pengaruh modelpembelajaran jigsaw ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/tm. 140710_ida royani...buat...

155
PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW DENGANPENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAPHASIL BELAJARMATEMATIKA SISWAMADRASAH TSANAWIYAH SWASTA MIFTAHUL HUDA KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT SKRIPSI IDA ROYANI NIM. TM. 140710 NIMKO.1302. 1107. 0129 PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2019

Upload: others

Post on 19-Mar-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW

DENGANPENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAPHASIL

BELAJARMATEMATIKA SISWAMADRASAH

TSANAWIYAH SWASTA MIFTAHUL HUDA KABUPATEN

TANJUNG JABUNG BARAT

SKRIPSI

IDA ROYANI

NIM. TM. 140710

NIMKO.1302. 1107. 0129

PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

2019

Page 2: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 3: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 4: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 5: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 6: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini dipersembahkan kepada orang yang sangat berarti dalam

hidupku.Terutama buat kedua orang tua yang tercinta ayahanda Sularman dan

Ibunda Jawiatun yang telah dengan sabar mengasuh dan mendidik ananda dengan

dasar keislaman dan keimanan kepada Allah SWT, dari lahir hingga dewasa

dengan penuh cinta dan kasih sayang yang tulus. Untuk menunaikan cita-citanya

yang mulia dan suci, agar ananda menjadi anak yang bisa berbakti kepada orang

tua dan berguna bagi agama, nusa dan bangsa.

Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku

tercinta Heru Febrian yang telah membantu dan memberi motivasi kepada

penulis tanpa mereka tidak mungkin aku jadi seperti yang sekarang ini, karena

atas jerih payahnya aku bisa berhasil dan terima kasih atas dukungan serta

do’anya yang selalu mengiringi perjalananku.

Amin……

Page 7: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

MOTTO

“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan (6). Maka apabila kamu

Telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan)

yang lain.(7)”(anonim Al qur’an dan terjemah. PT karya toha putra. Semarang

.hal. 1073)

Page 8: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT,

berkat Rahmat dan Ridhonya penulis dapat menyelesaikan penulisan dan

penyusunan skripsi ini. Shalawat beserta salam penulis limpahkan kepada

junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW yang telah mencurahkan hidupnya

untuk menyempurnakan akhlak dan menjadi rahmat bagi umat manusia.

Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat

akademik guna mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Tarbiyah

Dan Keguruan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Penulis menyadari

sepenuhnya bahwa penyelesaian skripsi ini banyak melibatkan pihak yang telah

memberikan motivasi baik moril maupun materil, untuk itu melalui kolom ini

penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada :

1. Bapak. Dr. H. HadriHasan, MA, selakuRektorUIN SulthanThahaSaifuddin

Jambi

2. Ibu Dra. Armida, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

UIN Sulthan Thaha Sifuddin Jambi.

3. bapak Dr. H.Kasful Anwar Us, M.Pd, selaku Pembimbing I dan ibuDella

Amrina Yusra, M.Pd. selaku Pembimbing II yang telah meluangkan waktu

dan mencurahkan pemikirannya demi mengarahkan penulis dalam

menyelesaian skripsi ini.

4. Segenap

BapakdanIbuDosenFakultasTarbiyahdanKeguruanUINSulthanThahaSaifu

ddin Jambi yang telahmemberikanilmudanpengetahuan.

5. Validator yang telah membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini.

6. Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Bapak/ Ibu Guru, Staf TU serta

Manajemen Sarana dan Prasarana Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan

di Madrasah Tsanawiyah Miftahul Hudayang telah membantu dalam

menyelesaikan skripsi penulis.

Page 9: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

7. Sahabat-sahabat Mahasiswa/ITadris Matematika angkatan 2014/B yang

telah menjadi partner diskusi dalam penyusunan skripsi ini.

8. Kedua orang tua dan keluarga yang telah memberikan motivasi tiada henti

hingga menjadi kekuatan pendorong bagi penulis dalam menyelesaikan

skripsi ini.

Akhirnya semoga Allah SWT. Berkenan membalas segala kebaikan dan amal

semua pihak yang telah membantu. Penulis mengharapkan semoga skripsi ini

dapat bermanfaat bagi penulis, pembaca dan pengembangan ilmu pengetahuan .

Amin YaRabbalAlamiin.

Jambi, Desember 2018

Penulis

Ida Royani

NIM. TM. 140710

Page 10: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

ABSTRAK

Nama :Ida Royani

Jurusan :Prodi Tadris Matematika tanjung

Judul :Pengaruh Model Pembelajaran Jigsaw Dengan Pendekatan Saintifik

Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Madrasah Tsanawiyah

swasta Miftahul Huda Kab. Tanjung Jabung Barat

Skripsi ini membahas tentang bagaimana hasil belajar matematika siswa yang

menerapkan model pembelajaran jigsaw dengan yang menggunakan

pembelajaran langsung di madrasah Tsanawiyah swasta Miftahul Huda Desa

Mekar Jati tahun ajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif

dengan menggunakan desain posttest –only control design sedangkan

pengumpulan data dilakukan dengan teknis tes. Sampel adalah siswa kelas VIII A

sebagai kelas Eksperimen (menerapkan model pembelajaran jigsaw) dan kelas

VIII B sebagai kelas kontrol (menerapkan pembelajaran langsung). Data hasil

penelitian pada eksperimen diperoleh skor tertinggi 95 dan terendah 54 dengan

rata-rata hitung 78,84 sedangkan pada kelas kontrol diperoleh skor tertinggi 80

dan terendah 40 dengan rata-rata hitung 64,00. Penelitian ini menggunakan

teknik analisis data menggunakan uji t-tes dan korelasi phi dengan hasil uji t-tes

diperoleh = 5,17 pada taraf signifikan 5% diperoleh = 2,02 dan taraf

signifikan 1% diperoleh = 2,69 dengan demikian 2,02< 5,17>2,69. Sehingga

diterima, artinya kedua variabel terdapat perbedaan yang signifikan.Untuk

melihat berapa besar pengaruh model pembelajaran Jigsaw denganPendekatan

Saintifikterhadap hasil belajar digunakan perhitungan Korelasi phidengan hasil

. Dengan , maka diperoleh taraf signifikan sebesar

dan taraf signifikan sebesar . Karena yang diperoleh melalui

perhitungan ( ) adalah lebih besar dari pada maka (Hipotesis alternatif) diterima. Berarti terdapat pengaruh yang

signifikan antara hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran

Jigsaw denganPendekatan Saintifik.Hasil penelitian menyarankan agar guru

menerapkan model jigsaw dalam pembelajaran matematika terutama pada materi

persamaan linier dua variabel.

Kata kunci : Model pembelajaran jigsaw, hasil belajar matematika

Page 11: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

ABSTRACT

Name : Ida Royani

Department : Mathematics Study Program

Title :The Influence Of The Jigsaw Cooperative Learning Model With A Scientific

Approach To Students' Mathematics Learning Outcomes

This thesis discusses how the mathematics learning outcomes of students who apply the jigsaw

learning model by using direct learning at the private Madrasah Tsanawiyah Miftahul Huda Mekar

Jati Village 2017/2018 academic year. This research is a quantitative research using posttest-only

control design while data collection is done with technical tests. The sample is class VIII A as the

Experiment class (applying the jigsaw learning model) and class VIII B as the control class

(applying direct learning). The data from the research results obtained the highest score of 95 and

the lowest 54 with an average count of 78.84 while the control class obtained the highest score of

80 and the lowest 40 with a calculated average of 64.00. This study uses data analysis techniques

using t-test and phi correlation with the results of the t-test obtained t_ (count) = 5.17 at the 5%

significance level obtained t_table = 2.02 and a significant level of 1% obtained t_tabel = 2, 69

thus 2.02 <5.17> 2.69. So that H_a is accepted, meaning that both variables have significant

differences. To see how much the influence of the Jigsaw learning model with the Scientific

Approach on learning outcomes is used phi correlation calculation with the result φ = 0.464. With

df = 48, a significant level of 5% is obtained at 0.288 and a significant level of 1% at 0.372.

Because φ obtained through calculation (φ = 0.464) is greater than r_tabel = 0.288 <0.464> 0.373

then H_a (alternative hypothesis) is accepted. It means that there is a significant influence between

the learning outcomes of students who use the Jigsaw learning model and the Scientific Approach.

The results of the study suggest that the teacher applies the jigsaw model in mathematics learning

especially in the two-variable linear equation material.

.

Keywords: jigsaw learning model, hasle learning mathematics

Page 12: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .................................................................................. i

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... ii

NOTA DINAS ............................................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iv

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ............................................ v

PERSEMBAHAN .......................................................................................... vi

MOTTO ......................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii

ABSTRAK ..................................................................................................... x

ABSTRACT ................................................................................................... xii

DAFTAR ISI .................................................................................................. xiii

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR...................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .......................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ................................................................ 4

C. Pembatasan Masalah ............................................................... 3

D. Rumusan Masalah ................................................................... 5

E. Tujuan penelitian ..................................................................... 6

F. Kegunaan Penelitian ............................................................... 6

Page 13: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

BAB II KAJIAN TEORI,KERANGKA FIKIR, DAN HIPOTESIS

A. Deskripsi Teori ........................................................................ 8

B. Penelitian Yang Relevan ............................................................ 19

C. Kerangka Berfikir ....................................................................... 20

D. Hipotesis Penelitian ................................................................. 22

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat Dan Waktu Penelitian ................................................. 23

B. Desain Penelitian ..................................................................... 23

C. Populasi Dan Teknik Pengambilan Sampel ............................. 24

D. Instrumen Penelitian ................................................................ 26

E. Teknik Analisis Data ............................................................... 26

F. Hipotesis Statistik .................................................................... 34

G. Jadwal penelitian ..................................................................... 37

BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ....................................................................... 36

B. Pembahasan hasil penelitian ..................................................... 41

C. Pembahasan Hasil Penelitian ...................................................... 44

BAB VPENUTUP

A. Kesimpulan.............................................................................. 48

B. Saran........................................................................................ 49

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 53

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 14: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

DAFTAR TABEL

a. Tabel 1.1Nilai matematika siswa kelas VIII MTs Miftahul Huda. ....... 4

b. Tabel 3.1 Populasi penelitian siswakelas VIII ......................................... 25

c. Tabel 3.2 Kisi – kisi instrument tes hasil belajar matematika ................. 29

d. Tabel 3.3Rubrik penskoran hasil belajar matematika. ............................. 30

e. Tabel 4.1 Nilai Hasil belajar matematika siswa eksperimen ................... 39

f. Tabel 4.2 Distribusi frekuensi kelas eksperimen ..................................... 40

g. Tabel 4.3 Nilai hasil belajar matematika kelas kontrol ............................ 41

h. Tabel4.4 Distribusi frekuensi kelas kontrol ............................................. 42

i. Tabel 4.5 Perbedaan hasil belajar matematika siswa dari kelas

eksperimen dan kelas kontrol ................................................................... 43

j. Tabel 4.6 Hasil uji normalitas .................................................................. 44

k. Tabel 4.7 Hasil uji homogenitas............................................................... 45

l. Tabel 4.8 Hasil uji t - test ......................................................................... 46

Page 15: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 1.1 Bukti penyelesaian soal siswa 2

2. Gamabar 2.1 Paradikma penelitian ............................................. 4

2. Gambar 2.2Kerangka berfikir20

3. Gambar 3.1 Desain penelitian ... 24

4 Gambar 4.1 Grafik skor eksperimen 40

5 Gamabar 4.2 Grafiks skor control ............................................... 42

Page 16: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

DAFTAR LAMPIRAN

1. Instrumen Pengumpulan Data ……………………………… 45

2. Uji Normalitas Populasi …………………………………….. 59

3. Uji Homogenitas Populasi …………………………………. 69

4.Uji Normalitas Data Sampel ……………………………….. 74

5. Uji Homogenitas Populasi ………………………………… 84

6. Uji Hipotesis ……………………………………………….. 88

7. RPP ………………………………………………………… 105

8.Soal tes akhir ………………………………………………. 117

9.Lembar validasi RPP ……………………………………… 120

10. Lembar validasi instrument tes ………………………..... 122

11. Tabel uji liliefors ………………………………………… 123

12. Tabel distribusi F ……………………………………….. 124

13. Tabel distribusi F ………………………………………. 125

14. Kisi-Kisi Instrumen ……………………………………. 126

Page 17: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Matematika marupakan salah satu disiplin ilmu yang berhubungan dengan

dunia pendidikan dan dapat mngembangkan kemampuan untuk berargumentasi

serta memberikan kostribusi dalam kehidupan sehari-hari (Riki Musridi, 2013, hal

1). Oleh sebab itu mengingat pentingnya matematika dalam ilmu pengetahuan dan

teknologi maka matematika pelajaran wajib yang harus dikuasi oleh siswa di

semua jenjang pendidikan yang bertujuan untuk mendidik manusia agar dapat

berpikir secara logis,kritis, rasional dan percaya diri.

Belajar merupakan suatu proses,bukan hanya melihat tetapi juga mangalami.

Bagitu pula dengan proses pembelajaran di sekolah dimana siswa tidak hanya

dituntut untuk berpikir tetapi melakukan berbagai bentuk tindakan atau perbuatan

yang diatur agar dapat membawa mereka untuk menuju keberhasilan dalam

mencapai tujuan pembelajaran.

Masalah yang dihadapi guru dalam kegiatan pembelajaran adalah rendahnya

hasil belajar siswa. Adapun factor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar

matematika adalah: masih banyak siswa yang belum biasa menyelesaikan soal-

soal yang diberikan guru, penggunaan model pembelajaran yang tidak sesuai atau

masih kurang tepat seperti model pembelajaran ceramah, sehinngga siswa

mengalami kesulitan memahami dan menguasai materi yang telah disampaikan.

Menurut Winkel dalam Purwanto, (2014, hal. 45) mengungkapkan bahwa

hasil belajar adalah perubahan yang mengakibatkan manusia berubah dalam sikap

dan tingkah lakunya. Jadi hasil belajar perubahan tingkah laku dan kemampuan

dalam bentuk angka atau skor yang diperoleh siswa setelah mengalami proses

pembelajaran. Setelah proses pembelajaran sangat diharapkan mempunyai

kemampuan-kemampuan yang dimiliki setelah melakukan proses pembelajaran.

Berdasarkan observasi dan wawancara dengan seorang guru matematika di

Madrasah Tsanawiyah Swasta Miftahul Huda pada tanggal 12 maret 2018,

didapatkan informasi bahwa siswa kurang aktif dalam pembelajaran matematika

dan siswa tidak bertanya jika ada materi yang kurang dipahaminya ketika

Page 18: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

pembelajaran langsung. Kemudian peneliti mewawancarai salah satu siswa kelas

VIII, yang mengungkapkan bahwa ketika belajar guru hanya fokus pada materi

yang diajarkan dan siswa hanya menerima apa yang diberikan guru.

Hasil belajar matematika di kelas VIII dengan jumlah siswa 50 orang yang

terdiri dari 2 kelas yaitu kelas VIII A dan VIII B, terlihat masih rendah. Halini

terlihat dari hasil ulangan harian siswa masih banyak yang belum mencapai

standar ketuntasan minimum yang ditetapkan oleh sekolah. KKM yang ditetapkn

oleh sekolah untuk mata pelajaran matematika yaitu 65,00. Nilai matematika

siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Swasta Miftahul Huda Desa Mekar Jati

Dari hal tersebut menunjukkan bahwa siswa melakukan kesalahan pada

level relasional. Kesalahan yang siswa lakukan adalah terbalik dalam

memberikan kesimpulan. Kurang ketelitian siswa menyebabkan kesalahan

dalam penarikan kesimpulan.

Tabel 1.1 presentase ketuntasan siswa kelas VIII

No Kelas Jumlah

Siswa Presentasa Ketuntasan

Tuntas (%)

Tidak

Tuntas(%)

1 VIII A 25 10

15

40%

60%

2 VIII B 25 12

13

48%

52%

(sumber:TU Madrasah Tsanawiyah Miftahul Huda)

Dalam pembelajaran matematika, diperlukan suatu model pembelajaran yang

bervariasi,agar dalam proses belajar siswaselalu menunjukkan ketekunan,

perhatian keantusiasan, motivasi yang tinggi dan kesedian berperan aktif ketika

belajar.

Dalam hal ini peran guru sebagai motivator sangat penting dalam rangka

meningkatkan semangat dan pengembangan kegiatan belajar siswa. Oleh karena

itu guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang baik, misalnya

menggunakan model dan metode dan teknik pendekatan dalam pembelajaran yang

dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Page 19: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka diperlukan upaya yang

sungguh-sungguh dari guru untuk mengelola atau mengatur proses pembelajaran.

Sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Salah satu upaya yang dapat

dilakukan adalah dengan cara guru merubah model dan metode pembelajaran.

Miftahul Huda (2013) mengungkapkan bahwa “model pembelajaran harus

dianggap sebagai kerangka kerja struktur yang juga dapat digunakan sebagai

pemandu untuk mengembangkan lingkungan dan aktivitas belajar yang kondisif”.

Salah satu model pembelajaran menumbuh kembangkan kreatifitassiswa agar

hasil belajar meningkat yaitu dengan menggunakan model pembelajaran

kooperatif jigsaw.

Model pembelajaran kooperatif jigsaw atau belajar kelompok adalah jenis

pembelajaran yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa. Pada

dasanya model ini merupakan suatu cara yang efektif untuk membuat variasi

suasana pola diskusi kelas(Imas Kurniasih & Berlin Sani, 2016:58)

Berdasarkan latar balakang diatas peneliti tertarik untuk melaksanakan

penelitiandengan judul “Pengaruh Modelpembelajaran Jigsaw

denganPendekatan Saintifik Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, didapat identifikasi masalah sebagai

berikut:

1. Masih rendahnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika.

2. Siswa kurang aktif dalam belajar matematika, hal ini terjadi karena banyak

siswa yang tidak termotivasi dalam belajar matematika.

3. Model pembelajaran yang diterapkan oleh guru belum bisa meningkatkan

hasil belajar matematis siswa.

4. Siswa kurang bisa menyampaikan ide-ide matematika, hal ini terjadi

karena siswa kurang memahami materi.

C. Pembatasan Masalah

Agar pembahasan pada penelitian ini tidak terlalu meluas, maka masalah pada

penelitian ini dibatasi pada:

Page 20: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

1. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah model

jigsaw denganpendekatan saintifik Subjek penelitian ini adalah siswa

kelas VIII MTs Miftahul Huda Desa Mekar Jati kab. Tanjung Jabung

Barat, Provinsi Jambi yang memiliki hasil belajar matematis yang rendah.

2. Hasil belajar matematis yang diukur dalam penelitian ini mengacu pada

indikator hasil belajar matematis.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latas belakang di atas maka masalah yang diteliti adalah :

“Apakah ada pengaruh penggunaan model jigsaw dengan pendekatan

saintifik terhadap peningkatan hasil belajar matematis siswa”. Untuk lebih

fokus penelitian ini dirinci dengan pertanyaan sebagai berikut:

1. Berapa besar skor hasil belajar matematika siswa yang menggunakan

model jigsaw dengan pendekatan saintifik kelas VIII MTs Miftahul Huda

Desa Mekar Jati kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi?

2. Berapa besar skor hasil belajar matematika siswa yangmenggunakan

model pembelajaran langsung kelas VIII MTs Miftahul Huda Desa Mekar

Jati kab. Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi?

3. Seberapa besar pengaruh penggunaan model jigsaw dengan pendekatan

saintifikterhap hasil belajar matematika siswa kelas VIII MTs Miftahul

Huda Desa Mssekar Jati kab. Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan diatas, maka tujuan

penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui skor hasil belajar matematatika siswa yang

menggunakan model jigsaw dengan pendekatan saintifik di kelas VIII MTs

Miftahul Huda Desa Mekar Jati kab. Tanjung Jabung Barat, Provinsi

Jambi?

2. Untuk mengetahuiskorhasil belajar matematika siswa yang tidak

menggunakan model pembelajaran jigsaw dengan pendekatan saintifik

kelas VIII MTs Miftahul Huda Desa Mekar Jati kab. Tanjung Jabung

Barat, Provinsi Jambi?

Page 21: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

3. Untuk mengetahui pengaruh penggunaan model jigsaw dengan pendekatan

saintifikterhadap hasil belajar matematatika siswa di kelas VIII MTs

Miftahul Huda Desa Mekar Jati kab. Tanjung Jabung Barat, Provinsi

Jambi?

F. Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kegunaan atau kontribusi nyata

bagi berbagai kalangan berikut ini:

1. Bagi Siswa

Dapat meningkatkan motivasi dalam pelajaran matematika serta

meningkatkan hasil belajar siswa

2. Bagi Guru

Dapat menggunakan model pembelajaran model jigsaw dengan

pendekatan saintifiksebagai alternatif dalam proses pembelajaran.

3. Bagi Sekolah

Sebagai masukan untuk sekolah dalam menentukan strategi dan model

pembelajaran untuk meningkatkan mutu pembelajaran menjadi lebih baik.

4. Bagi Peneliti

Sebagai salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Strata Satu

(S.1) pada Program Studi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan

Keguruan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Page 22: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

BAB II

LANDASAN TEORI, KERANGKA PIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

A. Deskripsi Teori

1. Model Jigsaw dengan Pendekatan Saintifik (X)

a. Model Jigsaw

1) Pengertian Model Jigsaw

Pembelajarn koopratif adalah strategi pembelajaran yang

melibatkan partisipasi siswa dalam satu kelompok kecil untuk saling

berinteraksi. Dalam sistem belajar kooperatif siswa belajar bekerja

sama dengan anggota lainya.Dalam model ini siswa memiliki dua

tanggung jawab, yaitu mereka belajar dengan dirinya sendiri dan

membantu sesama anggota kelompok untuk belajar (Rusman, 2012:

218).

Pengertian strategi jigsaw adalah salah satu strategi pembelajaran

kooperatif di mana pembelajaran tersebut melalui penggunaan

kelompok kecil siswa yang bekerja sama dalam memaksimalkan

kondisi belajar untuk mencari tujuan pembelajaran dan mendapatkan

pengalaman belajar yang maksimal, baik pengalaman individu maupun

pengalaman kelompok. Pada pembelajaran strategi jigsaw ini setiap

siswa menjadi anggota dari 2 kelompok, yaitu anggota kelompok asal

dan anggota kelompok ahli. Anggota kelompok asal terdiri dari 3-5

siswa yang setiap anggotanya diberi nomor kepala 1-5. Nomor kepala

yang sama pada kelompok asal berkumpul pada suatu kelompok yang

disebut kelompok ahli( Agus Suprijono, 2010:89).

Dalam pembelajaran strategi jigsaw terdapat 3 karakteristik yaitu:

1) Kelompok kecil ; 2) Belajar bersama ; 3) Pengalaman belajar Esensi

kooperatif learning adalah tanggung jawab individu sekaligus tanggung

jawab kelompok, sehingga dalam diri siswa terbentuk sikap

ketergantungan positif yang menjadikan kerja kelompok optimal.

Keadaan ini mendukung siswa dalam kelompoknya belajar, bekerja

Page 23: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

sama dan tanggung jawab dengan sungguh-sungguh atas suksesnya

tugas-tugas dalam kelompok.

Pada pembelajaran menggunakan strategi Jigsaw siswa dibagi

menjadi dua anggota kelompok yaitu kelompok asal dan kelompok ahli,

yang dapat diuraikan sebagai berikut: 1) Kelompok kooperatif awal

(kelompok asal). Siswa dibagi atas beberapa kelompok yang terdiri dari

3-5 anggota. Setiap anggota diberi nomor kepala, kelompok harus

heterogen terutama di kemampuan akademik. 2) Kelompok Ahli,

anggotanya adalah nomor kepala yang sama pada kelompok

asal(Suprijono, 2012: 89).. Strategi pembelajaran model Jigsaw ini

berbeda dengan kelompok kooperatif lainnya, karena setiap siswa

bekerja sama pada dua kelompok secara bergantian,

2) langkah-langkah pembelajaran Jigsaw sebagai berikut:

a) Siswa dibagi dalam kelompok kecil yang disebut kelompok inti,

beranggotakan 4 orang. Setiap siswa diberi nomor kepala

misalnya A, B, C, D.

b) Guru membagi wacana / tugas sesuai dengan materi yang sedang

diajarkan. Masing-masing siswa dalam kelompok asal mendapat

wacana / tugas yang berbeda, nomor kepala yang sama mendapat

tugas yang sama pada masingmasing kelompok.

c) Guru mengumpulkan masing-masing siswa yang memiliki

wacana/ tugas yang sama dalam satu kelompok sehingga jumlah

kelompok ahli sama dengan jumlah wacana atau tugas yang telah

dipersiapkan oleh guru.

d) Dalam kelompok ahli ini siswa belajar bersama untuk menjadi

ahli sesuai dengan wacana / tugas yang menjadi tanggung

jawabnya.

e) Semua anggota kelompok ahli diberi tugas untuk memahami dan

dapat menyampaikan informasi tentang hasil dari wacana / tugas

yang telah dipahami kepada kelompok kooperatif (kelompok inti).

Poin a dan b dilakukan dalam waktu 30 menit.

Page 24: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

f) Apabila tugas telah selesai dikerjakan dalam kelompok ahli

masing-masing siswa kembali ke kelompok kooperatif asal.

g) Masing-masing siswadiberi kesempatan secara bergiliran untuk

menyampaikan hasil dari tugas di kelompok asli. Poin c dan d

dilakukan dalam waktu 20 menit.

h) Bila kelompok sudah menyelesaikan tugasnya secara keseluruhan,

masingmasing kelompok menyampaikan hasilnya dan guru

memberikan klarifilkasi dalam waktu 10 menit.

3) Kelebihan dan kekurangan jigsaw

Kelebihan Jigsaw bahwa interaksi yang terjadi dalam belajar

Jigsaw dapat memacu terbentuknya ide baru dan memperkaya

perkembangan intelektual siswa. Di dalam model Jigsaw ini terdapat

kelebihan maupun kelemahan dalam penggunaan model pembelajaran

ini diantaranya sebagai berikut:

a) Kelebihan Model Jigsaw:

(1) Meningkatkan kerja sama untuk mempelajari materi yang

ditugaskan.

(2) Meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap

pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain.

(3) Guru berperan sebagai pendamping, penolong dan

mengarahkan siswa dalam mempelajari materi pada kelompok

ahli yang bertugas menjelaskan materi kepada rekan-rekannya.

(4) Melatih siswa untuk lebih aktif dalam berbicara dan

berpendapat.

(5) Pemerataan penguasaan materi dapat dicapai dalam waktu yang

lebih singkat.

b) Kelemahan Model Jigsaw:

(1) Pembagian kelompok yang tidak heterogen, dimungkinkan

anggotanya lemah semua.

Page 25: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

(2) Penugasan anggota kelompok untuk menjadi ahli sering tidak

sesuai antara kemampuan dengan kompetensi yang harus

dipelajarinya.

(3) Siswa yang aktif akan lebih mendominasi diskusi dan

cenderung mengontrol jalannya diskusi.

(4) Siswa memilki kemampuan membaca dan berpikir rendah

akan mengalami kesulitan untuk menjelaskan materi ketika

sebagai tenaga ahli sehingga dimungkinkan terjadi kesalahan.

(5) Awal pengguanaan model ini biasanya sulit dikendalikan,

biasanya butuh waktu yang cukup dan persiapan yang matang

(Ratumanan (2002:63) dalam Puce, 2013).

b. Pendekatan Saintifik

1) Pengertian saintifik

Pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah proses

pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara

aktif mengkonstruksi konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-

tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi dan menemukan masalah),

merumuskan masalah, mangajukan atau merumuskan hipotesis,

mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data,

menarik kesimpulan dan mengomunikasikan konsep, hukum atau

prinsip yang “ditemukan”(Daryanto,51).

Pembelajaran Saintifik tidak hanya memandang hasil belajar

sebagai muara akhir, namun proses pembelajaran dipandang sangat

penting. Oleh karena itu pembelajaran Saintifik menekankan pada

keterampilan proses. Model pembelajaran Saintifik berbasis

peningkatan keterampilan proses sains adalah model pembelajaran yang

mengintegrasikan keterampilan proses sains ke dalam sistem penyajian

materi secara terpadu.

Model ini menekankan pada proses pencarian pengetahuan dari

pada transfer pengetahuan, peserta didik dipandang sebagai subjek

Page 26: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

belajar yang perlu dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran,

sedangkan guru hanya sebagai fasilitator dalam kegiatan belajar. Dalam

model ini peserta didik diajak untuk melakukan proses pencarian

pengetahuan berkenaan dengan materi pelajaran melalui berbagai

aktivitas proses sains sebagaimana dilakukan oleh para ilmuwan

(scientist) dalam melakukan penyelidikan Saintifik dengan demikian

peserta didik diarahkan untuk menemukan sendiri berbagai fakta,

membangun konsep, dan nilai-nilai baru yang diperlukan untuk

kehidupannya.

2) Langkah-langkah umum pembelajaran dengan pendekatan Saintifik

Langkah- langkah pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam

proses pembelajaran meliputi menggali informasi melalui pengamatan,

bertanya, percobaan, kemudian mengolah data atau informasi,

menyajikan data atau informasi, dilanjutkan dengan menganalisis,

menalar, kemudian menyimpulkan, dan mencipta. Pendekatan scientific

dalam pembalajaran disajikan sebagai berikut(Rusman, 2013:324)

(a) Mengamati (observasi)

Metode mengamati mengutamakan kebermaknaan proses

pembelajaran (meaningfull learning). Metode mengamati sangat

bermanfaat bagi pemenuhan rasa ingin tahu peserta didik, sehingga

proses pembelajaran memiliki kebermaknaan yang tinggi. Dengan

metode observasi peserta didik menemukan fakta bahwa ada

hubungan antara objek yang dianalisis dengan materi pembelajaran

yang digunakan oleh guru.

(b) Menanya

Pada kurikulum 2013 kegiatan menanya diharapkan muncul dari

siswa.kegiatan belajar menanya dilakukan dengan cara: mengajukan

pertanyaan tentang informasi yang tidak dipahami dari apa yang

diamati atau pertanyaan untuk mendapatklan informasi tambahan

tentang apa yang diamati.

Page 27: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

(c ) Mengumpulkan informasi Kegiatan

mengumpulkan informasi adalah tindak lanjut dari bertanya.

Kegiatan ini dilakukan dengan menggali dan mengumpulkan informasi

dari berbagai sumber melalui berbagai cara. Peserta didik dapat

membaca berbagai sumber, memperhatikan fenomena atau objek yang

lebih teliti, atau bahkan melakukan eksperimen.

(d) Mengkomunikasikan

Pada pendekatan saintifik guru diharapkan memberi kesempatan

kepada siswa untuk mengkomunikasikan apa yang telah mereka

pelajari. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui menuliskan atau

menceritakan apa yang ditemukan dalam kegiatan mencari informasi,

mengasosiasikan, dan menemukan pola.

c. Hubungan Pendekatan Saintifikdengan Model Jigsaw

Hubungan pendekatan saintifik dengan model jigsaw adalah suatu

proses pembelajaran yang telah ditentukan dengan tahap-tahap agar siswa

bekerja sama satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama.

1. Pendekatan saintifik adalah proses pembelajaran yang dirancang

sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengostruktur konsep,

hukum atau prinsip melalui tahap-tahap seperti, mengamati, menanya,

menalar, mencoba dan mengomunikasikan konsep.

2. Pembelajaran jigsaw adalah suatu tekni pembelajaran kooperatif yang

terdiri dari beberapa anggota dalam satu kelompok yang bertanggung

jawab atas penguasaan bagian materi belajar dan mampu mengajarkan

materi tersebut kepada anggota lain dalam kelompoknya.

Jadi pendekatan saintifik dalam model jigsaw adalah suatu proses

pembelajaran yang dilakukan melalui kegiatan dan tahapan seperti

mengamati, menanya, mengumpulkan data, mengasosiasi dan

mengomunikasikan dengan cara bekerja sama dengan siswa lain dalam

tahap kelompok.

Page 28: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

2. Pembelajaran Langsung(Direct Instruction)

Pembelajaran langsung adalah salah satu pendekatan mengajar yang yang

dirancang khusus untuk menunjang proses pembelajaran siswa yang berkaitan

dengan pengetahuan deklaratif dan pengetahuan procedural yang terstruktur

dengan baik, yang dapat diajarkan dengan pola kegiatan yang bertahap atau

langkah demi langkah.(Hamzah dan Nurdin, 2014:111).

Arends (dalam Trianto 2007:29) model pembelajaran langsungadalah

salah satu pendekatan mengajar yang dirancang khusus untukmenunjang

proses belajar siswa yang berkaitan dengan pengetahuandeklaratif dan

pengetahuan prosedural yang terstruktur dengan baik yangdapat diajarkan

dengan pola kegiatan yang bertahap. Sedangkan menurut

Killen (dalam Iru dan Arihi 2012:155) menyatakan model pembelajaran

langsung adalah teknik pembelajaran ekspositori (pemindahanpengetahuan

dari guru kepada murid secara langsung, misalnya melaluiceramah,

demonstrasi, dan tanya jawab) yang melibatkan seluruh kelas.

Dari pendapat tersebut dapat dinyatakan bahwa modelpembelajaran

langsung adalah model pembelajaran yang merujuk padapola-pola

pembelajaran di mana guru banyak menjelaskan konsep atauketerampilan

kepada sejumlah kelompok siswa.

Pengajaran langsung (Direct Instruction) dalam pelaksanaannya memiliki

5 fase yang sangat penting yaitu:

a. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa.

b. Mendemostrasikan pengetahuan dan keterampilan.

c. Membimbing pelatih.

d. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik.

e. Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan (indra

dkk, 2012:12).

Pembelajaran langsung (Direct Instruction) memiliki beberapa

kelemahan, diantaranya sebagai berikut:

a. Pembelajaran langsung ini berpusat pada guru, maka keberhasilan

pembelajaran bergantung pada guru. Jika guru kurang dalam persiapan,

Page 29: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

pengetahuan, kepercayaan diri, maka siswa dapat menjadi bosan dan

pembelajaran akan terhambat.

b. Pembelajaran langsung sangat bergantung pada cara komunikasi guru.

Jika guru tidak dapat berkomunikasi dengan baik maka akan membuat

siswa menjadikan pembelajaran jadi kurang baik pula.

c. Jika terlalu sering menerapkan pembelajaran langsung akan membuat

siswa menjadi malas dab bergantung ke pada guru.

3. Hasil Belajar (Y)

Agus Suprijono (2009 : 7), mengemukakanhasil belajar adalah

perubahan perilaku secara keseluruhan bukan hanya salah satu aspek

potensi kemanusiaan saja. Artinya, hasil pembelajaran yang

dikategorisasi oleh para pakar pendidikan sebagaimana tersebut di atas

tidak dilihat secara fragmentis atau terpisah, melainkan komprehensif.

Sudjana (2001) bahwa ”hasil belajar merupakan kemampuan-

kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman

belajarnya” Kemudian, Sanjaya (2008: 27) dalam juga menyatakan

bahwa ”hasil belajar merupakan gambaran kemampuan siswa dalam

memenuhi suatu tahapan pencapaian pengalaman belajar dalam satu

kompetensi dasar”. Pengertian dari Sanjaya membatasi bahwa hasil

belajar hanya dalam lingkup kompetensi dasar tertentu yang ingin dicapai

dan juga diperoleh dari pengalaman belajar siswa. (Puri Dyah

Megasari:2).

Slameto (2010) mengemukakan “belajar adalah suatu proses usaha

yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah

laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalamannya sendiri

dalam interaksi dengan lingkungannya”. Sedangkan Sudjana (2005:4)

mengemukakan “Hasil belajar hakikatnya merupakan perubahan tingkah

laku setelah melalui proses belajar mengajar, tingkah laku sebagai hasil

belajar dalam pengertian luas mencakupi bidang kognitif, afektif,

psikomotorik”. (Asri Julian Supriyani, 2017 : 4).

Page 30: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Dimyanti dan Moedjono (1994) berpendapat “Hasil belajar

merupakan hasil dari suatu interaksi tindak mengajar atau tindak belajar”.

Sedangkan menurut Nurkancana & Sunartana (1990) “hasil belajar

adalah suatu tindakan atau proses untuk menentukan nilai keberhasilan

belajar seseorang setelah ia mengalami proses belajar selama satu periode

tertentu”. (dalam Kd. Suteni, dkk).

Wahab (2016) yang menyatakan bahwa, “Hasil belajar adalah

tingkat keberhasilan yang dicapai dari suatu kegiatan atau usaha yang

dapat memberikan kepuasan emosional, dan dapat diukur dengan alat

atau tes tertentu”. Sedangkan Menurut febriyanto, “hasil belajar siswa

adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan

belajar”. (Febriyanto,dkk 2018 : 2).

Menurut Reski Awaliyah (2015 : 65) Hasil belajar matematika

merupakan kemampuan yang dicapai siswa dalam memahami dan

menerapkan konsep-konsep matematika setelah mengikuti proses belajar

mengajar matematika. Untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa dalam

belajar matematika digunakan tes sebagai alat ukurnya.

Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa yang

dimaksud dengan hasil belajar disini adalah suatu hasil penilaian

terhadap kemampuan siswa setelah mengikuti proses pembelajaran yang

berupa angka-angka.

Berdasarkan dari uraian teori diatas dapat simpulkan bahwa hasil

belajar suatu usaha yang diperoleh setelah melaksanakan kegiatan belajar

mengajar menurut cara atau gaya belajarnya sendiri, yang dapat

dinyatakan dalam bentuk nilai ataupun perubahan tingkah laku serta

pengalaman dalam diri siswa. Semakin banyak usaha belajar yang

dilakukan, maka semakin banyak dan semakin baik perubahan yang

diperoleh.

Hakikat dari kegiatan belajar mengajar adalah suatu perubahan yang

terjadi dalam diri individu. Perubahan yang nantinya akan mempengaruhi

Page 31: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

pola pikir individu dalam berpikir dan bertindak. Perubahan itu sebagai

hasil dari pengalaman individu dalam belajar.

1) individu keberhasilan

Yang menjadi petunjuk bahwa suatu proses belajar mengajar

dianggap berhasil adalah sebagai berikut :

a) Daya serap terhadap bahan pelajaran yang diajarkan mencapai

prestasi tinggi, baik secara individu maupun kelompok

b) Perilaku yang digaris dalam tujuan pengajaran/instruksional khusus

(TIK) telah dicapai oleh siswa, baik secara individu maupun

kelompok.

2) tingkat keberhasilan

Setiap proses belajar mengajar selalu menghasilkan hasil belajar,

masalah yang dihadapi adalah sampai dimana tingkat prestasi belajar

tersebut telah dicapai, sehubungan hal ini keberhasilan proses belajar

mengajar itu dibagi atas beberapa tingkat dan taraf.

Tingkat dan taraf keberhasilan itu dapat diukur melalui penguasaan

materi/bahan pelajaran sebagai berikut :

a) Istimewa/maksimal

Memuaskan seluruh bahan pelajaran yang diajarkan

b) Baik sekali/optimal

Menguasai sebagian besar bahan pelajaran

c) Baik /minimal

Menguasai sebagian kecil atau beberapa materi pelajaran saja

d) Kurang

Menguasai sedikit bahan pelajaran yang diajarkan

Hasil belajar yang dimaksud merupakan hasil atau nilai yang

diperoleh siswa untuk tingkat kognitif setelah dievaluasi menggunakan

soal-soal valid berbentuk pilihan ganda.

Ada dua faktor yang mempengaruhi hasil belajar individu, faktor-

faktor tersebut adalah sebagai berikut:

Page 32: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

a. Faktor internal

Faktor internal meliputi dimensi siswa, masalah belajar yang dapat

muncul sebelum kegiatan belajar dapat berhubungan dengan

karakteristik siswa, baik berkenaan dengan minat, kecakapan, maupun

pengalaman. Dalam proses belajar, masalah belajar seringkali berkaitan

dengan sikap terhadap belajar, motivasi, konsentrasi, pengolahan pesan

pembelajaran, menyimpan pesan, menggali kembali pesan yang telah

tersimpan, unjuk hasil belajar.

b. Faktor eksternal

Keberhasilan belajar siswa selain ditentukan oleh faktor-faktor

internal juga turut dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal. Faktor

eksternal adalah segala faktor yang ada di luar diri siswa yang

memberikan pengaruh terhadap aktivitas dan hasil belajar yang dicapai

siswa. Faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi hasil belajar siswa

antara lain faktor guru, lingkungan sosial (teman sebaya), kurikulum

sekolah, sarana dan prasarana. Dari penjelasan di atas, untuk

meningkatkan hasil belajar siswa berdasarkan faktor-faktor di atas maka

peneliti akan menerapkan beberapa model pembelajaran dan akan

peneliti pilih yang sesuai dan efektif untuk diterapkan (Aunurrahman,

2011 dalam Puce, 2013:4-6).

4. Analisis Pengaruh Model jigsaw dengan Pendekatan saintifik

Terhadap Hasil Belajar siswa

Hubungan antara variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah

hubungan kausal. Hubungan kausal adalah hubungan yang bersifat sebab-

akibat, yang mempunyai satu variabel independen (variabel yang

mempengaruhi) dan variabel dependen (variabel yang dipengaruhi).

(Sugiono, 2014).

Dimana variabel X timbul yang menyebabkan timbulnya variabel Y,

paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma sederhana

Page 33: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

dikarenakan paradigma ini terdiri dari satu variabel independen dan satu

variabel dependen. Hal ini di gambarkan sebagai berikut :

Keterangan :

X : Penggunaan model jigsaw

: Pengaruh penggunaan model jigsaw terhadap hasil belajar

matematis siswa.

Y : Hasil belajar

Pada penelitian ini menggunakan Korelasi Positif. Disebut Korelasi Positif

jika dua variabel (atau lebih) yang berkorelasi paralel; artinya bahwa hubungan

antardua variabel (atau lebih) itu menunjukan arah yang sama. Jadi, apabila

variabel X mengalami kenaikan atau pertambahan, akan diikuti pula dengan

kenaikan atau pertambahan pada variabel Y; atau sebaliknya: penurunan atau

pengurangan pada variabel X akan diikuti dengan penurunan atau pengurangan

pada variabel Y.Arah hubungan sebab-akibat dimaksud sebagaimana gambar

berikut: (Anas Sudijono, 2015, hal.180-181).

Korelasi Positif

Var Var Var Var

Gambar 2.2 Korelasi Positif

Keterangan :

Var X : Pengaruh model pembelajaran kooperatif jigsaw

Var Y : Hasil belajar siswa

X Y r

Gambar 2.1 Paradigma penelitian

r

X Y X Y

Page 34: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

B. Studi Relevan

Berikut beberapa penelitian yang relevan dengan penulisan ini adalah

penelitian sebagai berikut:

1. Penelitian yang dilakukan oleh Luluk Arifah (2015), dengan judul ”

perbedaanhasil belajar matematika siswa pada materi bangun ruang dengan

menggunakan model pembelajaran Jigsaw dan STAD di kelas VIII A dan

VIII D MTsN Tunggangri Tulungagung Tahun ajaran 2014/2015”.68 Model

pembelajaran kooperatif learning ini diterapkan dalam materi Bangun ruang.

Jenis perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar matematika siswa

pada materi bangun ruang dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw

dan STAD di kelas VIII-A dan VIII-D MTsN Tulungagung tahun ajaran

2014/2015. . Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan Jenis

Komparatif - Menggunakan tipe pembelajaran pembanding STAD Lokasi

penelitian - Materi pembelajaran Subjek penelitian kelas VIII MTs.

Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat persamaan Menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw Pendekatan kuantitatif Jenis penelitian

eksperimen

2. Penelitian yang dilakukan oleh Vivin Alifah (2015) dengan judul “pengaruh

model Cooperative learning tipe Team Assisted Individualization

(TAI)terhadap motivasi dan hasil belajar matematika siswa kelas VII Di

MTsN Kalidawir Tulungagung Tahun Ajaran 2014/2015”.69 Penelitian ini

menggunakan pendekatan kuantitatif. Dengan kesimpulan ada pengaruh

model Cooperative learning tipe Team Assisted Individualization (TAI)

terhadap motivasi dan hasil belajar matematika siswa.Penelitian ini

menunjukkan bahwa terdapat perbedaanLokasi penelitian-Model

pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization (TAI)Penelitian

ini menunjukkan bahwa terdapat persamaan menggunakan variabel

dependent motivasi dan hasil belajar pendekatan kuantitatif subjek

penelitian kelas VII jenis penelitian eksperimen.

Page 35: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

C. Kerangka Pikir

Menyadari akan pentingnya keaktifan siswa dalam upaya meningkatkan

kemampuan pemahaman, hasil belajar serta kemandirian belajar siswa, guru

dalam proses pembelajaran perlu mengupayakan dan memberikan kesempatan

kepada siswa untuk dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam

mengkomunikasikan ide-ide matematisnya.

Setiap siswa dikelass VIII Madrasah Tsyanawiyah Swasta Miftahul Huda

desa mekar Jati mepunyai karakteristik yang berbeda dalam kemampuan

menyelesaiakan masalah dalam mengikuti pembelajaran. Menyelesaikan soal atau

tugas matematika belum tentu sama dengan memecahkan masalah matematika.

Untuk mewujudkan hasil belajar siswa yang baik diperlukan penerapan model

pembelajaran yang berbeda yang dapat menciptakan proses pembelajaran efektif.

Karena apabila siswa dapat belajar secara efektif dan bermakna dengan

rekostruksi pemahaman maka diharapkan hasil belajarnya dapat meningkat. Selain

model pembelajaran yang berbeda, peran semua pihak yang terkait juga

dibutuhkan, seperti guru yang komunikatif dalam memberikan bimbingan, arahan

dan penjelasan materi siswa yang aktif dalam kegiatan diskusi.

Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran yang

menarik, interaktif dan diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa yaitu

model jigsaw dengan pendekatan saintifik. Model pembelajaran ini menuntuk

siswa aktif dalam belajar sedangkan guru lebih berperan menjadi fasilitator bagi

siswa dalam berdiskusi. Penerapan model jigsaw ini merupakan salah satu

alternatif untuk mengalihkan sistem pembelajaran teacher centered menjadi

studen centered.

Interaksi siswa dalam diskusi juga penting, misalnya siswa diharapkan dapat

menerangkan dan menjekaskan kembali tentang SPLDV sesuai dengan tingkat

kemampuannya kepada anggota kelompok barunya sehingga siswa yang lain

dapat memahaminya, disini terjadi proses interaksi antar siswa.

Secara keseluruhan, tugas-tugas dalam model pembelajaran jigsaw dibuat

untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Contohnya siswa dengan membagi

kelompok asal utuk berdiskusi materi yang telah guru berikan , setelah siswa

Page 36: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

paham apa yang di diskusikan, maka siswa membentuk kelompok lagi yaitu

kelompok ahli dimana setiap perwakilan kelompok asal untuk menyampaikan

hasil diskusi di kelompok ahli. Jadi model pembelajaran jigsaw secara tidak

langsung mendukung pembelajaran siswa dan melatih siswa agar hasil belajar

meningkat.

Berdasrkan uraian diatas dapat diduga bahwa jika guru menggunakan model

pembelajaran jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Gambar 2.1 kerangka pikir

Proses pembelajaran siswa

1. Hasil belajar matematika siswa masih banyak yang kurang tuntas dala

mencapai kreteria ketuntasan minimal (KKM).

2. Proses pembelajaran yang masih berpusat pada guru dan siswa tidak diajak

untuk bereran aktif dalam setiap pembelajaran terutama dalam

pembelajaran matematika.

Tes( ) Tes ( )

Hasil belajar matematika siswa yang menerapkan model jugsaw dengan

pendekatan saintifik lebih baik dari pada yang menerapkan model

pembelajaran langsung (Direct Insrtuction) atau

Kelas Ekperimen

menggunakan model

jigsaw ( )

Kelas Kontrol menggunkan model

pembelajaran langsung( )

Analisis hasil belajar

matematika tinggi

Analisis hasil belajar

matematika rendah

Page 37: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis penelitian adalah jawaban sementara terhadap masalah-masalah

penelitian yang secara teoritis dianggap paling tinggi tingkat kebenarannya

(Masnur, 2010, hlm.36). Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan maka

hipotesis dalam penelitian ini yaitu kemampuan komunikasi matematis siswa

yang belajar dengan model pembelajaran model jigsaw lebih baik dibandingkan

dengan kemampuan komunikasi matematis siswa yang menggunakan

pembelajaran model ceramah

Page 38: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dikelas VIIIMTs Miftahul Huda Desa Mekar Jati,

Kec. Pengabuan, Kab. Tanjung Jabung Barat.Penelitian ini akan dilaksanakan

pada bulan September 2018.

Sekolah ini dipilih sebagai tempat penelitian atas dasar bahwa sekolah

tersebut memiliki beberapa masalah seperti diungkapkan dilatar belakang

khususnya di hasil belajar yang masih rendah sehingga peneliti tertarik untuk

melaksanakan penelitian disekolah tersebut

B. Metode dan Desain Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Eksperimen

karena sesuai dengan tujuan penelitian yang melihat hubungan antara variabel-

variabel penelitian.Variabel-variabel penelitian yang dimaksud adalah

penggunaan modeljigsawdengan pendekatan saintifik dalam pembelajaran

matematika sebagai variabel bebas dan kemampuan hasil belajar matematis

sebagai variabel terikat. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini

adalah true eksperimental desain, dalam desain ini dapat mengontrol semua

variabel luar yang mempengaruhi jalannya eksperimen (Sugiyono, 2016, hal.

112). Salah satu bentuk dari true eksperimental desain yang digunakan adalah

post test-only control desain. Dalam desain ni terdapat dua kelompok yang

masing-masing dipilih secara random (R). Pada kelas pertama diberi perlakuan

(X) yaitu pada pembelajaran menggunakan model jigsaw disebut sebagai kelas

eksperimen.Kelas kedua tidak diberi perlakuan disebut kelas kontrol.

Untuk melakukan analisis data yang diambil dari desain post test-only

controldesain dilakukan perbandingan antara skor rata-rata kelas eksperimen dan

kelas kontrol. Skor rata-rata hasil obsevasi kedua kelompok tersebut selanjutnya

dipakai untuk menentukan efektivitas perlakuan (Punaji Setyosari, 2015,

hlm.212). desain dapat digambarkan sebagai berikut

Page 39: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Gambar 3.2 desain penelitian

Keterangan :

R : Kelompok eksperimen dan kelompok kontrol

X : Perlakuan dengan menggunakan model jigsaw dengan pendekatan

saintifik

O2 : Nilai Post-test pada kelompok eksperimen

O4 : Nilai Post-test pada kelompok kontrol

C. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Populasi dalam hal ini adalah keseluruhan objek yang terdapat di tempat

penelitian yang nantinya menjadi objek dalam penelitian (Suharsimi

Arikunto,2010, hal. 172). Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri

atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

telah ditetapakan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya (Sugiyono, 2016, hal. 117).

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII di MTs Miftahul

Huda Desa Mekar Jati. Populasi terjangkau yang ingin diteliti adalah siswa

kelas VIII yang memiliki hasil belajar matematis yang rendah. Populasi ini

digunakan untuk mencari hasil penelitian yang berjudul “Pengaruh model

jigsaw dengan pendekatan saintifik .Dalam Pembelajaran Matematika Untuk

Meningkatkan hasil belajar Matematis Siswa MTs Miftahul Huda Desa

Mekar Jati”

R X O2

R O4

Page 40: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Tabel populasi penelitian siswa kelas VIII di MTs Miftahul Huda Mekar Jati

tahun ajaran 2017/2018

NO kelas Jenis Kelamin jumlah siswa

Lk Pr

1 VIII A 9 16 25

2 VIII B 8 17 25

Jumlah 50

Sumber:MTs Miftahul Huda Mekar Jati

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut (sugiono 2015:81). Pada penelitian ini, teknik pengambilan

sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik simple

Random Sampling.dikatakan simple (sederhana) karena pengambilan anggota

sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang

ada dalam populasi itu cara demikian dilakukan bila anggota populasi sampel

dianggap homogen (Sugiyono, 2016: 120).

D. Variabel-Variabel dan Perlakuan Penelitian

Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja, ditetapkan

oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut,

kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2016, hal. 61).

Variabel dibedakan menjadi dua yaitu variabel independen atau variabel

bebas dan variabel dependen atau variabel terikat, berdasarkan pengertian diatas

makan penelitian ini dua variabel yaitu:

1. Variabel bebas (variabel independen)

Variabel bebas (variabel independen) merupakan variabel yang

mempengaruhi atau menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel

dependen (terikat) (Sugiyono, 2016, hal. 61). Pada penelitian ini, yang bertindak

seagai variabel bebas yakni model jigsaw

Page 41: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

2. Variabel terikat (variabel dependen)

Variabel terikat (variabel dependen) merupakan variabel yang dipengaruhi

atau menjadi akibat, karena adanya variabel bebas (Sugiyono,2016, hal. 61).

Pada penelitian ini, yang bertindak sebagai variabel terikat yakni kemampuan

komunikasi matematis siswa yang merupakan hasil belajar yang dicapai siswa

setelah diberi perlakuan.

E. Instrumen Penelitian

Instrument peneliatan adalah suatau alat yang digunakan untuk mengukur

fenomena alam maupun sosial yang diamati (Sugiono, 2014, hal.102). instrument

yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan tes berbentuk uraian untuk

mengukur kemampuan hasil belajar siswa dalam menyelesaiakan soal.

Tes adalah alat atau prosedur yang dapat digunakan untuk mengetahui atau

mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah

ditentukan (Arikunto,2012, hal.67). Tes dalam penelitian ini digunakan untuk

mengukur kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal yang berkaitan dengan

hasil belajar siswa.

1. Model Jigsaw

a. Definisi Konseptual

Model jigsaw model pembelajaran yang melibatkan aktivitas dan

pengalaman langsung oleh siswa untuk mendapatkan pengetahuan dan

pemahaman tentang materi yang telah di pelajari.

b. Definisi Operasional

Tahap-tahap tentang pembelajaran dengan model jigsaw adalah sebagai

berikut:

Tahap persiapan

1) Guru mempersiapkan tujuan pembelajaran

2) Guru mempersiapkan desain pelaksanaan pembelajaran

3) Guru mempersiapkan alat dan bahan pembelajaran

4) Jika pembelajaran akan dilakukan dengan model kelompok maka

guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kecil

Page 42: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

5) Guru mempersiapkan lembar pengamatan terhadap proses yang

dijalanai siswa

6) Diperlukan prosedur operasional standar jika akan menggunakan

beberapa model pembelajaran secara diskusi atau pengamatan

Tahap pelaksaan

1) Guru memberikan pemahaman awal kepada siswa terkait materi

yang akan disampaikan.

2) Setelah siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, selajutnya guru

mejelaskan beberapa peraturan terkait kegiatan yang akan

dialksanakan.

3) Proses penemuan dapat dipancing dengan cara diskusi, analisis

studi kasus, praktek atau melalui media gambar.

4) Siswa dalam kelompok kecil diarahkan untuk berani mencoba atau

mempraktekkan tentang amteri yang telah didesain guru

5) Guru membimbing agar siswa melakukan praktek tersebutdengan

mantap dan tidak timbul keraguan-keraguan.

Tahap evaluasi

1) Memperhatikan setiap siswa untuk memperoleh pengamatan yang

jelas terkait aktivitas yang dilakukan.

2) Mengisi aktivitas siswa kedalam kolom pengamatan melihat

apakah proses yang didesain guru sudah sesuai dengan

pelaksanaannya.

2. Hasil Belajar Matematis Siswa

a. Definisi Konseptual

Hasil belajar matematis adalah kemampuan dalam menyampaikan

gagasan/ide matematika baik dalam bentuk tulisan ataupun lisan yang

disampaikan kepada orang lain.

b. Definisi Operasional

Indikator kemampuan hasil belajar siswa: Menulis (written text), yaitu

menjelaskan ide atau solusi dari suatu permasalahan atau gambar dengan

menggunakan bahasa sendiri. Menggambar (drawing), yaitu menjelaskan

Page 43: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

ide atau solusi dari permasalahan matematika dalam bentuk gambar.

Ekspresi matematika (matematical ekpression), yaitu menyatakan masalah

atau peristiwa sehari-hari dalam bahasa model matematika.

3. Kisi-kisi Instrumen

Kisi-kisi instrumen tingkat hasil belajar matematis siswa adalahsebagai

berikut:

Tabel 3.2Kisi-Kisi Instrument Tes Essayhasil belajarMatematis

Dimensi Indikator Pembelajaran

Nomor Soal

Jumlah soal

1.1 Menyelesaikan

sistem persamaan

lineardua variabel.

1. Menyebutkan Perbedaan

PLDV dan SPLDV

1 1

Menjelaskan Sistem Persamaan

Linear Dua Variabel 2 2

Indikator Pembelajaran Nomor Soal

Jumlah soal

2. Menentukan akar SPLDV

dengan subtitusi, eliminasi

dan grafik.

3 dan 4 1

1.2 Membuat model

matematika dari

masalah yang

berkaitan dengan

sistem persamaan

linear dua variabel.

1. Membuat model matematika

dari masalah sehari-hari yang

berkaitan dengan SPLDV

5 1

1.3 Menyelesaikan

model matematika

dari masalah yang

berkaitan dengan

sistem persamaan

linear dua variabel

dan penafsirannya.

2. Menyelesaikan model

matematikadari masalah

yang berkaitan dengan

sistem persamaan linear

dua variabel dan

penafsirannya

6 1

Dimensi

Page 44: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Tabel 3.3 Rubrik Pensekoran hasil belajarMatematis

No Indikator Kriteria Skor

1 Menyebutkan

perbedaan

PLDV dan

SPLDV

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai dengan soal 0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat menyebutkan perbedaan PLDV dan

SPLDV dengan tepat dan hanya sedikit yang

benar.

1

Dapatkan menyebutkan perbedaan PLDV dan

SPLDV namun belum dapat dikembangkan dan

masih separuh yang benar..

2

Jika siswa dapat menjelaskan ide atau solusi

dari suatu permasalahan atau gambar dengan

menggunakan bahasa sendiri dengan sedikit

salah.

3

Jika siswa dapatmenjelaskan ide atau solusi

dari suatu permasalahan atau gambar dengan

menggunakan bahasa sendiridengan benar/

tepat.

4

2

Menjelaskan

SPLDV dalam

berbagai bentuk

dan variabel..

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai dengan soal 0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat menjelaskan SPLDV dalam berbagai

betnuk dan variabel dengan tepat dan hanya

sedikit yang benar.

1

Dapatkan menjelaskan SPLDV dalam berbagai

bentuk dan variabel namun belum dapat

dikembangkan dan masih separuh yang benar

2

Dapat menjelaskan SPLDV dalam berbagai

bentuk dan variabel sesuai dengan definisi

namun masih ada sedikit kesalahan.

3

Page 45: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Dapat menjelaskan SPLDV dalam berbagai

bentuk dan variabel sesuai dengan variabel

yang dimiliki objek, telah dapat dikembangkan

dan jawaban benar.

4

No Indikator Kriteria Skor

3 Menentukan

akar SPLDV

dengan subtitusi

dan eliminasi

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai dengan soal 0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat menentukan SPLDV dengan subtitusi

dan eliminasi dan hanya sedikit yang benar.

1

Dapatkan menentukan akar SPLDV dengan

subtitusi dan eliminasi namun belum dapat

dikembangkan dan masih separuh yang benar.

2

Dapat menentukan akar SPLDV dengan

subtitusi dan eliminasi sesuai dengan definisi

namun masih ada sedikit kesalahan.

3

Dapat menentukan akar SPLDV dengan

subtitusi dan eliminasisesuai dengan variabel

yang dimiliki objek, telah dapat dikembangkan

dan jawaban benar.

4

4

Membuat model matematikadari masalah sehari-hari yang berkaitan dengan SPLDV

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai dengan soal.

0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat membuat model matematika dari masalah

sehari-hari yang berkaitan dengan SPLDV

dengan tepat dan hanya sedikit yang benar.

1

Dapatkan membuat model matematika dari

masla sehari-hari yang berlaitn dengan SPLDV

namun belum dapat dikembangkan

2

Dapat membuat model matematika dari

masalah sehari-hari yang berkaitan dengan

SPLDV sesuai dengan definisi namun masih

ada sedikit kesalahan.

3

Dapat membuat model matematika dari

masalah sehari-hari yang berkaitan dengan

SPLDV sesuai dengan variabel yang dimiliki

objek,

4

No Indikator Realisasi Skor

Page 46: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

5 Menyelesaikan

model

matematika dari

masalah yang

berkaitan

dengan SPLDV

dan

penafsirannya

Dapatkan menyelesaikan model matematika

dari masalah sehari-hari yang berlaitn dengan

SPLDV dan penafsirannya namun belum dapat

dikembangkan

0

menyelesaikan model matematika dari masalah

sehari-hari yang berkaitan dengan SPLDV dan

penafsirannya sesuai dengan definisi namun

masih ada sedikit kesalahan.

1

Dapat menyelesaikan model matematika dari masalah

yang berkaitan dengan SPLDV dan

penafsirannya sesuai dengan variabel yang

dimiliki objek, telah dapat dikembangkan dan

jawaban benar.

2

Dapat menyelesaikan model matematika dari masalah

sehari-hari yang berkaitan dengan SPLDV dan

penafsirannya sesuai dengan definisi namun

masih ada sedikit kesalahan.

3

Dapat menyelesaikan model matematika dari

masalah yang berkaitan dengan SPLDV dan

penafsirannya sesuai dengan variabel yang

dimiliki objek, telah dapat dikembangkan dan

jawaban benar.

4

Skor total 20

4. Validasi Instrumen

Uji validitas yang dipakai dalam penelitian ini adalah validitas konstruk

dan validasi isi. Validitas kontruk disusun berdasarkan teori yang relevan

dengan cara berkonsultasi dengan ahli yang disebut validator.

“Validitas konstruk adalah uji validitas dengan meminta pendapat para

ahli tentang instrumen yang telah disusun, mungkin para ahli akan

memberikan keputusan: instrumen dapat digunakan tanpa perbaikan, dan

mungkin dirombak total. Sedangkan validasi isi adalah uji validitas dengan

Page 47: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

membandingkan antara isi instrument dengan materi pelajaran yang

diajarkan.(Sugiyono, 2014, hal. 125)

F. Teknik Analisis Data

Data tes terhadap hasil belajar siswa yang diperoleh selanjutnya diolah dan

dianalisis. Analisis terhadap data penelitian dilakukan bertujuan untuk menguji

kebenaran hipotesis yang akan diajukan dalam penelitian. Hipotesis yang telah

dirumuskan akan dianalisis dengan menggunakan uji t. Sebelum dilakukan

pengujian. Terlebih dahulu dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas data.

1. Uji normalitas

Uji normalitas ini digunakan untuk mengetahui data yang akan dianalisis

berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian

ini adalah uji Liliefors karena sampel dalam penelitian ini adalah sampel

kecildengan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Mengurutkan data sampel dari yang terkecil ke terbesar

b. Menghitung rata-rata nilai skor sampel secara keseluruhan menggunakan

rata-rata tunggal.

c. Menghitung standar deviasi nilai skor sampel menggunakan rata-rata

tungal.

d. Menghitung dengan rumus :

e. Menentukan nilai tabel z berdasarkan nilai z, dengan mengabaikan niali

negatifnya.

f. Menentukan besar peluang masing-masing nilai z berdasarkan tabel z

(ditulis dengan simbolF ) yaitu dengan cara niali 0,5- nilai tabel z apabila

nilai negatif (-), dan 0,5+ nilai tabel z apabila nilai positif (+).

g. Menghitung frekuensi kumulatif nyata dari masing-masing nilai z untuk

setiap baris, dan disebut dengan kemudian dibagi dengan jumlah

number of cases sampel.

Page 48: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

h. Menentukan nilai | | dan bandingkan dengan

nilai Ltabel dalam hal ini taraf signifikan yang digunakan sebesar 5%

(0,05).

i. Apabila Lhitung<Ltabel maka sampel berasal dari populasi yang berdistribusi

normal. (sudjana, 2005, hal. 466-467).

2. Uji homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk melihat apakah kedua sampel mempunyai

varian yang homogen atau tidak. Uji homogenitas yang peneliti gunakan adalah

uji beda varians terbesar dan varian terkecil karena data yang diteliti terdiri dari

dua varian kelas.

Dengan langkah sebagai berikut:

a. Mencari nilai varians terbesar dan varian terkecil dengan rumus:

b. Membandingkan nilai dengan dengan rumus

Pembilang= (untuk variable terbesar)

Penyebut = (untuk varian terkecil)

c. Kedua variable dikatakan homogeny apabila pada taraf signikan

maka di capai table F.

Dengan kriteria pengujian sebagi berikut:

Jika berati tidak homogen.

Jika , berti homogen.(Riduwan, 2012: 120)

3. Uji hipotesis

Uji hipotesis dilakukan untuk membuktikan rumus pada hipotesis

penelitian. Sebagai syarat analisis data, kita sudah melakukan uji normalitas dan

uji homogenitas data, maka selanjutnya dapat kita lakukan uji hipotesis

mengunakan uji “t” test.

“Test “t” adalah salah satu tes statistic yang dipergunakan untuk menguji

kebenaran atau kepalsuan hipotesis nihil yang menyatakan bahwa diantara dua

Page 49: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

buah mean sampel dari populasi yang sama, tidak terdapat perbedaan yang

signifikan” (Anas Sudijono,2014: 347).

Rumus yang digunakan untuk menguji hipotesis digunakan uji t dengan

rumus sebagi berikut:

Langkah-langkah perhitungan “t”tes adalah sebagi berikut:

a. Mencari mean variable I (variabel X), dengan rumus:

b. Mencari mean variabel II (variabel Y) dengan rumus:

c. Mencari standar deviasi variabel I (variabel X) dengan rumus:

√∑

d. Mencari standar deviasi variabel II (variabel Y) dengan rumus:

√∑

e. Mencari standar error mean variabel I (variabel X) dengan rumus:

f. Mencari standar error mean variabel II (variabel Y) dengan rumus);

g. Mencari standar error perbedaan mean variabel I dan variabel II dengan

rumus:

h. Mencari dengan rumus:

Page 50: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

i. Selanjutnya memberikan interprestasi terhadap dengan prosedur kerja

sebagai berikut:

1) Mencari df atau db dengan rumus:

df= (

2) Berdasarkan besarnya df atau db tersebut, kita cari harga kritik “t”

yang tercantum dalam table nilai “t” pada taraf signifikasi 5% dan

taraf signifikansi 1% dengan catatan:

Apabila > maka hipotesis nihil ditolak. Berti diantara kedua

variabel yang kita selidiki terdapat perdedaan mean yang signifikan

Apabila maka hipotesis nihil diterima atau disetujui, berti

diantara kedua variabel yang kita selidiki tidak terdapat perbedaan

mean yang signifikan.

j. Menarik kesimpulan (Anas Sudijono, 2015, hal. 314-316)

G. Hipotesis Statistik

Dari kajian teori di atas maka dapat dirumuskan jawaban sementara dari

rumusan masalah yang disusun dalam bentuk hipotesis sebagai berikut:

Ha : Terdapat pengaruh yang signifikan dari penggunaan model

jigsawdengan pendekatansaintifik dengan pembelajaran Matematika

terhadap peningkatan kemampuan hasil belajar kelas VIII MTs Miftahul

Huda Desa Mekar Jati.

H0 : Tidak Terdapat pengaruh yang signifikan dari penggunaan model jigsaw

dengan pendekatan saintifikdengan pembelajaran Matematika terhadap

peningkatan kemampuan hasil belajar kelas VIII MTs Miftahul Huda

Desa Mekar Jati.

Page 51: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Penelitian ini dilakukan dalam 3 (tiga ) kali pertemuan dari tanggal 12

november sampai 12 januari 2019. Pada pokok bahasan persamaan linier dua

variabel (SPLDV). Proses pembelajaran matematikan di Madrasah Tsanawiyah

swastam Miftahul Huda untuk kelas VIII dilaksanakan 2 kali seminggu setiap

pertemuan, setiap satu minggu dengan alokasi waktu 4 x 40 menit untuk dua kali

pertemuan. Setiap pertemuan mempunyai alokasi waktu 2 x 40 menit. Dengan

alokasi waktu tersebut selama penelitian. Penelitimenggunakan alokasi waktu 6

x 40 menit untuk 3 kali pertemuan. Dalam proses penelitian, peneliti

menggunakan model pembelajaran kooperatif jigsaw untuk kelas eksperimen dan

menggunakan pembelajaran langsung untuk kelas kontrol. Pada pertemuan

pertama membahas tentang pengertian persamaan linier dia variabel, pada

pertemuan keduamembahas tentang bentuk umum persamaan linier dua variabel,

dan pada pertemuan ketiga membahas tentang metode penyelesaian SPLDV

(motode grafik, eliminasi dan sbtitusi). Sebelum dilakukan penelitian, peneliti

terlebih dahulu menghitung homogenitas dengan cara lilieforsyang diambil dari

nilai ujian semester siswa. Setelah dilakukan perhitungan, maka didapatlah bahwa

semua kelas VIII tersebut homogen.Kemudian kelas VIII A sebagai kelas

eksperimen yang diajakan dengan model pembelajararan koopertif jigsaw karena

dilihat dari hasil nilai ulangan harian siswa kelas VIII A mendapat nilai yang

rendah sehingga kelas A dijadikan kelas eksperimen, dan kalas VIII B sebagai

kelas kontrol yang didalam proses pembelajaran diajarkan dengan pembelajaran

langsung karena dibanding dengan kelas VIII A nilai ulangan harian lebih tinggi.

Instrument pengumpulan data dalam penelitian ini adalah Tes.Tes yang

digunakan berupa tes uraian yang sebelumnya telah divalidasi oleh validator.Tes

yang disiapkan penulis berjumlah 6 soal.Penulis mengadakan posttest untuk

mengetahui berapa skor hasil belajar matematika siswa setelah menerapkan model

pembelajaran kooperatif jigsaw dalam menerapkan proses pembelajaran.

Page 52: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

1. Skor Hasil Belajar Matematika Siswa Yang Menerapkan Model

Pembelajaran Kooperatif Jigsaw

Setelah penulis menerapkan model pembelajaran jigsaw, penulis

melakukan posttest untuk mengetahui skor hasil belajar matematika siswa dan

diadakan evaluasi dalam aspek kongnitif kepada siswa dalam materi

persamaan linier dua variable dengan indicator hasil belajar matematika

siswa.

Tabel 4.1

Hasil Nilai Tes Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas Eksperimen

No Nama NILAI

1 AL 54

2 AM 60

3 AN 65

4 DA 67

5 EW 70

6 FM 70

7 HI 74

8 IS 75

9 MA 75

10 MA 75

11 MR 80

12 MY 80

13 NB 80

14 NS 82

15 NS 82

16 PR 85

17 RA 85

18 RH 85

19 RN 85

20 SL 88

21 SH 88

22 SA 90

23 SL 90

24 FL 95

25 AT 95

Page 53: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Dari table diatas diperoleh:

a. Sebaran data

b. Nilai Tertinggi dan Terendah

Tertinggi = 95

Terendah = 54

c. Mencari Nilai Rentang (R)

R = H – L + 1

= 95 – 54 + 1

= 41 + 1

R = 42

d. Mencari Banyak Kelas

K = 1 + 3,33 log N

= 1 + 3,33 log 25

= 1 + 3,33 (1,398)

= 1 + 4,65534

K = 5,655

6 (dibulatkan)

e. Menentukan Panjang Kelas interval

=

=

= 7

f. Membuat tabel distribusi frekuensi

Distribusi frekuensi hasil belajar matematika siswa yang menerapkan model

pembelajaran kooperatif jigsaw

54 60 65 67 70 70 74 75 75 75 80 80 80 82 82 85 85 85 85 88

88 90 90 95 95

Page 54: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Tabel 4.2

Distribusi frekuensi hasil belajar matematika siswa yang menerapkan model

pembelajaran kooperatif jigsaw

No Interval F X FX F FKb fka

1 89 – 95 4 92 8464 368 33856 25 4

2 82 -88 8 85 7225 680 57800 21 12

3 75 – 81 6 78 6084 468 36504 13 18

4 68 – 74 3 71 5041 213 15123 7 21

5 61 – 67 2 64 4096 128 8192 4 23

6 54 – 60 2 57 3249 114 6498 2 25

25 1971 157973

g. Grafik poligon distribusi frekuensi

Gambar 4.1 Grafik Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Matematika Siswa

Yang Menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw

h. Mencari mean ( )

= ∑

=

= 78,84

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

89 - 95 82 -88 75 - 81 68 - 74 61 - 67 54 - 60

Grafik skor kelas Ekperimen

Series1

Page 55: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

i. Mencari median

Letak Median =

N =

. 25 = 12,5 maka l = 74,5

Me = + (

)x

= 74,5 + (

)x 7

= 74,5 + (

)x 7

= 74,5 + (

)x 7

= 74,5 + (6,419)

Me = 80,919

80,9

j. Modus

= + (

)x

= 81,5 + (

)x 7

=81,5 + (

)x 7

= 81,5 + 2,8

= 84,5

k. Standar Devinisi (SD)

SD = √∑

(

)

= √

(

)

= √

= √

= √

SD = 10,15748

10,16

Page 56: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

1. Mencari standar error deviasi

=

=

=

=

= 2,073

2. Skor Hasil Belajar Matematika Siswa Yang Menggunakan

Pembelajaran Langsung

Setelah penulis menerapkan sistem pembelajaran langsung dalam

proses pembelajarannya, penulis melakukan posttest untuk mengetahui skor

hasil belajar mateamtika siswa dan diadakan evaluasi dalam aspek kognitif

kepada siswa dalam materi system persamaan linier dua variabel, dengan

indikator hasil belajar matamatika siswa.

Tabel 4.3

Hasil Nilai Tes Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas kontrol

No Nama NILAI

1 AV 40

2 AR 45

3 APR 48

4 BL 50

5 BCL 50

6 CL 55

7 CN 60

8 EG 61

9 EA 61

10 HW 65

11 IK 65

12 MI 65

13 MK 65

14 MR 65

Page 57: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

15 MF 68

16 RS 68

17 RWU 68

18 RM 70

19 RS 70

20 SP 70

21 SK 74

22 SR 74

23 SL 75

24 UM 80

25 ZR 80

Dari data diatas diperoleh :

a. Sebaran Data

40 45 48 50 50 55 60 61 61 65

65 65 65 65 68 68 68 70 70 70

74 74 75 80 80

b. Mencari nilai tertinggi dan terendah

Tertinggi : 80

Terendah : 40

c. Mencari nilai Rentang (R)

R = H – L + 1

= 80 – 40 + 1

= 40 + 1

R = 41

d. Mencari banyak kelas (K)

K = 1 + 3,33 log N

= 1 + 3,33 log 25

= 1 + 3,33 (1,398)

= 1 + 4,65534

K = 5,65534

6

Page 58: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

e. Menentukan Panjang Kelas interval

=

=

= 6,833 7 (dibulatkan)

f. Membuat tabel distribusi frekuensi

Tabel 4.4

Distribusi frekuensi hasil belajar matematika siswa yang menerapkan

pembelajaran langsung

No Interval F X X^2 FX FKb Fka

1 75 – 81 3 78 6084 234 18252 25 3

2 68 – 74 8 71 5041 568 40328 22 11

3 61 – 67 7 64 4096 448 28672 14 18

4 54 – 60 2 57 3249 114 6498 7 20

5 47 – 53 3 50 2500 150 7500 4 23

6 40 – 46 2 43 1849 86 3698 2 25

25 1600 104948

g. Grafik poligon Distribusi frekuensi

Gambar 4.2grafik Distribusi frekuensi Hasil Belajar Matematika siswa

menggunakan pembelajaran langsung

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

75 - 81 68 - 74 61 - 67 54 - 60 47 - 53 40 - 46

fre

kue

nsi

Grafik skor kelas kontrol

Series1

Page 59: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

h. Mencari Mean ( )

= ∑

=

= 64,00

i. Mencari Median

Letak Median =

N =

. 25 = 12,5 maka = 60,5

= + (

)x 7

= 60,5 + (

)x 7

= 60,5 + (0,786) x 7

= 60,5 + 5,502

= 66,002

66,00

j. Mencari Modus

= + (

) x 7

= 67,5 + (

) x 7

= 67,5 + (

) x 7

= 67,5 + (0,857) + 7

= 67,5 + 5,999

= 73,499

73,50

k. Standar Devinisi

= √∑

(

)

= √

(

)

= √

= √

Page 60: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

= 10,0955

10,10

l. Mencari standar error mean variabel , dengan r

SEm2 =

=

=

=

SEm2 =2,0616 2,062

3. Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa Yang Menggunakan

Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Dan Yang Menggunakan

Pembelajaran Langsung Di Kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Swasta

Miftahul Huda Tahun Ajaran 2018/2019

Perbedaan hasil belajar matematika siswa dari kelas Eksperimen (kelas

yang menggunakan model pembelajaran kooperatif jigsaw ) dan kelas

kontrol (kelas yang menggunakan pembelajaran langsung) dapat dilihat

tabel berikut.

Tabel 4.5

Perbedaan hasil belajar matematika siswa dari kelas Eksperimen dan

kelas kontrol.

No Ukuran penetapan kelas Eksperimen kelas kontrol

1 Tertinggi 95 80

2 Terendah 54 40

3 Nilai Rentang (R ) 42 41

4 Mean 78,84 64,00

5 Median 80,9 66,00

6 Modus 84,3 73,50

7 Standar Deviasi 10,16 10,10

8 Standar Error 2,073 2.062

Page 61: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Pada tabel 4.5 diatas dapat dilihat bahwa nilai tertinggi dari kelas

eksperimen lebih besar dibandingkan nilai tertinggi dari kelas kontrol

yaitu nilai tertinggi dari kelas eksperimen 95 dan nilai tertinggi dari kelas

kontrol 80. Kemudian, nilai terendah dari kelas kontrol, yaitu lebih besar

dibandingkan nilai terendah dari nilai kelas kontrol, yaitu nilai terendah

dari kelas eksperimen 54 dan nilai terendah dari kelas control 40. Selain

itu juga, nilai rata-rata dari kelas eksperimen juga lebih besar

dibandingkan nilai rata-rata kelas kontrol, yaitu nialai rata-rata dari kelas

eksperimen 78,84 dan nilai rata-rata dari kelas kontrol 64,00. Kemudian,

standar deviasi yang diperoleh ternyata lebih besar kelas eksperimen dari

kelas kontrol, yaitu standar deviasi dari kelas eksperimen 10,16 dan

standar deviasi kelas kontrol 10,10. Jika standar deviasi yang diperoleh

seperti ini, maka hasil belajar matematika siswa yang menerapkan model

pembelajaran kooperatif jigsaw lebih baik dibandingkan hasil belajar

matematika siswa yang menggunakan pembelajaran langsung.

B. Analisis Data

Analisis data yang dimaksud disini adalah untuk pengujian hipotesis dan

menjawab pertanyaan penelian yang telah diajukan, namun sebelum

dilakukan analisis lebih lanjut maka perlu diuji homogenitas dan

normalitas data yang merupakan syarat analisis data.

1. Uji normalitas

Adapun hasil perhitungan uji normalitas data pada penelitian ini dapat dilihat

pada tabel IV.6 berikut ini:

Tabel 4.5

Hasil uji normalitas post test

No Statistik Posts test

Eksperimen Control

1 N 25 25

2 78,84 64,00

3 S 10,37 10,30

Page 62: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

4 0,0575 0,1066

5 0,173 0,173

Kesimpulan , maka kedua sampel penelitian

berdistribusi Normal

Berdasarkan tabel uji normalitas dengan langkah-langkah yang terlampir

menunjukkan bahwa hasil untk kelompok eksperimen yaitu

adalah 0,0885 < 0,1730 maka data berdistribusi Normaldan untuk kelompok

kontrol yaitu adalah 0,1549 < 0,1730 maka data

berdistribusi normal.

2. Uji Homogenitas

Adalah hasil perhitungan uji homogenitas data pada penelitian ini dapat

dilihat pada tabel 4.6 berikut ini:

Tabel 4.6

Hasil uji homogenitas post test

No Statistik Nilai post tes

1 Eksperimen 72,58

2 kontrol 68,80

3 1,05

4 1,98

5 Perbandingan 1,05< 1,98

Kesimpulan < , maka kedua sampel

penelitian bervarians homogeny

Berdasarkan tebal uji homogenitas diatas dengan langkah-langkah yang

terlampir yaitu homogenitas terhadap varians-varian yang terdapat didalam

populasi yang diteliti dilkakukan dengan menggunakan uji varians kelompok

eksperimen = 72,58 sedangkan varians terbesar dengan varians terkecil

diperoleh dengan nilai sebesar 1,05. = 24 dan =24.

Page 63: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Hasil tersebut memberikan interpretasi bahwa < atau 1,05

1,98 maka varians-varians dalam sampel yang ditelitiadalah homogen

3. Uji Hipotesis

Setelah diketahui kedua data berdistribusi normal dan bervarianshomogen

maka peneliti melanjutkan analisis data.Untuk menentukan apakah perbedaan

tersebut signifikan atau tidak maka dilakukan uji lanjutan.

Untuk mengetahui adanya pengaruh hasil belajar matematika siswa yang

menerapkan model pembelajaran kooperatif jigsaw yaitu dengan

menggunakan uji t – test yang menggunakan rumus uji “t”.untuk lebih jelas

dapat dilihat pada tabel 4.7 berikut ini

Tabel 4.7

Hasil uji t – test

No

1 54 40 -25 -23 625 529

2 60 45 -19 -18 361 324

3 65 48 -14 -16 196 256

4 67 50 -12 -14 144 196 5 70 50 -9 -14 81 196

6 70 55 -9 -9 81 81

7 74 60 -5 -4 25 16

8 75 61 -4 -3 16 9

9 75 61 -4 -3 16 9

10 75 65 -4 1 16 1 11 80 65 1 1 1 1

12 80 65 1 1 1 1

13 80 65 1 1 1 1

14 82 65 3 1 9 1

15 82 68 3 4 9 16 16 85 68 6 4 36 16

17 85 68 6 4 36 16

18 85 70 6 6 36 36

19 85 70 6 6 36 36

20 88 70 9 6 81 36

21 88 74 9 10 81 100

22 90 74 11 10 121 100 23 90 75 11 11 121 121

24 95 80 16 16 256 256

Page 64: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

25 95 80 16 16 256 256

Jumlah 1975 1592 2642 2610

Dari tabel diperoleh x = 1975 y = 1592 x2= 2642 y

2 = 2610 adapun N=

2

Diberi interpretasi to: df = (N1 – N2)- 2= (25+25)-2)= 48

Dengan df sedesar 45 pada tabel nilai “t” pada taraf Signifikan 5% diperoleh

harga kritik 2,02 sedangkan pada taraf signifikan 1% diperoleh nilai kritik

2,69 ternyata bahwa:

Dari temuan olahan didapat 2,02< 5,17> 2,69 maka to adalah lebih besar dari

pada t tabel, baik pada taraf signifikan 5% maupun pada taraf signifikan 1%.

Dengan demikian maka hipotesis nihil ditolak, artinya kedua nilai tes

kelompok eksperimen dan kelompok kontrol memiliki mean yang signifikan.

4. Uji korelasi phi

Setelah melakukan uji “t” untuk melihat apakah terdapat perbedaan mean

kemampuan hasil belajar matematis siswa yang menerapkan model kooperatif

jigsaw dengan yang menerapkan model pembelajaran langsung selanjutnya

menggunakan teknik korelasi phi untuk melihat berapa besar signifikan

pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif jigsaw terhadap hasil

belajar matematis siswa.

Teknik korelasi phi adalah salah satu teknis analisis korelasional yang

dipergunakan apabila data yang dikorelasikan adalah data yang benar-benar

dikotomik(terpisah atau dipisahkan secara tajam) dengan istilah lain variabel

yang dikorelasikan itu variabel diskrit murni.

Adapun rumus yang digunakan adalah:

=

Keterangan :

= koefesien korelasi

a,b,c,d = sel frekuensi

Page 65: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

tabel 4.8

Tabel phi korelasi Nilai tes

II

I

Ekperimen kontrol Jumlah

Tinggi 22(a) 11(b) 33

Rendah 3(c ) 14(d) 17

Jumlah 25 25 50

=

=

=

=

=

= 0,464

Member interprestasi pada phi ( )

Df = n – 2

= 50 – 2

= 48

Konsultasi dengan nilai “r” ternyata dalam tabel untuk df senilai 48 karena

48 tidak ada di tabel maka didapatlah df senilai 45 sehingga diperoleh nilai

df sebagai berikut :

Pada taraf signifikan 5% Xtabel =0,288

Pada taraf signifikan 1% Xtabel = 0,372

Karena diperoleh melalui perhitungan ( = 0,464) adalah lebih besar

dari pada Xtabel (baik pada taraf signifikan 5% maupun 1%)

0,228<0,464>0,372 maka Ha (hipotesis alternative) diterima. Berarti

Page 66: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

terdapat pengruh yang signifikan antara hasil belajar matematis siswa yang

menerapkan model pembelajaran kooperaf jigsaw.

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Sebelum penelitian dilakukan, perlu diketahui kemampuan awal

dikelas uji coba. Maka peneliti melakukan observasi awal dengan cara

melihat hasil ulangan harian siswauntuk mengetahui kemampuan

pemecahan masalah matematis siswa. Setelah itu, dipilih siswa yang

memiliki kemampuan hasil belajar matematis rendah untuk dijadikan

populasi.Kelas uji coba terdiri dari dua kelompok yang telah dipilih secara

simple random sebagai kelompok eksperimen yang menggunakan

pembelajaran kooperatif jigsaw dan kelompok kontrol yang menggunakan

model pembelajaran langsung. Kelompok eksperimen diberi pengajaran

dengan pendekatan pembelajaran kooperatif jigsaw yang dimana siswa

diberi kesempatan untuk memahami sendiri kegiatan pembelajaran

sehingga mengalami langsung proses membangun pengetahuan didalam

otaknya. Kelompok kontrol diberikan pengajaran dengan model

pembelajaran langsung yang dimana guru lebih aktif dari siswa, siswa

hanya menerima apa yang disampaikan oleh guru tanpa adalah

kemandirian dari siswa. Jika instrument penelitian berjumlah 6 item soal

uraian yang telahdivalidasi oleh validator sehingga pantas dijadikan soal

tes untuk melihat kemampuan pemecahan masalah matematissiswa.

Berdasarkan data analisis akhir kemampuan hasil belajar siswadi

kelas VIII Madrash Tsanawiyah swasta Miftahul Huda menunjukkan

bahwa data kelompok eksperimen yang menggunakan pembelajaran

kooperatif jigsaw berdistribusi normal dan mempunyai varian yang sama

(homogen). Hal ini dapat diambil kesimpulan bahwa sampel mempunyai

kondisi akhir yang sama. Setelah kelompok eksperimen mendapat

perlakuan yang berbeda yaitu dengan menerapkan pembelajaran kooperatif

jigsaw dan yang menerapkan model pembelajaran langsung lalu diberikan

posttest kepada kedua kelompok dilakukan uji kesamaan rata-rata (t-tes)

Page 67: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

pada taraf signifikan 5% dan 1% diperoleh 2,02 < 5,17 > 2,69, karena

> maka ditolak artinya ada perbedaan secara nyata

antara skor kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelompok

eksperimen dengan kelompok kontrol.

Page 68: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkanhasilpenelitian yang telahdikemukakan pada bab IV dapat

disimpulkan sebagai berikut:

1. Skorhasilbelajarmatematikasiswa yang menggunakan

modelpembelajarankooperatif jigsaw diperolehnilaitertinggi

95dannilaiterendahnya 54. Rata-rata kelasnya 78,84 median

80,92danmodusnya 79,6

2. Skorhasilbelajarmatematikasiswayangmenggunakanpembelajaranlangsung

dengannilaitertinggi 80 dannilaiterendahnya 40. Rata-rata kelasnya 64,00,

median 66,00, danmodusnya 73,50

3. Besar pengaruh penerapan model pembelajaran Jigsaw denganPendekatan

Saintifikterhadap hasil belajar siswa diproleh perhitungan Korelasi phi

dengan hasil . Dengan , dengan tarafsignifikan

sebesar dan taraf signifikan sebesar . Karena yang

diperoleh melalui perhitungan ( ) adalah lebih besar dari pada

maka (Hipotesis alternatif) diterima.

Berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara hasil belajar siswa yang

menggunakan model pembelajaranJigsaw denganPendekatanSaintifik.

Hasilpenelitianmenyarankan agar guru menerapkan model jigsaw

dalampembelajaranmatematikaterutamapadamateripersamaan linier

duavariabel.

Page 69: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

B. Saran

Berdasarkankesimpulandiatasdenganpengalamanprosespembelajaranyangt

erjadisesamapenelitian, makapenelitidapatmemberikan saran

sebagaiberikut:

1. Dalamprosespembelajaranuntukmemperolehhasilbelajarmatematikaya

ng maksimal guru diharapkanmenggunakan modelpembelajaranyang

bervariasidandapatmenciptakansuasanabelajar yang

menyenangkansertadapatmembangunkeaktifandanmotivasisiswa.

2. Gurudiharapkandapatmenggunakanmodelpembelajarankhususnyakoop

eratifjigsawyangsesuaidenganmeteripembelajaranagardapatmeningkatk

anhasilbelajarmatematikasiswa.

3. Denganmenggunakan model pembelajarankooperatif jigsaw nilai rata-

ratasiswalebihtinggidaripadasiswayangdiajarkandenganmenggunakanp

embelajaranlangsung.

4. Diharapkanbagisiswaagarlebihgiatdanaktifdalammengikutiprosespemb

elajaranmatematika, khususnya diMadrasahTsanawiyahswastaMiftahul

Hudatahunajaran2018/2019karenamatematikamerupakanilmuyangsang

atpentingdalamkehidupansehari-hari.

5. Untukmendapatkanpenelitianyangrelevan,diharapakanuntukpenelitisel

anjutnya agarmengembangkanpenelitianinisehinggadiperolehhasilyang

lebihmaksimal.

Page 70: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. (1995). Alqur’an dan terjemahannya. Semarang : PT Karya Toha

Putra.

Anonim. (2017). Pedoman Penulisan Skripsi Universitas Islam Negeri Sulthan

Thaha Saifuddin Jambi. Jambi

Arikunto, Suharsimi. (2012). Prosedurpenelitian. Jakarta: RenekaCipta

Awaliyah, reski. (2015). Pengaruh Penggunaan Model jigsaw Terhadap Hasil

Belajar Matematika Siswa Kelas VIII Mtsn Balang-Balang Kecamatan

Bontomarunnu Kabupaten Gowa. Universitas Islam Negeri Alauddin

Makassar. Makassar

Daryanto, (2010)Media Pembelajaran, Yogyakarta: Gava Media,.

Dimyati., Mudjiono. (2009)Belajar dan Pembelajaran. Jakarta. Rineka Cipta.

Hendra Syarifuddin(2014),jurnal Pendidikan Matematika.

Hodiyanto ,(2017)Jurnal Pendidikan Matematika,

Isjoni,(2007)Cooperatif Learning. Bandung: Alfabeta,

Maunah, binti,(2009). ilmu pendidikan. Yogyakarta :

Teras,Purwanto, (2011).Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta , pustaka pelajar

Rusman, (2012)model-model pembelajaran, Jakarta: PT Raja Grasindo Persada,

Rusman,(2013) model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme

Guru,Jakarta: Rajagafindo Persada,

Sanjaya,Wina, (2009).Perencanaan Dan DesainSistem Pembelajaran, Jakarta:

Kencana,

Slameto,(2010)Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta :PT.

Rineka Cipta,

Sudijono, Anas(2009), Evaluasi pendidikan, Jakarta :PT Raja Grafindo Persada,

Suprijono Agus,(2009).Cooperatif Learning, Yogyakarta: Pustaka Pelajar,

Page 71: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Supranto. (2007). Teknikpengambilan sampling untuk survey daneksperimen.

Jakarta: PT RinekaCipta

Sugiono ,(2009) Metode penelitian Pendidikan kuantitatif, kualitatif dan R & D.

Bandung : Alfabeta,

Tim penyusun. (2017). PedomanpenulisanskripsifakultasTarbiyahdankeguruan.

Jambi: UIN STS Jambi

Wardani, sri,(2002) Pembelajaran Pemecahan Masalah Matematika Melalui

Model Kooperatif Jigsaw , Tesis UPT Bandung,

Page 72: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Skor Hasil Belajar Matematika Siswa yang Menerapkan Model

pembelajaran Kooperatif Jigsaw dengan Pendekatan saintifik

Setelah penulis menerapkan model pembelajaran jigsaw, penulis melakukan

posttest untuk mengetahui skor hasil belajar matematika siswa dan diadakan

evaluasi dalam aspek kongnitif kepada siswa dalam materi persamaan linier dua

variable dengan indicator hasil belajar matematika siswa.

Tabel

Hasil Nilai Tes Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas Eksperimen

No nama NILAI

1 AL 54

2 AM 60

3 AN 65

4 DA 67

5 EW 70

6 FM 70

7 HI 74

8 IS 75

9 MA 75

10 MA 75

11 MR 80

12 MY 80

13 NB 80

14 NS 82

15 NS 82

16 PR 85

17 RA 85

18 RH 85

19 RN 85

20 SL 88

21 SH 88

22 SA 90

23 SL 90

24 FL 95

25 AT 95

Page 73: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Dari table diatas diperoleh:

a. Sebaran data

b. Nilai Tertinggi dan Terendah

Tertinggi = 95

Terendah = 54

c. Mencari Nilai Rentang (R)

R = H – L + 1

= 95 – 54 + 1

= 41 + 1

R = 42

d. Mencari Banyak Kelas

K = 1 + 3,33 log N

= 1 + 3,33 log 25

= 1 + 3,33 (1,398)

= 1 + 4,65534

K = 5,655

6 (dibulatkan)

e. Menentukan Panjang Kelas interval

=

=

= 7

f. Membuat tabel distribusi frekuensi

Distribusi frekuensi hasil belajar matematika siswa yang menerapkan model

pembelajaran kooperatif jigsaw

54 60 65 67 70 70 74 75 75 75 80 80 80 82 82 85 85 85 85 88 88 90 90 95 95

Page 74: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Tabel

Distribusi frekuensi hasil belajar matematika siswa yang menerapkan model

pembelajaran kooperatif jigsaw

No Interval f X FX F FKb fka

1 89 – 95 4 92 8464 368 33856 25 4

2 82 -88 8 85 7225 680 57800 21 12

3 75 – 81 6 78 6084 468 36504 13 18

4 68 – 74 3 71 5041 213 15123 7 21

5 61 – 67 2 64 4096 128 8192 4 23

6 54 – 60 2 57 3249 114 6498 2 25

25 1971 157973

g. Grafik poligon distribusi frekuensi

Gambar Grafik Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Matematika Siswa

Yang Menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw

h. Mencari mean ( )

= ∑

=

= 78,84

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

89 - 95 82 -88 75 - 81 68 - 74 61 - 67 54 - 60

Grafik skor kelas Ekperimen

Series1

Page 75: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

i. Mencari median

Letak Median =

N =

. 25 = 12,5 maka l = 74,5

Me = + (

)x

= 74,5 + (

)x 7

= 74,5 + (

)x 7

= 74,5 + (

)x 7

= 74,5 + (6,419)

Me = 80,919

80,9

j. Modus

= + (

)x

= 75,5 + (

)x 7

=75,5 + (

)x 7

= 75,5 + 2,8

= 78,3

k. Standar Devinisi (SD)

SD = √∑

(

)

= √

(

)

= √

= √

= √

SD = 10,15748

10,16

Page 76: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

l. Mencari standar error deviasi

=

=

=

=

= 2,073

Page 77: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Skor Hasil Belajar Matematika Siswa Yang Menggunakan Pembelajaran

Langsung

Setelah penulis menerapkan sistem pembelajaran langsung dalam proses

pembelajarannya, penulis melakukan posttest untuk mengetahui skor hasil belajar

mateamtika siswa dan diadakan evaluasi dalam aspek kognitif kepada siswa

dalam materi sistem persamaan linier dua variabel, dengan indikator hasil belajar

matamatika siswa.

Tabel

No Nama NILAI

1 AV 40

2 AR 45

3 APR 48

4 BL 50

5 BCL 50

6 CL 55

7 CN 60

8 EG 61

9 EA 61

10 HW 65

11 IK 65

12 MI 65

13 MK 65

14 MR 65

15 MF 68

16 RS 68

17 RWU 68

18 RM 70

19 RS 70

20 SP 70

21 SK 74

22 SR 74

23 SL 75

24 UM 80

25 ZR 80

Dari data diatas diperoleh :

a. Sebaran Data

40 45 48 50 50 55 60 61 61 65

Page 78: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

65 65 65 65 68 68 68 70 70 70

74 74 75 80 80

b. Mencari nilai tertinggi dan terendah

Tertinggi : 80

Terendah : 40

c. Mencari nilai Rentang (R)

R = H – L + 1

= 80 – 40 + 1

= 40 + 1

R = 41

d. Mencari banyak kelas (K)

K = 1 + 3,33 log N

= 1 + 3,33 log 25

= 1 + 3,33 (1,398)

= 1 + 4,65534

K = 5,65534

6

e. Menentukan Panjang Kelas interval

=

=

= 6,833 7 (dibulatkan)

f. Membuat tabel distribusi frekuensi

Tabel

Distribusi frekuensi hasil belajar matematika siswa yang menerapkan

pembelajaran langsung

No interval F x X2 FX FX

2 FKb fka

1 75 - 81 3 78 6084 234 18252 25 3

2 68 - 74 8 71 5041 568 40328 22 11

3 61 - 67 7 64 4096 448 28672 14 18

4 54 - 60 2 57 3249 114 6498 7 20

5 47 - 53 3 50 2500 150 7500 4 23

6 40 - 46 2 43 1849 86 3698 2 25

25 1600 104948

Page 79: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

g. Grafik poligon Distribusi frekuensi

Gambar IV.2 grafik Distribusi frekuensi Hasil Belajar Matematika siswa

menggunakan pembelajaran langsung

h. Mencari Mean ( )

= ∑

=

= 64,00

i. Mencari Median

Letak Median =

N =

. 25 = 12,5 maka = 60,5

= + (

)x 7

= 60,5 + (

)x 7

= 60,5 + (0,786) x 7

= 60,5 + 5,502

= 66,002

66,00

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

75 - 81 68 - 74 61 - 67 54 - 60 47 - 53 40 - 46

fre

kue

nsi

Grafik skor kelas kontrol

Series1

Page 80: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

j. Mencari Modus

= + (

) x 7

= 61,5 + (

) x 7

= 61,5 + (

) x 7

= 61,5 + 1,166

= 62,666

Standar Devinisi

= √∑

(

)

= √

(

)

= √

= √

= 10,0955

10,10

k. Mencari standar error mean variabel , dengan rumus

SEm2 =

√ =

=

√ SEm2= 2,0616 2,062

Page 81: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

UJI NORMALITAS POPULASI

1. Uji Normalitas Siswa Kelas VIIIA

a. Mengurutkan data sampel dari yang terkecil hingga terbesar.

No Nilai

1 40

2 40

3 43

4 45

5 45

6 45

7 49

8 49

9 50

10 50

11 55

12 55

13 57

14 60

15 63

16 63

17 64

18 65

19 65

20 68

21 69

Page 82: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

b. Menghitung rata-rata nilai skor sampel secara keseluruhan menggunakan

rata-rata tunggal

No X F XF

1 40 2 80

2 43 1 43

3 45 3 135

4 49 2 98

5 50 2 100

6 55 2 110

7 57 1 57

8 60 1 60

9 63 2 126

10 64 1 64

11 65 2 130

12 68 1 68

13 69 3 207

14 70 2 140

25 1418

c. Untuk mencari rata-rata tunggal menggunakan rumus:

22 69

23 69

24 70

25 70

Page 83: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

=∑

d. Menghitung standar deviasi nilai skor sampel menggunakan rata-rata

tunggal.

No X F XF X=(x- )

X=

=

1 40 2 80 -16.72 279.5584 559.1168

2 43 1 43 -13.72 188.2384 376.4768

3 45 3 135 -11.72 137.3584 274.7168

4 49 2 98 -7.72 59.5984 119.1968

5 50 2 100 -6.72 45.1584 90.3168

6 55 2 110 -1.72 2.9584 5.9168

7 57 1 57 0.28 0.0784 0.1568

8 60 1 60 3.28 10.7584 21.5168

9 63 2 126 6.28 39.4384 78.8768

10 64 1 64 7.28 52.9984 105.9968

11 65 2 130 8.28 68.5584 137.1168

12 68 1 68 11.28 127.2384 254.4768

13 69 3 207 12.28 150.7984 301.5968

14 70 2 140 13.28 176.3584 352.7168

25 1418 2678.1952

√∑

Page 84: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

e. Menentukan nilai dari tiap-tiap data, dengan rumus

Untuk menghitung dan seterusnya, maka mengikuti cara menghitung

.

f. Menentukan nilai berdasarkan nilai

tulis menjadi dua angka dibelakang koma menjadi -1,61, kemudian

nilai minus dimutlakkan menjadi positif maka pada tabel nilai kritis

distribusi normal diperoleh nila yaitu 0.4505

Untuk mencari nilai dari dan seterusnya maka mengikuti cara

yang telah dipaparkan.

g. Menentukan nilai berdasarkan nilai

Jika negatif (-) maka –

Jika positif (+) maka

, karena nilai pada adalah negatif maka mencari

adalah

Untuk mencari nilai dan seterusnya dapat mengikuti cara yang telah

dipaparkan.

h. Menentukan nilai

Untuk mencari nilai dan seterusnya dapat mengikuti cara yang telah

dipaparkan.

i. Mencari nilai yang merupakan selisih dari –

| | | |

Page 85: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Untuk mengetahui nilai dan dan seterusnya dapat mengikuti cara yang

telah dipaparkan.

Sehingga didapat tabel dibawah ini:

No X Zi tabel Z F (Zi) f(kum) S(Zi)

(F(Zi)-

S(Zi))

1 40 -6.64 0,4495 0,0505 2 0,08 0,0295

2 43 -1.34 0,4099 0,0901 3 0,12 0,0299

3 45 -1.15 0,3749 0,1251 6 0,24 0,1149

4 49 -0.76 0,2764 0,2236 8 0,32 0,0964

5 50 -0.66 0,2454 0,2546 10 0,4 0,1454

6 55 -0.17 0,0675 0,4325 12 0,48 0,0475

7 57 0.03 0,0120 0,512 13 0,52 0,0080

8 60 0.32 0,1255 0,6255 14 0,56 0,0655

9 63 0.62 0,2324 0.7324 16 0,64 0,0924

10 64 0.72 0,2642 0,7642 17 0,68 0,0842

11 65 0.81 0,2910 0,2910 19 0,76 0,0310

12 68 1.11 0,3665 0,3665 20 0,8 0,0665

13 69 1.21 0,3869 0,3869 23 0,92 0,0335

14 70 1.31 0,4049 0,4049 25 1 0,0951

Mean 56,72

SD 10,17

0,1454

0.173

Page 86: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Apabila , maka sampel berasal dari populasi

berdistribusi normal.

adalah nilai terbesar dari (F(Zi) – S(Zi) maka didapat 0,1454.

Dengan n= 25 dan taraf nyata α = 0,05, dari daftar nilai kritis L untuk uji

liliefors di dapat = 0,173.

Karena atau 0,1454 0,173 maka data berdistribusi

normal.

2. Uji Normalitas Data Kelas VIIIB

a). Mengurutkan data sampel dari yang terkecil hingga terbesar.

No Nilai

1 43

2 43

3 45

4 46

5 49

6 50

7 50

8 50

9 54

10 56

11 56

12 56

13 60

14 60

15 60

Page 87: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

16 63

17 64

18 67

19 69

20 70

21 70

22 73

23 75

24 75

b. Menghitung rata-rata nilai skor sampel secara keseluruhan menggunakan

rata-rata tunggal

No X F XF

1 43 2 86

2 45 1 45

3 46 1 46

4 49 1 49

5 50 4 200

6 54 1 54

7 56 3 168

8 60 3 180

9 63 1 63

10 64 1 64

11 67 1 67

12 69 1 69

Page 88: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

13 70 2 140

14 73 1 73

15 75 2 150

25 1454

Untuk mencari rata-rata menggunakan rumus

= ∑

∑ =

=58,16

c. Hitung standar nilai deviasi nilai skor sampel menggunakan standar

deviasi tunggal.

No X f Xf

X=(x -

X=

=

1 43 2 86 -15.16 229.83 459,65

2 45 1 45 -13.16 173,19 173,19

3 46 1 46 -12.16 147,87 147,87

4 49 1 49 -9.16 83,91 83,91

5 50 4 200 -8.16 66,59 266,34

6 54 1 54 -4.16 17,31 17,31

7 56 3 168 -2.16 4,67 14,00

8 60 3 180 1.84 3,39 10,16

9 63 1 63 4.84 23,43 23,43

10 64 1 64 5.84 34,11 34,11

11 67 1 67 8.84 78,15 78,15

12 69 1 69 10,84 117,51 117,51

13 70 2 140 11.84 140,19 280,37

14 73 1 73 14.84 220,23 220,23

Page 89: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

15 75 2 150 16.84 283,59 567,17

25 1454 2493,36

√∑

d. Menentukan nilai dari tiap-tiap data, dengan rumus

Untuk menghitung dan seterusnya, maka mengikuti cara menghitung

.

e. Menentukan nilai berdasarkan nilai

tulis menjadi dua angka dibelakang koma menjadi -1,51, kemudian

nilai minus dimutlakkan menjadi positif maka pada tabel nilai kritis

distribusi normal diperoleh nila yaitu 0,4394.

Untuk mencari nilai dari dan seterusnya maka mengikuti cara

yang telah dipaparkan.

f. Menentukan nilai berdasarkan nilai

Jika negatif (-) maka –

Jika positif (+) maka

, karena nilai pada adalah negatif maka mencari

adalah

Page 90: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Untuk mencari nilai dan seterusnya dapat mengikuti cara yang telah

dipaparkan.

g. Menentukan nilai

Untuk mencari nilai dan seterusnya dapat mengikuti cara yang telah

dipaparkan.

h. Mencari nilai yang merupakan selisih dari –

| | | |

Untuk mengetahui nilai dan dan seterusnya dapat mengikuti cara yang

telah dipaparkan.

Sehingga didapat tabel seperti dibawah ini:

No X Zi tabel Z F (Zi) f(kum) S(Zi)

(F(Zi)-

S(Zi))

1 43 -1.52 0,4357 0,0643 2 0,08 0,0157

2 45 -1.32 0,4066 0,0934 3 0,12 0,0266

3 46 -1.22 0,3888 0,1112 4 0,16 0,0488

4 49 -0.92 0,3212 0,1788 5 0,2 0,0212

5 50 -0.82 0,2939 0,2061 9 0,36 0,1539

6 54 -0.42 0,1628 0,3372 10 0,4 0,0628

7 56 -0.22 0,0871 0,4129 13 0,52 0,1071

8 60 0.18 0.0714 0,5714 16 0,64 0,0686

9 63 0.48 0,1844 0,6844 17 0,68 0,0044

10 64 0.58 0,2190 0,719 18 0,72 0,001

11 67 0.88 0,3106 0,8106 19 0,76 0,0506

12 69 1.08 0,3599 0,8599 20 0,8 0,0599

Page 91: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

13 70 1.18 0,3810 0,881 22 0,88 0,001

14 73 1.48 0,4306 0,9386 23 0,92 0,0106

15 75 1.68 0,4535 0,9535 25 1 0,0465

Mean 58,16

SD 9,99

0,1539

0,173

Apabila , maka sampel berasal dari populasi berdistribusi normal.

adalah nilai terbesar dari (F(Zi) – S(Zi) maka didapat 0,1539. Dengan n=

25 dan taraf nyata α = 0,05, dari daftar nilai kritis L untuk uji liliefors di

dapat = 0,173.

Karena atau 0,1539 0,173 maka data berdistribusi normal.

Page 92: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

UJI HOMOGENITAS POPULASI

Uji homogenitas populasi dilakukan dengan menggunakan data nilai siswa

hasil Ulangan Harian siswa kelas VIII di MTs Miftahul Huda Mekar Jati Desa

Mekar Jati. Uji HomogenitasPopulasi menggunakan rumus sebagai berikut:

Dengan:

A. Proses pengujian homogenitas:

1. Kelas Eksperimen VIIIA

No Nama NILAI

1 AL 54

2 AM 60

3 AN 65

4 DA 67

5 EW 70

6 FM 70

7 HI 74

8 IS 75

9 MA 75

10 MA 75

11 MR 80

12 MY 80

13 NB 80

14 NS 82

15 NS 82

16 PR 85

17 RA 85

18 RH 85

19 RN 85

20 SL 88

21 SH 88

22 SA 90

23 SL 90

24 FL 95

25 AT 95

Page 93: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Dari data diatas di peroleh:

No X f (x-x) (x-x)2

1 54 1 -25 625

2 60 1 -19 361

3 65 1 -14 196

4 67 1 -12 144

5 70 1 -9 81

6 70 1 -9 81

7 74 1 -5 25

8 75 1 -4 16

9 75 1 -4 16

10 75 1 -4 16

11 80 1 1 1

12 80 1 1 1

13 80 1 1 1

14 82 1 3 9

15 82 1 3 9

16 85 1 6 36

17 85 1 6 36

18 85 1 6 36

19 85 1 6 36

20 88 1 9 81

21 88 1 9 81

22 90 1 11 121

23 90 1 11 121

24 95 1 16 256

25 95 1 16 256

1975 25 0 2642

2. Kelas VIII B

No Nama NILAI

1 AV 40

2 AR 45

3 APR 48

4 BL 50

5 BCL 50

6 CL 55

7 CN 60

Page 94: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

8 EG 61

9 EA 61

10 HW 65

11 IK 65

12 MI 65

13 MK 65

14 MR 65

15 MF 68

16 RS 68

17 RWU 68

18 RM 70

19 RS 70

20 SP 70

21 SK 74

22 SR 74

23 SL 75

24 UM 80

25 ZR 80

Dari data diatas diperoleh

no X F (x-x) (x-x)2

1 40 1 -23.68 560.742

2 45 1 -18.68 348.942

3 48 1 -15.68 245.862

4 50 1 -13.68 187.142

5 50 1 -13.68 187.142

6 55 1 -8.68 75.3424

7 60 1 -3.68 13.5424

8 61 1 -2.68 7.1824

9 61 1 -2.68 7.1824

10 65 1 1.32 1.7424

11 65 1 1.32 1.7424

12 65 1 1.32 1.7424

13 65 1 1.32 1.7424

14 65 1 1.32 1.7424

15 68 1 4.32 18.6624

16 68 1 4.32 18.6624

17 68 1 4.32 18.6624

18 70 1 6.32 39.9424

Page 95: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

19 70 1 6.32 39.9424

20 70 1 6.32 39.9424

21 74 1 10.32 106.502

22 74 1 10.32 106.502

23 75 1 11.32 128.142

24 80 1 16.32 266.342

25 80 1 16.32 266.342

1592 25 -1.06581E-13 2691.44

3. Perhitungan Uji Homogenitas

No

Nilai kelas

VIII A ⅀ 2

Nilai kelas

VIII B ⅀ 2

1 54 625 40 560.742

2 60 361 45 348.942

3 65 196 48 245.862

4 67 144 50 187.142

5 70 81 50 187.142

6 70 81 55 75.3424

7 74 25 60 13.5424

8 75 16 61 7.1824

9 75 16 61 7.1824

10 75 16 65 1.7424

11 80 1 65 1.7424

12 80 1 65 1.7424

13 80 1 65 1.7424

14 82 9 65 1.7424

15 82 9 68 18.6624

16 85 36 68 18.6624

17 85 36 68 18.6624

18 85 36 70 39.9424

19 85 36 70 39.9424

20 88 81 70 39.9424

21 88 81 74 106.502

22 90 121 74 106.502

23 90 121 75 128.142

24 95 256 80 266.342

25 95 256 80 266.342

⅀ 2 2642 ⅀ 2 2691.44

Page 96: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

B. Membandingkan nilai f hitung dan f tabel dengan rumus:

Karena sebesar 24 . Oleh karena itu dilakukan interpolasi

sebagai berikut:

Pada taraf signifikan 5%

Sehingga diperoleh nilai adalah

Kriteria pengujian sebagi berikut:

Jika berati tidak homogen.

Jika , berarti homogen

Karena atau maka dapat disimpulkan bahwa

kelas VIII A dan VIIIBbersifat homogen atau mempunyai varians yang

sama.

Page 97: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

UJI NORMALITAS SAMPEL

A. UJI NORMALITAS KELAS EKSPERIMEN

54 60 65 67 70 70 74 75 75 75

80 80 80 82 82 85 85 85 85 88

88 90 90 95 95

Untuk uji normalitas menggunakan liliefors, dengan langkah-langkah

sebagai berikut:

1. Urutan data sampel dari terkecil ke terbesar

No Nilai

1 54

2 60

3 65

4 67

5 70

6 70

7 74

8 75

9 75

10 75

11 80

12 80

13 80

14 82

15 82

16 85

17 85

18 85

19 85

20 88

21 88

22 90

23 90

24 95

25 95

Page 98: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

2. Hitung rata-rata nilai skor sampel secara keseluruhan menggunakan rata-

rata tunggal

No X F XF

1 54 1 54

2 60 1 60

3 65 1 65

4 67 1 67

5 70 2 140

6 74 1 74

7 75 3 225

8 80 3 240

9 82 2 164

10 85 4 340

11 88 2 176

12 90 2 180

13 95 2 190

25 1975

Untuk mencari rata-rata menggunakan rumus:

= ∑

∑ =

= 79,00

3. Hitung standar nilai deviasi nilai skor sampel menggunakan standar

deviasi tunggal.

No X F XF X=(x- )

X=

=

1 54 1 54 -25 625 625

2 60 1 60 -19 361 361

3 65 1 65 -14 196 196

4 67 1 67 -12 144 144

5 70 2 140 -9 81 162

6 74 1 74 -5 25 25

7 75 3 225 -4 16 48

8 80 3 240 1 1 3

9 82 2 164 3 9 18

10 85 4 340 6 36 144

11 88 2 176 9 81 162

12 90 2 180 11 121 242

Page 99: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

13 95 2 190 16 256 512

25 1975 - - 2642

Untuk mencari standar deviasi menggunakan rumus:

= √∑

= √

= √ = 10,28007782 = 10,28

4. Hitung Zi dengan rumus Zi =

=

= -2,43

=

= -1,84

=

= -1,36

=

= -1,17

=

= -0,87

=

= -0,49

=

= - 0,39

=

= 0,10

=

= 0,29

=

= 0,58

=

= 0,87

=

= 1.07

=

= 1,56

5. Tentukan nilai tabel z berdasarkan nilai Z, dengan mengabaikan nilai

negatifnya.

Z tabel Z

-2.43 0.4025 -1.84 0.4671 -1.36 0.4131 -1.17 0.379 -0.87 0.307

Page 100: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

-0.49 0.1879 -0.39 0.1517 0.1 0.0398

0.29 0.1114 0.58 0.219 0.87 0.3078 1.07 0.3577 1.56 0.4406

6. Tentukan besar peluang masing-masing nilai Z berdasarkan tabel z ditulis

dengan symbol F (Zi) yaitu dengan cara nilai 0,5 – nilai tabel Z apabila

nilai negatif (-) dan 0,5 + nilai tabel Z apabila nilai positif (+)

7. Hitunglah frekuensi kumulatifnya dari masing-masing nilai Z untuk setiap

baris.

8. Hitunglah S( ) dengan cara F(kum) dibagi dengan jumlah sampel

9. Kurangkan nilai F( ) dengan S ( )

10. Tabel bentuk uji liliefors

No X Zi tabel Z F (Zi) f(kum) S(Zi)

(F(Zi)-

S(Zi))

1 54 -2.43 0.4025 0,0975 1 0,04 0,0575

2 60 -1.84 0.4671 0,0329 2 0,08 0,0471

3 65 -1.36 0.4131 0,0869 3 0,12 0,0331

4 67 -1.17 0.379 0,121 4 0,16 0,039

5 70 -0.87 0.307 0,1922 6 0,24 0,0478

6 74 -0.49 0.1879 0,3121 7 0,28 0,0321

7 75 -0.39 0.1517 0,3483 10 0,4 0,0517

8 80 0.1 0.0398 0,5398 13 0,52 0,0198

9 82 0.29 0.1114 0,6141 15 0,6 0,0141

10 85 0.58 0.219 0,719 19 0,76 0,041

11 88 0.87 0.3078 0,8078 21 0,84 0,0322

12 90 1.07 0.3577 0,8577 23 0,92 0,0623

13 95 1.56 0.4406 0,9406 25 1 0,0594

Mean 79,00

SD 10,28

0,623

0,173

Page 101: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

11. Kesimpulan

Apabila , maka sampel berasal dari populasi

berdistribusi normal.

adalah nilai terbesar dari (F(Zi) – S(Zi) maka didapat 0,0623. Dengan n=

25 dan taraf nyata α = 0,05, dari daftar nilai kritis L untuk uji liliefors di

dapat = 0,173.

Karena atau 0,0623 0,173 maka data berdistribusi normal.

B. Uji Normalitas Kelas Kontrol

40 45 48 50 50 55 60 61 61 65

65 65 65 65 68 68 68 70 70 70

74 74 75 80 80

untuk uji normalitas menggunakan liliefors, dengan langkah-langkah

sebagai berikut:

1. Urutkan data sampel dari terkecil keterbesar

No Nilai

1 40

2 45

3 48

4 50

5 50

6 55

7 60

8 61

9 61

10 65

11 65

12 65

13 65

14 65

15 68

16 68

17 68

18 70

19 70

20 70

Page 102: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

2. Hitung rata-rata nilai skor sampel secara keseluruhan menggunakan rata-

rata tuggal

No X F XF

1 40 1 40

2 45 1 45

3 48 1 48

4 50 2 100

5 55 1 55

6 60 1 60

7 61 2 122

8 65 5 325

9 68 3 204

10 70 3 210

11 74 2 148

12 75 1 75

13 80 2 160

25 1592

Untuk mencari rata-rata menggunakan rumus:

= ∑

∑ =

= 63,68

3. Hitung standar nilai deviasi nilai skor sampel menggunakan standar

deviasi tunggal

No X F XF X=(x- )

X=

=

1 40 1 40 -23 529 529

2 45 1 45 -18 324 324

3 48 1 48 -16 256 256

4 50 2 100 -14 196 392

5 55 1 55 -9 81 81

6 60 1 60 -4 16 16

7 61 2 122 -3 9 18

21 74

22 74

23 75

24 80

25 80

Page 103: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

8 65 5 325 1 1 5

9 68 3 204 4 16 48

10 70 3 210 6 36 108

11 74 2 148 10 100 200

12 75 1 75 11 121 121

13 80 2 160 16 256 512

25 1592 - - 2610

Untuk mencari standar deviasi menggunakan rumus:

= √∑

= √

= √ = 10,21763182 = 10,22

4. Hitung Zi dengan rumus Zi =

=

= -2,32

=

= -1,83

=

= -1,53

=

= -1,34

=

= -0,85

=

= -0,36

=

= - 0,26

=

= 0,13

=

= 0,42

=

= 0,62

=

= 01,01

=

= 1.01

=

= 1,60

Page 104: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

5. Tentukan nilai tabel z berdasarkan nilai Z, dengan mengabaikan nilai

negatifnya.

Z tabel Z

-2.32 0.4898

-1.83 0.4664

-1.53 0.4370

-1.34 0.4099

-0.85 0.3023

-0.36 0.1406

-0.26 0.1026

0.13 0.0517

0.42 0.1628

0.62 0.2324

1.01 0.3438

1.01 0.3438

1.60 0.4454

6. Tentukan besar peluang masing-masing nilai Z berdasarkan tabel z ditulis

dengan symbol F (Zi) yaitu dengan cara nilai 0,5 – nilai tabel Z apabila

nilai negatif (-) dan 0,5 + nilai tabel Z apabila nilai positif (+)

7. Hitunglah frekuensi kumulatifnya dari masing-masing nilai Z untuk setiap

baris.

8. Hitunglah S ( ) dengan cara F(kum) dibagi dengan jumlah sampel

9. Kurangkan nilai F( ) dengan S ( )

10. Tabel bentuk uji liliefors

No X Zi tabel Z F (Zi) f(kum) S(Zi)

(F(Zi)-

S(Zi))

1 40 -2.32 0.4898 0,0102 1 0,04 0,0298

2 45 -1.83 0.4664 0,0336 2 0,08 0,0464

3 48 -1.53 0.4370 0,063 3 0,12 0,057

4 50 -1.34 0.4099 0,0901 5 0,2 0,1099

5 55 -0.85 0.3023 0,1922 6 0,24 0,0423

6 60 -0.36 0.1406 0,3594 7 0,28 0,0794

7 61 -0.26 0.1026 0,3974 9 0,36 0,0374

8 65 0.13 0.0517 0,5517 14 0,56 0,0083

9 68 0.42 0.1628 0,6628 17 0,68 0,1372

10 70 0.62 0.2324 0,7324 20 0,8 0,0676

Page 105: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

11 74 1.01 0.3438 0,8438 22 0,88 0,0362

12 75 1.01 0.3438 0,8438 23 0,92 0,0762

13 80 1.60 0.4454 0,9454 25 1 0,0546

Mean 63,68

SD 10,22

0,1372

0,173

11. Kesimpulan

Apabila , maka sampel berasal dari populasi berdistribusi normal.

adalah nilai terbesar dari (F(Zi) – S(Zi) maka didapat 0,1066. Dengan n=

25 dan taraf nyata α = 0,05, dari daftar nilai kritis L untuk uji liliefors di

dapat = 0,173.

Karena atau 0,1372 0,173 maka data berdistribusi normal.

Page 106: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

UJI HOMOGENITAS SAMPEL

Dalam uji homogenitas menggunakan rumus sebagai berikut

=

Dengan

= ∑

A. Kelas Eksperimen (VIII A)

1. Sebaran data

54 60 65 67 70 70 74 75 75 75

80 80 80 82 82 85 85 85 85 88

88 90 90 95 95

2. Hitung rata-rata nilai skor sampel secara keseluruhan menggunakan rata-

rata tunggal.

No X F XF

1 54 1 54

2 60 1 60

3 65 1 65

4 67 1 67

5 70 2 140

6 74 1 74

7 75 3 225

8 80 3 240

9 82 2 164

10 85 4 340

11 88 2 176

12 90 2 180

13 95 2 190

25 1975

Untuk mencari rata-rata menggunakan rumus :

= ∑

∑ =

= 79,00

Page 107: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

3. Hitung standar nilai deviasi nilai skor sampel menggunakan standar

deviasi tunggal

No X F XF X=(x- )

X=

=

1 54 1 54 -25 625 625

2 60 1 60 -19 361 361

3 65 1 65 -14 196 196

4 67 1 67 -12 144 144

5 70 2 140 -9 81 162

6 74 1 74 -5 25 25

7 75 3 225 -4 26 48

8 80 3 240 1 1 3

9 82 2 164 3 9 18

10 85 4 340 6 36 144

11 88 2 176 9 81 162

12 90 2 180 11 121 243

13 95 2 190 16 256 512

25 1975 - - 2642

Untuk mencari standar deviasi menggunakan rumus:

= ∑

=

=

= 110,0833333 = 110,08

B. Kelas Kontrol (VIII B)

1. Sebaran Data

40 45 48 50 50 55 60 61 61 65

65 65 65 65 68 68 68 70 70 70

74 74 75 80 80 2. Hitung rata-rata nilai skor sampel secara keseluruhan menggunakan rata-

rata tunggal.

No X F XF

1 40 1 40

2 45 1 45

3 48 1 48

4 50 2 100

5 55 1 55

6 60 1 60

7 61 2 122

Page 108: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

8 65 5 325

9 68 3 204

10 70 3 210

11 74 2 148

12 75 1 75

13 80 2 160

25 1592

Untuk mencari rata-rata menggunakan rumus:

= ∑

∑ =

= 63,68

3. Hitung standar nilai deviasi nilai skor sampel menggunakan standar

deviasi tunggal

No X F XF X=(x- )

X=

=

1 40 1 40 -23 529 529

2 45 1 45 -18 324 324

3 48 1 48 -16 256 256

4 50 2 100 -14 196 392

5 55 1 55 -9 81 81

6 60 1 60 -4 16 16

7 61 2 122 -3 9 18

8 65 5 325 1 1 5

9 68 3 204 4 16 48

10 70 3 210 6 36 108

11 74 2 148 10 100 200

12 75 1 75 11 121 121

13 80 2 160 16 256 512

25 1592 - - 2610

Untuk mencari standar deviasi menggunakan rumus:

= ∑

=

=

= 108,75

C. Menghitung Varian Terbesar dan Terkecil

=

=

= 1,012229885 = 1.01

Membandingkan dengan dengan rumus:

Page 109: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Db pembilang = (n – 1) = (25 – 1) = 24 (varian besar)

Db penyebut = (n – 1) = (25 – 1) = 24 (varian kecil)

Dengan taraf signifikan ( ) = 0,05 maka diperoleh = 1,98

Kreteria pengujian :

Jika maka tidak homogen

Jika maka homogen

Karena atau1,01

1,98makadapatdisimpulkanbahwakelaseksperimen dan kelas kontrol bersifat

homogen atau mempunyai varianyang sama.

Page 110: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Uji t- test

Tabel Uji t- tes

No

1 54 40 -25 -23 625 529

2 60 45 -19 -18 361 324

3 65 48 -14 -16 196 256

4 67 50 -12 -14 144 196

5 70 50 -9 -14 81 196

6 70 55 -9 -9 81 81

7 74 60 -5 -4 25 16

8 75 61 -4 -3 16 9

9 75 61 -4 -3 16 9

10 75 65 -4 1 16 1

11 80 65 1 1 1 1

12 80 65 1 1 1 1

13 80 65 1 1 1 1

14 82 65 3 1 9 1

15 82 68 3 4 9 16

16 85 68 6 4 36 16

17 85 68 6 4 36 16

18 85 70 6 6 36 36

19 85 70 6 6 36 36

20 88 70 9 6 81 36

21 88 74 9 10 81 100

22 90 74 11 10 121 100

23 90 75 11 11 121 121

24 95 80 16 16 256 256

25 95 80 16 16 256 256

Jumlah 1975 1592 2642 2610

1. Menghitung mean variable

= ∑

=

= 79,00

2. Menghitung mean variable

= ∑

=

= 63,68

3. Mencari standar deviasi skor variable dengan rumus:

Page 111: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

= √∑

=√

= √

= 10,28

4. Mencari standar deviasi skor variable dengan rumus:

= √∑

=√

= √

= 10,22

5. Mencari standar error mean variabel dengan rumus:

=

=

=

=

= 2,0984 2,10 (dibulatkan)

6. Mencari standar error mean variabel dengan rumus:

=

=

=

=

= 2,0861 2,09 (dibulatkan)

7. Mecari standar error perbedaan antara mean variabel dan mean variabel

, dengan rumus:

= √

Page 112: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

=√

= √

= √

= 2,962785851 = 2,963

8. Mencari atau dengan rumus:

=

=

=

= 15,17043537

= 5,17

9. Mencari interprestasi terhadap atau

atau =

= 25 + 25 – 2

= 25

Karena sebesar 48 tidak ada ditabel, sedangkan yang ada di tabel 45 dan

50 oleh karena itu dilakukan interpolasi sebagai berikut:

Pada taraf signifikan 5%

45 = 2,02, 48 = x, 50 = 2,01

X = 2,02 +

= 2,02 +

= 2,02 +

= 2,02 + 0,004 = 2,024

Sehingga didapat sebagai berikut:

Pada taraf signifikansi 5% = 2,02

Pada taraf signifikan 1% = 2,69

Karena “t” yang diperoleh dalam perhitungan ( = 5,15) adalah lebih

besar dari pada (baik pada taraf signifikan 5% = 2.02 maupun pada

taraf signifikan 1% = 2,69 yaitu 2,02 2,69 dengan demikian

Page 113: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

berarti ditolak, dan diterima. Hal ini berarti terdapat perbedaan hasil

analisis tes antara hasil belajar matematika siswa yang menerapakan model

pembelajaran kooperatif jigsaw dengan pendekatan saintifik dan hasil

belajar matematika yang menggunakan pembelajaran langsung. Hasil

belajar yang diperoleh siswa yang dalam proses pembelajarannya

menerapakan model pembelajaran model kooperatif jigsaw lebih baik dari

pada yang menggunakan pembelajaran langsung.

Phi korelasi

a. Kelas eksperimen

54 60 65 67 70 70 74 75 75 75

80 80 80 82 82 85 85 85 85 88

88 90 90 95 95

Kelas kontrol

40 45 48 50 50 55 60 61 61 65

65 65 65 65 68 68 68 70 70 70

74 74 75 80 80

b. Nilai tertinggi dan terendah

Tertinggi = 95

Terendah = 40

c. Mencari nilai rentang (R)

R = H – L + 1

= 95 – 40 + 1

= 55 + 1

R = 56

d. Mencari banyak kelas (K)

K = 1 + 3,33 log N

= 1 + 3,33 log 50

= 1 + 3,33 (1,698970004)

= 1+ 5.657570114

Page 114: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

= 6,657570114

= 7

e. Menentukan panjang kelas interval

I =

=

= 8

No Interval f1 f2 f1+f2 fkb

1 88-95 6 0 6 48

2 80-87 9 3 12 42

3 72-79 4 3 7 31

4 64-71 4 10 14 25

5 56-63 1 3 4 11

6 48-55 1 4 5 7

7 40-47 0 2 2 2

Jumlah 25 25 50

f. Mencari median

Letak median =

=

= 25

Maka L = 67,5

Me = L + (

)x i

= 67,5 + (

)x 7

= 67,5 + (

)x7

= 67,5

g. Membagi jumlah frekuensi variabel X1 dan X2

X1 median = 67,5 = 22

X1 median = 67,5 = 3

X2 median = 67,5 = 11

X2 median = 67,5 = 14

h. Menghitung korelasi phi ( )

Tabel phi korelasi Nilai tes

II

Ekperimen

kontrol

Jumlah

Page 115: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

I

Tinggi 22(a) 11(b) 33

Rendah 3(c ) 14(d) 17

Jumlah 25 25 50

=

=

=

=

=

= 0,464

Member interprestasi pada phi ( )

Df = n – 2

= 50 – 2

= 48

Konsultasi dengan nilai “r” ternyata dalam tabel untuk df senilai 48

karena 48 tidak ada di tabel maka didapatlah df senilai 45 sehingga diperoleh

nilai df sebagai berikut :

Pada taraf signifikan 5% Xtabel=0,288

Pada taraf signifikan 1% Xtabel = 0,372

Karena diperoleh melalui perhitungan ( = 0,464) adalah lebih besar dari

pada Xtabel (baik pada taraf signifikan 5% maupun 1%) 0,228 < 0,464 > 0,372

maka Ha (hipotesis alternative) diterima. Berarti terdapat pengaruh yang

signifikan antara hasil belajar matematis siswa yang menerapkan model

pembelajaran kooperatif jigsaw.

Page 116: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 117: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

TABEL

NILAI KRITIS L UJI LILLIEFORS

Page 118: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 119: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 120: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 121: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 122: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 123: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

TABEL DISTRIBUSI

dfataudb

HargaKritis “t” PadaTarafSignifikansi:

5% 1%

1 2 3

Page 124: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

12,71

4,30

3,18

2,78

2,57

2,45

2,36

2,31

2,26

2,23

2,20

2,18

2,16

2,14

2,13

2,12

2,11

2,10

2,09

2,09

2,08

2,07

2,07

2,06

2,06

2,06

63,66

9,92

5,84

4,60

4,03

3,71

3,50

3,36

3,25

3,17

3,11

3,06

3,01

2,98

2,95

2,92

2,90

2,88

2,86

2,84

2,83

2,82

2,81

2,80

2,79

2,78

Page 125: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

27

28

29

30

35

40

45

50

60

70

80

90

2,05

2,05

2,04

2,04

2,03

2,02

2,02

2,01

2,00

2,00

1,99

1,99

2,77

2,76

2,76

2,75

2,72

2,71

2,69

2,68

2,65

2,65

2,64

2,63

df atau db HargaKritis “t” pada TarafSignifikansi:

5% 1%

1 2 3

100 1,98 2,63

Page 126: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

125

150

200

300

400

500

1000

1,98

1,98

1,97

1,97

1,97

1,96

1,96

2,62

2,61

2,60

2,59

2,59

2,59

2,58

Page 127: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

DOKUMENTASI

Page 128: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 129: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 130: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : MTs Miftahul Huda

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VIII/1

Alokasi Waktu : 3 X 40 menit

Standar Kompetensi : 2. Memahami sistem persamaan linier dua variabel dalam

pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar : 2.1. Menyelesaikan sistem persamaan linier dua variabel.

Indikator :1. Menyebutkan Perbedaan PLDV dan SPLDV

2. Menjelaskan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel.

3. Menentukan akar SPLDV dengan subtitusi, eliminasi dan

grafik.

4. Membuat model matematikadarimasalahmasalahsehari-

hari yang berkaitandengan SPLDV.

5 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang

berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel dan

penafsirannya

I. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran siswa diharapkan memiliki

kemampuan untuk:

1. Menjelaskan perbedaan persamaan linier dua variabel (PLDV) dan

sistem persamaan linier dua variabel (SPLDV).

2. Memberi contoh sistem persamaan linier dua variabel (SPLDV)

dalam berbagai bentuk dan variabel.

3. Menentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linier dua variabel

(SPLDV) dengan metode grafik.

4. Menentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linier dua variabel

(SPLDV) dengan metode substitusi.

5. Menentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linier dua variabel

(SPLDV) dengan metode eliminasi.

Page 131: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

II. Materi Pembelajaran

Sistem persamaan linier dua variabel.

III. Model/Metode Pembelajaran

Jigsaw

IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan

Guru Siswa

Alokasi

Waktu

a. Pendahuluan

(Apersepsi) 1. Mengingatkan

siswa pada materi

sebelumnya yaitu

tentang persamaan

linier satu variabel

(PLSV).

2. Menyampaikan

tujuan

pembelajaran.

3. Menyampaikan

metode yang akan

digunakan dalam

proses belajar

mengajar.

Mengingat materi sebelumnya.

2. Menyimakpenyampaiantujuanpembelajaran.

3. Minyimak metode yang dijelaskan.

(10 menit)

5 menit

2menit

3 menit

b. KegiatanInti 1. Guru membagi

siswa dalam kelas

menjadi tujuh

kelompok besar.

2. Setelah terbentuk

kelompok, guru

meminta masing-

masing siswa

dalam kelompok

berhitung 1-5.

3. Meminta siswa

yang mendapat

angka sama untuk

kumpul dalam

kelompok ahli.

4. Masing-masing

1. Siswa membentuk kelompok besar.

2. Siswa dalam kelompok berhitung 1-5.

3. Siswa berkumpul sesuai dengan angka yang

telah disebutkan.

4. Siswa mendiskusikan materi yang telah di

tentukan.

(97

menit)

3menit

2 menit

2menit

Page 132: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

kelompok ahli

mendiskusikan

tentang :

a. Menjelaskanperbe

daanPLDV dengan

SPLDV

b. Memberi contoh

SPLDV

dalamberbagaibent

uk variable.

c.

Menentukanhimpu

nan penyelesaian

SPLDV

dengancaragrafik,

d.

Menentukanhimpu

nan penyelesaian

SPLDV

dengancarasubstitu

si,

e.

Menentukanhimpu

nan penyelesaian

SPLDV

dengancaraelimina

si,

5. Setelah selesai,

masing-masing

siswa diminta

untuk kembali ke

kelompok asal.

6. Setelah kembali

kekelompok asal,

guru meminta

siswa menjelaskan

materi yang telah

didiskusikan di

kelompok ahli.

7. Setelah meteri di

sampaikan, guru

meminta

perwakilan tiap

kelompok untuk

menjelaskan

didepan kelas

5. Siswa kembali ke kelompok asal.

6. Masing-masing siswa menjelaskan materi

yang sudah di dapat pada kelompok ahli.

7. Perwakilan dari masing-masing kelompok

bergiliran menjelaskan di depan kelas dan

siswa yang lain menyimak.

8. Siswa bergegas kembali ke tempat duduk

masing-masing.

9. Siswa mengerjakan soal.

10. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaannya.

11. Siswa yang mendapat tongkat tongkat

mengerjakan di depan kelas dan siswa yang

lain memperhatikan,

setelahmengerjakansoaldidepansiswatersebu

tberhakmemberikanTalking

Stickkepadatemannya.

20 menit

3menit

20 menit

20 menit

2 menit

Page 133: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

materi yang telah

dibahas.

8. Setelah semua

materi selesai di

sampaikan, guru

meminta siswa

untuk kembali ke

tempat duduk

masing-masing.

9. Setelah siswa

kembali ke tempat

duduk masing-

masing, guru

memberi latihan

soal.

10. Setelah waktu

mengerjakan

selesai, guru

menginstruksikan

siswa untuk

mengumpulkan

hasil pekerjaannya.

11. Guru

menyerahkan

tongkat kepada

satu siswa untuk

mengerjakan di

papan tulis, dan

siswa yang

mendapat tongkat

berhak memilih

temannya untuk

mengerjakan soal

selanjutnya.

15 meni

10 menit

c. Penutup 1. Membimbing

siswa untuk

menyimpulkan

materi yang telah

didiskusikan.

2. Meminta siswa

untuk mempelajari

materi yang akan

1. Menyimpulkanmateri yang

telahdipelajaridengandiarahkanoleh guru.

(13

menit)

10 menit

3 menit

Page 134: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

dibahas pada

pertemuan

berikutnya.

V. Alat/Sumber dan Media Pembelajaran

a. Sumber Belajar

buku paketuntukMTs Kelas VIII

LKS MatematikauntukMTs Kelas VIII

b. Alat belajar

Tongkat

VI. Penilaian

a. Penilaian Individu

1). Jenistagihan : TugasIndividu

2). BentukInstrumen : essay

3). Instrument (terlampir)

b. Penilaian Kelompok

1).Teknik penilaian : Observasi

2). Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

3). Instrumen (terlampir)

Mekar Jati, oktober 2018

Mengetahui,

KepalaSekolah

Hasanudin, S.H

Guru Mata Pelajaran

supajar

Page 135: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Lampiran1

Rangkuman Materi

1. Perbedaan persamaan linier dua variabel dan SPLDV

a) Persamaan linier dua variabel (PLDV)

Adalah suatu persamaan yang mempunyai dua variabel dan masing-masing

variabel berpangkat satu.

Bentuk umum persamaannya:

Ax + by + c = 0

Contoh:

4x + y – 6 = 0. dapat diubah y = -4x + 6. persamaan di atas disebut PLDV

karena variabelnya berpangkat paling tinggi yaitu satu dan mengandung dua

variabel x dan y

b) Sistem persamaan linier dua variabel

Adalah serangkaian persamaan-persaman linier dua variabel yang membentuk

suatu sistem atau dua persamaan linier dua variabel atau lebih yang

digabungkan akan membentuk SPLDV

2. Mengenal SPLDV dalam berbagai bentuk dan variabel

Varibel yang digunakan dalam SPLDV tidak selalu x dan y tetapi bisa juga

menggunakan huruf-huruf kecil yang lain yang terdapat pada abjad.

Contoh:

a) Lima celana panjang dan delapan kaos harganya Rp. 1.150.000. Harga tiga

celana panjang dan lima kaos Rp. 700.000. Jika harga 1 celana panjang = c

dan harga 1 kaos = k maka dapat dinyatakan PLDV dengan:

5c + 8k = 1. 150.000 dan 3c + 5k = 700.000

Atau: 5c + 8k = 1.150.000

3c + 5k = 700.000

b) Andi membeli 5 kg jeruk dan 3 kg Apel seharga Rp. 72.000

Jawab:

5j + 3A = 72.000

3. Menyelesaikan sistem persamaan linier dua variabel

a) Metode Grafik

Page 136: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Penyelesaian SPLDV diperoleh dengan cara menggambar persamaan-

persamaan tersebut dalam suatu diagram cartesius. Dari gambar tersebut

diperoleh titik potong kedua garis. Titik potong inilah yang merupahkan

himpunan penyelesaian SPLDV.

Contoh:

Tentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan 2x –y = 4 dan x + y = 5

dengan metode grafik.

Jawab:

Grafik untuk persamaan 2x – y = 4

Ambil y = 0 maka 2x – 0 = 4

x = 2

Ambil x = 0 maka 2.0 – y = 4

y = -4

Titik potong terhadap sumbu x dan y masing-masing (2, 0) dan (0, -4)

Grafik untuk persamaan x + y = 5

Ambil y = 0 maka x + y = 5

x + 0 = 5

x = 5

Ambil x = 0 maka x + y = 5

0 - y = 5

y = 5

Titik potong terhadap sumbu x dan sumbu y masing-masing (5, 0) dan (0,

5)

Grafiknya:

Jadihimpunanpenyelesaiannyaadalah = {(3,2)}

b) Metode Subsitusi (penggantian)

Page 137: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Contoh:

1. Gunakan metode subsitusi untuk menentukan himpunan

penyelesaian dari sistem persamaan 2x – y = 4 dan x + y = 5

Jawab:

2x – y = 4...............(1)

x + y = 5................(2)

Dari persamaan (1) 2x – y = 4 dapat di ubah y = 2x – 4 kemudian nilai y ini

disubsitusikan pada persamaan (2) sehingga diperoleh:

x + y = 5 ⇔ x + 2x - 4 = 5

3x = 5 + 4

3x = 9

x = 3

setelah itu nilai x = 3 disubsitusikan kepersamaan

2x – y = 4 ⇔ 2. 3 – y = 4

6 – y = 4

y = 2

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah : { (3, 2)}

c) Metode Eliminasi

Metode himpunan penyelesaian dengan metode eliminasi

adalahmenghilangkan salah satu variabel pada kedua persamaan dengan cara

menjumlahkan atau mengurangkan dan sebelumnya menyamakan koefisien

tersebut.

Contoh:

Dari sistem persamaan -4x + y = -15 dan 2x + 3y = 25. Tentukan himpunan

penyelesaiannya.

Jawab:

-4x + y = -15 x1 -4x + y = -15

2x + 3y = 25 x2 4x + 6y = 50

7y = 35

y = 5

Page 138: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

-4x + y = -15 x3 -12x + 3y = -45

2x + 3y = 25 x1 2x + 3y = 25

-14x = -70

x = 5

JadiHimpunanPenyelesaian = {(5,5)}.

Page 139: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Lampiran 2

Latihan soal

1. Perhatikan bentuk:

4x + 2y = 2

x – 2y = 4

a) Ada berapa variabel?

b) Apa variabelnya

2. tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan 4x + 2y = 24 dan x – 2y = -6

dengan metode grafik

3. tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan 4x – 2y = 16 dan x + 3y =

11 dengan metode subsitusi

4. tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan 2x + 4y = 8 dan 4x – 3y =

5 dngan metode eliminasi

Page 140: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Lembar Kunci Jawaban

1. a. Ada 2

b. x dan y

2. persamaan 4x + 2y = 24

Untuk x = 0 ⇒4. 0 + 2y = 24

2y = 24

y = 12

Memotong sumbu x dititik (0, 12)

Untuk y = 0 ⇒4x + 2. 0 = 24

4x = 24

x = 6

Memotong disumbu y (6, 0)

Persamaan x – 2y = -6

Untuk x = 0 ⇒0 – 2y = -6

-2y = -6

y = 3

Memotong sumbu y dititik (0, 3)

Untuk y = 0 ⇒x – 2. 0 = -6

x = -6

Memotong sumbu y dititik (-6, 0)

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {(4,5)}

3. x + 3y = 11dapat diubah x = 11 – 3y

4x – 2y = 16

4(11 – 3y) – 2y = 16

44 – 12y – 2y = 16

-14y = 16 – 44

-14y = - 28

Di subsitusikan ke

persamaan:

x = 11 – 3y

= 11- 3. 2

= 11 – 6

x = 5

Page 141: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

y = 2

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {(5, 2)}

4. 2x + 4y = 8 x2 4x + 8y =16

4x – 3y =5 x1 4x – 3y =5

11y = 11

y = 1

2x + 4y = 8 x3 6x + 12y =24

4x – 3y =5 x4 16x – 12y =20

22x = 44

x = 2

Jadihimpunanpenyelesaiannyaadalah {(2,1)}

Page 142: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Lampiran 3

KRITERIA PENILAIAN TEST INDIVIDU

NomorSoal Kriteria Nilai

1 a. -Dapat menyebutkan banyaknya variabel

-Tidak dapat atau salah menyebutkan banyaknya

variabel

b. -Dapat menyebutkan variabel dengan benar

-Variabel yang disebutkan salah atau tidak bisa

5

0

5

0

2 a. a. - Tahapan jawaban sesuai dengan metode grafik

-Tahapan jawaban tidak sesuai dengan metode grafik

b. -Gambar grafiknya benar

– -Gambar grafiknya salah atau tidak ada

c.– Himpunan penyelesaiannyabenar

- Himpunan penyelesaiannya salah

10

0

10

0

10

0

3 a. -Tahapan jawaban sesuai dengan metode substitusi

-Tahapan jawaban tidak sesuai dengan metode

substitusi

b. - Himpunan penyelesaiannyabenar

Himpunan penyelesaiannya salah

15

0

15

0

4. c. – Tahapan jawaban sesuai dengan metode eliminasi

–Tahapan jawaban tidak sesuai dengan metode

eliminasi

d. – Himpunan penyelesaiannyabenar

– Himpunan penyelesaiannya salah

15

0

15

0

Total 100

Page 143: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Instrumen Penilaian Kelompok

Teknik penilaian : Observasi

Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

RUBRIK PENILAIAN

Keterangan :

SB : Sangat Baik (90-100)

B : Baik (75-89)

C : Cukup (65-74)

K : Kurang ( <65 )

Jumlah nilai darisemua aspek

Nilai = 6

LEMBAR CATATAN OBSERVASI Namakegiatan:

Kelompok :

Anggota :

1. …………….. 3. ……………. 5. ......................

2. ……………. 4. …………….

Aspek yang dinilai Nilai

1. Kesiapan

2. Minat dan keaktivan

3. Kerjasama

4. Ketepatan waktu

5. Kebenaran

SB B C K

Page 144: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Penilaian dilakukan:

1. Sebelum siswa melakukan kegiatan, yakni meliputi persiapan bahan materi dan

kesiapan diri untuk melakukan kegiatan bersama kelompok.

2. Pada saat proses belajar dan pembelajaran sedang berlangsung, yakni meliputi

minat dan keaktifan, kerjasama serta ketepatan waktu.

3. Pada akhir kegiatan, yakni penilaian lembar kerja siswa yang meliputi aspek

kerajinan, dan kebenaran saat persentasi.

Page 145: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

KRITERIA PENILAIAN KELOMPOK

Aspek yang

dinilai

SB

B

C

K

1.Kesiapan

2. Minat

dan

keaktifan

3.Kerja

sama

Bahan yang

ditugaskan

pada

pertemuan

sebelumnya

telah

lengkap, dan

kelompok

mengerti

tujuan

kegiatan

yang akan

dilakukan,

sehingga

sigap dalam

bekerja.

Setiap

anggota

kelompok

terlihat

antusias

dengan

kegiatan

yang mereka

lakukan.

Setiap

anggota

tampak aktif

bekerja,

pembagian

tugas

nampak

jelas

sehingga

Bahan yang

ditugaskan pada

pertemuan

sebelumnya telah

lengkap, namun

kelompok

kurang mengerti

tujuan kegiatan

yang akan

dilakukan,

sehingga kurang

sigap dalam

bekerja atau

sebaliknya.

Ada

satuatauduaangg

otakelompokterli

hattidakbegituant

usiasdengankegi

atan yang

merekalakukuan.

Ada

satuatauduaangg

otatampaktidaka

ktifbekerja,

namunpembagia

ntugasnampakjel

as.

Bahan yang

ditugaskan

pada

pertemuan

sebelumnya

kurang

lengkap, dan

kelompok

kurang

mengerti

tujuan kegiatan

yang akan

dilakukan,

sehingga

kurang lancar

dan sigap

dalam bekerja.

Sebagian besar

anggota

kelompok

terlihat kurang

antusias

dengan

kegiatan yang

meraka

lakukan,

sehingga

terlihat hanya

satu orang saja

yang aktif

Sebagian besar

anggota

tampak tidak

aktif bekerja,

dan pembagian

tugas nampak

kurang jelas,

seperti hanya

dibebankan

Tidak mempersiapkan

bahan sama sekali,

Setiap anggota

kelompok terlihat

tidak antusias dalam

kegiatan (tidak serius

dalam bekerja)

Setiap anggota

kelompok tampak

malas bekerja.

Page 146: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

5.Ketepatan

waktu

6.Kebenaran

terlihat

kompak.

Waktu yang

diberikan

cukup untuk

melakukan

seluruh

kegiatan.

Kesimpulan

yang

diperolehtep

at.

Waktu yang

diberikansangat

pas-

pasanuntukmela

kukanseluruhkeg

iatan.

Kesimpulan

yang diperoleh

tepat, akan tetapi

ada beberapa

bagian yang

kurang faham.

pada satu

orang.

Waktu yang

diberikan

terlihan tidak

bisa

dimanfaatkan

dengan baik,

sehingga tidak

cukup untuk

melakukan

seluruh

kegiatan.

Kesimpulan

yang diperoleh

kurang tepat.

Tidak memperoleh

hasil karena waktu

tidak cukup.

Kesimpulan yang

diperoleh jauh dari

yang diharapkan

Totalnilaikeseluruhan = 70% (TugasIndividu) + 30% (Nilai kelompok)

Kriteria ketuntasan minimal (KKM) = 65.

Kisi-kisi Instrument Hasil Belajar

Kompetensi Dasar Indikator Pembelajaran No Soal Jumlah Soal

1.4 Menyelesaikan sistem

persamaan linear dua

variabel.

1. Menyebutkan Perbedaan

PLDV dan SPLDV

1

1

1. Menjelaskan Sistem

Persamaan Linear Dua

Variabel

2

1

2. Menentukan SPLDV

dengan subtitusi,

eliminasi dan grafik.

3 dan 4

2

Page 147: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

1.5 Membuat model

matematika dari

masalah yang

berkaitan dengan

sistem persamaan

linear dua variabel.

1. Membuat model

matematika dari masalah

masalah sehari-hari yang

berkaitan dengan

SPLDV.

5

1

1.6 Menyelesaikan model

matematika dari

masalah yang

berkaitan dengan

sistem persamaan

linear dua variabel dan

penafsirannya.

2. Menyelesaikan model

matematika dari masalah

yang berkaitan dengan

sistem persamaan linear

dua variabel dan

penafsirannya

6

1

Jumlah 6

Page 148: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Rubrik Penilaian Hasil Belajar Matematika

No. Indikator Realisasi Skor

1 Menyebutkan perbedaan

PLDV dan SPLDV

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai

dengan soal.

0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat menyebutkan perbedaan PLDV

dan SPLDV dengan tepat dan hanya

sedikit yang benar.

1

Dapatkan menyebutkan perbedaan PLDV dan

SPLDV namun belum dapat

dikembangkan dan masih separuh

yang benar.

2

Dapat menyebutkan perbedaan PLDV dan

SPLDV sesuai dengan definisi namun

masih ada sedikit kesalahan.

3

Dapat menyebutkan perbedaan PLDV dan

SPLDV sesuai dengan variabel yang

dimiliki objek, telah dapat

dikembangkan dan jawaban benar.

4

2 Menjelaskan SPLDV dalam

berbagai bentuk dan

variabel..

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai

dengan soal.

0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat menjelaskan SPLDV dalam

berbagai betnuk dan variabel dengan

tepat dan hanya sedikit yang benar.

1

Dapatkan menjelaskan SPLDV dalam 2

Page 149: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

berbagai bentuk dan variabel namun

belum dapat dikembangkan dan masih

separuh yang benar.

Dapat menjelaskan SPLDV dalam berbagai

bentuk dan variabel sesuai dengan

definisi namun masih ada sedikit

kesalahan.

3

Dapat menjelaskan SPLDV dalam berbagai

bentuk dan variabel sesuai dengan

variabel yang dimiliki objek, telah

dapat dikembangkan dan jawaban

benar.

4

No. Indikator Realisasi Skor

3 Menentukan akar SPLDV

dengan subtitusi dan

eliminasi

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai

dengan soal.

0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat menentukan SPLDV dengan

subtitusi dan eliminasi dan hanya

sedikit yang benar.

1

Dapatkan menentukan akar SPLDV dengan

subtitusi dan eliminasi namun belum

dapat dikembangkan dan masih

separuh yang benar.

2

Dapat menentukan akar SPLDV dengan 3

Page 150: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

subtitusi dan eliminasi sesuai dengan

definisi namun masih ada sedikit

kesalahan.

Dapat menentukan akar SPLDV dengan

subtitusi dan eliminasisesuai dengan

variabel yang dimiliki objek, telah

dapat dikembangkan dan jawaban

benar.

4

4

Membuat model matematika

dari masalah sehari-

hari yang berkaitan

dengan SPLDV

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai

dengan soal.

0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat membuat model matematika dari

masalah sehari-hari yang berkaitan

dengan SPLDV dengan tepat dan

hanya sedikit yang benar.

1

Dapatkan membuat model matematika dari

masla sehari-hari yang berlaitn dengan

SPLDV namun belum dapat

dikembangkan

2

Dapat membuat model matematika dari

masalah sehari-hari yang berkaitan

dengan SPLDV sesuai dengan definisi

namun masih ada sedikit kesalahan.

3

Dapat membuat model matematika dari

masalah sehari-hari yang berkaitan

dengan SPLDV sesuai dengan variabel

yang dimiliki objek, telah dapat

dikembangkan dan jawaban benar

4

Page 151: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

No. Indikator Realisasi Skor

5 Menyelesaikan model

matematika dari

masalah yang

berkaitan dengan

SPLDV dan

penafsirannya

Tidak ada jawaban atau tidak ada ide

matematika yang muncul sesuai

dengan soal.

0

Ide matematika telah muncul namun belum

dapat menyelesaikan medel

matematika dari masalah yang

berkaitan dengan SPLDV dan

penafsirannya dengan tepat dan hanya

sedikit yang benar.

1

Dapatkan menyelesaikan model matematika

dari masalah sehari-hari yang berlaitn

dengan SPLDV dan penafsirannya

namun belum dapat dikembangkan

2

Dapat menyelesaikan model matematika dari

masalah sehari-hari yang berkaitan

dengan SPLDV dan penafsirannya

sesuai dengan definisi namun masih

ada sedikit kesalahan.

3

Dapat menyelesaikan model matematika dari

masalah yang berkaitan dengan

SPLDV dan penafsirannya sesuai

dengan variabel yang dimiliki objek,

telah dapat dikembangkan dan

jawaban benar.

4

Skor Total 20

Page 152: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Latihan soal

1. Perhatikan bentuk:

4x + 2y = 2

x – 2y = 4

a) Ada berapa variabel?

b) Apa variabelnya

2. tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan 4x + 2y = 24 dan x – 2y = -6

dengan metode grafik

3. tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan 4x – 2y = 16 dan x + 3y =

11 dengan metode subsitusi

4. tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan 2x + 4y = 8 dan 4x – 3y =

5 dngan metode eliminasi

Page 153: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Lembar Kunci Jawaban

1. a. Ada 2

b. x dan y

2. persamaan 4x + 2y = 24

Untuk x = 0 ⇒4. 0 + 2y = 24

2y = 24

y = 12

Memotong sumbu x dititik (0, 12)

Untuk y = 0 ⇒4x + 2. 0 = 24

4x = 24

x = 6

Memotong disumbu y (6, 0)

Persamaan x – 2y = -6

Untuk x = 0 ⇒0 – 2y = -6

-2y = -6

y = 3

Memotong sumbu y dititik (0, 3)

Untuk y = 0 ⇒x – 2. 0 = -6

x = -6

Memotong sumbu y dititik (-6, 0)

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {(4,5)}

3. x + 3y = 11dapat diubah x = 11 – 3y

4x – 2y = 16

4(11 – 3y) – 2y = 16

44 – 12y – 2y = 16

-14y = 16 – 44

-14y = - 28

y = 2

Di subsitusikan ke

persamaan:

x = 11 – 3y

= 11- 3. 2

= 11 – 6

x = 5

Page 154: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {(5, 2)}

4. 2x + 4y = 8 x2 4x + 8y =16

4x – 3y =5 x1 4x – 3y =5

11y = 11

y = 1

2x + 4y = 8 x3 6x + 12y =24

4x – 3y =5 x4 16x – 12y =20

22x = 44

x = 2

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {(2,1)}

Page 155: PENGARUH MODELPEMBELAJARAN JIGSAW ...repository.uinjambi.ac.id/2409/1/TM. 140710_IDA ROYANI...Buat kakak-kakak tersayang Purwani Sujanah dan Fatkurrahman dan adekku tercinta Heru Febrian

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

(CURRICULUM VITAE)

Nama : Ida Royani

JenisKelamin : Perempuan

Tempat/TglLahir : Senyerang / 08 Oktober 1995

Alamat : DusunSidoMakmur,

DesamekarJati,Kec. Pangabuan,

Kab. TanjungJabung Barat, Prov.

Jambi

Alamat Email :[email protected]

No kontak : 0857-8847-5331

Pendidikan Formal

1. SD, tahun tamat : SDN145/IV MekarJati, Tahun 2008

2. MTs, tahun tamat : MTs Miftahul Huda, Tahun 2011

3. SMA, tahun tamat : SMA Negeri3 Pengabuan, Tahun 2014

Motto Hidup : Janganpernahberhentimencoba.