pengertian spooring dan balancing mobil

16
PENGERTIAN SPOORING DAN BALANCING MOBIL Pentingnya Balancing & Spooring Pernahkan Anda merasakan suatu guncangan hebat dalam mobil setelah berpapasan dengan bus atau mobil besar lainnya pada kecepatan tinggi. Sebagian orang meduga kalau efek limbung yang terjadi itu disebabkan oleh kecilnya ukuran mobil yang kita naiki. Pada kenyataannya, gejala limbung ini tidak terjadi pada mobil kecil (contoh: Mitsubishi Colt) yang dikabarkan seorang kawan saat dibawa mudik lebaran kemarin. Ketahuilah bahwa semua itu kuncinya pada keselarasan(spooring) dan keseimbangan (Balancing) roda serta piranti kemudi (setir) sebagai pengendali gerakan mobil.

Upload: karim-suwardiningrat

Post on 26-Oct-2015

1.020 views

Category:

Documents


27 download

DESCRIPTION

ada

TRANSCRIPT

Page 1: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

PENGERTIAN SPOORING DAN BALANCING MOBIL

Pentingnya Balancing & Spooring

Pernahkan Anda merasakan suatu guncangan hebat dalam mobil setelah berpapasan dengan bus atau mobil besar lainnya pada kecepatan tinggi. Sebagian orang meduga kalau efek limbung yang terjadi itu disebabkan oleh kecilnya ukuran mobil yang kita naiki. Pada kenyataannya, gejala limbung ini tidak terjadi pada mobil kecil (contoh: Mitsubishi Colt) yang dikabarkan seorang kawan saat dibawa mudik lebaran kemarin. Ketahuilah bahwa semua itu kuncinya pada keselarasan(spooring) dan keseimbangan (Balancing) roda serta piranti kemudi (setir) sebagai pengendali gerakan mobil.

Page 2: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

Pada sebuah kendaraan yang telah lama dipakai, keselarasan dan keseimbangan roda harus diperbaiki karena keausan komponen kaki-kaki mobil yang bisa menyebabkan terjadinya penyimpangan pada sudut kelurusan roda. Agar kesetabilan mobil tetap terjaga maka wajib hukumnya untuk melakukan spooring dan balancing secara berkala. Tujan utama dari proses spooring adalah untuk menyelaraskan antara posisi roda kanan dan kiri. Efek yang ditimbulkan dari tidak seimbangnya roda kiri dan kanan ini bisa membuat mobil limbung dan bahkan berat sebelah. Sedangkan balancing adalah untuk membuat roda belakang menjadi parallel dengan roda depan. Balancing juga untuk menghindari adanya getaran kecil saat mobil dijalankan. Pada proses penyetelan harus diyakinkan bahwa roda belakang bener-benar parallel dengan roda depan karena roda belakang hanya mengikuti gerakan roda depan saat mobil di jalankan. Apabila kondisi ini tidak tercapai bisa menyebabkan ban Anda akan cepat aus dan kestabilan mobil tergangu.Spooring dan balancing juga bertujuan untuk membuat keausan ban mobil merata sehingga pengendalian dan kenyamanan mobil tetap terjaga, efek limbung dapat terhindar dan keamanan berkendaraan pun senantiasa terjamin.Gejala limbung juga bisa ditimbulkan oleh gangguan pada setir. Pada umumnya mobil sekarang sudah mengadopsi system kemudi ‘power steering’.

Gejala gangguan pada system setir ini beraneka ragam dan biasanya disebabkan oleh beberapa sebab berikut:

1. Kemudi terasa berat akibat kendornya tali kipas dan juga mungkin oli kurangnya power steering.

2. Getaran kuat pada kemudi akibat lemahnya system suspensi depan. Getaran ini juga disebabkan oleh longgarnya batang penyambung (long tie road) pada system kemudi.

3. Penggunaan ban berjenis radial yang terlalu lebar dan tekanan angin yang berbeda untuk tiap ban akan mengganggu kinerja setir.

Page 3: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

4. Penyetelan sector shaft yang tidak tepat atau penyetel rack pada model rack and opinion terlalu kendur bias membuat gerak bebas setir berlebihan.

Gangguan pada setir akan sangat kita rasakan pada saat mobil berada pada kecepatan tinggi, makanya pengetesan spooring dan balancing perlu dilaksanakan pada saat mobil melaju pada kecepatan diatas 100 km/j, dimana gejala limbung itu bisa dirasakan.

Cara yang termudah dan termurah untuk mengetahui kapan waktunya mobil harus dilakukan spooring dan balancing:

1. Apakah terjadi getaran pada setir yang menggangu kenyamanan Anda saat menyetir. Roda depan yang punya hubungan langsung dengan setir dan bertugas lebih ekstra memungkinkan keausan ban lebih cepat disbanding roda belakang.

2. Pada saat mobil Anda melaju lurus kedepan, apakah Anda merasakan suatu belokan dengan sendirinya walaupun tanpa adanya perubahan kendali setir. Jika mobil cenderung membelok ke satu arah tertentu merupakan tanda adanya masalah spooring.

3. Cobalah periksa keasusan ban mobil Anda, apakah terjadi keausan yang tidak wajar pada keempat roda mobil Anda, meliputi sisi, tapak dan bulu band. Apabila terjadi terjadi benjolan pada ban, berarti adanya system suspensi yang bermasalah pada ban tersebut.

4. Kondisi setir yang yang tak nyaman bahkan lebih berat dari bisannya, atau saat pengendalian setir saat dibelokkan tidak mau kembali berputar pada posisi semula saat dilepaskan.

5. Pada saat Anda membelokkan mobil, apakah Anda merasa adanya goncangan padahal kondisan jalan yang bagus.

6. Apabila Anda merasa mobil yang Anda kendarai berjalan miring, ini tandanya mobil Anda sudah cukup parah dengan keseimbangan.

7. Bila komponen system kemudi dan suspensi telah bergerak, sementara roda mobil Anda hanya bergerak lurus.

Page 4: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

Tindakan preventif agar mobil Anda terhindah dari gejala limbung:

1. Lakukan spooring dan balancing secara berkala. Karena tiap produk mobil memiliki system dan tehnologi yang berbeda-beda di bagian suspensinnya, maka disarankan untuk mengikiti buku panduan yang tersedia.

2. Bila ingin merotasi ban, Rotasi ban harus dilakukan secara benar dan teratur akan memberikan keausan yang merata untuk semua ban di mobil Anda. Untuk mobil penggerak empat roda, dianjurkan melakukan rotasi ban setiap 5,000 kilometer (sumber: Goodyear).

3. Pasanglah roda dengan mengikuti petunjuk arah putar yang tertera pada kulit ban dan berikan tekanan angin yang sesuai dengan buku petunjuk dari pabrik.

4. Sebelum dimulai perbaikan spooring dan balancing lakukan pengecekan semua kondisi ban dan pelek, pengecekan bagian suspensi, hubungan pada setiap sambungan kaki-kaki, kondisi chasis serta bodi kendaraan.

5. Untuk mendapatkan hasil spooring dan balancing yang maksimal, yakinkan bahwa bengkel yang Anda kunjungi memeliki peralatan standard dan sesuai dengan karakter mobil Anda.

6. Hindari mengganti ban dengan mengunakan ban bekas, walaupun harganya murah resiko tinggi terhadap keselamatan.

7. Apabila mengalami ban bocor/pecah dijalan, gunakan ban serep yang punya ukuran yang sama dengan ban aslinya. Kalau ban serep yang tersedia berbeda atau lebih kecil, pergunakan ban serep ini hanya untuk keperluan darurat sampai ban aslinya bisa diperbaiki.informasi diambil dari suara terbanyak

Page 5: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

Balancing

Roda adalah salah satu komponen kendaraan yang menopang berat kendaraan. Roda terdiri dari ban dan pelek. Ban juga mengikuti perubahan arah gerak kendaraan mengikuti putaran roda kemudi. Selain itu ban juga berfungsi meredam getaran dari jalan. Keausan ban sangat dipengaruhi oleh fungsi dari suspensi, steering dan penyetelan front wheel alignment. Sehingga ban dan pelek menjadi komponen yang mempunyai fungsi vital dalam kendaraan.

           Kondisi ban juga sangat mempengaruhi kenyamanan dan safety pengendara. Ban dan pelek akan mengalami perubahan kualitas dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan medan dan cara penggunaan kendaraan. Roda dan ban harus balance (seimbang) agar tidak terjadi getaran. Saat roda berputar, terjadi gaya sentrifugal pada tiap bagian roda dan ban dimana sejumlah gaya tertarik keluar dari ban. Gaya ini semakin menguat saat rotasi roda semakin cepat. Jika massa sudah merata ke seluruh roda dan ban (tidak ada titik berat), gaya akan seimbang maka gaya sentrifugal tidak akan memiliki efek hambatan. Jika ban memiliki titik berat maka ban akan tidak seimbang (unbalance) dimana gaya sentrifugal lebih besar pada salah satu titik ban yang akan menarik gaya yang kuat saat ban berputar. Ini akan membuat roda dan ban bergerak ke atas dan ke bawah atau dari sisi satu ke sisi yang lainnya (oblak). Sehingga pengendara akan merasakan goncangan atau getaran akibat roda yang tidak balance.

Jadi balancing berfungsi untuk membuat roda depan dan belakang menjadi parallel. Seiring dengan waktu pemakaian, untuk menjaga agar roda dalam keadaan seimbang membutuhkan perawatan balancing supaya dalam berkendara lebih nyaman dan pengemudi tidak mengalami kelelahan. Roda akan dipasang pada alat wheel balancer kemudian akan diketahui titik-titik berat pada roda yang mengakibatkan roda tidak balance. Kemudian alat akan menunjukkan seberapa besar beban yang harus diberikan pada roda agar roda kembali menjadi balance. Selanjutnya roda akan diberikan pemberat (weight balance) sesuai dengan beban yang dibutuhkan, weight balance dipasang pada pelek roda.

 

Page 6: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

 

 

 

Weight balance

 

Spooring

Kenyamanan berkendara merupakan salah satu syarat mutlak yang harus dimiliki sebuah kendaraaan. Karena berhubungan dengan keamanan atau safety untuk pengendara, penumpang, kendaraan itu sendiri ataupun terhadap kendaraan lain, dan terbentuknya keadaan regulasi lalu lintas yang baik. Salah satu faktor yang sangat berperan adalah kondisi steering/kemudi kendaraan. Kemudi berfungsi sebagai pengatur arah kendaraan yang dilakukan oleh driver, sehingga kondisi kemudi mempengaruhi driver dalam rangka mengontrol laju kendaraan itu sendiri. Kondisi kemudi yang kurang baik akan mengakibatkan ketidaknyamanan bai driver, sehingga cepat lelah dan lebih besar lagi berdampak pada terjadinya kecelakaan.

            Keadaan kenyamanan kemudi/steering sangat tergantung pada kondisi dari penyetelan roda-roda, baik roda depan ataupun roda belakang (wheel alignment). Tujuan spooring adalah untuk menyelaraskan antara roda kanan dan kiri. Kestabilan antara ban pada mobil ini sangat bermanfaat apalagi pada saat mobil sedang melaju pada kecepatan tinggi. Pemakaian kendaran dalam jangka waktu tertentu akan menyebabkan perubahan kondisi dari komponen roda depan, sehingga memerlukan perawatan secara  rutin agar kondisi ban dan komponen steering lebih tahan lama serta pengendara lebih nyaman. Untuk jangka waktu pemeliharaan spooring adalah sekitar setiap 15000 km atau 4 bulan.

Spooring merupakan pekerjaan penyetelan front wheel alignment (penyetelan roda depan) yang meliputi: chamber, caster, toe angle (toe-in/toe-out), dan turning radius. Fungsi spooring sendiri adalah untuk menjaga stabilitas kendaraan meliputi: kemudi yang ringan, menghasilkan gaya putar kembali setelah belok dan mencegah kendaraan belok sendiri setelah dilepas. Selain itu, apabila perawatan yang rutin akan mengurangi keausan pada komponen-komponen ball-joint dan ban/roda. Untuk syarat kedaraan dilakukan pekerjaan spooring diantaranya harus keadaan kaki-kaki kendaraan dalam kondisi yang

normal. Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat gambar berikut:

 

 

Page 7: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

 

1.   Chamber merupakan kemiringan roda bila dilihat dari depan, chamber (+) bila  roda miring keluar, chamber(-) bila roda miring ke dalam.

2.   Caster merupakan kemiringan poros putar roda  (steering axis) dilihat dari samping. Ada dua jenis caster:

                                 a.      Caster Positif

Kemiringan poros putar roda (steering axis) dilihat dari samping ke arah belakang

                                 b.      Caster Negatif

Kemiringan poros putar roda (steering axis) dilihat dari samping ke arah depan

3.   Toe angle

a.    Toe-In : Panjang roda bagian depan (A) lebih pendek dibanding pajang roda bagian belakang (B)

b.  Toe-Out : Panjang roda bagian depan (A) lebih panjang dibanding pajang roda bagian belakang (B)

   4.   Turning Radius

           Turning radius merupakan sudut belok roda dalam harus lebih besar dibanding roda luar dan titik sumbuh radius belok harus satu titik.

Page 8: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

    

Spooring adalah proses untuk menyeimbangkan atau menyelaraskan roda-roda mobil yang berlawanan. Misalkan roda depan kanan dan kiri harus seimbang dan selaras, juga untuk roda belakang kanan dan kiri harus selaras juga. Kebanyakan orang berpendapat hanya roda depan saja yang dispooring, pendapat ini tidak salah tetapi alangkah baiknya keempat roda juga harus mendapatkan perlakuan yang sama pula yaitu harus dispooring.Proses spooring ini dilakukan dan perlu untuk menjaga kestabilan mobil anda pada saat dikemudikan serta menjadikan ban-ban roda mobil anda akan awet. Pada mobil-mobil non klasik atau mobil-mobil baru biasanya mudah proses spooringnya, kita tinggal ketempat toko penjualan ban karena biasanya mereka disamping menjual ban juga menyediakan jasa spooring dan balancing dan mereka juga sudah menggunakan alat yang canggih serta sudah komputerisasi.

Kita tinggal bayar saja ongkosnya, mudah bukan?Nah...bagaimanakah untuk mobil klasik kita? Bagaimana proses spooringnya? Ada sebagian toko penjual ban yang mempunyai database di alat spooring mereka yang juga melayani spooring untuk merek mobi-mobil klasik tertentu, tetapi sudah sangat jarang sekali karena alat spooring ini tergolong cukup mahal dan jarang sekali pemilik mobil-mobil klasik yang datang ke tokonya, jadi untuk mereka tidak ada untungnya. Terkadang bila kita melakukan spooring dengan memakai alat spooring yang canggih ada kalanya alat tersebut tidak bisa untuk mendeteksi permasalahan yang terjadi pada mobil klasik kita. Sebagai contohnya pengalaman saya waktu mau menyepooringkan

Page 9: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

VW Kodok dengan alat spooring yang tergolong canggih (sombong dikit biar seperti mobil baru), menurut advis dari si tukang spooringnya harus diganti dulu 'boljoin't nya karena kalau tidak diganti tidak bisa dispooringkan. Walah...harus diganti boljoint punya VW? Nyari dimana? Kan tidak semua toko onderdil apalagi di kota kecil seperti di kota saya menjual spare part VW? Saya harus pesen dulu onderdil VW kalau mau ganti dengan teman di Bandung? Jadi ribet dan lama dong?

alat untuk balancing

Nah...akhirnya saya putuskan pulang dan saya spooring manual saja di bengkel sendiri, untuk masalah boljoint? Tinggal "geprek" aja dikit dan sudah normal kembali tuh boljoint. Dan boljoint hasil "geprekan" saya juga bisa bertahan sampai satu tahun. Ini kan bisa menunda pengeluaran dana juga kan, yang tadinya harus beli boljoint dan dianggap "darurat" malah bisa bertahan sampai satu tahun dan spooringannya juga masih oke. Nah dari pengalaman kami ini kami berkesimpulan bahwa tidak semua teknologi canggih bisa berguna untuk kita, Tuhan menciptakan manusia menjadi makhluk yang sempurna dari makhluk-makhluk lainnya. Teknologi kan ciptaan manusia juga? Jadi kita harus lebih pintar untuk menguasainya, bener nggak bro..... Akhirnya dari pengalaman diatas berikut ini kami berikan sedikit gambaran dalam melakukan spooring manual terhadap mobil-mobil klasik yang pernah kami tangani (cara ini bisa untuk semua mobil tidak hanya untuk mobil klasik saja, terutama untuk anda yang pengin sedikit ngirit dana).

Cara-cara spooring manual :

Page 10: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

Pastikan dulu bahwa keempat mobil anda menggunakan ban yang sama ukurannya (merek

ban sama lebih baik dan sangat dianjurkan)misalnya diban tertulis 215/65R16 maksudnya lebar ban tersebut 215 mm tinggi ban 65 mm(diukur dari lingkar velg bagian luar)dan ukuran velg nya ring 16 inchi. Kalau ukuran ban berbeda (terutama ukuran lebarnya berbeda)maka akan sedikit mengalami kesulitan dalam menentukan keselarasannya dan prosesnya akan sedikit lebih lama.

Apabila ukuran ban sudah sama, alat lain yang digunakan adalah benang kasur (benang yang digunakan oleh para tukang bangunan)bisa beli di toko besi dan harganya murah banget, cuma 1000 rupiah saja. Caranya bentangkan benang melingkari keempat ban mobil anda, bentangan harus pas pada titik-titik sumbu as roda keempat mobil dengan tanpa ada halangan. Untuk mengetahui keselarasan keempat roda kita tinggal mengamati kerenggangan atau jarak antara benang yang menempel pada roda depan dan belakang, apabila benang sudah benar-benar menempel semua pada masing-masing sisi ban maka dianggap sudah lurus. Kalau ada yang masih renggang maka perlu dispooring yaitu dengan menyetel posisi "tie road" pada roda yang belum lurus atau belum selaras. Tie road adalah spare part yang merupakan penerus dari tangan-tangan stir bagian bawah yang berguna untuk menggerakkan roda kekanan dan kekiri. Posisinya persis sejajar atau berada agak didepan roda bagian dalam. Wis pokoknya ini istilah saya sendiri, bila kurang jelas anda bisa tanyakan pada bengkel kaki-kaki langganan anda.

Cek hasil spooring anda dengan menjalankan mobil (test drive) di jalanan. Apabila stir masih belum stabil, bisa oleng kekanan dan kekiri atau ban berbunyi misal berdecit karena gesekan dengan aspal atau tidak, apabila hal ini masih terjadi maka berarti proses pengamatan anda pada saat spooring belum optimal, maka perlu diulangi lagi proses spooring seperti diatas kembali. Biasanya apabila si bengkel sudah canggih, satu kali spooring sudah langsung oke punya. Kalau perlu bantuan kami, bisa bawa ke bengkel kami ya?

Nah...mudah sekali kan proses spooringan manual seperti diatas? Silahkan anda mencobanya sendiri untuk mobil klasik anda, atau anda konsultasikan dengan bengkel langganan anda sendiri.

Proses Balancing

Page 11: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

Apakah balancing itu? Tidak ada istilah yang paten untuk balancing, tetapi menurut saya balancing merupakan proses untuk menyetabilkan putaran roda agar didapatkan putaran yang sempurna dan seimbang serta merata pada pada masing-masing permukaan roda. Apabila didapatkan ketidaknormalan pada putaran roda tersebut, maka akan ditambahkan pemberat untuk menyetabilkan putaran menjadi agar menjadi normal kembali.Misalkan begini, kita umpamakan saja roda depan sepeda kita putar dengan posisi menggantung, apabila roda kita ada yang bergelombang maka titik berhentinya roda akan berhenti pada titik yang sama, misal kita putar satu kali, biarkan sampai berhenti, pada saat berhenti posisi velg yang ada "dop" tempat untuk mengisi anginnya berada pada bagian bawah, putar sekali lagi dan hasilnya sama juga, itu berarti velg sepeda kita sudah tidak balance atau seimbang, jadi perlu dibalance atau disetel kembali velgnya ( ini untuk velg jenis sepeda dan sepeda motor )yang memakai ruji-ruji atau jari-jarinya (velg standar), untuk mobil tidak demikian karena velg mobil tidak memakai ruji-ruji atau jari-jari yang bisa disetel, maka perlu ditambahkan pemberat untuk mem "balance" kan atau menyeimbangkan kembali agar normal.

Kapan perlunya mobil klasik anda perlu di balancing? Kalau anda baru membeli mobil, baik itu mobil klasik ataupun bukan, alangkah baiknya anda juga perhatikan keempat velgnya apakah masih normal ataukah sudah cacat, serta keempat bannya apakah tipis separuh, benjol-benjol, atau masih normal. Untuk ban kita bisa mengamatinya secara langsung karena terlihat oleh mata kita, kalu kurang jelas diraba saja kan oke pengamatannya. Nah kalau velg agak susah untuk diamati apalagi kalau velgnya sudah dicat ulang?

Bagaimanakah kita bisa memastikan velg itu masih bagus atau tidak? Cara yang paling mudah untuk memastikannya yaitu kita tinggal mencobanya saja untuk jalan di jalanan yang halus dengan perlahan-lahan, rasakan apakah ada rasa yang kurang nyaman atau tidak sewaktu mobil kita jalankan. Karena velg yang cacat dan pernah direnovasi dipastikan tidak akan kembali 100% normal kembali. Tentunya ini bisa menjadi pertimbangan anda dalam menawar harga mobil yang akan anda beli bukan? Itu untuk mengetes velg normal atau tidak ya? Kalau velg sudah

Page 12: Pengertian Spooring Dan Balancing Mobil

normal coba anda kencangkan sedikit lari mobilnya sampai kecepatan 60 atau 70 km perjam, apabila stir terasa bergetar (walaupun terasa sedikit)dan ada suara yang tidak nyaman pada bagian roda itu tandanya velg harus kita balancing. Untuk proses balancing ini saya sarankan ke toko ban saja yang sudah mempunyai alat balancing yang bagus, karena proses balancing ini menggunakan ukuran berat jadi tidak bisa dengan manual karena berat sudah ada ukurannya. Biaya untuk proses balancing juga temasuk murah, biasanya berkisar anrata 15 ribu sampai 50 ribu rupiah untuk tiap bannya.

Untuk mobil lama anda kapankah kita perlu proses balancing dan spooring?

Tanda-tanda mobil kita perlu di spooring dan balancing yaitu :

Adanya getaran di setir. Sudah kami jelaskan seperti diatas yaitu apabila kita sedang melaju pada kecepatan antara 60 sampai 70 km per jam setir atau kemudi kita akan bergetar dan ada suara yang "gemlotak" pada bagian bawah terutama pada roda, apabila kita kurangi kecepatannya getaran akan berkurang atau hilang, ini berarti kita perlu balance kan roda-roda kita.

Laju mobil tidak stabil, setir mintanya kekiri terus atau kekanan terus. Mobil yang normal saat melaju lurus kemudi akan tenang dan stabil walaupun kita lepas tangan, apabila kemudi larinya kekiri terus atau kekanan terus pada saat kita lepas tangan, maka perlu dilakukan proses spooring.

Setir terasa berat. Ini bisa terjadi karena ban kita posisinya miring, biasanya kondisi ban akan cepat aus sebelah entah bagian dalam atau pun bagian luar, maka perlu spooring dan balancing juga.

Mobil terasa miring dan ban terlihat kempis sebelah. Permasalahan ini juga terjadi sama dengan apabila kemudi atau setir terasa berat, maka perlu dilakukan spooring dan balancing untuk menormalkan kembali posisi mobil anda.

Untuk maintenance mobil anda dari permasalahan-permasalahan diatas sebaiknya kontrol kembali spooring dan balancing tiap 10.000 km atau untuk patokan tiap 3 kali ganti oli mesin dan tiap kali anda melakukan penggantian ban baru. Oke demikian informasi kami mengenai pengalaman spooring dan balancing semoga bermanfaat untuk anda semua pecinta website mobil-klasikantik.com