pengaruh aset dpk npl kredit

11
PENGARUH ASET, DANA PIHAK KETIGA DAN NON PERFORMING LOAN TERHADAP PENYALURAN KREDIT BANK BJB KANTOR CABANG GARUT PERIODE 2013 - 2014 I C K L A M O H A M M A D A L J A M E N D I 1 4 1 4 1 0 2 0 2 0 F A J A R S A N T O S A 1 4 1 4 1 0 2 0 2 2 F A D L I FA D L I L A H S U L A I M A N 1 4 1 4 1 0 2 0 2 S O F F A S A G A R A B A G J A J A M I N 1 4 1 4 1 0 2 0 3 0 A R G O A L F A T H 1 4 1 4 1 0 2 0 3 2 N O V I A O K T A V I Y A N T I 1 4 1 4 1 0 2 0 3 6 Tug! K"#$%&$' 6

Upload: monx-sandaya

Post on 04-Oct-2015

216 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Pasca sarjana Manajemen

TRANSCRIPT

Pengaruh Aset, Dana Pihak Ketiga dan Non Performing Loan Terhadap Penyaluran Kredit bank bjb Kantor Cabang Garut Periode 2013 - 2014

Pengaruh Aset, Dana Pihak Ketiga dan Non Performing Loan Terhadap Penyaluran Kredit bank bjb Kantor Cabang Garut Periode 2013 - 2014ICKLA MOHAMMAD ALJAMENDI1414102020FAJAR SANTOSA1414102022FADLI FADLILAH SULAIMAN1414102028SOFFA SAGARA BAGJA JAMIN1414102030ARGO ALFATH1414102032NOVIA OKTAVIYANTI1414102036Tugas Kelompok 6

Model penelitianH0 : Tidak ada pengaruhH1 : Ada pengaruhTingkat Signifikansi 5%Data penelitian periode 2013-2014

Hasil regresi

Analisis regresi bergandaY = 23.36 + 0.17 X1 + 0.02 X2 + 0.13 X3Nilai koefisien yang tercatat dari hasil analisis diatas untuk konstanta adalah 23.36, menunjukkan bahwa nilai prediksi rata-rata penyaluran kredit perbankan apabila Aset, DPK, NPL sama dengan nol.

Nilai koefisien variabel Aset yang tercatat dari hasil analisis regresi sebesar 0.17, menunjukkan bahwa setiap peningkatan Aset sebesar 1 akan meningkatkann Penyaluran Kredit sebesar 0.17.

Nilai koefisien variabel DPK yang tercatat dari hasil analisis regresi sebesar 0.02, menunjukkan bahwa setiap penurunan DPK sebesar 1 akan meningkatkan Penyaluran Kredit sebesar 0.02.

Nilai koefisien variabel NPL yang tercatat dari hasil analisis regresi sebesar 0.13, menunjukkan bahwa setiap peningkatan NPL sebesar 1 akan meningkatkan Penyaluran Kredit sebesar 0.13

Analisis koefisien korelasiR = 0.928Nilai koefisien korelasi sebesar 0,928 artinya antara Aset, DPK, dan NPL dengan Penyaluran Kredit adalah korelasi sangat kuat, karena korelasinya berada di interval 0,80-1,000.

Analisis koefisien DETERMINASIR Square= 0.861Angka 86,1% menunjukkan bahwa kontribusi Aset, DPK dan NPL terhadap Penyaluran Kredit sebesar 86,1% Sedangkan sisanya sebesar 13,9% merupakan pengaruh faktor lain diluar Aset, DPK dan NPL

Analisis uji fMenentukan F TabelDf1 = K-1Df1 = 4-1 =3Df2 = n-KDf2 = 21 -4 = 17K = Banyaknya variabel (x dan y)n = Jumlah data

F TABEL 3,20

F Hitung > F Tabel, 35.194 > 3.20F hitung lebih besar dari nilai F tabel (35.194 > 3.20), dengan demikian maka Ho ditolak dan H1 diterima. Artinya terdapat pengaruh secara bersama-sama Aset, DPK dan NPL terhadap Penyaluran Kredit.

Analisis uji tMenentukan F TabelDf = n-k-1Df = 21-3 -1= 17k = Banyaknya variabel xn = Jumlah data

t Tabel 2,11

Analisis uji t

KesimpulanSecara bersama-sama ada pengaruh besarnya Aset, DPK dan NPL terhadap Penyaluran KreditSecara parsial tidak ada pengaruh besarnya Aset terhadap penyaluran kreditSecara parsial tidak ada pengaruh besarnya DPK terhadap penyaluran kreditSecara parsial ada pengaruh besarnya NPL terhadap penyaluran kreditsaranFaktor lain yang mepegaruhi seperti faktor eksternal bank dan faktor debiturObjek penelitian diperluas karena Kantor Cabang Garut tipe Kantor Cabang LendingPenelitian dilakukan secara per sektor kredit sehingga analisis yang dihasilkan lebih akurat