitAccompli Publishing

MPI- 511 Pondok Indah Plaza Blok UA 414

Iakarta 12310

Telp/Fax 021'7869531E-mail: [email protected]

Cetakan Pe.rtama, Mei 2005

ISBN 979-99s03-0-9

@ Hot cipta dilhdungi oleh undang'uad61*

Page 6: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

PenghakinanMassn

PengantarProf. Dr. Sarlito Wirawan Sarwono

Buku ini, yang didasarkaa pada disertasi saudara Zainal Abidin untuk memperoleh

gelar Doktor dalam ilmu psikologi di Universitas lndonesia pada tanggal 19 Agustus 20M,

perlu mendapat penghargaankhusus dari duniapsikologi di Indonesia-

Berbeda dari disertasi-disertasi sebelumnya, disertasi ini mengupas tuntas

gejala pengadilan massa, yang tiba-tiba meledak di Indonesia pada sekitar tahun2002, dan menjadi gejala yang sangat umum di Indonesia ketika itu. Perbedaan daridisertasi-disertasi sebelumnya (khususnya tentang perilaku massa) terletak pada dua

hal. Yang pertama adalah keberanian penulis untuk menggali data kepada pelaku-pelakunya langsung, yang sering kali cukup membahayakan keselamatan penulis,

selaku peneliti yang bekerja sendirian, tidak dilindungi oleh aparat keamanaa. Yang

kedua adalah keberanian penulis untuk menerobos dinding-dinding teori mapan

yang selama ini mendominasi pandangan ilmuwan psikologi tentang perilaku massa.

Hanya dengan visi seorang peneliti yang jauh ke depan dan ketekunan dan

komitmen yang sungguh-sungguh dari penulis, maka disertasi ini dapat diselesaikan

dan dijadikan buku, yang mudah-mudahan dapat memperluas walr/asan pembaca

tentang perilaku kejam, takberperikemanusiaan yang ternyata bisa juga dilakukanoleh orang-orang Indonesia yang selama ini terkenal ramah. Kata orang, serigala

tidaktega makan sesama serigala, tetapi manusia Indonesia dengan riang memukulkanbatu ke kepala tersangka pencuri sepeda motor, sampai otaknya semburat keluar!

Syukurlah pengadilan massa ini tidak marak lagi akhir-akhir ini. Bahkan tiga

kali Pemilu di tahun 2004 telah berjalan dengan sangat aman dan terkendali, sama

sekali tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan, apalagi pengadilan massa.

Terbukti bahwa memang orang Indonesia pada dasarnya ramah-tamah, cinta damai

dan antikekerasan, sejauh tidak ada yang memicunya.

Tidakberarti pengadilan massa tidakakan terjadi lagi di masa depan. DoktorZahal Abidin telah mengidentifikasi beberapa faktor situasional yang dapat memicukekerasan massa, yang sangat perlu diperhatikan oleh para elite politik dan opinionleaders, yang sering main-main dengan emosi massa melalui media massa. Kalau

kekerasan timbul, jangan ulahkan ilmupsikologilagi karenamelaluiDr. ZainalAbidin,psikologi telah memberi peringatan sebelumnya.

Selamatmembaca

Kampus UI Depolq 28 Maret 2005Prof. Dr. Sarlito Wirawan Sarwono

Page 7: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakiman Massa

KATA PENGANTAR

Minat saya untuk melakukan penelitian tentang penghakiman massa

telah dimulai sejak saya mengikuti Program Doktor Psikologi di Fakultas

Psikologi Universitas Indonesia pertengahan tahun 2001. Pada saat

mempersiapkan seminar-seminar untuk Pemantapan teori, penggodokan

rancangan atau model penelitian, dan ujian kualifikasi untuk menguji

kelayakan bakal penelitian (disertasi), kasus-kasus penghakiman massa

sedang marak-maraknya terjadi hampir di segenap pelosok tanah air.

Media massa ibu kota, baik cetak maupun audio-visual, hampir setiap

hari meliput adanya kasus-kasus tersebut. Koran-koran sekelas Pos Kota

sampai sekaliber Kompas, hampir setiaP hari memberitakan tentang

berbagai kasus pengeroyokan dan/atau pembakaran massa terhadap para

penjahat atau terhadap orang-orang yang diduga penjahat. Kompas dan

beberapa koran lainnya sePerti Media Indonesia, Koran Tempo, dan

Republika beberapa kali memberikan ulasan dalam bentuk feature dan

mewawancarai beberapa pakar ilmu-ilmu sosial untuk menjawab

pertanyaan tentang sebab-sebab munculnya kasus-kasus tersebut.

Demikian pula halnya dengan televisi. Beberapa stasiun televisi bukan

hanya memberitakan, tetapi juga menayangkan gambar-gambar

penghakiman massa, sehingga Penonton dapat menyaksikan secara

langsung keberingasan dan keliaran massa dalam kasus-kasus tersebut.

Maraknya kasus-kasus tersebut dan pemberitaan media massa tentang

kasus-kasus tersebut telah memotivasi saya untuk melakukan penelitian

tentang kasus-kasus tersebut'

Alasan lain yang lebih bersifat pribadi dan historis sebetulnya

berhubungan dengan rasa ingin tahu dan rasa heran saya ketika masih

remaja terhadap lasus-kasus tersebut. Masih terbayang dalam ingatan

saya sampai saat ini tentang kasus penghakiman massa yang pernah saya

saksikan ketika saya masih remaja, sekitar tahun 1979. Ketika itu saya

masih duduk di bangku SMA. Pada suatu malam menjelang pagi saya

menyaksikan dari dekat sejumlah penduduk di sebuah kampung di

Kabupaten Bandung menyeret seorang pencuri dengan cara mengikat

kedua belah tangannya pada sebatang bambu. Kedua ujung batang bambu

vt

Page 8: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

PenglakimanMassa

tersebut ditarik oleh beberapa orang dan tubuh pencuri yang ada

ditengah-tengah bambu tersebut terseret-seret tak berdaya. Hanya suara

rintihan yang mengiris hati yang keluar dari mulutnya, entah sedang

meminta ampun kepada massa atauberdo'akepadaTuhan. Tubuh pencuri

tersebut hampir telanjang dan berdarah-darah, mukanya bengkak.dan

Iebam, dan nyaris tidak berbentuk Pada saat itu ia sedang digelandang ke

kantor polisi terdekat.

Kasus yang sama pun saya jr-rmpai sekitar tahun 1996 diYogyakarta.

Pada saat itu, seorang pencuri kepergok sedang membongkar rumahpenduduk di sebuah perkampungan mahasiswa. Sejumlah pemuda(sebagian di antara mereka adalah mahasiswa) menangkap danmengeroyok pencuri itu sampai pingsan. Pengeroyokan baru berhentisetelah sejumlah polisidatangke TKP dan membawa sipencuriyang sudah

pingsan itu dengan mobil patroli polisi.

Pada jaman itu, atau sebelum tahun 1998, penghakiman massa

memang jarang (atau tidak pernah?) menimbulkan korban iiwa. Setelah

puas menghajar pencuri yang tertangkap sampai babak belur dan

berdarah-darah, massa biasanya membawanya ke kantor polisi. Atau,

ketika polisi datang ke tempat kejadian, massa secara suka relamenyerahkan hasil tangkapannya yang sudah dipukuli kepada polisi. Barupada tahun 1998 dan memuncak pada tahun 2002 kasus ini jadi begitu

hebat dan mengerikan, menimbulkan korban yang tidak sedikit, dan

menyisakan dalam ingatan kita tentang kekejqman sejumlah warga dalam

masyarakat kita. Meski frekuensinya setelah tahun 2002 telah menumndrastis, tetapi hingga saat ini di beberapa tempat masih dapat kita jumpai.

Kasus-kasus tersebut, dan pengalaman saya tentang kasus-kasus

tersebut, telah memunculkan beberapa pertanyaan dalam diri saya.

Misalnya, apa yang seseungguhnya terjadi dalam masyarakat kita? Apayang sebetulnya ada dalam pikiran dan perasaan para pelaku penghakiman

massa sebelum, pada saat, dan setelah mereka terlibat dalam kasus itu?

Apakah mereka bertindak secara spontan saja atau ada akumulasipengalaman yang tidak menyenangkan sebelumnya? Jika ada akumulasipengalainan, apa saja bentuknya? Dan masih ada pertanyaan-pertanyaan

lain yang berbau psikologis yang menghantui pikiran saya.

vil

Page 9: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakiman Massa

pertanyaan-pertanyaan tersebut pada saat itu tidak dapat saya

jawab karena saya belum menemukan penelitian psikologi tentang kasus

itu. Sepengetahuan saya, hingga saat penelitian ini dilakukan pun, belum

ada penelitian psikologi yang berusaha menjawab Pertanyaan-pertanyaan

tadi. Hal itu semakin memperkuat tekad saya untuk melakukan penelitian

tentang kasus itu. Beberapa penelitian yang pernah dilakukan tentang

kasus itu di Indonesia a<ialah penelitian non-psikologi, misalnya penelitian

sejarah (Colombijn , 2OO2), budaya politik (Barker, 2001; Wtlsh, 2003),

dan sosial-ekonomi (Madden & Barron, 2002; ICQ, 2002)' Meski

penelitian-peneiitian tersebut sangat penting dan membantu mempdrluas

perspektif saya tentang kasus itu, tetapi tidak atau belum bisa menjawab

peranyaan-pertanyaan saya tadi.

Akhirnya jadilah saya melakukan penelitian tentang penghakiman

massa dan disajikan sebagai disertasi untuk menyelesaikan program doktor

di Program Pascabarjana Fakultas Psikologi UI pada akhir tahun 2004

lalu. Buku yang anda baca ini pada dasarnya adalah disertasi tersebut.

Selain perubahan dalam subjudul disertasi dan judul beberapa bab dalam

disertasi, tidak ada perbedaan mendasar antara buku yang sedang anda

baca ini dengan disertasi aslinya.

Ada beberapa pertimbangan mengapa buku ini rnempertahankan

bentuk asli disertasinya. Pertimbangan pertama berkaitan dengan

penggunaan bahasa. sebelum dipublikasikan dalam bentuk buku,

sebetulnya ada keinginan untuk menulis ulang (rewtite) disertasi saya

dengan menggunakan bahasa yang lebih sederhana, agar dapat dipahami

oleh semua lapisan pembaca dari berbagai disiplin ilmu' Akan tetapi,

beberapa kolega dan sahabat saya yang telah membaca disertasi saya,

baik yang berasal dari disiplin psikologi maupun non-psikologi,

mengatakan bahwa bahasa dan paparan yang saya gunakan dalam

disertasi sudah cukup mudah untuk dipahami, bahkan oleh pembaca

a\,yam sekali pun. Menurut mereka tidak diperlukan lagi penyederhanaan

gaya bahasa. Kalaulah di beberapa bagian, khususnya di bagian teori,

terdapat paparan teoritis yang mungkin agak sulit ditangkap oleh pembaca

awam dan/atau non-psikologi, hal itu wajar mengingat tidak semua teori

dapat dipaparkan secara sederhana. Sejauh hasil dan metode

vilt

Page 10: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

PenghakfunnMasw

penelitiannya dapat dipa-hami secara mudah oleh pembaca awam dan/atau non-psikologi, itu sudah cukup memadai. Itulah sebabnya mengapaselain editing untuk memperbaiki kesalahan dalam penggunaan bahasa,buku ini praktis tidak mengalami perubahan bahasa dari disertasi aslinya.

Pertimbangan kedua berkaitan dengan keinginan saya untukmempertahankan substansi dan detil hasil penelitian. Sebelumdipublikasikan, sebetulnya ada keinginan untuk memperpendek(meringkas) disertasi saya agar isinya tidak terlalu panjang dan dapatmudah dibaca oleh kalanganyarrg lebih luas. Saya berharap bah'wapembaca buku ini bukan hanya berasal dari lingkungan akademik, titapijuga non-akademik. Akan tetapi, paling tidak menurut pendapat saya,sangatlah sulit meringkas hasil penelitian dalam disertasi saya, tanpakehilangan substansi dan detilnya yang cukup penting. Hasil-hasilpenelitian yang antara lain berupa proses dan dinamika penghakimanmassa, pengalaman para pelaku dan penonton penghakiman massa, jenis-jenis penghakiman massa, teori substantif tentang penghakiman massa)dan temuan-temuan lain yang berhubungan dengan esensi kasus, tidakbisa direduksi dalam uraian-uraian singkat yang bersifat menyeder-hanakan (simplistic).

Dalam kaitannya dengan hal tersebut, saya bahkan merasa perluuntuk mempertahankan kutipan-kutipan hasil wawancara dengan parapelaku, yang oleh sementara penulis lain barangkali dinilai memboroskanhalaman. Buat saya, kutipan-kutipan tersebut penting untuk dimuat agarpembaca mengetahui ekspresi-ekspresi verbal dan langsung dari subjekpenelitian (khususnya dari para pelaku dan sebagian informan serta saksi).Dengan begitu, pembaca pun dapat memberi interpretasi sendiri atas isikutipan-kutipan tersebut dan/atau menilai apakah interpretasi saya ataskutipan-kutipan tersebut tepat atau tidal<, mencerminkan isi pikiran danper:Baan mereka atau tidak.

Pertimbangan ketiga berkaitan dengan metode penelitian danformat penulisan hasil penelitian. Penelitian dalam disertasi inimenggunakan metode kualitatif. Dalam masyarakat akademis denganlatar belakang disiplin behavioral sciences, terutama disiplin psikologi diIndonesia, jenis penelitian ini masih sangat jarang digunakan dalampenelitian ilmiah (akademis). Belum banyak mahasiswa 51, S-2, -S3, dan

tx

Page 11: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakiman Mtrssa

bahkan dosen-dosen dan pcneliti-peneliti dari disiplin ilmu psikologi

kualitatif.

dan Dr. wilmam Dahlan, terima kasih atas dorongan dan dukungannya

Tuhan telah memanggil beliau ke alam baka). Kepada sdri Lina Iusuf, S-s

dan Sdri Endah Soekarsono, S.S., dua sekawan yang sangat mendukung

apayarrg saya lakukan selama ini.

Jakarta, April 2005

Zainal Abidin

Page 12: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghnkiman Massa

UCAPAN TERIMA KASIH

Perasaan lega setelah selesainya menulis naskah disertasi inimendorong saya untuk mengucapkan puji dan snrkur ke hadirat Illahi.Perasaan lega yang sama mendorong saya untuk menyampaikanpenghormatan dan terima kasih kepada banyak pihak yang secaralangsung telah membantu kelancaran penyelesaian disertasi ini.

Pertama-tarrra saya menyampaikan penghormatan dan terima kasihyang sebesar-besarnya kepada pembimbing saya> Prof. Dr. SarlitoWirawan Sarwono, yang dalam kesibukannya yang luar biasa selalu sajamenyediakan waktu untuk saya, ketika saya menghadapi kesulitan danmeminta waktu beliau untuk konsultasi. Gaya membimbingnya yang khasdan luwes, serta komentar dan penjelasannyayang cerdas dan tidakngjelimet, telah membuka cakrawala pengetahuan saya, bukan hanyatentang teori-teori yang saya gunakan dalam disertasi tetapi juga tentangkekayaan ilmu psikologi, khususnya psikologi sosial. Rekomendasi beliautentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian,telah memudahkan saya untuk mendapatkan informasi (data) daribeberapa petugas kepolisian di Mabes POLRI, Mapolda DKI Jaya, danMapolres Tangerang. Sebuah pelajaran penting yang tidak terucap secaraverbal dari beliau, /ang saya tanamkan betul dalam diri saya adalah,"|angan menilai sulit sesuatu yang belum pernah kamu perjuangkansebelumnya." Pelajaran ini telah berhasil memacu saya berjuang untuksegera menyelesaikan disertasi ini.

Saya pun menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnyakepada Dr. E. Kristi Purwandari. Beliau bukan hanya seorang co-promotor buat saya, tetapi terutama pembimbingyarrg cerdas dancemerlang. Pengetahuan dan pengalamannya dalam penelitian kualitatifdan alur berpikirnya yang runtut dan kritis, membuat saya merasa malujika saya tidak sungguh-sungguh dalam menulis disertasi ini. sebuahpengalaman berharga selama bimbingan dengan beliau bisa digam-barkan demikian: Saya yang semula merupakan orang awam dalampraktek metode penelitian kualitatif,lalu dicerahkan oleh beliau. Thnpabimbingan beliau, saya barangkali masih tertatih-tatih dalammenyelesaikan disertasi ini.

xt

Page 13: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakiman lvlassa

Ucapan terima kasih yang sama besarnya saya tujukan kepada

Bapak Irwanto, Ph.D. Saya sangat respect kepada beliau karena komentar-

komentar kritisnya terhadap draft disertasi saya. Komentar-komentar

beliau membuat saya harus berpikir ulang tentang apa Yar.g saya tulis

dan mengkaji ulang teori-teoriyang telah saya pelajari dan saya tulis dalam

disertasi saya. Dari beliau saya bukan hanya belajar ilmu dan kejujuran

ilmiah, tetapi juga semangat dan antusiasme dalam menghadapi,menyikapi, dan memperjuangkan kehi<iupan.

Kepada Prof Dr. Fuad Hasan, Prof. Dr. Saparinah Sadli, Dr. M'Enoch Markum, Ibu Bernadette N. Setiadi, Ph.D, dan Dr. Sri UntariPidada, Dipl. Psych.- saya mengucapkan terima kasih, penghormatan,

dan pengh argaar, yang setinggi-tingginya. Pertanyaan-pertanyaancerdas, komentar-komentar kritis, dan masukan-masukan berharga dari

beliau-beliau telah membuat saya berpikir keras untuk secara hati-hatidan teliti menulis disertasi ini. Bukan hanya itu, kesediaan beliau-beliauuntuk selalu hadir menjadi penguji saya sejak ujian kualifikasi, ujian

hasil, pra-promosi, sampai promosi membuat saya merasayakin bahwa

apa yang saya teliti dan saya tulis dalam disertasi ini sangat berharga

dan dihargai oleh beliau-beliau. Khusus kepada Dr. Sri Untari Pidada,

Dipl. Psych., terima kasih juga atas "perjuangan" luar biasa anda yang

pasti sangat melelahkan, karena harus bolak-balik Bandung-]akartahanya untuk memenuhi ambisi saya agar anda menjadi salah seorang

penguji saya. Sesungguhnya, anda bukan sekedar penguji buat saya,

tetapi juga seorang senior dan sahabat yang sangat cerdas dan penuh

perhatian. Oleh sebab itu, saya sangat respect kepada anda.

Kepada Prof Richard B. Felson di University ofAlabama,yang selalu

meluangkan waktu untuk berdiskusi melalui e-mail mengenai social

interaaionist theory of coucive action (SITCA) dan mendukung Penggunaanteori tersebut untuk menjelaskan gejala penghakiman massa di Indonesia.

Kepada Bridget Welsh, Ph.D., Assistant Professor dari Iohn HopkinsUniversity-SAlS, yang memiliki minat yang sama dengan saya pada gejala

penghakiman massa, meskipun dengan cara pandang dan penjelasan yang

tidak selalu sama. Anda adalah teman diskusi yang menyenangkan dan

saya belajar dari anda bahwa kasus penghakiman massa seharusnya ditelitioleh orang Indonesia, bukan hanya oleh orangbule. Saya ucapkan terima

xil

Page 14: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakirnan Massa

kasih juga pada anda k-arena telah memperkenalkan saya ke dalamkomunitas intelektual anda di Iakarta. Kepada Bang Peter dan Tutty Sodja

terima kasih karena telah mencarikan buku dan mengcopy chapter-chapter tertentu dari buku-buku yang saya perlukan dari UniversitasNijmegen, Belanda. Terlebih lagi untuk Tutty Sodja,yang diskusi-diskusidan penjelasannya tentang metode kualitatif sangat membantu saya dalammenganalisis data-data dari lapangan. Kepada Fitri (Camel) yang saat

itu masih studi di New York University, terima kasih karena telahmencarikan dan mengcopy beberapa caphter dari buku-buku tentangcollective yiolence di perpustakaan universitas itu.

Kepada para informan dan sahabat-sahabat saya di lapangan,terima kasih banyak ya. Tanpa bantuan kalian, keberadaan saya dilapangan, barangkali seperti kafilah tanpa kompas. Kepada Bang T, yang

telah memberikan informasi yang sangat kaya tentang situasi lapangandan memperkenalkan saya dengan beberapa tokoh pemuda setempat, saya

ucapkan terima kasih. Kepada para responden yang tidak boleh saya

sebutkan nama-namanya, terima kasih atas keterbukaan dan kerja sama

anda semua. Tanpa keterbukaan dan kerja sama anda, disertasi ini pastitidak akan pernah selesai.

Terimakasih saya ucapkankepada Darmaningtfas, sahabatku, dan Kang

Ade (Zainal Muttaqrn, SH., MH), kakaklcu, yang telah bersedia membaca dan

mengedit draft disertasi ini. Dalam kesibukannya yang luar biasa, anda-anda

ini masih saja mau meluangkan waktu yang tidak sedikit untuk saya. Khususnya

kepada Kang Ade, terima k^ih j"gu atas dukungan dan dorongan yang tidakada habis-habisnya dilala:kan untuk saya sejak saya kanak-kanak hingga setua

ini. Anda adalah kakak saya yang sangat luar biasa.

Kepada Rektor UNPAD dan Dekan Fakultas Psikologi UNPAD yang

telah mengijinkan saya untuk mengikuti studi program 53 di FakultasPsikologi UI saya haturkan terima kasih. Kepada teman-teman di FakultasPsikologi UNPAD, khususnya Gimmy (Drs. A. Gimmy Prathama, M.Si)dan Iqbal, terima kasih ya atas kesediaannya menggantikan tugas-tugassaya selama saya bolos dan mangkir kerja agar bisa segera menuntaskanstudi saya. Untuk Olin, terima kasih atas kesediaannya mengkoordinasikandiskusi tentang penelitian saya di Bandung. Kepada Dr. Yuke R. Siregar danDra. Poeti Joefiani, M.Si terima kasih atas dorongan dan bantuan anda.

xril

Page 15: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakiman Massa

Kepada Prof. Dr. Bill s. Reksadjaja dan teman-teman di Fakultas

psikologi universitas |ayabaya, terima kasih atas dukungan dan

pengertiannya.

Terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada Ketua

n stafnya (yang tidak bisa

banyak kemudahan dan

. ]ujur saya katakan bahwa

saya sangat senang dan betah dengan suasana di tempat ini'

Kepada teman-teman seangkatan, Lila, Seger, Pak Zubaidi' Bang

yo, Pak Thrto, Mas Wilman, terima kasih atas dorongan semangat dan

bantuannya selama masa-masa seminar dulu. Saya tidak akan melupakan

dan meninggalkan anda semua meski saya sudah tereliminasi lebih dulu

dari lingkungan kita.

Kepada Dr. Hamdi Muluk terima kasih atas diskusi-diskusinya yang

mencerahkan dan menambah semangat untuk segera menyelesaikan studi

ini. Terima kasih juga untuk bantuan informasinya, baik berupa artikei-

artikel dalam jurnal elektronik mauP

sosial. Kepada Prof. Dr. Suprapti S.

Santoso, Dra. Damona K., M.Sc. terim

reviewer yang sangat kritis dalam seminar hasil peneliti4n untuk disertasi

saya. Kepada Dr. Rudolf W. Matindas saya haturkan terima kasih atas

masukan-masukan awal dalam penyusunan proposal disertasi saya.

Kecerdasan, ketangkas an, kekritisan, dar, kemampuan anda dalam

berdiskusi sungguh membuat saya merasa harus lebih banyak belajar

Hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan

kepada Emah, ibunda tercinta, yang perhatiannya pada kemajuan studi

saya sangat luar biasa. Beliau selalu bilang, "semoga kuliahmu segera selesai

dan jangan lupa untuk selalu berdo'a kepadaAllah!" Beliau rupanya sangat

mengetahui apa yang menjadi keinginan saya dan aPa yang kurang dalam

xrv

Page 16: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

PenghakimattMasso

pikiran atau perhatian saya. Kepada Kakung dan Uti di Karang Anyar,

terima kasih atas dukungannya. Kepada kakak-kakak, Teh Ai dan Kang

Uday, Kang Ade dan Teh Yanti, Aa, dan adik-adik serta keponakan-

keponakan di Banjaran, Lembang, dan Bandung, terima kasih ya atas

dorongan dan kepercayaannya.

Terima kasih yang paling istimewa tentu saja ditujukan kepada

istriku tersayang. Kamu selalu sabar menghadapi suamimu yang sering

abai dan cuek jka sedang menghadapilayar komputer. Doronganmu yang

luar biasa agar aku segera studi di Program Doktor Psikologi UI dan

segera menyelesaikan studi ini sungguh sangat kuhargai. Thnpa kesabaran,

kepasrahan, dan doronganmu itu, belum tentu aku bisa segera

menyelesaikan studi ini.

Perasaan lega setelah menyelesaikan disertasi ini, yang telah

mendorong saya untuk mengucap puji dan syukur kepada Yang Illahi,

dan mengucapkan terima kasih kepada b4nyak Pihak, buk4n berarti saya

melupakan banyak kekurangan dalam disertasi ini. Saya menyadari

bahwa disertasi ini sangat jauh dari sempurna, dan ketidaksemPurnaan

itu adalah tanggung jawab saya pribadi. Saya mengharapkan kritik dan

saran dari semua pihak yang membaca disertasi ini untuk perbaikan dimasa yang akan datang. Semua bentuk kritik dan komentar saya terima

dengan hati dan pikiran terbuka.

Terakhir saya mohon maaf apabila ada pihak-pihak tertentu yang

tidak berkenan dengan apa yatg saya tulis dalam disertasi ini. Tidakterlintas sedikit pun dalam pikiran saya untuk men)nnggung siapa pun,

atau menulis hal-hal buruk tentang apa pun dan siapa pun.

Rabu, 13 Oktober 2004

Zatnal Abidin

Page 17: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakiman Massa

1

2

DAFTAFI ISI

PENDAHULUAN

POTRET PENGHAKIIVL{N MASSA DAN

KOMENIAR PARA AHLI TENTANG KASUS INI

Gambaran Umum tentang Penghakiman Massa

Pendapat Ahli Ilmu-Ilmu Sosial Di Indonesia

Catatan Kritis

AGRESI DAN KEKERASAN

Agresi

Definisi Tentang Agresi

Teori-teori Tentang Agresi

Frustration Aggrasion Theory

Soaal interactionist Theory of Coercive Action

Catatan Kritis

Crowd , Mob ilan Riot

Crowil

Mob

Riot

Teori-teori tentang Kekerasan Kolektif

C,onugion Th*ry dan D einilividuotion Tlr*ry

Relaill. e D E riv ation Theo ry

Perceiv eil Inw Enfo rcunent

Mob ldennfication

Model Teoritis dan Tesis Penelitian

l4

t4

l9

22

25

26

26

28

29

30

33

36

36

38

45

M

46

47

51

54

57

xvt

Page 18: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakiman Massa

4 METODE PENGUNGKAPAN KASUS & PELAKU

Mencari Pendekatan yang Pas untuk Kasus yang Unik

Karakteristik Kasus dan Lokasi Penelitian

Thhap-tahap Penelitian

Thhap Studi Pendahuluan

Tahap Studi Lapangan

Sumber Data

Prosedur Pengambilan Data

Analisis Data

Kredibilitas Penelitian

Dimensi Subjektif Peneliti dalam Penelitian Ini

5 HASIL STUDI PENDAHULUAN

Ragam Istilah Penghakiman Massa

Sejarah dan Latar Belakang Penghakiman Massa

Faktor- faktor Non-Psikolo gis yang Menimbulkan

Partisipan (Keanggotaan) dalam Massa

Pelaku Utama

Suporter dan Penonton

Korban Penghakiman Massa

Proses Penghakiman Massa

Thhap-tahap Kekerasan dalam Penghakiman Massa

Setting Sosial Kasus-kasus Penghakiman Massa

Iumlah Pelaku dalam Massa dan Tingkat Kekuasaan

Situasi Pasca-Penghakiman Massa

Persepsi Warga Masyarakat terhadap Kasus-kasus

6. HASIL STUDI LAPANGAN

Kasus-I: Penghakiman Massa di Lapangan Bola K

Kesaksian Pelaku Penghakiman Massa

Kesaksian Penonton Penghakiman Massa

Kasus-2: Penghakiman Massa di Pinggir Jalan Kel. Ntg

Kesaksian Pelaku Penghakiman Massa

Kesalaian Penonton

63

63

66

68

68

70

75

76

79

80

82

85

85

87

90

92

92

93

94

9s

99

101

103

104

105

106

107

111

115

t23t25133

xvii

Page 19: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Penghakimtrn Massa

Kasus-3: Penghakiman Massa di Sebuah Tegalan di KampungXT

Kesaksian Pelaku Penghakiman Massa

Kesaksian Penonton

Kasus-4: Penghakiman Massa di Pinggir Jalan Kampung XP

Kesaksian Pelaku Penghakiman Massa

Kasus-5: Penghakiman Massa di Kampung BX

Kesaksian Para Pelaku Penghakiman Massa

Kesaksian Penonton

7 PEMBAHASAN

Pembahasan Umum

Ienis- Jenis Penghakiman Massa

Dinamika Penghakiman Massa

Hubungan Antara Pelaku, Penonton, Suporter,

dan Penjahat

Perpindahan Tempat dalam Penghakiman Massa

Pemimpin dalam Penghakiman Massa

Peran Rumor dalam Penghakiman Massa

Pengalaman Polisi dan Peran Tokoh Masyarakat

dalam Menghentikan Penghakiman Massa

Peran Kondisi Sosial-Budaya Pemuda Setempat

Ciri-ciri Umum Para Pelaku Penghakiman Massa

Faktor-faltor atau Tema-tema yang Dialami

Para Pelaku

Perceived N orm Volation

P erceiv ed Law Enfo r cem ent

Relative Depivation

Mob Identification

Penemuan Faktor-Faktor Baru di Lapangan

Peran Pentin g Triggering Factor

P er ceiv ed S o cial S uP P o rt

xvilt

t36

138

r46

t47

148

155

156

162

t64

t64166

t70

178

180

182

183

184

186

187

188

189

196

200

203

2t3

2t42t6

Page 20: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

P t: il c lt aki til cm NI usst t

Social Learning

Self-D efens e Mechanism

Perceived Social Role

Perbedaan dan Persamaan Pengalaman antara

Pelaku dan Penonton

Revisi terhadap Tesis Terdahulu

Teori Substantif atau Framework tentang

Penghakiman Massa

8 KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Saran

Saran untuk Penanggulangan Kasus

Penghakiman Massa

Saran untuk Pengembangan Psikologi

Saran untuk Pengembangan Metode Kualitatif

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIMN 1

I.AI\4PIRAI{ 2

BIODATA PENULIS

2I82I9

22r

225

228

229

233

233

243

243

247

249

25O

262

262

263

xrx

Page 21: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

Pendaluluan

PENDAFIULeberapa saat sebelum runtuhnya kekuasaan Orde Baru (rezimSoeharto) dan dimulainya Orde Reformasi (21 Mei t99g) muncul

konflik dan kekerasan di berbagai tempat di Indonesia. Di lakarta terjadipenjarahan dan pembakaran harta benda--bahkan perkosaan danpembunuhan terhadap beberapa perempuan--milik etnis cina. DiKalimantan (sambas, sanggau Ledo, Banjarmasin) terjadi konflik dan perang,

yang memakan banyak korban, antara suku Dayak dan Melayu melawansuku Madura. Di Nusa Tenggara Barat (Mataram), Nusa Tenggara Timur,Sulawesi (Poso), dan Maluku terdapat kekerasan bermuatan agama yangmenelan korban ribuan jiwa. Di |awa Timur (Banyuwangi, Malang,Bondowoso, Jember, Pasuruan, Pamekasan, dan Sumenep), Jawa Tengah(Demak), dan Jawa Barat (Serang, Bekasi, Sukabumi, Cianjur, dan Ciamis)terdapat pembantaian terhadap orang-orang yang dituduh sebagai dukunsantet. Dilakarta, Bandung, cirebon, dan Indramayu perang antarkampungdan antardesa semakin meningkat Di Jakarta, solo, dan yogyakarta terdapatmobilisasi kekuatan yang mengatasnamakan agama yang kerap melakukankekerasan terhadap *kelompok

pelanggar norma agzrma". Geng-geng laiminalseperti para preman dan "pendekar silat''menjual jasa kepada partai-partaipolitik dan para pemilik modal secara semi-legitimate. rJ<rbat maraknyakekerasan dan tumbuhnya kekuatan-kekuatan yang berpotensi untukmelakukan kekerasan, media asing menyebut Indonesia sebagai negaralakerasan. Bahkan Nant York Tima mengelompolkan negara kita dan Rusiasebagai neg.ua preman (masy stata) (Nordholt, ZOOZ).

Page 22: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah

BIODATA PENULIS

Zainal. Abidin lahir di Bandwg,22

SepteLber 1962. Setelah menamatkan

SD, SMR dan SMA di Bandung, dia

kemudian melanjutkan studi S-1 di

Fakultas Filsafat UGM (1989), S-2

di Fakultas Psikologi UGM (1999),

dan S-3 di Fakultas Psikologi UI(2004). Di samping mengajar di

Fakultas Psikologi UNPAD, dia Pun

mengajar dibeberapa PTS di Jakarta.

Di bidang kemasyarakatan dia

pernah aktif menjadi peneliti dan

ketua yayasan di sebuah LSM di

Kota Bandttg. Zainal memiliki minat yang besar dalam masalah-

masalah sosial, khususnya prasangka etnis (ethnic prejudice) darr

kekerasan kolektif (collective violence). Minatnya itu diwuiudkan dalam

beberapa penelitian, karya ilmiah di beberapa jurnal, dan beberapa

tulisan di media massa. Dia pun memiliki minat dalam masalah-masalah

fiIsafat dan psikologi. Dua buah karyanya tentang filsafat dan psikologi

yang pernah dipublikasikan dalam bentuk buku adalah Filsafat manusia.

Memahami Manusia dalam Perspektif Filsafat (2000) dan Analisis

Elcsistensial tlntuk Psikologi dan Psikiatri (2002). Beberapa kali training

tentang Pengembangan Diri pernah dilakukan olehnya untuk para

pelajar sMU dan mahasiswa di Jakarta. Untuk penelitiannya tentang

penghakiman massa, dia meraih gelar doktor dengan predikat cum laude.

Page 23: Penghakiman - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/BUKU-PENGHAKIMAN... · tentang saya kepada beberapa pihak, khususnya kepada pihak kepolisian, telah