pengembangan media komputer pembelajaran mata pelajaran ipa tentang perubahan kenampakan pada bumi...

26
PENGEMBANGAN MEDIA KOMPUTER PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN IPA TENTANG PERUBAHAN KENAMPAKAN PADA BUMI UNTUK SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SDN SUMBERAGUNG JATIREJO MOJOKERTO Zahroh Mustofavi Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya Kampus Lidah Wetan [email protected] Abstrak: Kurangnya penguasaan teknologi pengembangan media interaktif oleh para pengajar, seringkali menjadi penyebab tidak optimalnya proses belajar mengajar di sekolah, sehingga siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi. Salah satu sekolah yang menghadapi problem serupa adalah SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto. Di SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto, ketersediaan alat pendukung pembelajaran bermedia sangatlah memadai, tetapi media pembelajaran yang inovatif masih sangat terbatas, guru cenderung menggunakan media yang masih sangat sederhana seperti modul dan buku paket. SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto memiliki fasilitas laboratorium komputer yang memadai. Tetapi belum dimanfaatkan secara maksimal untuk proses belajar mengajar. Guru hanya menggunakan media cetak dalam proses belajar mengajar sehingga siswa kurang tertarik mengikuti pembelajaran karena sifat media yang terlalu verbalistik. Dari permasalahan tersebut, diperoleh sebuah alternatif untuk mengatasi masalah tersebut yaitu pengembangan media komputer pembelajaran. Sasaran pengembangan yaitu siswa SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto. Selain menghasilkan produk, dihasilkan juga buku petunjuk pemakaian program komputer pembelajaran. Data keseluruhan hasil uji coba menunjukkan media komputer pembelajaran memperoleh kategori sangat baik. Simpulan penelitian menunjukkan bahwa subyek uji coba merespon dengan baik. Media komputer pembelajaran yang dirancang dan dikembangkan khusus untuk siswa sekolah dasar. Kata kunci : pengembangan media komputer pembelajaran 1

Upload: alim-sumarno

Post on 13-Aug-2015

73 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Jurnal Online Universitas Negeri Surabaya, author : ZAHROH MUSTOFAVI, http://ejournal.unesa.ac.id

TRANSCRIPT

Page 1: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

PENGEMBANGAN MEDIA KOMPUTER PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN IPA TENTANG PERUBAHAN KENAMPAKAN PADA BUMI

UNTUK SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SDN SUMBERAGUNG JATIREJO MOJOKERTO

Zahroh MustofaviKurikulum dan Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan

Universitas Negeri SurabayaKampus Lidah Wetan

[email protected]

Abstrak: Kurangnya penguasaan teknologi pengembangan media interaktif oleh para pengajar, seringkali menjadi penyebab tidak optimalnya proses belajar mengajar di sekolah, sehingga siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi. Salah satu sekolah yang menghadapi problem serupa adalah SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto. Di SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto, ketersediaan alat pendukung pembelajaran bermedia sangatlah memadai, tetapi media pembelajaran yang inovatif masih sangat terbatas, guru cenderung menggunakan media yang masih sangat sederhana seperti modul dan buku paket.

SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto memiliki fasilitas laboratorium komputer yang memadai. Tetapi belum dimanfaatkan secara maksimal untuk proses belajar mengajar. Guru hanya menggunakan media cetak dalam proses belajar mengajar sehingga siswa kurang tertarik mengikuti pembelajaran karena sifat media yang terlalu verbalistik.

Dari permasalahan tersebut, diperoleh sebuah alternatif untuk mengatasi masalah tersebut yaitu pengembangan media komputer pembelajaran. Sasaran pengembangan yaitu siswa SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto. Selain menghasilkan produk, dihasilkan juga buku petunjuk pemakaian program komputer pembelajaran.

Data keseluruhan hasil uji coba menunjukkan media komputer pembelajaran memperoleh kategori sangat baik. Simpulan penelitian menunjukkan bahwa subyek uji coba merespon dengan baik. Media komputer pembelajaran yang dirancang dan dikembangkan khusus untuk siswa sekolah dasar.

Kata kunci : pengembangan media komputer pembelajaran

1. PENDAHULUAN

Salah satu faktor yang menyebabkan rendahnya kualitas pembelajaran dalam sebuah sekolah adalah belum dimanfaatkannya sumber belajar dalam proses belajar mengajar terutama media pembelajaran. Sadiman (2003:6) media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima. Dari

pengertian media tersebut dapat diketahui bahwa begitu pentingnya penggunaan media untuk membantu mempermudah guru dalam mentranfusikan pesan sehingga masalah belajar dapat teratasi.

Dalam PP Republik Indonesia No.19 tahun 2005 pasal 42 ayat 1 disebutkan bahwa satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabot, peralatan,

1

Page 2: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.

Dengan landasan seperti itu sudah jelas bahwa dalam proses belajar mengajar media memegang peranan penting dalam usaha mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Penggunaan media yang interaktif dan menyenangkan adalah salah satu cara guna memotifasi siswa sehingga dalam pelaksanaan pembelajaran bisa efektif.

Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah bertujuan menguasai standar kompetensi yang telah ditetapkan, oleh karena itu pembelajaran IPA harus dibuat menarik dan mudah dipahami karena IPA lebih membutuhkan pemahaman daripada penghafalan berbagai rumus yang begitu banyak. Untuk mengantisipasi hal tersebut salah satunya perlu didukung media pembelajaran yang sesuai. Penggunaan media pembelajaran diharapkan dapat membantu efektivitas proses pembelajaran serta penyampaian pesan dan isi pembelajaran pada saat itu. Selain itu juga akan memberikan pengertian konsep yang sebenarnya secara realistis.

Menurut Hamalik dalam Azhar Arsyad (2009: 15) mengemukakan bahwa media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan pembelajaran serta penyampaian pesan dan isi pelajaran sehingga dapat membantu siswa meningkatkan

pemahaman karena menyajikan informasi secara menarik dan terpercaya. Selain itu media pembelajaran juga memudahkan penafsiran data dan memadatkan informasi. Hal ini memungkinkan tercapainya tujuan pembelajaran, yang pada akhirnya dapat meningkatkan proses dan hasil belajar.

Dalam kegiatan pengembangan ini istilah penggunaan computer yang digunakan adalah CAI, karena fungsi penggunaanya digunakan dalam proses pembelajaran. Dengan adanya pengembangan media CAI ini diupayakan untuk dapat memotivasi belajar siswa secara efektif dan efesien.

Kurangnya media pembelajaran yang inovatif serta keterbatasan jumlah media pembelajaran yang ada, seringkali menjadi penyebab tidak optimalnya proses belajar mengajar di sekolah. Banyak sekolah yang memiliki fasilitas yang memadai namun tidak digunakan dengan maksimal. Diantaranya sekolah setingkat SD yang ada di wilayah mojokerto khususnya daerah Sumberagung terdapat sekolah yang memiliki fasilitas yang memadai namun belum digunakan secara maksimal. Salah satu sekolah yang menghadapi problem serupa adalah SD Negeri Sumberagung. Di SD Negeri Sumberagung, ketersediaan media pembelajaran yang inovatif masih sangat kurang hanya dari buku teks siswa. Pengembang memilih SD Negeri Sumberagung karena sekolah tersebut memiliki fasilitas yang lebih mendukung dibandingkan SDN lainya diwilayah

2

Page 3: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

Sumberagung. Berdasarkan hasil dari studi pendahuluan yang berupa observasi terhadap fasilitas sekolah, observasi pada kegiatan pembelajaran di kelas serta wawancara dengan guru bidang studi tentang hambatan dalam menyampaikan materi kepada siswa serta tingkat penguasaan siswa terhadap materi, bahwa dari segi fasilitas SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto sudah memiliki fasilitas Laboratorium Komputer yang didalamnya terdapat 12 unit komputer dengan spesifikasi Pentium 4. Berdasarkan wawancara dengan guru mata pelajaran diketahui bahwa siswa kelas IV SD sebanyak 28 siswa, dalam proses pembelajaran siswa cepat bosan dengan pembelajaran di kelas yang dbuktikan dengan nilai ulangan yang dibawah standar (64), siswa sering lupa ketika guru mereview materi pembelajaran sebelumnya dikarenakan guru hanya memberikan materi secara lisan dengan buku teks tanpa perantara media yang dapat mendukung proses pembelajaran.

Media komputer pembelajaran adalah media yang menggunakan teknologi berbasis komputer merupakan cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan sumber-sumber yang berbasis microposesor. Pada dasarnya progam media pembelajaran berbasis komputer ini menggunakan layar kaca untuk menyajikan informasi kepada siswa. (Arsyad, 2007:32).Media komputer pembelajaran sebagai media dan sumber pembelajaran IPA mampu mengkondisikan siswa untuk belajar berfikir aktif

serta meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa.

Dari fenomena di atas menimbulkan dampak, antara lain: (1) proses kegiatan belajar mengajar jadi terhambat, (2) waktu yang dibutuhkan untuk pembelajaran jadi lebih lama karena guru harus mengulang materi yang diajarkan, (3) siswa cenderung pasif.

Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) IPA di SMP/MTs merupakan standar minimum yang secara nasional harus dicapai oleh peserta didik dan menjadi acuan dalam pengembangan kurikulum di setiap satuan pendidikan. Pencapaian SK dan KD didasarkan pada pemberdayaan peserta didik untuk membangun kemampuan, bekerja ilmiah, dan pengetahuan sendiri yang difasilitasi oleh guru.

Berdasarkan uraian di atas maka perlu adanya media pembelajaran yang dapat memfasilitasi proses pembelajaran agar berjalan lebih optimal dan pemahaman siswa terhadap materi IPA dapat meningkat. Dalam kenyataan di lapangan, masih banyak sekolah yang menggunakan media pembelajaran yang kurang sesuai serta kurang menarik perhatian siswa, misalnya hanya menggunakan modul atau buku panduan. Bahkan ada juga sebagian sekolah yang tidak menggunakan media sebagai perantara untuk menyalurkan pesan dalam menyampaikan materi. Hal inilah yang mengakibatkan timbulnya masalah-masalah dalam proses pembelajaran, seperti pernyataan

3

Page 4: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

di atas. Oleh karena itulah, pengembang ingin mengembangkan suatu media yang berupa pengembangan media komputer pembelajaran, khususnya pada materi perubahan kenampakan bumi pada mata pelajaran Ilmu pengatahuan Alam.

Dengan menggunakan media komputer pembelajaran diharapkan siswa akan dapat memahami dan mengidentifikasi perubahan kenampakan bumi sesuai dengan kondisi pembelajaran yang kurang memanfaatkan fasilitas multimedia, sehingga siswa tidak merasa bosan dan jenuh dalam menerima mata pelajaran.

Teknologi pendidikan berbasis komputer sendiri adalah cara-cara untuk menghasilkan atau menyebarkan dengan menggunakan sumber-sumber yang didasarkan pada microprocessor (Sells, 1994: 24). Dalam pembahasan kali ini, komputer digunakan untuk menyajikan materi pelajaran. Karena salah satu permasalahan pengembangan media interaktif adalah kurangnya penguasaan teknologi pengembangan media interaktif oleh para pengajar.

Heinich dkk (1986) dalam Warsita (2008:138) mengemukakan sejumlah kelebihan dan kelemahan yang terdapat pada media computer pembelajaran. Aplikasi komputer pembelajaran sebagai media pembelajaran memberikan beberapa kelebihan, antara lain:a. Interaktif, media komputer

pembelajaran memanfaatkan seluruh kemampuan computer sehingga sangat menarik dan

dapat memfasilitasi interaktivitas peserta didik.

b. Individual, merupakan sarana pembelajaran individual bagi peserta didik.

c. Fleksibel, media komputer pembelajaran memungkinkan peserta didik belajar sesuai dengan kemampuan dan kecepatannya dalam memahami materi pelajaran yang disampaikan.

d. Cost effectiveness, proses pembelajaran dengan menggunakan komputer pembelajaran dapat meningkatkan prestasi belajar dengan menggunakan waktu dan biaya yang relatif kecil.

e. Motivasi, komputer pembelajaran memiliki kemampuan mengintegrasikan komponen warna, musik, dan animasi grafik yang dapat menambah motifasi peserta didik untuk belajar.

f. Umpan balik, media komputer pembelajaran dapat diprogram agar mampu memberikan umpan balik terhadap hasil belajar dan memberikan reinforcement.

g. Record keeping, kemampuan computer untuk merekam hasil belajar pemakainya.

h. Kontrol pada pengguna (user), penggunaan media komputer pembelajaran membuat peserta didik dapat melakukan kontrol terhadap aktifitas belajar.

Kelemahan program komputer pembelajaran yaitu sebagai berikut:a. Hanya akan berfungsi untuk

hal-hal sebagai mana yang telah diprogramkan.

4

Page 5: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

b. Memerlukan peralatan komputer multimedia yang harganya tinggi.

c. Perlu persyaratan minimal processor, memori kartu grafis dan monitor.

d. Perlu kemampuan pengoperasian, untuk itu perlu ditambahkan petunjuk pemanfaatan atau pemakaian (learning guide).

e. Pengembangan memerlukan tim yang profesional.

f. Pengembangannya memerlukan waktu yang cukup lama.

g. Tidak punya sentuhan manusiawi.

h. Incapability dan capability antara soft were dan hard were.

Dalam kenyataan dilapangan, masih banyak sekolah-sekolah yang tidak menggunakan media sebagai perantara dalam menyampaikan materi. Dapat dicontohkan di SD Negeri Sumberagung ketersediaan media yang inovatif masih sangat kurang. Hal inilah yang mengakibatkan timbulnya masalah-masalah dalam proses pembelajaran, seperti pernyataan diatas. Pengembang akan mengembangkan suatu media yang berupa pengembangan media komputer pembelajaran, khususnya pada materi perubahan kenampakan pada bumi mata pelajaran IPA.

Media komputer pembelajaran ini juga bersifat mandiri, yaitu bisa digunakan oleh peserta didik tanpa disertai bimbingan dari pengajar. Media pembelajaran berbasis komputer ini dibuat dengan bantuan

progam Macromedia Flash. Media ini memiliki karakteristik dapat menampilkan gambar, teks, suara serta video. Oleh karena itu, software ini bisa membantu semua kegiatan pembelajaran interaktif misalnya mendengarkan, menulis, membaca serta bermain learning games. Media komputer pembelajaran ini juga bersifat mandiri. Media ini juga dapat diputar berulang-ulang, karena dapat digandakan dalam piringan Compact Disk (CD), memory card, flashdisk dan alat-alat penyimpan data lainnya.. Di dalamnya disediakan menu-menu serta rekaman suara dan video yang dapat dengan mudah dipahami oleh peserta didik. Tampilan yang dihasilkan dari media pembelajaran berbasis komputer tersebut bisa menjadi lebih menarik jika dimodifikasi, bahkan bisa menyamai software yang lebih canggih.

2. KAJIAN PUSTAKA

Teknologi Pembelajaran adalah teori dan praktek dalam desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan, dan penilaian proses dan sumber untuk belajar (Seels & Richey, 1994:10)

Teknologi pembelajaran mempunyai lima kawasan atau domain yakni : desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan, dan penilaian. Hubungan antara domain yang satu dengan domain yang lainnya tidak linier tetapi sinergestik (saling berkaitan), maksudnya walaupun penelitian hanya pada domain tertentu tapi dalam kenyataannya mengkombinasikan semua domain.

Fungsi pengembangan dalam kawasan teknologi pembelajaran mencakup berbagai teknologi yang diterapkan dalam

5

Page 6: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

pembelajaran, mulai dari teknologi yang sederhana sampai dengan teknologi yang rumit pengembangannya.

Pengembangan adalah proses penerjemahan spesifikasi desain kedalam bentuk fisiknya. Dalam domain pengembangan terdapat hubungan yang kompleks antara teknologi dan teori yang mendorong baik desain pesan maupun strategi pembelajaran (Seels & Richey, 1994:38).

Penelitian dan pengembangan adalah metode yang digunakan utuk menghasilkan produk dan menguji keefektifan produk tersebut. (Sugiyono, 2008:297).

Penelitian pengembangan adalah kegiatan yang menghasikan rancangan atau produk untuk dipakai memecahkan masalah aktual. Dalam hal ini, kegiatan pengembangan ditekankan pada pemanfaatan teori-teori, konsep-konsep, prinsip-prinsip, temuan-temuan penelitian untuk memecahkan masalah. (Rusijono dan Mustaji, 2008:39).

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Penelitian pengembangan merupakan suatu cara atau metode yang digunakan untuk mnghasilkan suatu produk untuk memecahkan masalah dalam pembelajaran.

Untuk mengetahui keterkaitan antara pengembangan dengan kawasan Teknologi Pendidikan, sebelumnya pengembang akan memaparkan beberapa pendapat tentang Teknologi Pendidikan. Teknologi Pembelajaran sendiri adalah teori dan praktek desain, pengembangan, pemanfaatan, managemen dan evaluasi proses dan sumber-sumber untuk belajar

(Sells & Richey, 1994:1). Sedangkan pengembangan (development) adalah sebuah proses penerjemahan spesifikasi desain kedalam bentuk fisiknya.

Untuk penelitian ini, pengembang akan menghubungkan masalah dengan kawasan Teknologi Pendidikan yang bersumber pada definisi yang diungkapkan oleh Seels & Richey. Bila dihubungkan dengan bidang garapan Teknologi Pendidikan, pengembangan media komputer pembelajaran ini masuk dalam kawasan pengembangan (development).

Berdasarkan latar belakang masalah serta pendapat ahli di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa pengembangan media komputer pembelajaran ini masuk dalam domain teknologi pembelajaran pada domain pengembangan (development).

Penelitian pengembangan media komputer pembelajaran kali ini, termasuk kedalam kawasan pengembangan. Tepatnya pada kawasan Pengembangan Teknologi Berbasis Komputer.

Dalam pengertian teknologi pendidikan tahun 2004, Teknologi Pendidikan adalah studi dan praktek etis memfasilitasi belajar dan meningkatkan kinerja dengan menciptakan, menggunakan dan mengelola proses dan sumber teknologi yang tepat. Pengembangan media komputer pembelajaran yang dikembangkan oleh peneliti masuk dalam proses menciptakan, yang berarti pengembangan ini akan menghasilkan suatu produk media pembelajaran.

Teknologi berbasis komputer merupakan cara menghasilkan atau

6

Page 7: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

menyampaikan suatu materi dengan menggunakan sumber-sumber yang berbasis mikro-prosessor (Arsyad, 2006:31).

Dari bebarapa asumsi di atas dapat disimpulkan bahwa media komputer pembelajaran merupakan penggunaan media komputer untuk menyampaikan pesan/materi pelajaran dari sumber informasi (guru) ke penerima pesan (siswa) yang juga dapat digunakan untuk mengukur kemajuan belajar siswa.

Menurut (Sells, 1994: 47) menyatakan bahwa komputer multimedia memiliki karakteristik, antara lain:a. Dapat digunakan secara random

atau tidak urut maupun secara linier.b. Dapat digunakan sesuai dengan

kemauan pembelajar maupun dalam cara yang direncanakan oleh desainer.

c. Konsep-konsepnya disajikan dalam gaya abstrak dengan kata-kata, simbol, dan grafik.

d. Prinsip ilmu pengetahuan kognitif dan konstruktif diterapkan selama pengembangan dan pemakaian pelajaran.

e. Pembelajaran dapat berpusat secara kognitif, interaktif dan terorganisasi pada siswa sehingga pengetahuan dapat terkonstruksi ketika pelajaran dipakai.

f. Materi menunjukkan intensitas kegiatan pembelajaran secara interaktif.

g. Materi memadukan kata dan image dari sumber-sumber media

3. METODE PENGEMBANGAN

Model pengembangan yang digunakan dalam pengembangan komputer pembelajaran kali ini menggunakan 2 model

pengembangan, yaitu penggabungan Model pengembangan yang pertama adalah model pengembangan dari Arif Sadiman untuk pengembangan rancangan program komputer pembelajaran. Dan yang kedua yaitu model pengembangan dari Fathoni untuk pengembangan program komputer pembelajaran. Pengembangan yang kedua ini baru bisa dilaksakan jika naskah yang dikembangkan (hasil pengembangan model pertama) telah siap diproduksi.

Model pengembangan yang pertama dari Arif Sadiman, dipilih dan digunakan untuk pengembangan naskah media komputer pembelajaran, pengembang memilih model ini karena :1. Model pengembangan media

dari Sadiman merupakan model untuk pengembangan media yang menggunakan acuan naskah yang nantinya akan digunakan sebagai acuan dalam produksi media komputer pembelajaran.

2. Langkah-langkah pengembangannya sederhana dan mudah untuk dilaksanakan dalam menyusun sebuah naskah media.

3. Langkah-langkahnya tersusun secara sistematis sehingga pelaksanaannya dapat dilakukan secara baik.

Model pengembangan yang kedua dari Fathoni, dipilih dan digunakan untuk pengembangan program komputer pembelajaran, pengembang memilih model ini karena:

7

Page 8: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

1. Model pengembangan program dari Fathoni merupakan model pengembangan untuk produk komputer pembelajaran yang menggunakan langkah-langkah prosedural sehingga memudahkan pengembang untuk memproduksi program komputer pembelajaran.

2. Langkah-langkah pengembangannya sederhana dan mudah untuk dilaksanakan dalam penelitian di lapangan.

3. Urutan Langkah-langkahnya tersusun secara sistematis dan terperinci sehingga pelaksanaannya dapat dikontrol dengan baik.

Menghemat waktu, biaya dan tenaga, sehingga dapat menguntungkan pengembang dalam melakukan uji coba produk dilapangan.

4. HASIL PENGEMBANGAN

Hasil pengembangan produk komputer pembelajaran ini mengacu pada model pengembangan gabungan arief sadiman dan fathoni (sesuai dengan apa yang dibahas pada bab III). Dalam pengembangan program komputer pembelajaran ini pengembang menggunakan beberapa program yaitu: Macromedia Flash 8, merupakan software utama dalam produksi media komputer pembelajaran yang berguna untuk membuat tampilan program media komputer pembelajaran.

Software pendukung dalam produksi media komputer pembelajaran ini yaitu: Adobe Photoshop CS, yang gunanya untuk mengedit gambar atau foto yang akan dipakai dalam media komputer

pembalajaran. Swish Max, berguna untuk membuat tampilan animasi tulisan atau gambar agar tampilan dalam media komputer pembelajaran menjadi lebih menarik. Sony Sound Forge 8, berguna untuk mengedit suara yang akan digunakan dalam media komputer pembelajaran. Ulead Studio 8, berguna untuk mengedit tampilan video yang akan ditampilkan dalam media komputer pembelajaran.

Uji coba dilaksanakan setelah pengembang menyelesaikan draft I media. Media yang telah dikembangkan ini diujicobakan pada ahli materi, ahli media dan juga siswa. Uji coba yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui tingkat keefektifan, efisiensi dan kemenarikan bahan ajar yang dikembangkan. Semua data yang diperoleh dari kegiatan uji coba akan dijelaskan lebih rinci pada keterangan berikut :

Berdasarkan hasil analisis data dari ahli materi maka dapat diuraikan bahwa :1) Analisis data pada tujuan

pembelajarana) Kesesuaian program komputer

pembelajaran dengan tujuan umum pembelajaran memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan.

b) Kesesuaian program komputer pembelajaran dengan tujuan khusus pembelajaran memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan.

2) Analisis data pada uraian isi materia) Keterkaitan isi materi program

dengan pokok bahasan memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Kejelasan penyajian materi program komputer pembelajaran

8

Page 9: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Bahasa yang digunakan dalam penyampaian pesan/materi memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

d) Kesesuaian video dalam program dengan isi materi memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

3) Analisis data pada lingkup pertanyaana) Kesesuaian pertanyaan dalam

program komputer pembelajaran dengan pokok bahasan memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Kesesuaian jumlah pertanyaan dalam program dengan kompetensi dasar memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Tingkat kemudahan dalam memahami dan menjawab pertanyaan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

4) Analisi data pada respon/kunci jawabana) Respon yang diberikan dalam

program memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Pemberian nilai dalam memotivasi belajar siswa memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

5) Analisis data pada programa) Kualitas video dalam program

memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Kejelasan suara narrator memperoleh presentase sebesar 50% yang berarti cukup baik dan memerlukan sedikit perbaikan

c) Bentuk penyajian button/link memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

d) Petunjuk pengoperasian program memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

Berdasarkan hasil analisis data kuantitatif ahli media I maka dapat diuraikan bahwa :1) Petunjuk pengoperasian

a) Petunjuk pengoperasian memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Penempatan petunjuk pengoperasian memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Bahasa dalam petunjuk pengoperasian memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

d) Button yang digunakan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

2) Tujuan Pembelajarana) Kesesuaian program dengan

tujuan umum pembelajaran memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Kesesuaian program dengan tujuan khusus pembelajaran memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Kesesuaian isi program dengan tujuan khusus program memperoleh presentase sebesar

9

Page 10: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

d) Kejelasan prilaku yang diharapkan dalam tujuan khusus program memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

e) ketepatan isi materi terhadap tujuan khusus program memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

3) Uraian isi materia) Urutan materi sesuai dengan

pokok bahasan memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Bahasa yang digunakan dalam materi memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

4) Produka) Kesesuaian gambar/video

dengan materi memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Kulitas gambar/video yang digunakan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Tingkat kejelasan gambar/video yang disajikan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan.

d) Bentuk penyajian button/link memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

e) Kualitas suara narrator memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

f) Effect animasi dalam program memperoleh presentase sebesar

75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

5) Lingkup pertanyaana) Kesesuaian pertanyaan dengan

pokok bahasan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

6) Kunci jawabana) Respon yang diberikan dalam

progam komputer pembelajaran memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Pemberian nilai dalam memotivasi belajar siswa memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

Berdasarkan hasil analisis data kuantitatif ahli media II maka dapat diuraikan bahwa :1) Petunjuk pengoperasian

a) Petunjuk pengoperasian memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Penempatan petunjuk pengoperasian memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Bahasa dalam petunjuk pengoperasian memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

d) Button yang digunakan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

2) Tujuan Pembelajarana) Kesesuaian program dengan

tujuan umum pembelajaran memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Kesesuaian program dengan tujuan khusus pembelajaran

10

Page 11: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Kesesuaian isi program dengan tujuan khusus program memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

d) Kejelasan prilaku yang diharapkan dalam tujuan khusus program memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

e) ketepatan isi materi terhadap tujuan khusus program memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

4) Uraian isi materia) Urutan materi sesuai dengan

pokok bahasan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Bahasa yang digunakan dalam materi memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

5) Produka) Kesesuaian gambar/video

dengan materi memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Kulitas gambar/video yang digunakan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Tingkat kejelasan gambar/video yang disajikan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

d) Bentuk penyajian button/link memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

e) Kualitas suara narrator memperoleh presentase sebesar 50% yang berarti cukup baik dan memerlukan sedikit perbaikan

f) Effect animasi dalam program g) memperoleh presentase sebesar

75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

6) Lingkup pertanyaana) Kesesuaian pertanyaan dengan

pokok bahasan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

7) Kunci jawabana) Respon yang diberikan dalam

progam komputer pembelajaran memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Pemberian nilai dalam memotivasi belajar siswa memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikanBerdasarkan hasil analisis data

kuantitatif siswa uji coba satu-satu maka dapat diuraikan bahwa :1) Analisis data pada petunjuk

pengopersiana) Petunjuk pengoperasian

program memperoleh presentase sebesar 83,33% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Simbol pengoperasian program memperoleh presentase sebesar 83,33% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

2) Analisis data pada uraian isi materia) isi materi program komputer

pembelajaran memperoleh presentase sebesar 91,66% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) bahasa yang digunakan dalam program memperoleh presentase

11

Page 12: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

sebesar 83,33% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

3) Analisis data pada daya tarika) Kemenarikan isi program

memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

4) Analisis data pada Video, warna dan animasia) Video yang ditampilkan

memperoleh presentase sebesar 83,33% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Suara yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 100% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Animasi tulisan yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 58,3% yang berarti cukup baik dan memerlukan sedikit perbaikan

d) Kombinasi warna yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

5) Analisis data pada lingkup pertanyaana) bahasa yang digunakan untuk

pertanyaan dalam program memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikanBerdasarkan hasil analisis data

kuantitatif siswa uji coba kelompok kecil maka dapat diuraikan bahwa :1) Analisis data pada petunjuk

pengopersiana) Petunjuk pengoperasian

program memperoleh presentase sebesar 91,66% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Simbol pengoperasian program memperoleh presentase sebesar 86,11% yang berarti sangat

baik dan tidak memerlukan perbaikan

2) Analisis data pada uraian isi materia) isi materi program komputer

pembelajaran memperoleh presentase sebesar 83,33% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) bahasa yang digunakan dalam program memperoleh presentase sebesar 83,33% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

3) Analisis data pada daya tarika) Kemenarikan isi program

memperoleh presentase sebesar 83,33% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

4) Analisis data pada Video, warna dan animasia) Video yang ditampilkan

memperoleh presentase sebesar 91,66% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Suara yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 80,55% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Animasi tulisan yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 58,33% yang berarti cukup baik dan memerlukan sedikit perbaikan

d) Kombinasi warna yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 61,11% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

5) Analisis data pada lingkup pertanyaana) bahasa yang digunakan untuk

pertanyaan dalam program memperoleh presentase sebesar 77,77% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

12

Page 13: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

Berdasarkan hasil analisis data kuantitatif siswa uji coba kelompok besar :1) Analisis data pada petunjuk

pengopersiana) Petunjuk pengoperasian

program memperoleh presentase sebesar 98,21% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Simbol pengoperasian program memperoleh presentase sebesar 82,14% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

2) Analisis data pada uraian isi materia) isi materi program komputer

pembelajaran memperoleh presentase sebesar 83,92% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) bahasa yang digunakan dalam program memperoleh presentase sebesar 80,35% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

3) Analisis data pada daya tarika) Kemenarikan isi program

memperoleh presentase sebesar 69,64 yang berarti baik dan memerlukan sedikit perbaikan

4) Analisis data pada Video, warna dan animasia) Video yang ditampilkan

memperoleh presentase sebesar 94,64% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

b) Suara yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 83,92% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

c) Animasi tulisan yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 64,28% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

d) Kombinasi warna yang ditampilkan memperoleh presentase sebesar 75% yang berarti baik dan tidak memerlukan perbaikan

5) Analisis data pada lingkup pertanyaana) bahasa yang digunakan untuk

pertanyaan dalam program memperoleh presentase sebesar 83,92% yang berarti sangat baik dan tidak memerlukan perbaikan

Sedangkan untuk analisis data hasil pre test dan post tes peneliti menggunakan uji t. Berdasarkan perhitungan uji t dengan taraf signifikan 5%, db=28-1=27 sehingga diperoleh t tabel yaitu 2,052. Setelah semua data dianalisis ternyata terbukti t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 20,55>2,052. Hal itu menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pre test dengan hasil post test. Ini berarti bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan setelah menggunakan media komputer pembelajaran. Dengan hasil tersebut dapat diketahui keefektifan penggunaan media komputer pembelajaran.

5. SIMPULAN DAN SARAN

5.1 SimpulanBerdasarkan hasil analisis

data pada penelitian tentang pengembangan kenampakan pada bumi untuk kelas IV SDN Sumberagung jatirejo Mojokerto bahwa:1. Validasi desain media CAI oleh

ahli media menunjukkan rata-rata setiap variabel di kategorikan baik untuk validasi ahli materi menunjukkan rata-rata setiap variabel dikategorikan baik.

13

Page 14: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

2. Uji coba produk yang dilakukan secara bertahap menunjukkan rata-rata setiap variabel media komputer pembelajaran yaitu uji coba satu-satu dikategorikan sangat baik dengan hasil rata-rata persentase 90,83%. Uji coba kelompok kecil mempunyai rata-rata presentase 81,10%, sedangkan uji coba kelompok besar mempunyai rata-rata persentase 84,68%, keduanya merupakan persentase yang dikategorikan sangat baik.

3. Media komputer pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar karena siswa mengalami peningkatan nilai secara signifikan dari standart kompetensi minimum 75 diperoleh bukti dengan nilai rata-rata pretest kelas IV SD adalah 52,14% dan nilai rata-rata posttest kelas IX D adalah 86,07% ini menunjukan bahwa nilai rata-rata posttest lebih besar daripada nilai rata-rata pretest. Dalam pengujian signifikasi diperoleh harga t-hitung (20,55) lebih besar daripada t-tabel (2,052).

4. Berdasarkan kategori-kategori dari analisis data, maka media komputer pembelajaran materi perubahan kenampakan pada bumi kelas IV semester 2 ini telah memenuhi kriteria kelayakan pemakaian

Dari hasil keseluruhan penelitian pengembangan ini dapat disimpulkan bahwa hasil analisis data yang diperoleh dari tahap uji coba media komputer pembelajaran tentang Perubahan Kenampakan pada bumi mata pelajaran IPA (Sains) siswa kelas IV SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto,

secara umum sangat baik. Dari hasil angket uji coba produk yang dilakukan terhadap ahli materi, ahli rancangan media dan ahli media dapat disimpulkan bahwa media komputer pembelajaran ini memiliki nilai yang baik. Sedangkan hasil dari angket pada uji coba satu-satu atau perorangan, dapat disimpulkan bahwa media komputer pembelajaran ini dikategorikan sangat baik. Hasil angket pada uji coba kelompok kecil dikategorikan sangat baik. Dan dari hasil angket kelompok besar dikategorikan bahwa media komputer pembelajaran yang dikembangkan ini sangat baik. Dari segi prestasi, Hasil belajar siswa mengalami peningkatan yang signifikan setelah menggunakan media komputer pembelajaran.

Oleh karena itu media komputer pembelajaran tentang perubahan kenampakan pada bumi pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (Sains) kelas IV SDN sumberagung Jatirejo Mojokerto perlu untuk dikembangkan dan dimanfaatkan sebagai media pembelajaran yang dapat menunjang proses belajar mengajar.

A. Saran Pemanfaatan, Diseminasi, dan Pengembangan Produk Lebih Lanjut.1. Saran Pemanfaatan

Dalam pemanfaatan media komputer pembelajaran yang telah dikembangkan diharapkan guru memperhatikan hal penting diantaranya :a. Guru harus bisa

memanfaatkan media pembelajaran dengan baik.

b. Media pembelajaran lain yang mendukung antara lain : modul, buku pedoman,

14

Page 15: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

ataupun media pembelajaran lainnya.

2. Diseminasi (Penyebaran)Pengembangan produk ini

hanya menghasilkan media komputer pembelajaran tentang perubahan kenampakan pada bumi pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (Sains) untuk siswa kelas IV SDN Sumberagung Jatirejo Mojokerto, apabila digunakan untuk sekolah lain maka harus diidentifikasi kembali terutama pada analisis kebutuhan, kondisi lingkungan sekolah, karakteristik siswa, waktu belajar dan dana yang diperlukan.

3. Pengembangan Produk Lebih Lanjuta. Produk yang telah

dikembangkan dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran ilmu pengetahuan alam (Sains) yang digunakan di SDN Sumberagung jatirejo Mojokerto.

b. Pengembangan media komputer pembelajaran terfokus pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (Sains) tentang perubahan kenampakan pada bumi untuk siswa kelas IV SDN Sumberagung.

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, Ronald H. 1994. Pemilihan dan Pengembangan Media untuk Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Arsyad, Azhar. 2005. Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Daryanto.2001. Pengenalan dan pengoprasian Komputer. Jakarta : pedoman ilmu.

Degeng, I Nyoman. 1989. Ilmu Pengajaran Taksonami Variabel. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Fathoni, R. A. 1992. Pengantar Komputer Pembelajaran Unit II. Surabaya : University Pers IKIP Surabaya.

Hamalik. Oemar. 1989. Komputerisasi Pendidikan Nasional. Bandung : Mandar Maju.

Nasution. S. 2005. Teknologi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.

Nursalim, Mochamad. dkk. 2007. Psikologi Pendidikan. Surabaya : Unesa University Press.

Rusijono dan Mustaji. 2008. Penelitian Teknologi Pembelajaran. Surabaya : Unesa University Press

Sadiman, Arief. S. 2007. Media Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Sadiman, Arief.S. 1996. Media Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Seels, Barbara dan Rickey, Rita C. 1994. Instructional Technology. Washington DC : AECT.

Seels, Barbara dan Rickey. Rita C. 1994. Instructional Technology. Washington DC : AECT.

Sudjana, Nana dan Rivai, Ahmad. 2005. Media Pengajaran. Bandung : PT. Sinar Baru Algensindo.

Sudjana, Nana dan Rivai, ahmad. 2007. Teknologi Pengajaran. Bandung : Sinar baru algensindo

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan

15

Page 16: Pengembangan Media Komputer Pembelajaran Mata Pelajaran Ipa Tentang Perubahan Kenampakan Pada Bumi Untuk Siswa Kelas IV Semester 2 Sdn Sumberagung Jatirejo Mojokerto

Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

16