pengertian kedudukan sifat fungsi uud 1945

14
PEMBAHASAN PENGERTIAN UUD 1945 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, atau disingkat UUD 1945 adalah hukum dasar tertulis,dan juga konstitusi pemerintahan negara Republik Indonesia saat ini. Pada kurun waktu tahun 1999-2002, UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan (amandemen), yang mengubah susunan lembaga- lembaga dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia. Latar belakang terbentuknya UUD 1945 bermula dari janji Jepang untuk memberikan kemerdekaan bangsa Indonesia di kemudian hari. Janji tinggalah janji, setelah Jepang berhasil memukul mundur tentara Belanda, malah mereka sendiri yang menindas kembali bangsa Indonesia, bahkan lebih sadis dari sebelumnya. Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang dibentuk pada tanggal 29 April 1945, adalah Badan yang menyusun rancangan UUD 1945. Pada masa sidang pertama yang berlangsung dari tanggal 28 Mei sampai dengan tanggal 1 Juni 1945 Ir.Sukarno menyampaikan gagasan tentang "Dasar Negara" yang diberi nama Pancasila. Kemudian BPUPKI membentuk Panitia Kecil yang terdiri dari 8 orang untuk menyempurnakan rumusan Dasar Negara. Pada tanggal 22 Juni 1945, 38 anggota BPUPKI membentuk Panitia Sembilan yang terdiri dari 9 orang untuk merancang Piagam Jakarta yang akan menjadi naskah Pembukaan UUD 1945. Setelah dihilangkannya anak 1

Upload: sulez-indriannto

Post on 16-Apr-2015

222 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

PEMBAHASAN

PENGERTIAN UUD 1945

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, atau disingkat UUD

1945 adalah hukum dasar tertulis,dan juga konstitusi pemerintahan negara Republik

Indonesia saat ini.

Pada kurun waktu tahun 1999-2002, UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan

(amandemen), yang mengubah susunan lembaga-lembaga dalam sistem ketatanegaraan

Republik Indonesia.

Latar belakang terbentuknya UUD 1945 bermula dari janji Jepang untuk memberikan

kemerdekaan bangsa Indonesia di kemudian hari. Janji tinggalah janji, setelah Jepang

berhasil memukul mundur tentara Belanda, malah mereka sendiri yang menindas kembali

bangsa Indonesia, bahkan lebih sadis dari sebelumnya.

Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang dibentuk

pada tanggal 29 April 1945, adalah Badan yang menyusun rancangan UUD 1945. Pada masa

sidang pertama yang berlangsung dari tanggal 28 Mei sampai dengan tanggal 1 Juni 1945

Ir.Sukarno menyampaikan gagasan tentang "Dasar Negara" yang diberi nama Pancasila.

Kemudian BPUPKI membentuk Panitia Kecil yang terdiri dari 8 orang untuk

menyempurnakan rumusan Dasar Negara. Pada tanggal 22 Juni 1945, 38 anggota BPUPKI

membentuk Panitia Sembilan yang terdiri dari 9 orang untuk merancang Piagam Jakarta yang

akan menjadi naskah Pembukaan UUD 1945. Setelah dihilangkannya anak kalimat "dengan

kewajiban menjalankan syariah Islam bagi pemeluk-pemeluknya" maka naskah Piagam

Jakarta menjadi naskah Pembukaan UUD 1945 yang disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945

oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Pengesahan UUD 1945 dikukuhkan

oleh Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) yang bersidang pada tanggal 29 Agustus 1945.

Naskah rancangan UUD 1945 Indonesia disusun pada masa Sidang Kedua Badan Penyelidik

Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK). Nama Badan ini tanpa kata "Indonesia" karena

hanya diperuntukkan untuk tanah Jawa saja. Di Sumatera ada BPUPK untuk Sumatera. Masa

Sidang Kedua tanggal 10-17 Juli 1945. Tanggal 18 Agustus 1945, PPKI mengesahkan UUD

1945 sebagai Undang-Undang Dasar Republik Indonesia.

1

Page 2: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

KEDUDUKAN UUD 1945

UUD 1945 adalah:

Hukum dasar yang tertulis (di samping itu masih ada hukum dasar yang tidak tertulis, yaitu

Konvensi)

1. Sebagai (norma) hukum :

a. UUD bersifat mengikat terhadap: Pemerintah, setiap Lembaga Negara/Masyarakat, setiap

WNRI dan penduduk di RI.

b. Berisi norma-norma: sebagai dasar dan garis besar hukum dalam penyelenggaraan negara

harus dilaksanakan dan ditaati.

2. Sebagai hukum dasar:

a. UUD merupakan sumber hukum tertulis (tertinggi) Setiap produk hukum (seperti UU, PP,

Perpres, Perda) dan setiap kebijaksanaan Pemerintah berlandaskan UUD 1945.

b. Sebagai Alat Kontrol Yaitu mengecek apakah norma hukum yang lebih rendah sesuai

dengan ketentuan UUD 1945.

2

Page 3: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

SIFAT UUD 1945

1. UUD 1945 bersifat supel (elastis),

Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa masyarakat itu terus berkembang dan dinamis.

Negara Indonesia akan terus tumbuh dan berkembang seiring dengan perubahan zaman.

Oleh karena itu, bangsa Indonesia harus tetap menjaga supaya sistem Undang-Undang

Dasar tidak ketinggalan zaman.

2. Rigid

Mempunyai kedudukan dan derajat yang lebih tinggi dari peraturan perundang-undangan

yang lain, serta hanya dapat diubah dengan cara khusus dan istimewa.

3

Page 4: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

FUNGSI UUD 1945

Di atas telah dibahas tentang apa yang dimaksud dengan UUD 1945. Dari pengertian

tersebut dapatlah dijabarkan bahwa UUD 1945 mengikat pemerintah, lembaga-lembaga

negara, lembaga masyarakat, dan juga mengikat setiap warga negara Indonesia dimanapun

mereka berada dan juga mengikat setiap penduduk yang berada di wilayah Negara Republik

Indonesia. Sebagai hukum dasar, UUD 1945 berisi norma-norma, dan aturan-aturan yang

harus ditaati dan dilaksanakan oleh semua komponen tersebut di atas.

Undang-undang Dasar bukanlah hukum biasa, melainkan hukum dasar, yaitu hukum

dasar yang tertulis. Dengan demikian setiap produk hukum seperti undang-undang, peraturan

pemerintah, peraturan presiden, ataupun bahkan setiap tindakan atau kebijakan pemerintah

haruslah berlandaskan dan bersumber pada peraturan yang lebih tinggi, yang pada akhirnya

kesemuanya peraturan perundang-undangan tersebut harus dapat dipertanggungjawabkan

sesuai dengan ketentuan UUD 1945, dan muaranya adalah Pancasila sebagai sumber dari

segala sumber hukum negara. Dalam kedudukan yang demikian itu, UUD 1945 dalam

kerangka tata urutan perundangan atau hierarki peraturan perundangan di Indonesia

menempati kedudukan yang tertinggi.

Dalam hubungan ini, UUD 1945 juga mempunyai fungsi sebagai alat kontrol, dalam

pengertian UUD 1945 mengontrol apakah norma hukum yang lebih rendah sesuai atau tidak

dengan norma hukum yang lebih tinggi, dan pada akhirnya apakah norma-norma hukum

tersebut bertentangan atau tidak dengan ketentuan UUD 1945. Selain itu UUD 1945 juga

memiliki fungsi sebagai pedoman atau acuan dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa

dan bernegara.

Dalam UUD 1945 juga terkandung :

1. Materi pengaturan sistem pemerintahan, termasuk pengaturan tentang kedudukan,

tugas, wewenang dan hubungan antara lembaga-lembaga negara

2. Hubungan negara dengan warga negara baik dibidang politik, ekonomi, sosial dan

budaya maupun hankam.

4

Page 5: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

KASUS MENGENAI UUD 1945

KONTROVERSI AMANDEMEN V UUD 1945

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Tatanan struktur kenegaraan berisi aturan, cara, dan adat istiadat yang berlaku

Suatu Negara dianggap telah memiliki konstitusi sejak Negara itu dibentuk

Sumber utama Negara adalah konstitusi, salah satu makna konstitusi adalah UUD 1945

Di Indonesia UUD 1945 dijadikan sebagai landasan Konstitusional yang menjelaskan

mengenai tugas dan wewenang aparat pemerintah. UUD 1945 bersifat elastis sehingga sangat

mungkin terjadi amandemen UUD 1945

B. POKOK PERMASALAHAN

Dari segi substansi dan isinya, UUD 1945, memiliki keterbatasan dan kelemahan yang tidak

dapat dipakai sebagai rujukan konstitusional yang memadai. Yang menjadi masalah saat ini

adalah apakah sebuah UUD yang dulu dibuat masih sesuai dengan corak kehidupan

masyarakat saat ini?

Untuk itu, disini akan sedikit dibahas mengenai amandemen UUD 1945

5

Page 6: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

BAB II

PEMBAHASAN

A. ARTI PENTING AMANDEMEN

Amandemen : prosedur penyempurnaan tanpa harus langsung mengubah UUD

pelengkap serta rincian dari UUD asli. Salah satu hak legislatif untuk mengusulkan

perubahan dalam suatu rancangan Undang-Undang yang dimajukan pemerintah

UUD 1945 bersifat elastic didasarkan karena masyarakat terus berkembang dan dinamis

bangsa Indonesia harus tetap menjaga supaya sistem Undang-Undang Dasar tidak

ketinggalan zaman. Maka UUD 1945 diadakan perubahan sejalan dengan kehidupan

masyarakat.

B. ALASAN DAN KESEPAKATAN AMANDEMEN UUD 1945

ALASAN

• SEGI HISTORIS

Pembuatan UUD 1945 ditetapkan dalam suasana tergesa – gesa

• SEGI SUBSTANSI DAN ISI UUD 1945

UUD 1945 memiliki keterbatasan dan kelemahan

• SEGI SOSIOLOGIS

Amanat dari rakyat untuk melakukan amandemen

KESEPAKATAN

• Dilakukan antar fraksi MPR

• terdiri dari pembukaan dan batang tubuh mempunyai kedudukan berlainan, namun terjalin

dalam hubungan bersifat kausal organis

6

Page 7: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

• kesepakatan antara fraksi MPR dalam amandemen UUD 1945, antara lain :

1. Tidak mengubah pembukaan UUD 1945

2. Tetap mempertahankan NKRI

3. Tetap mempertahankan system presidesiil

4. Bagian penjelasan UUD 1945 yang normatif, dimasukkan dalam batang tubuh

5. Perubahan addendum : satu kesatuan antara perubahan yang diubah dengan yang tidak

diubah

C. AMANDEMEN KE V UUD 1945

• amandemen ke I disahkan 19 Oktober 1999, mengenai :

1. kekuasaan pemerintah

2. kementrian Negara

3. DPR

• Amandemen ke II Disahkan 18 agustus 2000, mengenai

1. Pemerintah daerah

2. Dewan perwakilan rakyat

3. Wilayah Negara dan penduduk

4. Hak asasi manusia, pertahanan, dan keamanan

5. Bendera, bahasa, lambing Negara, lagu kebangsaan

• Amandemen ke III Disahkan 10 November 2001, mengenai :

1. Mengatur impeachment

2. Membentuk DPD

7

Page 8: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

• Amandemen ke IV Disahkan 10 Agustus 2002

13 pasal diubah dan ditambah, 3 pasal aturan peralihan dan 2 pasal aturan tambahan

Perubahan – perubahan memungkinkan ada pihak pro dan kontra terhadap amandemen UUD

1945

Usulan DPD :

DPD menginginkan perubahan pasal 22 D UUD 1945. salah satu pasalnya berbunyi ”DPD

ikut membahas RUU yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah,

pembentukan, pemekaran dan penggabungan daerah, pengelolaan SDA dan sumber daya

ekonomi lainnya, serta perimbangan keuangan pusat dan daerah, serta memberikan

pertimbangan kepada DPR atas RUU anggaran pendapatan dan belanja negara dan RUU

yang berkaitan dengan pajak, pendidikan dan agama”.

Isi pasal dengan kehidupan nyata berlainan dengan praktek yang dijalankan

Hal ini dapat dilihat ketika pembahasan RUU, mungkin anggota DPD tidak dilibatkan dan

terkesan diabaikan. Padahal menurut pasal tersebut, pejabat daerah harus dilibatkan dalam

pembahasan RUU yang berkaitan dengan pelaksanaan pemerintah daerah

Sehingga dimungkinkan adanya amandemen UUD yang ke V

Tidak boleh tergesa – gesa, perlu penelitian mendalam sehingga memperbaiki tatanan

kenegaraan sebelumnya menjadi lebih baik sesuai situasi dan kondisi kehidupan bangsa

Indonesia yang bermartabat.

KESIMPULAN

UUD 1945 sebagai landasan konstitusional telah mengalami beberapa amandemen pada

tahun 1999, 2000, 2001, 2002 dan saat ini direncanakan amandemen ke V membahas pasal

22 D UUD 1945. Pembuatan amandemen hendaknya menyesuaikan dengan situasi dan

kondisi masyarakat saat ini.

SARAN

proses pembuatan uud 1945 harus lebih memperhatikan hal-hal dari segi teknis dan

substansinya serta lebih teliti dalam menyikapi perkembangan masyarakat Indonesia yang

dinamis

8

Page 9: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

PENUTUP

Alhamdullilahirobbillalamin puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, akhirnya

kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang

terkait.

Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan kita semua.

Akhir kata, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan dalam

pembuatan makalah ini. Tiada gading yang tak retak, begitu pula dengan makalah ini yang

jauh dari kata sempurna dan kami menerima saran serta kritik yang bersifat membangun

sehingga ke depannya kami dapat membuat makalah yang lebih baik. Terima kasih.

9

Page 10: Pengertian Kedudukan Sifat Fungsi Uud 1945

DAFTAR PUSTAKA

www.geofacts.co.cc/.../undang-undang-dasar-1945-sebagai-hukum.html

brekele-bisikanhati.blogspot.com/…/persandingan-uud-1945.html

www,anakciremai.com/…/makalah-ppkn-tentang-hubungan-pancasila.html

pdfdatabase.com/search/fungsi-kedudukan-uud-1945.html

Budiyanto. 2005. Kewarganegaraan. Jakarta : Erlangga.

Lubis, M. Solly. 2000. Perkembangan Garis Politik dan Perundang-Undangan Pemerintah Daerah.

Bandung : Alumni.

Huda, Ni’matul. 2005. Hukum Tata Negara Indonesia. Jakarta : Raja Grafindo Husada.

Tikoh, Sumbodo. 1988. Hukum Tata Negara. Bandung : Eresco.

Soehino. 1984. Hukum Tata Negara Teknik Perundang-Undangan. Yogyakarta : Liberty.

10