pengembangan bahan ajar : syarkani,m.pd

42
1 PEN PEN GEMBANGAN GEMBANGAN BAHAN BAHAN AJAR AJAR Oleh Oleh SYARKANI SYARKANI POGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2014

Upload: danisyarkani

Post on 15-Jul-2015

803 views

Category:

Education


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

1

PENPENGEMBANGAN GEMBANGAN BAHAN BAHAN AJARAJAR

Oleh Oleh

SYARKANISYARKANI

POGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKANPASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2014

Page 2: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

A. PENDAHULUANA. PENDAHULUAN• Merancang pembelajaran kita perlu memikirkan

materi/bahan pelajaran apa yang diperlukan untuk mencapai tujuan pembelajaran dan mencapai kompetensi yang diinginkan.

• Mengembangkan bahan pembelajaran mengacu pada dua hal, yaitu konteks tempat penyelenggaraan pendidikan dan bentuk kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan.

• Bentuk kegiatan pembelajaran: apakah pembelajarannya konvensional, pendidikan jarak jauh, ataupun kombinasi keduanya. 2

Page 3: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

LanjutanLanjutan• Pertimbangkan dalam mengembangkan bahan Ajar:

karakteristik peserta didik, bentuk kegiatan pembelajaran, konteks tempat penyelenggaraan pendidikan, strategi pembelajaran, dan alat penilaian hasil belajar.

• Memilih atau menentukan bahan ajar atau materi pembelajaran membantu siswa mencapai kompetensi.

• Pemanfaatan Bahan ajar adalah bagaimana cara mengajarkannya ditinjau dari pihak guru dan cara mempelajarinya ditinjau dari pihak siswa.

3

Page 4: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

4

Tujuan Instruksional UmumDapat Menulis Draft Bahan atau Buku Ajar

Tujuan Instruksional Khusus1. Menjelaskan pengertian bahan ajar2. Menjelaskan bentuk dan jenis bahan ajar3. Menjelaskan peran bahan ajar dalam proses perkuliahan4. Menjelaskan perbedaan bahan ajar dengan buku teks5. Menguraikan tiga cara penyusunan bahan ajar6. Menerangkan format bahan ajar, pedoman pengajar, dan

pedoman mahasiswa7. Menerangkan Pengembangan Bahan Ajar8. Merancang penggunaan ilustrasi dalam bahan ajar9. Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam

penyusunan bahan ajar.

Page 5: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

5

Pengertian Bahan AjarPengertian Bahan Ajar

• Bahan ajar merupakan informasi, alat dan Bahan ajar merupakan informasi, alat dan teks yang diperlukan guru/dosen/instruktur teks yang diperlukan guru/dosen/instruktur untuk perencanaan dan penelaahan untuk perencanaan dan penelaahan implementasi pembelajaran. implementasi pembelajaran.

• Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/dosen/ digunakan untuk membantu guru/dosen/ instruktinstruktuur dalam melaksanakan kegiatan r dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. belajar mengajar di kelas. Bahan yang Bahan yang dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan tidak tertulis. bahan tidak tertulis. ((National Center for National Center for Vocational Education Research Ltd/National Vocational Education Research Ltd/National Center for Competency Based Training).Center for Competency Based Training).

Page 6: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

6

Pengertian Bahan AjarPengertian Bahan Ajar

• Bahan ajar adalah seperangkat materi Bahan ajar adalah seperangkat materi yang disusun secara sistematis baik yang disusun secara sistematis baik tertulis maupun tidak sehingga tercipta tertulis maupun tidak sehingga tercipta lingkungan/suasana yang memungkinkan lingkungan/suasana yang memungkinkan siswa/mahasiswa untuk belajar.siswa/mahasiswa untuk belajar.

Page 7: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

7

Bentuk Bahan AjarBentuk Bahan Ajar

• Bahan cetakBahan cetak sepertiseperti:: hand out, buku, hand out, buku, modul, lembar kerja siswa, brosur, modul, lembar kerja siswa, brosur, leaflet, leaflet, wallchart wallchart

• Audio VisualAudio Visual sepertiseperti:: video/film,VCD, video/film,VCD, DVDDVD

• AudioAudio sepertiseperti:: radio, kaset, CD audio, radio, kaset, CD audio, PHPH

• VisualVisual:: foto, gambar, model/maket foto, gambar, model/maket • Multi MediaMulti Media:: CD interaktif, computer CD interaktif, computer

Based, InternetBased, Internet

Page 8: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

Jenis Bahan AjarJenis Bahan Ajar1. 1. Buku ajar Buku ajar , merupakan buku pegangan untuk suatu mata , merupakan buku pegangan untuk suatu mata

kuliah yang ditulis dan disusun oleh pakar di bidangnya kuliah yang ditulis dan disusun oleh pakar di bidangnya dan diedit oleh pakar bidang terkait. Buku ajar harus dan diedit oleh pakar bidang terkait. Buku ajar harus memenuhi kaidah buku teks dan diterbitkan secara resmi memenuhi kaidah buku teks dan diterbitkan secara resmi serta disebarluaskan.serta disebarluaskan.

2. 2. Diktat ajarDiktat ajar, dapat didefinisikan sebagai bahan ajar untuk , dapat didefinisikan sebagai bahan ajar untuk suatu mata kuliah yang ditulis dan disusun oleh pengajar suatu mata kuliah yang ditulis dan disusun oleh pengajar mata kuliah tersebut. Diktat ajar juga harus mengikuti mata kuliah tersebut. Diktat ajar juga harus mengikuti kaidah tulisan ilmiah dan disebarluaskan kepada peserta kaidah tulisan ilmiah dan disebarluaskan kepada peserta kuliah.kuliah.

3. 3. ModulModul, merupakan bagian dari bahan ajar yang , merupakan bagian dari bahan ajar yang dimaksudkan untuk suatu mata kuliah tertentu. Modul dimaksudkan untuk suatu mata kuliah tertentu. Modul disusun oleh pengajar mata kuliah tersebut, mengikuti tata disusun oleh pengajar mata kuliah tersebut, mengikuti tata cara penulisan modul dan digunakan dalam perkuliahan.cara penulisan modul dan digunakan dalam perkuliahan.

8

Page 9: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

4. 4. Petunjuk praktikumPetunjuk praktikum, merupakan pedoman pelaksanaan , merupakan pedoman pelaksanaan praktikum yang berisi tata cara persiapan, pelaksanaan, praktikum yang berisi tata cara persiapan, pelaksanaan, analisis data dan pelaporan, yang disusun dan ditulis oleh analisis data dan pelaporan, yang disusun dan ditulis oleh seorang atau kelompok staf pengajar yang menangani seorang atau kelompok staf pengajar yang menangani praktikum tersebut dan mengikuti kaidah tulisan ilmiah.praktikum tersebut dan mengikuti kaidah tulisan ilmiah.

5. 5. ModelModel, dapat diartikan sebagai alat peraga atau simulasi , dapat diartikan sebagai alat peraga atau simulasi komputer, yang digunakan untuk menjelaskan fenomena komputer, yang digunakan untuk menjelaskan fenomena yang terkandung dalam penyajian dalam suatu mata yang terkandung dalam penyajian dalam suatu mata kuliah, untuk meningkatkan pemahaman peserta kuliah.kuliah, untuk meningkatkan pemahaman peserta kuliah.

6. 6. Alat bantu Alat bantu dapat berupa perangkat keras (dapat berupa perangkat keras (hardwarehardware) ) maupun perangkat lunak (maupun perangkat lunak (softwaresoftware) yang digunakan untuk ) yang digunakan untuk membantu pelaksanaan perkuliahan dalam rangka membantu pelaksanaan perkuliahan dalam rangka meningkatkan pemahaman peserta kuliah tentang suatu meningkatkan pemahaman peserta kuliah tentang suatu fenomena, peristiwa, atau hal lainnya.fenomena, peristiwa, atau hal lainnya.

9

Page 10: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

7. 7. Audio visualAudio visual, merupakan alat bantu perkuliahan , merupakan alat bantu perkuliahan yang menggunakan kombinasi antara gambar dan yang menggunakan kombinasi antara gambar dan suara, biasa digunakan dalam perkuliahan untuk suara, biasa digunakan dalam perkuliahan untuk meningkatkan pemahaman peserta didik tentang meningkatkan pemahaman peserta didik tentang suatu fenomena, peristiwa, atau fakta.suatu fenomena, peristiwa, atau fakta.

8. 8. Naskah tutorialNaskah tutorial, , merupakan bahan rujukan untuk merupakan bahan rujukan untuk melaksanakan kegiatan tutorial suatu mata kuliah, melaksanakan kegiatan tutorial suatu mata kuliah, yang disusun oleh pengajar mata kuliah atau oleh yang disusun oleh pengajar mata kuliah atau oleh pelaksana kegiatan tutorial tersebut, dan pelaksana kegiatan tutorial tersebut, dan mengikuti kaidah tulisan ilmiah mengikuti kaidah tulisan ilmiah

10

Page 11: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

11

JENIS SUMBER AJAR

CETAK NON - CETAK

Page 12: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

12

NON-CETAK Audio / Radio Video / TV Slide CAI = Pembelajaran Berbantuan Komputer Internet = Tutel = Web Based Courses

Page 13: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

13

CETAK

• Bahan Ajar Mandiri = Modul = BAJJ

• Buku Teks

• Panduan = Petunjuk = Pedoman

• Atlas = Peta• Diagram = Poster

• Brosur = Leaflet = Manual

Page 14: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

14

Peran Bahan Ajar dalam Proses Peran Bahan Ajar dalam Proses PerkuliahanPerkuliahan

• Mahasiswa dapat belajar tanpa harus ada dosen atau teman mahasiswa lain• Mahasiswa dapat belajar kapan dan di mana saja• Mahasiswa dapat belajar dengan kecepatannya masing- masing• Mahasiswa dapat belajar melalui urutan yang dipilihnya sendiri• Membantu mahasiswa mengembangkan potensi mereka sendiri untuk menjadi pembelajar mandiri.

Page 15: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

15

Beda Buku Teks dan Bahan AjarBeda Buku Teks dan Bahan Ajar

BUKU TEKSBUKU TEKS BAHAN AJARBAHAN AJAR

Pada umumnya:Pada umumnya:

1.1. MengasumsikanMengasumsikan

minat dari pembacaminat dari pembaca

2.2. Ditulis untuk Ditulis untuk digunakan dosen / digunakan dosen / pembaca umumpembaca umum

3.3. Dirancang untuk Dirancang untuk dipasarkan secara dipasarkan secara luasluas

4.4. Tidak selalu Tidak selalu menjelaskan tujuan menjelaskan tujuan instruksionalinstruksional

Pada umumnya:Pada umumnya:

1.1. Menimbulkan minat Menimbulkan minat

dari pembacadari pembaca

2.2. Ditulis dan dirancang Ditulis dan dirancang untuk digunakan untuk digunakan mahasiswamahasiswa

3.3. Disusun berdasarkan Disusun berdasarkan pola belajar yang pola belajar yang fleksibelfleksibel

4.4. Menjelaskan tujuan Menjelaskan tujuan instruksionalinstruksional

Page 16: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

16

Beda Buku Teks dan Bahan AjarBeda Buku Teks dan Bahan Ajar

BUKU TEKSBUKU TEKS BAHAN AJARBAHAN AJAR

5.5. Disusun secara linierDisusun secara linier

6.6. Struktur berdasarkan Struktur berdasarkan logika bidang ilmu logika bidang ilmu ((contentcontent))

7.7. Belum tentu memberikan Belum tentu memberikan latihanlatihan

8.8. Tidak mengantisipasi Tidak mengantisipasi kesulitan belajar kesulitan belajar mahasiswamahasiswa

5.5. Disusun tidak linierDisusun tidak linier

6.6. Struktur berdasarkan Struktur berdasarkan kompetensi akhir yang kompetensi akhir yang akan dicapaiakan dicapai

7.7. Terfokus pada pemberian Terfokus pada pemberian kesempatan mahasiswa kesempatan mahasiswa berlatihberlatih

8.8. Mengakomodasi Mengakomodasi kesulitan belajar kesulitan belajar mahasiswamahasiswa

Page 17: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

17

Beda Buku Teks dan Bahan AjarBeda Buku Teks dan Bahan AjarBUKU TEKSBUKU TEKS BAHAN AJARBAHAN AJAR

9.9. Belum tentu memberikan Belum tentu memberikan

rangkumanrangkuman

10.10. Gaya penulisan naratifGaya penulisan naratif

11.11. Materi sangat padatMateri sangat padat

12.12. Tidak punya mekanisme Tidak punya mekanisme umpan balikumpan balik

13. Tidak mencantumkan 13. Tidak mencantumkan petunjuk belajar.petunjuk belajar.

9.9. Selalu memberikan Selalu memberikan rangkumanrangkuman

10.10. Gaya penulisan komuni-katif Gaya penulisan komuni-katif dan semi formal dan semi formal

11.11. Materi tidak terlalu padat Materi tidak terlalu padat karena dikemas untuk proses karena dikemas untuk proses instruksionalinstruksional

12.12. Punya mekanisme untuk Punya mekanisme untuk mendapatkan umpan balik mendapatkan umpan balik dari mahasiswa dari mahasiswa

13.13. Mencantumkan petunjuk Mencantumkan petunjuk belajar.belajar.

Page 18: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

18

PENGEMBANGANPENGEMBANGAN BAHAN AJAR BAHAN AJAR

• Pengembangan Bahan Ajar MandiriPengembangan Bahan Ajar Mandiri• Pengembangan Bahan Ajar KonvensionalPengembangan Bahan Ajar Konvensional• Pengembangan Bahan PBS (Pengajar, Pengembangan Bahan PBS (Pengajar,

Bahan, Siswa)Bahan, Siswa)• Pengembangan Pedoman Mahasiswa dan Pengembangan Pedoman Mahasiswa dan

Pedoman Pengajar Bahan, Siswa)Pedoman Pengajar Bahan, Siswa)

Page 19: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

19

Merumuskan Standar Kompetensi

Melakukan Analisis Kompetensi

Menentukan Perilaku Awal Mahasiswa

Merumuskan Kompetensi Dasar

Menyusun Rencana Kegiatan Belajar Mengajar

Menyusun Kontrak Perkuliahan

Menyusun/Menulis Bahan Ajar

Reviu/Uji Lapangan

Digunakan

Diadaptasi dari M. Atwi Suparman, 1993

Page 20: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

20

Cara Penyusunan Bahan AjarCara Penyusunan Bahan Ajar

• Menulis sendiriMenulis sendiri• Pengemasan kembali informasiPengemasan kembali informasi• Penataan informasiPenataan informasi

Page 21: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

21

ModelBahanAjar

MenulisSendiri

Panduan Untuk Buku

Teks

MengemasInformasi

Kompilasi

Page 22: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

22

PROSEDUR MENULIS SENDIRI

Asumsi :� dosen adalah pakar dalam bidang ilmu tertentu� dosen mempunyai kemampuan menulis

� � dosen mengerti kebutuhan mahasiswa dalam ilmu tersebut

Bahan Ajar ditulis berdasarkan :1. Peta Kompetensi2. Silabus3. Kontrak Perkuliahan

Page 23: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

23

PROSEDUR PENGEMASAN KEMBALI INFORMASI

� Informasi yang sudah ada di pasaran dikumpulkan berdasarkan kebutuhan (SK/KD, Silabus, dan Kontrak Kuliah)

� Informasi tersebut disusun kembali/ditulis ulang dengan gaya bahasa dan strategi yang sesuai untuk menjadi bahan ajar, kemudian ditambahkan:� kompetensi yang akan dicapai

� bimbingan belajar bagi mahasiswa� latihan, tes formatif dan umpan balik

Page 24: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

24

PROSEDUR KOMPILASI � Kumpulkan seluruh buku, artikel jurnal

ilmiah, dan sumber acuan lain yang digunakan dalam mata pelajaran seperti tercantum dalam Daftar Pustaka di Silabus

� Tentukan bagian-bagian buku, artikel jurnal ilmiah dan bagian dari sumber acuan lain yang digunakan per Materi Pokok sesuai dengan Silabus

� Fotocopy seluruh bagian dari sumber yang digunakan per Materi Pokok sesuai dengan Silabus

Page 25: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

25

PROSEDUR KOMPILASI (lanjutan)

� Pilihlah hasil fotocopy tersebut berdasarkan Materi Pokok sesuai dengan Silabus

� Buatlah/tulislah halaman penyekat bahan untuk setiap Materi Pokok

� Bahan-bahan yang sudah dilengkapi dengan halaman penyekat untuk setiap Materi Pokok kemudian dijilid rapi (selanjutnya dicopy untuk dibagikan kepada mahasiswa)

Page 26: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

26

LANGKAH PENGEMBANGAN & PRODUKSI BAHAN AJAR

Mengembangkan Desain/

Rancangan B.A. Cetak

Menulis Bahan Ajar

Cetak sesuai Format

MemproduksiBahan Ajar

Cetak

•Peta Kompetensi MK• Silabus

• Outline BA Draf Bahan Ajar Cetak

� Pengetikan� Penelaahan� Finalisasi� Produksi

Page 27: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

27

Pendahuluan

BAB I

Penyajian

Penutup

Daftar Pustaka

Senarai

Page 28: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

28

ISI Bahan AjarISI Bahan Ajar

• Tinjuan mata kuliah Tinjuan mata kuliah : Merupakan : Merupakan gambaran isi keseluruhan mata kuliah secara gambaran isi keseluruhan mata kuliah secara sepintassepintas

• PendahuluanPendahuluan : Bagian pendahuluan yang : Bagian pendahuluan yang ditulis dengan menarik diharapkan dapat ditulis dengan menarik diharapkan dapat membangkitkan minat mahasiswa untuk membangkitkan minat mahasiswa untuk membaca bab-bab selanjutnyamembaca bab-bab selanjutnya

• Penyajian Penyajian : merupakan danging dari bahan : merupakan danging dari bahan ajar, terdiri dari; uraian materi, latihan, ajar, terdiri dari; uraian materi, latihan, rangkuman atau ringkasanrangkuman atau ringkasan

Page 29: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

LanjutanLanjutan• PenutupPenutup: bagian penutup mempersiapkan : bagian penutup mempersiapkan

mahasiswa untukmengukur prestasinya berdasarkan mahasiswa untukmengukur prestasinya berdasarkan tujuan yang ingin dicapai; Tes Formatif, Umpan tujuan yang ingin dicapai; Tes Formatif, Umpan balik, Tindak lanjut, Kunci Tes formatif.balik, Tindak lanjut, Kunci Tes formatif.

• Daftar PustakaDaftar Pustaka: memuat buku-buku atau sumber : memuat buku-buku atau sumber yang digunakan dalam menulis bahan ajar dan yang digunakan dalam menulis bahan ajar dan acuan bagi mahasiswa.acuan bagi mahasiswa.

• SenaraiSenarai: Kata sukar merupakan daftar kata-kata : Kata sukar merupakan daftar kata-kata teknis yang dianggap penting dan perlu dijelaskan.teknis yang dianggap penting dan perlu dijelaskan.

29

Page 30: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

30

Faktor-faktor Yang Perlu Diperhatikan dalam Penulisan Bahan Ajar

1. Kecermatan Isi, dibuktikan dengan validitasvaliditas atau kesahihan isi yang atau kesahihan isi yang tinggi sehingga tidak ada konsep tinggi sehingga tidak ada konsep yang salah/keliruyang salah/keliru

Page 31: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

31

2. Ketepatan cakupan, berkaitan dengan keluasan dan kedalaman keluasan dan kedalaman materi yang sesuai dengan materi yang sesuai dengan kompetensi yang akan dicapaikompetensi yang akan dicapai

3. Kemutakhiran materi, artinya substansi bahan ajar sesuai dengan substansi bahan ajar sesuai dengan

perkembangan terkiniperkembangan terkini

Page 32: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

32

4. Ketercernaan naskah, artinya paparan isi dalam bahan ajar

mudah dipahami dengan baik dan benar oleh mahasiswa pengguna

5. Penggunaan bahasa, agar pesan dapat dicerna dengan baik perlu digunakan bahasa yang efektif, komunikatif, dan dialogis

Page 33: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

33

6. Penggunaan Ilustrasi

• a. Manfaat Ilustrasia. Manfaat Ilustrasi

• Memperjelas pesanMemperjelas pesan

• Membantu ingatanMembantu ingatan• Memberi variasiMemberi variasi

• MemperindahMemperindah

• Menarik minat/memotivasiMenarik minat/memotivasi

• Membuat lebih konkritMembuat lebih konkrit

• Membuat lebih komunikatifMembuat lebih komunikatif

Page 34: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

b. Fungsi Ilustrasi b. Fungsi Ilustrasi

•MendeskrisikanMendeskrisikan

•MengekspresikanMengekspresikan

•Menganalisis Menganalisis

•MenghubungkanMenghubungkan

•MengkuantifikasiMengkuantifikasi

34

Page 35: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

35

c. Jenis Ilustrasic. Jenis Ilustrasi• Foto dan GambarFoto dan Gambar• SketsaSketsa• Diagram, Skema, BaganDiagram, Skema, Bagan• Grafik, TabelGrafik, Tabel• SimbolSimbol• KartunKartun

d. Sumber Ilustrasid. Sumber Ilustrasi Penulis Membuat SendiriPenulis Membuat Sendiri

Memesan kepada IlustratorMemesan kepada IlustratorMengambil dari PustakaMengambil dari PustakaInternetInternet

Page 36: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

36

7. Penyajian, menggunakan strategi penyajian yang interaktif yang memungkinkan mahasiswa menilai kemajuan belajarnya

8. Perwajahan, semua informasi dalam bahan ajar ditata secara proporsional, jelas, runtut, serta menarik

Page 37: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

37

Langkah-langkah Pembuatan IlustrasiLangkah-langkah Pembuatan Ilustrasi

• IdentifikasiIdentifikasi1. Menentukan bagian bahan ajar yang1. Menentukan bagian bahan ajar yang

membutuhkan ilustrasimembutuhkan ilustrasi2. Menentukan jenis-jenis ilustrasi yang 2. Menentukan jenis-jenis ilustrasi yang dibutuhkan dibutuhkan 3. Menentukan letak ilustrasi dalam bagian penyajian 3. Menentukan letak ilustrasi dalam bagian penyajian

bahan ajarbahan ajar4. Menentukan ukuran untuk masing-masing ilustrasi4. Menentukan ukuran untuk masing-masing ilustrasi5. Menentukan ilustrasi yang akan dibuat oleh perancang 5. Menentukan ilustrasi yang akan dibuat oleh perancang

grafik dan yang diambil dari sumber laingrafik dan yang diambil dari sumber lain6. Merancang “6. Merancang “captioncaption” atau keterangan pada setiap” atau keterangan pada setiap

ilustrasi. ilustrasi.

Page 38: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

38

Langkah-langkah Pembuatan IlustrasiLangkah-langkah Pembuatan Ilustrasi

• EditingEditing1. Menilai ketepatan ilustrasi dengan isi 1. Menilai ketepatan ilustrasi dengan isi

pesan yang disampaikanpesan yang disampaikan

2. Merevisi kesalahan-kesalahan pada 2. Merevisi kesalahan-kesalahan pada

ilustrasi maupun pada teks.ilustrasi maupun pada teks.

Page 39: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

39

Bahasa Indonesia yang Bahasa Indonesia yang Baik dan BenarBaik dan Benar

• Tata bunyiTata bunyi• Tata bahasa (pembentukan kata Tata bahasa (pembentukan kata

dan kalimat)dan kalimat)• EjaanEjaan• Penyusunan alinea atau paragrafPenyusunan alinea atau paragraf• Tata tulis ilmiah / sistematika.Tata tulis ilmiah / sistematika.

Page 40: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

KESIMPULANKESIMPULAN• Bahan ajar atau materi pembelajaran (instructional

materials) secara garis besar terdiri dari pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dipelajari siswa dalam rangka mencapai standar kompetensi yang telah ditentukan.

• Komponen utama bahan ajar adalah : 1) tinjauan materi; 2) pendahuluan setiap bab; 3) penyajian setiap bab; 4) penutup setiap bab; 5) daftar pustaka, dan 6) senarai

40

Page 41: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

LanjutanLanjutan• Bahan ajar berupa : Bahan cetak seperti; modul,

buku , LKS, brosur, hand out, leaflet, wallchart; Audio Visual seperti; video/ film,VCD; Audio seperti; radio, kaset, CD audio, PH; Visual; foto, gambar, model/ maket; Multi Media; CD interaktif, computer Based, Internet

• Ilustrasi adalah alat komunikasi kasat mata (visual) yang menyertai naskah (text) di dalam bahan ajar. Ilustrasi untuk memperjelas gagasan penulis. Beberapa buku bahkan menggunakan ilustrasi sebagai bagian utama, dan naskahnya sebagai pendukung 41

Page 42: Pengembangan bahan ajar : Syarkani,M.Pd

42