PENGERTIAN

DASAR HUKUM

TUJUAN

FUNGSI BPS

ASPEK KISS

PEMBIDANGAN JENIS STATISTIK

Sistem Statistik Nasional (SSN) adalah suatu tatanan yang terdiri atasunsur-unsur kebutuhan data statistik, sumber daya, metode, saranadan prasarana, ilmu pengetahuan dan teknologi, perangkat hukum,dan masukan dari Forum Masyarakat Statistik yang secara teratursal ing berkaitan sehingga membentuk tota litas dalampenyelenggaraan statistik.

Pelaksanaan SSN berdasarkan Undang-Undang Republik IndonesiaNomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan Peraturan PemerintahNomor 51Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik.

Tujuan mewujudkan dan mengembangkan SSN adalah agarpenyelenggara kegiatan statistik memanfaatkan sumber daya yangtersedia secara optimal, menghindari kemungkinan terjadinyaduplikasi kegiatan oleh para penyelenggara kegiatan statistik, danterciptanya sistem yang andal, efektif, danefisien.

Dalam SSN, BPS bertindak selaku inisiatordalam rangka koordinasi, integrasi, sinkronisasi,dan standardisasi (KISS) di Indonesia.

Aspek KISS yang dilakukan oleh BPS denganseluruh penyelenggara kegiatan statistik baiksegenap instansi pemerintah dan atau unsurmasyarakat dalam mengatur dan menetapkan:

pembidangan jenis statistikpenetapan penyelenggara kegiatan statistikcara pengumpulan data yang dilakukanpenyebarluasan dan pemanfaatan hasilstatistikpengelolaan rujukan statistik

����

�

BPS melakukan pembidangan jenis statistik menjadi statistik dasar,statistik sektoral, dan statistik khusus.

�

�

�

�

Statistik Dasar

Statistik Sektoral

Statistik Khusus

PERANAN PENYELENGGARA STATISTIK DALAM SSN

BPS

Statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk keperluan yangbersifat luas, baik bagi pemerintah maupun masyarakat, yangmemiliki ciri-ciri lintas sektoral, berskala nasional, dan makro.Penyelenggaraannya menjadi tanggung jawab BPS.

Statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhikebutuhan spesifik dunia usaha, pendidikan, sosial budaya, danuntuk kepentingan lain dalam kehidupan masyarakat.Penyelenggaraannya dilakukan oleh lembaga, organisasi,perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya.

Peranan penyelenggara statistik berdasarkan pembidangan jenisstatistik:

Selain sebagai penyelenggara statistik dasar, BPS jugamempunyai fungsi sebagai pengelola rujukan statistik. Adapun

Statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhikebutuhan instansi pemerintah tertentu dalam rangkapenyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan tugaspembangunan instansi pemerintah yang bersangkutan.

langkah-langkah dalam pengelolaan rujukan statistik adalah:(1) memberikan panduan pengisian Formulir Survei StatistikSektoral, (2) memberikan rekomendasi kepada instansipemerintah yang akan melaksanakan kegiatan survei statistiksektoral, dan (3) memberikan panduan pengisian FormulirPemberitahuan Sinopsis Survei Statistik Khusus.

Berdasarkan UU RI No. 16 Tahun 1997 dan PP No. 51 Tahun1999 Pasal 26, instansi pemerintah sebagai penyelenggarastatistik sektoral mempunyai kewajiban: (1) memberitahukanrencana penyelenggaraan survei kepada BPS, (2) mengikutirekomendasi yang diberikan BPS, dan (3) menyerahkan hasilpenyelenggaraan survei yang dilakukan kepada BPS.

Penyelenggara survei statistik khusus wajib memberitahukansinopsis hasil survei yang diselenggarakannya kepada BPS.Sinopsis hasil survei yang wajib diberitahukan adalah surveiyang telah selesai diselenggarakan dan bukan untuk kebutuhanintern serta memenuhi kriteria: hasilnya dipublikasikan,menggunakan metode statistik, danmerupakan data primer.

Formulir Survei Statistik Sektoral dan Formulir PemberitahuanSinopsis Survei Statistik Khusus dapat diperoleh di:

BPS Pusatc.q. Subdit Rujukan StatistikBPS Provinsi c.q. Bidang IPDSBPS Kabupaten/Kota c.q. Seksi IPDSWebsite BPS icon Sistem InformasiRujukan Statistik

Salah satu perangkat yang digunakan untuk menunjang terciptanyaSSN yang andal, efektif, dan efisien adalah sistem yang memuatmetadata kegiatan statistik di Indonesia. Sistem ini, selanjutnyadisebut Sistem Informasi Rujukan Statistik (SiRusa), merupakansalah satu wadah bagi BPS dalam memberikan layanan metadatastatistik bagi seluruh . Disamping itu, BPS jugamenyediakan publikasi Ringkasan Metadata Kegiatan Statistik yangberisikan ringkasan berbagai kegiatan statistik dasar, sektoral, dankhusus.

����

stakeholder

�

�

�

Instansi Pemerintah

Lembaga, organisasi, perorangan, dan atau unsurmasyarakat lainnya

FORMULIR SURVEI

METADATASTATISTIK

http://www.bps.go.id

http://sirusa.bps.go.id

JUMLAH KUMULATIF KEGIATAN STATISTIK DALAM SIRUSASAMPAI DENGAN TAHUN 2008

Sektor StatistikDasar

StatistikSektoral

StatistikKhusus

1. Pertanian2. Industri3. Niaga & Jasa4. Neraca Nasional &

Regional5. Sosial & Kesra6. Kependudukan &

Tenaga Kerja7. Keuangan & Harga8. Lainnya

893339

3132

253344

511047

8131

346173

341522

4116

9224

124Jumlah 326 415 431

MANFAAT SIRUSA�

�

Pengguna data dapat dengan mudah menelusuri kegiatanstatistik yang ada di Indonesia, baik yang diselenggarakan olehBPS, Instansi Pemerintah, maupun swastaPenyelenggara dapat mensosialisasikan hasil kegiatannyadengan lebih mudah

SistemStatistikNasional

Laporan kegiatan statistik Anda sangatmembantu pembangunan SSN yang andal,efektif, dan efisien

Badan Pusat Statistik

LAYANAN METADATA STATISTIKSetiap kegiatan statistik yang ada dalam metadata mengandunginformasi mengenai:

Judul kegiatanTahun pelaksanaan kegiatanTujuanVariabel utamaCakupan wilayahPenyelenggara kegiatan

������

SiRusa dapat diakses melalui:1. Website BPS pada , Sistem Informasi

Rujukan Statistikiconhttp://www.bps.go.id

http://sirusa.bps.go.id2.

Sub Direktorat Rujukan StatistikDirektorat Diseminasi Statistik

Badan Pusat StatistikJl. Dr. Sutomo 6-8 Jakarta

Telp. +62 21 3810291, 3841195Ext. 3210-3213