pengantar grafika 3d

Upload: yusuf-maulana

Post on 08-Jul-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    1/30

    Pendahuluan

    Grafika Komputer dalam aplikasinya terbagi menjadi 2 : Grafika 2D Grafika 3D

    Aplikasi 2D banyak dipakai dalam pembuatan grafik, peta,kreasi 2D yang banyak membantu pemakai dalam membuat

    .

    Grafika 2D memiliki kekurangan, yaitu : ketidakmampuannyauntuk merepresentasikan objek 3D. Kekurangan ini sangatdirasakan terutama dalam bidang desain, dimanakebanyakan desainer membuat barang yang ada dalam dunianyata yang berdimensi 3.

    Grafika 3D memiliki kemampuan untuk membuat visualisasidari sebuah benda yang nyata yang dapat dilihat dariberbagai sudut pandang. Hal inilah yang membuat grafika 3Dbanyak dipakai terutama dalam bidang desain dari sebuahproduk.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    2/30

    Sistem Koordinat 3D

    +y +y

    +z

    +x

    +z

    +x

    Right-handed Left-handed

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    3/30

    Primitif 3D

    Dalam dunia 3D terdapat beberapa primitif seperti :

    Titik ( point ) Garis (line)

    Bidang/Permukaan ( plane /surface)

    Bola (sphere)

    Kubus(cube) Silinder (cylinder )

    Kerucut (cone)

    Cincin (torus)

    dll

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    4/30

    Primitif 3D

    Titik

    Posisi sebuah titik dalam grafika 3D diekspresikan dengan(x,y,z)

    Garis

    Sebuah garis dibentuk dengan mendeskripsikan dua buah titik,, , , ,

    sebuah garis.

    Sebuah garis dalam grafika 3D dapat diekspresikan dengansepasang persamaan, yaitu :

    12

    12

    1

    1

    12

    12

    1

    1

     x x

     z  z 

     x x

     z  z 

     x x

     y y

     x x

     y y

    −=

    −=

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    5/30

    Primitif 3D

    Bidang

    Pada grafika 3D, terdapat sebuahgeometri yang sangat penting, yaitu

    datar pada grafika 3D dispesifikasikandengan sebuah persamaan, yaitu :

    A x + By + C z + D = 0

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    6/30

    Representasi Object 3D

    Untuk merepresentasikan object 3D :

    Persamaan Geometri

    Constructive Solid Geometry (CSG)

     urva ermu aan ez er Lathe Object

    Fractal

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    7/30

    Representasi Object 3D

    Dengan Persamaan Geometri

    Suatu object 3D dapat direpresentasikanlangsung dengan menggunakan persamaangeometri dari object tersebut.

     

    sa an : un u mem angun se ua o a,maka bisa dengan menggunakan rumus :

    atau dengan rumus :

    2222 Z Y    =++

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    8/30

    Representasi Object 3D

     

    Φ 

    z

    x = r.sinΦ.sinθ ;0 ≤ Φ ≤ 2π y = r.sinΦ.cosθ ;-   π ≤ θ ≤ π z = r.cosΦ

    θ 

    x

    y

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    9/30

    Representasi Object 3D

    Dengan Constructive Solid Geometry (CSG)

    CSG adalah suatu cara membentuk objectdengan jalan menggabungkan ataumemotong(mengurangi) dari beberapa object

    .

    CSG dalam POV-Ray melibatkan :

    difference

    union

    intersect

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    10/30

    Representasi Object 3D

    Dengan CSG – cont.

    Contoh 1:

    Object 1 Object 2

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    11/30

    Representasi Object 3D

    Dengan CSG – cont.

    Contoh 2:Object 1 Object 2 Object 3

    Object 5 = Object 1 – Object 2 Object 6 = Object 5 + Object 3

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    12/30

    Representasi Object 3D

    Kurva & Permukaan Bezier

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    13/30

    Representasi Object 3D

    Lathe Object

    Linear Spline Quadratic Spline Cubic Spline

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    14/30

    Representasi Object 3D

    Lathe Object - cont

    Bezier Spline

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    15/30

    Representasi Object 3D

    Dengan Fractal

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    16/30

    Rendering

    Rendering Proses untuk menghasilkan sebuah citra

    2D dari data 3D. Prose ini bertujuan untuk untuk memberikan

    visualisasi pada user mengenai data 3D tersebutmelalui monitor atau pencetak yang hanya dapat

    menampi an ata 2D

    Metode rendering yang paling sederhana dalam grafika3D :

    Wireframe rendering

    Hidden Line Rendering

    Shaded Rendering

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    17/30

    Rendering

    Wireframe rendering Yaitu Objek 3D dideskripsikan sebagai objek

    tanpa permukaan.

    Pada wireframe rendering, sebuah objek dibentuk-

    sisi-sisi edges dari sebuah objek. Metode ini dapat dilakukan oleh sebuah komputer

    dengan sangat cepat, hanya kelemahannyaadalah tidak adanya permukaan, sehingga

    sebuah objek terlihat tranparent. Sehingga seringterjadi kesalahpahaman antara siss depan dansisi belakang dari sebuah objek.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    18/30

    Rendering

    Hidden Line Rendering

    Metode ini menggunakan fakta bahwa dalam sebuahobjek, terdapat permukaan yang tidak terlihat ataupermukaan yang tertutup oleh permukaan lainnya.

    Dengan metode ini, sebuah objek masihdirepresentasikan dengan garis-garis yang mewakilisisi dari objek, tapi beberapa garis tidak terlihatkarena adanya permukaan yang menghalanginya.Metode ini lebih lambat dari dari wireframe rendering,

    tapi masih dikatakan relatif cepat. Kelemahan metodeini adalah tidak terlihatnya karakteristik permukaandari objek tersebut, seperti warna, kilauan (shininess),tekstur, pencahayaan, dll.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    19/30

    Rendering

    Shaded Rendering

    Pada metode ini, komputer diharuskanuntuk melakukan berbagai perhitungan baik

    , ,

    shadow casting, dll.

    Metode ini menghasilkan citra yang sangat

    realistik, tetapi kelemahannya adalah lamawaktu rendering yang dibutuhkan.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    20/30

    Rendering

    Geometri   +   Kamera Cahaya+   ++

     

    KarakteristikPermukaan

    AlgoritmaRendering

    Secara umum, proses untuk menghasilkan renderingdua dimensi dari objek-objek 3D melibatkan 5komponen utama : Geometri Kamera Cahaya Karakteristik Permukaan Algoritma Rendering

    Citra Rendering

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    21/30

    Kamera

    Dalam grafika 3D, sudut pandang (point of view) adlahbagian dari kamera. Kamera dalam grafika 3D biasanya tidak

    didefinisikan secara fisik, namun hanya untuk menentukansudut pandang kita pada sebuah world , sehingga seringdisebut virtual camera.

    Sebuah kamera di en aruhi oleh dua buah faktor entin . 

    Faktor pertama adalah lokasi (camera location). Lokasi sebuahkamera ditentukan dengan sebuah titik (x,y,z). Faktor kedua adalah arah pandang kamera. Arah pandang

    kamera ditunjukkan dengan sebuah sistem yang disebut sistemkoordinat acuan pandang atau sistem (U,N,V). Arah pandangkamera sangat penting dalam membuat sebuah citra, karenaletak dan arah pandang kamera menentukan apa yang terlihatoleh sebuah kamera. Penentuan apa yang dilihat oleh kamerabiasanya ditentukan dengan sebuah titik (x,y,z) yang disebutcamera interest .

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    22/30

    Kamera

    Pada kamera, dikenal field of view yaitu daerah yang terlihat olehsebuah kamera.Field of view pada grafika 3D berbentuk piramid,karena layar monitor sebuah komputer berbentuk segiempat. Objek-objek yang berada dalam field of view ini akan terlihat dari layar

    monitor, sedang objek-objek yang berada di luar field of view initidak terlihat pada layar monitor. Field of view ini sangat pentingdalam pemilihan objek yang akan diproses dalam rendering. Objek-objek diluar field of view biasanya tidak akan diperhitungkan,sehingga perhitungan dalam proses rendering, tidak perlu dilakukanpada seluruh objek.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    23/30

    Cahaya

    Sumber cahaya pada grafika 3D merupakan sebuah objekyang penting, karena dengan cahaya ini sebuah world 

    dapat terlihat dan dapat dilakukan proses rendering.Sumber cahaya ini juga membuat sebuah world menjadilebih realistis dengan adanya bayangan dari objek-objek 3Dyang ada.

    Sebuah sumber cahaya memiliki jenis. Pada grafika 3Ddikenal beberapa macam sumber cahaya, yaitu : Point light  Spotlight   Ambient light   Area light  Directional light  Parallel point 

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    24/30

    Cahaya  point light 

    memancar ke segala arah, namun intensitas cahaya yang diterima objekbergantung dari posisi sumber cahaya. Tipe ini mirip seperti lampu pijar

    dalam dunia nyata.  spotlight 

    memancarkan cahaya ke daerah tertentu dalam bentuk kerucut. Sumbercahaya terletak pada puncak kerucut. Hanya objek-objek yang terletakpada daerah kerucut tersebut yang akan nampak.

     am en g

    cahaya latar/alam. Cahaya ini diterima dengan intensitas yang sama olehsetiap permukaan pada benda. Cahaya latar tersebut dimodelkanmengikuti apa yang terjadi di alam, diaman dalam keadaan tanpa sumbercahaya sekalipun, benda masih dapat dilihat.

    area light  directional light 

    memancarkan cahaya dengan intensitas sama ke suatu arah tertentu.Letak tidak mempengaruhi intensitas cahayanya. Tipe ini dapatmenimbulkan efek seolah-olah sumber cahaya berada sangat jauh dariobjek

     parallel point  sama dengan directional, hanya pencahayaan ini memiliki arah dan posisi.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    25/30

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    26/30

    Cahaya

    Semua sumber cahaya dimodelkan sebagai sumber titikyang dispesifikasikan dengan :   Lokasi Lokasi (x,y,z) dari sebuah sumber cahaya

    akan menentukan pengaruhnya terhadap sebuahobjek.

      Intensitas Intensitas cahaya menyatakan kekuatanca aya yang ipancar an o e se ua sum er ca aya.Parameter ini merupakan angka, yang biasanya makinbesar nilainya, makin terang sumber cahaya tersebut.

      Warna Warna cahaya dari sumber ini akanmempengaruhi warna dari sebuah objek, jadi selainwarna objek tersebut warna cahaya yang jatuh pada

    objek tersebut akan mempengaruhi warna padarendering. Warna cahaya ini biasanya terdiri dari 3warna dasar grafika komputer, yaitu: merah, hijau,biru atau lebih dikenal dengan RGB.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    27/30

    Karakteristik Permukaan Karakteristik permukaan dari sebuah objek adalah sifat dari

    permukaan sebuah objek.

    Karakteristik permukaan ini meliputi Warna Tekstur Sifat permukaan, seperti kekasaran (roughness), refleksifitas,

    diffuseness (jumlah cahaya yang dipantulkan oleh objek), transparansi,- .

    Parameter Warna dalam karakteristik permukaandirepresentasikan dengan tiga warna dasar, yaitu RGB. Saatrendering, warna pada sebuah objek tergantung dari warna dalamkarakteristik permukaan dan warna cahaya yang mengenainya.Jadi citra hasil rendering mungkin akan memiliki warna yangsedikit berbeda dengan warna objek tersebut.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    28/30

    Karakteristik Permukaan

    Parameter tekstur direpresentasikan dengan sebuahnama file. File ini akan menjadi tekstur padapermukaan objek tersebut. Selain itu juga adabeberapa parameter dalam tekstur yang bergunauntuk menentukan letak tekstur pada sebuah objek,sifat tekstur, perulangan tekstur, dan lain-lain.

    Sifat Permukaan, seperti diffuseness, refleksisifitas,dan lain-lain direpresentasikan dengan sebuah nilai.Nilai ini menentukan sifat dari parameter-parametertersebut. Misalnya pada roughness, makin besar nilaiparameternya, makin kasar objek tersebut.

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    29/30

    Algoritma Rendering

    Algoritma Rendering adalah prosedur yang digunakanoleh suatu program untuk mengerjakan perhitunganuntuk menghasilkan citra 2D dari data 3D.

    Kebanyakan algoritma rendering yang ada saat inimen unakan endekatan an disebut scan-line

    rendering

    berarti program melihat dari setiap pixel,satu per satu, secara horizontal dan menghitung warnadi pixel tersebut.

    Saat ini dikenal 3 algoritma :

      Ray-Casting   Ray-Tracing   Radiosity 

  • 8/19/2019 Pengantar Grafika 3d

    30/30

    Algoritma RenderingRay-Casting Ray-Tracing Radiosity

    • Menembakkan sinar untuk

    mengetahui warna dari cell

    • Menelusuri sinar secara

    terbalik untuk mengetahuiwarna dari sebuah pixel

    • Membagi bidang menjadi

    bidang yang lebih keciluntuk menentukan warna

    • Menggunakan metodesampling untukmenampilkan hasil

    • Tidak menggunakansampling

    • Tidak menggunakansampling

    • asanya mo as sesua

    kebutuhan

    • a apa mo as • a apa mo as

    • Memiliki konstrain geometriktertentu

    • Tidak Memiliki konstraingeometrik tertentu

    • Tidak Memiliki konstraingeometrik tertentu

    • Waktu rendering cepat • Waktu rendering lambat • Waktu rendering sangatlambat

    • Digunakan untuk visuali-sasi

    secara cepat

    • Digunakan untuk visualiasi

    hasil akhir

    • Digunakan untuk visualiasi

    hasil akhir

    • Dapat digunakan untuk out-door dan in-door scene

    • Dapat digunakan untuk out-door dan in-door scene

    • Biasanya digunakan untukin-door scene

    • Hasil rendering kadangterlihat kotak-kotak

    • Hasil rendering sangatrealistik

    • Hasil rendering sangatrealistik