pengenalan dasar sistem basisdata

38
1.1. Basis Data Basis data atau database, berasal dari kata basis dan data, adapun pengertian dari kedua pengertian tersebut adalah sebagai berikut : Basis : dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Data : representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, he wan peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang direkam dal am bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya.

Upload: istebe

Post on 30-Jun-2015

3.076 views

Category:

Education


1 download

DESCRIPTION

Pengenalan Dasar Sistem Basisdata

TRANSCRIPT

Page 1: Pengenalan dasar sistem basisdata

1.1. Basis Data

Basis data atau database, berasal dari kata basis dan data, adapun

pengertian dari kedua pengertian tersebut adalah sebagai berikut :

Basis : dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat

bersarang atau berkumpul.

Data : representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu

objek seperti

manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, he

wan

peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang direkam dal

am bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau

kombinasinya.

Page 2: Pengenalan dasar sistem basisdata

Dari kedua pengertian tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pengertian dari Basis Data adalah Kumpulan file / table yang saling berelasi (berhubungan) yang disimpan dalam media penyimpanan eletronik. Dapat dikatakan pengertian lain dari basis data adalah koleksi terpadu dari data yang saling berkaitan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi suatu enterprise (dunia usaha). Dari pengertian tersebut dapat diambil kesimpulan pada masing – masing table / file didalam databaseberfungsi untuk menampung / menyimpan data – data, dimana masing – masing data yang ada pada table / file tersebut saling berhubungan dengan satu sama lainnya.

Page 3: Pengenalan dasar sistem basisdata

Tujuan dari dibentuknya basis data pada suatu perusahaan pada

dasarnya adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan

kembali data.

Dapat dilihat pada gambar 1.1 terlihat bahwa pada gambar 1.1(a)

bukan basis data melainkan lemari arsip, dimana pada setiap rak

dalam lemari tersebut dapat menyimpan dokumen –

dokumen manual yang terdiri dari lembaran – lembaran

kertas. Masalah yang dihadapi pada lemari arsip adalah

kelambatan dalam menelusuri data – data yang ada pada lemari

arsip tersebut, misalkan kita ingin mencari arsip untuk pegawai

tertentu dihasilkan dengan lambat dikarenakan petugas harus

mencari lembaran – lembaran yang ada pada dokumen tersebut

dan ini sangat menyita waktu.

Page 4: Pengenalan dasar sistem basisdata

Sedangkan kalau kita bicara basis data, maka seluruh data – data disimpan dalam basis data pada masing – masing table / file sesuai dengan fungsinya, sehingga kita dengan mudah dapat melakukan penelusuran data yang diinginkan hal ini akan mengakibatkan pada kecepatan atas informasi yang disajikan.

Didalam suatu media penyimpanan (hard disk misalnya), kita dapat menempatkan lebih dari 1 (satu) basis data dan tidak semua bentuk penyimpanan data secara elektronik, dikatakan basis data, karena kita bisa menyimpan dokumen berisi data dalam file teks (dengan program pengolahan kata), spread sheet, dan lainnya.

Page 5: Pengenalan dasar sistem basisdata

1.1(b). Basis Data di sebuah Harddisk

1.1(a). Lemari Arsio di sebuah ruang

Gbr 1(a)&(b). Lemari Penyimpanan arsip dan Basis data disebuah Harddisk

Page 6: Pengenalan dasar sistem basisdata

Yang ditonjolkan dalam basis data adalah

pengaturan / pemilahan / pengelompokan/

pengorganisasian data yang akan

disimpan sesuai dengan fungsi / jenisnya. Hal

tersebut bisa berbentuk sejumlah file /

table terpisah atau dalam bentuk pendefinisian

kolom / field data dalam setiap file /

table tersebut.

Page 7: Pengenalan dasar sistem basisdata

1.2. Hirarki Data

Hirarki data dalam dikelompokkan menjadi 3 (tiga)

buah yaitu file, record dan elemen data, untuk lebih

jelaskan dapat dilihat pada gambar 1.2. berikut ini.

Page 8: Pengenalan dasar sistem basisdata

Pengertian dari gambar tersebut diatas adalah sebagai berikut :

1) Elemen Data / Field / Atribut adalah satuan data terkecil

yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang

bermakna. Pada data Mahasiswa, field / atribut datanya

dapat berupa : nim, nama_m, tpt_lhr_m, tgl_lhr_m, alm_m dan

dan atribut lainnya yang menyangkut mahasiswa tersebut.

Istilah lainelemen data adalah medan / field, kolom, item,

dan atribut. Istilah yang umum dipakai adalah field,

atribut atau kolom.

2). Rekaman / Record / Baris adalah gabungan sejuml

ah elemen data yang saling terkait. Contohnya adalah nim,

nama_m, tpt_lhr_m, tgl_lhr_m, alm_m an atribut lainnya dari

seorang Mahasiswa dapat dihimpun dalam sebu

Page 9: Pengenalan dasar sistem basisdata

3). Berkas / File / Table adalah

kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang

atribut/ field sama, namun berbeda isi datanya.

Dalam basis data relasional, berkas mewakili komponen

yangdisebutTable atau Relasi. Sedangkan pengertian

Data value (nilai atau isi data) adalah data aktual at

au informasi yang disimpan pada setiap field /

atribut. Field nama_m menunjukkan tempat

dimana informasi nama mahasiswa disimpan, sedang

kan isi datanya adalah Mulyani, Ahmad Sofyan dan

lain sebagainya.

Page 10: Pengenalan dasar sistem basisdata

Berikut ini dapat diberikan illustrasi dari pengertian ketiga

pengertian file, field, record dan data value (isi data ).

Mahasiswa nama table / file.

Page 11: Pengenalan dasar sistem basisdata

Atribut / field : nim,nama_m,tpt_lhr_m,tgl_lhr_m,j_kelamin,alm_m,kota_m,aama_m dan kode_jur

Data value / Isi data :

Pada record pertama : 01031417 adalah isi data untuk kolom nim, Mulyanti untuk kolom nama_m dan seterusnya

Gambar . Contoh file, field, record dan data value

Pada contoh diatas yang merupakan table / file adalah Mahasiswa, yang merupakanfield adalah; nim,nama_m,tpt_lhr_m,tgl_lhr_m,j_kelamin,alm_m,kota_m,aama_m dan kode_jur, sedangkan untuk isi data pada record pertama adalah 01031417 (nim), Mulyanti (nama_m) dan seterusnya. Pada tabel mahasiswa tersebut misalkan jumlah mahasiswanya adalah 2000 untuk berbagai jurusan, maka jumlah recordnya adalah 2000 juga dan kita dapat melakukan manipulasi data pada tabel tersebut yaitu insert, update dan delete.

Page 12: Pengenalan dasar sistem basisdata

1.3. Sistem Basis Data

Sistem basis data dapat diartikan sebagai

kumpulan file / table yang saling berhubungan (dalam sebuah basis data di sebuah sistem komputer), dan sekumpulan program (DBMS / Database Management System) yang memungkinkan beberapa user (pemakai), dan / atau program lain untuk mengakses dan memanipulasi file (table) tersebut.

Page 13: Pengenalan dasar sistem basisdata

Komponen – komponen utama dari sebuah sistem basis data

adalah sebagai berikut :

1) Perangkat keras (hardware)

2) Sistem operasi (operating system)

3) Basis data (database)

4) Sistem (aplikasi/perangkat lunak) pengelola

basis data (DBMS)

5) Pemakai (user)

6) Aplikasi (perangkat lunak) lain (bersifat optional)

Page 14: Pengenalan dasar sistem basisdata

Sistem basisdata dapat dilihat bahwa,

Basisdata disimpan pada

media penyimpanan elektronik (hardisk), Basisdata ter

diri dari beberapa file/table yang saling berelasi

(berhubungan). Basis data tersebut dikelola oleh DBMS (

Database management System) dan database tersebut

dapat dimanfaatkan oleh beberapa user (pemakai) yang

dapat melakukan manipulasi pada database.

Tidak semua user dapat melakukan manipulasi data

didalam database, hal ini diatur sesuai dengan hak

aksesnya

Page 15: Pengenalan dasar sistem basisdata

Sistem Basis data

Page 16: Pengenalan dasar sistem basisdata

1.3.1 Perangkat Keras

Perangkat keras yang biasanya terdapat dalam sistem basis data adalah sebagai berikut:

1) Komputer (satu untuk yang stand-alone atau lebih dari satu untuk sistem jaringan).

2) Memori sekunder yang on-line (harddisk).

3) Memori sekunder yang off-line (tape) untuk keperluan backupdata.

4) Media / perangkat komunikasi (untuk sistem jaringan).

Page 17: Pengenalan dasar sistem basisdata

1.3.2. Sistem Operasi

Merupakan program yang mengaktifkan / memfungsikan sistem

komputer,

mengendalikan seluruh sumber daya dalam komputer dan

melakukan operasi-operasi dasar dalam komputer (operasi

input/output), pengelolaan file, dan lain sebagainya.

Program pengelola basis data (DBMS) akan aktif (running)

jika sistem operasi yang dikehendakinya (sesuai) telah aktif.

Contoh daripada sistem operasi pada sistem komputer adalah MS-

DOS, MS Windows (3.11,95,98 dan lainnya) untuk yang stand

alone dan MS Windows (2000 Server, UNIX,

LINUX, Novel_Netware dan lain sebagainya) utuk yang jaringan.

Page 18: Pengenalan dasar sistem basisdata

1.3.2. Sistem Operasi

Merupakan program yang mengaktifkan / memfungsikan sistem

komputer,

mengendalikan seluruh sumber daya dalam komputer dan

melakukan operasi-operasi dasar dalam komputer (operasi

input/output), pengelolaan file, dan lain sebagainya.

Program pengelola basis data (DBMS) akan aktif (running)

jika sistem operasi yang dikehendakinya (sesuai) telah aktif.

Contoh daripada sistem operasi pada sistem komputer adalah

MS-DOS, MS Windows (3.11,95,98 dan lainnya) untuk yang

stand alone dan MS Windows (2000 Server, UNIX,

LINUX, Novel_Netware dan lain sebagainya) utuk yang

jaringan.

Page 19: Pengenalan dasar sistem basisdata

Tujuan dari model data relasional :

Menekankan kemandirian data

Untuk Mengatasi ketidak konsistenan dan duplikasi

data dengan menggunakan konsep normalisasi,

Untuk meningkatkan kemampuan akses data.

Page 20: Pengenalan dasar sistem basisdata

Karakteristik database relasional:

Struktur Tabular.

Satu Bahasa digunakan untuk semua pemakai.

Data dihubungkan melalui nilai data.

Kelebihan database relasional:

Tabular View

Seluruh hasil operasional berupa tabel

Tidak terdapat pointer-pointer

Memiliki kemampuan operator yang baik.

Flesibel

Mudah digunakan.

Page 21: Pengenalan dasar sistem basisdata

Contoh 1:

Informasi dalam database universitas dapat disimpan dalam satu

relasi dengan skema berikut:

Students(sid: Int, name:string, login:string, age:Integer, gpa:real)

Bentuk skema dari setudent menyatakan setiap record dalam

relasi setudent memiliki lima field, dengan nama dan tipe field

yang dibuat.

sid name login age gpa

53666 Yono Yono@gr 20 3.4

53688 Argha arga@kb 19 2.75

53650 Irwan irwan@ge 25 2.1

53789 Cahyono cahyo@qq 21 3.2

53682 Chaterine cha@ui 22 1.8

Page 22: Pengenalan dasar sistem basisdata

Contoh 2: Database relasional pegawai

NOBAG NABAG KABAG

C01 PRODUKSI P030

D01 ADMINISTRASI P070

B01 PEMASARAN P020

NOPEG NAPEG NOBAG

010 ASTRIDITA C01

020 EMILIA B01

030 ARKADIA C01

050 INDIRA B01

070 DIANDRA D01

100 NADIRA D01

Attribute

BAGIAN

PEGAWAI

Primary key Foreign Key

Tuple

Degree

Cardinalitas

Page 23: Pengenalan dasar sistem basisdata

Lanjutan contoh 2…

NOPEG NAPEG BAGIAN

P010 ASTRIDITA C01

P020 EMILIA B01

Terminologi

Formal Relational Term Informal

Relation Table

Tuple Baris / record

Cardinality Jumlah baris

Attribute Atribut / field

Degree Jumlah atribut

Domain Sekumpulan nilai data yang valid

Domain

Page 24: Pengenalan dasar sistem basisdata

Jenis – jenis Key:

Super key

Suatu atribut atau set dari atribut yang secara khusus untuk

mengidentifikasikan tuple di dalam suatu relasi.

Candidate Key

Suatu atribut / Sekelompok atribut pada suatu relasi yang

mempunyai dua sifat (property):

Unik, Nilai dari atribut-atribut tersebut secara untuk menentukan

tuple-tuple di relasi tersebut.

Minimality, jika atribut-atribut tersebut adalah key gabungan , tidak

ada bagian dari kelompok atribut tersebut yang dihilangkan.

Page 25: Pengenalan dasar sistem basisdata

Primary Key

Suatu candidate key yang dipilih sebagai penentu dari

atribut-atribut lain. Candidate key yang tidak dipilih

disebut alternate key

Foreign Key

Suatu atribut pada suatu relasi dikatakan suatu Foreign Key

bila:

Setiap nilai atribut foreign key tersebut adalah Non Null.

Terdapat suatu relasi lain yang mempunyai Primary Key

yang mempunyai nilai yang sama dengan atribut foreign key

tersebut.

Page 26: Pengenalan dasar sistem basisdata

Bahasa – bahasa pada basis data relasional

Aljabar Relasional (Prosedural)

1. Bahasa Query Formal

Kalkulus Relasional ( Non Prosedural)

2. Bahasa Query Komersial : Quel

QBE ( SELECT * FROM Contacts WHERE Name='Bob' AND State='TX‘)

SQL

Page 27: Pengenalan dasar sistem basisdata

SQL part of MySQL

MySQL merupakan suatu perangkat lunak

database yang berbentuk databasr relasional atau

dalam bahasa basisdata sering disebut dengan

Relation Database Management System

(RDBMS) yang menggunakan suatu bahasa

permintaan bernama SQL.

SQL adalah bahasa perintah(Query) dalam

program MySQL.

Page 28: Pengenalan dasar sistem basisdata

Metode Query SQL

(DDL, DML and DCL) DDL (Data Definition Language)

DDL adalah sebuah metode Query SQL yang berfungsi untuk mendefinisikan data pada sebuah Database, Query yang dimiliki bahasa DDL adalah sebagai berikut:

CREATE : Digunakan untuk membuat Tabel dan Database

DROP : Digunakan untuk menghapus Tabel dan

Database

ALTER : Digunakan untuk melakukan perubahan struktur

tabel yang telah dibuat, baik menambah Field

(Add), mengganti nama Field (Change) ataupun

menamakannya kembali (Rename) dan melakukan

penghapusan Field (Drop).

Page 29: Pengenalan dasar sistem basisdata

DML (Data Manipulation Language)

DML adalah sebuah metode Query yang bisa digunakan jika DDL telah terjadi, sehingga fungsi dari Query DML ini untuk melakukan manipulasi database yang sudah dibuat. Beberapa Query yang dimiliki DML adalah:

INSERT : Digunakan untuk memasukkan data pada

Tabel Database

UPDATE : Digunakan untuk pengubahan terhadap data

yang ada pada Tabel Database

DELETE : Digunakan untuk Penghapusan data pada

tabel Database

Page 30: Pengenalan dasar sistem basisdata

DCL (Data Control Language)

DCL adalah sebuah metode Query SQL yang dapat digunakan untuk memberikan hak otorisasi dalam mengakses Database, pendefinisian space, mengalokasikan space dan pengauditan penggunaan database. Pada umumnya Query yang dimiliki DCL adalah sebagai berikut:

GRANT : Untuk mengizinkan User mengakses Tabel

dalam Database

COMMIT : Menetapkan penyimpanan Database

ROLLBACK : Membatalkan penyimpanan Database

REVOKE : Untuk membatalkan izin terhadap hak user yang

ditetapkan oleh perintah GRANT

Page 31: Pengenalan dasar sistem basisdata

Kelebihan MySQL sebgai FreeSoftware under license

GNU/GPL (General Public License)

Sebagai Database Management System(DBMS)

Sebagai Relation Database Management System(RDBMS)

Sebuah Software Database yang OpenSource, program ini bersifat free untuk di modifikasi dan kembangkan.

Sebuath database server, jadi dengan menggunakan database ini anda dapat menghubungkannya ke media internet sehingga dapat di akses dari jauh.

Merupakan sebuah database client. Selain menjadi server yang melayani permintaan, MySQL juga dapat melakukan query yang mengakses database pada server.

Mampu menerima query yang bertumpuk dalam satu permintaan atau yang disebut Multi-Threading.

Merupakan sebuah database yang mampu menyimpan data berkapsitas sangat besar sehingga berukuran Gigabyte sekalipun.

Didukung oleh driver ODBC, artinya database MySQL dapa di akses menggunakan aplikasi apa saja termasuk berupa visual spt Visual Basic dsb.

Database menggunakan enkripsi password. Jadi database ini cukup aman karena memiliki password untuk mengaksesnya.

Dan Lain Sebagainya.

Page 32: Pengenalan dasar sistem basisdata

Instruksi bantu pada MySQL

(;) : Tanda ini menyatakan bahwa semua query harus diakhiri dengan tanda titik

koma (;). Tanda ini menunjukan bahwa query telah berakhir dan siap di

eksekusi.

Help (\h) : Digunakan untuk menampilkan file bantuan seperti yang anda lihat saat ini.

? (\?) : Perintah ini memiliki fungsi sama dengan help atau \h.

Clear(\c) : Berguna untuk membersihkan atau menggagalkan semua perintah yang

telah berjalan dalam satu prompt baik perintah salah maupun benar.

Connect (\r) : Untuk melakukan penyegaran koneksi ke dalam database yang ada pada

server host.

Ego(\G) : Berguna untuk menampilkan data secara horizontal (ke kanan).

go(\g) : Memberi perintah server untuk mengeksekusi.

Notee (\t) : Akhir dari Tee (\T) yang berguna untuk mendokumentasikan semua query

dan hasilnya ke dalam sebuah file yang akan di simpan dalam direktori server

sebagai contoh kita akan mendokumentasikan (membackup query dan hasil

dalam menampilkan database yang ada di dalam server.

Page 33: Pengenalan dasar sistem basisdata

Lanjutan.. (instruksi bantu pada MySQL)

Syntax :

Mysql> \T d:\data.doc

Logging to file ‘d:\data.doc;’

Lakukan pengecekan data.doc

mysql> show databases;

{ tinjau database pada POD databases}

{ Tinjau pada D:\. }

Mysql> \t;

Print(\p) : Berguna untuk mencetak semua query yang telah kita perintahkan ke layar.

[mysql> show databases \p ;

Prompt(\R) : fungsi ini mengubah prompt standar mysql. Prompt mysql > menjadi

prompt ISTB>

Mysql> \R ISTB>

PROMPT set to ‘ISTB>’

Page 34: Pengenalan dasar sistem basisdata

Lanjutan.. (instruksi bantu pada MySQL)

Quit (\q) : Perintah untuk keluar dari server MySQL.

Source (\.) : Berguna untuk mengeksekusi query yang berasal dari file luar. Dengan

menggunakannya kita dapat melakukan semua perintah yang telah terlebi dahulu dibuat

pada Editor, sperti Notepad atau Wordpad.

Syntax :

Mysql > \. Alamat_direktori\nama_file.sql

Mysql > \. d: \ISTB.sql

Status (\s) : Perintah ini digunakan untuk melihat status server yang sedang

digunakan, termasuk berapa lama server telah aktif dan nama database yang di input.

Use(\u) : Perintah ini berguna untuk memasuki database tertentu maupun mengganti

database. [ mysql> \u [nama_database] atau mysql> USE [nama_database]

Page 35: Pengenalan dasar sistem basisdata

Fungsi Matematika pada MySQL

Operasi Keterangan

+ Penjumlahan

_ Pengurangan

/ Pembagian

* Perkalian

Mysql > SELECT 5 + 5;

Mysql> SELECT 25 – 4;

Mysql> SELECT 4 * 5;

Mysql> SELECT 6 / 2;

SELECT SIN(30); SELECT COS(90); SELECT TAN(45); SELECT ASIN(30); SELECT ACOS(90); SELECT ATAN(45);

Page 36: Pengenalan dasar sistem basisdata

Fasilitas(perintah)tambahan pada MySQL

SELECT VERSION ();

SELECT CURRENT DATE;

SELECT NOW ();

SELECT USER ();

CATAT APA YANG DI HASILKAN ?

Page 37: Pengenalan dasar sistem basisdata

FUNGSI – FUNGSI TAMBAHAN LANINYA:

Fungsi LEAST : untuk mencari bilangan terkecil dari baris bilangan.

-> SELECT LEAST(3,5,6,3,5,2,4);

Fungsi GREATEST: untuk mencari bilangan terbesar dari baris bilangan

-> SELECT GREATEST(3,5,6,3,5,2,4);

Fungsi RADIANS: untuk menghitung nilai radians dari sebuah nilai.

-> SELECT RADIANS(90);

Fungsi DEGREES: untuk mengkonversi nilai radians kembali nilai asal..

-> SELECT DEGREES(1.5707963267949);

Fungsi ABS : untuk menghasilkan nilai positif baik dari data positif ataupun negatif

-> SELECT ABS(-3);

Fungsi MOD : untuk menghasilak nilai dari sisa pembagian.

-> SELECT MOD (11, 3);

Dan Lain Lainya, Kalian bisa mencari sendiri dari beberapa buku maupun internet.

Page 38: Pengenalan dasar sistem basisdata

THANK YOU