pengaruh hiu terhadap keseimbangan ekosistem laut
TRANSCRIPT
1
Pengaruh Berkurangnya Populasi Hiu Terhadap
Keseimbangan Ekosistem Laut
Disusun Oleh :
1. Altariqh Dwiatmadja
2. Anindya Gayatri
3. Byondita Primadewi
4. Danu Julian Cahyadi
5. Glenn Joseano
6. Kezia Naduma
7. Mohamad Elang Fokkerizky
8. Muhammad Rafi Rahadian
X IPA 5
SMAN 81 JAKARTA
1
Jl.Kartika Eka Paksi, KPAD Jatiwaringin 13620
Kec. Makassar - Jakarta Timur
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
anugerah, rahmat, kekuatan, dan kasih karunia-Nya, sehingga penulisan karya
Kami memilih karya tulis yang berjudul “Pengaruh Kelangkaan Ikan Hiu
Terhadap Ekosistem Laut” karena banyak orang terkhususnya pelajar (tidak
terkecuali pelajar SMAN 81 Jakarta) belum mengetahui apa sebenarnya pengaruh
dan dampak kelangkaan hiu. Padahal ini merupakan suatu hal yang cukup penting
bagi ekosistem laut, karena hiu berperan penting dalam keseimbangan ekosistem
laut. Oleh karena itu, diperlukan informasi bagi para pembaca khususnya pelajar
untuk dapat melestarikan ekosistem laut.
Keberhasilan penulis dalam menyelesaikan karya tulis ini dapat
terlaksana atas bantuan, nasihat, serta doa dari semua pihak. Oleh karena itu,
penulis dengan kerendahan hati ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada :
1. Ibu Adwiyana Hardian selaku guru geografi dan guru pembimbing penelitian
ini yang dengan sabar membimbing dan memberikan saran.
2. Orang tua kami yang telah memberikan fasilitas yang memadahi sehingga
penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini.
3. Ibu Tinna Noviyanti Selaku pustakawan SMAN 81 Jakarta yang telah
membantu kami dengan menyediakan buku-buku yang berhubungan dengan
karya tulis.
1
Kami menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna. Seperti
pepatah “Tak ada gading yang tak retak”, penulis sangat menghargai segala kritik
dan saran yang ditujukan untuk penyempurnaan penulisan karya tulis ini. Akhir
kata penulis mengucapkan semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca.
Jakarta,14 November 2013
Penulis
1
DAFTAR ISI
JUDUL……………………………………………………………………………
KATA PENGANTAR…………………………………………………………..
DAFTAR ISI…………………………………………………………………….
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah........................................................................
1.2 Perumusan Masalah...............................................................................
1.3 Tujuan Penulisan....................................................................................
1.4 Manfaat Penulisan..................................................................................
1.5 Sistematika Penulisan............................................................................
BAB 2 KAJIAN PERMASALAHAN
2.1 Peran Hiu Sekaligus Dampak Berkurangnya Populasi Hiu Bagi
Keseimbangan Ekosistem Laut..............................................................................
2.2 Penyebab Berkurangnya Populasi Hiu Dalam
Ekosistem Laut.......................................................................................................
2.3 Cara Menanggulangi Berkurangnya Populasi Hiu Agar Keseimbangan
Ekosistem Laut Terjaga.........................................................................................
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan..........................................................................................
3.2 Saran....................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................
LAMPIRAN.........................................................................................................
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Laut merupakan tempat tinggal berbagai macam spesies ikan dan tumbuhan, mulai
dari spesies berukuran besar sampai spesies yang berukuran kecil. Menurut hasil riset dari
World Wildlife Fund (WWF) pada saat ini banyak sekali spesies ikan di laut yang sudah
menjadi langka dan terancam punah, termasuk salah satu dari predator utama atau
predator “apex” di laut yang memiliki peran penting, yaitu ikan hiu.
Sayangnya, sekarang masih banyak orang yang masih belum mengetahui tentang
kelangkaan hiu tersebut, sehingga banyak orang yang masih mengeksploitasi dan
memburu hiu secara sembarangan dan kegiatan tersebut juga menyebabkan kerusakan
pada habitat hiu serta menambah presentase kelangakaan hiu. Untuk itulah, kami
berinisiatif untuk mengangkat topik “Pengaruh Berkurangnya Populasi Hiu Terhadap
Ekosistem Laut” sebagai tema dari karya tulis kami ini. Kelangkaan hiu yang semakin
parah dapat menyebabkan dampak yang fatal bagi ekosistem laut. Kami berharap tema ini
dapat berguna bagi pembaca karya tulis ini.
1
1.2 Perumusan Masalah
a. Apakah manfaat hiu bagi keseimbangan ekosistem laut dan dampak yang
disebabkan dari berkurangnya populasi hiu?
b. Mengapa populasi hiu dalam ekosistem laut berkurang?
c. Bagaimana cara menanggulangi berkurangnya populasi hiu agar keseimbangan
ekosistem laut lebih terjaga?
1.3 Tujuan Penulisan
a. Mengetahui manfaat hiu bagi keseimbangan ekosistem laut
b. Mengetahui dampak yang timbul dari kelangkaan hiu
c. Mengetahui penyebab berkurangnya populasi hiu dalam ekosistem laut
d. Mengetahui cara mengatasi kelangkaan hiu agar keseimbagan ekosistem
laut dapat terjaga
1.4 Manfaat Penulisan
- Mengubah cara pandang masyarakat Indonesia tentang manfaat populasi hiu
- Menambah wawasan masyarakat Indonesia khususnya pelajar tentang dampak
dari berkurangnya populasi hiu
- Mendukung proses berjalannya konservasi hiu, khususnya di Indonesia
- Dapat menjadi contoh karya tulis yang baik untuk penulis lain
1
1.5 Sistematika Penulisan
Karya tulis ini disusun sesuai ketentuan sistematika, yaitu halaman judul, kata
pengantar, dan daftar isi. Setelah itu terdapat Bab 1 Pendahuluan yang berisi latar
belakang, perumusan masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan, dan sistematika
penulisan. Kemudian dilanjutkan dengan Bab 2 yang berisi Kajian Permasalahan, dan
Bab 3 Penutup. Pada akhir karya tulis disertakan daftar pustaka.
1
BAB II
KAJIAN PERMASALAHAN
2.1 Manfaat Hiu Sekaligus Dampak Berkurangnya Populasi Hiu Bagi
Keseimbangan Ekosistem Laut
Dalam keseimbangan ekosistem laut, hiu banyak memiliki peran. Namun, yang
paling penting adalah peran hiu sebagai penyeimbang ekosistem laut. Sebelum
menjelaskan hal ini, akan dijelaskan terlebih dahulu mengenai ekosistem.
Ekosistem adalah kumpulan dari beberapa individu makhluk hidup yang sama
ataupun berbeda berkumpul dalam suatu tempat dan habitat.Dan dalam suatu ekosistem
ada sebuah keterkaitan dalam antara individu yang sama maupun berbeda itu, dalam hal
ini adalah rantai makanan yang dapat dijelaskan lewat “Piramida Rantai Makanan
Ekosistem Laut”, seperti gambar di bawah ini:
1
Keterangan :
- Predator Puncak : Hiu dan Orca (paus pembunuh).anggota dari kelompok ini
“duduk” di puncak ekosistem dan memakan anggota dari Karnivora tingkat I.
- Karnivora Tingkat I : Ikan-ikan pemakan Karnivora Tingkat II selain hiu, biasanya
adalah ikan yang berukuran sedang.
Gambar 2.1.1 Piramida Rantai Makanan Ekosistem Laut (Sumber : WWF Indonesia, dengan penyesuaian)
1
- Karnivora Tingkat II : Ikan-ikan pemakan Herbivora, Dan biasanya ikan-ikan yang
digolongkan dalam kelompok ini adalah bibit-bibit ikan yang masih kecil dan sudah
berkurang populasinya di Bumi.
- Herbivora : Ikan-ikan dan hewan laut lain yang memakan anggota dari golongan
autotrof dan juga berperan sebagai pemakan ganggang yang menempel pada anggota
dari golongan Autotrof atau Tumbuhan.
-Autotrof (Tumbuhan) : Anggota dari piramida “Piramida Makanan Ekosistem
Laut” yang paling banyak dan juga memilika peran penting pada hal ini dan
populasinya bisa terganggu oleh pertumbuhan ganggang yang menempel pada
tubuhnya.
Dari diagram “Piramida Makanan Ekosistem Laut” di halaman sebelumnya, dapat
ditarik kesimpulan kumpulan bahwa hiu memiliki peran yang sangat penting bagi
keseimbangan ekosistem laut secara menyeluruh dengan efek “chain reaction”. Yaitu :
-Menjadi predator bagi ikan-ikan karnivora tingkat I dan membuat populasi
mereka seimbang (tidak berlebihan).
-Karena populasi predator tingkat I seimbang maka populasi predator tingkat II
juga ikut seimbang.
-Populasi predator tingkat II pastinya juga ikut seimbang, karena keseimbangan
populasi predator tingkat I.
-Populasi herbivora juga ikut seimbang, karena keseimbangan populasi predator ting
tingkat I.
1
-Pertumbuhan ganggang pada terumbu karang juga terjaga sehingga kelangsungan
hidup terumbu karang tidak terganggu dan juga dapat menjaga keseimbangan
populasi herbivora.
Dan, untuk penggambaran singkat tentang hal ini silahkan anda lihat di ilustrasi yang
telah kami berikan di bawah ini.
Gambar 2.1.2 Penggambaran Singkat Rantai Makanan
(Sumber : WWF Indonesia, dengan penyesuaian)
Jadi, hiu mempunyai peran nyata yang penting bagi keseimbangan ekosistem laut.
Dan dampak dari berkurangnya populasi hiu dalam keseimbangan ekosistem adalah :
Pertama adalah Karnivora Tingkat I dan Karnivora Tingkat II jumlahnya makin
banyak terutama Karnivora Tingkat I.
1
Apabila Karnivora Tingkat I jumlahnya lebih banyak maka Karnivora Tingkat II
akan musnah karena sudah habis oleh karnivora Tingkat I Dan yang tersisa hanyalah
Autotrof (Tumbuhan) dan Herbivora. Sesuai logika apabila Herbivora tidak ada yang
memangsa maka jumlahnya akan semakin banyak dan Autotrof (Tumbuhan) akan
berkurang jumlahnya dan meskipun Autotrof (Tumbuhan) dapat dilestarikan oleh
manusia dengan teknologi yang ada.
Dan yang tersisa hanyalah Autotrof(Tumbuhan) dan Herbivora.Menurut logika
apabila Herbivora tidak ada yang memangsa maka jumlahnya akan semakin banyak
dan Autotrof (Tumbuhan) akan berkurang jumlahnya dan meskipun
Autotrof(Tumbuhan) dapat dilestarikan oleh manusia. Tetapi kemungkinan
berhasilnya sangat kecil kerena menggunakan medium air. Dan Autotrof
(Tumbuhan) akan musnah atau yang terjadi adalah Herbivora ikut musnah ketika
populasi sedang Karnivora Tingkat II bertambah dan menyebabkan pertumbuhan
ganggang pada tumbuhan yang menyebabkan musnahnya Autotrof (Tumbuhan).
Apabila tumbuhan di dalam ekosistem laut musnah maka air laut/ air asin akan
menjadi tawar dan kemudian kering apabila kering maka biota lainnya di udara dan
darat tidak dapat mengkonsumsi air mungkin hanya mengandalkan air tawar. Namun,
air tawar asalnya dari air laut dan di bumi ini akan terjadi ketiadaan air sama sekali
apa yang terjadi dalam benak kita adalah semua ekosistem di bumi ini akan musnah.
Komposisi laut jika dibandingkan dengan daratan lebih besar dikarenakan Tuhan
YME mengetahui akan kebutuhan makhluk hidup di bumi ini akan air itu sangat
besar dan air adalah produk yang paling vital dimuka bumi ini. Apabila ekosistem
1
laut ini musnah karena hal kecil maka maka ekosistem laut akan musnah dan
kehidupan di bumi ini pun hilang/musnah.
2.2 Mengapa populasi hiu dalam ekosistem laut berkurang?
1. Industri pemancingan ikanError: Reference source not found
Lebih dari 60 tahun terakhir, populasi hiu di dunia turun drastis. Perikanan
komersial menargetkan hiu di posisi pertama. Bukan apa-apa, mulai dari sirip,
daging, minyak ikan, hingga tulang rawan ikan hiu laris di pasar dengan harga tinggi.
2. Dibunuh tak sengaja (Bycatch)Error: Reference source not found
Bycatch adalah bagian dari hasil tangkapan yang tidak ditargetkan atau tidak
sengaja tertangkap lalu dibunuh oleh nelayan komersial. Pada dasarnya, hal ini tidak
diatur dan tidak pernah dilaporkan. Alhasil, banyak spesies hiu kecil yang mati sia-
sia.
3. Harga jual sirip tinggiError: Reference source not found
Harga sirip hiu meningkat tajam dalam beberapa tahun terakhir.perdagangan
sirip hiu di pasar global minimal berkisar Rp4-5 triliun per tahun. Sirip hiu utamanya
dipakai untuk hidangan sup sirip hiu di Asia,masalah ini juga termasuk dalam
masalah terpenting yang sedang dihadapi saat ini.Dalam hal ini proses mendapatkan
ikan hiu dilakukan dengan cara yang disebut dengan shark finning dengan
menangkap hiu, memotong siripnya untuk diambil, dan badan hiu yang tersisa
dibuang ke laut lagi kemudian hiu itu perlahan-lahan mati,karena hiu harus berenang
untuk tetap bernapas untuk bertahan hidup dengan bantuan siripnya dan faktanya,
sirip hiu tidak dapat tumbuh lagi.
1
4. Minim perhatianError: Reference source not found
Secara global, pengelolaan spesies hiu tidak cukup memadai untuk melindungi
populasi sang predator. Konservasi dan manajemen perlindungan hiu minim tindakan
di berbagai tingkatan, mulai dari domestik, regional, sampai internasional.
5. Mendapat cap burukError: Reference source not found
Hiu kerap mendapat cap buruk dari manusia dan sering digambarkan sebagai
pembunuh yang mematikan, faktanya hanya 1 dari 300.000.000 manusia yag
terbunuh akibat dari serangan hiu dan lebih dari 100.000.000 hiu terbunuh setiap
tahunnya. Cap buruk ini membuat hiu seolah-olah lumrah untuk dibunuh. Padahal,
berkurangnya populasi mereka meningkat gangguan keseimbangan ekosistem laut
yang sehat.
2.1 Cara Menanggulangi Berkurangnya Populasi Hiu Agar Keseimbangan
Ekosistem Laut Terjaga
Cara menanggulangi berkurangnya populasi hiu agar keseimbangan ekosistem laut
terjaga ialah:
1. Individu
Bagi setiap individu atau masyarakat umum yang ingin membantu menanggulangi
berkurangnya populasi hiu agar keseimbangan ekosistem laut terjaga maka dapat
melakukan hal seperti berikut :
- Menghindari makan di restoran yang menyajikan sup sirip hiu,dan menegur pihak
restoran untuk berhenti menyajikan sup sirip ikan hiu.
- Tidak membeli produk yang berbahan dasar dari hiu.
- Ikut menjelaskan pada orang lain agar membantu melestarikan hiu.
1
- Melakukan kampanye pada media daring, dan membuat petisi.
2. Pemerintah
Pemerintah wajib untuk ikut berperan dalam menanggulangi berkurangnya populasi
hiu agar keseimbangan ekosistem laut, dengan cara :
- Membuat peraturan atau regulasi yang lebih menyeluruh dalam perlindungan hiu.
- Menegakan hukum dari peraturan yang sudah ada.
- Ikut melaksanakan program konservasi hiu.
3. Restoran
Saat ini restoran memiliki peran yang besar terhadap berkurangnya populasi hiu
yang diakibatkan oleh penjualan makanan yang berbahan dasar hiu. Hal yang perlu
dilakukan oleh pihak restoran adalah :
- Berhenti menjual produk-produk berbahan hiu.
- Berhenti menyajikan produk sirip hiu dan produk hiu lainnya dalam menu.
4. Media Massa
Media massa memiliki peran yang besar dalam menjaga kelestarian hiu.Hal
- Berhenti menyajikan produk sirip hiu dan produk hiu lainnya dalam menu
1
BAB III
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Laut merupakan salah satu sumber kehidupan bagi banyak makhluk hidup,termasuk
manusia. Maka untuk menjaga keseimbangannya kita harus melestarikan hiu
5.2 Saran
Melalui karya tulis ini, penulis berharap agar pembaca dapat mengerti segala hal
tentang hiu dan keseimbangan ekosistem laut. Penulis juga berharap agar pembaca dapat
menjaga kelestarian hiu yang masih ada sehingga tidak punah.
1
DAFTAR PUSTAKA
http://ichapd.blogspot.com/2013/10/5-alasan-mengapa-hiu-terancam-punah.html
http://www.whateats.com/apex-predators
http://id.wikipedia.org/wiki/Hiu
http://lautkita.blogspot.com/2013/08/untaian-domino-yang-terus-berjatuhan.html
https://www.google.com/search?q=shark+fin+soup&rls=com.microsoft:en-US&sour
ce=lnms&tbm=isch&sa=X&ei=HmOLUr-
4DseVrge75oCIBg&sqi=2&ved=0CAcQ_AUoAQ&biw=1301&bih=619
https://www.google.com/search?q=hiu&rls=com.microsoft:en-
US&source=lnms&sa=X&ei=J4-
LUvjJOcO4rge56oDADw&ved=0CAYQ_AUoAA&biw=1301&bih=619&dpr=1.05
http://www.wwf.or.id/?27620/Hiu-Kawan-atau-Lawan