pengaruh profesionalisme terhadap pertimbangan …repository.setiabudi.ac.id/2717/2/bab i.pdf ·...
TRANSCRIPT
i
PENGARUH PROFESIONALISME TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT
MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN
(Studi Empiris Pada KAP Surakarta Dan Yogyakarta)
SKRIPSI
Diajukan Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi
Syarat-syarat untuk Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi
Jurusan Akuntansi pada Fakultas Ekonomi
Universitas Setia Budi
Disusun Oleh:
Natalia Lily Babulu
08100056M
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SETIA BUDI
SURAKARTA
2014
ii
iii
iv
v
MOTTO
Jangan berpikir terlalu rumit, semua yang hebat selalu dimulai dari yang
sederhana,tapi tulus.
Ketika kamu dalam keraguan, serahkan semau pada Tuhan. Karena dy yang
menuntunmu untuk menemukan jawaban kepastian.
“Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan
menerimanya” Matius 21:22
“Bagi DIA Lah yang dapat melakukan jauh lebih banyak yang kita doakan atau
pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja didalam kita” Efesus 3:20
vi
Persembahan
Skripsi ini kupersembahkan kepada :
Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria yang senantiasa menyertai,
memberkati, memampukan dan melancarkan proses pembuatan skripsi ini.
BersamaNya aku bisa dan mampu.
Kedua orang tua, yang telah mendukungku, memberikanku motivasi dan
memberikan kasih sayang yang teramat besar yang mungkin tidak bisa
kubalas dengan apapun.
Kakak-kakakku terkasih Koko Eng, Ce Ty,Ce Dyana, Kakak-kakak iparku Ko
Jems dan Ko Yangku juga adikku tercinta Afucin dan Engky serta
keponakanku yang terimut Kim kom.
Sahabat Seperjuanganku Kepompong (Deb,Diah,Lia,Ricky) terima kasih
sudah memberikan warna yang indah dihidupku.
Keluarga Besar Gang Madukara (Lela, Evi, Dewi, Denis, Maya, K’Novi,
K’Decky, Dovan, Ona, Iron, Deby,Vivi,Andre, James)
Keluarga besar Universitas Setia Budi yang telah memberiku kelonggaran
waktu sehingga aku dapat menyelesaikan skripsiku dengan tuntas.
Sahabat-sahabatku seperjuangan Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi.
Cuy KD yang selalu menyemangati dan memberi dorongan untuk
menyelesaikan sikripsiku.
vii
PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmad dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
yang berjudul “Pengaruh Profesionalisme Terhadap Pertimbangan Tingkat
Materialitas Dalam Pemeriksaan Laporan Keuangan”. Penulisan skripsi ini
dimaksudkan untuk memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana
Ekonomi pada Fakultas Ekonomi Universitas Setia Budi.
Dengan selesainya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak yang
telah memberikan masukan-masukan kepada penulis. Untuk itu penulis mengucapkan
banyak terima kasih kepada :
1. Bapak Didik Setyawan., SE., MM., M.Sc., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Setia Budi Surakarta.
2. Ibu Widi Hariyanti,SE.,M.Si selaku dosen pembimbing I yang telah
memberikan bimbingan dan pengarahan dengan penuh keihlasan dan
kesabaran demi terselesainya penulisan skripsi ini.
3. Ibu Dian Indriana.H.SE.,M.Sc.,Ak selaku dosen pembimbing II yang telah
memberikan arahan, bimbingan, dorongan serta petunjuk kepada penulis
dalam menjalankan penelitian skripsi.
4. Ibu Sugiarti,SE.,M.Sc. selaku dosen penguji I yang telah memberikan
pengarahan dalam penyelesaian penulisan skripsi ini.
viii
5. Ibu Titiek Puji Astuti,SE.,M.Si.,Akt selaku dosen penguji II yang telah
memberikan bimbingan dan pengarahan dan dengan penuh keikhlasan dan
kesabaran demi terselesainya penulisan skripsi ini.
6. Seluruh dosen pengajar dan staff Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas
Setia Budi yang telah memberikan bekal dan bimbingan kepada penulis
selama mengikuti perkuliahan.
7. Kedua orang tua yang selalu memberikan dorongan Moral dan Spiritual
kepada penulis dan selalu memberikan doa yang mengiringi langkah penulis
sampai saat ini.
8. Saudara-saudariku yang selali memberikan dukungan (Diah,Lia, Debora,
Kusban, Irhas, Rizka, Rully, Sekar, Renny, Yayuk, Kevin, Junito, Ricky,Gio,
Komang, Indah, Mitha, Jhony, Bosco,Arika, Albricy, Egi, Vera, Riza, Via)
terima kasih atas kebersamaan dan motivasinya.
9. Semua teman-temanku di Fakultas Ekonomi Universitas Setia Budi Surakarta
angkatan 2010.
Semoga Tuhan memberikan balasan atas jasa dan bantuan serta kebaikan yang
telah diberikan kepada penulis. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak yang membutuhkan.
Surakarta, Agustus 2014
Penulis.
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN ................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ............ iv
HALAMAN MOTTO ........................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................... vi
PRAKARTA ................................................................................... vii
DAFTAR ISI ................................................................................... ix
DAFTAR TABEL ....................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR ........................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................... xiii
SARI ............................................................................................... xiv
ABSTRACT ................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN ............................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................. 6
C. Pertanyaan Penelitian.......................................................... 6
C. Tujuan Penelitian .............................................................. 7
D. Manfaat Penelitian ........................................................... 8
x
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................... 9
A. Materialitas ......................................................................... 9
B. Profesionalisme ............................................................. 12
C. Model Penelitian.................................................................. 17
BAB III METODE PENELITIAN .............................................. 19
A. Jenis dan Desain Penelitian ............................................... 19
B. Populasi dan Teknik Penyampelan ..................................... 20
C. Defenisi Operasional Dan Variabel Penelitian .................... 22
D. Pengukuran Variabel .................................................. 25
E. Metode Pengumpulan Data ...................................... 25
F.Pengujian Instrumen Penelitian ...................................... 25
G.Teknis Analisis Data .................................................. 27
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.............. .. 33
A. Deskripsi Sampel ............................................................ 33
B. Hasil Penelitian ............................................................ 36
C. Pembahasan ............................................................ 46
BAB V PENUTUP ........................................................................ 52
A. Kesimpulan ............................................................ 52
B. Keterbatasan Penelitian ................................................ 53
C. Saran ........................................................................ 54
LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Deskripsi Sampel ........................................................... .. 34
Tabel 4.2 Karakteristik Berdasarkan Jenis Klamin ........................... 34
Tabel 4.3 Deskriptif Statistik ................................................ 35
Tabel 4.4 Hasil uji Validitas ................................................. 37
Tabel 4.5 Hasil Uji Realibilitas .................................................. 39
Tabel 4.6 Nilai Tolarance dan VIF .................................................. 41
Tabel 4.7 Analisis Regresi Berganda .................................................. 43
Tabel 4.8 Hasil Analisis Regresi ................................................ 46
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Model Penelitian .......................................... 17
Gambar 4.1 Uji Normalitas Residual. ........................................ 40
Gambar 4.2 Uji Heteroskedastisitas ......................................... 42
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Persetujuan Penelitian ...................................... 55
Lampiran 2 Uji Validitas Variabel ..................................... 50
Lampiran 3 Uji Reliabilitas Variabel ...................................... 62
Lampiran 4 Hasil Analisis Regresi ..................................... 65
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Profesi akuntan publik diperlukan untuk dapat memberikan pendapat
atas kewajaran laporan keuangan agar laporan keuangan tersebut tidak
memberikan informasi yang menyesatkan kepada masyarakat dan pemakai
laporan keuangan. Masyarakat dan pemakai laporan keuangan mengharapkan
agar auditor dapat memberikan jaminan mutlak (absolute assurance)
mengenai hasil akhir proses audit yaitu laporan auditor. Audit atas laporan
keuangan sangat diperlukan, terutama bagi perusahaan berbadan hukum
berbentuk perseroan terbatas yang bersifat terbuka (PT terbuka). Dalam
bentuk badan usaha ini, perusahaan dikelola oleh manajemen profesional yang
ditunjuk oleh para pemegang saham sebagai pemilik perusahaan dan akan
diminta pertanggungjawabannya atas dana yang dipercayakan kepada mereka.
Para pemegang saham akan meminta pertanggungjawaban manajemen dalam
bentuk laporan keuangan. Demikian pula dengan perusahaan perseorangan
maupun perusahaan berbadan hukum lain yang memiliki pihak-pihak diluar
manajemen yang berkepentingan terhadap perusahaan, mereka membutuhkan
informasi yang disajikan manajemen dalam laporan keuangan sebagai dasar
pembuatan keputusan (Febryanti,2012).
2
Di era globalisasi sekarang ini, dimana bisnis tidak lagi mengenal
batas negara, kebutuhan akan laporan keuangan yang dapat dipercaya tidak
dapat dielakkan lagi. Eksternal auditor yang independen menjadi salah satu
profesi yang dicari. Profesi auditor diharapkan oleh banyak orang untuk dapat
meletakkan kepercayaan pada pemeriksaan dan pendapat yang diberikan
sehingga profesionalisme menjadi tuntutan utama seseorang yang bekerja
sebagai auditor eksternal.
Eksternal auditor yang memiliki profesionalisme yang tinggi akan
memberikan kontribusi yang dapat dipercaya oleh para pengambil keputusan.
Untuk memenuhi perannya yang membutuhkan tanggung jawab yang besar,
eksternal auditor harus mempunyai wawasan yang luas dan pengalaman yang
memadai sebagai eksternal auditor. Dalam melaksanakan audit, eksternal
auditor mengacu pada standar yang telah ditetapkan dalam standar auditing.
Salah satu standar yang harus dipenuhi dalam pekerjaan audit adalah
perencanaan audit. Di dalam perencanaan audit dikatakan bahwa auditor
antara lain harus mempertimbangkan berbagai resiko audit dan tingkat
materialitas awal untuk tujuan audit. The Financial Accounting Standard
Board (FASB) menerbitkan pedoman dan issue yang membahas tentang
materialitas (Febryanti,2012).
Pertimbangan auditor tentang materialitas adalah suatu masalah
kebijakan profesional dan dipengaruhi oleh persepsi auditor tentang
kebutuhan yang beralasan dari laporan keuangan (Sinaga,2012). Definisi
3
materialitas itu sendiri adalah besarnya nilai yang dihilangkan atau salah saji
informasi akuntansi, yang dilihat dari keadaan yang melingkupinya, dapat
mengakibatkan perubahan atas atau pengaruh terhadap pertimbangan orang
yang meletakkan kepercayaan terhadap informasi tersebut, karena adanya
penghilangan atau salah saji (Annisa Lucia Kirana,2006)
Dalam Standar Profesi Akuntan Publik SA Seksi 200 PSA No. 04
(2011) menyatakan bahwa “Dalam melaksanakan audit untuk sampai pada
suatu pernyataan pendapat, auditor harus senantiasa bertindak sebagai
seorang profesional dalam bidang akuntansi dan bidang auditing.
Profesionalisme telah menjadi isu yang kritis untuk profesi akuntan karena
dapat menggambarkan kinerja akuntan tersebut. Gambaran terhadap
profesionalisme dalam profesi akuntan publik seperti yang dikemukakan oleh
Hastuti et al. (2003) dicerminkan melalui lima dimensi, yaitu pengabdian
pada profesi, kewajiban sosial, kemandirian, keyakinan terhadap profesi dan
hubungan dengan rekan seprofesi. Auditor harus memiliki sikap
profesionalisme dan juga harus memiliki pengetahuan yang memadai dalam
profesinya untuk mendukung pekerjaannya dalam melakukan setiap
pemeriksaan. Setiap akuntan publik juga diharapkan memegang teguh
etika profesi yang sudah ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik
Indonesia (IAPI).
Namun dalam kenyataanya masih banyak auditor yang belum
memperhatikan profesionalismenya seperti dalam beberapa kasus yang
4
terjadi, ada beberapa KAP yang diduga melakukan kolusi dengan kliennya
yang mengakibatkan laporan keuangannya tidak relavan. Ada juga kasus
KAP Andersen pelanggaran etika profesi akuntansi dan prinsip etika profesi,
yaitu berupa pelanggaran tanggung jawab yang salah satunya adalah
memelihara kepercayaan masyarakat terhadap jasa profesional seorang
akuntan. Pelanggaran prinsip kedua yaitu kepentingan publik, pada kasus
KAP Andersen dan Enron tersebut kurang dipegang teguhnya kepercayaan
masyarakat, dan tanggung jawab yang tidak semata-mata hanya untuk
kepentingan kliennya tetapi juga menitikberatkan pada kepentingan public.
Jadi seharusnya KAP Andersen dalam melakukan tugasnya sebagai akuntan
harus melakukan tindakan berdasarkan etika profesi akuntansi dan prinsip
etika profesi (inug-nugi.blogspot.com).
Selain menyangkut masalah professional tersebut, para pengguna jasa
KAP sangat mengharapkan agar para auditor dapat memberikan opini yang
tepat. Namun dalam praktiknya para auditor masih kerap sekali memberi
opini akuntan yang tidak sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan
dalam SPAP. Oleh karena itu patut diduga ketidak sesuaian ini antara lain
oleh belum optimalnya tingkat keprofesionalan auditor dalam mengumpulkan
bukti audit dan banyakanya materialitas yang terdapat dalam laporan
keuangan klien tersebut, yang pada gilirannya berdampak pada ketidaktepatan
pemberian opini akuntan (Suraida,2005). Pertimbangan materialitas
merupakan pertimbangan profesional yang dipengaruhi persepsi auditor atas
5
kebutuhan orang yang memiliki pengetahuan memadai dan yang meletakkan
kepercayaan pada laporan keuangan (SPAP 2011, SA Seksi 312 : para 10).
Penelitian mengenai Profesionalisme ini pernah di teliti oleh Mardiyah
(2006) yang hasil penelitiannya menunjukkan ada 4 variabel yang
berpengaruh terhadap pertimbangan tingkat materialitas yaitu: variabel
pengabdian pada profesi, kemandirian , kepercayaan profesi , dan hubungan
dengan sesama rekan seprofesi. Sedangkan variabel kewajiban sosial tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat materialitas. Sementara
penelitian yang dilakukan oleh Febrianti (2012) hasilnya dimensi
profesionalisme pengabdian pada profesi,kemandirian auditor eksternal, dan
hubungan dengan sesama rekan seprofesi tidak berpengaruh terhadap
pertimbangan tingkat materialitas, sedangkan dimensi profesionalisme
kewajiban sosial auditor eksternal dan keyakinan pada profesi berpengaruh
terhadap pertimbangan tingkat materialitas. Sedangkan penelitian Reni
Yendrawati (2008) yang masih menggunakan dimensi yang sama dalam
menentukan tingkat profesionalisme yaitu pengabdian pada profesi, kewajiban
sosial, kemandirian, kepercayaan pada profesi, dan hubungan sesama rekan
seprofesi, menemukan bukti empiris bahwa hanya dimensi keyakinan atau
kepercayaan pada profesi yang memiliki hubungan signifikan terhadap tingkat
materialitas. Ketidaksamaan hasil penelitian tersebut mendorong peneliti
untuk melakukan studi lanjutan tentang tingkat materialitas dalam
pemeriksaan laporan keuangan. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian
6
sebelumnya terletak pada obyek penelitian, yaitu Kantor Akuntan Publik
(KAP) yang ada di Jogjakarta. Sedangkan pada penelitian yang sebelumnya
di lakukan di Semarang dan Malang.
B. Rumusan Masalah
Auditor dituntut untuk bekerja secara profesional sehingga output
yang dihasilkan akan berkualitas. Dan dengan dimilikinya komitmen terhadap
organisasi, auditor akan memiliki kemauan untuk tetap bertahan dalam
organisasi dan memiliki kesadaran bahwa komitmen terhadap organisasi
merupakan hal yang seharusnya dilakukan. Berdasarkan uraian di atas, maka
permasalahan yang diangkat pada penelitian ini adalah: “Bagaimana
meningkatkan profesionalisme dalam pemeriksaan laporan keuangan”?
C. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan permasalahan di atas, maka pertanyaan penelitian ini
adalah:
1. Apakah pengabdian pada profesi dapat mempengaruhi tingkat materialitas
dalam pemeriksaan laporan keuangan?
2. Apakah kewajiban sosial dapat mempengaruhi tingkat materialitas dalam
pemeriksaan laporan keuangan?
3. Apakah kemandirian dapat mempengaruhi tingkat materialitas dalam
pemeriksaan laporan keuangan?
7
4. Apakah keyakinan terhadap profesi dapat mempengaruhi tingkat
materialitas dalam pemeriksaan laporan keuangan?
5. Apakah hubungan dengan rekan sesama profesi dapat mempengaruhi
tingkat materialitas dalam pemeriksaan laporan keuangan?
D. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah di atas, tujuan yang hendak dicapai
dalam penelitian ini adalah
1. Menguji pengaruh pengabdian pada profesi pada tingkat materialitas
dalam pemeriksaan laporan keuangan
2. Menguji pengaruh kewajiban sosial pada tingkat materialitas dalam
pemeriksaan laporan keuangan
3. Menguji pengaruh kemandirian pada tingkat materialitas dalam
pemeriksaan laporan keuangan?
4. Menguji pengaruh keyakinan terhadap peraturan profesi pada tingkat
materialitas dalam pemeriksaan laporan keuangan
5. Untuk menguji hubungan dengan rekan sesama profesi dapat
mempengaruhi tingkat materialitas dalam pemeriksaan laporan
keuangan
8
E. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Manfaat Teoritis
1. Hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan bukti empiris
tentang pengaruh pengabdian pada profesi, kewajiban sosial,
kemadirian, keyakinan pada profesi dan hubungan dengan sesama
profesi terhadap tingkat materialitas dalam pemeriksaan laporan
keuangan.
2. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dan memberikan
sumbangan konseptual bagi peneliti sejenis dalam rangka
mengembangkan ilmu pengetahuan untuk perkembangan dan
kemajuan dunia pendidikan..
2. Manfaat Praktis
a. Hasil penelitian ini digunakan sebagai masukan masukan kepada
auditor tentang bagaimana meningkatkan profesionalismenya.
b. Hasil penelitian ini memberikan masukan kepada auditor dalam
melakukan audit atas laporan keuangan terutama pengauditan laporan
keuangan dilihat dari segi tingkat materialitasnya.