pengaruh karakteristik individu dan psikologis terhadap kinerja
TRANSCRIPT
PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN PSIKOLOGIS TERHADAP KINERJA PERAWAT DALAM KELENGKAPAN REKAM MEDIS DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT
UMUM DR. PIRNGADI MEDAN
T E S I S
Oleh
ADE IRA ZAHRIANY NASUTION 067013001/AKK
SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2009
S
EK O L A
H
PASCASAR J
ANA
id6157333 pdfMachine by Broadgun Software - a great PDF writer! - a great PDF creator! - http://www.pdfmachine.com http://www.broadgun.com
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN PSIKOLOGIS TERHADAP KINERJA PERAWAT DALAM KELENGKAPAN REKAM MEDIS DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT
UMUM DR. PIRNGADI MEDAN
T E S I S
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) dalam Program Studi Administrasi
dan Kebijakan Kesehatan Konsentrasi Administrasi Rumah Sakit pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara
Oleh
ADE IRA ZAHRIANY NASUTION 067013001/AKK
SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2009
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Judul Tesis : PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN PSIKOLOGIS TERHADAP KINERJA PERAWAT DALAM KELENGKAPAN REKAM MEDIS DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DR. PIRNGADI MEDAN
Nama Mahasiswa : Ade Ira Zahriany Nasution Nomor Pokok : 067013001 Program Studi : Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Konsentrasi : Administrasi Rumah Sakit
Menyetujui Komisi Pembimbing:
(Prof. dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD, Sp.JP) (dr. Fauzi, SKM) Ketua Anggota Ketua Program Studi Direktur
(Dr. Drs. Surya Utama, MS) (Prof. Dr. Ir. T. Chairun Nisa B, MSc)
Tanggal lulus: 1 Juli 2009
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Telah diuji pada
Tanggal : 1 Juli 2009
============================================================= PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Prof. dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD, Sp.JP
Anggota : 1. dr. Fauzi, SKM
2. Dr. Endang Sulistya Rini, SE, M.Si
3. Dr. Ir. Sri Fajar Ayu, MM
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
PERNYATAAN
PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN PSIKOLOGIS TERHADAP KINERJA PERAWAT DALAM KELENGKAPAN REKAM MEDIS DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT
UMUM DR. PIRNGADI MEDAN
T E S I S Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Medan, Juni 2009 (Ade Ira Zahriany Nasution)
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
ABSTRAK
Salah satu tugas perawat adalah mendokumentasikan rekam medis. Data yang diperoleh dari Bidang Perencanaan dan Rekam Medis RSU Dr. Pirngadi Medan pada tahun 2007, jumlah berkas rekam medis yang sudah kembali menurut waktu pengembaliannya, yaitu: 1-2 hari sebesar 11,81%, sedangkan tingkat persentase untuk kelengkapan isi berkas rekam medis sebesar 40,6% (dari 12392 berkas rekam medis, hanya sebesar 5035 yang terisi dengan lengkap).
Jenis penelitian adalah survei dengan tipe Explanatory bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik individu (umur, jenis kelamin, lama kerja) dan psikologis (pengetahuan, sikap, motivasi) terhadap kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis di ruang rawat inap RSU Dr. Pirngadi Medan. Populasi adalah semua perawat pelaksana yang tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil dan bertugas di ruang rawat inap RSU Dr. Pirngadi. Sampel berjumlah 75 orang diambil secara Simple Random Sampling. Data dianalisis dengan uji regresi Linier berganda pada tingkat kepercayaan 95%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pengetahuan (p=0,042) dan motivasi (p=0,049) berpengaruh signifikan terhadap kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis, sedangkan variabel umur (p=0,794), jenis kelamin (p=0,298), lama kerja (p=0,588) dan sikap (p=0,389) tidak berpengaruh.
Disarankan kepada pihak manajemen RS dan bidang rekam medis untuk rutin melakukan sosialisasi dan pelatihan pengisian rekam medis, dan kepada perawat pengelola agar rutin melakukan pemeriksaan dan pengawasan dalam hal pengisian dan pengembalian rekam medis.
Kata Kunci: Karakteristik Individu; Psikologis, Kinerja.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
ABSTRACT
One of the nurse�s duty is to documente the medical record. The data obtained from the planning and medical record unit, Dr. Pirngadi Hospital Medan in 2007 showed that the number of medical records which had been return according to their due date (1 to 2 days) was 11.81% and the level of percentage of completeness of the contents of the medical record file was 40.6% (from 12392 file of medical records, the level of completeness of the contents of the medical record file was 5035).
The purpose of this explanatory research is to analyze the influence of the individual (age, sex, length of service) and psychological (knowledge, attittude, motivation) characteristics of the nurses on their work performance in completing the medical record in the in-patient wards of Dr. Pirngadi Hospital Medan. The population of this study was all the nurses registered as civil servants who serve in the in-patient wards of Dr. Pirngadi Hospital Medan. 75 of them were selected through the simple random sampling technique to be the samples. The data obtained were analyzed through multiple linier regression test with the confidence level of 95%.
The result of this study shows that, knowledge (p=0,042) and motivation (p=0,049) have a significant influence to the performance of the nurses in completing medical record, while the other variables such as: age (p=0,794), sex (p=0,298), length of service (p=0,588) and attitude (p=0,389) do not.
It is suggested that the hospital�s management and medical record unit to socialize and provide a training on completing medical record routinely, and also for the nurse�s management to monitor and control on completing and returning the medical record routinely. Keywords: Individual Characteristics; Psychological, Performance.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas segala
rahmat dan karunia-Nya penulis memiliki kesempatan dan dimampukan untuk
menyelesaikan tesis dengan judul Pengaruh Karakteristik Individu dan Psikologis
Terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di Ruang Rawat
Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan dengan baik, tak lupa shalawat dan
salam kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW yang telah menuntun kita
ke jalan yang di-ridhoi Allah SWT.
Dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih dan
penghargaan setinggi-tingginya kepada:
1. Ibu Prof. Dr. Ir. T. Chairun Nisa B, MSc, selaku Direktur Sekolah Pascasarjana
Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Dr. Drs. Surya Utama, MS selaku Ketua Program Studi Administrasi dan
Kebijakan Kesehatan Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.
3. Ibu Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si, selaku Sekretaris Program Studi
Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Sekolah Pascasarjana Universitas
Sumatera Utara.
4. Bapak Prof. dr. Sutomo Kasiman, Sp PD, Sp JP, selaku Ketua Komisi
Pembimbing atas waktu, segala bantuan, bimbingan dan pengarahan terhadap
kesempurnaan tesis ini.
5. Bapak dr. Fauzi, SKM, selaku Anggota Komisi Pembimbing atas waktu, segala
bantuan, bimbingan dan pengarahan terhadap kesempurnaan tesis ini.
6. Ibu Dr. Endang Sulistya Rini, SE, MSi dan Ibu Dr. Ir. Sri Fajar Ayu, MM selaku
Dosen Penguji Tesis atas segala waktu, saran dan bimbingan untuk kesempurnaan
tesis ini.
7. Para Dosen dan Staf di Program Studi Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
8. Bapak dr. Sjahrial. R. Anas, MHA, yang ketika dalam penyusunan tesis ini masih
menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan.
9. Ibu Suarni Asmuni, SST, M.Kes selaku Kepala Bidang Pengolahan Data dan
Rekam Medis dan Bapak Djalaluddin selaku Kepala Urusan Verifikasi Rawat
Inap RSU Dr. Pirngadi, atas segala pengertian serta izin yang diberikan sehingga
penulis dapat menyelesaikan tesis ini, serta teman-teman tersayang di Verifikasi
Rawat Inap atas segala dukungan dan bantuan selama ini.
10. Teman-teman seperjuangan di PS-AKK konsentrasi ARS 2006 (specially Elvi,
Kak Ika, Kak Ipit, Kak Erika, Kak Kiki (almh), Kak Tati (almh), Om Sambas,
dan Ida atas bantuan dan semangatnya.
11. Penyemangat dalam hidupku, suami tercinta Muhadsyah, SE atas segala
kesetiaan, kesabaran, kasih sayang dan perhatian yang tak terhingga serta tak
henti-hentinya memberikan dukungan, nasehat dan bantuan.
12. Mertua tersayang, Bapak AKBP (Purn) H. M. Yunan dan Ibu Hj. Zuraida, kakak,
abang dan adik-adik ipar serta keponakan-keponakan yang telah memberikan
makna terindah untuk sebuah keluarga baru.
13. Kakak (Hafni Cholida NST, SH) dan abang ipar, Adik (Iskandar Mulia NST,
Amd) serta sepupu-sepupuku tersayang atas segala bantuan, dukungan, perhatian
dan kasih sayang.
14. Teristimewa untuk kedua orang tua tercinta yang sangat berjasa dalam hidupku,
Mama (Hj. Hafifah Lubis) dan Papa (Drs. A. Cholid NST) atas kasih sayangnya
yang tak terhingga, nasehat, perhatian, kesabaran, dukungan dan bantuan yang tak
akan dapat dibalas sampai kapanpun. Semoga Allah SWT membalas segala
kebaikan Mama dan Papa. Amin
Akhirnya semoga tesis ini bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukannya
dan bagi yang membacanya.
Medan, Juni 2009
(Ade Ira Zahriany Nasution)
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
RIWAYAT HIDUP
Nama : Ade Ira Zahriany Nasution
Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta/07 Oktober 1982
Agama : Islam
Status Perkawinan : Menikah
Jumlah Saudara : 2 (anak ke 2 dari 3 bersaudara)
Alamat Rumah : Jl. Karsa No. 32 Medan
Riwayat Pendidikan :
Tahun 1995 Lulus dari SD Yayasan Pendidikan
Harapan Medan
Tahun 1998 Lulus dari SLTP Negeri 1 Medan
Tahun 2001 Lulus dari SMU Negeri 1 Medan
Tahun 2005 Lulus dari FKM USU
Instansi Bekerja : RSU Dr. Pirngadi Medan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
DAFTAR ISI
Halaman ABSTRAK .........................................................................�������.. i ABSTRACT ..................................................................................................... ii KATA PENGANTAR ..................................................................................... iii RIWAYAT HIDUP ......................................................................................... v DAFTAR ISI ...............���������������������. vi DAFTAR TABEL .......���������������������. ix DAFTAR GAMBAR ..���������������������. xi DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xii BAB 1. PENDAHULUAN .�������������������. 1
1.1. Latar Belakang .........����������������... 1 1.2. Perumusan Masalah ����������������. 6 1.3. Tujuan Penelitian �.����������������... 7 1.4. Hipotesis ����.����������������� 7 1.5. Manfaat Penelitian �����������������.. 7
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA �����������.������� 9 2.1. Rumah Sakit �..�������������.������. 9 2.2. Rekam Medis ���������������.�����. 11 2.2.1. Pengertian .������������.������� 11 2.2.2. Tujuan dan Kegunaan Rekam Medis ��������� 11 2.2.3. Penanggung Jawab Pengisian Rekam Medis ������ 13 2.2.4. Isi Rekam Medis Rumah Sakit ...����������.. 14 2.2.5. Catatan Perawat/Bidan ��������������.. 15 2.3. Kinerja �.���������������������� 16 2.3.1. Pengertian Kinerja ����������������. 16 2.3.2. Kinerja Perawat �����������������. 17 2.3.3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja �.����...... 20 2.3.4. Strategi untuk Meningkatkan Kinerja ..��������. 21 2.4. Karakteristik Individu dan Psikologis ..����������... 23 2.4.1. Karakteristik Individu ......�������������.. 23 2.4.2. Karakteristik Psikologis ......................................................... 25 2.5. Landasan Teori ..............����������������.. 28 2.6. Kerangka Konsep Penelitian...��������������.. 30
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
BAB 3. METODE PENELITIAN ..����������������. 31 3.1. Jenis Penelitian �������������������.. 31 3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ..................�.�������...... 31 3.2.1. Lokasi Penelitian ��.�������������� 31 3.2.2. Waktu Penelitian ��.�������������� 31 3.3. Populasi dan Sampel .����������������� 32 3.3.1. Populasi .�������������������. 32 3.3.2. Sampel ...�������������������. 32 3.4. Metode Pengumpulan Data ...�������������� 32 3.4.1. Uji Validitas dan Reliabilitas ............................................. 33 3.5. Variabel dan Definisi Operasional ����������........ 34 3.6. Metode Pengukuran ��.�.�������������� 35 3.7. Metode Analisis Data .����������������.. 36 BAB 4. HASIL PENELITIAN ......................................................................... 38
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ............................................ 38 4.2. Deskripsi Variabel Penelitian ...................................................... 40
4.2.1. Karakteristik Individu ..................................................... 40 4.2.2. Karakteristik Psikologis .................................................. 41
4.3. Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis ................. 49 4.4. Tabulasi Silang antara Variabel Independen dengan Variabel
Dependen..................................................................................... 51 4.4.1.Tabulasi Silang antara Karakteristik Individu dengan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis........... 51 4.4.2.Tabulasi Silang antara Karakteristik Psikologis dengan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis........... 52
4.5. Analisa Regresi Linier Berganda.................................................. 53
BAB 5. PEMBAHASAN .................................................................................... 55
5.1. Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis ................... 55 5.2. Pengaruh Karakteristik Individu terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis .............................................. 58 5.3. Pengaruh Karakteristik Psikologis terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis .............................................. 60
5.3.1. Pengaruh Pengetahuan terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis .................................. 60 5.3.2. Pengaruh Sikap terhadap Kinerja Perawat dalam
Kelengkapan Rekam Medis.............................................. 61 5.3.3. Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis.............................................. 64
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 67
6.1. Kesimpulan ................................................................................. 67 6.2. Saran ............................................................................................ 68
DAFTAR PUSTAKA ...........�������������������. 69
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
3.1 Aspek Pengukuran Variabel Independen dan Variabel Dependen... 35 4.1 Performance Rumah Sakit Tahun 2007 ..���������...... 38 4.2 Distribusi Pegawai Berdasarkan Fungsional di Badan Pelayanan
Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007 ���....... 39 4.3 Distribusi Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Badan
Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007.. 39 4.4. Distribusi Pegawai Berdasarkan Golongan di Badan Pelayanan
Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007 .................... 40 4.5 Distribusi Responden Berdasarkan Karakteristik Individu (Umur, Jenis Kelamin, Lama Kerja) di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan........................................................... 41 4.6 Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden tentang Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan........................................................................................ 43 4.7 Distribusi Frekuensi Sikap Responden tentang Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan........................................................................................ 46 4.8 Distribusi Frekuensi Motivasi Responden tentang Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan......................................................................................... 48 4.9 Distribusi Responden Berdasarkan Karakteristik Psikologis (Pengetahuan, Sikap, Motivasi) di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan............................................................ 49 4.10 Distribusi Frekuensi Responden tentang Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan.......... 50
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
4.11 Distribusi Responden Berdasarkan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan................................................................... 51 4.12 Tabulasi Silang antara Karakteristik Individu Responden dengan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan................................................................... 52 4.13 Hubungan Karakteristik Psikologis Responden dengan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan........................................................................................ 53 4.14 Hasil Uji Regresi Linier Berganda ..................................................... 54
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
2.1. Variabel yang Mempengaruhi Perilaku dan Kinerja....................... 30
2.2. Kerangka Konsep Penelitian .........����������......... 30
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
DAFTAR LAMPIRAN Nomor Judul Halaman
1. Kuesioner Penelitian Pengaruh Karakteristik Individu dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan .................................................................... 73
2. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ........................................... 77 3. Hasil Output Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas ................. 83
4. Master Data Penelitian Pengaruh Karakteristik Individu
dan Psikologis terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan .................................................................. 84
5. Hasil Pengolahan Data Penelitian Pengaruh Karakteristik
Individu dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan ................................ 88
6. Surat Permohonan Izin Penelitian ............................................ 108
7. Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian ................................ 109
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Rumah sakit adalah bagian penting dari suatu sistem kesehatan, karena rumah
sakit menyediakan pelayanan kuratif kompleks, pelayanan gawat darurat, berfungsi
sebagai pusat rujukan dan merupakan pusat alih pengetahuan dan keahlian
(teknologi). Untuk meningkatkan kepuasan pemakai jasa, rumah sakit harus
senantiasa meningkatkan mutu pelayanan sesuai dengan harapan pelanggan yang
dapat dilakukan melalui peningkatan kualitas kerja. Salah satu indikator kinerja
rumah sakit dapat diketahui melalui kelengkapan pengisian rekam medis.
Rekam medis pasien merupakan himpunan data dan informasi tentang pasien
yang terkait dengan administrasi, proses-proses klinis medis dan penunjang medis,
manajemen mutu serta out come dari proses-proses itu, yang didokumentasikan dan
disimpan secara sistematis dan aman untuk dapat digunakan oleh pihak-pihak yang
berhak dan berkepentingan (Wijono, 2000).
Rekam medis disebut lengkap apabila rekam medis tersebut telah berisi
seluruh informasi tentang pasien termasuk resume medis, keperawatan dan seluruh
hasil pemeriksaan penunjang serta telah diparaf oleh dokter yang bertanggung jawab.
Waktu maksimal masuk ke bagian rekam medis untuk pasien rawat inap adalah 2x24
jam, dengan standar kelengkapan pengisian rekam medis 95% (Depkes RI, 2005).
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan sangat tergantung dari
tersedianya data dan informasi yang akurat, terpercaya dan penyajian yang tepat
waktu. Upaya tersebut hanya dapat dilaksanakan apabila faktor manusia sebagai
pemeran kunci dalam pengelolaan rekam medis dan informasi disiapkan secara
seksama dan lebih profesional (Gafur, 2003).
Adapun tenaga yang berhak mengisi rekam medis antara lain dokter umum,
dokter spesialis, dokter gigi dan dokter gigi spesialis, dokter tamu yang merawat
pasien di rumah sakit, residens yang sedang melaksanakan praktek, tenaga paramedis
perawatan dan paramedis non perawatan (Depkes RI, 1997).
Menurut Ilyas (2001), kinerja adalah penampilan hasil karya personel dalam
suatu organisasi. Soeprihanto dalam Muhammad (2003), memberi pengertian kinerja
sebagai prestasi kerja atau suatu sistem yang digunakan untuk menilai dan megetahui
sejauhmana seorang perawat telah melaksanakan pekerjaannya secara keseluruhan.
Tenaga perawat, khususnya perawat pelaksana di rumah sakit adalah tenaga
kesehatan yang selama 24 jam harus berada disisi pasien, dengan salah satu uraian
tugasnya adalah melaksanakan sistem pencatatan dan pelaporan asuhan keperawatan
yang tepat dan benar, sehingga tercipta sistem informasi rumah sakit yang dapat
dipercaya atau akurat (Depkes RI, 1994).
Dalam menilai kualitas pelayanan keperawatan kepada klien, digunakan
standar praktik keperawatan yang merupakan pedoman bagi perawat dalam
melaksanakan asuhan keperawatan. Standar praktik keperawatan telah dijabarkan
oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) yang mengacu dalam tahapan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
proses keperawatan, meliputi: pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan,
implementasi dan evaluasi (Nursalam, 2007). Tenaga perawat dalam melaksanakan
asuhan keperawatan kepada pasien, didokumentasikan dan disimpan pada rekam
medis asuhan keperawatan (Depkes RI, 1997).
Menurut Gibson, dkk (1997), terdapat 3 (tiga) kelompok variabel yang
mempengaruhi kinerja dan perilaku seseorang, yaitu variabel individu (meliputi:
kemampuan dan keterampilan, latar belakang individu: tingkat sosial, pengalaman,
umur, etnis, jenis kelamin), variabel organisasi (meliputi: sumber daya,
kepemimpinan, imbalan, struktur, desain pekerjaan) dan variabel psikologis
(meliputi: persepsi, sikap, belajar, kepribadian, motivasi).
Darma (2005) menambahkan, bahwa terdapat beberapa karakteristik individu
yang mempengaruhi kinerja, meliputi: umur, jenis kelamin, pendidikan, lama kerja,
penempatan kerja dan lingkungan kerja (rekan kerja, atasan, organisasi, penghargaan
dan imbalan).
Rumah Sakit Umum (RSU) Dr. Pirngadi Medan adalah rumah sakit tipe B
pendidikan yang merupakan pusat pelayanan tingkat lanjutan (pusat rujukan) untuk
pelayanan di Kota Medan khususnya, dan bahkan dari kabupaten kota dan propinsi
dekat lainnya. Untuk meningkatkan kepuasan pelanggan atau pemakai jasanya, salah
satu misi RSU Dr. Pirngadi adalah meningkatkan upaya pelayanan medik, non medik
dan perawatan secara profesional. Oleh karena itu perlu untuk meningkatkan kualitas
pelayanan melalui peningkatan dan pemanfaatan sumber daya yang sesuai seoptimal
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
mungkin, terutama sumber daya manusia yang profesional (Pemerintah Kota Medan,
2002).
Data yang diperoleh dari Bidang Perencanaan dan Rekam Medis RSU Dr.
Pirngadi Medan pada tahun 2007, jumlah berkas rekam medis yang sudah kembali
menurut waktu pengembaliannya, yaitu: 1-2 hari sebesar 11,81%, sedangkan tingkat
persentase untuk kelengkapan isi berkas rekam medis sebesar 40,6% (dari 12392
berkas rekam medis, hanya sebesar 5035 yang terisi dengan lengkap).
Sistem pengisian rekam medis di RSU Dr. Pirngadi harus sesuai dengan
pedoman ataupun prosedur tetap (protap), yang diantaranya berisi tentang kebijakan-
kebijakan yang berlaku (baik untuk pasien maupun tenaga kesehatan), petunjuk atau
prosedur pengisian rekam medis serta unit-unit terkait yang berhubungan dengan
kelengkapan rekam medis tersebut. Adapun isi atau lembaran berkas rekam medis
yang disediakan RSU Dr. Pirngadi terdiri dari 20 lembaran, dengan perincian sebagai
berikut: (1) RM 1a: Lembar masuk dan keluar RS; (2) RM 1b: Diagnosa akhir dan
tanda tangan dokter; (3) RM 2: Lembar untuk penempelan surat; (4)RM 3: Status
spesifikasi; (5) RM 4: Lembar catatan harian dokter; (6) RM 5: Daftar masalah;
(7) RM 6: Lembat Instruksi Dokter dan Laporan Perawat/Bidan; (8) RM 7: Lembar
Daftar Kontrol Instimewa; (9) RM 8: Grafik Pengawasan Tanda Vital; (10)RM 9:
Lembar Penempelan Hasil Pemeriksaan Lab; (11) RM 9a: Lembar Penempelan Hasil
Pemeriksaan PK. PA; (12) RM 9b: Lembar Penempelan Laporan EKG; (13) RM 9c:
Lembar Penempelan Hasil Pemeriksaan Radiologis/USG; (14) RM 10: Lembar
Konsultasi; (15) RM 11: Lembar Discharge Summary; (16) RM 12: Surat Persetujuan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
dan Penolakan Tindakan Medis; (17) RM 13: Pengkajian Awal Keperawatan;
(18) RM 14: Asuhan Keperawatan; (19) RM 15: Catatan Keperawatan; (20) RM 16:
Resume Perawatan (RSU Dr. Pirngadi Kota Medan, 2004).
Khusus untuk perawat, lembaran rekam medis yang harus diisi diantaranya
adalah: (1) RM 13: Pengkajian Awal Keperawatan; (2) RM 14: Asuhan Keperawatan;
(3) RM 15: Catatan Keperawatan; (4) RM 16: Resume Perawatan (RSU Dr. Pirngadi
Kota Medan, 2004).
Sesuai dalam protap, seluruh item yang tercantum dalam lembaran rekam
medis harus diisi dengan lengkap dan pengembalian berkas rekam medis harus tepat
waktu. Prosedur pengembalian rekam medis pasien rawat inap pada bidang rekam
medis RSU Dr. Pirngadi dilakukan dengan cara petugas rekam medislah yang
mengambil berkas rekam medis setiap harinya ke seluruh ruang rawat inap. Untuk itu
dalam penelitian ini diasumsikan bahwa penyebab rendahnya kelengkapan pengisian
rekam medis disebabkan oleh kinerja tenaga kesehatan di RS, khususnya perawat.
Dari survey awal yang dilakukan, salah satu penyebab ketidaklengkapan
pengisian rekam medis dikarenakan para perawat lebih mengutamakan melakukan
perawatan terhadap pasien kemudian mendokumentasikan hasil kerjanya setelah
beberapa saat, bahkan tak jarang dijumpai ketika petugas rekam medis akan
mengambil status rekam medis dari ruang rawat inap, para perawat langsung mengisi
dan melengkapi kekurangan berkas tersebut, hal inilah yang membuat para perawat
menjadi lupa tindakan apa yang telah dilakukan, sehingga berkas rekam medis
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
dikembalikan pada bidang rekam medis dalam keadaan tidak sempurna, tidak lengkap
atau diisi hanya seadanya.
Dari hasil penelitian Lumbantobing (2004), diketahui bahwa keseluruhan
karakteristik (individu, organisasi dan psikologis) secara bersama-sama
mempengaruhi kinerja bidan di desa dalam pencatatan pelaporan program KIA
di Kabupaten Aceh Timur tahun 2004. Megawati (2005) menambahkan, bahwa
terdapat pengaruh yang bermakna antara jenis kelamin dan pendidikan terhadap
kinerja perawat di RSU Dr. Pirngadi Medan.
Menurut Nugroho (1994), pengetahuan dan sikap tenaga kesehatan tentang
rekam medis akan mempengaruhi pendayagunaan dan informasi yang terhimpun
dalam rekam medis untuk pengembangan dan peningkatan mutu pelayanan
kesehatan. Pernyataan tersebut didukung dengan hasil penelitian Hutagalung (2005),
yang menyatakan bahwa pengetahuan dan sikap berpengaruh terhadap pemanfaatan
rekam medis di RS Santa Elisabeth tahun 2005.
Berdasarkan hal tersebut penulis tertarik untuk meneliti pengaruh karakteristik
individu (umur, jenis kelamin, lama kerja) dan psikologis (pengetahuan, sikap,
motivasi) terhadap kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis di Ruang Rawat
Inap RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2008.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka permusan masalah dalam penelitian
ini adalah �apakah ada pengaruh karakteristik individu (umur, jenis kelamin, lama
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
kerja) dan psikologis (pengetahuan, sikap, motivasi) terhadap kinerja perawat dalam
kelengkapan rekam medis di ruang rawat inap RSU Dr. Pirngadi Medan tahun 2008�.
1.3. Tujuan Penelitian
Untuk menganalisis pengaruh karakteristik individu (umur, jenis kelamin,
lama kerja) dan psikologis (pengetahuan, sikap, motivasi) terhadap kinerja perawat
dalam kelengkapan rekam medis di ruang rawat inap RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun
2008.
1.4. Hipotesis
Ada pengaruh karakteristik individu (meliputi: umur, jenis kelamin, lama
kerja) dan psikologis (meliputi: pengetahuan, sikap, motivasi) terhadap kinerja
perawat dalam kelengkapan rekam medis di ruang rawat inap RSU Dr. Pirngadi
Medan tahun 2008.
1.5. Manfaat Penelitian
1. Untuk kepentingan pengembangan ilmu Administrasi dan Kebijakan
Kesehatan, khususnya Administrasi Rumah Sakit.
2. Sebagai bahan evaluasi dan masukan bagi pihak RSU Dr. Pirngadi Medan
untuk meningkatkan kinerja perawat, khususnya dalam pengisian rekam
medis.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
3. Sebagai bahan perbandingan bagi peneliti lain yang ingin meneliti kinerja
perawat rumah sakit di masa mendatang.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Rumah Sakit
Rumah sakit adalah organisasi unik karena merupakan paduan antara
organisasi padat teknologi, padat karya dan padat modal sehingga pengelolaan rumah
sakit menjadi disiplin ilmu tersendiri yang mengedepankan dua hal sekaligus, yaitu
teknologi dan perilaku manusia di dalam organisasi (Subanegara, 2005).
American Hospital Association di tahun 1987 menyatakan bahwa rumah sakit
adalah suatu institusi yang fungsi utamanya adalah memberikan pelayanan kepada
pasien (diagnostik dan terapeutik) untuk berbagai penyakit dan masalah kesehatan,
baik yang bersifat bedah maupun non bedah. Rumah sakit harus dibangun, dilengkapi
dan dipelihara dengan baik untuk menjamin kesehatan dan keselamatan pasiennya
dan harus menyediakan fasilitas yang lapang, tidak berdesak-desakan dan terjamin
sanitasinya bagi kesembuhan pasien (Aditama, 2003).
Massie dalam Aditama (2003) mengemukakan tiga ciri khas rumah sakit yang
membedakannya dengan industri lainnya, yaitu:
1. Kenyataan bahwa bahan baku dari industri jasa kesehatan adalah manusia. Dalam
industri rumah sakit, seyogyanya tujuan utamanya adalah melayani kebutuhan
manusia, bukan semata-mata menghasilkan produk degan proses dan biaya yang
seefisien mungkin. Unsur manusia perlu mendapat perhatian dan tanggung jawab
utama pengelola rumah sakit. Perbedaan ini mempunyai dampak penting dalam
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
manajemen, khususnya menyangkut pertimbangan etika dan nilai kehidupan
manusia.
2. Kenyataan bahwa dalam industri rumah sakit yang disebut sebagai pelanggan
(customer) tidak selalu mereka yang menerima pelayanan. Pasien adalah mereka
yang diobati di rumah sakit. Akan tetapi, kadang-kadang bukan mereka sendiri
yang menentukan di rumah sakit mana mereka harus dirawat. Bagi karyawan
ditentukan oleh kebijaksanaan kantornya. Jadi jelaslah mereka yang diobati
di suatu rumah sakit belum tentu kemauan pasien. Selain itu, jenis tindakan medis
yang akan dilakukan dan pengobatan yang diberikan juga tidak tergantung pada
pasiennya, tetapi tergantung dari dokter yang merawatnya. Ini tentu amat berbeda
dengan bisnis restoran di mana si pelangganlah yang menentukan menunya yang
akan dibeli.
3. Kenyataan menunjukkan bahwa pentingnya profesional tenaga kesehatan
termasuk dokter, perawat, ahli farmasi, fisioterapi, radiographer, ahli gizi dan
lain-lain. Para profesional ini sangat banyak sekali jumlahnya di rumah sakit. Hal
yang perlu mendapat perhatian adalah kenyataan bahwa para profesional
cenderung sangat otonom dan berdiri sendiri. Tidak jarang misi kerjanya tidak
sejalan dengan misi kerja manajemen organisasi secara keseluruhan tetapi bekerja
dengan standar profesi yang dianutnya. Akibatnya ada kesan bahwa fungsi
manajemen dianggap kurang penting.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
2.2. Rekam Medis 2.2.1. Pengertian
Menurut Permenkes No. 749a Tahun 1989, rekam medis adalah berkas yang
berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan,
tindakan dan pelayanan lain (yang diberikan) kepada pasien (yang dipergunakan serta
tersedia) pada suatu sarana pelayanan kesehatan (Azwar, 2003). Brotowasisto (2003)
menambahkan, rekam medis adalah catatan dan dokumen tentang identitas pasien,
pemeriksaan, pengobatan serta tindakan dan pelayanan lain kepada pasien selama
mendapatkan perawatan di rumah sakit, baik rawat jalan maupun rawat nginap.
Suatu rekam medis yang baik memungkinkan rumah sakit untuk mengadakan
rekonstruksi yang baik mengenai pemberian pelayanan kepada pasien serta memberi
gambaran untuk dinilai apakah perawatan dan pengobatan yang diberikan dapat
diterima atau tidak dalam situasi dan keadaan demikian. Rekam medis harus diisi
segera dan secara langsung pada saat dilakukan tindakan dan pada pemberian
instruksi oleh dokter, atau oleh perawat pada saat dilakukan observasi telah timbul
suatu gejala atau suatu perubahan, dan sewaktu melakukan tindakan (Guwandi,
2005).
2.2.2. Tujuan dan Kegunaan Rekam Medis
Tujuan rekam medis adalah menunjang tercapainya tertib administrasi dalam
rangka upaya peningkatan pelayanan kesehatan (Brotowasisto, 2003), sedangkan
kegunaan rekam medis dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
1. Aspek Administrasi
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai administrasi, karena isinya
menyangkut tindakan berdasarkan wewenang dan tanggung jawab sebagai tenaga
medis dan paramedis dalam mencapai tujuan pelayanan kesehatan.
2. Aspek Medis
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai medik, karena catatan tersebut
dipergunakan sebagai dasar untuk merencanakan pengobatan/perawatan yang
harus diberikan kepada seorang pasien.
3. Aspek Hukum
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai hukum, karena isinya menyangkut
masalah adanya jaminan kepastian hukum atas dasar keadilan, dalam rangka
usaha menegakkan hukum serta penyediaan bahan bukti untuk menegakkan
keadilan.
4. Aspek Keuangan
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai uang, karena isinya mengandung
data/informasi yang dipergunakan sebagai aspek keuangan.
5. Aspek Penelitian
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai penelitian, karena isinya menyangkut
data/informasi yang dapat dipergunakan sebagai aspek penelitian dan
pengembangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
6. Aspek Pendidikan
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai pendidikan, karena isinya
menyangkut data/informasi tentang perkembangan kronologis dan kegiatan
pelayanan medis yang diberikan kepada pasien. Informasi tersebut dapat
dipergunakan sebahai bahan/referensi pengajaran di bidang profesi si pemakai.
7. Aspek Dokumentasi
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai dokumentasi, karena isinya
menyangkut sumber ingatan yang harus didokumentasikan dan dipakai sebagai
bahan pertanggungjawaban dan laporan rumah sakit (Depkes RI, 1997).
2.2.3. Penanggung Jawab Pengisian Rekam Medis
Adapun tenaga yang berhak membuat rekam medis adalah:
1. Dokter umum, dokter spesialis, dokter gigi dan dokter gigi spesialis yang
melayani pasien di rumah sakit.
2. Dokter tamu yang merawat pasien di rumah sakit.
3. Residens yang sedang melaksanakan kepaniteraan klinik.
4. Tenaga paramedis perawatan dan paramedis non perawatan yang langsung
terlibat di dalam, antara lain: perawat, perawat gigi, bidan, tenaga
laboratorium klinik, gizi, anestesi, penata roentgen, rehabilitasi medis dan lain
sebagainya.
5. Dalam hal dokter luar negeri melakukan alih teknologi kedokteran yang
berupa tindakan/konsultasi kepada pasien, yang membuat rekam medis adalah
dokter yang ditunjuk oleh direktur rumah sakit (Depkes RI, 1997).
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
2.2.4. Isi Rekam Medis Rumah Sakit
Rekam medis rumah sakit dipergunakan untuk mencatat data-data dari pasien
rawat jalan dan rawat inap. Untuk pasien rawat jalan termasuk pasien gawat darurat,
rekam medis memuat informasi pasien, antara lain:
a. Identitas pasien.
b. Anamnesis yang memuat keluhan utama pasien, riwayat penyakit sekarang,
riwayat penyakit yang pernah diderita, riwayat keluarga tentang penyakit yang
mungkin diturunkan/kontak.
c. Pemeriksaan fisik, laboratorium dan pemeriksaan khusus lainnya.
d. Diagnosis kerja/diferensial diagnosis.
e. Pengobatan/tindakan; sedang untuk pasien rawat inap, rekam medis memuat
informasi pasien, antara lain:
1) Identitas pasien.
2) Anamnesis yang memuat keluhan utama pasien, riwayat penyakit sekarang,
riwayat penyakit yang pernah diderita, riwayat keluarga tentang penyakit yang
mungkin diturunkan/kontak.
3) Pemeriksaan fisik, laboratorium dan pemeriksaan khusus lainnya.
4) Diagnosis awal/diferensial diagnosis/diagnosis akhir.
5) Persetujuan pengobatan/tindakan.
6) Catatan konsultasi.
7) Catatan perawat dan tenaga kesehatan lain.
8) Catatan observasi klinik dan hasil pengobatan.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
9) Resume akhir dan evaluasi pengobatan (Depkes RI, 1997).
2.2.5. Catatan Perawat/Bidan
Catatan perawat/bidan digunakan oleh petugas perawatan untuk mencatat
pengamatan mereka terhadap pasien dan pertolongan perawatan yang telah mereka
berikan kepada pasien. Catatan ini memberikan gambaran kronologis pertolongan,
perawatan, pengobatan yang diberikan dan reaksi pasien terhadap tindakan tersebut.
Catatan ini berfungsi sebagai alat komunikasi antara sesama perawat, antara perawat
dengan dokter.
Ada empat kegunaan catatan perawat/bidan:
1. Mencatat keadaan pasien selama tidak dilihat oleh dokter. Ini adalah catatan hal-
hal yang penting oleh perawat, yang memberikan gambaran perspektif yang jelas
tentang perkembangan seorang pasien selama tidak dilihat oleh dokter. Rencana
pengobatan seorang pasien ditentukan oleh informasi yang dicatat pada lembaran
ini dengan bantuan catatan perawat yang ditulis secara seksama. Seorang dokter
dapat mengikuti perkembangan pasiennya meskipun ia mengunjungi pasien hanya
sekali dalam satu hari.
2. Menghemat waktu bagi dokter dan mencegah timbulnya kekeliruan. Tanpa
adanya catatan tersebut, gambaran pasien dari waktu ke waktu kepada petugas
yang harus merawat pasien tersebut harus dijelaskan sendiri-sendiri. Hal ini tidak
saja makan waktu, tetapi juga memungkinkan banyak kesalahan dalam pemberian
medikasi dan pengobatan.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
3. Sebagai bukti pelaksanaan pekerja. Sangat perlu sekali setiap perawat mencatat
apa-apa tindakan yang telah dilakukan sesuai dengan perintah dokter, sehingga
dokter dapat melihat hasilnya dan menentukan tindakan pengobatan selanjutnya.
Untuk pembuktian secara hukum, catatan perawat/bidan berguna sekali sebagai
bukti pertolongan yang diberikan maupun bukti reaksi pasien terhadap
pertolongan tersebut.
4. Sebagai salah satu kelengkapan berkas rekam medis.
Catatan perawat/bidan dimulai pada saat pasien masuk ruang perawatan dan
meliputi:
a. Tanggal dan jam.
b. Catatan-catatan tentang keadaan pasien, gejala-gejala yang tampak.
c. Pengobatan yang dilakukan.
Selama seorang pasien dirawat di rumah sakit, catatan perawat harus memuat
observasi harian seorang pasien (Depkes RI, 1997).
2.3. Kinerja
2.3.1. Pengertian Kinerja
Menurut Ilyas (2001), kinerja adalah penampilan hasil karya personel dalam
suatu organisasi. Sedangkan, menurut Prawirosentono (1999), kinerja adalah hasil
kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang dalam suatu
organisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing, dalam
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
rangka upaya mencapai tujuan organisasi bersangkutan secara legal, tidak melanggar
hukum dan sesuai dengan moral maupun etika.
2.3.2. Kinerja Perawat
Perawat adalah profesi yang terbanyak jumlahnya di rumah sakit. Dengan
jumlah besar inilah kekuatan kelompok dibentuk. Banyak bermunculan pendapat
kelompok perawat adalah profesi tersendiri dan bukan bawahan dokter, perawat
adalah profesi yang setara dengan dokter, dibutuhkan pengakuan yang tepat bahwa
memang demikian adanya, namun tidak sedikit bahwa profesi ini secara tidak
disadari seperti tunduk terhadap apapun yang diperintahkan dokter. Ada beberapa
teori yang mengatakan bahwa pasien datang ke rumah sakit sebenarnya mencari
perawat bukan mencari yang lain. Namun secara tidak sadar kita lihat sehari-hari
bahwa pasien datang ke rumah sakit untuk mencari dokter, keduanya benar namun
keduanya kurang lengkap, secara tepat bahwa sebenarnya pasien datang ke rumah
sakit ingin mendapatkan pelayanan dokter, perawat dan pelayanan lainnya termasuk
pelayanan administrasi (Subanegara, 2005).
Menurut Nursalam (2007), dalam menilai kualitas pelayanan keperawatan
kepada klien, digunakan standar praktik keperawatan yang telah dijabarkan oleh
PPNI yang mengacu dalam tahapan proses keperawatan, yaitu:
1. Pengkajian Keperawatan
Perawat mengumpulkan data tentang status kesehatan klien secara sistematis,
menyeluruh, akurat, singkat dan berkesinambungan, dengan kriteria meliputi:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
a. Pengumpulan data dilakukan dengan cara anamnesis, observasi, pemeriksaan
fisik serta pemeriksaan penunjang.
b. Sumber data adalah klien, keluarga atau orang yang terkait, tim kesehatan,
rekam medis, dan catatan lain.
c. Data yang dikumpulkan, difokuskan untuk mengidentifikasi: status kesehatan
klien masa lalu, status kesehatan klien saat ini, status biologis-psikologis-
sosial-spiritual, respons terhadap terapi, harapan terhadap tingkat kesehatan
yang optimal dan risiko-risiko tinggi masalah.
d. Kelengkapan data dasar mengandung unsur lengkap, akurat, relevan dan baru.
2. Diagnosa Keperawatan
Perawat menganalisis data pengkajian untuk merumuskan diagnosis keperawatan,
kriteria proses:
a. Proses diagnosis terdiri atas analisis, interpretasi data, identifikasi masalah
klien dan perumusan diagnosis keperawatan.
b. Diagnosis keperawatan terdiri atas: masalah, penyebab, dan tanda atau gejala,
atau terdiri atas masalah dan penyebab.
c. Bekerjasama dengan klien dan petugas kesehatan lain untuk memvalidasi
diagnosis keperawatan.
d. Melakukan pengkajian ulang dan merevisi diagnosis berdasarkan data terbaru.
3. Perencanaan Keperawatan
Perawat membuat rencana tindakan keperawatan untuk mengatasi masalah dan
meningkatkan kesehatan klien, kriteria proses:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
a. Perencanaan terdiri atas penetapan prioritas masalah, tujuan dan rencana
tindakan keperawatan.
b. Bekerjasama dengan klien dalam menyusun rencana tindakan keperawatan.
c. Perencanaan bersifat individual sesuai dengan kondisi atau kebutuhan klien.
d. Mendokumentasi rencana keperawatan.
4. Implementasi
Perawat mengimplementasikan tindakan yang telah diidentifikasi dalam rencana
asuhan keperawatan, kriteria proses:
a. Bekerjasama dengan klien dalam pelaksanaan tindakan keperawatan.
b. Kolaborasi dengan tim kesehatan.
c. Melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi masalah kesehatan klien.
d. Memberikan pendidikan pada klien dan keluarga mengenai konsep,
keterampilan asuhan diri serta membantu klien memodifikasi lingkungan yang
digunakan.
e. Mengkaji ulang dan merevisi pelaksanaan tindakan keperawatan berdasarkan
respons klien.
5. Evaluasi Keperawatan
Perawat mengevaluasi kemajuan klien terhadap tindakan keperawatan dalam
pencapaian tujuan, dan merevisi data dasar dan perencanaan, kriteria proses:
a. Menyusun perencanaan evaluasi hasil dari intervensi secara komprehensif,
tepat waktu dan terus-menerus.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
b. Menggunakan data dasar dan respons klien dalam mengukur perkembangan
ke arah pencapaian tujuan.
c. Memvalidasi dan menganalisis data baru dengan teman sejawat.
d. Bekerjasama dengan klien dan keluarga untuk memodifikasi rencana asuhan
keperawatan.
e. Mendokumentasikan hasil evaluasi dan modifikasi perencanaan.
2.3.3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja
Menurut Bernardin dkk (1998), terdapat enam aspek yang dapat dinilai
sebagai kriteria kinerja, yaitu: mutu pekerjaan, kualitas pekerjaan, batas waktu,
efektivitas biaya, inisiatif dan dampak sosial. Sedangkan, menurut As�ad (1995),
Faktor yang berhubungan dengan kinerja adalah:
1. Faktor psikologis, merupakan faktor yang berhubungan dengan kejiwaan pegawai
seperti minat, inteligensi, pendidikan, sikap terhadap kerja, bakat dan
keterampilan.
2. Faktor sosial, merupakan faktor yang berhubungan dengan interaksi sosial antara
tenaga kerja dengan atasan maupun sesama pegawai.
Gibson (1997), menyatakan bahwa terdapat tiga kelompok variabel yang
mempengaruhi kinerja dan perilaku, yaitu:
a. Variabel individu, yang terdiri dari sub variabel kemampuan dan keterampilan,
fisik maupun mental, latar belakang keluarga, pengalaman, tingkat sosial dan
faktor demografis.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
b. Variabel organisasi, terdiri sub variabel sumber daya, kepemimpinan, imbalan,
struktur dan disain pekerjaan.
c. Variabel psikologis, yang terdiri dari persepsi, sikap, kepribadian, belajar dan
motivasi.
2.3.4. Strategi untuk Meningkatkan Kinerja
Menurut Schuller, dkk (1999), ada beberapa strategi untuk meningkatkan
kinerja karyawan di Mrs. Fields Incorporated, sebuah perusahaan penjualan kue,
yaitu:
1. Dorongan Positif (Positive Reinforcement)
Dorongan positif melibatkan penggunaan penghargaan positif untuk
meningkatkan terjadinya kinerja yang diinginkan. Dorongan ini didasarkan pada
dua prinsip fundamental: (1) orang berkinerja sesuai dengan cara yang mereka
pandang paling menguntungkan bagi mereka, dan (2) dengan memberikan
penghargaan yang semestinya, orang dimungkinkan memperbaiki kinerjanya.
Sistem dorongan positif dapat dirancang berdasarkan prinsip-prinsip teori
dorongan:
a. Lakukan audit kinerja
Audit kinerja mengkaji seberapa baik pekerjaan dilaksanakan.
b. Tetapkan standar dan tujuan kinerja
Standar adalah tingkat minimum kinerja yang diterima, tujuan adalah tingkat
kinerja yang ditargetkan. Keduanya harus ditetapkan setelah audit kinerja dan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
harus dikaitkan langsung dengan pekerjaan. Tujuan dan standar harus dapat
diukur dan dapat dicapai.
c. Berikan umpan balik kepada karyawan mengenai kinerjanya
Standar kinerja tidak efektif tanpa ukuran dan umpan balik terus menerus.
Umpan balik harus netral dan bahan evaluatif bersifat menilai dan bila
mungkin harus disampaikan secara langsung kepada karyawan, bukan kepada
penyelia. Umpan balik langsung yang tepat memberi pengetahuan yang
dibutuhkan pekerja untuk dipelajari. Umpan balik memungkinkan pekerja
mengetahui apakah kinerja mereka meningkat, tetap sama atau bertambah
buruk.
d. Beri karyawan pujian atau imbalan lain yang berkaitan langsung dengan
kinerja
Jika penghargaan berupa pujian, maka harus dinyatakan dalam bentuk
kuantitatif dan spesifik. Salah satu penghargaan yang umum adalah uang.
Meskipun uang sangat efektif sebagai motivator, banyak organisasi sering
tidak mampu menggunakannya. Walaupun begitu, penghargaan lainnya sama
efektifnya. Mereka memasukkan pujian dan pengakuan berkaitan dengan
perilaku pekerjaan spesifik, peluang untuk memilih kegiatan, peluang untuk
mengukur perbaikan kerja secara pribadi dan peluang untuk mempengaruhi
mitra kerja dan manajemen. Penghargaan untuk kinerja tertentu harus
diberikan sesegera mungkin setelah perilaku itu berlangsung.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
2. Program Disiplin Positif
Program ini memberi tanggung jawab perilaku karyawan di tangan karyawan
sendiri. Bagaimanapun, program ini memberitahu karyawan bahwa perusahaan
peduli dan akan tetap mempekerjakan karyawan selama ia berkomitmen untuk
bekerja dengan baik. Jika karyawan membuat komitmen tersebut, perusahaan
mempunyai karyawan yang baik. Jika karyawan memutuskan untuk keluar, ia
tidak punya alasan riil untuk menyalahkan perusahaan.
3. Program Bantuan Karyawan
Program bantuan karyawan menolong karyawan mengatasi masalah-masalah
kronis pribadi yang menghambat kinerja dan kehadiran mereka di tempat kerja.
4. Manajemen Pribadi
Manajemen pribadi (self management) adalah suatu pendekatan yang relatif baru
untuk mengatasi ketidaksesuaian kinerja. Manajemen pribadi mengajari orang
mengamati perilaku sendiri, membandingkan outputnya dengan tujuannya, dan
memberikan dorongan untuk menopang komitmen pada tujuan dan kinerja.
2.4. Karakteristik Individu dan Psikologis
2.4.1. Karakteristik Individu
1. Umur
Tingkat perkembangan manusia ditentukan berdasarkan umur. Pengkategorian
umur tersebut adalah sebagai berikut (Suryabrata, 1998):
0 s/d 1 tahun : bayi
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
2 s/d 5 tahun : balita
6 s/d 12 tahun : kanak-kanak akhir
13 s/d 17 tahun : remaja awal
17 s/d 18 tahun : remaja akhir
18 s/d 40 tahun : dewasa awal
40 s/d 60 thun : dewasa madya
> 60 tahun : usia lanjut
Menurut Gibson, dkk (1997), karyawan yang lebih tua mungkin dianggap
lebih cakap dan diberi status atau posisi oleh suatu kelompok kerja.
2. Jenis Kelamin
Sejak awal 1970-an, semakin banyak kaum wanita yang bergerak memasuki
karier organisasi. Sebagai hasil dari perkembangan ini, timbul pertanyaan berikut:
adakah perbedaan agresivitas, kecenderungan menempuh resiko, keikatan, dan etika
kerja antara pria dan wanita. Yang diperlukan adalah pengkajian ilmiah tentang pria,
wanita dan lain-lain yang melakukan pekerjaan manajerial dan bukan manajerial
dalam organisasi, untuk itu dibutuhkan data untuk mengkaji dan mengetahui
perbedaan gaya dan karakteristik apabila perbedaan itu memang ada (Gibson, dkk,
1997).
3. Lama Kerja
Menurut Gibson, dkk (1997), masa kerja seseorang akan menentukan prestasi
individu yang merupakan dasar prestasi dan kinerja organisasi. Semakin lama
seseorang bekerja di suatu organisasi, maka tingkat prestasi individu akan semakin
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
meningkat yang dibuktikan dengan tingginya tingkat penjualan dan akan berdampak
kepada kinerja dan keuntungan organisasi yang menjadi lebih baik, sehingga
memungkinkan untuk mendapatkan promosi atau kenaikan jabatan.
2.4.2. Karakteristik Psikologis
1. Pengetahuan
Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah seseorang
melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melalui
panca indera manusia, yakni penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba.
Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga.
Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting dalam membentuk
tindakan seseorang (Notoatmodjo, 2003).
Menurut Winkel (1996), pengetahuan mencakup akan hal-hal yang pernah
dipelajari dan disimpan dalam ingatan. Hal-hal itu dapat meliputi fakta, kaidah dan
prinsip, serta metode yang diketahui. Pengetahuan yang disimpan dalam ingatan,
digali pada saat dibutuhkan melalui bentuk ingatan mengingat (recall) atau mengenal
kembali (recognition).
Pengetahuan mempunyai enam tingkatan, yakni:
1. Tahu (know), diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari
sebelumnya (recall) dan merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah.
2. Memahami (comprehension), diartikan sebagai suatu kemampuan untuk
menjelaskan secata benar tentang objek yang diketahui, dan dapat
menginterpretasikan materi tersebut secara benar.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
3. Aplikasi (aplication), diartikan sebagai kemampuan unutk menggunakan
materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi real (sebenarnya).
4. Analisis (analysis), adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau
suatu objek ke dalam komponen-komponen, tetapi masih di dalam satu
struktur organisasi, dan masih ada kaitannya satu sama lain.
5. Sintesis (synthesis), menunjuk kepada suatu kemampuan untuk meletakkan
atau menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu bentuk keseluruhan yang
baru.
6. Evaluasi (evaluation), berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan
justifikasi atau penilaian terhadap suatu objek atau materi (Notoadmodjo,
2003).
2. Sikap
Secara umum, sikap dapat dirumuskan sebagai kecenderungan untuk
berespons (secara positif atau negatif) terhadap orang, objek atau situasi tertentu.
Sikap mengandung penilaian emosional atau afektif (senang, benci, sedih dan
sebagainya), di samping komponen kognitif (pengetahuan tentang objek tersebut)
serta aspek konotif (kecenderungan bertindak) (Notoadmodjo, 2003). Sikap seseorang
dapat berubah dengan diperolehnya tambahan informasi tentang objek tersebut,
melalui persuasi serta tekanan dari kelompok sosialnya (Sarwono, 1997).
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Berbagai tingkatan dalam sikap menurut Notoadmodjo (2003):
1. Menerima (receiving)
Menerima diartikan bahwa orang (subjek) mau dan memperhatikan stimulus
yang diberikan objek.
2. Merespons (responding)
Memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan dan menyelesaikan tugas
yang diberikan adalah suatu indikasi dari sikap.
3. Menghargai (valuing)
Mengajak orang lain untuk mengerjakan atau mendiskusikan suatu masalah
adalah suatu indikasi dari sikap tingkat tiga.
4. Bertanggung jawab (responsible)
Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah dipilihnya dengan segala
resiko merupakan sikap yang paling tinggi.
3. Motivasi
Menurut kamus Bahasa Indonesia Modern, karangan Muhammad Ali, motif
diartikan sebagai sebab-sebab yang menjadi dorongan tindakan seseorang; dasar
pikiran dan pendapat; sesuatu yang menjadi pokok. Dari pengertian motif tersebut
dapat diturunkan pengertian motivasi sebagai sesuatu yang pokok, yang menjadi
dorongan bagi seseorang untuk bekerja (Arep dkk, 2003).
Secara singkat, manfaat motivasi yang utama adalah menciptakan gairah
kerja, sehingga produktivitas kerja meningkat. Sementara itu, manfaat yang diperoleh
karena bekerja dengan orang-orang yang termotivasi adalah pekerjaan dapat
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
diselesaikan dengan tepat. Artinya, pekerjaan diselesaikan sesuai standar yang benar
dan dalam skala waktu yang sudah ditentukan, serta orang akan senang melakukan
pekerjaannya (Arep dkk, 2003).
Sesuatu yang dikerjakan karena ada motivasi yang mendorongnya akan
membuat orang senang melakukannya. Orangpun akan merasa dihargai/diakui. Hal
ini terjadi karena pekerjaannya itu betul-betul berharga bagi orang yang termotivasi,
orang akan bekerja keras. Hal ini dimaklumi karena dorongan yang begitu tinggi
untuk menghasilkan sesuai target yang mereka tetapkan. Kinerjanya akan dipantau
oleh individu yang bersangkutan dan tidak akan membutuhkan terlalu banyak
pengawasan, semangat juangnya akan tinggi. Hal ini akan memberikan suasana
bekerja yang bagus di semua bagian (Arep dkk, 2003).
2.5. Landasan Teori
Rekam medis adalah rekaman catatan yang dibuat untuk setiap pasien pada
saat kunjungan pengobatan di suatu pelayanan kesehatan yang berisikan riwayat
penyakit, tindakan dan pengobatannya. Rekam medis harus diisi segera dan secara
langsung pada saat dilakukan tindakan dan pada pemberian instruksi oleh dokter, atau
oleh perawat pada saat dilakukan observasi telah timbul suatu gejala atau suatu
perubahan, dan sewaktu melakukan tindakan (Guwandi, 2005).
Kelengkapan dari rekam medis sangat tergantung kepada kinerja orang-orang
yang bertanggung jawab dalam pengisian rekam medis, salah satu diantaranya adalah
perawat. Kinerja adalah suatu hasil yang dicapai dari proses bekerja seseorang yang
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
dapat dinilai atau diukur sesuai dengan standar atau tata cara penilaian kinerja.
Praktik keperawatan pada dasarnya adalah memberikan asuhan keperawatan yang
dimulai dari pengkajian keperawatan, merumuskan diagnosis keperawatan, menyusun
perencanaan tindakan keperawatan, melaksanakan tindakan keperawatan sampai
evaluasi terhadap tindakan dan akhirnya mendokumentasikan hasil keperawatan pada
lembaran rekam medis pasien. Ketidaklengkapan pengisian berkas rekam medis dapat
diakibatkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah karakteristik perawat
(meliputi: umur, jenis kelamin, lama kerja) dan karakteristik psikologis (meliputi:
pengetahuan, sikap dan motivasi).
Menurut Gibson, dkk (1997), terdapat 3 (tiga) kelompok variabel yang
mempengaruhi kinerja dan perilaku seseorang, yaitu variabel individu (meliputi:
kemampuan dan keterampilan, latar belakang individu: tingkat sosial, pengalaman,
umur, etnis, jenis kelamin), variabel organisasi (meliputi: sumber daya,
kepemimpinan, imbalan, struktur, desain pekerjaan) dan variabel psikologis
(meliputi: persepsi, sikap, belajar, kepribadian, motivasi), seperti terlihat pada
Gambar 2.1.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Sumber: Gibson, dkk, 1997
Gambar 2.1. Variabel yang Mempengaruhi Perilaku dan Kinerja
2.6. Kerangka Konsep Penelitian
Variabel Independen Variabel Dependen
Gambar 2.2. Kerangka Konsep Penelitian
Karakteristik Individu: - Umur - Jenis kelamin - Lama kerja
Kinerja Perawat dalam kelengkapan
rekam medis
Karakteristik Psikologis: - Pengetahuan - Sikap - Motivasi
Variabel Individu: - Kemampuan dan
keterampilan - Latar belakang
Individu: ▪ Tingkat sosial ▪ Pengalaman
- Demografi: ▪ Umur ▪ Etnis ▪ Jenis Kelamin
Perilaku Individu (Apa yang dikerjakan)
Kinerja (Hasil yang dicapai)
Variabel Psikologis: - Persepsi - Sikap - Keperibadian - Belajar
Variabel Organisasi: - Sumber daya - Kepemimpinan - Imbalan - Struktur - Desain pekerjaan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian adalah survei dengan tipe Explanatory Research, yaitu
penelitian yang bertujuan menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel
melalui pengujian hipotesis (Singarimbun, dkk, 1995).
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di RSU Dr. Pirngadi Medan, yang merupakan Rumah
Sakit Umum milik Pemerintah Kota Medan, dengan alasan RSU Dr. Pirngadi
merupakan pusat pelayanan tingkat lanjutan (pusat rujukan) di Kota Medan
khususnya, dan bahkan dari kabupaten kota dan provinsi dekat lainnya serta berupaya
untuk meningkatkan kualitas pelayanan, salah satunya melalui peningkatan mutu
rekam medis.
3.2.2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian dimulai dari bulan April 2008 sampai Januari 2009, dengan
perincian survei pendahuluan dilakukan pada bulan April 2008 dan pengumpulan data
dilakukan pada bulan Desember 2008 s/d Januari 2009.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
3.3. Populasi dan Sampel
3.3.1. Populasi
Populasi adalah semua perawat pelaksana yang tercatat sebagai Pegawai
Negeri Sipil dan bertugas di ruang rawat inap RSU Dr. Pirngadi yang berjumlah 500
orang per Desember 2007.
3.3.2. Sampel
Menurut Arikunto (2002), apabila jumlah populasi kurang dari 100, lebih baik
diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya,
jika jumlah populasi besar (lebih dari 100), dapat diambil antara 10-15% atau 20-25%
atau lebih, tergantung setidak-tidaknya kemampuan peneliti dilihat dari segi waktu,
tenaga dan dana, sempit luasnya wilayah pengamatan serta besar kecilnya resiko yang
ditanggung peneliti. Berdasarkan pendapat Arikunto tersebut, penulis mengambil
sampel penelitian sebesar 15% dari jumlah populasi, yaitu 15% x 500= 75 orang.
Pengambilan sampel dilakukan secara acak dengan metode Simple Random
Sampling, yaitu mengambil sampel menggunakan metode acak dengan cara undian
sampai memenuhi jumlah sampel yang diinginkan.
3.4. Metode Pengumpulan Data
a. Data Primer
Untuk variabel independen, data primer diperoleh melalui wawancara
langsung dengan responden menggunakan kuesioner yang telah dipersiapkan,
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
sedangkan untuk variabel dependen diperoleh melalui observasi dengan
menggunakan daftar isian (check list).
b. Data Sekunder
Data sekunder diambil dari bidang atau unit yang ada hubungannya dengan
objek penelitian di RSU Dr. Pirngadi Medan, yaitu Bidang Rekam Medis berupa
data persentase kelengkapan isi rekam medis dan Bidang Keperawatan berupa
data jumlah perawat.
3.4.1. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu
daftar (konstruk) pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel. Validitas suatu
pertanyaan dapat dilihat pada hasil output SPSS pada tabel dengan judul Item-Total
Statistik. Menilai dari nilai Corrected Item-Total Correlation masing-masing butir
pertanyaan. Suatu butir pertanyaan dinyatakan valid jika nilai r hitung > r tabel. Nilai
r tabel = 0,423.
Reliabilitas (keandalan) merupakan ukuran suatu kestabilan dan konsistensi
responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan konstruk-konstruk pertanyaan
yang merupakan dimensi suatu variabel dan dibentuk kuesioner. Reliabilitas suatu
konstruk variabel dikatakan baik jika memiliki nilai Alpha > dari 0,60.
Uji validitas dan reliabilitas pada kuesioner menggunakan responden
sebanyak 30 orang perawat yang bekerja di ruang rawat inap RSU Dr. Pirngadi. Hasil
analisis menunjukkan semua butir pertanyaan dapat digunakan karena r-hitung lebih
besar dari r-tabel sehingga dapat dikatakan memenuhi syarat validitas dan nilai Alpha
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
lebih besar dari 0,60 memenuhi syarat reliabilitas (Hasil output dapat dilihat pada
lampiran).
3.5. Variabel dan Definisi Operasional
1. Umur adalah usia responden pada saat penelitian ini dilaksanakan dan diukur
dalam satuan tahun.
2. Jenis Kelamin adalah jenis kelamin responden yang membedakan antara laki-laki
dan perempuan yang dilihat secara fisik.
3. Lama Kerja adalah masa kerja responden yang dimulai sejak pengangkatan
menjadi PNS sampai dengan dilakukan penelitian ini.
4. Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui oleh perawat dalam rekam
medis meliputi: pengertian, tujuan, kegunaan, petugas yang berhak mengisi rekam
medis, isi dan manfaat rekam medis serta waktu pengembalian rekam medis.
5. Sikap adalah reaksi atau respons perawat berupa tanggapan dalam rekam medis,
meliputi: pengisian pengkajian awal keperawatan, diagnosa keperawatan,
perencanaan keperawatan, implementasi keperawatan, evaluasi keperawatan dan
pengembalian rekam medis pada bidang rekam medis.
6. Motivasi adalah dorongan atau semangat untuk bekerja dengan sebaik-baiknya
dalam melaksanakan tugas melakukan pengisian rekam medis.
7. Kinerja Perawat dalam kelengkapan rekam medis adalah tindakan atau tingkat
pencapaian perawat dalam pelaksanaan rekam medis, meliputi: pengisian
pengkajian awal keperawatan, diagnosa keperawatan, perencanaan keperawatan,
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
implementasi keperawatan, evaluasi keperawatan dan pengembalian rekam medis
pada bidang rekam medis.
3.6. Metode Pengukuran
1. Variabel umur dan lama kerja menggunakan skala ordinal.
2. Variabel jenis kelamin menggunakan skala nominal.
3. Variabel pengetahuan terdiri dari 14 pertanyaan, menggunakan skala ordinal.
4. Variabel sikap terdiri dari 10 pertanyaan, menggunakan skala ordinal.
5. Variabel motivasi terdiri dari 6 pertanyaan, menggunakan skala ordinal.
6. Variabel kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis terdiri dari 10
pertanyaan, menggunakan skala ordinal.
Pengukuran variabel independen dan varibel dependen untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1. Aspek Pengukuran Variabel Independen dan Variabel Dependen
Variabel Kategori Jawaban
Nilai Interval
Kategori Variabel
Skala Ukur
Variabel Independen Umur (X1) 1. < Mean
2. ≥ Mean Ordinal
Jenis Kelamin (X2) 1. Laki-Laki 2. Perempuan
Nominal
Lama Kerja (X3) 1. < Mean 2. ≥ Mean
Ordinal
Pengetahuan (X4)
1. Salah 2. Benar
14-18 19-23 24-28
1. Kurang 2. Sedang 3. Baik
Ordinal
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Lanjutan Tabel 3.1. Sikap (X5) 1. Tidak
Setuju 2. Setuju
10-13 14-17 18-20
1. Kurang 2. Sedang 3. Baik
Ordinal
Motivasi (X6) 1. Tidak 2. Ya
6-7 8-10 11-12
1. Kurang 2. Sedang 3. Baik
Ordinal
Variabel Dependen Kinerja Perawat
dalam Kelengkapan Rekam Medis (Y)
1. Tidak 2. Ya
10-15 16-20
1. Kurang Baik 2. Baik
Ordinal
3.7. Metode Analisis Data
Metode analisa data dalam penelitian ini menggunakan uji regresi linier
berganda dengan pertimbangan teknik analisa ini dapat memberikan jawaban
mengenai besarnya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen pada
taraf kepercayaan 95%.
Model regresi linier berganda: Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 + b5X5 + b6 X6
Keterangan: Y = kinerja perawat b1 = koefisien regresi umur a = konstanta b2 = koefisien regresi jenis kelamin X1 = umur b3 = koefisien regresi lama kerja X2 = jenis kelamin b4 = koefisien regresi pengetahuan X3 = lama kerja b5 = koefisien regresi sikap X4 = pengetahuan b6 = koefisien regresi motivasi X5 = sikap X6 = motivasi
Sebelum dilakukan pengujian terlebih dahulu dilakukan uji asumsi klasik
sebagai syarat untuk uji regresi linier, yaitu:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
1. Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui distribusi data dalam variabel yang
akan digunakan dalam penelitian. Data yang baik dan layak digunakan dalam
penelitian adalah data yang memiliki distribusi normal. Uji yang digunakan
adalah uji Kolmogorov Smirnov. Nilai Kolmogorov Smirnov = 3,567 dengan
probabilitas = 0,000 (Asymp.Sig.(2-tailed)). Persyaratan data disebut normal jika
probabilitas atau p > 0,05 pada uji Kolmogorov Smirnov. Oleh karena nilai p =
3,567 atau p > 0,05, maka diketahui bahwa data variabel normal.
2. Heterokedastisitas dapat diartikan sebagai ketidaksamaan variasi variabel pada
pengamatan, dan kesalahan yang terjadi memperlihatkan hubungan ynag
sistematis sesuai dengan besarnya satu atau lebih variabel bebas sehingga
kesalahan tersebut tidak random (acak). Interpretasi: suatu regresi dikatakan
terdeteksi heterokedastisitasnya apabila diagram pancar residual membentuk pola
tertentu. Tampak pada lampiran diagram pancar residual tidak membentuk satu
pola tertentu. Kesimpulannya, regresi linier pada penelitian ini bebas dari kasus
heterokedastisitas dan memenuhi persyaratan asumsi klasik tentang
heterokedastisitasnya.
3. Uji multikolinieritas diperlukan untuk mengetahui ada tidaknya variabel
independen yang memiliki kemiripan dengan variabel independen lain dalam satu
model. Interpretasi: hasil uji melalui variance inflation factor (VIF) pada masing-
masing variabel independen memiliki VIF tidak lebih dari 5 dan nilai Tolerance
tidak kurang dari 0,1 maka dapat dinyatakan model regresi linier dalam penelitian
ini terbebas dari asumsi klasik statistik dan dapat digunakan dalam penelitian.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
BAB 4
HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan didirikan pada
tanggal 11 Agustus 1928 beralamat di jalan Prof. H. M. Yamin, SH No. 47 Medan
yang merupakan Rumah Sakit milik Pemerintah Kota Medan sejak 27 Desember
2001 dengan kualifikasi Kelas B Pendidikan dan kemudian berubah status menjadi
Rumah Sakit Swadana pada 11 Februari 1998.
Beberapa Indikator Pelayanan atau performance pada Badan Pelayanan
Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2007 dapat dilihat pada Tabel 4.1:
Tabel 4.1 Performance Rumah Sakit Tahun 2007
No Keterangan Jumlah Angka Ideal/Thn 1 Jumlah Tempat Tidur 677 2 Rata-Rata Pasien Masuk/Hari 87 3 Rata-Rata Pasien Dirawat/Hari 522 4 BOR 78,69 60-85% 5 BTO 46,61 40-50x/thn 6 TOI 1,67 1-3 hari 7 Av LOS 6,16 3-9 hari 8 GDR 81,48 45 0/00 9 NDR 54,77 25 0/00
10 Rata-Rata Kunjungan Instalasi/Hari 1324 11 Rata-Rata Kunjungan Poliklinik/Hari 976 12 Rata-Rata Kunjungan/Hari 1324
Sumber: Profil Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan, 2007
Susunan Kepegawaian di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota
Medan dikategorikan berdasarkan Fungsional, Tingkat Pendidikan dan Golongan.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Jenis ketenagaan berdasarkan fungsional yang terbesar di Badan Pelayanan
Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007 adalah paramedis keperawatan
sebanyak 582 orang atau 34,24% (Tabel 4.2).
Tabel 4.2. Distribusi Pegawai Berdasarkan Fungsional di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007
No Jenis Fungsional Jumlah Persentase 1 2 3 4 5
Medis Paramedis Keperawatan Paramedis non Keperawatan Administrasi Honor
194 582 164 301 459
11,41 34,24 9,64 17,71 27,00
Total 1700 100 Sumber: Profil Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan, 2007
Jenis ketenagaan berdasarkan pendidikan yang terbesar di Badan Pelayanan
Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007 adalah SLTA ke bawah
sebanyak 643 orang atau 51,81% (Tabel 4.3).
Tabel 4.3. Distribusi Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007
No Jenis Pendidikan Jumlah Persentase 1 2 3 4 5
SLTA ke bawah D3 S1 S2 S3
643 349 140 109
-
51,81 28,13 11,28 8,78
- Total 1241 100
Sumber: Profil Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan, 2007
Jenis ketenagaan berdasarkan golongan yang terbesar di Badan Pelayanan
Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007 adalah golongan III sebanyak
764 orang atau 61,56% (Tabel 4.4).
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Tabel 4.4. Distribusi Pegawai Berdasarkan Golongan di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007
No Jenis Golongan Jumlah Persentase 1 2 3 4
IV III II I
136 764 337 4
10,96 61,56 27,16 0,32
Total 1241 100 Sumber: Profil Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan, 2007
4.5. Deskripsi Variabel Penelitian
Berdasarkan tujuan dan kerangka konsep penelitian, variabel independen
dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu: (1) Karakteristik Individu yang
meliputi umur, jenis kelamin, lama kerja dan (2) Karakteristik Psikologis yaitu
pengetahuan, sikap dan motivasi. Sedangkan variabel dependen yaitu kinerja perawat
dalam kelengkapan rekam medis.
4.5.1. Karakteristik Individu
Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan kelompok umur terdapat 56%
responden berusia ≥ 39 tahun dan 44% usia < 39 tahun, 80% responden dengan jenis
kelamin perempuan dan 20% berjenis kelamin laki-laki, dengan lama kerja 52%
responden ≥ 13 tahun dan 48% responden < 13 tahun, seperti pada Tabel 4.5:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Tabel 4.5. Distribusi Responden Berdasarkan Karakteristik Individu (Umur, Jenis Kelamin, Lama Kerja) di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
No Karakteristik Individu Frekuensi % A. Umur (Tahun)
1. < 39 2. ≥ 39
33 42
44 56
Total 75 100 B. Jenis Kelamin 1. Laki-laki
2. Perempuan 15 60
20 80
Total 75 100 C. Lama Kerja 1. < 13 tahun
2. ≥ 13 tahun 36 39
48 52
Total 75 100
4.5.2. Karakteristik Psikologis
A. Pengetahuan Responden
Berdasarkan indikator pengetahuan, 98,7% menyatakan rekam medis adalah
berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan,
pengobatan, tindakan dan pelayanan lain (yang diberikan) kepada pasien pada suatu
sarana pelayanan kesehatan, 50,7% menyatakan tujuan rekam medis untuk
menunjang tercapainya tertib administrasi dalam rangka upaya peningkatan
pelayanan kesehatan.
Sebanyak 70,7% menyatakan kegunaan rekam medis dapat dilihat dari
beberapa aspek yaitu administrasi, medis, hukum, keuangan, penelitian, pendidikan,
dokumentasi, 78,7% menyatakan kegunaan rekam medis dari aspek administrasi
adalah sebagai berkas yang menyangkut tindakan berdasarkan wewenang dan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
tanggung jawab sebagai tenaga medis dan paramedis dalam mencapai tujuan
pelayanan kesehatan.
Sebanyak 73,3% menyatakan kegunaan rekam medis dari aspek medis adalah
sebagai berkas yang dipergunakan sebagai dasar untuk merencanakan pengobatan/
perawatan yang harus diberikan kepada seorang pasien, 81,3% menyatakan kegunaan
rekam medis dari aspek hukum yaitu sebagai berkas yang menyangkut masalah
adanya jaminan kepastian hukum atas dasar keadilan, dalam rangka usaha
menegakkan hukum serta penyediaan bahan bukti untuk menegakkan keadilan.
Sebanyak 81,3% menyatakan kegunaan rekam medis dari aspek keuangan
adalah sebagai berkas yang isinya mengandung data/informasi yang dipergunakan
sebagai aspek keuangan, 78,7% menyatakan kegunaan rekam medis dari aspek
pendidikan adalah sebagai berkas yang isinya menyangkut data/informasi tentang
perkembangan kronologis dan kegiatan pelayanan medis yang diberikan kepada
pasien.
Sebanyak 76,0% menyatakan kegunaan rekam medis dari aspek penelitian
adalah sebagai berkas yang isinya menyangkut data/informasi yang dapat
dipergunakan sebagai aspek penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan
di bidang kesehatan, 85,3% menyatakan kegunaan rekam medis dari aspek
dokumentasi adalah sebagai berkas yang isinya menyangkut sumber ingatan yang
harus didokumentasikan dan dipakai sebagai bahan pertanggungjawaban dan laporan
rumah sakit.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Sebanyak 54,7% menyatakan dokter umum, dokter spesialis, dokter gigi dan
dokter gigi spesialis, dokter tamu yang merawat pasien di rumah sakit, residens yang
sedang melaksanakan praktek, tenaga paramedis perawatan dan paramedis non
perawatan adalah tenaga-tenaga yang berhak membuat rekam medis, 89,3%
menyatakan rekam medis asuhan keperawatan berisikan catatan semua diagnosa
keperawatan yang dijumpai selama pasien dirawat di rumah sakit yang dilaksanakan
oleh perawat dalam menangani pasien secara langsung.
Sebanyak 76% menyatakan manfaat dari pelaksanaan rekam medis asuhan
keperawatan untuk mengetahui gambaran pelayanan asuhan keperawatan yang
diberikan kepada pasien dalam rangka peningkatan pelayanan keperawatan, 54,7%
menyatakan standar waktu pengembalian berkas rekam medis pada bidang rekam
medis kurang dari 2 x 24 jam setelah selesai perawatan pasien (menurut standar
Depkes). Secara terperinci dapat dilihat pada Tabel 4.6:
Tabel 4.6. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden tentang Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
Benar Salah No Indikator Pengetahuan
n % n % 1 Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan
dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain (yang diberikan) kepada pasien pada suatu sarana pelayanan kesehatan.
74 98,7 1 1,3
2 Tujuan rekam medis untuk menunjang tercapainya tertib administrasi dalam rangka upaya peningkatan pelayanan kesehatan.
38 50,7 37 49,3
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Lanjutan Tabel 4.6 3 Kegunaan rekam medis dapat dilihat dari beberapa
aspek (administrasi, medis, hukum, keuangan, penelitian, pendidikan, dokumentasi).
53 70,7 22 29,3
4 Kegunaan rekam medis dari aspek administrasi adalah sebagai berkas yang menyangkut tindakan berdasarkan wewenang dan tanggung jawab sebagai tenaga medis dan paramedis dalam mencapai tujuan pelayanan kesehatan.
59 78,7 16 21,3
5 Kegunaan rekam medis dari aspek medis adalah sebagai berkas yang dipergunakan sebagai dasar untuk merencanakan pengobatan/perawatan yang harus diberikan kepada seorang pasien.
55 73,3 20 26,7
6 Kegunaan rekam medis dari aspek hukum yaitu sebagai berkas yang menyangkut masalah adanya jaminan kepastian hukum atas dasar keadilan, dalam rangka usaha menegakkan hukum serta penyediaan bahan bukti untuk menegakkan keadilan.
61 81,3 14 18,7
7 Kegunaan rekam medis dari aspek keuangan adalah sebagai berkas yang isinya mengandung data/informasi yang dipergunakan sebagai aspek keuangan.
61 81,3 14 18,7
8 Kegunaan rekam medis dari aspek pendidikan adalah sebagai berkas yang isinya menyangkut data/informasi tentang perkembangan kronologis dan kegiatan pelayanan medis yang diberikan kepada pasien.
59 78,7 16 21,3
9 Kegunaan rekam medis dari aspek penelitian adalah sebagai berkas yang isinya menyangkut data/informasi yang dapat dipergunakan sebagai aspek penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan.
57 76,0 18 24,0
10 Kegunaan rekam medis dari aspek dokumentasi adalah sebagai berkas yang isinya menyangkut sumber ingatan yang harus didokumentasikan dan dipakai sebagai bahan pertanggungjawaban dan laporan rumah sakit.
64 85,3 11 14,7
11 Dokter umum, dokter spesialis, dokter gigi dan dokter gigi spesialis, dokter tamu yang merawat pasien di rumah sakit, residens yang sedang melaksanakan praktek, tenaga paramedis perawatan dan paramedis non perawatan adalah tenaga-tenaga yang berhak membuat rekam medis.
41 54,7 34 45,3
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Lanjutan Tabel 4.6 12 Rekam medis asuhan keperawatan berisikan catatan
semua diagnosa keperawatan yang dijumpai selama pasien dirawat di rumah sakit yang dilaksanakan oleh perawat dalam menangani pasien secara langsung.
67 89,3 8 10,7
13 Manfaat pelaksanaan rekam medis asuhan keperawatan untuk mengetahui gambaran pelayanan asuhan keperawatan yang diberikan kepada pasien.
57 76,0 18 24,0
14 Standar waktu pengembalian berkas rekam medis pada bidang rekam medis 2 x 24 jam setelah selesai perawatan pasien (Depkes).
34 45,3 41 54,7
B. Sikap Responden
Hasil penelitian menunjukkan, 86,7% setuju mengisi dengan lengkap
lembaran pengkajian keperawatan sesaat setelah pasien sampai di ruang rawat inap,
73,3% setuju mencantumkan nama pasien, nomor rekam medis, ruangan inap, tanggal
pengkajian dan tanggal keluar pada lembaran asuhan keperawatan.
Sebanyak 100% setuju mencantumkan diagnosa keperawatan berdasarkan
pengkajian data yang ada dalam rekaman asuhan keperawatan, 100% setuju
mencantumkan tujuan dan intervensi rencana keperawatan yang dilakukan dalam
rekaman asuhan keperawatan, 69,3% setuju mencantumkan nomor urut kegiatan,
tanggal, pukul, nama serta paraf perawat setiap kali mengisi lembaran catatan
keperawatan.
Sebanyak 97,3% setuju mengisi catatan keperawatan setiap hari selama pasien
mendapatkan perawatan, 97,3% setuju mencantumkan tindakan keperawatan yang
dilakukan dalam rekaman asuhan keperawatan, 97,3% setuju mencantumkan evaluasi
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
keperawatan untuk mencapai tujuan asuhan keperawatan yang dilakukan dalam
rekaman asuhan keperawatan.
Sebanyak 84,0% setuju menyelesaikan berkas rekam medis segera setelah
pasien selesai mendapatkan pelayanan, 52% tidak setuju mengembalikan berkas
rekam medis pada bidang rekam medis tepat waktu. Secara terperinci dapat dilihat
pada Tabel 4.7:
Tabel 4.7. Distribusi Frekuensi Sikap Responden tentang Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
Setuju Tidak Setuju No Pernyataan
n % n % 1 Mengisi dengan lengkap lembaran pengkajian
keperawatan sesaat setelah pasien sampai di ruang rawat inap.
65 86,7 10 13,3
2 Mencantumkan nama pasien, nomor rekam medis, ruangan inap, tanggal pengkajian dan tanggal keluar pada lembaran asuhan keperawatan.
55 73,3 20 26,7
3 Mencantumkan diagnosa keperawatan berdasarkan pengkajian data yang ada dalam rekaman asuhan keperawatan.
75 100,0 0 0
4 Mencantumkan tujuan dan intervensi rencana keperawatan yang dilakukan dalam rekaman asuhan keperawatan.
75 100,0 0 0
5 Mencantumkan nomor urut kegiatan, tanggal, pukul, nama serta paraf perawat setiap kali mengisi lembaran catatan keperawatan.
52 69,3 23 30,7
6 Mengisi catatan keperawatan setiap hari selama pasien mendapatkan perawatan.
73 97,3 2 2,7
7 Mencantumkan tindakan keperawatan yang dilakukan dalam rekaman asuhan keperawatan.
73 97,3 2 2,7
8 Mencantumkan evaluasi keperawatan untuk mencapai tujuan asuhan keperawatan yang dilakukan dalam rekaman asuhan keperawatan.
73 97,3 2 2,7
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Lanjutan Tabel 4.7 9 Menyelesaikan berkas rekam medis segera
setelah pasien selesai mendapatkan pelayanan. 63 84,0 12 16,0
10 Mengembalikan berkas rekam medis pada bidang rekam medis tepat waktu.
36 48,0 39 52,0
C. Motivasi Responden
Hasil penelitian menunjukkan, 93,3% menyatakan pada pelaksanaan
pengisian rekam medis (dokumentasi) asuhan keperawatan di rumah sakit
berkeinginan memberikan hasil yang terbaik, 85,3% menyatakan pengisian informasi
tentang pasien dalam pelaksanaan rekam medis asuhan keperawatan tidak membuang
waktu.
Sebanyak 61,3% menyatakan memotivasi pelaksanaan pendokumentasian
asuhan keperawatan merupakan manifestasi penting dalam peningkatan kinerja,
69,3% menyatakan format asuhan keperawatan segera diisi dengan tahapan-tahapan
dari asuhan keperawatan.
Sebanyak 88% menyatakan pengisian format asuhan keperawatan tidak hanya
dilakukan bila kepala ruang ataupun pengawas keperawatan melakukan supervisi atau
pemeriksaan, 61,3% menyatakan suasana kerja yang berkesinambungan dalam
pelaksanaan pendokumentasian asuhan keperawatan sudah ada diantara para perawat.
Secara terperinci dapat dilihat pada Tabel 4.8:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Tabel 4.8. Distribusi Frekuensi Motivasi Responden tentang Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
Ya Tidak No Pertanyaan
n % n % 1 Pada pelaksanaan pengisian RM asuhan
keperawatan ingin memberikan hasil terbaik. 70 93,3 5 6,7
2 Pengisian informasi tentang pasien dalam pelaksanaan rekam medis asuhan keperawatan akan membuang waktu.
11 14,7 64 85,3
3 Memotivasi pelaksanaan pendokumentasian asuhan keperawatan merupakan manifestasi penting dalam peningkatan kinerja.
46 61,3 29 38,7
4 Format asuhan keperawatan segera diisi dengan tahapan-tahapan dari asuhan keperawatan.
52 69,3 23 30,7
5 Pengisian format asuhan keperawatan dilakukan bila kepala ruang ataupun pengawas keperawatan melakukan supervisi atau pemeriksaan.
9 12,0 66 88,0
6 Suasana kerja yang berkesinambungan dalam pelaksanaan pendokumentasian asuhan keperawatan sudah ada diantara para perawat.
46 61,3 29 38,7
Secara kumulatif, hasil penelitian menunjukkan 62,7% responden memiliki
tingkat pengetahuan baik, 30,% dengan tingkat pengetahuan sedang dan 6,7% dengan
tingkat pengetahuan kurang. Sebesar 73,3% responden dengan sikap baik dan 26,7%
responden dengan sikap sedang. Sebesar 14,7% responden memiliki motivasi yang
baik, 65,3% responden memiliki motivasi sedang dan 20% dengan motivasi kurang.
Secara terperinci dapat dilihat pada Tabel 4.9:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Tabel 4.9. Distribusi Responden Berdasarkan Karakteristik Psikologis (Pengetahuan, Sikap, Motivasi) di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
No Karakteristik Psikologis Frekuensi % A. Pengetahuan 1. Kurang
2. Sedang 3. Baik
5 23 47
6,7 30,6 62,7
Total 75 100 B. Sikap 1. Sedang
3. Baik 20 55
26,7 73,3
Total 75 100 C. Motivasi 1. Kurang
2. Sedang 3. Baik
15 49 11
20,0 65,3 14,7
Total 75 100
4.6. Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis
Hasil penelitian menunjukkan, 64% lembaran pengkajian keperawatan terisi
dengan lengkap sesaat setelah pasien sampai di ruang rawat inap, 81,3% tidak
tercantum nama pasien, nomor rekam medis, ruangan inap, tanggal pengkajian dan
tanggal keluar pada lembaran asuhan keperawatan, 88% tercantum diagnosa
keperawatan berdasarkan pengkajian data dalam rekaman asuhan keperawatan, 84%
tercantum tujuan dan intervensi rencana keperawatan yang dilakukan dalam rekaman
asuhan keperawatan.
Sebanyak 73,3% tidak tercantum nomor urut kegiatan, tanggal, pukul, nama
serta paraf perawat setiap kali lembaran catatan keperawatan diisi, 81,3% tidak terisi
dengan lengkap catatan keperawatan setiap harinya selama pasien mendapatkan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
perawatan, 53,3% tidak tercantum tindakan keperawatan dalam rekaman asuhan
keperawatan.
Sebanyak 61,3% tercantum evaluasi keperawatan dalam rekaman asuhan
keperawatan. 68% berkas rekam medis tidak segera diselesaikan setelah pasien
selesai mendapat perawatan, 68% berkas rekam medis tidak dikembalikan tepat
waktu pada bidang rekam medis. Secara terperinci dapat dilihat pada Tabel 4.10:
Tabel 4.10. Distribusi Frekuensi Responden tentang Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
Ya Tidak No. Kinerja perawat dalam Rekam Medis
n % n % 1 Lembaran pengkajian keperawatan terisi lengkap. 48 64,0 27 36,0 2 Tercantum nama pasien, nomor RM, ruang inap,
tanggal pengkajian, tanggal keluar pada lembaran asuhan keperawatan.
14 18,7 61 81,3
3 Tercantum diagnosa keperawatan berdasarkan pengkajian data dalam rekaman asuhan keperawatan.
66 88,0 9 12,0
4 Tercantum tujuan dan intervensi rencana keperawatan yang dilakukan dalam rekaman asuhan keperawatan.
63 84,0 12 16,0
5 Tercantum Nomor urut kegiatan, tanggal, pukul, nama serta paraf perawat setiap kali lembaran catatan keperawatan diisi.
20 26,7 55 73,3
6 Terisi dengan lengkap catatan keperawatan setiap harinya selama pasien mendapatkan perawatan.
14 18,7 61 81,3
7 Tercantum tindakan keperawatan dalam rekaman asuhan keperawatan.
35 46,7 40 53,3
8 Tercantum evaluasi keperawatan dalam rekaman asuhan keperawatan.
46 61,3 29 38,7
9 Berkas rekam medis segera diselesaikan setelah pasien selesai mendapat perawatan.
24 32,0 51 68,0
10 Berkas rekam medis dikembalikan tepat waktu pada bidang rekam medis.
24 32,0 51 68,0
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Secara kumulatif, pengkategorian kinerja perawat dalam kelengkapan rekam
medis adalah 36% responden memiliki kinerja baik sedangkan 64% responden
dengan kinerja kurang baik.
Tabel 4.11. Distribusi Responden Berdasarkan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
No Kinerja Perawat dalam Kelengkapan
Rekam Medis Frekuensi %
1 2
Kurang Baik Baik
48 27
64,0 36,0
Total 75 100
4.7. Tabulasi Silang antara Variabel Independen dengan Variabel Dependen
4.7.1. Tabulasi Silang antara Karakteristik Individu dengan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok umur pada responden yang
berusia ≥ 39 tahun lebih besar persentasenya yaitu 45,2% dengan kinerja baik
dibandingkan usia < 39 tahun yaitu 24,2%.
Berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa responden perempuan lebih
besar persentasenya yang berkinerja baik yaitu 38,3% dibandingkan dengan
responden laki-laki, yaitu 26,7%.
Berdasarkan lama kerja menunjukkan bahwa responden yang bekerja ≥ 13
tahun kinerjanya lebih baik yaitu 46,2% dibandingkan responden yang bekerja < 13
tahun, yaitu 25%. Secara terperinci dapat dilihat pada Tabel 4.12:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Tabel 4.12. Tabulasi Silang antara Karakteristik Individu Responden dengan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
Kinerja Perawat dalam
Kelengkapan Rekam Medis Baik Kurang Baik
Total No Karakteristik Individu
n % n % n % 1 Umur
a. < 39 tahun b. ≥ 39 tahun
8 19
24,2 45,2
25 23
75,8 54,8
33 42
100,0 100,0
Total 27 36,0 48 64,0 75 100,0 2 Jenis Kelamin
a. Laki-laki b. Perempuan
4 23
26,7 38,3
11 37
73,3 61,7
15 60
100,0 100,0
Total 27 36,0 48 64,0 75 100,0 3 Lama Kerja
a. < 13 tahun b. ≥ 13 tahun
9 18
25,0 46,2
27 21
75,0 53,8
36 39
100,0 100,0
Total 27 36,0 48 64,0 75 100,0
4.7.2. Tabulasi Silang antara Karakteristik Psikologis dengan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis
Hasil penelitian menunjukkan responden dengan tingkat pengetahuan baik
yaitu 46,8% mempunyai kinerja lebih baik dibandingkan responden dengan tingkat
pengetahuan sedang yaitu 21,7%.
Berdasarkan indikator sikap menunjukkan bahwa responden yang memiliki
sikap baik juga berkinerja lebih baik yaitu 40% dibandingkan dengan responden yang
memiliki sikap sedang, yaitu 25%.
Berdasarkan motivasi menunjukkan bahwa responden dengan motivasi baik
kinerjanya lebih baik yaitu 54,5% dibandingkan responden dengan motivasi sedang
yaitu 42,9%. Secara terperinci dapat dilihat pada Tabel 4.13:
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Tabel 4.13. Hubungan Karakteristik Psikologis Responden dengan Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan
Kinerja Perawat dalam
Kelengkapan Rekam Medis Baik Kurang Baik
Total No Karakteristik Psikologis
n % n % n % 1 Pengetahuan
a. Kurang b. Sedang c. Baik
0 5 22
0
21,7 46,8
5 18 25
100 78,3 53,2
5 23 47
100,0 100,0 100,0
Total 27 36,0 48 64,0 75 100,0 2 Sikap
a. Sedang b. Baik
5 22
25,0 40,0
15 33
75,0 60,0
20 55
100,0 100,0
Total 27 36,0 48 64,0 75 100,0 3 Motivasi
a. Kurang b. Sedang c. Baik
0 21 6
0
42,9 54,5
15 28 5
100 57,1 45,5
15 49 11
100,0 100,0 100,0
Total 27 36,0 48 64,0 75 100,0
4.8. Analisa Regresi Linier Berganda
Analisa regresi linier berganda adalah salah satu pendekatan model matematis
yang digunakan untuk menganalisis pengaruh satu atau beberapa variabel independen
terhadap sebuah variabel dependen yang bersifat numerik.
Hasil uji regresi linier berganda menunjukkan bahwa dari enam variabel yang
diuji secara bersama dengan metode enter terdapat dua variabel yang mempunyai
pengaruh yang signifikan dengan variabel dependen yaitu variabel pengetahuan (X4)
dengan nilai p=0,042 (p<0,05) dan variabel motivasi (X6) dengan nilai p=0,049
(p<0,05).
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Berdasarkan nilai koefisien determinasi (R Square), menunjukkan 0,211
artinya bahwa kedua variabel tersebut memberikan pengaruh sebesar 21,1% terhadap
kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis di RSU Dr. Pirngadi Medan,
sedangkan 78,9% lagi dipengaruhi oleh faktor lain. Model regresi linier adalah:
Y= 0,236 + 0,056 X1+ 0,145 X2 + 0,115 X3 + 0,197 X4 � 0,128 X5 + 0,229 X6
Hasil uji regresi linier berganda dapat dilihat pada Tabel 4.14:
Tabel 4.14 Hasil Uji Regresi Linier Berganda
Variabel Penelitian B Sig Umur (X1) 0,056 0,794 Jenis Kelamin (X2) 0,145 0,298 Lama Kerja (X3) 0,115 0,588 Pengetahuan (X4) 0,197 0,042*
Sikap (X5) -0,128 0,389* Motivasi (X6) 0,229 0,049* Constant 0,236 R Square 0,211
0,575
*) Signifikan pada taraf nyata 95% (p=0,05)
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
BAB 5
PEMBAHASAN
5.1. Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis
Setiap perawat dalam melaksanakan tugas dapat dinilai dari kinerjanya.
Kinerja perawat adalah penampilan hasil kerja dari perawat dalam memberikan
pelayanan keperawatan berupa asuhan keperawatan. Tenaga perawat dalam
melaksanakan asuhan keperawatan kepada pasien, didokumentasikan dan disimpan
pada rekam medis asuhan keperawatan (Depkes RI, 1997).
Adapun lembaran rekam medis yang harus diisi oleh perawat diantaranya
adalah: (1) RM 13 yaitu Pengkajian Awal Keperawatan, berisi: identitas pasien
seperti ruang rawat inap, nomor rekam medis, nama, agama, umur, pendidikan,
pekerjaan, status perkawinan, suku bangsa, alamat, nama penanggung jawab, tanggal
masuk, tanggal dan jam pengambilan data, diagnosa medis waktu masuk, keadaan
fisik pasien, keadaan emosional pasien, catatan khusus tentang penyakit dan hasil
pemeriksaan penunjang. (2) RM 14 yaitu Asuhan Keperawatan, berisi: nama pasien,
nomor rekam medis, ruangan inap, tanggal pengkajian, tanggal keluar, nomor dan
tanggal kegiatan pencatatan asuhan keperawatan, diagnosa keperawatan, tujuan dan
intervensi keperawatan. (3) RM 15 yaitu Catatan Keperawatan, berisi: nomor urut
kegiatan, tanggal dan pukul kegiatan, implementasi keperawatan, evaluasi
keperawatan, nama serta paraf perawat.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Dari hasil penelitian diketahui tingkat kinerja perawat dalam kelengkapan
rekam medis (meliputi: pengisian pengkajian awal keperawatan, diagnosa
keperawatan, perencanaan keperawatan, implementasi keperawatan, evaluasi
keperawatan dan pengembalian rekam medis pada bidang rekam medis) adalah 36%
responden memiliki kinerja baik sedangkan 64% responden dengan kinerja kurang
baik.
Dari hasil penelitian ditemukan beberapa alasan dan pendapat yang
menyebabkan kinerja perawat menjadi kurang baik atau kurang sempurna yaitu:
81,3% perawat tidak mencantumkan nama pasien, nomor rekam medis, ruangan inap,
tanggal pengkajian dan tanggal keluar pada lembaran asuhan keperawatan. Sebagian
besar berpendapat hal ini disebabkan pengisian lembaran tersebut tidak efisien dan
memakan waktu, karena pada lembaran awal status rekam medis sudah tercantum
dengan jelas segala informasi tentang pasien menyangkut hal-hal tersebut.
Sebanyak 73,3% perawat tidak mencantumkan nomor urut kegiatan, tanggal,
pukul, nama serta paraf perawat setiap kali mengisi lembaran catatan keperawatan,
81,3% perawat tidak mengisi catatan keperawatan setiap hari selama pasien
mendapatkan perawatan. Ini terjadi karena mereka lebih mengutamakan melakukan
pelayanan kepada pasien daripada pekerjaan pendokumentasian, sehingga
menyebabkan beberapa kegiatan dan informasi penting dalam pengisian rekam medis
tersebut terlupakan dan rekam medis hanya diisi seadanya, padahal isi rekam medis
tersebut dapat menggambarkan riwayat keadaan pasien dari waktu ke waktu, sebagai
alat komunikasi antar perawat dalam pergantian shift jaga dan juga dapat dipakai
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
sebagai bukti biaya segala tindakan yang dilakukan kepada pasien, misalnya untuk
tindakan infus, dari catatan harian ini dapat diketahui berapa botol cairan infus yang
telah dipakai pasien setiap harinya.
Sebesar 68% perawat tidak menyelesaikan berkas rekam medis pasien
sesegera mungkin setelah pasien selesai mendapatkan perawatan, dan 68% tidak
mengembalikan berkas rekam medis tepat waktu pada bidang rekam medis. Banyak
alasan yang dilontarkan untuk kedua pertanyaan tersebut. Sebagian menyatakan
bahwa dokter yang merawat belum mengisi dengan lengkap lembaran berkas rekam
medis, sehingga sulit untuk mengembalikan berkas tersebut dalam waktu yang tepat,
kemudian adanya anggapan bahwa pengisian rekam medis tidak begitu penting, yang
pasti mereka melakukan tugasnya yaitu merawat setiap pasien yang datang sampai
sembuh, sehingga untuk mengisi rekam medis kebanyakan diisi bila mereka memiliki
waktu luang saja.
Dalam hal pengembalian rekam medis, berkas rekam medis diambil langsung
oleh petugas rekam medis ke tiap-tiap ruangan rawat inap. Perawat pengelola yaitu
kepala ruangan adalah yang bertanggung jawab untuk mengontrol ketepatan waktu
pengembalian rekam medis, tetapi ujung tombak ketepatan waktu pengembalian
rekam medis tetap terletak pada perawat pelaksana yang bertanggung jawab dalam
pengisian rekam medis asuhan keperawatan.
Dari beberapa wawancara yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa perhatian
sebagian besar perawat tentang rekam medis masih kurang ini dibuktikan dengan
kurangnya pengetahuan akan pentingnya rekam medis serta tidak adanya motivasi
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
yang tinggi dalam pengisian rekam medis yang menyebabkan mereka menjadi kurang
tanggung jawab dalam melakukan pendokumentasian rekam medis.
Dari hasil penelitian Waruna (2003) tentang rekam medis di Rumah Sakit
Santa Elizabeth Medan menunjukkan bahwa kelengkapan pengisian rekam medis
di rumah sakit tersebut sudah tergolong baik, dengan persentase pengisian oleh
petugas registrasi adalah 100%, tenaga medis 78% dan tenaga paramedis 68,25%.
Sesuai dengan penelitian Muhammad (2003), bahwa kinerja perawat di RSU
Dr. Zainal Abidin Banda Aceh dipengaruhi oleh faktor karakteristik individu
(meliputi: minat, sikap, kebutuhan), karakteristik pekerjaan (meliputi: tingkat
penghargaan, tingkat otonomi, umpan balik, variasi tugas) dan karakteristik
lingkungan kerja (meliputi: lingkungan kerja dan kegiatan organisasi).
5.2. Pengaruh Karakteristik Individu terhadap Kinerja Perawat dalam
Kelengkapan Rekam Medis
Dari hasil penelitian menunjukkan berdasarkan kelompok umur terdapat 56%
responden berusia ≥ 39 tahun dan 44% usia < 39 tahun, 80% responden dengan jenis
kelamin perempuan dan 20% berjenis kelamin laki-laki, dengan lama kerja 52%
responden ≥ 13 tahun dan 48% responden < 13 tahun.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok umur pada responden yang
berusia ≥ 39 tahun lebih besar persentasenya yaitu 45,2% dengan kinerja baik
dibandingkan usia < 39 tahun yaitu 24,2%. Keadaan tersebut menunjukkan
kemungkinan semakin bertambahnya usia seseorang semakin berkualitas kinerjanya
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
dengan bertindak lebih hati-hati dan memiliki rasa tanggung jawab yang lebih tinggi
dalam melaksanakan tugasnya.
Berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa responden perempuan lebih
besar persentasenya yang berkinerja baik yaitu 38,3% dibandingkan dengan
responden laki-laki, yaitu 26,7%. Jenis kelamin responden dalam penelitian ini lebih
banyak perempuan dibandingkan laki-laki, hal ini sesuai dengan sejarah awal profesi
keperawatan yang dimulai dari Florence Nightingale yang mulanya sebagai pekerjaan
yang didasari kasih sayang seorang ibu atau perempuan. Keadaan ini memungkinkan
perempuan lebih baik kinerjanya dibandingkan laki-laki.
Berdasarkan lama kerja menunjukkan bahwa responden yang bekerja ≥ 13
tahun kinerjanya lebih baik yaitu 46,2% dibandingkan responden yang bekerja < 13
tahun, yaitu 25%. Hal ini didasari dengan banyaknya pengalaman yang didapat
selama bekerja dan tingkat kecekatan yang lebih tinggi karena faktor kebiasaan atau
terbiasa melakukan pekerjaan tersebut.
Hasil uji regresi linier berganda pada taraf nyata 95%, menunjukkan bahwa
variabel karakteristik individu tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja
perawat dalam kelengkapan rekam medis, terdiri dari umur (p=0,794), jenis kelamin
(p=0,298), lama kerja (p=0,588). Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan
Megawati (2005), bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara umur dan lama
kerja dengan kinerja perawat di RSU Dr. Pirngadi Medan.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
5.3. Pengaruh Karakteristik Psikologis terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis
5.3.1. Pengaruh Pengetahuan terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan
Rekam Medis Dari hasil penelitian diketahui bahwa 62,7% responden memiliki tingkat
pengetahuan baik, 30,7% dengan tingkat pengetahuan sedang, dan 6,7% dengan
tingkat pengetahuan kurang.
Secara keseluruhan pengetahuan perawat dalam rekam medis mengenai
pengertian, tujuan, kegunaan, petugas yang berhak mengisi rekam medis, isi dan
manfaat rekam medis cukup baik, hanya saja pada item pertanyaan waktu
pengembalian rekam medis masih banyak yang menyebutkan 1 x 24 jam sejak selesai
pelayanan. Hal ini dikarenakan pihak manajemen RSU Dr. Pirngadi pernah
menerapkan peraturan bahwa semua berkas rekam medis pasien rawat inap harus
dikembalikan ke bagian rekam medis pada hari yang sama ketika pasien pulang,
meskipun demikian, hanya sebesar 32% yang tepat waktu dalam mengembalikan
berkas rekam medis.
Hasil penelitian menunjukkan responden dengan tingkat pengetahuan baik
yaitu 46,8% mempunyai kinerja lebih baik dibandingkan responden dengan tingkat
pengetahuan sedang yaitu 21,7%.
Menurut Foster, dkk (2001), bahwa menurunnya kinerja karena kurangnya
pengetahuan karyawan yang menyebabkan karyawan tidak mengetahui informasi
yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan atau tidak tahu cara melaksanakan
tanggung jawab, juga disebabkan kurangnya keterampilan, meskipun seseorang
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
secara intelektual memahami cara untuk melakukan pekerjaan, bisa jadi dia tidak
memiliki keterampilan untuk melakukannya, hal ini dapat mempengaruhi kinerjanya.
Hasil regresi linier berganda menunjukkan bahwa variabel pengetahuan
(p=0,042) berpengaruh signifikan terhadap kinerja perawat dalam kelengkapan rekam
medis. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan Hasibuan (2007),
bahwa terdapat pengaruh signifikan antara pengetahuan terhadap kinerja perawat
dalam rekam medis di ruang rawat inap RSUD Kota Sidempuan.
Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Sutrianingsih (2009), diketahui
bahwa tingkat pengetahuan perawat tentang asuhan keperawatan di Ruang Rawat
Inap BPK RSU Kabupaten Magelang adalah sangat baik 66,28% dan cukup baik
33,72%. Secara kuantitatif tingkat pengetahuan perawat tentang asuhan keperawatan
berhubungan dengan pelaksanaan asuhan keperawatan di Ruang Rawat Inap BPK
RSU Kabupaten Magelang.
5.3.2. Pengaruh Sikap terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis Sikap atau keyakinan seseorang dalam melakukan pekerjaan tentu
dipengaruhi oleh adanya sikap terhadap diri sendiri, pekerjaan dan lingkungan
pekerjaan. Menurut Muchlas (1998), sikap merupakan pernyataan evaluatif baik yang
menyenangkan maupun yang tidak menyenangkan atau penilaian mengenai objek,
manusia atau peristiwa.
Dari hasil penelitian menunjukkan terdapat 73,3% responden dengan sikap
baik dan 26,7% responden dengan sikap sedang. Hal ini menunjukkan bahwa
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
keseluruhan sikap perawat mengenai pengisian pengkajian awal keperawatan,
diagnosa keperawatan, perencanaan keperawatan, implementasi keperawatan,
evaluasi keperawatan dan pengembalian rekam medis pada bidang rekam medis
sudah baik.
Berdasarkan indikator sikap menunjukkan bahwa responden yang memiliki
sikap baik juga berkinerja lebih baik yaitu 40% dibandingkan dengan responden yang
memiliki sikap sedang, yaitu 25,0%.
Dari hasil regresi linier berganda diketahui bahwa variabel sikap (p=0,389)
tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja perawat dalam kelengkapan
rekam medis di RSU Dr. Pirngadi Medan. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil
penelitian Lumbantobing (2004), yang menyatakan tidak ada pengaruh yang
signifikan antara sikap dengan kinerja bidan di desa dalam pencatatan dan pelaporan
program KIA di Kabupaten Aceh Timur. Sama halnya dengan hasil penelitian
Notobroto (2005), yang menemukan bahwa tidak terdapat pengaruh signifikan antara
sikap petugas terhadap kualitas data kesehatan di puskesmas
Tidak berpengaruhnya sikap perawat terhadap kinerja yang berdasarkan
standar asuhan keperawatan karena sikap tersebut dapat berubah-ubah. Dari hasil
penelitian menunjukkan kebanyakan item pertanyaan pada variabel sikap dijawab
dengan pilihan setuju, tetapi belum tentu dilaksanakan pada daftar isian kinerja,
diantaranya 73,3% setuju mencantumkan nama pasien, nomor rekam medis, ruangan
inap, tanggal pengkajian dan tanggal keluar pada lembaran asuhan keperawatan,
tetapi hanya 18,7% yang mencantumkannya pada lembaran rekam medis.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Sebanyak 69,3% setuju mencantumkan nomor urut kegiatan, tanggal, pukul,
nama serta paraf perawat setiap kali mengisi lembaran catatan keperawatan, tetapi
hanya 26,7% yang mencantumkannya pada lembaran rekam medis; sebanyak 97,3%
setuju mengisi catatan keperawatan setiap hari selama pasien mendapatkan
perawatan, tetapi hanya 18,7% yang terisi dengan lengkap pada lembaran rekam
medis; sebanyak 97,3% setuju mencantumkan tindakan keperawatan yang dilakukan
dalam rekaman asuhan keperawatan, tetapi hanya 46,7% yang mencantumkannya
pada lembaran rekam medis.
Sebanyak 84,0% setuju menyelesaikan berkas rekam medis segera setelah
pasien selesai mendapatkan pelayanan, tetapi hanya 32% yang melaksanakannya
pada lembaran rekam medis; sebanyak 48% setuju mengembalikan berkas rekam
medis pada bidang rekam medis tepat waktu, tetapi hanya 32% yang
mengembalikannya tepat waktu.
Menurut Sarwono (1997), sikap tidaklah sama dengan perilaku dan perilaku
tidaklah selalu mencerminkan sikap seseorang, sebab seringkali terjadi bahwa
seseorang memperlihatkan tindakan yang bertentangan dengan sikapnya. Sikap
seseorang dapat berubah dengan diperolehnya tambahan informasi tentang objek
tersebut, melalui persuasif serta tekanan dari kelompok sosialnya.
Notoatmodjo (2003) menambahkan, suatu sikap belum otomatis terwujud
dalam suatu tindakan. Untuk mewujudkan sikap menjadi suatu perbuatan nyata,
diperlukan faktor pendukung atau suatu kondisi yang memungkinkan, antara lain
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
fasilitas, juga diperlukan faktor pendukung dari pihak lain, misalnya suami atau istri,
orangtua atau mertua, dan lain-lain.
Menurut Foster, dkk (2001), faktor emosional mempengaruhi sikap karyawan
di mana motivasi didefinisikan sebagai minat dan antusiasme pribadi terhadap
pekerjaannya. Azwar (2003) juga menyatakan, pembentukan sikap tidak dapat berdiri
sendiri, tetapi dipengaruhi oleh berbagai faktor yaitu pengalaman pribadi,
kebudayaan, orang lain yang dianggap penting, media massa, institusi atau lembaga
pendidikan dan lembaga agama serta faktor emosi dalam diri individu.
5.3.3. Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Perawat dalam Kelengkapan Rekam Medis
Motivasi adalah faktor yang mendorong seseorang untuk bekerja agar
kebutuhan hidupnya terpenuhi, motivasi merupakan bagian penentu tingkah laku
(Ilyas, 2001). Sementara Robin dalam Muchlas (1998) mendefinisikan motivasi
sebagai kemampuan untuk berjuang ke tingkat yang lebih tinggi menuju terjadinya
tujuan organisasi, dengan syarat tidak mengabaikan kemampuannya untuk
memperoleh kepuasan dalam pemenuhan kebutuhan pribadi.
Hasil penelitian menunjukkan 14,7% responden memiliki motivasi yang baik,
65,3% responden memiliki motivasi sedang dan 20% dengan motivasi kurang.
Responden dengan motivasi baik kinerjanya lebih baik yaitu 54,5% dibandingkan
responden dengan motivasi sedang yaitu 42,9%.
Dari hasil wawancara 61,3% responden menyatakan memotivasi pelaksanaan
pendokumentasian asuhan keperawatan merupakan manifestasi penting dalam
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
peningkatan kinerja. Hal ini terjadi karena motivasi dalam pengisian rekam medis
di RSU Dr. Pirngadi dirasakan masih sangat kurang, bahkan tidak ada umpan balik
yang diterapkan pihak manajemen dari pekerjaan pendokumentasian ini.
Sebanyak 61,3% juga menyatakan suasana kerja yang berkesinambungan
dalam pelaksanaan pendokumentasian asuhan keperawatan sudah ada diantara para
perawat, tetapi hal ini dirasakan masih belum sesuai harapan karena kurangnya
perhatian dari atasan sehingga belum terciptanya kesinambungan yang sempurna
antara pekerjaan merawat pasien dengan mencatat tindakan perawatan apa saja yang
telah dilakukan dan terkadang dapat mempersulit komunikasi antar perawat. Dengan
adanya kesinambungan dalam pengisian rekam medis tentu akan memudahkan
perawat pada saat pergantian waktu jaga, hanya dengan melihat rekam medis mereka
dapat mengetahui tindakan apa yang akan dilanjutkan untuk perawatan pasien.
Hasil regresi linier berganda menunjukkan bahwa variabel motivasi (p=0,049)
berpengaruh signifikan terhadap kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis. Ini
sesuai dengan pendapat Foster dkk (2001), yang menyatakan bahwa meningkatnya
kinerja karena pengetahuan yang baik, sikap kerja yang terkait dengan motivasi yang
tinggi untuk melaksanakan tugas dan keterampilan yang baik. Dari hasil penelitian
yang dilakukan Mangatua (2007), terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi
kerja karyawan terhadap produktivitas kerjanya pada PT Asikria Mulia.
Penelitian yang dilakukan Wilujeng (2008), menghasilkan bahwa motivasi
ekstrinsik dan motivasi intrinsik berpengaruh secara bersama terhadap kinerja
perawat di instalasi rawat inap RS Semen Gresik. Wexley, dkk (1992), menambahkan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
bahwa kuat lemahnya motivasi seorang pekerja ikut menentukan besar kecilnya
prestasi atau baik dan buruknya kinerja. Dengan kata lain motivasi merupakan bagian
terpenting dari kinerja (Wexley, dkk, 1992).
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat dikemukakan
kesimpulan mengenai pengaruh karakteristik individu dan psikologis terhadap kinerja
perawat dalam kelengkapan rekam medis di RSU Dr. Pirngadi Kota Medan, sebagai
berikut:
1. Kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis di RSU Dr. Pirngadi Medan
adalah kurang baik dengan persentase 64%.
2. Hasil tabulasi silang menunjukkan kinerja perawat baik dalam kelengkapan
rekam medis berdasarkan kelompok umur pada responden yang berusia ≥ 39
tahun 45,2%, jenis kelamin perempuan 38,3%, lama kerja ≥ 13 tahun 46,2%,
pengetahuan baik 46,8%, sikap baik 40%, dan motivasi baik 54,5%.
3. Hasil uji regresi linier berganda pada taraf nyata 95%, menunjukkan bahwa
variabel pengetahuan (p=0,042) dan variabel motivasi (p=0,049) berpengaruh
signifikan terhadap kinerja perawat dalam kelengkapan rekam medis di RSU
Dr. Pirngadi Medan, sedangkan variabel umur (p=0,794), jenis kelamin
(p=0,298), lama kerja (p=0,588) dan sikap (p=0,389) tidak berpengaruh.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
6.2. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disarankan:
1. Pihak manajemen beserta bidang rekam medis perlu memberikan dukungan
khususnya kepada perawat agar melaksanakan rekaman asuhan keperawatan
sepenuhnya yang dapat dilakukan dengan mengadakan pertemuan rutin
minimal seminggu sekali untuk sosialisasi isi rekam medis disertai dengan
pelatihan sehingga mereka memiliki pengetahuan yang lebih baik dalam
pengisian rekam medis.
2. Kepada perawat pengelola diharapkan rutin melakukan pemeriksaan dan
pengawasan kepada perawat pelaksana dalam hal pengisian rekam medis yang
tepat dan benar serta mengontrol pengembalian rekam medis agar tepat waktu.
3. Bagi peneliti lain yang ingin melanjutkan penelitian ini sebaiknya juga
meneliti variabel lain yang diasumsikan berpengaruh terhadap kinerja perawat
dalam kelengkapan rekam medis atau meneliti kinerja tenaga kesehatan
lainnya yang diasumsikan berpengaruh terhadap kelengkapan rekam medis.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
DAFTAR PUSTAKA
Arep, Ishak, dan Tanjung, Masri, 2003. Manajemen Motivasi, PT Grasindo, Jakarta. Arikunto, S, 2002. Prosedur Penelitian, Rineka Cipta, Jakarta.
Aditama, T, Y, 2003. Manajemen Administrasi Rumah Sakit, UI Press, Jakarta.
As�ad, M, 1995. Psikologi Industri. Edisi keempat, Liberty Yogyakarta, Yogyakarta.
Azwar, Azrul, 2003. Analisis Kuantitatif dan Kualitatif Rekam Medis dalam Upaya Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan, Kumpulan Makalah Seminar Nasional dalam Kongres dan Rakernas I-III PORMIKI, Jakarta.
Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan, 2008. Profil Badan
Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2007, Medan.
Brotowasisto, 2003. Peranan Rekam Medis dalam Mendukung Kebijaksanaan
Pemerintah dalam Kaitan Rumah Sakit Sebagai Unit Swadana, Kumpulan Makalah Seminar Nasional dalam Kongres dan Rakernas I-III PORMIKI, Jakarta.
Darma, Surya, 2005. Manajemen Kinerja: Falsafah, Teori dan Penerapannya,
Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Depkes RI, 2005. Indikator Kinerja Rumah Sakit, Direktorat Jenderal Pelayanan
Medik Departemen Kesehatan RI, Jakarta. -------------, 1997. Pedoman Pengelolaan Rekam Medis Rumah Sakit Indonesia,
Direktorat Jenderal Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI, Jakarta. -------------, 1994. Pedoman Uraian Tugas tenaga Perawatan di Rumah Sakit,
Direktorat Rumah Sakit Umum dan Pendidikan Direktorat Jenderal Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI, Jakarta.
Foster, Bill dan Seeker, Karen. R, 2001. Pembinaan untuk Meningkatkan Kinerja
Karyawan, PPM, Jakarta. Gafur, Kemala M, A. 2003. Pentingnya Peningkatan Profesionalisme Rekam
Medis dalam Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan, Kumpulan
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Makalah Seminar Nasional dalam Kongres dan Rakernas I-III PORMIKI, Jakarta.
Gibson, Ivancevich dan Donnelly, 1997. Organisasi: Perilaku, Struktur, Proses
Jilid 1, Erlangga, Jakarta. ------------, 1997. Organisasi: Perilaku, Struktur, Proses Jilid 2, Erlangga, Jakarta. Guwandi, J., 2005. Rahasia Medis, Balai Penerbit FKUI, Jakarta. Hasibuan, Ahmad, Daud, 2007. Pengaruh Pengetahuan dan Sikap terhadap
Kinerja Perawat dalam Rekam Medis di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Sidempuan Tahun 2007, Skripsi, FKM USU, Medan.
Hutagalung, Hawanuddin, 2005. Kajian Pemanfaatan Rekam Medis Sebagai
Bahan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kedokteran serta Perencanaan di Rumah Sakit Santa Elizabeth Medan Tahun 2005, Tesis, Program Studi AKK USU, Medan.
Ilyas, Y, 2001. Kinerja: Teori, Penilaian dan Penelitian, Fakultas Kesehatan
Masyarakat UI, Jakarta. Lumbantobing, Masrita. T, A, 2004. Analisis Pengaruh Karakteristik Individu,
Organisasi dan Psikologis Terhadap Kinerja Bidan di Desa dalam Pencatatan Pelaporan Program KIA di Kabupaten Aceh Timur Tahun 2004, Tesis, Program Studi AKK USU, Medan.
Mangatua, Frans, W, 2007. Analisa Produktivitas Kerja dan Motivasi Pekerja
Akibat Aktifitas Pemberdayaan Karyawan, Derema Jurnal Manajemen, Vol.2 No.2.
Megawati, 2005. Analisa Pengaruh Karakteristik Individu terhadap Kinerja
Perawat DI RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2004, Tesis, Program Studi IKM AKK USU, Medan.
Muchlas, 1998. Perilaku Organisasi Jilid 2 Edisi 1, Magister Manajemen Rumah
Sakit UGM, Yogyakarta. Muhammad, 2003. Analisis Motivasi Kerja dan Hubungannya dengan Kinerja
Perawat di RSU Dr. Zainal Abidin Banda Aceh, Tesis, Program Studi IKM AKK USU, Medan.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Notoadmodjo, Soekidjo, 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta.
Nugroho, 1994. Teknologi Manajemen Berkas Microfische dan Pencitraan
Komputer, Makalah Seminar Sehari Menuju Komputerisasi Rekam Medik Rumah Sakit, Program Pendidikan Pascasarjana Gajah Mada, Program Studi Kesehatan Masyarakat, Yogyakarta.
Notobroto, Hari, B, 2005. Pengaruh Pengetahuan dan Sikap Petugas terhadap
Kualitas Data Kesehatan, Info Kesehatan Masyarakat, Volume IX, Nomor 3.
Nursalam, 2007. Manajemen Keperawatan: Aplikasi dalam Praktik
Keperawatan Profesional Edisi 2, Salemba Medika, Jakarta. Pemerintah Kota Medan, 2002. Rencana Strategik Badan Pelayanan Kesehatan
RSU Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2002-2006, Medan. Prawirosentono, S, 1999. Manajemen Sumber Daya Manusia: Kebijakan Kinerja
Karyawan, BPFE Yogyakarta, Yogyakarta. RSU Dr. Pirngadi Kota Medan, 2004. Prosedur Tetap Bidang Perencanaan dan
Rekam Medis, Medan Sarwono, S., 1997. Sosiologi Kesehatan (Beberapa Konsep Beserta Aplikasinya),
Cetakan Kedua, UGM Press, Yogyakarta. Schuler, R, S dan Jackson, S, E, 1999. Manajemen Sumber Daya Manusia:
Menghadapi Abad Ke 21, Edisi Keenam, Jilid 2, Erlangga, Jakarta. Singarimbun, M, Effendi, S, 1995. Metode Penelitian Survei, Edisi Revisi, Puataka
LP3ES, Jakarta. Subanegara, Hanna, P, 2005. Diamond Head Drill dan Kepemimpinan dalam
Manajemen Rumah Sakit, Andi Offset, Yogyakarta. Suryabrata, S., 1998. Psikologi Pendidikan, Raja Grafindo Persada, Jakarta. Sutrianingsih, Efin, 2009. Hubungan Tingkat Pengetahuan Perawat tentang
Asuhan Keperawatan dengan Pelaksanaan Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap BPK RSU Kabupaten Magelang. http://skripsistikes.wordpress.com, diakses 07 Mei 2009.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009
Waruna, S. M, 2003. Analisis Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Kelengkapan Pencatatan Rekam Medis Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan, Tesis, Program Magister Administrasi Rumah Sakit USU, Medan.
Wexley, K, N dan Yuki, G, A, 1992. Perilaku Organisasi dan Psikologi Personalia,
Terjemahan, Cetakan Kedua, Rineka Cipta, Jakarta. Wijono, 2000. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan Vol. 2, Airlangga
University Press, Jakarta.
Wilujeng, Sofia Lestari, 2008. Pengaruh Motivasi Ekstrinsik dan Motivasi Intrinsik terhadap Kinerja Perawat (Studi Kasus Pada Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Semen Gresik), http://adln.lib.unair.ac.id. Diakses 07 Mei 2009.
Winkel, W. S., 1996. Psikologi Pengajaran, Cetakan Keempat, Grasindo, Jakarta.
pdfMachine A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Ade Ira Zahriany Nasution : Pengaruh Karakteristik Individu Dan Psikologis Terhadap Kinerja Perawat Dalam Kelengkapan Rekam Medis Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009