pengembangan buku petunjuk praktikum ...repository.usd.ac.id/35771/2/151434074_full.pdfi...
TRANSCRIPT
i
PENGEMBANGAN BUKU PETUNJUK PRAKTIKUM BIOLOGI SMA
KELAS X SEMESTER 1 DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL
BERBASIS INKUIRI TERBIMBING
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Biologi
Disusun oleh :
HERMINA NATALIA PERADA
NIM : 151434074
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2019
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
LEMBAR PERSEMBAHAN
Ia menginginkan kita
untuk terus bersukacita dalam pengharapan,
bersabar dalam kesesakan,
dan bertekun dalam doa.
-Roma 12:12-
Kupersembahkan untuk:
Tuhan Yesus dan Bunda Maria yang Maha Kudus.
Orang tua tercinta Bapak Yohakim Gua Daten dan Mama Veronika
Yasinta yang telah bersusah payah membiayai pendidikan serta
memberikan dukungan-dukungan yang sangat luar biasa selama
perkuliahan. Terimakasih banyak untuk segala pengorbanan untukku.
Nenek Lusia Perada, terimakasih selalu memberikan perhatian, doa, dan
dukungan dari masa kecil hingga sekarang.
Saudaraku tercinta Vivi, Toni, Kartika, Sina, terimaksih untuk doa dan
dukungannya
Ayah, Mama Tengah, Bapa Tengah, Om, Tanta, Bibi, Kaka, Ade dan
semua keluarga besar, terima kasih telah memberikan dukungan, motivasi
dan doanya.
Urbanus Uri, terima kasih telah setia mendukung, memotivasi, dan
mendoakan dari semester awal hingga terselesaikannya tugas akhir ini.
Teman-teman program studi pendidikan biologi Universitas Sanata
Dharma, terima kasih yang dengan caranya sendiri telah mendukung
proses belajar dari semester 1 hingga sekarang.
Kaka, ade dan semua kenalan di Yogyakarta yang telah mendukung proses
belajar, terima kasih untuk kebaikannya.
Ompen, terimakasih telah mendukung dan mendesain produk berupa buku
petunjuk praktikum.
Segenap keluaraga besar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
LEMBAR PERSEMBAHAN
Ia menginginkan kita
untuk terus bersukacita dalam pengharapan,
bersabar dalam kesesakan,
dan bertekun dalam doa.
-Roma 12:12-
Kupersembahkan untuk:
Tuhan Yesus dan Bunda Maria yang Maha Kudus.
Orang tua tercinta Bapak Yohakim Gua Daten dan Mama Veronika
Yasinta yang telah bersusah payah membiayai pendidikan serta
memberikan dukungan-dukungan yang sangat luar biasa selama
perkuliahan. Terimakasih banyak untuk segala pengorbanan untukku.
Nenek Lusia Perada, terimakasih selalu memberikan perhatian, doa, dan
dukungan dari masa kecil hingga sekarang.
Saudaraku tercinta Vivi, Toni, Kartika, Sina, terimaksih untuk doa dan
dukungannya
Ayah, Mama Tengah, Bapa Tengah, Om, Tanta, Bibi, Kaka, Ade dan
semua keluarga besar, terima kasih telah memberikan dukungan, motivasi
dan doanya.
Urbanus Uri, terima kasih telah setia mendukung, memotivasi, dan
mendoakan dari semester awal hingga terselesaikannya tugas akhir ini.
Teman-teman program studi pendidikan biologi Universitas Sanata
Dharma, terima kasih yang dengan caranya sendiri telah mendukung
proses belajar dari semester 1 hingga sekarang.
Kaka, ade dan semua kenalan di Yogyakarta yang telah mendukung proses
belajar, terima kasih untuk kebaikannya.
Ompen, terimakasih telah mendukung dan mendesain produk berupa buku
petunjuk praktikum.
Segenap keluaraga besar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRAK
PENGEMBANGAN BUKU PETUNJUK PRAKTIKUM BIOLOGI SMA
KELAS X SEMESTER 1 DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL
BERBASIS INKUIRI TERBIMBING
Hermina Natalia Perada
151434074
Universitas Sanata Dharma
Survei kebutuhan di 5 sekolah di Yogyakarta menunjukan bahwa peserta
didik lebih mudah memahami materi apabila materi dikaitkan dengan dunia nyata
peserta didik. Salah satu metode yang dapat mendukung adalah dengan
melaksanakan metode praktikum dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri
terbimbing dimana peserta didik dapat lebih aktif mencari dan menemukan inti
praktikum. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan
produk berupa buku panduan praktikum biologi SMA kelas X semester 1 dengan
pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing. Adanya buku panduan ini
diharapkan agar proses pembelajaran yang tercipta dapat mencapai tujuan
kurikulum 2013 yakni memberi peluang kreativitas peserta didik dalam
merangsang keterampilan prosedur kegiatan.
Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan yang mengacu
pada langkah pengembangan oleh Borg dan Gall namun dengan membatasi
hingga pada tahap kelima yakni revisi hasil validasi dari buku yang
dikembangkan. Produk yang dikembangkan divalidasi oleh ahli media dan ahli
materi dengan tujuan untuk menilai kelayakan dan kualitas produk.
Hasil penelitian yang diperoleh dari penilaian ahli media dan ahli materi
memperoleh rata-rata 3,99 sehingga memenuhi kriteria “Baik” dengan demikian
produk yang dikembangkan dinyatakan layak untuk diuji cobakan dengan
perbaikan sesuai dengan komentar dan saran. Berdasarkan hasil penelitian
disimpulkan bahwa buku dengan judul “Petunjuk Praktikum Biologi SMA Kelas
X Semester 1 dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing” yang
dikembangkan peneliti layak untuk diujicobakan dalam lingkup terbatas.
Kata kunci: Petunjuk praktikum biologi SMA kelas X semester 1, pendekatan
kontekstual, inkuiri terbimbing.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
ABSTRACT
DEVELOPMENT OF HIGH SCHOOL BIOLOGY PRACTICUM BOOK BY
USING CONTEXTUAL APPROACH BASED ON INQUIRY FOR LEARNING
BIOLOGY CLASS X SEMESTER 1
Hermina Natalia Perada
151434074
Sanata Dharma University
The needs survey in 5 schools in Yogyakarta show that students are more
understand the material when directly involved in learning activities. One of the
methods that can support is by implementing a practicum method with a guided
inquiry-based contextual approach where students can be more active in
searching and finding a core of the practicum. This research was aim to develop
and produce a product in the form of biology practicum guidebook for grade X
semester 1 with a guided inquiry-based contextual approach. This guidebook is
expected that the learning process can achieve the 2013 curriculum goals, namely
to give participants the opportunity to stimulate the skills of activity procedure.
This research was a research and development that refers to the
development steps by Borg and Gall but by limiting to the fifth stage, namely
revision of the results of the validation of the products developed. Products
developed are validated by media experts and material experts with the aim of
assessing the feasibility and quality of books.
The results of the study obtained from the assessment of media experts and
material experts obtained an average of 3.99 so that they met the criteria of
"Good" so that the products developed were declared feasible to be tested with
improvements in accordance with comments and suggestions. Based on the results
of the study concluded that the book entitled "Guidelines for Biology Practicum
High School Class X Semester 1 with a Guided Inquiry Based Contextual
Approach" developed by researcher was feasible to be tested in a limited scope.
Keywords: Guidelines for biology practicum high school class X semester 1,
contextual approach, guided inquiry.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................. ii
HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI........................................................... iii
LEMBAR PERSEMBAHAN ............................................................................. iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................. v
KATA PENGANTAR ........................................................................................ vi
ABSTRAK .......................................................................................................... vii
ABSTRACT .......................................................................................................... viii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... x
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xiii
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................... 7
C. Batasan Masalah...................................................................................... 8
D. Tujuan Penelitian ................................................................................... 8
E. Manfaat Penelitian ................................................................................. 9
F. Spesifikasi Produk yang Dikembangkan ................................................ 9
G. Definisi Operasional ............................................................................... 10
BAB II KAJIAN PUSTAKA .............................................................................. 12
A. Dasar Teori 12
1. Penelitian dan Pengembangan atau Research
and Development (RnD ................................................................... 12
2. Petunjuk Praktikum .......................................................................... 15
3. Pendekatan ....................................................................................... 21
4. Pembelajaran Inkuiri ......................................................................... 31
5. Materi Biologi SMA kelas X ............................................................ 37
B. Penelitian yang Relevan .......................................................................... 38
C. Desain Diagram Penelitian ...................................................................... 39
D. Kerangka Berpikir ................................................................................... 41
BAB III METODE PENELITIAN...................................................................... 44
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
A. Jenis Penelitian ....................................................................................... 44
B. Prosedur Penelitian.................................................................................. 44
C. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 47
D. Instrumen Penelitian................................................................................ 49
E. Teknik Analisis Data ............................................................................... 62
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 68
A. Analisis Kebutuhan dan Penyusunan Rencana Pengembangan Produk . 68
B. Pengembangan Produk Awal .................................................................. 74
C. Data Hasil Validasi Produk Tahap Awal ................................................ 78
D. Revisi Produk dari Hasil Validasi ........................................................... 84
E. Kajian Produk Akhir ............................................................................... 87
F. Pembahasan ............................................................................................. 89
G. Keterbatasan Pegembangan Produk ........................................................ 98
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 99
A. Kesimpulan ............................................................................................ 99
B. Saran ........................................................................................................ 99
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 100
LAMPIRAN ........................................................................................................ 103
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Kompetensi Dasar (KD) dan Materi Pokok Biologi SMA Kelas X .......... 37
Tabel 3.1 Indikator Wawancara ................................................................................. 49
Tabel 3.2 Panduan Wawancara ................................................................................. 50
Tabel 3.3 Rubrik Penilaian Produk ........................................................................... 51
Tabel 3.4 Kuisioner Validasi Produk ........................................................................ 61
Tabel 3.5 Interval Kriteria Penilaian Buku Panduan Praktikum ................................ 64
Tabel 3.6 Pedoman Konversi Data Kuantitatif ke Data Kualitatif............................. 65
Tabel 4.1 Hasil wawancara survei kebutuhan ........................................................... 70
Tabel 4.2 Hasil Rekapitulasi data validasi oleh ahli media ....................................... 80
Tabel 4.3 Hasil Rekapitulasi data validasi oleh ahli materi ....................................... 82
Tabel 4.4 Rekapitulasi hasil validasi oleh ahli media dan ahli materi ....................... 84
Tabel 4.5 Komentar/Saran dan Revisi validator I ...................................................... 84
Tabel 4.6 Komentar/Saran dan Revisi validator II..................................................... 85
Tabel 4.7 Komentar/Saran dan Revisi validator III ................................................... 86
Tabel 4.8 Komentar/Saran dan Revisi validator IV ................................................... 86
Tabel 9.1 Hasil Validasi Ahli Media......................................................................... 255
Tabel 9.2 Hasil Validasi Ahli Materi ......................................................................... 255
Tabel 9.3 Rekapitulasi Hasil Validasi Produk ........................................................... 256
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Desain Penelitian .......................................................................... 40
Gambar 2.2 Skema Kerangka Berpikir ......................................................... .. 43
Gambar 4.1 Format langkah kerja .................................................................... 75
Gambar 4.2 Format rumusan hipotesis ......................................................... .. 76
Gambar 4.3 Format tabel pengambilan data praktikum 1 ............................. .. 77
Gambar 4.4 Format dari pertanyaan praktikum 1 ......................................... .. 78
Gambar 4.5 Format rumusan masalah .......................................................... .. 78
Gambar 4.6 Halaman sampul produk awal ................................................... .. 94
Gambar 4.7 Halaman sampul setelah direvisi ............................................... .. 94
Gambar 4.8 Judul praktikum produk awal .................................................... .. 95
Gambar 4.9 Judul praktikum setelah direvsisi .............................................. .. 95
Gambar 4.10 Tampilan Kompetensi Dasar pada Produk Awal .................... .. 96
Gambar 4.11 Tampilan Kompetensi Dasar setelah direvisi .......................... .. 96
Gambar 4.12 Tampilan Gambar tanpa sumber ............................................. .. 97
Gambar 4.13 Tampilan Gambar telah direvisi .............................................. .. 97
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus .......................................................................................... 104
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ............................................. 122
Lampiran 3 Lembar Instrumen Wawancara Analisis Kebutuhan .................... 222
Lampiran 4 Lembar Instrumen Validasi Ahli Media ....................................... 232
Lampiran 5 Lembar Instrumen Validasi Ahli Materi ...................................... 233
Lampiran 6 Surat Ijin Wawancara ................................................................... 241
Lampiran 7 Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan ......................................... 246
Lampiran 8 Hasil Rekapitulasi Validasi .......................................................... 252
Lampiran 9 Hasil Validasi ............................................................................... 254
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan dikatakan berkualitas apabila peserta didik menunjukan
tingkat penguasaan materi yang tinggi terhadap tugas belajar yang sesuai
dengan sasaran dan tujuan pencapaian hasil belajar yang baik. Hal ini dapat
dilihat pada hasil belajar yang dinyatakan dalam nilai akademik yang
diperoleh peserta didik. Menurut UU No. 20 tahun 2003 pasal 3 menjelaskan
bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berahkhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab. Menurut Dimyati dan Mudjiyono (2009), kemampuan pendidik dalam
mengajar banyak berpengaruh terhadap keberhasilan pencapaian tujuan
pendidikan, artinya keterlibatan pendidik secara langung dalam proses
pendidikan. Dalam menyajikan materi pelajaran dapat digunakan pendekatan
dan metode yang dapat memudahkan peserta didik dalam menerima dan
memahami materi pelajaran tersebut.
Dunia pendidikan tidak terlepas dari perkembangan kurikulum.
Menurut UU No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
pasal 1 ayat 19 mengartikan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana
dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Sesuai dengan perkembangan pendidikan maka kurikulum yang berlaku
saat ini adalah kurikulum 2013. Tujuan dari pengembangan kurikulum 2013
menurut Permendikbud No. 69 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan
struktur kurikulum sekolah menengah atas /madrasah aliyah adalah untuk
mempersiapkan manusia indonesia agar memiliki kemampuan hidup sebagai
pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan
efektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan peradaban dunia.
Kurikulum 2013 menggunakan modus pembelajaran langsung (direct
instructional) dan tidak langsung (indirect instructional). Pembelajaran
langsung adalah pembelajaran yang mengembangkan pengetahuan,
kemampuan berpikir dan keterampilan menggunakan pengetahuan peserta
didik melalui interaksi langsung dengan sumber belajar yang dirancang dalam
silabus dan RPP. Dalam pembelajaran langsung peserta didik melakukan
kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/ mencoba,
menalar/mengasosiasi dan mengkomunikasikan. Pembelajaran langsung
menghasilkan pengetahuan dan keterampilan langsung yang disebut dengan
dampak pembelajaran (instructional effect). Pembelajaran tidak langsung
adalah pembelajaran yang terjadi selama proses pembelajaran yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
dikondisikan menghasilkan dampak pengiring (nurturant effect),
pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan
sikap yang terkandung dalam KI-1 yang berbunyi menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kerja sama,
toleran, damai, santun, responsive dan proaktif serta menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara aktif dengan lingkungan social dan alam, dan KI-2 yang berbunyi
memahami, menerapkan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tantang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradapan terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minat untuk memecahkan masalah.
Dalam proses pembelajaran pendidik dapat mengaplikasikan berbagai
macam pendekatan, model, dan metode pembelajaran yang dirasa bisa
mempermudah peserta didik dalam menerima dan memahami materi yang di
sampaikan oleh guru. Kurikulum 2013 menuntut agar kegiatan pembelajaran
berpusat pada peserta didik. Pembelajaran dirancang dengan mengoptimalkan
potensi yang dimiliki peserta didik, dengan tujuan dapat membantu peserta
didik dalam megontruksi pengetahuannya dan menjadi seorang peserta didik
yang aktif dalam menanggapi kegitan pembelajaran.
Metode Inkuiri adalah metode pembelajaran di mana peserta didik
menemukan, menggunakan variasi sumber informasi dan ide-ide untuk lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
memahami suatu permasalahan, topik, atau isu. Yang utama dari strategi
inkuiri adalah bersifat induktif dalam menemukan pengetahuan dan berpusat
pada keaktifan peserta didik (student centered approach), jadi bukan
pembelajaran yang berpusat pada guru (Sumarmi , 2012).
Biologi adalah salah satu bidang yang menduduki peranan penting
dalam dunia pendidikan. Pelajaran biologi sudah dilaksanakan dalam
kegiatan pendidikan dari jenjang sekolah dasar hingga sekolah menengah
atas. Pelajaran biologi tidak hanya dikuasai dengan mendengarkan dan
mencatat saja, tetapi partisipasi aktif peserta didik dalam kegiatan
pembelajaran seperti bertanya, mengerjakan latihan, mengerjakan tugas
rumah serta mengeluarkan ide atau gagasan juga sangat diperlukan. Hal ini
berkaitan juga dengan metode serta model pembelajaran yang diterapkan oleh
guru dalam proses pembelajaran tersebut. Berdasarkan pengalaman kegiatan
program pelaksanaan pembelajaran (PPL) peserta didik lebih aktif dalam
membangun pengetahuannya dimana peserta didik secara langsung
mengeksplor pengetahuan dengan cara pengamatan langsung pada objek
sasaran baik melalui kegiatan praktikum di laboratorium atau tempat
praktikum lainnya di bandingkan penerapan metode ceramah yang dimana
peserta didik hanya sebagai pendengar sehingga kurangnya motivai belajar
dalam diri peserta didik sehingga perlu diterapkan juga metode inkuiri
(penyelidikan) untuk melibatkan peserta didik secara penuh dalam kegiatan
pembelajaran tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
Dalam pelaksanaan kegiatan praktikum perlu adanya panduan yang
berisi judul, materi, tujuan praktikum, prosedur praktikum, lembar
pengamatan, alat dan bahan, lembar observasi dan lembar penarikan
kesimpulan kegiatan praktikum atau biasanya disebut buku petunjuk
praktikum. Dalam pembelajaran di sekolah, petunjuk praktikum biasanya
terdapat dalam buku-buku pelajaran maupun dalam bentuk Lembar Kerja
Peserta Didik (LKPD). Dalam kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
metode praktikum ini peserta didik dapat berinteraksi langsung dengan
bahan-bahan baku atau mentah dimana peserta didik terlibat langsung mulai
dari menentukan tujuan belajar, mempersiapkan alat dan bahan dengan
mengikuti prosedur yang ada, melakukan kegiatan pengamatan, mencatat
hasilnya, menganalisis, dan membuat kesimpulan dari kegiatan yang
dilakukan tersebut.
Buku petunjuk praktikum inkuiri terbimbing merupakan salah satu
bentuk buku petunjuk praktikum yang dapat digunakan sebagai alternatif
untuk melibatkan peserta didik secara langung dalam proses pembelajaran.
Pada tipe ini guru hanya sebagai fasilitator dimana guru memaparkan
permasalahan pada sasaran pengamatan, percobaan, atau proedur penelitian
untuk memperoleh hasil. Dalam buku petunjuk berbasis inkuiri terbimbing ini
tidak ditampilkan petunjuk kegiatan secara keseluruhan, sehingga peserta
didik merumuskan sendiri langkah kegiatan atau prosedur kegiatan dengan
bantuan informasi-informasi yang telah terterah di dalam buku panduan
praktikum ini. Pada kegiatan ini guru berperan sebagai sumber informsai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
yang memberikan arahan kepada peserta didik dalam pemecahan masalah
dengan tujuan menghindari kegagalan dalam kegiatan praktikum dan
kesalahpahaman dalam memahami materi.
Berdasarkan hasil observasi survei kebutuhan di SMA Bopkri 2
Yogyakarta, SMA Sang Timur Yogyakarta, SMK Negeri 1 Cangkringan,
SMA Negeri 11 Yogyakarta, dan SMAN 6 Yogyakarta menunjukan bahwa
dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran guru menerapkan berbagai model
dan metode pembelajaran diantaranya kooperatif learning, jigsaw, TGT,
diskusi, presentasi, demonstrasi, dan games. Penerapan pendekatan
kontekstual juga dilakukan yakni dengan tujuan peserta didik dapat secara
langsung mengeksplor lingkungan sekitarnya karena dengan metode ini
peserta didik dapat memahami materi dengan cepat di karenakan peserta
didik menemukan secara langung sasaran pembelajaran. Buku petunjuk
praktikum yang digunakan juga masih bersumber dari buku-buku pelajaran
biologi kurikulum KTSP, ada yang dari kumpulan LKS, bahkan ada beberapa
yang membuat panduan praktikum sendiri sementara buku petunjuk
praktikum inkuiri terbimbing masih jarang digunakan. Berdasarkan hasil
wawancara beberapa guru menyatahkan bahwa petunjuk praktikum yang
diterapkan sudah mencukupi pencapaian tujuan kurikulum 2013, namun ada
yang merasa bahwa dibutuhkan tambahan panduan yang melibatkan peserta
didik secara langsung dalam kegiatan pembelajaran untuk meningkatkan
kreativitas peserta didik dalam merangsang keterampilan prosedur kegiatan
dengan tujuan pencapaian dari kurikulum 2013 itu sendiri. Jadi buku petunjuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
praktikum inkuiri terbimbing dibutuhkan oleh guru untuk meningkatkan hasil
pembelajaran serta sebagai referensi tambahan.
Berdasarkan permasalahan yang ada maka peneliti tertarik untuk
mengembangkan buku petunjuk praktikum sebagai salah satu solusi untuk
pencapaian tujuan kurikulum 2013 yakni memberi peluang kreativitas peserta
didik dalam merangsang keterampilan prosedur kegiatan. Judul buku
petunjuk praktikum yang dikembangkan oleh peniliti adalah Pengembangan
Buku Petunjuk Praktikum Biologi SMA dengan Pendekatan Kontekstual
Berbasis Inkuiri Terbimbing untuk Pembelajaran Biologi Kelas X Semester 1.
Peneliti memilih pembelajaran Biologi Kelas X Semester 1 didasarkan pada
pengalaman PPL peneliti, dimana peserta didik lebih terlibat aktif dalam
kegiatan pembelajaran dengan metode praktikum dibandingkan pembelajaran
dengan metode ceramah yang dilaksanakan didalam ruang kelas. Pada
kenyataanya kegiatan pembelajaran yang berlangsung pada umumnya masih
bersifat pembelajaran didalam kelas yakni peserta didik sebagai pendengar
dan belum adanya panduan khusus untuk kegiatan praktikum sehingga
pendidik harus membuat panduan praktikum per materi untuk kegiatan
praktikum pada semester tersebut. Peneliti terdorong untuk mengembangkan
produk buku panduan praktikum dengan harapan bahwa dengan adanya buku
petunjuk praktikum ini dapat membantu guru dalam pelaksanaan kegiatan
pembelajaran dalam bentuk praktikum dimana dengan melibatkan peserta
didik secara langsung guna meningkatkan pengetahuan, pemahaman,
keterampilan dan kreatifitas peserta didik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana desain pengembangan buku petunjuk praktikum SMA kelas
X semester 1 dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri
terbimbing?
2. Bagaimana kualitas buku petunjuk praktikum SMA kelas X semester 1
dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing yang
dikembangkan.
C. Batasan Masalah
Batasan penelitian ini adalah:
1. Petunjuk praktikum yang dikembangkan dikhususkan pada mata
pelajaran biologi kelas x semester 1.
2. Materi yang dikembangkan dalam buku petunjuk ini adalah ruang
lingkup biologi, keanekaragaman hayati, klasifikai makhluk hidup,
virus, kingdom monera, kingdom Protista dan fungi/ jamur.
D. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk:
1 Menghasilkan buku petunjuk praktikum SMA kelas X semester 1
dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
2 Mengetahui kualitas buku petunjuk praktikum SMA kelas X semester 1
dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing yang
dikembangkan.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah:
1. Untuk peneliti
Peneliti dapat memperoleh pengetahuan dan pengelaman baru mengenai
proses pengembangan buku petunjuk praktikum
2. Untuk guru
Penelitian ini dapat menjadi referensi bagi guru untuk pencapaian tujuan
kurikulum 2013 yakni memberi peluang kretivitas peserta didik dalam
merangsang keterampilan prosedur kegiatan.
3. Untuk peserta didik
Peserta didik dapat terlibat secara langsung dalam kegiatan pembelajaran
sehingga meningkatkan pengetahuan, ketelitian, keaktifan, kerja sama
dengan kelompok dan meningkatkan kreatifitas dalam diri peserta didik.
F. Spesifikasi Produk yang Dikembangkan
Spesifikasi produk yang dikembangan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
1. Produk yang dikembangkan dalam penelitian berupa buku panduan
praktikum kelas X semester 1 berbasis inkuiri terbimbing
(penyelidikan) dengan pendekatan kontekstual.
2. Buku petunjuk praktikum dilengkapi dengan gambar-gambar yang
sesuai dengan materi pembelajaran.
3. Gambar-gambar yang ditampilkan dalam buku petunjuk praktikum jelas
dan berwarna sehingga dapat menarik perhatian peserta didik untuk
mempelajarinya.
4. Buku petunjuk praktikum dilengkapi dengan pertanyaan-pertanyaan
untuk membantu mengukur pemahaman peserta didik
5. Produk buku petunjuk praktikum dilengkapi dengan informasi
menyangkut materi pembelajaran
6. Produk buku petunjuk praktikum dicetak dengan menggunakan kertas
HVS A4 80 gr.
G. Definisi Operasional
Dalam penelitian ini ada beberapa istilah yang digunakan peneliti untuk
melengkapi produk yang dikembangkan untuk menyamakan persepsi maka
peneliti memaparkan penjelasannya sebagai berikut:
1. Buku Petunjuk Praktikum
Buku petunjuk praktikum merupakan suatu buku yang berisi arahan
kegiatan praktikum yang meliputi tata cara persiapan, pelaksanaan,
analisis, dan pelaporan yang bertujuan untuk memberikan informasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
kepada peserta didik dalam melakukan kegiatan praktikum dengan tujuan
untuk memperkecil resiko kecelakaan yang mungkin terjadi.
2. Pendekatan Kontekstual
Pendekatan kontekstual merupakan konsep belajar yang membantu
guru dalam mengaitkan antara materi yang dipelajari dengan situasi dunia
nyata peserta didik dan mendorong peserta didik membuat hubungan
antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapan dalam kehidupan
sehari-hari dengan melibatkan tujuh komponen pembelajaran.
3. Inkuiri Terbimbing
Peserta didik diberikan kesempatan untuk merumuskan prosedur
praktikum, menganalisis hasil dan membuat kesimpulan. Guru berperan
sebagai fasilitator, serta menentukan topik praktikum, pertanyaan, dan
menyediakan alat dan bahan praktikum.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Dasar Teori
1. Penelitian dan Pengembangan atau Research and Development (RnD)
Menurut Sugiyono (2010) Research and Development (RnD) adalah
metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan
menguji keefetktifan produk yang dikembangkan. Menurut Borg dan Gall
dalam Setyosari (2013) Research and Development (RnD) adalah adalah
suatu proses yang dipakai untuk mengembangkan dan memvalidasi produk
Pendidikan. Penelitian ini mengikuti suatu langkah-langkah secara siklus.
Menurut Sanjaya (2013) Research and Development (RnD) adalah proses
pengembangan dan validasi produk.
Adapun langkah-langkah penelitian Research and Development
(RnD) menurut Borg dan Gall dalam Ali dan Asrori (2014) adalah :
1. Melakukan pengumpulan dan review berbagai hasil riset dan informasi
dari berbagai literatur terkait produk yang akan dikembangkan. Selain itu
dilakukan observasi wawancara untuk menggambarkan produk yang akan
dikembangka.
2. Penyusunan perencanaan yang meliputi perumusan tujuan secara
operasional dan dapat diukur sehingga apabila produk digunakan dalam
pembelajaran cukup mudah mengidentifikasi keefektifannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
3. Pengembangan bentuk produk awal yakni bahan pembelajaran, buku
pegangan dan alat evaluasinya.
4. Melakukan pengujian atau validasi tahap awal hasil pengembangan produk
dengan melibatkan satu sampai tiga sekolah dengan mengikutsertakan 6
hingga 12 subyek dengan menggunakan wawancara atau kuisoner, hasil
yang diperoleh dugunakan untuk melakukan perbaikian.
5. Melakukan revisi terhadap bentuk awal produk dengan mengikuti saran
atau masukan dari hasil validasi sehingga menghasilkan produk yang baik
dan layak digunakan.
6. Uji produk yang telah direvisi. Tahap ini diperoleh data kualitatif dan data
kuantitatif, dimana data kuantitatif berupa pretes dan postes. Kedua data
yang diperoleh dianalisis menggunakan metode statistika deskriptif dan
inferensial.
7. Melakukan revisi produk berdasarkan hasil analisis yang diperoleh.
8. Uji prodak dalam cakupan yang lebih luas dengan menggunakan
wawancara dan pengisian kuesioner yang telah disiapkan kemudian data
yang diperoleh dianalisis kembali.
9. Melakukan revisi produk berdasarkan hasil analisis untuk penyempurnaan
produk yang dikembangkan. Produk yang dihasilkan pada tahap ini apabila
nantinya akan diproduksi secara masal maka produk ini dapat dikatakan
sebagai prototipe produk yang siap untuk diproduksi secara masal.
10. Diseminasi dan implementasi produk. Desiminasi produk dilakukan
dengan membuat laporan eksekutif lengkap, yang berisi latar atau rasional
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
dikembangkan produk tersebut, tujuan dan manfaat produk yang
dikembangkan.
Pada penelitian ini peneliti melakukan penelitian hanya sampai pada
langkah ke 5 yaitu revisi produk berdasarkan hasil analisis produk awal
sehingga dapat menghasilkan produk yang lebih baik dibandingkan produk
sebelumnya.
Berdasarkan hakekat RnD sebagai salah satu metode dalam penelitian
pendidikan, RnD memiliki karakteristik sebagai berikut:
a) RnD bertujuan untuk menghasilkan produk dalam berbagai aspek
pembelajaran dan Pendidikan, yang biasanya produk tersebut diarahkan
untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tertentu.
b) Proses pelaksanaan RnD diawali dengan studi atau survei pendahuluan
yang dilakukan untuk memahami segala sesuatu yang terlaksana di
lapangan sesuai dengan objek pengembangan yang dapat digunakan.
Survey pendahuluan diperlukan sebagai dasar dalam pengembangan
desain. Survei pendahuluan dilakukan dengan studi lapangan dan studi
kepustakaan.
c) Proses pengembangan dilakukan secara terus-menerus dalam beberapa
siklus dengan melibatkan subjek penelitian dalam lapangan yang nyata
tanpa menggangu sistem dan program yang sudah direncanakan dan
ditata sebelumnya.
d) Pengujian validasi dilakukan untuk menguji keandalan model hasil
pengembangan baik keandalan dilihat dari sisi proses pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
(validasi eksternal) maupun keandalan dilihat dari sisi hasil belajar
(validasi internal).
e) RnD tidak menguji teori tertentu untuk mnghasilkan prinsip, dalil atau
hokum kecuali yang berkaitan dengan apa yang sedang dikembangkan.
Peneliti melakukan penelitian dan pengembangan produk yakni buku
petunjuk praktikum dalam lingkup yang terbatas yakni pada mata pelajaran
Biologi kelas X semester satu dengan materi ruang lingkup biologi,
keanekaragaman hayati, klasifikai makhluk hidup, virus, kingdom monera,
kingdom Protista dan fungi/ jamur. Buku petunjuk praktikum ini divalidasi
oleh ahli media dan guru.
2. Petunjuk Praktikum
Praktikum merupakan kegiatan laboratorium sebagai penunjang
pembelajaran IPA terpadu. Kegiatan praktikum dapat membawa siswa
mengalami proses berpikir, karena dari kegiatan inilah peserta didik
berhadapan langsung dengan suatu masalah yang berhubungan dengan materi
pelajaran dan diberi kesempatan untuk memecahkan masalah, sehingga
peserta didik dapat lebih mudah memahami materi pembelajaran yang
diberikan. Sebuah praktikum bisa dilakukan oleh peserta didik untuk menguji
hipotesis suatu masalah, kemudian menarik kesimpulan. Dengan metode
eksperimen, peserta didik diharapkan melibatkan diri secara aktif serta
mengambil bagian dalam kegiatan belajar untuk dirinya; belajar menguji
hipotesis dan tidak tergesa-gesa mengambil kesimpulan (berlatih berpikir
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
ilmiah); serta mengenal berbagai alat untuk melakukan praktikum dan
memiliki keterampilan menggunakan alat-alat laboratorium (Putra, 2013).
Petunjuk praktikum menurut KBBI adalah buku yang berisikan
keterangan dan petunjuk praktis untuk melakukan (melaksanakan,
menjalankan) sesuatu. Menurut Surat Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional Nomor 36/D/2001 pasal 5 menjelaskan bahwa petunjuk praktikum
adalah pedoman pelaksanaan praktikum yang berisi tata cara persiapan,
pelaksanaan, analisis data dan pelaporan. Pedoman tersebut disusun dan
ditulis olek kelompok staf pengajar yang menangani praktikum tersebut dan
mengikuti kaidah tulisan ilmiah.
Menurut Arifin (2012) buku petunjuk prakikum merupakan buku yang
berisi pedoman praktikum dalam tata cara persiapan, pelaksanaan, dan
analisis oleh pengajar. Menurut Rustaman (2003) petunjuk praktikum
merupakan sarana yang diperlukan agar kegiatan belajar mengajar berjalan
dengan lancar, tujuan utama pembelajaran dapat tercapai, memperkecil risiko
kecelakaan yang mungkin terjadi.
Dengan demikian buku petunjuk praktikum merupakan suatu buku
yang berisi arahan kegiatan praktikum yang meliputi tata cara persiapan,
pelaksanaan, analisis, dan pelaporan yang bertujuan untuk memberikan
informasi kepada peserta didik dalam melakukan kegiatan praktikum dengan
tujuan untuk memperkecil resiko kecelakaan yang mungkin terjadi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Menurut Rustaman (2003) manfaat petunjuk praktikum antara lain
sebagai berikut :
a) Dapat mencapai ketuntasan belajar peserta didik
b) Menumbuhkan kebiasaan bekerja ilmiah, dan
c) Untuk memberikan umpan balik pada guru dalam menyusun rancangan
pembelajaran yang lebih variasi dan bermakna.
Petunjuk praktikum memiliki beberapa tujuan yaitu sebagai berikut :
a. Mengaktifkan peserta didik
Tujuan diberikan petunjuk praktikum, agar peserta didik tidak hanya
menerima penjelasan-penjelasan yang diberikan guru, melainkan lebih
aktif melakukan kegiatan belajar untuk menemukan atau mengelola sendiri
perolehan belajarnya (pengetahuan dan keterampilan).
b. Membantu peserta didik menemukan/mengelola perolehannya
Peserta didik yang mendapatkan petunjuk praktikum tidak hanya
menerima pengetahuan dan keterampilan yang diberikan guru, melainkan
setelah melakukan kegiatan yang diuraikan dalam petunjuk praktikum
dapat menemukan/memperoleh sendiri tanpa bantuan guru.
c. Membantu peserta didik mengembangkan keterampilan proses
Peserta didik dapat melakukan dan mengembangkan keterampilan
proses terutama dengan disediakan rincian kegiatan dalam petunjuk
praktikum. Peserta didik dapat bekerja secara mandiri baik individual
maupun secara berkelompok.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Dalam pengembangan bahan ajar tertulis harus memperhatikan
beberapa hal sebagai berikut :
a) Susunan tampilan, yang menyangkut: urutan yang mudah, judul yang
singkat, dan struktur kognitif yang jelas.
b) Bahasa yang mudah, menyangkut: mengalirnya kosa kata, jelasnya
kalimat, jelasnya hubungan kalimat, kalimat yang tidak terlalu panjang.
c) Menguji pemahaman, yang menyakut: menilai melalui orangnya, check
list untuk pemahamannya.
d) Stimulun, yang menyangkut: enak tidaknya dilihat, tulisan mendorong
pembaca untuk berpikir, dan menguji stimulun.
e) Kemudahan dibaca, yang menyangkut: keramahan terhadap mata (huruf
yang digunakan tidak terlalu kecil dan enak dibaca), urutan teks
terstruktur, dan muda dibaca.
f) Materi instruksional, yang menyangkut: pemilihan teks, bahan kajiannya,
lembar kerja (work sheet).
Mengacu pada Meril Physical Science: Laboratory Manual dalam
Amri (2013), isi petunjuk praktikum diorganisasikan sebagai berikut:
a) Pengantar
Berisi uraian singkat bahan pelajaran (berupa konsep-konsep IPA) yang
meliputi kegiatan praktikum dan informasi khusus yang berkaitan dengan
masalah yang akan dipecahkan melalui kegiatan praktikum.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
b) Tujuan
Berisi tujuan yang berkaitan dengan permasalahan yang diungkapkan di
pengantar atau berkaitan dengan unjuk kerja peserta didik.
c) Alat dan Bahan
Memuat alat dan bahan yang diperlukan selama kegiatan praktikum
berlangsung.
d) Prosedur atau langkah kerja
Berisi arahan atau instruksi untuk melakukan kegiatan praktikum agar
praktikan dapat lebih terarah dalam melakukan praktikum
e) Data hasil pengamatan
Meliputi data berupa tabel atau grafik kosong yang dapat diisi peserta
didik untuk membantu mempermuda peserta didik dalam
mengorganisasikan data
f) Analisis
Bagian ini membimbing peserta didik untuk melakukan langkah-langkah
analisis data sehingga dapat menyimpulkan data yang diperoleh. Bagian
ini dapat berupa pertanyaan atau isian yang jawabannya berupa
perhitungan terhadap data.
g) Kesimpulan
Berisi pertanyaan-pertanyaan yang didesain sehingga jawabannya dapat
membentuk kesimpulan (menjawab permasalahan).
Terdapat 2 model petunjuk praktikum yaitu buku petunjuk praktikum
berbasis cookbook dan buku petunjuk praktikum berbasis inquiri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
a) Buku petunjuk praktikum berbasis cookbook
Menurut Fathurrohman (2015) pada model buku petunjuk berbasis
cookbook guru harus memberikan pengarahan dan bimbingan kepada
peserta didik dalam melakukan kegiatan-kegiatan. Untuk kegiatan
pelaksanaannya guru memberikan bimbingan sereta arahan yang cukup
jelas dan rinci kepada peserta didik. Peserta didik tidak merumuskan
masalahnya sendiri. Dengan demikian akan terjadi keselarasan kegiatan
dalam pembelajaran kepada peserta didik yang berfikir lambat maupun
peserta didik yang berfikir lebih cepat. Pada buku petunjuk berbasis
cookbook ini menampilkan seluruh petunjuk kegiatan yang akan
dilakukan oleh peserta didik sehingga peserta didik dapat langsung
mengikuti petunjuk yang tersedia. Dalam kegiatan praktikum ini guru
tetap memberikan arahan kepada peserta didik sehingga peserta didik
tidak melakukan kegiatan praktikum sendiri.
b) Buku petunjuk praktikum berbasis inkuiri
Menurut Fathurrohman (2015) pada tipe petunjuk praktikum ini
guru hanya memberikan permasalahan melalui pengamatan, percobaan,
atau prosedur penelitian untuk memperoleh jawaban dan guru hanya
sebagai fasilitator. Sehingga dalam jenis petunjuk prakikum ini guru
sebagai sumber informasi yang memberikan bantuan dengan tujuan
untuk mrnghindari kegagalan dalam pemecahan masalah, pada buku
petunjuk praktikum berbasis inkuiri ini tidak ditampilkan petunjuk
kegiatan secara keseluruhan, sehingga peserta didik harus merumusakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
sendiri langkah kegiatan atau prosedur kegiatan yang akan dilakukan
dengan bantuan informasi-informasi yang tersedia dalam buku petunjuk.
Peserta didik dilatih untuk memahami informasi yang tersedia guna
melatih keterampilan proses peserta didik. Sehingga dengan adanya buku
petunjuk praktikum ini peserta didik diharapkan untuk dapat
mengembangkan potensi dirinya sendiri.
3. Pendekatan
Pendekatan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah
proses, perbuatan, cara mendekati serta usaha dalam rangka aktivitas
pengamatan untuk mengadakan hubungan dengan orang yang diteliti,
metode-metode untuk mencapai pengertian tentang masalah pengamatan.
Adapun pengertian pendekatan pembelajaran menurut Hosnan (2014) antara
lain sebagai berikut :
a) Perspektif yang dapat digunakan sebagai landasan dalam memilih model,
metode, dan teknik pembelajaran.
b) Suatu proses atau perbuatan yang digunakan guru untuk menyajikan
bahan pelajaran.
c) Sebagai titik tolak atau sudut pandang terhadap proses pembelajaran,
yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang
sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginspirasi,
menguatkan, dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoritis
tertentu.
Macam-macam pendekatan pembelajaran yaitu sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
a. Pendekatan Kontruktivisme
Pendekatan kontruktivisme merupakan pendekatan yang dalam
proses pembelajarannya lebih menekankan pada tingkat kreatifitas peserta
didik dalam menyalurkan ide-ide untuk proses pengembangan diri peserta
didik yang didasarkan pada pengetahuan. Dalam pendekatan
kontruktivisme ini peran guru hanya sebagai pembimbing dan pengajar
dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran, sehingga guru mengutamakan
keaktifan peserta didik dan memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk menyalurkan ide-ide sesuai dengan topik kegiatan pembelajaran.
b. Pendekatan Deduktif
Pendekatan deduktif (deductive approach) merupakan pendekatan yang
kegiatan pembelajarannya menggunkan logika untuk menarik kesimpulan
(conclusion) atas kegiatan pembelajaran yang berlangsung. Dalam system
deduktif yang kompleks, peneliti dapat menarik lebih dari satu
kesimpulan.
c. Pendekatan Induktif
Pendekatan induktif (inductif approach) menyimpulkan permasalahan
dari hal-hal yang bersifat khusus. Metode induktif sering digambarkan
sebagai pengambilan kesimpulan dari suatu yang umum ke sesuatu yang
khusus. Pendekatan induktif menekankan pada pengamatan dahulu, lalu
menarik kesimpulan berdasarkan pengamatan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
d. Pendekatan Konsep
Pendekatan konsep merupakan pendekatan yang mengarahkan peserta
didik menguasai konsep secara benar dengan tujuan agar tidak terjadi
kesalahan konsep (miskonsepsi). Konsep adalah klasifikasi perangsang
yang memiliki ciri-ciri tertentu yang sama. Konsep merupakan struktur
mental yang diperoleh dari pengamatan dan pengalaman.
e. Pendekatan Proses
Pendekatan proses merupakan pendekatan pengajaran yang memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk menghayati proses penemuan atau
penyusunan suatu konsep sebagai suatu keterampilan proses.
f. Pendekatan Sains, Teknolgi, dan Masyarakat (STM)
Pendekatan Sains, Teknolgi, dan Masyarakat (STM) merupakan gabungan
antara pendekatan konsep, keterampilan proses, inkuiri dan diskoveri serta
pendekatan lingkungan. Sains Teknologi Masyarakat (STM) merupakan
pendekatan terpadu antara sains, teknologi dan isu yang ada di masyarakat.
Adapun tujuan pendekatan STM menghasilkan peserta didik yang cukup
memiliki bekal pengetahuan, sehingga mampu mengambil keputusan
penting tentang masalah-masalah dalam masyarakat serta mengambil
tindakan sehubungan dengan keputusan yang telah diambilnya.
g. Pendekatan Kontekstual
Pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching end Learing) yang sering
disingkat dengan CTL merupakan konsep belajar yang membantu guru
mengaitkan antara materi pembelajaran dengan situasi dunia nyata peserta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
didik, dan mendorong peserta didik membuat hubungan antara
pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapan dalam kehidupan peserta
didik sehari-hari.
Berdasarkan 7 pendekatan pendidikan yang telah dipaparkan maka
pada penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kontekstual dalam
pengembangan buku panduaan praktikum Biologi Kelas X Semester 1.
Peneliti memilih pendekatan kontekstual dikarenakan berdasarkan hasil
wawancara yang telah dilakukan dengan beberapa guru, dikatakan bahwa
peserta didik akan lebih mudah mengingat dan memahami materi apabila
peserta didik mempelajari materi sesuai dengan pengalaman dunia nyatanya
sehingga mempengaruhi daya tahan ingatan peserta didik.
Definisi mendasar tentang pembelajaran kontekstual (Contextual
Teaching end Learing) yang sering disingkat dengan CTL menurut Nurhadi
dalam Hosnan (2014) merupakan konsep belajar yang membantu guru dalam
mengaitkan antara materi yang dipelajari dengan situasi dunia nyata peserta
didik dan mendorong peserta didik membuat hubungan antara pengetahuan
yang dimilikinya dengan penerapan dalam kehidupan sehari-hari dengan
melibatkan tujuh komponen pembelajaran.
Menurut Zahorik dalam Nurudin (2003), terdapat lima elemen yang
harus diperhatiakan dalam praktik pembelajaran kontektual, yaitu :
a) Pengaktifan pengetahuan yang sudah ada (activating knowlegde).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
b) Pemerolehan pengetahuan baru (acquirinh knowledge) dengan cara
mempelajari secara keseluruhan dulu, kemudian memperhatikan
detailnya.
c) Pemahaman pengetahuan (understanding knowleged), yaitu dengan cara
menyusun konsep sementara (hipotesis), melakukan sharing kepada
orang lain agar mendapat tanggapan (validasi) dan atas dasar tanggapan
itu konsep tersebut direvisi dan dikembangkan.
d) Mempraktikan pengetahuan dan pengalaman tersebut (applying
knowledge).
e) Melakukan refleksi (reflecting knowledge) terhadap strategi
pengembangan pengetahuan tersebut
Selain elemen pokok, menurut Trianto (2009) CTL juga memiliki
karakteristik yang membedakan dengan model pembelajaran lainnya, yaitu :
a) Kerja sama.
b) Saling menunjang.
c) Menyenangkan dan mengasyikan.
d) Tidak membosankan (joyfull, comfortable).
e) Belajar dengan bergairah.
f) Pembelajaran terintegrasi.
g) Menggunakan berbagai sumber pembelajaran
Menurut Hosnan (2014) pembelajaran kontekstual memiliki prinsip
pembelajaran agar peserta didik dapat mengembangkan cara belajar dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
selalu mengaitkan dengan apa yang telah diketahui dan apa yang ada
dimasyarakat, yaitu aplikasi dan konsep yang dipelajari. Prinsip pembelajaran
kontekstual yang harus diperhatikan guru adalah :
a) Menekankan pada pemecahan masalah.
b) Mengenal kegiatan mengajar pada berbagai konteks seperti rumah,
masyarakat, dan tempat kerja.
c) Mengajar peserta didik untuk memantau dan mengharahkan
pembelajaran sehingga menjadi pembelajaran yang aktif dan terkendali.
d) Menekankan pembelajaran dalam konteks kehidupan peserta didik.
e) Mendorong peserta didik belajar dari satu dengan yang lainnya dan
belajar Bersama-sama.
f) Menggunkan penilaian autentik.
Selain itu pembelajaran kontekstual membantu peserta didik
menguasai tiga hal berikut :
a) Pengetahuan, yaitu apa yang ada dipikirannya membentuk konsep,
definisi, teori, dan fakta.
b) Kompetensi atau keterampilan, yaitu kemampuan yang dimiliki untuk
bertindak atau sesuatu yang dapat dilakukan.
c) Pemahaman kontekstual, yaitu mengetahui waktu dan cara bagaimana
menggunakan pengetahuan dan keahlian dalam situasi kehidupan nyata.
Pendekatan kontekstual memiliki tujuh komponen utama, yaitu
a. Kontruktivisme (Constructivism)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Kontruktivisme adalah proses pembangunan atau menyusun
pengetahuan baru dalam struktur kognitif pesera didik berdasarkan
pengalaman nyata (Sanjaya, 2006). Menurut Hadi (2010) mengemukakan
bahwa konstruktivisme merupakan landasan berpikir (flosofi)
pembelajaran kontekstual yaitu bahwa pengetahuan dibangun oleh
manusia sedikit demi sedikit, yang hasilnya diperluas melalui konteks
yang terbatas.
b. Menemukan
Inquri artinya proses pembelajaran yang didasarkan pada pencarian
dan penemuan melalui proses berpikir secara sistematis. Inquiri dpat
dilakukan melalui beberapa langkah, yaitu merumuskan masalah,
mengajukan hipotesa, mengumpulkan data, menguji hipotesis, dan
membuat kesimpulan (Sanjaya, 2006).
Menurut Muslich (2009) menemukan inquiri merupakan proses
pembelajaran yang didasarkan pada pencarian dan penemuan. Kegiatan
ini diawali dari pengamatan terhadap fenomena, dilanjutkan dengan
kegiatan-kegiatan bermakna untuk menghasilkan temuan yang diperoleh
sendiri oleh peserta didik.pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh
peserta didik tidak dari hasil mengingat seperangkat fakta, tetapi hasil
menemukan sendiri fakta yang dihadapinya.
c. Bertanya (Questioning)
Bertanya dapat dipandang sebagai refleksi dari keingintahuan
setiap individu, sedangkan menjawab pertanyaan mencerminkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
kemampuan seseorang dalam berpikir (Sanjaya, 2006). Dalam
pembelajaran melalui CTL, gurubtidak menyampaikan informasi begitu
saja, tetapi memancing agar peserta didik dapat menemukan sendiri.
Karena itu, peran bertanya sangat penting, sebab melalui pertanyaan-
pertannyaan, guru dapat membimbing dan mengarahkan peserta didik
untuk menemukan setiap materi yang dipelajarinya. Dalam sebuah
pembelajaran yang produktif, kegiatan bertanya berguna untuk hal-hal
sebagai berikut :
1. Menggali informasi, baik administrasi atau akademis.
2. Mengecek pemahaman peserta didik.
3. Membangkitkan respon terhadap peserta didik.
4. Mengetahui sejauh mana kaingintahuan peserta didik.
5. Mengetahui hal-hal yang sudah diketahui peserta didik.
6. Memfokuskan perhatian peserta didik pada sesuatu yang dikehendaki
guru.
7. Membangkitkan lebih banyak lagi pertanyaan dari peserta didik.
8. Menyegarkan kembali pengetahuan peserta didik (Trianto, 2009).
d. Masyarakat Belajar (Learning Community)
Pemahaman dan pengetahuan anak banyak dibentuk oleh
komunikasi dengan orang lain. Permasalahan tidak dapat dipecahkan
sendirian, tetapi membutuhkan bantuan orang lain. Konsep masyarakat
belajar (Learning Community) dalam CTL adalah hasil pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
diperoleh melalui kerja sama dengan orang lain, teman, antarkelompok,
sumber lain dan bukan hanya guru (Sanjaya, 2006).
e. Pemodelan (Modelling)
Menurut Sanjaya (2006) Pemodelan adalah proses pembelajaran
dengan memperagakan sesuatu sebagai contoh yang dapat ditiru oleh
setiap peserta didik. Modelling merupakan azas yang cukup penting
dalam pembelajaran CTL, sebab melalui modelling, peserta didik dapat
terhindar dari pembelajaran yang teoritis yang dapat memungkinkan
terjadinya verbalisme. Konsep pemodelan dalam CTL menyarankan
bahwa pembelajaran keterampiulan dan pengetahuan tertentu diikuti
dengan model yang biasa ditiru pesera didik. Model yang dimaksud bias
berupa pemberian contoh tentang cara mengoprasikan sesuatu,
menunjukan hasil karya atau mempertontonkan suatu tampilan, cara
seperti ini akan lebih cepat dipahami pesera didik dari pada bercerita.
f. Refleksi (Reflection)
Menurut Sanjaya (2006) refleksi adalah proses pengendapan
pengalaman yang telah dipelajari dengan cara mengurutkan kembali
kejadian-kejadian atau peristiwa pembelajaran yang telah dilaluinya.
Dalam proses pembelajaran dengan CTL, setiap berakhir proses
pembelajaran, guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
merenung atau mengingat kembali apa yang telah dipelajarinya. Dalam
aktivitas pembelajaran guru harus menjelaskan/memfasilitasi atau
mengarahkan hal berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
a. Tentang cara berpikir apa yang baru dipelajari.
b. Respon terhadap kejadian, aktivitas atau pengetahuan yang baru.
c. Hasil konstruksi pengetahuan yang baru.
d. Bentukanya dapat berupa kesan, catatan atau hasil karya.
e. Penilaian Nyata (Authentic Assesment)
Menurut Hosnan (2014) selama ini, pembelajaran dalam Pendidikan
di sekolah kurang produktif. Guru hanya memberi materi ceramah dan guru
sebagai sumber utama pengetahuan, sementara peserta didik harus menghafal.
Tetapi dalam CTL guru dituntut untuk mnghidupkan kelas dengan cara
mengembangkan pemikiran anak agar lebih bermakna dengan bekerja sendiri,
menemukan sendiri, dan mengonstruksi sendiri pengetahuan dan
keterampilan barunya.
Pendekatan kontekstual memiliki kelebihan dan kelemahan. Berikut
adalah kelebihan pendekatan kontekstual :
1. Pembelajaran lebih bermakna, artinya peserta didik melakukan sendiri
kegiatan yang berhubungan dengan materi yang ada sehingga peserta didik
dapat memahaminya sendiri.
2. Pembelajaran lebih produktif dan mampu menumbuhkan penguatan
konsep kepada siswa karena pembelajaran kontekstual menuntut peserta
didik menemukan sendiri bukan menghafal.
3. Menumbuhkan rasa ingin tau tentang materi yang dipelajari dengan
bertanya kepada guru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
4. Menumbuhkan kemampuan dalam bekerjasama dengan teman yang lain
untuk memecahkan masalah yang ada.
5. Peserta didik membuat kesimpulan sendiri terhadap kegiatan pembelajaran
yang diikutinya.
Sedangkan kelemahan pendekatan kontekstual yaitu sebagai berikut :
1. Bagi peserta didik yang tidak dapat mengikuti pembelajaran, tidak
mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang sama dengan teman
lainnya karena peserta didik tidak mengalaminya sendiri.
2. Perasaan khawatir pada anggota kelompok akan hilangnya karakteristik
peserta didik karena harus menyesuaikan dengan kelompoknya.
3. Banyak peserta didik yang tidak senang apabila disuruh bekerjasama
dengan yang lainnya, karena peserta didik yang tekun akan merasa harus
bekerja melebihi peserta didik lain dalam kelompoknya.
4. Pembelajaran Inkuiri
Inquri berasal dari kata “inquiry” yang merupakan kata dalam Bahasa
inggris yang berarti penyelidikan/meminta keterangan; terjemahan bebas dari
konsep ini adalah “peserta didik diminta untuk mencari dan menemukan
sendiri”. Dalam konteks penggunaan inquiri sebagai metode belajar
mengajar, peserta didik ditempatkan sebagai subjek pembelajaran yang
berarti bahwa peserta didik memiliki andil besar dalam menentukan suasana
dan model pembelajaran sehingga peserta didik didorong untuk terlibat aktif
dalam proses belajar mengajar. Dalam metode inquiri peserta didik secara
aktif mengajukan pertanyaan yang baik terhadap setiap materi yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
disampaikan dan pertanyaan tersebut dapat dijawab oleh guru maupun peserta
didik, pada metode ini peserta didik memiliki kesempatan yang sama untuk
memberikan jawaban atas pertanyaan yang diajukan. Kategori pertanyaan
yang baik adalah pertanyaan yang berhubungan dengan materi yang sedang
dibicarakan/dibahas, dapat dijawab sebagian atau keseluruhannya dan dapat
diuji serta diselidiki secara bermakna (Anam, 2015).
Pembelajaran berbasis inquiri bertujuan untuk mendorong peserta
didik semakin berani dan kreatif dalam berimajinasi. Dengan imajinasi,
peserta didik dibimbing untuk menciptakan penemuan-penemuan, baik yang
berupa penyempurnaan dari apa yang telah ada, maupun menciptakan ide-ide,
gagasan, atau alat yang belum pernah ada sebelumnya. Dalam pembelajaran
inquiri perhatian utama terletak pada proses pemetaan masalah dan
kedalaman pemahaman atas masalah yang menghasilkan penyajian solusi
atau jawaban yang valid dan meyakinkan peserta didik bukan hanya mampu
menjawab tetapi juga mengerti (Anam, 2015).
Menurut Bruner dalam Anam (2015) metode inquiri memiliki
kelebihan sebagai berikut :
1. Peserta didik akan memahami konsep-konsep dasar dan ide-ide lebih
baik.
2. Membantu dalam menggunakan daya ingat dan transfer pada situasi-
situasi proses belajar yang baru.
3. Mendorong peserta didik untuk berpikir inisiatif dan merumuskan
hipotesisnya sendiri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
4. Mendorong peserta didik untuk berpikir dan bekerja atas inisiatifnya
sendiri.
5. Memberikan kepuasan yang bersifat intrinsik.
6. Situasi proses belajar menjadi lebih merangsang nalar peserta didik.
Menurut Hosnan (2014) langkah-langkah pembelajaran inquiri sebagai
berikut :
1. Orientasi
Langkah orientasi adalah langkah untuk membina suasana atau iklim
pelajaran yang responsif. Pada langkah ini, pendidik mengondisikan agar
peserta didik siap melaksanakan proses pembelajaran. Pendidik
merangsang dan mengajak peserta didik untuk berpikir memecahkan
masalah. Langkah orientasi merupakan langkah yang sangat penting.
Keberhasilan strategi ini sangat tergantung pada kemauan peserta didik
untuk beraktivitas menggunakan kemampuannya dalam memecahkan
masalah, tanpa kemauan dan kemampuan itu tak mungkin proses
pembelajaran dapat berjalan dengan lancar.
2. Merumuskan masalah
Merumuskan masalah merupakan langkah awal peserta didik pada
suatu persoalan yang mengandung teka-teki. Persoalan yang disajikan
adalah persoalan yang menantang peserta didik untuk berpikir
memecahkan teki-teki. Dikatakan teka-teki dalam rumusan masalah yang
ingin dikaji disebabkan masalah tentu ada jawabannya, dan peserta didik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
didorong untuk mencari jawaban yang tepat. Proses mencari jawaban
itulah yang sangat penting dalam pembelajaran inquiry.
3. Merumuskan hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu permasalahan yang
sedang dikaji. Sebagai jawaban sementara, hipotesis perlu diuji
kebenarannya.
4. Mengumpulkan data
Mengumpulkan data adalah aktivitas menjaring informasi yang
dibutuhkan untuk menguji hipotesis yang diajukan. Dalam pembelajaran
inquiry, mengumpulkan data merupakan proses mental yang sangat
penting dalam pengembangan intelektual. Proses pengumpulan data
bukan hanya memerlukan motivasi yang kuat tetapi juga membutuhkan
ketekunan dan kemampuan menggunakan pikirannya.
5. Menguji hipotesis
Menguji hipotesis adalah proses menentukan jawaban yang dianggap
diterima sesuai dengan data atau informasi yang diperoleh berdasarkan
pengumpulan data. Dalam menguji hipotesis, yang terpenting adalah
mencari tingkat keyakinan peserta didik atas jawaban yang diberikan. Di
samping itu, menguji hipotesis juga berarti mengembangkan kemampuan
berpikir rasional. Artinya, kebenaran jawaban yang diberikan bukan hanya
berdasarkan argumentasi, tetapi harus didukung oleh data yang ditemukan
dan dapat dipertanggungjawabkan.
6. Merumuskan kesimpulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Merumuskan kesimpulan adalah proses mendeskripsikan temuan yang
diperoleh berdasarkan hasil pengujian hipotesis. Merumuskan kesimpulan
merupakan gong-nya dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, untuk
mencapai kesimpulan yang akurat hendaknya guru mampu menunjukan
pada peserta didik data mana yang relevan
Berdasarkan komponen-komponen dalam proses inquiri yang
meliputi topik masalah, sumber masalah atau pertanyaan, bahan, prosedur
atau rancangan kegiatan, pengumpulan dan analisis data serta pengambilan
kesimpulan, Bonnstetter dalam Suyanti (2010), membedakan pembelajaran
inquiri menjadi lima tipe yaitu :
1. Praktikum (traditional hand-on)
Tingkatan ini merupakan inquiri yang paling sederhana, dimana
semua perlengkapan untuk inquiri sudah disediakan oleh guru, mulai dari
buku petunjuk, alat, dan bahan praktikum. Guru berperan selalu
memberikan bimbingan pada peserta didik.
2. Pengalaman sains terstruktur (structured science experiences)
Tingkatan ini, guru berperan menentukan topik dan pertanyaan,
memberikan petunjuk atau prosedur praktikum, alat dan bahan
praktikum, sedangkan analisis hasil penelitian dan kesimpulan
dilaksanakan oleh peserta didik.
3. Inquiri terbimbing (guided inquiry)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Tingkatan ini peserta didik diberikan kesempatan untuk
merumuskan prosedur praktikum, menganalisis hasil dan membuat
kesimpulan. Sedangkan dalam menentukan topik, pertanyaan, serta alat
dan bahan praktikum, disini guru hanya sebagai fasilitator.
4. Inquiri peserta didik mandiri (student directed inquiry)
Tingkatan ini peserta didik telah diberikan tanggung jawab penuh
terhadap proses belajarnya, guru hanya berperan membimbing dalam
menentukan topik dan pengembangan pertanyaan.
5. Penelitian peserta didik (student research)
Tingkatan ini merupakan tipe yang paling kompleks dan peserta
didik bertanggung jawab secara penuh sedangkan guru berperan hanya
sebagai fasilitator dan pembimbing.
Berdasarkan tipe-tipe yang telah dipaparkan maka buku petunjuk
praktikum yang akan dikembangkan oleh peneliti merupakan buku petunjuk
yang tergolong pada tipe inquiri terbimbing (guided inquiry) dimana pada
tipe ini guru menentukan topik penelitian yang akan dilaksanakan kemudian
peserta didik diberikan kesempatan untuk merumuskan sendiri prosedur
praktikum, menganalisis hasil dan mengambil kesimpulan.
5. Materi Biologi SMA Kelas X Semester 1
Menurut Kemendikbud (2016) dalam pembelajaran biologi SMA
kelas X terdapat 11 Kompetensi Dasar (KD). Namun, dalam penelitian ini
peneliti hanya mengembangkan panduan praktikum pada SMA kelas X
semester 1 dengan alasan materi kelas X semester 1 masih sangat dekat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
dengan kehidupan sehari-hari peserta didik. Materi kelas X semester 1 terdiri
atas 7 Kompetensi Dasar (KD) yang akan dipelajari dalam pokok bahasan
berikut:
Tabel 2.1 Kompetensi Dasar (KD) dan Materi Pokok Biologi SMA Kelas X
Kompetensi Dasar (KD) Materi Pokok
3.1 Memahami ruang lingkup biologi (permasalahan
pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi
kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah, dan
prinsip keselamatan kerja berdasarkan pengamatan
dalam kehidupan sehari-hari.
Ruang Lingkup
Biologi
3.2 Menganalisis berbagai tingkatan keanekaragaman
hayati di Indonesia beserta ancaman dan
pelestariannya.
Keanekaragaman
Hayati
3.3 Menjelaskan prinsip-prinsip klasifikasi makhluk
hidup dalam lima kingdom
Klasifikasi
Makhluk Hidup
3.4 Menganalisis struktur, replikasi dan peran virus
dalam kehidupan.
Virus
3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan
peran bakteri dalam kehidupan
Kingdom Monera
3.6 Mengelompokan Protista berdasarkan ciri-ciri umum
kelas dan mengaitkan perannya dalam kehidupan
Kingdom Protista
3.7 Mengelompokan jamur berdasarkan ciri-ciri, cara
reproduksi, dan mengaitkan perannya dalam
kehidupan.
Fungi/Jamur
B. Penelitan yang Relevan
Penelitian mengenai pengembangan buku petunjuk praktikum ini telah
dilakukan sebelumnya dengan berbagai metode dan pendekatan. Waluyo (2014)
melakukan penelitian Pengembangan Panduan Praktikum Berbasis Inkuiri
Terbimbing Tema Fotosintesis untuk Menumbuhkan Keterampilan Kerja Ilmiah
Siswa SMP. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan panduan
praktikum IPA terpadu berbasis inkuiri terbimbing tema fotosintesis yang layak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
digunakan dalam pembelajaran serta mampu menumbuhkan keterampilan kerja
ilmiah peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian RnD (Research and
Development) hasil dari penelitian ini adalah buku panduan praktikum berbasis
inkuiri terbimbing ini sesuai dengan hasil validasi dikatakan layak untuk
digunakan dalam proses pembelajaran.
Fatony (2017) melakukan penelitian Pengembangan Buku Petunjuk
Praktikum Biologi SMA Kelas X Dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis
Inkuiri Terbimbing. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan buku
petunjuk praktikum biologi SMA kelas X dengan pendekatan kontekstual berbasis
inkuiri terbimbing. Penelitian ini merupakan penelitian RnD (Research and
Development) hasil dari penelitian ini sesuai dengan hasil validasi dikatakan
sangat baik sehingga memiliki kualitas layak untuk diujicobakan dalam proses
pembelajaran dalam lingkup terbatas.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti melakukan
pengembangan buku Petunjuk Praktikum Biologi SMA Kelas X Dengan
Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing, dimana melibatkan peserta
didik secara langsung dalam kegiatan pembelajaran.
C. Desain Penelitian
Penelitian dan pengembangan atau Research and Development (RnD)
memiliki langkah-langkah khusus untuk proses pengembangannya sehingga pada
penelitian ini dapat menghasilkan produk yang dapat menunjang kegiatan
pembelajaran. Menurut Borg dan Gall dalam Ali dan Asrori (2014), langkah-
langkah penelitian RnD dapat dilakukan dengan 10 langkah, namun pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
penelitian ini peneliti hanya mengembangkan produk hingga langkah ke 5 yakni
sebagai berikut :
1. Melakukan pengumpulan informasi dari berbagai literatur terkait produk yang
akan dikembangkan
2. Penyusunan perencanaan pengembangan produk
3. Pengembangan bentuk produk awal
4. Melakukan pengujian atau validasi tahap awal hasil pengembangan produk
yang dikembangkan.
5. Melakukan revisi terhadap bentuk awal produk dengan mengikuti saran atau
masukan dari hasil validasi.
Berdasarkan latar belakang masalah, maka peneliti mengembangkan
penelitian mengenai Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum Biologi SMA
Kelas X Dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing dengan
map/ bagan seperti pada bagan 2.1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
B. Kerangka Berpikir
Gambar 2.1 Desain Penelitian
Permasalahan :
Kurangnya keaktifan dan motivasi belajar peserta
didik dengan metode ceramah dan lebih aktif
apabila dilibatkan secara langsung pada objek
sasaran melalui kegiatan pembelajaran berupa
praktikum
Solusi
Studi Pustaka :
Buku petunjuk praktikum inkuiri
terbimbing merupakan salah satu
solusi yang digunakan sebagai
alternatif untuk melibatkan
peserta didik secara langsung
dalam proses pembelajaran dan
guru berperan sebagai fasilitator
Studi Pustaka:
Waluyo (2014) dan Fatony (2017)
melakukan Penelitian dan
Pengembangan atau Research and
Development (RnD) yakni
mengembangkan panduan praktikum
yang melibatkan peserta didik secara
langsung dalam kegiatan pembelajaran
tersebut.
Waluyo (2014)
Mengembangkan Panduan Praktikum
Berbasis Inkuiri Terbimbing Tema
Fotosintesis untuk Menumbuhkan
Keterampilan Kerja Ilmiah Siswa SMP.
- Fatony (2017)
Peneliti melakukan Penelitian dan Pengembangan atau Research and Development (RnD)
yakni mengembangkan buku panduan praktikum biologi kelas X semester 1 dengan
melalui beberapa tahap pengerjaan yakni pengumpulan informasi, penyusunan
perencanaan pengembangan produk, pengembangan produk awal, pengujian dan validasi
produk, dan revisi produk sesuai dengan hasil validasi sehingga memperoleh hasil akhir
berupa Buku Petunjuk Praktikum Biologi SMA dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis
Inkuiri Terbimbing untuk Pembelajaran Biologi Kelas X Semester 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
D. Kerangka Berpikir
Untuk memberikan pengalaman yang utuh kepada peserta didik adalah
melalui praktek. Kegiatan praktek dapat dilakukan didalam ruang laboratorium
maupun tempat praktek lainnya. Dalam pelaksanaan kegiatan praktikum perlu
adanya panduan berisi tujuan praktikum, prosedur praktikum, lembar pengamatan,
alat dan bahan, lembar observasi kegiatan praktikum yang dirangkum dalam buku
petunjuk praktikum.
Penelitian mengenai pengengembangan buku petunjuk praktikum dengan
pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing pernah dilakukan oleh Fatony
sehingga menghasilkan sebuah produk berupa buku petunjuk praktikum IPA
berbasis inkuiri terbimbing yang dimana dapat digunakan oleh peserta didik kelas
X sebagai media praktikum. Selain penelitian yang dilakukan oleh Fatony,
penelitian lain juga dilakukan oleh Waluyo mengenai pengembangan panduan
praktikum IPA terpadu berbasis inkuiri terbimbing dan menghasilkan buku
petunjuk praktikum yang dapat membantu terorganisinya kegiataan praktikum
agar dapat berjalan dengan baik.
Dengan adanya penelitian sebelumnya dimana dilakukan oleh Fatony dan
Waluyo, peneliti bermaksud akan melakukan penelitian yakni pengembangan
buku petunjuk praktikum Biologi SMA dengan pendekatan kontekstual berbasis
inkuiri terbimbing untuk pembelajaran biologi kelas X semester 1.
Dalam pengembangan buku-buku petunjuk praktikum ini peneliti
melakukan beberapa prosedur yang diperlukan yakni melakukan survey
kebutuhan pada 5 SMA di Yogyakarta, merancang buku petunjuk praktikum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing yang kemudian
divalidasi oleh para ahli dan guru. Survei kebutuhan dilakukan dengan tujuan
untuk mengetahui kebutuhan-kebutuhan guru akan adanya buku petunjuk
praktikum yang akan dikembangkan.
Setelah melakukan survei kebutuhan, dilanjutkan dengan merancang buku
petunjuk praktikum. Buku praktikum yang telah selesai dirancang dan selesai
direvisi oleh dosen pembimbing maka akan divalidasi oleh para ahli dan guru.
Sehingga dengan hasil validasi yang diperoleh maka dapat diketahui kelayakan
buku petunjuk praktikum yang dikembangkan untuk digunakan dalam proses
kegiatan pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Survei Kebutuhan pada 5
Sekolah berbeda :
1. Petunjuk praktikum yang
digunakan di sekolah.
2. Kebutuhan guru akan
petunjuk praktikum yang
dikembangkan
Penelitian Relevan :
Penelitian yang dilakukan oleh
Fatony dan Waluyo yang
menghasilkan produk media
pembelajaraan yang berupa buku
petunjuk praktikum yang memiliki
tujuan untuk memfasilitasi kegiatan
pembelajaran dan menumbuhkan
keterampilan kerja dalam diri peserta
didik
Peneliti melakukan penelitian :
Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum Biologi SMA dengan Pendekatan
Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing untuk Pembelajaran Biologi Kelas
X Semester 1
Pengembangan buku petunjuk
praktikum ini dimulai dari :
1. Pengumpulan informasi
2. Penyusunan perencanaan pengembangan produk
3. Pengembangan produk bentuk produk awal
4. Pengujian dan validasi produk
5. Revisi prosuk sesuai dengan hasil validasi
Buku Petunjuk Praktikum Biologi SMA dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis
Inkuiri Terbimbing untuk Pembelajaran Biologi Kelas X Semester 1 yang layak
diujicoba.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan atau
Research and Development (RnD). Dalam bidang Pendidikan, RnD
merupakan suatu proses pengembangan perangkat pendidikan yang dilakukan
melalui seperangkat riset yang menggunakan berbagai metode dalam suatu
siklus yang melewati berbagai tahapan atau langkah-langkah penelitian yang
telah diuraikan pada bab sebelumnya.
B. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian yang dilakukan oleh peneliti untuk pengembangan
buku petunjuk praktikum ini menyesuaikan dengan prosedur penelitian Borg
dan Gall dalam Emzir (2013) menyatakan bahwa dimungkinkan peneliti
membatasi penelitian dalam skala kecil, termasuk dengan membatasi
prosedur penelitian. Dalam penelitian ini peneliti hanya melakukan penelitian
dari langkah pertama hingga langkah kelima. Lima langkah pengembangan
penelitian tersebut adalah tahap (1) pengumpulan informasi dan studi
literatur, (2) penyusunan perencanaan pengembangan produk, (3)
pengembangan bentuk awal produk, (4) validasi produk tahap awal, dan (5)
revisi produk dari hasil validasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Hasil dari pengembangan buku petunjuk praktikum akan divalidasi oleh
para ahli dan guru biologi untuk mengetahui kelayakan buku. Berikut peneliti
akan menjelaskan secara detail prosedur pengembangan buku petunjuk
praktikum yang dikembangkan sebagai berikut:
1. Pengumpulan informasi
Tahap pengumpulan informasi dilakukan dengan mewawancarai
narasumber yakni guru biologi SMA kelas X sesuai dengan kebutuhan
untuk pengembangan produk. Instrumen wawancara dapat dilihat pada
tabel 3.2.
2. Penyusunan perencanaan
Hasil dari tahap pengumpulan informasi digunakan sebagai acuan
untuk melakukan pengembangkan produk buku petunjuk praktikum kelas
X semester 1.
3. Pengembangan bentuk awal produk
Desain produk yang digunakan dalam proses pengembangan buku
petunjuk praktikum adalah sebagai berikut:
a) Halaman sampul depan: berisi judul buku, gambar terkait, logo
kurikulum 2013, dan nama penyusun.
b) Halaman prakata: sambutan penyusun mengenai buku panduan
praktikum.
c) Halaman daftar isi
d) Halaman tata tertib laboratorium: berisi tata tertib yang harus dipatuhi
oleh praktikan, asisten dan semua pengguna laboratorium.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
e) Halaman penyajian petunjuk praktikum: berisi mengenai materi
praktikum dengan susunan antara lain judul praktikum, kompetensi
dasar (KD), materi, tujuan praktikum, alat dan bahan, informasi
penyelidikan, langkah kerja, hipotesis, hasil penyelidikan, pertanyaan
dan kesimpulan.
f) Halaman daftar pustaka: berisi sumber pustaka dalam dalam membuat
buku panduan praktikum
g) Halaman glosarium: berisi kata-kata penting beserta definisinya.
h) Pembuatan sampul belakang: berisi nama pengarang, judul buku dan
deskripsi mengenai gambar sampul yang digunakan
Buku panduan praktikum dengan pendekatan kontekstual berbasis
inkuiri ini dilengkapi dengan pertanyaan-pertanyaan pengayaan dan
informasi-informasi penting terkait materi.
4. Validasi produk tahap awal
Hasil produk awal buku petunjuk praktikum dievaluasi dan
divalidasi oleh ahli media dan guru. Tahap ini bertujuan untuk menilai
apakah rancangan produk sudah efektif atau belum selain itu untuk
mengetahui kelemahan dan kekuatan untuk selanjutnya dilakukan
perbaikan untuk memperoleh produk yang baik. Instrument validasi
dapat dilihat pada tabel 3.4.
5. Revisi produk dari hasil validasi
Hasil validasi yang telah diperoleh dari tahap 4 direvisi untuk
perbaikan desain produk yang telah dihasilkan sebelumnya. Tahap revi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
ini bertujuan untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan pada produk
sehingga menghasilkan produk yang layak untuk diujicobakan.
C. Teknik Pengumpulan Data
Prosedur pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti untuk proses
pengembangan buku petunjuk praktikum dengan pendekatan kontekstual
berbasis inkuiri terbimbing adalah dengan menggunakan instrumen berupa
wawancara dan kuesioner. Kedua instrumen ini dapat dijelaskan sebagai
berikut:
1. Wawancara
Menurut Larry Cristensen dalam Sugiyono (2016) wawancara
merupakan Teknik pengumpulan data di mana pewawancara (peneliti atau
yang diberi tugas melakukan pengumpulan data) dalam mengumpulkan
data mengajukan suatu pertanyaan kepada yang diwawancarai. Wawancara
dilakukan secara terstruktur maupun tidak terstruktur, dan dapat dilakukan
melalui tatap muka (face to face) maupun dengan menggunakan telepon
atau internet.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan wawancara terstruktur
untuk proses pengumpulan data, dimana peneliti memberikan pertanyaan
yang sama pada masing-masing responden. Responden pada penelitian ini
adalah guru yang mengampu mata pelajaran biologi kelas X, kemudian
responden menjawab pertanyaan dengan cara peneliti merekam jawaban
dari responden kemudian peneliti mengisi hasil wawancara pada
instrument wawancara yang telah disediakan. Metode wawancara yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
digunakan ini untuk memenui kebutuhan informasi seperti pemahaman
responden mengenai krikulum 2013, penerapan pendekatan kontekstual
dan model inkuiri, penerapan metode praktikum, materi yang
dipraktikumkan, dan kebutuhan adanya panduan praktikum, sebagai dasar
pengembangan produk buku panduan praktikum biologi kelas X semester
1. Agar penelitian tetap terarah dan sesuai rencana maka peneliti
menyedikan panduan wawancara dengan tujuan agar peneliti dapat
memperoleh informasi yang dibutuhkan.
2. Kuesioner
Menurut Creswell dalam Sugiyono (2016) kuesioner merupakan
teknik pengumpulan data di mana partisipan/responden mengisi
pertanyaan atau pernyataan kemudian setelah diisi dengan lengkap
mengembalikan kepada peneliti.
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis
kepada responden untuk dijawabnya (Sugiyono, 2011).
Kuesioner dapat berupa peryataan atau pertanyaan tertutup atau
terbuka. Pada penelitian pengembangan buku petunjuk praktikum biologi
SMA kelas X semester 1, peneliti menggunakan kuesioner berupa
pernyataan tertutup yang diberikan secara langsung kepada responden
sehingga adanya kontak langsung antara peneliti dengan responden untuk
menciptakan kondisi yang baik, dengan tujuan agar responden dengan
sukarela memberikan data yang objektif dan cepat. Jenis kuesioner yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
digunakan pada penelitian ini adalah berupa daftar cocok (chek list) yaitu
deretan pernyataan yang singkat dan jelas dimana responden tinggal
membubuhkan Chek list pada kolom yang telah disediakan peneliti
(Arikunto, 2006). Instrumen kuesioner dapat dilihat pada abel 3.4.
Kuesioner pada penelitian ini berfungsi untuk mengumpulkan data
penilaian kelayakan buku panduan yang dikembangkan oleh peneliti
dengan tujuan untuk mengetahui kelayakan buku dari aspek tampilan,
kontekstual, dan inkuiri yang dikembangkan dalam proses kegiatan
pembelajaran. Kuisoner yang digunakan disusun berdasarkan dengan
bagaimana kualitas buku panduan yang dikembangkaan dan bagaimana
tampilan fisik dari buku yang dikembangkan tersebut.
D. Instrumen Penelitian
Dalam prosedur pengembangan buku petunjuk praktikum digunakan 2
instrumen yakni instrumen wawancara dan instrumen kuesioner. Pada tahap
awal dilakukan wawancara dengan narasumber yakni guru biologi kelas X
dengan tujuan untuk memperoleh informasi-informasi yang akan digunakan
dalam penyusunan buku panduan praktikum tersebut, sehingga pada tahap ini
digunakan instrumen wawancara. Instrumen wawancara terdiri atas indikator
wawancara dan panduan pertanyaan wawancara sehingga kegiatan
pengumpulan informasi ini dapat tetap terarah. Peneliti membuat indikator
wawancara dapat dilihat pada tabel 3.1 dan panduan wawancara dapat dilihat
pada tabel 3.2 berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
Tabel 3.1 Indikator Wawancara
Aspek Indikator No Item
Kurikulum 1. Pendekatan saintifik
2. Metode pembelajaran pendekatan
saintifik
1,
3
Pengetahuan guru
tentang pendekatan
kontekstual
1. Pendekatan kontekstual 4
Pengetahuan guru
tentang
pembelajaran
inkuiri
1. Pendekatan Inkuiri 5
Praktikum 1. Pelaksanaan praktikum
2. Materi praktikum
3. Pendekatan yang digunakan dalam
praktikum
6
7, 8
9, 10
Petunjuk
praktikum
1. Penerapan petunjuk praktikum
2. Ketercapaian kurikulum 2013
3. Kebutuhan guru akan buku
petunjuk praktikum
11, 13, 14
12
15
Tabel 3.2 Panduan Wawancara
No Pertanyaan
1 Apa pendapat bapak/ibu mengenai pendekatan saintifik dalam
kurikulum 2013?
2 Bagaimana cara bapak/ibu menyikapi pendekatan saintifik tersebut?
3 Metode atau model apa yang bapak/ibu terapkan dalam proses
pembelajaran biologi?
4 Apakah bapak/ibu pernah menerapkan pendekatan kontekstual
dalam proses pembelajaran?
5 Apakah bapak/ibu pernah menggunakan model inkuiri dalam
kegiatan pembelajaran?
6 Berapa kali bapak/ibu laksanakan praktikum selama 1 tahun ajaran?
7 Apa saja materi yang bapak/ibu belajarkan dalam bentuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
praktikum?
8 Apakah ada materi praktikum yang tidak sempat terlaksana selama
kegiatan pembelajaran?
9 Apakah ada kegiatan praktikum yang dilaksanakan dengan
pendekatan kontekstual?
10 Berikan contoh kesulitan atau kemudahan dalam penerapan
kegiatan praktikum?
11 Model petunjuk praktikum seperti apa yang digunakan siswa dalam
proses pembelajaran?
12 Apakah petunjuk praktikum yang digunakan sudah memenuhi
pencapaian kurikulum 2013 yaitu memberi peluang kreativitas
peserta didik dalam merangsang keterampilan prosedur kegiatan?
13 Apakah bapak/ibu menerapkan panduan praktikum yang dibuat
sendiri?
14 Apakah pernah bapak/ibu membuat panduan praktikum berbasis
inkuiri terbimbing?
15 Apakah bapak/ibu membutuhkan adanya petunjuk praktikum
tambahan dalam pemebalajaran?
Instrumen kuesioner digunakan pada tahap validasi produk yang
dikembangkan yakni untuk mengetahui tingkat kelayakan buku panduan
praktikum yang dikembangkan sehingga diuji dengan menggunakan
kuesioner validasi untuk memperoleh data kuantitatif sedangkan data
kuantitaif dapat diperoleh dari komentar ahli media dan guru sebagai bahan
untuk melakukan revisi untuk memperoleh hasil yang lebih baik. Kuesioner
validasi diberikan kepada ahli media dan guru mata pelajaran biologi kelas X.
Indikator validasi produk dapat dilihat pada tabel 3.3 dan instrumen kuesioner
validasi produk pada tabel 3.4 berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Tabel 3.4 Indikator Validasi Produk
Aspek
Sub Aspek Indikator
Rubrik No
Item
AHLI MEDIA
Tampilan
1. Sampul depan 1. Gambar yang
ditampilkan
mengandung
aspek biologi
2. Gambar yang
ditampilkan
menarik
3. Perpaduan
warna gambar
dan tulisan
menarik
4. Desain
keseluruhan
sampul depan
buku rapi
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
1
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
2. Susunan
urutan sesuai
format
tampilan
1. Urutan tampilan
buku terstruktur
2. Judul yang
singkat yakni
terdiri tidak lebih
dari 14 kata
Bahasa
Indonesia
3. Judul buku
panduan sudah
dapat menunjuk
isi buku
4. Struktur kognitif
yang jelas dan
mudah dipahami
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
2
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
aspek indikator
1. Bahasa yang
digunakan
1. Kosakata
mudah
dipahami
peserta didik
2. Kalimat yang
tidak terlalu
Panjang
3. Hubungan
antara kalimat
jelas
4. Menggunakan
Bahasa
Indonesia yang
baku
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
3
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
2. Kemudahan
dibaca
1. Ukuran huruf
mudah dibaca
2. Warna huruf
kontras dengan
latar
3. Jenis huruf
yang digunakan
sesuai dengan
aturan
penulisan
4. Spasi antar kata
jelas
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
4
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
5. Sampul
Belakang
1. Warna desain
sampul
belakang
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
kontras dengan
sampul depan
2. Warna tulisan
dan latar
sampul jelas
dan selaras
3. Desain sampul
belakang
menarik
4. Informasi
gambar yang
digunakan pada
sampul jelas
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
AHLI MATERI
Kontekstual 1. Kesesuaian
materi
dengan
kompetensi
dasar
1. Materi
praktikum yang
dicantumkan
sesuai dengan
KD
2. Materi
mencerminkan
gambaran yang
mendukung
pencapaian KD
3. Materi tidak
tumpang tindih
4. Materi yang
disajikan sesuai
dengan judul
kegiatan
praktikum
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
1
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
2. Kejelasan
hubungan
materi
dengan dunia
nyata peserta
didik
1. Materi yang
disajikan
berada di
sekitar peserta
didik sehingga
mudah ditemui
2. Pengalaman
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
2
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
sehari-hari
Peserta didik
dapat dikaitan
dengan materi
3. Berdasarkan
situasi dunia
nyata peserta
didik dapat
dengan mudah
menemukan
konsep materi
yang disajikan
4. Konteks dalam
materi sesuai
untuk
menggambarkan
perkembngan
situasi dunia
nyata peserta
didik
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
3. Pemerolehan
pengetahuan
baru
1. Pengalaman
praktikum dapat
menambah
pengetahuan
baru bagi
peserta didik
2. Konsep-konsep
dalam buku
petunjuk
praktikum
mampu
membangun
pengetahuan
baru bagi
peserta didik
3. Melalui
kegiatan
praktikum
peserta didik
dapat lebih
memahami
kaitan materi
dengan
pengalaman
sehari-hari
4. Fakta yang
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
3
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
dicantumkan
memberikan
pengetahuan
baru untuk
peserta didik
4. Kegiatan
pemahaman
pengetahuan
1. Sharing
2. Menyusun
hipotesis
(dugaan
sementara)
3. Menguji
hipotesis
4. Menarik
kesimpulan
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
4
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
5. Pemecahan
masalah
1. Analisis
masalah
2. Mencari titik
masalah
3. Menentukan
alternativ
pemecahan
masalah
4. Menarik
kesimpulan
penyelesaian
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
5
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
aspek indikator
6. Saling
menunjang
1. Saling berbagi
informasi
pengetahuan
2. Saling
melengkapi
dalam
melaksanakan
praktikum
3. Memecahkan
persoalan yang
ada secara
Bersama
4. Saling
mendukung
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
6
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
7. Menyenangk
an dan tidak
membosankn
1. Kegiatan
merumuskan
hipotesis
menciptakan
rasa ingin tahu
yang tinggi
dalam diri
peserta didik
2. Kegiatan
pengamatan
menciptakan
suasana belajar
yang
menyenangkan
3. Kegiatan
mencari
informasi
mencipatakan
suasana belajar
yang harmonis
4. Kegiatan
membuat
kesimpulan
menciptakan
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
7
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
suasana belajar
yang bahagia
karena dapat
memecahkan
persoalan
Inkuiri
1. Orientasi 1. Membina
suasana atau
iklim pelajaran
yang responsif
2. Mengondisikan
agar peserta
didik siap
melaksanakan
proses
pembelajaran
3. Merangsang
dan mengajak
peserta didik
untuk mulai
berpikir terkait
topik
pembahasan
4. Merangsang
peserta didik
untuk belajar
dengan aktif
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
8
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
2. Merumuskan
masalah
1. Masalah
mengandung
teka-teki
2. Menantang
peserta didik
untuk berpikir
kritis
3. Mendorong
peserta didik
untuk mencari
jawaban yang
tepat dan dapat
dipertanggung
jawabkan
sumbernya
4. Mendorong
peserta didik
untuk berpikir
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
9
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
kritis
aspek indikator
3. Merumuskan
hipotesis
1. Memperkuat
pengetahuan
dasar peserta
didik untuk
melaksanakan
kegiatan
praktikum
2. Merumuskan
jawaban atau
dugaan
sementara
terkait kegiatan
yang dilakukan
3. Sebagai arahan
dalam
melaksanakan
pembuktian
4. Sebagai dasar
untuk menarik
kesimpulan
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
10
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
4. Mengumpulk
an data
1. Mendorong
peserta didik
untuk
memperoleh
jawaban dari
hipotesis yang
telah
dirumuskan
2. Meningkatkan
kerja sama
kelompok
3. Kegiatan
mengumpulkan
data
menggunakan
dasar sumber
yang terpercaya
seperti buku
dan internet
4. Kegiatan
mengumpulkan
data sesuai
dengan
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
11
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
prosedur yang
telah
dirumuskan
peserta didik
5. Menguji
hipotesis
1. Alat dan bahan
yang disediakan
membantu
peserta didik
dalam
merencanakan
kegiatan
2. Alat dan bahan
membantu
mempermuda
peserta didik
dalam
melaksanakan
kegiatan
3. Meningkatkan
tanggung jawab
peserta didik
4. Mengembangka
n kemampuan
berpikir
rasional
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
12
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
6. Merumuskan
kesimpulan
1. Menganalisis
2. Membandingka
n
3. Mengevaluasi
4. Menyimpulkan
Skor 5 : Apa bila
memenuhi 4
aspek indikator
13
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
yang memenuhi
aspek indikator
7. Menyusun
laporan
tertulis
1. Meningkatkan
tanggung jawab
peserta didik
2. Meningkatkan
keterampilan
peserta didik
3. Mengukur
pemahaman
peserta didik
4. Pengembangan
kemampuan
literasi
Skor 5 : Apabila
memenuhi 4
aspek indikator
14
Skor 4 : Apabila
memenuhi 3
aspek indikator
Skor 3: Apabila
memenuhi 2
aspek indikator
Skor 2 : Apabila
memenuhi 1
aspek indikator
Skor 1 : Apabila
tidak ada jawaban
yang memenuhi
aspek indikator
Tabel 3.4 Kuesioner Validasi Produk
No. Pertanyaan
AHLI MEDIA
1. Sampul depan buku sudah memenuhi indikator
2. Susunan tampilan buku panduan praktikum sudah sesuai dengan indikator
3. Ketepatan penggunaan Bahasa sudah sesuai dengan indikator
4. Buku panduan praktikum mudah dibaca dan memenuhi aspek indikator
5. Sampul depan buku sudah memenuhi indikator
AHLI MATERI
1. Materi yang di cantumkan sudah sesuai dengan pencapaian kompetensi
dasar dan memenuhi indikator
2. Materi yang dicantumkan jelas dan memiliki hubungan dengan dunia
nyata peserta didik serta memenuhi indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
3. Kegiatan praktikum membantu peserta didik memperoleh pengetahuan
baru dari berbagai aspek
4. Kegiatan praktikum membantu peserta didik untuk meningkatkan
pengetahuan melalui 4 kegiatan yakni sharing, menyusun dan menguji
hipotesis, menarik, dan kesimpulan
5. Kegiatan pemecahan masalah dapat dikatakan efektiv apabila memenuhi
empat aspek indikator yang terterah
6. Melalui kegiatan praktikum peserta didik saling mempengaruhi dan
menunjang melalui empat indikator yang dicantumkan
7. Kegiatan praktikum menciptakan suasana yang mendukung
keberlangsungan kegiatan pembelajaran yang efektif
8. Kegiatan awal pembelajaran sudah mendukung keseluruhan kegiatan
praktikum
9. Kegiatan merumusakan masalah dapat dikatakan efektif
10. Kegiatan merumuskan hipotesis dapat dikatakan efektif
11. Kegiatan mengumpulkan data dapat dikatakan efektif
12. Kegiatan menguji hipotesis dapat dikatakan efektif
13. Kegiatan merumuskan kesimpulan dapat dikatakan efektif
14. Kegiatan membuat laporan dapat dikatakan efektif
E. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data merupakan suatu langkah yang paling menentukan
dari suatu penelitian, karena Analisa data berfungsi untuk menyimpulkan
hasil penelitian yang dilaksanakan. Penelitian pengembangan buku petunjuk
praktikum ini terdiri dari dua jenis data yaitu data kuantitatif dan data
kualitatif. Data kuantitatif meliputi data yang berhubungan dengan kategori,
karakteristik atau sifat tertentu sehingga dapat kuantitaif ini merupakan data
dalam bentuk nilai, sedangkan data kualitatif adalah data yang berisikan saran
dan komentar tertulis dari ahli media dan guru mata pelajaran biologi kelas X
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
semester 1, dimana data kualitatif ini merupakan data yang digunakan untuk
merevisi produk untuk memperolah hasil buku petunjuk yang lebih baik dan
layak digunakan dalam proses pembelajaran.
Data kuantitatif yang diperoleh didasarkan pada skala Likert. Menurut
Sugiyono (2016) skala Likert digunakan untuk mengembangkan instrumen
yang digunakan untuk mngukur sikap, persepsi, dan pendapat seseorang atau
kelompok orang terhadap potensi dan permasalahan suatu objek, rancangan
suatu produk, proses membuat produk dan produk yang telah dikembangkan
atau diciptakan. Peneliti menggunakan skala Likert untuk mengukur pendapat
ahli media dan guru biologi kelas X dalam proses pengembangan produk
buku petunjuk praktikum. Data kuantitatif tersebut dianalisis dengan
menggunakan statistik deskriptif dengan langkah:
1. Pengumpulan data hasil pengisian kuesioner
2. Pemberian skor penilaian kelayakan dan kualitas media dengan pilihan
sangat baik (SB) dengan skor 5, baik (B) dengan skor 4, cukup baik (CB)
dengan skor 3, kurang baik (KB) dengan skor 2, dan sangat kurang baik
(SKB) dengan skor 1, yang nantinya akan dikalkulasikan sehingga
memperoleh nilai tertentu. Nilai tertentu tersebut akan dilihat dan
dicocokan pada tabel kriteria.
3. Skor yang telah diperoleh diubah menjadi nilai dengan skala lima dengan
acuan sebagai berikut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Table 3.5 Interval Kriteria Penilaian Buku Panduan Praktikum Biologi
Kelas X Semester 1
Interval Skor Kategori
x > Xi + 1,80 SBi Sangat Baik (SB)
Xi + 0,60 SBi < x ≤ Xi + 1,80 SBi Baik (B)
Xi – 0,60 SBi < x ≤ Xi + 0,60 SBi Cukup Baik (CB)
Xi – 1,80 SBi < x ≤ Xi – 0,60 SBi Kurang Baik (KB)
X ≤ Xi - 1,80 SBi Sangat Kurang Baik (SKB)
Keterangan:
Xi : Rata-rata ideal = 1/2 x (skor maksimal ideal + skor minimal ideal)
SBi : Simpangan baku ideal = 1/6 x (skor maksimal ideal – skor minimal
ideal)
Berdasarkan rumus konversi maka setelah diperoleh skor rata-rata dari
masing-masing responden berupa data kuantitatif kemudian data kuantitaif
dikonversikan menjadi data kualitatif dengan perhitungan sebagai berikut:
Skor maksimal = 5
Skor minimal = 1
Xi = 1/2 x (skor maksimal ideal + skor minimal ideal)
= 1/2 x (5+1)
= 3
SBi = 1/6 x (skor maksimal ideal – skor minimal ideal)
= 1/6 x (5-1)
= 0,67
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Sangat Baik = X > Xi + 1,80 SBi
= x > 3 + (1,80.0,67)
= x > 3 + 1,2
= x > 4,21
Baik = Xi + 0,60 SBi < x ≤ Xi + 1,80 SBi
= 3 + (0,60.0,67)< x ≤ 3 + (1,80.0,67)
= 3 + 0,40 < x ≤ 3 + 1,21
= 3,40 < x ≤ 4,21
Cukup Baik = Xi – 0,60 SBi < x ≤ Xi + 0,60 SBi
= 3 – (0,60.0,67)< x ≤ 3 + (0,60.0,67)
= 3 – 0,40 < x ≤ 3 + 0,40
= 2,60 < x ≤ 3,40
Kurang Baik = Xi – 1,80 SBi < x ≤ Xi – 0,60 SBi
= 3 – (0,60.0,67) < x ≤ 3 – (0,60.0,67)
= 3 – 1,21 < x ≤ 3 – 0,40
= 1,79 < x ≤ 2,60
Sangat Kurang Baik = x ≤ Xi - 1,80 SBi
= x ≤ 3 – (1,80.0,67)
= x ≤ 1,97
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Tabel 3.6 Pedoman Konversi Data Kuantitatif ke Data Kualitatif
Interval Skor Kategori
x > 4,21 Sangat Baik (SB)
3,40 < x ≤ 4,21 Baik (B)
2,60 < x ≤ 3,40 Cukup Baik (CB)
1,79 < x ≤ 2,60 Kurang Baik (KB)
x ≤ 1,97 Sangat Kurang Baik (SKB)
Data kualitatif yang diperoleh dari ahli media dan ahli materi
berupa saran, kritik dan masukan digunakan sebagai dasar untuk merevisi
atau memperbaiki bentuk produk dengan tujuan untuk menyempurnakan
produk buku petunjuk praktikum yang dikembangan agar layak untuk
diujicobakan dalam lingkup yang sederhana atau lingkup yang lebih luas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Penelitian dan Pengembangan atau Research and Development (RnD)
merupakan salah satu penelitian dalam bidang pendidikan yang mengembangkan
perangkat pendidikan melalui seperangkat riset yang melewati berbagai tahap atau
langkah-langkah. Menurut Borg dan Gall dalam Ali dan Asrori (2014) terdapat
sepuluh (10) langkah penelitian,dan pengembangan namun pada penelitian ini,
peneliti hanya melakukan penelitian dari langkah pertama (1) hingga langkah ke
lima (5) dalam pengembangan produk berupa buku “Petunjuk Praktikum Biologi
dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing untuk SMA Kelas X
Semester 1”. Adapun langkah penelitian yang telah peneliti laksanakan yaitu
pengumpulan informasi dan studi literatur, penyusunan perencanaan
pengembangan produk, pengembangan bentuk awal produk, validasi produk tahap
awal, dan revisi produk dari hasil validasi.
A. Analisis Kebutuhan dan Penyusunan Rencana Pengembangan Produk
Dalam penelitian dan pengembangan produk berupa buku
“Petunjuk Praktikum Biologi SMA Kelas X Semester 1 dengan Pendekatan
Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing ”, tahap awal yang dilakukan oleh
peneliti adalah tahap pengumpulan informasi yakni dengan menganalisis
kebutuhan di 5 sekolah yang telah memperoleh perizinan (surat perizinan
terlampir). Analisis kebutuhan dilakukan dengan tujuan agar peneliti
memperoleh informasi awal tentang penggunaan petunjuk praktikum dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
kegiatan pembelajaran biologi kelas X semester 1 yang telah diterapkan
dalam kegiatan pembelajaran. Untuk memperoleh informasi tersebut
peneliti menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara
terstruktur dimana peneliti memberikan pertanyaan yang sama pada masing-
masing responden yakni guru yang mengampu mata pelajaran biologi kelas
X. Kegiatan wawancara dilaksanakan melalui tatap muka (face to face)
secara langsung dengan 5 (lima) responden yang masing-masingnya berasal
dari 5 (lima) sekolah berbeda yakni SMA Bopkri 2 Yogyakarta, SMA Sang
Timur, SMKN 1 Cangkringan, SMAN 8 Yogyakarta, dan SMAN 6
Yogyakarta.
Berdasarkan kegiatan wawancara yang dilakukan, peneliti
menemukan adanya permasalahan yang terkait dengan sumber petunjuk
praktikum yang digunakan yakni salah satu guru masih bersumber dari buku
biologi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), selain itu dari
kumpulan (Lembar Kerja Siswa) LKS yang belum sepenuhnya melibatkan
peserta didik secara langsung dalam kegiatan pembelajaran, dan ada guru
yang membuat petunjuk praktikum sendiri sehingga dibutuhkan waktu
tambahan dalam penyusunan panduan praktikum tersebut. Berdasarkan hasil
wawancara yang di lakukan, beberapa guru menyatakan bahwapanduan
praktikum yang digunakan sudah dapat memenuhi pencapaian tujuan
kurikulum yakni meningkatkan kreativitas peserta didik dalam merangsang
keterampilan prosedur kegiatan. Namun, ada beberapa guru yang
menyatakan bahwa panduan praktikum yang digunakan masih belum cukup
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
dalam memenuhi pencapaian kurikulum itu sendiri. Meskipun demikian,
semua responden menyatakan bahwa dibutuhkan tambahan panduan
praktikum yang melibatkan peserta didik secara langsung dalam kegiatan
pembelajaran dan sebagai sumber referensi pengetahuan. Sehingga hasil
wawancara yang diperoleh digunakan sebagai acuan dasar pengembangan
buku petunjuk praktikum dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri
terbimbing. Berikut tabel 4.1 yang memuat beberapa pertanyaan hasil
wawancara yang digunakan sebagai acuan dasar dalam penelitian
pengembangan buku petunjuk praktikum ini.
Tabel 4.1 Hasil wawancara survei kebutuhan
No
Pertanyaan
Sekolah
SMA
Bopkri 2
Yogyakarta
SMA
Sang
Timur
SMKN 1
Cangkringan
SMAN 8
Yogyakarta
SMAN 6
Yogyakar
ta
4.Apakah
bapak/ibu
pernah
menggunaka
n pendekatan
kontekstual
dalam proses
pembelajaran
?
Pernah
Siswa dapat
menemukan
pengetahua
n sendiri
Pernah
Karna
dapat
memberi
tahu
siswa
secara
langsung
Pernah
Peserta didik
mengetahui
secara
langsung
Pernah
Peserta
didik
belajar
secara
langsung
Sering
Karena
materi
kelas X
lebih
kemenge
nal
5.Apakah
bapak/ibu
pernah
menggunaka
n model
inkuiri dalam
kegiatan
pembelajaran
?
Belum
pernah
Belum
pernah
Tidak pernah Pernah Pernah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
9. Apakah
ada kegiatan
praktikum
yang
dilaksanakan
dengan
pendekatan
kontekstual?
Ada
Materi
keanekaraga
man hayati
Ada Ada Ada
Prngamata
n di
halaman
sekolah
Ada
Keanekar
agaman
hayati
10.Berikan
contoh
kesulitan atau
kemudahan
dalam
penerapan
kegiatan
praktikum?
Kesulitan:
Waktu yang
kurang
mendukung
Kesulita
n:
Kemam
puan
penggun
aan alat-
alat
laborator
ium
Kesulitan:
Keterbatasan
mikroskop
dan panduan
yang
digunakan
masih
terbatas
Kesulitan:
Sulit dalam
mempersia
pkan alat
dan bahan
praktikum
Kesulitan
:
Waktu
yang
bertabrak
an
dengan
acara
sekolah
11.Model
petunjuk
praktikum
seperti apa
yang
digunakan
siswa dalam
proses
pembelajaran
?
Buat sendiri
dalam
bentuk
LKPD
Buat
sendiri
dalam
bentuk
modul
LKS dari
buku
kurikulum
KTSP
Buat
sendiri dan
menjelaska
n secara
langsung
LKS
12.Apakah
petunjuk
praktikum
yang
digunakan
sudah
memenuhi
pencapaian
kurikulum
2013 yaitu
memberi
peluang
kreativitas
peserta didik
dalam
merangsang
keterampilan
Sudah
lumayan
mencapai
Sudah Sudah cukup
mencukupi
Belum
Karena
buku atau
sumber
masih
belum
lengkap
dan
sederhana
Masih
belum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
prosedur
kegiatan?
14. Apakah
pernah
bapak/ibu
membuat
panduan
praktikum
berbasis
inkuiri
terbimbing?
Belum
pernah
Belum Belum
pernah
Pernah Belum
pernah
15. Apakah
bapak/ibu
membutuhka
n adanya
petunjuk
praktikum
tambahan
dalam
pemebalajara
n?
Ya
Membutuhk
an
Ya
Sangat
membut
uhkan
Ya
Membutuhka
n untuk
menambah
referensi
pengetahuan
Sangat
membutuh
kan
Ya
Sangat
membutu
hkan
Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan di 5 sekolah,
menunjukkan bahwa pendekatan saintifik dalam kurikulum 2013 merupakan
salah satu kemajuan yang luar biasa dalam bidang kurikulum karena dapat
mempermudah guru dalam menerapkan materi ke peserta didik, selain itu
pendekatan saintifik juga mampu mempertajam pengetahuan anak-anak agar
dapat bekerja dengan cermat dan teliti dalam proses pemecahan masalah.
Adapun cara responden menyikapi pendekatan saintifik adalah dengan
melaksanakan praktikum untuk materi yang dapat dipraktikumkan dengan
lebih mudah misalnya materi ruang lingkup, keanekaragaman hayati, virus,
bakteri, monera, Protista, fungi, dan plantae. Sementara ada beberapa materi
yang tidak sempat dipraktikumkan yaitu bakteri, virus, protista, dan algae
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
hal ini dikarenakan keterbatasan waktu. Petunjuk praktikum yang diterapkan
oleh responden bersumber dari buku Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP), lembar kerja siswa (LKS), dan juga petunjuk praktikum dibuat
sendiri oleh responden. Menurut responden panduan praktikum yang
digunakan sudah cukup memenuhi pencapaian kurikum 2013 yakni
memberi peluang kreativitas peserta didik dalam merangsang keterampilan
prosedur kerja, namun ada beberapa responden yang menyatakan bahwa
petunjuk praktikum yang diterapkan masih belum memenuhi pencapaian
kurikulum 2013 karena masih menggunakan sumber yang belum lengkap
dan sederhana.
Dari hasil wawancara yang telah dilaksanakan peneliti
menyimpulkan bahwa responden telah menerapkan model dan metode
pembelajaran yang bervariasi untuk pencapaian keberhasilan kurikulum
2013. Selain itu pemahaman tentang pendekatan kontekstual dan inkuiri
juga sudah dilaksanakan dalam kegiatan pembelajaran meskipun beberapa
guru belum menerapkan metode inkuiri dalam kegiatan pembelajaran
terkhususnya pada kegiatan praktikum. Responden dalam menerapkan
kegiatan praktikum masih menggunakan kumpulan LKS yang belum
sepenuhnya melibatkan peserta didik dan panduan praktikum yang dibuat
sendiri oleh guru mata pelajaran biologi kelas X, sehingga dibutuhkan buku
petunjuk praktikum yang dapat melibatakan peserta didik secara langsung
dalam kegiatan pembelajarannya. Peneliti mengembangkan buku peunjuk
praktikum yang melibatkan pesrta didik sepenuhnya dalam kegiatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
pembelajaran, selain itu panduan yang dikembangkan juga bertujuan untuk
meminimalisir penggunaan waktu guru diluar jam kerja. Panduan praktikum
yang dikembangkan oleh peneliti dapat menjadi salah satu alternatif yang
dapat melibatkan peserta didik secara langsung dalam kegiatan
pembelajaran, serta dapat menjadi salah satu sarana belajar yang
mendukung pencapaian kurikulum 2013 yaitu memberi peluang kreativitas
peserta didik dalam merangsang keterampilan prosedur kegiatan. Panduan
praktikum yang dikembangkan oleh peneliti memiliki keunggulan yakni
dikembangkan sesuai dengan situasi nyata yang dialami peserta didik dan
panduan praktikum yang dikembangkan telah divalidasi oleh ahli media dan
ahli materi yang dimana berdasarkan hasil validasi memperoleh kriteria baik
dan layak untuk diujicobakan dalam lingkup yang terbatas. Penyusunan
produk juga didasarkan pada informasi-informasi yang telah diperoleh dari
kegiatan analisis kebutuhan yang dilakukan di 5 SMA di Yogyakarta.
B. Pengembangan Produk Awal
Dalam pengembangan produk buku petunjuk praktikum, peneliti
melakukan langkah penelitian sesuai dengan langkah-langkah yang peneliti
jelaskan sebelumnya, dimana dimulai dengan penetapan materi pelajaran
biologi kelas X berdasarkan kurikulum 2013 yang ingin dikembangkan,
kemudian dilanjutkan dengan proses pengumpulan informasi dimana guru
yang mengampu mata pelajaran biologi kelas X sebagai obyek informasi
awal. Peneliti mengembangkan petunjuk praktikum sesuai dengan materi
biologi kelas X semester 1 berdasarkan acuan kompetensi dasar (KD) yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
dipergunakan di kurikulum 2013 saat ini. Materi petunjuk praktikum yang
dikembangkan antara Ruang Lingkup Biologi, Keanekaragaman Hayati,
Klasifikasi Makhluk Hidup, Virus, Kingdom Monera, Kingdom Protista,
dan Fungi.
Buku petunjuk praktikum yang dikembangkan didasarkan pada
pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing sehingga materi yang
digunakan sesuai dengan lingkungan sekitar peserta didik dan diperoleh dari
beberapa sumber seperti buku pelajaran, jurnal penelitian, dan lingkungan
sekitar peserta didik sendiri. Petunjuk praktikum yang dikembangkan
melibatkan peserta didik secara langsung dimana peserta didik secara
mandiri merumuskan langkah praktikum, merumuskan hipotesis,
mengambil data, menjawab pertanyaan yang telah disediakan, dan
merumuskan kesimpulan, sehingga peserta didik terlibat secara langsung
dalam kegiatan praktikum. Berikut uraian format tampilan prosedur buku
petunjuk:
a. Merumuskan Langkah Kerja
Pada bagian perumusan langkah kerja, disediakan format khusus
agar peserta didik mudah merumuskan langkah kerja berdasarkan
informasi penyelidikan yang telah dicantumkan sebagai acuan dalam
buku petunjuk praktikum berikut gambar 4.1 format tampilan langkah
kerja.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Gambar 4.1 Format langkah kerja
b. Merumuskan Hipotesis
Pada bagian perumusan hipotesis, disediakan format khusus agar
peserta didik dapat menuliskan dugaan sementara dari kegiatan
praktikum yang akan dilaksanakan. Format rumusan hipotesis dapat
dilihat gambar 4.2.
Gambar 4.2 Format rumusan hipotesis
c. Mengambil Data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Pada bagian proses pengumpulan data, disediakan format yang
berbeda-beda pada masing-masing praktikum, dimana menyesuaikan
dengan judul dan tujuan dari kegitan praktikum. Berikut gambar 4.3
contoh format dari pengumpulan data praktikum 1.
Gambar 4.3 Format tabel pengambilan data praktikum 1
d. Menjawab Pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Pada bagian menjawab pertanyaan, telah dicantumkam pertanyaan
terkait topik yang dipraktikumkan pada masing-masing praktikum
dengan tujuan untuk mengukur pemahaman peserta didik. Berikut
gambar 4.4 contoh format dari pertanyaan praktikum 1.
Gambar 4.4 Format dari pertanyaan praktikum 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
e. Merumuskan Kesimpulan
Pada bagian merumuskan kesimpulan, telah dicantumkam format n
tujuan agar peserta didik dapat menyimpulkan hasil dari kegiatan
praktikum yang telah dilaksanakan. Berikut gambar 4.5 format dari
merumuskan kesimpulan.
Gambar 4.5 Format rumusan masalah
Dengan demikian, petunjuk praktikum yang dikembangkan dapat
menjadi salah satu sarana dalam mendukung pencapaian kurikulum 2013 yaitu
memberi peluang kreativitas peserta didik dalam merangsang keterampilan
prosedur kegiatan. Produk awal yang dikembangkan dapat dilihat pada lampiran.
C. Data Hasil Validasi Produk Tahap Awal
Produk awal buku petunjuk praktikum yang telah dikembangkan
peneliti, selanjutnya divalidasi oleh 2 orang ahli media dan 2 orang ahli
materi yang berasal dari Lembaga Pendidikan. Tujuan dilakukan validasi
oleh ahli media dan ahli materi ada lah untuk mengukur kelayakan produk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
yang dikembangkan untuk diuji cobakan atau diaplikasikan pada peserta
didik kelas X terkhususnya pada mata pelajaran biologi kelas X semester 1.
Adapun setelah divalidasi produk direvisi sesuai dengan komentar dan saran
dari validator yang bersangkutan untuk meningkatkan kualitas dari produk
yang dikembangkan tersebut. Berikut uraian hasil validasi dari ahli media
dan ahli materi:
1. Data Hasil Validasi oleh Ahli Media
Ahli media yang memvalidasi produk yang dikembangkan
peneliti adalah Bapak K.B selaku validator I dan Bapak H.M.A selaku
validator II. Produk yang dikembangkan direvisi sebanyak satu kali.
Aspek yang divalidasi meliputi aspek tampilan. Data validasi dapat
dilihat pada pada lampiran. Rekapitulasi data hasil validasi oleh ahli
media dapat dilihat pada tabel 4.2 berikut:
Tabel 4.2 Hasil Rekapitulasi data validasi oleh ahli media
Aspek yang dinilai
Skor
Validator I Validator II
Tampilan 18,4 22
Jumlah seluruh item 5 5
Rerata =
∑skor total / ∑jumlah item
3,68 4,40
Kriteria Baik Sangat Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Validator I memberikan komentar dan saran pada aspek
tampilan. Adapun hasil yang diperoleh dari aspek tampilan validator I
yakni dengan skor 19 dari 25 skor total, dimana terdiri atas 5 item
pernyataan dan masing-masing item terdapat 4 indiktor dimana apabila
4 indikator terpenuhi maka mendapatkan skor 5, jika 3 indikator
terpenuhi memperoleh skor 4, jika 2 indikator terpenuhi memperoleh
skor 3, jika 1 indikator terpenuhi memperoleh skor 2, dan apabila tidak
ada indikator yang terpenuhi maka memperoleh skor 1.
Hasil validasi oleh validator I memperoleh skor rata-rata 3,68
sehingga memenuhi kriteria “Baik”, maka validator I menyatakan
bahwa produk layak diuji cobakan setelah direvisi sesuai komentar dan
saran yang telah disampaikan. Validator II memberikan komentar dan
saran pada aspek tampilan. Adapun skor yang diperoleh dari aspek
tampilan oleh validator II adalah dengan total skor 22 dari 25 skor total,
sehingga memperoleh rata-rata 4,40 sehingga memenuhi kriteria
“Sangat Baik”, maka validator II menyatakan bahwa produk layak diuji
cobakan setelah direvisi sesuai komentar dan saran yang telah
disampaikan.
Berdasarkan data tersebut maka diperoleh skor rata-rata
keseluruhan dari hasil validasi ahli media adalah 4,04 sehingga buku
petunjuk praktikum biologi kelas X semester 1 dengan pendekatan
kontekstual berbasis inkuiri terbimbing, menurut hasil validasi ahli
media memenuhi kriteria “Baik”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
2. Data Hasil Validasi oleh Ahli Materi
Ahli materi yang memvalidasi produk yang dikembangkan
peneliti adalah guru biologi kelas X yakni Ibu G.A.A selaku validator
III dan Ibu C.I selaku validator IV. Produk yang dikembangkan direvisi
sebanyak satu kali. Aspek yang divalidasi meliputi aspek isi yang terdiri
atas kontekstual dan inkuiri. Data validasi dapat dilihat pada lampiran.
Rekapitulasi data hasil validasi oleh ahli materi dapat dilihat pada tabel
4.3 berikut:
Tabel 4.3 Hasil Rekapitulasi data validasi oleh ahli materi
Aspek yang dinilai
Skor
Validator III Validator IV
Kontekstual 166 206
Inkuiri 205 197
Jumlah seluruh item 98 98
Rerata =
∑skor total / ∑jumlah item
371/98
= 3,78
403/98
= 4,11
Kriteria Baik Baik
Validator III memberikan komentar dan saran pada aspek
kontekstual dan aspek inkuiri. Hasil validasi dari validator III diperoleh
dari masing-masing aspek dirincikan sebagai berikut:
a. Skor total aspek kontekstual adalah 166
b. Skor total aspek inkuiri adalah 205
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Total keseluruhan dari kedua aspek adalah 371. Untuk
memperoleh rata-rata maka di kalkulasi menggunakan rumus yang
dijabarkan pada teknik analisis data bab III. Sehingga dari hasil
kalkulasi diperoleh hasil akhir rata-rata 3,78 sehingga memenuhi
kriteria “Baik”, maka validator III menyatakan bahwa produk layak
diuji cobakan setelah direvisi sesuai komentar dan saran yang telah
disampaikan.
Selanjutnya, hasil validasi dari validator IV. Validator IV
memberikan komentar pada aspek kontekstual. Hasil validasi dari
validator IV diperoleh dari masing-masing aspek dirincikan sebagai
berikut:
a. Skor total aspek kontekstual adalah 206
b. Skor total aspek inkuiri adalah 197
Total keseluruhan dari kedua aspek adalah 403. Untuk
memperoleh rata-rata maka di kalkulasi menggunakan rumus yang
dijabarkan pada teknik analisis data bab III. Sehingga dari hasil
kalkulasi diperoleh hasil akhir rata-rata 4,11 sehingga memenuhi
kriteria “Baik”, maka validator IV menyatakan bahwa produk layak
diuji cobakan setelah direvisi sesuai komentar dan saran yang telah
disampaikan.
Berdasarkan data tersebut maka diperoleh skor rata-rata
keseluruhan dari hasil validasi ahli materi oleh guru biologi SMA kelas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
X adalah 3,94 sehingga buku petunjuk biologi kelas X semester 1
dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing memenuhi
kriteria “Baik”.
Berdasarkan hasil validasi dari ahli media dan ahli materi maka
diperoleh hasil rata-rata penilaian keseluruhan buku petunjuk
praktikum biologi kelas X semester 1, oleh 4 orang ahli sehingga
memenuhi kriteria “Baik”. Perolehan skor dan rata-rata dapat dilihat
pada tabel 4.4 berikut:
Tabel 4.4 Rekapitulasi hasil validasi oleh ahli media dan ahli materi
No
Validator
Hasil Validasi Buku Petunjuk
Praktikum
Skor Kriteria
1 Validator I 3,68 Baik
2 Validator II 4,40 Sangat Baik
3 Validator III 3,78 Baik
4 Validator IV 4,11 Baik
Jumlah skor 15,97
Rata-rata =
∑skor / ∑validator
15,97/4
= 3,99
Baik
D. Revisi Produk dari Hasil Validasi
Produk yang dikembangkan peneliti telah divalidasi oleh ahli
media dan ahli materi sehingga peneliti merevisi produk awal sesuai dengan
komentar dan saran dari validator. Hasil revisi produk awal dicantumkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
pada tabel- tabel sebagai berikut: Berikut adalah tabel 4.5 komentar atau
saran dan revisi hasil validasi validator I.
Tabel 4.5 Komentar/Saran dan Revisi validator I
No Komentar/Saran Revisi
1. Pertanyaan nomor 2 dan 3 pada
halaman 36 sulit dikerjakan karena
pergerakan bakteri biasanya diamati
menggunakan media agar padat dan
ditusuk dengan jarum ose
Pertanyaan nomor 2 dan
3 halaman 36 diganti
dengan pertanyaan yang
sesuai dengan kegiatan
praktikum
2. Setiap foto harus ada credit photo Menambahkan sumber
pada foto yang belum
dicantumkan sumbernya.
3. Informasi tentang isi buku dan
ajakan penggunaan buku perlu
ditulis
Menambahkan informasi
tentang isi buku dan
ajakan penggunaan buku
4. Info gambar pada sampul sebaiknya
ditulis pada halaman ke 2 setelah
sampul depan
Menambahkan Informasi
gambar sampul pada
halaman kedua setelah
sampul depan
Berikut adalah tabel 4.6 komentar atau saran dan revisi hasil validasi
validator II.
Tabel 4.6 Komentar/Saran dan Revisi validator II
No Komentar/Saran Revisi
1. Perlu perbaikan pada perpaduan
warna gambar agar lebih menarik
Perbaikan perpaduan
pada warna gambar
2. Judul buku perlu diperjelas dengan
menambahkan informasi pada
semester berapa buku digunakan
Penambahan semeseter 1
pada judul buku
3. Perlu perbaikan kecil dalam
pemilihan kata dan penyusunan
kalimat
Perbaikan dalam
pemilihan kata dan
susunan kalimat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
4. Perlu memilih warna huruf yang
kontras dengan warna latar halaman
Perbaikan warna huruf
sesuai kontras latar
5. Perlu penambahan informasi pada
gambar sampul bagian belakang agar
lebih menarik
Penambahan informasi
gambar pada sampul
bagian belakang
Berikut adalah tabel 4.7 komentar atau saran dan revisi hasil validasi
validator III.
Tabel 4.7 Komentar/Saran dan Revisi validator III
No Komentar/Saran Revisi
1. Soal nomor 3 pada halaman 6
pertanyaan sebaiknya dihilangkan
karena tidak sesuai dengan judul
topik atau diganti dengan pertanyaan
“mengapa cahaya tidak
berpengaruh”
Mengganti pertanyaan
nomor 3 halaman 6
sesuai saran validator III
2. Soal nomor 4 halaman 7 pertanyaan
langsung mengarahkan siswa ke
kesimpulan, sehingga kemampuan
menarik kesimpulan menjadi kurang
Mengganti pertanyaan
nomor 4 halaman 7
dengan pertanyaan yang
dapat mendorong peserta
didik untuk berpikir
kritis
3. Soal nomor 3 halaman 15 tidak perlu
ditanyakan komponen ekosistem
karena sudah masuk materi
tersendiri
Mengganti pertanyaan
nomor 3 halaman 15
dengan pertanyaan yang
sesuai dengan materi
yang bersangkutan
Berikut adalah tabel 4.8 komentar atau saran dan revisi hasil validasi
validator I.
Tabel 4.8 Komentar/Saran dan Revisi validator IV
No Komentar/Saran Revisi
1. Pada praktikum 1 dengan nomor
pernyataan pertama, materi kurang
Menambahkan materi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
mengarah ke tujuan yakni membuat
rancangan percobaan
mengenai metode ilmiah
2. Pada praktikum 1 dengan nomor
pernyataan ke 3 disarankan agar
lebih ditingkatkan dengan topik
kegiatan yang lebih aktual, kekinian,
dan terjadi di lingkungan sehari-hari
Memperbaiki informasi-
informasi mengenai
praktikum 1
3. Menambahkan KD keterampilan
karena didalam pembelajaran saling
terintegrasi antara KD pengetahuan
(3) dan KD keterampilan (4)
Menambahkan KD
keterampilan (4)
E. Kajian Produk
Peneliti telah melakukan tahap Penelitian dan Pengembangan atau
Research and Development (RnD) hingga pada langkah ke 5, yakni
melakukan revisi produk awal berdasarkan komentar dan saran dari ahli
media dan ahli materi untuk penyempurnaan media berupa buku petunjuk
praktikum biologi SMA kelas X semester 1 dengan pendekatan kontekstual
berbasis inkuiri terbimbing. Beberapa petunjuk praktikum perlu direvisi
sesuai komentar dan saran yakni pada aspek tampilan, kontekstual, dan
inkuiri.
Pada aspek tampilan, peneliti merevisi komentar dan saran yakni
memberikan sumber pada gambar-gambar yang digunakan agar tidak
dinyatakan sebagai plagiat, kemudian informasi isi buku dan ajakan
penggunaan buku dicantumkan untuk menarik minat peserta didik,
perbaikan mengenai informasi gambar sampul dan dicantumkan pada
halaman kedua setelah sampul depan, selanjutnya perbaikan perpaduan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
warna gambar sampul cover agar terlihat lebih menarik dan tidak
menghilangkan keaslian gambar, penambahan informasi pada judul buku
yakni sebelumnya dengan judul “Petunjuk Praktikum Biologi SMA Kelas X
(Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing)” direvisi sesuai
saran sehingga menjadi “Petunjuk Praktikum Biologi Kelas X Semester 1
(Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing)” dengan tujuan agar
mempermuda penggunaan buku. Kemudian, perbaikan beberapa kata dan
penyusunan kalimat sehingga lebih mudah untuk dipahami pengguna buku,
dan pemilihan warna huruf yang kontras dengan latar agar mudah dibaca
oleh pengguna.
Selanjutnya, peneliti merevisi sesuai dengan komentar dan saran
pada aspek kontekstual dan aspek inkuiri. Pada aspek kontekstual adalah
perbaikan pertanyaan halaman 6 pada soal nomor 3 karena tidak sesuai
dengan judul topik yakni pertanyaan sebelum revisi adalah “faktor apa saja
yang mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau?” diganti menjadi
“mengapa cahaya berpengaruh?”, selanjutnya pada halaman 7 pada soal
nomor 4 dimana pertanyaan langsung mengarahkan peserta didik ke
kesimpulan sehingga direvisi dengan mengganti pertanyaan yang dapat
mendorong peserta didik untuk berpikir kritis, pada halaman 15 pada soal
nomor 3 tidak perlu ditanyakan mengenai komponen ekosistem karena suda
tergolong materi tersendiri, sehingga peneliti menghapus pertanyaan
tersebut, halaman 36 pada soal nomor 2 dan nomor 3 pertanyaan tidak
sesuai dengan topik praktikum sehingga direvisi dengan pertanyaan yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
sesuai dengan kegiatan praktikum. Selanjutnya, menambahkan materi
mengenai metode ilmiah pada praktikum 1 yakni ruang lingkup biologi
karena materi kurang mengarah pada tujuan yang dicantumkan serta
perbaikan informasi-informasi dengan materi terkait, kemdian
menambahkan kompetensi dasar (KD) keterampilan dikarenakan
pembelajaran antara KD pengetahun (3) dan KD keterampilan (4) saling
terintegrasi.
F. Pembahasan
Dalam proses pengembangan produk buku “Petunjuk Praktikum
Biologi SMA Kelas X Semester 1 dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis
Inkuiri Terbimbing”, peneliti mengikuti langkah-langkah dan
pengembangan atau Research and Development (RnD) menurut Borg dan
Gall dalam Ali dan Asrori (2014) yang terdiri atas 10 langkah penelitian,dan
pengembangan, namun pada penelitian ini, peneliti hanya melakukan
penelitian dari langkah ke 1 hingga langkah ke 5. Penelitian dimulai dengan
mewawancari 5 orang guru biologi kelas X dengan didasarkan pada
pertanyaan-pertanyaan yang telah disusun peneliti sebelumnya. Tujuan
dilaksanakan wawancara adalah agar peneliti memperoleh informasi awal
mengenai penggunaan buku petunjuk praktikum pada 5 sekolah tersebut
sehingga menjadi tolak produk yang mau peneliti kembangkan.
Buku petunjuk praktikum yang dikembangan terdiri atas materi
biologi kelas x semester 1 yang terdiri atas 7 materi yakni materi Ruang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Lingkup Biologi, Keanekaragaman Hayati, Klasifikasi Makhluk Hidup,
Virus, Kingdom Monera, Kingdom Protista, dan Fungi. Buku petunjuk
praktikum yang dikembangkan dengan didasarkan pada pendekatan
kontekstual berbasis inkuiri sehingga pada buku praktikum ini peserta didik
dilibatkan secara langsung dalam kegiatan praktikum yakni dari penyusunan
langkah kerja, perumusan hipotesis, pengambilan data, menguji hipotesis,
dan merumuskan kesimpulan.
Produk awal yang telah dikembangkan peneliti divalidasi dengan
menggunakan instrumen validasi yang telah peneliti susun berdasarkan
sumber yang peneliti gunakan. Produk awal ini, divalidasi oleh ahli media
dan ahli materi yang berasal dari Lembaga pendidikan. Pada proses validasi
ada 3 aspek yang divalidasi yakni aspek tampilan, kontekstual, dan aspek
inkuiri.
Berdasarkan data hasil rekapitulasi pada tabel 4.4, hasil validasi
oleh ahli media dan ahli materi memperoleh hasil yang menunjukan kualitas
buku petunjuk praktikum kelas X semester 1 yang dikembangkan.
Berdasarkan data hasil validasi ahli media yakni validator I memperoleh
skor total 18,4 sehingga memperoleh rata-rata 3,68 dan hasil tersebut
memenuhi kriteria “Baik”, sedangkan validator II memperoleh skor total 22
sehingga memperoleh rata-rata 4,40 dan memenuhi kriteria “Sangat Baik”.
Data hasil validasi oleh ahli materi, antara lain validator III memperoleh
skor total dari aspek kontekstual dan inkuiri sebesar 371 sehingga
memperoleh rata-rata 3,78 sehingga memperoleh kriteria “Baik”, sedangkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
hasil validasi dari validator IV memperoleh skor total dari aspek kontekstual
dan inkuiri adalah 403 sehingga memperoleh rata-rata 4,11 dan memenuhi
kriteria “Baik”. Jadi hasil rekapitulasi dari hasil validasi oleh ahli media dan
ahli materi memperoleh rata-rata 3,99 sehingga memenuhi kriteria “Baik”.
Hasil rerata dari ahli media dan ahli materi tersebut menunjukkan bahwa
produk buku petunjuk praktikum yang dikembangkan oleh peneliti dapat
dikatakan layak untuk diujicobakan dengan perbaikan/revisi sesuai dengan
komentar dan saran dari validator. Adapun revisi terdapat pada aspek
tampilan, kontekstual, dan inkuiri. Adapun penjelaskan terkait produk yang
direvisi sebagai berikut:
Pada aspek tampilan, peneliti merevisi komentar dan saran yakni
memberikan sumber pada gambar-gambar yang digunakan agar tidak
dinyatakan sebagai plagiat, kemudian informasi isi buku dan ajakan
penggunaan buku dicantumkan untuk menarik minat pengguna buku untuk
melaksanakan kegiatan yang telah dirancang dan informasi serta ajakan
tersebut dicantumkan pada sampul belakang buku, perbaikan mengenai
informasi gambar sampul yang sebelumnya dicantumkan pada sampul
belakang buku direvisi dan digantikan pada halaman kedua setelah sampul
depan dengan melengkapi informasi gambar sampul tersebut, selanjutnya
perbaikan perpaduan warna gambar sampul cover agar terlihat lebih
menarik dan tidak menghilangkan keaslian gambar hal ini dikarenakan pada
cover produk awal gambar cover dipertajam dengan kontras yang cukup
tinggi sehingga menghilangkan warna asli gambar, penambahan informasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
pada judul buku yakni sebelumnya dengan judul “Petunjuk Praktikum
Biologi SMA Kelas X dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri
Terbimbing” direvisi sesuai saran sehingga menjadi “Petunjuk Praktikum
Biologi Kelas X Semester 1 dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis
Inkuiri Terbimbing)” dengan tujuan agar mempermudah penggunaan buku.
Kemudian, perbaikan beberapa kata dan penyusunan kalimat sehingga lebih
mudah untuk dipahami pengguna buku, dan pemilihan warna huruf yang
kontras dengan latar agar mudah dibaca oleh pengguna, hal ini berkaitan
pada halaman judul praktikum dikarenakan warna tulisan tidak sesuai
dengan warna latar sehingga sulit dibaca oleh pengguna.
Selanjutnya, peneliti merevisi sesuai dengan komentar dan saran
pada aspek kontekstual dan aspek inkuiri. Pada aspek kontekstual adalah
perbaikan pertanyaan halaman 6 pada soal nomor 3 karena tidak sesuai
dengan judul topik yakni pertanyaan sebelum revisi adalah “faktor apa saja
yang mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau?” diganti menjadi
“mengapa cahaya tidak berpengaruh?”, selanjutnya pada halaman 7 pada
soal nomor 4 dimana pertanyaan langsung mengarahkan peserta didik ke
kesimpulan sehingga direvisi dengan mengganti pertanyaan yang dapat
mendorong peserta didik untuk berpikir kritis, pada halaman 15 pada soal
nomor 3 tidak perlu ditanyakan mengenai komponen ekosistem karena
sudah tergolong materi tersendiri, sehingga peneliti menghapus pertanyaan
tersebut, halaman 36 pada soal nomor 2 dan nomor 3 pertanyaan tidak
sesuai dengan topik praktikum sehingga direvisi dengan pertanyaan yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
sesuai dengan kegiatan praktikum. Selanjutnya, menambahkan materi
mengenai metode ilmiah pada praktikum 1 yakni ruang lingkup biologi
karena materi kurang mengarah pada tujuan yang dicantumkan, dan
menambahkan kompetensi dasar (KD) keterampilan dikarenakan
pembelajaran antara KD pengetahun (3) dan KD keterampilan (4) saling
terintegrasi.
Untuk memperjelas komentar dan saran dari validator yang telah di
perbaiki maka dapat dilihat pada uraian berikut:
a. Sampul Depan
Sampul depan dibuat dengan tujuan agar pengguna dapat
mengetahui identitas secara umum tentang isi buku. Cover yang dibuat
dengan mmperhatikan gambar sampul yang ditampilkan mengandung
nuansa biologi, gambar yang ditampilkan menarik, kemudian perpaduan
antara gambar dan warna yang selaras dan tulisan mengenai identitas
buku yang rapih. Pada cover awal yang telah dibuat dan divalidasi,
validator menyarankan agar perlu perbaikan kontras pada gambar
sehingga tidak menghilangkan warna aslinya sehingga peneliti
memperbaiki sesuai saran dari validator dapat dilihat pada gambar 4.6,
kemudian perlu penambahan identitas buku sehingga judul buku semakin
lebih jelas dan memudahkan pengguna buku, judul awal dari produk
yang dikembangkan adalah : “Petunjuk Praktikum Biologi SMA Kelas X
dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing” sehingga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
diperbaik sesuai saran menjadi “Petunjuk Praktikum Biologi SMA Kelas
X Semester 1 dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri
Terbimbing”, perbaikan dapat dilihat pada gambar 4.7. perbaikan
dilakukan agar meningkatkan kualitas buku dan layak untuk diuji
cobakan.
Gambar 4.6 Cover produk awal Gambar 4.7 Cover setelah direvisi
b. Judul praktikum
Judul praktikum yang ditulis bertujuan untuk menyampaikan topik
yang akan dilaksankan pengguna buku. Judul praktikum disusun dengan
desain khusus dimana dengan latar yang menarik, warna huruf yang jelas
ketika dibaca serta gambar topik untuk menarik perhatian peserta didik
seperti pada gambar 4.8. Judul praktikum pada produk awal direvisi oleh
validator yakni warna huruf tidak sesuai dengan latar dan gambar yang
dicantumkan sehingga peneliti merevisi sesuai saran yakni
menyesuaikan warna huruf dengan latar yang digunakan dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
mencantumkan gambar pada topik sesuai dengan materi yang
dipraktikumkan sesuai pada sampel gambar 4. 9. Revisi mengenai judul
praktikum ini secara kesluruhan yakni dari judul praktikum 1 hingga
judul praktikum ke 7.
c. Kompetensi Dasar (KD)
Kompetensi dasar (KD) pengetahun maupun KD keterampilan
seharusnya cantumkan pada setiap praktikum dengan tujuan agar
pengguna buku mengetahui kompetensi yang mau dipelajarinya. Pada
produk awal yang dikembangkan peneliti hanya mencantumkan KD
Gambar 4.8 Judul praktikum produk awal
Gambar 4.9 Judul praktikum setelah direvsisi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
pengetahuan yakni KD 3 seperti pada gambar 4.10, sedangkan tidak
mencantumkan KD 4 atau kompetensi dasar keterampilan sehingga
peneliti telah memperbaiki dengan menambahkan KD keterampilan
seperti pada gambar 4.11.
Gambar 4.10 Tampilan Kompetensi Dasar pada Produk Awal
Gambar 4.11 Tampilan Kompetensi Dasar setelah direvisi
g. Gambar
Gambar yang ditampilkan dapat menarik minat baca dan
membantu peserta didik dalam memahami materi. Pada produk awal,
peneliti telah mencantumkan berbagai gambar pada halaman bab masing-
masing materi tetapi peneliti tidak mencantumkan sumbernya seperti
pada gambar 4.12, sehingga validator menyarankan agar menyertakan
sumber agar tidak dinyatakan sebagai plagiat, sehingga melakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
perbaikan seperti pada gambar 4.13. Peneliti juga menyertakan gambar
terkait materi itu sendiri dan telah mencantumkan sumbernya
Gambar 4.12 Gambar tanpa sumber Gambar 4.13 Gambar telah direvisi
h. Pertanyaan
Pertanyaan yang dicantumkan pada masing-masing kegiatan
praktikum bertujuan agar mengukur pengetahuan peserta didik dalam
menganalisis kegiatan praktikum dan menambah pengetahuan peserta
didik terhadap materi yang bersangkutan. Peneliti memperbaiki
pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan komentar dan saran dari validator
untuk meningkatkan kualitas produk yang dikembangkan.
i. Sampul Belakang
Sampul belakang dibuat agar pengguna buku mengetahui
gambaran secara garis besar mengenai produk yang dikembangkan. Pada
produk awal, sampul belakang buku petunjuk praktikum peneliti hanya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
mencantumkan informasi mengenai gambar sampul, sehingga validator
menyarankan agar informasi gambar sampul diletakan pada halaman
kedua setelah sampul dalam dan mencantumkan informasi mengenai
buku petunjuk pada sampul belakang buku petunjuk praktikum
G. Keterbatasan Pengembangan Produk
Dalam pengembangan produk buku petunjuk praktikum biologi
SMA kelas X semester 1 dengan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri
terbimbing, peneliti memilki beberapa keterbatasan dalam pengembangan
produk, yaitu:
1. Informasi pengembangan produk hanya berasal dari 5 SMA sehingga
informasi yang digunakan masih sangat terbatas.
2. Pengembangan produk dengan lingkup materi yang terbatas yakni
hanya terdiri atas 7 kompetensi dasar (KD) pada mata pelajaran biologi
SMA kelas x semester 1.
3. Produk yang dikembangan hanya sampai pada tahap ke 5 yakni tahap
revisi produk awal dan tidak melakukan uji coba secara langsung ke
peserta didik.
4. Validator ahli materi sebaiknya dari dosen karena komentar dan
masukan dari dosen lebih banyak dan kritis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, produk yang dikembangkan melalui 5
tahap pengembangan yakni pengumpulan informasi dan studi literatur,
penyusunan perencanaan pengembangan produk, pengembangan bentuk
produk awal, kemudian validasi produk tahap awal, dan revisi produk dari
hasil validasi. Produk yang dikembangkan terdiri atas 7 kompetensi dasar
(KD) untuk SMA kelas X semester 1 yang dikembangkan dengan
menggunakan pendekatan kontekstual berbasis inkuiri terbimbing
menghasilkan produk berupa buku dengan judul “Petunjuk Praktikum Biologi
SMA Kelas X Semester 1 dengan Pendektan Kontekstual Berbasis Inkuiri
Terbimbing”.
Produk awal yang telah dikembangkan peneliti telah divalidsi oleh ahli
media dan ahli materi melalui tahap ke 4 yakni validasi produk awal sehingga
memperoleh hasil rata-rata 3,99 sehingga memenuhi kriteria “Baik”, dengan
demikian produk yang dikembangkan dinyatakan layak untuk diuji cobakan
dalam lingkup terbatas.
B. Saran
Setelah terlaksananya proses penelitian dalam pengembangan buku
petunjuk praktikum biologi SMA kelas x semester 1 dengan pendekatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
kontekstual berbasis inkuri terbimbing, maka peneliti menyarankan beberapa
saran untuk mendukung penelitian lain yang ingin mengembangkan buku
petunjuk praktikum, sebagai berikut:
1. Melakukan analisis kebutuhan lebih dari 5 sekolah sehingga memperoleh
banyak informasi terkait dengan kebutuhan.
2. Produk yang dikembangkan meliputi keseluruhan materi pertingkat
satuan Pendidikan.
3. Melakukan tahap penelitian hingga tahap ke 10, sehingga menghasilkan
produk yang dapat di diseminasi dan implementasikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Mohammad dan Asrori, M. 2014. Metodologi dan Aplikasi Riset Pendidikan.
Jakarta: Bumi Aksara.
Amri, S. 2013. Pengembangan dan Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013.
Jakarta: Prestasi Pustakarya.
Anam, K. 2015. Pembelajaran Berbasis Inkuiri Model dan Aplikasi. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Arifin, S. 2012. Sukses Menulis Buku Ajar dan Referensi. Jakarta: Grasindo.
BSNP. 2008. Pedoman Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan
Depdiknas. 2003. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdinas. Jakarta: Departemen
Pendidikan Naional.
Dimyati dan Mudjiyono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka cipta.
Emzir. 2013. Metodologi Penelitian Pendidikan. Depok: PT. Raja Grafindo
Persada.
Fathurrohman, M. 2015. Model-model Pembelajaran Inovatif: Alternatif Desain
Pembelajaran yang Menyenangkan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Fatony, M. Y. P. 2017. Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum Biologi SNNA
Kelas X dengan Pendekatan Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing.
Skripsi. Yogyakarta: USD.
Hadi, Samsul. 2010. Metode Riset Evaluasi. Yogyakarta: Lakbang Grafika
Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual alam Pembelajaran
Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Kemendikbud. 2016. Silabus Mata Pelajaran SMA/MA Mata Pelajaran Biologi.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Muslich, M. 2009. Melaksanakan PTK (Penelitian Tindakan Kelas) itu Mudah.
Jakarta: Bumi Aksara.
Nurudin. 2003. Komunikasi Massa. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Rustaman, N. 2003. Kemampuan Kerja Ilmiah dalam Sains: Karakteristik
Kurikulum Berbasis Kompetensi Mata Pelajaran Biologi. Seminar
Pendidikan Biologi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Putra, S. R. 2013. Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Yogyakarta:
Diva Press.
Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Sanjaya, W. 2013. Penelitian Pendidikan (Jenis, Metode dan Prosedur). Jakarta:
Kencana.
Setyosari, P. 2013. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan Edisi
Ketiga. Jakarta: Kencana.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan RnD. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan RnD. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian dan Pengembangan (Researc and
Development). Jakarta: Alfabeta.
Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Sumarmi. 2012. Model-Model Pembelajaran Geografi. Yogyakarta: Aditya
Media Publishing.
Suyanti, D. R. 2010. Strategi Pembelajaran Kimia. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Surabaya:
Kencana.
Waluyo, M. 2014. Pengembangan Panduan Praktikum Berbasis Inkuiri
Terbimbing Tema Fotosintesis unutk Menumbuhkan Keterampilan Kerja
Ilmiah Siswa SMP. Skripsi. Semarang: UNS.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lampiran 1. Silabus
104
SILABUS
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/ Semester : X/1
Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamal ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyajikan dalam ranah kokret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
BAB 1 RUANG LINGKUP BOLOGI
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi
Waktu
Sumber/Bahan/Alat
3.1 Menjelaskan
ruang lingkup
biologi
(permasalahan
pada berbagai
obyek biologi
dan tingkat
organisasi
kehidupan),
melalui
penerapan
metode ilmiah
dan prinsip
keselamatan
kerja
Pertumbuhan
dan
Perkembangan
Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan materi
Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman
secara garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan
jurnal penelitian 1 yang
telah dicantumkan pada
Praktikum yang telah
diberikan guru satu hari
sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
Rumusan Masalah
Guru mengarahkan peserta
didik untuk memperhatikan
tujuan serta memberikan
gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai
dengan judul sehingga
merangsang peserta didik
3.1.1 Menjelaskan
perbedaan
pertumbuhan
dan
perkembanga
n
3.1.2 Menjelaskan
faktor-faktor
yang
mempengaruh
i pertumbuhan
dan
perkembanga
n tumbuhan
3.1.3
Mengidentifik
asi urutan
sistematika
metode
ilmiah.
1. lembar
penilaian
sesame
teman
2. Lembar
penilaian
diri
3. Lembar
Penilaian
Observasi
4. Penilaian
hasil
praktikum
3x 45
Menit Nurhayati,
Nunung dkk.
2015. Biologi
SMA/MA Kelas
X. Bandung:
Yrama Widya
Priadi, Arif.
2010. Biologi
SMA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk.
2007. Sains
Biologi 1
SMA/MA Kelas
X. Jakarta:
Yudistira
Septianing, Rasti.
2013. Panduan
Belajar Biologi.
Jakarta: Yudistira
Suci, Citra
Wulan. dan
4.1 Menyajikan
data hasil
penerapan
4.1 Menyajikan data
hasil penerapan
metode ilmiah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
metode ilmiah
tentang
permasalahan
pada berbagai
obyek biologi
dan tingkat
organisasi
kehidupan
untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan
yang ada ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja
1 berdasarkan judul dan
informasi kegiatan
praktikumyang tercantum
untuk memecahkan
persoalan yang ada
Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan masalah dan
penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik
merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk
opini terhadap
permasalahan yang ada
sehingga peserta didik akan
menguji kebenaran dari
hipotesis yang telah
dirumuskan
Pengumpulan Data
Peserta didik
tentang
permasalahan
pada berbagai
obyek biologi
dan tingkat
organisasi
kehidupan
Heddy Suwasono.
2018. Pengaruh
Intensitas Cahaya
Terhadap
Keragaan
Tanaman Puring
(Codiaem
variegetum).
Jurnal Penelitian
Vo. 6 No. 1 Hal
161-169.
Universitas
Brawijaya
Malang.
Syamsuri, Istamar
dkk. 2017. ESPS
Biologi. Jakarta:
Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
mengumpulkan data dengan
mengikuti prosedur atau
langkah kerja yang telah
dirumuskan, kemudian
melengkapi tabel yang telah
dicantumkan
Pengujian Hipotesis
Peserta didik menganalisis
data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil
untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan
hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya
Merumuskan Kesimpulan
Peserta didik
mendeskripsikan hasil
yang diperoleh
berdasarkan hasil
pengujian hipotesis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
BAB II KEANEKARAGAMAN HAYATI
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi
Waktu
Sumber/Bahan/Alat
3.2 Menganalisis
berbagai
tingkat
keanekaragama
n hayati di
Indonesia
beserta
ancaman dan
pelestariannya
Keanekaragaman
Hayati di
Indonesia
Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan materi
Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman
secara garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan
jurnal penelitian 2 yang telah
dicantumkan pada Praktikum
yang telah diberikan guru
satu hari sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
Rumusan Masalah
Guru mengarahkan peserta
didik untuk memperhatikan
tujuan serta memberikan
gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai
dengan judul sehingga
3.2.Mengkategori
kan
keanekaraga
man hayati
ke dalam
tingkat gen,
jenis, dan
ekosistem
3.2.2Mengemuka
kan faktor-
faktor yang
mempengar
uhi
keanekaraga
1. lembar
penilaian
sesame
teman
2. Lembar
penilaian
diri
3. Lembar
Penilaian
Observasi
4. Penilaian
hasil
praktiku
m
3 X45
Menit Marhaento, Hero.
dan Faida, L. R. W.
2015. Risiko
Kepunahan
Keanekaragaman
Hayati Di Taman
Nasional Gunung
Merapi: Tinjauan
Spasial. Jurnal
Penelitian Vo. 9 No.
2 Hal 75-83.
Universitas Gadjah
Mada.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
merangsang peserta didik
untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan
yang ada ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja 2
berdasarkan judul dan
informasi kegiatan
praktikumyang tercantum
untuk memecahkan persoalan
yang ada
Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan masalah dan
penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik
merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini
terhadap permasalahan yang
ada sehingga peserta didik
akan menguji kebenaran dari
hipotesis yang telah
dirumuskan
Pengumpulan Data
Peserta didik mengumpulkan
man hayati
Nurhayati, Nunung
dkk. 2015. Biologi
SMA/MA Kelas X.
Bandung: Yrama
Widya
Priadi, Arif. 2010.
Biologi SMA Kelas
X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk.
2007. Sains Biologi
1 SMA/MA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Septianing, Rasti.
2013. Panduan
Belajar Biologi.
Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar
dkk. 2017. ESPS
Biologi. Jakarta:
4.2 Menyajikan
hasil observasi
berbagai tingkat
kenakaragaman
hayati di
Indonesia dan
usulan upaya
pelestarian
4.2.1 Menyajikan
data tentang
keanekaraga
man Hayati
di sekitar
lingkungann
ya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja
yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel
yang telah dicantumkan
Pengujian Hipotesis
Peserta didik menganalisis
data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil
untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan
hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya
Merumuskan Kesimpulan
Peserta didik
mendeskripsikan hasil yang
diperoleh berdasarkan hasil
pengujian hipotesis
Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
BAB 3 KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi
Waktu
Sumber/Bahan/Alat
3.3 Menjelaskan
prinsip-prinsip
klasifikasi
makhluk
hidup dalam
lima kingdom
4.3 Menyusun
kladogram
berdasarkan
prinsip-prinsip
klasifikasi
makhluk hidup
Klasifikasi
Makhluk
Hidup
Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan materi
Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman
secara garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan
jurnal penelitian 3 yang telah
dicantumkan pada Praktikum
yang telah diberikan guru
satu hari sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
Rumusan Masalah
Guru mengarahkan peserta
didik untuk memperhatikan
tujuan serta memberikan
gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai
dengan judul sehingga
merangsang peserta didik
untuk berpikir kritis dalam
3.3.1
Menjelaska
n konsep
dasar dan
prinsip
klasifikasi
makhluk
hidup
3.3.2Mengidentif
ikasi kunci
determinasi
atau kunci
dikotom
4.3.1 Membuat
Kladogram
1. lembar
penilaian
sesame
teman
2. Lembar
penilaian
diri
3. Lembar
Penilaian
Observasi
4. Penilaian
hasil
praktikum
3 X 45
Menit Nurhayati, Nunung
dkk. 2015. Biologi
SMA/MA Kelas X.
Bandung: Yrama
Widya
Priadi, Arif. 2010.
Biologi SMA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk. 2007.
Sains Biologi 1
SMA/MA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Purwanto, Bimo
Pratama, dkk. 2017.
jurnal Inventarisasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
menyelesaikan persoalan
yang ada ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja
berdasarkan judul dan
informasi kegiatan
praktikumyang tercantum
untuk memecahkan persoalan
yang ada
Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan masalah dan
penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik
merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini
terhadap permasalahan yang
ada sehingga peserta didik
akan menguji kebenaran dari
hipotesis yang telah
dirumuskan
Pengumpulan Data
Peserta didik mengumpulkan
data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja
klasifikasi
makhluk
hidup
Jamur Makroskopis di
Cagar Alam
Nusakambangan
Timur Kabupaten
Cilacap Jawa Tengah.
Jurnal Penelitian Vo.
14 No. 1 Hal 79-82.
UIN Sunan Kalijaga.
Septianing, Rasti.
2013. Panduan Belajar
Biologi. Jakarta:
Yudistira
Syamsuri, Istamar dkk.
2017. ESPS Biologi.
Jakarta: Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel
yang telah dicantumkan
Pengujian Hipotesis
Peserta didik menganalisis
data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil
untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan
hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya
Merumuskan Kesimpulan
Peserta didik
mendeskripsikan hasil yang
diperoleh berdasarkan hasil
pengujian hipotesis
BAB 4 VIRUS
Kompetensi Dasar Materi
Pokok
Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi
Waktu
Sumber/Bahan/Alat
3.4 Menerapkan
pemahaman
tentang virus
Virus Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan materi
3.4.1 Menganalis
is jenis
1. lembar
penilaian
sesame
3 X 45
Menit Alif, Trisnani.,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
berkaitan
tentang ciri,
replikasi, dan
peran virus
dalam aspek
kesehatan
masyarakat
4.4 Menyajikan
data tentang
ciri, replikasi,
dan peran virus
dalam aspek
kesehatan
dalam bentuk
model/charta.
Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman secara
garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan jurnal
penelitian 4 yang telah
dicantumkan pada Praktikum
yang telah diberikan guru satu
hari sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
Rumusan Masalah
Guru mengarahkan peserta didik
untuk memperhatikan tujuan
serta memberikan gambaran
secara garis besar mengenai
persoalan sesuai dengan judul
sehingga merangsang peserta
didik untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang
ada ada dan menyusun prosedur
atau langkah kerja berdasarkan
judul dan informasi kegiatan
praktikumyang tercantum untuk
memecahkan persoalan yang ada
Pengajuan Hipotesis
virus yang
merugikan
beserta
gejala
sakit ,
langkah
pencegahan
dan
pengobatan
3.4.2 Mengidenti
fikasi peran
virus dalam
kehidupan
4.4.1 Membuat
laporan
hasil
analisis
data dari
virus yang
teman
2. Lembar
penilaian
diri
3. Lembar
Penilaian
ObservasiP
enilaian
hasil
praktikum
Hartono, Sedyo., dan
Sulandari, Sri. 2018.
Karakterisasi Virus
Penyebab Penyakit
Belang pada
Tanaman Lada
(Piper nigrum L.).
Jurnal Penelitian
Vo. 22 No. 1 Hal
115-122. Universitas
Gadjah Mada.
Nurhayati, Nunung
dkk. 2015. Biologi
SMA/MA Kelas X.
Bandung: Yrama
Widya
Priadi, Arif. 2010.
Biologi SMA Kelas
X. Jakarta: Yudistira
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
Berdasarkan masalah dan
penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik
merumuskan dugaan sementara
dalam bentuk opini terhadap
permasalahan yang ada sehingga
peserta didik akan menguji
kebenaran dari hipotesis yang
telah dirumuskan
Pengumpulan Data
Peserta didik mengumpulkan
data dengan mengikuti prosedur
atau langkah kerja yang telah
dirumuskan, kemudian
melengkapi tabel yang telah
dicantumkan
Pengujian Hipotesis
Peserta didik menganalisis data
yang telah diperoleh sehingga
memperoleh hasil untuk
membuktikan dugaan kebenaran
dari rumusan hipotesis yang
telah dirumuskan sebelumnya
merugikan
Priadi, Arif dkk.
2007. Sains Biologi
1 SMA/MA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Septianing, Rasti.
2013. Panduan
Belajar Biologi.
Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar
dkk. 2017. ESPS
Biologi. Jakarta:
Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
Merumuskan Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan
hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian
hipotesis
BAB 5 KINGDOM MONERA
Kompetensi Dasar Materi
Pokok
Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi
Waktu
Sumber/Bahan/Alat
3.5Mengidentifikasi
struktur, cara
hidup,
reproduksi dan
peran bakteri
dalam kehidupan
4.5 Menyajikan
data tentang ciri-
ciri dan peran
bakteri dalam
kehidupan
Bakteri Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan materi
Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman
secara garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan
jurnal penelitian 5 yang
telah dicantumkan pada
Praktikum yang telah
diberikan guru satu hari
sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
Rumusan Masalah
3.5.1 Menjelaskan
bentuk-
bentuk
bakteri dan
kehidupanny
a
3.5.2 Mengkategor
ikan bentuk
bakteri yang
1. lembar
penilaian
sesame
teman
2. Lembar
penilaian
diri
3. Lembar
Penilaian
4. Observas
iPenilaia
n hasil
praktiku
m
3 x 45
Menit Afifi, R. dan Erlin, E.
2017. Uji Anti
Bakteri Ekstrak Daun
Jambu Biji (Psidium
guajava L.) Terhadap
Zona Hambat Bakteri
Jerawat
(Propionibacterium
acnes) Secara In
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
Guru mengarahkan peserta
didik untuk memperhatikan
tujuan serta memberikan
gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai
dengan judul sehingga
merangsang peserta didik
untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan
yang ada ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja
berdasarkan judul dan
informasi kegiatan
praktikumyang tercantum
untuk memecahkan
persoalan yang ada
Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan masalah dan
penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik
merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk
opini terhadap
permasalahan yang ada
ditemui
4.5.1 Membuat
laporan
tentang ciri-
ciri bakteri
yang diamati
dan
kehidupannya
Vitro. Jurnal
Penelitian Vo. 17 No.
2 Hal 321-325.
Universitas Galuh
Ciamis.
Nurhayati, Nunung
dkk. 2015. Biologi
SMA/MA Kelas X.
Bandung: Yrama
Widya
Priadi, Arif. 2010.
Biologi SMA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk.
2007. Sains Biologi 1
SMA/MA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Septianing, Rasti.
2013. Panduan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
sehingga peserta didik akan
menguji kebenaran dari
hipotesis yang telah
dirumuskan
Pengumpulan Data
Peserta didik
mengumpulkan data dengan
mengikuti prosedur atau
langkah kerja yang telah
dirumuskan, kemudian
melengkapi tabel yang telah
dicantumkan
Pengujian Hipotesis
Peserta didik menganalisis
data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil
untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan
hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya
Merumuskan Kesimpulan
Peserta didik
mendeskripsikan hasil yang
Belajar Biologi.
Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar
dkk. 2017. ESPS
Biologi. Jakarta:
Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
diperoleh berdasarkan hasil
pengujian hipotesis
BAB 6 KINGDOM PROTISTA
Kompetensi
Dasar
Materi
Pokok
Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi
Waktu
Sumber/Bahan/Alat
3.6 Mengelompoka
n Protista
berdasarkan
ciri-ciri umum
kelas dan
mengaitkan
perannya
dalam
kehidupan
4.6 Menyajikan
laporan hasil
investigasi
tentang berbagai
peran Protista
dalam
kehidupan
Protista Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan materi
Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman
secara garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan
jurnal penelitian 6 yang telah
dicantumkan pada Praktikum
yang telah diberikan guru satu
hari sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
Rumusan Masalah
Guru mengarahkan peserta
didik untuk memperhatikan
tujuan serta memberikan
gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai
3.6.1 Menganalisis
bentuk-
bentuk
ganggang
biru
3.6.1 Menjelaskan
ciri-ciri
ganggang biru
4.6.1 Membuat
lapoaran
pengamatan
bentuk dan
ciri-ciri
ganggang biru
1. Lembar
penilaian
sesame
teman
2. Lembar
penilaian
diri
3. Lembar
Penilaian
Observasi
4. Penilaian
hasil
praktikum
3 x 45
Menit Harmoko dan
Krisnawati, Y. 2018.
Keanekaragaman
Mikroalga Divisi
Cyanobacteria di
Danau Aur
Kabupaten Musi
Rawas. Jurnal
Penelitian Vo. 3 No.
1 Hal 8-12. STKIP
Lubuklingau.
Nurhayati, Nunung
dkk. 2015. Biologi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
dengan judul sehingga
merangsang peserta didik
untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang
ada ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja
berdasarkan judul dan
informasi kegiatan
praktikumyang tercantum
untuk memecahkan persoalan
yang ada
Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan masalah dan
penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik
merumuskan dugaan sementara
dalam bentuk opini terhadap
permasalahan yang ada
sehingga peserta didik akan
menguji kebenaran dari
hipotesis yang telah
dirumuskan
Pengumpulan Data
Peserta didik mengumpulkan
SMA/MA Kelas X.
Bandung: Yrama
Widya
Priadi, Arif. 2010.
Biologi SMA Kelas
X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk.
2007. Sains Biologi
1 SMA/MA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Septianing, Rasti.
2013. Panduan
Belajar Biologi.
Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar
dkk. 2017. ESPS
Biologi. Jakarta:
Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja
yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel
yang telah dicantumkan
Pengujian Hipotesis
Peserta didik menganalisis data
yang telah diperoleh sehingga
memperoleh hasil untuk
membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan
hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya
Merumuskan Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan
hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian
hipotesis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
BAB 7 FUNGI
Kompetensi Dasar Materi
Pokok
Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi
Waktu
Sumber/Bahan/Alat
3.7 Mengelompoka
n jamur
berdasarkan
ciri-ciri umum,
serta
mengaitkan
perannya dalam
kehidupan
4.7 Menyajikan
laporan hasil
investigasi
tentang
keanekaragama
n jamur dan
perannya
dalam
kehidupan
Jamur Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan materi
Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman
secara garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan
jurnal penelitian 7 yang telah
dicantumkan pada Praktikum
yang telah diberikan guru satu
hari sebelum kegiatan
pembelajaran dimulai
Rumusan Masalah
Guru mengarahkan peserta
didik untuk memperhatikan
tujuan serta memberikan
gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai
dengan judul sehingga
merangsang peserta didik
3.7.1Mengidentifika
si jamur
berdasarkan
ciri-cirinya
3.7.2 Menganalisis
perbedaan
pada jamur
tempe
4.7.1 Membuat
laporan hasil
investigasi
tentang jamur
Rhizopus sp
1. Lembar
penilaian
sesame
teman
2. Lembar
penilaian
diri
3. Lembar
Penilaian
Observasi
4. Penilaian
hasil
praktikum
3x 45
Menit Endrawati, D. dan
Kusumaningtyas, E.
2017. Beberapa
Fungsi Rhizopus sp
dalam Meningkatkan
Nilai Nutrisi Bahan
Pakan. Jurnal
Penelitian Vo. 27 No
2 Hal 81-87. Balai
Besar Penelitian
Veteriner Bogor.
Nurhayati, Nunung
dkk. 2015. Biologi
SMA/MA Kelas X.
Bandung: Yrama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang
ada ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja
berdasarkan judul dan
informasi kegiatan
praktikumyang tercantum
untuk memecahkan persoalan
yang ada
Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan masalah dan
penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik
merumuskan dugaan sementara
dalam bentuk opini terhadap
permasalahan yang ada
sehingga peserta didik akan
menguji kebenaran dari
hipotesis yang telah
dirumuskan
Pengumpulan Data
Peserta didik mengumpulkan
data dengan mengikuti
Widya
Priadi, Arif. 2010.
Biologi SMA Kelas
X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk.
2007. Sains Biologi
1 SMA/MA Kelas X.
Jakarta: Yudistira
Septianing, Rasti.
2013. Panduan
Belajar Biologi.
Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar
dkk. 2017. ESPS
Biologi. Jakarta:
Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
prosedur atau langkah kerja
yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel
yang telah dicantumkan
Pengujian Hipotesis
Peserta didik menganalisis data
yang telah diperoleh sehingga
memperoleh hasil untuk
membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan
hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya
Merumuskan Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan
hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian
hipotesis
Yogyakarta, Juli 2019
Hermina Natalia Perada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : X/Ganjil
Materi Pokok : Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Alokasi Waktu : 3JP @45 Menit
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong), kerja sama, toleran, damai, santun,
responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cermin
bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusian, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
5. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Menjelaskan ruang lingkup
biologi (permasalahan pada
berbagai obyek biologi dan
tingkat organisasi kehidupan),
melalui penerapan metode
ilmiah dan prinsip keselamatan
kerja
3.1.1 Menjelaskan perbedaan
pertumbuhan dan perkembangan
3.1.2 Menjelaskan faktor-faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan
3.1.3 Mengidentifikasi urutan sistematika
metode ilmiah.
4.1 Menyajikan data hasil
penerapan metode ilmiah
tentang permasalahan pada
berbagai obyek biologi dan
tingkat organisasi kehidupan
4.1.5 Membuat laporan hasil pengamatan
dan hasil diskusi tentang
pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan
6. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Kontekstual dan
Scientifik, model pembelajaran Inkuiri, dengan metode pengamatan dan
diskusi, peserta didik dapat menjelaskan perbedaan antara pertumbuhan
dan perkembangan tumbuhan, peserta didik dapat menjelaskan faktor-
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan,
peserta didik mampu mengidentifikasi sistematika metode ilmiah dan
peserta didik dapat menentukan solusi pemecahan masalah biologi
dengan metode ilmiah, serta peserta didik mampu menunjukkan sikap
teliti , jujur dan kerjasama selama kegiatan pembelajaran.
7. Materi Pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
Fakta
- Pertumbuhan dan perkembangan tanaman
Konsep
- Pengertian pertumbuhan dan perkembangan
Prosedur
- Metode Ilmiah
Pengetahuan Metakognitif
- Manfaat mempelajari Biologi bagi diri sendiri dan
lingkungan, serta masa depan peradaban bangsa
Ringkasan Materi
Pertumbuhan dan Perkembangan
Biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang kehidupan.
Istilah biologi berasal dari dua kata dalam Bahasa Yunani, bios =
kehidupan dan logos = pengetahuan. Dengan demikian, biologi
merupakan ilmu pengetahuan yang didedikasikan untuk mempelajari
organisme hidup, baik hewan maupun tumbuhan. Biologi tidak hanya
mempelajari tentang kehidupan di bumi pada masa sekarang, tetapi juga
mempelajari kehidupan di masa lalu seperti pada gambar 1.1 dan
kehidupan yang akan terjadi di masa depan.
Gambar 1.1 Biologi juga mempelajari kehidupan di masa lalu
dengan mempelajari fosil-fosil hewan dan tumbuhan
Sumber : apakabardunia.com
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
Biologi dapat dipelajari melalui pendekatan ilmiah dimana
dengan langkah-langkah metode penelitian ilmiah yakni dimulai dari
memilih masalah, studi pendahuluan, merumusakan masalah,
merumuskan hipotesis, memilih metode kerja, menentukan variable
sumber data dan instrument, mengumpulkan dan menganalisis data,
membuat kesimpulan dan publikasi.
Biologi meliputi pelajaran mengenai tumbuhan, hewan, dan
kehidupan mikrob. Ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan disebut
Botani (bahasa Yunani, botane = tumbuhan) dan ilmu yang
mempelajari tentang hewan disebut Zoologi (bahasa Yunani, logos =
pengetahuan). Mikrobiologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang
mikrob.
Pertumbuhan pada tumbuhan dipengaruhi oleh dua faktor yaitu
faktor internal dan eksternal. Faktor eksternal yang mempengaruhi
pertumbuhan adalah cahaya dimana dimanfaatkan dalam proses
fotosintesis. Namun jumlah cahaya yang berlebihan dapat menghambat
pertumbuhan karena merusak kerja hormon pertumbuhan (auksin).
Fungsi utama hormon auksin adalah sebagai pengatur pembesaran sel
dan memacu pemanjangan sel di daerah belakang meristem ujung
tumbuhan yang mendapat cahaya kurang atau ditempat gelap akan
terjadi pertumbuhan yang sangat cepat. Jurnal
8. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Kontekstual dan Saintifik
Metode : Diskusi dan Praktikum
Model : Inkuiri Terbimbing
9. Strategi Pembelajaran
1. Eksperimen
2. Pengamatan
3. Diskusi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
10. Media, Alat dan Sumber Belajar
a. Media :
- Panduan Praktikum 1
- PPT
- Lembar penilaian
- Laboratorium biologi dan sarananya (peralatan yang akan dipakai
selama satu tahun ajaran)
b. Alat/Bahan :
- Alat tulis
- Laptop
- LCD
- Proyektor
c. Sumber Belajar :
Nurhayati, Nunung dkk. 2015. Biologi SMA/MA Kelas X. Bandung:
Yrama Widya
Priadi, Arif. 2010. Biologi SMA Kelas X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk. 2007. Sains Biologi 1 SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Yudistira
Septianing, Rasti. 2013. Panduan Belajar Biologi. Jakarta: Yudistira
Suci, Citra Wulan. dan Heddy Suwasono. 2018. Pengaruh Intensitas
Cahaya Terhadap Keragaan Tanaman Puring (Codiaem variegetum).
Jurnal Penelitian Vo. 6 No. 1 Hal 161-169. Universitas Brawijaya
Malang.
Syamsuri, Istamar dkk. 2017. ESPS Biologi. Jakarta: Erlangga
11. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
Pertemuan 1 (3 X 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru
Orientasi
Guru memberikan salam, mengecek kehadiran peserta didik dan mengarahkan
peserta didik membuka pelajaran dengan meminta salah satu peserta didik
memimpi doa
Mengarahkan peserta didik untuk berkelompok dengan anggota 4 – 5 orang.
Mengarahkan peserta didik memperhatikan panduan praktikum yang telah
dibagikan guru satu hari sebelumnya kepada masing-masing kelompok
praktikum (alat dan bahan telah dipersiapkan oleh guru)
Guru mengarahkan peserta didik untuk mencermati materi yang tercantum
pada panduan praktikum 1 dengan tujuan untuk mengarahkan peserta didik
dan sebagai salah satu sumber informasi sebelum melakukan kegiatan
praktikum
Apersepsi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan dengan cara :
Menayangkan video tentang materi Pertumbuhan dan Perkembangan ketela
pohon. Kemudian meminta tanggapan dari peserta didik dengan mengajukan
pertannyaan “Apa yang kalian pikirkan tentang video tersebut?”.
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik. Misalnya “Siapa yang pernah memperhatikan
pohon kelapa sewaktu masih kecil dan setelah tumbuh menjadi pohon yang
tinggi dan besar ? apa yang mempengaruhi atau yang menyebabkan perbedaan
tersebut?”
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema / projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh,
maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
- Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
- Faktor-faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan
Tumbuhan
- Pengembangan karir di masa depan
Pemberian Acuan
Memberitahukan arahan untuk pelaksanaan kegiatan dengan mempertegas
bahwa kegiatan praktikum akan dilaksanakan selama 6 hari pengamatan
terhadap pertumbuhan kacang hijau dan hasil kegiatan praktikum akan
dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti (105 Menit)
Sintak Model
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Menyajikan
Fenomena
Guru menyampaikan materi Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman secara garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan jurnal penelitian 1 (buku
praktikum halaman 3) yang telah dicantumkan pada
Praktikum yang telah diberikan guru satu hari sebelum
kegiatan pembelajaran dimulai
Peserta didik memperhatikan dan mencermati materi
baik yang bersumber dari buku maupun jurnal penelitian
yang telah dicantumkan pada buku praktikum dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
tujuan untuk menambah pengetahuan dan sebagai
pegangan untuk melakukan kegiatan praktikum
2. Rumusan
Masalah
Guru mengarahkan peserta didik untuk memperhatikan
tujuan
Guru memberikan gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai dengan judul sehingga
merangsang peserta didik untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja1 (buku praktikum halaman
5) berdasarkan judul dan informasi kegiatan
praktikumyang tercantum untuk memecahkan persoalan
yang ada
3. Pengajuan
Hipotesis
Berdasarkan masalah dan penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini terhadap permasalahan
yang ada, sehingga peserta didik akan menguji
kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan (buku
praktikum halaman 5)
4. Pengumpulan
Data
Peserta didik mengumpulkan data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel yang telah dicantumkan
(buku praktikum halaman 6) sebagai dasar untuk
melakukan pembuktian pada hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya.
5. Pengujian
Hipotesis
Peserta didik menganalisis data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan hipotesis yang telah dirumuskan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
sebelumnya berdasarkan kegiatan ini peserta didik dapat
bertanggungjawab terhadap apa yang telah ditetapkan
serta melatih peserta didik untuk memberikan jawaban
bukan hanya berdasarkan argumentasi saja melainkan
harus didukung oleh data yang ditemukan dan dapat
dipertanggungjawabkan.
6. Merumuskan
Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian hipotesis (buku praktikum
halaman 7)
Penutup (15 Menit)
Guru mengecek pemahan peserta didik dengan mengajukan pertanyaan
secara lisan berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Guru meminta peserta didik untuk menyampaikan refleksi secara lisan
mengenai kegiatan praktikum yang berlangsung
Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang belum dipahami
Guru memberikan apresiasi atau penghargaan pada kelompok yang telah
bekerja sama melakukan kinerjanya dengan baik dan bertanggung jawab serta
memberikan semangat atau dukungan untuk kelompok yang masih kurang
baik
Peserta didik diarahkan untuk melakukan kegiatan tindak lanjut dengan
mempelajari materi praktikum selanjutnya yakni keanekaragaman hayati di
Indonesia
Guru mengingatkan peserta didik untuk mengumpulkan hasil kegiatan
praktikum pertumbuhan kacang hijau pada pertemuan selanjutnya sebelum
kegiatan pembelajaran dimulai.
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa dan salam penutup
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
12. Penilaian Pembelajaran
A. Penilaian Sikap Sesama Teman
a. Instrumen dan Penilaian Sikap Teliti dan Jujur
Nama Anggota
Kelompok
Teliti Jujur
3 2 1 3 2 1
Rubrik Penilaian :
Sikap 3
(Baik )
2
(Cukup)
1
(Kurang)
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari separuh
data kurang tepat/
lengkap
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan apa
adanya dan
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban teman,
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan data
tidak sesuai
dengan hasil
pengamatan
b. Instrumen dan Penilaian Sesama Teman untuk sikap kerjasama
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
kerjasama masing- masing teman dalam kelompokmu dengan
panduan seperti rubrik di bawahnya :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
Nama Teman
dalam
Kelompok
Kerjasama
Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
1.
2.
3.
4..
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
B. Penilaian Diri
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai kinerja
anda dalam kelompokmu dengan panduan seperti rubrik di bawahnya :
R
u
No Sikap Skor
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1 Jujur
2 Kerja Sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan
apa adanya dan
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban
teman,
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan
data tidak
sesuai dengan
hasil
pengamatan
C. Penilaan Observasi
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh Guru, dengan panduan seperti
rubrik di bawah ini :
a. Instrumen Penilaian Sikap Jujur, Kerja Sama dan Teliti
No Nama Siswa Kerja Sama Teliti
1 2 3 1 2 3
1
2
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari
separuh data
kurang tepat/
lengkap
13. Lampiran
1. Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
Lampiran 1 Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 1
Rubrik Penilaian Praktikum
a. Rubrik Penilaian Langkah kerja
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan langkah kerja
memenuhi kriteria:
1. Menulis secara sistematis
2. Dalam bentuk diagram alir
3. Menggunakan kalimat pasif,.
Jika memenuhi 3 kriteria 15
Jika memenuhi 2 kriteria 10
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
b. Rubrik Penilaian Hipotesis
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan hipotesis sesuai
dengan:
1. Tujuan praktikum
2. Jelas
3. Logis
Jika memenuhi 3 kriteria 10
Jika memenuhi 2 kriteria 7
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
c. Rubrik Penilaian Hasil praktikum
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Hasil pengamatan pertumbuhan
kacang hijau memperoleh:
1. Data yang akurat
2. Data yang lengkap
3. Data yang jelas
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
40
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
25
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
10
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
d. Rubrik Penilaian Pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
No Jawaban Skor
1.
Perbedaan kacang hijau ditempat terang dan gelap adalah :
a. Di tempat terang : pertumbuhannya lambat
b. Di tempat gelap : pertumbuhannya cepat
10
Menjawab dengan jawaban yang kurang tepat tetapi mengandung
unsur jawaban tepat
5
Menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
2.
Karena pada saat perkecambahan, tanaman tidak membutuhkan
cahaya karena tidak melakukan fotosintesis
5
Menjawab dengan jawaban yang kurang tepat tetapi mengandung
unsur jawaban tepat
3
Menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
3.
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau adalah
- Suhu
- Kelembaban
- Nutrisi
- Air
10
Menjawab 3 faktor 5
Menjawab 2 faktor 1
Menjawab 1 faktor 0
Tidak menjawab 10
e. Rubrik Penilaian Kesimpulan
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan kesimpulan praktikum
dengan:
1. Jelas
2. Tepat, dan
3. Sesuai dengan tujuan
praktikum
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
5
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
3
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
1
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
RPP
KEANEKARAGAMAN HAYATI DI INDONESIA
Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Biologi
Materi Pokok : Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Kelas/semester : X / Ganjil
Alokasi waktu : 3 JP / @45 menit
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong), kerja sama, toleran, damai, santun, responsif
dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cermin
bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusian, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
5. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Menganalisis berbagai
tingkat keanekaragaman hayati
di Indonesia beserta ancaman
dan pelestariannya
3.2.1 Mengkategorikan
keanekaragaman hayati ke dalam
tingkat gen, jenis, dan ekosistem
3.2.2 Mengemukakan faktor-faktor
yang mempengaruhi
keanekaragaman hayati
4.2 Menyajikan hasil observasi
berbagai tingkat kenakaragaman
hayati di Indonesia dan usulan
upaya pelestarian
4.2.1 Menyajikan data tentang
keanekaragaman Hayati di sekitar
lingkungannya
6. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Kontekstual dan
Scientifik, model pembelajaran Inkuiri, dengan metode pengamatan dan
diskusi, peserta didik mengkategorikan keanekaragaman hayati ke dalam
tingkat gen, jenis, dan ekosistem, peserta didik dapat mengemukakan faktor-
faktor yang mempengaruhi keanekaragaman hayati, serta peserta didik
mampu menunjukkan sikap teliti , jujur dan kerjasama selama kegiatan
pembelajaran.
7. Materi Pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138
Fakta
- Beranekaragam flora dan fauna di Indonesia
Konsep
- Pengertian keanekaragaman hayati
- Keanekaragaman tingkat gen, jenis, dan ekosistem
Prosedural
- Mengelompokan tumbuhan kedalam kelompok keanekaragaman gen,
keanekaragaman spesies dan keanekaragaman ekosistem
Pengetahuan Meta Kognitif
1. Faktor-faktor terjadinya keanekaragaman hayati
Ringkasan Materi
Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Keanekaragaman hayati (biodiversitas) adalah keseluruhan variasi
organisme, baik bentuk, penampilan, jumlah, maupun sifat yang dapat
ditemukan pada tingkat gen, tingkat jenis, dan tingkat ekosistem. Dengan
demikian, perbedaan antara berbagai organisme ataupun berbagai ekosistem
disebabkan adanya variasi yang dimiliki oleh masing-masing organisme
ataupun ekosistem.
1. Keanekaragaman Tingkat Gen
Keanekaragaman tingkat gen adalah keanekaragaman atau variasi
yang dapat ditemukan diantara organisme dalam satu spesies. Misalnya,
beberapa perbedaan ciri dan sifat yang ditemukan diantara sesama manusia.
Walaupun sama-sama dalam satu spesies, yaitu Homo sapiens, tetapi diantara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
kita memiliki bentuk hidung, mata, rambut, tinggi tubuh, warna kulit, ataupun
kecerdasan yang berbeda. Keanekaragaman tingkat gen juga dapat dilihat
pada terung pada gambar 2.1 berikut.
Perbedaan kondisi habitat juga dapat menyebabkan adanya perbedaan
ciri dan sifat pada organisme. Misalnya, dua pohon rambutan satu spesies
yang secara kebetulan hidup pada dua tempat dengan kondisi lingkungan yang
berbeda dapat memiliki fenotipe yang berbeda
2. Keanekaragaman Tingkat Jenis
Keanekaragaman tingkat jenis adalah keanekaragaman di antara
organisme yang tergolong dalam spesies berbeda. Misalnya, keanekaragaman
di antara tanaman padi, jagung, manga, dan kelapa ataupun dapat dilihat pada
gambar singa, harimau, macan tutul, dan jaguar seperti pada gambar 2.2
berikut.
Gambar 2.1 Keanekaragaman hayati tingkat gen pada terung
Sumber: bioHasanaH
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
140
3. Keanekaragaman Tingkat Ekosistem
Keanekaragaman tingkat ekosistem adalah keanekaragaman yang
dapat ditemukan di antara ekosistem. Susunan biotik dan abiotik setiap jenis
ekosistem di permukaan bumi tidaklah sama. Lingkungan abiotik sangat
berpengaruh terhadap komposisi biotik suatu ekosistem. Oleh karena itu, dua
wilayah dengan kondisi abiotik berbeda umumnya mengandung komposisi
organisme yang berbeda pula. Sebagai contoh dapat dilihat gambar eksosistem
laut pada gambar 3.3 berikut.
Gambar 2.1 Keanekaragaman hayati
tingkat jenis
Sumber : artikelbelajar.com
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
141
8. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Kontekstual dan Saintifik
Model : Inkuiri Terbimbing
Metode : Observasi dan diskusi
9. Strategi pembelajaran
1. Diskusi
2. Pengamatan
10. Media, Alat dan Sumber Belajar
a. Media
- PPT
- Panduan Praktikum 2
- Lembar Penilaian
b. Alat dan Bahan
- Labtop
- LCD
- Proyektor
Gambar 3.3 Ekosistem Laut
Sumber: id.kisspng.com
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
142
- Alat Tulis
- Lingkungan sekolah
c. Sumber belajar
Marhaento, Hero. dan Faida, L. R. W. 2015. Risiko Kepunahan
Keanekaragaman Hayati Di Taman Nasional Gunung Merapi: Tinjauan
Spasial. Jurnal Penelitian Vo. 9 No. 2 Hal 75-83. Universitas Gadjah
Mada.
Nurhayati, Nunung dkk. 2015. Biologi SMA/MA Kelas X. Bandung:
Yrama Widya
Priadi, Arif. 2010. Biologi SMA Kelas X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk. 2007. Sains Biologi 1 SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Yudistira
Septianing, Rasti. 2013. Panduan Belajar Biologi. Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar dkk. 2017. ESPS Biologi. Jakarta: Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
143
11. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (3 X 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru
Orientasi
Guru memberikan salam, mengecek kehadiran peserta didik dan mengarahkan
peserta didik membuka pelajaran dengan meminta salah satu peserta didik
memimpi doa
Mengarahkan peserta didik untuk berkelompok dengan anggota 4 – 5 orang.
Mengarahkan peserta didik memperhatikan panduan praktikum yang telah
dibagikan guru satu hari sebelumnya kepada masing-masing kelompok
praktikum (alat dan bahan telah dipersiapkan oleh guru)
Guru mengarahkan peserta didik untuk mencermati materi yang tercantum
pada panduan praktikum 2 dengan tujuan untuk mengarahkan peserta didik
dan sebagai salah satu sumber informasi sebelum melakukan kegiatan
praktikum
Apersepsi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Keanekaragaman Hayati di Indonesia dengan cara :
Menayangkan gambar berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Kemudian
mengajukan pertanyaan “Apa yang kalian pikirkan tentang foto/gambar
tersebut?”.
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik. Misalnya “Ketika anda pergi ke tokoh buah, buah
jeruk apa saja yang anda temukan? Silahkan deskripsikan morfologi buah jeruk
yang anda lihat tersebut”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
144
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema / projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh,
maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
- Keanekeragaman Hayati di Indonesia
- Faktor-faktor yang mempengaruhi keanekaragaman hayati
Pemberian Acuan
Memberitahukan arahan untuk pelaksanaan kegiatan
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti (105 Menit)
Sintak Model
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Menyajikan
Fenomena
Guru menyampaikan materi Keanekaragaman Hayati
secara garis besar kemudian mengaitkan materi dengan
jurnal penelitian yang telah dicantumkan pada Praktikum
2 (buku praktikum halaman 12) yang telah diberikan
guru satu hari sebelum kegiatan pembelajaran dimulai
Peserta didik memperhatikan dan mencermati materi
baik yang bersumber dari buku maupun jurnal penelitian
yang telah dicantumkan pada buku praktikum dengan
tujuan untuk menambah pengetahuan dan sebagai
pegangan untuk melakukan kegiatan praktikum
2. Rumusan
Masalah
Guru mengarahkan peserta didik untuk memperhatikan
tujuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
145
Guru memberikan gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai dengan judul sehingga
merangsang peserta didik untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja berdasarkan judul dan
informasi kegiatan praktikum (buku praktikum halaman
14) yang tercantum untuk memecahkan persoalan yang
ada
3. Pengajuan
Hipotesis
Berdasarkan masalah dan penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini terhadap permasalahan
yang ada, sehingga peserta didik akan menguji
kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan (buku
praktikum halaman 14)
4. Pengumpulan
Data
Peserta didik mengumpulkan data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel yang telah dicantumkan
(buku praktikum halaman 15-16) sebagai dasar untuk
melakukan pembuktian pada hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya.
5. Pengujian
Hipotesis
Peserta didik menganalisis data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan hipotesis yang telah dirumuskan
sebelumnya berdasarkan kegiatan ini peserta didik dapat
bertanggungjawab terhadap apa yang telah ditetapkan
serta melatih peserta didik untuk memberikan jawaban
bukan hanya berdasarkan argumentasi saja melainkan
harus didukung oleh data yang ditemukan dan dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146
dipertanggungjawabkan.
6. Merumuskan
Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian hipotesis (buku praktikum
halaman 17)
Penutup (15 Menit)
Guru mengecek pemahan peserta didik dengan mengajukan pertanyaan
secara lisan berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Guru meminta peserta didik untuk menyampaikan refleksi secara lisan
mengenai kegiatan praktikum yang berlangsung
Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang belum dipahami
Guru memberikan apresiasi atau penghargaan pada kelompok yang telah
bekerja sama melakukan kinerjanya dengan baik dan bertanggung jawab serta
memberikan semangat atau dukungan untuk kelompok yang masih kurang
baik
Peserta didik diarahkan untuk melakukan kegiatan tindak lanjut dengan
mempelajari materi praktikum selanjutnya yakni klasifikasi makhluk hidup
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa dan salam penutup
12. Penilaian Pembelajaran
A. Penilaian Sikap Sesama Teman
a. Instrumen dan Penilaian Sikap Teliti dan Jujur
Nama Anggota
Kelompok
Teliti Jujur
3 2 1 3 2 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
Rubrik Penilaian :
Sikap 3
(Baik )
2
(Cukup)
1
(Kurang)
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari separuh
data kurang tepat/
lengkap
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan apa
adanya dan
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban teman,
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan data
tidak sesuai
dengan hasil
pengamatan
b. Instrumen dan Penilaian Sesama Teman untuk sikap kerjasama
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
kerjasama masing- masing teman dalam kelompokmu dengan
panduan seperti rubrik di bawahnya :
Nama Teman
dalam
Kelompok
Kerjasama
Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
1.
2.
3.
4..
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
148
membantu
teman yang
membutuhkan
B. Penilaian Diri
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai kinerja
anda dalam kelompokmu dengan panduan seperti rubrik di bawahnya :
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan
apa adanya dan
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban
teman,
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan
data tidak
sesuai dengan
hasil
pengamatan
No Sikap Skor
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1 Jujur
2 Kerja Sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
149
C. Penilaan Observasi
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh Guru, dengan panduan seperti
rubrik di bawah ini :
a. Instrumen Penilaian Sikap Jujur, Kerja Sama dan Teliti
No Nama Siswa Kerja Sama Teliti
1 2 3 1 2 3
1
2
3
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari
separuh data
kurang tepat/
lengkap
13. Lampiran
1. Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
150
Lampiran 1 Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 2
Rubrik Penilaian Praktikum 2
a. Rubrik Penilaian Langkah kerja
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan langkah kerja
memenuhi kriteria:
1. Menulis secara sistematis
2. Dalam bentuk diagram alir
3. Menggunakan kalimat pasif,.
Jika memenuhi 3 kriteria 15
Jika memenuhi 2 kriteria 10
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
b. Rubrik Penilaian Hipotesis
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan hipotesis sesuai
dengan:
1. Tujuan praktikum
2. Jelas
3. Logis
Jika memenuhi 3 kriteria 10
Jika memenuhi 2 kriteria 7
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
c. Rubrik Penilaian Hasil praktikum
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Hasil observasi lingkungan sekolah
memperoleh :
1. Data masing-masing
tingkatan lengkap
2. Data masing-masing
tingkatan tepat
3. Data masing-masing
tingkatan logis dengan
lingkungan sekitarnya
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
40
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
25
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
10
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
d. Rubrik Penilaian Pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
151
No Jawaban Skor
1.
Peserta didik mampu menemukan perbedaan makhluk hidup pada
keanekaragaman tingkat gen dan dapat menjelaskan adanya
perbedaan tersebut
10
Peserta didik mampu menemukan perbedaan makhluk hidup pada
keanekaragaman tingkat gen namun tidak dapat menjelaskan
adanya perbedaan tersebut
7
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
2.
Peserta didik mampu menemukan perbedaan makhluk hidup pada
keanekaragaman tingkat gen dan dapat menjelaskan adanya
perbedaan tersebut
10
Peserta didik mampu menemukan perbedaan makhluk hidup pada
keanekaragaman tingkat gen namun tidak dapat menjelaskan
adanya perbedaan tersebut (ataupu sebaliknya)
7
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
3. Faktor yang dapat mempengaruhi keankeragaman adalah:
- Genetik
- Lingkungan
5
Menjawab dan menjelaskan 1 faktor benar 3
Menjawab dan menjelaskan dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
e. Rubrik Penilaian Kesimpulan
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan kesimpulan praktikum
dengan:
1. Jelas
2. Tepat, dan
3. Sesuai dengan tujuan
praktikum
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
5
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
3
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
1
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
152
RPP
KEANEKARAGAMAN HAYATI DI INDONESIA
Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Biologi
Materi Pokok : Klasifikasi Makhluk Hidup
Kelas/semester : X / Ganjil
Alokasi waktu : 3 JP / @45 menit
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong), kerja sama, toleran, damai,
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cermin bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusian, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
153
5. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3 Menjelaskan prinsip-
prinsip klasifikasi
makhluk hidup dalam
lima kingdom
3.3.1 Menjelaskan konsep dasar dan
prinsip klasifikasi makhluk
hidup
3.3.2 Mengidentifikasi kunci
determinasi atau kunci dikotom
4.3 Menyusun kladogram
berdasarkan prinsip-
prinsip klasifikasi
makhluk hidup
4.3.1 Membuat Kladogram
klasifikasi makhluk hidup
6. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Kontekstual dan
Scientifik, model pembelajaran Inkuiri terbimbing, dengan metode
pengamatan dan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan konsep dasar
dan prinsip klasifikasi makhluk hidup, peserta didik dapat
mengidentifikasi kunci determinasi atau kunci dikotom, dan peserta didik
dapat membuat kladogram klasifikasi makhluk hidup, serta peserta didik
mampu menunjukkan sikap teliti, jujur dan kerjasama selama kegiatan
pembelajaran.
7. Materi Pembelajaran
Fakta
- Langkah-langkah pengklasifikasian makhluk hidup
Konsep
- Pengertian klasifikasi makhluk hidup
Prosedural
- Mengelompokan makhluk hidup kedalam sistem klasifikasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
154
- Pembuatan kunci determinasi
Pengetahuan Meta Kognitif
- Manfaat mempelajari klasifikasi
- Pembuatan kunci determinasi makhluk hidup
Ringkasan Materi
Klasifikasi Makhluk Hidup
Di dunia, terdapat tidak kurang dari 500 juta jenis organisme.
Organisme tersebut memiliki ciri-ciri yang beraneka ragam. Oleh
karena itu, diperlukan suatu system untuk mengenal dan mem
pelajarinya. Beberapa ahli biologi telah menciptakan system untuk
mempermuda dalam mengenal dan mempelajari organisme melalui
suatu cara pengklasifikasian.
Pengklasifikasian merupakan proses pengelompokan
berdasarkan ciri-ciri tertentu. Organisme yang memiliki ciri-ciri yang
sama dikumpulkan sebagai satu kelompok. Ciri-ciri kelompok telah
mewakili sifat-sifat individu.
Pengklasifikasian yang baik melalui tahap-tahap tertentu. Ada
tiga tahapan untuk mengklasifikasikan makhluk hidup, yaitu
pencandraan, pengelompokan, dan pemberian nama takson.
Pencandraan atau mengidentifikasi merupakan tahapan awal yang
akan dilakukan setelah menemukan makhluk hidup yang baru dimana
makhluk hidup tersebut akan diidentifikasi atau dideskripsikan sesuai
dengan ciri-cirinya. Pencandraan atau mengidentifikasi makhluk
hidup yang baru saja ditemukan memerlukan alat pembanding. Alat
pembanding tersebut dapat berupa gambar, spesimen (awetan hewan
atau tumbuhan), hewan atau tumbuhan yang sudah diketahui
namanya, serta kunci identifikasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
155
Kunci identifikasi disebut juga kunci determinasi. Kunci
determinasi pertama kali dikenalkan oleh Carolus Linnaeus. Salah
satu kunci identifikasi adalah kunci analisis menggunakan ciri
taksonomi yang saling berlawanan. Tiap langkah dalam kunci
dianamakan kuplet yang terdiri atas dua bait pernyataan atau lebih.
Kedua bait tersebut berisi dua ciri yang saling berlawanan sehingga
disebut kunci dikotomis. Dalam menggunakan kunci determinasi,
setiap spesies yang diidentifikasi dihadapkan pada dua pilihan ciri-ciri
morfolgi yang salah satunya paling sesuai dengan spesies tersebut.
Apabila sudah diperoleh ciri-ciri yang sesuai dengana angka yang
tercantum di belakang ciri-ciri tersebut. Demikian seterusnya hingga
diperoleh nama spesies tersebut. Untuk lebih memahmi perhatikan
contoh berikut
Kunci determinasi:
1. a. Tidak memiliki tulang belakang ................Invertebrata
b Memiliki tulang belakang ...................2
2. a Jantung terdiri atas kurang dari 4 ruang ..................3
b Jantung terdiri atas 4 ruang ruang ................4
3. a Tubuh ditutupi oleh kulit yang licin ............Amphibia
b Tubuh ditutupi oleh sisik .........................Pisces
4. a Jantung memiliki sekat yang belum sempurna.....Reptilia
b Jantung memiliki sekat yang
sempurna............................5
5. a Tubuh ditutupi oleh bulu ............................Aves
b Tubuh ditutupi oleh rambut ............................. mamalia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
156
Untuk lebih memahami cara penggunaan kunci determinasi
maka perhatikan contoh pada gambar 3.1 berikut
Pehatikan gambar 3.1 (b) dengan saksama, perhatikan
peryataan nomor 1 pada kunci determinasi diatas sesuai dengan ciri-
ciri hewan poin b, pada petunjuk nomor 1 yang sesuai dengan hewan
tersebut adalah 1.b yaitu memiliki tulang belakang sehingga harus
menuju nomor 2 pada kunci determinasi nomor 2 yang sesuai dengan
ciri hewan tersebut adalah 2.a yaitu jantung terdiri dari atas kurang
dari 4 ruang sehingga harus menuju nomor 3 pada kunci nomor yang
sesuai dengan hewan tersebut adalah 3.a yaitu tubuh ditutupi kulit
yang licin dan merupakan hewan amfibi sehingga kunci determinasi
hewan tersebut adalah 1.b, 2.1,3.a.
Ikuti terus petunjuk-petunjuk pada kunci determinasi dari
nomor pertama hingga sampai pada nama kelompok hewan tersebut
sehingga dapat memperoleh kunci determinasi dan kelompok hewan
yang diklasifikasikan tersebut.
8. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Kontekstual dan Saintifik
Model : Inkuiri Terbimbing
Metode : Observasi dan diskusi
9. Strategi pembelajaran
1. Diskusi
Gambar 3.1 Kelompok Hewan
vertebrata
Sumber: anonim
a. kelinci
c. Katak b. Ikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
157
2. Pengamatan
10. Media, Alat dan Sumber Belajar
a. Media
- PPT
- Panduan Praktikum 3
- Lembar Penilaian
b. Alat dan Bahan
- Labtop
- LCD
- Proyektor
- Alat Tulis
- Lingkungan sekitar
c. Sumber belajar
Nurhayati, Nunung dkk. 2015. Biologi SMA/MA Kelas X. Bandung:
Yrama Widya
Priadi, Arif. 2010. Biologi SMA Kelas X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk. 2007. Sains Biologi 1 SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Yudistira
Purwanto, Bimo Pratama, dkk. 2017. jurnal Inventarisasi Jamur
Makroskopis di Cagar Alam Nusakambangan Timur Kabupaten
Cilacap Jawa Tengah. Jurnal Penelitian Vo. 14 No. 1 Hal 79-82. UIN
Sunan Kalijaga.
Septianing, Rasti. 2013. Panduan Belajar Biologi. Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar dkk. 2017. ESPS Biologi. Jakarta: Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
158
11. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (3 X 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru
Orientasi
Guru memberikan salam, mengecek kehadiran peserta didik dan mengarahkan
peserta didik membuka pelajaran dengan meminta salah satu peserta didik
memimpi doa
Mengarahkan peserta didik untuk berkelompok dengan anggota 4 – 5 orang.
Mengarahkan peserta didik memperhatikan panduan praktikum yang telah
dibagikan guru satu hari sebelumnya kepada masing-masing kelompok
praktikum (alat dan bahan telah dipersiapkan oleh guru)
Guru mengarahkan peserta didik untuk mencermati materi yang tercantum
pada panduan praktikum 3 dengan tujuan untuk mengarahkan peserta didik
dan sebagai salah satu sumber informasi sebelum melakukan kegiatan
praktikum
Apersepsi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Klasifikasi Makhluk Hidup dengan cara :mengarakan
beberapa peserta didik untuk berdiri secara berkelompok dimana masing-
masing kelompok memiliki kesamaan misalnya warna kulit yag sama, ukuran
badan yang sama dan jenis rambut yang sama
Guru kemudian mengajukan pertanyaan terkait pengelompokan tersebut
misalnya saja siapa yang dapat menjelaskan tujuan dari pengelompokan
tersebut?
Guru menjelaskan bahwa tujuan pengelompokan ini adalah untuk
mempermudah kita dalam mempelajari pengkjlasifikasian makhluk hidup
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
159
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema / projek ini dikerjakan dengan baik dan sungguh-
sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
- Klasifikasi Makhluk Hidup
Pemberian Acuan
Memberitahukan arahan untuk pelaksanaan kegiatan
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti (105 Menit)
Sintak Model
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Menyajikan
Fenomena
Guru menyampaikan materi Klasifikasi Makhluk Hidup
secara garis besar kemudian mengaitkan materi dengan
jurnal penelitian (buku praktikum halaman 21) yang
telah dicantumkan pada Praktikum 3 yang telah
diberikan guru satu hari sebelum kegiatan pembelajaran
dimulai
Peserta didik memperhatikan dan mencermati materi
baik yang bersumber dari buku maupun jurnal penelitian
yang telah dicantumkan pada buku praktikum dengan
tujuan untuk menambah pengetahuan dan sebagai
pegangan untuk melakukan kegiatan praktikum
2. Rumusan
Masalah
Guru mengarahkan peserta didik untuk memperhatikan
tujuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
160
Guru memberikan gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai dengan judul sehingga
merangsang peserta didik untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja (buku praktikum halaman
22) berdasarkan judul dan informasi kegiatan praktikum
yang tercantum untuk memecahkan persoalan yang ada
3. Pengajuan
Hipotesis
Berdasarkan masalah dan penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini terhadap permasalahan
yang ada, sehingga peserta didik akan menguji
kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan (buku
praktikum halaman 23)
4. Pengumpulan
Data
Peserta didik mengumpulkan data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel yang telah dicantumkan
(buku praktikum halaman 23) sebagai dasar untuk
melakukan pembuktian pada hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya.
5. Pengujian
Hipotesis
Peserta didik menganalisis data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan hipotesis yang telah dirumuskan
sebelumnya berdasarkan kegiatan ini peserta didik dapat
bertanggungjawab terhadap apa yang telah ditetapkan
serta melatih peserta didik untuk memberikan jawaban
bukan hanya berdasarkan argumentasi saja melainkan
harus didukung oleh data yang ditemukan dan dapat
dipertanggungjawabkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
161
6. Merumuskan
Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian hipotesis (buku praktikum
halaman 24)
Penutup (15 Menit)
Guru mengecek pemahan peserta didik dengan mengajukan pertanyaan
secara lisan berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Guru meminta peserta didik untuk menyampaikan refleksi secara lisan
mengenai kegiatan praktikum yang berlangsung
Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang belum dipahami
Guru memberikan apresiasi atau penghargaan pada kelompok yang telah
bekerja sama melakukan kinerjanya dengan baik dan bertanggung jawab serta
memberikan semangat atau dukungan untuk kelompok yang masih kurang
baik
Peserta didik diarahkan untuk melakukan kegiatan tindak lanjut dengan
mempelajari materi praktikum selanjutnya yakni Virus
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa dan salam penutup
12. Penilaian Pembelajaran
A. Penilaian Sikap Sesama Teman
a. Instrumen dan Penilaian Sikap Teliti dan Jujur
Nama Anggota
Kelompok
Teliti Jujur
3 2 1 3 2 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
162
Rubrik Penilaian :
Sikap 3
(Baik )
2
(Cukup)
1
(Kurang)
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari separuh
data kurang tepat/
lengkap
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan apa
adanya dan
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban teman,
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan data
tidak sesuai
dengan hasil
pengamatan
b. Instrumen dan Penilaian Sesama Teman untuk sikap kerjasama
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
kerjasama masing- masing teman dalam kelompokmu dengan
panduan seperti rubrik di bawahnya :
Nama Teman
dalam
Kelompok
Kerjasama
Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
1.
2.
3.
4..
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
163
teman yang
membutuhkan
B. Penilaian Diri
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai kinerja
anda dalam kelompokmu dengan panduan seperti rubrik di bawahnya :
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan
apa adanya dan
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban
teman,
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan
data tidak
sesuai dengan
hasil
pengamatan
No Sikap Skor
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1 Jujur
2 Kerja Sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
164
C. Penilaan Observasi
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh Guru, dengan panduan seperti
rubrik di bawah ini :
a. Instrumen Penilaian Sikap Jujur, Kerja Sama dan Teliti
No Nama Siswa Kerja Sama Teliti
1 2 3 1 2 3
1
2
3
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari
separuh data
kurang tepat/
lengkap
13. Lampiran
1. Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
165
Lampiran 1 Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 3
Rubrik Penilaian Praktikum 3
a. Rubrik Penilaian Langkah kerja
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan langkah kerja
memenuhi kriteria:
1. Menulis secara sistematis
2. Dalam bentuk diagram alir
3. Menggunakan kalimat pasif,.
Jika memenuhi 3 kriteria 15
Jika memenuhi 2 kriteria 10
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
b. Rubrik Penilaian Hipotesis
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan hipotesis sesuai
dengan:
1. Tujuan praktikum
2. Jelas
3. Logis
Jika memenuhi 3 kriteria 10
Jika memenuhi 2 kriteria 7
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
c. Rubrik Penilaian Hasil praktikum
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Hasil kegiatan pembuatan kunci
determinasi:
1. Terdiri atas 3 tumbuhan dan
3 hewan
2. Kunci determinasi dibuat
dengan memperhatikan ciri
morfologi
3. Kunci determinasi hewan
dan tumbuhan tepat
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
40
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
25
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
10
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
d. Rubrik Penilaian Pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
166
No Jawaban Skor
1.
Tujuan mempelajari pengklasifikasian makhluk hidup adalah
untuk mempermuda mengenali, membandingkan, dan
mempelajari makhluk hidup
5
Menjawab dengan jawaban yang kurang tepat tetapi mengandung
unsur jawaban tepat
3
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
2.
Ayam dan bebek dikelompokan dalam kelompok yang sama
karena memiliki ciri-ciri yang sama misalnya sama-sama bertelur
dan berbulu
5
Menjawab dengan jawaban yang kurang tepat tetapi mengandung
unsur jawaban tepat
3
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
3.
Peserta didik mampu menjelaskan cara-cara pengunaan kunci
determinasi secara tepat dan lengkap
15
Peserta didik mampu menjelaskan cara-cara pengunaan kunci
determinasi kurang tepat dan lengkap
7
Menjawab dengan jawaban yang kurang tepat tetapi mengandung
unsur jawaban tepat
5
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
e. Rubrik Penilaian Kesimpulan
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan kesimpulan praktikum
dengan:
1. Jelas
2. Tepat, dan
3. Sesuai dengan tujuan
praktikum
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
5
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
3
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
1
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
167
RPP
VIRUS
Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Biologi
Materi Pokok : Virus
Kelas/semester : X / Ganjil
Alokasi waktu : 3 JP / @45 menit
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong), kerja sama, toleran, damai,
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cermin bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusian, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan
5. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
168
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menerapkan pemahaman
tentang virus berkaitan
tentang ciri, replikasi,
dan peran virus dalam
aspek kesehatan
masyarakat
3.4.1 Menganalisis jenis virus yang
merugikan beserta gejala sakit ,
langkah pencegahan dan
pengobatan
3.4.2 Mengidentifikasi peran virus
dalam kehidupan
4.4 Menyajikan data tentang
ciri, replikasi, dan peran
virus dalam aspek
kesehatan dalam bentuk
model/charta.
4.4.1 Membuat laporan hasil analisis
data dari virus yang merugikan
6. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Kontekstual
dan Scientifik, model pembelajaran Inkuiri, metode pengamatan dan
diskusi, peserta didik dapat menganalisis jenis virus yang merugikan
beserta gejala sakit , langkah pencegahan dan pengobatan dan peserta
didik dapat mengidentifikasi peran virus dalam kehidupan, serta peserta
didik mampu menunjukkan sikap teliti , jujur dan kerjasama selama
kegiatan pembelajaran.
7. Materi Pembelajaran
Fakta
- Infeksi
Konsep
- Pengertian virus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
169
- Peran virus dalam kehidupan
Prosedural
- Menganalisis jenis-jenis penyakit yang disebabkan oleh virus
Pengetahuan Meta Kognitif
- Manfaat mempelajari penyakit-penyakit yang disebabkan oleh virus
Ringkasan Materi
Virus
Virus bersifat aseluler (bukan sel) dan tidak memiliki organel-organel.
Virus tidak dapat melangsungkan proses metabolisme atau reproduksi sendiri.
Kegiatan hidup semacam itu dapat dilakukan jika virus berada di dalam sel
hidup (organisme) yang dijadikan inangnya. Virus mampu mengendalikan
metabolisme sel sehingga menyebabkan inang sakit atau mati. Virus memiliki
peran yang menguntungkan dan merugikan.
Pada umumnya, virus berperan merugikan bagi banyak organisme
seperti menyebabkan berbagai penyakit pada manusia, hewan, tumbuhan, dan
bakteri. Virus yang menginfeksi manusia dan menyebabkan penyakit pada
manusia, misalnya cacar, polio, hepatitis, infulenza, demam berdarah, diare,
ebola, dan AIDS. AIDS disebabkan oleh virus HIV yang menyerang sistem
kekebalan tubuh. Virus yang menginfeksi hewan contohnya adalah penyebab
penyakit sampar pada ayam, anjing gila (rabies), dan penyakit kuku pada
ternak. Virus yang menyerang tumbuhan, misalnya penyebab penyakit
mosaik pada tembakau, kanker pada jeruk dan busuk pada sayuran. Virus
yang menyerang tumbuhan biasanya ditularkan oleh serangga. Serangga yang
menghisap atau memakan tanaman yang terkena virus dapat menularkan ke
tanaman lain. Sedangkan virus yang menginfeksi bakteri disebut sebagai
bakteriofag atau disingkat fag.
8. Metode Pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
170
Pendekatan : Kontekstual dan Saintifik
Model : Inkuiri Terbimbing
Metode : Observasi dan diskusi
9. Strategi pembelajaran
1. Diskusi
2. Obervasi
10. Media, Alat dan Sumber Belajar
a. Media
- PPT
- Panduan Praktikum 4
- Lembar Penilaian
b. Alat dan Bahan
- Labtop
- LCD
- Proyektor
- Alat Tulis
c. Sumber belajar
Alif, Trisnani., Hartono, Sedyo., dan Sulandari, Sri. 2018.
Karakterisasi Virus Penyebab Penyakit Belang pada Tanaman Lada
(Piper nigrum L.). Jurnal Penelitian Vo. 22 No. 1 Hal 115-122.
Universitas Gadjah Mada.
Nurhayati, Nunung dkk. 2015. Biologi SMA/MA Kelas X. Bandung:
Yrama Widya
Priadi, Arif. 2010. Biologi SMA Kelas X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk. 2007. Sains Biologi 1 SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Yudistira
Septianing, Rasti. 2013. Panduan Belajar Biologi. Jakarta: Yudistira
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
171
Syamsuri, Istamar dkk. 2017. ESPS Biologi. Jakarta: Erlangga
11. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (3 X 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru
Orientasi
Guru memberikan salam, mengecek kehadiran peserta didik dan mengarahkan
peserta didik membuka pelajaran dengan meminta salah satu peserta didik
memimpi doa
Mengarahkan peserta didik untuk berkelompok dengan anggota 4 – 5 orang.
Mengarahkan peserta didik memperhatikan panduan praktikum yang telah
dibagikan guru satu hari sebelumnya kepada masing-masing kelompok
praktikum (alat dan bahan telah dipersiapkan oleh guru)
Guru mengarahkan peserta didik untuk mencermati materi yang tercantum
pada panduan praktikum 4 dengan tujuan untuk mengarahkan peserta didik
dan sebagai salah satu sumber informasi sebelum melakukan kegiatan
praktikum
Apersepsi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik Virus dengan cara : Menayangkan gambar daun cabe yang sehat
dan yang terkena penyakit dengan ciri pucuk daun cabe berwarna kekuningan
dan tidak sehat . Kemudian mengajukan pertanyaan “Apa yang membedakan
kedua daun cabe tersebut? Apa yang menyebabkan daun cabe berwarna
kekuningan dan terlihat tidak sehat?”.
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik. Dengan mengajukan pertanyaan misalnya “Siapa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
172
yang sudah terkenah cacar? Kira-kira siapa yang bias menjelaskan penyebab
dari penyakit cacar itu sendiri?”
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema / projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh,
maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
- Virus
Pemberian Acuan
Memberitahukan arahan untuk pelaksanaan kegiatan
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti (105 Menit)
Sintak Model
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Menyajikan
Fenomena
Guru menyampaikan materi Virus secara garis besar
kemudian mengaitkan materi dengan jurnal penelitian
(buku praktikum halaman 27) yang telah dicantumkan
pada Praktikum 4 yang telah diberikan guru satu hari
sebelum kegiatan pembelajaran dimulai
Peserta didik memperhatikan dan mencermati materi
baik yang bersumber dari buku maupun jurnal penelitian
yang telah dicantumkan pada buku praktikum dengan
tujuan untuk menambah pengetahuan dan sebagai
pegangan untuk melakukan kegiatan praktikum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
173
2. Rumusan
Masalah
Guru mengarahkan peserta didik untuk memperhatikan
tujuan
Guru memberikan gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai dengan judul sehingga
merangsang peserta didik untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja (buku praktikum halaman
28) berdasarkan judul dan informasi kegiatan praktikum
yang tercantum untuk memecahkan persoalan yang ada
3. Pengajuan
Hipotesis
Berdasarkan masalah dan penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini terhadap permasalahan
yang ada, sehingga peserta didik akan menguji
kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan (buku
praktikum halaman 29)
4. Pengumpulan
Data
Peserta didik mengumpulkan data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel yang telah dicantumkan
(buku praktikum halaman 29-30) sebagai dasar untuk
melakukan pembuktian pada hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya.
5. Pengujian
Hipotesis
Peserta didik menganalisis data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan hipotesis yang telah dirumuskan
sebelumnya berdasarkan kegiatan ini peserta didik dapat
bertanggungjawab terhadap apa yang telah ditetapkan
serta melatih peserta didik untuk memberikan jawaban
bukan hanya berdasarkan argumentasi saja melainkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
174
harus didukung oleh data yang ditemukan dan dapat
dipertanggungjawabkan.
6. Merumuskan
Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian hipotesis (buku praktikum
halaman 31)
Penutup (15 Menit)
Guru mengecek pemahan peserta didik dengan mengajukan pertanyaan
secara lisan berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Guru meminta peserta didik untuk menyampaikan refleksi secara lisan
mengenai kegiatan praktikum yang berlangsung
Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang belum dipahami
Guru memberikan apresiasi atau penghargaan pada kelompok yang telah
bekerja sama melakukan kinerjanya dengan baik dan bertanggung jawab serta
memberikan semangat atau dukungan untuk kelompok yang masih kurang
baik
Peserta didik diarahkan untuk melakukan kegiatan tindak lanjut dengan
mempelajari materi praktikum selanjutnya yakni Monera
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa dan salam penutup
12. Penilaian Pembelajaran
A. Penilaian Sikap Sesama Teman
a. Instrumen dan Penilaian Sikap Teliti dan Jujur
Nama Anggota
Kelompok
Teliti Jujur
3 2 1 3 2 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
175
Rubrik Penilaian :
Sikap 3
(Baik )
2
(Cukup)
1
(Kurang)
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari separuh
data kurang tepat/
lengkap
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan apa
adanya dan
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban teman,
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan data
tidak sesuai
dengan hasil
pengamatan
b. Instrumen dan Penilaian Sesama Teman untuk sikap kerjasama
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
kerjasama masing- masing teman dalam kelompokmu dengan
panduan seperti rubrik di bawahnya :
Nama Teman
dalam
Kelompok
Kerjasama
Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
1.
2.
3.
4..
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
Kerjasama : Memenuhi ke 3 Memenuhi 2 Memenuhi 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
176
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
aspek yang
ditentukan
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
B. Penilaian Diri
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai kinerja
anda dalam kelompokmu dengan panduan seperti rubrik di bawahnya :
R
u
b
r
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan
apa adanya dan
melaporkan
data sesuai
hasil
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
Mencatat /
melaporkan
data tidak
sesuai dengan
hasil
pengamatan
No Sikap Skor
Baik (3) Cukup (2) Kurang
(1)
1 Jujur
2 Kerja Sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
177
pengamatan jawaban
teman,
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
C. Penilaan Observasi
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh Guru, dengan panduan seperti
rubrik di bawah ini :
a. Instrumen Penilaian Sikap Jujur, Kerja Sama dan Teliti
No Nama Siswa Kerja Sama Teliti
1 2 3 1 2 3
1
2
3
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari
separuh data
kurang tepat/
lengkap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
178
13. Lampiran
1. Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
179
Lampiran 1 Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 4
Rubrik Penilaian Praktikum 4
a. Rubrik Penilaian Langkah kerja
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan langkah kerja
memenuhi kriteria:
1. Menulis secara sistematis
2. Dalam bentuk diagram alir
3. Menggunakan kalimat pasif,.
Jika memenuhi 3 kriteria 15
Jika memenuhi 2 kriteria 10
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
b. Rubrik Penilaian Hipotesis
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan hipotesis sesuai
dengan:
1. Tujuan praktikum
2. Jelas
3. Logis
Jika memenuhi 3 kriteria 10
Jika memenuhi 2 kriteria 7
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
c. Rubrik Penilaian Hasil praktikum
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Hasil analisis penyakit yang
disebabkan oleh virus:
1. Data masing-masing
kelompok lengkap
2. Data masing-masing
kelompok tepat
3. Data masing-masing
kelompok logis dengan
keadaan kehidupan
masyarakat
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
40
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
25
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
10
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
d. Rubrik Penilaian Pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
180
No Jawaban Skor
1.
Vius hanya dapat hidup dan berkembangbiak pada sel hidup
sehingga virus memerlukan inang
5
Menjawab dengan jawaban yang kurang tepat tetapi mengandung
unsur jawaban tepat
3
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
2.
Orang yang terserang virus HIV menjadi rentan terserang
penyakit karena system kekebalan tubuhnya menurun atau
melemah sehingga tidak dapat melindungi tubuh dari serangan
patogen
5
Menjawab dengan jawaban yang kurang tepat tetapi mengandung
unsur jawaban tepat
3
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
3.
Peserta didik mampu menjelaskan cara-cara penularan virus pada
hewan dan manusia secara tepat dan lengkap
15
Peserta didik mampu menjelaskan cara-cara penularan virus pada
hewan dan manusia kurang lengkap
7
Peserta didik hanya menjelaskan cara penularan virus pada hewan
atau manusia saja atau sebaliknya
5
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
e. Rubrik Penilaian Kesimpulan
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan kesimpulan praktikum
dengan:
1. Jelas
2. Tepat, dan
3. Sesuai dengan tujuan
praktikum
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
5
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
3
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
1
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
181
RPP
KINGDOM MONERA
Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Biologi
Materi Pokok : Bakteri
Kelas/semester : X / Ganjil
Alokasi waktu : 3 JP / @45 menit
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong), kerja sama, toleran, damai,
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cermin bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusian, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
182
5. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5 Mengidentifikasi
struktur, cara hidup,
reproduksi dan peran
bakteri dalam
kehidupan
3.5.1 Menjelaskan bentuk-bentuk
bakteri dan kehidupannya
3.5.2 Mengkategorikan bentuk
bakteri yang ditemui
4.5 Menyajikan data tentang
ciri-ciri dan peran bakteri
dalam kehidupan
4.5.1 Membuat laporan tentang
ciri-ciri bakteri yang diamati
dan kehidupannya
6. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Kontekstual
dan Scientifik, dengan model pembelajaran Inkuiri terbimbing, peserta
didik dapat menjelaskan bentuk-bentuk bakteri dan kehidupannya,
beserta peserta didik dapat mengkategorikan bentuk bakteri yang ditemui
dan peserta didik mampu membuat laporan tentang ciri-ciri bakteri yang
diamati dan kehidupannya, serta peserta didik mampu menunjukkan
sikap teliti , jujur dan kerjasama selama kegiatan pembelajaran.
7. Materi Pembelajaran
Fakta
- Bentuk-bentuk bakteri
Konsep
- Ciri-ciri bakteri
Prosedural
- Praktikum pengamatan bentuk-bentuk bakteri
Pengetahuan Meta Kognitif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
183
- Manfaat mempelajari bakteri
Ringkasan Materi
Bakteri
Bakteri dapat dijumpai di manapun sehingga disebut
cosmopolitan. Di permukaan kulit anda, terdapat berjuata-juta
bakteri. Demikian pula di kepala, mulut, dan system pencernaan
makanan, terdapat miliaran bakteri. Di dalam 1 kg tanah,
terkandung 100 juta bakteri dan di dalam 1 liter susu segar terdapat
3 miliar bakteri.
Bakteri yang terdapat dalam koloni dapat kasat mata.
Koloni bakteri adalah kumpulan bakteri sejenis. Koloni bakteri
dapat dijumpai pada makanan yang membusuk, misalnya pada kue
basi yang berlendir. Koloni bakteri biasanya berbentuk lendir,
seperti percikan susu, atau seperti percikan mentega. Di parit atau
selokan, sering dijumpai koloni bakteri berbentuk benang-benang
halus berwarna keputihan. Bakteri-bakteri tersebut adlah bakteri
yang hidup bebas. Ada pula bakteri yang hidup parasite di dalam
tubuh tumbuhan atau hewan.
Ukuran bakteri sangat kecil, panjangnya sekitar 10 makron
dan lebarnya 0,5-1 mikron (1 mikron= 10-3
mm). oleh karena itu,
bakteri sulit diamati menggunakan mikroskop dengan perbesaran
lemah. Pengamatan bakteri dengan mikroskop cahaya memerlukan
perbesaran minimal 1.000x.
1. Ciri-Ciri Bakteri
Ciri-ciri bakteri adalah sebagai berikut:
a. Dapat hidup di berbagai lingkungan, misalnya di tubuh
organisme. Tanah, air tawar, dan air laut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
184
b. Dinding selnya tersusun dari polisakarida yang berikatan
dengan protein.
c. Jika kondisi lingkungan tidak menguntungkan, beberapa
bakteri dapat membentuk spora di dalam sel. Spora berada
di dalam sel sehingga disebut endospora.
2. Bentuk Bakteri
Bentuk sel bakteri dapat dikelompokan menjadi bentuk
batang, bola, dan spiral. Dapat diperhatikan pada gambar 5.1
berikut.
8. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Kontekstual dan Saintifik
Model : Inkuiri Terbimbing
Metode : Observasi dan diskusi
9. Strategi pembelajaran
1. Diskusi
2. Pengamatan
Gambar 5.1 Bentuk-bentuk bakteri
Sumber: Hello Sehat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
185
10. Media, Alat dan Sumber Belajar
a. Media
- PPT
- Panduan Praktikum 5
- Lembar Penilaian
b. Alat dan Bahan
- Labtop
- LCD
- Proyektor
- Alat Tulis
- Lingkungan sekolah
c. Sumber belajar
Afifi, R. dan Erlin, E. 2017. Uji Anti Bakteri Ekstrak Daun Jambu Biji
(Psidium guajava L.) Terhadap Zona Hambat Bakteri Jerawat
(Propionibacterium acnes) Secara In Vitro. Jurnal Penelitian Vo. 17
No. 2 Hal 321-325. Universitas Galuh Ciamis.
Nurhayati, Nunung dkk. 2015. Biologi SMA/MA Kelas X. Bandung:
Yrama Widya
Priadi, Arif. 2010. Biologi SMA Kelas X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk. 2007. Sains Biologi 1 SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Yudistira
Septianing, Rasti. 2013. Panduan Belajar Biologi. Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar dkk. 2017. ESPS Biologi. Jakarta: Erlangga
11. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
186
Pertemuan 1 (3 X 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru
Orientasi
Guru memberikan salam, mengecek kehadiran peserta didik dan mengarahkan
peserta didik membuka pelajaran dengan meminta salah satu peserta didik
memimpi doa
Mengarahkan peserta didik untuk berkelompok dengan anggota 4 – 5 orang.
Mengarahkan peserta didik memperhatikan panduan praktikum yang telah
dibagikan guru satu hari sebelumnya kepada masing-masing kelompok
praktikum (alat dan bahan telah dipersiapkan oleh guru)
Guru mengarahkan peserta didik untuk mencermati materi yang tercantum
pada panduan praktikum 5 dengan tujuan untuk mengarahkan peserta didik
dan sebagai salah satu sumber informasi sebelum melakukan kegiatan
praktikum
Apersepsi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Bakteri dengan cara : Menayangkan gambar berbagai jenis
hewan dan tumbuhan. Kemudian mengajukan pertanyaan “Apa yang kalian
pikirkan tentang foto/gambar tersebut?”.
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik. Misalnya “Ketika wajah anda ditumbuhi jerawat,
kira-kira apa penyebabnya? Kira-kira apa yang dapat anda lakukan untuk
mengatasinya?”
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
187
Apabila materi tema / projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh,
maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
- Bakteri
Pemberian Acuan
Memberitahukan arahan untuk pelaksanaan kegiatan
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti (105 Menit)
Sintak Model
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Menyajikan
Fenomena
Guru menyampaikan materi Bakteri secara garis besar
kemudian mengaitkan materi dengan jurnal penelitian
(buku praktikum halaman 35) yang telah dicantumkan
pada Praktikum 5 yang telah diberikan guru satu hari
sebelum kegiatan pembelajaran dimulai
Peserta didik memperhatikan dan mencermati materi
baik yang bersumber dari buku maupun jurnal penelitian
yang telah dicantumkan pada buku praktikum dengan
tujuan untuk menambah pengetahuan dan sebagai
pegangan untuk melakukan kegiatan praktikum
2. Rumusan
Masalah
Guru mengarahkan peserta didik untuk memperhatikan
tujuan
Guru memberikan gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai dengan judul sehingga
merangsang peserta didik untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang ada dan menyusun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
188
prosedur atau langkah kerja (buku praktikum halaman
37) berdasarkan judul dan informasi kegiatan praktikum
yang tercantum untuk memecahkan persoalan yang ada
3. Pengajuan
Hipotesis
Berdasarkan masalah dan penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini terhadap permasalahan
yang ada, sehingga peserta didik akan menguji
kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan (buku
praktikum halaman 37)
4. Pengumpulan
Data
Peserta didik mengumpulkan data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel yang telah dicantumkan
(buku praktikum halaman 38-39) sebagai dasar untuk
melakukan pembuktian pada hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya.
5. Pengujian
Hipotesis
Peserta didik menganalisis data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan hipotesis yang telah dirumuskan
sebelumnya berdasarkan kegiatan ini peserta didik dapat
bertanggungjawab terhadap apa yang telah ditetapkan
serta melatih peserta didik untuk memberikan jawaban
bukan hanya berdasarkan argumentasi saja melainkan
harus didukung oleh data yang ditemukan dan dapat
dipertanggungjawabkan.
6. Merumuskan
Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian hipotesis (buku praktikum
halaman 40)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
189
Penutup (15 Menit)
Guru mengecek pemahan peserta didik dengan mengajukan pertanyaan
secara lisan berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Guru meminta peserta didik untuk menyampaikan refleksi secara lisan
mengenai kegiatan praktikum yang berlangsung
Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang belum dipahami
Guru memberikan apresiasi atau penghargaan pada kelompok yang telah
bekerja sama melakukan kinerjanya dengan baik dan bertanggung jawab serta
memberikan semangat atau dukungan untuk kelompok yang masih kurang
baik
Peserta didik diarahkan untuk melakukan kegiatan tindak lanjut dengan
mempelajari materi praktikum selanjutnya yakni Protista
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa dan salam penutup
12. Penilaian Pembelajaran
A. Penilaian Sikap Sesama Teman
a. Instrumen dan Penilaian Sikap Teliti dan Jujur
Nama Anggota
Kelompok
Teliti Jujur
3 2 1 3 2 1
Rubrik Penilaian :
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Semua hasil Ada hasil yang Lebih dari separuh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
190
Teliti pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
kurang tepat /
lengkap
data kurang tepat/
lengkap
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan apa
adanya dan
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban teman,
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan data
tidak sesuai
dengan hasil
pengamatan
b. Instrumen dan Penilaian Sesama Teman untuk sikap kerjasama
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
kerjasama masing- masing teman dalam kelompokmu dengan
panduan seperti rubrik di bawahnya :
Nama Teman
dalam
Kelompok
Kerjasama
Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
1.
2.
3.
4..
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
B. Penilaian Diri
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
191
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai kinerja
anda dalam kelompokmu dengan panduan seperti rubrik di bawahnya :
R
u
b
Rubrik Penilaian :
Sikap Baik (3) Cukup (2)
Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan
apa adanya dan
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban
teman,
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan
data tidak
sesuai dengan
hasil
pengamatan
C. Penilaan Observasi
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
No Sikap Skor
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1 Jujur
2 Kerja Sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
192
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh Guru, dengan panduan seperti
rubrik di bawah ini :
a. Instrumen Penilaian Sikap Jujur, Kerja Sama dan Teliti
No Nama Siswa Kerja Sama Teliti
1 2 3 1 2 3
1
2
3
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari
separuh data
kurang tepat/
lengkap
13. Lampiran
1. Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
193
Lampiran 1 Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 5
Rubrik Penilaian Praktikum 5
a. Rubrik Penilaian Langkah kerja
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan langkah kerja
memenuhi kriteria:
1. Menulis secara sistematis
2. Dalam bentuk diagram alir
3. Menggunakan kalimat pasif,.
Jika memenuhi 3 kriteria 15
Jika memenuhi 2 kriteria 10
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
b. Rubrik Penilaian Hipotesis
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan hipotesis sesuai
dengan:
1. Tujuan praktikum
2. Jelas
3. Logis
Jika memenuhi 3 kriteria 10
Jika memenuhi 2 kriteria 7
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
c. Rubrik Penilaian Hasil praktikum
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Hasil pengamatan bakteri :
1. Gambar jelas dan tepat
2. Ketepatan keterangan
bentuk bakteri yang diamati
dengan hasil pengamatan
3. Keterangan gambar yang
diberikan tepat dan jelas
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
40
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
25
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
10
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
d. Rubrik Penilaian Pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
194
No Jawaban Skor
1.
Menjawab dengan jawaban yang tepat dan sesuai hasil
pengamatan
15
Menjawab dengan jawaban yang kurang sesuai dengan hasil
pengamatan
10
Peserta didik menjawab tidak sesuai dengan hasil pengamatan 1
Tidak menjawab 0
2.
Menjawab dan menjelaskan dengan jawaban yang tepat dan
sesuai hasil pengamatan
10
Menjawab dan menjelaskan dengan jawaban yang kurang sesuai
dengan hasil pengamatan
7
Peserta didik menjawab tidak sesuai dengan hasil pengamatan 1
Tidak menjawab 0
e. Rubrik Penilaian Kesimpulan
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan kesimpulan praktikum
dengan:
1. Jelas
2. Tepat, dan
3. Sesuai dengan tujuan
praktikum
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
5
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
3
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
1
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
195
RPP
KINGDOM PROTISTA
Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Biologi
Materi Pokok : Gangang Biru (Cyanobacteria)
Kelas/semester : X / Ganjil
Alokasi waktu : 3 JP / @45 menit
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong), kerja sama, toleran, damai,
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cermin bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusian, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
196
5. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6 Mengelompokan Protista
berdasarkan ciri-ciri umum
kelas dan mengaitkan
perannya dalam kehidupan
3.6.1 Menganalisis bentuk-bentuk
ganggang biru
3.6.2 Menjelaskan ciri-ciri
ganggang biru
4.6 Menyajikan laporan hasil
investigasi tentang
berbagai peran Protista
dalam kehidupan
4.6.1 Membuat lapoaran
pengamatan bentuk dan ciri-
ciri ganggang biru
6. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Kontekstual
dan Scientifik, dengan model pembelajaran Inkuiri terbimbing, metode
pengamatan dan diskusi, peserta didik dapat menganalisis bentuk-bentuk
ganggang biru, menjelaskan ciri- ciri ganggung biru, dan membuat
laporan pengamatan bentuk dan ciri ganggang biru, serta peserta didik
mampu menunjukkan sikap teliti , jujur dan kerjasama selama kegiatan
pembelajaran.
7. Materi Pembelajaran
Fakta
- Bentuk – bentuk Gangang Biru (Cyanobacteria)
Konsep
- Pengertian Gangang Biru (Cyanobacteria)
Prosedural
- Praktikum pengamatan bentuk dan ciri Gangang Biru (Cyanobacteria)
Pengetahuan Meta Kognitif
- Manfaat mempelajari Gangang Biru (Cyanobacteria)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
197
Ringkasan Materi
Gangang Biru (Cyanobacteria)
Cyanobacteria adalah nama ilmiah untuk ganggang biru.
Ganggang biru merupakan ganggang yang paling sederhana ada yang
bersel satu dan ada yang bersel banyak. Selain itu, ganggang biru ada
yang berbentuk benang (filamen) dan ada yang hidup berkoloni.
Kelompok ini termasuk organisme prokariotik tidak memiliki struktur-
struktur sel yaitu: nucleus dan kloroplas, tetapi memiliki clorofphil a
dengaan variasi fikobilin seperti karotenoid misalnya Spirulina,
Oscillatoria, Anabaena. Perhatikan gambar 6.1 untuk mengenal jenis
ganggang biru.
Ganggang biru umumnya hidup di dalam air secara bebas, pada
tanah yang lembab, atau bersimbiosa dengan jasad lain, seperti paku-
pakuan sampai tanaman tinggi. Ganggang biru dapat berperan
menguntungkan bagi kehidupan, antara lain dapat mengurangi erosi,
menyuburkan tanah dengan cara mengikat nitrogen bebas, sebagai
perintis dan sumber makanan. Adapun perannya yang merugikan,
antara lain menyebabkan bau tanah dan warna pada air tawar,
mencemari perairan, ddan melapukan bangunan.
Gambar 6.1 Jenis-jenis ganggang
biru
Sumber: artikelsiana.com
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
198
8. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Kontekstual dan Saintifik
Model : Inkuiri Terbimbing
Metode : Observasi dan diskusi
9. Strategi pembelajaran
1. Diskusi
2. Pengamatan
10. Media, Alat dan Sumber Belajar
a. Media
- PPT
- Panduan Praktikum 6
- Lembar Penilaian
b. Alat dan Bahan
- Labtop
- LCD
- Proyektor
- Alat Tulis
c. Sumber belajar
Harmoko dan Krisnawati, Y. 2018. Keanekaragaman Mikroalga Divisi
Cyanobacteria di Danau Aur Kabupaten Musi Rawas. Jurnal
Penelitian Vo. 3 No. 1 Hal 8-12. STKIP Lubuklingau.
Nurhayati, Nunung dkk. 2015. Biologi SMA/MA Kelas X. Bandung:
Yrama Widya
Priadi, Arif. 2010. Biologi SMA Kelas X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk. 2007. Sains Biologi 1 SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Yudistira
Septianing, Rasti. 2013. Panduan Belajar Biologi. Jakarta: Yudistira
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
199
Syamsuri, Istamar dkk. 2017. ESPS Biologi. Jakarta: Erlangga
11. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (3 X 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru
Orientasi
Guru memberikan salam, mengecek kehadiran peserta didik dan mengarahkan
peserta didik membuka pelajaran dengan meminta salah satu peserta didik
memimpi doa
Mengarahkan peserta didik untuk berkelompok dengan anggota 4 – 5 orang.
Mengarahkan peserta didik memperhatikan panduan praktikum yang telah
dibagikan guru satu hari sebelumnya kepada masing-masing kelompok
praktikum (alat dan bahan telah dipersiapkan oleh guru)
Guru mengarahkan peserta didik untuk mencermati materi yang tercantum
pada panduan praktikum 5 dengan tujuan untuk mengarahkan peserta didik
dan sebagai salah satu sumber informasi sebelum melakukan kegiatan
praktikum
Apersepsi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Gangang Biru (Cyanobacteria) dengan cara : Menayangkan
gambar Gangang Biru (Cyanobacteria). Kemudian mengajukan pertanyaan
“Apa yang kalian pikirkan tentang foto/gambar tersebut?”.
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik. Misalnya “Siapa yang pernah melihat rendaman
jerami padi yang kering di Sawah? Tahukah anda pada waktu tertentu aka nada
organisme yang hidup pada air rendaman jerami tersebut”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
200
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema / projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh,
maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
- Gangang Biru (Cyanobacteria)
Pemberian Acuan
Memberitahukan arahan untuk pelaksanaan kegiatan
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti (105 Menit)
Sintak Model
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Menyajikan
Fenomena
Guru menyampaikan materi Gangang Biru
(Cyanobacteria) secara garis besar kemudian
mengaitkan materi dengan jurnal penelitian (buku
praktikum halaman 43) yang telah dicantumkan pada
Praktikum yang telah diberikan guru satu hari sebelum
kegiatan pembelajaran dimulai
Peserta didik memperhatikan dan mencermati materi
baik yang bersumber dari buku maupun jurnal penelitian
yang telah dicantumkan pada buku praktikum dengan
tujuan untuk menambah pengetahuan dan sebagai
pegangan untuk melakukan kegiatan praktikum
2. Rumusan
Masalah
Guru mengarahkan peserta didik untuk memperhatikan
tujuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
201
Guru memberikan gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai dengan judul sehingga
merangsang peserta didik untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang ada dan menyusun
prosedur atau langkah kerja (buku praktikum halaman
44) berdasarkan judul dan informasi kegiatan praktikum
yang tercantum untuk memecahkan persoalan yang ada
3. Pengajuan
Hipotesis
Berdasarkan masalah dan penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini terhadap permasalahan
yang ada, sehingga peserta didik akan menguji
kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan (buku
praktikum halaman 45)
4. Pengumpulan
Data
Peserta didik mengumpulkan data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel yang telah dicantumkan
(buku praktikum halaman 46) sebagai dasar untuk
melakukan pembuktian pada hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya.
5. Pengujian
Hipotesis
Peserta didik menganalisis data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan hipotesis yang telah dirumuskan
sebelumnya berdasarkan kegiatan ini peserta didik dapat
bertanggungjawab terhadap apa yang telah ditetapkan
serta melatih peserta didik untuk memberikan jawaban
bukan hanya berdasarkan argumentasi saja melainkan
harus didukung oleh data yang ditemukan dan dapat
dipertanggungjawabkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
202
6. Merumuskan
Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian hipotesis (buku praktikum
halaman 47)
Penutup (15 Menit)
Guru mengecek pemahan peserta didik dengan mengajukan pertanyaan
secara lisan berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Guru meminta peserta didik untuk menyampaikan refleksi secara lisan
mengenai kegiatan praktikum yang berlangsung
Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang belum dipahami
Guru memberikan apresiasi atau penghargaan pada kelompok yang telah
bekerja sama melakukan kinerjanya dengan baik dan bertanggung jawab serta
memberikan semangat atau dukungan untuk kelompok yang masih kurang
baik
Peserta didik diarahkan untuk melakukan kegiatan tindak lanjut dengan
mempelajari materi praktikum selanjutnya yakni Fungi
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa dan salam penutup
12. Penilaian Pembelajaran
A. Penilaian Sikap Sesama Teman
a. Instrumen dan Penilaian Sikap Teliti dan Jujur
Nama Anggota
Kelompok
Teliti Jujur
3 2 1 3 2 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
203
Rubrik Penilaian :
Sikap 3
(Baik )
2
(Cukup)
1
(Kurang)
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari separuh
data kurang tepat/
lengkap
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan apa
adanya dan
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban teman,
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan data
tidak sesuai
dengan hasil
pengamatan
b. Instrumen dan Penilaian Sesama Teman untuk sikap kerjasama
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
kerjasama masing- masing teman dalam kelompokmu dengan
panduan seperti rubrik di bawahnya :
Nama Teman
dalam
Kelompok
Kerjasama
Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
1.
2.
3.
4..
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
204
teman yang
membutuhkan
B. Penilaian Diri
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai kinerja
anda dalam kelompokmu dengan panduan seperti rubrik di bawahnya :
R
u
b
r
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan
apa adanya dan
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban
teman,
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan
data tidak
sesuai dengan
hasil
pengamatan
No Sikap Skor
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1 Jujur
2 Kerja Sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
205
C. Penilaan Observasi
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh Guru, dengan panduan seperti
rubrik di bawah ini :
a. Instrumen Penilaian Sikap Jujur, Kerja Sama dan Teliti
No Nama Siswa Kerja Sama Teliti
1 2 3 1 2 3
1
2
3
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3)
Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari
separuh data
kurang tepat/
lengkap
13. Lampiran
1. Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
206
Lampiran 1 Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 6
Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 6
a. Rubrik Penilaian Langkah kerja
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan langkah kerja
memenuhi kriteria:
1. Menulis secara sistematis
2. Dalam bentuk diagram alir
3. Menggunakan kalimat pasif,.
Jika memenuhi 3 kriteria 15
Jika memenuhi 2 kriteria 10
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
b. Rubrik Penilaian Hipotesis
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan hipotesis sesuai
dengan:
1. Tujuan praktikum
2. Jelas
3. Logis
Jika memenuhi 3 kriteria 10
Jika memenuhi 2 kriteria 7
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
c. Rubrik Penilaian Hasil praktikum
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Hasil analisis pengamatan
ganggang biru pada air tawar:
1. Gambar jelas dan tepat
2. Nama jenis sesuai dengan
gambar hasil pengamatan
3. Ciri-ciri sesuai dengan hasil
pengamatan
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
40
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
25
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
10
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
d. Rubrik Penilaian Pertanyaan
No Jawaban Skor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
207
1.
Menjawab dengan jawaban yang tepat dan sesuai hasil
pengamatan
10
Menjawab dengan jawaban yang kurang sesuai dengan hasil
pengamatan
7
Peserta didik menjawab tidak sesuai dengan hasil pengamatan 1
Tidak menjawab 0
2.
Menjawab dengan jawaban yang tepat dan sesuai hasil
pengamatan
15
Menjawab dengan jawaban yang tepat dan tidak sesuai dengan
hasil pengamatan
10
Menjawab dengan jawaban yang kurang sesuai dengan hasil
pengamatan
7
Peserta didik menjawab tidak sesuai dengan hasil pengamatan 1
Tidak menjawab 0
e. Rubrik Penilaian Kesimpulan
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan kesimpulan praktikum
dengan:
1. Jelas
2. Tepat, dan
3. Sesuai dengan tujuan
praktikum
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
5
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
3
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
1
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
208
RPP
FUNGI
Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Biologi
Materi Pokok : Fungi
Kelas/semester : X / Ganjil
Alokasi waktu : 3 JP / @45 menit
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong), kerja sama, toleran, damai,
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cermin bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusian, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan
5. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
209
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.7 Mengelompokan jamur
berdasarkan ciri-ciri
umum, serta mengaitkan
perannya dalam
kehidupan
3.7.1 Mengidentifikasi jamur
berdasarkan ciri-cirinya
3.7.2 Menganalisis perbedaan pada
jamur tempe
4.7 Menyajikan laporan hasil
investigasi tentang
keanekaragaman jamur dan
perannya dalam kehidupan
4.7.1 Membuat laporan hasil
investigasi tentang jamur
Rhizopus sp
6. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Kontekstual dan
Scientifik, model pembelajaran Inkuiri terbimbing, dengan metode
pengamatan dan diskusi, peserta didik dapat mengidntifikasi jamur
berdasarkan ciri-cirinya, peserta didik dapat menganalisis perbedaan
pada jamur, dan peserta didik mampu membuat laporan hasil investigasi
jamur Rhizopus sp pada tempe, serta peserta didik mampu menunjukkan
sikap teliti , jujur dan kerjasama selama kegiatan pembelajaran.
7. Materi Pembelajaran
Fakta
- Organisme eukariotik dan tidak berklorofil
Konsep
- Pengertian jamur
Prosedural
- Praktikum pengamatan jamur Rhizopus sp
Pengetahuan Meta Kognitif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
210
- Mengetahui perbedaan ciri jamur Rhizopus sp pada tempe
Ringkasan Materi
Fungi
Jamur merupakan organisme eukariotik dan tidak berklorofil.
Sel jamur memiliki dinding yang tersusun dari kitin. Sifat-sifat
tersebut membuat jamur dikelompokan ke dalam kingdom tersendiri,
yaitu kingdom fungi. Jamur uniseluler, misalnya ragi atau
Sacharomyces dapat mencerna tepung hingga terurai menjadi gula.
Gula kemudian dicerna menjadi alkohol. Jamur multiseluler, misalnya
jamur tempe, dapat menguraikan protein kedelai menjadi protein
sederhana dan asam amino. Jamur tidak memasukan molekul besar ke
dalam sel-selnya. Makanan dicerna di luar sel sehingga disebut
pencernaan ekstraseluler, sama seperti pada bakteri. Jamur
7diklasifikasikan berdasarkan cara reproduksi dan struktur tubuhnya
menjadi Zygomycota, Asomycota, Basidiomycota, dan
Deuteromycota.
Divisi Zygomycota umumnya jamur yang tumbuh di tempe
adalah Rhizopus sp. Di permukaan tempe dapat dilihat struktur seperti
kapas berwarna putih, itulah miselium Rhizopus. Selain pada tempe,
Zygomycota hidup saprofit pada roti, nasi, dan bahan makanan
lainnya. Ada pula yang hidup parasit, misalnya pada ubi jalar dan
murbei yang menyebabkan penyakit busuk.
Jamur Zygomycota berkembangbiak secara aseksual dengan
spora. Beberapa hifa akan tumbuh ke atas dan ujungnya mengembang
membentuk sporangium (pembawa spora). Sporangium yang matang
berwarna hitam. Sporangium kemudian pecah dan spora tersebar.
Sopra yang jatuh di tempat sesuai, akan tumbuh membentuk miselium
baru.
8. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Kontekstual dan Saintifik
Model : Inkuiri Terbimbing
Metode : Observasi dan diskusi
9. Strategi pembelajaran
1. Diskusi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
211
2. Pengamatan
10. Media, Alat dan Sumber Belajar
a. Media
- PPT
- Panduan Praktikum 7
- Lembar Penilaian
b. Alat dan Bahan
- Labtop
- LCD
- Proyektor
- Alat Tulis
c. Sumber belajar
Endrawati, D. dan Kusumaningtyas, E. 2017. Beberapa Fungsi
Rhizopus sp dalam Meningkatkan Nilai Nutrisi Bahan Pakan. Jurnal
Penelitian Vo. 27 No 2 Hal 81-87. Balai Besar Penelitian Veteriner
Bogor.
Nurhayati, Nunung dkk. 2015. Biologi SMA/MA Kelas X. Bandung:
Yrama Widya
Priadi, Arif. 2010. Biologi SMA Kelas X. Jakarta: Yudistira
Priadi, Arif dkk. 2007. Sains Biologi 1 SMA/MA Kelas X. Jakarta:
Yudistira
Septianing, Rasti. 2013. Panduan Belajar Biologi. Jakarta: Yudistira
Syamsuri, Istamar dkk. 2017. ESPS Biologi. Jakarta: Erlangga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
212
11. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (3 X 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru
Orientasi
Guru memberikan salam, mengecek kehadiran peserta didik dan mengarahkan
peserta didik membuka pelajaran dengan meminta salah satu peserta didik
memimpi doa
Mengarahkan peserta didik untuk berkelompok dengan anggota 4 – 5 orang.
Mengarahkan peserta didik memperhatikan panduan praktikum yang telah
dibagikan guru satu hari sebelumnya kepada masing-masing kelompok
praktikum (alat dan bahan telah dipersiapkan oleh guru)
Guru mengarahkan peserta didik untuk mencermati materi yang tercantum
pada panduan praktikum 7 dengan tujuan untuk mengarahkan peserta didik
dan sebagai salah satu sumber informasi sebelum melakukan kegiatan
praktikum
Apersepsi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Fungi dengan cara : Menayangkan beberapa gambar Jamur
berbeda dan sering dijumapai misalnya jamur kuping, jamur tiram, dan lain-
lain. Kemudian mengajukan pertanyaan “Apa yang kalian pikirkan tentang
foto/gambar tersebut?”.
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik. Misalnya “Berdasarkan gambar jamur yang telah
ditayangkan tersebut, apakah jamur tergolong tumbuhan? Berikan alasannya!”
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
213
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Apabila materi tema / projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh,
maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
- Fungi
Pemberian Acuan
Memberitahukan arahan untuk pelaksanaan kegiatan
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti (105 Menit)
Sintak Model
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Menyajikan
Fenomena
Guru menyampaikan materi Fungi secara garis besar
kemudian mengaitkan materi dengan jurnal penelitian
yang telah dicantumkan pada Praktikum 7 (buku
praktikum halaman 50) yang telah diberikan guru satu
hari sebelum kegiatan pembelajaran dimulai
Peserta didik memperhatikan dan mencermati materi
baik yang bersumber dari buku maupun jurnal penelitian
yang telah dicantumkan pada buku praktikum dengan
tujuan untuk menambah pengetahuan dan sebagai
pegangan untuk melakukan kegiatan praktikum
2. Rumusan
Masalah
Guru mengarahkan peserta didik untuk memperhatikan
tujuan
Guru memberikan gambaran secara garis besar
mengenai persoalan sesuai dengan judul sehingga
merangsang peserta didik untuk berpikir kritis dalam
menyelesaikan persoalan yang ada dan menyusun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
214
prosedur atau langkah kerja (buku praktikum halaman
51) berdasarkan judul dan informasi kegiatan praktikum
yang tercantum untuk memecahkan persoalan yang ada
3. Pengajuan
Hipotesis
Berdasarkan masalah dan penyusunan prosedur atau
langkah kerja, peserta didik merumuskan dugaan
sementara dalam bentuk opini terhadap permasalahan
yang ada, sehingga peserta didik akan menguji
kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan (buku
praktikum halaman 52)
4. Pengumpulan
Data
Peserta didik mengumpulkan data dengan mengikuti
prosedur atau langkah kerja yang telah dirumuskan,
kemudian melengkapi tabel yang telah dicantumkan
(buku praktikum halaman 52-53) sebagai dasar untuk
melakukan pembuktian pada hipotesis yang telah
dirumuskan sebelumnya.
5. Pengujian
Hipotesis
Peserta didik menganalisis data yang telah diperoleh
sehingga memperoleh hasil untuk membuktikan dugaan
kebenaran dari rumusan hipotesis yang telah dirumuskan
sebelumnya berdasarkan kegiatan ini peserta didik dapat
bertanggungjawab terhadap apa yang telah ditetapkan
serta melatih peserta didik untuk memberikan jawaban
bukan hanya berdasarkan argumentasi saja melainkan
harus didukung oleh data yang ditemukan dan dapat
dipertanggungjawabkan.
6. Merumuskan
Kesimpulan
Peserta didik mendeskripsikan hasil yang diperoleh
berdasarkan hasil pengujian hipotesis (buku praktikum
halaman 54)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
215
Penutup (15 Menit)
Guru mengecek pemahan peserta didik dengan mengajukan pertanyaan
secara lisan berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Guru meminta peserta didik untuk menyampaikan refleksi secara lisan
mengenai kegiatan praktikum yang berlangsung
Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang belum dipahami
Guru memberikan apresiasi atau penghargaan pada kelompok yang telah
bekerja sama melakukan kinerjanya dengan baik dan bertanggung jawab serta
memberikan semangat atau dukungan untuk kelompok yang masih kurang
baik
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa dan salam penutup
12. Penilaian Pembelajaran
A. Penilaian Sikap Sesama Teman
a. Instrumen dan Penilaian Sikap Teliti dan Jujur
Nama Anggota
Kelompok
Teliti Jujur
3 2 1 3 2 1
Rubrik Penilaian :
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari separuh
data kurang tepat/
lengkap
Mencatat
langsung data
Tidak mencatat
langsung hasil
Mencatat /
melaporkan data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
216
Jujur
pengamatan apa
adanya dan
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban teman,
melaporkan data
sesuai hasil
pengamatan
tidak sesuai
dengan hasil
pengamatan
b. Instrumen dan Penilaian Sesama Teman untuk sikap kerjasama
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
kerjasama masing- masing teman dalam kelompokmu dengan
panduan seperti rubrik di bawahnya :
Nama Teman
dalam
Kelompok
Kerjasama
Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
1.
2.
3.
4..
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (2)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
B. Penilaian Diri
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai kinerja
anda dalam kelompokmu dengan panduan seperti rubrik di bawahnya :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
217
R
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Jujur
Mencatat
langsung data
pengamatan
apa adanya dan
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Tidak mencatat
langsung hasil
pengamatan
tetapi melihat
dulu pada
kelompok lain
atau melihat
jawaban
teman,
melaporkan
data sesuai
hasil
pengamatan
Mencatat /
melaporkan
data tidak
sesuai dengan
hasil
pengamatan
C. Penilaan Observasi
Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai untuk menilai
berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh Guru, dengan panduan seperti
rubrik di bawah ini :
a. Instrumen Penilaian Sikap Jujur, Kerja Sama dan Teliti
No Sikap Skor
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1 Jujur
2 Kerja Sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
218
No Nama Siswa Kerja Sama Teliti
1 2 3 1 2 3
1
2
3
Rubrik Penilaian
Sikap Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
Kerjasama :
1. Berbagi tugas
2. Memberi
kesempatan
pada teman
3. Mau
membantu
teman yang
membutuhkan
Memenuhi ke 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 2
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Memenuhi 1
aspek dari 3
aspek yang
ditentukan
Teliti
Semua hasil
pengamatan
benar/ tepat dan
lengkap
Ada hasil yang
kurang tepat /
lengkap
Lebih dari
separuh data
kurang tepat/
lengkap
13. Lampiran
1. Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
219
Lampiran 1 Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 7
Rubrik Penilaian Hasil Praktikum 7
a. Rubrik Penilaian Langkah kerja
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan langkah kerja
memenuhi kriteria:
1. Menulis secara sistematis
2. Dalam bentuk diagram alir
3. Menggunakan kalimat pasif,.
Jika memenuhi 3 kriteria 15
Jika memenuhi 2 kriteria 10
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
b. Rubrik Penilaian Hipotesis
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan hipotesis sesuai
dengan:
1. Tujuan praktikum
2. Jelas
3. Logis
Jika memenuhi 3 kriteria 10
Jika memenuhi 2 kriteria 7
Jika memenuhi 1 kriteria 5
Jika tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
c. Rubrik Penilaian Hasil praktikum
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Hasil analisis pengamatan jamur
Rhizopus sp pada tempe:
1. Gambar jelas
2. Gambar tepat
3. Keterangan yang diberikan
tepat dan jelas
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
40
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
25
Jika hasil memenuhi 1
kriteria
10
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
d. Rubrik Penilaian Pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
220
No Jawaban Skor
1.
Menjawab dengan jawaban yang tepat dan sesuai hasil
pengamatan
5
Menjawab dengan jawaban yang kurang sesuai dengan hasil
pengamatan
3
Peserta didik menjawab tidak sesuai dengan hasil pengamatan 1
Tidak menjawab 0
2.
Menjawab dengan jawaban yang tepat dan sesuai hasil
pengamatan
5
Menjawab dengan jawaban yang kurang sesuai dengan hasil
pengamatan
3
Peserta didik menjawab tidak sesuai dengan hasil pengamatan 1
Tidak menjawab 0
3.
Ciri khas Zygomycota:
- Hifa tidak bersekat
- Dinding sel tersusun dari zat kitin
- Reproduksi aseksual dan seksual
- Hifa berfungsi untuk menyerap makanan
8
Peserta didik menjawab hanya 3 jawaban yang tepat 6
Peserta didik hanya menjawab 1 jawaban yang tepat 2
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
4.
Ciri umum kingdom Fungi:
- Sel eukariotik
- Tersusun atas satu sel atau banyak sel
- Dinding sl tersusun dari zat kitin
- Tidak memiliki klorofil
- Reproduksi secara seksual dan aseksual
7
Peserta didik menjawab hanya 4 jawaban yang tepat 5
Peserta didik hanya menjawab 3 jawaban yang tepat 4
Peserta didik menjawab hanya 2 awaban yang tepat 3
Peserta didik hanya menjawab 1 jawaban yang tepat 2
Peserta didik menjawab dengan jawaban yang tidak tepat 1
Tidak menjawab 0
e. Rubrik Penilaian Kesimpulan
No Aspek dan Indikator Rubrik Skor
1.
Menuliskan kesimpulan praktikum
dengan:
1. Jelas
2. Tepat, dan
3. Sesuai dengan tujuan
Jika hasil memenuhi 3
kriteria
5
Jika hasil memenuhi 2
kriteria
3
Jika hasil memenuhi 1 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
221
praktikum
kriteria
Jika hasil tidak memenuhi
kriteria yang ada
0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
226
Lampiran 3. Lembar wawancara analisis kebutuhan guru
LEMBAR WAWANCARA GURU
Nama Sekolah :
Nama Guru :
Tugas Mengajar :
Hari/tanggal :
Waktu :
Mohon dijawab pertanyaan berikut!
1. Apa pendapat bapak/ibu mengenai pendekatan saintifik dalam kurikulum
2013?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
2. Bagaimana cara bapak/ibu menyikapi pendekatan saintifik tersebut?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
227
3. Metode atau model apa yang bapak/ibu terapkan dalam proses pembelajaran
biologi?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
4. Apakah bapak/ibu pernah menerapkan pendekatan kontekstual dalam proses
pembelajaran?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
5. Apakah bapak/ibu pernah menggunakan model inkuiri dalam kegiatan
pembelajaran?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
6. Berapa kali bapak/ibu laksanakan praktikum selama 1 tahun ajaran?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
228
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
7. Apa saja materi yang bapak/ibu belajarkan dalam bentuk praktikum?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
8. Apakah ada materi praktikum yang tidak sempat terlaksana selama kegiatan
pembelajaran?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
9. Apakah ada kegiatan praktikum yang dilaksanakan dengan pendekatan
kontekstual?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
229
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
10. Berikan contoh kesulitan atau kemudahan dalam penerapan kegiatan
praktikum?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
11. Model petunjuk praktikum seperti apa yang digunakan siswa dalam proses
pembelajaran?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
12. Apakah petunjuk praktikum yang digunakan sudah memenuhi pencapaian
kurikulum 2013 yaitu memberi peluang kreativitas peserta didik dalam
merangsang keterampilan prosedur kegiatan?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
230
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
13. Apakah bapak/ibu menerapkan panduan praktikum yang dibuat sendiri?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
14. Apakah pernah bapak/ibu membuat panduan praktikum berbasis inkuiri
terbimbing?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
15. Apakah bapak/ibu membutuhkan adanya buku petunjuk praktikum tambahan
dalam pembelajaran?
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
...............................................................................................
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
231
Yogyakarta,...........................................
Guru Biologi
(..................................................)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
228
Lampiran 4. Lembar Instrumen Validasi Ahli Media
LEMBAR VALIDASI AHLI MEDIA
Judul Buku : Petunjuk Praktikum Biologi SMA Kelas X (Pendekatan
Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing)
Nama Validator :
Pekerjaan :
Asal Lembaga :
Petunjuk
1. Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai dengan pendapat validator
dengan berdasarkan point indikator yang dicantumkan pada kolom
pernyataan dan Indikator.
2. Kriteria skor:
Skor 5 : Apa bila memenuhi 4 aspek indikator
Skor 4 : Apa bila memenuhi 3 aspek indikator
Skor 3: Apa bila memenuhi 2 aspek indikator
Skor 2 : Apabila memenuhi 1 aspek indikator
Skor 1 : Apa bila tidak ada jawaban yang
memenuhi aspek indikator
3. Berikan komentar atau saran pada tempat yang telah disediakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
229
No
Pernyataan dan Indikator
Skor Komentar
atau Saran
5
4
3
2
1
1. Sampul depan buku sudah
memenuhi indikator:
1. Gambar yang ditampilkan
mengandung nuansa biologi
2. Gambar yang ditampilkan
menarik
3. Perpaduan warna gambar dan
tulisan menarik
4. Desain keseluruhan sampul
depan rapih
2. Susunan tampilan buku panduan
praktikum sudah sesuai dengan
indikator:
1. Urutan tampilan buku yang
mudah dipahami
2. Judul yang singkat yakni terdiri
tidak lebih dari 14 kata Bahasa
Indonesia
3. Judul buku panduan sudah
dapat menunjuk isi buku
4. Struktur kognitif yang jelas dan
mudah dipahami
3. Ketepatan penggunaan Bahasa
sudah sesuai dengan indikator:
1. Kosa kata mudah dipahami
peserta didik
2. Kalimat yang tidak terlalu
Panjang
3. Hubungan antara kalimat jelas
4. Menggunakan Bahasa
Indonesia yang baku
4. Buku panduan praktikum mudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
230
dibaca dan memenuhi aspek
indikator:
1. Ukuran huruf mudah dibaca
2. Warna huruf nyaman dilihat
3. Jenis huruf yang digunakan
sesuai dengan aturan
penulisan
4. Jarak antar kata jelas
5. Sampul depan buku sudah
memenuhi indikator:
1. Warna desain sampul
belakang kontras dengan
sampul depan
2. Warna tulisan dan latar
sampul jelas dan selaras
3. Desain sampul belakang
menarik
4. Informasi gambar yang
digunakan pada
sampul jelas
Skor Total =
Skor Rata-Rata = Skor Total / 5
Kesimpulan:
Lingkarilah salah satu alternative kesimpulan penilaian Bapak/ Ibu
terhadap produk yang dikembangkan!
a. Produk yang dikembangkan layak untuk diuji cobakan tanpa perbaikan
b. Produk yang dikembangkan layak untuk diuji cobakan dengan
perbaikan sesuai saran
c. Produk yang dikembangkan tidak layak untuk diujicobakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
232
Komentar dan saran:
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
Yogyakarta,………………………
(………………………………..)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
233
Lampiran 5. Instrumen Validasi Ahli Materi
LEMBAR VALIDASI AHLI MATERI
Judul Buku : Petunjuk Praktikum Biologi SMA Kelas X (Pendekatan
Kontekstual Berbasis Inkuiri Terbimbing)
Nama Validator :
Pekerjaan :
Asal Lembaga :
Petunjuk
1. Berilah tanda cek (… ) pada kolom skor sesuai dengan pendapat validator
dengan berdasarkan point indikator yang dicantumkan pada kolom
pernyataan dan Indikator.
2. Penilaian dilakukan pada masing-masing Praktikum yakni Praktikum 1 –
Praktikum 7, sesuai dengan format yangf telah disediakan
3. Kriteria skor:
Skor 5 : Apa bila memenuhi 4 aspek indikator
Skor 4 : Apa bila memenuhi 3 aspek indikator
Skor 3: Apa bila memenuhi 2 aspek indikator
Skor 2 : Apabila memenuhi 1 aspek indikator
Skor 1 : Apa bila tidak ada jawaban yang
memenuhi aspek indikator
4. Berikan komentar atau saran pada tempat yang telah disediakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
234
PRAKTIKUM 1- PRAKTIKUM 7
No
Pernyataan dan Indikator
Skor Komentar
atau Saran
5
4
3
2
1
1. Materi yang di cantumkan sudah
sesuai dengan pencapaian
kompetensi dasar dan memenuhi
indikator:
1. Materi praktikum yang
dicantumkan sesuai dengan
KD
2. Materi mencerminkan
gambaran yang mendukung
pencapaian KD
3. Materi tidak tumpang tindih
4. Materi yang disajikan
menggunakan Bahasa yang
mudah dipahami peserta didik
2. Materi yang dicantumkan jelas
dan memiliki hubungan dengan
dunia nyata peserta didik serta
memenuhi indikator:
1. Materi yang disajikan berada
disekitar peserta didik
sehingga mudah ditemui
2. Pengalaman sehari-hari
Peserta didik dapat dikaitan
dengan materi
3. Berdasarkan situasi dunia
nyata peserta didik dapat
dengan mudah menemukan
konsep materi yang disajikan
4. Konteks dalam materi sesuai
untuk menggambarkan
perkembngan situasi dunia
nyata peserta didik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
235
3. Kegiatan praktikum membantu
peserta didik memperoleh
pengetahuan baru dari berbagai
aspek seperti:
1. Pengelaman praktikum dapat
menambah pengetahuan baru
bagi peserta didik
2. Konsep-konsep dalam buku
petunjuk praktikum mampu
membangun pengetahuan baru
bagi peserta didik
3. Melalui kegiatan praktikum
peserta didik dapat lebih
memahami kaitan materi
dengan pengalaman sehari-
hari
4. Fakta yang dicantumkan
memberikan pengetahuan
baru untuk peserta didik
4. Kegiatan praktikum membantu
peserta didik untuk
meningkatkan pengetahuan
melalui 4 indikator:
1. Sharing
2. Menyusun hipotesis (dugaan
sementara)
3. Menguji hipotesis
4. Menarik kesimpulan
5. Kegiatan pemecahan masalah
dapat dikatakan efektif apabila
memenuhi empat aspek
indikator:
1. Bekerja sama
2. Mencari titik masalah
3. Menentukan alternatife
pemecahan masalah
4. Menarik kesimpulan
penyelesaian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
236
6. Melalui kegiatan praktikum
peserta didik saling
mempengaruhi dan menunjang
melalui empat indikator:
1. Saling berbagi informasi
pengetahuan
2. Saling melengkapi dalam
melaksanakan praktikum
3. Memecahkan persoalan yang
ada secara bersama
4. Saling mendukung
7. Kegiatan praktikum menciptakan
suasana yang mendukung
keberlangsungan kegiatan
pembelajaran yang efektif
melalui indikator:
1. Kegiatan merumuskan
hipotesis menciptakan rasa
ingin tahu yang tinggi dalam
diri peserta idik
2. Kegiatan pengamatan
menciptakan suasana belajar
yang menyenangkan
3. Kegiatan mencari informasi
mencipatakan suasana belajar
yang harmonis
4. Kegiatan membuat
kesimpulan menciptakan
suasana belajar yang bahagia
karena dapat memecahkan
persoalan
8. Kegiatan awal pembelajaran
sudah mendukung keseluruhan
kegiatan praktikum dengan
memenuhi indikator:
1. Membina suasana atau iklim
pelajaran yang responsife
2. Mengondisikan agar peserta
didik siap melaksanakan
proses pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
237
3. Merangsang dan mengajak
peserta didik untuk mulai
berpikir terkait topik
pembahasan
4. Merangsang peserta didik
untuk belajar dengan aktif
9. Kegiatan merumusakan masalah
dapat dikatakan efektif apabila
memenuhi indikator:
1. Masalah mengandung teka-
teki
2. Menantang peserta didik
untuk berpikir kritis
3. Mendorong peserta didik
untuk mencari jawaban yang
tepat dan dapat dipertanggung
jawabkan sumbernya
4. Mendorong peserta didik
untuk berpikir kritis
10. Kegiatan merumuskan hipotesis
dapat dikatakan efektif apabila
memenuhi indikator:
1. Memperkuat pengetahuan
dasar peserta didik untuk
melaksanakan kegiatan
praktikum
2. Merumuskan jawaban atau
dugaan sementara terkait
kegiatan yang dilakukan
3. Sebagai arahan dalam
melaksanakan pembuktian
4. Sebagai dasar untuk menarik
kesimpulan
11. Kegiatan mengumpulkan data
dapat dikatakan efektif apabila
memenuhi indikator:
1. Mendorong peserta didik
untuk memperoleh jawaban
dari hipotesis yang telah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
238
dirumuskan
2. Meningkatkan kerja sama
kelompok
3. Kegiatan mengumpulkan data
menggunakan dasar sumber
yang terpercaya seperti buku
dan internet
4. Kegiatan mengumpulkan data
sesuai dengan prosedur yang
telah dirumuskan peserta
didik
12. Kegiatan menguji hipotesis dapat
dikatakan efektif apabila
memenuhi indikator:
1. Alat dan bahan yang
disediakan membantu peserta
didik dalam merencanakan
kegiatan
2. Alat dan bahan membantu
mempermuda peserta didik
dalam melaksanakan kegiatan
3. Meningkatkan tanggung
jawab peserta didik
4. Mengembangkan kemampuan
berpikir rasional
13. Kegiatan merumuskan
kesimpulan dapat dikatakan
efektif apabila memenuhi
indikator:
1. Menganalisis
2. Membandingkan
3. Menyimpulkan
4. Mengevaluasi
14 Kegiatan membuat laporan dapat
dikatakan efektif apabila
memenuhi indikator:
1. Meningkatkan tanggung
jawab peserta didik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
239
2. Meningkatkan keterampilan
peserta didik
3. Mengukur pemahaman
peserta didik
4. Pengembangan kemampuan
literasi
Skor Total =
Skor Total Praktikum 1 – Praktikum 7 =
Skor Rata-Rata Praktikum 1 – Praktikum 7 =
Keterangan : Instrumen Penilaian per Kompetensi Dasar
Kesimpulan:
Lingkarilah salah satu alternative kesimpulan penilaian Bapak/ Ibu
terhadap produk yang dikembangkan!
a. Produk yang dikembangkan layak untuk diuji cobakan tanpa perbaikan
b. Produk yang dikembangkan layak untuk diuji cobakan dengan
perbaikan sesuai saran
c. Produk yang dikembangkan tidak layak untuk diujicobakan
Komentar dan saran:
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
240
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
Yogyakarta,………………………
(………………….….………………)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
241
Lampiran 6 Surat Ijin Wawancara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
242
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
243
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
244
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
245
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
246
Lampiran 7. Hasil Analisis Kebutuhan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
247
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
248
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
249
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
250
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
251
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
255
Lampiran 8 Rekapitulasi Hasil Validasi
Tabel Hasil Validasi Ahli Media
No Pernyataan Data Hasil Validasi Ahli Media
Validator I Validator II
1 5 5
2 3 4
3 3,4 4
4 3,8 4
5 3,2 5
Skor total 18,4 22
Rerata= ∑skor total / ∑jumlah
item
18,4/5
= 3,68
22/5
= 4,40
Kriteria Baik Sangat Baik
Tabel Hasil Validasi Ahli Materi
Aspek dan
No
Pernyataan
Validator III
Validator IV
P.1 P.2 P.3 P.4 P.5 P.6 P.7 P.1 P.2 P.3 P.4 P.5 P.6 P.7
Kontekstual
1 3 4 3 3 3 3 3 3 5 3 4 5 4 5
2 3 5 3 3 3 3 3 3 4 3 4 5 4 5
3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 5 4 4
4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 5 5 4
5 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 5 4
6 4 5 3 3 5 3 4 5 5 5 5 4 5 4
7 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4
Inkuiri
8 5 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 5 4 4
9 5 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4
10 5 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4
11 5 4 4 5 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4
12 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4
13 5 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 5 4 5
14 5 5 5 5 5 5 5 3 3 4 5 5 5 5
Skor 48 56 51 51 54 51 52 51 54 53 59 64 62 60
Skor total 371 403
Rerata ∑skor total /
∑jumlah item
371/98
= 3,78
403/98
= 4,11
Kriteria Baik Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
256
Ketarangan :
P.1 : Praktikum 1
P.2 : Praktikum 2
P.3 : Praktikum 3
P.4 : Praktikum 4
P.5 : Praktikum 5
P.6 : Praktikum 6
P.7 : Praktikum 7
Tabel Rekapitulasi Hasil Validasi Produk
No
Validator
Hasil Validasi Buku Petunjuk
Praktikum
Skor Kriteria
1 Validator I 3,68 Baik
2 Validator II 4,40 Sangat Baik
3 Validator III 3,78 Baik
4 Validator IV 4,11 Baik
Jumlah skor 15,97
Rata-rata =
∑skor / ∑validator
15,97/4
= 3,99
Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
257
Lampiran 9 Hasil Validasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
258
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
259
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI