pengaruh konsentrasi gula pasir terhadap kualitas gizi...
TRANSCRIPT
PENGARUH KONSENTRASI GULA PASIR TERHADAP
KUALITAS GIZI NATA DE BELIMBI SEBAGAI SUMBER
BELAJAR BIOLOGI
SKRIPSI
DISUSUN OLEH :
AJENG PUTRI WIDOWATI
201210070311062
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
ii
PENGARUH KONSENTRASI GULA PASIR TERHADAP
KUALITAS GIZI NATA DE BELIMBI SEBAGAI SUMBER
BELAJAR BIOLOGI
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi
sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Biologi
DISUSUN OLEH :
AJENG PUTRI WIDOWATI
201210070311062
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
iv
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawa ini :
Nama : Ajeng Putri Widowati
Tempat tanggal lahir : Pasuruan, 18 Nopember 1993
Nim : 201210070311062
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Program Studi : Pendidikan Biologi
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:
1. Skripsi dengan berjudul “Pengaruh Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kualitas
Gizi Nata de Belimbi sebagai Sumber Belajar Biologi adalah hasil karya saya,
dan dalam naskah skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan
oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi,
dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh
orag lain, baik sebagian atau keseluruhan, kecuali secara tertulis terkutip dalam
naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan atau daftar pustaka.
2. Apabila ternyata didalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan terdapat unsur-
unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang
saya peroleh dibatalkan, serta di proses dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya.
Malang, 28 Juli 2016
Yang menyatakan,
Ajeng Putri Widowati
NIM : 201210070311062
vi
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila
kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh
(urusan) yang lain. dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.”
(Tafsir QS. Insyiroh: 6-8)
“Sebenarnya, ketika menulis ini terlalu jujur untuk dikatakan”
“bahwa di bawah hujan akan ada keajaiban”
“keajaiban itu membuat kita mengerti, Bumi ini membawa banyak cerita
dari sang penumpang”
Untuk yang selalu mencintai dan dicintai:
Ayahanda Alm. Hadi Widodo dan Ibunda Kuswati
Kakakku Agung Prasetyo dan Mbah Kakung H. Ruchin serta
saudara- saudaraku.
Terimakasih atas segala doa, kasih sayang, nasehat dan
motivasinya yang tak henti tercurah untukku,
Kepada almamaterku Universitas Muhammadiyah Malang.
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala berkah,
rahmat, taufik, hidayah serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi dengan judul “Pengaruh Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kualitas
Gizi Nata de Belimbi sebagai Sumber Belajar Biologi”. Penulisan skripsi ini
digunakan untuk syarat medapatkan gelar Sarjana Pendidikan Biologi pada
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universets Muhammadiyah Malang.
Selama proses penyusunan dan penulisan hingga selesainya skripsi ini
penulis telah banyak mendapat bantuan tenaga, informasi, bimbingan, motivasi,
pengarahan dan juga bantuan do’a dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis
menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Biologi Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Dra. Lise Chamisijatin, M.Pd. selaku pembimbing I yang telah
meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, petunjuk serta saran yang
sangat berharga dalam penyusunan skripsi ini, dan Ibu Dr. Nurul Mahmudati,
M.Kes. selaku pembimbing II yang dengan penuh kesabaran memberikan
bimbingan dan motivasi kepada penulis sampai skripsi ini dapat terselesaikan
dengan baik.
4. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah
Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan.
5. Orang tuaku Alm. Bpk. Hadi Widodo dan Ibu Kuswati, atas segala kasih
sayang, pengorbanan, bantuan moril serta do’a yang tiada batasnya sepanjang
masa.
6. Kakakku Agung Prasetyo yang selalu memberikan semangat dan dukungan
kepada penulis.
7. Keluarga besarku yang tak henti- hentinya memberikan dukungan dan doa
kepada penulis
viii
8. Semua teman-teman Biologi B Angkatan 2012, teman- teman Kos KPRI
Putri dan Kos Bude yang selalu memberikan dukungan semangat, motivasi,
bantuan.
9. Keluarga Besar Laboratorium Biologi Universitas Muhammadiyah Malang,
terima kasih atas kerjasama dan pengalaman yang diberikan selama ini.
10. Keluarga Besar “Kurma Arab”, Sufriyati, Rusnia J Robo, Nindi Nazula F,
Eko Cahyono, Wanda Olyvia W, Wika Indriyanti, Lintang Aisyah F. N,
Zulyamin Kimo dan Abd. Fathir yang selalu memberikan semangat dan
terima kasih telah menjadi keluargaku selama ini
Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat kepada berbagai pihak,
serta dapat memotivasi berkembangnya studi dan penelitian lebih lanjut. Penulis
menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak untuk
perbaikan karya ini.
Malang, 28 Juli 2016
Penulis,
Ajeng Putri Widowati
ix
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR SAMPUL LUAR ............................................................................. i
LEMBAR SAMPUL DALAM ......................................................................... ii
LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................. iii
SURAT PERNYATAAN .................................................................................. iv
LEMBAR PENGESAHAN .............................................................................. v
MOTO DAN PERSEMBAHAN ..................................................................... vi
KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii
ABSTRAKSI ...................................................................................................... ix
DAFTAR ISI ...................................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ............................................................................................. xvii
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xviii
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xix
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 4
1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................. 4
1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................... 5
1.5 Batasan Penelitian ................................................................................ 6
1.6 Definisi Istilah ...................................................................................... 6
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi.) .................................. 8
2.1.1 Taksonomi Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi.) ...................... 8
2.1.2 Morfologi Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi.) ....................... 8
2.1.3 Manfaat Tanaman Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi.) .......... 9
2.1.4 Kadungan Tanaman Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi.) ....... 10
2.1.5 Belimbing Wuluh sebagai Bahan Dasar Nata ............................. 10
2.2 Gula Pasir ............................................................................................. 11
2.2.1 Pengertian Gula Pasir ................................................................... 11
x
2.2.2 Gula Pasir bagi Kesehatan ........................................................... 12
2.2.3 Gula Pasir dalam Pembuatan Nata ............................................... 13
2.3 Nata ...................................................................................................... 13
2.3.1 Pengertian Nata ............................................................................ 14
2.3.2 Bakteri Acetobacter sp Pembentuk Nata ..................................... 16
2.4 Biokimia Pembentuk Nata ................................................................... 17
2.4.1 Cara Pengolahan Nata.................................................................. 20
2.4.2 Faktor Penunjang Produksi Nata ................................................. 21
2.4.3 Karakteristik Nata ........................................................................ 23
2.4.4 Syarat Kualitas Nata dalam Kemasan .......................................... 24
2.5 Pemanfaatan Belimbing Wuluh sebagai Bahan Dasar Nata dengan
Penambahan Konsentrasi Gula Pasir ................................................... 25
2.6 Pengaruh Penambahan Gula Pasir terhadap Kualitas Gizi Nata de Belimbi . 27
2.6.1 Kadar Abu .................................................................................... 27
2.6.2 Kadar Serat................................................................................... 28
2.6.3 Kadar Air ..................................................................................... 29
2.6.4 Kualitas Organoleptik .................................................................. 30
2.6.5 Syarat Ekonomi untuk Potensi Wirausaha ................................... 33
2.7 Tinjauan tentang Sumber belajar ......................................................... 35
2.7.1 Sumber Belajar Biologi................................................................ 35
2.7.2 Ciri-ciri Sumber Belajar ............................................................... 36
2.7.3 Macam- macam Sumber Belajar .................................................. 37
2.7.4 Manfaat Sumber Belajar .............................................................. 37
2.7.5 Pemanfaatan Hasil Penelitian sebagai Sumber Belajar Biologi .. 38
2.7.6 Sumber Belajar dalam Bentuk Jurnal .......................................... 40
2.8 Kerangka Konsep ................................................................................. 44
2.9 Hipotesis ............................................................................................... 45
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian ........................................................... 46
3.1.1 Jenis Penelitian ............................................................................ 46
3.1.2 Rancangan Penelitian .................................................................. 46
xi
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian .............................................................. 48
3.3 Populasi dan Sampel ............................................................................ 48
3.3.1 Populasi ........................................................................................ 48
3.3.2 Sampel.......................................................................................... 48
3.3.3 Teknik Sampling .......................................................................... 48
3.4 Jenis Variabel Penelitian ...................................................................... 49
3.4.1 Variabel Terikat ........................................................................... 49
3.4.2 Variabel Bebas ............................................................................. 50
3.4.3 Variabel Kontrol .......................................................................... 50
3.5 Definisi Operasional Variabel .............................................................. 50
3.6 Prosedur Penelitian............................................................................... 51
3.6.1 Tahap Persiapan ........................................................................... 52
3.6.2 Tahap Pelaksanaan ....................................................................... 52
3.6.3 Tahap Pengamatan ...................................................................... 56
3.7 Teknik Pengambilan Data .................................................................... 57
3.8 Metode Analisis Data ........................................................................... 61
3.8.1 Uji Kenormalan Data ................................................................... 61
3.8.2 Uji Homogenitas .......................................................................... 61
3.8.3 Uji Analisis Varian Satu Arah (One way Anova) ........................ 62
3.8.4 Uji Duncan’s 5% .......................................................................... 62
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian .................................................................................... 62
4.1.1 Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Air Nata de Belimbi ..... 62
4.1.2 Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Abu Nata de Belimbi ... 65
4.1.3 Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Serat Nata de Serat ...... 66
4.1.4 Konsentrasi Gula Pasir terhadap Uji Aroma Nata de Belimbi .... 68
4.1.5 Konsentrasi Gula Pasir terhadap Uji Warna Nata de Belimbi .... 69
4.1.6 Konsentrasi Gula Pasir terhadap Uji Tekstur Nata de Belimbi ... 71
4.2 Analisis Hasil Penelitian ...................................................................... 72
4.2.1 Analisis Data Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Air Nata
de Belimbi ................................................................................... 73
xii
4.2.1.1 Uji Anova ....................................................................... 73
4.2.1.2 Uji Dunca’s .................................................................... 73
4.2.2 Analisis Data Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Abu Nata
de Belimbi.................................................................................... 75
4.2.2.1 Uji Anova ....................................................................... 75
4.2.2.2 Uji Dunca’s .................................................................... 76
4.2.3 Analisis Data Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Serat
Nata de Belimbi .......................................................................... 77
4.2.3.1 Uji Anova ....................................................................... 77
4.2.3.2 Uji Dunca’s .................................................................... 77
4.2.4 Analisis Data Konsentrasi Gula Pasir terhadap Uji
Organoleptik Aroma Nata de Coco ........................................... 79
4.2.4.1 Uji Anova ....................................................................... 79
4.2.4.2 Uji Dunca’s .................................................................... 79
4.2.5 Analisis Data Konsentrasi Gula Pasir terhadap Uji
Organoleptik Warna Nata de Coco ............................................ 81
4.2.5.1 Uji Anova ....................................................................... 81
4.2.5.2 Uji Dunca’s .................................................................... 81
4.2.6 Analisis Data Konsentrasi Gula Pasir terhadap Uji
Organoleptik TeksturNata de Coco ........................................... 83
4.2.6.1 Uji Anova ....................................................................... 83
4.2.6.2 Uji Dunca’s .................................................................... 83
4.3 Pembahasan .......................................................................................... 85
4.3.1 Pengaruh Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Air Nata de
Belimbi ........................................................................................ 85
4.3.2 Pengaruh Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Abu Nata de
Belimbi ........................................................................................ 87
4.3.3 Pengaruh Konsentrasi Gula Pasir terhadap Kadar Serat Nata de
Belimbi ........................................................................................ 88
4.3.4 Pengaruh Konsentrasi Gula Pasir terhadap Uji Organoleptik
Aroma, Warna dan Tekstur Nata de Belimbi .............................. 90
xiii
4.3.5 Analisis Pemanfaatan Hasil Penelitian sebagai Sumber Belajar
Biologi ......................................................................................... 93
4.3.6 Pemanfaatan Hasil Penelitan dalam Bentuk Jurnal ..................... 97
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan .......................................................................................... 105
5.2 Saran ..................................................................................................... 105
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 106
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 2.1 Nutrisi Belimbing Wuluh dalam 100gr ................................................. 10
Tabel 2.2 Komposisi Kimia Gula Pasir dalam 100gr ........................................... 12
Tabel 2.3 Syarat Kualitas Nata dalam Kemasan ................................................... 24
Tabel 2.4 Syarat Kualitas Nata de Coco dalam Kemasan .................................... 22
Tabel 3.1 Denah Percobaan Rancangan Acak Lengkap ....................................... 47
Tabel 3.2 Ringkasan Uji Organoleptik ................................................................. 60
Tabel 4.1 Ringkasan Hasil Uji Kadar Air Nata de Belimbi .................................. 63
Tabel 4.2 Ringkasan Hasil Uji Kadar Abu Nata de Belimbi................................. 65
Tabel 4.3 Ringkasan Hasil Uji Kadar Serat Nata de Belimbi ............................... 66
Tabel 4.4 Ringkasan Hasil Uji Aroma Nata de Belimbi ....................................... 68
Tabel 4.5 Ringkasan Hasil Uji Warna Nata de Belimbi........................................ 69
Tabel 4.6 Ringkasan Hasil Uji Tekstur Nata de Belimbi ...................................... 71
Tabel 4.7 Hasil Ringkasan Uji Analisis Anova Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Kadar Air Nata de Belimbi .................................................... 73
Tabel 4.8 Hasil Ringkasan Uji Duncan’s 5% Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Kadar Air Nata de Belimbi .................................................... 74
Tabel 4.9 Hasil Ringkasan Uji Analisis Anova Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Kadar Abu Nata de Belimbi ................................................... 75
Tabel 4.10 Hasil Ringkasan Uji Dunca’s 5% Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Kadar Abu Nata de Belimbi ................................................... 76
Tabel 4.11 Hasil Ringkasan Uji Analisis Anova Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Kadar Serat Nata de Belimbi ................................................. 77
Tabel 4.12 Hasil Ringkasan Uji Duncan’s 5% Konsentrasi Gula Pasir
Terhadap Kadar Serat Nata de Belimbi ................................................ 78
Tabel 4.13 Hasil Ringkasan Uji Analisis Anova Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Uji Aroma Nata de Belimbi ................................................... 79
Tabel 4.14 Hasil Ringkasan Uji Duncan’s 5% Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Kadar Aroma Nata de Belimbi ............................................... 80
xv
Tabel 4.15 Hasil Ringkasan Uji Analisis Anova Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Uji Warna Nata de Belimbi .................................................... 81
Tabel 4.16 Hasil Ringkasan Uji Duncan’s Konsentrasi Gula Pasir terhadap
Uji Warna Nata de Belimbi .................................................................. 82
Tabel 4.17 Hasil Ringkasan Uji Analisis Anova Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Uji Tekstur Nata de Belimbi .................................................. 83
Tabel 4.18 Hasil Ringkasan Uji Duncan’s 5% Konsentrasi Gula Pasir
terhadap Uji Tekstur Nata de Belimbi .................................................. 84
Tabel 4.19 Modifikasi Silabus terhadap Silabus Pemerintah................................ 101
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Gambar 2.1 Averrhoa bilimbi L. .........................................................................9
Gambar 2.2 Bagan Pembentuk Selulosa. ............................................................19
Gambar 2.3 Kerangka Konseptual ......................................................................44
Gambar 3.1 Bagan Prosedut Kerja ......................................................................56
Gambar 4.1 Diagram Batang Rerata Jumlah Kadar Air Nata de Belimbi ..........64
Gambar 4.2 Diagram Batang Rerata Jumlah Kadar Abu Nata de Belimbi .........65
Gambar 4.3 Diagram Batang Rerata Jumlah Kadar Abu Nata de Belimbi .........67
Gambar 4.4 Diagram Batang Rerata Jumlah Uji Aroma Nata de Belimbi .........68
Gambar 4.5 Diagram Batang Rerata Uji Warna Nata de Belimbi ......................70
Gambar 4.6 Diagram Batang Rerata Uji Tekstur Nata de Coco .........................71
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Foto Penelitian .................................................................................113
Lampiran 2 Hasil Uji Kualitas Gizi ....................................................................117
Lampiran 3 Hasil Uji Normalitas ........................................................................118
Lampiran 4 F Tabel untuk Analisis Varians .......................................................127
Lampiran 5 Hasil Uji Pendahuluan ....................................................................131
Lampiran 6 Hasil Uji Penelitian .........................................................................132
Lampiran 7 Silabus Pemerintah Mata Pelajaran Biologi ....................................136
Lampiran 8 Modifikasi Silabus Mata Pelajaran Biologi .....................................139
Lampiran 9 Sumber Belajar Jurnal Penelitian ....................................................142
Lampiran 10 Surat Penelitian ..............................................................................155
106
DAFTAR PUSTAKA
Agustina, Dewi. 2014. Kompetensi Guru dalam Pemanfaatan Sumber Belajar
Geografi SMA Negeri. Jurnal Ilmiah Pendidikan Geografi 2 (1): 71-81
Aldya, R. F. 2015. Uji Efektivitas Antibakteri Berbagai Konsentrasi Ekstrak Daun
dan Kulit Batang Kecapi (Sandoricum koetjapi) Terhadap Zona Hambat
Bakteri Shigella dysentriae sebagai Sumber Belajar Biologi. Skripsi.
Universitas Muhammdiyah Malang.
Al Awwaly,dkk. 2011. Pengaruh Pengunaan Persentase Starter Dan lama Inkubasi
Yang Berbeda Terhadap Tekstur, Kadar Lemak Dan Organoleptik Nata De
Milko. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak, No.2 Vol.6 Agustus
2011. Hal 26-35.
Anitah, sri. 2008. Media Pembelajaran. Suryakarta: UNS Press.
Astuti. 2011. Pengaruh Penambahan Nata de Coco Pembuatan Jus Sari Buah
Belimbing (Averrhoa carambola). Naskah Publikasi. Universitas
Airlangga, Surabaya.
Ati, S.H., A.B. Enie dan M.S. Pardijanto. 1974. Fermentasi air kelapa menjadi
nata de coco. Prosiding Seminar Teknologi Pangan II. Balai Peneliti-an
Kimia. Bogor. 205 hal.
Badan Pengawas Obat dan Makanan RI, 2008. Taksonomi (Koleksi Tanaman
Obat, Koleksi Kebun Obat, Citeureup). Jakarta Pusat: BPOM.
Badan Standarisasi Nasional. 1996. Nata Dalam Kemasan
Budiyanto, Agus K. 2000. Pemanfaatan Molase dalam Produksi Nata de Coco.
Laporan Penelitian DPP: Universitas Muhammadiyah Malang.
Budiyanto, Agus K. 2002. Mikrobiologi Terapan. UMM Press: Malang
Cahyana, dkk. 2005. Studi Pembuatan Minuman Jelly Belimbing Wuluh
(Averrhoa bilimbi) dengan Penambahan Keragenan dan Sustitusi High
Fructose Syrup (HFS). Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan 3(1): 1-11
Cappucino, J.G. and N. Sherman.1987. Microbiology : A Laboratory Manual. 2nd
Edition. The Benyamin/Cummings Publ.Co.Inc, New York.
Dalimartha. Setiawan. 2008. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia. Jakarta: Trubus
Agriwidya.
Darwin, P. 2013. Menikmati Gula Tanpa Rasa Takut. Yogyakarta: Sinar Ilmu.
Depdiknas. 2006. Permendiknas No.22 Tahun 2006 tetang Standar Isi untuk
Satuan Dasardan Menengah. BSNP: Jakarta.
Effendi, M.S. 2012. Teknologi Pengolahan Dan Pengawetan Pangan. Bandung:
Alfabeta.
Fachrul, M. F. 2012. Metode Sampling Bioekologi. Edisi I Cetakan III. Jakarta:
Bumi Aksara.
107
Fitri, E.D.L. 2010. Pemanfaatan Bekatul sebagai Bahan Dasar Nata dengan
Berbagai Konsentrasi Gula Pasir dan Konsentrasi Starter Acetobacter
xylinum. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Malang
Garindi, F.A. 2011. Pengaruh Pengaturan Konsentrasi Lemak Santan Murni
(Limbah Sisa Analisis Laboratorium Pt. Bumi Sarimas Indonesia)
Terhadap Karakteristik Nata De Coconut Milk. Naskah Publikasi.
Universitas Andalas, Padang.
Gunawan, M.A. 2013. Statistik Penelitian Pendidikan. Parama Publishing:
Yogyakarta.
Hamid, S., Purnomo, H. 2010. Kamus Lengkap Biologi. Jakarta: Gama Press
Harborne, J.B. 1987. Motode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis
Tumbuhan. Terbitan Kedua. ITB: Bandung
Hendriani, Y. (2005). Memanfaatkan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar.
Bandung. Ilmu Pengetahuan Alam Bandung.
Herahwati, S. 2012. Penyusunan Modul Keanekaragaman Morfologi Bunga di
Pusat Penjualan Tanaman Pare Magelang bagi Siswa SMA Kelas X.
Skripsi. Universitas Negeri Jogjakarta.
Heyne,K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia, Edisi 3. Jakarta: Yayasan Sarana
Wana Jaya.
Hidayat, Topik. 2006. Metodologi Penulisan Artikel Ilmiah. UPI, Bandung.
Indriati, E. 2003. Menulis Karya Ilmiah: Artikel, Skripsi, Tesis, dan Disertasi.
P.T.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Iryandi, dkk. 2014. Pengaruh Penambahan Air Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia)
dan Lama Fermentasi Terhadap Karakteristik Nata De Soya. Jurnal
Bioproses Komoditas Tropis, No 1 Vol 1 Juni 2014.
Jacobs MB. 1985. The Chemical Analysis of Food and Food Product. Van
Nostrand Company. Inc. Princenton, New York.
Kane, Thomas S. 1988. The New Oxford Guide to Writing. Oxford University
Press,New York
Kartini, Mira T. 2005. Pengaruh Kombinasi Starter Acetobacter xylinum dan
Penambahan Amonium Sulfat Terhadap Kualitas Nata de Banana Skin.
Skripsi. UNS.
Keen, Stacey. 1995. Plant-Microbe Interactions. New York
Kreig, etc. 1994. Barget’s Manual of Determinative Bacteriology ninth edition.
USA.
Kristanti, dkk. 2008. Buku Ajar Fitokimia. Surabaya: Airlangga University Press
108
Kristiawan, Yudha. 2013. Pengaruh Varietas Belimbing Dan Macam Gula
Terhadap Kualitas Nata De Belimbi Ditinjau Berdasarkan Berat, Tebal
Dan Kadar Serat Lapisan Nata Sebagai Booklet Penyuluhan Bagi
Masyarakat Petani Belimbing Dan Pengusaha Home Insdustri Di Kota
Blitar.Tesis. Jurusan Pendidikan Biologi, Program Pasca Sarjana:
Universitas Negeri Malang
Kristiningrum, Susila. 2004. Kandungan Gizi Nata De Coco. Skripsi.Program
Sarjana.UNY.Halaman 7
Kulla, P.D.K. 2016. Uji Aktivitas Antibakteri dari Ekstrak Bawang Lanang
(Allium sativum) terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus
dan E. coli. Skripsi. Universitas Sanata Dharma, Jogjakarta.
Kurniawan, dkk. 2010. Kajian Waktu dan Suhu terhadap Pengambilan Asam
Oksalat dari Averrhoa bilimbi. Skripsi. Universitas Pembangunan
Nasional, Surabaya.
Lathifah, Q.A. 2008. Uji Efektivitas Kasar Senyawa Antibakteri Belimbing
Wuluh dengan Variasi Pelarut. Skripsi. UIN, Malang.
Layuk,dkk. 2009. Perbaikan Teknologi Pengolahan Nata De Coco Di Tingkat
Petani (Studi Kasus di Lokosi Primatani Desa Ongkaw Minahasa Selatan).
Seminar Regional Inovasi Teknologi Pertanian, mendukung Program
Pembangunan Pertanian Propinsi Sulawesi Utara. Balai Pengkajian
Teknologi Pertanian (BPTP) Sulawesi Utara.
Majesty, dkk. 2015. Pengaruh Penambahan Sukrosa dan Lama Fermentasi
Terhadap Kadar Serat Nata Dari Sari Nanas (Nata de Pina). Jurnal
Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem 3(1), 80-85.
Margaretha, Y. 2015. Pengaruh Kadar Gula terhadap Nata de Yam. Universitas
Sanatha Dharma, Jogjakarta.
Misgiyarta. 2007. Teknologi Pembuatan Nata de Coco. Makalah Pelatihan
Teknologi Pengolahan Kelapa Terpadu. Balai Besar Penelitian dan
Pengembangan Pascapanen Pertanian. Bogor : 1-10.
Mulyani, Sri.2013.Pemanfaatan Biji Kecipir (Psophocarpus tetragonolobus)
Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Su. su Dengan Penambahan Ekstrak Jahe
Merah (Zingiber officinale) Dan Kayu Manis (Cinnamomum
burmannii).Skripsi.Program Study Pendidikan Biologi Sekolah
Universitas Muhammadiyah Surakarta.Solo
Muzaifa, Murna. 2011. Perubahan Karakteristik Belimbing Wuluh Selama
Fermentasi Asam Sunti. Jurnal Teknolog dan Industri Pertanian
Indonesia 5 (2): 7-10
Muzaifa, Murna. 2014. Identifikasi Bakteri Asam Laktat Indigenous Dari
Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi L.).Junal Sagu ISSN 13(1): 8-13
Nelson, P. E. dan Tressler, D. K. 1980. Fruit and Vegetable Juice Processing
Technology. AVI Publishing Company, Connecticut.
Nisa, F.C, dkk. 2001. Produksi Nata Dari Limbah Cair Tahu (Whey): Kajian
Penambahan Sukrosa dan Ekstrak Kecambah. Jurnal Teknologi Pertanian,
2:74-76.
109
Nopianti, S, dkk. 2008. Efektivitas Buah Belimbing Wuluh ( Averrhoa bilimbi L.)
untuk Membunuh Larva Nyamuk Anopheles Aconitus Instar III. Jurnal
Kesehatan vol 1 (2). 2008: 103-114 ISSN 1979-7621
Notoatmojo, Soekidjo. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka
Cipta. Naskah Publikasi. Universitas Atma Jaya, Jogjakarta.
Nugrahawati, dkk. 2009. Pemanfaatan Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi
L) Sebagai Cairan Akumulator Secara Alami Dan Ramah Lingkungan.
Universitas Sebelas Maret: Surakarta.
Nugraheni, mutiara. 2012. Nata dan Kesehatan. Makalah Seminar Nasional.
Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
Nurhayati, Samallo, I.M. 2013. Analisis Degradasi Polutan Limbah Air
Pengolahan Rajungan (Portunus pelagicus) Penggunaan Mikroba
Komersial. Jurnal Ilmiah Fakultas Teknik, 1 (9): 4-16
Nurhayati. 2006. Kajian Pengaruh Kadar Gula Dan Lama Fermentasi Terhadap
Kualitas Nata De Soya. Jurnal Matematika, Sains, dan Teknologi 7(1): 40
- 47
Oktaviana, Y.S. 2012. Kombinasi Konsentrasi Maltodekstrin Dan Suhu
Pemanasan Terhadap Kualitas Minuman Serbuk Instan Belimbing Wuluh
(Averrhoa Bilimbi Linn.).Skripsi. Universitas Atma Jaya, Jogjakarta.
Pambayun, Rindit. 2002. Teknik Pengolahan Nata De Coco. Yogyakarta:
Kanisius.
Parikesit, Mario. 2011. Khasiat dan Manfaat Belimbing Wuluh. Stomata:
Surabaya.
Pelczar dan Chan. 1998. Dasar- Dasar Mikrobiologi. Jilid 2. Cetakan Pertama.
Universitas Indonesia, Jakarta
Permenkes RI. No 722/ Menkes/ Per/ IX/ 88, Departemen Kesehatan RI, 1988.
Prastowo, A. 2005. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Kreatif. DIVA Press
(Anggota IKAPI): Jogjakarta
Prastyan, E. 2008. Uji Efek Ekstrak Etanol 70% Buah Belimbing Wuluh
(Averrhoa bilimbi L ) Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol pada Serum
Darah Tikus. Skripsi. Surakarta. Fakultas Kedokteran. Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Rahayu, P. 2013. Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) Buah Belimbing Wuluh
(Averrhoa bilimbi L) Terhadap Pertumbuhan Candida Albicans. Skripsi.
Makassar. Fakultas kedokteran Gigi. Universitas Hasanudin.
Ratnawati, Devi. 2007. Kajian Variasi Kadar Glukosa Dan Derajat Keasaman (Ph)
Pada Pembuatan Nata De Citrus Dari Jeruk Asam (Citrus Limon. L).
Jurnal Gradien 3 (2): 257-261.
110
Rizal, dkk. 2013. Pengaruh Penambahan Gula, Asam Asetat Dan Waktu
Fermentasi Terhadap Kualitas Nata De Corn. Jurnal Teknik Kimia 1(19):
34-39
Rosanti, Dewi. 2013. Morfologi Tumbuhan. Jakarta: Erlangga.
Rukmana,R. 2001.Belimbing. Kanisius: Jogjakarta.
Samson JA. 1986. Tropical Fruits. Second Edition. Longman Scientific &
Technical. England.
Saragih, Y.P. 2004. Membuat Nata de Coco. Puspaswara: Jakarta
Savitri, N, P, I. 2014. Efektivitas Antibakteri Ekstrak Daun Belimbing Wuluh
(Averrhoa bilimbi L) Terhadap Bakteri Mix Saluran Akar Gigi. Skripsi.
Denpasar. Fakultas Kedokteran Gigi. Universitas Mahasaraswati
Denpasar.
Setyaningtyas, dkk. 2014. Pembuatan Nata de Cassava Dari Kulit Singkong
Menggunakan Sumber Nitrogen Ekstrak Tauge dan Kacang Hijau. Jurnal
Teknologi Kimia ISSN 2087-7412 5(2): 124-131
Setyawati, M.A. 2014. Pemanfaatan Ekstrak Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa
Bilimbi L.) dengan Konsentrasi dan Lama Perendaman Yang Berbeda
Sebagai Bahan Pengawet Ikan Nila (Oreochormis Niloticus) Segar.
Naskah Publikasi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Setyosari, Punaji. 2010. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan.
Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Shan, B., Cai, Y.Z., Brooks, J.D. & Corke, H. 2007. Antibacterial Properties And
Major Bioactive Components Of Cinnamon Stick (Cinnamomun
burmanii): Activity Against Foodborne Pathogenic Bacteria. Journal Of
Agricultural And Food Chemistry, 55: 5484-5490
Siahaan, Sudirman. 2012. Penulisan Karya Tulis Ilmiah (Pemahaman tentang
Artikel/ Karya Ilmiah). Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi
Pendidikan: Kemendikbud.
Sidauruk, M.Y. Studi Pembuatan Selai Campuran Dami Nangka (Artocarpus
heterophyllus) dengan Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbí L.). Naskah
Publikasi.USU.
Siregar, Ridwan. Desain, Format dan Isi Jurnal Ilmiah. USU, Medan.
Subardi, dkk. Biologi 3 SMA. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Pusat:
Jakarta.
Sudjana, Djudju. 2000. Strategi Pembelajaran. Bandung: Falah.
Sufiyanto. 2009. Rancangan Dan Analisis Data Percobaan. Malang: Fakultas
Pertanian Universitas Muhammadiyah Malang.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta
111
Suhardi. 2008. Diktat: Pengembangan Sumber Belajar Biologi. Yogyakarta:
Jurdik FMIPA
Sukmadinita. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. PT. Remaja Rosdakarya:
Bandung 40252.
Sularjo. 2010. Pengaruh Perbandingan Gula Pasir Dan Daging Buah Terhadap
Kualitas Permen Pepaya. Jurnal Magistra ISSN 0215-9511: 39-44
Suliantari.1983. Nata De Coco. Buletin Pusbangtepa. No. 16. Volume 5. Halaman
40-48
Suryani, A. 2005. Membuat Aneka Nata. Cetakan Pertama. Penebar Swadaya:
Jakarta
Suroso. 2008. Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah yang Terakreditasi. Diskusi
Ilmiah Menuju Penerbitan Publikasi Ilmiah Terakreditasi BPN STPN.
UNY.
Susilo. 2012. “Pemanfaatan Ekstrak Daun Belimbing Wuluh ( Averrhoa bilimbi)
Bahan Pengawet Ikan Bandeng Segar (Chanos chanos F.)”. Skripsi.
Surakarta: Falkutas Biologi. Universitas Surakarta.
Sutarminingsih, Ch.L. 2004. Peluang Usaha Nata De Coco. Yogyakarta: Kanisius
Tamimi, dkk. 2015. Pengaruh Penambahan Sukrosa Dan Urea Terhadap
Karakteristik Nata De Soya Asam Jeruk Nipis – In Press
Tampubolon, O.T. 1995. Tumbuhan Obat. Bhratara, Jakarta.
Tim Pascasarjana UB. 2010. Pedoman Penulisan Artikel Publikasi Ilmiah. Artikel.
Program Pascasarjana Universitas Brawijaya, Malang
Trihendrokesowo, dkk. 1989. Mikrobiologi Pangan. Yogyakarta: Proyek
Pengembangan Pusat Fasilitas Bersama Antar Universitas (Bank Dunia
XVII) – PAU Studi Sosial Universitas Gadjah Mada
Wahyudi. 2013. Pemanfaatan Kulit Pisang (Musa Paradisiaca) Sebagai Bahan
Dasar Nata De Banana Peel Dengan Penambahan Gula Aren Dan Gula
Pasir. Naskah Publikasi. Universitas Muhammadiyah, Surakarta.
Waluyo, Lud. 2010. Teknik Metode Dasar dalam Mikrobiologi. Malang: UMM
Press
Wijayanti, Fivien, dkk. 2012. Pengaruh Penambahan Sukrosa dan Asam Asetat
Glasial Terhadap Kualitas Nata Dari Whey Tahu dan Substrat Air Kelapa.
Jurnal Industri 1(2).
Winarno, F.G. 1993. Pangan Gizi, Teknologi, Dan Konsumen. Jakarta: PT
Gramedia Pustaka Utama
Yoshinaga F, Tonouchi N, Watanabe K. 1997. Research Progress in Production
of Bacterial Cellulose by Aeration and Agitation Culture and Its
Application as a New Industrial Material. Biosci. Biotech. Biochem., 61:
219‐224.