pengendalian hama terpadu

13
PENGENDALIAN HAMA TERPADU Aisyah Thithin Umi R Dian Alvianto Nugroho Danu W Gunawan Riswanti Agni Q Yoga Anung A Rizqi Ainun J Marietta R

Upload: nantai

Post on 23-Jan-2016

996 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

Pengendalian Hama Terpadu. LATAR BELAKANG. Konsep pengendalian hama terpadu (PHT) merupakan pengembangan dan perpaduan dari metode-metode pengendalian alternatif dalam perlindungan tanaman terhadap serangga hama - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Pengendalian  Hama  Terpadu

PENGENDALIAN HAMA TERPADU

Aisyah Thithin Umi R

Dian Alvianto Nugroho Danu W

Gunawan Riswanti

Agni Q Yoga Anung A

Rizqi Ainun J Marietta R

Page 2: Pengendalian  Hama  Terpadu

LATAR BELAKANG• Konsep pengendalian hama terpadu

(PHT) merupakan pengembangan dan perpaduan dari metode-metode pengendalian alternatif dalam perlindungan tanaman terhadap serangga hama

• Pengembangan PHT selanjutnya lebih mengarah pada pengelolaan agroekosistem yang dikembangkan berdasarkan teori-teori ekologi, terutama dalam merancang suatu agroekosistem yang lebih tahan terhadap peledakan populasi hama.

Page 3: Pengendalian  Hama  Terpadu

RUMUSAN MASALAH

Apa yang dimaksud dengan agroekosistem?

Bagaimana komponen agroekosistem?

Bagaimana karakter agroekosistem?

Apa yang dimaksud dengan aliran agroekosistem?

Apa yang dimaksud dengan manipulasi agroekosistem?

Page 4: Pengendalian  Hama  Terpadu

LINGKUP EKOSISTEM

Pengertian Ekosistem• Ekosistem bisa dikatakan juga suatu tatanan

kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling mempengaruhi.

Bagian Ekosistem• Makhluk hidup dalam ekosistem membentuk

tatanan atau organisasi tertentu• Individu• Populasi• Komunitas

Page 5: Pengendalian  Hama  Terpadu

KOMPONEN AGROEKOSISTEM

Komponen abiotik• Merupakan semua bagian tidak hidup dari ekosistem• Contoh : Air, Tanah, Udara, Cahaya, Suhu, Kelembapan, Arus

angin, pH, Iklim, Topografi, Garam mineral, Pestisida, Teknologi

Komponen Biotik• Merupakan bagian hidup dari lingkungan, termasuk seluruh

populasi yang berinteraksi dengannya• Contoh : Manusia, Biota tanah, Hewan ternak, Pathogen,

Gulma, Hama,

Page 6: Pengendalian  Hama  Terpadu

KARAKTER AGROEKOSISTEM

Perbedaan Agroekosistem dengan Ekosistem Alami

Agroekosistem sendiri merupakan suatu lingkup ruang hidup antara faktor abiotik dan biotik yang telah termodifikasi secara spesifik kearah lingkungan pertanian

Ekosistem alami merupakan suatu lingkup ruang hidup antara faktor abiotik dan biotik yang yang belum termodifikasi oleh manusia

Page 7: Pengendalian  Hama  Terpadu

PERBEDAAN MENDASAR EKOSISTEM ALAMI DAN BUATAN

No Aspek Ekosistem Alami Ekosistem

buatan

1 Keragaman inter Sangat beragam Rendah

2 Keragaman umur

tanaman

Bertahan cukup lama

bertahun-tahun

Ada yang

bertahan

sebentar, ada

yang lama

4 Karagaman habitat Tinggi Rendah

5 Jaring makanan Relatif panjang Relatif pendek

6 Campur tangan

manusia

Rendah Tinggi

Page 8: Pengendalian  Hama  Terpadu

ALIRAN ENERGI

• Aliran energi adalah jalur satu arah dari perubahan energi pada suatu ekosistem.

Page 9: Pengendalian  Hama  Terpadu

RANTAI MAKANAN DAN JARING MAKANAN

Ratai Makanan Jaring Makanan

Page 10: Pengendalian  Hama  Terpadu

MACAM-MACAM RANTAI MAKANAN

Rantai Pemangsa (Rantai Makanan Tipe Perumput)Landasan utama dari Rantai Pemangsa adalah tumbuhan hijau sebagai produsen. Rantai pemangsa dimulai dari hewan yang bersifat herbivora sebagai konsumen I, dilanjutkan dengan hewan karnivora yang memangsa herbivora sebagai konsumen ke-2 dan berakhir pada hewan pemangsa karnivora sebagai konsumen ke-3.

Rantai Parasit (Rantai Makanan Tipe Parasit)Rantai parasit dimulai dari organisme besar hingga organisme yang hidup sebagai parasit. Contoh organisme parasit antara lain, benalu.

Rantai Saprofit (Rantai Makanan Tipe Detritus)Rantai saprofit dimulai dari organisme mati ke jasad pengurai. Misalnya jamur dan bakteri.

Page 11: Pengendalian  Hama  Terpadu

Manipulasi agroekosistem

adalah suatu upaya memanipulasi unsur-unsur yang ada dalam agroekosistem sehingga tidak cocok bagi kehidupan dan perkembangan hama maupun penyakit

Unsur-unsur dalam agroekosistem tersebut yaitu meliputi unsur abiotik dan biotik

Manipulasi Agroekosistem

Page 12: Pengendalian  Hama  Terpadu

ContohMengganti atau menambah keragaman pada agroekosistem yang telah ada dapat dilakukan agar musuh alami efektif dan populasinya meningkat (Van Driesche & Bellows Jr., 1996),dengan cara:

1• Menyediakan inang alternatif dan mangsa pada saat

kelangkaan populasi inang

2• Menyediakan pakan (tepung sari dan nektar)

parasitoid dewasa

3

• Menjaga populasi hama yang dapat diterima pada waktu tertentu untuk memastikankelanjutan hidup dari musuh alami.

Page 13: Pengendalian  Hama  Terpadu

THANKS FOR ATTENTION